Tabloid Rohani Rp. 1.500,- Untuk luar Jawa Rp.2500.-
15 - 21 Februari 2009/No. 07/Thn Ke-XXIII
Membangun Iman, Pengharapan Dan Kasih
PERGAULAN MUDA-MUDI VS KELUARGA ILAHI
Liputan
Keluarga Ilahi Dan Pergaulan Muda-Mudi “Bagaimanapun juga, bagi kamu masing-masing berlaku: kasihilah isterimu seperti dirimu sendiri dan isteri hendaklah menghormati suaminya.” (Efesus 5:33)
Jangan mengikuti konsep duniawi yang tidak sesuai dengan Alkitab
Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi : Pdt. DR. Jacob Nahuway, MA; Wakil Pemimpin Umum/Wakil Pemimpin Redaksi : Pdm. Samuel Sahetapy; Redaktur Eksekutif: Dr. Kartadjaya Yuwanda, Bp.Dalie Sutanto, Pdp.Eddy Rustandi, Pdm. Herman Tanjung; Harry Wijaya, Franky Theodorus; Staff Redaksi: Pdt. Dr. Jacob Nahuway, MA, Pdt. Paulus Warsito, MA, Pdp. Yohannes Nahuway, S.Th; Roma Silitonga; Berta Purba; Sirkulasi : Nasroh; Cover & Tata Letak : Reza Agusta Roboch, SE Ak; Koresponden : Pdm. Joko Lelono (Solo), Pdt. Arnold Manuhutu (Belanda), Arifin Pasaribu (Jakarta), Dr. Mulyadi Tedjapranata (Jakarta); Y. Yenita Tangdialla; Alamat Redaksi : Graha Mawar Saron, Jl. Hybrida Timur Kelapa Gading Permai Jakarta Utara, Telp. (021) 45843455, Fax. (021) 45843454; E-mail :
[email protected]; Pemasangan Iklan : Dapat menghubungi Redaksi di Kantor Sekretariat pada hari kerja : Senin - Sabtu, Jam 08.00 - 16.00 WIB. Redaksi menerima kiriman Naskah dari luar yang sesuai dengan visi dan misi Tabloid Mawar Saron. Manajer Keuangan : Christianto Wijaya; No. Rekening : 796.30.07.082.1 a/n Yayasan Mawar Saron - Lippo Bank Jatinegara
15 - 21 Februari 2009/No. 07/Tahun Ke XXIII
Mawar Saron 2
Pasangan hidup harus yang seiman dan sevisi. Pria dan wanita harus mempraktekkan prinsip hubungan yang bertanggung jawab kepada Allah.
15 - 21 Februari 2009/No. 07/Tahun Ke XXIII
Mawar Saron 3
Kami Mengundang Anda Sekeluarga Untuk Hadir Dan Menerima Berkat Firman Tuhan
DALAM IBADAH MINGGU, 22 Februari 2009 Tema Khotbah: Kuasa Untuk Mempahalai( Lukas 12:37 )
Dimeriahkan Oleh:
Bersama Hamba-Nya :
Pdt. DR. Jacob Nahuway, MA
Pukul 06.00 WIB * Wahyu * PS. Gloria 2 * John Maittimu
Pukul 13.00 WIB * Dolfy Sumual * PS. Hosanna * Tonny Nainggolan
Pukul 09.00 WIB * PS. Haleluya * Tonny Nainggolan
Pukul 17.00 WIB * Merry Gaspersz * PS. Gloria 1 * Kel. Roro
Ajak Teman, Kenalan, dan Keluarga Untuk Menerima Berkat Tuhan!! “Nyanyian ziarah Daud. Aku bersukacita, ketika dikatakan orang kepadaku: Mari kita pergi ke rumah Tuhan” ( Mazmur 122:1 )
Serial Khotbah 7 Kuasa Yesus Kristus
Kuasa Untuk Menyembuhkan Lalu Yesus mengulurkan tangan-Nya menjamah orang itu dan berkata : Aku mau, jadilah engkau tahir. Seketika itu juga tahirlah orang itu dari pada kustanya ( Matius 8:3 ) yang patah mengeringkan tulang (Amsal 17:22). Jadi kesembuhan adalah kebaikan dari Allah (Mazmur 103:2-3) yang diwujudkan kepada kita, jadi jangan takut soal penyakit. Ia menyembuhkan orang sakit kusta justru yang dilarang oleh Musa (Imamat 14). Berarti Yesus lebih baik daripada Musa. Ay u b b e g i t u s a l e h t a p i cobaannya berat, walaupun demikian dia tak pernah melecehkan Tuhan.
T
hema khotbah minggu lalu terambil dalam Matius 8:1-4 “Kuasa Untuk Menyembuhkan”. Orang ini adalah orang kusta dan pada zaman itu untuk mendapatkan pertolongan adalah hal yang mustahil. Ada satu pertanyaan yang perlu kita renungkan “Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan aku”. Jika Tuhan menjawab Aku tidak mau, lalu apa nasib orang itu. Jawab Tuhan, Aku mau. Maka tahirlah orang kusta itu. Kerinduan Tuhan adalah yang
sakit disembuhkan, yang kekurangan dicukupi, dan yang belum mendapat jalan supaya mendapat jalan. Tuhan kita ini Tuhan yang tidak tegaan. Mari kita lihat dua hal yang berkenaan dengan Kuasa Menyembuhkan. 1. Kesembuhan adalah bukti dari kasih kemurahan dan kebaikan Allah. Jadi kesembuhan itu merupakan kebaikan dan kemurahan Allah. Hati yang gembira adalah obat yang manjur, tetapi semangat
15 - 21 Februari 2009/No. 07/Tahun Ke XXIII
Baik dan tidak baik itu merupakan dari hidup dan kita harus mampu untuk menghadapinya. Kita harus menjadi orang Kristen yang tahan uji dan menang (Wahyu 2,3). Karena kasih sehingga membuat Ia mendorong demikian menyembuhkan walaupun dilarang Musa. Segala rintangan yang menghambat operasional dari kemurahan dan kebajikan kasih-Nya disingkirkan. Kebaikan dan kemurahanNyalah yang menyingkirkan segala macam upacara (Lukas 11:42). Bagaimana kasih dan kemurahan itu dapat disalurkan ke orang lain. Kehendak-Nya harus dilakukan.
Dia terbiasa dengan jamahan untuk menyembuhkan segala orang sakit. Dan Ia tidak terbiasa dengan minyak urapan. Makanya penumpangan tangan itu mempunyai arti terbesar. Tangan kita menjadi tangan-Nya untuk menyalurkan kuasa urapan dan anugerah-Nya yang sama. Dia tidak terikat dengan metode apapun tapi Dia terikat dengan diri-Nya sendiri. Metode kesembuhan itu bervariasi. Kita ada pada zaman Yesus diserang habis-habisan, caci maki dan dilecehkan. Dia akan berkarya dengan spektakuler yang lebih dahsyat lagi. Jangan kita berjalan menurut pikiranmu sendiri, pendapat orang lain melainkan berdasarkan pikiran Allah dan itulah firman-Nya. Firman itu pikiran Allah, idenya Allah, isi hati Allah. Kalau Ia menyembuhkan maka Ia juga mendengar doa, permohonan dan ucapan syukur. Orang kusta itu berkata : Jika E n g k a u M a u tahirkanlah aku, dan Dia menjawab, Aku mau. Maka diulurkan tangan-Nya dan dijamah-Nya si kusta ini.
(Matius 28:18). Segala kuasa itu bukan ditambahkan pada diriNya, tapi Ia mencari jalan ingin disalurkan, dari penyakit itu salah satu jalur dimana Ia dapat menyalurkan kuasa-Nya. Ada lima (5) hal dimana Allah menjadikan semacam jalur untuk Dia salurkan kuasa-Nya. Menyalurkan kuasa-Nya atas penyakit yang kita derita 1. Kuasa menyambung kembali yang telah terpisah. (Lukas 22:51). 2. Kuasa untuk menaungi dan membuat berhasil generasi penerus kita. (Markus 10:13-16). 3. Kuasa yang melepaskan segala ikatan. (Markus 7:31-35). 4. Kuasa untuk menentramkan sesuatu pada batin kita (Matius 17:7). 5. Kuasa-Nya nyata jika kita percaya (Matius 9:28-30). /***
2. K e s e m b u h a n adalah bukti betapa berkuasanya Tuhan kita Yesus Kristus. Ye s u s m e n d e k a t i mereka dan berkata: Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi
Mawar Saron 4
Koridor Hukum
KORIDOR
HUKUM
Anda Bertanya (LBH Mawar Saron Menjawab) Pimpinan Hotma Sitompoel, SH Hotma PD. Sitompoel, SH
Ruko Mitra Sunter Blok D No.9, Jl.Sunter Boulevard Raya, Jakarta 14350 Phone : (021)6517828, 6517838, Fax: (021)65305098
Sengketa Sewa Menyewa Peralatan Shalom Bapak Hotma, ada januari 2008 silam perusahaan tempat saya bekerja membutuhkan belasan unit komputer, mesin fax, fotocopy, saya sebagai manager ditugaskan untuk mencari perusahaan yang dapat menyewakan alat-alat tersebut, lalu saya mendapatkan perusahaan yang menyewakan alat-alat tersebut, setelah negosiasi akhirnya saya dan penyedia alat-alat tersebut sepakat untuk menuangkannya di dalam perjanjian selama 5 tahun dan saya membayarnya dengan cara tunai harga sewa menyewa tersebut. Pada November 2008 tiba-tiba datang pihak ketiga, yang mengaku telah membeli sejumlah alat-alat tersebut dari perusahaan yang menyewakan, dan menuntut agar kantor saya mengembalikan mesin-mesin tersebut dengan alasan telah beralih pemilik.
P
Atas kejadian tersebut perusahaan tempat saya bekerja sangat dirugikan, mengingat uang sewa telah dibayar lunas pada saat penandatanganan perjanjian, dan si pemilik tersebut tidak mau mengembalikan sejumlah uang tersebut. Yang menjadi pertanyaan saya, apakah jual beli dapat menghilangkan hak perusahaan tempat saya bekerja atas alat-alat yang telah disewa tersebut? Tolong bantuannya, terima kasih, Tuhan Memberkati. Bapak Timbul Areyke Rawamangun, Jakarta Timur. Jawaban: Shalom Bapak Timbul,
P
erjanjian yang ada antara perusahaan tempat Bapak bekerja yang diwakili oleh Bapak dengan si pemilik alat-alat tersebut adalah suatu perjanjian sewa menyewa, dimana pemilik alat-alat tersebut sebagai pihak yang menyewakan dan Bapak yang mewakili perusahaan sebagai si penyewa. Di dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUHPerdata) di dalam Pasal 1548 memberikan pengertian mengenai sewa menyewa, pasal tersebut berisi, bahwa: “…sewa menyewa adalah suatu perjanjian dengan mana pihak yang satu mengikatkan dirinya untuk memberikan kepada pihak yang lainnya kenikmatan suatu barang, selama waktu tertentu dan dengan pembayaran suatu harga yang oleh pihak yang tersebut terakhir itu disanggupi pembayarannya…” Di dalam hubungan sewa menyewa masing-masing pihak sepakat untuk melaksanakan perjanjian yang telah disepakati yang dituangkan dalam bentuk perjanjian tertulis, namun tidak menutup kemungkinan juga dapat dilakukan secara konsensual atau lisan. Apapun bentuk perjanjiannya, hal tersebut tetap mengikat dan dilindungi oleh undang-undang, serta masing-masing pihak wajib untuk menjalankan perjanjian tersebut dengan itikad baik, itikad baik tersebut harus ada pada saat dibuatnya perjanjian oleh para pihak, maupun pada saat dijalankannya perjanjian tersebut.
Jika tidak ada, maka undang-undang memberikan perlindungan hak menyewa kepada perusahaan tempat Bapak bekerja atas alat-alat yang telah disewa dari pihak yang menyewakan. Sehubungan adanya jual beli atas objek sewa menyewa (alat-alat yang telah disewa) yang dilakukan oleh pihak yang menyewakan dengan pihak ketiga, dan adanya pihak ketiga yang meminta kepada perusahaan tempat Bapak bekerja untuk mengembalikan alat-alat tersebut, undang-undang memberikan perlindungan kedudukan dan kepentingan hukum perusahaan tempat Bapak bekerja sebagai pihak penyewa alat-alat tersebut. Pasal 1576 ayat (1) KUHPerdata mengatur bahwa: “…dengan dijualnya barang yang disewa, suatu persewaan yang dibuat sebelumnya, tidaklah diputuskan kecuali apabila ini telah diperjanjikan pada waktu menyewakan barang…” Pasal 1576 ayat (1) KUHPerdata tersebut memberikan perlindungan berupa kepastian hukum mengenai kedudukan hukum dan hak-hak perusahaan tempat Bapak bekerja sebagai penyewa atas akibat adanya jual beli yang dilakukan oleh pihak yang menyewakan kepada pihak ketiga, yang dilakukan tanpa diperjanjikan sebelumnya. Pasal 1576 ayat (1) KUHPerdata tersebut secara tegas mengatur bahwa adanya suatu jual beli tidak memutuskan sewa menyewa, kecuali diperjanjikan sebelumnya. Jika benar mengenai adanya jual beli alat-alat tersebut dilakukan tanpa diperjanjikan sebelumnya, perusahaan tempat Bapak bekerja tetap berhak untuk menggunakan alat-alat tersebut sampai habis jangka waktu sewanya, sepanjang perusahaan Bapak belum diberikan ganti rugi atas hak perusahaan tempat Bapak bekerja sebagai penyewa. Kitab Undang-Undang Hukum Perdata memberikan dasar perlindungan kepada si penyewa atas adanya jual beli objek sewa tersebut kepada pihak ketiga, Pasal 1576 ayat (2) KUHPerdata mengatur bahwa: “…si penyewa…ia tidak diwajibkan mengosongkan barang yang disewa selama ganti rugi yang terutang belum dilunasi…” Hal ini menjadi dasar hukum bagi perusahaan tempat bapak bekerja untuk tetap menggunakan alat-alat tersebut dan tidak dapat diwajibkan untuk mengembalikannya, selama hak-hak perusahaan tempat Bapak bekerja, yang telah dibayarkan berupa uang sewa yang telah dilunasi belum dikembalikan oleh si pihak yang menyewakan tersebut. Apabila perusahaan tempat Bapak bekerja ingin tetap bertahan untuk mengupayakan hak-haknya, perusahaan tempat Bapak bekerja dapat mengajukan penyelesaian sengketa tersebut kepada Pengadilan Negeri setempat atas dasar wanprestasi oleh si pemberi sewa akibat tidak menjalankan perjanjian dengan baik dan menuntut ganti rugi atas kerugian yang dialami oleh perusahaan tempat Bapak bekerja. Demikian penjelasan saya, semoga bermanfaat. Tuhan Yesus Memberkati!!
