KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
UNDANG-UNDANG No. 1 Tahun 1970, Tentang Keselamatan Kerja UNDANG-UNDANG No. 4 Tahun 2009, Tentang Pertambangan Mineral dan Batubara PP No. 19 Tahun 1973, Tentang Pengaturan dan Pengawasan K3
Pertambangan Umum PP No. 55 Tahun 2010, Tentang Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan
dan Pengelolaan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara MPR No. 341 LN 1930 Peraturan Kapolri Nomor 2 Tahun 2008, Tentang tentang Pengawasan,
Pengendalian, dan Pengamanan Bahan Peledak Komersial KEPMEN No. 2555.K/201/M.PE/1993,
Tentang Pelaksana inspeksi Tambang (PIT)
Bidang Pertambangan Umum KEPMEN No. 555.K/26/M.PE/1995,
Tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Pertambangan Umum
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
BAHAN PELEDAK
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
2. DETONATOR 1. DEFINISI BAHAN PELEDAK
Suatu benda (selongsong) yang mengandung isian bahan peledak (PETN)
Berguna sebagai alat lossening
Semua zat yang berbentuk padat, cair, gas atau campurannya yang apabila
Sebagai penyala awal ledakan (Penggalak)
Barang yang berbahaya
terkena suatu aksi berupa panas, benturan atau gesekan akan berubah
(Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 1 Ayat 15)
Sangat Peka / Sensitif
secara kimiawi menjadi zat-zat lain yang lebih stabil, yang sebagian besar
Tidak ada pilihan lain
atau seluruhnya berbentuk gas dan perubahan tersebut berlangsung
Penanganannya harus hati-hati
dalam waktu yang singkat disertai efek panas dan tekanan yang sangat tinggi
3. BAHAN PELEDAK PEKA DETONATOR Bahan peledak yang dapat meledak dengan detonator nomor 8 (Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 1 Ayat 22)
Dituntut suatu keterampilan tersendiri
4. BAHAN PELEDAK PEKA PRIMER
Harus terhindar dari pengaruh ekstrim dari luar
Bahan peledak yang hanya dapat meledak dengan menggunakan primer atau booster bersama detonator nomor 8 (Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 1 Ayat 23)
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
5. BAHAN RAMUAN BAHAN PELEDAK
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
8. GUDANG BAHAN RAMUAN BAHAN PELEDAK TRANSIT
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
Karena bahan peledak sangat peka/sensitif maka penanganannya harus dilakukan
Bahan baku yang apabila dicampur dengan bahan tertentu (solar) akan menjadi
Gudang yang digunakan sebagai tempat penyimpanan sementara bahan peledak sebelum
dengan hati-hati dan harus terhindar dari pengaruh ekstrim dari luar seperti panas
bahan peledak peka primer
Diangkut ke gudang utama (Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 1 Ayat 26)
gesekan maupun benturan
(Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 1 Ayat 24)
6. GUDANG BAHAN PELEDAK Suatu bangunan atau kontener yang secara teknis mampu menyimpan bahan peledak secara aman
9. GUDANG BAHAN RAMUAN BAHAN PELEDAK SEMENTARA
tersendiri dalam mempersiapkan peledakannya sehingga aman terhadap orang maupun
Penimbunan sementara menunggu gudang utama selesai dibangun
peralatan
(Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 1 Ayat 27) Juru Ledak kelas II adalah orang yang telah mendapat pendidikan dan pelatihan tentang
10. JURU LEDAK 7. GUDANG BAHAN PELEDAK UTAMA
Orang yang memiliki KIM dan diangkat sebagai pekerja untuk mempersiapkan
Gudang yang digunakan sebagai tempat penyimpanan/penimbunan
Bahan peledak dan peledakan
bahan peledak yang letaknya di lokasi tambang
(Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 1 Ayat 17)
(Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 1 Ayat 25)
Orang yang menangani bahan peledak dituntut memiliki keterampilan/kemampuan
Gudang yang digunakan untuk kegiatan pertambangan tahap eksplorasi atau untuk
pengenalan dan cara menangani/mempersiapkan peledakan, yang dinyatakan kompeten dan memiliki Sertifikat Juru Ledak dan KIM
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
Bahan Peledak Sensitif terhadap :
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
A. BAHAN RAMUAN BAHAN PELEDAK Ammonium
Panas
Solar,
Gesekan Pukulan
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
Nitrate
dll
A.
