Peningkatan Kemampuan Mengenal Kosakata Bahasa Inggris Anak Melalui Metode Latihan (drill) Berbantuan Media CD Interaktif (Upgrades Know Your English Vocabulary Children Through Exercise Method (drill) Assisted Media Interactive CD) Oleh Nuryuliana A1I011020
ABSTRAK Permasalahan dalam penilitian ini adalah bagaimana penggunaan metode latihan dengan berbantuan media CD Interaktif dalam peningkatkan kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris dan apakah dengan penggunan metode latihan berbantuan media CD Interaktif dapat meningkatkan kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris pada anak kelas B TK Sandhy Putra Telkom. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses penggunaan metode latihan berbantuan media CD interaktif dalam meningkatkan kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan dua siklus, setiap siklus terdiri dari tiga kali pertemuan. Subjek dalam penelitian ini adalah anak kelompok B TK Sandhy Putra Telkom Kota Bengkulu yang berjumlah 15 orang terdiri dari 8 anak perempuan dan 7 anak laki-laki. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi. Analisis data menggunakan uji rata-rata dan uji t_test. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa melalui metode latihan berbantuan CD interaktif dapat meningkatkan pengenalan kosakata bahasa Inggris anak secara signifikan yakni thitung 7,36≥ttabel(1%=3,11 dan 5%=2,20). Dari hasil penelitian ini dapat direkomendasikan kepada guru untuk meningkatkan kemampuan mengenalan kosakata bahasa Inggris anak dapat dilakukan dengan menerapkan metode latihan berbantuan CD interaktif.
Kata Kunci : Metode Latihan, CD Interaktif, Kosakata Bahasa Inggris.
ABSTARCT The problem in this research is how the use of methods of training with Interactive CD media aided in enhancing the ability to know the vocabulary of the English language and whether the use of methods of training aided Interactive CD media can improve the ability to know the English vocabulary in children kindergarten class B Sandhy Putra Telkom. This study aimed to describe the process of using training methods aided interactive CD media in enhancing the ability to know the English vocabulary. The method used is classroom action research with two cycles, each cycle consisting of three meetings. Subjects in this study were children in group B TK Sandhy Putra Telkom Bengkulu City which amounted to 15 people consisting of 8 girls and 7 boys. Data collected through observation. Analysis of data using average test and test t_test. Results of this study demonstrate that through interactive CDaided training methods can improve the recognition vocabulary of the English language that children significantly thitung 7,36≥ttabel (1% = 3.11 and 5% = 2.20). From the results of this 1
study can be recommended to teachers to know the improve English vocabulary children can be done by applying the method of interactive CD-assisted exercises.
Keywords: Exercise Method, Interactive CD, English Vocabulary.
PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Pendidikan adalah usaha sadar untuk menumbuh kembangkan potensi sumber daya manusia melalui kegiatan pembelajaran. Undang-undang No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 ayat 14 menyatakan bahwa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Dalam keseluruhan dinamika perkembangan manusia, masa anak merupakan masa yang paling penting dalam upaya penyiapan SDM yang berkualitas. Pada masa ini perkembangan berlangsung sangat pesat, paling peka dan sangat menetukan bagi optimalisasi tahap perkembangan berikutnya. Masa awal kehidupan anak adalah masa emas bagi perkembangan masa selanjutnya, dimana anak sangat berpotensi mempelajari banyak hal yang cepat. Dalam hal tersebut anak dapat mengerti dalam pembelajaran kosakata bahasa Inggris untuk memahami segala hal yang dipelajari sebagai ilmu pengetahuan anak (Sunardi, 2007:1). Mawtinus (2001:23) untuk menguasai kosakata bahasa Inggris secara luas bahwa kosakata dapat meningkatkan
