7.1. Fokus Berdasarkan Misi

RPJMD Kabupaten Tebo 2011 - 2016

Dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Tebo, tentunya akan tetap memperhatikan visi, misi, strategi dan arah kebijakan pembangunan. Oleh karena itu, dalam mewujudkan capaian keberhasilan pembangunan, Kabupaten Tebo mendefinisikan fokus utama pembangunan pada program prioritas pembangunan Kabupaten Tebo Jambi 2011-2016, sebagai berikut: 7.1. Fokus Berdasarkan Misi 1. Meningkatkan kuantitas dan kualitas infrastruktur dan ketersediaan sarana prasarana layanan umum, dengan fokus : a) Percepatan pembangunan Infrastruktur jalan dan jembatan, pemanfaatan transportasi sungai, serta infrastruktur Listrik dan air bersih. b) Meningkatkan dan menjaga kualitas infrastruktur jalan dan jembatan c) Meningkatkan Kualitas dan Ketersediaan Jaringan Irigasi guna mendukung pengembangan pertanian tanaman pangan. d) Percepatan Pembangunan Infrastruktur ekonomi seperti pasar, dan tempat pelelangan e) Percepatan penyediaan infrastruktur Pendidikan, Kesehatan dan Perumahan. 2. Meningkatkan mutu pendidikan, layanan kesehatan, tatanan kehidupan beragama dan berbudaya, dengan fokus : a) Penyusunan database tingkat pendidikan masyarakat b) Peningkatan pelayanan pendidikan yang berkualitas c) Pemerataan jangkauan Akses Terhadap Pendidikan Berkualitas d) Peningkatan pendidikan gratis yang berkualitas terutama bagi masyarakat yang kurang mampu dari tingkat SD sampai SLTA. e) Peningkatan kualitas dan kompetensi pendidikan kejuruan, terutama pendidikan perkebunan dan pengembangan ternak. f) Peningkatan sarana dan prasaran ibadah g) Peningkatan kualitas keimanan h) Peningkatan peran serta tokoh agama dalam pembangunan daerah i) Meningkatkan prestasi pemuda di tingkat provinsi, nasional dan internasional j) Peningkatan jangkauan pelayanan kesehatan kesemua wilayah Kabupaten Tebo. k) Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan yang prima bagi semua penduduk.

KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

VII - 1


l)

Meningkatkan pelayanan berobat gratis yang berkualitas sesuai standar pelayanan kesehatan.

3. Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang cepat, tepat, bermutu, dan bersih KKN serta jaminan kepastian dan perlindungan hukum, dengan fokus : a) Peningkatan Tata Pemerintahan yang Baik b) Peningkatan Jaminan Kepastian dan Perlindungan Hukum c) Mendorong pelaksanaan anggaran yang transparan, akuntabel dan berbasis kinerja pada semua SKPD dan level Pemerintah Kabupaten Tebo d) Peningkatan kompetensi birokrasi sehingga dapat bekerja lebih profesional. e) Kemandirian desa dalam rangka pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan sesuai dengan hukum yang berlaku 4. Mendrorong tumbuhnya perekonomian daerah dan pendapatan masyarakat berbasis agrobisnis dan agroindustri, dengan fokus : a) Peningkatan produktivitas sektor pertanian, perkebunan, peternakan, perdagangan, pariwisata dan sektor jasa lainnya yang berbasis ekonomi kerakyatan b) Pengembangan komoditas unggulan pada sektor pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan c) Menciptakan kawasan sentra produksi yang berdaya saing d) Pengembangan usaha agroindustri 5. Meningkatkan peran serta TOGA, TOMA, TODA dan kesetaraan Gender dalam pembangunan dengan fokus: a) Peningkatan peran serta TOGA, TOMA dan TODA dalam pembangunan di Kabupaten Tebo. b) Memberdayakan TOGA, TOMA dan TODA sehingga mampu berperan aktif dalam menjaga harmonisasi kehidupan masyarakat yang beragam 6. Melestarikan lingkungan hidup dan mengoptimalkan pengelolaan sumberdaya alam secara berkelanjutan dalam mendukung pembangunan untuk mendukung kebutuhan generasi dengan cara mempertahankan dan memlihara flora dan fauna yang masih tersisa di hutan Tebo dengan fokus: a) Peningkatan pemanfaatan dan pengelolaan sumberdaya alam secara berkelanjutan dengan meminimalkan resiko dampak lingkungan dan kerusakan sumberdaya alam. b) Peningkatan kualitas sumberdaya alam terutama hutan sebagai ekosistem yang kompleks dan habitat bagi flora dan fauna yang memiliki nilai ekonomi, sosial dan ekologi yang tinggi. c) Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan sumberdaya alam berkelanjutan.


VII - 2


Berbagai program prioritas tersebut akan didukung oleh rangkaian program sesuai dengan Urusan Wajib dan Urusan Pilihan yang dilaksanakan oleh SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tebo. Adapun penetapan program pembangunan dan penanganan urusan pembangunan yang disesuaikan dengan misi pembangunan daerah, sebagai berikut : 7.2. Program Berdasarkan Urusan Wajib dan Pilihan 1.

Dalam upaya mewujudkan Misi Pertama yakni Meningkatkan kuantitas dan kualitas infrastruktur dan ketersediaan sarana prasarana layanan umum; maka program pembangunan yang akan dilakukan adalah sebagai berikut: a. Urusan Wajib Penataan Ruang, melalui: (1) Program Perencanaan Tata Ruang, disesuaikan dengan Provinsi. (2) Program Penataan Kawasan, disesuaikan dengan Provinsi. b. Urusan Wajib Pekerjaan Umum (Pengairan), melalui: (1) Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi. (2) Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Rawa. (3) Program Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku/Air Tanah. (4) Program Pengendalian Banjir. (5) Program Pembangunan Talud/Turap dan Bronjong. c. Urusan Wajib Pekerjaan Umum (Cipta Karya), melalui : (1) Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan. (2) Program Pengembangan Perumahan. (3) Program Pengembangan Kawasan Permukiman. (4) Program Pembangunan Saluran Drainase. (5) Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah. d. Urusan Wajib Pekerjaan Umum (Bina Marga), melalui: (1) Program Pembangunan Jalan, Jembatan dan Dermaga. (2) Program Inspeksi Jalan dan Jembatan. (3) Program Tanggap Darurat Jalan dan Jembatan. (4) Program Rehabilitasi dan Pemeliharaan Jalan dan Jembatan. (5) Program Pembebasan Lahan untuk Jalan dan Jembatan e. Urusan Wajib Perhubungan, melalui: (1) Program Pengembangan Lalu Lintas Angkutan Jalan. (2) Program Pengembangan Transportasi Pedesaan. (3) Program Pengembangan Terminal dan Dermaga Terpadu. (4) Program Pengembangan Lalu Lintas Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan. (5) Program Pengembangan Prasarana dan Fasilitasi Perhubungan


VII - 3


f. Urusan Pilihan Ketransmigrasian, melalui: (1) Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh (2) Program Pengembangan Wilayah Transmigrasi g. Urusan Pilihan Energi dan Sumberdaya Mineral, melalui : (1) Program Pengembangan Potensi dan Kecukupan Energi Listrik dan Bahan Bakar (2) Program Pengembangan Jaringan Listrik Perdesaan. 2.

Dalam upaya mewujudkan Misi Kedua, yakni Meningkatkan mutu pendidikan, layanan kesehatan, tatanan kehidupan beragama dan berbudaya; maka program pembangunan yang akan dilakukan adalah sebagai berikut: a. Urusan Wajib Pendidikan melalui : (1) Program Pendidikan Anak Usia Dini. (2) Program Wajib Belajar 12 tahun. (3) Program Pendidikan Menengah. (4) Program Pendidikan Non-Formal. (5) Program Pendidikan Luar Biasa. (6) Program Pendidikan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan. (7) Program Manajemen Pelayanan Pendidikan. c. Urusan Wajib Kepemudaan dan Olah Raga, melalui: (1) Program Peningkatan Peranserta Kepemudaan. (2) Program Peningkatan Upaya Penumbuhan Kewirausahaan dan Kecakapan Hidup Pemuda. (3) Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Rraga. (4) Program Pengembangan Kebijakan dan Manajemen Olah Raga. (5) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olah Raga. (6) Program Kebijakan dan Pengembangan Kepemudaan dan Olah Raga. (7) Program Data Base Kepemudaan dan Keolah Ragaan. d. Urusan Wajib Perpustakaan, melalui : (1) Program Pengembangan Budaya Membaca dan Pembinaan Perpustakaan. (2) Pelestarian dan Pemeliharaan Bahan Pustaka e. Urusan Wajib Kesehatan melalui : (1) Program Obat dan Perbekalan Kesehatan. (2) Program Upaya Kesehatan Masyarakat. (3) Program Pengawasan Obat dan Makanan. (4) Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Kesehatan. (5) Program Perbaikan Gizi Masyarakat. (6) Program Pengembangan Lingkungan Sehat. (7) Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular.


VII - 4


(8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)

Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan. Program Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin. Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan. Program Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia. Program Upaya Kesehatan Perorangan. Program Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak. Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana Puskesmas/Puskesmas Pembantu dan jaringannya. (16) Program Pengadaan, Peningkatan Sarana dan Prasarana RS/RSJ/RS Paru-paru/RS Mata. (17) Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit/Rumah Sakit Jiwa/Rumah Sakit Paru-paru/Rumah Sakit Mata. 3.

Dalam upaya mewujudkan Misi Ketiga ” Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang cepat, tepat, bermutu, dan bersih KKN serta jaminan kepastian dan perlindungan hukum ”, maka program pembangunan yang akan dilakukan adalah: a. Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian melalui: (1) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran. (2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur. (3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur. (4) Progran Fasilitas Pindah/Purna Tugas PNS. (5) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur. (6) Progam Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan. (7) Program Pendidikan Kedinasan. (8) Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur. (9) Program Penataan Peraturan Perundang-undangan. (10) Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah. (11) Program Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi. (12) Program Mengintensifkan Penanganan Pengaduan Masyarakat. (13) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah. (14) Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa (15) Progam Penigkatan Profesionalisme Tenaga Pemeriksaan dan Aparatur Pengawasan. (16) Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan. (17) Program Pemeliharaan Kantrantibmas dan Pencegahan Tindak Kriminal.


VII - 5


(18) Program Peningkatan Pemberantasan Penyakit Masyarakat (Pekat) (19) Program Pendataan dan Pembinaan PNS (20) Program Penataan Administrasi Kependudukan (21) Program Pengembangan Wilayah Perbatasan (22) Program Peningkatan Kesadaran Hukum dan Akses Publik Terhadap Informasi Hukum (23) Program Perencanaan dan Perbantuan Hukum (24) Program Penataan dan Penyempurnaan Kebijakan Sistem dan Prosedur Pengawasan (25) Program Penguatan Kelembagaan Penelitian dan Pengembangan (26) Program Penelitian dan Pengembangan. (27) Program Pengelolaan Kekayaan Daerah (28) Program Pembinaan dan Fasilitasi Pembangunan Ekonomi (29) Program Pembinaan dan Fasilitasi Kesejahteraan Sosial (30) Program Pembinaan dan Fasilitasi Pembangunan SDA (31) Program Pendidikan dan Pelatihan Bagi PNS b. Urusan Wajib Komunikasi dan Informatika melalui: (1) Program Penguasaan dan Pengembangan Aplikasi dan Teknologi Informasi dan Komunikasi. (2) Program Pengembangan Komunikasi dan Informasi dan Media Massa. (3) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi. (4) Program Pengembangan Pemetaan dan Peningkatan Kualitas Sarana dan Prasarana Teknologi Informasi (5) Program Penghimpunan Data dan Penyebarluasan Informasi Pembangunan c. Urusan Wajib Kearsipan dengan melaksanakan: (1) Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan. (2) Program Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip Daerah. (3) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Infomasi Kearsipan. d. Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam negeri dengan melaksanakan: (1) Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan. (2) Program Perwujudan Lembaga Demokrasi yang makin kokoh. (3) Program Pemberdayaan Masyarakat untuk Menjaga Ketertiban dan Keamanan. (4) Program Pendidikan Politik Masyarakat. (5) Program Pencegahan Dini dan Penanggulangan Korban Bencana Alam.


VII - 6


e. Urusan Wajib Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, melalui : (1) Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan. (2) Program Peningkatan Peranserta dan Kesetaraan Gender dalam Pembangunan (3) Program Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Anak. (4) Program Keluarga Berencana (5) Program Kesehatan Reproduksi Remaja f. Urusan Wajib Pemberdayaan Masyarakat dan Desa melalui: (1) Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan. (2) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa (3) Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa. (4) Program Peningkatan Kapasitas Penyelenggaraan Pemerintahan Desa. (5) Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Masyarakat Desa. (6) Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan. (7) Program Pembinaan dan Administrasi Pengelolaan Keuangan Desa. (8) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Pemerintahan Desa (9) Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial 4.

