,i
/
~
~~
;' c-;~
j!;;,
~0 ~fiiil"i{~
~~
~ ~":;Jt'.'S~L.>I~"" "",-""ljfJ ",-.,.-= ~:~
iJ.~~
,'" ,?P/';'W«\~'\JL '4<,::"gL!JUI'\?"':Y '-""-,."",,,.,;.; i.{.J:fJ:i\,"
,
WALIKOTA BANDUNG Bandung, 7 September 2010
Nomor Sifat Lampiran Perihal
: : : :
648/2381-Bappeda Biasa I (satu) peta Persetujuan Pemanfaatan Ruang Untuk Pembangunan RUSUNAMI (Rumah Susun Sederhana Milik) "Grand Dago"
Kepada Yth : Sdr. Direktur Utama PT. MUTIARA DAGO Jalan Cihampelas No. 166 Bandung Di BANDUNG
Menunjuk surat saudara Nomor : 001/SPM-l1MDNII/2010 tangga] 2] Juni 2010 peri/wI Permo/zona/l Persetujuan Pema/lfaatan Ruang 1 Penggunaan Lahan U/ltuk Pemballgrwan Rumalr Susun Sederhana Milik (RUSUNAMI) "Grand Dago Apartemen" yang berlokasi di Jalan Bangbayang Selatan No, 45/157 d, Kelurahan Sekeloa, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, pada lahan seluas :!: 11.658 m2, berdasarkan pemeriksaan kelengkapan persyaratan administratif, hasil peninjauan lapangan pada lokasi yang dimohon yang kemudian ditindaklanjuti dengan rapat pembahasan TKPRD tanggal 9 Agustus 2010 serta berdasarkan Peraturan Daerah Kota Balldung Namar 02 Tahun 2004 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung sebagaimana te/ah diubah menjadi Perda Nomor 03 Tahun 2006 dimana peruntukan ruang pada /akasi yallg dimohan adalah Perumahan, maka permohonan saudara untuk membangun Ru'mah Susun Sederhana Milik (Rusunami) beserta fasilitas pendukungnya dapat disetujui, apabi]a memenuhi dan memperhatikan berbagai ketentuan dan persyaratan sebagai berikut : 1. Melaksallakan sosialisasi terlebih dah ulu atas rencana pembangunan Rusunami ini kepada masyarakat sekitar dan berkoordinasi dengan aparat kecamatan dan kelurahan setempat dalam menghadapi dan menyikapi permasalahan yang terjadi di lapangan, khususnya menyangkut permasalahan sosial kemasyarakatan. 2. Melaksanakan pemberitahuan kepada warga sekitarnya terutama tetangga terdekat, yang diketahui RT, RW, lurah dan camat setempat. Dibuktikan dengan sural pemberitahuan yang ditandatangani warga sekitar. 3. Ketentuan berikut :
proporsi
penggunaan
lahan
dan bangunan
ditetapkan
sebagai
a. Intensitas Pemallfaatan Ruang dan Intensitas Bangunan mengikuti arahan dan ketentuan sebagaimana tertuang da/am Rencana Detail Tata Ruang Kota (RDTRK) Wilayah Pengembangan Cibeunying (Perwa/ Nomar 981 Tahun 2006). b. Ruang Terbuka Hijau (RTH) bangunan tidak diperkeras minimum , c.Ketinggiall bangunan maksima/ JALAN
WASTUKANCANA BANDUNG
NO, 2 TELEPON
- 402117
(022) 4232338-4207706
PROYINSI
JAW A BARA
FAX (022) 4236150 T
20 %. 2
t'
c. Ketinggian bangunan dan pendukungnya tidak bole" melebi"i ketentuan batas maksimum ketinggian yang direkomendasikan ole" Din as Perlrubungan Provinsi Jawa Barat dan Komandan Lanud Husen Sastranegara. d. Jarak bebas samping kiri dan kanan serta jarak bebas belakang pada bangunan hams memenuhi persyaratan jarak terhadap bahaya kebakaran, pencahayaan dan sirkulasi udara baik untuk bangunan itu sendiri maupun bangunan, yang berada di sekitarnya sebagaimana ditetapkan dalam ketentuan Perda Nomor 05 Tahun 2010 tentang Bangunan Gedung di Kota Bandung. e. Kapasitas bangunan perlu memperhatikan hasil kajian daya dukung lingkungall dan daya dukullg sarana prasarana yang ada. f. Permohonan pembangunan hams mela1ui pengkajian rancangan (design review) yang menilai dampak pembangunan tersebut terhadap berbagai aspek terkait. 4. Setelah mendapat Persetujuan Pemanfaatan Ruang ini dan sebelum menindaklanjuti rekomendasi dan perijinan lain yang dipersyaratkan maka saudara /rarus menyusun Kajian Geologi dan Hidrologi Lingkungan.
