ANALISIS ATAS PENERAPAN METODE PENGAKUAN PENDAPATAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN PADA CV TATA WIJAYA KEDIRI SKRIPSI

Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri

ANALISIS ATAS PENERAPAN METODE PENGAKUAN PENDAPATAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN PADA CV TATA WIJAYA KEDIRI

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E) Pada Program Studi Akuntansi

OLEH:

SILVIA FIRDAUS NPM: 11.1.02.01.0167

PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016

Silvia Firdaus│11.1.02.01.0167 Ekonomi-Akuntansi

simki.unpkediri.ac.id || 1||








ANALISIS ATAS PENERAPAN METODE PENGAKUAN PENDAPATAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN PADA CV TATA WIJAYA KEDIRI

Silvia Firdaus 11.1.02.01.0167 Ekonomi - Akuntansi [email protected] Dr. Subagyo, M.M dan Dyah Ayu Paramitha, M.Ak UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Penelitian ini merupakan studi kasus pada perusahaan jasa kontruksi pada CV Tata Wijaya Kediri. Judul yang diambil dalam penelitian ini adalah “Analisis Atas Penerapan Metode Pengakuan Pendapatan dan Pengaruhnya Terhadap Laporan Keuangan Perusahaan Pada CV Tata Wijaya Kediri”. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis penerapan metode pengakuan pendapatan yang digunakan oleh perusahaan dan menganalisis penerapan metode yang digunakan terhadap laporan keuangan perusahaan pada CV Tata Wijaya Kediri. Teknik analisa data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif yaitu serangkaian analisis data yang dinyatakan dalam bentuk angka dengan mengklarifikasikan, menghitung dan membandingkan data yang kemudian disimpulkan. Analisa data yang digunakan adalah metode persentase penyelesaian sedangkan metode yang diterapkan oleh perusahaan metode kontrak selesai, dari hasil perbandingan tersebut dapat diketahui metode mana yang seharusnya diterapkan oleh perusahaan dan pengaruhnya terhadap laporan keuangan perusahaan atas kontrak jangka panjangnya. Dari hasil analisis dapat diketahui bahwa perbedaan terhadap pencatatan jurnal pendapatan dan beban dengan penggunaan metode kontrak selesai dan persentase penyelesaian yang berpengaruh terhadap laporan keuangan perusahaannya itu penerapan metode kontrak selesai tidak mencerminkan keadaan perusahaan yang sesungguhnya yang menyebabkan laporan keuangan tidak sewajarnya, sedangkan berbeda dengan penerapan metode persentase penyelesaian dimana pencatatan mencerminkan keadaan perusahaan yang sebenarnya terjadi. Maka peneliti menyarankan agar perusahaan menerapkan metode persentase penyelesaian yang sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan No. 34 tentang kontrak kontruksi yang bertujuan mengetahui hasil pendapatan yang diterima perusahaan dan beban yang dikeluarkan per periode akuntansi dengan perhitungan fisik yang terjadi di lokasi.

Kata Kunci: Pengakuan Pendapatan, Laporan Keuangan dan Kontrak Kontruksi




Pendapatan sebagai bagian dari laporan

I. LATAR BELAKANG Setiap perusahaan baik dibidang jasa maupun perdagangan mempunyai tujuan utama

yaitu

untuk

memperoleh

keuntungan, agar dapat mempertahankan dan meningkatkan pertumbuhan hidup perusahaan di dalam persaingan ekonomi dunia. Pendapatan merupakan suatu pos utama yang penting bagi perusahaan karena

digunakan

untuk

membiayai

seluruh operasional perusahaan.

