1
Di bawah sistem sosialisme/ komunisme Di bawah sistem kapitalisme Perubahan sistem kapitalisme menjadi „modified/ adjusted capitalism‟ ◦ Kemajuan lebih mengarah aspek fisik saja ◦ Ada kemajuan, tetapi penuh ketimpangan ◦ Yang kaya makin kaya, yang miskin makin miskin ◦ Terjadi eksploitasi yang kuat atas yang lemah
2
Keadilan Kemakmuran Kesejahteraan Memerangi kemiskinan Dll.
3
Penjajahan Penindasan Perampasan hak milik orang lain
4
Mengeruk SDA di dunia ketiga Memasarkan produknya ke dunia ketiga Memperkuat dominasinya di dunia ketiga
5
Kemiskinan dunia ketiga makin parah Keterbelakangan merajalela Ketidakadilan menggejala Kesenjangan pendapatan menganga lebar Pembangunan tidak berkesinambungan
6
7
Ekonomi Kapitalis: Mencapai keuntungan semaksimal mungkin dengan sumber daya yang terbatas Filosofi Adam Smith “Mekanisme pasar dimetamorfosiskan dengan tangan gaib (invisible hand) yang akan mengatur bagaimana keseimbangan antara penawaran dan permintaan. KEUNTUNGAN DAN KELEMAHAN SISTEM KAPITALIS KEUNTUNGAN
KELEMAHAN
Kebebasan mendorong kreatifitas
Eksploitasi sumberdaya untuk memperoleh keuntungan, tanpa mengedepankan moral
Rasionalitas, persaingan meningkatkan produksi
Efisiensi produksi dalam upaya maksimalisasi profit mengabaikan kesahteraan tenaga kerja
Motif profit memotivasi orang berusaha lebih giat
Keuntungan dinikmati secara tidak merata Materialistis 8
•
•
•
•
•
Produksi maksimum, perluasan kekayaan yang dipercepat dan kepuasan keinginan untuk kepentingan individu lebih diutamakan Kepemilikan dan manajemen harta pribadi dipandang penting untuk mengamankan kebebasan tanpa batas, mengejar kepentingan diri berkenaan dengan uang Asumsi bahwa inisiatif individu, yang dikombonasikan dengan pasar bebas kompetitif yang terdesentralisasi adalah syarat cukup untuk efisiensi alokasi optimum Peran yang sangat minimal (bila ada) pemerintah atau kebijakankebijakan nilai kolektif di dalam efisiensi alokatif atau ekuitas distributif. Klaim bahwa kepentingan sosial kolektif dilayani dengan membiarkan kepentingan diri dari individu untuk dibiarkan bebas
9
Muncul antara 1840 – 1872 untuk menumbangkan Kapitalis Doktrin pokok Komunisme: 1) Keadaan alam yang mendominasi pemikiran zaman kuno dan modern, dari zaman renaisance s/d pertengahan abad 19. 2) Manichaeisme yang menganggap sejarah manusia sebagai perlombaan antara dua kekuasaan yang berdaulat, baik – jahat, roh – zat, terang – gelap. 3) marxisme dengan teori ekonominya mengenai timbul dan berkembangnya tenaga produksi masyarakat kapitalis, kecenderungan kolektif yang terkandung didalamnya dan kepentingan antagonistik, dengan perjuangan kelas sebagai tenaga kekuatan manusia dalam peradaban. 10
Marx yakin bahwa peristiwa ekonomi mengendalikan kehidupan sosial politik. Sistem ekonomi sebagai substruktur dan agama, hukum, etika merupakan super struktur. Penafsiran ekonomi marx terangkum dalam 5 prinsip: hukum konsentrasi, nilai surplus, perjuangan dua kelas, teori produksi berlebihan masa depresi, dan revolusi sosial. Dalam komunis, konsumsi dan produksi dikendalikan secara kolektif, dan uang, harga, upah, pertukaran bebas akan dihapuskan.
