5. Rencanadaerah perkotaan
(1987),IKK Batur(1991), (1990),IKK Banjamegara (1989),IKK Purwonegoro
DitetapkannyaKawasandaerah perkotaandimaksudkanuntuk memberikan
(1996),IKKBawang(2000),IKKWanadadi(1999),IKKlGrangIKK Manadiraja
pengarahansehubungandenganadanya perbedaanyang cukup menr:olok antaradaerahperdesaandan daerahperkotaan.Disadaripula bahwasemakin
(1992). kobar(1992), danIKKSusukan RUTRKIKKtemyataRUTRKIKK Bawangyangmasihberlaku, Darikesembilan
terjadididafamnya.
karenaRUTRKIKK yanglain perludievaluasidan kemungkinanrevisi,sebab usianyatelahlebihdari 5 tahun.Di sampingitu 11 IKK yang lain pedudisusun
Dari perhitungan, diperkirakan daerahperkotaandi wilayahKabupatenBanjar-
pelaksanaan pengembangan wilayahperkotaannya. RURTKsebagaipedoman
negaratahun2008 mencakupareaseluas4.399,600Ha sedangtahun 2013
Disadaribahwa suatu wilayah sec€uilspasial berorientasipada suatu pusat
seluas5"043,657Ha. Secararincikomposisiluas daerahperkotaandan per-
pelayanan,dan pusat pelayanantersebutjuga berorientasikepada pusat
desaandi KabupatenBanjamgaratahun 2008dan tahun20,{3terfihatdalam
pelayananyang mempunyai tingkatan(hirarki)lebihtinggi.Untukmenentukan
tabelberikut.
tingginyahirarkisuatukota,analisisdilakukandengancara membandingkan
Tabel6. Komposisiluas daerahperkotaandan perdesaandi KabupatenBanjamegaratahun2008dantahun2013
aspek-aspekberikut:
besardaerahperkotaandimungkinkan yang semakinkomplekpermasalahan
Tahun
Daerah \Mlayah
2008
2013
Perkotaan Perdesaan \Miayah Perkotaan Perdesaan
Pendudukfiiwa) 100 o/o 35 o/o
Areaterbangun(Ha)
879.92A
17.126.792
307.972
4.399.600
yangdalamhal iiii adalahkuantitas,kualitas,dan aktivitas a. Kependudukan, pendudukperkotaanyangada di masing-masing kota; b. Jenisdan kelengkapan fasilitasyangtersediapadatiap kota; c. Letakstrategiskcta-kotayangbe!'sangkutan;
65 % 1A0a/o
571.948
12.727,192
pengembangan d. Kemungkinan di masamendatang
882.639
18.087,173 fF
Berdasarkanitasil analisisterhadapkondisieksis'tinghirarki kota*.otaibukoia
4O016
353.056
60 %
529583 ,vvv
5.043,657 I
13.043,516
Sumber:Analisis TimTahun2003 Denganmengacupada Permendagri Nomor7 tatiun 1986tentangPenetapan Batas WilayahKota di Seluruhfndonesiadan PennendagriNo. 2 tahun 1987 tentangPedomanPen),usunarr RencanaTata RuangKota,makaarea daerah perkotaansebagaimanatersebut di dalam tabel 6 tesebut perlu ditetapkan bataswlayahdan rencanatata-ruangnya melaluiPeraturanDaeranKabupaten Banjamegara. Sementaraini (tahun2003) dari 20 wilayahkecamatandi Kabupaten-Banjarnegara baru I wilayahyang ibu kota kecamatan(iKK)-nyatelah mernp.unyai Rencanaumum Tata Ruang Kota (RUTRR yakni: IKK purworejoKlampok
kecamatandi lGbupatenBanjamegara, makadapatdisimputkan bahwa: a. Kota Banjamegarasebagai ibukota kabupaten ditetapkan sebagai kota jenjang(hirarki) pertama; b. Kota-kota IKK Pururcrejo Klampok, dan IKK f(arangkobar ditetapkan sebagaikotajenjang(hirarki)kedua; c. Kota-kota:IKK Susukan,IKK Mandiraja,IKK Purwonegoro,IKK Bawang, IKK Sigaluh,IKK tvladukara, IKK Banjarmangu,IKK Wanadadi,IKK Rakit, IKK Punggelan,IKK Kalibening,IKK Wanayasa,IKK Batur,IKK Pejawaran, dan IKK Pagentanditetapkansebagrai kotajenjang(hir:arki)ketiga;sedang d. Kota-kotaIKK Pagedongandan IKK Pandanarumditetapkansebagai kota jenjang(hirarki)keempat.
34
6. RencanakawasanGagarbudaya
C. RencanaPengembangan PusatPusatProduksi
l(aryabudayayaitusegalasesuatuyangdihasilkanmanusiadalammemenuhi kebutuhan dalammempertahankan hidupdan mengembangkan kehidupannya
1. SektorPertanian pangan a. Pertanian
seperti bangunantempat ibadah,perumahan,sistem mata pencaharian,dan
. Sub sektor pertanianpangandikembangkandi daerah dengankemiringanmaksimal 20 o/o,yangumumnyadi daerahbawahsebagaiterlihat
yangmempunyai sebagainya, nifaifilsafat,dannilaisejarah. Dari data dan informasiyang ada, diketahuibahwa di wilayah Kabupaten Banjarnegara peninggalan banyaktersebarbenda-benda pra sejarahmaupun peninggalan sejarahyang bernilaitinggisebagaikaryabudaya.Benda-benda
dalam peta kesesuaianlahan. Wilayah kecamatanyang memenuhi
peninggalan sejarahmaupunpra sejarahtersebutantaralain: candi-candidi
gan, Klampok,Mandiraja,Purwonegoro, Bawang,Banjarnegara, Pagedon
cataran tinggi Dieng,Kawasanalun-alunkota Banjamegara. Sipon Banjar-
Sigaluh.Madukara, Banjarmangu, Wanadadi, Punggelan, danRakit,
kriteria tersebutantara lain wilayah kecamatanSusukan,Purworejo
pra sejarahdi DukuhSlepaDesaKarangmiri cahyana,peninggalan Kecamatan
. Jenistanamanyangdikembangkan jenistanaman di sini mengutamakan
wanadadi,batu Lembudi desa Banjarkulon KecamatanBanjarmangu, dan batuyonidi Kecamatan Rakit.
jenistanaman musimanpadi,palawija, sayur-mayur, denganmengurangi umbi-umbian.
Denganmelihatpersebarannya maka peninggalan-peninggalan sejarahdan
. Teraseringuntuk menghindari erosi tanah dengan pengikisanlapisan
pra sejarahdi wilayahlGbupatenBanjamegarayang layaksebagaikawasan
humusdikembangkankan di daerahdengankemiringanfebihdari20 Yo.
cagarbudayaadalah:
o fulensosialisasikan programkonsolidasi pertanahuntukmempermudah jalanandan perangkutan, di sampingjuga untukmenaikanhargalahan.
a. kawasancandiDiengsebagaipeniggalanzamanHinduyangmeliputiCandi Pandav*a Lima,candi Dwarawati, candi Gatotkaca, dancandi Bima.
b. Perkebunan
pendopodan b. Kawasanalun-alunkota Banjamegara, denganunsu!'-unsur DaiemlGbupaten,MasjidAgung,dan Alun-alunsebagaibukti sejar:ahber-
. Sub sektor perkebunandikembangkandi daerah dengan kemiringan maksimal 1Oo/osebagaimana tertihatdalampetakesesuaian lahan,yang
dirinyaKabupaten yangbernuansatradisiona! Banjarnegara Jawa. c. sipon Banjarcahy€na di wilayahKecamatanbanjarmangu,denganjaringan irigasinyasebagaibukti peninggalansejarahpolitikbalasbudi pemerintah kolonialBelandadalambidangirigasidahpertanian. d. Peninggalan-peninggalan pra sejar:ahdi Dukuh Slepa Desa lGrangmiri KecamatanWanadadi Hal-halyangperluuntukdilakukanterhadapkeempatkawasantersebutadalah penulisansecarailmiahmelaluistudi yang intensifuntukmendokumentasikan, sehinggadimungkinkan drjadikan obyekstudi,maupunwisataedukatif.
juga berfungsisebagaikawasanpenyangga.Area tersebutterfetakpada '
wilayahkecarnatan-kecamatan Susukan,PurworejoKlampok,Mandiraja, Purwonegoro,Banvang,Pagedongnn,Sigaluh,Madukara,Banjarmangu, Karangkobar, Wanayasa,Batur,lGlibening,dan Pandanarum. . Jenis tanamanyang dikembangkandi sini rnerupakantanarnantahunan sepertimelatigambir,dilam,teh, murbei,dan buah salakyangdisesuaikan dengankondisisetempatatau tanamanpendaganganlainnyasebagai kebuncdmpuransepertikelapa,bambu,sengon,kalba,dan buah-buahan denganmenghindarkan tanarnanyangmerusaktanah{umbi-umbian).
35
. Teraseringbaik dengancara tekniksipil maupunvegetasiperludikembangkanuntukmenghindari terjadinyaerosimaupunkelongsorantanah.
2. SektorPertambangandan galian Sektor pertambangandan galiandikembangkandi daerah kandunganbarang
Perikanan
dengandampaklingkungan(baiklingkungtambangdan galianyangpotensial
. Dikembangkandi daerah terbuka J"ngrn kemiringanmaksimal 2a % sebagaiusahamina-padi,sehinggawilayahkecamatan-kecamatan yang potensialsebagai pusat produksipadi sebagai tersebut di atas dapat
(AMDAL).Adapunwilayah an fisikmaupunsosial)yangtetahdikajisebelumnya
dikernbangkan budi daya perikanan.untuk budidayamina-padisistem teraseringsangatdibutuhkan, . Tersedianya alii'anair yangbersihmerupakanpra syarat,sehinggadapat d:kemb'angkan di *aduk atausungai.KecamatanBawangdan wanadadi denganadanyawaduk Pangsarscedlrmanpotensialuntuk budi daya perikanansistemkeramba. d . Petemakan
Tersedianyahijauan makanantemak merupakanpra syanat,yang juga sebagaiupayakonservasi tanahsecaravegetasi.Sub sektorpetemakan dikembangkan di daer:ah dengankemiringanrnaksimal40o/oataudaerah penyangga. Semuajenishewanternakbesarmaupunternakkecilctapat dibudidayakan disini. untuk menjagakesehatanlingkurgandiusahakandangtemak terpisah dari bangunanrumahtinggal.usaha petemakansecara kolektif dengan jumlah temak besar lebih dari 5 (lima) ekor atau setara dengan itu, kandangditempatkandi luar daerah permukimandenganjarak minimal 250 m, tidakpadaposisilebihtinggidari padaposisidaerahpermukiman penduduk. Lokasiyang sesuaiadalahwilayahkecamatan-kecamatan Batur,wernayasa lGfibening,Pandanarum, Karangkobar" dan Banjarmangu. Diupayakanagar petemakandikelolasecam kotektifoleh masyarakat
setempat.
yangpotensialtersebut adalahsebagaiterlihatdalamtabelberikut. kecamatan TabeiT.Jenisbarangiambangdangalianyangpotensialdikembangkan No.
Jenis bahan
Kecamatan
1.
Dorit
Bawang,Banjarmangu, Wanayasa,Karangkobar
2.
Lempung
Banjarmangu, Mandiraja, Sigaluh,Karangkobar
3.
Fleldspar
Purwonegoro, Bawang,Pandanarum
4.
Andesit
Kalibening, Sigaluh,Banjarmangu
5.
ivlai'mer
6.
Trass
7.
Asbes
Mandiraja,Bavrang ! Pandanarurn, Punggelan, Sigaluh,Wanayasa Punr.onegoro, Bawang Sumber:Analisis TimTahun2003
Daerahyang dirensattkansebagaiKawasanpertambanganadalah: a. Pertarnbangan marmerterietakdi KecarnaianBanjarnegara"dan K.ecamatan Purwonegoro. b. Pertambangan feldspar/pasir i<warsaterletakdi KecamatanBanjamegara dan KecamatanPurwonegoro. c. Pertambangan asbesterletakdi KecamatanBanjamega€ dah Kecamatan Purwanegara. d. Pertambangan trass yang tei"letakdi KecamatanBanjamegara,Sigaluh, Wanayasa,dan Punggelan. 3. SektorInciustri Sesuai InstruksiGubemurKepala Daerah Tingkat I Jawa Tengah Nomor 530l3?/fi87 tentangPenetapanLokasiWlayahIndustridi DaerahTingkatll Se JawaTengahwilayahpusatpertumbuhan industridi iGbupaten Banjamegara
36
ditetapkandi desa KalibendaKecamatanSigaluh,namunbeberapalokasilain yangdapatditetapkansebagaiwilayahpusatpertumbuhan industri,di samping lokasiindustriyang menyebarhampirke seluruhwilayahl
c. KerjasamaantaraPemerintah lGbupatenBanjamqara denganPemerintah lGbupatenBanyumas,Purbalingga, Wonosobo,Temanggung,dan Magejalurdan paketwisatayangterpadu; languntukmembangun - Banjarmangu - lGrangkobar- Pejawaran d. Menciptakanjalur Banjamegara - Batur- Dieng,atauSigaluh- Madukara - Pagentan- Baturmenjadijalur yang menariUmenyenangkan denganpenentuantitik-titikobyekpenunjang pegalanan. dan kemudahan menikmati Untuk hal-haltersebutdiperlukanstudi khususyang terpaduantarawilayah, dan menindak-lanjuti rekomendasi-rekomendasi hasilstudi tersebut.