dunia perokonomian, maka menimbulkan perlakuan terhadap pengakuan pendapatan yang berbeda pula. Perbedaan pengakuan pendapatan berpengaruh terhadap besarnya pendapatan

yang

diperoleh

perusahaan dalam satu periode. Oleh sebab itu,

pemilihan

terhadap

kebijakan

akuntansi yang tepat sangat diperlukan terhadap

perlakuan

pendapatan,

maka

perlu diperhatikan dengan karakteristik dan jenis

usaha

yang

bertujuan

menyediakan

mengenai

posisi

informasi

keuangan,

kinerja

keuangan dan perubahan posisi keuangan perusahaan, pemakai

yang laporan

bermanfaat

bagi

keuangan

guna

mengambil keputusan. Oleh sebab itu informasi yang disediakan dalam laporan keuangan

dapat

meramalkan

keadaan

perusahaan untuk masa depan, mengawasi jalannya aktivitas perusahaan yang sedang

Adanya perbedaan bidang usaha di

jumlah

keuangan perusahaan. Laporan keuangan

dijalankan

oleh

perusahaan tersebut.

berjalan serta mengevaluasi tindakan yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Perusahaan perlakuan

kontruksi

akuntansi

memiliki

pendapatan

yang

berbeda dengan perusahaan lainnya karena sifat dan aktifitas kontrak kontruksi mulai dilakukan

dan

tanggal

saat

aktivitas

tersebut diselesaikan biasanya jatuh pada periode

akuntansi

yang

berlainan.

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 34 (2010: 34. 2) menyebutkan bahwa kontrak kontruksi adalah suatu kontrak yang dinegosiasikan secara khusus untuk

Usaha kontraktor merupakan usaha jasa

kontruksi suatu aset atau suatu kombinasi

yang membangun sebuah aset seperti

aset yang berhubungan erat satu sama lain

bangunan,

jalan,

atau

elektrikal

dan

terowongan, perairan.

irigasi,

saling

tergantung

dalam

hal

Berdasarkan

rancangan, teknologi dan fungsi atau

karakteristiknya merupakan usaha jangka

tujuan pokok penggunaan. Agar pemakai

panjang, karena sifat, tanggal dan aktifitas

laporan

kontrak diselesaikan biasanya jatuh pada

laporan keuangan, maka laporan keuangan

periode akuntansi yang berlainan.

harus


bisa

jelas

disusun

dalam

memahami

berdasarkan

prinsip



akuntansi Standar

yang

berlaku

Akuntansi

umum

Keuangan

yaitu (SAK).

C. Teknik dan Pendekatan Penelitian 1. Teknik penelitian

Berdasarkan penjelasan di atas, maka

Teknik penelian yang dipakai dalam

penulis tertarik untuk memilih judul

penelitian adalah studi kasus, yaitu

“Analisis Atas Peneraparan Metode

penelitian yang dilakukan mengenai

Pengakuan

Pendapatan

suatu objek tertentu selama periode

Pengaruhnya

Terhadap

dan Laporan

waktu

tertentu

dengan

Keuangan Perusahaan Pada CV Tata

memusatkan

Wijaya KEDIRI”

mendetail dan menyeluruh terhadap

2. Pendekatan penelitian

A. Variabel Penelitian penelitian

ini

variabel

bebasnya adalah metode pengakuan pendapatan

sedangkan

variable

terikatnya adalah laporan keuangan. B. Definisi Oprasional Variabel Variabel Pengaku an Pendapa tan

Laporan Keuanga n

Definisi Oprasional Metode yang digunakan oleh perusahaan dalam mengakui pendapatanny a adalah metode kontrak selesai. Laporan keuangan dalam CV Tata Wijaya sebagai acuan terhadap perbedaan hasil pendapatan yang metode kontrak selesai dan presentase selesai.

secara

objek yang diteliti.