pertumbuhan kegiatan menulis, berbicara, membaca dan menyimak. Mempelajari bahasa asing tak bisa lepas dari unsur penguasaan kosakata yang begitu luas. Untuk mempermudah berkomunikasi dengan masyarakat yang lain, setiap orang perlu memperluas kosakatanya, perlu mengetahui sebanyakbanyaknya perbendaharaan kata dalam bahasanya (Keraf, 2009:65). Departemen Pendidikan Nasional yang sedang mempersiapkan standar kompetensi dalam kurikulum 2014 menetapkan bahwa kemampuan yang harus dimiliki oleh anak Indonesia adalah memahami dan mengungkapkan informasi, pikiran, perasaan, serta mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan budaya dengan menggunakan bahasa Inggris. Bahasa Inggris berfungsi sebagai alat untuk berkomunikasi dalam rangka mengakses informasi dan sebagai alat untuk membina hubungan interpersonal maupun bertukar informasi. Salah satu komponen pembelajaran bahasa adalah pengenalan kosakata. Dari hasil pengamatan yang dilakukan di TK Shandy Putra Telkom pada saat PPL pada bulan Oktober 2014 sampai dengan Januari 2015 ada 20% atau 3 anak yang telah berkembang kosakata bahasa Inggris, hal ini terbukti bahwa anak sudah mengetahui nama benda dengan menggunakan bahasa Inggris dan melafalkannya dengan benar. Namun 2
demikian, 25% atau 4 anak kosakata nya belum berkembang secara sempurna, anak sudah mengetahui nama benda tapi dengan pelafalan kosakatanya yang kurang tepat. Sedangkan 55% atau 8 anak kosakata bahasa Inggris nya belum berkembang. Penelitian dilakukan di TK Sandhy Putra Telkom kelas B. Berdasarkan uraian di atas, maka penelitian ini akan difokuskan pada “Peningkatan Kemampuan Mengenal Kosakata Bahasa Inggris Anak Melalui Metode Latihan Berbantuan Media CD Interaktif”. B. Identifikasi Masalah Berdasarkan uraian latar belakang permasalahan di atas, maka identifikasi masalah dalam pembelajaran sebagai berikut : 1. Kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris yang masih kurang dengan menggunakan media dan metode sebelumnya. 2. Alat/media yang digunakan tidak nyata bagi anak. 3. Anak belum bisa melafalkan kosakata bahasa Inggris dengan benar. C. Pembatasan Masalah Berdasarkan identifikasi masalah yang sudah dijabarkan di atas, penelitian ini terbatas hanya meneliti meningkatkan kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris yang masih kurang dengan menggunakan metode latihan berbantuan CD interaktif. D. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah secara umum penelitian ini adalah : 1. Bagaimanakah penggunaan metode latihan dengan berbantuan media CD Interaktif dalam meningkatkan kemampuan mengenal kosakata
bahasa Inggris pada anak kelas B TK Sandhy Putra Telkom ? 2. Apakah dengan penggunan metode latihan berbantuan media CD Interaktif dapat meningkatkan kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris pada anak kelas B TK Sandhy Putra Telkom ? E. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan permasalahan di atas, maka dapat dirumuskan tujuan penelitian yaitu: 1. Untuk mendeskripsikan proses penggunaan metode latihan berbantuan media CD interaktif dalam meningkatkan kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris pada anak kelas B TK Sandhy Putra Telkom. 2. Untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris pada anak kelas B TK Sandhy Putra Telkom dengan melalui metode latihan berbantuan media CD interaktif. F. Manfaat Penelitian Berdasarkan tujuan penelitian yang hendak dicapai, maka penelitian ini diharapkan mempunyai manfaat dalam pendidikan baik secara langsung maupun tidak langsung. Adapun manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Manfaat Teoritis 2. Manfaat Praktis TINJAUAN PUSTAKA Kosakata merupakan salah satu aspek bahasa yang sangat penting keberadaannya. Dalam kamus besar bahasa Indonesia (Dekdikbut, 1996:527), Kosakata diartikan sebagai, “perbendaharaan kata”. Menurut Kridalaksana (Tarigan, 1994:446) kosakata adalah (1) komponen 3
bahasa yang memuat secara informasi digunakan untuk menyimpan data secara tentang makna dan pemakaian kata dalam digital. Berdasarkan kamus computer dan bahasa; (2) kekayaan kata yang dimiliki teknologi, interaktif adalah kemampuan seorang pembicara, penulis atau suatu system program yang biasa menanyakan bahasa; dan (3) daftar kata yang disusun sesuatu pada pengguna (mengadakan seperti kamus, tetapi dengan penjelasan Tanya jawab), kemudian mengambil yang singkat dan praktis. tindakan berdasarkan respon tersebut. Menurut Roestiyah (2001: 125) Maroebeni (tim Medikomp, metode latihan adalah suatu cara 1994:30) menyatakan compact disk (CD) mengajar dimana siswa melaksanakan interaktif merupakan sebuah media yang kegiatan-kegiatan latihan agar siswa menegaskan sebuah format multimedia memiliki ketangkasan atau keterampilan dapat dikemas dalam sebuah compact disk yang lebih tinggi dari apa yang telah (CD) dengan tujuan aplikasi interaktif di dipelajari. dalamnya. Compact disk read only Menurut Sagala (2003: 40) metode memory (CD ROM) merupakan satulatihan atau metode training merupakan satunya dari beberapa kemungkinan yang suatu cara mengajar yang baik untuk dapat menyatukan suara, video, teks dan menanamkan kebiasaan-kebiasaan program dalam compact disk (CD) yang di tertentu, selain itu sebagai sarana untuk unduh memperoleh suatu ketangkasan, https://belajarmultimedia.wordpress.com/2 ketepatan, kesempatan dan keterampilan. 010/09/16/pengertian-cd-interaktif/ pada Menurut Wikipedia compact disk tanggal 13 Agustus 2015. (CD) adalah sebuah piringan optikal yang Paradigma Penelitian Kondisi Awal Kemampuan kosakata bahasa Inggris rendah
Langkah-langkah metode latihan (DRIL) dalam peningkatan kosakata bahasa Inggris. a) Menyampaikan tujuan pembelajaran dan mempersiapkan alat yang akan digunakan seperti CD interaktif, laptop, LCD b) Memberikan arahan kepada anak tentang cara menggunakan CD interaktif . c) Memberikan contoh terlebih dahulu kepada anak cara menggunakan CD interaktif. d) Memberikan kesempatan kepada anak secara bergilir untuk menggunakan CD interaktif melalui kegiatan mendengarkan kata, mengulang kembali dan menyebutkan arti dari kosakata yang di sajikan CD interaktif . e) Memberikan kesempatan kepada semua anak untuk mengenal kosakata bahasa Inggris yang di tampilkan dalam CD interaktif. f) Apabila masih ada anak yang mengalami kesulitan dalam mengenal kosakata baik dalam mengucapkan dan menyebutkan arti kosakata bahasa Inggris maka anak tersebut di beri kesempatan untuk mengulanginya secara berulang-ulang sampai berhasil. g) Melakukan evaluasi. h) Mempersiapkan reward yang akan diberikan kepada anak.
Aspek yang diamati kemampuan kosakata bahasa Inggris 1.
2.
3.
Mampu mendengarkan kosakata bahasa Inggris yang ditunjukkan dengan CD interaktif Mengucapkan kembali kosakata bahasa Inggris dengan tepat yang ditunjukkan dengan CD interaktif Menyebutkan arti dari kosakata bahasa Inggris dengan tepat yang ditunjukkan dengan CD interaktif.