11
Tujuan untuk kemakmuran bersama dengan filosofi “bersama-sama mendapatkan kesejahteraan”. Munculnya sosialisme sebagai kritik atas sikap kapitalis yang disebut sebagai kaum borjuis yang mendapat legitimasi gereja dalam mengeksploitasi buruh. Kal Marx mengkritik sistem kapitalis tidak sesuai dengan kemasyarakatan. Menurut Marx, alat produksi harus dikuasai oleh negara guna melindungi rakyat. Kecenderungan sistem ekonomi sosialis: 1. Pemilikan harta oleh negara 2. Kesamaan ekonomi 3. Disiplin politik (menempatkan pemerintah di bawah peraturan kaum buruh)
12
Keuntungan dan kelemahan sistem ekonomi sosialis Keuntungan Warga disediakan kebutuhan pokok
Semua permasalahan didasarkan perencanaan negara Produksi dikelola negara
Kelemahan Sulit melakukan transaksi (jual beli dll), harga ditentukan negara Membatasi kebebasan
Mengabaikan moral 13
Faham fasisme adalah faham nasionalis yang militan. Individu memiliki hak pribadi sepanjang tidak bertentangan dengan kebutuhan negara, dan hak untuk memperkuat negara. Kekuatan militer menjadi ujung tombak perluasan negara, oleh karenanya ekspansi terus-menerus untuk mengabdi ke politik kekuasaan dibenarkan. Faham ini muncul di Eropa. Efisiensi yang dilakukan dengan mengorbankan hak-hak individu
14
Filsafat ekonomi fasisme dituntun oleh filsafat dasar negara. Program ekonomi terpimpin, pengusaha bertanggungjawab kepada negara. Negara menekan produksi o/ setiap pengusaha, pekerja. Penekanan ekonomi fasisme bukan pada kapitalis maupun kolektiv (sosialis) melainkan untuk tujuan bertambahnya kekuatan militer. Fasisme mendorong pertumbuhan penduduk dengan cepat untuk membangun tentara yang besar Fasisme berakhir di Jerman dan Itali.
15
Islam sebagai sistem kehidupan
SISTEM EKONOMI
SISTEM POLITIK
SISTEM HUKUM
SISTEM SOSIAL BUDAYA
AKTIFITAS EKONOMI
AKTIFITAS POLITIK
AKTIVITAS HUKUM
AKTIVITAS SOSIAL BUDAYA
AKTIVITAS KEHIDUPAN Sistem Islam bersifat integral dan komprehensif 16
ISLAM
NILAI EKONOMI ISLAM PRINSIP EKONOMI ISLAM INSTRUMEN EKONOMI ISLAM
SISTEM EKONOMI ISLAM
AKIDAH
AKHLAK
SYARIAH MUAMALA H
17
EKONOMI SEBAGAI DISIPLIN ILMU • MACRO • MICRO • DEVELOPMENT • ETC. ADAKAH SISTEM EKONOMI ISLAM
?
EKONOMI SEBAGAI SISTEM • FISKAL - BAITUL MAAL - ZAKAT - KAFARAT - DIYAT - JIZYAH - DHARIBAH
• MONETER - KONTROL DINAR/ DIRHAM - PENGHAPUSAN SUKU BUNGA - SISTEM EMAS
18
• Ekonomi Islam adalah ilmu sosial yang mempelajari masalah ekonom masyarakat yang diilhami oleh nilai-nilai islam (Mannan)
• Ekonomi Islam adalah suatu upaya yang sistematik untuk memahami masalah ekonomi dan perilaku masyarakat, dalam perspektif Islam. (Khurshid Ahmad)
19
1
Pembayaran terhadap pinjaman dengan nilai yang berbeda dari nilai pinjaman dengan nilai ditentukan sebelumnya tidak diperbolehkan=riba
2
Pemberi dana harus turut berbagi keuntungan dan kerugian sebagai akibat hasil usaha institusi yang meminjam dana = profit loss sharing
3
Islam tidak memperbolehkan "menghasilkan uang dari uang". Uang hanya merupakan media pertukaran dan bukan komoditas karena tidak memiliki nilai intrinsik
