P U T U S A N Nomor : 77/Pid.B/2015/PN.BNJ
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan
Negeri
Binjai
yang
mengadili
perkara-perkara
pidana pada Peradilan Tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa
telah
menjatuhkan
putusan
sebagai
berikut
terhadap
Terdakwa: Nama Lengkap
: MHD.RAMADHAN ALS AMAT
Tempat lahir
: Tandem
Umur/Tanggal Lahir
: 26 Tahun/31 Mei 1988
Jenis kelamin
: Laki-laki
Kebangsaan
: Indonesia
Tempat tinggal
: Jl.Randu Kel. Jati Utomo Kec.Binjai Utara Kota Binjai
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Buruh bangunan
Terdakwa tersebut ditahan oleh : - Penyidik sejak tanggal 15 Januari 2015 s/d tanggal 03 Februari 2015; - Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 04 Februari 2015 s/d 15 Maret 2015; - Penuntut Umum sejak tanggal 04 Maret 2015 s/d 23 Maret 2015; - Hakim Pengadilan Negeri Binjai sejak tanggal 16 Maret 2015 s/d 14 April 2015; - Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Binjai sejak tanggal 15 April 2015 s/d 13 Juni 2015; Terdakwa dipersidangan didampingi oleh Penasehat Hukum “ARIFACH NURJANAH, SH.& REKAN” berdasarkan Surat Kuasa tanggal 09 Maret 2015;
1
Pengadilan Negeri tersebut : -Setelah
membaca
dan
mempelajari
Penetapan
Ketua
Pengadilan
Negeri Binjai Nomor :77/Pid.B/2015/PN.BnJ, Tanggal 16 Maret 2015 tentang Penunjukan Majelis Hakim ; -Setelah
membaca
dan
mempelajari
Penetapan
Hakim
Pengadilan
Negeri Binjai Nomor :77/Pid.B/ 201/PN.BnJ, tanggal 17 Maret 2014 tentang Penetapan Hari Sidang ; -Setelah
membaca
dan
mempelajari
berkas
perkara
yang
bersangkutan; -Setelah
mendengar
keterangan
saksi-saksi
maupun
keterangan
Terdakwa dipersidangan; -Setelah memperhatikan barang bukti yang diajukan dalam perkara ini; -Setelah mendengar uraian Tuntutan Pidana dari Penuntut Umum yang memohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini agar menjatuhkan putusan sebagai berikut : -
Menyatakan Terdakwa MHD.RAMADHAN ALS AMAT telah terbukti bersalah melakukan tindak pidana “penadahan”, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 480 ke-2 KUHP dalam Dakwaan Penuntut Umum;
-
Menjatuhkan AMAT
pidana
dengan
terhadap
pidana
dikurangi selama
terdakwa
penjara
selama
MHD.RAMADHAN 6
(enam)
terdakwa berada dalam tahanan
ALS
bulan dengan
perintah tetap ditahan; -
Menyatakan barang bukti berupa:
-
20
(dua
puluh)
kg.Dipergunakan
tabung dalam
gas
perkara
kosong
ukuran
MHD.SYAHRUDDIN
3
(tiga)
ALS
UDIN
BOLENG. -
Menetapkan agar Terdakwa dibebani
membayar biaya perkara
sebesar Rp.2.000,- (dua ribu Rupiah). -
Setelah mendengar pembelaan secara lisan yang disampaikan sendiri oleh Terdakwa yang pada pokoknya memohon kepada Majelis Hakim supaya terhadap Terdakwa yang seringan-ringannya dengan 2
alasan
dijatuhi hukuman bahwa Terdakwa
merasa
bersalah
dan
mengakui
semua
perbuatannya
dan
berjanji tidak akan mengulanginya lagi; Menimbang, bahwa atas pembelaan tersebut Penuntut Umum mengatakan tetap pada tuntutannya dan Terdakwa juga tetap pada pembelaannya tersebut; Menimbang, bahwa Terdakwa dihadapkan kepersidangan oleh Penuntut Umum dengan Dakwaan sebagai berikut: KESATU : Bahwa tanggal
terdakwa
11
MHD.