4
Hasil yang diinginkan Kemapuan kosakata bahasa Inggris meningkat
BAB II
METODE PENELITIAN Metode Penelitian Rancangan penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan istilah dalam bahasa Inggris nya Classroom Action research, yang berarti penelitian yang dilakukan pada sebuah kelas untuk mengetahui akibat tindakan yang diterapkan pada suatu obyek penelitian di kelas tersebut. Secara lebih luas penelitian tindakan diartikan sebagai penelitian yang berorientasi pada penerapan tindakan dengan tujuan peningkatan mutu atau pemecahan masalah pada kelompok subyek yang diteliti dan mengamati tingkat keberhasilan atau akibat dari tindakannya, untuk kemudian di berikan tindakan lanjutan yang bersifat penyempurnaan tindakan Subjek Penelitian Bidang pengembangan yang dijadikan subjek penelitian ini yaitu bidang mengenal kosakata bahasa Inggris anak melalui metode latihan berbantuan media CD interaktif. Adapun kelas yang akan digunakan adalah “TK Sandhy Putra Telkom” yang beralamatkan di jalan kolonel berlian no 51, kelurahan Kampung cina, kecamatan Teluk Segara kota Bengkulu telf (0736) 20685 kode pos 38111 yang berjumlah 15 orang anak
atau penyesuaian dengan kondisi dan situasi sehingga diperoleh hasil yang lebih baik (Arikunto, 2009:2). Tempat dan Waktu Penelitian Tempat penelitian ini dilaksanakan pada “TK Sandhy Putra Telkom” yang beralamatkan di jalan kolonel berlian no 51, kelurahan Kampung cina, kecamatan Teluk segara kota Bengkulu telf (0736) 20685 kode pos 38111. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan pada “TK Sandhy Putra Telkom” yang beralamatkan di jalan kolonel berlian no 51, kelurahan Kampung cina, kecamatan Teluk Segara kota Bengkulu telf (0736) 20685 kode pos 38111. Waktu pelaksanaan kegiatan penelitian dilakukan pada 26 Oktober sampai dengan 4 November 2015. terdiri dari 7 anak laki-laki dan 8 anak perempuan. Prosedur Penelitian Pada penelitian ini dilaksanakan dan dirancang menggunakan model siklus spiral sebagaimana diperkenalkan oleh hopkins 1993 (dalam Arikunto, 2008:102) bahwa dalam satu siklus terdiri dari langkah yaitu: perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi.Yang dapat digambar sebagai berikut:
Bagan 3.1 Alur Penelitian Tindakan Kelas
5
Pelaksanaan Tindakan 1
Perencanaan Tindakan 1
permasalahan
siklus I
Pengamatan/ pengumpulan Data 1
Refleksi 1
Permasalahan baru hasil refleksi
Pelaksanaan/ Tindakan II
Perencanaan Tindakan II
siklus II
Pengamatan/ pengumpulan data II
Refleksi II Permasalahan baru hasil refleksi
1. 2. 3. 4.
Dilanjutkan ke siklus berikutnya
Perencanaan (Planning) Pelaksanaan (Action) Pengamatan (Observasi) Refleksi (Reflection) \Tabel 3.2 : Instrumen Pengumpulan Data No
Nama Anak
SB
Indikator 1 B C K
SK
Aspek Yang di Amati Indikator 2 SB B C K SK
SB
Indikator 3 B C K SK
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Keterangan : 6
Indikator 1 : Mampu mendengarkan kosakata bahasa Inggris yang ditunjukkan dengan CD interaktif Indikator 2 : Mengucapkan kembali kosakata bahasa Inggris dengan tepat yang ditunjukkan dengan CD interaktif Indikator 3 : Menyebutkan arti dari kosakata bahasa Inggris dengan tepat yang ditunjukkan dengan CD interaktif. Tabel 3.3 : Desrkriptor Penilaian Anak Deskriptor No
Aspek
1
Mampu mendengarkan kosakata bahasa Inggris yang ditunjukkan dengan CD interaktif
2
Mengucapkan kembali kosakata bahasa Inggris dengan tepat yang ditunjukkan dengan CD interaktif
3
Menyebutkan arti dari kosakata bahasa Inggris dengan tepat yang ditunjukkan dengan CD interaktif
