KEEFEKTIFAN KALIMAT PADA PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN MAHASISWA ANGKATAN 2010 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FKIP UNIVERSITAS BUNG HATTA
1) Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 2) Dosen Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta e-mail :
[email protected] ABSTRACT This research is motivated by several problems associated with writing skills, especially in writing research proposal. This study aimed to describe the effectiveness of sentences in research proposal written by class of 2010 Study Program Indonesian Language and Literature, Language and Art Education Department, Faculty of Teacher Training and Education, University of Bung Hatta.The theory used in this study is the theory of Ida Bagus Putrayasa about effective sentences and the characteristics of effective sentence. This research is a qualitative descriptive method. Data sources of this study is the research proposal in the field of education with qualitative research, quantitative, experimental research and object are sentences in the research proposal, particularly in the research background. Based on the results of this study the sentence a research proposal included effective. Of 26 research proposals in education, there are 12 research proposals with qualitative, quantitative, and experimentation. Consist of 281 sentences are 56 words that have not been effective in terms of aspects unity, 33 sentences are not effective in terms of effectiveness aspects economy, 10 sentences are not effective in terms of aspects emphasis, and 10 sentences are not effective review of aspects kevariasian. This means that there is a sentence of 281, 107 sentences declared effective and effective 174 sentences. From the data analysis it can be concluded that the effectiveness of the sentence at the end of the student assignment class of 2010 Study Program Indonesian Language and Literature, Language and Art Education Department, Faculty of Teacher Training and Education, University of Bung Hatta from the aspect of unity, economy, emphasis, and variety is included effective. Keydwords: Writing skills, effective sentences, the research proposal hanya dapat diketahui oleh orang lain jika
Pendahuluan Bahasa
merupakan
sarana
telah diungkapkan dengan bahasa, baik tulis
yang
maupun lisan.
sangat penting dalam kehidupan manusia sehari-hari. Kepentingan bahasa itu hampir
Menurut Putrayasa (2007:1) “Bahasa
mencakupi segala bidang kehidupan karena
adalah alat komunikasi yang digunakan
segala sesuatu yang dihayati, dialami,
manusia dengan sesama anggota masyarakat
dirasakan, dan dipikirkan oleh seseorang 1
lain
pemakai
sedangkan
pembaca sama dengan apa yang dimaksud
bahasa
oleh penulis, serta sesuai dengan kaidah
merupakan keterampilan belajar berbahasa.
yang berlaku. Agar dapat menghasilkan
Oleh karena itu, mekanisme pembelajaran
tulisan yang baik, keefektifan kata, frasa,
yang tepat harus mengaktifkan mahasiswa
dan
untuk berbahasa: memahami, mengaplikasi,
diperhatikan.
menurut
bahasa
Widjono
itu”, (2007:7)
menganalisis materi ajar, dan mengevaluasi
kalimat
yang
digunakan
harus
Kalimat efektif adalah kalimat yang
hasil pembelajaran selain sebagai alat
dapat
komunikasi, bahasa juga berisi gagasan, ide,
mengungkapkan
gagasan
penutur/penulisnya secara tepat sehingga
pikiran, keinginan, atau perasaan yang
dapat dipahami oleh pendengar/pembaca
disampaikan oleh seseorang secara lisan
secara
atau tulisan.
tepat
pula
(Finoza,
2001:136).
Kalimat dikatakan efektif apabila mampu
Jika dilihat dari sarana pemakainya,
membuat
isi
atau itu
maksud
ragam bahasa dapat dibedakan atas ragam
disampaikannya
bahasa lisan dan ragam bahasa tulis. Pada
dalam pikiran si penerima (pembaca) persis
ragam bahasa tulis, unsur bahasa yang
seperti apa yang disampaikan penulis.
digunakan lebih lengkap daripada unsur
Dengan
ragam bahasa lisan, agar informasi yang
berkomunikasi dengan baik digunakanlah
disampaikan secara tertulis menjadi jelas.
kalimat efektif.
