OLIMPIADE OLAHRAGA SISWA NASIONAL (O2SN)
TINGKAT SD – SMP - SMA Cabang Olah-Raga KARATE Makassar, Sulawesi Selatan, 2 – 7 Juli 2015
I.
PENDAHULUAN Cabang Olah-raga Karate sebagai salah-satu cabang olah-raga ekstra kurikuler yang di laksanakan di Sekolah Dasar telah mendapat respon positif oleh peserta didik Sekolah Dasar. Terbukti dari terus berkembangnya kualitas dan kuantitas teknik peserta Olimpiade Olahraga Siswa Nasional SD – SMP - SMA di seluruh Indonesia. Tidak
hanya
meningkatnya
kualitas
teknik,
melainkan
juga
diperolehnya kesempatan mengukur kualitas prestasi pada kejuaraan Internasonal bagi para juara O2SN untuk bertanding di tingkat internasional dan berhasil meraih prestasi yang membanggakan peserta didik Indonesia di mata dunia. Melihat hasil tersebut, maka sangat layak Karate mendapatkan kesempatan
untuk
terus
menjadi
Cabang
Olah-raga
yang
dipertandingkan pada OLIMPIADE OLAHRAGA SISWA NASIONAL (O2SN) SD, SMP dan SMA Cabang Olah-raga Karate yang dilaksanakan di Makassar, 2 – 7 Agustus 2015.
II.
Peserta Persyaratan peserta : A. Tingkat Sekolah Dasar (SD) 1. Peserta didik sekolah dasar yang tergabung pada klub olahraga sekolah dasar yang pada tahun pelajaran 2015/2016 masih duduk di SD dan dilahirkan pada tanggal 1 Januari 2003 atau sesudahnya; 2. Belum pernah menjadi juara 1,2,dan 3 O2SN-SD; 3. Belum pernah menjadi juara 1, 2, dan 3 lomba/pertandingan tingkat internasional resmi. B. Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) 1. Peserta didik sekolah dasar yang tergabung pada klub olahraga sekolah menengah pertama yang pada tahun pelajaran 2015/2016 masih duduk di SMP dan dilahirkan pada tanggal 1 Januari 2001 atau sesudahnya; 2. Belum pernah menjadi juara 1,2,dan 3 O2SN-SMP; 3. Belum pernah Juara Nasional. 3. Belum pernah menjadi juara 1, 2, dan 3 lomba/pertandingan tingkat internasional resmi.
C. Tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) 1. Peserta didik sekolah dasar yang tergabung pada klub olahraga sekolah menengah atas yang pada tahun pelajaran
2015/2016 masih duduk di SMP dan dilahirkan pada tanggal 1 Januari 1997 atau sesudahnya; 2. Belum pernah menjadi juara 1,2,dan 3 O2SN-SMA; 3. Belum pernah menjadi juara 1, 2, dan 3 lomba/pertandingan tingkat internasional resmi.
III.
Kelas Pertandingan A. Tingkat Sekolah Dasar (SD) jumlah peserta tiap propinsi 1 Putera
dan 1 Puteri dengan kelas pertandingan sebagai berikut : 1.
Kata Perorangan Putra
2.. Kata Perorangan Putri 3.
Kumite Perorangan Putra
Kelas - 32 kg
4.
Kumite Perorangan Putra
Kelas + 32 kg
5.
Kumite perorangan Putri
Kelas - 28 kg
6.
Kumite perorangan Putri
Kelas + 28 kg
B. Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) jumlah peserta tiap
propinsi 1 Putera dan 1 Puteri dengan kelas pertandingan sebagai berikut : 1.
Kata Perorangan Putra
2.. Kata Perorangan Putri 3.
Kumite Perorangan Putra
Kelas - 50 kg
4.
Kumite Perorangan Putra
Kelas + 50 kg
5.
Kumite perorangan Putri
Kelas - 40 kg
6.
Kumite perorangan Putri
Kelas + 40 kg
C. Tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) jumlah peserta tiap propinsi
2 Putera dan 2 Puteri yang tidak boleh bermain lebih dari 1 kelas dengan kelas pertandingan sebagai berikut :
1.