SB Mampu menyimak kosakata dengan baik sebanyak 1 kali pengulangan tanpa bantuan Mampu mengucapka n kembali kosakata dengan tepat sebanyak 1 kali pengulangan dan tanpa bantuan
B Mampu menyimak kosakata dengan baik,sebanyak 2 kali pengulangan tanpa bantuan Mampu mengucapkan kembali kosakata dengan tepat, sebanyak 2 kali pengulangan tanpa bantuan
C Mampu menyimak kosakata dengan baik sebanyak 3 kali pengulangan
K Mampu menyimak kosakata dengan baik selama 4 kali
Mampu mengucapkan kembali kosakata dengan tepat tapi dengan 3 kali pengulangan dan tanpa bantuan
Mampu menyebutkan arti kosakata dengan tepat selama 1 kali pengulangan dan tanpa bantuan
Mampu menyebutkan arti kosakata dengan tepat,dengan 2 kali pengulangan tanpa bantuan
Mampu menyebutkan arti kosakata dengan tepat tapi dengan 3 kali pengulangan dan tanpa bantuan
Mampu mengucapkan kembali kosakata dengan baik tapi dengan 4 kali pengulangan dan masih memerlukan bantuan Mampu menyebutkan kosakata dengan baik tapi dengan 4 kali pengulangan dan masih memerlukan bantuan
SK Belum mampu menyimak kosakata dengan baik sebanyak 5 kali pengulangan dan masih memerlukan bantuan. Belum mampu mengucapkan kembali kosakata dengan baik walaupun dengan 5 kali pengulangan dan masih memerlukan bantuan Belum mampu menyebutkan arti kosakata dengan tepat dengan 5 kali pengulangan dan masih memerlukan bantuan
Teknik Analisis Data Analisis data dilakukan untuk mengetahui keefektifan suatu kegiatan pembelajaran yang dilakukan. Analisis hasil dihitung dengan menggunakan statistik sederhana, yaitu : 1. Uji Rata-rata Peneliti menjumlahkan nilai yang diperoleh anak, selanjutnya dibagi dengan jumlah anak di kelas tersebut sehingga diperoleh nilai rata-rata. Nilai rata-rata dapat dihitung menggunakan rumus : X=
Keterangan : X = Nilai rata-rata ∑X = jumlah semua nilai anak ∑N = jumlah anak Aqib, dkk (2009:40) Dalam penelitian ini penulis memodifikasi penilaian rata-rata berdasarkan Aqib, dkk (2009:41) sebagai berikut : Tabel 3.4 : Kriteria Penilaian Aktivitas Anak dan Guru Interval Kriteria penilaian 7
Sangat Tinggi
80% 70-79%
Tinggi
60-69%
Sedang
50-59%
Rendah
<50%
Sangat Rendah
sampelnya satu sama lain mempunyai hubungan. Adapun rumusnya sebagai berikut :
Keterangan: =
Aqib, dkk (2009:41) Poin Interval Kriteria Penilaian penilaian 5
4, 6-5
Sangat tinggi
4
3,6-4,5
Tinggi
3
2, 6-3,5
Sedang
2
1, 6-2,5
Rendah
1
0-1,5
Sangat rendah
mean
of
= Nilai t-tset difference, dimana
rumusannya = standar error (standart kesesatan) dari mean of difference, dimana rumusnya : =
√
= Deviasi standart dari perbedaan antara skor variabel 1 dan skor variabel II, yang diperoleh dengan rumus :
√
( )
= Number Of Cases Sudijono (2012:305-
Modifikasi dari Aqib, dkk (2009:41) 307) 2. Peningkatan Antar Siklus 3. Penilaian Ketuntasan Belajar Untuk melihat adanya peningkatan Penilaian ketuntasan belajar yaitu antar siklus, maka digunakan analisis t-test secara klasikal. Menghitung persentase (test “t”). Menurut Sudijono (2012:278) tketuntasan belajar, digunakan rumus test adalah salah satu tes statistik yang sebagai berikut: dipergunakan untuk menguji kebenaran p= atau kepalsuan hipotesis nihil yang keterangan : menyatakan bahwa diantara dua buah p = Persentase ketuntasan belajar mean sampel yang diambil secara random f = Jumlah anak tuntas dari populasi yang sama, tidak terdapat N = Jumlah seluruh anak perbedaan yang signifikan. Adapun jenis tAqib,dkk (2009:41) test untuk sampel kecil yang kedua HASIL Perbandingan Hasil Melalui hasil observasi yang telah dilakukan oleh peneliti terbukti bahwa metode latihan dapat meningkatkan
kemampuan mengenalan kosakata bahasa Inggris anak. hal ini terlihat dari aspek yang telah berkembang secara optimal.
