m
LEMBAR DISPOSISI I CATATAN
DINAS KOMUNlKASI, INFORMATIKA DAN KEHUMASAN
PR~:::'~~~u~AKA(11..4(..!~.l. ~.: Indek: .Orr........................... Kode : .. JLfi.. .t./~ : '=
. .
·~lE;o~~~ . .f.e. rr.>~ : .
Hal/isi Ringkas
.'r.>
TglJNomor Sural As a I
... T····N:(;j il1j ii-;i{~
·~··6··):.···.·""·"·"··········""·
: ··~:[ip:f' . ·(kk&:···~Lf~ ..·· ········· ......................J ~
Dileruskan / kepada :
Inslruksi /Informasi :
1. Sekretaris 2. Kabid Media Massa 3. Kabid Informasi
(~
Publik
At"
4. Kabid SIM
\v "'f 1V'" ~ ~.'I J
5. Kabid Infraslruklur Perangkal Lunak 6. Kabid Infraslruktur Perangkal Keras 7. Kabid POSTEL
Co \.Ij\ V-
~~ /y\:rI~
Sesudah digunakan harap sege Kepada: . • Coret yang lidak perlu
y,,~ Il4:w. "T""" l.A~~
't""/u S1dWA
r......._
l"-&
1"__".,......,.".,
'fll'Ul>1
....,.,
1
l"" q.'\o, ~
1 ....,f'l~ Jl \ ~ rCM,. ~
11/1)<"/••"r
··..··..·
.
m
K.A R T U
No. Urut
K'ENDALI
Tgll&li1 K:
Kode :
Dari f Kepada OJ
Indek
Perihal I lsi ringkas
TgL Srt.
No. Srt.: Pengolah
/ I J. (
I-
Diteruskan
)
Lampiran:
Disimpan
Keterangan :
OJ Corel yang tidak perlu
Lembar kesatu
f
•
JAYA
RAYA
PEMERINTAH, PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN KEHUMASAN Jalan Medan Merdeka Selalan 8-9 Blok G Lt. 13 dan 3 serta Blok F Lt. Dasar Telp.3823355 Fax.(021) 3848850 dan Fax. (021) 3823253 JAKARTA 10110
LAPORAN RAPAT Nomor : KepadaYth. Dari Sifat Lampiran Hal
ll'l.~ / -o~'l.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Kehumasan Provinsi DKI Jakarta Kepala Unit Pengelola Jakarta Smart City Segera Paparan Penyusunan Data dan Informasi Prasarana Sarana RTH Pemakaman
Sehubungan dengan undangan rapat dari Kepala Biro Penataan Kota dan Lingkungan Hidup Setda Provinsi DKI Jakarta nomor 2110/-1.711.523 tanggal 11 November 2015, dengan ini dilaporkan hal-hal sebagai berikut : 1.
Rapat diselenggarakan pada hari Kamis, 12 November 2015 pukul 09.00-12.00 bertempat di Balaikota Blok G ruang rapat III Lt.XI Biro Penataan Kota dan Lingkungan Hidup, dipimpin oleh Kepala Bagian RTH Biro Penataan Kota dan Lingkungan Hidup. Dihadiri oleh unsur BPTSP, unsur BPKAD, unsur Unit Pengelola Jakarta Smart City, unsur Sudin Pemakaman wilayah Jakarta Utara serta tenaga ahli dari Biro Penataan Kota dan Lingkungan Hidup yang menangani Google Hybrid apps.
2.
Pembahasan: a. Ruang Terbuka Hijau (RTH) merupakan suatu bentuk pemanfaatan lahan pad a suatu kawasan yang diperuntukan untuk penghijauan dimana luasnya minimal 30% dari luas suatu kota (20% dari ruang publik dan 10% dari ruang private) hal tersebut tertuang juga dalam RPJMD, namun berdasarkan hasil survey Bappeda dan LAPAN bahwa RTH di Provinsi DKI Jakarta baru sebesar 7% saja dan di RPJMD baru 2 zona saja yang masuk RTH yaitu Pemakaman dan Pertanian, zona RTH yang lain tidak mempunyai target di RPJMD. Oleh karena itu tugas berat Pemprov DKI Jakarta dalam menyediakan RTH. Perbandingan dengan negera Belanda disana pembangunan RTH lebih penting daripada infrastruktur. b. Dalam rangka memenuhi target RPJMD tersebut Biro Penataan Kota dan Lingkungan Hidup tahun ini mengadakan pemetaan kondisi zona-zona RTH (ada 7 zona), koordinasi dengan SKPD terkait juga sudah dilakukan sejak awal tahun. Diharapkan Jakarta Smartcity dapat membantu plotting zonasi RTH tersebut apakah telah sesuai dengan peruntukan lahan serta bagaimana kondisi di lapangan. Apakah zona pemakaman juga ada yang digunakan untuk pemukiman, hal tersebut membutuhkan survey lapangan. Dari target zona pemakaman 6juta m2 akan ditemukan luas eksistingnya sehingga dapat ditentukan target pembebasan lahan dan pembenahan lahan ke depan. Data pemakaman tersebut belum termasuk data makam wakaf dan swasta. c. Kendala yang ada saat ini adalah koordinat dari Dinas Pertamanan baru berupa titik / belum berupa polygon, seperti yang ditampilkan di Jakarta Smart City. Data antara . Dinas Pertamanan dan Sudin-nya pun belum singkron. Sehingga Biro Penataan Kota dan Lingkungan Hidup bekerjasama dengan tenaga ahli untuk membuat sistem dan baru percontohan masing-masing wilayah 2 TPU. Contoh Sudin Wilayah Utara yang hadir tidak mengetahui di rekap Dinas Pemakaman disebutkan Jakarta Utara terdapat 11 pemakaman, sementara di Smartcity 10 pemakaman dan di Sud in hanya mengetahui 8 pemakaman.