Misi keempat, “ Mendrorong tumbuhnya perekonomian daerah dan pendapatan masyarakat berbasis agrobisnis dan agroindustri”, maka program pembangunan yang akan dilakukan adalah sebagai berikut: a. Urusan Wajib Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, melalui: (1) Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif UMKM. (2) Pengembangan Sistem Pendukung Usaha bagi UKM. (3) Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi. (4) Program Pengembangan Kemitraan. (5) Program Perkuatan Permodalan UMKMK. (6) Program Peningkatan Pemasaran Hasil UMKMK. (7) Program Penciptaan Iklim Usaha Kecil dan Menengah yang kondusif. (8) Program Peningkatan Kegiatan Usaha UMKM b. Urusan Wajib Penanaman Modal, melalui : (1) Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi. (2) Program Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi. (3) Program Penyiapan Potensi Sumberdaya, Sarana dan Prasarana Daerah.


VII - 7


c. Urusan Wajib Ketenagakerjaan, melalui: (1) Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja. (2) Program Peningkatan Kesempatan Kerja. (3) Program Perlindungan dan Pengembangan Lembaga Tenaga Kerja. d. Urusan Wajib Perencanaan Pembangunan, melalui: (1) Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam. (2) Program Perencanaan Pembangunan Daerah. (3) Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi. (4) Program Perencanaan Pembangunan Sosial Budaya. (5) Program Pengembangan Data dan Informasi. (6) Program peningkatan kapasitas kelembangaan Perencanaan Pembangunan Daerah. (7) Program Kerjasama Pembangunan (8) Program Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan Daerah. e. Urusan Wajib Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, melalui: (1) Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Masyarakat. f. Urusan Pilihan Industri, melalui: (1) Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri. (2) Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah. (3) Program Penataan Struktur Industri g. Urusan Pilihan Perdagangan, melalui: (1) Program Peningkatan dan Pengembangan Ekspor. (2) Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri. (3) Program Perlindungan Konsumen dan Pengaman Perdagangan. (4) Program Pengembangan Standarisasi Nasional. h. Urusan Pilihan Pariwisata, melalui : (1) Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata. (2) Program Pengembangan Destinasi Pariwisata. (3) Program Pengembangan Kemitraan. i Urusan Pilihan Pertanian (Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura), melalui: (1) Program Peningkatan Ketahanan Pangan (2) Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian (3) Program Peningkatan Penerapan Tekhnologi Pertanian (4) Program Peningkatan Produksi Pertanian j. Urusan Pilihan Pertanian (Perkebunan), melalui: (1) Program Peningkatan Produksi dan Produktivitas Perkebunan. (2) Program Pengembangan Perbenihan Perkebunan.


VII - 8


(3) (4) (5) (6)

Program Program Program Program

Pengembangan Proteksi Tanaman Perkebunan. Peningkatan Prasarana dan Sarana Perkebunan . Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/Perkebunan Pemberdayaan Penyuluh Pertanian

k. Urusan Pilihan Pertanian (Peternakan), melalui : (1) Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan. (2) Program Pencegahan Penanggulangan Penyakit Ternak. (3) Program Penerapan Teknologi Peternakan. (4) Program Pengembangan Peternakan. (5) Program Peningkatan Fungsi Kesmavet l. Urusan Pilihan Kehutanan, melalui: : (1) Program Pemanfaatan Potensi Sumber Daya Hutan. (2) Program Kemitraan . (3) Program Perlindungan Hutan dan Konservasi Sumber Daya Hutan (4) Program Optimalisasi Pemanfaatan Hutan Produksi. (5) Program Rehabilitasi Hutan dan Lahan. (6) Program Peningkatan Ketahanan Pangan Melalui Pembangunan Desa Mandiri Pangan dan Pembangunan Lumbung Desa. m.Urusan Pilihan Perikanan, melalui: (1) Program Pengembangan Perikanan Budidaya. (2) Program Pengembangan Perikanaan Tangkap. (3) Program Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengawasan dan Pengendalian Sumber Daya Perikanan. n. Urusan Wajib Ketahanan Pangan melalui: (1) Program Peningkatan Ketahanan Pangan Pertanian/Perkebunan. (2) Program Lumbung Pangan. (3) Peningkatan ketersediaan dan swasembada pangan (beras) berbasis kemandirian (4) Peningkatan kemudahan dan kemampuan akses pangan (5) Peningkatan kuantitas dan kualitas konsumsi pangan menuju gizi seimbang (6) Peningkatan status gizi masyarakat (7) Peningkatan mutu dan keamanan pangan 5. Meningkatkan peran serta TOGA, TOMA, TODA dan kesetaraan Gender dalam pembangunan. Urusan Wajib Pemberdayaan Masyarakat dan Desa yang dilaksanakan melalui (1) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Desa. (2) Program Keberdayaan Masyarakat Perdesaan. (3) Program Pemberdayaan Adat dan Sosial Budaya Masyarakat


VII - 9


(4) Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pemerintahan Desa. (5) Program Pemberdayaan Fakir Miskin Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya. (6) Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial. (7) Program Pembinaan Anak Terlantar. (8) Program Pembinaan Para Penyandang Cacat dan Trauma. (9) Program Pembinaan Panti Asuhan/Panti Jompo. (10) Program Pembinaan Eks Penyandang Penyakit Sosial (Eks Narapidana, PSK, Narkoba dan Penyakit Sosial Lainnya). (11) Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial. (12) Program Bantuan dan Jaminan Kesejahteraan Sosial. (13). Program Pemberdayaan Adat dan Sosial Budaya Masyarakat (14). Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Masayarakat Desa. 6. Melestarikan lingkungan hidup dan mengoptimalkan pengelolaan sumberdaya alam secara berkelanjutan untuk mendukung pembangunan untuk mendukung kebutuhan generasi dengan cara mempertahankan dan memlihara flora dan fauna yang masih tersisa di hutan Tebo. Program Pembangunan yang akan dilaksanakan adalah sebagai berikut: a. Urusan Wajib Lingkungan Hidup melalui: (1) Program Pengendalian dan Pengrusakan Lingkungan. (2) Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam. (3) Program Fasilitasi dan Pemulihan Cadangan SDA (4) Program Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi SDA dan LH b. Urusan Pilihan Energi dan Sumberdaya Mineral melaui: 1) Program Promosi Investasi Sektor Pertambangan dan Energi 2) Program Peningkatan Ekonomi Masyarakat Sekitar Wilayah Tambang. 3) Program Survei Geologi dan Sumberdaya Mineral, Mitigasi Bencana Alam Geologi, dan Pemenfaatan Sumber Daya Mineral. 4) Program Pengembangan Pemanfaatan Energi Baru dan Terbarukan. 5) Program Pembinaan dan Pengawasan Lingkungan dan Pertambangan. 6) Program Pembinaan dan Pengawasan K3 Pertambangan. 7) Program Pengembangan Sumur Tua dan Pengusahaan Migas. 8) Program Pengembangan Potenasi Energi Lokal/Desa. 9) Program Pembinaan dan Pengawasan bidang Pertambangan 10) Program Pengawasan dan penertiban kegiatan rakyat yang berpotensi merusak Lingkungan . 11) Program Pengembangan Iklim Investasi pertambangan . 12) Program Pembinaan dan Pengembangan Ketenagalistrikan 13) Program Pembinaan dan Pengawasan Minyak dan Gas


VII - 10


14) Program Pembinaan dan Pengembangan Energi terbaru dan terbarukan 15) Program Penelitian, Penyelidikan dan Pengembangan Kegeologian 16) Program Penelitian dan konservasi Air Bawah Tanah

7.3

Program Lintas Bidang dan Lintas SKPD

Sebagai upaya untuk mewujudkan pembangunan Tebo 2011-2016, selain program-program yang berdasarkan urusan diatas, juga ditetapkan program dan kegiatan baik lintas SKPD maupun lintas sektoral yang nantinya akan diarahkan untuk mendukung sasaran pembangunan Kabupaten Tebo yang meliputi : 1) Program Penanggulangan Kemiskinan 2) Program Pencapaian MDGs 3) Program peremajaan dan revitalisasi perkebunan karet rakyat 4) Program terpadu peternakan, perkebunan dan pemanfaatan biogas berbasis rumah tangga miskin di perdesaan. 5) Pengembangan BUMD dengan pedekatan sinergisitas Adapun program dan kegiatan untuk mendukung kebijakan menuju Kabupaten Tebo dapat dilihat pada tabel 7.1. berikut :


VII - 11


Tabel 7.1. Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Kabupaten Tebo Tahun 2011-2016

VISI : MENUJU TEBO SEJAHTERA (MTS): AMAN, HARMONIS DAN MERATA MISI

1

: Meningkatkan kuantitas dan kualitas infrastruktur dan ketersediaan sarana prasarana layanan umum

Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan

Mewujudkan ketersediaan infrastruktur dan sarana prasaran layanan umum yang berkualitas.

1. Terwujudny a percepatan pembangunan infrastruktur (Prasarana) dan sarana umum

1. Pemenuhan fasilitas infrastruktur (Prasarana) dan sarana pelayanan umum

1. Meningkatkan akses antara Ibu kota Kabupaten dengan Kecamatan, atau antar Kecamatan, atau dengan pusat perekonomian dan produksi serta meningkatkan akses ke desa/wilayah potensial dan sentra produksi

Indikator Kinerja (outcome) Panjang Jalan Kabupaten dalam Kondisi baik

Capaian Kinerja Kondisi Kondisi Awal Akhir 32%

75%

Program Pembangunan Daerah Program pembangunan jalan dan jembatan Kabupaten

Bid / urusan

SKPD Penanggung jawab Dinas PU

Program Pembangunan Jalan dan Jembatan Program Penyusunan Sistem Informasi/ Data Base Jalan dan jembatan Program Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Program Tanggap Darurat Jalan dan Jembatan Panjang Jalan Perkotaan perdesaan dalam Kondisi baik


-

400 Km

VII - 12


Tujuan

Sasaran

Strategi

2. Penyelenggaraan pembangunan fasilitas layanan transportasi Terpadu antar wilayah, pusat produksi dan pusatpusat-pusat perekonomian

Arah Kebijakan

Capaian Kinerja

Indikator Kinerja (outcome)

Kondisi Awal

Kondisi Akhir

P

2. Pengembangan sistem prasarana transportasi untuk mendukung peningkatan pertumbuhan kecamatan dan desa-desa

Seluruh desa di Kabupaten Tebo memperoleh akses jalan yang baik

-

100 % desa memperoleh akses jalan yang baik

Progr Infras

3. Meningkatkan akses ke desa/wilayah potensial dan sentra produksi yang masih terisolir dan meningkatkan akses ke pasar

Terhubungnya seluruh sentra produksi pertanian, perkebunan, peternakan dan dalam kondisi baik

-

100 % sentra produksi pertanian dan Perkebunan terhubung

Progr Infras

1. Tersedianya fasilitas infrastruktur pedesaan melalui pendekatan kewilayahan dalam rangka per-cepatan pembangunan desa tertinggal

Fasilitas yang tersedia

-

-

2. Pengembangan prasarana Terpadu transportasi yang akan mendukung pemerataan pembangunan di Kabupaten Tebo yang ditunjang dengan sistem prasarana transportasi darat dan sungai

Kecepatan Tempuh Sesuai SPM

-

20 Km/Jam

Progr Jalan

Progr Infras

Progr Jalan Progr Sistem Base jemba

Progr Peme Jemb

Progr Darur Jemb



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan


Capaian Kinerja Kondisi Awal

Kondisi Akhir

P

Progr Turap

Progr Banjir

3. Penyediaan dan peningkatan kualitas infrastruktur pertanian

3. Meningkatkan kelancaran pelayanan angkutan jalan secara terpadu: penataan sistem jaringan dan terminal, manajemen lalu lintas, fasilitas dan rambu jalan, penegakan hukum dan disiplin di jalan 4. Pengaturan tata lalulintas yang memperhatikan daya dukung dan kapasitas infrastruktur transportasi terutama jalan.