4
Unsur Gharar (ketidakpastian, spekulasi) tidak diperkenankan. Kedua belah pihak harus mengetahui dengan baik hasil yang akan mereka peroleh dari sebuah transaksi
5
Investasi hanya boleh diberikan pada usaha-usaha yang tidak diharamkan dalam Islam. Usaha minuman keras misalnya tidak boleh didanai oleh perbankan syariah
• Sebuah tata perekonomian yang dijalankan sesuai dengan ketentuan yan diatur oleh Islam • Sistem ekonomi islam bukan barang atau sesuatu yang baru • Logikanya, sistem ini sudah ada sejak zaman Rasulullah SAW mengajarkan dan menyebarkan agama suci ini • Bukti empiris membuktikan terjadinya masa keemasan islam, yang tidak mungkin tidak, di dalamnya termasuk kejayaan sistem ekonomi
21
Beberapa tokoh ekonomi Islam yang tercatat dalam sejarah misalnya : • Abu Yusuf (731-739); peranan negara, pekerjaan umum dan perkembangan pertanian • Yahya bin Adam (meninggal 818) • El-Hariri (1054-1274) • Tusi (1201-1274); ketekunan dlm hal profesi individu dalam menghasilkan konsumsi dan adanya pertukaran hasil produksi sehingga memunculkan sistem ekonomi. • Ibn Taimiyyah (1262-1328); harga ekuivalen thp ketidaksempurnaan pasar dan pengendalian harga yg ditekankan pada peranan negara dalam menjamin dipenuhinya kebutuhan pokok rakyat. • Ibnu Khaldun (1332-1406); mendefinisikan ilmu ekonomi sebagai ilmu pengetahuan yang positif maupun normatif untuk meningkatkan kesejahteraan massa. • Shah Waliullah (1702-1763), dan banyak lagi..
22
• System ekonomi Islam dapat didefinisikan sebagai kumpulan institusi yang didesain oleh shahibut tasyri’ – yakni Allah SWTmelalui berbagai peraturan yang dipaparkan dalam Al-Qur’an, dioperasionalkan oleh sunah Rasulullah SAW. dan diperluas untuk situasi baru oleh ijtihad, untuk menangani alokasi sumber daya yang terbatas, produksi, pertukaran barang dan jasa, dan distribusi pemasukan dan kekayaan • Sebuah sistem perekonomian sunnatulloh yang mendorong adanya aliran investasi (by zakat) secara optimal (by anti riba) yang bersifat produktif (by anti judi)
23
Nilai Dasar Sistem Ekonomi Pemilikan 1. Pemilikan hanya 1. atas manfaatnya 2. 2. Pemilikan 3. terbatas sepanjang umur 3. Tak ada pemilikan individu atas 4. barang umum 5.
Keseimbangan Sederhana Hemat Menjauhi pemborosan
Keadilan
1. Berarti kebebasan bersyarat akhlak Islam 2. Harus diterapkan di semua fase (thdp pemilikan kegiatan ekonomi & pengelolaan 3. Alokasikan sumber daya) sejumlah hasil Menikmati hasil kepada yang tak pembangunan mampu masuk Perbaikan pasar atau tak sanggup membeli kesejahteraan menurut kekuatan setiap individu pasar. 4. Kebenaran, 24 Kejujuran,
Nilai Instrumental Sistem Ekonomi Islam
1.Zakat 2.Pelarangan Riba 3.Kerjasama Ekonomi
4.Jaminan Sosial 5.Peranan Kebebasan Individu didasarkan nilai Pemerintah
6. tauhid 7. Hak terhadap harta 8. Ketidaksamaan ekonomi dalam batas wajar 9. Distribusi kekayaan 10. Larangan menumpuk kekayaan
25
KERANGKA KERJA KELEMBAGAAN SISTEM EI: 1. SISTEM KEPEMILIKAN a. Manusia sbg khalifah/wakil Allah yang aktif.
