UNIVERSITAS INDONESIA

UNIVERSITAS INDONESIA

Peran Jepang dalam Kerjasama Finansial Regional Chiang Mai Initiative: Kesinambungan Kebijakan Ekonomi Luar Negeri Jepang di ASEAN pada masa Krisis Asia 1998 dan Krisis Global 2008

Tesis Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Sains

Adriani 0806438370

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL PROGRAM PASCA SARJANA JAKARTA JULI 2010

i

Peran Jepang..., Adriani, FISIP, 2010.

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS

Tesis ini adalah hasil karya saya sendiri, dan semua seumber baik yang dikutip maupun dirujuk telah daya nyatakan dengan benar.

Nama

: Adriani

NPM

: 0806438370

Tanda Tangan

:

Tanggal

: 9 Juli 2010

ii


HALAMAN PENGESAHAN Tesis ini diajukan oleh

:

Nama

: Adriani

NPM

: 0806438370

Program Studi

: Hubungan Internasional

Judul Tesis

: Peran Jepang dalam Kerjasama Finansial Regional Chiang Mai Initiative: Kesinambungan Kebijakan Ekonomi Luar Negeri Jepang di ASEAN Pada Masa Krisis Asia 1998 dan Krisis Global 2008

Telah berhasil dipertahankan di hadapan Dewan Penguji dan diterima sebagai bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Magister Sains, pada Program Studi Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Univesitas Indonesia.

DEWAN PENGUJI Ketua Sidang

: DR. Makmur Keliat

(……………………………)

Sekretaris Sidang

: Andi Widjajanto, MS, M.Sc (……………………………)

Pembimbing

: Dr. Syamsul Hadi

(……………………………)

Penguji Ahli

: Dr. Tirta N. Mursitama

(……………………………)

Ditetapkan di : Jakarta Tanggal

: 2 Juli 2010

iii


KATA PENGANTAR Puji Syukur saya panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkat dan rahmat-Nya, saya dapat menyelesaikan tesis ini. Penulisan tesis ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Magister Sains Jurusan Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia. Saya menyadari bahwa tanpa bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, sangatlah sulit bagi saya untuk menyelesaikan tesis ini. Oleh karena itu, dalam kesempatan baik ini saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada: (1) Dr. Syamsul Hadi, selaku dosen pembimbing yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk membimbing saya sampai saya menyelesaikan tesis ini. Berkat arahan Bapak, saya menjadi percaya diri untuk bisa mengembangkan tesis ini sesuai dengan harapan saya. (2) Dr. Tirta N. Mursitama, selaku penguji ahli yang telah memberikan masukan positif terhadap tesis ini. (3) Suami tercinta, Siswa Rizali yang begitu setia dan sabar menemani masamasa perkuliahan saya. Terima kasih untuk selalu meluangkan waktunya membantu saya mencari data dan menemani saya bergadang saat deadline pengumpulan tesis ini. Kritikan dan masukan ide terhadap penulisan tesis ini begitu bermanfaat dan menjadikan pamacu bagi saya untuk berkarya lebih baik lagi. Semoga Allah selalu melimpahkan rahmatnya untuk keluarga kita. (4) Anak tercinta, hadiah terindah yang Allah SWT berikan untuk saya, Mikael Zhaafir Rizali, yang menjadi sumber penyemangat dan motivasi saya. Terima kasih untuk kehadirannya didunia ini dan memberikan nuansa cinta yang sebelumnya belum pernah saya rasakan. Tesis ini sepenuhnya saya persembahkan untuk malaikat kecil saya, Abang Mikael. Mohon maaf kalau selama mengerjakan tesis Manda sering ninggalin Abang. Semoga setelah ini, waktu kita bermain dan belajar di rumah, dan jalan-jalan jauh lebih luang. (5) Orang Tua tercinta, H. Suryanto Mirin dan HJ. R. Ritta Trimeyani yang selalu memberikan dukungan moril dan doa, sehingga saya mampu bangkit

