I Wayan Suardana
Disampaikan dalam Seminar dan Lokakarya Penyusunan Standar Proses dan Penilaian Pembelajaran dalam KBK, FKH Universitas Udayana, Jumat, 15 Agustus 2014
Alasan Perubahan Kurikulum PERGESERAN PARADIGMA
08 FEBRUARI 2013
Lokakarya Pengembangan Kurikulum Fak.Ilmu Budaya UB
a. RENCANA (CURRICULUM PLAN)
b. PEMBELAJARAN (ACTUAL CURRICULUM)
RANCANGAN TUGAS Tgs 1
Studi kasus RENCANA PEMBELAJARAN Mng
Pokok Bahasan
PROSES PEMBELAJARAN
Ref.
1
Lingkup DAFTAR MATA KULIAH manajemen SEMESTER I sks
2
Manajemen1
3
2 Perkembangan Pengantar Ekonomi
.
UTS
Manjemen I
4 3
3
Statistik
3
.
4
Bahasa Indonesia
2
.
5
Bahasa Inggris
2
6
Pancasila
2
7
Olah raga
2
15
UAS
18
PROSES EVALUASI (Assessment)
PENCIPTAAN SUASANA AKADEMIK
[email protected]
PERUBAHAN PEMBELAJARAN DARI TEACHER CENTERED LEARNING MENJADI STUDENT CENTERED LEARNING
PENGETAHUAN DIPANDANG SEBAGAI SESUATU YANG SUDAH JADI , YANG TINGGAL DIPINDAHKAN ( DITRANSFER ) DARI DOSEN KE MAHASISWA.
PENGETAHUAN ADALAH HASIL KONSTRUKSI ( BENTUKAN ) ATAU HASIL TRANSFORMASI SESEORANG YANG BELAJAR.
BELAJAR ADALAH MENERIMA PENGETAHUAN ( PASIF - RESEPTIF )
BELAJAR ADALAH MENCARI DAN MENGKONSTRUKSI (MEMBENTUK) PENGETAHUAN AKTIF DAN SPESIFIK CARANYA
Menyampaikan pengetahuan (bisa Klasikal)
Menjalankan sebuah instruksi yang telah dirancang
Berpartisipasi dengan mahasiswa dalam membentuk pengetahuan
Menjalankan berbagai strategi yang membantu mahasiswa untuk dapat belajar.
7. Permendikbud RI No. 73 tahun 2013 tentang Penerapan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia Bidang Pendidikan Tinggi 8. Permendikbud RI No. 49 tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan
LEVEL 6 • Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan IPTEKS pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi. • Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural.
• Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok; • Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.
Kurikulum Nasional 1994
Kurikulum SK MENDIKNAS NO 232/U/2000 ttg KBK
KURIKULUM Sesuai UU NO 12 TAHUN 2012 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI
Penguasaan ipteks
Tidak ada penugasan ipteks
Kesetaraan capaian pembelajaran dan capaian kerja
Tidak ada rumusan kemampuan
Penguasaan kompetensi
Kemampuan kerja, penguasaan ilmu, kewenangan dan tanggujawab
Menetapkan mata kuliah wajib
Kompetensi utama Capaian pembelajaran ditetapkan PT dan minimum sebagai SNPT dirumuskan oleh asosasi profesi prodi sejenis melalui
BUKAN LAGI BAGAIMANA DOSEN MENGAJAR DENGAN BAIK ( TEACHER CENTER ), TAPI…….
BAGAIMANA MAHASISWA BISA BELAJAR DENGAN BAIK DAN BERKELANJUTAN
( STUDENT CENTERED LEARNING )
TRANSFER OF KNOWLEDGE
METHOD OF INQUIRY DISCOVERY
PERUBAHAN PERAN DOSEN
PENGAJAR
SUMBER INFORMASI MOTIVATOR MEDIATOR & FASILITATOR
17
TUGAS DOSEN SEBAGAI MOTIVATOR DAN FASILITATOR DALAM PEMBELAJARAN MENYEDIAKAN PENGALAMAN BELAJAR YANG MEMUNGKINKAN MAHASISWA BERTANGUNG JAWAB DALAM MEMBUAT TUGASNYA. MENYEDIAKAN KEGIATAN-KEGIATAN YANG MERANGSANG KEINGINTAHUAN, MEMBANTU MENGEKSPRESIKAN GAGASAN-GAGASANNYA, DAN MENGKOMUNIKASIKAN IDENYA. MENYEDIAKAN SARANA YANG MERANGSANG MAHASISWA BERFIKIR SECARA PRODUKTIF. MEMONITOR, MENGEVALUASI DAN MENUNJUKAN APAKAH PEMIKIRAN MHS JALAN ATAU TIDAK.