~
!h3t2f9 '
(
d. BPKAO menyarankan agar data yang akan Biro Penataan Kota dan Lingkungan Hidup minta ke Oinas Pemakaman ditambah info tentang SK penugasan dan pembebasan lahan berikut nomer registrasi di tiap aset pemakaman serta lampiran,....... dan luas tanah tersebut. e. BPTSP dalam mengeluarkan perijinan pemakaman baru bekerjasama dengan 47 kelurahan. Oan diharapkan dalam menjaga agar zona pemakaman tidak makin tergerus oleh ijin pend irian bangunan yang lain selain pemakaman di zona pemakaman diharapkan BPTSP bekerjasama dengan dinas pemakaman dan data ditampilkan di Jakarta Smart City. /' 3. Saran/tindaklanjut: Unit Pengelola Jakarta Smart City akan berkoordinasi kembali dengan Biro Penataan Kota dan Lingkungan Hidup dan Oinas Pemakaman untuk mendapatkan datanya agar./' dapat ditampilkan di Jakarta Smart City zona pemakaman dengan data lengkap berbentuk polygon, luas dan nomor asetnya, ketersediaan petak makam, jumlah PKL dsb. Sehingga masyarakat bisa melihat secara transparan untuk sama-sama....... mengawasi RTH di Provinsi OKI Jakarta. Oemikian laporan ini disampaikan. Mohon arahan lebih lanjut dari Bapak. II. November 2015 Kepala Unit Pengelola Jakarta Smart City Oinas Komunikasi, Informatika dan Kehumasan Provinsi OKI Jakarta,
~tI\
.
S~t'" e laJI
NIP 197406081998031003
Tembusan Sekretaris Oinas Komunikasi, Informatika dan Kehumasan Provinsi OKI Jakarta
m---
,CARTA
LEMBAR DIS'OSIS' / CATATAN DINAS KOMUNlKASI, INFOR.~ATIKA DAN KEHUMASAN PROVINSI DKI JAKARTA
--
Indek:
.~.~............................
Hal/isi Ringkas
:
lVIt./~. I~
.
?:E:?O?:::..:
..
Tanggal Masuk
:
Kode
: ..
,!DUP -
'Pos: 10110
.QJ,~:.~~~~~~~.:;~.?o..~..f!::.gL..
..ro;
P.
~.~:.~r~~.lt.(f
"
... ii·i\l6V:·~.,.i· .. ~·iol-..r······ij·:5)..'j,~· ..·..···..·······..··..·
;::M:~::f~~. f~h ..luf.:
Tgl./Nomor Sural As a I
1822516
.
...............................................................•........
'arta 3rta -karta Sarana Kota - Pemakaman - ,"rovinsi OKI
Dileruskan / kepada :
Inslruksi /Informasi :
clan
Informasi
1. Sekrelaris
/
l--.
~
2. Kabid Media Massa
~
3. Kabid Informasi
l1J)'1/
Publik
3manan dan a Administrasi lla SUbbagian kungan Hidup
(j Kabid SIM 5. Kabid Infraslruklur Perangkat Lunak 6. Kabid Infrastruktur Perangkat Keras
m pertemuan
7. Kabid POSTEL
~.A\~
~/1/;1/1\ Sesudah digunakan harap segera dikembalikan Kepada:
1 Lingkungan 'ng Balaikota atan No. 8-9
• Coret yang tidak perlu
.............. ,1:.4
, OfJO'dit .... enyusunan Data dan Informasi Prasarana Sarana RTH Pemakaman ~
Mengingat pentingnya acara dimaksud, diharapkan kehadiran Saudara tepat pada waktunya, Atas perhatian Saudara, saya ucapkan terima kasih. /.