Di dalam hubungan perjanjian sewa menyewa berdasarkan Pasal 1550 KUHPerdata pihak yang menyewakan memiliki kewajiban antara lain: a. Menyerahkan barang yang disewakan kepada pihak penyewa. b. Memelihara barang yang disewakan. c. Memberikan kepada si penyewa kenikmatan tentram dari barang yang disewakan selama berlangsungnya persewaan. (Dalam memberikan kenikmatan tentram ini si pemberi sewa wajib untuk melindungi si penyewa dari ganguan/ tuntutan hukum dari pihak ketiga terhadap barang yang disewa tersebut). Apakah pada saat melakukan perjanjian sewa menyewa atau di dalam perjanjian sewa menyewa yang Bapak buat terdapat suatu janji yang disepakati mengenai adanya jual beli alat-alat tersebut oleh pihak yang menyewakan kepada pihak lain.
P
elayanan Bantuan Hukum dari LBH Mawar Saron, dapat membantu saudara dalam menghadapi persoalan hukum yang rumit. Bagi bapak/ibu/saudara/i yang membutuhkan bantuan hukum/advokasi. Kehadiran LBH (Lembaga Bantuan Hukum) Mawar Saron dapat menjadi sarana advokasi bagi saudara yang membutuhkannya, terutama bagi bapak/ibu/saudara/i yang sedang menghadapi persoalan hukum. Baik dalam bidang hukum Perdata, Utang Piutang, Perjanjian maupun dalam bidang hukum Pidana. Terutama bagi saudara/jemaat yang tidak mampu dari segi finansial. Sampai sekarang sudah banyak jemaat Tuhan yang mendapatkan manfaatnya, dan mengalami pertolongan/jalan keluar atas permasalahan hukum yang dialami. Informasi jelas dan lengkapnya dapat menghubungi LBH Mawar Saron, pada setiap hari kerja di Telp. 021.651.7828, Ruko Mitra Sunter Blok D/9, Jl. Sunter Blvd Raya, Jakarta 14350
15 - 21 Februari 2009/No. 07/Tahun Ke XXIII
Mawar Saron 5
Iman Lebih Dari Sekedar Percaya Oleh Pdt. DR. Jacob Nahuway, MA
Pdt. DR. Jacob Nahuway, MA “Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat. Sebab oleh imanlah telah diberikan kesaksian kepada nenek moyang kita” (Ibrani 11:1-2)
S
emua orang kecuali seorang atheis percaya bahwa langit dan bumi ini serta segala sesuatu yang ada di dalamnya diciptakan Allah. Tiada yang jadi tanpa ada yang menciptakannya. Allah ada sebelum segala sesuatu ada, dan Ia adalah Yang Awal dan Yang Akhir. Alkitab mengatakan bahwa orang yang percaya kepada-Nya, tidak dipermalukan. Allah itu Roh dan barang siapa yang menyembah Dia, haruslah dalam Roh dan kebenaran. Anda tentu bertanya bagaimana kita dapat menyembah Allah yang adalah Roh dan mengharapkan segala pertolongan-Nya? Mudah saja. Perlu Iman. Iman membuat seseorang berdoa bagi Allahnya. Bahkan tidak sedikit orang yang rela mempertaruhkan tubuh, jiwa dan roh bagi Allahnya yang ia sembah. Dan iman semacam ini lebih dari sekedar percaya. Lalu apakah iman itu? Ayat bacaan Alkitab di atas membantu kita untuk melihat tiga hal tentang iman yang mengalahkan dunia. 1. Iman adalah kemampuan yang ada dalam diri manusia untuk melihat sesuatu yang mata jasmani belum melihatnya. Apa yang kita sudah lihat tidak perlu lagi diimani, tidak perlu lagi diharapkan. Ibrani 11:1 berkata: “Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang tidak kita lihat”. Ada dua kata menarik yang tertera dalam ayat ini : Dalam 1 Korintus pasal 13 ayat 13 dikatakan di sana bahwa dalam segala sesuatu tinggallah iman, harap dan kasih. Dan kasihlah yang terbesar. Karena kasih yang terbesar, tidaklah berarti lenyaplah iman dan harap. Tetapi masing-masing mendapat tempat yang selayaknya. Iman mendapat tempat. Harap mendapat tempat. Dan kasih juga mendapat tempat. Iman adalah iman. Harap adalah harap. Dan kasih adalah kasih. Dan iman adalah kemampuan dalam diri manusia untuk melihat sesuatu
yang mata jasmani belum melihat, telinga belum mendengar dan tangan belum meraba wujudnya. Berarti iman adalah suatu kuasa yang menggerakkan hidup manusia itu sendiri. Jatuh bangun manusia ditentukan oleh imannya. Bahkan mati hidup seseorang ditentukan oleh imannya. Alkitab berkata : “Orang benar hidup karena imannya” (Roma 1:17). Nah, bisakah manusia hidup tanpa iman? Yang pasti ia tak berguna apa-apa. Ia tak berguna bagi dirinya sendiri. Ia tak berguna bagi sesamanya, dan ia pun tak berguna bagi Allah yang ia sembah. Ia seperti gula yang kehilangan rasa manisnya dan garam yang kehilangan rasa asinnya. Lalu hendak diapakan? Dibuang di pinggir jalan dan dipijak-pijak orang. Sebaliknya iman membuat seseorang berkuasa. Hatinya berisikan kuasa. Pikirannya berkuasa. Bahkan kata-katanya pun berkuasa. Ia dapat mengikat dan melepaskan sesuatu. Pada orang berimanlah Alkitab berakta: “Apa yang kamu ikat di bumi, terikat di sorga dan apa yang kamu lepaskan di bumi, terlepas di sorga” (Mat.18:18). Iman adalah modal hebat. Dalam iman ada kelepasan, ada kesembuhan, ada kecukupan, ada sukses, ada posisi naik dan bukan turun, ada posisi kepala dan ekor. Iman menjadikan kita, orang yang dekat dihati Allah. Alkitab b e r k a t a : “ Ta n p a i m a n , seorangpun tidak berkenan kepada Allah” (Ibrani 11:6). Iman membuat kita melihat yang tidak ada menjadi ada. Dan banyak hal yang belum kelihatan dengan mata jasmani, namun dituntut untuk mengimaninya. Simaklah beberapa di antaranya. A. Keberadaan Allah. Allah ada. Kuasa-Nya sama dan tidak berubah kemarin, hari ini dan sampai selama-lamanya. Kepada Musa, Allah berfirman : “Aku adalah Aku”. Lagi firman-
15 - 21 Februari 2009/No. 07/Tahun Ke XXIII
Nya : “Beginilah kau katakana kepada orang Israel itu : Akulah Aku telah mengutus aku kepadamu” (Keluaran 3:14). Alkitab berkata: “Allah itu kasih…” (1 Yohanes 4:8, 16). Saya tidak dapat menggambarkan keberadaan dari kasih. Apakah kasih itu bulat seperti bola kaki, lonjong seperti telur, atau gepeng seperti emping. Namun kasih itu suatu “kuasa” yang tidak kelihatan yang membuat seseorang murah hati, sabar tidak cemburu, tidak memegahkan diri, tidak sombong, tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mendendam. Kasih adalah kuasa yang mengikat manusia dengan sesamanya dan menusia dengan Allah yang disembahnya. Lebih lanjut, Allah adalah Roh. Kata Roh berasal dari kata Ibrani “Ruah” yang berarti angin. Kepada Nikodemus, Tuhan Yesus berkata : “Angin bertiup kemana ia mau, dan engkau mendengar bunyinya, tetapi engkau tidak tahu dari mana ia datang atau kemana ia pergi. Demikianlah halnya dengan tiap-tiap orang yang lahir dari Roh” (Yohanes 3:8). Angin tidak berbentuk, tidak mempunyai warna, tetapi angin merupakan suatu kuasa yang dapat mencabut sebuah pohon yang berakar dalam, menenggelamkan kapal di tengah samudra raya, dan menerbangkan atap rumah kemana ia mau. Demikianlah halnya dengan Allah. Ia tidak dapat digambarkan berbadan tegap, kulit putih, tinggi dua meter, berkumis tebal dan berambut hitam pekat. Ia tidak dapat dilihat dengan mata jasmani. Tetapi Ia ada. Ia adalah kasih. Ia adalah Roh. Ia adalah Allah yang mahakuasa yang menciptakan langit dan bumi serta segala isinya. Dan Ia juga yang menciptakan manusia menurut peta dan teladan-Nya (Kejadian 1:26). Imanlah yang dapat memampukan seseorang untuk melihat keberadaan Allah serta segala kuasa-Nya.
Ada dua macam kesembuhan. Ada kesembuhan yang diperoleh secara medis dan kesembuhan karena jawaban Allah atas doa yang dipanjatkan bagi orang sakit. Dan kesembuhan yang kedua ini sering disebut kesembuhan Ilahi. Alkitab berkata : “ Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya; meraka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh” (Markus 16:17-18). Alkitab juga berkata : “… dan oleh bilur-bilur-Nya kita menjadi sembuh” (Yesaya 53:5b). Dalam pengalaman saya sebagai pendeta dan penginjil yang telah bepergian ke berbagai tempat memberitakan Injil Yesus Kristus, telah saya lihat bagaimana Allah dalam Yesus Kristus menggenapi janji-Nya menyembuhkan orang sakit, (orang buta, tuli, timpang, dan berbagai macam penyakit). Proses luka bilur Yesus Kristus dalam menyembuhkan orang sakit, tidak dapat digambarkan dan dilihat oleh mata jasmani. Namun orang buta melihat, tuli mendengar dan timpang tegak berjalan karena iman akan nama Yesus Kristus. Semua itu dapat dilihat dengan mata. Tegasnya, imanlah yang memampukan seseorang untuk melihat kebenaran setiap janji Allah.
B. Pengampunan Dosa.
D. Sorga Dan Neraka
Pengampunan dosa, adalah hal lain yang tidak dapat dilihat dengan mata. Alkitab berkata : “Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba” (Yesaya 1:18). Dengan mata jasmaniku, saya tidak melihat proses pengampunan dosa …, saya pun tak dapat menggambarkan prosesnya darah Yesus Kristus yang mengampuni dan menyucikan segala dosa kita. Seperti angin yang bertiup darimana datangnya dan kemana perginya, namun hasilnya dapat kita lihat dan alami. Demikianlah halnya orang yang mengalami damai dan sukacita, memiliki kepastian keselamatan. Hatinya yang keras berubah menjadi lemah lembut. Buah-buah Roh
Tidak ada seorang pun yang pernah ke sorga kecuali Yesus Kristus yang berkata: “Sebab aku telah turun dari sorga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku” (Yohanes 6:38). Tidak ada seorangpun yang dapat menerangkan tentang neraka secara jelas selain dari Yesus Kristus. Dalam perumpamaan orang kaya dan Lazarus yang miskin, dalam Injil Lukas 16 ayat 19-21, Tuhan Yesus secara jelas menerangkan tentang neraka. Kepada Yohanes hamba-Nya di pulau Patmos, Tuhan Yesus menerangkan neraka kepadanya sebagai tempat yang di dalamnya ada lautan api dan belerang (Wahyu 20:10). Dengan kata lain, tidak ada seorang pun yang pernah melihat Sorga dan Neraka
dalam kehidupannya mulai nampak. Kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikkan, kesetiaan, kelemah lembutan dan penguasaan diri. Imanlah yang memungkinkan seseorang mengalami pengampunan atas dosa-dosanya melalui darah Yesus Kristus yang menjadikannya lahir baru. C. Kesembuhan Ilahi
kecuali Yesus Kristus. Lalu mengapa manusia tidak melihat sorga tetapi rela menyangkal diri demi sorga? Bahkan rela mempertaruhkan nyawanya demi sorga? Jawabannya mudah, Imanlah yang telah berbuat demikian. Iman memampukan seseorang melihat sesuatu yang mata jasmani belum nampak. Kepada Thomas, Tuhan Yesus berkata : “Berbahagialah mereka yang tidak melihat namun percaya” (Yohanes 20:29b). II. Iman adalah persoalan hari ini dan bukan kemarin atau esok. Kalau saya berkata: “Besokbesok, Tuhan akan memberikan saya sebuah rumah”, maka itu bukan “Iman” tetapi “harap”. Tetapi kalau saya berkata: “Sekarang saya memiliki sebuah rumah bagus di salah satu daerah terkenal di Jakarta” … Walaupun kenyataannya saya masih tinggal di salah satu rumah kontrakan kecil di daerah miskin, maka itu tindakkan iman. Jika saya berkata: “Oleh bilur-Nya, saya sudah disembuhkan”… Walaupun kenyataannya saya masih lemah, batuk-batuk dan tetap terbaring di tempat tidur, maka itu adalah iman. Iman memampukan kita meihat yang tidak ada seperti sudah ada. Tuhan Yesus berkata : “Jika kamu minta apa-apa dan yakin di dalam hatimu tanpa ragu bahwa kamu telah menerimanya maka kamu akan menerimanya” (Markus 11:24). Itulah iman. Iman memampukan seseorang melihat yang tidak ada seperti sudah ada. Memampukan seseorang mengatakan yang tidak ada seperti sudah ada. Untuk lebih jelas menggambarkan kebenaran bahwa iman adalah persoalan hari ini, saya ingin memberikan sebuah ceritera nyata sebagai hasil tindakan iman yang mengalahkan dunia. Di Gereja Bethel Indonesia Jemaat Mawar Saron Jakarta, Gereja yang oleh rahmat Tuhan saya gembalakan ada sepasang suami isteri muda. Isterinya bernama Mawar dan suaminya bernama Maranatha Situmeang. Mereka telah menikah beberapa tahun, namun belum mempunyai anak. Sebenarnya mereka telah mempunyai anak, tetapi anak itu mati dalam kandungan ibunya. Sejak itu, dokter mengatakan pada Ibu Mawar, bahwa ia tidak mungkin mempunyai anak lagi. Tapi jika ia mengandung, maka anak dalam kandungannya tak akan bertahan hidup, dan bisa menimbulkan malapetaka bagi sang ibu sendiri. Berita buruk itu, merupakan suatu pukulan berat bagi mereka. Rasanya seperti langit runtuh menimpa mereka berdua. Harihari yang mereka lalui diwarnai dengan putus asa, dan takut.