KETENTUAN GUDANG BAWAH TANAH
C.
KELENGKAPAN GUDANG BAHAN PELEDAK
D.
KLASIFIKASI GUDANG BAHAN PELEDAK
B. BAHAN PELEDAK PEKA PRIMER
Getaran
Anfo
Benturan Arus Liar Medan Magnit
Tovex Magnafex, dll
B. BAHAN PELEDAK PEKA DETONATOR Dinamit
KETENTUAN GUDANG DI PERMUKAAN
B.
E.
LOKASI GUDANG BAHAN PELEDAK
F.
KAPASITAS GUDANG BAHAN PELEDAK
HDP Primer Anzomex Cordtex Detonator, dll
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
Ijin Gudang Bahan Peledak
Menurut kepekaannya :
Gd. Handak Peka Detonator
Gd. Handak Peka Primer
Gd. Bahan Ramuan Bahan Peledak
Menurut fungsinya :
Gd. Handak Utama
Gd. Handak Sementara
Gd. Handak Transit
Di permukaan tanah :
(1) Handak hanya dapat disimpan dalam gudang yang mendapat ijin dengan kapasitas tertentu dari KAIT Apabila gudang terdapat diluar wilayah IUP dan akan digunakan untuk kegiatan pertambangan, harus mendapat
Lokasi penambangan Lokasi pelabuhan atau dermaga Di bawah tanah Jarak aman lingkungan
persetujuan tertulis dari KAPIT (3) Permohonan Ijin melampirkan : a. Gambar Konstruksi, skala 1:100 b. Peta situasi, skala 1:5.000 (7) Masa berlaku Ijin Gudang Bahan Peledak : a. Gd. Sementara
: 2 Tahun
b. Gd. Transit
: 5 Tahun
c. Gudang Utama
: 5 Tahun
(8) PIT dapat membatalkan ijin gudang bahan peledak yang tidak lagi memenuhi persyaratan (9) Apabila kegiatan berhenti/dihentikan > 3 Bulan, KTT harus melaporkan ke KAPIT
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 54
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
e. Lampu penerangan di sekitar lokasi gudang h. Sekeliling lokasi gudang handak peka detonator
a. Thermometer di dalam ruang penimbunan
dilengkapi tanggul yang tingginya 2 m dan lebar bagian atas 1 m
Khusus untuk perpanjangan ijin : - Gd. Bahan Ramuan : 55 OC - Gd. Peka Detonator : 35 OC (Pasal 62) f. Rumah jaga diluar gudang dan dapat dengan mudah b. Tanda “dilarang merokok”
mengawasi sekitar gudang
c. Tanda “dilarang masuk bagi yang tidak berkepentingan”
i. Pintu masuk tidak boleh berhadapan langsung dengan pintu gudang
d. Alat Pemadam Api di luar bangunan, mudah dijangkau
g. Sekeliling lokasi gudang dipasang pagar dengan pintu yang dapat dikunci
Pintu Gudang
Pintu Tanggul
Pintu Pagar
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 56 j. Jika kapasitas gudang AN dan ANFO kurang dari 5 Ton,
Gudang Handak Sementara
maka di bagian dalam gudang harus dipasang
CATATAN :
pemadam api otomatis, dan jika lebih dari 5 Ton
I. Bangunan yang didiami orang, rumah sakit,
harus dipasang hidran diluar gudang
1. Gd. Handak Peka Detonator a. Berbentuk Bangunan
bangunan-bangunan lain/kantor-kantor. II. Tempat penimbunan bahan bakar cair, tangki, bengkel dan jalan umum besar.