Kepala Biro Penataan Kota dan Lingkungan Hidup . / Selda Ptovinsi OKI Jakarta
\\.~
'1-
\~~
'/r Vera Revina Sari, M.Eng. NIP 19671 Q291995032002 . Tembusan: Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekda Provinsi DKI Jakarta
0M)
~- I
•
\,,\\ A,~ \,\
SEKRETARIAT DAERAH
~I
BIRO PENA1"AAN KOTA DAN LINGKUNGAN HIDUP
~
Nomor Sifal' Lampiran Hal
JI. Medan Merdeka Selatan No.8 - 9 Siok G Laniai XI Telp. (021) 3823417, Fax. 382 2516
JAKARTA
~\\ ()
1-\-'fI\ .S"'l)
Kode Pos : 10110
\\tJoVlfi1\~er 2015 Kepada
Undangan Ylh
1. Kepala BPKAO Provinsi OKI Jakarta 2. Kepala BPTSP Provinsi OKI Jakarta 3. Kepala Bappeda Provinsi OKI Jakarta Up. Kepala Bidang Prasana dan Sarana Kola 4. Kepala Oinas Pertamanan dan Pemakaman Provinsi OKI Jakarta 5. Kepala Oinas Penalaan Kola Provinsi OKI Jakarta , Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi . Provinsi OKI Jakarta 7. Para Kepala Sudin Pertamanan dan Pemakaman di 5 Wilayah Kola Adminislrasi Jakarta 8. Para Kepala Bagian dan Kepala Subbagian di Biro Penalaan Kola dan Lingkungan Hidup Selda Provinsi OKI Jakarta
@
di Jakarta Oengan ini saya mengharapkan kehadiran Saudara dalam pertemuan yang akandiselenggarakan pada hari
. Kamis
tanggal
12 November 2015
waklu
09.00 wib s.d selesai
tempal
Ruang Rapat III Biro Penataan Kota dan Lingkungan Hidup Setda Provinsi DKIJakarta Gedung Balaikola Blok G Lantai XI JI. Medan Merdeka Selalan No. 8-9 Jakarta Pusal Paparan Penyusunan Oala dan Informasi Prasarana ~ Sarana RTH Pemakaman
acara'
Mengingat pentingnya acara dimaksud, diharapkan kehadiran Saudara tepal pada waklunya. Alas perhatiah Saudara, saya ucapkan lerima kasih.
, "
Kepala Biro Penataan Kola dan Lingkungan Hidup !
!..' S',Id' ~'kart,
'.' ."
.Y
Ir. Vera Revina Sari, M.Eng. NIP 196710291995032002
gMt Tembusan: Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekda Provinsi DKI Jakarta
_...____1 '
\,\\ ~\;~ \,\
Jakarta Smart City
11/1212015
~
Pencarian informasi ... '-~~
-
;)
Dinas Perhubungan
iJ
Dinas Tata Air
-III
Dinas Perumahan & Gedung
8
Dinas Pertamanan & Pemakaman •I
o Taman Kota (0) o Jalur Hijau Kota (0) o Tempat Pemakaman Umum (0) o Petugas Jalur Hijau (0) o Petugas Taman (0) o Petugas TPU (0) o Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (0) o Taman Kota Ruang Terbuka Hijau (0)
Ir-, '.
&
I
•,l ./
4
Dinas Kelautan Pertanian & Ketahanan Pang an
~ Dinas Komunikasi, Informatika & Kehumasan
Kannn .1
I~
A
Dinas Sosial
BII
Badan Kepegawaian Daerah
d
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan
r..1
Dinas Olahraga dan Pemuda
D
Dinas Kesehatan
III
Biro Umum
'\ <
. . Biro Perekonomian .:.~
an
Dinas Kependudukan & Catatan Sipil
III Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
I
Go gle http://smartcity.jakarta.go.idlmaps!
0
Satuan Polisi Pamong Praja
J Laporkan kesalahan peta 1/1
0_ _--1 JI. H. Naman Surnh.......
Din3s Ptlrt3f":l3naJl & Pcmakarnan PCt\.igas TPU
~'egon
e
ij
...
Dinas Tata Air
"'
Dinas Perumahan & Gcdung
S
Dinas ....
IJ'tO.
T~
F
8151. 372'3
BI
etugas
Kellnhan
Po, ok kopi
TPU 0
~.
Jakarta Barat
;
~~
Ko~
5'39206
Peruga3
Pondo
81586378252
PU Petu:gas
Pondo~ Kool
Pondo
opo
o 581
664612
'''''1
,~a"
Pt'l.U!4 !>
Pondo
<>po
T"""
",n
a.,'lt J
0..•.
.rta
T
TPU n
o o o ../ o
Ouren SaO'w J3 ar a
TPU
.<
Dtv-...!.
