KAJI EKSPERIMENTAL PERPINDAHAN PANAS KONVEKSI PADA HEATSINK DENGAN SISTEM CASCADE THERMOELEKTRIK TEC 12706
AGUS PUTRA PRASETYA 2108030028 PROGRAM STUDI DIII TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA
Dosen Pembimbing : Ir.Denny M. E.Soedjono,MT
Latar Belakang Inovasi – inovasi yang berhubungan dengan suatu
teknologi yang Praktis. Peningkatan efisiensi sistem refrigerasi yang ada. Alat pendingin yang beredar kurang ramah lingkungan.
Rumusan Masalah Memahami prinsip kerja sistem pendingin minuman
portable dengan menggunakan modul Peltier. Nilai heat rate yang dihasilkan pada sisi panas dan dingin sistem pendingin Peltier sistem cascade dengan daya masukan 31,8 watt dalam waktu dua jam.
Tujuan Penulis Mengetahui prinsip kerja dari sistem pendingin serta
mengetahui penurunan temperatur ruang pendingin yang dihasilkan oleh modul pendingin elektrik (peltier). Mengetahui Heat Rate pada Heatsink di sisi panas dan dingin Peltier sistem cascade dalam waktu dua jam.
Manfaat Penulisan Dapat menjadi referensi dalam melakukan Inovasi –
inovasi pada bidang Teknik Pendingin khususnya menggunakan Modul Peltier. Dapat mengetahui data – data yang di dapat pada sistem Pendingin Cascade modul Peltier TEC 12706 dan mengetahui nilai Heat rate sisi panas dan dingin Peltier.
Dasar Teori Pada dasarnya prinsip kerja elemen Peltier sama
dengan semikonduktor khususnya semikonduktor ekstrinsik. Dimana tersusun atas dua jenis semikonduktor yaitu : 1. Jenis n 2. Jenis p
Pada semikonduktor tipe n elektron yang bertindak sebagai carrier, sedangkan pada semikonduktor tipe p hole (lobang) yang bertindak sebagai carrier
Prinsip kerja thermoelektrik ini
berdasarkan pada efek peltier. Bila dua kawat material berbeda dimana masing – masing ujung kawat material membentuk sambungan satu sama lain yang apabila diberi beda tegangan, akan menghasilkan perbedaan temperatur. Perbedaan temperatur ini sebanding dengan jumlah arus searah yang dialirkan sehingga nantinya akan ada sambungan yang menyerap kalor dan ada sambungan yang melepaskan kalor.
Sistem Cascade pada Peltier Sisi dingin peltier yang bawah menyerap panas pada ruangan pendingin, sedangkan Sisi panas peltier yang bawah diserap oleh sisi dingin peltier yang Atas dankemudian panas Dibuang ke lingkungan .
cascade
Rangkaian pendingin ini terdiri dari 2 Modul Peltier yang disusun bertumpuk (cascade), dengan dikedua sisinya menghasilkan temperatur yang berbeda. Di kedua sisi tersebut dipasang suatu Heatsink beserta Fan. Fan & Heat sink pada sisi panas bekerja untuk melepaskan panas yang dihasilkan modul Peltier sebanyak mungkin. Sedangkan dibagian dingin fan & heat sink bekerja untuk menyemburkan dingin yang dihasilkan.
Fan
Heatsink panas Modul Peltier Sistem Cascade Heatsink Dingin Fan
Gambar sistem pendingin cascade pada peltier 12706.
Mulai Observasi lapangan
Tinjauan Pustaka Data Tentang Alat Pendingin Minuman
Pemilihan Komponen Untuk Mesin Pendingin Minuman
Assembly
Diagram Alir Proses Pembuatan Mesin Pendingin Minuman.
Pengujian Alat
Alat Sesuai Dengan Perencanaan Ya Pengambilan Data Perhtungan dan Pembahasan Penyusunan Laporan
Selesai
Tidak
Data hasil percobaan selama dua jam
Kondisi maksimum
PERHITUNGAN HEAT RATE PADA HEATSINK Perhitungan Perpindahan Panas Konveksi pada Heatsink di Sisi Panas
Perhitungan Perpindahan Panas Konveksi pada Heatsink di Sisi Dingin
Kesimpulan & Saran Kesimpulan : Semakin cepat panas yang dapat dilepaskan maka semakin effisien Kinerja Peltier di sisi dinginnya. Heat Rate yang dihasilkan pada heatsink sisi panas 15,114 Watt, sedangkan pada heatsink sisi dingin 2,8895 Watt. Sistem pendingin dengan sistem cascade jauh lebih baik dibandingkan sistem pendingin biasa. Saran : Untuk mendapatkan kinerja Peltier yang maksimal maka diperlukan catu daya yang memiliki variabel output. Memperbesar dimensi fan & heatsink agar didapat heat rate yang tinggi. Menambah rangkaian elektronika yang dapat mengatur temperatur pendinginan pada ruang pendingin minuman.
TERIMA KASIH