Bersambung Ke Halaman 7
Mawar Saron 6
Sambungan Dari Hal 6 - Iman Lebih Dari Sekedar Percaya Beban yang berat itu ditambah lagi dengan ejekan dan olokkan mertua, dan kaum keluarga bahwa ibu Mawar adalah wanita mandul. Beberapa anggota keluarga dan teman dekat menganjurkan mereka untuk pergi ke dukun. Di sinilah iman mereka diuji. Namun keduanya tetap teguh pada imannya. Pak Maranatha berkata kepada isterinya : “Mama, biar kita tidak mempunyai anak, asal tetap beriman kepada Tuhan, daripada pergi mencari pertolongan pada kuasa gelap”. Mereka sepakat untuk tekun berharap pada kuasa Tuhan dan menempuh jalan “doa”. Suatu hari keduanya datang menjumpai saya di kantor Gereja. Setelah berbincang-bincang tentang persoalan mereka, maka kami bertiga sepakat untuk b e r d o a . Tu h a n m e n j a w a b persoalan mereka. Sebelum berdoa saya bertanya : “Apakah Pak Maranatha dan ibu Mawar percaya bahwa Allah yang mendengar doa dan bagi-Nya tidak ada yang mustahil?”. Dengan penuh keyakinan mereka menjawab: “Amin”. Saya
bertanya lagi, “Anak apakah yang Bapak dan Ibu inginkan?. Laki atau perempuan? Mereka agak kaget dengan pertanyaan ini, namun setelah sejenak pandang memandang, sang suami menjawab : “Jika Allah berkenan, kami ingin mempunyai anak lakilaki”. “Siapakah namanya?”, tanya saya lagi. Mereka berdua tertawa dan sang suami lalu menjawab: “Yosua”. Setelah kami menyanyikan nyanyian “Allah kuasa melakukan segala perkara,” saya berdoa dan menumpangkan tangan di atas kepala mereka. Kami minta kepada Tuhan, anak laki-laki yang diberi nama Yosua. Setelah berdoa, saya berkata: “Allah yang kita sembah, adalah Allah yang mendengar doa”. Firman-Nya berkata : “Mintalah, maka kamu akan diberi, carilah maka kamu akan mendapat dan ketuklah, maka pintu akan dibukakan padamu” (Matius 7:7). Kita sudah berdoa, dan Allah telah memberikan apa yang kita minta, jadi yang harus Bapak dan Ibu perbuat sekarang, ialah mengucap syukur bagi anak lakilaki bernama Yosua, yang telah Ia
berikan. Katakan setiap hari kalimat ini : “Tuhan terima kasih buat anak laki-laki yang bernama Yosua”, demikian kata saya kepada mereka. Setelah menyalami tangan saya, mereka meninggalkan kantor Gereja dengan sukacita dan penuh iman. S etiap pagi s ebelum P ak Maranatha ke kantornya, ia meletakkan tangan di atas perut isterinya sambil berkata : “Tuhan terima kasih buat anak laki-laki yang bernama Yosua”. Walaupun ciri-ciri kehadiran Yosua, belum nampak, namun setiap hari Pak Maranatha berbuat demikian. Bahkan setiap saat Pak Maranatha memanggil isterinya dengan sebutan “Mama Yosua” dan sebaliknya ibu Mawar terhadap suaminya dengan sebutan “Bapak Yosua”. Memang iman memerlukan tindakan hari ini. Tidak berapa lama, Allah menjawab iman mereka. Ibu Mawar mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki. Mereka memberi nama anak itu “Yosua.” Pada saat buku ini disusun. III. Iman adalah tempat pertemuan antara Allah dan manusia
Konsultasi
Konsultasi
Manajemen, Perbankan & Keuangan Pdm. Shirley Lasut, M.Th Konsultan Bidang Manajemen, Perbankan & Keuangan
Amankah Safe Deposit Box?
3.
4.
5.
Darimana keuntungan Bank? 6.
S
ebuah Bank dapat beroperasi, memiliki kantor di lokasi-lokasi yang bergengsi, membayar gaji karyawan bahkan memberi bonus yang besar bagi karyawan yang berprestasi. Masyarakat awam yang tidak mengerti tentang kegiatan bank, hanya tahu bahwa sebuah bank mempunyai uang banyak dan mereka tidak tahu asal muasal uang tersebut. Pertanyaan timbul, dari manakah asal uang di bank yang begitu banyak menurut anggapan masyarakat umum? Untuk dapat menjawab pertanyaan yang sederhana itu, tidak begitu sederhana seperti yang dipikir orang banyak. Sebelum mengerti kegiatan sebuah bank secara persis, maka perlu diketahui terlebih dahulu bahwa Bank adalah sebuah lembaga jasa dalam bidang keuangan yang membantu perputaran keuangan negara dalam ekonomi. Karena itu, penjelasan dibawah secara sederhana adalah sebagai berikut; 1. Lembaga perbankan diberi ijin untuk menghimpun dana dari masyarakat untuk dikelola agar mampu memperoleh keuntungan bagi pemilik dana. 2. Bank akan menampung dana masyarakat tersebut dalam
7. 8.
9.
Anda ingin bertemu dengan Allah? Beriman. Sebab tanpa iman tanpa tidak mungkin orang berkenan kepada Allah (Ibrani 11:6). Kalau begitu iman adalah tempat pertemuan antara Allah dan manusia. Ibrani pasal 11 penuh dengan nama orang-orang beriman, antara lain Habel, Henokh, Nuh, Abraham, Ishak , Yakub, Yusuf, Musa, Gideon, Barak, Simson, Yefta, Daud, Samuel, dan banyak lagi para nabi. Tidak ketinggalan juga perempuan-perempuan yang beriman seperti Sara, Rahab si perempuan sundal dan banyak lagi ibu-ibu yang imannya telah memberi bukti nyata. Orangorang ini tidak beda dengan kita. Mereka mempunyai kekurangan dan kelemahan sama seperti kita. Tetapi Allah mengerjakan hal-hal yang besar bagi dan melalui mereka, hanya karena iman. Allah bertemu dengan orang-orang ini melalui jalur yang bernama iman. Jadi, mungkinkah Allah akan mengerjakan sesuatu melalui anda, jika anda tidak beriman? Mustahil. Jika anda beriman, masalah anda teratasi, karena Allah hadir. Dan jika Allah hadir, Ia lebih besar dari masalah anda. Jika Allah hadir, Ia adalah tabib di
atas segala tabib dan tidak sulit bagi-Nya untuk menyembuhkan penyakit anda. Iman adalah tempat pertemuan antara kekurangan manusia dan kemahakuasaan Allah. Dan terjadilah hal yang tak mungkin menjadi mungkin. Iman adalah pertemuan antara kenajisan manusia dan kesucian Allah dan terjadilah pengampunan, penyucian dan pembenaran. Dan orang berdosa berubah menjadi “anak-anak Allah”, pewaris Kerajaan Allah. Iman adalah tempat pertemuan antara kebodohan manusia dan kemahatahuan Allah dan terjadilah hikmat di dalam diri manusia yang memampukan ia hidup berkenan kepada Allah dan menyenangkan sesamanya manusia. Iman juga adalah tempat peremuan antara kelemahan manusia dan kekuatan Allah yang memungkinkan ia kuat berjalan di tengah-tengah dunia, sambil mengucap syukur di dalam segala perkara serta setia sampai mati. Iman semacam ini lebih dari sekedar percaya. /***
produk-produk “Funding (pendanaan)”, seperti contoh, tabungan, giro, deposito, sertifikat deposito, dan produk derivatif yang telah diberi ijin untuk dipasarkan. Bank akan mengelola dana masyarakat tersebut dalam pelemparan yang memberikan keuntungan bagi pemilik dana dan pemberi jasa, yaitu Bank itu sendiri, seperti contoh; penyaluran kredit, antar Bank, Surat Berharga Bank Indonesia, dan produk lain yang di ijinkan. Dari dana masyarakat jangka pendek, Bank akan menyalurkan pelemparan jangka pendek, dan bagi dana masyarakat jangka panjang seperti deposito jangka panjang, maka bank akan menyalurkannya juga untuk pelemparan jangka panjang, seperti dalam investasi properti. Bank akan menentukan spread (selisih bunga dana dan pelemparan), dihitung dari biaya bunga dana secara rata-rata, lalu ditambah sekian persen untuk kewajiban dan overhead cost (biaya operasional) dan ditambah keuntungan yang diinginkan oleh Bank intern. Biaya bunga dana tidak sama satu nasabah dengan nasabah yang lain tetapi bank akan menghitung persentase rata-rata, sehingga muncul angka tertentu. Overhead cost atau biaya operasional yang harus dibayar oleh pengurus adalah hampir fix, seperti biaya listrik, telpon, gaji, fasilitas, dan biaya-biaya tersebut akan dihitung secara persentase dibanding dengan assets yang sedang dikelola. Ada lagi biaya kewajiban yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia seperti Giro Wajib minimum, biaya cadangan kredit bermasalah dan sebagainya. Hal ini tergantung pada assets juga dan akan dihitung secara persentase dan ditambah kepada komponen overhead cost diatas. Keuntungan yang dihitung secara persentase berdasarkan keuntungan yang diinginkan oleh pemegang saham yang dikelola oleh pengurus.
Sehingga, pertanyaan dari manakah sebuah Bank mendapatkan keuntungan, bahkan untungnya seringkali sangat besar sehingga mampu memberi bonus kepada karyawan dan pengurusnya, yaitu dari selisih biaya dana dan penghasilan pelemparan dana yang dikelola dengan baik oleh pengurus Bank tersebut. Demikian penjelasan sederhana dan singkat, semoga dapat menambah pengetahuan kita semua, Tuhan Yesus memberkati.
JADWAL KONSELING TELEPON 24 JAM - GBI MAWAR SARON Minggu III - Bulan Februari 2009
Hubungi: 452.8796 & 4585-4889
SHIFT
Senin (16/02)
Selasa (17/02)
I 08.00 - 16.00
Benny Leiwakabessy Duma Marpaung
Duma Marpaung Djatuas Situmorang
II 16.00 - 24.00
Aser Simamora Pardamean T
Sri Hartati Rosliana Siringo-ringo
Sofie MT Wiwik Tuwoh
Bambang Sukahar Harun Sunargo
Pardamean T Aser Simamora
Elyakim Siringo-ringo III Marcelinus Tennis 24.00 - 08.00
15 - 21 Februari 2009/No. 07/Tahun Ke XXIII
Rabu (18/02)
Kamis (19/02)
Jumat (20/02)
Benny Leiwakabessy Benny Leiwakabessy B. Nappoe Batha Ruhulessin B. Nappoe Djatuas Situmorang Wiwik Tuwoh Sofie MT
Pardamean Tambunan Elyakim Siringo-ringo
Elyakim Siringo-ringo Harun Sunargo Bambang Sukahar Esron Panggabean
Sabtu (21/02)
Minggu (22/02)
Batha Ruhulessin Djatuas Situmorang
Rospita Malau Batha Ruhulessin
Sofie MT Rosliana Siringo-ringo
Rosliana Siringo-ringo Sri Hartati
Bambang Sukahar Aser Simamora
Berlin Harianja Harun Sunargo
Mawar Saron 7
Berkatilah Pekerjaan Tuhan Atas Pembangunan Gereja 10.000 Kursi GBI Mawar Saron Kelapa Gading Permai Dalam Doa, Dana Dan Bahan Bangunan
pembangunan
Jika Bapak/ibu/saudara/i Tergerak Untuk Membantu Dalam Bidang Keuangan, Maka Bantulah Melalui Lippobank Jatinegara Atas Nama Yayasan Mawar Saron
Daftar Penyumbang PEMBANGUNAN 01 Februari 2009 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
0147 P 081510104904 ACK Adi Chandra Anak Tuhan B Nappoe DK Darlia Manullang Deborah A Erik Sinurat Evan / Bella Sihite F C Oentoeng Gani Tambunan Gerson Kaleb Harijanto Sutedja Hendra O Herman G Kania & Glen Ramos Keluarga A Simaela Keluarga M P Simatupang
21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39.
Keluarga P Sitompul - Waty Keluarga P Sitompul - Waty Keluarga Sujanto Keluarga TP Bolon M 366 Maxi SSP K Meni T, Yoran C, Laurensia NN NN NN PBNA Pastel Istimewa Ma'Cik Pdp Lusiana MP Pdt. Atim Suyatmiyati Dip TH Peter DS RJT SD Theresia Srisanti TMP 180878
DOA MISI
Suku di Indonesia - Rumpun Sumatera Utara
Suku Tamiang
O
rang Tamiang tinggal di bagian tenggara kabupaten Aceh Timar, di propinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Dahulu wilayah ini hádala daerah administratif Tamiang dengan sebuah wilayah yang Sangay besar seluas 7.760 m2. Saat ini daerah itu telah dibagi menjadi enam kecamatan : Kuala Simpang, Bendahara, Karangbaru, Seuruway, Kejuruanmuda, dan Tamiang Hulu. Di dalam sebuah legenda dikatakan bahwa nama Tamiang berasal dari kata itam dan mieng. Itam berarti “hitam” dan mieng berarti “pipi”. Nama ini muncul mungkin karena seorang raja Tamiang yang bernama Raja Muda Sedia (1332-1362) mempunyai tanda hitam di pipinya. Kisah lainnya menceritakan bahwa nama Tamiang berasal dari nama sebuah pulau di kepulauan Riau, yang adalah tempat tinggal asli nenek moyang penduduk Tamiang. Suku Tamiang mempunyai bahasa mereka sendiri dengan 87% kosa katanya mirip dengan bahasa Melayu Riau. Bagaimana Kehidupan Mereka? Sumber penghasilan utama orang Tamiang hádala dari menanam padi, baik di sawah irigasi maupun di ladang. Tumbuhan lain yang mereka tanam adalah jagung, singkong, tomat, cabai dan terong. Mereka juga menanam buah-buahan seperti: jeruk, mangga, durian, dan langsat. Mereka yang tinggal di pesisir menangkap ikan dan membuat arang dari pon bakau. Ada juga yang menjadi buruh perkebunan dan pedagang. Orang Tamiang jarang meninggalkan wilayah mereka karena lahan pertanian mereka cukup luas dan subur untuk menunjang kehidupan mereka. Di awal abad ke duapuluh, wilayah ini menerima banyak pendatang dari wilayah-wilayah lain karena pembukaan perkebunan karet, kelapa sawit dan sumursumur minyak. Masyarakat Tamiang diatur oleh “Hukum Adat Empat Suku”.
Suku Minangkabau - Indonesia
7
juta penduduk Minangkabau tinggal di pulau Sumatra di Indonesia. Mereka tidak seperti sedikit berbeda karena kaum wanitalah yang memiliki daerah itu, mempersiapkan tanah pertanian, menanam gandum dan memindahkan rumput liar. Sedangkan para pria kebanyakan pergi meninggalkan desa untuk bekerja di kota terdekat, kembali hanya untuk membantu pada saat panen tiba. Menjadi penduduk Minangkabau berarti menjadi seorang Muslim. Bahkan, mereka telah membuka sekolah Islam pertama di Indonesia. Namun demikian pemerintah telah mengijinkan gereja-gereja untuk didirikan, dan dengan kepemimpinan dari pendeta-pendeta yang baru dilatih, persekutuan di Minangkabau semakin berkembang.