iv


dari rasa lelah untuk menyelesaikan program master saya. Adik-adik tersayang Ady, Lely, Nazhir, dan Naya. Kakek Achmad Mirin, Mama Sunlan, Bapak H. R. Djuhdi Firdaus, Ema’ Hj. Nurhati, Ene’ buyut Hj. Marwati, Ibu Mertua Hj. Cut Raziati, Ipar-ipar, serta seluruh keluarga di Serpong, di Aceh, dan di Depok. Untuk Cindy, Bu Nini, Bu Anah, dan Bang Nimin, terimakasih atas jasa dan doanya. (6) Sahabat tersayang, Devi yang sering menyempatkan diri menemani saya ke kampus, bahkan pada saat saya sidang tesis. Mas Farly dan Andy yang selalu menghibur dan menyemangati saya. Wulan yang tidak pernah lupa jadwal saya sipro maupun siding tesis. Tiwi, Ayu, Windhi, Echa, Reza, dan Sigit, atas dukungan doanya selama ini. Semua teman-teman di IIUM Gombak, khususnya Ina yang begitu setianya menjadi sahabat yang mengerti saya. Walaupun akhirnya kita beda kampus, yang penting semangat belajar dan menyelesaikan program master ini masih tetap besar, Liza yang selalu menjadi teman belajar dan teman kelas yang menyenangkan, dan Mba Inggit yang tidak saja menjadi kakak, tetapi juga menjadi salah satu teman pertama saat saya menjadi seorang ibu. (7) Teman-teman di kampus UI Salemba, khususnya Hana yang selalu menyemangati saya untuk mengejar target menyelesaikan tesis ini. Temanteman kelas Ekopolin, khususnya Mba Mona yang hampir setiap hari mamantau perkembangan tesis saya, Indah, Cisca, dan Mas Guspi. (8) Semua staf sekertariat paska sarjana FISIP HI, Pak Udin, Mba Lina, dan pastinya the one and only Mba Ice yang selalu ramah, “terima kasih ya mba Ice atas doanya, akhirnya aku lulus”. Akhir kata, saya berharap Allah SWT berkenan membalas segala kebaikan semua pihak yang membantu. Semoga tesis ini membawa manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan. Depok, 9 Juli 2010 Penulis

v


ABSTRAK

Nama

: Adriani

Program Studi : Ilmu Hubungan Internasional Judul

: Peran Jepang dalam Kerjasama Finansial Regional Chiang Mai Initiative: Kesinambungan Kebijakan Ekonomi Luar Negeri Jepang di ASEAN pada masa Krisis Asia 1998 dan Krisis Global 2008

Tesis ini menganalisa peran Jepang di ASEAN pada masa krisis Asia 1998 dan krisis Global 2008. Kepemimpinan Jepang di Asia diperlihatkan dalam kebijakan ekonomi luar negeri yang membantu negara-negara Asia menghadapi krisis finansial. Kebijakan Jepang diantaranya mengajukan pembentukan kerjasama finansial regional yang kemudian berhasil dibentuk dalam wadah Chiang Mai Initiative. Alasan Jepang membantu negara-negara Asia karena ingin mempercepat proses pemulihan ekonomi domestiknya dan mempertahankan ideologi developmental state yang telah lama diusungnya. Dinamika realisasi bantuan Jepang untuk Asia dipengaruhi kondisi geopolitik negara-negara penerima bantuan, yaitu ASEAN, dan respon negara besar lain yang berkepentingan, seperti AS dan China. Tesis ini mencoba untuk mengevaluasi sejauh mana kesuksesan kebijakan ekonomi luar negeri Jepang dalam membentuk kerjasama finansial regional Asia pada.