Januari
RAMADAN
2015
Als
sekira
AMAT
pukul
pada
hari
09.00
Minggu
Wib,
atau
setidak?tidaknya pada suatu hari dalam bulan Januari tahun 2015 yang bertempat di Desa Sidomulyo Kec. Binjai Kab. Langkat, atau setidak-tidaknya
pada
tempat-tempat
lain
yang
masih
termasuk
dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Stabat, menurut pasal 84 ayat
(2)
KUHAP
menyebutkan
bahwa
apabila
terdakwa
bertempat
tinggal, berdiam terakhir, ditempat ia ditemukan atau ditahan dan
sebahagian
Pengadilan
saksi
Negeri
yang
itu
dipanggil
dari
pada
lebih
tempat
dekat
pada
kedudukan
tempat
Pengadilan
Negeri yang didalam daerahnya tindak pidana itu dilakukan, maka Pengadilan
Negeri
Binjai
berwenang
memeriksa
dan
mengadili
perkaranya,? membeli, menyewa, menukar, menerima gadai, menerima hadiah,
atau
untuk
menukarkan,
menarik
keuntungan,
menggadaikan,
menyembunyikan
sesuatu
benda,
menjual,
mengangkut, yang
diketahui
menyewakan,
menyimpan atau
atau
sepatutnya
harus diduga bahwa diperoleh dari kejahatan penadahan?,
yang
dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut: ---------------Berawal pada hari Minggu, tanggal 11 Januari 2015, sekira pukul 07.00 Wib, terdakwa ditelpon oleh MHD. SYAHRUDDIN Als UDIN BOLENG (berkas terpisah) di ujung jalan randu dengan mengatakan mau
menjual
tabung
gas,
lalu
terdakwa
bertanya
?tabung
dari
mana?? dijawab dicuri dari pertamina depot LPG Tandam, setelah itu MHD. SYAHRUDDIN Als UDIN BOLENG membawa becak milik terdakwa dengan memberikan 10 (sepluh) tabung gas kosong, lalu terdakwa pergi membawa becak bersama tabung gas tersebut kerumah saksi SURYANI Als WOKNI dengan mengatakan ?Bulek, ada yang mau beli
3
tabung gas kosong apa nggak??, dijawab ?punya siapa??, kemudian terdakwa mengatakan ?punya kawanku di Km.18 dia jualan sama aku tapi
sekarang
dijawab
tidak
?mau
jualan
dijual
lagi,
berapa??,
makanya
dijawab
tabungnya
terdakwa
dijual?,
?Rp.100.000,-
(seratus ribu rupiah) pertabung?, kemudian SURYANI Als WOKNI pergi menemui saksi AGUS SAFITRI untuk menawarkan tabung gas kosong
tersebut,
sedangkan
MHD.
SYAHRUDDIN
Als
UDIN
BOLENG
menunggu diteras rumah terdakwa, setibanya dirumah saksi AGUS SAFITRI
oleh
terdakwa
menjual
16
(enambelas)
tabung
kosong
seharga Rp.1.600.000,- (satujuta enam ratus ribu rupiah), lalu terdakwa diberi upah oleh MHD. SYAHRUDDIN Als UDIN BOLENG untuk ongkos
becak
rupiah),
sebesar
dan
saksi
Rp.150.000,-
SURYANI
Als
(seratus
WOK
NI
lima
diberi
puluh upah
ribu
sebesar
Rp.100.000,- (seratus ribu rupiah), dan sisanya uangnya diambil oleh MHD. SYAHRUDDIN Als UDIN BOLENG. Bahwa akibat dari perbuatan terdakwa, pihak PT.Pertamina depot
LPG
Tandam
mengalami
kerugian
kurang
lebih
sebesar
Rp.3.500.000,- (tiga juta lima ratus ribu rupiah). Bahwa terdakwa mengetahui bahwa 16 (enambelas) tabung gas kosong
yang
terdakwa
angkut
(satujuta
enam
Rp.1.600.000,-
dan ratus
dijual ribu
dengan
rupiah)
harga
merupakan
barang yang diperoleh dari hasil kejahatan. Perbuatan
ia
Terdakwa
sebagaimana
diatur
dan
diancam
pidana dalam Pasal 480 ke-1 KUHP. -----------------------------ATAU KEDUA : Bahwa ia terdakwa MHD. RAMADAN Als AMAT pada hari Minggu tanggal
11
Januari
2015
sekira
pukul
09.00
Wib,
atau
setidak?tidaknya pada suatu hari dalam bulan Januari tahun 2015
yang
bertempat
di
Desa
Sidomulyo
Kec.
Binjai
Kab.
Langkat, atau setidak-tidaknya pada tempat-tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Stabat, menurut pasal 84 ayat (2) KUHAP menyebutkan bahwa apabila
4
terdakwa bertempat tinggal, berdiam terakhir, ditempat ia ditemukan atau ditahan dan sebahagian saksi yang dipanggil lebih dekat pada tempat Pengadilan Negeri itu dari pada tempat kedudukan Pengadilan Negeri yang didalam daerahnya tindak pidana itu dilakukan, maka Pengadilan Negeri Binjai berwenang
memeriksa
dan
mengadili
perkaranya,?menarik
keuntungan dari hasil sesuatu benda, yang diketahuinya atau sepatutnya harus diduga bahwa diperoleh dari kejahatan?, yang dilakukan dengan cara sebagai berikut: --------Berawal pada hari Minggu, tanggal 11 Januari 2015, sekira pukul 07.00 Wib, terdakwa ditelpon oleh MHD. SYAHRUDDIN Als UDIN BOLENG
(berkas
terpisah)
di
ujung
jalan
randu
dengan
mengatakan mau menjual tabung gas, lalu terdakwa bertanya ?tabung dari mana?? dijawab dicuri dari pertamina depot LPG Tandam, setelah itu MHD. SYAHRUDDIN Als UDIN BOLENG membawa becak milik terdakwa dengan memberikan 10 (sepluh) tabung gas
kosong,
lalu
terdakwa
pergi
membawa
becak
bersama
tabung gas tersebut kerumah saksi SURYANI Als WOKNI dengan mengatakan ?Bulek, ada yang mau beli tabung gas kosong apa nggak??,
dijawab
?punya
siapa??,
kemudian
terdakwa
mengatakan ?punya kawanku di Km.18 dia jualan sama aku tapi sekarang
tidak
dijawab
?mau
?Rp.100.000,-
jualan
lagi,
dijual (seratus
makanya
tabungnya
dijual?,
dijawab
terdakwa
pertabung?,
kemudian
berapa??, ribu
rupiah)
SURYANI Als WOKNI pergi menemui saksi AGUS SAFITRI untuk menawarkan
tabung
gas
kosong
tersebut,
sedangkan
MHD.