PELAKSANAAN
Bahan ajar
Dosen PROSES BELAJAR
Silabus SAP Mhs
PENGEMBANGAN
HASIL BELAJAR Sarana dan Media
METODE DAN MODEL PEMBELAJARAN
EVALUASI PROGRAM PEMBELAJARAN
REKONSTRUKSI MATA KULIAH
KURIKULUM
PERENCANAAN
(PLAN)
(DO)
PENGEMBANGAN (ACT)
Dosen RENC. PEMB.
PROSES DAN HASIL BELAJAR sumber Mhs belajar
Action Research
METODE DAN MODEL PEMBELAJARAN SCL EVALUASI PROGRAM PEMBELAJARAN (CHECK)
PENGEMBANGAN PEMBELAJARA
PELAKSANAAN
KURIKULUM
PERENCANAAN
PENGUKURAN DAN PENILAIAN BELAJAR MAHASISWA ( alternatif I ) KULIAH
PENILAIAN
HASIL BELAJAR
MAHASISWA BELAJAR TES / UJIAN
LULUS TIDAK LULUS
Alternatif 2
KULIAH DAN TUTORIAL
KOMPETEN
?
PENDIDIK INTERAKSI
SUMBER BELAJAR
PESERTA DIDIK
DOSEN
SEBAGAI FASILITATOR DAN MOTIVATOR
INTERAKSI MENITIK BERATKAN PADA METHOD OF INQUIRY and DISCOVERY
SUMBER BELAJAR MULTI DEMENSI
MAHASISWA MENUNJUKKAN KINERJA KREATIF KOGNITIF PSIKOMOTOR UTUH AFEKTIF
Terdapat beragam model pembelajaran dengan pendekatan SCL, di antaranya : • • • • • • • • • •
Small Group Discussion Role-Play & Simulation Case Study Discovery Learning (DL) Self-Directed Learning (SDL) Cooperative Learning (CL) Collaborative Learning (CbL) Contextual Instruction (CI) Project Based Learning (PjBL) Problem Based Learning and Inquiry (PBL)
URAIAN RINGKAS CIRI BEBERAPA MODEL BELAJAR No
MODEL BELAJAR
YANG DILAKUKAN MAHASISWA
YANG DILAKUKAN DOSEN
1
Small Group Discussion
• membentuk kelompok (5-10) • memilih bahan diskusi • mepresentasikan paper dan mendiskusikan di kelas
• Membuat rancangan bahan dikusi dan aturan diskusi. • Menjadi mderator dan sekaligus mengulas pada setiap akhir sesion diskusi mahasiswa.
2
Simulasi
• mempelajari dan menjalankan suatu peran yang ditugaskan kepadanya. • atau mempraktekan/mencoba berbagai model (komputer) yang telah disiapkan.
• Merancang situasi/kegiatan yang mirip dengan yang sesungguhnya, bisa berupa bermain peran, model komputer, atau berbagai latihan simulasi. • Membahas kinerja mahasiswa.
3
Discovery Learning
• mencari, mengupulkan, dan menyusun informasi yang ada untuk mendeskripsikan suatu pengetahuan.
• Menyediakan data, atau petunjuk (metode) untuk menelusuri suatu pengetahuan yang harus dipelajari oleh mahasiswa. • Memeriksa dan memberi ulasan terhadap hasil belajar mandiri mahasiswa.
URAIAN RINGKAS CIRI BEBERAPA MODEL BELAJAR MODEL BELAJAR
YANG DILAKUKAN MAHASISWA
4
Self-Directed Learning
• merencanakan kegiatan belajar, melaksanakan, dan menilai pengalaman belajarnya sendiri.
• Sebagai fasilitator.
5
Cooperative Learning
• Membahas dan menyimpulkan masalah/ tugas yang diberikan dosen secara berkelompok.