Menurunnya tingkat kecelakaan transportasi

50% lebih rendah dari tahun 2011

Pengaturan tonase kendaraan dengan kelas jalan

Tonase kendaraan sesuai dengan kelas jalan

1. Pengembangan infrastruktur pertanian seperti jaringan irigasi, poergudangan dan pengolahan hasil pertanian

Jumlah BPP

Progr saran sekto

Balai Benih Ikan

Progr Penge Penge Irigas Jaring Lainn

2. Meningkatnya persentase sawah yang menggunakan pengairan irigasi teknis


Luas sawah dengan pengairan teknis

600 Ha

2115 Ha

Progr pelay perhu


Tujuan

Sasaran

3. Terwujudnya ketersediaan energi listrik di seluruh wilayah Kabupaten Tebo

4. Terciptanya kualitas dan

Strategi

Arah Kebijakan

Capaian Kinerja


Kondisi Awal

Kondisi Akhir

P

Koordinasi dan Pengembangan Ketenagalistrikan

Terlaksananya pembangunan jaringan listrik di seluruh desa

Terpenuhinya listrik diseluruh desa

2,997 Km

141 Km

Progr dan p keten

Penyusunan Perencanaan Pembangunan Jaringan ketenagalistrikan yang belum terjangkau PLN

Terlaksananya pembangunan jaringan listrik di pedesaan

Terlaksananya pembangunan jaringan listrik pedesaan

69,47 Km

141 Km

Progr dan p keten

Pemuktahiran data PLN dan Non PLN

Pendataan Pemuktahiran data PLN dan NON PLN

Terlaksananya data yang akurat

-

Kabupaten Tebo

Progr dan p keten

Menyusun peraturan pengembangan ketenagalistrikan non PLN

Terlaksananya penyusunan peraturan yang mrmbahas ketenagalistrikan non PLN

Adanya peraturan yang mrmbahas ketenagalistrikan non PLN

-

1 perda

Progr dan p keten

Melakukan survey sumber tenaga air dan tenaga surya

Didapatkannya sumber energy tenaga Air

-

1 energi baru

Pemb penge baru

Melakukan Survey pengembangan pemanfaatan biogas dan limbah sawit

Adanya sumber energy alternative dari biogas dan limbah sawit

Untuk meningkatkan sumber energy baru yang dapat menghasilkan energy pengganti Listrik Terlaksananya Pemanfaatan Biogas dan limbah sawit

-

1 energi baru

Pemb penge baru

1. Menyediakan jaringan irigasi

1. Pembangunan dan peningkatan kualitas infrastruktur irigasi


Luas Lahan Pangan Tadah Hujan

4869 Ha

5328 Ha

Progr saran sekto


Tujuan

Sasaran

kesediaan jaringan irigasi dan air bersih

Strategi

dalam upaya peningkatan produktifitas lahan pertanian terutama tanaman pangan dan pemenuhan kebutuhan air bersih yang merata

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

terutama untuk lahan pangan tadah hujan.

1. Pendayagunaan dan peningkatan sumberdaya air untuk pemenuhan kebutuhan air irigasi.

P

Progr Penge Penge Rawa Penga

Luas Lahan Tanaman Pangan dengan Irigasi mikro

1730 Ha

7897 Ha

Progr Penge Penge Konse Dana Lainn Progr Penge Penge Rawa Penga

2. Pengelolaan sumberdaya air dilaksanakan dengan mem perhatikan keserasian antara konservasi dan pendaya gunaan

3. Pendayagunaan sumberdaya air sebagai pemenuhan kebutuhan pokok rumah tangga


jumlah rumah tangga yang mendapat pelayanan air bersih

64.50%

85%

Progr Penge Perum



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

P

Progr Infras

Progr dan P Baku Progr Penge Air M limba

5. Penyediaan dan peningkatan kualitas perumahan bagi seluruh masyarakat terutama yang tidak mampu.

1. Menciptakan kualitas dan kuantitas kebutuhan umum perumahan dan pemukiman

4. Penyelenggaraan operasi dan pemeliharaan jaringan irigasi berbasis partisipasi masyarakat

Persentase Jaringan Irigasi yang terselenggara Operasi dan Pemeliharaannya

1. Pemenuhan dan peningkatan kualitas Perumahan dan Permukiman

Persentase Lingkungan Perumahan dan Pemukiman sehat

65%

85%

Progr Penge Penge Rawa Penga

-

75%

Progr Penge Perum


Progr Infras

Progr Salura Goron Progr dan P



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

P

Baku

Progr Penge Air M limba

Progr Penge Prasa Sanita 2. Meningkatkan kualitas pelayanan prasarana dan sarana lingkungan pada kawasan kumuh perkotaan dan perdesaan

Rumah tidak layak huni

buah

buah

Progr Lingk Perum

3. Meningkatkan penyediaan pras-arana dan sarana dasar bagi kawasan rumah sederhana dan rumah sederhana sehat

Persentase rumah sehat

32%

75%

Progr komu

Progr Penge Prasa Sanita Rumah dengan akses sanitasi

4. Meningkatkan pola kemitraan antara pemerintah, swasta dan masyarakat dalam investasi dan pengelolaan bersama terhadap penyediaan air bersih dan


Jumlah Prasaraa Sarana Umum yang dibangun dengan pola kemitraan, pengembang dan Kemenpera

31.50%

-

64.50%

Progr Penge Air M Limba

15 Kawasan

Progr penge kemit perum


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

P

sanitasi bagi masyarakat

6. Penyediaan dan peningkatan kualitas Ruang Terbuka Hijau

7. Terwujudnya Tenaga Pemadam Kebakaran yang Handal

1. Menyediakan ruang terbuka hijau dalam pencapaian rekreasi masyarakat

1. Pembangunan dan Peningkatan kualitas dan keindahan infrastruktur kota yang berkelanjutan

2. Menyediakan jaringan penerangan umum dalam pencapaian keindahan, kenyamanan dan keamanan

1. Peningkatan infrastruktur lampu penerangan jalan umum

1.Meningkatkan dan Menciptakan Tenaga Pemadam Kebakaran yang Profesional

1.

Memperkuat Kelembagaan dan Petugas dalam meningkatkan kepedulian dan peran serta masyarakat dalam pencegahan bahaya kebakaran.

Pertamanan dan hutan Kota

Progr Ruan (RTH)

Pelayanan Prima pada Masyarakat

Progr Kesia Pence Kebak

Peningkatan jumlah pasar

Progr kebut ekono

2.

Mengoptimalkan peran serta masyarakat dalam pencegahan dini bahaya kebakaran. 8. Penyediaan sarana dan prasarana

Menyediakan dan meningkatkan sarana dan

Pemenuhan kebutuhan sarana dan prasrana ekonomi seperti pasar dan



Tujuan

Sasaran

perekonomian

Strategi

prasarana ekonomi seperti pasar dan infarstruktur penunjang lain

Arah Kebijakan

saran pendukung lain



Kondisi Akhir

tradisional

Penge strate tumb

Jumlah pasar induk (ditribusi) Peningkatan jumlah pasar desa Peningkatan jumlah lembaga ekonomi mikro di desa


P

22 Jumlah Koperasi :

37


Misi II

: Meningkatkan Mutu Pendidikan, Layanan Kesehatan, Tatanan Kehidupan Be

a. Pendidikan, Pemuda, Kebudayaan dan Olahraga

Tujuan

Wemujudkan peningkatan pelayanan pendidikan, kesehatan yang berkualitas dan terjangkau

Sasaran

1. Terwujudnya pemerataan akses terhadap pendidikan berkualitas

Strategi

1. Pemenuhan terhadap sarana dan prasarana pendidikan dan tenaga pendidik dengan mengikuti standar pendidikan nasional

Peningkatan penataan sistem pelayanan pendidikan untuk mencapai kualitas lulusan yang mampu bersaing di tingkat

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

1. Menambah tenaga pendidik yang berkualitas untuk pendidikan dasar dan menengah baik umum maupun kejuruan

Rasio Tenaga pendidik dan murid

1:18

1:16

P p d p

2. Meningkatkan penyediaan dan pemerataan sarana pendidikan.

Rasio ruang dan murid

1:25

1:20

P p d p

3. Meningkatkan penyediaan tenaga pendidikan yang berkualitas serta tersebar merata pada semua wikayah sesuai dengan kebutuhan.

Guru cukup

Guru banyak menumpuk di daerah yang ramai/maju

Guru merata sesuai kebutuhan

P g

1. Peningkatan penataan sistem pelayanan pendidikan untuk mencapai kualitas lulusan yang mampu bersaing di tingkat regional dan nasional

lulusan dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi dan bermutu

Prosentase msih kecil lulusan diterima di sekolah bonafit/favorit

50 % lulusan dapat melanjutkan pendidikan di sekolah favorit

P p s



Tujuan

Sasaran

Strategi

regional dan nasional

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir



1


5. Meningkatkan kualitas pendidikan gratis untuk tingkat SD/Sederajat, SMP/Sederajat dan SMU/sederajat

Rata-rata lama sekolah

6,95 th

8,00 th

2 P D

· s p

· p s Angka melek huruf


95.20 %

98.20%

3 B


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan

Angka Partisipasi sekolah


Capaian Kinerja


Kondisi Awal

Kondisi Akhir

Belum terpenuhinya fasilitas rumah dinas kepala sekolah dan penjaga sekolah

Terpenuhinya fasilitas rumah dinas kepala sekolah dan penjaga sekolah

· r s p

Tidak ada

2 Unit

· p s

APE luar dan dalam

Peningkatan kualitas an kuantitas APE luar dan dalam

· p s

-

-

· r d g s

-

-

· r p s

-

-

· r p s

73.8

80.00

4 P M


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan




Kondisi Akhir

Belum terpenuhinya fasilitas rumah dinas kepala sekolah dan penjaga sekolah

Terpenuhinya fasilitas rumah dinas kepala sekolah dan penjaga sekolah

· r s p

Sarana & prasarana olahraga blm memadai

Peningkatan Kuantitas dan Kualitas sarana olahraga

· s p

Daya blm memadai sehingga fasilitas yang ada tidak optimal

Terpenuhinya daya di sekolah, sehingga fasilitas dapat berfungsi optimal

· ja li p

0.6463

0.9

· p s

0.75806452

0.95

Kondisi rumah dinas banyak yang belum terpelihara dengan baik

Semua rumah dinas terpelihara dengan baik

· p s · r d g s

Sarana dan prasarana belum terpelihara

Sarana dan prasarana terpelihara dengan baik

· r d o


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan

Capaian Kinerja


Kondisi Awal

Kondisi Akhir

dengan baik

APK

Sarana dan prasarana belum terpelihara dengan baik

Sarana dan prasarana terpelihara dengan baik

· r d o

Perpustakaan sudah terpelihara baik

Peningkatan pemeliharaan perpustakaan

· r p s

-

-

5 P F

· ta d Meningkatnya kemampuan dan kesejahteraan guru daerah terpencil


6 P P P 1181 Orang

3000 Orang

· s

Sudah dilaksanakan

Akan Lebih Meningkat Kwantitas Nya

· p m k


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

2611 Orang Guru

4000 Orang Guru

· la p m k

Tidak ada

Adanya insentif lebih besar bagi Guru di daerah terpancil

· b d

Meningkatnya kualitas belajar dan mengajar, serta pengelolaan pendidikan

7 M P P

Sudah dilaksanakan

6. Meningkatkan pengaturan dalam bentuk perda tentang Sistem Pelayanan Pendidikan gratis bagi SD/Sederajat, SMP/Sederajat dan SMU/sederajat


Akan Lebih Meningkat Kuantitasnya

Terbentuknya perda tentang system pelayanan pendidikan

· p d d te p

P P P

Tidak ada

Adanya Perda sistem pelayanan pendidikan

· P p p


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan


Capaian Kinerja Kondisi Awal Tidak ada

7. Meningkatkan kualitas lulusan dengan cara pemberian beasiswa untuk siswa SMU/sederajat yang berprestasi namun tidak mampu secara ekonomi

Kondisi Akhir Adanya Sosialisasi dan advokasi berbagai peraturan pemerintah di bidang pendidikan

Meningkatnya kualitas lulusan SMU/sederajat

· a p p p

P M

· m p k p 95% penyandang cacat mendapat akses mengikuti pendidikan


Belum menyentuh ke masyarakat di pelosok daerah

dapat menyentuh ke seluruh lapisan masyarakat di seluruh wilayah

1 B u m te p

Belum menyentuh ke masyarakat di pelosok daerah

dapat menyentuh ke seluruh lapisan masyarakat di seluruh wilayah

2 P M m d k


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan

Capaian Kinerja


Kondisi Awal

Kondisi Akhir

c

4. Memberikan akses yang lebih besar kepada kelompok masyarakat miskin, daerah terpencil/ konflik, penyandang cacat untuk mengikuti pendidikan

100% masyarakat tidak mampun/korban bencana mendapat akses mengikuti pendidikan

-

-

3 p p

5. Pemberian beasiswa berkelanjutan untuk keluarga tidak mampu untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang Strata 1, Strata dan Strata 3

Meningkatnya jumlah mahasiswa S1, S2, dan S3

Jumlah mahasiswa S2 dan S3 masih minim

Meningkatnya jumlah mahasiswa S2 dan S3 masih minim

1 P P P

2 M P P 6. Menyiapkan tenaga professional bidang perkebunan dan peternakan


Adanya tenaga professional DIII ilmu perkebunan dan peternakan

Belum ada

Adanya Program Manajemen Pelayanan Pendidikan:

P P P


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

· p g d b d Menyiapkan SDM yang terampil yang siap bekerja, untuk itu Balai Latihan Kerja (BLK) akan dilengkapi dengan sarana fasilitas pelatihan yang modern dan memadai.

1. Peningkatan kualitas fasilitas pelatihan modern di BLK

Berfungsinya BLK

Peningkatan kualitas lulusan siswa SMK

P N

· fa

· k p 2. Memberikan akses yang lebih besar kepada kelompok masyarakat penyandang cacat untuk mengikuti khursus di BLK 3. Penempatan lokasi dan bidang praktek kerja siswa SMK ke tempat-tempat yang mendukung peningkatan kualitas lulusan.