demikian,
tergambar
yang
untuk
lengkap
dapat
Keterampilan menulis merupakan
Salah satu bentuk pemakaian kalimat
salah satu dari empat aspek keterampilan
efektif adalah dalam penulisan karya ilmiah.
berbahasa,
berbicara,
Karya ilmiah merupakan karangan yang
membaca, dan menulis. Menulis pada
berisi pengetahuan yang menyajikan fakta
hakikatnya merupakan pemindahan pikiran
umum yang ditulis menurut penulisan yang
atau perasaan ke dalam bentuk lambang-
baik dan benar (Mardalis, 2010:28). Adapun
lambang bahasa. Tulisan dapat dikatakan
bentuk dari karangan ilmiah tersebut antara
berhasil apabila tulisan tersebut dapat
lain: makalah, skripsi, tesis, disertasi dan
dipahami oleh pembaca. Segala ide dan
lain-lain. Sebelum melakukan penelitian
pesan yang disampaikan, dipahami dengan
seperti untuk menulis skripsi, tesis dan
yaitu:
menyimak,
baik oleh pembacanya, apa yang diterima 2
disertasi, terlebih dahulu peneliti membuat
orang. Dari 47 proposal penelitian tersebut
proposal penelitian.
peneliti hanya mengambil data dari proposal
Menurut
Mardalis
penelitian bidang pendidikan dengan jenis
(2010:30-31),
penelitian
proposal penelitian atau usul penelitian
kualitatif,
eksperimen,
merupakan kerangka atau perincian prosedur
yaitu
kuantitatif,
sebanyak
12
dan buah
proposal.
kerja yang akan dilakukan pada waktu meneliti. Penyusunan proposal penelitian
Berdasarkan hasil wawancara yang
dipelajari pada mata kuliah Metodologi
penulis lakukan dengan salah seorang
Penelitian. Dalam hal ini, penyusunan
mahasiswa angkatan 2010 Program Studi
proposal penelitian menjadi salah satu tugas
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia,
yang
Jurusan
harus
mengambil
dipenuhi mata
mahasiswa
kuliah
yang
Metodologi
Pendidikan
Bahasa
dan
Seni,
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
Penelitian di Universitas Bung Hatta. Mata
Universitas
kuliah Metodologi Penelitian Pengajaran
Seviana, pada tanggal 13 Januari 2013
Bahasa dan Sastra Indonesia, semester ganjil
ternyata
2012/2013,
2010
tugas dari dosen yang mengajar mata kuliah
Program Studi Pendidikan Bahasa dan
Metodologi Penelitian Pengajaran Bahasa
Sastra
Pendidikan
dan Sastra Indonesia, yaitu Dr. Hasnul Fikri,
Bahasa dan Seni Fakultas Keguruan dan
M.Pd., untuk membuat proposal penelitian
Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta,
dengan
diampu oleh dua orang dosen pengajar,
pengajaran bahasa dan sastra Indonesia.
yakni Dr. Hasnul Fikri, M.Pd. dan Dra.
Tugas ini dikumpulkan selambat-lambatnya
Gusnetti, M.Pd.
pada saat pelaksanaan ujian semester ganjil
mahasiswa
Indonesia,
Mahasiswa
angkatan
Jurusan
Program
Bung
Hatta,
mahasiswa
topik
yang
yakni
memang
berkaitan
Yeyet
mendapat
dengan
2012/2013. Dalam hal ini, diasumsikan
Studi
bahwa
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
dalam
menyelesaikan
proposal
penelitian tersebut mahasiswa menggunakan
Angkatan 2010, berjumlah kurang lebih 129
kemampuan optimal mereka dalam aspek
orang, yang dibagi atas tiga lokal, yakni
kebahasaan mereka, termasuk keefektifan
lokal A.5, B.5, dan C.5. Peneliti mengambil
kalimatnya.
satu lokal sebagai objek penelitian, yakni lokal B.5 yang mahasiswanya berjumlah 47 3
Sehubungan dengan hal tersebut,
Metode Penelitian
maka penulis memilih judul penelitian “Keefektifan
Kalimat
Pada
Jenis
Penulisan
dalam
penelitian
penelitian
yang digunakan
ini
adalah
kualitatif.