8
Tabel 4.16 Perbandingan Hasil Kemampuan Mengenal Kosakata Bahasa Inggris Anak Melalui Metode Latihan Berbantuan Media CD Interaktif Siklus I dan Siklus II Kemampuan Mengenal Kosakata Bahasa Inggris Anak Siklus I Siklus II
No
Nama Anak
1
FIO
3,6
3,6
meningkat
2
ZZ
3,3
3,3
meningkat
3
FD
3,3
3,3
meningkat
4
YK
4,0
4,0
meningkat
5
BG
4,0
4,0
meningkat
6
FK
3,6
3,6
meningkat
7
ZA
4,0
4,0
meningkat
8
HK
3,6
3,6
meningkat
9
AF
3,6
3,6
meningkat
10
TA
4,0
4,0
meningkat
11
MA
4,0
4,0
tetap
12
AY
3,6
3,6
meningkat
13
FL
4,0
4,0
meningkat
14
ZD
3,3
3,3
meningkat
15
MB
3,6
3,6
meningkat
33 2,2
52,6 3,7
meningkat
jumlah mean
Berdasarkan tabel 4.16 Terlihat bahwa aktivitas pembelajaran menggunakan metode latihan berbantuan media CD interaktif yang ditujukan untuk meningkatkan kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris anak pada pelaksanaan siklus pertama dan kedua, maka peneliti menggunakan rumus t-tes. Melalui hasil perhitungan dengan ttes, terbukti bahwa penerapan metode latihan berbantuan CD interaktif dapat meningkatkan kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris anak di kelompok B TK Shandy Putra Telkom Kota Bengkulu. Skor hasil pengamatan terhadap kemampuan mengenal kosakata bahasa inggri anak pada siklus I dan siklus II dengan jumlah subjek 15 orang, dapat diperoleh mean difference (MD)= _1,03 kemudian standar deviasi dari difference (SDD)= 0,45 besar nilai standar error dari
Keterengan
mean difference (SEMD)= 0,14. Maka, diperoleh nilai t_test (thitung)= 7,36. Hasil thitung kemudian dibandingkan dengan ttabel dengan cara melihat db=N1=15-1=14, dengan df sebesar 14 dikonsultasikan pada tabel nilai “t”, baik pada taraf signifikan 5% mupun pada taraf signifikan 1% ternyata DF sebesar 14 diperoleh pada ttabel signifikan 5% sebesar 2,20 sedangkan pada taraf signifikan 1% sebesar 3,11. Dengan membandingkan besarnya “t” yang diperoleh (t0 = 7,36) dan besar nila t (tt ts 5%= 2,20 dan tt ts 1%=3,11) maka dapat deketahui bahwa t0 adalah lebih dari tt maka adanya perbedaan yang meyakinkan berarti signifikan. Maka, dapat disimpulkan bahwa peningkatan kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris anak dengan metode latihan berbantuan media CD interaktif dapat meningkatkan secara signifikan. 9
PEMBAHASAN Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa melalui metode latihan berbantuan media CD interaktif dapat meningkatkan kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris anak pada aspek mendengarkan, mengucapkan kembali dan menyebutkan arti. Hal ini dikarenakan pada siklus pertama anak masih kurang memahami cara menggunakan CD interaktif dan metode latihan (driil) masih baru diterapkan sehingga anak masih kesulitan dalam mengucapkan dan mengulang kembali kosakata bahasa Inggris yang di sajikan CD interaktif. Sedangkan pada siklus II anak telah memahami menggunakan CD interaktif dan pengucapan kosakata bahasa Inggris sehingga semua aspek berkembang secara optimal. Terlihat dari hasil nilai rata-rata pada siklus pertama kesiklus kedua meningkat. Terdapat peningkatan terhadap semua aspek dikarenakan adanya perbaikan-perbaikan yang dilakukan guru pada siklus dalam meningkatkan kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris anak dan kemampuan guru dalam mengajar. Penerapan metode latihan dengan berbantuan CD interaktif pada penelitian ini dilakukan melalui beberapa langkah sehingga dapat meningkatkan pengenalan kosakata bahasa Inggris anak. Sebelum melaksanakan langkah dari metode latihan berbantuan media CD interaktif peneliti juga mempersiapkan setting kelas menyiapkan media berupa CD interaktif. menurut Yamin (2013:38) menyatakan bahwa, suasana belajar dengan pencapaian tingkat pengetahuan yang baik, mereka menjadi anak yang peka, mandiri dan bertanggung jawab. Pada penelitian ini kemampuan mendengarkan mengalami peningkatan