Meningkatnya kualitas lulusan SMK

1 p m


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

2 M P P Menyiapkan SDM yang terampil yang siap bekerja, untuk itu Balai Latihan Kerja dilengkapi dengan sarana fasilitas pelatihan yg memadai.

1. Peningkatan kualitas fasilitas pelatihan modern di BLK

Berfungsinya BLK

Belum Optimal nya kualitas fasilitas pelatihan di BLK

Tecapinya kualitas fasilitas pelatihan modern di BLK

P N

· fa

· k p 2. Memberikan akses yang lebih besar kepada kelompok masyarakat penyandang cacat untuk mengikuti khursus di BLK

3. Penempatan lokasi dan bidang praktek kerja siswa SMK ke tempat-tempat yang mendukung peningkatan kualitas lulusan.


Meningkatnya kualitas lulusan SMK

Belum optimal kelompok penyandng cacat utk mengikuti kursus di BLK

Terlaksananya Pelatihan bagi penyandang cacat

Belum optimal tempat praktek yang mendukung praktek

Tercapainya tempat praktek/pelatihan

1 p m


Tujuan

Sasaran

2. Meningkatnya tatanan kehidupan beragama sehingga tercipta kesadaran masyarakat terhadap kualitas keimanan dan ketaqwaan.

Strategi

Memberikan bantuan finansial

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

1. Meningkatkan kesejahteraan pegawai sara’

Tambahan penghasilan bagi pegawai sara’

Anggaran terbatas

Anggaran tersedia sehingga 100 pegawai sara’ mendapat tambahan penghasilan

P p d

2. Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasana keagamaan

Jumlah sarana dan prasarana Ibadah meningkat dan berkualitas

Sarana dan prasarana terbatas

Sarana dan prasarana ibadah meningkat dan berkualitas

1 p u s p

2 p u s p Mengembangkan fungsi dan peran Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB)

1.Revitalisasi FKUB sehingga dapat menjadi lembaga yang optimal bagi para tokoh agama, masyarakat, dan pemerintah untuk menyelesaikan berbagai permasalah dalam kerukunan hidup umat beragama



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

2. Optimalisasi lembaga sosial keagamaan yang ada dan berkembang di masyarakat 3.. Peran serta pemuda dalam pembangunan daerah

Dukungan pemerintah daerah terhadap aktivitas kepemudaan dalam rangka pembangunan daerah

Meningkatkan prestasi pemuda di tingkat provinsi, nasional dan internasional

Prestasi pemuda untuk berperan serta dalam pembangunan meningkat

Informasi, akses dan anggaran terbatas

Informasi, akses dan anggaran meningkat

1 p in

Belum terciptanya Sumber Daya pemuda yang memadai

Menciptakan Sumber Daya Pemuda yang berkualitas

2 p s

4.. Meningkatkan pemanfaatan potensi budaya daerah

Dukungan Pemda terhadap pelestarian dan pengembangan potensi budaya daerah untuk pelestarian dan pemanfaatan sebagai objek wisata

Meningkatkan efektivitas kelembagaan promosi pariwisata, baik di dalam maupun di luar negeri

ketersediaan biro jasa perjalanan wisata untuk paket wisata

belum tersedia paket wisata dari biro jasa perjalanan wisata

tersedia biro jasa perjalanan wisata

1 P K

5. Terwujudnya pemerataan akses dan mutu layanan kesehatan masyarakat

1. Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat melalui peningkatan akses dan mutu pelayanan kesehatan di masyarakat

1. Pengembangan pembiayaan dan jaminan kesehatan terhadap masyarakat miskin dan tidak mampu serta rentan

tersedianya biaya premi kesehatan penduduk

Rp. 10.000,per kapita

Rp. 20.000,- per kapita

P A M

terlaksananya pelayanan kesehatan penduduk miskin

71117

25000

P k m

terlaksananya pelayanan kesehatan penduduk SAD

1500

5500

P k


2 P P P


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan

2. Percepatan penurunan Kematian Ibu Melahirkan dan Anak

Capaian Kinerja

Indikator Kinerja (outcome) Menurunnya AKI dan AKB Kabupaten

Kondisi Awal AKI :142,6

Kondisi Akhir 106, 95

P P K M

P P p AKB : 5,3

3, 59

P p p

P p 3. Penanganan Masalah gizi pada bayi, anak balita, Ibu Hamil dan Menyusui

Menurunnya kasus gizi buruk / kurang

11

0

P g

4. Penataan Sistem Manajemen dan Informasi Kesehatan

tersedianya bank data di puskesmas

0

20

P I

tersusunnya LAKIP SKPD

75%

100%

meningkatnya kinerja pegawai

70%

100%

P P p s c k P A P

meningkatnya kualitas sarana dan prasarana kedinasan

70%

100%

5. Penigkatan Kinerja organisasi melalui pendayagunaan pegawai dan efisiensi anggaran


P P d a


Tujuan

Sasaran

Strategi

2). Menyediakan dan meningkatkan jumlah dan kualitas infrastruktur kesehatan, obat dan perbekalan kesehatan

3). Menyediakan dan meningkatkan jumlah dan kualitas tenaga kesehatan serta distribusi tenaga kesehatan untuk memenuhi kebutuhan pelayan kesehatan yang berkualitas bagi masyarakat khusunya di daerah pedesaaan dan terpencil

Arah Kebijakan

Capaian Kinerja


Kondisi Awal

Kondisi Akhir

meningkatnya disiplin pegawai

70%

100%

p p a

Jumlah Puskesmas

16

20

Jumlah Puskesmas Pembantu

42

48

Jumlah Poskesdes

98

121

P p p d p a ja

2). Peningkatan ketersediaan, Pemerataan dan Keterjangkauan Obat

Ketersediaan obat Program dan Obat PKD yang rasional

pembiayaan Obat perkapita Rp. 8500,-

pembiayaan Obat perkapita Rp. 15.000,-

P P K

1). Memenuhi rasio tenaga kesehatan yang memadai sehingga mampu memberikan layanan kesehatan yang berkualitas bagi seluruh lapisan masyarakat dan wilayah.

Jumlah Dokter

62

75

P p k d

Jumlah Bidan

235

345

Jumlah Perawat

268

350

Jumlah Dokter per 100000 penduduk

20.82

21.78

Rasio Bidan per 100000 penduduk

78.9

100.2

Rasio perawat per 100000 penduduk

93

117.5

1). Memenuhi kebutuhan infratruktur kesehatan terutama untuk perdesaan dan wilayah terpencil

2). Pemerataan distribusi tenaga kesehatan dilakukan secara simultan terutama memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan di perdesaan dan wilayah terpencil



Tujuan

Sasaran

Strategi

5). Menurunnya Angka Kesakitan akibat penyakit menular dan tidak menular

6). Mendorong kemandirian individu, keluarga dan masyarakat beserta lingkungan untuk berperilaku hidup bersih dan sehat

Arah Kebijakan

1). peningkatan pencegahan, surveilen, deteksi dini penyakit menular dan tidak menular, penyakit potensial KLB/wabah dan ancaman epidemi yang diikuti dengan pengobatan sesuai dengan standar

Capaian Kinerja


Kondisi Awal

Kondisi Akhir

menurunnya angka kesakitan :

P d p

angka kesembuhan TB Paru kasus DBD

85

95

26

20

Malaria

14

9

Desa UCI

99 Ds

121 Ds

2). peningkatan pelaksanaan kesehatan kerja dan kesehatan tradisonal pada sarana pelayanan kesehatan

terbinanya K3 perusahaan

30

80

1). pengawasan terhadap pelayanan kesehatan milik pemerintah dan swasta

sarana kesehatan pemerintah

p p p k

Puskesmas

14

20

Pustu

40

48

Poskesdes

98

121

sarana kesehatan swasta


p p k

p p

Klinik Bersalin

1

1

bidan praktek

78

78

Praktek dokter

69

69


Tujuan

Sasaran

6. Terwujudnya penurunan keluarga yang tidak dapat memenuhi kebutuhan dasarnya (basic needs)

Strategi

(1) Meningkatkan pelayanan KB dan kesehatan reproduksi secara mandiri

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

2). peningkatan sosialisasi hidup sehat

rumah tangga PHBS

32000

74,805

P k P m

3). pengembangan upaya kesehatan berbasis masyarakat

jumlah posyandu

298

605

4). mewujudkan kondisi kesehatan lingkungan pemukiman penduduk yang lebih baik agar dapat melindungi masyarakat dari ancaman bahaya yang berasal dari lingkungan

jumlah Rumah Sehat

44,883

74,805

P p li

(1) Menggalang kemitraan dengan stake holder dalam peningkatan kesejahteraan, kemandirian, ketahanan keluarga dan pelayanan kualitas

Jumlah keluarga ikut ber KB

63.220 PUS KB

73.061 PUS KB

( K

(2) Meningkatkan upaya promosi perlindungan dan upaya mewujudkan hak-hak reproduksi

Jumlah PIK KRR yang terbina dan terbentuk

114 Klpk

174 Klpk

( K R

( P K

( P S d K



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan


(2) Pengembangan akses jaringan teknologi sistim pendataan, pencatatan dan pelaporan data kependudukan

(3) mengembangkan akses tehnologi sistim pencatatan dan pelaporan

Jumlah KK terdata

2) Peningkatan pembinaan dan magang bagi kelompok BKB, BKR, BKL, BKLK dan UPPKS

(4) Meningkatkan kualitas hidup keluarga sejahtrea

Jumlah kelompok BKB, BKR, BKL, PKLK dan UPPKS


Kondisi Akhir

79.183 KK

86.758 KK

( p P I K

230 Klpk

270 Klpk

( P I P P K

( P P K K K



b. Kesehatan Capaian Kinerja Tujuan

Sasaran

Mewujudkan mutu pendidikan, layanan kesehatan, tatanan kehidupan beragama dan berbudaya yang unggul terampil dan siap pakai.

Meningkatnya tatanan kehidupan beragama sehingga tercipta kesadaran masyarakat terhadap kualitas keimanan dan ketaqwaan.

Strategi

Memberikan bantuan finansial

Mengembangkan fungsi dan peran Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB)

Arah Kebijakan


Kondisi Awal

1. Meningkatkan kesejahteraan pegawai sara’

Tambahan penghasilan bagi pegawai sara’

Anggaran terbatas

2. Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasana keagamaan

Jumlah sarana dan prasarana Ibadah meningkat dan berkualitas

Sarana dan prasarana terbatas

1.Revitalisasi FKUB sehingga dapat menjadi lembaga yang optimal bagi para tokoh agama, masyarakat, dan pemerintah untuk menyelesaikan berbagai permasalah dalam kerukunan hidup umat beragama


Kondisi Akhir Anggaran tersedia sehingga 100 pegawai sara’ mendapat tambahan penghasilan Sarana dan prasarana ibadah meningkat dan berkualitas

P p d

1. p un sa pr

2. p un sa pr


Capaian Kinerja Tujuan

Sasaran

Strategi

2. Peran serta pemuda dalam pembangunan daerah

Dukungan pemerintah daerah terhadap aktivitas kepemudaan dalam rangka pembangunan daerah

3. Meningkatkan pemanfaatan potensi budaya daerah

Dukungan Pemda terhadap pelestarian dan pengembangan potensi budaya daerah untuk pelestarian dan pemanfaatan sebagai objek wisata

Arah Kebijakan

2. Optimalisasi lembaga sosial keagamaan yang ada dan berkembang di masyarakat Meningkatkan prestasi pemuda di tingkat provinsi, nasional dan internasional

Meningkatkan efektivitas kelembagaan promosi pariwisata, baik di dalam maupun di luar negeri



Kondisi Awal

Kondisi Akhir

Prestasi pemuda untuk berperan serta dalam pembangunan meningkat

Informasi, akses dan anggaran terbatas

Informasi, akses dan anggaran meningkat

1. p in 2. p se

ketersediaan biro jasa perjalanan wisata untuk paket wisata

belum tersedia paket wisata dari biro jasa perjalanan wisata

tersedia biro jasa perjalanan wisata

1. P K 2. P P P


MISI III : Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang cepat, tepat, bermutu, dan bersi kepastian dan perlindungan hukum.

Tujuan

1. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang cepat, tepat, bermutu, dan bersih KKN serta jaminan kepastian dan perlindungan hukum.

Sasaran

1. Pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan bersih KKN

Strategi

1.Penataan organisasi perangkat daerah

Arah Kebijakan

1. Melakukan evaluasi struktur organisasi perangkat daerah sesuai dengan kebutuhan dengan berpedoman pada peraturan yang berlaku.