SYAHRUDDIN Als UDIN BOLENG menunggu diteras rumah terdakwa, setibanya dirumah saksi AGUS SAFITRI oleh terdakwa menjual 16
(enambelas)
tabung
kosong
seharga
Rp.1.600.000,-
(satujuta enam ratus ribu rupiah), lalu terdakwa diberi upah becak
oleh
MHD.
sebesar
SYAHRUDDIN
Als
Rp.150.000,-
UDIN
BOLENG
(seratus
lima
untuk
ongkos
puluh
ribu
rupiah), dan saksi SURYANI Als WOK NI diberi upah sebesar Rp.100.000,-
(seratus
ribu
rupiah),
dan
sisanya
diambil oleh MHD. SYAHRUDDIN Als UDIN BOLENG.
5
uangnya
Bahwa akibat dari perbuatan terdakwa, pihak PT.Pertamina depot
LPG
Tandam
mengalami
kerugian
kurang
lebih
sebesar
Rp.3.500.000,- (tiga juta lima ratus ribu rupiah). Bahwa terdakwa mengetahui bahwa 16 (enambelas) tabung gas kosong
yang
terdakwa
angkut
(satujuta
enam
Rp.1.600.000,-
dan
dijual
ratus
ribu
dengan
rupiah)
harga
merupakan
barang yang diperoleh dari hasil kejahatan. Perbuatan ia Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 480 ke-2 KUHP.
Menimbang, bahwa terhadap Dakwaan penuntut Umum tersebut Terdakwa/Penasehat Hukum Terdakwa mengatakan mengerti dan tidak mengajukan keberatan/eksepsi; Menimbang,
bahwa
untuk
menguatkan
Dakwaannya
tersebut
Penuntut Umum telah mengajukan saksi-saksi kepersidangan yaitu: 1.
Saksi
SUHARTOYO
dibawah
sumpah
yang
pada
pokoknya
menerangkan sebagai berikut: - Bahwa pada hari Minggu tanggal 11 Januari 2015 sekitar pukul
05.00
wib,
saat
saksi
bersama
SISWANTO
selaku
Satpam menerima tugas dan tanggung jawab penjagaan Depot LPG Tandem dari petugas jaga sore dalam keadaan aman dan baik dan melanjutkan tugas mulai pukul 00.00 Wib sampai dengan pukul 08.00 Wib dan pada saat serah terima stock tabung yang ada di area depot LPG Tandem kami hitung berjumlah 57 tabung; - Bahwa setahu saksi jumlah tabung yang hilang berjumlah 27 tabung gas ukuran 3 kg berlogo huruf RI; - Bahwa saksi
saksi
setelah
mengambil
tahu
tindakan
ada
tabung
dengan
yang
melakukan
hilang
maka
menghubungi
setiap pangkalan LPG ukuran 3 kg dengan maksud apabila ada yang menjual tabung ukuran 3 kg supaya dibeli dan uangnya
akan
saksi
ganti
beserta alamatnya;
6
dan
mencatat
siapa
orangnya
- Bahwa pada sore harinya saksi mendapat informasi dari saksi Agus memberitahukan bahwa ada yang menjual tabung gas ukuran 3 kg lalu saksi langsung ke tempat saksi Agus untuk
melihat
tabung
gas
yang
dibeli
oleh
Agus
dan
ternyata setelah melihat tabung gas tersebut ada logo huruf RI yang merupakan milik Pertamina; - Bahwa
saksi
mengetahui
dari
Agus
bahwa
yang
menjual
tabung gas adalah Wok Ni sebanyak 6 buah tabung; - Bahwa selanjutnya saksi menjumpai Wok Ni dan menanyakan darimana ia peroleh dan dari Wok Ni tersebut saksi tahu bahwa tabung gas tersebut diperoleh dari Terdakwa dan teman Terdakwa bernama
SYAHRUDDIN ALS UDIN BOLENG;
- Bahwa terdakwa tidak ada izin untuk melakukan permainan judi tersebut; 2.