Kata Perorangan Putra
2.. Kata Perorangan Putri
IV.
3.
Kumite Perorangan Putra
5.
Kumite perorangan Putri
PELAKSANAAN Kegiatan Olimpiade Olah-raga Siswa Nasional (O2SN) SD Cabang Olah-raga Karate terdiri dari : A. Penerimaan Peserta dan Pendaftaran Ulang 1. Tingkat Sekolah Dasar (SD) : Hari/Tanggal : Minggu, 2 Agustus 2015 Tempat
: Lobby Hotel Cabor Karate SD Makassar, Sulawesi Selatan.
Waktu
: Pukul 14.00 wita – selesai
2. Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) : Hari/Tanggal : Minggu, 2 Agustus 2015 Tempat
: Lobby Hotel Cabor Karate SMP Makassar, Sulawesi Selatan.
Waktu
: Pukul 14.00 wita – selesai
3. Tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) : Hari/Tanggal : Minggu, 2 Agustus 2015 Tempat
: Lobby Hotel Cabor Karate SMA Makassar, Sulawesi Selatan.
Waktu
: Pukul 14.00 wita – selesai
B. Penimbangan Badan 1. Tingkat Sekolah Dasar (SD) : Hari/Tanggal : Senin, 3 Agustus 2015 Tempat
: Hotel Cabor Karate SD Makassar, Sulawesi Selatan.
Waktu
: Pukul 13.00 wita – 15.00 wita
2. Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) : Hari/Tanggal : Senin, 3 Agustus 2015 Tempat
: Hotel Cabor Karate SMP Makassar, Sulawesi Selatan.
Waktu
: Pukul 13.00 wita – 15.00 wita
3. Tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) : Hari/Tanggal : Minggu, 2 Agustus 2015 Tempat
: Hotel Sahid Makassar Makassar, Sulawesi Selatan.
Waktu
: Pukul 14.00 wita – 21.00 wita
C. Technical Meeting 1. Tingkat Sekolah Dasar (SD) : Hari/Tanggal : Selasa, 4 Agustus 2015
Tempat
: Lobby Hotel Cabor Karate Makassar, Sulawesi Selatan.
Waktu
: Pukul 15.00 wita – 17.00 wita
2. Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) : Hari/Tanggal : Selasa, 4 Agustus 2015 Tempat
: Hotel Cabor Karate SMP Makassar, Sulawesi Selatan.
Waktu
: Pukul 17.00 wita – 19.00 wita
3. Tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) : Hari/Tanggal : Senin, 3 Agustus 2015 Tempat
: Hotel Sahid Makassar Makassar, Sulawesi Selatan.
Waktu
: Pukul 15.00 wita – 17.00 wita
D. Pertandingan 1. Tingkat Sekolah Dasar (SD) : Hari/Tanggal : Rabu - Kamis, 5 - 6 Agustus 2015 Tempat
: Ballroom Hotel Cabor Karate Makassar, Sulawesi Selatan.
Waktu
: Pukul 09.00 wita – 15.00 wita
2. Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) : Hari/Tanggal : Rabu - Kamis, 5 - 6 Agustus 2015 Tempat
: Ballroom Hotel Cabor Karate
Makassar, Sulawesi Selatan. Waktu
: Pukul 09.00 wita – 15.00 wita
3. Tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) : Hari/Tanggal : Rabu - Kamis, 5 - 6 Agustus 2015 Tempat
: Ballroom Hotel Sahid Makassar Makassar, Sulawesi Selatan.
Waktu
V.