Indikator Kinerja (outcome) 1.Tertatanya organisasi perangkat daerah secara professional dan proporsional

Capaian Kinerja Kondisi Awal 57.00%

Tupoksi perangkat daerah belum terpadu

2. Peningkatan Kualitas Pelayanan di bidang pemerintahan

1. Menerapkan Pelayanan Profesional di bidang kepegawaian

1. Pelayanan Prima di bidang kepegawaian

30.00%

2. Rekruitmen dan penempatan aparatur secara proporsional dan proesional

1. Proporsional dan professional Rekruitmen dan penempatan aparatur

Data beban kerja dan kebutuhan aparatur belum tersedia


Kondisi A

85.00

Tupok perang daerah t terpad

100.00

Data be kerja d kebutu aparatur tersed


Tujuan

Sasaran

Strategi

3. Peningkatan kemampuan aparat Pemerintah

4. Pelayanan publik yang transpran, terpadu, dan bebas KKN

Arah Kebijakan



Kondisi A

3. Mengoptimalkan pengawasan sehingga mengurangi tingkat pelanggaran PNS

1. Terwujudnya budaya disiplin aparatur

65%

85%

4. Mengembangkan sistem informasi kepegawaian berbasis teknologi

1. Terkomputerisasi data PNS

40%

100%

1. Meningkatkan pelayanan pendidikan non formal seperti pelatihan, dan kursus serta pendidikan formal

Meningkatnya Kualitas Sumber Daya Aparatur

55 orang

2. Rekruitmen dan penempatan aparatur secara proporsional dan proesional

Proporsional dan professional Rekruitmen dan penempatan aparatur

Data beban kerja dan kebutuhan aparatur belum tersedia

Data be kerja d kebutu aparatur tersed

1. Penguatan kapasitas kantor pelayanan terpadu satu pintu

KPTSP berfungsi sebagai lembaga terpadu pelayanan public

Berfungsi belum optimal

Optimalny fungsi KP

Pengawasan terhadap public belum optimal

Optima pengaw terhad aktivit pelayan publi

2. Peningkatan pengawasan intern


Pelayanan publik bebas dari KKN

592 orang


Tujuan

Sasaran

Strategi

5. Terwujudnya sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan Kepala Daerah dengan baik.

6. Penataan peraturan daerah dan peraturan bupati

Arah Kebijakan



Kondisi A

1. Peningkatan pengawasan intern melalui diklat dan bimtek

Pelayanan publik bebas dari KKN

Pengawasan terhadap publik belum optimal

Optimalny pengawas terhadap aktivitas pelayanan publik

2. Pelaksanaan pemeriksaan reguler pada SKPD dan pemeriksaan kasus/ khusus.

Inspektorat menjalankan tupoksi melakukan pemeriksaan berjalan lancar.

Masih terdapat SKPD dengan jumlah kerugian ngara yang maksimal

Temuan h pemeriksa SKPD me berkurang

Hasil evaluasi Perda dan perbub

Belum maksimalnya evaluasi perda dan perbub

Perda d Perbub te dengan melal evaluasi

1. Evaluasi Perda dan Perbub



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan

Capaian Kinerja


Kondisi Awal

Kondisi A

dan Per

2. Pembentukan program legislasi daerah

Adanya program legislasi daerah

Belum maksimalnya prolegda

Pembentu Perda didasarka pada Prol

7. Pemerintah Daerah mempunyai payung hukum yang kuat

1. Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah

Peraturan Daerah

Belum Maksimalnya Pembahasan Rancangan Perda

Tersalurk aspirasi masyarak melalui peraturan daerah ya berkualita

8. Terwujudnya masyarakat yang lebih sejahtera dan maju

1. Hearing/dialog dan koordinasi dengan pejabat pemerintah daerah dan tokoh masyarakat /tokoh agama

Terselesainya semua keluhan masyarakat

Belum semua keluhan masyarakat dapat terselesaikan

Aspirasi masyarak tersalurka

9. Terpeliharanya kepercayaan masyarakat terhadap fungsi legislatif

1. Sidang/Rapat-rapat Paripurna

Eksistensi DPRD tebo selaku pemegang kekuasaan legislatif dapat terjaga dengan baik

-

Terseleng nya sidang/ra paripurna sesuai jad



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan

Capaian Kinerja


Kondisi Awal

Kondisi A

10. Kualitas hasil keptusan DPRD tebo yang semakin baik

1. Rapat-rapat Alat kelengkapan Dewan

Keputusan – keputussan yang sesuai dengan tatib dan peraturan lain yang mengatur Tupoksi Anggota DPRD

-

Keputusa yang kelu dari DPRD Tebo tida bertentan dengan h yang berl NKRI

11. Peningkatan Kualitas dan kuantitas Pendapatan Daerah Dan Pengelolaan Keuangan serta Aset Daerah sesuai dengan ketentuan yang Berlaku.

1. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas Sistem Pengelolaan Pendapatan Daerah Berdasarkan Per UU yang memperhatikan Perkembangan dampak ekonomi makro dan mikro.

Tersedianya perangkat keras dan lunak sistem Informasi Pendapatan Daerah dalam rangka peningkatan potensi dan perencanaan pendapatan serta optimalisasi pengelolaan administrasi pendapatan daerah

Belum efisiensi dan efektifitas Sistem Pengelolaan Pendapatan Daerah Berdasarkan Per UU yang memperhatikan Perkembangan dampak ekonomi makro dan mikro.

Sistem Pengelola Pendapat Daerah Berdasark Per UU ya memperh n Perkemba dampak ekonomi makro da mikro Kabupate Tebo dap lebih Belu efisiensi d efektifitas



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi A

2. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas penggunaan anggaran yang seimbang dan Peningkatan pengelolaan aset daerah yang berorientasi pada kepentingan publik

APBD Kabupaten Tebo yang seimbang, efektif dan efisien serta berorientasi pada kepentingan public,

Belum efisiensi dan efektifitas penggunaan anggaran yang seimbang dan Peningkatan pengelolaan aset daerah yang berorientasi pada kepentingan publik

Pengguna anggaran seimbang Peningkat pengelola aset daer yang berorienta padakepe an publik dapat leb efisiensi d efektifitas

3. Meningkatkan Efektifitas dan Efisiensi Pelaksanaan Kegiatan SKPD yang Transparan dan Akuntabel Sosialisasi dan pelayanan pada masyarakat (wajib pajak) serta meningkatkan kegiatan intensifikasi dan ekstensifikasi penerimaan pajak daerah.

1. Tertatanya Administrasi Pembelanjaan dan Perbendaharaan Keuangan daerah

Efektifitas dan Efisiensi Pelaksanaan Kegiatan SKPD belum sepenuhnya Transparan dan Akuntabel

Pelaksana Kegiatan sepenuhn Transpara dan Akun



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan

Menciptakan perluasan dan pengembangan system//jaringan perangkat aplikasi manajemen keuangan dari dan ke setiap organisasi instansi pemerintah.




Kondisi A

2. Meningkatnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat (wajib pajak) serta berhasilnya capaian kegiatan intensifikasi dan ekstensifikasi penerimaan pajak daerah dalam rangka peningkatan pendapatan asli daerah.

Masih belum makasimalnya Pengetahuan dan kesadaran masyarakat (wajib pajak) serta Keberhasilan capaian kegiatan intensifikasi dan ekstensifikasi penerimaan pajak daerah dalam rangka peningkatan pendapatan asli daerah.

Maksimal Pengetah dan kesad masyarak (wajib pa serta Keberhas capaian kegiatan intensifika dan ekstensifi penerima pajak dae dalam ran peningkat pendapat asli daera

Terlaksananya pemeliharaan dan pengmbangan Sistem aplikasi Keuangan Daerah

Belum sepenuhnya Terlaksananya Sistem aplikasi Keuangan Daerah terpelihara dengan baik dan dapat dikembangkan

Sistem ap Keuangan Daerah terpelihar dengan b dan dapa dikemban


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi A

Melaksanakan koordinasi antar organisasi instansi pemerintah terhadap data kepemilikan dan pengelolaan asset daerah disetiap organisasi instansi pemerintah dalam rangka perbaikan manajemen asset daerah.

Meningkatnya manajemen aset dan barang daerah

Belum maksimalnya koordinasi antar organisasi instansi pemerintah terhadap data kepemilikan dan pengelolaan asset daerah disetiap organisasi instansi pemerintah dalam rangka perbaikan manajemen asset daerah.

Koordinas antar organisas instansi pemerinta terhadap kepemilik dan pengelola asset dae disetiap organisas instansi pemerinta dalam ran perbaikan manajem asset terlaksana dengan b

Pola Kemitraan

APBD Kabupaten Tebo yang seimbang, efektif dan efisien serta berorientasi pada kepentingan public,

Masih kurang efektif dan efisien pelaksanaan APBD Kabupaten Tebo terhadap kepentingan public,

APBD Kabupate Tebo tepa sasaran u kepenting public,

Pemerintah dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pengelolaan Pendapatan dan Belanja Daerah



Tujuan

Sasaran

2. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan pemerintahan desa dan pembangunan desa

Strategi

1. Mewujudkan pemereintahan desa yang demkratis

2. Peningkatan kemampuan Perangkat Desa dan Badan Permusyawaratan Desa

Arah Kebijakan



Kondisi A

1. Penataan organisasi pemerintahan desa (Pemdes dan BPD

1. Terlaksananya menejemen pemerintahan desa yang efektif dengan tetap mengakui dan menghormati hukum adat beserta hak-hak tradisional

Belum tertatanya sistem menejemen pemerintahan yang efektif

Tertatany sistem menejem pemerinta desa yang efektik da dapatmel akan oton desa

2. Penertiban administrasi desa, profil desa dan pembentukan produk hukum desa

1. Adanya sistem administrasi desa yang baik, data base desa dan produk hokum desa

Belum tertatanya administrasi pemerintahan desa, dan penyusunan profil dan pembentukan produk hukum desa dengan baik

Tertanya sistem administr desa yang baik, mem data base dan produ hukum d

1. Melaksanakan TOT, pelatihan, bintek, orientasi, koordinasi, monitoring dan evaluasi

1. Kepala Desa, Perangkat Desa dan BPD memiliki kemampuan dalam menyelenggarakan pemerintahan desa

Belum terlaksananaya tatakelola penyelenggaaan pemerintahan desa yang baik, efektif dan akuntabel

Terlaksan tatakelola peneyelen aan pemerinta desa yang baik, efek dan akun



Tujuan

Sasaran

Strategi

3. Penguatan Kelembagaan Masyarakat Desa dan Pembangunan Desa

4. Pemberdayaan adat dan sosial budaya masayarakat

Arah Kebijakan


1. Peningkatan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan P2WKSS

1. Kemandirian organisasi perempuan di perdesaan dalam pemberdayaan kesejahteraan keluarga dan wanita

2. Peningkatan lembaga pemberdayaan masyarakat desa dan kader pembanguan masyarakat desa

1. Kelembagaan desa dan kader pembangunan desa semakin berperan dalam perencanaan pembangunan partisipatif

1. Peningkatan peran lembaga adat desa

2. Pengembangan sosial budaya masayarakat pedesaan



Kondisi A


Tujuan

Sasaran

Strategi

5. Peningkatan dana pembangunan desa

Arah Kebijakan



Kondisi A

1. Meningkatkan ADD

1. Desa memiliki anggaran yang cukup untuk melaksanakan otonomi desa

ADD belum mampu menyentuh seluruh kebutuhan pembangunan desa

ADD mam menyentu seluruh kebutuha pembang desa

2. Mendorong kretivitas masyarakat untuk meningkatkan sumber pendapatan desa

1. Desa memiliki sumber Pendapatan selain ADD

Pemanfaatan pontesi desa belum maksimal untuk pendapatan desa

Peningkat pendapat desa sela ADD

3. Meningkatkan kemandirian masyarakat perdesaan (PNPM-MP)



Tujuan

2. Melaksanakan tertib administrasi kependudukan dan Pencatatan Sipil secara terintegrasi melalui siak

Sasaran

1. Terlaksananya tertib administrasi kependudukan dan pencatatan sipil

Strategi

1. Pelatihan Khusus operator pengelola siak

2. Meningkatnya kemampuan aparat dalam pengolaan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK)

Arah Kebijakan

1. Menggratiskan biaya administrasi pengurusan akta kelahiran dibawah 60 hari untuk semua penduduk. 1. Menggratiskan biaya administrasi pembuatan KK, KTP elektronik bagi penduduk miskin (yang memiliki kartu BLT)


1. Persentase jumlah Penduduk wajib KTP elektronik


46.55%

Kondisi A

85%

1. Persentase jumlah Penduduk yang memiliki KK

2. Persentase jumlah Penduduk yang memiliki akta kelahiran

3. Melaksanakan data base kependudukan yang berkelanjutan

1. Tersedianya data base kependudukan yang valid dan berkelanjutan

1. Validasi data base kependudukan melalui sistem Teknologi informasi

1. Melakukan validasi data melalui koordinasi kecamatan

1. Persentase data kependudukan yang valid

Mewujudkan sarana dan prasarana aparatur yang

Tersedianya kebutuhan sarana administrasi perkantoran pada

memenuhi kebutuhan administrasi perkantoran guna

meningkatnya kinerja aparatur dilingkungan setda Kabupaten Tebo

Kelancaran Kerja Sekretariat Daerah Kabupaten Tebo Selama 1 Tahun


65%

1 paket

1 paket


Tujuan

refresentatif

Sasaran

setda Tebo

Strategi

untuk memberikan pelayanan administrasi

Arah Kebijakan



Kondisi A

Kelancaran Pelaksanaan Kegiatan Sekretariat Daerah Kabupaten Tebo Selama 1 Tahun

Kelancaran Pelaksanaan Kegiatan Sekretariat Daerah Kabupaten Tebo Selama 1 Tahun

1 paket

1 paket

Terjaminnya Kondisi Kendaraan Jabatan Kabupaten Tebo Selama 1 Tahun.