15 - 21 Februari 2009/No. 07/Tahun Ke XXIII
No.Rek.796.30.90030.1 (US$) Sedangkan Untuk Bahan Bangunan Pasir, Semen, Batubata, Dan Lainnya, Saudara Dapat Menghubungi Sdr. Andika No.Telp (021)45843455
Tuhan Akan Membalas Segala Pengorbanan Bapak/ibu/saudara/i Dengan LimpahNya. Tuhan Memberkati Hal ini berarti pemimpin adat tertinggi adalah “Datuk dari empat suku”. Kata datuk berasal dari kata ndatu yang berarti orang yang pertam membuka sebuah perkampungan (rebas tebang). Mereka yang datang belakangan ditempatkan di bawah datuk yang sudah ada. Dalam proses selanjutnya, keempat datuk menyatukan wilayah mereka dan memilih seorang raja (raje) sebagai pemimpin. Keputusan ini ditetapkan dan disahkan dengan suatu perjanjian yang disebut Kate Tetuhe.
Bagi Indonesia Dan Dunia
Kelompok Masyarakat
No.Rek.796.30.07172.0 (Rupiah)
Keempat datuk diberi gelar Datuk Imam Balai, Datuk Penghulu, Datuk Hakim, dan Datuk Setia Maha Raja. Bagi raja berlaku peribahasa : “raje adil raje disembah, raje lalin raje disangah” (seorang raja yanga dil akan disembah, seorang raja yang kejam akan diturunkan dari takhta). Dalam menjunjung tinggi peran itu, para pemimpin Tamiang berpegang pada sumpah yang menyatakan, “kasih papa setia mati” (kasih seorang ayah tetap sampai mati). Hukum adat dilaksanakan secara efektif dengan falsafah : “adat dipangku, syarat dijunjung, resam dijalin, kanun diatur” (hukum adat dijalankan, tetapi hukum agama dihormati, adat istiadat dibentuk, tetapi norma agama diatur). Apa Kepercayaan Mereka? Orang Tamiang adalah pemeluk agama non Kristen, agama yang ajarannya telah merasuk sampai ke dalam berbagai aspek kehidupan. Namun demikian, banyak yang masih mengadakan upacara-upacara berdasarkan kepercayaan lama. Mereka mengadakan upacara yang berhubungan dengan kehidupan mereka sehari-hari, seperti upacara yang berhubungan dengan masa bercocok tanam di sawah (kenduri blang), masa panen padi, dan upacara untuk melindungi mereka dari bencana (tula bala). Apa Kebutuhan Mereka? Kebutuhan utama orang Tamiang adalah cara pengolahan pertanian dan perkebunan yang lebih baik untuk meningkatkan pendapatan mereka. Fasilitas pendidikan dan kesehatan juga sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. Pokok-Pokok Doa Yang Perlu Didoakan Bagi Mereka Adalah: 1. Supaya Tuhan menjamah mereka dan mengenal jalan keselamatan 2. Supaya hamba-hamba Tuhan dapat menjangkau mereka lewat Injil dan membentuk gereja - gereja dan menggembalakan mereka. 3. Supaya kuasa Tuhan dinyatakan diantara mereka. 4. Supaya mereka yang telah bertobat tetap setia kepada Tuhan dan dapat menjadi saksi bagi sesamanya yang belum mengenal Tuhan.
Pokok-pokok Doa Untuk Suku Minangkabau : 1. Dari seluruh kelompok masyarakat yang belum mengenal Kristus, masyakarat Minangkabau adalah salah satu dari 3 masyarakat terbesar. Dukung dalam doa agar orang-orang Kristen akan memperkenalkan Kristus kepada mereka. 2. Agar pelayanan dan bantuan kepedulian dari rumah sakit Kristen dapat mendemonstrasikan kasih Tuhan kepada masyarakat Minangkabau. 3. Agar masyarakat Minangkabau dapat membaca dan memahami Kitab Perjanjian Baru. 4. Untuk dukungan dan kuasa rohani pada beberapa masyarakat Kristen Minangkabau agar dapat bersaksi di desa mereka. 5. Agar para pria dari kelompok masyarakat ini dapat dilatih menjadi pendeta dan menjadi gembala yang baik untuk jemaahnya. 6. Agar orang-orang Kristen Minangkabau dapat menghasilkan buku lagu dan himne mereka sendiri. 7. Supaya orang-orang Kristen yang ada disana lebih efektif dalam bersaksi kepada anak-anak baik dari teladan orang-orang tua Kristen dan dari pengerja Kristen.
Mawar Saron 8
Info Kesehatan dr.Mulyadi Tedjapranata - Medizone Clinic
MEWASPADAI LIVER SIROSIS internal atau eksternal lainnya. Gangguan menstruasi biasanya amenorrhoe, impoten, hilangnya dorongan seksual, sterilitas, dan pembesaran buah dada pada pria (gynecomasti).
memproduksi cairan empedu bagi sistem pencernaan.
S
akit hati, dalam hal ini radang hati ( hepatitis ), memang menjadi salah satu penyakit yang sering ditemui dalam praktek seharihari. Masyarakat masih menganggap remeh penyakit hepatitis ini, umumnya dapat sembuh tanpa perlu diobati. Perkembangan pengetahuan mengenai hepatitis telah berjalan dengan sangat cepat sejak tiga dasawarsa terakhir. Penyakit hepatitis telah dikenal sejak sebelum masehi, namun sampai awal tahun tiga puluhan hanya baru dikenal 2 jenis hepatitis virus, yaitu Hepatitis Infeksiosa (Hepatitis A) dan Hepatitis Serum (Hepatitis B). Saat ini telah jelas terdapat Hepatitis A, B, C, D dan E bahkan telah dilaporkan adanya Hepatitis F dan G. Pada para penderita hepatitis yang tidak dijaga kondisi organ hatinya akan berlanjut menjadi hepatitis kronis. Bila keadaan masih terus memburuk, akan timbul nodul-nodul pada hati sebagai tanda suatu tahapan lanjut dari hepatitis. Penyakit ini lebih dominan pada pria dibandingkan pada wanita dengan ratio 3:2. Data di Bagian Ilmu Penyakit Dalam RSCM/FKUI pada tahun 1998 menunjukkan 94 diantara 162 penderita sirosis hati adalah pria dengan kisaran usia antara 31-50 tahun. Sirosis merupakan penyakit yang serius dan permanen dan merupakan penyebab kematian ke delapan di Amerika Serikat. Di Indonesia masih belum diketahui prevalensinya. Hati merupakan organ yang terbesar dalam tubuh manusia. Dalam keadaan sehat, hati berfungsi diantaranya untuk membersihkan darah sebelum zat racun tersebut mencapai otak (detoksifikasi), memproduksi agen immunitas untuk mengontrol infeksi, mensintesis protein-protein khusus seperti albumin dan fibrinogen, menyimpan cadangan energi dalam bentuk glukosa, serta
Disamping itu, hati juga mampu meregenerasi selnya sendiri saat sel-sel tersebut rusak atau kehilangan fungsinya. Sirosis hati adalah Penyakit hati menahun yang ditandai dengan proses peradangan, nekrosis sel hati, usaha regenerasi dan penambahan jaringan ikat difus, dengan terbentuknya nodul yang mengganggu lobulus hati. Berdasarkan klasifikasi histologi dibedakan sirosis mikronoluer, makronodular dan campuran. Nodul regenerasi yang terbentuk dapat berukuran kecil (<3mm), disebut mikronodular, dan berukuran lebih besar (>3mm), disebut makronodular. Didalam perjalannya, sirsosis mikronodular dapat juga bernodul lebih besar sehingga menjadi bentuk campuran yang disebut sirosis mikro dan makronodular. Jenis mikronodular dikaitkan dengan sirosis hati oleh alkohol atau akibat gangguan gizi yang dikenal sebagai Laenec atau nutritional cirrhosis, sedangkan yang makronodular atau dikenal sebagai sirosis post nekrotik, dapat dilihat pada keadaan hepatitis kronik. Jenis yang kedua inilah yang paling umum dijumpai di Indonesia. Keluhan awal sirosis hepatis bersifat keluhan gastrointestinal, sehingga sering dikelirukan dengan gejala dyspepsia, maag. Keluhan umum berupa, mual dan muntah, perut kembung, nafsu makan berkurang, berat badan berkurang, konstipasi (susah buang air besar) atau diare. Pada keadaan yang berat, keluhan anoreksia sangat menonjol, yang disertai mual dan muntah. Nyeri abdomen disertai dengan adanya asites. Gejala klinis seperti ascites, edema, varises, kulit kering, gatal dan ditemukan pada dinding abdomen dan dada spider nevi, palmar erytema. Pasien juga akan mudah mengalami perdarahan gusi, mimisan serta perdarahan
15 - 21 Februari 2009/No. 07/Tahun Ke XXIII
Sirosis hati dapat juga dikelompokkan menjadi sirosis hati kompensasi artinya belum adanya gejala klinik yang nyata dan sirosis hati dekompensasi dimana sudah terlihat gejala klinis yang jelas. Sirosis hati kompensasi merupakan kelanjutan dari proses hepatitis kronik dan pada satu tingkat tidak terlihat perbedaannya secara klinik. Pemeriksaan laboratorium pada pasien sirosis kompensasi menunjukkan fungsi hati yang normal. Sedikit peningkatan umumnya terjadi pada nilai serum transaminasi dan gamma-GT. Diagnosis baru dapat dipastikan dengan pemeriksaan biopsi hati. Pada sirosis dekompensasi, pasien terutama mengeluh adanya ascites (perut membengkak) dan joundice (kuning). Gejala klinisnya di antaranya tubuh tampak lemah dan berat badan menurun, demam ringan sekitar 37,538 o C, biasanya disebabkan kuman Gram negatif, kulit menjadi pigmentasi, terlihat jari tabuh (clubbing fingers), dan tekanan darah cenderung rendah. Laboratoium menunjukkan anemia normositik normokrom, jumlah leukosit dan trombosit berkurang, prothrombine time memanjang dan tidak dapat kembali kenormal meski sudah diterapi dengan vitamin K. Nilai albumin menurun namun sebaliknya gamma-globulin meningkat, alkaline fosfatase meningkat 2 kali dari nilai normal nilai serum transaminase meningkat, dan urobilinnogen terdapat dalam jumlah banyak. Beberapa penyebab dari sirosis : 1. Hepatitis virus B dan C 2. Peminum alkohol 3. A d a n y a g a n g g u a n metabolik seperti hemokromatosis, defisiensi alfa-1antitripsin, diabetes melitus, penyakit Wilson, galaktosemia, tirosinosis kongenital dan penyakit penimbunan glikogen 4. Penymbatan aliran empedu intrahepatik dan ekstrahepatik yang lama. 5. Bendungan aliran vena hepatika yang dapat terjadi pada penyakit veno-oklusif, penyakit perikarditid, konstriktif dan syndrom Budd Chiari 6. G a n g g u a n i m m u n i t a s seperti hepatitis lupoid 7. Operasi usus pada keadaan obesitas 8. Malnutrisi 9. Penyakit infeksi parasit yang kronis seperti skistosomiasis 10. Malaria
11. Toksin dan obat-obatan seperti metotrekksat Di Indonesia penyebab sirosis terbanyak adalah virus hepatitis B 40-50% dan disusul oleh virus Hepatitis C 30-40% dan sekitar 10-20% penyebabnya tidak diketahui di sini termasuk virus non B dan non C. Karakteristik Dari Sirosis Meningkatnya jaringan kolagen hati dan matriks protein, yang merusak struktur dan fungsi normal hati. Penelitian terakhir mengatakan bahwa fibrosis disebabkan sel stelat. Dalam keadaaan normal, sel stelat yang berada dalam ruang Disse ini berfungsi menyimpan retinoid dan berperan dalam keseimbangan pembentukan produksi ektrasellular. Pada keadaan tahap lanjut dari sirosis, penderita mengeluh adanya pembengkakan pada ekstremitas bawah (kaki) yang disebabkan oleh produksi albumin yang berkurang (hypoalbuminemia). Lama kelamaan abdomen juga ikut membengkak, sehingga penderita sukar mengancingkan celananya. Cairan asciter berkisar 3-4 liter, namun dapat juga mencapai 25 liter. Ketika ascites yang terjadi sudah sangat besar maka vena cava inferior dapat tertekan sehingga terjadi vena cava inferior syndrome. Penderita sirosis sangat rentan terinfeksi bakteri, ini disebabkan karena keganasan sirosis itu sendiri dan lamanya pasien dirawat di rumah sakit. Infeksi yang sering terjadi adalah peritonitis bakterial spontan (723%), infeksi saluran nafas (610%) dan infeksi saluran kencing (12-29%). Infeksi bakteri tersebut menyebabkan 25% pasien meninggal pada sirosis hati. Bakteri Gram negatif lebih sering menginfeksi dibandingkan dengan Bakteri Gram Positif. Ya n g t e r s e r i n g a d a l a h Escherichia coli, Klebsiella pneumonia dan Streptococcus pneumonia. Diagnosis sirosis hati : 1. Simptom dan sign
dr.Mulyadi Tedjapranata 2. Pemeriksaan laboratorium terutama Liver Function Test 3. Pemeriksaan pencitraan USG dan CT Scan 4. Biopsi hati Pengobatan Hindari pemakaian alkohol. Diet dengan makanan yang mudah dicerna dengan kalori yang cukup 25-35 kcal/berat badan. batasi pemakaian garam dan intake protein dikurangi. Berikan suplemen vitamin secukupnya. Pada dasarnya pengobatan sirosis hati hanya simtomatis saja, dengan memberikan diuretik untuk mengurangi pembengkakan, paracentesis transjugular intrahepatic portosystemic shunt dan peritoneovenous shunts. Yang ideal adalah dengan transplantasi hati (cangkok hati) namun biayanya sangat mahal. Untuk ke depan barangkali terapi dengan stemsel menjadi dambaan penderita sirosis hati. Kesimpulan Sirosis hati merupakan penyakit hati menahun yang ditandai dengan proses peradangan, nekrosis sel hati, usai regenerasi dan penambahan jaringan kyat difus, dengan terbentuknya nodul yang mengganggu lobus hati. Sirosis hati dapat dicegah dengan memberikan immunisasi. Organ hati harus dijaga dengan memperbaiki pola makan dan mengubah pola hidup. Pengobatan hanya bersifat simtomatik. Transplantasi hati merupakan upaya yang terbaik, namun diperlukan biaya yang sangat besar yah sekitar tiga kali harga Jaguar. dr. Mulyadi Tedjapranata/***