5. Dalam rangka menjaga keseimbangan lingkungan, rnaka untuk Pembangunan Rumah Susun Seder/lOna Milik (Rusunami) ini diwajibkan Menyusun Dokumen UKUUPL sesuai dengan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 86 Tahun 2002 tentang pedornan pelaksanaan UKLfUPL dan Peraturan Menteri Perumahan Rakyat Nomor 07/PERMEN/M/2007 tentang Rusunami cukup membuat UKLfUPL tidak termasuk katagori wajib AMDAL serta Keputusan Walikota Bandung Nomor 1021 Tahun 2001 tentang Pedoman Penyusunan UKL dan UPL. Dokumen lingkungan ini harus dikaji untuk mendapat pengesahan KOrnlsiAmdal Kota Bandung. 6. Dengan adanya penambahan aktivitas kegiatan di kawasan ini maka untuk mengantisipasi permasalahan la1u lintas dan penyediaan kebutuhan parkir minimum, diwajibkan membuat / menyusun Kajian Analisis Dampak Lalu Lintas (Andal Lalin) sesuai dengan Perda Nomor : 02 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Perhubungan di Kota Bandung yang disetujui / direkomendasi oleh Dinas Perhubungan Kota Bandung yang sebelunmya perlu mendapat rekomendasi KAMSELTIBCARLANTAS dad POLRESTABES Bandung, sehingga pembuatan traffic engineering dan traffic management serta kebutuhan parkir minimum dapat dituangkan di dalam Site PlanIBlock Plan yang akan disahkan. 7. Dalam kaitannya dengan pematangan lahan dan jalan masuk pada lokasi yang akan dibangun maka saudara wajib memperoleh Ijin Pematangan Lahan dan Ijin Jalan Masuk dari Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Bandung sebagaimana ketentuan (Perda Nomor 5 tahun 2002 tentang Kekayaan Daerah dan Pematangan Lahan).
8. Untuk mengantisipasi banjir akibat terjadinya perubahan lahan pada kawasan bangbayang dan sekitarnya maka berdasarkan Perda Nomor : 6 tahun 2002 tentang Penyelenggaraan Pengairan, diwajibkan mengajukan Keterangan Duga Muka Banjir/menyusun PeU Banjir sesuai arahan dari Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung. 9. Da/am rangka pencegahan dan penanggulangan
3
,
9. Dalam rangka pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran pada bangunan ini maka Saudara harus melldapatkan Rekomendasi Teknis Pencegalzan dan Penanggulangan Ba!taya Kebakaran dari Dinas Kebakaran Kota Bandung sesuai Perda Nomor 15 Tahun 2001 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran dan Keputusan Walikota Nomor 1484 Tahun 2003 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran.