4. Sektor Pariwisata Secara umum wilayah KabupatenBanjarnegara dengan kondisi alamnya ditunjangdergan kondisisosialbudayatradisicnalpotensialsebagaiobyek kunjunganwisata.Potensi-potensi obyekkunjungan wisatatersebutadalah: a- lGwasanDiengsebagaiwisata aramdanwisatabudaya, b. DesaKlampoksebagaibinaanberupakerajinan keramik, c. lGwasanwaduk pangrimaBesarsoedirmansebagaiwisata air. Pafingtidak ada dua hal yangsangatperluuntukdiperhatikan dalampengelolaanobyekkunjungan wisatayaitu: a. Adanyadinamikaatau perubahan-perubahan baik:tatananmaupunjenis atraksisebagaipenunjangnya, dan b. Pelayanankhususnyapelayanankebersihan dan kerapiankawasanobyek kunjungan KawasanDieng merupakandaya tarik utamabagi wisatawanmancanegara dalampengembangennya diperlukan upaya-upaya: a. Menilaipotensi-potensi yang layaksebagaiobyekatau atraksiwisatasaat ini, dan pengembangannya masa mendatang,yang sesuai denganseler:a
pasaratauwisatawan sasaran; b. Menentukan situasipariwisata yangdiinginkanatau sesuai seler:apasar, . danmengidentifikasi langkah-langkah untukmencapaisituasitersebut;
D. RencanaPengembangan SistemTransportasi JaringanjalanutamadiwilayahlGbupatenBanjarnegara direncanakan terdiridari: a. Jalurjalan utamadi. lGbupatenBanjamegara yang melaluiKecamatanSusukan ke arahTimursampaidengan Kecamatan Sigaluhke KabupatenWonosobo b. Jalurjalan utamayang menghubungkan lGbupatenBanjamegana ke lGbupaten Pekalonganmelalui kota Banjamega!'a ke arah Utara sampai dengan KecarnatanKalibening. c. Jalurjalan utamayang rnenghubungkan K.ecamatan Wanadadike arah Utara melalui kecamatan Rakit, KecamatanPunggelan,kecamatan Pandanarum sampaidenganKecamatan Kalibening d. Jaturjatan utamayang menghubungkan KabupatenBanjamegarake Kabupaten KebumenmelaluiDesaPanggisariKecamatanMandirajake arahSelatan menujuGombonglGbupatenKebumen. e. Jalur jalan utamayang menghubungkan KecamatanSigaluh ke arah Utara melalui kecannatanMadukara,KecamatanPagentan,kecamatan Pejawaran sampaidenganKecamatan Batur. f. Jalur jalan utama yang menghubungkalKecamatanBanjarmanguke arah Baratlaut memaluiKecamatanPandanarum sampaidenganKecamatanKalibening
37
'WANA
M E M E T R IR A H A Y U N I N CP R A . I A
PET./I f RiNTAH KABUPATEN
BANJARNEGARA EVALUASIDAN REVISI RENCANATATA RUANGWIIAYAH
(RrRw)
KABUPATEN BANJARNEGAM PETA FUNGSIJARINGANJALAN UTAMA LEGENDA Et
JalurKolekto,rPrirner
F]D|
JalurKolektor Sekunder
E|
JalurLokal primer
Wanayas ke arah Timur g. Jalurjalan utamayang menghubungkan Kecamatan sampaidenganKecamatanBatur se Kabupaten antarwilayahKecamatan h. Jalurjalan lain yangmenghubungkan Banjarnegara jaringantransportasi tersebutdi antaralain dilakukan Rencanapengembangan jalurjalanbaru,(3) mengukelasjalan,(2) pembangunan dengan(1) peningkatan
jalur jalan baru Pembangunan jalurjalan barudimaksudkan sebagaiupayauntukmengurangi Pembangunan kesenjangan antarwilayah,menaikkanhargalahandi sepanjangjalttrjalan, di sampingjuga untuk membukadaerahterisolasi.Denganadanyaialur jalan baru ini diharapkanterjadi peningkatanaktivitasmasyarakat.Pelaksanaan
perjalanan. frekuenasi rawankecelakaan, dan(4) mempertinggi rangititik-titik
jalurjalanbaruini didasarkan pada: pembangunan yangdilakukansebelumnya; atau a. Hasilstudikelayakanatauperencanaan
1. Peningkatankelasjalan
sesuaikebutuhanmasyarakatsetempat. b. Usulan/proposal
terdirencanakan Peningkatan kelasjalan di wilayahKabupatenBanjarnegara hadapjalur-jalur: - Pandanarum - Kalibening, hal ini dilakukandengan a. Jafur:Bajarmangu waktu tempuhantara Kalibening- Banjartujuan untuk memperpendek jalur pengembangan lalu-lintas untukmengantisipasi mangu- Banjarnegara - Pekalongan. Banjar-negara dan ikkBawang- Wanadadi- Punggelan b. Jalurjalanyangmenghubungkan Kalibeningmenjadijalur kolekior primei-untuk pengembanganwilayah bagianbarat
3. Mengurangititik-titik rawankecelakaan Mengurangititik-titikrawankecelakaanyang dilakukandenganjalan mempersuduttikunganjalandan mengurengiblind spot. febarjembatan,memperbesar Kegiatanini dilakukanterutamapada jalur-jalur;alandi daerah perbukitandi bagianutarawilayahKabupatenBanjarnegara. 4. ffiempertinggifrekuenasi perialanan
antaralain dilakukandengan cara: Mernpertinggi frekuenasiperjalanan umum,khususnyaangkutanperdesaan,dan a. Menambaharmadaangkr.rtan
- Batur,hal ini dilakukandengantujuan c. Jalur: tGrangkobar- Pejawarcrn - Diengsebagai waktutempuhantaraKarangkobar untuk memperpendek
dilakukanmeialuistudi xelab. Membukatrayekbaru,yang pelaksanaannya yat€n terlebihdahulu.Hal ini dapat ciilakukandi dalamwilayah Kabupaten
- Dieng. aftematifjalurwisataEanjamegara -, Baturmenjadijalur - Pejawaran d. Jalur:Sigaluh- Madukara- Pagentan wilayahbagiantimur kolektorprimerdengantujuanuntukmengembangkan - Dieng.Jalur jalur Banjarnegara juga untukmemperpendek waktutenrpuh
kabupatenatas nasilkesepakatanbersama. Banjarnegaraatauantarwilayah
- Dieng. sebagaijalurwisataBanjarnegaia ini direncanakan e. Peningkatanjalur jalan dari Panggisari- Sempor(KabupatenKebumen) menjadijalurkolektorprimersebagaijalurekonomibagikeduawilayah. t. Jalur-jalurdenganstatussebagaijalur lokal yang masihmerupakanjalan batu ditingkatkanmenjadijalan aspal dan jalan tanah ditingkatkansecara setempatmenjadijalanaspal. bertahaps"tu"i usulanmasyarakat
E. RencanaPengembanganPusatPusat Pelayanan 1 . DasaWisma (Dawis) yang anggotanyadidasarDasaWsma merupakanlembagakemasyarakatan kan pada kedekatanternpattinggal,denganjurnlahanggotaantara 35 - 50 jiwa pendudukyang terdiri dari * 10 (sepuluh)r"umah(wisma)atau 10 Kepala di Wlayah KabupatenBanjamegatzl Keluarga.Pada tahun 2008 diperkinakan terdapatantara17.598-ZS.t+'t unit DasalVisma,sedangkanpadatahun 2013 terdapatantara17.653-25.218 unityangtersebardiseluruhwilayah. ?o
2. Rukun Tetangga(RT) RukunTetangga(RT) merupakanlembagakemasyarakatan palingkecil yang diketuaioleh seonangKetua RT yang dipilihsecarademokratisdari dan oleh warga RT yang bersangkutan. LembagaRT terdiridari 25 - 40 KK (Kepala Keluarga),atau denganjumlah pendudukantara100 - 200 jiwa. Padatahun 2008diperkirakan di wilayahWilayahlGbupatenBanjarnegara terdapatantara 4.400- 8.800unit RT. Sedangpadatahun2013terdapat4-413.- 8.826unit. JumlahRT dalamtahun2003tercatatsebanyak4.845unit,berartimasihdapat dipertahankan sampaidengantahun2013. Fasilitas-fasilitas yang melengkapilingkunganRT antara!ain: Pos keamanan fingkungan(kamling)dan taman atauopenspac€yangluasnyasetaradengan lapanganbulutangkisyangterletakdi pusatlingkungandan berfungsisebagai pengikatnya. AntarpusatlingkunganRT dihubungkan olehjalansetapak. 3. Rukun Warga(RW)
Padatahun2008 diperkirakanterdapatantara275 - 2.2OOunit dan padatahun yang tersebardi 2013 diperkirakansebanyak276 - 2.2!7 Lingkungan/Dusun seluruh wilayah, Jumlah Lingkungan/Dusun dalam tahun 2003 tercatat sebanyak'i.073unit,yangdapatdipertahankan sampaidengantahun2013. 5. Desa/Kelurahan UnitDesa/Kelurahan terbentukkarenaadanyaperaturanperundang-undangan. Struktur organisasipemerintahandan personaliadiatur melalui peraturan perundang-undangan. MenurutUndang-Undang No. 22 tahun 1999tentang PemerintahanDaerah, Desa mempunyaiotonomi di wilayahnya sehhingga mempunyaihak untukmengaturrumahtangganyasendciiiiri, seciangKelurahan bukanmerupakandaerahotonomi. Jumlah Desa/Kelurahandi wilayah KabupatenBanjarnegara tahun 2008 diperkinakansebanyak 141 - 586 unit Desa/lGlurahansedang tahun 2013 sebanyak 141
588 unit yang tersebar di seluruh wilayah. Jumlah
LembagaRukunwai'ga (RW merupakanpenggabungandari2 - 4 unit RT, yangdidukungoleh sekitan200 - S00jiwa pendudukatau44 - 178KK. Pada
Desa/Kelurahandalam tahun 2003 tercatat sebanyak278 unit, berartimasih
tahun2O0Sdiperkirakan terdapatantara1.100- 4.400unit RW sedangpada tahun2013diperkirakan sebanyak1.103- 4.413unit yangtersebardi seluruh
Fasilitaspelayananyang periu acia di Desa/Kelurahanantara lain: masjid, 1 (satu)unit SekolahDasar(SD) yang dilengkapidenganlapangansepak bo!a,
wilayah.JumlahRW dalamtahun 2003 tercatatsebanyak1.447unit, berarti
seomng paramedisdan/ataubidan desa, pasar lingkungandengantoko dan
rnasihdapatdipertahankan sampaidengan tahun2013. yangterdapatdi pusatlingkunganRW antarafain:kantorRW, Fasilitas-fasilitas
warungmakan,sertabengkel.Jalandesadapatmengakseske jalankolektor.
beberapakios (untukperdagangan danjasa),TK, areaterbukasetaralapangan volleyball atau bulutangkisyangsekaligussebagaihalamanbermainTK atau area parkir, dan posyandu.Kegiatanindustri yang diiiinkan berupa industri jalanlingkungan. rumahtangga.AntarpusatRW dihubungkan 4. Lingku$ganabu Dusun Lingkunganatgu Dusun merupakangahrungan dari 2 - 4 unit wildyah RW denganjumlah pendudukantara: 4a0'- 3.200jiwa atau antara:80 - s00 KK
dapatdipertahankan sampaidengantahun2Arc.
6. Kecamatan SepertihalnyaDesa/Kelurahan, unit lingkunganKecamatanterbentukkarena adanya peraturanperundang+rnrJangan. Strukturorganisasi pemerintahandan personalianya diatur oleh undang-undang maupunperaturandaerah.Dengan jurnlah pendudukkecarnatansebanyak25.000 - 120.0C0jiu€ maka dalam tahun 2}lgjumlah unit kecamatandi wrlayahlGbupatenBanjamqara diperkirakan sebanyak 7 - 35 unit. Jurnlah Kecamatandalam tahun 2003 tercatat sebanyak20 unit, berarti masih dapat dipertahankansampai dengan tahun 2013mendatang.
-,-.r4\rutD-:'
| |
-i3
WL!A;.Jaf
ffiilEF.
I
wf'trutn
iwil
|
.-..gl
I(AB. PEIGLONGAN
I
W/NA MEI,ETRJRAHAYUNI]{G pRAiA
ll
PEMERINTAH K-ABUPATEN ii
BANJARNEGAEA
-.]
EVALUASI DANREVISI RENCANA TATARUANGWII.AYAH
(RrRlv)
KABUPATEN BANJARNTGARA PETA WILAYAE ADMINISTRASI LEGENDA
E
BatasKabupaten
E:!
BatasKecamatan
tr
IbukotaKabupaten
E
IbukotaKecamatan
,
SUMBER
2BO3 PEIIYUSUilNTRS BATI.]AR}IEG&RA
\\IANA MEMETRI RAHAYUNING PRAIA
PEMERINTAH [
LEGENDA O
Pusat SWp
tl II tl ll
ii tl al
SUMBER
tl ll
TIX PffiFUSUI{ RTRS BATJARHEGi]A}.
No.HALir .dr
SKALA
102.4
103.2
2 o r i 3l i
R.06
42 ii
=JJ
7. Sub WilayahPembangunan (SWP) Untuk kepentinganpembangunan,wilayah kecamatanyang berdekatandan mempunyaikepentingan dan potensisejenisdikelompokkan dalamsuatu Sub \MlayahPembangunan (SWP)dengankota lbukotaKecamatanyang potensial dijadikan sebagaipusatsubwilayahpembangunan. Untukmasa-masamendatang(sampaidengantahun2013)jumfahSWP di wilayahKabupatenBanjamegaramasihdapat dipertahankan keberadaannya danfungsinya.KetigaSWPtersebutadalah:
tinggal.Secararinci perkiraankebutuhanbangunanrumah tinggaldi KabupatenBanjamegara tahun2008dan 2013terlihatdalamtabel8. TabelS.Perkiraankebutuhan bangunanrumahtinggaldiKabupatenBanjarnegar:atahun2008dantahun2013 NamaKecamatan
Penduduk$iura) 2013 2008
Rumah Tinggal(unit)
2008
2013
1. 2.
Susukan PurworejoKlampok
57.074
57.251
12.683
12.722
45.199
45.339
10.044
10.075
3.
Mandiraja
66.536
66.741
14.786
14.831
a. Sub WilayahPengembangan (SWP)l, meliputiwilayah-wilayah Kecamatan
4.
Purwanegara
68.569
68.781
15_238
15.285
Rakit,wanadadi,Punggelan,l!'ladukara, sigaruh,Banjarmangu, Banjamegara, Bawang,dan Pagedongandenganpusat pengembangandi kota
5.
Bawang
54 354
54.522
12.O79
12.116
6.
Banjarnegara Pagedongan Sigaluh tr4adukara
57.112
57.228
12.692
12.717
35.418
35.527
7.871
7.895
27.484
27.569
6 . 10 8
6.126
39.984
40.107
8.885
8.913
Banjamegara. Sektordan potensiyangdikembangkan di SWP I ini adalah pertaniansawah,pertanianlahankering,perikanandarat,perdagangan dan jasa,industrikecilsampaidengan sedang,perhubungan dan pemerintahan. b. Sub \MlayahPengembangan (SWP)lt, meliputiwilayah-wilayah Kecamatan Purwonegoro, Mandiraja,PurworejoKrampok,dan susukan,denganpusat oengembangan di IKK PuruorejoKlampok.Sektordan potensiyangdikembangkandi SWPil iniadalahpertaniantanahsawah,pertanianlahankering, perikanan, industrikecil,perdagangan danjasa, pertarnbangan dan galian. c. Sub WilayahPengembangan (SWP)lll, meliputiwitayah-wilayah Kecamatan Kalibening,Pandanarum,wanayasa, pejawaran,pagentan, Batur, dan lGr:angkqbar,dengan pusat pengembanganber:adadi IKK fgrangkobar. Sektordan potensiyangdikembangkan di SWP lll ini adalahlahanpertanian lahankering,perkebunan,pete{nakandan pariwfsata
7. 8. 9. 10. 11.
Banjarmangu Wanadadi
39.282
39.403
8.729
8.756
29.058
29.147
6.457
6.477
12.
Rakii
47.911
48.059
10.647
10.680
13.
Punggefan
68_673
68.885
15.261
15.308
27.324
27.409 35.838
6.472
6.091
7.939
7.9U
39.658
8.786
8.813
36.455
8_076 9.427 9.172
8 . 10 1
14. 15. 16.
Karangkobar Pagentan Pejawaran 17. Batur
18. Wanayasa '19. 24.
Kalibening Pandanarum
35.727
39.535 36.343 42.423 41.276 20.638
F. RencanaKebutuhanFasilitaspefayananSosiaf 1. Fasilitas perumahan Sesuaihasilanalisis(lihatbukuAnalisisData)makadiketahuibahwasampai dengantahun2013 secanakuantitaskekurangansebanyak13.277unit rurnah
42.554 4',1.403 20.7CI2
9.456
9.201 4.586 4.600 {96.{40 Sumber: Analisis TimTahun2003
Dengankondisisebagaimanateruraidi atas maka prograrn-+rogram ke depan di bidangperumahan secarafisikadalah: a. Pembangunan, dan pemugaranatau rehabilitasiperumahan sebagaiupaya peningkatan kuantitasdankualitasrumah.Hal inidilakukanmelaluiswadaya 43
masya€kat,pengembang, jatau melaluipropgram/proyek perbaikan fingkunganpermukiman yangdiadakanpemerintah. b. Penyuluhanatau sosialisasitentang lingkunganpermukimanyang sehat, baikdari aspeksosialmaupunteknisnya.