• Merancang dan dimonitor proses belajar dan hasil belajar kelompok mahasiswa. • Menyiapkan suatu masalah/ kasus atau bentuk tugas untuk diselesaikan oleh mahasiswa secara berkelompok.
6
Collaborative Learning
• Bekerja sama dengan anggota kelompoknya dalam mengerjakan tugas • Membuat rancangan proses dan bentuk penilaian berdasarkan konsensus kelompoknya sendiri.
• Merancang tugas yang bersifat open ended. • Sebagai fasilitator dan motivator.
No
YANG DILAKUKAN DOSEN
No
MODEL BELAJAR
YANG DILAKUKAN MAHASISWA
7
Contextual Instruction
• Membahas konsep (teori) kaitannya dengan situasi nyata • Melakukan studi lapang/ terjun di dunia nyata untuk mempelajari kesesuaian teori.
• Menjelaskan bahan kajian yang bersifat teori dan mengkaitkannya dengan situasi nyata dalam kehidupan seharihari, atau kerja profesional, atau manajerial, atau entrepreneurial. • Menyusun tugas untuk studi mahasiswa terjun ke lapangan
8
Project Based Learning
• Mengerjakan tugas (berupa proyek) yang telah dirancang secara sistematis. • Menunjukan kinerja dan mempertanggung jawabkan hasil kerjanya di forum.
• Merancang suatu tugas (proyek) yang sistematik agar mahasiswa belajar pengetahuan dan ketrampilan melalui proses pencarian/ penggalian (inquiry), yang terstruktur dan kompleks. • Merumuskan dan melakukan proses pembimbingan dan asesmen.
9
Problem Based Learning
• Belajar dengan menggali/ mencari informasi (inquiry) serta memanfaatkan informasi tersebut untuk memecahkan masalah faktual/ yang dirancang oleh dosen .
• Merancang tugas untuk mencapai kompetensi tertentu • Membuat petunjuk(metode) untuk mahasiswa dalam mencari pemecahan masalah yang dipilih oleh mahasiswa sendiri atau yang ditetapkan.
BENTUK KEGIATAN BELAJAR
4 Pilar Pendidikan untuk Dosen (Zhou Nan-Zhao, 2006) Learning to know: memahami struktur pengetahuan, menguasai standar kurikulum yang disusun, mengetahui pendekatan pembelajaran untuk memfasilitasi pembelajaran dengan ICT (TIK). Learning to do: mengembangkan modul pembelajaran, mengorganisasikan pembelajaran, mengantarkan mahasiswa pada kompetensi yang diharapkan melalui pendekatan pedagogik memadai dan memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk mengaplikasikan teknologi sebagai alat dan sumber pembelajaran. Learning to be: mengembangkan atribut profesionalisme meliputi komitmen, tanggungjawab dan mencintai pembelajaran agar mahasiswa sebagai manusia mampu membangun komunikasi sosial dengan baik.
Learning to live together: memecah isolasi melalui kerja tim dan sebagai ‘coach’ untuk menuntun mahasiswa dalam pembelajaran dan sebagai ‘co-learners’ mahasiswa dalam mencapai tujuan pendidikan dan menciptakan kondisi untuk membuka potensi dirinya
MEMILIH METODE PEMBELAJARAN PROGRAM OUTCOMES KOMPETENSI
1.
2. 3. 4. 5.
MACAM METODE KULIAH
SEMINAR / DISKUSI / PRESENTASI
PRAKTIKUM / STUDI LAPANGAN
CAL
BELAJAR MANDIRI
PROGRAM OUTCOMES KOMPETENSI 1. Mempunyai landasan kuat untuk mengembangkan profesinya. 2. Mempunyai sejumlah kemampuan generik untuk kerja. 3. Mempunyai kemampuan menggali informasi baru. 4. …………………….. 5. ……………………..