10. Diwajibkan menyediaka/; la!tan kuburan minimal seluas 2% dari luas lahan yang telah dibebaskan pada lokasi TPU yang telah ditetapkan Pemerintah Kota Bandung sebagaimana ketentuan Surat Keputusan Gubemur Jawa Barat Nomor 39 tahun 1996 tentang Penyerahan lahan untuk TPU oleh Pengembang dan Surat Keputusan Walikota Bandung Nomor "-469/SK.348/Bag.HUK/1994 tentang setiap pengembang / developer diwajibkan menyerahkan lahan 2% dari tanah yang dikuasai untuk pemakaman umum, diserahkan pada saat mengajukan siteplan. 11. Dalam rangk;1pembangunan Rusunami ini maka saudara harus mendapatkan Ijin Peruntukan dan Penggunaan Tana!t (IPPT) sesuai dengan Perda 4 Tahun 2002 tentang Ijin Peruntukan Penggunaan Tanah dan fjin Mendirikan Bangunan (IMB) sesuai Perda Nomor 05 tahun 2010 tentang Bangunan Gedung di Kota Bandung ke Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Bandung. 12. Setelah terbit Ijin Peruntukan Penggunaan Tanah (IPPT) dari Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Bandung Saudara diwajibkan membuat Site Plan Landskap Taman, Untuk itu dalam rangka pembuatan konsep landskap taman diwajibkan untuk berkonsultasi dengan Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung. 13. Tata letak bangunan harus memperhatikan penetapan batas kepemilikan lahan bersama, segi-segi kesehatan, pencahayaan, pertukaran udara, serta pencegahan dan pengamanan terhadap bahaya yang mengancam keselamatan penghuni, bangunan dan lingkungannya sesuai dengan ketentuan teknis bangunan yang direkomendasikan oleh Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya Kota Bandung. 14. Sehubungan dengan lahan yang akan dijadikan Rusunami ini masih bersertifikat hak milik atas nama orang lain maka saudara diwajibkan pula mengajukan peralilzan Status Kepemilikan Hak Tanalt dari Status Hak Milik Perseorangan menjadi Status Hak Guna Bangunan (HGB) atas nama PT. Mutiara Dago, hal-hal yang berkaitan dengan aspek pertanahan dapat berkoordinasi dengan Kantor Pertanahan Kota Bandung. 15. Status kepemilikan tanah, luasan dan batas tanah !tarus jelas dan tidak dalam keadaan sengketa, serta segal a permasalahan pertanahan yang ditimbulkan sebagai akibat adanya pembangunan Rusunami ini menjadi tanggung jawab saudara. 16. Diwajibkan berperanserta dalam penataan dan perbaikan lingkungan (kawasan bangbayang selatan) terutama yallg berada di sekitar lokasi Rusunami Grand Dago inL
17. Memperhatikan Aksesibilitas lingkungan untuk warga yang berada di sekitar lokasi RusUlujmi Grand Dago illL 18. Dalam rangka mensosialisasikan Program
4
18. Dalam rangka mensosialisasikan Program Pemerintah Indonesia dalam rangka mengembangkan 1.000 tower RUSUNAMI maka sebaiknya penggunaan kata/istilalz "Apartemen Bersubsidi" dipopulerkan menjadi Rumah Susun Sederlzana Milik (RUSUNAMI). 19. Untuk bangunan Rusullami wajib memisalzkan unit hunian atas unit-unit Izunian yaitu meliputi: bagian bersama, benda bersama dan tanah bersama dengan pertelaan yang jelas dalam bentuk gambar, uraian serta batas-batasnya dalam arah vertikal dan horizontal dengan penyesuaian seperlunya sesuai dengan kenyataan yang dilakukan melalui pembuatan akta pemisahan. Akta pemisahan dimaksud harus didaftarkan oleh pengembangl pemilik Rusunarni ke Kantor Pertanahan Kota Bandung. ... 20. Dalam Izal tanalz bersama berstatus Itak milik, yang dapat memiliki satuan rumah susun yang bersangkutan, terbatas pada perseorangan warga Negara Indonesia ya/lg tidak memiliki kewarganegaraan ganda (Pasal 8 UU RI Nomor 16 Tahun 1985 tentang Rumah Susun). 21. Pengelo/aan yang me/iputi penggunaan, pemelilzaraan dan perbaikan terhadap bangunan, bagian bersama, benda bersama dan tanah bersama ditangani atau wajib menunjuk badan pengelola yang berprofesi sesuai dengan tingkat kebutuhannya serta bertanggungjawab atas k eberlangs ullgalln ya.