Saksi SISWANTO dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: - Bahwa pada hari Minggu tanggal 11 Januari 2015 sekitar pukul
05.00
wib,
saat
saksi
bersama
Suhartoyo
selaku
Satpam menerima tugas dan tanggung jawab penjagaan Depot LPG Tandem dari petugas jaga sore dalam keadaan aman dan baik dan melanjutkan tugas mulai pukul 00.00 Wib sampai dengan pukul 08.00 Wib dan pada saat serah terima stock tabung yang ada di area depot LPG Tandem kami hitung berjumlah 57 tabung; - Bahwa setahu saksi jumlah tabung yang hilang berjumlah 27 tabung gas ukuran 3 kg berlogo huruf RI; - Bahwa saksi
saksi
setelah
tahu
ada
tabung
yang
bersama saksi Suhartoyo melakukan
hilang
maka
pencarian ke
pangkalan LPG untuk mengetahui siapa yang menjual tabung gas
LPG
ke
pangkalan
untuk
menelusuri
siapa
yang
melakukan pencurian; - Bahwa
setahu
saksi,
saksi
Suhartoyo
pencurinya melalui Agusfitriadi yang
telah
mendapat
pemilik pangkalan LPG
memberitahukan bahwa ada yang menjual tabung gas
ukuran 3 kg dan ternyata Terdakwa Rahmat pelakunya;
7
3.
Saksi
AGUSFITRIADI
dibawah
sumpah
yang
pada
pokoknya
menerangkan sebagai berikut: - Bahwa pada hari Minggu tanggal 11 Januari 2015
saksi
bersama dihubungi oleh Suhartoyo melalui telepon menyuruh saksi
untuk
menjualnya
menampung nanti
dan
tabung
gas
mengatakan
3
kg
bahwa
bila ia
ada
mau
yang
membeli
tabung gas tersebut tetapi saksi disuruh melaporkan siapa nama
dan
alamat
yang
menjual
tabung
tersebut
karena
menurut Suhartoyo tabung gas 3 kg milik pertamina dicuri orang ; - Bahwa
selanjutnya
pada
sore
hari
itu
juga
datanglah
Terdakwa Amat dan Suryani menjual tabung gas 3 kg kepada saksi, lalu saksi menelpon Suhartoyo dan oleh Suhartoyo mengatakan
supaya
saksi
membelinya
nanti
uangnya
akan
diganti oleh Suhartoyo; - Bahwa saksi langsung membeli dari Terdakwa Rahmat dan Suryani (Wok ni)tabung gas 3 kg sebanyak 10 tabung
dan
tidak lama kemudian datanglah Suhartoyo ke rumah saksi dan melihat tabung gas yang dibeli saksi tersebut; - Bahwa benar
setelah bahwa
diperiksa tabung
tabung
gas
gas
tersebut
tersebut ada
ternyata
tulisan
RI
dibelakangnya yang menurut Suhartoyo adalah benar milik pertamina; 4.
Saksi SURYANI dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: - Bahwa saksi pernah didatangi oleh Terdakwa Amat meminta tolong menjualkan tabung Gas LPG; - Bahwa saksi tidak tahu tabung gas tersebut milik siapa karena saksi hanya dimintakan tolong oleh keponakan saksi yaitu Terdakwa Amat dan temannya bernama Syahruddin; - Bahwa saksi menjual tabung gas kepada Agus sebanyak 16 tabung yang dibawa dengan becak oleh Terdakwa Amat; - Bahwa saksi hanya diberi upah oleh Syahruddin als Boleng sebesar Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah);
8
5. Saksi JUNAITA dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: -
Bahwa sekira
saksi
pada
pukul
hari
08.00
Minggu
Wib,
tanggal
Hartoyo
11
Januari
menelpon
suami
2015 saksi
memberitahukan bahwa ada hilang 27 tabung gas LPG ukuran 3 kg Depot Pertamina Tandam dan meminta suami saksi untuk menampung tabung gas tersebut jika ada yang menjualnya; -
Bahwa setelah itu suami saksi memberitahukan kepada saksi dan gak lama kemudian datang Wok Ni menawarkan tabung gas ukuran
3
kg
kepada
saksi,
lalu
saksi
memberitahukan
kepada suami saksi (Agusfitriadi); 6. Saksi MHD.SYAHRUDDIN ALS UDIN BOLENG dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: - Bahwa pada hari Minggu, tanggal 11 Januari 2015 sekitar pukul