yang lebih cepat dari aspek yang lain. Hal ini terjadi karena tampilan CD interaktif yang sesuai dengan karakter anak dan karena adanya perbaikan yang dilakukan guru pada saat menjelaskan cara menggunaka CD interaktif dengan menggunakan bahasa yang sederhana atau mudah di mengerti oleh anak. Setelah itu guru memberi motivasi kepada anak pada saat melakukan kegiatan dengan cara memberikan penguatan baik secara verbal maupun non verbal agar anak lebih semangat menyelesaikan kegiatan. Pada aspek kemampuan mengucapkan kembali kosakata bahasa Inggris mengalami peningkatan secara perlahan. Hal ini terjadi karena pada saat proses pembelajaran berlangsung guru mengajak anak untuk mengikuti kosakata yang di sebutkan CD interaktif sehingga guru melakukan perbaikan dengan cara memberikan kesempatan kepada anak untuk mengulang kembali menggunakan CD interaktif. Pada kemampuan menyebutkan arti kosakata bahasa Inggris mengalami peningkatan yang paling lemah terlihat pada saat anak menjawab pertanyaan dari guru, anak menjawab dengan masih raguragu. Penelitian ini membuktikan bahwa kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris anak terdapat perbedaan ketercapaian kemampuan atau potensi yang dimiliki anak. seperti yang dikemukan oleh Rahman (2005:74) yang mengatakan bahwa perbedaan individual maksudnya tidak ada anak yang memiliki kesamaan walau kembar sekalipun oleh sebab itu, guru dapat merancang dan menyediakan alternatif kegiatan guna memberi kesempatan kepada anak untu memilih aktivitas belajar sesuai minat dan kemampuannya. 10
Dari tiga aspek yang telah diamati, ada satu aspek yang meningkat secara lambat yaitu aspek menyebutkan arti kosakata bahasa Inggris anak ini terlihat pada saat anak menjawab pertanyaan dari guru, anak menjawab dengan masih ragu. Selain permasalahan di aspek menyebutkan arti, terdapat beberapa permasalahan lain yang terjadi pada kegiatan pembelajaran, seperti : 1) masih ada beberapa anak yang tidak fokus dan tidak serius pada saat guru menjelaskan mengenai kegiatan yang dilaksanakan. 2) masih terdapat anak yang belum mampu bekerjasama, 3) anak masih membutuhkan bimbingan guru dalam mengungkapkan pendapat. Permasalahan-permasalahan yang terjadi dalam proses pembelajaran disebabkan oleh beberapa faktor di antaranya perubahan cara belajar anak yang belum terbiasa. Karena metode latihan berbantuan CD interaktif merupakan metode pembelajaran yang baru diterapkan di TK Sandhy Putra Telkom. Dilihat dari hasil penelitian yang dilakukan anak pada siklus 1 yaitu peningkatan kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris melalui metode latihan (drill) berbantuan media CD interaktif pada pertemuan pertama pada aspek mendengarkan terdapat 10 orang anak (66,7%) berada pada kriteria rendah, 3 orang anak (20%) berada pada kriteria sedang, dan 2 orang anak (13,3%) berada pada kriteria tinggi. Pada aspek mengucapkan kembali kosakata bahasa Inggris terdapat 11 anak (73,3%) berada pada kriteria rendah, 3 orang anak (20%) berada pada kriteria sedang dan 1 anak (6,6%) berada pada kriteria tinggi. Pada aspek menyebutkan arti terdapat 12 anak (80%) berada pada kriteria rendah, 3 orang anak (20%) berada pada kriteria sedang
dan belum ada anak yang mencapai kriteria tinggi. Terdapat beberapa kelemahan yang terjadi pada siklus 1 pertemuan pertama ini, seperti dalam aspek menyebutkan arti mengalami niai rata-rata paling rendah ini di sebabkan anak masih belum serius dalam proses belajar mengajar, dan anak belum mengenal kosakata bahasa Inggris dengan baik seperti yang dialami oleh FD, AF, ZD yang mendapatkan nilai rata-rata paling rendah. Pada siklus II pertemuan III pada tahap mendengarkan semua anak sudah mencapai indikator Tinggi, pada tahap mengucapkan kembali kosakata yang di sajikan CD interaktif tidak ada lagi anak yang berada pada indikator rendah, 3 anak (20%) berada pada indikator sedang dan 12 anak (80%) sudah berada pada indikator Tinggi. Pada aspek menyebutkan arti kosakata bahasa Inggris tidak terdapat lagi anak yang berada pada indikator rendah, 9 anak (60%) berada pada indikator sedang dan 8 anak (53,3%) anak berada pada indikator tinggi. Dengan melihat hasil dari persentase penelitian ini maka dapat dikatakan bahwa terjadi peningkatan yang signifikan terhadap peningkatan kemampuan mengenal kosakata bahasa Inggris anak melalui metode latihan (drill) berbantuan media CD interaktif. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah di uraikan pada bab sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa: a) Penerapan metode latihan berbantuan CD interaktif di kelompok B TK Sandhy Putra Telkom kota bengkulu, melalui langkah-langkah sebagai berikut: Menyampaikan tujuan pembelajaran dan mempersiapkan alat 11