II. Metode Penelitian

Dalam

perhatian

cara

Indikator

Pendekatan dilakukan

penelitian oleh

peneliti

yang yaitu

penelitian kuantitatif adalah data yang akan dianalisis dalam penelitian ini berbentuk angka yang sifatnya dapat diukur, rasional dan sistematis. Data angka yang dimaksud dalam

Metode Kontrak selesai Pendapatan dan laba kotor hanya diakui pada saat kontrak diselesaikan. Biaya konstruksi diakumulasikan dalam sebuah akun persediaan

penelitian ini adalah data laporan keuangan

dari

perusahaan

dan

perhitungan metode yang digunakan peneliti di perusahaan kontruksi. D. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian

Metode Presentase penyelesaian Pendapatan dan laba kotor diakui setiap periode berdasarkan kemajuan proses konstruksi, yaitu persentase penyelesaian. Total biaya sampai akhir kontrak Presentase = Total taksiran biaya Penyelesaian sampai akhir periode

Penelitian

yang

dilakukan

pada

perusahaan CV TATA WIJAYA KEDIRI terletak di Jalan Argowilis No. 553 Semen Kediri. Perusahaan ini bergerak di bidang jasa kontraktor (elektrikal). 2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Mei sampai bulan Agustus 2015.




arsip yang ada pada perusahaan yang

E. Instrumen Penelitian Adapun

beberapa

instrumen

yang

digunakan untuk mendapatkan data adalah sebagai berikut:

wawancara adalah pertemuan dua

Dalam hal ini peneliti melakukan langsung

menggunakan

2. Wawancara Menurut Sugiyono (2009: 410)

1. Instrumen Observasi

pengamatan

dijadikan lokasi penelitian.

alat

tulis

orang untuk bertukar informasi dan

dan

ide melalui Tanya jawab sehingga

untuk

dapat dikonstruksikan makna dalam

mencatat dan mengetahui peralatan, mesin dan bahan yang digunakan.

suatu topik tertentu. H. Teknik Analisis Data Dari data yang telah diperoleh akan

2. Instrumen Wawancara Dalam hal ini peneliti menggunakan

dianalisis

alat tulis untuk mengetahui struktur

deskriptif kuantitatif yaitu rangkaian

organisasi, alamat perusahaan.

analisis data yang dinyatakan dalam bentuk

3. Instrumen Dokumentasi Dalam

hal

ini

dengan

data-data

teknik

analisis

angka

mengklarifikasikan,

dengan

menghitung dan

perusahaan seperti gamabaran umum

membandingkan data tersebut yang

perusahaan, jurnal pencatatan setiap

kemudian akan disimpulkan. Teknik

transaksi laporan keuangan dll.

analisis data yang digunakan berupa metode pengakuan pendapatan jangka

F. Subyek Penelitian Pemberi responden dalam penulisan

panjang

yaitu

metode

persentase

penelitian ini adalah pihak-pihak yang

penyelesaian. Dengan langkah-langkah

terkait

sebagai berikut:

atau

mempunyai

hubungan

dengan apa yang sedang diteliti penulis.

1. Pengambilan data dari perusahaan tentang gambaran umum perusahaan,

G. Teknik Pengumpulan Data

anggaran yang diperlukan dalam

1. Dokumentasi Menurut Sugiyono (2009: 422)

pengerjaan suatu proyek, perjanjian

menyatakan dokumentasi merupakan

kontrak antara pemberi kerja dengan

catatan peristiwa yang sudah berlalu.

penyedia

Dokumentasi bisa berbentuk tulisan,

digunakan

gambaran

mengakui

atau

karya-karya

jasa,

metode

perusahan pendapatannya

yang dalam dan

monumental dari seseorang. Yaitu

laporan keuangan perusahaan per 31

metode

desember tahun 2012-2015.

pengumpulan

berdasarkan

data

yang

catatan-catatan

atau




2. Setelah data diperoleh selanjutnya

a. Pembayaran uang muka telah

akan dianalisis penerapan pengakuan

diterima 1 Februari 2012 dengan

pendapatan dengan menggunakan

nilai 20% dari harga kontrak.