22. Jumlah Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU) pendukung yang akan dibangun harus memperhitungkan jumlah penduduk yang dapat ditampung dan mengikuti ketentuan : a. Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 378/KPTS/1987 tentang Petunjuk Perencanaan Kawasan Permukiman Kota, atau. b. Standar Nasional Indonesia (SNI) Nomor 03-1733-2004 tentang Tata Cara Perencanaan Lingkungan Perumahan di perkotaan, atau. c. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimum. 23. Penyediqan Sarana don Prasarana serta Utilitas (PSU) pendukung bangunan Rusunami ini ditetapkan sbb : a. On/Of Raln/ja/an masuk ke persil Rusunami tidak boleh dimiringkan dari tepi jalur lalu-lintas tetapi kelandaian Ramdapat dimulai dari batas persil (GSB) dan elevasi trotoar tetap sesuai dengan yang ada. b. Diwajibkan menyediakan sarana'parkir kendaraan roda empat dan roda dua yang memadai dengan kapasitas disesuaikan dengan tingkat kebutuhan pelayanan dan fungsi bangunan yang ada, dengan tata letak sebagaimana direkomendasikan Dinas Perhubungan Kota Bandung berdasarkan Keputusan Dirjen Perhubungan Darat Nomor : 272/HK/I05/DJRD/96 tentang Pedoman Teknis Penyelenggaraan Fasilitas Parkir. c. Saluran drainase pembuang air hujan harus menggunakan pasangan batu kali atau bahan yang lebih baik kualitasnya dan dimensi teknisnya dibuat berdasarkan perhitungan debit daya tampung serta terpadu dengan saluran pembuangan air yang sudah ada di sekitarnya. d. Sedapat mungkin drainase daTi lingkungan Rusunami ini dibuang ke Saluran Induk/Primer yang berada di luar lokasi yang dimohon sehingga tidak membebani saluran drainase ja/an. e. Selzubungan di sekitar lokasi ~
5
e. Sehubungan di sekitar lokasi rencana Rusunami ini belum terdapat Jaringan/Saluran air kotor kota, maka untuk pembuangan limbah rumah tangga disyaratkan untuk dibuatkan sistem septiktank komunal. Lokasi septiktank komunal bisa memanfaatkan lahan penghijauan/RTH. Pembuangan air limbah domestik harus terpisah dengan jaringan drainase air hujan serta dibuat dengan sistem tertutup dan tidak boleh dibuang langsung ke saluran terbuka atau drainase air hujan, penanganannya agar berkonsultasi dengan PDAM Divisi Air Limbah Kota Bandung. f. Sistem sanitasi jaringan air kotor yang sudah ada (eksisting) wajib dipelihara dan diperbaiki keberadaannya dan dalam kaitannya dengan hal itu Saudara harus berkoordinasi dengan Divisi Air Limbah PDAM Kota Bandung. g. Dalam hal pembuangan limba" cair dari kegiatan Rusunami dan fasilitas pendukung lainnya, sebelum dibuang ke saluran terbuka/pipa air kotor milik POAM harus di treatment dahulu melalui IPAL, dan apabila dibuang ke saluran terbuka maka sebagaimana ketentuan Perda Nomor 6 Tahun 2002 tentang Penyelenggaraan Pengairan Saudara diwajibkan : Mengajukan Ijin Pembuangan Air Buangan ke saluran terbuka kepada Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kola Bandung. h. Wajib membuat Sumur Resapan Air Hujan minimal sebanyak 37 (tiga pululz tuju") titik dengan persyaratan muka air tanah yang ada tidak kurang dari 1,5 (satu setengah) meter dari permukaan tanah, sesuai dengan Surat keputusan Walikota Bandung Nomor 861 Tahun 1990 Tentang Sumur Resapan Air Hujan di Wilayah Kota Bandung. (bila tidak dimungkinkan untuk dibangun di lokasi yang dimohon maka sebagian lokasi sumur-sumur resapan air hujan dapat meminta bantuan kecamatan setempat untuk penempatannya). i. Dalam hal penyediaan Air Bersill, harus kerjasama dengan PDAM Kota Bandung, baik menggunakan Sumur Artesis dengan perpipaan maupun sambungan langsung dari POAM ataupun bentuk lain yang dimungkinkan dan diijinkan sesuai dengan Perda Kota Bandung Nomor 08 Tahun 2002 tentang Pengelolaan Air Bawah Tanah. J. Dalam rangka mengantisipasi ketersediaan Air Bersih saudara diwajibkan pula