Kendaraan Dinas (Bupati, Wakil Bupati, Sekda, Asisten dan Bagian Umum) Yang Di Asuransikan

1 paket

1 paket

Lancarnya Administrasi Keuangan Sekretariat Daerah Kabupaten Tebo Selama 1 Tahun

Penatausahaan Administrasi Keuangan Sekretariat Daerah

1 paket

1 paket

Terwujudnya Keindahan dan Kebersihan serta Kenyamanan Lingkungan Kerja Selama 1 Tahun.

Jasa Pelayanan Kebersihan kantor (Setda, Rumah Jabatan dan Komplek Kantor) Yang Tersedia

1 paket

1 paket

Kelancaran dan Kenyamanan Kerja Selama 1 Tahun

Jasa Perbaikan Peralatan Kerja (Peralatan dan Perlengkapan Kantor, Peralatan Rumah Tangga, Meubeleur dan Alat Studio)

1 paket

1 paket


Alat Tulis Kantor Yang Tersedia

1 paket

1 paket



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi A


Barang Cetakan Kantor Yang Tersedia dan Penggandaan Selama 1 Tahun

1 paket

1 paket

Terjaganya Kondisi Instalasi Listrik dan Penerangan Kantor Selama 1 Tahun

Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Kantor Yang Tersedia

1 paket

1 paket

Terpenuhinya Kebutuhan Aparatur di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tebo Selama 1 Tahun

Peralatan dan Perlengkapan Kantor (Mesin Tik dan Printer) Yang Tersedia

1 paket

1 paket

Terpenuhinya Kebutuhan Informasi di Lingkungan Sekretariat Daeah Kabupaten Tebo Selama 1 Tahun

Surat Kabar (Harian dan Mingguan) dan Majalah Bulanan Yang Tersedia

1 paket

1 paket

Terpenuhinya Logistik Kantor Selama 1 Tahun

Logistik Kantor (Cinderamata dan Perizinan) Yang Tersedia

1 paket

1 paket

Terpenuhinya Kebutuhan Makan dan Minum Rumah Tangga Bupati Tebo dan Wakil Bupati Tebo Selama 1 Tahun

Makanan dan Minuman Yang Tersedia

1 paket

1 paket

Perolehan Informasi dan Peraturan Perundangundangan Selama 1 Tahun

Keikutsertaan Mengikuti Rapat Koordinasi dan Konsultasi

1 paket

1 paket



Tujuan

Mewujudkan peningkatan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana aparatur di sekretariat Daerah

Sasaran

Tersedianya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur dilingkungan setda.Kab. Tebo

Strategi

memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana aparatur dalam rangka peningkatan pelayanan kepada Masyarakat

Arah Kebijakan



Kondisi A

Kelancaran Administrasi Perkantoran Sekretariat Daerah Selama 1 Tahun

Tenaga Pendukung Administrasi Perkantoran Yang Tersedia

1 paket

1 paket

Kelancaran Administrasi Perkantoran Sekretariat Daerah Selama 1 Tahun

Konstruksi Bangunan Pelataran Parkir Kendaraan Roda 2 Setda Kab. Tebo

1 unit

1 unit

Meningkatnya Sarana dan Prasarana Aparatur di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tebo

Kendaraan Dinas/Operasional (Mobil) Yang Tersedia

47 unit

55 unit


Perlengkapan Rumah Jabatan/Dinas (Barang Bercorak Kesenian/Kebudayaan) Yang Tersedia

1 Paket

1 Paket


Perlengkapan Gedung Kantor (Filling Kabinet dan AC) Yang Tersedia

1 Paket

1 Paket


Peralatan Rumah Jabatan/Dinas Yang Tersedia

1 paket

1 paket

Meningkatnya Sarana dan Prasarana Aparatur di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tebo Meningkatnya Sarana dan Prasarana Aparatur di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tebo

Peralatan Gedung

1 paket

1 paket

Meubeleur (Meja, Kursi, Tempat Tidur, Sofa) Yang Tersedia

1 paket

1 paket



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Memperindah dan Memberikan Kenyamanan di Rumah Dinas Bupati dan Wakil Bupati

Pemeliharaan (Pagar dan Rumah Dinas Bupati Serta Rumah Dinas Wakil Bupati) Yang Terpelihara

Memperindah dan Memberikan Kenyamanan di Lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Tebo

Pemeliharaan (Rumah Dinas Sekretaris Daerah) Yang Terpelihara

Memperindah dan Memberikan Kenyamanan di Lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Tebo

Pemeliharaan (Gapura Sekretariat Daerah) Yang Terpelihara

1 unit

1 unit

Terawatnya Kendaraan Jabatan dan Lancarnya Kegiatan Operasional Bupati dan Wakil Bupati

Kendaraan Jabatan (Bupati dan Wakil Bupati) Yang Terpelihara

2 unit

2 unit

Terawatnya Kendaraan Dinas/Operasional dan Lancarnya Kegiatan Operasional Sekretariat Daerah

Kendaraan Dinas/Operasional Sekretariat Daerah Yang Terpelihara

47 unit

Terawatnya Peralatan Rumah Bupati/Wakil Bupati Selama 1 Tahun

Peralatan Rumah Jabatan (genset, Tabung Pemadam Kebakaran dan Lampu Hias Taman) Yang Terpelihara

2 unit


2 unit

Kondisi A 2 unit

1

50 unit

2 unit


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi A

Terawatnya Peralatan Gedung Kantor Selama 1 Tahun

Peralatan Gedung (Genset, Tabung Pemadam Kebakaran, AC dan Lampu Taman) Yang Terpelihara dan AC Kantor yang tersedia

1 unit

1 unit

Terawatnya Kendaraan Dinas/Operasional dan Lancarnya Kegiatan Operasional Sekretariat Daerah

Kendaraan Dinas/Operasional Yang Direhabiltasi

6 unit

6 unit

Mewujudkan peningkatan disiplin aparatur dilingkungan sekretariat Daerah

Tersedianya kebutuhan pakaian dinas sesuai dengan ketentuan disiplin aparatur dilingkungan setda.Kab. Tebo

memenuhi kebutuhan pakaian dinas dalam rangka peningkatan disiplin aparatur dilingkungan setda

Mewujudkan Kedisiplinan Aparatur Dalam Pelaksanaan Tugasnya

Pakaian Dinas (PSH, PDH, PSL dan PDU) Yang Tersedia

200 stel

200 stel

Memberikan Pencitraan Daerah Dalam Peringatan Hari Yang Bersifat Kedaerahan

200 stel

200 stel

Mewujudkan peningkatan pemahaman aparatur dalam melaksanakan Tupoksi dilingkungan sekretariat Daerah

Tersedianya pedoman dalam rangka analisis jabatan PNS

memenuhi kebutuhan pedoman analisis jabatan dan Tupoksi dilingkungan setda

Memiliki Pedoman Dalam Analisa Jabatan PNS di Kabupaten Tebo

Pakaian Pakaian Adat Daerah, Batik Tradisional dan Pakaian Olahraga Yang Tersedia Buku Instrumen Analisis Jabatan PNS

1 paket

1 paket

Buku Tupoksi PNS

1 paket

1 paket

Memiliki Pedoman Tentang Tugas Pokok dan Fungsi PNS di Lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Tebo



Tujuan

Mewujudkan peningkatan pemahaman aparatur terhadap peraturan perundangundangan yang berlakui dilingkungan sekretariat Daerah

Mewujudkan program peningkatan kualitas perumahan layak huni bagi masyarakat Mewujudkan peningkatan kualitas pelayanan kedinasan Kepala Daerah/Wakil

Sasaran

Terlaksananya peningkatan pemahaman aparatur dalam mengimplemetasikan peraturan perundang-undangan

Strategi

memenuhi kebutuhan peningkatan kualitas aparatur yang handal dalam memahami ketentuan yang berlaku

Arah Kebijakan



Kondisi A

Prosentase Peningkatan Pegawai Yang Memahami dan Handal Dalam Mengimplementasikan Peraturan Perundangundangan Sebesar 10% Prosentase Peningkatan Pegawai Yang Memahami dan Handal Dalam Mengimplementasikan Peraturan Perundangundangan Sebesar 10% Prosentase Peningkatan Pegawai Yang Memahami dan Handal Dalam Mengimplementasikan Peraturan Perundangundangan Sebesar 10%

Jumlah Pegawai Yang Mengikuti Diklat

110 Orng

110 Orng

Jumlah Pegawai Yang Mengikuti Sosialisasi

110 orang

110 orang

Jumlah Pegawai Yang Mengikuti Bimbingan Teknis

50 orang

50 orang

Tersedianya kebutuhan perumahan layak huni bagi masyarakat

memenuhi kebutuhan rumah layak huni bagi masyarakat kurang mampu

Peningkatan Jumlah masyarakat yang Menempati Rumah Yang Layak Huni

Bedah Rumah Masyarakat Kurang Mampu

24 Unit

250 Unit

Tersedianya kebutuhan sarana dan prasarana bagi pelayanan kedinasan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah

memenuhi kebutuhan pelayanan kedinasan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah dalam rangka peningkatan pelayanan kepada

Terjalinnya Hubungan Baik Pemerintah dan Masyarakat Dalam Membangun Kabupaten Tebo

Pelaksanaan Dialog antara Bupati/Wakil Bupati dengan tokohtokoh masyarakat, organisasi sosial dan masyarakat

100 kali

100 kali



Tujuan

Sasaran

Kepala Daerah

Strategi

Masyarakat

Arah Kebijakan

Sinkronisasi Program Pembangunan Nasional dan Kabupaten Tebo

Terlaksananya peningkatan pelayanan informasi publik

melaksanakan lelang dengan menggunakan media teknologi informasi


Kondisi A

Pelaksanaan Penerimaan Kunjungan Kerja Pejabat Negara dan Tamu Daerah Pelaksanaan Rapat Koordinasi

75 orang

75 orang

50 kali

50 kali

Melihat dan Mengetahui Secara Langsung Hasil dan Perkembangan Pembangunan Di Wilayah Kabupaten Tebo

Kunjungan Kerja/inspeksi Bupati/wakil Bupati

150 kali

150 kali

Meningkatkan Keselarasan Rencana Pembangunan Pemerintah Pusat, Provinsi dan Daerah

Pelaksanaan Koordinasi

250 kali

250 kali

Terjaganya Kesehatan Bupati Dan Wakil Bupati

Terjaganya Kesehatan Bupati Dan Wakil Bupati Alat-alat Komunikasi (Antena UHF) Yang Tersedia

1 kali

1 kali

1 unit

1 unit

Guna Meningkatkan Strategi dan Pelaksanaan Pembangunan di Segala Bidang di Kabupaten Tebo

Mewujudkan peningkatan kualitas pelayanan informasi publik dilingkungan sekretariat Daerah


Memberikan Kemudahan Masyarakat Dalam Memperoleh Informasi Tentang Pelayanan Publik



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi A

Mewujudkan peningkatan kuantitas dan kualitas jaringan komunikasi di Kabupaten Tebo

Terlaksananya peningkatan pelayanan jaringan komunikasi dan informasi

melakukan pengembangan jaringan komunikasi,informasi dan media massa di Kabupaten Tebo

Meningkatnya kuantitas Jaringan Komunikasi Di wilayah Kabupaten Tebo

Pelaksanaan Layanan Pengadaan Secara Elektronik dan Sosialisasi LPSE

1 Unit

1 Unit

Mewujudkan kemudahan akses masyarakat terhadap informasi di Kabupaten Tebo

Terlaksananya peningkatan pelayanan informasi bagi masyarakat

melaksanakan kerjasama informasi dengan media massa

Kemudahan Informasi Yang Diterima Masyarakat Tebo Khususnya dan Masyarakat Jambi Umumnya Tentang Pelaksanaan Pembangunan di Kabupaten Tebo

Pemuatan Adetorial Society dan Derap Tebo Membangun Di Surat kabar

1 paket

1 paket

Kemudahan Informasi Yang Diterima Masyarakat Tebo Tentang Pelaksanaan Pembangunan di Kabupaten Tebo

Pendistribusian Majalah, Berita Bergambar, Himpunan Berita Pers dan Kilas Balik Pembangunan

100 ekspl

100 ekspl

Mewujudkan pelayanan penanganan pengaduan masyarakat di Kabupaten Tebo Mewujudkan peningkatan kerjasama antar pemerintah daerah

Terlaksananya peningkatan pelayanan bagi pengaduan masyarakat

membentuk unit khusus penangan pengaduan masyarakat Kabupaten Tebo

Meningkatnya Penanganan Pengaduan Masyarakat Di Wilayah Kabupaten Merangin

Unit Khusus Pengaduan Masyarakat Yang Terbentuk

1 unit

1 unit

Terlaksananya peningkatan kerjasama antar pemerintah daerah

melaksanakan kerjasama dengan pemerintah daerah lainnya

Meningkatnya Kerjasama Antar Daerah Dalam Pelayanan Publik Di Kabupaten Tebo

Penilaian Camat Teladan Tahun 2010

1 kali

1 kali



Tujuan

Mewujudkan pelaksanaan sistim pelaporan yang baik di Sekretariat Daerah

Sasaran

Terlaksananya peningkatan kualitas pelaporan di Sekretariat Daerah Kabupaten Tebo

Strategi

Melaksanakan pelaporan secara berkala di Sekretariat Daerah Kabupaten Tebo

Arah Kebijakan



Kondisi A

Prosentase Ketercapaian Seluruh Program/Kegiatan dan Realisasi Belanja Kabupaten Tebo dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Kabupaten Tebo.