b. Diakui hak kepemilikan individu dengan cara2 yang dibenarkan syariah c. Hak kepemilikan hanyalah dalam pemanfaatan (tidak mutlak) d. Ada hak milik umum dan hak milik negara yang tidak dimiliki individu
2. PENGAMBILAN KEPUTUSAN Didasarkan atas kerjasama yang bebas antara individu & negara berdasarkan peraturan yang ditetapkan bersama
3. PERAN NEGARA a. Pemerataan distribusi melalui sistem zakat, kewarisan, pajak, sistem pendidikan
b. Menyediakan kebutuhan dasar minimum rakyat & menghapuskan kemiskinan c. Memproduksi kebutuhan masyarakat/umum
d. Pengawas pasar 4. PERAN INSTITUSI ZAKAT 5. PELARANGAN RIBA DAN MENGGANTINYA DENGAN SISTEM BAGI HASIL (SYIRKAH/MUDHARABAH)
ُ ٌن آ َم ُنوا ْاد ُخلُوا فًِ الس ِّْلم َكا َّف ًة َوال َت َّت ِبعُوا ُخ َّأَ ٌُّ َها ال ت ذ ِ ط َوا ِ َ ِ ان إِ َّن ُه لَ ُك ْم َع ُد ٌّو م ُِبٌن ِ ال َّش ٌْ َط Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara keseluruhannya, dan janganlah kamu turut langkah-langkah setan. Sesungguhnya setan itu musuh yang nyata bagimu. (QS Al Baqarah 208)
28
ُ ت َل ُك ْم ِدٌ َن ُك ْم َوأَ ْت َمم ُ ْال ٌَ ْو َم أَ ْك َم ْل ًْت َع َل ٌْ ُك ْم ِنعْ َم ِت ُ ض ٌت لَ ُك ُم اإلسْ ال َم ِدٌ ًنا ِ َو َر Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridai Islam itu jadi agama bagimu. (QS Al Maidah : 3)
29
1. Kesejahteraan Ekonomi dalam rangka norma moral Islam. (Al-Qur’an 2:60; 5:87-88 ; 62:10) 2. Persaudaraan dan keadilan universal. (Al-Qur’an 49:13 ; 7:158) 3. Distribusi pendapatan dan kekayaan yang merata (adil). (Al Qur’an 6:125 ; 16:71 ; 43:32) 4. Kebebasan individu dalam konteks kemaslahatan sosial. (Al Qur’an 13 : 36 dan 31:22)
30
1. Kesejahteraan Ekonomi dalam kerangka norma moral islam Al Qur’an 2:60; 2:168; 5:87-88 ; 62:10
31
ًَِّللا َوال َتعْ َث ْوا ف ِ َّ ُكلُوا َوا ْش َربُوا ِمنْ ِر ْز ِق ٌن َ ض ُم ْف ِس ِد ِ ْاألر ...Makan dan minumlah rezeki (yang diberikan) Allah, dan janganlah kamu berkeliaran di muka bumi dengan berbuat kerusakan....
32
ض َحالال َط ٌِّ ًبا َوال ِ ٌَْا أَ ٌُّ َها ال َّناسُ ُكلُوا ِممَّا فًِ األر ُ َ َّ ْ ان إِ َّن ُه لَ ُك ْم َع ُد ٌّو م ُِبٌن ط ٌ ش ال ت ا و ط َت َّت ِبعُوا ُخ ِ َ ِ Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan; karena sesungguhnya setan itu adalah musuh yang nyata bagimu.
33
َّ ت َما أَ َح َّل َّللا ُ لَ ُك ْم َوال ِ ٌن آ َم ُنوا ال ُت َحرِّ مُوا َط ٌِّ َبا َ ٌَا أَ ٌُّ َها الَّ ِذ ٌن َ َّللا ال ٌُ ِحبُّ ْالمُعْ َت ِد َ َّ ََّتعْ َت ُدوا إِن َّ َو ُكلُوا ِممَّا َر َز َق ُك ُم َّللا الَّ ِذي أَ ْن ُت ْم ِب ِه َ َّ َّللا ُ َحالال َط ٌِّ ًبا َوا َّتقُوا ون َ م ُْؤ ِم ُن Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu haramkan apaapa yang baik yang telah Allah halalkan bagi kamu, dan janganlah kamu melampaui batas. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. Dan makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang Allah telah rezekikan kepadamu, dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman kepada-Nya. 34
ض َوا ْب َت ُغوا ِ ٌَ ض ِ َُفإِ َذا ق ِ ْت الصَّالةُ َفا ْن َت ِشرُوا فًِ األر ً َّللا َك ِث ُون ِ َّ ِمنْ َفضْ ِل َ ٌرا لَ َعلَّ ُك ْم ُت ْفلِح َ َّ َّللا َو ْاذ ُكرُوا Apabila telah ditunaikan sembahyang, maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung.