Tabel10.Prakiraankebutuhanunitkelasdan unitsekolahdi Kabupaten Banjarnegara tahun2008dan2013
sesuaidenganhasiranarisisbahwadengan mengasumsikan kapasitasper unit tempat ibadah rata-rata50 orang, dengan tingkat kesadaranzs yo, maka dapat diketahuikebutuhanakan bangunanfasilitasperibadatandi wilayahKabupatenBanjarnegaratahun 2aogdan 2013 adarahsebagai terlihatdalamtabel9. Tabel 9. Kebutuhan jumrahfasiritastempatibadah di KabupaienBanjarne_ garatahun2009dan2013
l
tr
-i
12.
l-t t4.
5.
Faellitas (unit)
Agama fslam
874.0s8i 88s.6s0 1717
Protestan Hinciu Budha
%
""'
3.260 312 573
patenBanjamegara tahun2008dan tahun2013makakebutuhanunit kelas dalamtabel10. dafamtahun2008dantahun 2013sebagaimana.terlihat
Tempatkegiatansosial-budaya a. Fasifitastempatberibadah
*o'
3) Kapasitasruangkelasrata-rata40 oranganak (siswa) denganperkiraankomposisipendudukKabuDan denganmengkaitkannya
|
t
'i.74O
3.303 316
-__
580
rm8
20r3
8.741
8.857
17
17 33
33 :
-I
6 6 Sumber:Analisis TimTahun200i
Dari taber g tersebutterrihatbahwa serainupaya peningkatankesadararr melaksanakan ibadah berjamaah,s-ecarafisik perrupenambahan jumfah bangunanfiasititasibadah; yang persebanannya pada setiap tingkungan tempatterkonsentrasinya pa.apenganutrnasing-*.ringagama. b. Fasilitiastempatsekolah sesuaidenganhasiranarisis,dan dengan mengasumsikan bahwa: 1) Pemhgian rneratauntukper tahunpada setiapjenjangketornpokusia; 2)-Kerompok usia TK (4 6 tahun),sD.(7 - 13 tahun),sLTp (14 - 16 tahun)danSMU/K(17_ 19tahun);
No-
Kelompokusia
1 . TamanKanak-kanak
2. SD/M. lbtidaiyah 3. SLTP/M.Tsanawiyah Aliyah 4 . SMU/SMIVM.
Kelas(unit) 2008 2413 1.352 1.356
Sekolah{un!t) 2013 2408 541
542
1.978
1.9U
165
165
1.331
1.338 1.318
222 146
223
1.314
146
Sumber:AnalisisTimTahun2003
Dengancatatanbahwa: paralel2-3 kelas. 1) SatuunitTamanKanak-lGnak 2) Satu unit SD/MItanpa paralel,makadalamtahun 20AAdan 2O13kelejumlahsiswa bihanjumlahunitsekolah,ataukekurangan 3) Setiapjeniang kelas SLTP/M.Ts.paraleldua kelas maka perlu ada penarnbahan unitsekolahsebanyaksekitar135unitsekolah. paraleitiga kelas makaperlu ada 4) SetiapjenjangkelasSltriU/SMl(M.Ts. pnambahanunltsekolahsebanyaksekitar116unitsekolah. Program-program di masa10 tahunke depanantaralain: 1) Menggilakkanprogra; pendidikan dasar9 tahun; jumlah unit sekolahbagi jenjangpendidikanSLTP atau 2) Meningkatkan setara,danjenjangSMU atau setara Fasilitaspelayanankesehatan Dari hasil analisisdapat diketahuibahwa rasio penggunaanfasilitaskesehatandi wilayahKabupatenBanjamegara tahun 2oo1 adalahsebagaimana terlihatdaalamtabel 11.
44
jumlahkebutuhanfasilitaspelayananperbelanjaan Tabel13.Perkiraan di KabupatenBanjarnegara tahun2008dantahun2013
Tabel11. Rasiofasilitaspelayanankesehatan di KabupatenBanjarnegara tahun2001 No.
Fasilibs
1.
RumahSakitUmum
2.
Puskesmas
3.
Jumlah Pelayanan (unit) {iiwa)
Rasio
No.
Jenis fasilitas Warungdan kios Toko Pasarlingkungan Pasarinduk Pasarbuah Pasarhewan
3
871.541
1 .
290.514
1.
u
871.541
1 :
25.634
2.
Posobatdesa
t2a a-Jv
871.541
1 :
3.693
3.
4.
Pondokbersalin
179
1 0 5 .010
1
587
4.
5.
Posyandu
1.597
5.
52 Sumber: Analisis TimTahun2003 83.005
1
6.
Dengan menei'apkanstandar perencanaantata ruang dan disesuaikan
Tabel 12. Kebutunan fasilitaspelayanankesehatandi KabupatenBanjarnegaratahun2008dantahun2013
1.
RSU wilayah
2
Tempatpraktekdokter
3
Puskesmas
4
BKIAIPondokbersalin
5.
Posyandu
240.000 jiwa
4
5.000 jiwa
177
177
30.000 jiwa 10.000 jiwa
29
29
88
88
5.000 jrwa
177
177
1
1
2 2 2 2 AnalisisTimTahun2003 Sumber.
ekonorniyangsangatdinamis,dalamarti bahwaperkembangannya sangat cepatkhususnyasub sektorinforrnal.Karenanyadalamperencanaan fasili-
2013
4
2n
Sebagaimanadiketahui bahwa sektor perdaganganmerupakansektor
Jumlah (unit) 2008
30
yangsemakintinggijenjangpelayanan Kabupaten), akansemakinlengkap fasilitaspelayananperdagangan danjasa:
dalamtabel12. sebagaiterlihat
Standarpelayanan
Jf,J
unit lingkungandari lingkunganRT sampaidenganpusatwilayah(lbukota
an di wiiayahKabupaten Banjarqegara tahun2008dan tahun2013adalah
Fasilitas
350
Persebaranfasilitas-fasilitas perbelanjaan tersebutterletakdi setiapjenjang
makakebutuhanfasilitaspelayandengankondisisosialbudayaperdesaan,
No,
Jumlah(unit) Tahun2008 Tahun2013 3.520 3.530
tas perdagangan formalhans disertaidenganpenyediaan wadahbagisulr sektoi'informal. 3. Fasilitasjaringan utilitas umum a. Jaringanlistrik Dari hasilanalisisdiketahuibahwadalamlingkupKabupatenBanjarnegara
Tim Tahun2003 Sumber:Analisis
padatahun2001kondisinya adalah: 1) 43j2%Kepalakeluargayangmenjadipelanggan listrikPLN.
d . Fasilitasperbelanjaan
Dengan menerapkanstandar perencanaanlingkunganpermukimandari
2) 48,C8% rumahtinggalyangsecararesmimendapat aliranlistrikPLN,
Diqend.Perkim,vangdisesuaikandengankondisiKabupatenBanjamegara
3) selainberfungsiuntukkeperluanrumahtanggatenagatistrikjuga dipergunakanuntukkepentingan lainnya(sosial,industri, dan lain-lain).
akan diperclehkebutuhanfasilitaspelayananperbelanjaansebagaimana t'erlihatdalamtabet13. -
Seh-ubungan denganhal tersebutmaka dalarnmas€t10 tahun ke depan adalahmengupayakan agar 10Oo/orumahtinggalsecararesmi mendapat
45
aliran listrikPLN. Denganadanyaaliraniistrik ke setiapbangunanrumah
c. Air bersih
tinggal diharapkanproduktivitaskerja dapat semakinmeningkat.Hal-hal tersebutdilakukandenganmenjalinkerjasamadenganpihak PLN untuk
wilayahKabupatenBanjarnegara tahun2001:
jumlahkapasitas jaringanlistrikditujukanuntukmenambah mengembangan
1) dipenuhimelaluiberbagaisumber(PDAM,sumur,dan mataair);
makaareallintasan terpasangsertakapasitasterpakai.Demikeselamatan, jaringantransmisi listriktegangan tinggidibebaskan daribangunan.
PDAMhanya3,57VodarijumlahKKyangada; 2) pelanggan
b. Mediakomunikasi danirrforrrasi
Darihasilanalisis dapatdiketahui bahwadalamhalpenggunaan air bersihdi
3) pemakaian air PDAMsebanyak1.745.292 m3ataurata-rata132liter per hariperjiwa (rata-ratauntukkotakecil80 literperhari perjiwa).
mediakomunikasi Dari hasil analisisdapatdiketahuibahwapenggunaan
Sehubungandenganhat tersebutmaka untukmasa 10 tahun mendatang
Banjarnegara tahun2001 di wilayahKabupaten daninformasi jarakjauh mapesawatteleponsebagaimediakomunikasi 1) Penggunaan
perluadanyaupayauntuk: jaringanpipaair bersiholehPDAM; 1) memperluas
1 : 73 KKatausekitar330jiwa; sih amatkecil,denganrasiopenggunaan pesawatradiosebagaimediainformasidenganrasiopeng2) Penggunaan gunaan1 : 3 KK atausekitar14 jiwa;
2) pengadaanjaringan air bersih lokal oleh masyarakatsetempat(dari
3) Penggunaanpesawattelevisi sebagaimedia informasidengan rasio penggunaan 1 : 6 KKatau40 jiwa.
sumberair setempat); 3) monitoring secaralaboratorium terhadapkualitasair, baikair sumurpendudukmaupunair darimataair. d. Jaringanpembuang air kotor(limbah)
Dengankata lain bahwaarus informasidan komunikasiyang masuk ke
Dari hasil analisisdapatdiketahuibahwa masalahjaringan pembuangair
Banjarnegara masiirterlalukecil(terutamauntuk seluruhwilayahKabupaten
kotor(limbah)belummembudaya KabupatenBanjarnegara, di masyarakat terutamadi wilayah perdesaan.Sehubungandengan hal tersebui maka
perdesaan). denganhaf tersebutmaka-untukmasa10 Caer:ah Sehubungan informasi tahun mendatangperiu adanya upaya untuk memperbanyak melaluikegiatan-kegiatan: khususnyake daerahperdesaan jaringanteleponkhu1) kerjasama denganPT.Teikomuntukmemperluas dan tegiatan(pemerintahan, susnyadi daerahpusat-pusat Perdagangan jasa,pendidikan); 2) penyediaan televisidanradioumum(melaluikegiatanperlombaan);
perluadanya: untukmasamendatang 1) sosialisasi teknikdan sistempembuangan air kotoi'danmemberikanpercontohantentangsistempemi:uangan air kotaqyang benarkhususnya untukdaerahperdesaan, 2) membangun sistemjaringanair kotordi tempatyang membutuhkan atas usulan masyarakatsetempat.
3) pengadaankoranmasukdesa,
Dalam kaitannyadengantopografiwilayahyang sangat bervariasirnaka
kelilingdesa, 4) pengadaanperpustakaan
sistem sumur peresapankeluargaditerapkandi daerah yang relatif datar ataulandaidengankemiringan kurangdari5 o/o.Untukdaerahdengankemi-
mela5) mempertinggi frekuensipenyuluhanuntukberbagaibidanglaspek, lui kerjasdmadenganberbagaiinstansitermasukp€rguruantinggidan/ atauLSM.
ringan5 % ke atas dengansistemjaringanioaleing dengankemiringan saluranminimal2,5Ao/o.
46
e. Jaringandrainase(saluranair hujan) Dari hasil analisisdapatdiketahuibahwadengankondisitopografidaerah yanglandaisampaiberbukifbukit menjadikan aliranair hujandapatberjalan lancar. Hal ini dituiijarigdengan masih luasnyaarea terbuka sehingga peresapan air hujanke dalamtanahdapatberjalandenganbaik,sehingga baikgenangan maupunbanjirkarenacurahhujandapatterhindari. jariqgandrainasesebagaibagiandarijalurjalanmerupaNanlundemikian kan suatu keharusandafam rangka pemefiharaanjalan. Sehubungan denganhal tersebutmaka untuk masa mendatangdiperlukankegiatankegiatan: jaringandrainasesebagaibagiandarikegiatan 1) sosialisasi artipentingnya konservasi tanah,untukmengurangi erositanah, 2) sosialisasi arti pentingnya resapanair hujanke dalamtanahdalamkaitannyadenganpenutupan tanah atas bangunankhususnyadi daerah perkotaan, jaringansalurandrainasepada kiri-kanantepianjaian 3) pembangunan sebagaibagianyangtidakterpisahkan jalurjalan,agar dariperencanaan pcrmuikaanjalantetapterpeliharakondisinya. f. Jaringanii'igasi Jaringanirigasimasihterkaitdenganjaringandrainase,karenapadaumumnyajaringanprimerdrainasemerupakan aliransungai,yangseringmenjadi saluianprimerjar"ingan irigasi,sehinggadebit saluranirigaii sangatterpe'-
ngaruholehjaringandrainase. SesuaidenganketentuanPeraturanPemerintahNo. 77 tahun zll}tentang lrigasi yang antaralain menyebutkanbahv,rapemeliharaanatas jaringan sekunderdan tersierdilakukanoleh masyarakatpenggunaair irigasiyang bersangkutan. Sehubungan denganha!tersebutmakauntukmasamendatang dipeilukanadanyakegiatan-kegiatan: 1) Sosialisasi Peraturan Pemerintah No.77 tahun2000tentanglrigasi,
2) Memotivasimasyarakatpetani untuk dengan swadaya membangun jaringanirigasidi wilayahnya; 3) Penyuluhan dan pelatihanmanajemen irigasi. Sasarankegiatanlebih terarah pada masyarakatperdesaankhususnya petani. masyarakat g . Pencegahan bahayakebakaran
Dri hasil analisisdapat diketahuibahwawalaupunfrekuensiterjadinya kebakaranrelatifkecil,namundalamhal pencegahan bahayakebakaran, sec€rrateknis pada umumnya masyarakatmasih belum melaksanakan denganbaik.Seirubungan denganhal tercebutmaka untukmasamendatang pedu adanyakegiatan-kegiatan sosialisasitentang: 1) penggunaan bahantidak mudahterbakarkhususnyapada bagianyang rawanapi, 2) instalasilistrik baik bahan maupunpenyambungan yang memenuhi standardan persyaratan, 3) penyediaanalat-alatpemadamkebakaransepertihidranaiau tabung karbondi tempatstrategis, 4) ketentuantentangKoeflsienDasarBangunan(KDB) untuk melokalisir terjadinyakebakaran.Hal ini dilakukanterutamadi daerah perkotaan yangpadaumumnyamempurryai kepadatan bangunanyangtinggi. h. Pembuangan sampah
Dari hasilanalisisdapatdiketahuibahwasampahdapaatdikelolamenjadi benda/barangyang bermanfaatdan bemilai ekonomi. Secara skematis pengelolaan sarnpahdapatdigambarkan sepertidiagramgambarCDaridiagrarntersebutmakauntukmasamendatangkegiatan-kegiatan yang perludilakukan adalah: penyeleksian 1) Sosiafisasi sampahkefuarga, 2) Sosiaisasi dan pelatihan: daurulangsampah,produksipupukdan pakan temaUikandari sampah,
47
LEGENDA RencanaJaringanLisrrik
LEGENDA
f
RencanaJaringanTelepon
SUMBER TIX PEITYTI$II{ RTRS EAHJAP-}TEGARA
LEGEN D A
@
cY
o
ffi I lr
'i-.j....,.-...,,.-",,. j . .t.... ''t
o KJ
i. i_-.i
Ba-nyumaj,-.r_.. - j; l!