LP2D Kabupaten Tebo Tahun 2009

1 kali

1 kali

Meningkatnya Kerjasama Antar Daerah

Koordinasi dan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah Yang Terlaksana

4 kali

4 kali

Prosentase Peningkatan Akuntabilitas Kinerja Pegawai Di Lingkungan Sekretariat Daerah

LAKIP Sekretariat Daerah T.A. 2010

4 kali

4 kali

Prosentase Kemampuan Belanja Sekretariat Daerah Dalam Pelaksanaan Kegiatan 6 Bulan Berikutnya

Laporan Prognosis Realisasi Anggaran Sekretariat daerah

2 kali

2 kali

Prosentase Kemampuan Pendapatan dan Belanja Sekretariat Daerah Dalam Pelaksanaan Kegiatan Selama 1 Tahun

Laporan Keuangan Sekretariat Daerah

1 kali

1 kali



Tujuan

Mewujudkan penyelesaian masalah perbatasan di Kabupaten Tebo Mewujudkan penyelesaian masalah perbatasan di Kabupaten Tebo

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi A

Memberikan Informasi Tentang Program Dan Kegiatan Serta Pagu Anggaran Yang Dilaksanakan Sekretariat Daerah Tahun.

Rencana Kerja Sekretariat Daerah Tahun 2011

1 kali

1 kali

Prosentase Ketercapaian Seluruh Kegiatan dan Realisasi Belanja Sekretariat Daerah.

Laporan Tahunan Sekretariat Daerah T.A. 2010

1 kali

1 kali

Prosentase Ketercapaian Disiplin Anggaran Pendapatan dan Belanja Setda Tebo

RKA/DPA Setda TA 2011 dan Perubahan DPA Setda 2011

1 kali

1 kali

Prosentase Ketercapaian Disiplin dan Akuntabilitas Anggaran Belanja Setda


1 kali

1 kali


Koordinasi Antar Daerah

Terlaksananya penyelesaian masalah perbatasan Kabupaten Tebo

Melakukan penetapan batas wilayah Kabupaten Tebo

Koordinasi Penyelesaian Masalah Perbatasan Antar Daerah

Mengatasi Permasalahan Perbatasan Antar Daerah

4 kali

8 kali

Terlaksananya penyelesaian masalah perbatasan Kabupaten Tebo

Melakukan penetapan batas wilayah Kabupaten Tebo

Meningkatkan Pemahaman Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawasan Dalam Pelaksanaan Tugasnya

Buku Tupoksi, Perda Kelembagaan dan Buku Tata Naskah Dinas

1 kali

1 kali



Tujuan

Mewujudkan penyelesaian masalah tapal batas antar kabupaten dan dalam Kabupaten Tebo

Sasaran

Terlaksananya penataan batas wilayah di Kabupaten Tebo

Strategi

Arah Kebijakan

Melakukan penetapan batas wilayah dalam dan luar Kabupaten Tebo



Kondisi A

Batas wilayah Administrasi Antar Daerah (Batas Kabupaten dengan Kabupaten Merangin)

1 kali

1 kali

Pendefenitifan Desa dari Desa Persiapan menjadi Desa Defenitif

Pemetaan dan Peta Desa di Kec. VII Koto, Kec. Ma. Tabir, Kec. Serai Serumpun dan Kec. VII Koto Ilir

1 kali

1 kali

Manajemen Pelaksanaan Kebijakan Kepala Daerah Yang Semakin Baik dan Terarah

Buku Bahan Rapat Evaluasi Kegiatan dan Laporan Bulanan

2 kali

2 kali

Semakin Tertanganinya Masalah Hukum di Wilayah Pemerintahan Kabupaten Tebo

Penyelesaian Kasus

5 kali

5 kali

Tertatanya Aset Pemerintah Kabupaten Tebo

Tanah Rumah Wakil Bupati dan Alat Komunikasi (Papan Himbauan) Yang Tersedia

1 kali

1 kali

Semakin Tertanganinya Masalah Hukum

tersedianya tanah utnuk pembangunan fasilitas umum

1 kali

4 kali

Batas wilayah Administrasi Antar Daerah (Batas Kabupaten dengan Kabupaten Merangin)

Mewujudkan peningkatan pengawasan internal bagi pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Tebo

Terlaksananya pengawasan yang baik bagi kebijakan pemabangunan di Kabupaten Tebo

Mewujudkan penataan aset tanah Pemda dan penyelesaian persoalan hukum lainnya di Kabupaten Tebo

Terlaksananya penataan aset tanah Pemda. Kabupaten Tebo

Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Tebo

Melakukan penataan aset Tanah Pemda dan advokasi Penanganan masalah hukum di Kabupaten Tebo



Misi IV : Mendrorong tumbuhnya perekonomian daerah dan pendapatan masyarakat be agroindustri

Tujuan

Mewujudkan Kabupaten Tebo dengan Struktur Ekonomi yang kokoh dengan berbasis pada ilmu pengetahuan dan teknologi

Sasaran

1. Terwujudnya iklim investasi yang sehat dengan reformasi kelembagaan ekonomi di berbagai tingkatan pemerintahan yang mampu mengu-rangi praktik ekonomi tinggi

2. Tercapainya stabilitas makro ekonomi dengan tetap mendukung terca-painya pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi dan berkualitas serta peningkatan kemampuan pendanaan pembangunan

Strategi

1. Menciptakan kondusifitas iklim investasi dan pendapatan daerah serta ekonomi daerah yang lebih baik

1. Tercapainya kondisi makro ekonomi yang stabil dengan peningkatan sektor ekonomi secara merata

Arah Kebijakan


1. Penyederha-naan prosedur, perijinan yang menghambat kelancaran arus barang dan pengembangan kegiatan jasa perdagangan dan pasar domestik

Pelayanan satu pintu

2. Mengintegra-sikan pengem-bangan usaha sesuai dengan karakteristik daerah dan pengusaha serta potensi usaha di setiap daerah lingkup Provinsi Jambi

Nilai Investasi

1. Menjaga pelaksanaan kebija-kan fiskal yang mengarah pada kesinambungan fiskal (fiscal sustainability) dengan tetap memberi ruang gerak bagi peningkatan kegiatan ekonomi



Kondisi Akhir

P Pem D

Program Promosi Investasi

Penyeder Prosedur Peningka Penanam

Nilai Ekspor

Nilai Impor

Program Iklim Inv Realisasi Program potensi s sarana, d daerah

1,187,171,300

1,232,161,400

Peningka Penanam Program konsume pengama perdagan

Program Kapasitas Ekspor d Daerah

Program kerjasam perdagan internasi


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

P Pem D

Program dan peng ekspor 2. Menjaga stabilitas perekonomian daerah yang dasari oleh capaian indikator ekonomi

Pertumbuhan Ekonomi

Lebih dominannya Pertumbuhan Usaha Kecil & Menengah

meningkatnya laju pertumbuhan ekonomi sektor perdagangan umum dan jasa

Laju inflasi

PDRB atas harga berlaku

Program efisiensi dalam ne

Program pedagan asongan 12,33 %

21,50%

Program kapasitas produksi

1.200 unit

Program pengemb kecil dan

Share PDRB harga berlaku 3. Menciptakan inovasi baru dalam rangka memperkuat struktur perekonomian daerah dengan berbasis pada agro industri dan agribisnis dengan mengedepankan IPTEK

Jumlah Sentra industri kecil Nilai Produksi industri

748 unit

Program kemamp industri

Program struktur i



Tujuan

Sasaran

Meningkatnya kinerja dan daya saing BUMD dalam rangka memperbaiki pelayanannya kepada masyarakat dan memberikan sumbangan terhadap pendapatan daerah Meningkatnya kesejahteraan masyarakat pedesaan yang ditandai dengan berkurangnya jumlah penduduk miskin serta meningkatnya taraf pendidikan dan kesehatan masyarakat

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

P Pem D

1. Peningkatan daya saing BUMD dalam pembangunan daerah

1. Memantapkan penerapan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG), (transparansi, akuntabilitas, keadilan dan responsibilitas) dalam pengelolaan BUMD

Peningkatan kontribusi BUMD terhadap PAD

Program potensi s sarana, d daerah

2. Menciptakan Pemenuhan Kecukupan pangan daerah

1. Penyempurnaan sistem penyediaan dan distribusi pangan secara merata dengan harga terjangkau

persentase kecukupan pangan

Program Ketahan (pertania perkebun

2. Peningkatan kemampuan petani dan penguatan lembaga pendukungnya, pengamanan ketahanan pangan, peningkatan produktivitas, produksi dan daya saing produk pertanian dan perikanan serta pemanfaatan hutan untuk diversifikasi usaha dan mendukung produksi pangan


Program pemasar produksi pertanian


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan


3. Peningkatan kapasitas kelembagaan pendukung ketahanan pangan berbasis masyarakat 4. Peningkatan sistem kewaspadaan dini dalam gizi dan rawan pangan

3. Meningkatnya produktivitas usaha kecil dan menengah dengan laju pertumbuhan lebih tinggi dari laju pertumbuhan produktivitas


Kondisi Akhir

P Pem D

Program pemberd penyuluh pertanian lapangan Jumlah Desa Rawan Pangan

Program Ketahan (pertania

Jumlah UKM

Program pengemb sentra in potensial

1. Meningkatkan perpaduan antara tenaga kerja terdidik dan terampil dengan adopsi penerapan teknologi

2. Mengembang-kan UKM dengan pendekatan klaster pada sektor agribisnis dan agroindustri yang didukung adanya pemberian kemudahan dalam pengelolaan usaha,sebagai wadah organisasi kepentingan usaha bersama untuk memperoleh efisiensi kolektif



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan

3. Mengembang-kan UKM untuk makin berperan dalam proses industrialisasi, perkuatan keterkaitan industri, percepatan pengalihan teknologi, dan peningkatan kualitas SDM 4. Meningkatkan sistem dan strategi dlm menumbuhkan wirausaha baru berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi

5. Mendorong perkuatan struktur industri pada sub-sektor yang memiliki potensi keuntungan kompetitif

2. Memperluas akses masyarakat, terhadap sumberdaya produktif untuk pengembangan usaha




Kondisi Akhir

P Pem D

Program pengemb sentra in potensial


Tujuan

Sasaran

5. Meningkatnya kualitas pelayanan, rehabilitasi, bantuan sosial, dan jaminan kesejahteraan sosial bagi penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS)

Strategi

1. Peningkatan akses masyarakat terhadap pelayanan sosial dasar melalui institusi dan lembaga sosial secara transparan

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

P Pem D

3. Meningkatkan promosi dan pemasaran produkproduk pertanian di perdesaan melalui peningkatan kualitas dan kontinuitas suplai berbasis sumber daya lokal

Program pemasar produksi

1. Meningkatkan kualitas pelayanan dan bantuan dasar kesejahteraan sosial bagi penyandang masalah kesejahteraan sosial

Program Rehabilit Kesejaht

2. Meningkatkan kualitas manajemen dan sumberdaya manusia pelayanan kesejahteraan sosial

Program anak terl

3. Mengembang-kan dan menyerasikan kebijakan untuk penanganan masalah-masalah strategis yang menyangkut masalah kesejahteraan social

Program para pen dan traum



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

P Pem D

4. Meningkatnya mutu manajemen dan profesionalisme pelayanan kesejahteraan sosial

Program eks peny penyakit narapida narkoba sosial lain

5. Meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan anak

Program panti asu jompo

Program Pemberd Kelemba Kesejaht

Program anak terl

Program anak terl 6. Perbaikan iklim ketenagakerjaan dengan upaya menurunkan tingkat pengangguran

Terselenggaranya upayaupaya untuk penurunan tingkat pengangguran

1. Menciptakan kesempatan kerja melalui investasi


Program Kesempa


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

P Pem D

2. Menciptakan fleksibilitas pasar kerja dengan memperbaiki aturan main ketenagakerjaan yang berkaitan dengan rekrutmen, out-sourcing, pengupahan, PHK serta jaminan keselamatan kerja