Mawar Saron 9
Informasi Pengkhotbah Doa Puasa Setiap Hari Rabu
JADWAL PENGARAHAN DAN PEMBERKATAN NIKAH
Februari 2009
01. Pemberkatan : Jumat, 06 Maret 2009 - Jam 10.00 WIB Wahyu Hidayat dengan Debora Pessak
18 Februari Pdm. Rachel Warsito
02. Pemberkatan : Sabtu, 07 Maret 2009 - Jam 10.00 WIB Albert Pangemanan dengan Lucia Manalu
25 Februari Pdp. Johni Herry
03. Pemberkatan : Sabtu, 07 Maret 2009 - Jam 13.00 WIB Glennardo Gabo Kalangie dengan Clarice Vilodia
Maret 2009
04. Pemberkatan : Sabtu, 28 Maret 2009 - Jam 09.00 WIB Edy Maradona Sinaga dengan Roida Angelia Sirait
04 Maret Pdt. Frans Rasyid
05. Pemberkatan : Sabtu, 28 Maret 2009 - Jam 10.30 WIB Virjaktus Sirait dengan Justina Marshinta Sitorus
11 Maret Pdm. Sammy Kotambunan
06. Pemberkatan : Sabtu, 04 April 2009 - Jam 10.00 WIB Anugrah Ferdinan Sembiring dengan Dahlia Nababan
18 Maret Pdt. Paulus Warsito
07. Pemberkatan : Sabtu, 09 Mei 2009 - Jam 09.00 WIB Ricki Parulian Simorangkir dengan Ika E A Simanjuntak 07. Pemberkatan : Sabtu, 30 Mei 2009 - Jam 13.00 WIB Bernardus dengan Yulia
Bagi Yang berhalangan Harap Hubungi:
08. Pemberkatan : Sabtu, 24 Oktober 2009 - Jam 09.00 WIB Ramos Simatupang dengan Yusnita Wulandari
Pdm. Muli Sitepu 021.435.6501
Pengumuman Kelas Bimbingan Pra Nikah
Pdp. Maria Dalmo 0813.1507.5062 Ibu Sembiring 0813.1055.1788
Bagi Yang akan Melangsungkan Pernikahan Pada bulan April dan Mei 2009, diminta untuk mengikuti Kelas Bimbingan Pra Nikah pada: Sabtu, 21 & 28 Februari 2009 Pukul 08.30 wib - Selesai
DOA SIANG
Di Taman Doa Mawar Saron
Senin s/d Sabtu
Mohon Dukungan Doa Jemaat
Pkl. 12.00 WIB - Selesai
PELAYAN PASTORAL GBI MAWAR SARON - PUKUL 09.00 - 16.00 WIB
Senin Koord: Pdp. Wiwik Tuwoh Wkl: Ibu Yanti
SMS CENTER Family Care - 021.330.58461 Senin, Tanggal 16/02/09 Konseling/Doa : Pdm. S.Sihotang, Pdt.S.Malau & Pdt. Robert.S
Kamis, Tanggal 19/02/09 Konseling/Doa : Pdp. Nuria Malau Pdp Esron P. & Pdt. Robert.S
Selasa, Tanggal 17/02/09 Konseling/Doa : Pdp.Esron P, Pdp. Sri Hartati & Pdt. Robert.S
Jumat, Tanggal 20/02/09 Konseling/ Doa : Pdm. Emil Salem, Pdp.Nuria Malau & Pdt. Robert.S
Rabu, Tanggal 18/02/09 Konseling/Doa : Pdp. Binsar Sidauruk, Pdt.Robert.S & Pdm. S.Sihotang
Sabtu, Tanggal 21/02/09 Konseling/ Doa : Pdm. S. Sihotang Pdm.Aser Simamora & Pdt. Robert. S
Selasa Koord: Ibu Lea Wosia Wkl: Sdri. Jenty Kamis Koord: Ibu Mena Wkl: ---Jumat Koord: Ibu Adel Lewier Wkl: Bp. Fridson S.Th
WE CARE : 4584-3455 Koordinator Team KEDUKAAN : 1.Pdt. S.Malau (8600236) 2.Pdt. Robert S (7099-8487) - 7095.0401 3.Pdm. Bambang Sugiarto (0815.9700.564)
Kami ada siap membantu anda Dalam Doa - Konseling Kedukaan Dan Pelayanan pastoral Lainnya
Sabtu Koord: Bpk. Lendy Rompis Wkl: Bp. Norton
JADWAL PETUGAS DOA UNTUK IBADAH RAYA Himbauan Kepada Seluruh Pejabat Atau Petugas Ibadah Raya Untuk Ikut Serta Berpartisipasi Dalam Acara Tersebut HARI : SABTU, 21 Februari 2009; Pkl : 17.00 WIB TOPIK
20 Feb`09 : Pdp. Sabar Gunawan 27 Feb`09 : Ev. Donny Tompunu
Informasi: Pdm. Shirley Lasut (0816.826.131) Pdp. Sabar Gunawan ( 0816.793.770)
Ibu Dewi Gunawan (021) 5579.3429 Ibu Djoni Widjaja (021) 558.9329
PENDOA
01. Podium & Altar 02. Alat Musik & Sound System 03. Tim Pemuji, Rebana & Kesaksian 04. Ibadah SM, Remaja, Pemuda Dan Dewasa Muda 05. Formulir Doa 06. Ibadah di Cabang-Cabang 07. Majelis Gereja 08. Bangku-Bangku Gereja 09. Pelayan-Pelayan Ibadah 10. Kantong-Kantong Kolekte 11. Jaringan Listrik & Tata Udara 12 .Hal Parkir & Para Petugas 13. Pembangunan Gereja 14. Roh Kegelapan di sekitar Hybrida Timur
01. Pdt. Robert Simanungkalit 02. Pdm. Bambang S. Partono 03. Pdm. Roy Tuwoh 04. Pdp. Iwan Sinaga 05. Pdt. Frans Rasyid 06. Pdm. Sammy Kotambunan 07. Pdp. Harun Sunargo 08. Pdm. B. Nappoe 09. Pdm. Bambang Sugiarto 10. Pdp. Binsar Sidauruk 11. Pdt. Salmon Malau 12. Pdp. Harun Sunargo 13. Pdp. Marselinus Tennis 14. Pdm. Sarkistan Sihotang
PARA HAMBA TUHAN (IPG) YANG BERTUGAS DOA PAGI Pukul 04.30 SENIN
SELASA
RABU
KAMIS
JUMAT
16 Februari 2009 Firman Tuhan Rev. Wahyu
17 Februari 2009 Firman Tuhan Pdt. Atim
18 Februari 2009 Firman Tuhan Rev Anita
19 Februari 2009 Firman Tuhan Ibu Lina
20 Februari 2009 Firman Tuhan Ev. Eunike
23 Februari 2009 Firman Tuhan Ibu Debora
24 Februari 2009 Firman Tuhan Pdt. Lusiana
25 Februari 2009 Firman Tuhan Ibu Sermida
26 Februari 2009 Firman Tuhan Ev. Suprihatin
27 Februari 2009 Firman Tuhan Pdp. Mariana
15 - 21 Februari 2009/No. 07/Tahun Ke XXIII
Selamat Ulang Tahun Gembala Sidang, Wakil Gembala Sidang, Para Majelis, Pelayan Tuhan, Para Pemimpin Family Care Serta Seluruh Jemaat GBI Mawar Saron, Mengucapkan Selamat Ulang Tahun Bagi Rekan-Rekan Yang Namanya Tercantum Di Bawah ini. Doa Kami Kiranya Tuhan Yesus Kristus Juruselamat Kita Memberkati Saudara Sekeluarga Dengan Limpahnya. Puji Tuhan !!
Dengarkan Ucapan Selamat HUT Anda di Radio Gracia. Frek. AM 720 - Jam 06.00 AM - 07.00 AM
“Takut akan Tuhan memperpanjang umur, tetapi tahun-tahun orang fasik diperpendek” (Amsal 10:27) 15 Februari 01. Adelina Gurki 02. Agustina Sahetapy 03. Alfirna Salem Suria F. 04. Berthus Jakob Klavert 05. Bertus Yacob Klavert 06. Ema Hutauruk 07. Evelyn Margaretha 08. Feni Mustikowati 09. Hadi Tjahjo 10. Henny Daulina 11. Kesia Widjanarko 12. Lenawati B. 13. Lince Wijaya 14. Pdp. Hendra Wiryadi 15. Ricky Romeoch 16. Saminem 17. Shanty D.S 16 Februari 01. Arianto Rumapea 02. Betsy Irene 03. Choo Choon Sim 04. Dandy Ruben 05. Daverius Maarang 06. Eric Hartono 07. Henky Junaedy 08. Hestty Rosari Artha 09. Isabella Widjaya 10. Jan Van Der Knaap 11. Jonas Messakh H.K 12. Kristin Rajagukguk 13. Maria Mahdalena 14. Mery Taidi 15. Philip F.L. Ratumasa 16. Rael Luntungan 17. Simeon Ferdinand 18. Smeon F. Ginting 19. Soemartinah 20. Teddy 21. Tommy Firdaus Hendrawan
24. Surya Situmorang 25. Tjandra Kartikawati 26. Willman Nainggolan 19 Februari 01. Alex Frengky C. 02. Andri 03. Bambang Agus Priambodo G. 04. Christiana 05. Darmaria Febriaty Pasaribu 06. David Widiarto 07. Debora Lisbeth W.N 08. Desti Prihatiyatu 09. Dorlan Pandiangan 10. Drs. Edward Lebe 11. Elpina Pakpahan 12. Erick M. 13. Ester Kusmaningrum 14. Febe Fransiska Laoh 15. Febrius Darma Pandapotan Panjaitan 16. Femmy Liando 17. Gilbert Richard 18. Gladys Priskila Tampilang 19. Hery Christian 20. Lamson Sagala 21. Matius M. 22. Oen Ayoeni / Erna 23. Oky Arfianto 24. Rosna Febriana Saragih 25. Suwandi Halim 26. Vanessa Beatrice 27. Victor 28. Wahyuti W.
17 Februari 01. Arie Regenth 02. Gita Hermienta Hia 03. Gustaria Tampubolon 04. HT. Solly SP 05. Indah Sukmahartati (Febi) 06. Jonathan W. Sembodo 07. M. Aryanto Atmadja 08. M. Hutapea 09. Marjan Hutabarat 10. Markus Hartono 11. Marten A Atmaja 12. Nancy Hartono 13. Rosana Uranty 14. Sabarman Saragih 15. Taripar Silitonga
20 Februari 01. A. Nelawati 02. Alfonso Samura 03. Ekyanto 04. Elisa Christina W. 05. Emesto A. 06. Fabian 07. Febby 08. Ferdian 09. Hendra Rawung 10. Idayanti S. 11. Ir. Agustina Helena Pasorong T. 12. J Patra Jaya Saragih 13. Kartini br. Tobing 14. Magdalena T.D Simamora 15. Mariasi Sihotang 16. Nasib Yandu Rajagukguk 17. Parvidia A. Pondaag 18. Saut Siringo-ringo 19. Suryani Atmadja 20. Teguh Tambunan 21. Vicky Victorio 22. Wang Gi SH
18 Februari 01. Bryan J. Ransulangi 02. Budi Prihantoro 03. Debora Dayu Mertika 04. Dewi Sihite 05. Diane 06. Donny Darius Didimus 07. Eddy William Rumondor 08. Febry Karyadi 09. Ferry Sipayung 10. Firman 11. Hendra B. 12. Hessy Susanti 13. Ivonne C.H. Pattipi 14. Joshua A. Mailool 15. Lies Sri Utami 16. M. Situmorang 17. Maria Susanti 18. Morna AR. Lewier 19. Pdp. Harun Sunargo 20. Pdp. Harun Sunargo 21. Robert Suma 22. Rotinsulu Edward 23. Sukandi Jasmin
21 Februari 01. Annabella Kristina Chandra 02. Astrid Silvia 03. Christina Siregar 04. Dessylina Hutapea 05. Donald Erik Manoch 06. Farida Sianturi 07. Februar Lando 08. Febry Yanty S. 09. Ferris Timothyus E. 10. Feybee H.R 11. Helsan Lumban Tobing 12. Like Triana 13. Livenino Toisuta 14. Ninik Maria Magdalena 15. Peramsius Ginting 16. Rafles Pangaribuan 17. Rijadi Bai'im 18. Roy Manatap Hutauruk 19. Sisca Veronica 20. Suharto 21. Tania Anggi Kristin 22. Tuti Ambarwati 23. Yerry Soukotta
Mawar Saron 10
DEWASA MUDA MAWAR SARON (DMMS)
Teman Hidup Yang Diperkenan Allah “Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orangorang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?” (2 Korintus 6:14)
S
eiring dengan bertambahnya usia, kebutuhan emosional manusia semakin bertambah. Ketika seseorang memasuki usia remaja, ia mulai mendambakan kasih yang lain selain dari orangtuanya. Oleh karena itu ketertarikan kepada lawan jenis adalah hal yang wajar. Berbicara tentang teman hidup bukan hanya menarik dan penting, tetapi kadang rumit. Jika kita mendefinisikan teman hidup sekadar teman ke pesta, nonton, makan, antar jemput atau diskusi; maka hal ini tidaklah terlalu penting dan tidak perlu perlu dipikirkan masak-masak. Cukup suka sama suka dan dipertahankan selagi masih mau. Namun tidak demikian bila kita berbicara tentang seseorang yang kelak akan menjadi suami atau istri kita. Hal ini akan menjadi masalah yang penting, bahkan sangat penting. Pernikahan adalah keputusan yang sangat penting sebab menyangkut seluruh kehidupan kita secara permanen. Karena kita tidak dapat bercerai setelah mengucapkan janji pernikahan di depan altar saat menikah, maka setiap orang Kristen harus menyelidiki dengan seksama apa yang Allah katakan tentang hal ini dalam Firman-Nya. Berpacaran merupakan masa yang penting untuk saling mengenal antar sepasang kekasih. Untuk saling mengenal, selain membutuhkan waktu juga kehati-hatian. Sebelum mulai berpacaran ada beberapa hal yang harus kita gumulkan atau perhatikan sebagai persiapan, yakni: 1. Kita harus mengetahui dan menentukan apa yang penting dan berharga bagi hidup kita. Yang terutama tentu saja Kristus. Selain itu ada hal-hal lain yang kita anggap penting yang berbeda antara satu orang dengan orang lain yang menentukan arah hidup orang tersebut. Hal-hal berharga tersebut misalnya: pendidikan tinggi, karir, sahabat, keluarga, gereja, persekutuan, kebersamaan, komputer, buku, dll. Hal ini penting tatkala kita akan memilih pribadi yang bakal menjadi pendamping kita. Memang ini bukan harga mati yang tidak mungkin berubah, tetapi hal ini akan menolong kita dalam memilih teman hidup yang searah dengan perjalanan yang kita rindukan, mau mendukung, atau menolong kita menemukan arah baru yang lebih tajam dan sesuai dengan jatidiri kita. 2. Gumulkan dan doakan apakah kita perlu dan ingin melalui perjalanan hidup kita seorang diri atau bersama dengan orang lain. Singkatnya, manakah panggilanku: menikah atau membujang. 3. Kita adalah umat yang dipanggil untuk melayani dan melaksanakan kehendak Allah, bukan diri dan perasaan kita sendiri. Demikian juga dalam mencari teman hidup. Berhati-hatilah dengan lagu-lagu pop, novel-novel, film dan figur cinta yang ditawarkan dunia. Ada yang membangun, meneguhkan, dan membawa pada landasan berpikir yang benar; tetapi tidak sedikit yang menghancurkan, melayani perasaan belaka, dan berdasarkan pola pikir duniawi. 4. Jika sebelumnya kita pernah berpacaran, janganlah terpaku pada cinta yang dulu. Jangan membanding-bandingkan, katakan "Selamat Datang Realita" untuk hubungan baru yang kita bina, dan biarkan masa lalu mengambil perannya sebagai cerita dan pengalaman.
