1. BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Perkembangan dunia teknologi dan informasi sekarang ini sangat besar pengaruhnya yang dapat mempermudah dan meringankan pekerjaan manusia. Salah satu diantaranya penemuan tersebut adalah mesin. Kinerja mesin yang tidak terbatas dengan waktu dan tenaga menjadikan mesin sebagai suatu alat penting yang berperan dalam kehidupan manusia. Printer merupakan salah satu mesin yang dapat memudahkan kerja manusia dalam bidang percetakan. Alat ini pada umumnya menggunakan prinsip kerja penggandaan dokumen yaitu dengan mengubah suatu bentuk dokumen (versi cetak dan soft file) dari satu medium ke medium lainnya. Printer sendiri merupakan teknik cetak mencetak yang dikembangkan oleh bangsa China menggunakan tinta dan block print yang sangat berpengaruh pada tradisi tulis menulis. Dan sekitar tahun 1950-an, Johannes Guternberg berhasil menemukan mesin cetak yang merupakan sebuah penemuan paling penting pada masa itu. Pada tahun 1969, menggunakan teknik Xerox yang digunakan pada fotokopi, terciptalah penemuan teknologi printer laser (Rivai , 2011). Seiring perkembangan teknologi alat-alat ini berkembang menjadi berbagai tipe dan jenis yang disesuaikan dengan kebutuhan konsumennya. Sistem kontrol dewasa ini dapat diimplementasikan dalam segala bidang kehidupan. Faktor efisiensi dan efektifitas kerja sangat mempengaruhi semua upaya tersebut. Dari hal-hal tersebut, dikembangkan cara-cara yang mampu mewujudkan keinginan manusia dengan perkembangan peradaban teknologi saat ini.
Berkenaan dengan teknologi printer yang beredar sekarang, menghitung
jumlah kertas hasil print dan biayanya dengan cara konvensional yang menggunakan jasa manusia memiliki beberapa kelemahan yaitu kurangnya ketelitian dalam menghitung, kurangnya efisien waktu dalam menghitung dan menyita banyak tenaga operator saat bekerja. Dari beberapa alasan diatas
1
2
digunakan menjadi dasar untuk melakukan penelitian dan membuat suatu sistem penghitung jasa pemakaian yang sedemikian rupa dengan berdasar pengolahan citra pada printer. Teknologi image processing sendiri merupakan salah satu riset yang mulai berkembang dan diminati pada beberapa tahun terakhir ini. Teknologi image processing memunculkan beberapa metode-metode yang memudahkan kita dalam pengukuran secara visual dan pengenalan pola yang bisa dimanfaatkan dalam
banyak
hal.
Berdasarkan
latar
diimplementasikan alat penghitung jasa
belakang
tersebut,
maka
akan
pemakaian mesin cetak berdasar
pengolahan citra digital.
1.2
Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang menjadi dasar dalam penelitian ini adalah 1. Bagaimana membuat sistem yang mempermudah dalam pemakaian jasa printer yang bisa membedakan tulisan hitam dan tidak hitam serta dapat menghitung jumlah pemakaian kertas? 2. Bagaimana memanfaatkan pengolahan citra digital dalam pendeteksian warna tulisan pada kertas yang keluar sebelum ditampilkan dalam bentuk kalkulasi pemakaian jasa printer?
1.3
Batasan Masalah Permasalahan yang ada pada penelitian ini dibatasi oleh hal-hal berikut ini: 1. Citra yang didapatkan berupa video hasil penangkapan dari kamera ketika kertas keluar dari printer untuk selanjutnya diolah dalam bentuk gambar. 2. Untuk melakukan perhitungan harga jasa digunakan prinsip optocoupler dari jumlah kertas yang diintegrasikan dengan pendeteksian warna dengan pengolahan citra digital dan diakumulasikan dengan harga penggunaan kertas per lembar. 3. Pendeteksian berupa membedakan tulisan kertas hasil cetakan warna hitam dan warna.
3
4. Alat ini hanya berlaku pada printer yang sederhana. 5. Jarak vertikal antara sensor pencacah kertas dengan objek diukur tetap pada jarak tertentu. 6. Kertas yang dihitung adalah kertas yang keluar pada keluaran printer.
1.4
Tujuan Penelitian
Tujuan pembuatan proyek tugas akhir ini adalah merancang sebuah purwarupa penghitung harga jasa pemakaian printer menggunakan penerapan pengolahan digital (image proccesing).
1.5
Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini yaitu : 1. Diharapkan dapat membantu masyarakat khususnya dalam bidang percetakan ataupun usaha rental komputer dan sejenisnya. 2. Dapat menghasilkan suatu sistem perhitungan jasa pemakaian printer secara otomatis.
1.6
Metodologi Penelitian
Penulisan tugas akhir ini berdasarkan atas perancangan dan pembuatan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) sistem. Metodologi pengerjaan adalah sebagai berikut : 1. Merumuskan masalah yang dijadikan acuan untuk menentukan tema. 2. Melakukan kajian dan pembelajaran lanjut mengenai sistem deteksi warna dan bentuk bidang menggunakan metode sbagai berikut : a. Studi Literatur, yaitu dengan mempelajari artikel, buku, jurnal, dan karya tulis yang berhubungan dengan deteksi warna dan bentuk bidang datar dari data citra.
4
b. Konsultasi dengan Dosen Pembimbing serta berdiskusi dengan orang yang mengerti dan memahami pemrograman dan pengolahan citra untuk mendapatkan saran dan masukan. 3. Membuat metode deteksi warna berdasarkan spesifikasi yang telah ditentukan meliputi rancangan algoritma thresholding, dll. 4. Implementasi sistem pada tahap
ini dilakukan dengan realisasi
perancangan lunak. 5. Dokumentasi berupa penulisan laporan Tugas Akhir dilakukan sejak awal penelitian. Hingga laporan tiap bab penyusun merupakan keluaran tertulis dari tiap tahap penelitian. Tahap ini ditutup dengan presentasi sidang Tugas Akhir.
1.7
Sistematika Penulisan
Penulisan laporan tugas akhir ini dilakukan dengan menggunakan sistematika sebagai berikut : 1. BAB I PENDAHULUAN Berisi tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penulisan, metode penelitian dan sistematika penulisan.
2. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Berisi tentang karya sebelumnya
yang telah dibuat
dan
pembandingan dengan karya ini sehingga hal ini dianggap karya baru.
3. BAB III LANDASAN TEORI Berisi teori-teori dasar mengenai pengolahan citra, model warna RGB, threshold, optocoupler dan perangkat pendukung lainnya.
5
4. BAB IV ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM Berisi uraian mengenai rancangan sistem yang digunakan meliputi diagram blok sistem, rancangan mekanik sistem, rancangan perangkat keras yang digunkan dalam sistem dan perancangan lunak pada sistem.
5. BAB V IMPLEMENTASI Berisi uraian mengenai hasil perancangan sistem baik dari sisi hardware (perangkat keras) maupun software (perangkat lunak).
6. BAB VI HASIL DAN PEMBAHASAN Berisi uraian hasil pengamatan dan pengujian hasil rancangan dan konstruksi sistem yang telah dibuat serta analisis kinerja sistem secara keseluruhan.
7. BAB VII PENUTUP Berisi kesimpulan dari pengujian analisis kinerja sistem beserta saran-saran yang dapat digunakan dalam pengembangan lebih lanjut untuk memperoleh hasil yang lebih baik.