~~
" .,..n ~;o.-I
T m nKck
OJ" H jau K, ta (0
flm:Jf
PelU'gd:'
==....... & Pcmakaman
o
Olen sawl1 Jakdrta T1mur Dute" Saw t Ja~arta 1 :'TI:.J1 'en 'h.t Ja efta
TPU 08 58258667
Kotam3.dya
KC'C.Jm8t3Jl
T mp ~ PelT's ,man JmUM (17) gasJa ur Ii au :J
'ugasTa .an 0 e ugas TP
o
1_,,'$"_
6:
:;
.1\.,
A
Dinas Kelautan Pertanlan & Ketahanan Pang,
~
Dinas Komunlkasi, Informatika & Kchumasar
~ Dlnas Sosial
,
"
••.
~<.
,c
~
~
-
r
~
.f' ;
•
(
BII
Badan Kepegawaian Daerah
d
Dlnas Penanggulangan Kebakara oan Peny,
a
Dinas Dlahraga dan Pemuda
Ii
Dinas Keschatan
.
III Biro lJmum Biro Perckonomian
C
pertamananpemakaman.jakarta.go.id Iv40:p,ofiI/5/Yisi-t..1lS1
_--
...;....;""'--;;...:;._........
•
VISI Telwujudnya Ruang Terbuka HijilU Pertamanan dan Pemakaman Kota Jakarta yang Tel1ata Rapih dan Terjangkau bagi Warga Kota' 1·~
_
101
Adapun pemahaman terhadap visi tersebut adalah sebagal berikut uang Terbuka HIJau yang tertata rapi adalah ; Ruang Terbuk.1 Hljau s.ebagai suatu Sistem Ruang Tl?rbuka Hljau yang terlntl?grasl dan terhubung saUl deng•.'In yang lamnya mtrnbentuk s~tu kes..ltuJn ruang tetbuka h!jau kobo o Ruang t€lb.lk~ hlJau y.ang dapat memenuhl tungsf ddn lnanfaatnya s.ebagai penyelmbang Uni!tungan dan pl?:mbentuk Nang kota yang nyaman untuk be.rkreat!YItas dan b.::rtempat tloggal RuangT02rblika HIJau yang telJarglt3u bJgl warga kotil adalah : o Ruang T~fbuka Hljau yang terhubung dan dekat dengan to::mpat tlnggat dan pusat-pu:.at aktl'}'tJS s.ehlngga mudah dl(.,1pai oleh seluruh wargJ kota. o Pe-tlbatan dol" I)
MISI • tJefly':dlJkan Ru,)ng Terbuka HIJ,llJ Tan'an, Jatur HljJU dan Juga Pemakaman yang ny_man dan e'!ltetls sebagalluil1g kro!<mhus publi • MenClptakan dan me-ngimbang",n sarana Keindahan l
,ota JakartJ • qenmgkJtk:tn Pelay.illnan dl Bldang Pert"minan dan P€n1akaman kepada Ma~yarak~'n • !.~€:ne'JpkJn tatl kelola orgal1rsaSt DiMS Pe-rtamanan diln Pemakaman y.ng balk • Wengembangkan 11~tem Informasi PE:rtim.lnan d
.... _... _- . --_ .... -.
.!.!.!. Dinas Perumahan & Gedung
e
Q
Dinas Pertamanan & Pemakaman
0
o
D ../'
Q
o
Q.
r Hr1 . . Kot
0 0 0
o
o
.pat Pt'mah:r. an UI
Ul
/I'
p. ~'!las J.llur
.'qa!'; T?'man Jgas TPU
...
ng P~b;.k "'erbuk i H£ T rr,dn I'
:1 ~"I1
.n.;:
.• r
.o.t. Dinas Kelaulan Pertanian & Kelahanan Pangan ~ Dinas Komunikasi. Informatika & Kehumasan
'erunq
AI1I_na
'~ ..
''l~
Gununf}
t\
Dinas Soslal
ell
Badan Kepegawaian Daerah
d
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamala
C
Dinas Olahraga dan Pemuda
C
Dinas Kesehalan
II.
O;r", II .............