PSAK No. 34 metode pengakuan

Uang muka

pendapatan

= 20% x Harga kontrak

pada

perusahaan

kontruksi adalah metode presentase

= 20% x Rp 6.601.780.000

penyelesaiandan

= Rp 1.320.356.000

metode

kontrak

selesai. 3. Dari kedua metode tersebut akan diperhitungkan tentang pengakuan pendapatan

yang

diterima

oleh

perusahaan yang dituangkan dalam laporan keuangan perusahaan. 4. Selanjutnya

akan

dibandingkan

Tabel 4.13 Jurnal Penerimaan Uang Muka Pada Perusahaan (Metode Kontrak Selesai) dalam ribuan Tanggal Keterangan Debit

2012

Kas

Kredit

1.320.356

1

Pendapatan

Februari

Usaha

1.320.356

metode yang sesuai untuk mengakui pendapatan perusahaan maka itulah metode

yang

digunakan

b. Pembayaran

pertama

pada tahun 2012 diterima oleh

oleh

perusahaan

perusahaan CV Tata Wijaya Kediri. III.

angsuran

sebesar

25%

harga kontrak pada tanggal 24

HASIL DAN KESIMPULAN

November 2012. Pembayaran 1

A. Hasil Analisis Data


1. Penerapan Pengakuan Pendapatan Metode Kontrak Selesai Pada CV

= 25% x Rp 6.601.780.000

Tata Wijaya

= Rp1.650.445.000

Penerapan pengakuan pendapatan yang terjadi pada CV Tata Wijaya akan dituangkan kedalam jurnal. Pada saat penerimaan pembayaran bagian administrasi akan mendebit perkiraan kas/ bank dan mengkredit

dari

Tabel 4.14 Jurnal Penerimaan Pembayaran 1Pada Perusahaan (Metode Kontrak Selesai) dalam ribuan Tanggal Keterangan Debit Kredit 2012

Kas

24

1.650.445

Pendapatan

November

1.650.445

Usaha

perkiraan pendapatan usaha. c. Pembayaran kedua pada tahun 2013 diterima oleh perusahaan pada tanggal 15 Juni 2013 sebesar 35%. Pembayaran 2 Silvia Firdaus│11.1.02.01.0167 Ekonomi-Akuntansi




Berikut perhitungan yang dilakukan

= 35% x Rp 6.601.780.000

dengan

= Rp 2.310.623.000

penyelesaian:

Tabel 4.15 Jurnal Penerimaan Pembayaran 2 Pada Perusahaan (Metode Kontrak Selesai) dalam ribuan Tang Keterangan Debit Kredit

metode

persentase

Pendapatan yang diterima pada tahun 2012 dari pembayaran uang muka

telah

diterima

tanggal

1

Februari 2012. Uang muka

gal 2013

Kas

15

2.310.623

= 20%x Harga kontrak

Pendapatan

Juni

2.310.623

= 20% x Rp 6.601.780.000

Usaha

= Rp 1.320.356.000

d. Pembayaran

ketiga

yang

merupakan angsuran terakhir pada tanggal 25 Januari 2014 sebesar

Tabel 4. 17 Jurnal Penerimaan Uang Muka Pada Perusahaan (Metode Persentase Penyelesaian) dalam ribuan Tanggal Keterangan Debit Kredit 2012

20%. Pembayaran 3

1


1.320.356

Pendapatan

Februari

= 20% x Rp 6.601.780.000

Kas

1.320.356

Diterima Dimuka

= Rp 1.320.356.000 Tabel 4. 16 Jurnal Penerimaan Pembayaran 3 Pada Perusahaan (Metode Kontrak Selesai) dalam ribuan Tanggal Keterangan Debit Kredit 2014 25

Kas

Januari

angsuran

pertama

telah diterima dengan nilai 30% dari harga kontrak dan pekerjaan fisik telah mencapai tingkat penyelesaian