I
membangun
Ground
Reservoir
(tempat penampungan
air dalam
tana") dengan kapasitas disesuaikan dengan kebutuhan dan untuk memudalzkan penyediaan air disarankan untuk memiliki Mobil Tanki Air Bersilz Se!ldiri. k. Kepada PT. Mutiara Oago diwajibkan : (1) Menyediakan tempat pembuangan sampalz sementara. (TPS) yang ramah lingkungan dengan dilengkapi atap dan dikelilingi Buffer Zone (penghijauan) minimal seluas 9 x 14 m], letak lokasi TPS diperhitungkan secara cermat dan tepat sehingga mudah dijangkau kendaraan pengangkut sampah, serta dinyatakan secara jelas di dalam site plan. Untuk disain konstruksi harus mendapatkan rekomendasi PD. Kebersihan Kota Bandung sesuai Perda Nomor 27 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kebersihan di Kota Bandung (2) Menyediakan minimal 2 (dua) unit kontainer berupa steel Container minimal sebanyak 2 unit dengan volume 10 m3 dan (3) temp at pembuangan sampah tidak perman en (tong-tong sampah) dua warna untuk memisahkan sampah organik dan anorganik yang ditempatkan pada tempat-tempat tertentu dan bisa diangkat serta tidak diletakkan pada berm jalan. (4) berpartisipasi menyediakan kendaraan angkutan sampalz untuk pengangkutan dari TPS ke TPA.
L Dalam rangka menunjang
6
1. Dalam rangka menunjang program penghijauan
kota, Saudara diwajibkan menyediakan taman, jalur hijau serta menanam pollOn pelindung/tanaman keris minimal sebanyak 135 (seratus tiga puluh lima) pollon yang jenis vegetasi maupun disain teknisnya mendapat rekomendasi kembali dari Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung.
ill. Wajib menyediakan fasilitas/sarana kllusus untuk kepentingan penyandang cacat sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung.
n. Wajib menyediakan sarana peribadatan yang memadai dan representatif bagi warga Rumah Susun Sederhana Milik (Rusunami) ini. o. Prasarana lingkungan adalah sarana penghubung keluar dan kedalam yang diperlukan penghuni berupa jalan setapak, jalan --kendaraan dan tempat parkir. struktur, ukuran dan kekuatan prasarana lingkungan !tarus sesuai dengan fungsi dan kegunaannya serta didasarkan atas Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tallun 2006 tentang Jalan. 24. Prasarana, Sarana dan Utili/as penunjang Rusunami ini sebagaimana yang dipersyaratkan pada butir 25 diatas, dituangkan ke dalam siteplan dan gambar design baflguflan serta pengalokasiannya harus tegas dan jelas sesuai dengan fungsi dan peruntukka1l1lya serta mengikuti petunjuk teknis pembangunan rumall susun sederllana bertingkat tinggi (Permen PU No.5 tahun 2007). 25. Didalam pe.matangan (pengurugan dan penggalian) [allan agar memperhatikan kemungkinan dampak yang akan ditimbulkan seperti pengaturan manuver kendaraan pengangkutan urugan tanah, tidak mengotori jalan, tidak merusak prasarana, sarana dan utilitas yang sudah ada serta tidak mengganggu keamanan dan kenyamanan lingkungan. 26. Segala kerusakan Prasarana, Sarana dan Utilitas yang telah ada akibat pelaksanaan pembangunan dilokasi ini, wajib diperbaiki kembali olell saudara minimal sama kualitas dengan kondisi sebelumnya. 27. Dalam pemancangan tiaflg pancang sedapat mungkin menggunakan teknologi yang tidak menimbulkan gangguan terhadap lingkungan sekitar dan dalam pelaksanaan pembangunan memperllatikanjam kerja. 28. Setelah memperoleh Surat Persetujuan Pemanfaatan Ruang untuk pembangunan Rusunami ini, agar saudara memenuhi seluruh persyaratan yang tertuang dalam persetujuan ini, dan menempuh perijinan serta rekomendasi di Dinas / Badan / Lembaga / Kantor terkait, meliputi :
~
a.