METODE PEMBELAJARAN KULIAH
SEMINAR / DISKUSI / PRESENTASI
PRAKTIKUM / STUDI LAPANGAN
CAL
BELAJAR MANDIRI
PERUBAHAN KURIKULUM BUKAN HANYA PERUBAHAN PEMIKIRAN TETAPI YANG LEBIH PENTING
ADALAH
ADANYA PERUBAHAN PERILAKU DALAM PEMBELAJARAN
Program Studi Nama dan Kode Mata Kuliah Semester SKS Dosen Pengampu Capaian Pembelajaran
: : : : : :
Bahan Waktu Strategi/ Cara Bobot Kajian/ Pembe Indikator Miggu Capaian Metode Assessm Penila Referensi lajara Penilaian Ke- Pembelajaran Pokok Pembelajaran ent ian Bahasan n 1 2
16
RENCANA PEMBELAJARAN BERBASIS KBK MATAKULIAH : MATEMATIKA TEKNIK I Kompetensi Utama : 1. Kemampuan dalam menerapkan pengetahuan dasar Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Kompetensi Pendukung : 1. Kemampuan berkomunikasi dan beradaptasi dalam lingkungan kerja 2. Kemampuan bekerjasama, baik sebagai pimpinan maupun anggota dari sebuah tim kerja Kompetensi Institusional : 1. Kemampuan untuk telibat dalam kehidupan sosial bermasyarakat berdasarkan budaya bahari Sasaran Belajar : Menerapkan konsep dasar PDB untuk memecahkan problem engineering sederhana
Minggu ke :
Sasaran Pembelajaran
Materi Pembelajaran
Strategi Pembelajaran
Indikator Penilaian
Bobot Nilai (%)
1
Mengetahui rule of games dari mata kuliah MATEK-1
Kontrak Kuliah + Pra Test + Achievement Test
Kuliah + Diskusi
2
Membedakan Ragam PDB dan Menemukan 3 contoh aplikasi pada paling sedikit 3 bidang keilmuan
Klasifikasi dan Aplikasi Persamaan Diferensial + Software Tutorial Matematik
Kuliah + Kajian Pustaka + Independence Learning
Ketepatan pemakaian konsep dgn contoh; kejelasan uraian; kemutakhiran bahan pustaka.
10
3 s.d 6
Menyusun Poster yg memuat langkahlangkah penyelesaian PDB dari satu Model Analitik yg ditugaskan
Model-Model Analitik Penyelesaian Persamaan Diferensial Biasa
Kuliah + Kerja Kelompok + Presentasi (Collaborative Learning)
Ketuntasan Gagasan pada Poster dari model yang dipilih; Kretivitas; Kerja sama Tim pada presentasi.
15
7 s.d 10
Menyusun PORTFOLIO tentang karakteristik Model-Numerik dan menyelesaikan Problem Set pada Buku Kerja
Model-Model Numerik Penyelesaian Persamaan Diferensial Biasa
Kuliah + Kerja Individu + Tutorial (Project Based Learning)
Kelengkapan isi, kejelasan konsep dan penguasaan Model-Model Numerik; Kemampuan menyelesaikan Problem Set; Kedisiplinan
25
11 s.d 14
Menyusun PORTFOLIO tentang Transformasi Laplace dan menyelesaikan Problem Set pada Buku Kerja
Aplikasi Konsep Transformasi Laplace pada Persamaan Differensial
Kuliah + Kerja Individu + Presentasi (Project Based Learning)
15 s.d 16
Menyusun Draf Langkah-Langkah pemecahan Kasus yang akan digunakan disertai alasan.
Uji Kompetensi & Remedial
Studi Kasus + Presentasi
* Bagi mahasiswa Remedial maksimum memperoleh nilai 80 dari skala nilai 100
Kelengkapan isi, kejelasan konsep dan penguasaan Konsep Transformasi Laplace; Kemampuan menyelesaikan Problem Set; Kedisiplinan Kejelasan langkah pemecahan kasus; kejelasan alasan; ketepatan langkah dan alasan; ketelitian; kemampuan analogi.