1.320.356

Pendapatan

Pembayaran

1.320.356

Usaha

35%. Pembayaran 1 = 30% x Harga kontrak = 30% x Rp 6.601.780.000

2. Penerapan Pengakuan Pendapatan Metode Persentase Penyelesaian Pada CV Tata Wijaya

persentase

(kelebihan

penyelesaian

fisik

dihitung nilainya). Kelebihan nilai

Pengakuan pendapatan metode

= Rp 1.980.534.000

dengan

penyelesaian

fisik = 5% x Rp 6.601.780.000 = Rp 330.089.000

dapat menghasilkan pencatatan dan nilai pendapatan yang dapat terukur dengan andal serta setiap persentase penyelesaian pekerjaan dapat diakui sebagai pendapatan periode tersebut. Silvia Firdaus│11.1.02.01.0167 Ekonomi-Akuntansi


Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri Tabel 4. 18 Jurnal Penerimaan Pembayaran 1 Pada Perusahaan (Metode Persentase Penyelesaian) dalam ribuan Tangg

Keterangan

Debit

(kelebihan 5%

yang telah dibayarkan sebelumnya pada angsuran 1 dihitung nilainya tidak

Kredit

perlu

dimasukan

kedalam

jurnal dikarenakan telah muncul

al 2012 24

Kas

dipembukuan sebelumnya).

2.310.623

Pendapatan

Novem ber

penyelesaian fisik

1.980.534.

usaha Pendapatan

330.089

diterima dimuka

Tabel 4. 19 JurnalPenerimaan Pembayaran 2 Pada Perusahaan (Metode Persentase Penyelesaian) dalam ribuan Tang Keterangan Debit Kredit gal 2013

Pembayaran

angsuran

kedua

telah diterima dengan nilai 30% dari

15 Juni

Kas

1.650.445

Pendapatan

1.650.445

Usaha

harga kontrak dan pekerjaan fisik telah mencapai tingkat penyelesaian

Pembayaran

angsuran

ke-3

30% sesuai kontrak pembayaran.

diterima dengan nilai 20% dari harga

% telah selesai

kontrak. Pembayaran 3

= % uang muka + % angsuran 1+ %


angsuran 2

= 20% x Rp 6.601.780.000

= 20% + 30% + 5% (sudah

= Rp 1.320.356.000

diselesaikan di angsuran 1) + 25%

Diketahui

= 80%

perusahaan

telah

menyelesaikan pekerjaan kontruksi

Jadi total persentase pengerjaan

sebelum akhir periode yang telah

yang telah dikerjakan perusahaan

disepakati yaitu selesai pada 20

adalah mencapai 80%, artinya karena

Januari

5% kelebihan telah dibayar diawal

mencatat

muka pada angsuran pertama, maka

terselesaikan sebagai piutang usaha

untuk pembayaran angsuran kedua

karena perusahaan belum menerima

perusahaan hanya menerima 25%

pembayaran angsuran ke-3 kepada

dari harga kontrak. Pembayaran 2

pemberi kerja. Pada saat pembayaran


diterima

= 25% x Rp 6.601.780.000

mengakui sebagi pendapatan dan

= Rp 1.650.445.000

haruslah dicatat kedalam jurnal.


2014,

maka

pekerjaan

perusahaan yang

telah

barulah perusahaan dapat


Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri Tabel 4. 20 Jurnal penerimaan pembayaran 3 pada perusahaan (metode persentase penyelesaian) dalam ribuan Tanggal Keterangan Debit Kredit 2014

Kas

1.320.356

25

Piutang

Januari

Usaha

1.320.356

karena

berdasarkan

perbandingan

yang telah dilakukan diketahui yaitu dengan

menggunakan

metode

persentase penyelesaian ditemukan bahwa

terdapat

cukup

perbedaan

berpengaruh

yang

terhadap

pendapatan pada CV Tata Wijaya Dari hasil penjabaran terhadap perhitungan

pencatatan jurnal tentang pendapatan

pendapatan dengan menggunakan

dan pengaruhnya terhadap laporan

metode

keuangan perusahaan. Dari data-data

perbandingan

kontrak

selesai

yang

digunakan oleh perusahaan dengan

yang

metode

penyelesaian

perbedaan

perbandingan

dampak pada peroleh pendapatan

maka

persentase diperoleh

pendapatan kontrak sebagai berikut: Tabel 4. 21 Perbandingan Pendapatan Kontrak Kontruksi Pada CV Tata Wijaya Dengan Metode Kontrak Selesai dan Metiode Persentase Penyelesaian Dalam ribuan Tanggal Transaksi