Deteksi Parameter Geobiofisik dan Diseminasi Penginderaan Jauh
RUANG TERBUKA HIJAU DI DKI JAKARTA BERDASARKAN ANALISIS SPASIAL DAN SPEKTRAL DATA LANDSAT 8 Nul' Febrianti",J. Pal'\vati Sofan"') "') BiLJang Lingkungan dan Mitigusi Beneana. Pusla~ja - LAPAN e-mail:
[email protected]
Abstrart Grecn open sp;lce (ItTII) is u form of hind usc in the urc
Abs'nlk Ruang Terbuki.\ Ilijau (RTH) mcmpakan sliatu bentuk pcmanlaalan lahan p<.lda satu kawusan yang dipel'UnlUkan untuk pcnghijauan. dimana luasnya minimal 30% Jari luas suntu kuta. DKI J<.lkarta yung 1l1cmiliki luas lahan kcsclul'uhan mcncapai 66.233 hekt:.lrc, saat ini hanya tcrdapat 10% dari totalluasnya yang Illcrupak..m RTI-I, Dalum lllcndukung program RTH. maka dipcl'lukun pcrhitungan luas lahan RTH sccara tcpal. sehingga data pcngindcnw.n ji.lllh kini scmakin hanyak dimanfaalkan l1ntuk pcngllkllrun RTII. Telah banyak juga metodc yang <.ligllnakl.lll lInluk mcngidcnlifikl.lsi luas lahan ini namUn dirasa masih kurang praktis dalam pcmhuulann) a. Pada pcnclitian ini anulisis RTH di DKI Jakal1a menggunakan datu Landsat 7 lahlln 2007, dan Landsat 8 t;'lhull 2013. MClodc yang digunukan adalah intcgrasi antura klasirikusi pcnutup iahan menggunakan melude jHaksimllf1l J.ikelillOocl. d:.ln indcks \'cgetasi yuitu Normalized Difference Veg£'1atiol1 Index (NDVI). Dari penclitian ini diketahui buh",u data salelil resolusi menengah sudah dl.lpal digunakun d:.llam mcngidentifikasi lokasi dan luas RTII. Dalam pcl'hitung:.ln RTH !chih lepnl bila menggunakun lllctodc indcks vegctasi, Iml ini untuk menghindari kesalahan idcntilikusi llltllpan Ycgct
l. Pcndahuluan OKI Jnkartn scbngai ibu kota negara Indonesia mcmiliki luas lahan keselurllhan mencapni 661.52 km!, Pertumbllhan Kota Jakarta sangat pesat baik dari sektor ekol1omi, transp0l1asi, pendudllk, yl.1ngjuga bel'dampak kepada pcrtul11buhan pemukiman. Mcnurut data Statistik Indonesia Jaju pcrtl1Jl1buhan
penduduk Jakarta pada 2000 - 2010 meneapai 1041 %, lenlu saja peningkalan jumlah penduduk illl akan berdampak terhadap pcningkatan pCI1umbuhan peru mahan yang berarti akan mengurangi Illas lahan
terbuka. Ruang tcrbuka pcrkotaan mcrupakan sumbcr daya alam dan budaya. tidak identik dcngan lalulIl tidur, taman, atau tempat rekreasi dengan kata lain rllang terbuka merllpakan berbagai jenis daerah terbuka, Sedallgkan RlIang Tel'buka Hijau (RTH) merupakan suatu bentuk pemnnfaatan lahan pada satu knwasan yang diperuntukan untuk penghijauan. Menllrllt Sarwo Handayani, Kepala Bappeda DKI Jakarta (www.Jakarta.go.id) Pemerilltah Provinsi OKI Ja ka rta telah melakukan penambah rua ng terbu ka
hijau sebanyak 80.89 ha selama 2008 - 2010. Namun jumlah ini masih belum memeuuhi standar RTH
..
.,
~"~.
Seminar N3sional Pengmoeraan Jalln L:U14
498
Deteksi Parameter Geobiofisik dan Diseminasi Penginderaan Jauh mentlrut UU No.26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang, dimana luas RTH minimal 30% dari luas suatl! koto.
Fungsi RTH menlJl'lIt Permendagri NomoI' I Tahun 2007 dapat berfllngsi secara ekologis. sosiol/budaya, arsilektural, dan ekonomi. Seca," ekologis RTH dapal meningkalkan kualilas air lanah,
mcnccgah banjir, mcngurangi polusi udara, dan mcnurunkan tcmpcratur kota. Bcntuk-bcntuk RTH perkotaan yang berful1gsi ekologis antara lain seperti sabllk hijau kota, hutan kota, taman botani, dan sempadan slillgai. Bcgilu pentingnya peranan RTH bagi sebuah kota menyebabkan informasi Illas dan rnetode penentuan luas RTH yang tersedia sangat penting. Dcngan demikian penelitian ini akan membahas metode yang tcpat llntllk penentllan luas ruang terbuka hijau dan berapa luas RTI-I saat inL Berapa bunyak penombahan ruang terbuka hijau dari tahun 2007 hingga 2013.
2. Mctodologi
Secanl gcogrnlis Provinsi DKJ Jakarta tcrlctak antl:ll'a 5° 19' 12" sampai 6°23'54" Lintang Selatan don I 06°22'4Z" sampai 106°58' 18" Bujur Timur. Provinsi DKI Jakarta memiliki luas sekitar 661,52 KmZ (Iautou: 6.977,5 kmZ). Botas-batas wilayah provinsi DKI Jakarta, yaitu sebelah utara berbatasan dengan
Lalit Jnwa. sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Bekasi. sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Bogor. dan sebelah barat bel'batas3n dcngan Kabupaten Tangerang. Berada di data ran rendah (7 mdpl) pantai Utara Bagiall B'arat Pulau Jawa. Terdapat sekitar 10 buah sungai alam dan buatan.