Menyusun Kajian Geologi dan Hidrologi Lingkungan.
b.
Menyusun Dokumen lingkungan berupa UKL dan UPL yang telah disetujui Tim Komisi Penilai Amdal Kota Bandung.
c.
Menyusun Analisis Dampak Lalu Lintas (Andal Lalin) yang telah direkomendasi/disetujui oleh Dinas Perhubungan Kota Bandung yang sebelumpya mendapat rekomendasi KAAfTIBSELCARLANTAS dari PolrestabeS Bandung.
d.
Memperoleh Rekomendasi Ketinggian dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat dan dari Komandan Lanud Husen Sastranegara.
e.
Memperoleh Rekomendasi Tata Letak dan Jenis Tanaman dari Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung. f. Memperoleh Rekomendasi Sistem Proteksi Kebakaran
7
f.
Memperoleh Rekomendasi Sistem Proteksi Kebakaran Dinas Kcbakaran Kota Bandung.
g.
MemperoJeh Rekomendasi Keterangan Duga Muka Banjir/menyusun Pdl Banjir dari Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung.
h.
Lingkungan
dari
Mengajukan Ijill Ke Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Bandung
yaitu antara lain:
.. .. Ijin Mendirikan Bangunan (1MB)
.
Ijin Pematangan Lahan.
Ijin Pembuangan Air Buangan ke saluran terbuka.
Ijin Peruntukan Penggunaan Tanah (IPPT)
....
29. Pelaksanaan pembangunan (1MB) diperoleh.
dapat dimulai setelah Ijin. Mendirikan Bangunan
30. Pelaksanaan pembangunan harus memperhatikan aspek pemberdayaan ekonomi, penyerapan tenaga kerja, kelestarian lingkungan, transfer teknologi dan pengetaltuan dalam rangka.peningkatan potensi sumber daya intelektual, sebagaimana dipersyaratkan dalam Pasal2 (dua) pada Perda Nomor 26 Tahun 2002 Tentang Penyelenggaraan Penanaman Modal Daerah.
31. Pembangunan Rusunami serta fasilitas lingkungan lainnya harus mendapat dukungan dari warga di sekitarnya serta harus memberikan kontribusi dan manfaat terltadap penyerapan tenaga kerja diutamakan bagi warga sekitarnya (minimal dari kecamatan setempat) baik pada masa pra kontruksi, pelaksanaan kontruksi maupun pasca kontruksi. serta sebelum pelaksanaan pembangunan dimulai Saudara wajib melaksanakan koordinasi dengan Pemerintahan setempat (Camat dan Lurah setempat). 32. Dalam hal terjadi perubaltan fungsi kegiatan dan atau perubahan struktur bangunan dan instalasi Rusunami yang telah dibangun, diwajibkan meminta ijin dan pengesahan mengenai perubahan tersebut kepada Pemerintah Kota Bandung melalui instansi yang berwenang sesuai ketentuan perundang undangan yang berlaku. 33. Persetujuan Pemanfaatan Ruang ini dijadikan dasar pengurusan Perijinan dan atau Rekomendasi yang dikefuarkan ole" Dinas/Instansi terkait sesuai dengan kewenangannya.
34. Saudara wajib mematulti ketentuan-ketentuan peraturan perundang undangan labmya yang berlaku, baik yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kota Bandung, Pemerintah Provinsi Jawa Barat maupun Pemerintah Pusat. 35. Selurult perij inan yang dikeluarkan "arus mengacu kepada materi pokok persetujuan pemanfaatan ruang ini, dan segala bentuk penyimpangan dari persetujuan ini akan berakibat dibatalkannya seluruh perijinan yang dikeluarkan. 36. Persetujuan Pemanfaatan Ruang ini berlaku selama 1 (satu) tahun sejak tanggal dikeluarkannya dan dapat diperpanjang 1 (satu) kali untuk 1 (satu) tahun berikutnya selama memenulri persyaratan, serta dapat dicabut apabila terdapat penyimpangan dari ketentuan yang berlaku.