R2. Penimbunan
k. Gudang handak peka detonator harus terdiri dari dua ruangan,
- Dari bahan yang tidak mudah terbakar - Atap seringan mungkin
III. Rel kereta api, jalan umum kecil. - Dinding yang pejal
ruang belakang untuk menyimpan handak dan ruang depan untuk administrasi gudang handak Pintu ruang belakang tidak boleh berhadapan langsung dengan pintu ruang depan dan kedua pintu dapat dikunci Pintu dapat dikunci
R1. Administrasi Gd. Handak Peka Detonator
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
- Lubang ventilasi pada bagian atas dan bawah
- Lantai gudang dari bahan yang tidak menimbulkan percikan bunga api
- Hanya boleh ada satu pintu untuk akses masuk
- Tidak boleh ada besi yang tersingkap sampai 3 meter dari lantai - Kapasitas maksimal 4 Ton
dan keluar ruang penimbunan bahan peledak
- Resistans pembumian alat penangkal petir lebih kecil dari 5 ohm
TAHANAN PEMBUMIAN < 5Ω
PEMERIKSAAN TAHANAN PEMBUMIAN
a. Berbentuk Kontener - dari pelat logam dengan ketebalan minimal 3 milimeter
- Setiap 6 bulan
- lubang ventilasi pada bagian atas dan bawah
- Jika terjadi petir yang hebat
- dilapisi dengan kayu pada bagian dalam - air hujan tidak dapat masuk - satu pintu - resistans pembumian alat penangkal petir lebih kecil dari 5 ohm - Kapasitas Maksimal 2 Ton
- Bebas kebakaran dalam radius 30 meter
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 57 2. Gd. Handak Peka Primer a. Gudang berbentuk bangunan harus memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud diatas, kecuali hurup 1.a butir 3 dan mempunyai kapasitas maksimum 10 Ton b. Gudang berbentuk kontener harus memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud diatas, kecuali hurup 1.b butir 3 ini mempunyai kapasitas tidak lebih dari 5000 kilogram
Gudang Handak Transit 1. Bahan peledak peka detonator tidak boleh disimpan dalam gudang bahan peledak transit dan harus langsung disimpan dalam gudang utama
a. Gudang berbentuk bangunan harus memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam ayat 1.a kecuali butir 3 dan mempunyai kapasitas tidak lebih dari 10 Ton b. Gudang berbentuk kontener harus memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam ayat 1.b kecuali butir 3 dan mempunyai kapasitas tidak lebih dari 10Ton
sebagaimana dimaksud dalam 1.a. kecuali butir 3 dan 8 dengan ketentuan tambahan: a. I. lantai tidak terbuat dari kayu atau bahan yang dapat menyerap lelehan Amonium Nitrat; ii. bangunan dan daerah sekitarnya harus kering dan
2. Gudang bahan peledak peka primer: a. Gudang berbentuk bangunan harus memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam 1.a kecuali butir 3 dan 8 dan mempunyai kapasitas tidak lebih dari 500.000 kilogram dan
3. Gd. Bahan Ramuan Bahan Peledak
4. Gudang berbentuk bangunan untuk bahan ramuan bahan peledak harus memenuhi persyaratan
b. Gudang berbentuk kontener harus memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam 1.b kecuali butir 3 3. Gudang bahan ramuan bahan peledak : a. Gudang berbentuk bangunan harus memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam 1.a. kecuali butir 3 dan 8, dan b. Gudang berbentuk kontener atau tangki hanya boleh ditempatkan pada lokasi yang telah mendapat izin Kepala Pelaksana Inspeksi Tambang dan bahan ramuan bahan peledak tersebut harus tetap tersimpan dalam kemasan aslinya.Kapasitas tiap kontener atau tangki tidak lebih dari 20.000 kilogram dan kapasitas tiap daerah penimbunan tersebut tidak lebih dari 2.000.000 Kg
iii. bagian dalam gudang serta palet tidak boleh menggunakan besi galvanisir, seng, tembaga atau timah hitam b. Kapasitas gudang tidak boleh lebih dari 2.000.000 kilogram
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 58
Gudang Handak Transit
GUDANG UTAMA : - Gudang Peka Detonator, maksimum 150 Ton - Gudang Peka Primer maksimum 500 Ton - Gudang Bahan Ramuan Bahan Peledak maksimum 500 Ton - Dibatasi oleh Jarak aman lingkungan