Proposal Penelitian Mahasiswa angkatan
Menurut
2010 Program Studi Pendidikan Bahasa dan
Moleong, 2002:3), metode kualitatif sebagai
Sastra Indonesia FKIP Universitas Bung
prosedur penelitian yang menghasilkan data
Hatta”.
deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan Tujuan
penelitian
ini
peneliti
terhadap
mahasiswa
dalam
melakukan pengamatan dan pengumpulan
kehematan
(emphasis),
penelitian
penelitian yang dibuat. Untuk itu peneliti
Hatta, berdasarkan ciri-ciri kalimat efektif,
penekanan
(dalam
menggunakan kalimat efektif pada proposal
Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Bung
(economy),
melakukan
keberhasilan
2010 Program Studi Pendidikan Bahasa dan
(unity),
Tailor
Sehubungan dengan pernyataan tersebut
proposal penelitian mahasiswa angkatan
kesatuan
dan
dari orang-orang yang perilakunya diamati.
adalah
mendeskripsikan keefektifan kalimat pada
yaitu:
Bogdan
data yang akan dianalisis.
dan
Metode
kevariasian (variety).
yang
digunakan
pada
penelitian ini adalah metode deskriptif. Berdasarkan masalah yang penulis
Menurut
Moleong
(2002:6),
metode
teliti, maka pada kajian teori ini akan
deskriptif adalah metode pengumpulan, data
dibahas tentang: (1) batasan kalimat, (2)
yang dikumpulkan berupa kata-kata dan
batasan kalimat efektif, dan (3) ciri-ciri
bukan angka-angka. Dalam hal ini, peneliti
kalimat
menganalisis
efektif.
(2007:103), kalimat
Menurut
Putrayasa
efektif
merupakan
kalimat
yang
mampu
menyampaikan
keefektifan
digunakan
mahasiswa
proposal
penelitian
kalimat
dalam
yang
membuat
dengan
cara
informasi secara sempurna. Ciri-ciri kalimat
mengklasifikasikan dan menganalisis data
efektif yaitu: kesatuan (unity), kehematan
tersebut,
(economy),
menemukan
penekanan
(emphasis),
dan
kevariasian (variety) (Putrayasa, 2007:47).
sehingga
peneliti
kesalahan-kesalahan,
dapat yakni
ketidakefektifan kalimat yang digunakan, selanjutnya menyimpulkan hasil dari analisis tersebut.
4
Sumber Data penelitian ini adalah
Teknik Analisis Data
proposal penelitian di bidang Pendidikan
Untuk
melaksanakan
penelitian,
mahasiswa angkatan 2010 Program Studi
penulis menyusun langkah-langkah yang
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
akan digunakan untuk menganalisis data.
pada Mata Kuliah Metodologi Penelitian
Langkah-langkah tersebut antara lain: (1)
Pengajaran
kelas B.5 dan
mengklasifikasikan semua data yang telah
objeknya kalimat-kalimat yang ada dalam
dikumpulkan, (2) menganalisis data yang
proposal penelitian di bidang pendidikan
telah
dengan jenis penelitian kualitatif, kuantitatif,
menginterpretasikan hasil analisis data, dan
dan eksperimen, khususnya pada Bab 1,
(4) menyimpulkan hasil interpretasi data.
Bahasa di
diklasifikasikan,
(3)
yakni latar belakang. Fokus penelitian ini Teknik Pengujian Keabsahan Data
yaitu keefektifan kalimat pada tugas akhir mata
kuliah
Metodologi
Pengajaran
Bahasa
2012/2013
mahasiswa
Teknik pengujian keabsahan data
Penelitian
semester angkatan
ganjil
yang
digunakan
2010
pengamatan penulis. Ketekunan mencari
ketekunan
Program Studi Pendidikan Bahasa dan
secara
Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan
berbagai cara dalam kaitan dengan proses
Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta di
analisis yang konstan atau tentatif. Mencari
kelas B.5 Khususnya pada Bab I, yakni latar
suatu usaha membatasi berbagai pengaruh.