RencanaJadnsarrAir Bersrh
C\! -
KAB.PEKALONGAN
-j
KAB. BATANIG
i .l
\\'AN..{ \ | Ei\4{:'fRl RA I-{A Yti \ | i..'Gt)RA.l.\
T
PEMERINTAH KABUPATEN
. . J. - = :, i
SANJARNEGARA I
I
$
x
-----_l
it l
EVALUASI DANREVISI
i
TATARUANG wrLAyAH i nrr,rcaNA (RrRW) I
-WANA)'ASA
CO
.( PAND-d,N,C,RUL{ 1.
r.
KABUPATEN BAN]ARNEGARA
t.
PETA (\l
-r
RENCANAPENGEMBANGAN JARINGAN IRIGASI
LEGEN D A
KAB.WONOSOBO
f
RcncanaJarincanlrigasi
tI
Sanalreknis PinruAir
I-
,', : .'I
\ r.
':-.
;t ..1t.
.i
:.. \.-....:
a-
(\
il I
Ke \1'onosobo
l
,.PA
o
tt
r-..
KAB.KEBUMEN t
I(AB.BANYUMAS
SUMBER
|r
TIH PENYUSUNRTRS BANJAP.I*IGif.P
101-.6 | _.roe.r
102.3
102.sI roz.e
1A3.2
103.3
i
I
3) KebutuhanTPS, dan TPA dihitungmelarui anarisisdalam penyusunan RUTRKIKK setempat,denganlokasirpA berjarakmaksimal12 km. Dimungkinkan bahwa1 unitrPA dimanfaatkan untukbeberapa tKK; 4) Pembuatan pupukdan pakantemauikandari sampahdi lokasiatau
dekatdenganTPSdan TPA.
G. RencanaPengembanganKawasanPrioritas Kawasanprioritasadalahkawasanyang perlumendapatprioritaspembangunan dan perhatiankhususkarenatingkatperkembangan wilayahdi masa mendatang akanberpengaruh terhadapperkembangan wilayahKabupatenBanjamegara. Dari pengertiannya, makaterdapattigajeniskawasanprioritas,yaitukawasanstrategis
Gambar6. DiagramPengelolaanSampah
(berkembang), kawasanstagnan(tidakberkembang), kawasanrawanbencana. SAMPAH
Negatip terhadap kesehatan danestetika Tidakdapatdi daurulang
Berdasarkan hasilanalisisterhadapkondisiwilayahperencanaan, kawasandi wilayahKabupatenBanjarnegara yangtermasukdalamklasifikasikawasanprioritas adalah:(1) lbukotaKecamatanPurworejoKlampok,(2) Kawasanwisatadi Dieng dan sekitamya;(3) lbukotaKecamatanl(arangkobar, (4) Kawasangalian,dan (5) Lokasisentraindustri. 1. IKK PurworejoKlampok(kiwasan strategis) KawasanstrategisIKK PurworejoKlampok,selainposisinyadalamskalaregional cukupstrategis(padasimpangtigajalur regional)juga merupakansentra industrikecityangpotensialuntukdikembangkan yaknikerayinan keramikyang merupakan produkandalanbagilGbupatenBanjarnegara. permasalahan Secaramanajerial utamadalamupayapengembangan kerajinan keramikdi IKK PurworejoKlampokadalahunsur-unsur: a. Sumberdaya nianusia,yakniDarapelakuatau perajin,yang baik secara kuantitasmaupunkualitasnya sangatterbatas.Secanakuantitas,jumlahperajinsemakinlamasemakinberkurangkarenaminatpara remajaterhadap
Timbun untuk pupuk
Timbundi tempataman
kerajinankeramikrelatif kecil. Secara kualitasselain tingkat pendidikan 'formal p_araperajinrelatifrendah,juga ketrampilandan kreativiiasdesain relatifkurang. b. Bahanbaku,kualitasbahanbaku yang tersediamasihbelunnmemenuhi persyai'atan untukmendapatkankualitasprociukyang baik. Prosespencam-
MASYARAKAT TERBIASAMENSELEKSI SAMPAH PEMBUANGAN DAN PEMBAKARANSAMPAHDI TEMPATAMAN PENGELOIAAN SECAM KOLEKTI F
puran dan penelitianlaboratoriumsangat diperlukanuntuk memperoleh bahanbakuyangberkualitas.
52
yang diperyunakandalamprosesproduksimasihsecac. Teknologi/peralatan ra tradisional.Penggunaan tenagamanusia(manual)sangatdominan.Hal ini sangat berpengaruhterhadapkemampuanproduksi(kuantitasdan kualitas)terhadaptuntutanpasar. d. Sumberdana,yangpadaumumnyabersumber darikeuangankeluargaatau pribadi,sehinggadari aspekjumlahsangatterbatas.Ketertibatan perbankan masihsangatkecil. e. Pemasaranyang masih didominasioleh pasardomestik.Denganketerbatasanyangada sebagaimana pasarglobalsulit teruraidi atas,menjadikan untuk ditembuspara perajin keramikdi KecamatanPurworejoKlarnpok. Aspek lain dari pemasaranadalahadanyapublikasidan promosi,yang belumditanganisecaraprofesional. Secarakeruangan(spasial)terlihatbahwa50 trnitperusahaan keraker:aajinan mmik di KecamatanPunrvorejoKlarnpokberada tersebar di 3 (tiga) Cesa,
2. Kawasanwisata diDieng dan sekitarnya(kawasanstrategis) Kawasanwisata Diengdbngan beberapaaset wisata baik wisata alam (keindahanalam dan phenomenaalam),dan wisatabudaya(peninggalansejarah) merupakansuatu kavuasanwisata yang sudah cukup-dikenal,baik dalam lingkupnasionafmaupunintemasionaf. Asetwisatadi KawasanDiengadalah: a. Candipeniggalan zamanHinduyangmeliputiCandiPandawaLima, Candi DwaraWati,CandiGatotkaca, danCandiBima. b. KawahsepertikawahSileri,kawahSikidang,dan kawahCandradimuka. c. TelagayangantaralainTelagaSewiwi,dan TelagaMerdada. Beberapapermasalahanyang ada dalam pengembanganlGwasan Dieng sebagaiobyekkunjungan wisata,baikwisataNusantaradan khususnyawisata mancanegara adalah: intemalkawasan a. Permasalahan 1) Tersedianyafasilitaspenunjangyangbelummemadai;
masing-masing di desa Klampok,Kalimandi, dan lGiilandak.Antarunitperusa-
yangbelumrnemadai; 2) Tersedianya fasilitaspelayanan
haan tidak ada akses. Pemasarantersebardalam beberapar:nit kios yang terletakdijalurjaianregional. Sehubungan denganhal-halteruraidi atasmakauntukmasarnendatang dalam rangkapengembangan senti'aindustrikecrlkerajinankeramikdi IKK Purworejo
3) Tersedianya atraksiyangmonoton,kuriangdinamis. b. Permasalahanekstemal 1) lGwasan wisataDieng belumterjalindala.mpat<etwisata setiagaijalur ',visatamancan€aradi JawaTengah- Dt Yogyakarta;
Klampokdipedukanupayauntuk: a. Penataanpenggunaanruangdi pusatkerajinankeramik,khususnyapada jalurjalan regionaldi mulai dari perbatasanKecamatanPurworejoKlampok denganKecamatan Susukan(kalisapi)sampaidesaWinasuh; b. MengadakanUnitPelaksanaTeknis(UPT)JGramiktingkattGbupatenuniuk permasalahan-permasalahan menyelesaikan intemalyangada/terjadi; c. Pengadaanpelatihansecararutinbagi paraperajinkenamikdenganmateri: kreativ'itas desain,teknikprosesproduksi,danmanajemen perusahaan; programmagangbagisetiapunit perusahaan; d. Mengadakan dan . e. Memfasilitasi mudahnyaperajinakseske perbankan.
2) Budaya pertaniantradisionalderrganpenumpukkanpupuk kandarrgdi .
halamanrumahdan/atautepianjalan,sangattidak menunjang; 3) Jalurjalan ke kaurasanDiengdiwilayah lGbupaten Banjamegarakur:1ng dayatarik dan relatifbanyakrawankecelakaan.
Sehubungandenganhel-firattersebutdi atas rnaka untuk masa-masamendaiang diperlukanupaya,upaya aniaralain: a. Penyediaanfasilitraspenunjangdan fasilitas pelayanan yang memadai se. suaidenganrencanatata ruangkawasan; b. Pengadaandan penleianggaraanatraksiyangdinamis(tidakmonoton); c. Mempermudah akseske kawasanDieng.
53
3. lbukota KecamatanKarangkobar(kawasanprioritaspenanganan)
--
4. Kawasangalianfieldspabr
KotaIKK lGrangkobardalamrencanastrukturtata ruangdirencanakan sebagai
Sebagaimanadiketahuibahwasektorpertambangandan khususnyagalian di
pusatpengembangan bagiswP lll yangjugasekaligussebagaipusatpengembangan bagi wilayah utara. Wlayah KabupatenBanjamegarabagian utara
wilayahKabupatenBanjamegarapada umumnyadilakukandenganmetode
cenderungstagnansehinggamembutuhkan yang suatupusatpengembangan diharapkan dapatmemacuperkembangan wifayahtersebut.
dan teknologitradisional,sehinggahasiUproduknya belum dapat optimal. Di sampingitu dampaklingkungan(baikfisik maupunsosiat)yang ditimbulkan cenderungke arah yang negatif.Hal tersebutterlihatjelas pada loksi peng-
Sebagaimana diketahuibahwabagianutarawilayahKabupatenBanjarnegara dalampenggunaan lahan lebihdidominasioleh pertanianlahankering,hutan produksi,perkebunan, dan kebuncampur,ditunjangdengansub sektorpeter-
galianfield-spaardi wilayahKecamatan Purwonegoro.
nakanyangtersebarCi daerahperbukitan.KondisipenCuduk pada umumnya
berdarnpaknnempertinggi biaya goduksi denganadanya biaya transportasi
denganjenjangpendidikanyang relatif rendah(tamatSD) dengansifat pola
bahanbakuyangrelatiftinggi.
pikiryangtradisional.
Sehubungandenganhal-haltersebutdi atas maka beberapahal yang harus
IKK Karangkobar sebagaisub pusatpengembangan wilayahbagianutaraber-
segeraditanganiantaralain:
arti bahwalK.KlGrangkobarharusmempunyaidayatarikbaik bagi penduduk
a. MenyusunRencanaTata RuangKauriasan Pertambangan dan Galian se-
sekitar,juga investoryang dapat menanamkaninvestasinya di bagianutara wilayahF.abupaten Banjamegaraumurnrrya atau tKK Karangkobar khususnya. Investasitersebutdiharapkanditanamkanpada sub seklorperkebunan, dan/ atau sektorindustrikhususnyaindustrihasilhutan(perkayuan)dan hasilpertanian(penanganan pascapanen),sertapetemakan.
Disadari pula bahwa lokasi pabrik ker:amikyang menggunakanfieldspar sebagaibahanbakunyatidakberlokasidekatdenganlokasipenggalian.Hal ini
iempat sebagaiacuan dalam mengeloladan mengembangkan kawasan tersebut; b. tvtenyusun AmdalKawasansebagaiacuanpengendalian lingkungan; c. Memberikankemudahanbagi investoruntukmenanamkanmodaldi sektor pertambangan dangalian;
Untuk tercapainyaharapan tersebut maka hal-hal yang pedu dilaksanakan
d. Meningkatkan aksesibilitasdaridan ke kaurasanpertarnban gan/galian;
terhadapIKKKarangkobar adalahadanyakebijakan-kebijakan dalam:
perlindungan e. Mengefektifkan undang-undang kerjabagipara buruhgalian.
a. penyediaanfasilitraspelayanansosialyangretatitteUifrdari pada daerahhin sebagaidaya tarik; b. kemudahan aksesibititas daridanke tKK Karbngkobar; c. kemudahan untukmenanamkan modal/investasidi tKKKarangkobar; d. kemudahan untukrnendapatkan lahansebagaimodalusaha; e. hal-ha!tersebutdi atas secara hukum tertuangdalamperaturandaerah melaluiRUTRKIKK lfur:angkobar.
5. Lokasi sentra industri :
Sebagaimanadiketahuibahwa di wrlayahlGbupatenBanjamegaraterdapat berbagaijenisindustri.Dari berbagaijenisindustritersebutyang dominanadalah industripengolahankayu dan industribatu bata, yang lokasinyatersebar hamBirdi seluruh wilayah, khususnyapada jalur jalan regional, rnufai dari perbatasansebelah barat (KecamatanSusukan)sampai perbatasansebelah tirnur (KecarnatanSigaluh).Kondisidemikiandapat dirnaklurni,karena bkasi yangdemikianakan mengurangibiayatransportasi di dalam prosesproduksi.
54
Unit-unitperusahaanindustridi sini pada umumnyatidakdilengkapidengan gudangterbuka,tempatpenumpukkan berbagaimaterial(bahanbaku,bahan
H. RencanaKerjasamaLintasWilayah
bakar,sertalimbahproduksi), maupunhalamanparkiratauhalamanbongkar
Baik disadarimaupuntidakataubaiksecarafornralmaupuntidakformal,bahwa
muat.Selainhal tersebutdimungkinkan sekaliterjadinyapelanggaran terhadap
kabupaten terjadisalingketergantungan ataukerjasamayangsaling antarwilayah
ketentuan sempadanbangunanpadajalurregionaltersebut.
menguntungkan antarakeduapihak.Ketergantungan atau kerjasamaini dapat
Dari hal-halsebagaimana teruraidi atas maka permasalahan-permasalahan
masingmempunyai keunggulan dan kekurangan terjadikarenamasing-masing
utamayangtimbuladalah:
keduanya. masing,sehingga teqadisalingmengisiantara
a. Terganggunya transportasi regionat
yangmenjadikan Faktor-faktor adanyakerjasama tersebutantaralain:
Padatitik-titiktertentutempatperusahaanindustriberada,merupakantitiktitik gangguanlalu-lintasregional.Adanyatumpukkanrnaterialmaupunlimbah, serta keluar-masuknya kendaraan(truk) pengangkutbahan baku maupunprodukindustri merupakanfaktor-faktorpengganggulalu-lintas,
1. Adanyakepentingan suatu bersamaantarakeduabelahpihakdalammencapai kerjasama adanyakesepakattujuan.Untukterjadinya secaraformaldiperlukan (MOU)sebeiurnnya. an bersamaatauMemoryof Understanding 2. Adanyahubungan salingmembutuhkan atauprinsipsupplyand demand,kare-
perjalanan baikmemperlambat maupunkenrungkinan kecelakaan terjadinya
na keunggulan masing-masing wilayah.Dengantersedianya dan kekurangan
lalu-lintas.
potensiunggulanyang dibutuhkan di wilayahlain merupakanfaktorpenentu
b. Pencemaran lingkungan olehlimbahindustri Limbahindustribaik lirnbahpadatyang berupadebu,maupunlimbahgas
untukterjadinyakerjasamaini. Hubungansupp/yand demandini akan dapat berjalandengandinamisdilakukan masyarakai tanpaformalitas.
yangberupaasapmerupakan pencernaran lingkungan. Selainitu dai-iaspek
(kumulatif)maupunsalah satu faktor Keduafaktortersebutdapat kedua-duanya
estetikaataukeindahanlingkunEan, denganadanyalimbahJimbah industri
(a{tematifl.Intensitasatau besar-kecilnva tingkat kerjasarnasarigat dipengaruri oleh faktorjarakdan aksesibilitas antarwilayah.Sernakinpendekjarakantarwila-
tersebutkeindahalr iingkungan akanmenurun. Berpangkaltolakdari hal-haltersebutdi atas makasudahsaatnyaPemerintah
yah dan/atausemakintinggiaksesibilitas akansemakinbesarkemungkinan untuk
tGbupatenBanjarnegara untuk menatalokasilokasiindustritersebutmetalui
terjadinyakerjasamalintaswilayahyangbersangkutan.
ketentranhukum sebagai landasan:luntukmernberikanijin usaha industri. Ketentuan tersebutantaralainmengaturtentangijin okasi,yangpalingtidak:
WilayahKabupaten Banjarnegara dengansegalakeunggulan dan kelemahannya sebagaimana teruraipadabab-babterdahulu,sangatmemungkinkan untukmelak.
a. tiriakbenadapadakawasanpermukiman;
sanakankerjasama(baik sec€lraformalmaupuntidak fornral)denganberbagai
b. tidakberadapadalahanpersawahan subur;
pemerintahkabupaten,terutamakabupatensekitar,yakni:KabupatenPekalongan,
c. tidakmelanggarketentuangarissempadanbangunan;
KabupatenWonosobo,KabupatenKebumen,K.abupaten Banyumas,dan Kabupa-
d. tersediahalamanyang cukupsebagaigrtrdang terbuka,rnaupunhataman
ten Purbalingga.Adapun bidangatau sektor yang dijadikanobyek kerjasama
bongkarmuat;
tersebutadalahsebagaimana terlihatdalammatrikberikut.
e. penanganan limbahyangbenar(sesuaiketentuan).