35
2. Persaudaraan dan Keadilan Universal Al-Qur’an 49:13, dan 7:158 Keadilan meliputi dua aspek : sosial dan ekonomi
36
ٌَا أَ ٌُّ َها ال َّناسُ إِ َّنا َخ َل ْق َنا ُك ْم ِمنْ َذ َك ٍر َوأ ُ ْن َثى َو َج َع ْل َنا ُك ْم ُ ََّّللا أَ ْت َقا ُك ْم إِن ِ َّ َارفُوا إِنَّ أَ ْك َر َم ُك ْم ِع ْند َ شعُو ًبا َو َق َبا ِئ َل لِ َت َع َّللا َعلٌِم َخ ِبٌر َ َّ Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.
37
ك ُ َّللا إِ َل ٌْ ُك ْم َج ِمٌ ًعا الَّ ِذي َل ُه م ُْل ِ َّ قُ ْل ٌَا أَ ٌُّ َها ال َّناسُ إِ ِّنً َرسُو ُل ُ ض ال إِ َل َه إِال ه َُو ٌُحْ ًٌِ َو ٌُ ِم اَّلل ِ ال َّس َم َاوا ِ َّ ٌت َفآ ِم ُنوا ِب ِ ْت َواألر اَّلل َو َكلِ َما ِت ِه َوا َّت ِبعُوهُ َل َعلَّ ُك ْم ِ َّ َو َرسُولِ ِه ال َّن ِبًِّ األمًِِّّ الَّ ِذي ٌ ُْؤ ِمنُ ِب ون َ َت ْه َت ُد Katakanlah: "Hai manusia sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu semua, yaitu Allah yang mempunyai kerajaan langit dan bumi; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Yang menghidupkan dan mematikan, maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul Nya, Nabi yang umi yang beriman kepada Allah dan kepada kalimat-kalimat-Nya (kitab-kitab-Nya) dan ikutilah dia, supaya kamu mendapat petunjuk".
38
3. Distribusi Pendapatan dan Kekayaan yang merata (adil)
-Islam mentolerir kesenjangan kekayaan dan penghasilan karena manusia tidak sama dalam hal karakter, kemampuan, kesungguhan, dan bakat. Perbedaan dalam hal-hal di atas akan menyebabkan perbedaan dalam pendapatan dan kekayaan. - Lihat Al-Qur’an 6:165 ; 16:71 ; dan 43:32
39
ض ُك ْم َف ْو َق َ ْض َو َر َف َع َبع َ َوه َُو الَّ ِذي َج َعلَ ُك ْم َخال ِئ ِ ْف األر ٍ ض د ََر َجا ك َس ِرٌ ُع ٍ َْبع َ ت لِ ٌَ ْبل ُ َو ُك ْم فًِ َما آ َتا ُك ْم إِنَّ َر َّب ب َوإِ َّن ُه َل َغفُور َر ِحٌم ِ ْال ِع َقا Dan Dialah yang menjadikan kamu penguasa-penguasa di bumi dan Dia meninggikan sebahagian kamu atas sebahagian (yang lain) beberapa derajat, untuk mengujimu tentang apa yang diberikan-Nya kepadamu. Sesungguhnya Tuhanmu amat cepat siksaan-Nya, dan sesungguhnya Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
40
َّ َو ٌن َّ َّللاُ َف ٍ ْض ُك ْم َع َلى َبع َ ض ِفً الرِّ ْز ِق َف َما الَّ ِذ َ ْض َل َبع ْ ضلُوا ِب َرا ِّدي ِر ْز ِق ِه ْم َع َلى َما َملَ َك ِّ ُف ت أَ ٌْ َما ُن ُه ْم َف ُه ْم ِفٌ ِه ون َ َّللا ٌَجْ َح ُد ِ َّ َس َواء أَ َف ِب ِنعْ َم ِة Dan Allah melebihkan sebahagian kamu dari sebahagian yang lain dalam hal rezeki, tetapi orang-orang yang dilebihkan (rezekinya itu) tidak mau memberikan rezeki mereka kepada budak-budak yang mereka miliki, agar mereka sama (merasakan) rezeki itu. Maka mengapa mereka mengingkari nikmat Allah?