belakang Proposal penelitian di bidang
Mencari apa yang dapat diperhitungkan dan
Pendidikan
apa yang tidak dapat (Moleong, 2002:327).
yang
jenis
penelitiannya
kualitatif, kuantitatif, dan eksperimen.
ini adalah kalimat-kalimat dalam penulisan
untuk memperoleh data pada penelitian ini. proposal
dengan
Data yang dianalisis dalam penelitian
Penulis menggunakan dua langkah
mengumpulkan
interpretasi
Hasil dan Pembahasan
Teknik Pengumpulan Data
(1)
konsisten
adalah
proposal
penelitian
penelitian
yang
ditulis
oleh
mahasiswa angkatan 2010 Program Studi
kemudian dikelompokkan sesuai analisis
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia,
keefektifan kalimat, dan (2) mencatat data
FKIP, Universitas Bung Hatta. Jumlah
ke dalam tabel pengumpulan data sesuai
mahasiswa sebanyak 47 orang untuk satu
dengan tujuan penelitian.
kelas, yakni kelas B.5. Dari 47 mahasiswa ditemukan 12 proposal yang memilih jenis 5
penelitian
kualitatif,
kuantitatif,
dan
Dari 12 proposal tersebut terdapat 56
eksperimen dalam bidang pendidikan bahasa
kesalahan
dan sastra Indonesia. Dua belas proposal
kesatuan. Penyebab tidak adanya kesatuan
inilah yang menjadi objek penelitian. Dari
pada umumnya karena penggunaan subjek
12 proposal penelitian, kesalahan ditemukan
yang tidak jelas, serta ketidakseimbangan
281
latar
gagasan yang hendak disampaikan dengan
belakangnya. Dari 281 kalimat yang ada,
struktur bahasa yang digunakan, kalimat
terdapat 174 kalimat yang efektif dan 107
sulit untuk dipahami.
kalimat
pada
subbab
1.1
kalimat yang tidak efektif. Secara rinci data
kalimat
Ditinjau
penelitian dapat disajikan pada tabel berikut.
ditinjau
dari
aspek
dari
aspek
kehematan,
terdapat 33 kalimat yang tidak efektif. Hal ini disebabkan oleh penggunaan kata-kata
Tabel 1 Identifikasi Keefektifan Kalimat
mubazir yang seharusnya tidak digunakan, No
Kode
Jumlah
Kalimat
Kalimat
Data
Kalimat
Efektif
Tidak
sehingga kalimat yang ditulis menjadi tidak efektif.
Efektif
Ditinjau
dari
aspek
penekanan
1
01
23
13
10
2
02
26
11
15
3
03
15
7
8
4
04
31
20
11
5
05
27
11
16
pemberian aksentuasi, pemusatan perhatian
6
06
22
19
5
pada salah satu unsur atau bagian kalimat,
7
07
10
7
3
8
08
32
24
8
9
09
21
12
9
lebih jelas dan mendapat perhatian yang
10
10
24
16
8
lebih baik dari pembaca.
11
11
19
10
9
12
12
31
24
7
281
174
107
Jum
terdapat 10 kalimat yang tidak efektif. Hal ini disebabkan oleh tidak adanya upaya
agar informasi yang disampaikan menjadi
Ditinjau
dari
aspek
kevariasian,
terdapat 10 kalimat yang tidak efektif. Hal
lah
Berdasarkan
tabel
1,
ini disebabkan oleh penggunaan kalimat
ditemukan
dengan pola kalimat yang sama sehingga
sebanyak 281 kalimat yang terdiri dari 174
suasana menjadi monoton dan menimbulkan
kalimat efektif dan 107 kalimat tidak efektif.
kebosanan pada pembaca.