1. Yang terutama adalah: orang Kristen hanya dapat menikah dengan orang Kristen lainnya (2 Korintus 6:14-16). Larangan ini diberikan Allah karena Allah mengasihi anak-anak-Nya dan tidak ingin anak-anak-Nya menderita. Menikah untuk menginjili seseorang dan memenangkan jiwanya pada dasarnya merupakan alasan yang dicaricari. Dalam Alkitab kita tidak pernah diperintahkan untuk memenangkan seseorang dengan cara menikahinya. Sebaliknya, kita diperintahkan untuk tidak menikahinya (Nehemia 13:26-27; Keluaran 34:16; Ulangan 7:3; 1 Korintus 7:9, 2 Korintus 6:1415). 2. Karakter atau budi pekerti lebih penting daripada daya tarik fisik. Dengan kata lain, isi lebih penting daripada bungkusnya. Amsal 31:10-31 menunjukkan hal ini. 3. Tentukan kepribadian dan karakter orang yang kita harapkan dalam doa dan pergumulan yang sungguh-sungguh. Mencari kehendak Allah dimulai saat kita menentukan hal ini. Mintalah supaya keinginan Allah yang menjadi keinginan kita. Doakan terus menerus. Akan sangat membantu bila kita menuliskan karakter dan kepribadian itu di atas secarik kertas dan menyimpannya di tempat yang mudah kita jangkau setiap kita memerlukannya, misalnya dalam Alkitab. 4. Lihatlah beberapa kemungkinan, jangan tergesa menentukan pilihan hanya dari pada satu orang. 5. Pakailah akal budi yang Allah berikan. Perhatikan apakah ia sepadan dengan kita ditinjau dari segi penyerahan dirinya kepada Allah, kedewasaan iman, segi emosional, intelektual, usia, pendidikan, latar belakang keluarga dan visi hidup. 6. Adakah kesamaan minat, bakat dan sifat sehingga dapat saling mengisi dan mendukung? 7. Mintalah nasihat dari orang-orang Kristen lainnya yang memiliki kedewasaan rohani. Selain itu perlu juga diungkapkan di sini bahwa berpacaran bukanlah kesempatan untuk menikmati seks. Kita akan rugi besar karena kenikmatan-kenikmatan sesaat akan mengaburkan mata dan pikiran kita dalam menjatuhkan keputusan pada pilihan yang tepat. Seks memang indah, tetapi porsi seks letaknya setelah kita menikah. Ingat, sesuatu yang indah akan menjadi lebih indah bila pada waktunya. Saat berpacaran bukan sekadar saat menikmati masa muda dengan orang yang kita kasihi. Saat berpacaran adalah saat mempersiapkan masa depan kehidupan kita -- masa kehidupan pernikahan kita. Dasar-dasar kehidupan kita yang akan datang diletakkan saat kita berpacaran. Selain mengenal pribadi yang kelak akan menjadi suami atau istri, kita juga belajar membina hubungan yang positif. Kita belajar setia, saling percaya, berkomunikasi dengan baik, saling menyesuaikan diri, saling mengisi, saling mendukung, saling m e n g h a rg a i , s a l i n g mengungkapkan perasaan (marah, sedih, senang, sayang, dsb), dan yang tak kalah pentingnya adalah belajar menumbuhkan cinta. Hal ini penting terutama bila "badai" menghantam hubungan yang kita bina. Pada saat seperti ini mungkin pertimbangan-pertimbangan rasional tentang betapa baiknya "si dia" kurang mampu mengikat sepasang kekasih. Hubungan yang bertumbuh dalam cinta yang dapat memelihara ikatan itu. Dalam masa berpacaran kita harus menemukan apakah ia adalah pribadi yang pantas bagi kita atau tidak, apakah hubungan ini imbang dan baik atau tidak. Kita juga harus menemukan hal-hal yang tak tergantikan dalam hubungan ini. Hal-hal yang kita inginkan dan kita pilih, yang tidak kita dapati dari orang lain atau hubungan yang lain. Seiring dengan bergulirnya waktu, kita akan mendapatkan jawaban apakah pilihan kita adalah pilihan yang tepat. Diiringi doa sepanjang jalan dan pada setiap langkah dalam hubungan ini, carilah jawaban pertanyaan ini dengan hati nurani yang jujur: * Apakah aku bangga dengan pilihanku? * Apakah aku bahagia dan memiliki damai sejahtera karena hubungan ini? * Apakah hubungan ini menjadi berkat bagi aku, ia, kami, dan orang lain? Jika dengan sepenuh hati Anda menjawab "ya," Anda telah menemukan teman hidup yang tepat. Bersyukurlah dan nikmati karunia yang luar biasa ini. Persembahkan hubungan ini untuk kemuliaan Tuhan. Anda ditunggu di Ibadah DMMS Ruang IPG Lt.5, Setiap hari Minggu Pkl. 13.15 WIB. DMMS/***
Sekarang, siapa yang akan kita pilih untuk menjadi kekasih kita? Yang kita cari adalah teman hidup, kawan seperjalanan sepanjang dalam meniti kehidupan, bukan pemanis hidup. Pribadi yang tepat, bukan sekadar pribadi yang dapat membuat hidup kita ceria, manis dan indah. Pribadi yang tepat adalah pribadi yang dapat menjadi pendamping dalam menghadapi tantangan hidup dan membawa kita menemukan serta berani melaksanakan kehendak Allah. Ada beberapa hal yang dapat menolong kita untuk mengetahui apakah "si dia" pilihan Allah atau bukan.
15 - 21 Februari 2009/No. 07/Tahun Ke XXIII
Kebaktian Dewasa Muda Minggu Pkl.13.15 WIB DI IPG Lt .5
08 Februari ‘09 Pdt. Elli Kapitan
15 Februari ‘09 Pdt. Daniel Ong
22 Februari ‘09 01 Maret ‘09 08 Maret ‘09 Pdt. Junanto Naibaho Pdt. Ridwan Hutabarat Pdt. Ayub Bansole Info: Berta Purba / Dewi Tiendas Sekretariat Mawar Saron - 021. 4584.3455
Mawar Saron 11
Liputan Pemuda
membawa nilai-nilai mereka masing-masing. Hal ini menyebabkan terjadi kelompokkelompok yang berbeda dengan nilai-nilainya yang berbeda pula sehingga dapat membawa tekanan di dalam organisasi itu. Tetapi ketika ada nilai yang ditetapkan, maka akan membantu penyatuan organisasi itu. Meskipun strategi dan metode bisa berubah, nilai-nilai inti akan tetap sama. Nilai-nilai inti dari sebuah gereja harus berdasarkan Alkitab dan merefleksikan karakter Yesus.
Pemuda Mawar Saron
Pelatihan Kepemimpinan “ New Generation Leadership Vision”
H
ai Youth……..pernah gak sich kalian bertanya sama diri sendiri, mengapa kita melakukan apa yang kita lakukan? Lalu sebenarnya apa visi kita dalam hidup? Dan sadar gak kalau Tuhan mengaruniakan tiap-tiap kita karunia untuk memimpin? Lalu seberapa besar keinginan kalian untuk jadi seorang pemimpin dan tau bagaimana cara untuk menjadi seorang pemimpin yang berbuah?. Hmm…bagi temanteman yang gak datang di pelatihan kepemimpinan yang diselenggarakan pengurus pemuda GBI Mawar Saron di Graha lt.5, pada tanggal 6,7,8 dan 10 Januari 2009 rugi banget dech, soalnya bahan-bahan yang dibahas dipelatihan ini dahsyat banget dan gak tanggung-tanggung pembicaranya Mr. Eng Hoe dari Malaysia. Beliau ini Trainer yang aktif menggerakkan anak-anak muda seperti kita-kita untuk mau turun tangan menjangkau jiwa-jiwa yang butuh kasih Tuhan seperti apa yang tertulis di Mat 28:1920. Bagi teman-teman yang gak hadir gak usah kecewa, karena di kolom ini kita akan bagi-bagi ilmu tentang visi dan kepemimpinan juga seluk beluknya. Soo……read this carefully yach, karena kami yakin pasti kalian diberkati karena kami juga terberkati lewat pelatihan ini. Pemimpin adalah seseorang yang bisa mempengaruhi orang lain ke suatu arah tujuan tertentu, entah mempengaruhi ke arah positif atau negatif. Untuk menjadi seorang pemimpin kita tidak harus menduduki suatu posisi tertentu dalam suatu organisasi, karena dengan mempengaruhi orang lain kita sudah menjadi pemimpin bagi orang tersebut. Pemimpin juga dapat dipengaruhi orang lain itu sebabnya kita semua adalah pemimpin bagi orang lain dan orang yang dipimpin oleh orang lain atau dikatakan saling timbal balik. Para pemimpin seharusnya jangan pernah melupakan bahwa Tuhan memanggil mereka untuk melayani. Jika Tuhan kita dapat membasuh kaki murid-murid-Nya demikian juga setiap pemimpin harus rela untuk menjadi pelayan yang melayani dan mendengar anggotanya untuk mencapai tujuan akhir seperti teladan Yesus, bukan menjadi pemimpin diktator dimana anggotanya harus melayani dia untuk mencapai tujuannya. Pemimpin yang terarah selalu memiliki visi dalam hidupnya dan ia akan mencari orangorang yang sevisi dengannya untuk mewujudkan visinya menjadi nyata. Sebelum kita menjadi pemimpin yang berintegritas, kita harus belajar mengikuti pemimpinpemimpin lain, tanpa mempedulikan perbedaan. Nyatanya ujian karakter yang sukar muncul saat kita tidak sepaham dengan otoritas yang sah. Saat kita menolak untuk menuntut cara kita sendiri dan sebaliknya tunduk kepada orang lain, hati kita lurus. Inilah saatnya Allah dapat mempercayai kita untuk menuntun orang lain. Tuhan memberikan visi kepada pemimpin yang diurapinya untuk dilaksanakan sampai visi itu dapat terwujud. Dunia ini dipenuhi oleh orang-orang yang tidak memiliki visi. Mereka hidup hanya untuk saat ini dan memilih apa yang nyaman buat mereka, mereka tidak pernah melihat melebihi keadaan mereka. Mereka hanya menerima keadaan apa adanya dan bahkan tidak bertanya, “Kenapa?” mereka juga gampang merasa kecewa dan patah semangat juga selalu bertanya, “Kenapa ini terjadi padaku?”. J.F.Kennedy pernah berkata, 'Sebagian orang melihat sesuatu seperti adanya dan bertanya 'Kenapa?', Saya lebih suka melihat sesuatu bisa menjadi seperti apa dan bertanya 'Kenapa tidak?”. MENGAPA KITA MELAKUKAN APA YANG KITA LAKUKAN? Kelakuan seseorang timbul dari pilihan yang dibuatnya. Pilihan seseorang timbul dari nilai-nilai yang dimilikinya. Nilai-nilai ini lahir dari kepercayaan (apa yang dianggap benar). Kepercayaan ini lahir dari pandangan hidup (persepsi seseorang tentang apa yang nyata). Pandangan hidup seseorang (apa yang nyata) melahirkan suatu sistem kepercayaan (apa yang benar) yang kemudian berkembang menjadi nilai-nilai yang menetapkan baginya apa yang berharga (apa yang sesungguhnya penting). Nilai-nilai ini lalu akan menghasilkan pilihan (apa yang baik dan menguntungkan), yang akhirnya membuahkan tingkah laku (perbuatan).