55
lintaskabupatendi sekitarKabupatenBanjarnegara Tabel14.Matrikkerjasama No. Kabupaten
Bidang/Sektor kerjasama
1.
perdagangan, Pekalongan Transportasi, kehutanan,pariwisata
2.
Wonosobo
Transportasi, kehutarian,pariwisata
3.
Kebumen
Transportasi, kehutanan,pariwisata
4.
Purbalingga Transportasi, kehutanan,pariwisata
5.
perdagangan, pariwisata, Banyumas Transportasi, dan pengembangan sumberdayamanusia Tim tahun2003 Sumber:Analisis
56
BAB V INDIKASIPROGRAM A. Jenis Program RencanaTata RuangWilayah(RTRW)KabupatenBanjamegara pada prinsipnya merupakanarahan bagi semua pihak yang terlibat (Pemerintah,Swasta dan Masyarakat)untuk bertindakdan berperilakumelaksanakankegiatan sesuai dengansegalasesuatuyang dimaksudkan di dalam Buku Rencanaagar tujuan penyusunan yang disusunsecaraobyektifrasioRTRWKabupatenBanjarnegara nal berdasarteoridan konsepsiperencanaan yang diterapkanterhadapdata dan informasidi lapangantersebutdapattercapai. AdapuntujuanjangkapanjangRencanaTata RuangWilayah(RTRW)Kabupaten Banjarnegara sesuaidenganketentuanUndang-Undang Nomor22 tahun1999 adalahmenciptakan kemandirianmasyarakatdan PemerintahKabupatenuntuk dapatmembangun dirinyadalammencapaitujuanpembangunan yaitukesejahteraanmasyarakat. Sebagaiarahanuntukbertidakdanberperilaku, untukmen;amin kepastian hukum rnaka RencanaTata Ruang Vrfibyah(RTRW KabupatenBanjarnegaranarus ditetapkansebagaiperaturanhukumyangdalarnhal ini berupaPeraturanDaerah Kabupatenyang ditetapkanoleh DPRD KabupatenBanjamegara.Secarateknis implementasi 0ariPeraturanDaerahtersebutperluditurunkanberbagaiKeputusan Bupatisebagaipedomanumumataskegiatanpelaksanaan. Sebagaimanadisebutkandi dalam Laporan Pendahuluanbahwa kegiatan sasaranRencanaTataRuangWilayahlGbupaienBanjamegammeliputi: penataanfungsikawasan; jenjangpelayananwilayah; 2. penataanpusat-pusat t.
3. penataan sistemjaringantransportasi wilayah; 4. penataanprasaranadan saranafasilitas-fasilitas pelayananmasyarakat; 5 . penataankawasanpusatproduksi; 6. penataanka'vrrasan p.mrt iran perkotaandan perdesaan.
57
1 . Penataanfungsi kawasan Sebagaimana disebutkan di dalamLaporanPendahuluan bahwaRencanaTata Ruang Wilayah (RTRW KabupatenBanjamegaradimaksudkansebagai pedomanbagipemerintah, baik Pemerintah Pusat,Pemerintah PropinsiJawa Tengah maupun PemerintahKabupatenBanjarnegaraserta Swasta dan Masyarakat dalammemanfaatkan ruangwilayahsecaraberencana, terarah, terpadu,danberkesinambungan pembangunan sesuaikebijaksanaan Nasional dan Daerahyang berkelanjutan. Untukterealisasinya maksudtersebutmaka kegiatan-kegiatan yangdilaksanakan adalah: a SosialisasiPeraturanDaerah tentang RTRW KabupatenBanjarnegara tahun2003melaluiRembugWargasecaraFocusGroupDiscution (Diskusi Kelompok Terarah) b. Penerbitan SuratKeputusan BupatitentangPelaksanaan PerdaRTRVV c. Reboisasi dengantanamankerasdi areakawasanhutanlincjung; d. Konservasi tanah baik secarateknik sipil maupunvegetesidi setiaparea fungsikawasan: e. Pembangunan sistemjaringandrainasesesuaidengantopografiwilayah; f. lJlengevaluasi dan kemungkinan revisi,RUTRKIKKyangberusialebihdari 5 tahun,danpenyusunan RURTKbagiIKKyangbelumtersusun; g. Konsof iciasitanah(landconsolidation) di sekitardaerahperkotaan, h. Sertifikasi statustanah, i. Sosialisasi semuaprogramyangtelahditetapkan. Lembaga,Dinas/tnstansi yangtertait adalah:Bappeda,BagianTata Pemerintahan,BagianHukumdan organisasi,KantorPertanahan, DinasPeilanian, Dinas'PekerjaanUmum,PemerintahKecamatan, PemerintahDesa/Kelurahan, LP3M,Baperdes, PKK,masyarakat setempat,LSM. 2. Penataanpusat-pusatproduksi Penataanpusat-pusat produksidengantujuanuntukoptimalisasi pemanfaatan
lingkungan. Di sampingittrsecarahukumtedapatkepastianhukumakanlokasi yangseharusnya. Untukmencapaihal-haltersebutdi masamendatangdiperlukankegiatan-kegiatan: penentuanlokasisentraproduksi, studikelayakan a. Mengadakan produksiuntuk masing-masing rencanatapak sentra/lokasi b. Penyusunan lokasiterpilih; studiAMDALsebelumpelaksanaan; c. Mengadakan fasilitasutilitassebagaipenunjangproduksisesuaikebutuhan. d. Penyediaan yang terkait adalah:Bappeda,Kantor Pertanahan, Lembaga,Dinas/lnstansi Dinas Pertanian,Dinas PerindustrianPerdagangandan Kopreasi, Dinas Dinas PendapatanDaerah,KantorLingkungan Pariwisatadan Perhubungan, LP3M,Baperdes, PemerintahDesa/Kelurahan, Kecamatan, Hidup,Pemerintah setentpat,LSM. Swasta,masyarakat 3. PengembanganSistemTransportasi program-program ada adalahdengantujuanterciptanya Dalamhai transportasi lalu-lintasyang:lancar,aman,dan terjangkausehinggadapat mempercepat yangdilakpeningkatan Untukitu kegiatan-kegiatan masyarakat. kesejahteraan sanakandalam10 tahunke depanadliah: kualitasjaringanjalan; a. Peningkatan fungsi;aringanjalan; b. Peningkatan jafurjalanbaru; c. Pembangunan jalanyangada d. Pemeliharaan rawankecelakaan e. Surveidaerah f. Pengembangari trayekangkutanumum; Jalur yang menjaditanggungjawab masyarakatdesa setempatadalahjalurjalurjalanlokal,yaknijalur jalan desa dan jalur jalan lingkungan.Sedangjalur jalankabupaten menjaditanggungjawabpemerintahkabupaten,danjalurjalan propinsimenjaditanggungjawabpemerintahpropinsi.
ruangsesuaidengankondisiyangada,tanpaada perusakandan pencemaran
58
DinasteknisyangterkaitadalahDinasPekerjaanUmum,DinasPerhubungan dan Pariwisata,Bappeda,DinasPendapatanDaerah,PemerintahKecamatan,
permukiman kualitaslingkungan 4) Peningkatan perbaikanlingkungan daripusat 5) Mengupayakan turunnyaproyek-proyek
Swasta,Pemerintah Desa/Kelurahan, LP3M,Baperdes,masyarakat. setempat.
yangterkaitadalah:Bappeda,BagianTataPemeLembaga,Dinas/lnstansi
PenataanPusat-PusatPelayanan
rintahan,BagianHukumdan Organisasi,lGntor Pertanahan,DFU, Dinas
Penataan Pusat-Pusat Pelayanan dimalsudkan sebagaiupayauntuk: a. menempatkan manusiasebagaimahluksosialsehinggakecenderungan manusiauntukberkumpul bersamasesamamanusiadapatterpenuhi, b. meningkatkan pelayanankepadamasyarakatsecaraefektifdan efisien jatidirilingkungan c. menciptakan masyarakat.
LP3M, Pertanian,PemerintahKecamatan,PemerintahDesa/Kelurahan, Baperdes,masyarakat, dan LSM. pelayanan (sosial) masyarakat b. Fasilitas pelayanannya, maka fasilitaspelayanansosial ini SesuaitingkaUlingkup lingkupKecamatan danlingkupDesa. dalam:lingkupKabupaten, dibedakan
Uniuk itu kegiatan-kegiatan yang dilaksanakandalam 10 tahun ke depan adalah:
Fasilitaspelayanansosial lingkupkabupaten,kecannatan, dan keiurahan Kabupaten,atau instansisektoralyang menjaditanggungjawabPemerintah
a. mengoptimalkan fungsidanperanlembaga-lernbaga sosialyangtelahada, perandanfungsipemerintah b. meningkatkan pembangunan sebagaifasilitator
bersangkutan,sedang fasilitas pelayanansosial lingkup desa menjadi Adapun program-program tanggungjawab Desayang bersangkutan. atas
c. meningkatkan kuantitasdan kualitasfasilitaspelayananpadasetiapjenjang peiayanankepadamasyarakat.
fasilitaspelayanansosialtersebutadalah:
Lembaga,Dinas/lnstansi yangterkaitadalah:Bappeda,BagianTata pemerintahan,DinasPekerjaan Umum,DinasPendidikan Nasional, DinasPendapatan
pembangunan 2i Mengupayakan kantoi-kantor sektoral;
Daerah, Pemerintah Kecamatan, Pemerintah Desa/Kerurahan,LpsM,
4) Pembangunan bangunanTamanKanak-Kanak;
Baperdes,PKK,RW RT,i'nasyarakat setempat,LSM.
5) Pemeliharaan danrehabilitasi SekolanDasar/M.lbtidaiyah; bangunan
5. Penataanfasilihs PelayananSosial
kualitaskantor-kantor 1) Peningkatan tingkatkecamatan; 3) Pembangunan/peningkatan kualitasKantor/Balai Desa/Kelurahan;
6) Pembangunanrpeningkatan kualitasbangunanSLTP/M.TsanaMyah ; 7) Pembangunan/peningkatan kualitasbangunan SMU/StJll(M.Aliyah;
a, Perumahan danpermukiman . Dalamhal perumahan,yangdalampenggunaannya lebih bersifiatkelompok keluargadan menjaditanggungjawab kepala keluarga,maka dengan berdasarpadakondisiyangada, programnyaadalah: 1) SosialisasiPeraturanDaerahtentangBangunan,agar masyarakatmengetahuisegalasesuatutentangijin bangunan; 2) Penyuluhanperumahansehat, dalam rangkaperbaikankualitasperu-
8) Pengembangan/peningkatan kuatitasbangunanpasar; 9) Pengaturandan penyediaantempatArnadah bagi PedagangKaki.Lima {PKL) yangterkaitadalah:Bappeda,BagianTata PemeLembaga,Dinas/fnstansi rintahan, DPU, Dinas PendidikanNasional, Dinas Kesehatan,Dinas Daerah,PemerintahKecamatan,PemerintahDesa/Kelurahan, Penciapatan LP3M,Baperdes,masyarakatsetempat,LSM.
mahandan lingkungan permukiman; 3) Pemugaran perumahan yangpertanggung-jawabannya sec€lraindividual; 59
c. Fasilitasutilitaslingkungan Fasilitasutilitaslingkunganmerupakanfasilitasprasaranadasarlingkungan yang diadakanuntuk menunjangatau meningkatkan kondisi/kualitas lingkungan.Fasilitas-fasilitas tersebutadalah:jaringanlistrik,jaringantelepon, jaringanair bersih,jaringanair hujan,jaringanpembuangan (air kotor)
keraSecaramanajerialpermasalahan utamadalamupayapengembangan jinan keramikdi IKK PurworejoKampokadalahunsur-unsunSumberdaya manusia,Bahanbaku,Teknologi/peralatan, Sumberdana,dan Pemasaran. "-Sehubungandenganhal-haltersebutmaka untukmasa mendatangdalam rangkapengembangan sentraindustrikecilkerajinankeramikdi IKKPurwo-
termasukMCK (fasilitasmandi,cuci, dan kakuslwc)umum,fasilitaVsarana
rejo Klampokdiperlukan upayauntuk:
pengelolaan sampah,dan pengadaanhidran umum untuk pencegahan
1) Penataanpenggunaan ruang khususnyapada jalur jalan regionaldi
bahayakebakaran
mulaikaliSapisampaidesa\A/inasuh;
sesuai denganjenis fasilitastersebutdi atas, makajenis programyang
Teknis(UPT)KeramiktingkatKabupaten; 2) Mengadakan UnitPelaksana
dilaksanakanuntuk merealisasiRTRWRDTRKKabupatenBanjamegara adalah:
3) Pengadaanpelatihansecararutinbagi para perajinkeramik,dan manajemenperusahaan;
jaringanlistrik, 1) Pengembangan jaringantelepon, 2) Pengembangan
prograrnmagangbagisetiapunitperusahaan; 4) Mengadakan dan
jaringanair bersih, 3) Pengembangan jaringanpembuang 4) Pembangunan air hujan(drainase),
yang terkait adalah: Bappeda,Dinas Pekerjaan Lembaga,Dinas/lnstansi
jaringanpembuangan(air kotor)termasukMCK (fasilitas 5) Pembangunan mandi,cuci,dan kakusArc) umum, 6) PembangrJnan pengelolaan fasilitas/samna sarnpah,dan 7) Pengadaan hidranumumuntukpencegahan bahayakebakaran. 8) Peningkatanfasilitaskesehatan Lembaga,Dinas/lnstansi yang terkaitadalah.Bappeda,Dinaspekerjaan rlmum,DinasKesehatan,Perusahaanumum/Daerah terkait(pLN, Telkom, PDAM), Pemerintah Kecamatan, Pemerintah Desa/Ke[urahan, Lp3M, Baperdes,masyamkatseiempat,Lstvi. 6. RencanaPengembanganKawasanPrioritas
a. lGwasanstr:ategisIKK PurworejoKlampok IKK PurworejoKlampokmerupakansentra industrikecil yang potensial ,untuk dikembangkanyakni kerajinan keramik yang merupakanproduk andalanbagiKabupatenBanjamegara.