25
25*
(1) M KE 1
6
(2) KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN Mahasiswa mampu memahami Mengenali tandatanda tanah dan lahan rusak, serta mengkaji proses, penyebaran dan dampak terhadap kehidupan manusia,
Mahasiswa mampu mendiskripsikan dan trampil menginventaris komponen klasifikasi kemampuan lahan, menetapkan arahan penggunaan lahan untuk konservasi sumberdaya lahan dan menjelaskan hubungannya dengan konservasi tanah dan air
(3) MATERI PEMBELA JARAN
(4) BENTUK PEMBELA JARAN
Nilai penting Sumberdaya Lahan bagi kehidupan manusia dan khususnya dibidang pertanian, kondisi ideal pengelolaan lahan, Pengertian tanah dan Lahan rusak, proses kerusakan tanah, pencemaran tanah dan dampak kerusakan tanah
Contextual Instruction: Mhs: (1) Membahas konsep (teori) kaitannya dengan situasi nyata, (2) Dosen: (1) Menjelaskan bahan kajian yang bersifat teori dan mengkaitkannya dengan situasi nyata dalam kehidupan sehari-hari, atau kerja profesional, atau manajerial, (2) Menyusun tugas untuk studi mahasiswa terjun ke lapangan dalam memahami kerusakan sumberdaya Lahan
Pengertian kemampuan lahan, sifat dan kualitas lahan dan tanah, kelas kemampuan lahan, penetapan arahan penggunaan lahan untuk konservasi sumberdaya lahan
Project Based Learning: Mhs: (1) Mengerjakan tugas (berupa proyek) yang telah dirancang secara sistematis. (2) Menunjukan kinerja dan mempertanggung jawabkan hasil kerjanya di forum. Dosen: Merancang suatu tugas (proyek) yang sistematik agar mahasiswa belajar pengetahuan dan ketrampilan melalui proses pencarian/ penggalian (inquiry), yang terstruktur dan kompleks. Merumuskan dan melakukan proses pembimbingan dan asesmen.
(5) (6) KRITERIA BOBOT (INDIKATOR) NILAI PENILAIAN Kebenaran dan 5% kelengkapan indentifikasi, sintesis, analisis, responsif, apresiasi, pengalaman
Kebenaran dan 10% kelengkapan indentifikasi, inisiatif, kerjasama dan tanggung jawab, Ketajaman dan kelengkapan analisis (Berfikir komprehensif)
[email protected]
BENTUK TUGAS
(versi 3) (lembar 4)
MATA KULIAH : …………………………………………………………. SEMESTER
: ………………………………… sks : ……………….
1. TUJUAN TUGAS : ............................................................................
2. URAIAN TUGAS : a. Obyek garapan : ……………………………………………………… b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan : …………………… c. Metodologi/ cara pengerjaan, acuan yang digunakan : ................
d. Kriteria luaran tugas yang dihasilkan/ dikerjakan : ………………. 3. KRITERIA PENILAIAN : a. ……………………….. b. ……………………….
c. ………………………..
DESKRIPSI TUGAS TUGAS I Tugas individu / perorangan.
Mencari teori / prinsip kualitas suatu obyek,kemudian mencari contoh obyek sesuai teori tadi. TUGAS II Tugas kelompok 5 mahasiswa. Mengembangkan Penelitian Sederhana dengan Menggunakan Prinsip Belajar Fungsional Dianalisis sesuai prinsip Belajar Fungsional.
DESKRIPSI TUGAS TUGAS III Tugas kelompok 5 mahasiswa.
Membuat Poster mengenai salah satu prinsip belajar dalam paradigma Asosiasi TUGAS IV Tugas kelompok 8 mahasiswa. Membuat Film mengenai salah satu prinsip belajar dalam paradigma Kognitif Dianalisis dengan menggunakan paradigma kognitif
Non-Tes : Observasi Contoh Ceklist Perorangan Mahasiswa : NIM : Topik Observasi : Tempat Observasi : Waktu Observasi : Observer : No.
Indikator yang diobservasi
Hasil observasi
1.
Perhatian
2.
Bertanya
3.
Pendapat
4.
………
Contoh Ceklist Kelompok Jenis Kegiatan : Diskusi Kelompok Tempat Observasi : Waktu Observasi : Observer : No.
Indikator yang diobservasi
Nama Peserta A
B
C
1.
Perhatian
2.
Bertanya
3.
Mengemukakan pendapat
4.
Menghargai pendapat
5.
………
D
E
Tugas Dosen tidak ringan…. Mengajar (sekaligus mendidik) Meneliti Mengabdi kepada masyarakat Melakukan tugas administrasi Mengerjakan tugas lain Apakah kita harus profesional pada semua tugas ?
SUKSES SCL?
Gabungkan KEMAUAN dan KETERAMPILAN belajar
•Mau
• Terampil
HARAPAN : SETIAP PERGURUAN TINGGI MENELORKAN IDE IDE PEMBELAJARAN SCL YANG KREATIF DAN EFEKTIF