LITURGI ADVEN IV MINGGU, 20 DESEMBER 2015
tema:
TIDAK MESTI BESAR, HEBAT, BANYAK
GEREJA KRISTEN INDONESIA TAMAN CIBUNUT BANDUNG JL. VAN DEVENTER NO. 11 BANDUNG-40112
PERSIAPAN ●
Jemaat memasuki ruang ibadah dan bersaat hening.
●
Lonceng dibunyikan 3 kali,
●
MJ1 memasuki ruang ibadah menyalakan lilin Adven IV, lalu membacakan pokok-pokok Warta Jemaat.
●
Saat hening sejenak
A. JEMAAT BERHIMPUN PANGGILAN BERIBADAH Jemaat berdiri Penatua
: Hari ini kita memasuki Minggu Adven IV, saat dimana kita bersama-sama dengan umat Kristen di seluruh dunia mempersiapkan diri menyongsong kelahiran Sang Juru Selamat kita, Yesus Kristus.
Jemaat menyanyikan Nyanyian Prosesi KJ 81: 1, 5 O DATANGLAH, IMANUEL 1. O datanglah, Imanuel, tebus umat-Mu Israel yang dalam berkeluh kesah menantikan Penolongnya. Bersoraklah, hai Israel menyambut Sang Imanuel. Pelayan ibadah memasuki ruang ibadah 5. O Tuhan Allah, datanglah, Firman-Mu berkuasalah, Seperti waktu Kauberi di atas puncak Sinai Bersoraklah, hai Israel, menyambut Sang Imanuel
VOTUM Pelayan Firman : Ibadah ini berlangsung dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus
Jemaat menyanyikan : AMIN… AMIN… AMIN.
SALAM Pelayan Firman : Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa kita dan Tuhan Yesus Kristus beserta Saudara sekalian. Jemaat
: dan beserta Saudara juga.
Jemaat duduk
KATA PEMBUKA Pelayan Firman : Banyak orang sibuk mempersiapkan Natal dengan membeli baju baru, mendekorasi rumah, dan membuat makanan-makanan yang enak. Itu semua tidak salah. Namun saat ini kita juga diingatkan agar mempersiapkan hati kita untuk menyambut kedatangan-Nya dengan cara ikut ambil bagian dalam pelayanan gerejawi sesuai dengan apa yang bisa kita lakukan. Tidak hanya menjelang atau dalam rangka natal, namun dalam seluruh hidup kita. Itulah cara kita menyongsong kedatangan-Nya! Jemaat menyanyikan KJ 91: 1, 3 KJ 91:1, 3 “PUTRI SION, NYANYILAH” 1 Putri Sion, nyanyilah; soraklah, Yerusalem! Mari sambut Rajamu. Raja Damai t'rimalah! Putri Sion, nyanyilah; soraklah, Yerusalem! 3 Hosiana, Putra Daud, Salam, Raja mulia. Raja Damai abadi, Putra Allah yang kekal. Hosiana, Putra Daud, Salam, Raja mulia!
PENGAKUAN DOSA Penatua
: Saudara-saudara kekasih Kristus, saat ini kita diberi waktu untuk merefleksikan kehidupan kita yang telah lalu melalui pembacaan Hukum Kasih seperti tertulis dalam Markus 12:29-31, demikian: Jawab Yesus: “Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa.
Kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. Dan hukum yang kedua ialah kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Tidak ada hukum lain yang lebih utama dari pada kedua hukum ini. Ketika kita bercermin dari perintah kasih tadi, kita menyadari bahwa belum bisa melakukan kehendak Tuhan dengan sepenuhnya dan selengkapnya. Untuk itu marilah kita mengaku dan menyesali dosa kita melalui nyanyian dari PKJ 37: 1, 2. Jemaat menyanyikan PKJ 37:1 - 2 BILA KURENUNG DOSAKU 1. Bila kurenung dosaku pada-Mu, Tuhan, yang berulang kulakukan di hadapan-Mu. Kasih sayang-Mu perlindunganku. Di bawah naungan sayap-Mu damai hatiku. Kasih sayang-Mu pengharapanku. Usapan kasih setia-Mu s’lalu kurindu. 2. Rasa angkuh dan sombongku masih menggoda, iri hati dan benciku kadang menjelma. Kasih sayang-Mu perlindunganku. Di bawah naungan sayap-Mu damai hatiku. Kasih sayang-Mu pengharapanku. Usapan kasih setia-Mu s’lalu kurindu. Jemaat berdiri
BERITA ANUGERAH Penatua
: Terimalah berita anugerah: “Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat” 2 Petrus 3:9. Demikianlah Berita Anugerah dari Tuhan.
Jemaat
: Syukur kepada Allah
Jemaat saling bersalaman dan mengatakan “Salam Damai” Jemaat menyanyikan KJ 392: 1, 3 “’KU BERBAHAGIA” 1 Ku berbahagia, yakin teguh: Yesus abadi kepunyaanku Aku waris-Nya, ‘ku ditebus, ciptaan baru Rohul Kudus. Aku bernyanyi bahagia, memuji Yesus selamanya. Aku bernyanyi bahagia, memuji Yesus selamanya. 3 Aku serahkan diri penuh, dalam Tuhanku hatiku teduh. Sambil menyongsong kembali-Nya, ‘ku diliputi anugerah Aku bernyanyi bahagia, memuji Yesus selamanya. Aku bernyanyi bahagia, memuji Yesus selamanya. Jemaat duduk
B. PEMBERITAAN FIRMAN DOA EPIKLESE PEMBACAAN ALKITAB Bacaan I : Mikha 5:1-4a Lektor 1 :
Bacaan pertama diambil dari Mikha 5:1-4a “ Tetapi engkau, …………….damai sejahtera.” Demikianlah sabda Tuhan
Jemaat :
: Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan : Lukas 1: 46-55
Lektor 2 :
: Membacakan secara bersahutan Lukas 1: 46-55 Jiwaku memuliakan Tuhan, dan gembira kar’na Allah, Jurus’lamatku, sebab Dia telah memperhatikan kerendahan hambaNya. Sesungguhnya, mulai sekarang, segala keturunan menyebut aku bahagia, karena Yang Mahakuasa telah melakukan perbuatan besar padaku, dan namaNya adalah kudus, dan rahmatNya turun-temurun atas orang yang takut akan Dia, atas orang yang takut akan Dia! Dia memperlihatkan kuasaNya, Ia tunjukkan dengan perbuatan tanganNya; mencerai-beraikan orang-orang congkak, cerai-beraikan orang-orang yang congkak hatinya. Dia turunkan orang berkuasa, Dia turunkan dari takhtanya. Dia tinggikan orang-orang yang rendah; Dia meninggikan orang-orang yang rendah. Dia limpahkan segala yang baik. Dia limpahkan kepada orang yang lapar, dan menyuruh orang yang kaya, menyuruh orangkaya pergi dengan tangan hampa. Dia tolong Israel, hambaNya, sebab Ia ingat rahmatNya, s’perti janjiNya pada nenek moyang, pada Abraham dan keturunannya, s’lamanya.
Bacaan II : Ibrani 10: 5-10 Lektor 3
: Bacaan kedua diambil dari surat Ibrani 10: 5-10 “ Karena itu …… Yesus Kristus” “Demikianlah sabda Tuhan
Jemaat :
: Syukur kepada Allah
Bacaan Injil : Lukas 1 : 39 - 45
Pelayan Firman :
Bacaan Injil diambil dari kitab Injil Tuhan Yesus Kristus menurut Lukas 1 : 39-45, yang berbunyi demikian: “Beberapa waktu kemudian,… akan terlaksana “Demikian-lah Injil Tuhan Yesus Kristus, berbahagialah setiap orang yang mendengarkan dan memelihara Firman Tuhan. Maranatha!”