: Pukul 08.00 wita – 15.00 wita
Technical Delegate dan Panitia Pelaksana Technical Delegate Olimpiade Olah-raga Siswa Nasional (O2SN) SD, SMP dan SMA THUN 2015 Cabang Olah-raga Karate adalah : 1. Zulkarnain Purba
(Technical Delegate SMA)
2. Syamsuddin
(Technical Delegate SMP)
3. Phillip King
(Technical Delegate SD)
Panitia Pelaksana yang terlibat dalam rangkaian kegiatan Olimpiade Olah-raga Siswa Nasional (O2SN) SD Cabang Olah-raga Karate adalah berasal dari : 1. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2. Dinas Pendidikan – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. 3. Pengurus Besar Federasi Olah-raga Karate-do Indonesia (PB FORKI) 4. Pengurus
Provinsi
Sulawesi Selatan.
Federasi
Olah-raga
Karate-do
Indonesia
VI.
Wasit dan Juri Wasit dan Juri yang akan memimpin pertandingan berasal dari wasit dan juri PB FORKI yang terdiri dari : 1. Tingkat Sekolah Dasar (SD) : 1.
Robert Daniel Wendur SH(DKI Jakarta – Wadokai)
2.
Dr. Suhardiman Syamsu (Sulawesi Selatan – Gojukai)
3.
Aji Mahdi
(Sulawesi Selatan – Inkado)
4.
Evi
(Sulawesi Selatan – Inkai)
5.
Rita Sagala
(DKI Jakarta – KKI)
6.
Yeddy Novendy
(DKI Jakarta – Shindoka)
7.
Syaiful Rustam
(DKI Jakarta – Wadokai)
8.
Awang
(Jawa Timur – Inkanas)
9.
Untung
(Jawa Tengah – Gokasi)
10. Salimi
(Jawa Tengah – Lemkari)
11. Rudi Obey
(Jawa Barat – KKI)
12. Merry
(Jawa Barat – BKC)
13. Rahman
(Kalimantan Selatan – Wadokai)
14. Yana
(Kalimantan Selatan – Inkai)
15. Suwito
(Kalimantan Barat – KKI)
2. Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) : 1. Donald PL Kolopita
(DKI Jakarta – Inkai)
2. Henny Suryo
(DKI Jakarta – Gojukai)
3. Muslimin
(Sulawesi Selatan – Inkanas)
4. Pramono
(Sulawesi Selatan – Inkado)
5. Victor
(Sulawesi Selatan – Inkai)
6. Jamaluddin
(Sulawesi Tengah – Inkado)
7. Harmawangsa
(Sulawesi Tenggara – Inkanas)
8. Yopi Gosal
(Sulawesi Utara – Wadokai)
9. Hendra Masse
(Sulawesi Utara – Inkanas)
10 Joko Triadi
(Jawa Timur – Amura)
11. Saleh Malawat
(Sumatera Utara – Inkanas)
12. Dadang Lesmana
(Sumatera Selatan – Gojukai)
13. Anita
(Papua – KKI)
14. Setia Negara
(Lampung – KKI)
15. Yopi Angwarmase
(Maluku – Inkado)
3. Tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) :
VII.
1. Donald Kolopita
(DKI Jakarta – Inkai)
2. Ki Yani Mahdi
(Sulawesi Selatan – Inkado)
3. Andi Anugerah
(Sulawesi Selatan – Inkado)
4. Andi Naharuddin
(Sulawesi Selatan – Gojukai)
5. Abdul Gani
(Sulawesi Selatan – Gabdika)
6. Suwadi
(DKI Jakarta – Inkado)
7. Arif Nugraha
(DKI Jakarta – BKC)
8. Alfrida
(Kalimantan Timur – Inkanas)
9. Purwanto
(Jawa Timur – Wadokai)
10 Tri Bhakti
(Jawa Timur – KKI)
11. Surya Panca
(Jawa Tengah – BKC)
12. Andis
(Jawa Tengah – Inkai)
13. Dede Admiral
(Jawa Barat – Inkanas)
14. Jasman
(Sumatera Barat – Inkado)
15. Inri Kaseger
(Sulawesi Utara – Inkado)
Penutup Demikian Pedoman Kegiatan Olimpiade Olah-raga Siswa Nasional (O2SN) SD, SMP dan SMA Cabang olah-raga Karate. Atas perhatian dan kerja-samanya diucapkan terima-kasih.