Jadi, secara umum dapat disimpulkan bahwa
Oleh karena itu, dalam menulis
tingkat keefektifan kalimat tergolong efektif.
sebuah kalimat hendaknya diperhatikan 6
segala hal yang dapat membuat kalimat
Nurliza
(2009)
mahasiswa
tersebut menjadi efektif. Berdasarkan teori
Universitas Bung Hatta meneliti keefektifan
yang digunakan, ciri-ciri kalimat efektif
kalimat dalam karangan Eksposisi siswa
ditinjau
kelas XI SMA Negeri I Ipuh Kabupaten
dari
kehematan
aspek
kesatuan
(economy),
(unity),
penekanan
Muko-muko
Propinsi
(emphasis), dan kevariasian (variety) yang
disimpulkan
secara
saling mendukung satu sama lain dalam
kesalahan siswa dalam membuat kalimat
menunjang
yang
yang efektif tersebut berjumlah 70,96% dari
digunakan. Apalagi dalam penulisan karya
seluruh kalimat yang digunakan. Dengan
ilmiah yang berupa proposal penelitian atau
demikian, dapat dikatakan bahwa secara
rancangan mengadakan suatu penelitian
umum
yang harus memperhatikan kemantapan
siswa kelas XI SMA Negeri 1 Ipuh kurang
bahasa yang digunakan. Kesalahan sedikit
efektif.
saja akan membuat pembaca menjadi salah
yang
persepsi dan memberikan penilaian yang
penelitian ini adalah objek yang ditulis
buruk terhadap proposal penelitian tersebut.
dengan objek yang peneliti lakukan, yakni
keefektifan
kalimat
Bengkulu. umum
kalimat-kalimat
Dapat rata-rata
yang digunakan
Berdasarkan hasil penelitian relevan,
perbedaannya
dengan
Fitria, (2004) mahasiswa Universitas
penulis melakukan penelitian keefektifan
Bung Hatta membahas tentang kalimat
kalimat pada proposal penelitian Mahasiswa
efektif pada kolom “silaturahmi” surat kabar
angkatan 2010 Program Studi Pendidikan
Mimbar Minang. Berdasarkan analisis data
Bahasa
Indonesia
Jurusan
yang telah dilakukan, Fitria menyimpulkan
Pendidikan Bahasa dan Seni
Fakultas
dari 148 kalimat yang dianalisis terdapat 102
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
kalimat yang efektif dan 46 kalimat yang
Bung Hatta.
tidak efektif.
dan
Sastra
Dari dua penelitian terdahulu, yang
Afas, (2009) mahasiswa Universitas
terkait dengan keefektifan kalimat, yaitu
Bung Hatta meneliti penggunaan kalimat
Afas (2009) dan Nurliza (2009), terbukti
efektif dalam karangan argumentasi siswa
bahwa
kelas X MAN 1 Payakumbuh”. Dapat
masalah
disimpulkan bahwa dari 168 kalimat yang
keterampilan
diteliti ditemukan 104 kalimat yang tidak
penelitian Afas (2009) dalam penggunaan
efektif dan 64 kalimat yang efektif.
kalimat efektif berjumlah 38 7
keefektifan yang
kalimat
cukup
menulis.
merupakan
kursial Dalam
dalam hal
ini,
, sedangkan
hasil
kalimat tersebut, 56 kalimat yang belum
penelitian dari peneliti sendiri, keefektifan
efektif ditinjau dari aspek kesatuan (unity),
kalimat yang digunakan berjumlah 38 .
33 kalimat yang belum efektif ditinjau dari
Dengan demikian, rata-rata kalimat dalam
aspek kehematan (economy), 10 kalimat
penelitian
Meskipun
yang belum efektif ditinjau dari aspek
terdapat kesamaan hasil penelitian, hal ini
penekanan (emphasis), dan 10 kalimat yang
bukan
belum efektif ditinjau dari aspek kevariasian
Nurliza
(2009)
ini
29 .
adalah
berarti
Adapun
35 .
keterampilan
menulis
(variety).
mahasiswa sama dengan siswa SMA. Dilihat dari
objek
kajiannya
siswa
meneliti
Ucapan Terima Kasih
penggunaan kalimat efektif pada karangan, Dalam menyelesaikan skripsi ini
sedangkan mahasiswa meneliti penggunaan banyak
kalimat efektif pada proposal penelitian. Apabila
dilihat
secara
kendala
alhamdulillah
kompleksitasnya
yang
semuanya
telah
dihadapi,
dapat
diatasi.