Jemaat menyanyikan : Maranatha, Maranatha, Maranatha!
FRAGMEN ADVENT IV KHOTBAH : “TIDAK MESTI BESAR, HEBAT, BANYAK” SAAT TEDUH PERSEMBAHAN PUJIAN Pk. 07.00
: Christine Panjaitan – Kolintang 3
Pk. 09.30
: PS Hosana – Rachel Cs
Pk. 17.00
: Kolintang 2 – PP Charitas
Jemaat berdiri
PENGAKUAN IMAN Penatua
: Bersama umat Tuhan di sepanjang abad dan tempat, marilah kita mengucapkan pengakuan iman kita menurut Pengakuan Iman Rasuli.
Jemaat
: “Aku percaya kepada ….. Amin”
Jemaat duduk
DOA SYAFAAT Pelayan Firman memanjatkan doa syafaat dan diakhiri dengan menyanyikan lagu Doa Bapa Kami
C. PELAYANAN PERSEMBAHAN Penatua
: 1 Petrus 2:5 menyatakan “Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah”. Mari kita bawa kepada Tuhan persembahan syukur kita, juga hidup kita sebagai persembahan yang hidup kepada-Nya.
Jemaat menyanyikan PKJ 146: 1- “BAWA PERSEMBAHANMU” 1. Bawa persembahanmu dalam rumah Tuhan Dengan rela hatimu, janganlah jemu. Bawa persembahanmu, bawa dengan suka. Bawa persembahanmu, tanda sukacitamu. Bawa persembahanmu, ucaplah syukur. 2 Rahmat Tuhan padamu tidak tertandingi Oleh apa saja pun dalam dunia. Kasih dan karunia sudah kau terima. Bawa persembahanmu, tanda sukacitamu. Bawa persembahanmu, ucaplah syukur. 3 Persembahkan dirimu untuk Tuhan pakai. Agar kerajaan-Nya makin nyatalah. Damai dan sejahtera diberikan Tuhan. Bawa persembahanmu, tanda sukacitamu. Bawa persembahanmu, ucaplah syukur. Jemaat berdiri
DOA PERSEMBAHAN Penatua menaikkan doa persembahan
D. PENGUTUSAN DAN BERKAT Jemaat menyanyikan
PKJ 60: 1, 4 “HAI UMAT MANUSIA” 1. Hai umat manusia, siapkan hatimu Dan sambutlah Mesias, Juruselamat-Mu! ‘kan datang segera Terang dan kehidupan. Yang dijanjikan Tuhan mengingat rahmat-Nya. 4 Di masa suci ini ‘ku mohon pada-Mu Ya Yesus, Kau sendiri siapkan diriku. Hatiku ubahlah, jadikanlah palungan Tempat ‘ku mengagungkan nama-Mu s’lamanya.
PENGUTUSAN Pelayan Firman : Arahkanlah hatimu kepada Tuhan. Jemaat
: Kami mengrahkan hati pada Tuhan
Pelayan Firman : Jadilah saksi Kristus. Jemaat
: Syukur kepada Allah.
Pelayan Firman : Jemaat
Terpujilah Tuhan.
: Kini dan selamanya.
BERKAT Pelayan Firman :
Terimalah berkat Tuhan,”Kasih karunia dari Tuhan Yesus Kristus, kasih dari Allah Bapa dan persekutuan di dalam Roh Kudus menyertai Saudara sekalian sampai Maranatha : Tuhan datang kembali, Amin.
Jemaat menyanyikan : KJ 410: 1 “TENANGLAH KINI HATIKU” Tenanglah kini hatiku, Tuhan memimpin langkahku. Di tiap saat dan kerja, tetap kurasa tangan-Nya. Tuhanlah yang membimbingku, tanganku dipegang teguh. Hatiku berserah penuh, tanganku dipegang teguh.