Tabt:l 2.1. PcrbundingiJlI balld hmds<Jl 7 U:J1l 8 Resolution (mclcl's)
Bunds
Wavelength (micl'omclcn)
Bands
Band
I
-
COllstaJ
Resolution
Wayclcn~th
(meters)
(minomCICl's) 0.433 • 0.453
30
;Icl'osol B,lIld R:lIul Blind B:llld
I - Blue 2 - Grecn 3 - Red .t _ NI R
0.SS5
30
1.560
1.660
30
2.100 - 2.300
15
0.500 - 0.6S0
0.45 - 0.52
Band 2 - Blue
30
30
0.52 - 0.60
Band J - Green
30
~v
Band 4
Ited
30
Band 5
NIR
30
'"
n"n
30
fillll()
30
0.63 - 0.69 0.77 - 0.90 1.55 - 1.75 2.09 - 2.35
Band 8 Punchrllm"tic
IS
0.52 - 0.90
Baud 6 - Thermal Infrared (TIn.)
60
'JA JV
SWIR I 7 -SWIR 2
OA50 0.525 0.630 0.S45
30
Band 6 SWIR J Band 7 SWIR2 B:lIId 8
-
0.515 0.600 0.6S0
l)anl,hl'ulURtic
10.40-t2.50
Rami!> - Cirrus Banll 10 - Thermal Infrared {Tilt} 1 Band II - Thermal Inrr.r,<1 ('I'm) 2
30
1.360 - 1.390
100
to.3 -I 1.3
100
- 11.5 --- 12.5
(Sumbcr; NASA. "Lamls.ll Data Continuity Mission Orochure") P~da pcncliti~11 ini anal isis ruang terbuka hijau di DKI Jakarta mcnggunakan data Landsat 7 tahun
2007 don Landsat 8 tahun ZO 13 yang diperoleh dar; http://landsat-catalog.lapan.go.id/Catalogue/. Landsat
8 diluncurkan pada ranggal II Februari 2013, diJl1ana awalnya disebut Landsat data CVlllinl/ity lvlissioll (LDCM) yang membawa dua sensor yairll OLI dan TIRS. SateHt landsat 8 memiliki sensor ()lIbvard
..
, ....
;)Cnllllilr NaSlOnill
/"cngindcraan Jauh
2014
499
Deteksi Parameter Geobiofisik dan Diseminasi Penginderaan Jauh
Operational Land imager (ULi) dan Thermal
lI~frared
Sensor (FIRS) dengan jllmlah kanal sebanyak II
buah. Diantara kanal-kanal tersebut, 9 kanal (band 1-9) berada pada OLI dan 2 lainllya (band 10 dall II) pada TIRS. Sebagian besar kanal memiliki spesitikasi mirip dengan Landsat 7. Jenis kanal, panjang gelombang dan resolusi spasial setiap band pada Landsat 8 dibandingkan dengan Landsat 7 seperti tertera pada Tabcl 2-1. Metode yang digllnakan dalam penelitian ini adalah integrasi antara klasifikasi penutllp lahan menggllnakan Metode NJaksi1J1u1J1 Likelihood, dan indeks vegetasi yaitu NOl'maUzed Difference
Vegetaliol1 index (NOVI). Klasitikasi penggllnaan dengan metode !1wksimul11 likelihood lIntlik Landsat 8 pada 2007 dan 2013 sepel1i yang ditampilk"n pada Gambar 2-1. Penggunaall metode ini dipilih karena prosesnya yang lebih mlldah dan cepat daripada klasifikasi penggunaan lahan lainnya. Tutupan lahan dibagi menjadi 12 kelas yaitll kelas hlltan, belukar, rllmput, lahan terbllka, keblln campur, perkebllnan, pelllllkiman. industri, tegalan, sawah, tam bang, dan kelas air. 2007
2013
Land Use/Land Cover _ Hutan _ Belukar
t
I Rumput Lahan Terbuka Kebun Campuran Perkebunan Permukiman lndustn Tegalan Sawah Tambang _Air
U
o
Gambar 2~1. Pcnggulluan L(lhan DKI Jakarta 2007 dan 2013 dengan Metmle MaksilJlum Likl'1iJwod
NDVI (NOJ'lJU/li:cd Dt{fcrcnce Vegetation Index) merupakan perhitlll1gan citra yang diglll1akan unluk mengetahlli tingkat kehijauan, yang sangat baik sebagai awal dad pembagian daerah vegetasi. NOV) dapat menunjukkan parameter yang berhubungan dengan parameter vegetasi, alltara lain, biomass dedaunan hijau, daerah dedaunan hijau yang merupakan nilai yang dapat dipel'kirakan lIntlik pcmbagian vegetasi. Peneli~ian - penelitian sebelumnya menllnjukkan bahwa nilai indeks vegetasi yang diperoleh dari persamaan NDVI berhllbllngan erat dengan Ii\PAR (Ii'action of Absorbed Photosynthetically Active Radiation) (Myneni dan Williams, 1994), berkorelasi kuat dengan LAI dan biomassa pada monokllltllre (Aparicio el al., 2002) dan sensitifterhadap kandungan klorofil (Zavalcta el al., 2003). NOV! memiliki nilai berkisar antal'a -1.0 hingga