DASAR DAN PERWUJUDAN VISI Pandangan Hidup Kepercayaan Strategi
Struktur
Nilai-Nilai Inti
Visi
Misi
Implementasi
Diagram di atas menunjukkan bagaimana visi kita behubungan dengan nilai-nilai inti dan kepercayaan yang lahir dari sudut pandang kita terhadap hidup/dunia. Juga bagaimana visi itu bisa diperoleh dan diwujudkan melalui pengertian dan formulasi yang tepat dari misi, strategi, struktur dan implementasi kita. Sebelum kita lebih jauh ada baiknya kita tahu istilah yang akan kita bahas, Visi adalah apa yang ingin kita bagun dan wujudkan sebagai tujuan akhir kita, yaitu apa yang mendorong dan menarik kita untuk merealisasikan mimpi-mimpi kita. Untuk itu kita harus punya visi dalam hidup karena jika tidak kita akan binasa seperti firman Tuhan dalam Amsal 29:18 “Bila tidak ada visi, menjadi binasalah rakyat.” Ketika kita tahu apa visi kita, maka kita akan tahu apa Misi kita – gambaran luas dari apa yang dibutuhkan untuk mencapai visi. Dari hal ini kita bisa membuat Strategi-strategi jangka pendek, menengah dan jangka panjang untuk menggenapi misi kita sehingga visi kita juga bisa tercapai. Untuk memfasilitasi langkah-langkah yang akan dilaksanakan kita harus menetapkan Struktur yang sesuai dengan visi misi kita dan struktur tersebut harus menjadi “hamba” bukan ''tuan” sehingga kita bisa mengimplementasikan langkah-langkah yang perlu kita ambil. Saat sebuah organisasi, seperti gereja atau agen misi, berkembang dalam jumlah anggota dari orang yang berbagai macam, mereka
15 - 21 Februari 2009/No. 07/Tahun Ke XXIII
Visi dapat melihat lebih dari apa yang telah dicapai di masa lalu sampai mencapai apa yang Allah inginkan di masa depan. Seorang yang mempunyai visi memiliki arah dan tujuan yang jelas dari Allah, ditambah dengan komitmen untuk menyelesaikan apa yang ingin dicapai. Visi diprakarsai oleh Roh Kudus, bukan digerakkan oleh manusia. Karena visi ditanam oleh Allah, maka Allah juga yang memberikan iman untuk yakin bahwa visi ini adalah apa yang Allah inginkan untuk dilaksanakan. Visi sejati yang lahir dari Allah mencengkram seseorang begitu kerasnya dan tidak akan melepaskan orang tersebut sampai visi telah tercapai. Tujuan dari visi adalah menciptakan masa depan. Masa depan bukan sesuatu yang akan terjadi dengan sendirinya, tetapi merupakan realitas yang diciptakan oleh orang-orang yang cukup kuat untuk mampu menguasai lingkungan mereka dengan baik. Masa depan adalah milik Allah dan orang-orang yang melalui kuasa-Nya terdorong untuk menjadikan bayangan masa depan menjadi kenyataan. Langkah-langkah praktis untuk menangkap visi: ? Visi harus dapat diukur ? Tuliskan visi itu secara spesifik dan tepat (Hab. 2:1-3) ? Beri jangka waktu ? Identifikasi siapa anda ? Identifikasi karunia dan kemampuan anda ? Apa yang perlu dirubah? ? Faktor apa yang mendukung? Dan faktor apa yang menghambat? Penelitian menunjukkan bahwa 95% orang tidak pernah menuliskan tujuan-tujuan hidup mereka, tetapi 5% dari yang menuliskannya 95% dari mereka berhasil meraih tujuan hidup mereka. Kebanyakan orang adalah seperti seseorang yang melepaskan anak panah, dan Ia berjalan kemana anak panah itu mendarat lalu menggambar sasaran bidikan di sekeliling anak panah itu. Sebenarnya mereka membodohi diri mereka sendiri dengan mempercayai bahwa kemanapun anak panah itu mendarat adalah target dan tujuan mereka. Ketika Anda tidak mempunyai visi, apapun yang anda raih bukanlah suatu masalah, dan mereka yang tidak memiliki visi tidak memiliki sesuatu yang bisa menilai keberadaan mereka, atau apa yang telah mereka lakukan, atau kemana mereka akan pergi. Yesus bertanya kepada murid-murid-Nya, “apa yang kamu inginkan?” Yoh 1:37, apa yang anda ingin capai di akhir hidup anda?. Tuhan bertanya kepada Salomo, 'apa yang kamu inginkan?' 1 Raj.3:5. Kita diciptakan serupa dengan Allah, dan Allah menginginkan kita membuat rencana – Luk 14:28-32, Tuhan merencanakan dan bertindak sesuai rencana-Nya untuk mencapai tujuan-Nya – Yes.46:11, Yer.29-11, Mzm.33:11, Ef.1:11. Setiap orang yang telah mencapai sesuatu yang besar, meraihnya karena Ia memiliki visi. Contoh dari Alkitab a.l; Musa, Yosua, Nehemia, Daud, Yesus, Paulus, dll. Contoh dikehidupan nyata a.l; Walt Disney (Pencipta Disney Land), Hellen Keller (Seorang yang terlahir buta dan tuli tetapi merubah dunia dengan pemikirannya), Roger Bannister (Pelari pertama yang menempuh 1 mil kurang dari 1 menit), Martin Luther King, dll. Visi membuat apa yang mustahil menjadi mungkin. Seberapa besar anda menginginkan visi? Banyak orang mengatakan mereka memiliki visi ini dan itu, tetapi benarkah itu? Visi bukanlah sesuatu yang kita miliki melainkan sesuatu yang memiliki kita. Kita makan, tidur, dan berbicara selalu tentang visi kita. Orang dengan visi adalah orang yang mengebu-gebu, orang yang berhasrat, orang dengan api ditulang mereka. Ketika kita memiliki visi kita tidak akan menyerah sampai visi itu tercapai dan tergenapi. Seperti ungkapan Martin Luther King, “Jika seseorang belum menemukan sesuatu yang demi itu ia rela mati, ia tidak pantas untuk hidup”. Yesus memiliki visi “sudah selesai' Luk.4:18-19, Luk.19:10, Mat.20:28, Yes.53:11, Ibr.12:2, Mat.15:24, Luk.15:24, Luk.9:51-53. Yesus memberitahukan kita untuk mengangkat mata kita dan memandang ladang. Kita perlu memasang mata kita pada visi kita, bukan pada masalah kita. Dan dekat dengan Allah adalah tempat bagi setiap pemimpin Yak.4:8. Seorang pemimpin dengan visi Allah adalah seorang pemimpin yang menuntun timnya dari satu keberhasilan kekeberhasilan lainnya. Oh ya teman-teman sampai disini dulu pembahasannya tentang kepemimpinan, nanti kita sambung lagi ….Gbu
Jadwal Pembicara Di Ibadah Pemuda GBI Mawar Saron Setiap Sabtu Pukul 18.00 WIB - Graha Mawar Saron Lt.5 FEBRUARI 2009 21 Feb’09 : Pdt Joel Manalu 28 Feb’09 : Seminar Love, Sex & Dating Pdt. dr. Josafat S. Mesach
Mawar Saron 12
Kesaksian SPJ
Seorang Pembina Juga Dilawat Tuhan
S
aya bergabung di GBI Mawar Saron sekitar 3 tahun yang lalu, dimana sebelumnya saya berjemaat di gereja lama bahkan menjabat sebagai majelis. Setelah saya lahir baru, saya mengalami penolakan dari gereja lama dimana saya berjemaat sehingga saya mengalami stres yang cukup mengecewakan hati saya. Tetapi dengan kejadian-kejadian tersebut saya berjumpa beberapa Hamba Tuhan dari Mawar Saron yang membimbing saya sehingga saya mengalami pertumbuhan rohani yang baik. Mujizat pertama yang saya alami ketika kira-kira 1 tahun saya berbakti di gereja GBI Mawar Saron saya jatuh sakit, dan diagnosa dokter bahwa saya sakit gagal ginjal yang harus menjalani cuci darah. Cuci darah yang pertama harus saya jalani dalam 1 minggu 2x pernah 1 minggu 3x. Biaya dan obat-obatannya cukup mahal. Saya dirawat di rumah sakit dimana saya harus menjalani cuci darah selama dua (2) bulan sampai saya harus menjual mobil kesayangan saya (xenia) untuk membayar pengobatan saya selama cuci darah. Tetapi
demi kesehatan, saya harus ikhlas untuk menjual mobil itu. Efek samping dari cuci darah, berat badan saya naik 20 kg tetapi tidak sehat karena tubuh saya mengalami bengkakbengkak. Namun setelah temanteman dan pendeta dari gereja datang untuk mendoakan saya dan menyarankan saya untuk lebih berserah kepada Tuhan Yesus, maka saya lebih mampu menghadapi sakit penyakit saya tersebut, terlebih saat anak saya pulang dari gereja dengan membawa berita bahwa gembala sidang yaitu Pdt. Jacob titip salam dan mendoakan saya dalam ibadah, semangat hidup saya bangkit kembali. Seperti mendapatkan kekuatan baru dari Tuhan, maka saya merasa tubuh saya dipulihkan.
hadir di samping saya dengan sikap berdoa, seperti gambar yang tergantung di GBI Mawar Saron dan saya langsung mengucap “Puji Tuhan”. Sejak itu sakit saya berangsur sembuh, saya tidak lagi cuci darah sampai sekarang. Saat ini saya menjalani terapi untuk pemulihan tetapi yang pasti T u h a n Ye s u s l a h y a n g menyembuhkan saya. Karena itu sesuai dengan janji saya, saya
akan tetap melayani sampai batas kemampuan saya. Saya melayani sebagai kolektan persembahan pada ibadah Pkl.09.00, lalu saya aktif dalam Family Care dan Koor Haleluyah, bahkan saya masih d i b e r k a t i Tu h a n d e n g a n pekerjaan. Puji Tuhan, dan saat ini saya melayani sebagai seorang Pembina di SPJ.
Tuhan agar diberi karunia berbahasa Roh. Dan saat saya didoakan, walaupun oleh supervisor saya yang berusia lebih muda tetapi saya bersyukur bahwa dia sungguh mendoakan saya dan saya mulai bisa berbahasa Roh walaupun masih seperti bayi, tetapi saya yakin Tuhan Yesus mempercayai saya dengan karunia tersebut.
Dalam SPJ, tepatnya pada acara Champion Gathering (CG), saya mengalami lawatan Tuhan, sehingga saya mampu mengampuni kakak saya yang saat itu sangat marah kepada saya karena masalah keluarga. Namun yang sungguh ajaib, pada suatu hari kakak saya yang masih belum percaya Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat, memanggil saya dan meminta maaf atas tuduhan-tuduhan mereka terhadap saya dan kami akhirnya dipulihkan. Kakak saya, yang adalah pengganti orang tua saya dan dengan kasih memberikan pendidikan bagi saya dahulu, bersama istrinya saat ini sangat baik terhadap saya sehingga kami merasa diberkati Tuhan.
Saya juga minta kepada Tuhan untuk tidak menjadi sombong karena hal tersebut. Saya pertama merasakan panas pada tengkuk saya dan bertambah ke dada saya seolah-olah tangan dari dia itu ada strumnya, dari dada naik ke leher lalu ke lidah dan lidah saya tertarik-tarik tanpa menyadari apa yang sedang saya bicarakan. Rasanya capek sekali dan aku mau berhenti tetapi tidak bisa, semakin dia bilang terus semakin kencang lidah saya bergetar.
Saya adalah seorang yang kurang percaya terhadap bahasa Roh, mungkin karena saya berasal dari gereja lama. Tetapi yang terjadi saat mengikuti CG pada angkatan berikut, pembicara berkata bahwa saat kita bisa berbahasa Roh, maka pelayanan kita akan lebih baik, maka hati saya tersentuh untuk dengan sangat meminta kepada
Dan saat ini aku merasa lebih kuat dalam pelayanan sekalipun masih banyak belajar untuk menuju kesempurnaan, biarlah melalui bimbingan SPJ ini kami semakin di kuatkan dan di jauhkan dari kesombongan. Siapa yang rindu untuk di lawat Tuhan, segera daftarkan diri Anda untuk ikut SPJ angkatan ke-VI…!!! Sekalipun saya sudah 5 (lima) kali tapi saya akan tetap ikut SPJ agar lebih sempurna. Jangan lewatkan SPJ nanti, Anda menyesal … -
Salam Ny. Sri W Tumbol -
Kemudian saya mengalami sakit sulit bernapas, panas tinggi dan badan sakit semua, serta muntah-muntah. Saat itu saya berserah kepada Tuhan: “Tuhan kalau Engkau menginginkan aku melayani pekerjaan-Mu, tolong Tuhan sembuhkan saya, tapi kalau Tuhan tidak ingin saya melayani, biar kehendak-Mu saja yang jadi, saya siap. Saya tidak mau merepotkan keluarga juga anak saya”. Nah pada waktu itulah Tuhan
Pengumuman SPJ
UNDANGAN Bagi Bapak/Ibu Saudara/i Yang Sudah Menuliskan JANJI IMAN atau Ingin MENABUR BENIH Dalam Pelayanan Mentoring, Silahkan Mentransfer Ke
No. Rekening. 372.1247595. AN. Shirley Lasut BCA CABANG KEDOYA Harap Bukti Transfer Di Fax Ke No. 587.30.88, Atau Diberikan Langsung Ke Sekretariat mentoring ( Titik )
15 - 21 Februari 2009/No. 07/Tahun Ke XXIII
Kepada Seluruh Anggota SPJ Angkatan Ke-V Diundang Untuk Hadir Pada: Hari/Tanggal : Rabu, 18 Februari 2009 Tema
: Murid Sejati Dan Pra Champion Commitment (CC)
Pukul
: Pembina Pkl.18.30 WIB ; Peserta Pkl. 19.00 WIB
Tempat
: Gedung Gereja GBI Mawar Saron
Mawar Saron 13
Renungan
Renungan Minggu Ini 08 - 14 Februari 2008 Pdt. Paulus Warsito, MA Minggu, 15 Februari 2009 TAWAR HATI “Jika engkau tawar hati pada masa kesesakan, kecillah kekuatanmu” ( Amsal 24:10 )
sorga tapi pandangan-Nya tidak pernah lepas terhadap umat-Nya yang sedang mengalami patah semangat. Berarti hanya pada Tuhanlah ada solusinya. Karena itu andalkan hidupmu kepadaNya. Pada Dialah tempat jawaban untuk segala persoalan kita.
Ayat Renungan : Amsal 24:10 Selasa, 17 Februari 2009 Sesungguhnya dalam hati nurani seseorang tidak menghendaki tawar hati, apa lagi Allah (Yosua 1:9). Tetapi keadaanlah yang membuat manusia merubah sikap hati menjadi tawar hati. Kejujuran dan kedisiplinan akan lumpuh saat disodorkan uang segepok di tangannya untuk meloloskan persoalan. Hati menjadi tawar di saat kedudukan akan diorbitkan asal mau meninggalkan iman kekristenannya. Orang bisa berubah sikap hatinya menjadi tawar garagara jodoh lain iman. Penyakit yang tidak sembuh-sembuh dapat membuat hati menjadi tawar akan kuasa Tuhan. Dan masih banyak persoalan-persoalan hidup yang dapat membuat manusia menjadi tawar hati. Padahal kesesakkan dan kesusahan itu datang berlaku bagi semua manusia, tak terkecuali. Di saat kita tawar hati maka kecillah kekuatan kita. Dan dalam nasehatnya kepada raja Saul dan bangsa Israel: Janganlah seseorang menjadi tawar hati … (1 Samuel 17:32). Senin, 16 Februari 2009 PATAH SEMANGAT “....Aku memandang kepada orang yang tertindas dan patah semangatnya....” ( Yesaya 66:2b ) Ayat Renungan : Yesaya 66:2 Banyak faktor yang menyebabkan patah semangat. Dan siapa saja bisa menjadi sasaran yang satu ini. Yeremia saja seorang nabi yang diurapipun pernah mengalami patah semangat gara-gara ancaman Izebel (1 Raja-raja 19:2) dan lari bahkan sembunyi di gunung Horeb. Hal ini menjadi perhatian khusus bagi Allah dan Ye r e m i a d i l a w a t i s e r t a dipeliharanya, makan roti dan minuman dalam kendi. Allah tidak terkesan dengan kemegahan gedung yang dibuat manusia bagi-Nya, tetapi Ia senang akan orang tertentu – orang yang rendah hati yang sadar akan kebutuhan. Banyak ancaman yang membuat manusia menjadi patah semangat, putus asa dan bahkan bisa menyebabkan gangguan jiwa, stress. Tapi bagi orang yang beriman dalam Yesus Kristus tidak sedemikian keadaannya. Disaat kita patah semangat ada Tuhan yang penuh dengan kepeduliaan. Walaupun Ia di
BEBAL “...Janganlah (hidup) seperti orang bebal...” ( Efesus 5:15 ) Ayat Renungan : Mazmur 14:1-7 Dalam Perjanjian Lama (PL) orang bodoh kadang-kadang disebut juga bebal karena kebodohannya (Amsal 10:14, 18:13). Orang bebal (kesil, ewil, sakhal) telah berbuat bodoh seperti Saul (1 Sam.26:21) dengan menutup pikirannya terhadap Allah. Kebebalan yang paling buruk ialah cemoohan (lesy) dan ketidak percayaan (naval). Orang bebal itu orang yang hidup seakan-akan tidak ada Allah dan memberontak. Karena mereka tidak percaya apa yang dikatakan Alkitab tentang Allah. Serta hanya mengandalkan akalnya sendiri dalam menentukan baik dan buruknya. Mereka juga tidak mencari Allah dan tidak berseru kepada-Nya dalam doa untuk kehadiran-Nya dan pertolongan-Nya. Daud dalam Mazmurnya melukiskan kebobrokan orang fasik dan mengajarkan bahwa umat manusia pada dasarnya terpisah dari Allah. Dan Paulus juga menuliskan “karena semua orang telah berbuat dosa dan kehilangan kemuliaan Allah” (Roma 3:23). Salomo berkata, Jauhilah orang bebal…. Karena orang bebal itu tidak suka pada pengertian (Ams.18:2). Paulus menasehatkan: Jangan (hidup) seperti orang bebal.