yang akan digunakan seperti CD interaktif, laptop, LCD. Memberikan arahan kepada anak tentang cara menggunakan CD interaktif dengan metode latihan. Memberikan kesempatan kepada anak untuk menggunakan CD interaktif tersebut. Meminta beberapa anak mengulangi kosakata yang sudah di tampilkan dalam CD interaktif. Memberikan lagi kesempatan kepada anak untuk berlatih dengan menggunakan kembali CD interaktif tersebut. Melakukan evaluasi. Mempersiapkan reward yang akan diberikan kepada anak. peneliti menyimpulkan bahwa langkah metode latihan berbantuan media CD interaktif dilaksanakan berjalan dengan baik. b) Penerapan metode latihan berbantuan CD interaktif dapat meningkatkan kemampuan pengenalan kosakata bahasa Inggris anak secara signifikan, yang dibuktikan dengan hasil analisis t_test pada siklus I dan siklus II yakni dengan thitung=7,36≥ttabel (1%=3,11 dan 5%=2,20).
DAFTAR PUSTAKA Anggraini, R. (2013). Meningkatkan Keterampilan Berbicara Melalui Cerita Pabel Dalam Media CD (COMPACT DISK) Pada Kelompok B PAUD Negeri Pembina 1 Kota Bengkulu. Skripsi. Bengkulu: FKIP UNIB Aqib, zainal, dkk.(2009). penelitian tindakan kelas untuk Guru SD, SLB, dan TK. Bandung: CV. Yrama Widya Arikunto, Suharsimi. (2012).Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta:Bumi Aksara.
Chandeso (2013). Teknik Pengajaran Kosakata. http://mi-daarunnadwah. blogspot.com/2013/06/teknikpengajaran-kosa-kata.html . yang di akses pada tanggal 13 Agustus 2015 Depdikbud. (1996). Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Dhieni, Nurbiana., dkk. (2011). Metode Pengembangan Bahasa. Jakarta: Universitas Terbuka. Hurlock,E (1978). Perkembangan Anak (Terjemahan Thajandrasa) . Jakarta : Erlangga Jamaris, Martini. (2006). Perkembangan dan Pengembangan Anak Usia TK. Jakarta:PT Grasindo. Keraf, Gorys. (1991). Tata Bahasa Rujukan Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia Widiasatya. Medikom, Tim (1994). Perangkat Keras Komputer . Jakarta: Bumi Aksara Maretsya, Y. (2013). Pengenalan Kosa Kata Bahasa Inggris Melalui Penggunaan Media Animasi Gambar Kelompok B Tk Raflesia Kota Bengkulu. Skripsi. Bengkulu: FKIP UNIB Maroebeni (2010). Pengertian CD Interaktif. https://belajarmultimedia.Wordpress .com/2010/09/16/pengertian-cdinteraktif/ yang diakses pada tanggal 13 Agustus 2015
12
Martinus, Surawan (2001). Kamus kata Serapan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Musbikin (2010). Buku Pintar Paud. Mediun Laksana. (2010). Media Jakarta : Press
Pembelajaran.
Permendiknas. (2014). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No 137 Tahun 2014 Tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Jakarta Rahman, Hibana S (2005). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: Grafindo Litera Media. Roestiyah. (2001). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta Sagala, Syaiful. (2009). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: CV. Alfabeta.
Sudijono, Anas. 2012. Pengantar statistik pendidikan. Jakarta: Universitas Terbuka Sudjana, Nana. (1995). Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo. Suhartono (2005) .Pengembangan Keterampilan Bicara Anak Usia Dini. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Tarigan, H.G. (1994). Menulis sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung:Angkasa. Undang-undang No 23 tahun 2000 tentang Standar Pendidikan Anak.
Yamin, Martinis dan Jamilah Sabri Sanan. (2010). Panduan Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Gaung Persada.
13
14