04.00
masuk
ke
Wib,
Depot
saksi
bersama
Pertamina
Tandem
dua
orang
dengan
teman
cara
saksi
melompat
pagar dari belakang naik keatas pohon jati lalu melompat kedalam pagar; - Bahwa
saksi mengangkat tabung gas dan melempar keluar
pagar Sedangkan teman saksi bernama syahrul dan gembul menunggu diluar dan mengumpulkan tabung gas, setelah tabung gas terkumpul sebanyak 27 buah saksi dan teman-teman saksi tersebut melansirnya dengan sepeda motor dan menyimpannya di semak-semak di pasar 5 kelurahan Jati Karya; - Bahwa untuk
selanjutnya datang
ke
saksi pasar
setelah itu terdakwa
menghubungi 5
Kelurahan
Terdakwa Jati
via
sms
tersebut
dan
datang dengan membawa becak lalu
saksi meminta Terdakwa untuk menjualkan tabung tersebut; - Bahwa selanjutnya saksi dan terdakwa membawa 10 tabung gas 3 kg tersebut
menjumpai Wok Ni (Suryani) dan meminta
Wok ni untuk menjualkannya; - Bahwa oleh Wok ni disetujui dengan imbalan Rp.50.000,dan selanjutnya Terdakwa dan wok ni pergi ke pangkalan LPG milik saksi Agusfitriadi untuk menawarkan tabung gas tersebut;
9
- Bahwa
setelah
dijual
oleh
Terdakwa
dan
Wok
ni,
saksi
memberikan upah kepada terdakwa Rp.150.000,-dan untuk wok ni (Suryani) Rp.50.000,-; Menimbang,
bahwa
atas
keterangan
saksi-saksi
tersebut
Terdakwa membenarkannya; Menimbang,
bahwa
dipersidangan
juga
telah
didengar
keterangan Terdakwa yang pada pokoknya sebagai berikut: - Bahwa pada hari Minggu, tanggal 11 Januari 2015 Terdakwa di
sms
oleh
Syahruddin
als
Boleng
menyuruh
datang
ke
pasar 5 kelurahan Jati Karya; - Bahwa
selanjutnya
Terdakwa
datang
dengan
mengendarai
becak dan saksi Syahruddin menyuruh Terdakwa menjualkan tabung
gas
3
kg
tersebut
kemudian
tabung
gas
3
kg
tersebut
dan
Suryani
Als
Wok
Ni
untuk
terdakwa
membawa meminta
ke Wok
mengambil
rumah ni
saksi
tersebut
menjualkan tabung gas tersebut; - Bahwa
kemudian
pangkalan
LPG
Terdakwa milik
dan
saksi
Suryani
Wok
Agusfitriadi
ni
pergi
untuk
ke
menjual
tabung gas 3 kg tersebut; - Bahwa Terdakwa dan Wok Ni menjual 16 buah tabung gas kepada saksi Agusfitriadi dan hasil penjualan tersebut diserahkan kepada saksi Syahruddin lalu Terdakwa diberi upah sebesar Rp.150.000,- untuk ongkos beca sedangkan Wok ni (saksi Suryani) diberi Rp.50.000,- ;
Menimbang, bahwa dipersidangan juga telah diperlihatkan barang bukti berupa 20 (dua puluh) tabung gas kosong ukuran 3 (tiga) kg dimana barang bukti tersebut dibenarkan oleh Terdakwa dan saksi-saksi; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi satu sama
lainnya
dipersidangan
dihubungkan yang
mengakui
dengan semua
10
keterangan
perbuatannya
Terdakwa dan
dengan
memperhatikan
barang
bukti
dalam
perkara
ini,
maka
dapat
dikemukakan Fakta-fakta hukum sebagai berikut: - Bahwa benar pada hari Minggu, tanggal 11 Januari 2015 sekitar pukul 04.00 Wib, saksi Syahruddin als bersama dua orang teman saksi bernama Syahrul dan Gembul masuk ke Depot Pertamina Tandem dengan cara melompat pagar dari belakang naik keatas pohon jati lalu melompat kedalam pagar; - Bahwa selanjutnya saksi Syahruddin als Boleng mengambil tabung
gas
melempar Syahrul
ukuran
keluar dan
3
kg
pagar
Gembul
dengan
sedangkan
menunggu
cara
mengangkat
teman
diluar
dan
saksi
dan
bernama
mengumpulkan
tabung gas, setelah tabung gas terkumpul sebanyak 27 buah saksi dan teman-teman saksi tersebut melansirnya dengan sepeda motor dan menyimpannya
di semak-semak di pasar 5