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
: 500 Ton : 5 Ton
A. B.
A. Gd. Bahan Ramuan Bahan Peledak - Berbentuk bangunan : 2.000 Ton - Berbentuk Kontener : 2.000 Ton dengan bobot 20 Ton / Kontener
: 4 Ton : 2 Ton
B. Gd. Peka Primer - Berbentuk bangunan - Berbentuk Kontener
: 10 Ton : 5 Ton
B. Gd. Bahan Ramuan - Berbentuk bangunan - Berbentuk Kontener
: 10 Ton : 10 Ton
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
GUDANG TRANSIT : A. Gd. Peka Primer - Berbentuk bangunan - Berbentuk Kontener
A. Gd. Peka Detonator - Berbentuk bangunan - Berbentuk Kontener
GUDANG BAWAH TANAH : - Maksimum 5 Ton atau untuk pemakaian selama 2 x 24 jam
GUDANG SEMENTARA :
PERSYARATAN UMUM BAHAN PELEDAK PEKA DETONATOR
BAHAN PELEDAK HARUS DISIMPAN DALAM KEMASAN ASLINYA
DIATAS BANGKU SETINGGI 30 CM DARI LANTAI
TERCANTUM TANGGAL PENERIMAAN PADA KEMASANNYA
DETONATOR DISIMPAN TERPISAH DENGAN BAHAN PELEDAK LAIN DIDALAM GUDANG PEKA DETONATOR
C.
BAHAN PELEDAK PEKA PRIMER
D.
BAHAN RAMUAN BAHAN PELEDAK
E.
CATATAN BAHAN PELEDAK
F.
PEMERIKSAAN BAHAN PELEDAK
BAHAN PELEDAK PEKA DETONATOR TIDAK BOLEH DISIMPAN DIGUDANG BAHAN PELEDAK PEKA PRIMER ATAU DIGUDANG BAHAN RAMUAN BAHAN PELEDAK
BAHAN PELEDAK PEKA PRIMER DAPAT DISIMPAN BERSAMA-SAMA DIDALAM GUDANG BAHAN PELEDAK PEKA DETONATOR TAPI TIDAK BOLEH BERSAMA-SAMA DIDALAM GUDANG BAHAN RAMUAN BAHAN PELEDAK
BAHAN RAMUAN BAHAN PELEDAK DAPAT DISIMPAN BERSAMA-SAMA DIDALAM GUDANG BAHAN PELEDAK PEKA DETONATOR ATAU DIDALAM GUDANG BAHAN PELEDAK PEKA PRIMER
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
ANFO Detonator
Gd. Detonator
Dinamit
AN
Gd. Handak Peka Detonator
ANFO
AN
Gd. Handak Peka Primer
AN
Gd. Bahan Ramuan Bahan Peledak
TINGGI TUMPUKAN MAKSIMUM 5 PETI
LEBAR TUMPUKAN MAKSIMUM 4 PETI
PANJANG TUMPUKAN SESUAI GUDANG
DIANTARA LAPISAN PETI DIBERI PAPAN PENYEKAT
JARAK ANTARA TUMPUKAN MINIMUM 80 CM
RUANG BEBAS ANTARA TUMPUKAN DENGAN DINDING MINIMUM 30 CM
DALAM GUDANG BERBENTUK KONTAINER KAPASITAS MAKSIMUM 2 TON DAN DISUSUN SEDEMIKIAN RUPA SEHINGGA UDARA DAPAT MENGALIR DENGAN BAIK
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMASAN 25 Kg -
Tinggi tumpukan maksimum 5 Peti
-
Lebar tumpukan 4 Peti
-
Panjang tumpukan sesuai panjang gudang
KEMASAN 1000 Kg
KEMASAN 25 Kg -
Tetap dalam kemasan aslinya
-
Tinggi tumpukan maksimum 10 tumpukan
-
Lebar tumpukan maksimum 8 tumpukan
-
Panjang tumpukan sesuai panjang gudang Jarak antar tumpukan, 80 cm Ruang bebas antara tumpukan dengan dinding
-
Disimpan dengan paletnya
-
-
Ruang bebas antara tumpukan dengan dinding 75 cm
-
-
Tinggi tumpukan maksimum, 3
-
Tersedia lorong untuk operasi alat angkut
-
Jarak antara tumpukan sesuai alat angkut dapat manuver dengan aman
-
Alat angkut tidak boleh ditinggal di dalam gudang
30 cm
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMASAN 1000 Kg -
Disimpan dengan paletnya
-
Ruang bebas antara tumpukan dengan dinding 75 cm
-
Tinggi tumpukan maksimum 3 tumpukan
-
Tersedia lorong untuk operasi alat angkut
-
Jarak antara tumpukan sesuai alat angkut dapat manuver dengan aman
-
Alat angkut tidak boleh ditinggal di dalam gudang
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
PERMUKAAN KERING DAN DATAR
KONSTRUKSI BANGUNAN KUAT
TERLINDUNG DARI KEJATUHAN BATU
TERDAPAT LUBANG VENTILASI DAN
ALIRAN UDARA CUKUP
100 m dari sumuran tambang
KETENTUAN PENGANGKUTAN Handak harus diserahkan dan disimpan di gudang tidak lebih dari 24 jam sejak tiba
atau gudang handak lainnya
MEMENUHI JARAK AMAN TERHADAP
JALAN UTAMA SHAFT DAN TEMPAT KERJA
di wilayah kegiatan pertambangan.