2012/ 2/ 1 2012/ 11/24 2013/ 6/ 15 2014/ 1/ 25

Kediri. Perbedaan yang terdapat pada

P e r i o d e 1 2 3 4

Angsuran Pembayaran

Uang Muka Angsuran 1 Angsuran 2 Angsuran 3

Total

Metode kontrak selesai tingkat jumlah pembayaran % 20%1.320.356 25%1.650.445 35%2.310.623 20%1.320.356

Metode persentase penyelesaian penyelesaian tingkat jumlah pembayaran % 20%1.320.356 35%2.310.623 25%1.650.445 20%1.320.356

6.601.780

6.601.780

telah

diuraikan

ditemukan

yang cukup membawa

pada laporan keuangan perusahaan dimana pada metode yang digunakan perusahaan

pengukuran

pendapatan

yang

perusahaan keadaan

tidak

yang

perusahaan

diterapkan mencerminkan

sebenarnya

yang

menyebabkan

pencatatan kurang akurat, sedangkan bila menggunakan metode persentase penyelesaian

pendapatan

yang sesungguhnya terjadi Berdasarkan hasil penelitian dan

adanya

peneliti

perbedaan

pada

dapat

mencerminkan keadaan keuangan

Sumber: Hasil Pengolahan Data

pembahasan

nilai

pada

perusahaan.

menemukan antara

kedua

metode baik metode kontrak selesai yang digunakan oleh perusahaan maupun

metode

persentase

penyelesaian yang sesuai PSAK NO.34 tentang kontrak kontruksi,




penyelesaian

IV. KESIMPULAN Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang

telah

dilakukan,

maka

berikut: 1. Metode pengakuan pendapatan yang oleh

perusahaan

adalah

metode kontrak selesai dimana metode tersebut belum sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan No. 34 tentang kontrak kontruksi yang menerapkan metode persentase penyelesaian untuk kontrak

jangka

panjang

dengan

penyelesaian lebih dari satu tahun, sedangkan

metode

kontrak

selesai

digunakan untuk kontrak jangka pendek dengan penyelesaian kurang dari satu tahun. 2. Penerapan metode

yang digunakan

perusahaan akan berpengaruh terhadap laporan keuangan perusahaan dimana metode kontrak selesai yang digunakan perusahaan

untuk

panjangnya keadaan

tidak

yang

perusahaan pendapatan

kontrak

sehingga yang

jangka

mencerminkan

sesungguhnya

pada

menyebabkan diterima

oleh

perusahaan tidak sewajarnya, sedangkan jika menggunakan metode persentase penyelesaian

mencerminkan

kondisi

keuangan yang sesuangguhnya terjadi pada perusahaan dan metode persentase penyelesaian

menunjukan


yang

sesungguhnya terjadi pada perusahaan.

peneliti

menarik beberapa kesimpulan sebagai

digunakan

proyek

tingkat

V. DAFTAR PUSTAKA Ananda. 2011. Analisis Pengakuan Pendapatan dan Beban pada CV Bakau Muda Pekanbaru. Universitas Islam Riau. Skripsi. Belkaoui,Ahmed Riahi. 2006. Accounting TeoriEdisi 5.Jakarta.SalembaEmpat Danial, Muhammad& Triadi. 2009. Pengaruh Pengakuan Pendapatan dan Beban Perusahaan Terhadap Laporan Laba Rugi. Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Kesatuan. Jurnal Erlinadiansyah, Tri Yuni. 2009. Analisis Metode Pengakuan Pendapatan Dengan Pendapatan Persentase Penyelesaian Dalam Rangka Penyajian Laporan Keuangan pada PT. Pembangunan Perumahan (PERSERO). Universitas Erlangga. Skripsi Ginting, Dicky Ferananta. 2013. Perlakuan Akuntansi Atas Pendapatan Jasa Kontruksi pada PT. Multi Ganda Medan. Politeknik Negeri Medan. Skripsi. Gustati, dkk. 2008. Pengaruh Pengakuan Pendapatan Dalam Penerapan Akuntansi Kontrak Kontruksi PSAK No. 34 Terhadap Penentuan Laba/ Rugi Periodik (Studi Kasus pada 3 Perusahaan Bidang Usaha Kontrak Kontruksi di Kota Padang). Politeknik NegeriPadang. Skripsi Harahap, Sofyan Syafri. 2011. Teori Akuntansi. Jakarta.Penerbit PT. Raja Grafindo Persada Ikatan Akuntansi Indonesia. 2007. Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta. Ikatan Akuntansi Indonesia