41
َنحْ نُ َق َس ْم َنا َب ٌْ َن ُه ْم َم ِعٌ َش َت ُه ْم ِفً ْال َح ٌَا ِة ال ُّد ْن ٌَا َو َر َفعْ َنا ً ْض ُه ْم َبع ُ ْت لِ ٌَ َّت ِخ َذ َبع ٍ ض دَ َر َجا ضا ٍ ْض ُه ْم َف ْو َق َبع َ َْبع ُون َ ِّك َخٌْر ِممَّا ٌَجْ َمع َ س ُْخ ِر ًٌّا َو َرحْ َم ُة َرب ….Kami telah menentukan antara mereka penghidupan mereka dalam kehidupan dunia, dan Kami telah meninggikan sebahagian mereka atas sebahagian yang lain beberapa derajat, agar sebahagian mereka dapat mempergunakan sebahagian yang lain. Dan rahmat Tuhanmu lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan.
42
4. Kebebasan Individu dalam konteks kemaslahatan sosial. -Kebebasan individu ini didasarkan pada pengertian bahwa manusia diciptakan oleh Allah dan hanya diperintahkan untuk tunduk kepadaNya. Al Qur’an 13:36 ; 31:32
43
ُ ُ َ َ َّ ْ ُ ْر ْن ْع ُ قُ ْل إِ َّن َما أ أ ت م أ َّللا د ب أ ال و ر ش َ ك ِب ِه إِ َل ٌْ ِه أَ ْدعُو ِ َ َ َ ِ ب ِ َوإِ َل ٌْ ِه َمآ …Katakanlah: "Sesungguhnya aku hanya diperintah untuk menyembah Allah dan tidak mempersekutukan sesuatu pun dengan Dia. Hanya kepada-Nya aku seru (manusia) dan hanya kepada-Nya aku kembali".
44
َّللا َوه َُو مُحْ ِسن َف َق ِد اسْ َتمْ َس َك ِ َّ َو َمنْ ٌُسْ لِ ْم َوجْ َه ُه إِ َلى ْ َّ ْ ْ ُ َ َ ُْر ُور م األ ة ب ق ا ع َّللا ى ل إ و ى ق ث ُو ال ة و ع ال ِب ِ ِ ِ َ َ َ َ ِ ِ Dan barang siapa yang menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang dia orang yang berbuat kebaikan, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang kokoh. Dan hanya kepada Allahlah kesudahan segala urusan.
45
1. Kemaslahatan masyarakat yang lebih besar harus didahulukan daripada kemaslahatan individu yang lebih sempit 2. Meskipun “menghilangkan bahaya(kesukaran)” dan “mendorong kemaslahatan” kedua-duanya merupakan tujuan pokok syariah, namun yang pertama harus lebih didahulukan. 3. Kerugian yang lebih besar tidak dapat ditimpakan untuk menghindari kerugian yang lbih smepit atau kemaslahatan yang lebih besar tidak dapat dikorbankan untuk mendapatkan kemaslahatan yang lebih kecil. 46
1. Mengakui hak milik individu terhadap kapital (property right) 2. Tiadanya transaksi berbasis bunga (riba) 3. Berfungsinya institusi zakat 4. Mengakui mekanisme pasar 5. Mengakui motif mencari keuntungan 6. Mengakui kebebasan berusaha
47
1. Menjunjung tinggi undang-undang dan melindungi kehidupan dan harta benda 2. Memberlakukan etika bisnis islam 3. Memastikan bahwa mekanisme pasar bekerja efisien dan kemaslahatan dinikmati semua pihak 4. Menyediakan infrastruktur sosial dan fisik bagi pertumbuhan ekonomi 5. Memberlakukan jaminan sosial
48
no
ISLAM
KAPITALIS
1
Sumbernya dari Al-Qur’an, As Sunnah dan Ijtihad
Sumbernya dari pikiran dan pengalaman manusia
2
Berpandangan dunia holistik
Berpandangan dunia sekuler
3
Kepemilikan individu terhadap kapital adalah nisbi
Kepemilikan individu terhadap kapital adalah mutlak
4
Mekanisme pasar bekerja menuurut maslahat
Mekanisme pasar dibiarkan bekerja sendiri
5
Kompetisi pasar dikontrol oleh diktum syariah
Kompetisi pasar bersifat bebas dan melahirkan monopoli-survival of the fittest
