ALTERNATIF PENANGANAN KERUSAKAN FAN PADA ODU COMTECH 50W Assalamualaikum wr wb. Pada saat proses BER test 0.5E-1 link Telkomsel Balikpapan HUB km38 – Karangan2 akan dilakukan, kami mendapati fan pada ODU Comtech tidak berputar. ODU tersebut mengcover 2 link yang eksis, Telkomsel BTS Karangan1 dan BTS Chevron West Seno. Dengan tidak berfungsinya fan, maka suhu ODU naik dari 36®C menjadi 70®C dalam kurun waktu 42 menit. Hal ini membuat komunikasi link ke remote-remote area jatuh. Maka proses BER test untuk link tambahan Karangan2 kami tunda dahulu.
Dikwatirkan akan merusak ODU tersebut, maka kami memutuskan untuk menonaktifkan dahulu sambil menurunkan suhu pada ODU. Kami lalu berusaha untuk mencari bantuan pinjaman kipas angin biasa pada masyaratkan didekat lokasi, karena pada saat itu jam masih berkisar 03.24 wita ( toko elektronika di Balikpapan pasti belum buka ). Alhamdullilah kami mendapatkan 2 buah kipas angin ukuran kecil, jadi untuk penangan sementara. Maka ODU kami aktifkan dengan menggunakan 2 buah kipas angin tersebut sambil kami menunggu waktu pagi hari untuk kembali ke Balikpapan untuk mencari dan membeli fan yang akan dipasang permanen. Setelah pagi hari kami mencoba mencari fan dengan dimensi ukuran yang sama disetiap toko elektronika di Balikpapan, namun kami tidak berhasil mendapatkannya. Yang banyak dijual adalah fan dengan dimensi lebih kecil dan input tegangannya menggunakan 220Vac, sedangkan fan bawaan ODU dimensi ukurannya lebih besar dan menggunakan tegangan input 24Vdc. Karena dikejar target harus segera memulai BER test untuk link tambahan, maka kami membeli fan dengan input 220Vac tersebut. Saat kami melakukan test ditoko mengenai kecepatan angin yang dihasilkan fan tersebut, kami berasumsi harus menggunakan 3 fan. Maka 3 fan kami beli dan segera berangkat kembali ke site KM38. Setelah kami pasang, 3 fan tadi hanya mampu menstabilkan suhu ODU berkisaran 52®C sampai dengan 54®C pada saat siang hari. Kondisi ini masih mengkwatirkan kami, karena biasanya suhu ODU rata-rata pada siang hari berkisar 36®C sampai dengan 40®C. Setelah kami monitoring selama 3 jam, link yang eksis ( Telkomsel karangan 1 dan Chevron West ) masih stabil. Maka untuk sementara ODU kami gunakan dengan 3 fan tersebut karena harus juga segera melakukan BER test untuk link tambahan dan segera mencari cara lain agar suhu ODU dapat diturunkan lebih kecil lagi.
Setelah beberapa pengecekan dan modifikasi, akhirnya fan asli dari ODU COmtech 50W dapat digunakan kembali dan ODu dapat bekerja pada suhu normal, berikut beberapa langkah yang kami lakukan : 1.
Pengetesan fan eks ODU. Pada fan terpasang kabel koneksi tegangan input, yang ujungnya disertai plug khusus. Potong kabel tersebut pada posisi lebih kurang lebih 15cm dari plug khusus tadi.
Terdapat 2 kabel didalamnya, merah ( + ) dan hitam (-). Coba test fan ODU dengan menggunakan adaptor dengan output tegangan 24V / 1A , atau biasa juga menggunakan 2 buah batrai 12V / 7AH bekas UPS yang diserikan, sehingga mendapatkan tegangan 24Vdc. Apabila dalam test ini fan dapat berfungsi dengan baik, maka fan dalam kondisi baik. 2.
Mengukur tegangan output fan pada ODU Comtech 50W Pada Plug power fan di ODU terdapat 2 pin koneksi, apabila kita menghadap / bertatapan dengan plug tersebut , maka pin yang berada disebelah kiri adalah output (+) regulator, dan yang kanan adalah output ( -) regulator. Coba dengan hati-hati ukur kedua pin tersebut apakah mengeluarkan tegangan yang berkisar 24Vdc ( pengukuran A ). Hati-hati jangan sampai pen dari Avometer terkena bodi / chasing Plug, karena akan sedikit mengeluarkan percikan karena terjadi short circuit.Apabila kerusakan fan dikarena permasalah regulator 24Vdc internal ODU, maka pada saat pengukuran A tidakmengeluarkan output tegangan. Lakukan pengukuran tegangan B, dengan pin (-) Avometer dipindahkan ke bodi / chasing ODU / baut plug, dan pin (+) Avometer tetap pada posisinya. Maka bodi / chasing menjadi kutub (-) regulator. Apabila dengan pengukuran ini dapat dihasilkan tegangan berkisar 24Vdc, maka disimpulkan bahwa fuse pada rangkaian regulator 24Vdc di ODU pada priority (-) putus. Sehingga pada output pin (-) pada plug ODU terputus, hingga membuat fan tidak bias berfungsi. Maka dengan ini koneksi power fan ke pin (-) / sebelah kiri pada plug ODU dapat kita pindahkan ke bodi / Chasing ODU.
(-)
(+) A (-)
B (+)
3.
Memodifikasi input fan Ada tambahan komponen sedikit yang akan kita berikan pada input fan ODU, agar tegangan output dari ODU dan beban load pada Fan akan lebih stabil. Kebetulan kami memanfaatkan bekas komponen dari rangkaian PSU PC yang telah rusak. Berikut gambar ilustrasinya :
Kapasitor dan Dioda
Kabel hitam dari Plug fan diputus dan di isolasi
Kabel hitam dari fan di beri tambahan kabel untuk dikonekan ke baut plug di ODU
Setelah seluruh penyoderan selesai, maka atur dan bentuk komponen Kapasitor dan Dioda sehingga dapat kita bungkus dengan menggunakan ruber 3M, agar tidak terkoneksi dengan bodi / chasing ODU pada saat dipasang dan beroperasional.
4.
Konekkan / pasang plug power Fan dan Fan pada ODU dan kerangkanya dalam kondisi ODU “OFF”
Semoga pengalaman ini bisa bermanfaat untuk kita semua Balikpapan, 12 Desember 2009 Wassalamualaikum Wr Wb
Dedicated by
[email protected]