5) Memfasilitasi mudahnyaperajinakseske perbankan. PeUmum,DinasIndakop,Dipenda,Perbankan,PemerintahKecamatan, merintahDesarKelurahan, LP3M,Baperdes,Svuasta.masya:'akat setempat, danLSM.. b. Kawasanwisaiadi Diengdan sekitarnya lGwasanwisataDiengdenganbebei-apaasetwrsatabaik wisataalam(keinsejadalianalamdan phenomena alam),dan wisatabudaya(peninggalan rah)merupakan suatukawasanwisatayangsudahcukupdikenal. yang aOadalampengembanganKawasanDieng Beberapapermasalahan sebagaiobyekkunjungan wisataadalah: , penunjang, 1) Fasilitas fasilitaspeialvanan, danatraksibelummemadai, 2) Belumterjalincialampaketwisatamancanegaradi JawaTengah- DIY 3) Jalurjalanke kawasanDiengdiwilayaht(abupatenBanjarnegara kurang dayatarik dan reiatifbanyakra\flankecelakaan Sehubungandenganhal-haltersebutmaka Untukmasa-masamendatang diperlukanupaya-upaya antaralain:
60
1) Penyediaanfasilitaspenunjangdan f;asilitaspelayananyang memadai sesuaidenganrencanatata ruangkawasan;
Sebagaimana diketahuibahwasektorpertambangan dan khususnyagalian padaumumnyadilakukandengan diwilayahKabupatenBanjamegara
2) Pengadaan danpenyelenggaraan atraksiyang dinamis(tidakmonoton);
metodedanteknolog i tradisional, sehinggahasil/produknya belumdapat
3) Mempermudah akseske kawasanDieng.
(baikfisikmaupunsosial)yang optimal.Disampingitu dampaklingkungan
Lembaga,Dinas/lnstansi yang terkaitadalah:Bappeda,DinasPariwisata
ditimbulkan cenderungke arahyangnegatif.
dan Perhubungan,Dinas PekerjaanUmum, Dinas PendapatanDaerah
Sehubungan denganhal-haltersebutdi atasmakabeberapahal yangharus
Pemerintah Kecamatan Pemerintah Desa,Masyarakat, danSwasta
segeraditangani antaralain:
c. lbukotaKecamatan (kawasanprioritaspenanganan) Karangkobar
1) MenyusunRencanaTataRuangKawasanPertambangan dan Galian;
Kota IKK Karangkobardalam rencanastrukturtata ruang direncanakan
2) Menyusun AmdalKawasan sebagaiacuanpengendalian lingkungan;
sebagaipusat pengembangan bagi swP lll yangjuga sekaligussebagai pusatpengembangan bagiwilayahutara.WilayahKabupatenBanjarnegara
3) Memberikan kemudahan bagiinvestoruntukmenanamkan modal, 4) Meningkatkan aksesibilitas daridan ke kawasanpertambangan/galian;
bagian utara cenderungstagnan sehingga membutuhkansuatu pusat pengembangan yang diharapkandapat memacuperkembangan wilayah
perlindungan 5) Mengefuktifkan undang-undang kerja.
tersebut.
Umum,DinasPerindustrian Perdagangan dan koperasi,DinasPendapatan
Untuktercapainyaharapantersebutmaka hal-halyangperludilaksanakan
Daerah,DinasPertambangan dan Energi,KantorlingkunganHidup,Peme-
terhadapIKK Karangkobar adalahadanyakeb'Liakan-keb-ljakan cjalam:
rintahKecanratanPemerintahDesa,LP3M;Baperdes,Masyarakat,Swasta
1) penyediaan fasilitaspelayanansosialyangrelatifiebihdari padadaerah lainsebagaidayatarik; 2) kemudahan aksesibilitas dar"idan ke IKK Karangkobar; 3) kemudahan untukmenanamkan modal/investasi di IKKlGr"angkobar dan sekitamya;
yang terkaitaCalah:Bappeda,Dinas Pekerjaan Lembaga,Dinas/lnstansi
e. Lokasisentraindustri Di wilayahKabupatenBanjamegara terdapatbeSagaijenis industri,yang dominanadalahindustripengolahan kayu dan industribatu bata,dengan lokasitersebarhampirseluruhwilayah,khususnyapadajalur jalan regional. Permasalahan-permasalahan utamayangtimbulantaralain:terganggunya
4) kemudahanuntukmendapatkanlahansebagaimodalusaha; '5) hal-haltersebutdi atas secamhukumtertuangdalamperctturan'daerah '+' melaluiRUTRKIKKlGrangkobar. Lembaga,Dinas/lnstansi yang terkait adalah:Bappeda,Dinas pariwisata
transportasiregional,dan terjadinyapencemaranlingkunganoleh limbah
dan Perhubungan, DinasPekerjaanUmum,DinasPerindustrian Perdagangan dan koperasi,Dinas PendapatanDaer:ah,DinaspendidikanNasional,
melalui ketentanhukum sebagai landasan untuk memberikanijin usaha
PemerintahKecamatanPemerintahDesa, LP3M, Baperdes,Masyarakat,
Lembaga,Dinas/lnstansiyang terkait adalah: Bappeda,Dinas Pariwisata
Swasta
dan Perhubungah, DinasPekerjaanUmum,DinasRerindustrian Perdagang-
industri
l
Berpangkaltolak dari hal-haltersebutdi atas makasudah saatnyaPemerintah KabupatenBanjarnegara untuk menatalokasi-lokasiindustritersebut industri.
an dan koperasi,Dinas PenffiBatanDaerah, Dinas PendidikanNasional, 61
Lembaga,Dinas/lnstansi yang terkait adalah:Bappeda,Dinas Pariwisata
B. StrategiPengembangan
dan Perhubungan, DinasPekerjaanUmum,DinasPerindustrian Perdagangan dan koperasi,DinasPendapatanDaerah,DinasPendidikanNasional,
1. Kondisiumum
PemerintahKecamatanPemerintahDesa, LPS-M,' Baperdes,Masyarakat,
Dari pembahasan-penbahasan terdahufudapatdketahuibahwasecaraumum
Swasta
kondisifisikwilayahKabupaten (1) merupakandaerahperbukitan Banjamegara
7. KerjasamaLintasWilayah
WilayahKabupaten Banjarnegara dengansegalakeunggulan dan kelemahannyasangatmemungkinkan untukmelaksanakan kerjasama(baiksecaraformal maupuntidakformaldenganberbagaipemerintah kabupatenyakni:Kabupaten Pekalongan, Kabupatenwonosobo,KabupatenKebumen,KabupatenBanyumas,dan KabupatenPurbalingga. Adapunbidangatau sektoryang dijadikan obyekkerjasama tersebutadalahtransportasi,,perdagangan, pariwisata,kehutanan,danpengembangan sumberdayamanusia.. Lembaga,Dinas/lnstansi yang terkait adafah:Bappeda,BagianHukum dan oi'ganisasi, DinasPariwisata dan Perhubungan, DinasPekerjaan Urnum,Dinas Perindustrian Perdagangan dan kopei'asi,Dinas PendapatanDaerah,Dinas PendidikanNasional,Dinas Pertanian,PemerintahKeeamatanPemerintah Desa,LP3M,Baperdes, Masyarakat, Swasta
(30,35% luaswilayahdengankemiringan lebihdari40 Vo),(2) denganmayoritas penggunaan lahanuntukpertanianlahankering(31,23Yo),(3) luas lahan jaringanjalanamatkecil(0,50o/o)danluaswilayah untukpenggunaan Di sisi lainsecaramasyarakat padasaat ini diwilayahKabupatenBanjamegara dengankondisiantaralain sebagaiberikut:(1) Pendapatanper kapitarelatif rendah,(2) Mayoritasbertempattinggaldi daer:ahperdesaan,(3) Mata pen€harianutamasebagaipetani,(4) Jenjangpendidikanforrrat mayoritasbelum tamatjenjangpendidikandasarsembilantahun-Kondisiini berakibatbahwa tingkatkesejahteraan relatifrendah(in comeper kapitaRp.7.528,00 per hari). Untuk mengatasi kondisi tersebut merupakan permasalahanyang cukup kcmplek,karenabanyakfaktoryangberpengaruh baik secaraintemalmaupun ekstemal,sebagaimana terlihatdalamdiagramberikut. Gambar7. Skemarantaikemiskinan
KUANT]TASDANKUALITAS FASILITAS LINGKUNGAN RENDAH (Sumber:AnalisisTimTahun2003)
62
Pemberdayaanmasyarakat Dalam proses pemberdayaanmasyarakatmengandungbeberapakata kunci pentingyaitu:Partisipasi, Pengembangan, dan Keberkelanjutan. Prosesini mengandungmuatanbelajar-mengajar, karenapemberdayaan berartimengubah kondisitidak berdayamenjadiberdaya.Dengankata lain bahwapartisipasi merupakanupaya meningkatkankemampuandan kualitassumber daya
Haf-hafyang sangat mendasardalam Undang-Undang No. 22 tahun 1999 menurutPenjelasan UmumUndang-Undang No. 22 tahun1999angka1. huruf e. adalahbahwaPemerintahlGbupaten/Kotaharus dapat mendoronguntuk memberdayakan prakarsadan kreativitas, masyarakat, menumbuhkan meningkatkan peran-sertamasyarakat"mengembangkan peran dan fungsi Dewan PerwakilanRakyatDaerah(DPRD).Dari ketentuantersebutjelas bahwa inti
manusiadan rnasyarakat agar mampumandirimelaksanakan kegiatanuntuk
otonomidaerahadalahpemberdayaan masyarakatsedemikian sehinggama-
meningkatkan kualitashidupdan penghidupannya. Dengandemikiantujuan pemberdayaan masyarakat adalah:
syarakatsec€ltitmandirimempunyaiinisiatif,kreativitasdan berperan-serta
a. Meningkatkan kualitas manusiadan masyarakat. b. Meningkatkan kualitaspencapaiantujuanpembangunan masyarakat. c. Meningkatkan motivasiuntukmembangun. d. Menempatkan manusia pembangunan. sebagaisubyek Dengandemikianmasyarakatmenjadi pelaku aktif yaitu sebagai:peneliti, perencana, pelaksana; dan pengev,aluasi dari berbagaiprogrampembangunan. Warga masyarakatmampumenqgmbangkan altematifoemecahanmasalah, bukan hanyasekedarsebagaikonsumenpemecahanmasalahyang dikembangkandi lernbaga-lembaga di ltrarkomunitasdan kemudianditerapkanbagi rnereka. Dengandiberlakukannya undan$*JndangNo.22 tahun 199gtentangperne. rintahanDaerahatau yang lebih'dikenaldengansebutanundang-Undang OtonomiDaerah maka secam yuridis PemerintahKabupatenBanjamegarEl mempunyaiotonomi atas daeehnya. Namun demikianotonomidaerah kabupatenini untuk haLhalte{giitu masih dibatasioleh otonomiPemerintah Propinslmaupun oleh PemerintahPusat. Dengan demikiansecam positif keterlibatan baikPemerintah PusatmaupunPemerintah Provinsimasihada dan masihdiperlukan dalampemberdayaan masyarakat di daerahkabupaten.Untuk ini diteggaraidengan adanyasubsidi dan proyek-proyekpusaUprovinsi yang :dilaksanakan didaerah.
secaraaktifdalammembangun diridandaerahnya. 3. Strategipartisipasi Partisipasidiartikansebagaikeikutsertaan,maka apabila masyarakatdapat prosesprogram,selainprogramitu menjadilebih dilibatkandalamkeseluruhan sesuai dengan kebutuhanmasyarakatdan rasa kepemilikannrasyarakat terhadapprogramlebihtinggi,juga ketr:ampilan-ketrampilan analisisdan perencanaan dipindahkandari pengembangprogram kepada rnasyarakat,maka masamendatang padapihakluardalannpengambilan ketergantungan prakarsa programsecarabertahapakanbisadikurangi. danperumusan Akhimyaseluruh perencanaan programakanterjadidaribawahke atas Disadaribahwapembangunan selamalebih dari 3 (tiga)dasa warsa lebih pada pembangunan bercrientasikan fisik yang lebih bersifatkonsumtif,pembangunandilaksanakan sec€lratop-downyang seringtidak sesuaidengan aspirasidan kebutuhanmasyarakat.Hal-haltersebutberakibatketerpurukan bangsadanpemerintah Indonesiayangberkepanjangan.. Sehubungandenganhal'hal sebagaimanaterurai di atas maka Pemerintah dalamhal ini Departemen DalamNegeridan OtonomiDaerahmencanangkan paradigama barudalampembangunan masyarakat.Denganadanyaparadigma barubagipemerintah kabupatenhal tersebutmerupakansuatukeharusanbagi seluruhaparatmaupunmasyarakat-untuk menyesuaikan, melaksanakan cjan'
63
,.:.G-,
. -.,_
mensukseskannya. Aparatpemerintahmerupakanpendampingdan berfungsi sebagaifasilitator masyarakat dalammembangun dirinyasecaramandiripula.
peran Dari diagramtersebutterlihatbahwa terdapat pembagian/perbedaan yangsangatjelas antaramasyarakat sebagaisubyeksekaligus obyekpemba-
Berpangkal tofakdari:hal-halsebagaimana teruraidi depanmakapengatasan permasalahandilaksanakandengan strategi prioritasisasi(penentuanskala
ngunan,dan pemerintah sebagaifasilitatorpembangunan. Melaluisurveiswadayamasyarakatakan mengetahuikondisi"-lingkungannya,
prioritas),yang ditentukandenganpendekatanpartisipatifmasyarakatdalam
Berdasarpada di lingkungannya. baik berupapotensimaupunpermasalahan
forummusyawarah antarwargadalamlembaga.
yangada masyarakat potensidan permasalahan dibimbinguntukmenemukan
Secaradiagramatis strategiprioritasisasi denganpendekatanpartisipatif tersebutdapatdilihatdalamdiagramgambar8.
yangada.Masyarakat merencanakan kegiatarr soslusiterhadappermasalahan
Gambar8. Diagramprosesusulanproyekdenganpendekatan partisipatif
pengatasan masalah,sedangpelaksanaan kegiatantetapdilakukanolehwarga masyarakat setempat. Pemerintahsebagaitasilitator,melaluiperangkatsetempatdan dinas teknis pembekalan,pelatihan,bimbingan,dan monitoring terkaitdapatmemberikan: yang direncanakan,diusulkan,dan dilaksanakan terhadapkegiatan-kegiatan yangada di olehwargamasyarakat sesuaidengarrkondisidan permasalahan masyarakatyang bersangkutan. Pembangunan sebagaiprosesyang dilaksanakansecara bertahap,maka monitoring. dan evaluasiharusdilaksanakansecarabertahapterhadapsetiao tahapankegiatansebagaimana terlihatdalamdiagrarngambar9. Dengandemikianbila terjadipenyimpangan akan dapat segeradikeiahuidan cjiiakukan perbaikan seperlunya. Gambar9. Monitoring dancvaluasisebagaibagiandariproses
4g\<^
-
64
Prosesbelajar Dalamprosespemberdayaan sesuatuyangharusterjadiadalahprosesbelajar. Para pengembangprogrambelajardari masyarakatdan masyarakatbelajar dariparapengembang program.Di dalampelaksanain programpembangunan baik pengembangprogrammaupunmasyarakatadalahorang-orangdengan usia kategoridewasa,karenanyaproses belajaryang harus terjadi adafah
b. Teknik pemberdayaan masyarakatmelalui ZOpp. ZOPP singkatandari bahasa Jerman: Zel (tujuan), Arientate (orientasi), Proyect(proyek),Planug(perencanaan). Perencanaanpartisipatifmelalui metodeZOPP.ditakukandenganmenggunakan 4 kajianyakni: . Kajian permasalahan, untuk mengkajimasalah-masalah yang terkait dengankeadaanyangakandiperbaikimelaluiproyekpembangunan.
prosesbelajarorangdev.asa(adufteducation). Di dalamprosesbelajarakandihasilkan peruahan-perubahan:
. Kajianutama,yang mengkajitujuan-tujuan yang dapatdicapaisebagai
1) Perubahan tingkahlakuyangnampakdariluarmaupunyangtidaknampak .dariluar.