Kata Kunci: Krisis, kerjasama regional, finansial, kebijakan luar negeri, kepentingan nasional Jepang

vi


ABSTRACT

Name

: Adriani

Program Study: Ilmu Hubungan Internasional Title

: Japan’s Role in Regional Financial Cooperation Chiang Mai Initiative: Continuity Japan’s Foreign Policy in ASEAN during Asian

Crisis 1998

dan Global Crisis 2008

This thesis analyse the role of Japan in ASEAN during Asian crisis 1998 and global crisis 2008. Japan leadership in Asia shown in term of foreign policy to provide support for Asia countries in overcoming the finansial crisis. One of Japan’s foreign policy is propose regional financial cooperation which is Chiang Mai Initiative. Japan has strong motive to support Asia in order to maintain its own economic recovery and defending developmental state ideology. The dynamic of Japan support realization for Asian countries depend on geopolitic of recipient countires, which is ASEAN countries, and respond from large countries that has interest in Asia too, especially United State and China.

Key words: Crisis, regional cooperation, financial, foreign policy, Japan national interest

vii


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL…………………………………………………………….... i HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS…………………………………. ii HALAMAN PENGESAHAN……………………………………………………. iii KATA PENGANTAR…………………………………………………………… iv HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS……………………… vi ABSTRAK….……………………………………………………………………..vii ABSTRACT………………………………………………………………………. viii DAFTAR ISI……………………………………………………………………… ix 1.

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang…………………………………………………… 1 1.2 Perumusan Masalah…………………………………………….. 6 1.3 Tujuan Penelitian……………………………………………………..

7

1.4 kerangka Penelitian…………………………………………………….. 8 1.4.1 Tinjauan Pustaka………………………………………………….. 8 1.4.2 Kerangka Teori…………………………………………………..... 10 1.5 Hipotesa………………………………………………………………… 16 1.6 Metode Penelitian……………………………………………………..... 16 1.7 Sistematika Penulisan…………………………………………………... 17

viii


2. PERAN JEPANG DI ASEAN DAN PROSES KERJASAMA REGIONAL ASIA……………………………………………………………. 18 2.1 Peran Politik Jepang di ASEAN…………………………………………. 18 2.2 Peran Ekonomi Jepang di ASEAN………………………………………. 20 2.2.1 Perdagangan………………………………………………………… 20 2.2.2 Official Development AID (ODA)………………………………… 22 2.2.3 Foreign Direct Investment (FDI)…………………………………… 25 2.3 Dualisme Kepemimpinan Jepang dan China…………………………… 26 2.4 Perjalanan Regionalisme Asia…………………………………………… 34

3. KRISIS ASIA 1998 DAN PERAN JEPANG DALAM KERJASAMA FINANSIAL REGIONAL CHIANG MAI INITIATIVE 39 3.1 Krisis Asia 1998 dan Penularannya

………………………………… 39

3.2 Penyabab Krisis Asia 1998………………………………………………. 44 3.3 Kebijakan Ekonomi Luar Negeri Jepang pada Masa Krisis Asia 1998..... 47 3.3.1 Proposal AMF dan Kendala Pembentukannya…..………………... 47 3.3.2 Negosiasi dan Kompromi……………………………….………… 52 3.3.2.1 Pendekatan Jepang ke China dan Perubahan sikap China............................................... 52 3.3.2.2 Manila Framework........................................................

54

3.3.3 Miyazawa Initiative............................................................................ 55 3.4 Pelajaran dari Krisis Asia 1998…………………………………………... 57 3.4.1 Peran Asia Vs Peran AS dan IMF……………………………….