+ 1.0. Nilai yang lebih besar dad 0.1 biasanya
menandakan peningkatan derajat kehijauan dan intensitas dari vegetasi. Nilai diantara 0 dan 0.1 Ul11tlll1nya merllpakan karakteristik dari bebatuan dan lahan kosong, nilai yang kurang dad 0 mengindikasikan awan, es, dan saljll. Permukaan vegetasi memil iki rentang Ililai NOVI 0.1 llntllk lahan padang rumput dan semak be1ukar hingga 0.8 untuk daerah hutan hujan tropis (http://earthobservatory.nasa.gov). AJur pemikiran yang dilakukan pada penelitian ini sccara singkat ditunjukkan pada Gambar 2-2. Seminar Nasional Penginderaan Jauh 2014
500
Deteksi Parameter Geobiofisik dan Diseminasi Penginderaan Jauh
Korcksi Gcomctri
Koreksi Radiomctrik
KI;.lsilikasi NDVI
Luas tutupan
v~g~lasi
Klasitikasi LandllSC
NDVI setiap
I
Landus~
I\lih lungsi lohon
I
Gamba!" 2-2. Diagram aIm pcncliti,m
3. Hasil dan Pembahasan Pengolahan data Landsat 8 dengan metode maksimllrn Likelihood digunakan lint uk penentuan penggunaan lahan daerah DKI Jakarta. Data penggunaan lahan yang diperoleh kemudian dilihat lokas; yang mengalami alih flll1gsi lahan dari kondisi sebellimnya yaitu alih fllngsi lahan 2013 dari kondisi 2007 (Gam bar 3-1). Dar; Gambar 3.1 terlihat perubahan dimana teJah teljadi pengurangan penggunaan lahan bervegetasi seperti sawah, kebun campur, tegalan, rumput dan Jain sebagainya di 2007 menjadi lahan pemukiman dan industri di 2013. Perubahan fungsi lahan teljadi hampir merata diseluruh DKI Jakarta. Perubahan paling besar teljadi di Jakarta Utara, Jakarta Timur. dan Jakarta Sarat.
.......
-
T""i'""
2007
,
Lal1d Uscltand Cover _H,Jt3n Bell.lkolr Rumpllt Lahan Terbllka
,.,,-~ .) €
KM:lun Camjl<Jran
Pelkel>unan P.,mukimlln InOll&tn Tegalan'
_Au
"'~h
..J
7
...
;
(:.1"',' .-' ~·t.,~· GambaI' 3-1. Alih llmgsi
[,lluln
OKI Jakarta
Tilfak6etvb;l/l
Detek.
ParamE"t~r
Geobiofisik dan Diserninasi Penginderaan ]auh
----------------
Sebaran vegetasi di DKI Jakarta dilihut dengan menggunakan perhitllngan NDVI. Dari hasil
perhillingan diperoleh NOVI lInlllk dari data Landsat 3 tahlln 2007 dan 2013 seperti yang diperlihatkan pada Gambar 3.2. Secara umllm terlihat jelas bahwa kisaran nilai NOV I pada 2007 lebih besar daripada 2013. Pada 200'7 masih ditemukan tanaman-tanaman yang memiliki nilai NOVI yang tinggi (merah). sclain illl pada 2007 nilai NDV! yang rcndah dimana 11l11umnya mcnunjukkan klas
11011
vegetasi masih
sangat sedikit dari pada kondisi 2013 yang terlihat banyak \Varna biru yang berarti nilai NDVlnya rend all.
2007
2013
NOVI
r·Jl
1".17
Gumbar 3·2. NDVIIJKI Jakarta tuhUll 2007 dan 2013
Tabel 3-2 memperlihatkan nilai NOVI pada setiap kelas lahan. Secara umum terlihat rata-rula 2013 memiliki nilai lebih kecil daripada 2007, namun nilainya lebih mendekati kondisi lahan pada ul11umnya. Dad
ov~rlay
nilai NDVI dengall penggllnaall Jahan ini dapat terlihat bahwa terjadi kesalahan pemasukan
data. Misalkan lahan terbuka dimana baik 2007 mallplln 2013 memilik; nilai NOVI maksimum menenpa; 0.487 yang seharllsnya itu merupakan nilai NDVI untuk vegetasi.