Program dan Peng Lembaga Ketenaga

3. Meningkatkan kualitas SDM ketenagakerjaan melalui pembekalan teknis dan peningkatan wawasan kerja

Program Kualitas d Produktiv Kerja

7. Terwujudkan agenda meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui kualitas pelayanan dan pemahaman kehidupan sosial masyarakat

Menciptakan upaya peningkatan Kualitas Kehidupan sosial masyarakat

1. Meningkatkan Kualitas Pelayanan dan Pemahaman Kehidupan sosial masyarakat

Program dan fasili kesejahte

2. Meningkatkan Kerukunan Intern dan sosial masyarakat

Program dan fasili kesejahte

8. Terselenggaranya promosi daerah melalui peningkatan Kepariwisataan daerah

1. Menjadikan kepariwisataan sebagai salah satu sumber pendapatan daerah

1. Meningkatkan efektivitas kelembagaan promosi pariwisata, baik di dalam maupun di luar negeri

Program Pengemb Kemitraa



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan



Kondisi Akhir

P Pem D

2. Optimalisasi dan sinkronisasi da-lam pengelolaan jasa pelayanan pariwisata, terutama yang melibatkan lebih dari satu moda transportasi

9. Terwujudnya peningkatan kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah dan berkurangnya kesenjangan pembangunan antar wilayah

1. Menciptakan pusat pertumbuhan wilayah yang berdaya saing

3. Peningkatan, pengembangan dan pelestarian objek wisata daerah dengan peran serta pelaku usaha dan masyarakat

Program dan fasili pembang di bidang dan ekon Program dan fasili pembang di bidang dan ekon

1. Mengembang-kan wilayah-wilayah strategis dan cepat tumbuh untuk mengoptimalkan pemanfaatan potensi sumberdaya dalam mendukung peningkatan daya saing kawasan dan produk unggulan daerah sehingga dapat berfungsi sebagai pusat-pusat pertumbuhan yang dapat menggerakan pertumbuhan wilayahwilayah yang tertinggal

Program Keberday Masyarak



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebijakan

2. Meningkatkan pembangunan di wilayah-wilayah tertinggal dan terpencil agar dapat tumbuh dan berkembang secara lebih cepat dan dapat mengejar ketertinggalan pembangunannya



Kondisi Akhir

P Pem D

Program pengemb lembaga pedesaan

Program partisipas dalam m desa

Program kapasitas pemerint

Program peran pe perdesaa



b. Pembangunan Sektor Pertanian

Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebjaikan


Capaian Kinerja

Pem Awal

Meningkatkan ketersedian, akses, konsumsi dan kemandirian pangan

· Meningkatnya ketersediaan energy perkapita minimal 2200 kilokalori/hari dan ketersediaan protein perkapita minimal 57 gram/hari.

· Memantapkan Ketersediaan Pangan (beras) Berbasis kemandirian local

· Stabilnya harga komoditas pangan dan turunnya jumlah penduduk miskin

· Peningkatan akses terhadap bahan pangan

1. Peningkatan ketersediaan pangan berbasis kemandirian

Akhir

· Pr Kapa

· Pe sum Air

· Pe pang mas 4. Peningkatan kemudahan dan kemampuan mengakses pangan

· Pr pem mas peni pang berg

· Pr kela akse

· Pr stab

· Pe dan subs mas anak yang



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebjaikan


Capaian Kinerja

Pem Awal

· Meningkatnya kergaman konsumsi pangan dg gizi seimbang dg kecukupan energy minimal 2000 kkal/hari dan protein 52 gram/hari serta meningkatnya keragaman konsumsi pangan dengan skor Pola Pangan harapan (PPH) 95 tahun 2016

· Peningktan kuantitas dan kualitas konsumsi pangan menuju gizi seimbang berbasis pangan local

5. Peningkatan kuantitas dan kualitas konsumsi pangan menuju gizi seimbang

Akhir

· Pr Peng perc kons berb

· Pr nilai mutu pang berg

· Pr Peng dive pang usia pend non

· Pr pola loca · Pr Peng kulin daya



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebjaikan


Capaian Kinerja

Pem Awal

· Meningkatnya keamanan, mutu dan higienis pangan

· Peningkatan status gizi masyarakat serta mutu dan keamanan pangan

6. Peningkatan status gizi masyarakat dan penurunan desa rawan pangan

Akhir

· Pr pela kese misk deng pena kem bere

· Pr kom dan dan

· Pr Kelm spt. · Menurunanya desa rawan pangan

· Peningkatan mutu dan keamanan pangan

7. Peningkatan mutu dan keamanan pangan

· Pr peng kesa keam

· Pe peng pem pang

· Pe dan kons keam



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebjaikan


Capaian Kinerja

Pem Awal

1.Meningkatkan produksi dan produktivitas komoditiy pertanian

Terwujudnya peningkatan produksi dan produktivitas produk pertanian

Peningkatan produksi dan produktivitas produk pertanian

1. Peningkatan produksi, produktivitas dan mutu produk pertanian

Akhir

l Pem peng orga pem peng pem kele perb

l Pen peta beni pang 2.Peningkatan penyediaan sarana produksi dan bibit unggul pertanian bagi petani di pedesaan.

l Pen olah pang prot dive

l Pen pane hasi dapa kehi pert 2.Meningkatkan Pendapatan dan kesejahteraan Petani

Terwujudnya Peningkatan Pendapatan dan kesejahteraan Petani

Terwujudnya Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian

1. Peningkatan pemasaran dan promosi produk pertanian tanaman pangan hortikultura


· M tamb prod pasa nasi · M terh


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebjaikan


Capaian Kinerja

Pem Awal

Akhir

· M agrib

· M indu (agr pert pend

· M mere dan dan man dala kesin prod

· M sent seca Terwujudnya Peningkatan Penerapan Tekhnologi Pertanian oleh petani di pedesaan.

2. Peningkatan penerapan tekhnologi pertanian dan sarana prasarana tekhnologi pertanian

· Op pem peng dan pend

· Pe pela tekh

· Pe pena mas Laha pert sawi sum



Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebjaikan


Capaian Kinerja

Pem Awal

Akhir air.

· Pe pert men pem terla

· Pe infra sepe penc jarin infra lainn

· Pe adap dam di se TerwujudnyaPening katan penyediaan sarana produksi dan bibit unggul pertanian bagi petani di pedesaan.

Peningkatan penyediaan sarana produksi dan bibit unggul pertanian di pedesaan


l Pen obat peta gang peny pert


Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebjaikan


Capaian Kinerja

Pem Awal

Akhir

l Pen sosia pupu untu hasi

l Me peng oleh

c.

Kehutanaan

Tujuan

1. Meningkatkan kelembagaan masyarakat

Sasaran

1. Terwujudnya kelembagaan masyarakat yang mandiri dan sadar akan pentingnya fungsi hutan

Strategi

1. Meningkatkan Kesadaran masyarakat pentingnya fungsi hutan

Arah Kebijakan

1. Membangun kehutanan yang berorientasi kepada pengelolaan hutan yang lestari dan berkelanjutan melalui pemberdayaan masyarakat guna kepentingan kesejahteraan masyarakat.


Indikator Kinerja (outcome) 1. Peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar hutan


Kondisi Akhir

1 h

2 m s


Tujuan

Sasaran

Strategi

2. Meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam bidang rehabilitasi hutan dan lahan

2. Terwujudnya masyarakat yang mempunyai pengetahuan dalam pelaksanaan rehabilitasi hutan dan lahan

2. Meningktkan pengetahuan masyarakat dalam pelaksanaan rehabilitasi hutan dan lahan

3. Meningkatkan kelembagaan Dinas Kehutanan

3. Terwujudnya kelembagaan dinas yang mendukung pelaksanaan program kerja

4. Mengoptimalkan pemanfaatan potensi sumber daya hutan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan PAD

4. Terwujudnya pengelolaan sumber daya hutan yang sesuai dengan RTRW Propinsi/Kabupaten untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan PAD

3. Meningkatakan fungsi kelembagaan dinas yang mendukung pelaksanaan program kerja 4. Meningkatkan pengelolaan sumber daya hutan yang sesuai dengan RTRW Propinsi/Kabupaten untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan PAD

5. Meningkatkan kinerja dinas

5. Terwujudnya dinas yang mempunyai kinerja secara optimal dan mempunyai standar pelayanan

5. Meningkatkan kinerja dinas secara optimal dan mempunyai standar pelayanan

6. Meningkatkan profesionalisme aparat dalam pembinaan masyarakat

6. Terwujudnya aparat yang profesional dalam melaksanakan pelayanan pada masyarakat

6. Meningkatkan aparat yang profesional dalam melaksanakan pelayanan pada masyarakat

Arah Kebijakan

2. Memperkuat daya saing komoditi kehutanan.


Indikator Kinerja (outcome) 2. Tersedia data perubahan fungsi dan peruntukan kawasan hutan


Kondisi Akhir

3 p


MISI V : Terwujudnya peran serta TOGA, TOMA, TODA dan kesetaraan Gender dalam pem

Tujuan

Adanya peran serta TOGA, TOMA, TODA dan kesetaraan Gender dalam pembangunan.

Sasaran

Adanya peran serta TOGA, TOMA, TODA dan kesetaraan Gender dalam pembangunan.

Strategi

Koordinasi TOGA, TOMA, TODA

Arah Kebjaikan


Capaian Kinerja Awal

Akhir

Dukungan pembentukan Forum Komunikasi Antar Umat Beragama.

FKAUB terbentuk

FKAUB belum ada

FKAUB berfungs

Dukungan pertemuanpertemuan koordinasi

Peran aktif TOGA, TOMA dan TOGA

Belum berperan optimal

Optimaln peran TOGA, TOMA DA TODA



MISI VI : Melestarikan lingkungan hidup dan mengoptimalkan pengelolaan sumberdaya untuk mendukung pembangunan untuk mendukung kebutuhan generasi dengan cara m memlihara flora dan fauna yang masih tersisa di hutan Tebo Capaian Kinerja Tujuan

Sasaran

Strategi

Arah Kebjaikan


Awal

Akhir

Untuk Melestarikan lingkungan hidup dan mengoptimalkan pengelolaan sumberdaya alam secara berkelanjutan untuk mendukung pembangunan untuk mendukung kebutuhan generasi dengan cara mempertahankan dan memlihara flora dan fauna yang masih tersisa di hutan Tebo

1.Meningkatnya investasi dalam pengelolaan sumber daya alam yang berwawasan lingkungan

Setiap perusahaan harus memiliki dokumen AMDAL/ UKL-UPL sebelum dilaksanakan kegiatan serta pengawasan

Adanya peraturan daerah/ Peraturan Bupati tentang kewajiban perusahaan memiliki dokumen lingkungan, serta adanya tim penyelesaian sengketa/ konflik lingkungan di kabupaten Tebo

Perusahaan memiliki dokumen lingkungan

Perusahaan belum memiliki dokumen lingkungan

Perusahaan sudah memiliki dokumen lingkungan

2. terjaganya keanekaragaman hayati di Kabupaten Tebo

Terciptanya hutan adat, serta peraturan adat / kearifan lokas masyarakat yang berorientasi pada pelestarian lingkungan

Adanya hutan adat, lubuk larangan, dll

Belum adanya hutan adat, lubuk larangan, dll

Adanya hutan adat, lubuk larangan, dll

1. Meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pola pembukaan lahan

1. Terwujudnya kelompokkelompok masyarakat yang melaksanakan pembukaan lahan dengan memperhatikan pencemaran lingkungan

Dengan membentuk kelompok masyarakat yang peduli dengan keanekaragaman hayati 1. Meningkatkan kelompokkelompok masyarakat yang melaksanakan pembukaan lahan dengan memperhatikan pencemaran lingkungan

1. Memberi peluang dan keberpihakan kepada masyarakat serta meningkatkan kapasitas kelembagaan masyarakat, koperasi, pengusaha kecil dan menengah.

1. Fungsi Hidrologis dan Daya Dukung Lingkungan Menjadi Optimal



Capaian Kinerja Tujuan

Sasaran

Strategi

2. Meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memelihara kelestarian hutan

2. Terwujudnya masyarakat yang sadar dan peduli terhadap manfaat dan fungsi hutan

2. Meningkatkan masyarakat yang sadar dan peduli terhadap manfaat dan fungsi hutan

3. Meningkatkan potensi sumber daya hutan untuk memenuhi bahan baku industri

3. Terwujudnya hutan produksi yang mempunyai potensi untuk memenuhi bahan baku industri

3. Meningkatkan hutan produksi yang mempunyai potensi untuk memenuhi bahan baku industri

4 Mengurangi kegiatan penebangan liar (ilegal logging)

4. Terwujudnya pengelolaan hutan yang sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku

4. Meningkatkan pengelolaan hutan yang sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku

Arah Kebjaikan


2. Memberdayakan dan meningkatkan inisiatif dan partisipasi masyarakat kehutanan dalam pembangunan kehutanan.


2. Meningkatnya penerimaan sektor kehutanan melalui pungutan PSDH, DR, IIUPHH dan Restribusi Daerah

Awal

Akhir

7.1. Fokus Berdasarkan Misi

Recommend Documents