57

ix


3.4.2 Pandangan Jepang terhadap Peran AS dan IMF saat mengetasi krisis Asia ………………………………………... 60 3.5 Proses Awal Pembentukan Chiang Mai Initiative……………………….. 62 3.5.1 Mekanisme Chiang Mai Initiative (CMI).............................. 65 3.5.2 Perkembangan CMI……………………………………….. 68 4. KRISIS GLOBAL 2008 DAN KESINAMBUNGAN KEBIJAKAN EKONOMI LUAR NEGERI JEPANG DI ASEAN……………………………… 73

4.1 Kepentingan Jepang Dalam Menanggulangi Krisis………….

67

4.2 Krisis Global 2008 dan Penyebabnya………………………… 75 4.3 Kebijakan Ekonomi Luar Negeri Jepang pada Masa Krisis Global 2008…………………………………………………… 84

4.3.1 Mendukung Pengembangan CMI menjadi CMIM……84 4.4 Respon Jepang dan ASEAN dalam Menghadapi Krisis Global 2008………………………………………………

87

4.4.1 Peningkatan Kontribusi Dana CMIM…………………

89

4.4.2 Dinamika Geopolitik dan Kerjasama Finansial Regional…. 93 4.4.2.1 Jepang, ASEAN, Vs AS……………………….. 93 4.4.2.2. Jepang, China, Vs AS………………………… 95 5. KESIMPULAN DAN SARAN………………………………………………. 99

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………… ……. 104

x


DAFTAR TABEL

Tabel 2.1

Dana ODA yang Disalurkan Secara Multilateral………………..

24

Tabel 2.2

Sepuluh Negara Dengan FDI Terbesar ke ASEAN……………… 26

Tabel 3.1

Kredit Bermasalah Perbankan………………………………………42

Tabel 3.2

Pertumbuhan PDB Negara-Negara ASEAN 1995-1998……………43

Tabel 3.3

Bantuan Miyazawa Inisiative……………………………………… 56

Tabel 3.4

Komposisi Sumber Dana Bantuan Finansial ke Thailand dan Indonesia………………………………………………………. 58

Tabel 3.5

Kronologis Pembentukan CMI……………………………………..65

Tabel 3.6

Kerangka Kerjasama SWAP Bilateral dalam CMI……………….. 68

Tabel 4.1

Nilai PDB Beberapa Negara……………………………………… 76

Tabel 4.2

Utang Luar Negeri Jangka Pendek dan Cadangan Devisa…………77

Tabel 4.3

Keseimbangan Transaksi Berjalan………………………………

Tabel 4.4

Chiang MaiInitiative Multilateral………………………............... 90

Tabel 4.5

Cadangan Devisa…………………………………………...

Tabel 4.6

Porsi PDB AS, Jepang, China Terhadap Ekonomi Dunia………… 95

Tabel 4.7

Perbandingan Krisis Asia 1998 dan Krisis Global 2008………… 98

78

91

xi


DAFTAR GRAFIK Grafik 2.1

Mitra Utama Perdagangan Jepang………

Grafik 2.2

PDB Nominal dan PDB Deflator Jepang………………………

.28

Grafik 2.3

Perubahan Harga Tanah di Jepang………………………………

29

Grafik 2.4

Indeks Harga Saham Nikkei Jepang…………………………………30

Grafik 2.5

Ekspor ASEAN ke Jepang dan China………………………

31

Grafik 2.6

Impor ASEAN dari Jepang dan China……………………

32

Grafik 3.1

Indeks Nilai Tukar Mata Uang Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand Terhadap Dolar AS…

……………….

22

……………………………….40

Grafik 3.2

Nilai Suku Bunga Indonesia, Malaysia, dan Thailand…………..... .41

Grafik 4.1

Indeks Nilai Tukar Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Thailand……80

Grafik 4.2

Pertumbuhan Ekonomi Utama Dunia…………….…………........... 82

Grafik 4.3

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina… 83

xii


DAFTAR DIAGRAM Diagram 3.1 Konsep AMF………………………………………………………. 48 Diagram 3.2

Moral Hazard VS Penyediaan Likuiditas………………………….. 50

Diagram 3.3

Skema Chiang Mai Inisiative………………………………………. 70

xiii


UNIVERSITAS INDONESIA

Recommend Documents