Tubcl3-1. Nilai NlJVI pada sctiap kondisi Lillld use OKI
NDVI
Jakarta 2007 dan 2013
~007
NDVI2013
Rutaan
Kisanm
Rataoll
Kisaran
I.
RwnpUl
0.397
0.30! • 0.557
0.363
0.051 - 0.44!
2.
Lllhan'l'erbuka
0.300
O.176-0.4t4
0.255
0.020 - 0.487
J.
KI.:bl111 ('ampUl'
0.40 I
0.108 - 0.632
0.380
0.094 - 0.50't
4.
PcrkchUllilll
0.567
0.320 - 0.736
5.
PCllIukiman
0.203
0.008 - 0.618
0,136
-0.073 - O,S32
(,.
Illdllstri
0.105
-0.024 - 0.3!6
0.089
-0.028 - 0.425
Kelas
N<).
7.
TCg.;llllll
0.445
O.I!I - 0.596
0.369
0.222 - 0.505
8.
Silwuh
0.319
-0.111 - 0.709
0.256
-0.105 - 0,538
9.
Tnmblltlg
0.115
O.OO! - 0.385
10.
Air
0.132
-0.171-0.447
0.08t
-0.103 - 0.569
Bcgitu juga pada kelas air, pemukiman dan industri yang masing-masing memiliki niJai mnksil11U111 0,539,0,618, dan 0.425 yang kesel11uanya merupanan nilai NDVluntuk vegetasi. DiperoJehnya informasi Seminar Nasion'll Pcngindcraan Jauh 2014 502
,
Deteksi Parameter Geobiofisik dan Diseminasi Penginderaan Jauh
tersebut diatas maka dapat dikatakan untuk penentuan mang lerbuka hijau akan lebih baik jika dilakukan dengan indck vegetasi daripada pengunaan lahan, hal ini UJltuk mcngurangi kemungkinan teljadinya
kesalahan sepcI1i yang tclah disebutkan sebclllllll1ya. Dari Tabel 3.1 diperoleh bahwa tutupan non vegetasi untuk DKI Jakarta yaitu NOVI dengall nilai
kurang dari 0.2. Dcngan dcmikian maka diperoleh scbara:1 vegetasi di DKI Jakarta dCllgan yrdtll yang mcmiliki nilai NOV I antara 0.2 hingga 0.73 sepcl1i yang ditunjukkan pacta GambaI' 3.3. 2007
2013
NDVI
rD."
for •
Non Vestasl
Gambar 3-3. Scburan vcgclDsi di OK] Jakarta l
Pada Gambar 3-3 terlihat bahwa telah ballyak lahall vegetasi di 2007 tidak ada lagi di 2013.
Perubahnll dari kondisi vcgetasi menjadi nOll vegctasi ini sangat bcsar. Dirnana diperolch bahwa tlltupan vegelasi 2007 untuk daerah DKI Jakarta meneapai 33 467 Ha (29%) dall hallya tersisa 10 008 Hn (9%) di tahull 2013. Berkurang banyaknya luas tutu pan vegetasi ini mungkin juga dikarenakan pengambilan balas
minimal yang terlalu tinggi yaitu NDVI 0.2.
4. Kcsimpulan Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa perhilungan ruang terbuka hijau Icbih baik menggunakall
melode indek vegetasi IIntlik menghidari terjadinya kesalahan pengkelasan jenis penggunaan lahan. Tidak ditell1uknnnya penambahan lahan lerbuka hijau di DKI Jakarta. Luas tlltllpan vegetasi 2007 yang
dipcrolch sangat bcsar. hnl ini mungkin dikarenakall sa wah masih dihitung scbagai tutupan vcgetnsi. Dengan mcnggunakan nilai NOVI 0.2 - 0.73 sebagai tlltupan vegetasi, diperoleh luas tutupan vegetasi di OKI Jakarta tahlln 2013 sebesar 9% dari luas seluruh wilayah yang berarti masih jauh dari batas minimal
ulltuk sebuah kOla.
5. Daftar Rujukan Apnricio. N., D. Villegas. J.L. Araus. J. CasadeStlS, and C. Reyo. 2002. Relationship between gruwtll tl'aits and spectral vegetation indices ill dUI'l/f11 wile"', Crop. Sci. 42: 1547-1555. Measuring
vegetation
(NOVI
&
EVI).
http://earthobservatory.nasa.gov/Features/MeasurillgVegetat ion/measuring_vegetatioll_2.php (Februari 2014) Seminar Nasionnl Penginderann ]anh 2014
503