kelurahan Jati Karya; - Bahwa kemudian saksi Syahruddin als Boleng menghubungi Terdakwa via sms dan tidak lama Terdakwa datang membawa beca; - Bahwa saksi Syahruddin bersama Terdakwa membawa tabung gas yang sudah terkumpul disemak-semak tersebut ke rumah saksi Suryani als Wok ni dan kemudian saksi dan Terdakwa meminta Suryani mencarikan orang yang mau membeli tabung gas 3 kg tersebut; - Bahwa kemudian Wak ni bersama Terdakwa berangkat menuju pangkalan
LPG
milik
saksi
Agusfitriadi
untuk
menjual
tabung gas 3 kg tersebut; - Bahwa
oleh
karena
diberitahukan
sebelumnya
oleh
saksi
saksi
Agusfitriadi
Suhartoyo
agar
telah
menampung
bilamana ada yang menjual tabung gas 3 kg milik pertamina yang
ada
logo
RI
maka
saksi
Agusfitriadi
setelah
mendengar dari istrinya yaitu saksi Junaita ada yang mau menjual tabung gas maka saksi Agusfitriadi keluar dari rumah dan menjumpai; - Bahwa
setelah
keluar
saksi
Agusfitriadi
melihat
saksi
Suryani dan Terdakwa membawa tabung gas 3 kg sebanyak 10 buah
dan
kemudian
saksi
11
Suryani
membawa
6
buah
lagi
tabung gas sehingga jumlahnya menjadi 16 buah lalu saksi Agusfitriadi membelinya dan setelah itu saksi memberitahu kepada saksi Suhartoyo; - Bahwa saksi Suhartoyo menjumpai membeli
kembali
tabung
saksi Agusfitriadi guna
gas
tersebut
dan
saksi
Agusfitriadi memberitahukan kepada saksi Suhartoyo bahwa yang menjual tabung gas tersebut adalah Terdakwa dan Wok ni; - Bahwa selanjutnya saksi Suhartoyo menjumpai Wok Ni dan menanyakan darimana ia peroleh tabung gas tersebut dan dari
Wok
Ni
tersebut
saksi
mengetahui
diperoleh
bernama
dari
bahwa
Terdakwa
tabung
dan
gas
teman
3
kg
Terdakwa
SYAHRUDDIN ALS UDIN BOLENG;
- Bahwa Terdakwa dan Wak Ni menjual 16 buah tabung gas kepada saksi Agusfitriadi dan hasil penjualan tersebut diserahkan kepada saksi Syahruddin lalu Terdakwa diberi upah
Rp.150.000,-
untuk
ongkos
beca
sedangkan
Wak
ni
(saksi Suryani) diberi Rp.50.000,- ; Menimbang,
bahwa
agar
Terdakwa
dapat
dipersalahkan
melakukan perbuatan sebagaimana dalam dakwaan Penuntut Umum yang disusun
secara
Alternatif
maka
berdasarkan
fakta-fakta
hukum
dipersidangan Majelis memilih Dakwaan Alternatif Kesatu yaitu melanggar tersebut
pasal
480
haruslah
ke-1e
memenuhi
KUHPidana
maka
unsur-unsur
perbuatan
dari
pasal
terdakwa tersebut
yakni: -
Unsur Barang siapa;
-
Unsur karena sebagai sekongkol membeli, menyewa, menerima tukar,
menerima
karena
hendak
menggadaikan,
gadai,
menerima
sebagai
mendapat
untung,
menjual,
membawa,
menyimpan
atau
hadiah
atau
menukarkan,
menyembunyikan
sesuatu barang; -
Unsur yang diketahuinya atau patut disangkanya diperoleh karena kejahatan.
Ad.1. Unsur Barang siapa
12
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur Barang siapa disini
adalah
Setiap
orang
Subjek
hukum
pendukung
hak
dan
kewajiban yang kepadanya dapat dibebankan tanggung jawab atas perbuatan hukum yang dilakukannya dan kepadanya bukan termasuk orang-orang
yang
dikecualikan
oleh
Undang-undang
untuk
dapat
dituntut pidana;----------------Menimbang, bahwa dipersidangan Terdakwa telah diperiksa Identitasnya sebagaimana dalam surat Dakwaan Penuntut Umum dan terhadap Identitas tersebut Terdakwa membenarkannya dan terdakwa juga dapat menjawab dengan baik semua pertanyaan dipersidangan sehingga
Majelis
berpendapat
bahwa
unsur
Barang
Siapa
yang
dimaksudkan disini telah terbukti;-----------Ad.2. Unsur karena sebagai sekongkol membeli, menyewa, menerima tukar, menerima gadai, menerima sebagai hadiah atau karena hendak mendapat untung, menjual, menukarkan, menggadaikan, membawa, menyimpan atau menyembunyikan sesuatu barang; Menimbang,