49
no
ISLAM
KAPITALIS
6
Kesejahteraan fungsi dari jasmani, ruhani, dan akal
Kesejahteraan ditentukan oleh faktor-faktor materi jasadiah
7
Profit motive diakui lewat cara-cara yang halal
Profit motive diakiu tanpa ada batasan normatif
8
Mengakui free enterprise dalam koridor yang halal
Mengakui free enterprise tanpa batasan apapun
9
Pemerintah aktif sebagai pengawas, pengontrol, dan wasit yang adil
Pemerintah sebagai penonton pasif yang netral
10
Mekanisme redistribusi pendapatan Tidak dikenal, hanya bila ada sangat menonjol tekanan dari berbagai kelompok 50
no ISLAM 1 Sumbernya dari Al-Qur’an, As Sunnah dan Ijtihad 2 Berpandangan dunia holistik (holistic world view) 3 Mengakui kepemilikan individu terhadap kapital dan properti 4
5
SOSIALIS Hasil pikiran, filsafat, dan pengalaman manusia Berpandanagan dunia sekuler ekstrem (atheisme) Membatasi bahkan menghapuskan kepemilikan individu atas modal dan properti Perekonomian dijalankan lewat Perekonomian dijalankan lewat mekanisme pasar dan dikawal oleh perencanaan pusat (sosialis maslahat marxis) Berlaku mekanisme harga Tidak berlaku meknaisme harga (sosialis marxis) 51
6 7 8 9 10
Negara aktif sebagai wasit dan pengawas yang adil Mengakui profit motive dalam batas normatif syariah Mengakui free enterprise
Negara sebagai pemilik, pengawas dan penguasa utama perekonomian Tidak mengakui profit motive sama sekali Negara mengambil alih semua kegiatan ekonomi Mengakui perbedaan distribusi Menyamakan pendapatan dan pendapatan dan kekayaan penghasilan individu Mengakui laba, return on capital dan Tidak Mengakui laba, return on bagi hasil capital dan bagi hasil karena tidak mengakui property right
52
Ekonomi Islam mempersembahkan kepada anda : 1. Kemakmuran dan kesejahteraan sejati (falah dan hasanah) 2. Keadilan (al-adalah) 3. Persaudaraan (al-ukhuwah) 4. Distribusi pendapatan dan kekayaan yang merata 5. Menjaga agar individual interest harmonis dengan sosial interest
53
PILAR EKONOMI SYARIAH ADALAH Yang tercermin dari aktivitas ekonomi yang menghindari riba, maysir, ghrarar, dhalim, dan haram, adanya keseimbangan aktivitas di sektor riil-finansial, pengelolaan risk-return, aktivitas bisnis sosial, aspek spiritual-material dan azas manfaat-kelestarian lingkungan, serta melindungi keselamatan kehidupanberagama, proses regenerasi, perlindungan jiwa, harta, dan akal.
54
55
• Yang meletakkan tata hubungan bisnis dalam konteks persaudaraan universal untuk mencapai kesuksesan bersama. • Yang membimbing aktivitas ekonomi sehingga sesuai dengan kaidah-kaidah syariah. • Yang membimbing aktivitas ekonomi senantiasa mengedepankan moralitas sebagai cara mencapai tujuan. • Membentuk integritas yang membentuk good governance dan market dicipline yang baik.
56
AMERIKA SERIKAT -Harvard University
INGGRIS Loughbrough & Durham University) Bank of England
ASIA SELATAN -Pakistan -India
KAJIAN EKONOMI ISLAM
ASIA BARAT -Turkey -Iran
ASIA TENGGARA -Malaysia -Indonesia -Brunei
TIMUR TENGAH -Saudi -Kuwait -Bahrain 57