Demikian persetujuan
ini diberikan
8
-
Demikian persetujuan pemanfaatan ruang untuk Rusunami Grand Dago ini diberikan, agar Saudara menjadi maklum dan untuk proses selanjutnya agar Saudara mengurus perijinan-perijinan yang ditetapkan Pemerintah Kota Bandung, serta me/aporkan perkembaJ1gal1 pe/aksal1aal1nya secara berka/a setiap 3 (liga) bulan sekali kepada Walikota Bandung me/ailli Kepala Bappeda Kola Bandung selaku Keilia TKP RD.
Tembusan. disampaikan Kepada Yth : 1. Ketua DPRD Kota Bandung; 2. Wakil Walikota Bandung; 3. SeIaetaris Daerah Kota Bandung; 4. Kepala Bappeda (selaku Ketua TKPRD Kota Bandung); 5. KepaIa BPLH Kota Bandung; 6. Kepala Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Bandung; 7. Kepala Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya Kota Bandung; 8. Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung; 7. Kepala Dinas Kebakaran Kota Bandung; 8. Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung; 9. Kepala Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung; 10. Direktur Utama PDAM Kota Bandung; 11. Direktur Utama PD. Kebersihan Kota Bandung; 12. Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bandung; 13. Kepala Kantor Pertanahan Kota Bandung; 14. Kepala Bagian Hukum dan HAM Kota Bandung; 15. Camat Coblong Kota Bandung; 16. Lurah Sekeloa Kota Bandung.
~ *w.=..~
BADANPERENCANAAN PEMBANGUNANDAERAH KOTABANDUNG
-'
PERSETUJUANPEMANFAATAN RUANG Nama Pemohon J abatan Alamat Perusahaan Lokasi Yang Dimohon J alan Keh.u-ahan Kecamatan Permohonan Untuk Luas Lahan
~
: BENNY HALIM : Direktur Utama PT. Mutiara Dago : Jalan Cipaganti No. 166 Bandung : Jalan Bangbayang Selatan No.45j157 d : Sekeloa ; Coblong : Rumah Susun Sederhana Milik (RUSUNAMI) : :t 11.658 m2
Nemer Rek.
SkaJa :
PET A TATA RUANG/TATA GUNA TANAH BERDASARKAN RTRW KOTA BANDUNG
... ....
Tubagus IsmaiJ
£V
---<-
~
, ~~ I \
..
PETA IN! HANYA UNTUK MENYATAKAN RENCANA PENGGUNAAN TANAH LEGENDA PETA
iiaI -
--
Ja0'1"'teri Pnrno< Jalanft
IaJnde<
-.::=
Jala1Lck9I
-
REIKerOla Api
"'.".' ""1:'-
(Joon9"1Tr"""'9) Garis~ 750q,/ Sungai
--
StasitnKerela;.pi
-
..BIa1 Td
c::;
ih - um-a
*
RMCaI1aTron".. A RmcanaTronnai B TAJ
Perumdhan Perumdhan
2010
KDB Mengikuti KetenbJan Nomor 981 Tahun 2006 I
KiMaSa"l Fungs>onal
WP Cibeunying Kapadalan
Rendah
::",>; Jass Eiii Perdagengan ~ Pemario1lallao PerodV.an(Perguruan"Tirw)
-
""ri~enU_"~nT"ro;
e9
7 <:~~T
Lekasi Lahan yang dimohon
LEGENDA BalasKCX2 8a!as Keamalan
-
RENCANA LOKASI
-
l~;"C;;~'O~~~)
!m!i!! Pert2hon""
Kearrooan
(Hank3'n)
II!iIi:1 ~~~Tr.~~~).":i'., P'~ffi3nj JaJurHjau,Soo-cadanSungo' ii'!!mi K",,"sanPus", Pr",... GedOOaga SumberPela : FOSIitasKe5ahatan -(Rum:.d1 SdI.:l) PerdaNo. 02 Th. 2004 tenlang . M.sj<J(M.sjijL.amal RencanaTala RuangWilayah Kola Bandung sebagaimana telah diubah dengan Perda No. 03 lahun 2006,
Digambar Oleh
Diperiksa. Kasubid Perenc.
Diperiksa. Kabid.
Perenc.
Tala Ruang &LH
Tala Ruang dan Sarana Prasana
1
~<