bahwa
unsur
ini
bersifat
alternatif
dalam
artian bahwa apabila salah satu unsur tersebut sudah terpenuhi oleh
perbuatan
terdakwa
maka
unsur
selebihnya
tidak
perlu
dibuktikan lagi dan dianggap telah terbukti juga; Menimbang, bahwa yang dinamakan sekongkol atau biasa pula tadah
(heling),
bagian
yaitu:
dengan
dimana
membeli,
maksud
menggadaikan
dan
perbuatan menyewa,
mendapat
itu
dibagi
dan
sebagainya
untung)atau
sebagainya
(dengan
menjadi
2
(dua)
(tidak
perlu
menjual, maksud
menukarkan,
hendak
mendapat
untung)barang yang diketahuinya atau patut disangkanya diperoleh karena kejahatan dengan (R.Soesilo, Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dan Komentar, halaman 222); Menimbang,
bahwa
berdasarkan
fakta-fakta
hukum
yang
terungkap dipersidangan yaitu dari keterangan saksi-saksi yang bersesuaian
satu
sama
lainnya
maupun
pengakuan
terdakwa
selanjutnya dihubungkan dengan barang bukti dalam perkara ini yaitu bahwa pada hari Minggu, tanggal 11 Januari 2015 saksi Syahruddin
als
mengambil
tabung
dengan
cara
Boleng gas
bersama
ukuran
mengangkat
dan
3
dengan kg
di
melempar
13
Syahrul
depot keluar
dan
Pertamina pagar
Gembul Tandem
sedangkan
teman
saksi
bernama
Syahrul
dan
Gembul
menunggu
diluar
dan
mengumpulkan tabung gas, setelah tabung gas terkumpul sebanyak 27
buah
saksi
Syahruddin
Als
Boleng
dan
teman-teman
saksi
tersebut melansirnya dengan sepeda motor dan menyimpannya
di
semak-semak di pasar 5 kelurahan Jati Karya; Bahwa kemudian saksi Syahruddin als Boleng menghubungi Terdakwa via sms dan tidak lama kemudian Terdakwa datang dengan membawa beca, lalu selanjutnya tabung gas tersebut dimasukkan ke dalam beca menuju rumah saksi Suryani als Wok Ni; Bahwa sesampai di rumah Wok Ni Terdakwa dan saksi Syahruddin Als Boleng meminta Suryani mencarikan orang yang mau membeli tabung gas
3
kg
tersebut,
kemudian
saksi
Suryani
bersama
Terdakwa
membawa tabung gas 3 kg tersebut ke Pangkalan LPG milik saksi Agusfitriadi diberikan puluh
dan
kepada
ribu
menjualnya terdakwa
rupiah)
Rp.50.000,-(lima
hasil
sebesar
dan
puluh
dan untuk
ribu
penjualan
Rp.150.000,Suryani
rupiah)oleh
tabung
(seratus
diberikan
saksi
gas lima
sebesar
Syahruddin
Als
Boleng; Menimbang, bahwa atas perbuatan tersebut Terdakwa diberi upah sebesar Rp.150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah)oleh Syahruddin als Boleng; Menimbang, bahwa dari uraian pertimbangan diatas dapat Majelis simpulkan bahwa perbuatan Terdakwa melansir tabung gas 3 kg yang disimpan oleh Syahruddin als Boleng dan teman-temannya disemak-semak di pasar 5 Kelurahan Jati Karya dengan beca milik terdakwa
selanjutnya
Terdakwa
bersama
Syahruddin
als
Boleng
membawa tabung gas tersebut kepada saksi Suryani als Wok ni dengan maksud menyuruh Wok ni mencari pembelinya dan selanjutnya Suryani als Wok ni dengan Terdakwa pergi ke Pangkalan LPG milik Agusfitriadi dan menjual tabung gas 3 kg tersebut; Menimbang, bahwa atas perbuatan tersebut Terdakwa diberi upah sebesar Rp.150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah)oleh Syahruddin als Boleng; Menimbang, Terdakwa
bahwa
tersebut
Majelis telah
berpendapat memenuhi
14
bahwa
unsur
perbuatan melakukan
persengkongkolan
dengan
cara
membawa
tabung
gas
3
kg
yang
diambil dari Pertamina Tandem oleh Syahruddin als Boleng; Menimbang, bahwa oleh karena itu unsur ini telah terbukti secara sah dan meyakinkan; Ad.3.