Semua ini tidak terlepas dari bimbingan dan
antara menulis karangan dengan menulis
bantuan dari berbagai pihak. Oleh sebab itu,
proposal penelitian memiliki perbedaan
penulis menyampaikan terima kasih kepada:
yang cukup dominan. Proposal penelitian lebih ilmiah dibandingkan dengan karangan,
1. Bapak Dr. Hasnul Fikri, M. Pd., selaku
sehingga tuntutan dalam menulis proposal
pembimbing I dan Ibu Dra. Elvina A.
penelitian lebih akurat, teliti dan objektif.
Saibi, M. Hum., selaku pembimbing II
Kesimpulan
yang telah menyempatkan diri untuk data,
memberi arahan, bimbingan, saran, dan
disimpulkan bahwa keefektifan kalimat pada
motivasi dalam menyelesaikan skripsi ini.
penulisan proposal penelitian mahasiswa
2. Ketua Prodi Pendidikan Bahasa dan
angkatan 2010 Program Studi Pendidikan
Sastra Indonesia, jurusan Pendidikan
Bahasa
FKIP,
Bahasa dan Seni, Fakultas Keguruan dan
Universitas Bung Hatta ditinjau dari aspek
Ilmu Pendidikan, Universitas Bung Hatta.
Berdasarkan
dan
hasil
Sastra
analisis
Indonesia,
3. Dekan
kesatuan (unity), kehematan (economy), penekanan
(emphasis),
dan
dan
Keguruan
kevariasian
Wakil dan
Dekan Ilmu
Fakultas
Pendidikan
Universitas Bung Hatta.
(variety) sudah tergolong efektif. Dari latar
4. Bapak/Ibu
belakang proposal yang diteliti 12 proposal
staf
pengajar
Jurusan
Pendidikan Bahasa dan Seni, Fakultas
penelitian, terdapat 281 kalimat. Dari 281 8
Keguruan
dan
Ilmu
Pendidikan,
Mardalis. 2010. Metode Penelitian: Suatu
Universitas
Bung
Hatta
yang telah
Pendekatan Proposal. Jakarta: Bumi
membimbing
dan
mendidik
peneliti
Aksara.
selama di bangku perkuliahan.
Moleong,
5. Kedua orang tua dan seluruh anggota
Penelitian
keluarga tercinta yang telah memberikan
J.
2010.
Kualitatif.
Metodologi Bandung:
Remaja Rosda Karya. Nurliza. 2009. “Keefektifan Kalimat dalam
dukungan baik secara moril maupun materil. 6. Seluruh
Lexy.
karangan Eksposisi Siswa kelas XI teman-teman
senasib
dan
SMA Negeri I Ipuh Kabupaten
seperjuangan yang tidak bisa disebutkan
Muko-muko
satu persatu yang telah memberikan
Skripsi. Padang: FKIP Universitas
dorongan moril dalam menyelesaikan
Bung Hatta.
skripsi ini.
Provinsi
Bengkulu”.
Putrayasa, Ida Bagus. 2007. Kalimat Efektif:
Daftar Pustaka
Diksi, Struktur, dan Logika. Jakarta:
Afas, Yulvia. 2009. “Penggunaan Kalimat
Revika Aditama.
Efektif dalam Karangan Argumentasi Siswa
Kelas
Payakumbuh”.
X
MAN
Skripsi.
1
Padang:
FKIP Universitas Bung Hatta. Finoza, Lamuddin. 2001. Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Insan Mulia. Fitria, Vivi. 2004. “Analisis Penggunaan Kalimat
Efektif
pada
Kolom
“Silaturahmi” Surat Kabar Mimbar Minang”. Skripsi. Padang: FKIP Universitas Bung Hatta. Hs, Widjono. 2007. Bahasa Indonesia. Jakarta: Grasindo.
9