. Kajianalternatifataupilihan,untukmenetapkanpendekatanproyekyang palingmemberihar:apan untukberhasil.
2) Perubahan padatingkahlakureflekmaupuntingkahlakuinstrumental. 3) Perubahan padajenisreaksi,maupunpadawaktureaksi. Berdasarkanperubahanyang terjadi,maka palingsedikitdapat dibedakan3
. Kajianperanuntukmengumpulkan informasiberbagaipihakyangterkait
(tiga) macamjenis belajar,yakni (1) belajarmatrikatau belajar konatif,(2) belajarafektif,dan(3) betajarkognitif Tekni k-teknikpemberdayaan a. ParticipatyRuratAppraisai{pRA)
akibatdaripemecahanmasalah-masa lah tersebut.
denganproyek,selanjutnya mengkajikepentingan dan potensi. Ciri-ciriutamametodeZOPP. . Adanyakerjakelompok,bahwaperencanaan dilakukanolehsemuapihak yangterkaitdenganproyek(keterbukaan). o Adanyaperagaan,yang setiaptahap dalam perencanaandirekamsecara serentakdan lengkapserta dipaparkanagar semua pihak selalu mengetahuiperkemban gan perencanaan secarajelas.
TujuankegiatanPRA yang utamaadarahuntukmenghasitkan rarrcangan programyang refevandengan hasrat dan keadaqnmasyarakat.sedang
. Adanyakepermanduan, yakni kerjasamadalam penyusunanperenca-
tujuankependidikan, yaknipengembangan kemampuan rnasyarakat dalam menganalisis keadaanmeieka.sendiridan melakukanperenca-naan serta kegiatan pelaksanaan.
denganproyek,tetapimembantuuntukmencapaimufakat. Perencahaan denganmetodezoPP mempunyaikegunaanuntuk mening-
Prinsipprinsip PRA adalahbahwa:(1) PRA belajardari masyarakat,(2) orang luar sebageifasilitatcrdan rnasyarakatsebagaipelaku, (3) saling belajar, saling berbagi pengaraman,(4) keterlibatansamua kelompok masyarakat,(5) santai dan informal,(6) menghargaiperbedaan,dan (7) triangulasi,(8) mengoptimalkanhasil, (g) belajar dari kesalahan, (10) orientasipraktis,(11)keberlanjutan dan selangwaktu.
naan diperlancaroleh or':angatau sekelompokorang yang tidak terkait
kerjasama -katkan semuapihakyangterkait,mengetahui keadaanyangingin diperbaikimelaluiproyek,merumuskantindakan-tindakan yang diperlukan untukmencapaitujuan yangdiinginkan dan sebagaidasarpelaksanaan. 6. IUletgde-metode memfasi Iitasi masyaria kat
a. Metodediskusi. Di dalammetodeini dibufuhkanfasilitatoiyang secara men_mernahami dalammengenaitujuan-tujuan rasionaldari topik yang akan dibiearakan.
65
juga harusmampumelakukanidentifikasi Fasilitator sampaipadatahapapa diskusidilakukan. b. Teknikdiskusifokus. Diskusiini memfokuskan pada penciptaanapresiasipesertaterhadapprogramyangakan dilakukan. Pesertaharusmempunyai hak yangsamadan yang samauntukmemberikanpendapat.Keberhasilan kesempatan diskusi untukfokussangattergantungpadafasilitatoryangdalamhal ini bertindak sebagaimoderator. 7. Skalaprioritas
d . Keterlibatanmasyarakat(swadaya)yang semakintinggi akan semakintinggi
nilai propyektersebut;
e. Secarateknis perludipertimbangkanpula faktor-faktor; 1) dana, yang semakinkecil dana yang dibutuhkanmempunyainilai yang semakinbesar; 2) alat,semakinsederhanaalat yang diperlukansemakintinggi nirainya; 3) tenaga,semakintidakrnembutuhkan tenagaahli semakintingginilainya; 4) waktu,yang semakinpendekwaktu yang diperlukan,semakintingginilai proyektersebut..
Skalaprioritasmerupakankegiatananalisisuntuk mengkajibeberapausulan programdari masyarakatsedemikian sehinggaterdapaturutanprioritasdalam pelaksanaan. Hal ini dilakukan sehubungan denganpermasalahan terbatasnya dana yang tersedia.Obyektivitasdan transpar:ansi sangatdiperlukandalam penilaian ini untukmenghindari salingkecurigaan. Beberapahal yangdapatdijadikanolok ukurdalammenentukan skalaprioritas antaralain: a. Manfaat Dalamhal ini manfaatdapatditinjaudari aspek-aspek: sosial,ekonomi,dan lingkungan. Semakinbesar/tinggi manfaatyang dierolehdari proyektersebutmempunyai nilaiyangsemakinbesar b. Tingkatkepentingan Dalamhat ini rnendesakatautidaknyakegiatantersebutdilaksanakan. Semakinmendesaktingkatkebutuhanberartiproyektersebutmempunyainilai yangsemakinbesar c. Dampakyangditimbulkan Dampak negatif yang ditimbulkanbaik terhadap masyarakat,ekonomi maupunlingkungan, yangsemakinkecildampalnyamempunyai nilaiyang semakintinggi
66
Tabel15.MatrikIndikasi Program .
NO: '
.:
l-oKAsr
DINAS/INSTANSI TERKAIT
3
4
t:'':
1
2
A.
SUMBER ANGGARAN l4 5 6
TAHUN PELAKSANAAN
ls t 0 l 1 l 2 t3
)5 )6
t7
l8
7
I
I
t 0 t 1 12 t 3 l 4
x
X
X
X
l6
Hukum dan Sosialisasi
Penerbitan SuratKeputusan KabupatenBanjarnegara BupatitentangPelaksanaan PerdaRTRWKabupaten
1
BagianHukumdan Organisasi
A P B DK a b .
X
Kabupaten Banjarnegara
Bag,HukumdanOrgani- APBDKab. sasi,Bag.TataPemerintahan,Pem.Kecamatan, Pem.Desa/Kel., LP3M, Baperdes, LSM.
X
3. EvaluasipBlaksanaanRTRW
KabupatenBanjarnegara
Bappeda
4. Sertfikasi statustanah
Kabupaten Banjamegara
KantorPertenahan, Bag. APBN,APBD TataPemerintahan, Pem. Prop.,APBD Kecamatan Kab.Swasta Masyarakat
x x x x x x x x x x x
Kabupaten Banjamegara
DinasPertanian, Pem. Kecamatan, Pem.Desa/ Kelurahan, LP3M,LSM, Masyarakat
APBDKab., X Masyarakat
DinasPertanian, Dinas Pekerjaan Umum,Pem. Kecamatan, Pem.Desa, Kelurahan, LP3M,LSM, Masyarakat
APBN,APBD Prop.,APBD Kab.,Masyarakat
a. Konservasi tanahdengan Areq,fungsikawasanpenyangga vegetasi di Kdbupaten Banjamegara
DinasPertanian, Pem. Kecamatan, Pem.Desa/ Kelurahan, LP3M,LSM, Masyarakat
APBD Kab.. Masyarakat
X
b. Pembangunanjaringan drainase
Area fungsi kawasanpenyangga di KabupatenBanjarnegara
DinasPertanian, Dinas Pekerjaan Umum,Pem. Kecamatan, Pem.Desa/ Kelurahan, LP3M,LSM, Masyarakat
a. Konservasi tanahdengan Areafungsikawasanbudidayadi vegetasi i Kabupaten Banjamegara
jaringan b. Pembangunan drainase
2. Soisialisasi PerdaRTRW Kabupaten
B,
APBD Kab.
Penataa:nr Fungsi l.{awaBarn
1 . Kawasanlindung a. Reboisasi,dengan tanamankerasdi area kawasanfrutan
x x
X
X
x x x x x
X X
x
X
x x x x x
APBD Kab., Masyarakat
x x x
X
x x x x x x
DinasPertanian, Pem. Kecamatan, Pem.Desa/ Kelurahan, LP3M,LSM, Masyarakat
A P B DK a b . , Masyarakat
x x x
X
x x x x x x
Areafungsikawasanbudidayadi Kabupaten Banjarnegara
DinasPertanian, Dinas Pekerjaan Umum,Pem. Kecamatan. Pem.Desa/ Kelurahan, LP3M,LSM, Masyarakat
APBDKab., Masyarakat
x x
X
x x x x
c. Peng'embangan sistem jaringanirigasi
Areafungsikawasanbudidayadi Kabupaten Banjamegara
DinasPertanian, Dinas Pekefiaan Umum,Pem. Kecamatan, Pem.Desa/ Kelurahan, LP3M,LSM, Masyarakat.
APBDKab., Masyarakat
x
X
X
x x x x x x
d. Pelatihanmansjemenirigasi
Area fungsi kawasanbudi daya di KabupatenBanjamegara
Dinas PekerjaanUmum
APBD Kab., Masyarakat
x x
a. Penyusunan RUTRKIKK
Kec. Pagedongandan Kec. Pandanarum
Bappeda
APBD Kab
X
b. Merealisasi RUTRKIKK
SeluruhwilayahkotaIKK(secara bertahap)
Bappeda, KantorPerta- APBD Kab. nahan,DinasPekerjaan Swastadan Umum,Bag.TataPeme- Masyarakal rintahan,Pem.Kecamatan,Pem.Desa/Kelurahan LP3M,Baperdes, LSM, Masyarakat
X
X
x
X
x x x
X
X
Bappeda
x
X
X
x x x x
X
x x
b. Konservasi tanahdi setiap Setiap aliran sungan,lokasimata areakawdsenlindung air, lokasiwaduk, lokal(setempat)
2. Kawasanperiyangga
3. Kawasanbudidaya
'
X
X
x x
4. Kawasanperkotaan
b. Evaluasipelaksanaan 4 (empat)kecamatan per'tahun RUTRKIKK
O)
APBD Kab.
x
c. Konsolidasi tanah
Seluruhwilayahkota IKK (secara bertahap)
Bappeda,KantorPertaAPBD Kab. nahan,Bag.Tata Peme Masyarakat rintahan.Pem. Xecamatan, Pem. Desa/Kelurahan LP3M, Baperdes,LSM, Masyarakat
d. $osialisasi Perdatentang (lMB) Bangunan
WilayahKabupaten
BagianHukumdanOrganisasi,DinasPekerjaan Umum,Pem.Kecamatan, Pem.Desa/Kelurahan, LP3M,Baperdes, Masyarakat
a. Penyusunan Rencana UmumTataRuangKawasendanEvaluasinya
1) Kawasanalun-alun kotaBanjamegara 2) SiponBanjarcahyana diwilayahKecamatan Banjarmangu prasejarahdi 3) Peninggalan DukuhSlepaDesaKarangmiri Kecamatan Wanadadi
Bappeda,DinasDik-Nas, KantorPertanahan, Pem. Kecamatan, Pem.Desa/ Kelurahan, Baperdes, LP3M,LSM,Masyarakat
b. EvaluasiPerdatentang RencanarUmum Tata RuangKawasan
Bappeda, DinasDik-Nas, DinasPariwisata dan Perhubungan
Wilayahkecamatan Susukan,Pur- DinasPekerjaan Umum, worejoKlampok,Mandiraja, PurDinasPertanian, Kantor wonegoro,Bawang,Banjarnegara,Pertanahan Pagedongan, Sigaluh,Madukara, Banjarmangu, Wanadadi, Punggelan,danRakit, perb. Pelatihan manajemen tanian(agribisnis) Sektor Pertambangandan gallan Kecamatan:Punrvorejo Klampok, Mandiraja, Purwonegoro, Bawang, Pagedongen, Banjarnegara, Sigaluh,Banjarmangu, Karangkobar, Punggelan, Pandanarum, Kalibening,Wanayasa
Bappeda, DinasPertambangandanEnergi,Kantor Lingkungan Hidup, LSM
Bappeda,Dinas Pertambangandan Energi,Dinas PendapatanDaerah
per- Samadengandi atas Pelatihan manajemen tambengan dangalian
Bappeda,DinasPertambangandan Energi
Penyusunan Perda tentangLokasiIndustri
Bappeda,DinasPerdaganganIndustridanKoperasi,KantorLingkungan Hidup,LSM
Studikelayakanpen6ntuan lokasisentraproduksi
Bappeda,Dinas Perdagangan Industridan Koperasi,DinasPendapatan Daerah
Bappeda,DinasPerdaganganlndustridanKoperasi,KantorLingkungan Hidup,LSM \MlayahKabupaten Banjamegara Bappeda,DinasPariwisaia danPerhubungan, Di1 nasPendapalan Daerah, i Bappeda,Dinas Pariwisata dan Perhubungan
c. Menjalinkerjasama Banyumas, Purbalingga, Kebumen Bappeda,Dinas Pariwisadengankabupaten sekitar Wonosbbo, fiebumen,Pekalongan ta dan Perhubungan
ol o
2,',
1
d. MenyusunAMDAL bagi setiap obyekwisata
5 3 4 \MlayahKabupaten Banjamegara Bappeda,Dinas Pariwisa- APBDKab., (secarabertahap) ta dan Perhubungan, Swasta
I
t 0 t 1 t2 t 3 l 4 I t
x
X
X
x x x x
X
x x x x x
x
X
6
7
I
KantorLingkunganHidup, LSM e. Publikasidan promosi
SeluruhobyekWisata
danPer- APBDKab., DinasPariwisata hubungan Swasla
Sistem Dt,, Pengembangan Trantportatil 1 . Peningkatan kelas jalan
a. Jalurjalanlokalprimer
- Pagentan DinasPekerlaan Umum 1) Sigaltjh- Madukara - Pejawaran- Batur
APBDKab, APBDProp. APBN
2) Panggisari-Sempor
DinasPekerjaanUmum
APBD Kab, APBD Prop. APBN
3) lkkEawang- Wanadadi- Kalibening Punggelan
Umum DinasPekerjaan
APBDKab, APBDProp. APBN
4) Karaqgkobar- Pejawaran Batur 1 .
Dinas PekerjaanUmum
APBDKab, APBDProp. APBN
- Pandanarum 5) Kalibening Bajarmangtl
Umum DinasPekerjaan
APBDKab, APBDProp. APBN
Banjamegarb b. Jalurjalanlokalsekunder Kabup'aten (atasusulanmasyarakat melaluiRakorbang)
X
X
x X
X
x x x
DinasPekegaan Umum, APBDKab, Pem.Kecamaian, Pem. Masyarakat Desa/Kel,Baperdes, LP3M,LSM,Masyarakat
x
X
x
Umum, APBD Kab, DinasPekerjaan Pem.Kecamatan, Pem. Masyarakat Desa/Kel,Baperdes, LP3M,LSM,Masyarakat
X
X
x x x x x x x x
X
X
X
X
x
X
x
jalur jalan 2. Pembangunan baru Jalurjalanlokalsekunder (atasusulanmasyarakat melaluiRakorbang)
Kabupaten Banjamegara
3. Mengurangititik-tltik fiawan kecelakaan dan a. Studilnventarisasi identivikasititik-titikrawan kecalakaan b. Pelaksanaan konstruksi
4.