Unsur yang diketahuinya atau patut disangkanya diperoleh karena kejahatan Menimbang,
bahwa
berdasarkan
fakta
dipersidangan
bahwa
Bahwa kemudian saksi Syahruddin als Boleng menghubungi Terdakwa via sms dan tidak lama kemudian Terdakwa datang dengan membawa beca, lalu selanjutnya tabung gas tersebut dimasukkan ke dalam beca menuju rumah saksi Suryani als Wok Ni; Bahwa sesampai di rumah Wok Ni Terdakwa dan saksi Syahruddin Als Boleng meminta Suryani mencarikan orang yang mau membeli tabung gas
3
kg
tersebut,
kemudian
saksi
Suryani
bersama
Terdakwa
membawa tabung gas 3 kg tersebut ke Pangkalan LPG milik saksi Agusfitriadi diberikan puluh
dan
kepada
ribu
menjualnya terdakwa
rupiah)
Rp.50.000,-(lima
sebesar
dan
puluh
dan untuk
ribu
hasil
penjualan
Rp.150.000,Suryani
rupiah)oleh
tabung
(seratus
diberikan
saksi
gas lima
sebesar
Syahruddin
Als
Boleng; Menimbang,
bahwa
Terdakwa
mengetahui
bahwa
saksi
Syahruddin bukan bekerja di pertamina atau pangkalan LPG yang dapat mengumpul tabung gas 3 kg untuk diedarkan kemasyarakat dimana tindakan Syahruddin menyuruh Terdakwa mencarikan orang untuk menjualnya patut terdakwa ketahui bahwa perolehan tabung gas tersebut oleh Syahruddin adalah dari hasil kejahatan apalagi Syahruddin menyimpannya di semak-semak dekat pasar 5; Menimbang, bahwa oleh karena itu Majelis berpendapat bahw perbuatan terdakwa telah memenuhi unsur ini sehingga Unsur yang diketahuinya atau patut disangkanya diperoleh karena kejahatan telah terbukti secara sah dan meyakinkan; Menimbang,
bahwa
oleh
karena
semua
unsur-unsur
dari
dakwaan Alternatif kesatu telah terbukti maka terdakwa haruslah dinyatakan
bersalah
telah
melakukan
kepadanya
haruslah
dijatuhi
hukuman
pebuatannya;
15
perbuatan yang
PENADAHAN
setimpal
dan
dengan
Menimbang, bahwa oleh karena selama ini Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara maka lamanya Terdakwa berada dalam tahanan
akan
dikurangkan
seluruhnya
dari
pidana
yang
akan
dijatuhkan nantinya dalam amar putusan ini; Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa ditahan dalam rumah tahanan negara dan masa penahanan yang telah dijalani terdakwa masih lebih lama dari pidana yang akan dijatuhkan nantinya dalam amar putusan ini, maka berdasarkan pasal 193 Ayat (2) huruf b KUHAP, terdakwa haruslah dinyatakan tetap berada dalam tahanan;Menimbang, bahwa mengenai barang bukti dalam perkara ini telah disita secara sah berupa 20 (dua puluh) tabung gas kosong ukuran 3 (tiga) kg, oleh karena masih dipergunakan dalam perkara an. MHD.SYAHRUDDIN ALS UDIN BOLENG, maka terhadap barang bukti ini haruslah diperintahkan untuk dikembalikan kepada Penuntut Umum guna dipergunakan dalam perkara an.MHD.SYAHRUDDIN ALS UDIN BOLENG; Menimbang, bahwa
karena Terdakwa telah terbukti bersalah
maka kepadanya akan dibebankan untuk membayar
biaya perkara
yang jumlahnya akan disebutkan dalam amar putusan ini; Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim menjatuhkan pidana terhadap diri Terdakwa maka terlebih dahulu akan dipertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan meringankan; Hal-hal yang memberatkan : -
Perbuatan Terdakwa sangat meresahkan masyarakat dan dapat merugikan korban dalam hal ini Pertamina;
Hal-hal yang meringankan : -
Terdakwa
mengakui
terus
terang
perbuatannya
sehingga
tidak mempersulit persidangan; -
Terdakwa merasa menyesal dan berjanji tidak mengulangi lagi perbuatannnya;
-
Terdakwa belum pernah dihukum; Memperhatikan pasal 480 ke-1e KUHPidana, Kitab Undang-
Undang Hukum Acara Pidana dan peraturan-peraturan lainnya berkenaan dengan perkara ini: 16
yang
M E N G A D I L I : 1. Menyatakan Terdakwa MHD.RAMADHAN ALS AMAT telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “PENADAHAN”; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara
selama 3 (Tiga) bulan dan 15 (lima belas)
hari; 3. Menetapkan lamanya masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa
dikurangkan
seluruhnya
dari
pidana
yang
dijatuhkan; 4. Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ; 5. Memerintahkankan barang bukti berupa: 20
(dua
puluh)
tabung
gas
kosong
ukuran
3
(tiga)
kg
dikembalikan kepada Penuntut umum untuk dipergunakan dalam perkara atas nama Terdakwa MHD.SYAHRUDDIN ALS UDIN BOLENG; 6. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara
sebesar
Rp. 2.000,-(Dua ribu rupiah).
Demikianlah diputus dalam rapat musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Negeri Binjai pada hari Kamis, Tanggal
16 April
2015, oleh kami ZUFIDA HANUM, SH.selaku Hakim Ketua Majelis, DWIANA KESUMASTANTI, SH.MH.dan HENDRA UTAMA SOTARDODO, SH.MH. sebagai
Hakim-Hakim
Anggota,
putusan
mana
diucapkan
dalam
persidangan yang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Hakim Ketua Majelis tersebut yang didampingi oleh hakim-hakim anggota,
dibantu
oleh
ZAIYADI
17
Panitera
Pengganti
pada
Pengadilan Negeri tersebut, dihadiri oleh PERWIRA, SH. Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Binjai serta HAKIM-HAKIM ANGGOTA :
dihadapan Terdakwa. HAKIM KETUA,
DWIANA KESUMASTANTI, SH.MH.
ZUFIDA HANUM, SH.
HENDRA UTAMA SOTARDODO, SH.MH.
PANITERA PENGGANTI
ZAIYADI
18