25 m dari tempat kerja
Dilarang mengangkut bahan peledak ke atau dari gudang bahan peledak atau disekitar tambang
10 m dari lubang naik atau turun untuk orang
kecuali dalam peti aslinya yang belum dibuka atau wadah tertutup yang digunakan khusus.
dan pengangkutan
Apabila dalam pemindahan bahan peledak dari peti aslinya ke dalam wadah tertutup terdapat sisa
50 m dari lokasi peledakan
maka sisa tersebut harus segera dikembalikan ke gudang bahan peledak.
Apabila tidak tersedia gudang dan pemakaian
KAPASITAS PEMAKAIAN 2 x 24 JAM
lebih besar dari 50 kilogram dalam waktu
(MAKSIMUM 5 TON)
kurang dari 24 jam, maka harus tersedia tempat untuk menyimpan sementara yang mendapat persetujuan Kepala Pelaksana Inspeksi Tambang
A.
PENGANGKUTAN DARI/KE TEMPAT TUJUAN
B.
PENGANGKUTAN PADA PERMUKAAN
C.
KENDARAAN KHUSUS
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
Dari Gd. Handak Utama ke lokasi peledakan
Dari Gd. Handak utama ke Gd. Handak bawah tanah
Dari Gd. Handak bawah tanah ke lokasi peledakan
Dari Gd. Handak Transit ke Gd. Handak Utama
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
MENGGUNAKAN ALAT ANGKUT KHUSUS
KENDARAAN DILENGKAPI DENGAN BENDERA KHUSUS
MENGHINDARI RUTE YANG RAMAI
TIDAK BOLEH KELUAR AREA TAMBANG
DETONATOR DAN HANDAK TERPISAH
DILAKUKAN PADA SIANG HARI
UNTUK TAMBANG BAWAH TANAH MEMAKAI LAMPU
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DAN TULISAN ANGKUTAN BAHAN PELEDAK
“SAFETY LAMP” PADA JAM KERJA, MELALUI SUMUR SECARA MEKANIS
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
JUMLAH SESUAI DENGAN KEBUTUHAN
DI DALAM PETI ATAU TAS TERTUTUP
TIDAK TERKENA LANGSUNG MATAHARI
TIDAK BOLEH TERBANTING - BANTING
PETUGAS DILARANG MEROKOK
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
1. TERSEDIA BUKU UNTUK MENCATAT NAMA JENIS DAN JUMLAH SERTA TANGGAL PENERIMAAN BAHAN PELEDAK 2. TERSEDIA DAFTAR PERSEDIAAN DENGAN RINCIAN : * NAMA DAN TANDA TANGAN PETUGAS * JUMLAH SETIAP JENIS HANDAK ATAU DETONATOR YANG KELUAR MASUK DARI GUDANG * TANGGAL DAN WAKTU PENGELUARAN SERTA PENGEMBALIANBAHAN PELEDAK * NAMA DAN TANDA TANGAN PETUGAS YANG MENERIMA BAHAN PELEDAK * LOKASI PELEDAKAN ATAU TUJUAN PERMINTAAN
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
1. SETIAP SATU KALI DALAM SEMINGGU HARUS DIPERIKSA MENGENAI ISI GUDANG BAHAN PELEDAK 2. PENANGKAL PETIR HARUS DIPERIKSA SETIAP 6 BULAN SEKALI DAN ATAU SETIAP TERJADI PETIR YANG HEBAT 3. HARUS MEMERIKSA PENERIMAAN, PENYIMPANAN DAN PENGELUARAN BAHAN PELEDAK