- Banjarmangu Bappeda,DinasPekerja- APBDKab. JalurBanjanegara - Wanayasa- Ka- an Umum,DinasPariwi- Karangkobar satadanPerhubungan libening/Batur Umum APBDKab. JalurBanjanegaraBanjarmangu DinasPekerjaan - Wanayasa - Ka- Karangkobar APBDProp. libening/Batur
x
Mempertinggi fiekuenaai
perialanan
Banjarnegara a; StudiKelayakanPeningkat- Kabupaten Perjalanan an Frakuedsi b. Realisagihasil studi (secara bertahap)
Bappeda,DinasPekerja- APBDKab. an Umum,DinasPariwisatadanPerhubungan
X
x x x x x x x x
Kabupaten Banjarnegara
DinasPariwisata dan Swasta Perhubungan,
Kabupaten Banjarnegara
Bappeda,BagianTata APBDKab., X Pemerintahan, DPU, Swasta, DinasDik.Nas,Dipenda, masyarakat Pem.Kecamatan, Pem. Desa/Kelurahan, LP3M, PKK,RW,RT, Baperdes, masyarakat, LSM
KabupatenBanjamegara
Sama dengandi atas
APBD Kab., Swasta, masyarakat
X
Kabupaten Benjamegara
DPU,Pem. Bappeda, Pem.Desa/ Kecamatan, Kelurahan, Swasta,LP3M Baperdes,masyarakat, LSM
APBDKab., APBDProp. Swasta, masyarakat
x x
APBDKab., Swasta
Pusat-Pusat Pengembangan Pelayanan
E. 1.
Meningkatkankegiatan sosial-budaya
2. Peningkatan praearana dan aarana kegiatan
x x x
X
X
x x x x
x x x x x x x x x
KebutuhanFasilltao, Pelaylnan:So3iql: r r
F. 1.
Fagilitas perymahan
a. Pembangunan dan pemugaran rumah
(n (o
x
X
X
x x x x x x
2
I
3
{
5
6
7
A P B DK a b , , masyarakal
X
x x x x
X
I
I
t0
t3 l4 It
fi
l2
X
x x x x
b. Sosialisasitentanglingkunganpermukimansehat
KabupatenBanjarnegara
Bappeda,DPU, Pem. Kecamatan,Pem. Desa/ Kel.,LP3M Baperdes, masyarakat,LSM
c. SosialisasiPerdatentang Bangunan
Kabupaten Banjarnegara
DPU,Pem.Kecamatan, A P B D K a b . , LP3M masyarakat Pem.Desa/Kel., Baperdes,masyarakat, LSM
x
a. Menggalakkanprogram pendidikandasar 9 tahun
Banjarnegara Kabupaten
DinasDiknas,Pem.Kecamatan,'Pem. Desa/ Kel.,LP3MBaperdes, LSM masyarakat,
x x x x x
b. Perbaikan gedungSD/MI
(secara DinasDiknas,DPU,Pem. APBDKab., KabupatenBanjarnegara bertahapaias usulanmasyarakat) Kecamatan. Pem.Desa/ masyarakat Kel.,LP3MBaperdes, masyarakat,LSM
x x x x x x x x x x
c. Rehab dAn pembangunan gedungSLTP/MTs.
(secara DinasDiknas,DPU,Pem. APBDKab., Kabupaien Banjamegara Pem.Desar Swasta, bertahapatasusulanmasyarakat) Kecamatan, Kel.,LP3MBaperdes, masyarakat masyarakat, LSM
x x x x x x x x x x
x x x x x x x x
2. Fasilitas pendidikan APBDKab., Swasta, masyarakat
(secara DinasDiknas, DPU,Pem. APBDKab., X d. Rehal dan p6mbangunan KabupatenBanjarnegara gedungSMU/SMI(MA. Pem,Desa/ Swasta, bertahapatasusulanmasyarakat) Kecamatan, Kel.,LP3MBaperdes, masyarakat masyarakat, LSM
x
X
x
X
X X
X
x x x
x x x x
3. Faeilitaekesehatan
1.
RSU e. Pembangunan
IKKKarangkobar
DinasKesehatan, DPU, APBDKab., Pem.Kecamatan. Swesta Swasta, masyarakat
b. Pengadaantempat prktek dokter
Kabupaten Banjarnegara
Pem. DinasKesehatan, Kecamatan. Swasta
APBDKab., Swasta
X
pasar a. Pengembangan
(secara KabupalenBanjarnegara bertahap)
DPU,Swasta, Dipenda, Masyarakat
APBDKab., Swasta
x x x x
b. PenataanPedagangKaki Lima (PKL)
Seluruhkota IKK (secarabertahap Dipenda,DPU, Swaste, Masyarakat danmerata)
APBDKab., Swasta
x x x x x x x x x x
X
x x
X
x x x x x x
Fasilltasperbelanjaan X
x x x x x
5. Fasilitas utilitas lingkungan a. Pengembanganjaringan listrik
(secara Bappeda, DPU,PLN, APBDKab., Banjarnegara Kabupaten Pem. PLN,Swesta, bertahapalasusulanmasyarakat) Pem.Kecamatan, Dese/Kel., LP3M,Baper- Masyarakai des, Swasta,Masyarakat
x x x x x x x x x x
b. Pengembanganjaringan telepon
(secara Bappeda, DPU,PT.TelBanjarnegara Kabupaten bertahapatasusulanmasyarakat) kom,Pem.Kecamatan, LP3M, Pem.Desa/Kel., Baperdes,Swasta, Masyarakat
X
c. Secarakompetitifmengadakanpesawatradiodan televisiumum
perdebaan Kabupaten Daerah' (secarabertahap) Banjarnegara
perpustad. Pengembangan kaankeliling
Kabupaten Banjamegara
jaringanpipa e. Memperluas air bersih
KotaIKKdan sekitarnya(secara berlahap)
f. Pengadaanjaringanair bersihlokal
(atasusulmasyarakat) DPU,Pem.Kecamatan, APBDKab., Perdesaan Pem.Desa/Kel., LP3M, Swasta, Masyarakat Baperdes, Swasta,dan Masyarakat
g. Monitoringseceralabora- Kabupaten Banjamegara toriumterhadapkualitasair
o
i,
I
x x
X
x x
X
x
BagianTataPemerintah- APBDKab., an, Pem.Kecamatan, Swasta, LP3M, Masyarakat Pem.Desa/Kel., Baperdes,Swasta, Masyarakat
x x x x x
X
x x
X
x
DinasDikNas.,Bagian APBDKab., TataPemerintahan, Pem. Swas{a, Pem.Desa/ Masyarakat Kecamatan, Kel.,LP3M,Baperdes, Swasta,Masyarakat
x x x x x x x x x x
DPU,PDAM,Pem.Kecamatan,Pem.Desa/Kel., LP3M,Baperdes, Swasta dan Masyarakal
x x x x x x x x x x
A P B DK a b . , PT. Telkom, Swasta, Masyarakat
APBDProp. APBDKab., Swasta, Masyarakal
X
X
,l
x x
DinasKesehatan, Pem. APBDKab., X Pem.Desa/ Swasta, Kecamatan, Kel.,LP3M,Baperdes, Masyarakat Swasta,danMasyarakat
X
x x x x
x x x
X
X
x x
x x x x x
1
3
2
4
DPU, DinasKesehatan, Pem. Pem.Kecamatan, Desa/Kel., LP3M, Swasta,dan Baperdes, Masyarakat
teknikdan sish. Sosialisasi tem pembuanganair kotor
KabupatenBanjarnegara
i, Membantu membangun sistemjaringanair kotor
(secara DinasKesehatan, DPU, Banjamegara Kabupaten Pem. bertahapatasusulanmasyarakat) Pem.Kecamatan, Desa/Kel., LP3M, Baperdes, S^/asta,dan Masyarakat
(secara j. Sosialisasiarti penlingnya KabupatenBanjarnegara jaringandrainase,dan bertahap) resapanairlhujanke dalam. ' tanah k. Pembangunanjaringan salurandrainase
6
7
8
9
t 0 1 1 12 t 3 t 4 t !
APBDKab., X Swasta, Masyarakat
X
X
X
X
APBDKab., Swasla, Masyarakat
Jaringanjalurjalanse Kabupaten DPU, Pem. Kecamatan, Pem. Desa/Kel.,LP3M, Banjamegara(secarabertahap)
X
X
x
x x x x x x x x x x
x x x x x x x
A P B DK a b . , Swasta, Masyarakat
x
x
X
X
x
X
x x x
A P B DK a b . , Swasta, Masyarakai
x x x x
X
x
X
x x x
x
X
x x
X
x
X
x x x
x
X
x x x x x x x x
KabupatenBanjarnegara(secara bertahap)
membangun m. Membantu jaringanfrigasi
(secara DPU,Pem.Kecamatan, APBDKab., KabupatenBanjamegara LP3M, Swasta, bertahapatasusulanmasyarakai) Pem.Desa/Kel., S\^/asta, dan Masyarakat Baperdes, Masyarakat
(secara Banjamegara n. Penyuluhan dan pelatihan Kabupaten bertahap) irigasi manajemen
X
X
Peraturan l. Sosialisasi Pemerintah No.77 tahun 2OOO lentangrlrigasi
DPU, Pem. Kecamatan. Pem. Desa/Kel..LP3M. Baperdes,Swasta,dan Masyarakat
X
x x
DPU,Pem.Kecamatan, APBDKab., LP3M, Swasla, Pem.Desa/Kel., Masyarakat Baperdes, Swasta,dan Masyarakat
Baperdes,Swasta,dan Masyarakat
G.
5
DPU,Pem.Kecamatan, APBDKab., LP3M, Swasta, Pem.Desa/Kel., Swasta,dan Masyarakal Baperdes, Masyarakat
X
alat-alat o. Penyediaan pemadamkebakaran
(secara Kabupeten Banjarnegara bertahap)
DPU, Pem. Kecamatan, Pem. Dese/Kel.,LP3M, Baperdes,Swasta,dan Masyarakat
APBDKab., Swasta, Masyarakal
x x x
p. Sosiaisasi danpelatihan manajemensampah
KEb@en Banjamegara(secara bertahap)
DPU, Pem. Kecarnatan, Pem. Desa/Kel.,LP3M, Baperdes,Swasta,dan Masyarakat
APBDKab., Swasta, Masyarakat
X X
x.
x x x
X
x
X
X
X
X
X
x x x x
Pengembanganl(awasan Prioritag
1 . Penataansentra industri kacil perencanaan ' KecamatanFunrorejoKlampok a. Penyusuhan lingkunganindustrikerajinan keramik
Bappeda,DinasIndakop, APBD Kab., Swasta,Pem. Kecamatan Swasta Pem. Desa,Masyarakat
perencanaan KecamatanMandiraja b. Penyusunan lingkungan industribatu bata
DinasIndakop, APBD Kab., Bappeda, Swasta,Pem.KecamatanSwasta Pem.Desa,Masyarakat
lokasiinduslri c. Penertiban pengolahan kayu
X
x
Tersebardi wilayahKabupaten Banjamegara,'
DinasIndakop, A P B DK a b . , Bappeda, Swasta,Pem.KecamatanSwasta Pem.Desa,Masyarakat
x x x x x x x x x x
Jalur:Sigaluh- Madukara -,Batur- Pejavvaran Pagentan Dieng
Bappeda,Oinas Pariwisa- A P B DK a b . , Swasta ta dan Perhubungan, DPU, Pem. Kecamatan Pem. Desa, Masyarakat. dan Swasta
x
2. KawasanwisatadiDieng dan sekitamya jalanuntuk a. Peningkalan waktu memp€rpendek iempuh
b. Penambahan atraksialami Jalur:Sigaluh- Madukara - Pejawaran - BaturPagentan Deng
Dinas Pariwisatadan Pem. Perhubungan, KecamatanPem. Desa, Masyarakat,dan Swasta
c. Penambahanatraksi yang dinamis'
DinasPariwisata dan APBD Kab., Pem. Swasta Perhubungan, Pem.Desa, Kecamatan Masyarakat, danSwasta
KawasanDeng
APBD Kab., Swasta
X
x x
X
X
I
i'
x x
X
x
,|
2
3
4
5
6
7
I
I
t0 t1 l2
t3 l4
It
3. Pusat Kawasan Stagnan a. Penyediaanfasilitaspelayanan sosial
IKK Karangkobar
I
t
Bappeda,OPU.DinasDik A P B D K a b . , Nas, Pem. Kecamatan, Swasta Pem. Desa.Swasta. LP3M,Baperdes,Masyarakat
x x
b. Memfasilitasi masuknya investasi
IKKKarangkobar dansekitarnya
Bappeda,Dipenda,Dinas A P B D K a b . , lndakop,Pem. Kecamat- Swasta an, Pem. Desa,Swasta, LP3M, Baperdes,Masyarakat
X
X
x
X
x x
X
x
X
X
c. Penyediaan lahanuntuk pengembangan industri
IKK Karangkobardan sekitarnya
DPU,Dinas A P B DK a b . , Bappeda, Indakop,Pern.Kecamat- Swasla an,Pem.Desa,Swasta, LP3M,Baperdes, Masyarakat
X
x x
X
X
x
X
X
x
x
X
X
x x
x
X
x
X
1. Dampakpenambangandan galian a. Menyusun RencanaTata RuangKewasan. PertambangandanGalian
Kecamatan: Mandiraja, Purwone- Bappeda,DinasPertamb goro,Bawang, Pagedongan, dan dan Energi,Pem, KecaSigaluh matan,Pem. Desa, Swasta, LP3M, Baperdes, Masyarakat
AMDAL b. Menyusun
Sama dengandi atas
Bappeda,Dinas Perlamb dan Energi,KLH
c. Memfasilitasi masuknya investor
Samadenoan,diatas
Bappeda,DinasPertamb dan Energi,Dipenda,Bag Hukumdan Organisasi
I
d. Meningkalkan aksesibilitas 9amadengandi atas dari dan ke kawasan
Bappeda, DPU,Swasta, Masyarakat
e. Melaksanakan undangSamadpngandi atas undangperlindungan kerja
BagianHukumdan Organisasi,DinasTenaga Kerja,Pem. Kecamatan, Pem. Desa,Swasta, Masyarakat
:iKed{bat$ar -inta$iwihyah 1 . Transportasi
X
X
X
X
x x x x
X
X
X
x
X
x
X
x x
X
x
X
X X
x
X
X
X
X
ll,,
Kabupaten Pekalongan, Wonoso- Bag. Hukumdan OrganiPurbalingga, bo,Kebumen, dan sasi, Dinas Perhub dan Banyumas Pariwisata,Swasta,
x x x x x x x x x x
Masyarekat
2. Perdagangan
Kabupaten Pekalongan, Banyumas
Bag.HukumdanOrganisasi,DinasIndakop, Swasta,Masyarakat
x x x
X
x x
X
x x x
3. Kehutanan
KabupatenPekalongan,Wonosobo, Kebumen,Purbalingga
Bag.HukumdanOrganisasi,DinasPertanian, Swasta,Masyarakat
x x
X
X
x
X
X
x x x
x
X
x x
X
x x x x
4.
Pariwisata
Kabupaten Pekalongan, Wonoso- Bag.HukumdanOrganrbo,Kebumen, dan sasi,DinasPerhubdan Purbalingga, Banyumas Pariwisata, Swasta, Masyarakat
5 . Pengembangan SumberDaya Kabupaten Banyumas Manusia
N
Fag.HukumdanOrganisasi,Swasta,Masyarakat
X
x x x x x x x x
X
x