Ikatan Akuntansi Indonesia. 2009. Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta. Ikatan Akuntansi Indonesia Ikatan Akuntansi Indonesia. 2010. Standar Akuntansi Keuangan.Jakarta. Ikatan Akuntansi Indonesia. Ikatan Akuntansi Indonesia. 2009. Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP). Jakarta Kalesaran Preisy, Valentina, 2013. Analisis Pengakuan dan Pengukuran Pendapatan pada PT. Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Millenia Berdasarkan PSAK No. 23. Jurnal EMBA. Universitas Samratulangi, Manado. http://ejournal. unsrat.ac.id/ index. php/ emba/issue/view/385 diaksespada 15 Desember 2014. Hal 001-117 Kasmir. 2010. Analisis Laporan Keuangan, Cetakan Ke-3. Jakarta. PT.Rajagrafindo Persada Marcella, Synthia. 2007. PSAK 23 Tentang Cash Basis dan Accrual Basis Terhadap Pengakuan Pendapatan pada PT. Pandu Siwi Sentosa Palembang. STIE MDP. Palembang Mulia, Budi. 2007. Pengakuan dan Pengukuran Pendapatan menurut PSAK No.23Pada PT. Raya Utama Travel Medan. Skripsi. Mulyadi. 2012. AkuntansiBiaya.Edisikelima.Yogyakar ta.UPP AMP YKPN. Mursyidi.2010.AkuntansiDasar.Bogor. Ghalia Indonesia

RatunumanSisilia, Merry 2013. Analisis Pengakuan Pendapatan dengan Presentase Penyelesaian dalam Penyajian Laporan Keuangan PT. Pilar Dasar. Jurnal EMBA. Universitas Samratulangi, Manado http://ejournal. unsrat.ac.id/index.php/emba/article/vie w/1863/1472 diaksespada 16 Desember 2014. Hal 558-663 Rini, Wahyu Sapto& Elly. 2012. Analisis Pengakuan Pendapatan dan Beban Kontrak Pada UD Gunawan Steel. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Banjarmasin. Skripsi. Sugiono, Prof. Dr. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Bandung. CV. Alfabeta Sugiono, Prof. Dr. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Bandung. CV. Alfabeta Sugiono, Prof. Dr. 2012. Metode Penelitian Kuantitif, Kualitatif dan R&D. Bandung. CV. Alfabeta. Warren, dkk. 2006. PengantarAkuntansi. Edisi KeduapuluhSatu, Terjemahan. Jakarta. Salemba Empat Yasin H. Nazarakhan, 2013. Kontrak Konstruksi di Indonesia. Desember, 2013. Jakarta. PT. Gramedia Pustaka Utama Zaki Baridwan. 2008. Intermediate Accounting.Yogyakarta. BPFE

Rahayu& Kardinal, 2011. Analisis Pengakuan Pendapatan Jasa Kontruksi pada PT. Samudra Kontruksi Palembang Berdasarkan PSAK No. 34. STIE MDP. Palembang



ANALISIS ATAS PENERAPAN METODE PENGAKUAN PENDAPATAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN PADA CV TATA WIJAYA KEDIRI SKRIPSI

Recommend Documents