Tuhan sesuatu yang busuk (kadaluarsa).” Seperti Yesus telah menyerahkan diri-Nya untuk kita sebagai persembahan dan korban yang harum bagi Allah (Efesus 5:2). Mari kita belajar dan menggenapi firman-Nya mempersembahkan sesuatu, apa itu hal-hal materi, waktu atau diri kita sendiri (hidup ini) dengan tanpa cacat demi untuk kehormatan dan kemuliaan-Nya.
atau kenajisan ia mengkhamirkan, menghancurkan dan merusakkan. Dalam Perjanjian Baru (PB) melambangkan pengajaran palsu dan doktrindoktrin jahat. Dan ragi kejahatan ini akan menyebar keseluruh bagian pekerjaan Allah. Keduniawian dan kedursilaan dalam gereja. Mencari kedudukan dan kekuasaan lewat ambisinya sendiri daripada kehormatan Allah. Karena itu setiap orang Kristen harus hati-hati dan waspada agar ragi kejahatan tidak mempengaruhi kehidupan dan pelayanannya. Rahasia kemenangan terletak pada sikap menjaga pandangan kita tetap tertuju kepada Yesus dalam iman dan tinggal tetap dalam Firman Allah untuk menantikan kedatangan Tuhan yang kedua kalinya. Sabtu, 21 Februari 2009
Kamis, 19 Februari 2009 JANGAN TERSESAT “....Manusia pergi ke rumahnya yang kekal,.... debu kembali menjadi tanah.... dan roh kembali kepada Allah....” (Pengkhotbah 12:5-7) Ayat Renungan : Pengkhotbah 12:5-7
BATANG PADI “Hendaklah kamu selalu rendah hati lemah lembut, dan sabar” (Efesus 4:12a) Ayat Renungan : Efesus 4:2 Batang padi terambil sebagai ilustrasi untuk memudahkan bagi kita suatu pengertian yang
Kalau orang bodoh ditipu dan tertipu itu hal yang biasa karena kebodohannya. Tapi kalau orang pintar apalagi sudah beriman kepada Allah tertipu dan ditipu itu orang bebal, seperti raja Saul datang kepada petenung untuk bertemu dan bicara dengan arwah orang mati yaitu nabi Samuel (1 Samuel 28). Ini suatu kekejian bagi Allah. Orang mati, tubuh kembali ke tanah, jiwa itu kehidupan dan roh kembali kepada yang mengaruniakan (Tuhan). Jadi yang ada di liang kubur itu HANYA TULANG SAJA. Ayub dalam Mazmurnya menyatakan : “Bila manusia mati maka tidak berdayalah ia” (Ayub 14:10). Tetapi kenapa manusia mencari s o l u s i s e c a r a p i n t a s b e rhubungan dengan dukun, petenung, peramal, jailangkung, orang pintar, agar dapat jodoh., usahanya maju, kedudukannya naik, kaya mendadak. Kadangkala komat-kamit berkomunikasi dengan para leluhur yang sudah meninggal. Paulus berkata: “Jangan sesat!” (Galatia 6:7).
gampang dimengerti yang berkaitan kehidupan beriman di tengah keluarga, masyarakat dan bergereja. Kalau kita pergi ke pematang (sawah) maka akan melihat bentangan tanaman padi yang sudah siap untuk dituai. Perhatikan dengan seksama padi yang subur itu ada yang tidak tahan berdiri tegak karena biji padi yang bergelantungan. Makin banyak makin berat isinya batang itu makin tunduk bahkan mungkin bisa rata dengan tanah. Sedemikian pula dengan kehidupan orang beriman. Makin diberkati, makin dipakai Tuhan harus semakin rendah hati dan bukan semakin tinggi hati atau sombong. Raja Nebudkanezar runtuh atas kepemimpinannya karena ia terlalu angkuh (Dan.2). Allah melawan orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati (Yak.4:6). Teladanilah hamba Tuhan ini seperti Ayub, Yusuf, dan Daniel yang rendah hati. Yesus sendiri berkata: “Dan barang siapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barang siapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan” (Matius 23:12). Pdt. Paulus Warsito, MA/***
Baptisan Air Jumat, 06 Februari 2009
1. 2. 3. 4. 5.
Celsia Anjelina Tarigan Dennis Fery Siallagan Dwi Widayati Erik Pangidoan Hutajulu Esra Maranatha Meliala
7. 8. 9. 10. 11.
Ismail Maruli Lamhot Sinaga Muhammad Saefudin Wahyu Hidayat Yanti Niat Mendrofa
Rabu, 18 Februari 2009 Jumat, 20 Februari 2009 KADALUARSA “Janganlah engkau mempersembahkan bagi Tuhan …. sesuatu yang buruk...” (Ulangan 17:1) Ayat Renungan : Ulangan 17:1 Sekarang ini sedang digalakkan oleh pemerintah untuk menindak tegas (operasi) terhadap barang illegal atau barang-barang yang sudah kadaluarsa di supermarketsupermarket atau pasar-pasar. Dan ternyata banyak barangbarang produk yang kadaluarsa masih dijual. Hal ini sangat berbahaya bagi konsumen. Makanan, minuman maupun kosmetik yang sudah tidak layak di konsumsi lagi. Manusia saja tahu apa arti kadaluarsa, apalagi dimata Tuhan. Musa menegur dan menasehatkan “Jangan engkau mempersembahkan bagi
15 - 21 Februari 2009/No. 07/Tahun Ke XXIII
RAGI “Ia seumpama ragi yang diambil seorang perempuan dan diadukkan ke dalam tepung terigu tiga sukat sampai khamir seluruhnya” (Lukas 13:21) Ayat Renungan : Lukas 13:18-21 Dalam kehidupan orang Ibrani ragi memainkan peranan penting, tidak hanya dalam pembuatan roti, tapi juga di bidang hukum, upacara agama. Makna dari perumpamaan ragi ini menunjuk pada “pengaruh ragi dalam tepung tersembunyi, diam-diam, penuh rahasia tapi mempengaruhi seluruhnya secara merata”.Ragi di Perjanjian Lama (PL) biasanya dianggap sebagai lambang kehadiran kejahatan
Jadwal Pejabat Yang Melayani Ibadah Pernikahan 01. Sabtu, 07 Maret 2009 - Jam 10.00 WIB Albert Pangemanan dengan Lucia Manalu Doa Pembukaan : Pdt. Herman Tanjung Doa Persembahan : Pdp. Lidya Nirwana 02. Sabtu, 07 Maret 2009 - Jam 13.00 WIB Glennardo Gabo Kalangie dengan Clarice Vilodia Doa Pembukaan : Pdm. Francisco Sambuaga Doa Persembahan : Pdm. Sammy Kotambunan, MA 03. Sabtu, 28 Maret 2009 - Jam 09.00 WIB Edy Maradona Sinaga dengan Roida Angelia Sirait Doa Pembukaan : Pdt. Frans Rasyid MS Doa Persembahan : Pdm. Rachel Warsito, MA 04. Sabtu, 28 Maret 2009 - Jam 10.30 WIB Virjaktus Sirait dengan Yustina Marshinta Sitorus Doa Pembukaan : Pdm. Shirley Lasut, M.Th Doa Persembahan : Pdp. Duma Marpaung 05. Sabtu, 30 Mei 2009 - Jam 13.00 WIB Bernardus dengan Yulia Doa Pembukaan : Pdm. Bambang S. Partono Doa Persembahan : Pdm. Elyakim Siringo-ringo
Mawar Saron 14
LOWONGAN
JUAL TANAH
DICARI SUPERVISOR PROYEK Pria / Wanita Max 30 Tahun, Pendidikan S1/D3 Teknik Sipil Pengalaman Minimal 2 Tahun Di Bangunan, Bisa AutoCad Lahir Baru, Jujur, Ulet, Berinisiatif. CV Dikirim Ke: PT. MEROBI ARTA PUTERA Jl. Danau Sunter Utara Blok M No. 47, Sunter Podomoro, Jak-Ut 14350
RUMAH DIJUAL
UNDANGAN Bagi Setiap Pejabat Gereja, Majelis, Pelayan Tuhan, Dan Pemenang SPJ Angkatan I s/d V DIWAJIBKAN untuk menerima “Pengurapan Ganda” 5 x Pertemuan ( Setiap Rabu ) Yang Dimulai Pada:
Hari / Tanggal Pukul Tempat Informasi & Pendaftaran Ulang
: : : :
DIJUAL SEGERA, TANAH & RUMAH
Rabu, 25 Februari 2009 18.30 WIB GBI Mawar Saron Kantor Sekretariat ( 4584.3455 ) ~ Gembala Sidang
F E L L O W S H I P
Di Jual Tanah. Luas : 2 Ha, SHM Lokasi : Wisata DAM Bili-Bili, Gowa, Km.25 dari Makasar Ke Malino Peruntukan : Resort ( Master plan kawasan a.l. : Hotel Int, Wisata air, Lap.Golf, dll) Harga : Rp. 50.000,-/m2 Tanpa Perantara Hub: 0811.159.172
Teman-Teman Pelayan, Anggota Komsel & SPJ
GR
Yuk kita ber-fellowship, bersukacita bersama pada:
AT IS
LUAS 1.220M2 ( LUAS RUMAH 200m2 ) DAERAH PAMULANG KECAMATAN CIPUTAT SERTIFIKAT HAK MILIK HARGA Rp. 1.1Jt / M2 - Pasaran Harga Rp. 1.5Jt / M2 Dekat Kantor Walikota Tangerang Selatan Contact Person : Jopie Wattimury 021.998.44771 - 0815.986856.806
Hari / Tanggal : Senin, 09 Maret 2009 Pukul : 10.00 WIB - Selesai Tempat : GBI Mawar Saron Kelapa Gading Kupon Makan : Rp. 10.000 per orang
Februari 2009 17 Feb’09 : Pdt. Harry Sanosa
Tempat : GBI Mawar Saron Jl. Hybrida Timur Kelapa Gading Permai Telp. 4584.3455
Februari 2009 19/02/2009 : Pdt. Poltak Sibarani WL. Roy Sinaga 26/02/2009 : Pdt. Hans Jefferson WL. Dessy Mustamu
24 Feb’09 : Ev. Indri Pardede
SEMINAR GRATIS
“MENDIDIK ANAK SECARA ALKITABIAH” Hari / Tanggal Pukul Tempat Pembicara
: : : :
Kamis, 26 Maret 2009 09.00 - 12.00 WIB GBI Mawar Saron Kelapa Gading Wiwik Erstiana, M.Th ( Ahli Pendidik Anak )
~ Tim Victory
PENGUMUMAN Pengurus Forum Komunikasi Pejabat Gereja Menghimbau Kepada Para Pejabat (Pdt, Pdm & Pdp) Yang Belum Terhisap Dalam Gereja Lokal (GBI Mawar Saron), Sebagaimana Tercantum Dibawah Ini Untuk Melakukan PENDATAAN ULANG Ke : Sekretariat FKPG ( Pdt. Benny Leiwakabessy ) Lantai II Graha Mawar Saron Setiap Hari Senin, Selasa & Jumat Pukul 08.00 - 16.00 WIB dan Hari Minggu Pukul 08.00 - 13.00 WIB 1. Pdm. David Ruhukail 2. Pdm. Hamonangan Marpaung 3. Pdm. Hotmian Siregar 4. Pdm. Kornelia Panggabean
5. Pdp. Budi Lasmono 6. Pdp. Lydia Wijaya 7. Pdp. Petrus Dahlan Sitorus 8. Pdp. Santoso Kurniawan 9. Pdp. Sylvi Kurnia
Terima Kasih, Tuhan Yesus Memberkati ~ Sekretariat Forum Komunikasi Pejabat
Jadwal Klinik Mawar Saron Tgl 15 Februari : dr. Sri Koneng Tgl 22 Februari : dr. Graita Purba 15 - 21 Februari 2009/No. 07/Tahun Ke XXIII
Mulai Tanggal 15 Februari 2009 Klinik Sementara Pindah Ke: Ruang Paduan Suara Gedung Baru GBI Mawar Saron
Mawar Saron 15
Mawar Saron Tabloid Rohani
Lembaran Khusus Jemaat GBI Mawar Saron Pusat
Pilar-Pilar
Hati Nurani kita. Kalau begitu kita hanya cari nama saja! Jadi sebaiknya kita bantu di dalam daripada keluar. Kalaupun sampai keluar juga karyawan kita karena beberapa faktor. Berilah imbalan yang baik, yang bisa menunjang sisa hidupnya. Jadi win-win solution. Keluar dengan baik-baik, tanpa ada keluhan apalagi sampai ada keributan. Tapi ada juga karyawan yang menuntut yang bukan-bukan, tidak logis. Kalau yang ini harus dilawan, baik secara atau sesuai dengan hukum yang berlaku.
D
i dalam kehidupan ini banyak hal-hal yang kita j u m p a i , y a n g mengharuskan kita untuk mengambil keputusan. Pada keadaan yang serba sulit seperti sekarang ini, kita harus memakai hati nurani, bila kita berhadapan dengan orang-orang kecil (lemah ekonominya). Apalagi menyangkut soal uang kecil, biarlah kita mengalah sedikit. Toh… tidak berpengaruh banyak dengan aset kekayaan yang kita miliki. Kita bayangkan akibatnya, bila kita memberi putusan fatal yang bisa membuat orang lain susah. Janganlah kita menjadi kaya (relatif soal kaya/miskin) dengan cara menghemat yang luar biasa hingga menyusahkan orang lain. Biarlah kalau kita diberi berkat dari Tuhan hingga kita kaya, tapi juga karena kita bekerja dengan baik hingga penghasilan kita jauh lebih banyak dari pengeluaran kita yang wajar. Seperti tercantum dalam Amsal pasal 11:24: “Ada yang menyebar harta, tetapi bertambah kaya, ada yang menghemat secara luar biasa, namun selalu kekurangan.”
Kristus pasti tidak berkenan. Jangan kita memutuskan sepihak saja, misal kita dengan partner dagang atau dengan karyawan kita. Karyawan kita ikut dengan kita sudah puluhan tahun. Bisa ikut puluhan tahun pasti ada nilai tambahnya pada perusahaan kita. Kan kalau tidak ada nilai tambah, pasti sudah dikeluarkan dari perusahaan kita dari dulu-dulu. Apalagi bila perusahaan kita bertambah maju (besar), pasti karyawan kita minta perbaikan nasib, biasanya anak-anaknya butuh pendidikan yang lebih baik. Janganlah kita langsung pecat, karena banyak karyawan baru yang bisa menggantikannya, yang tenaganya lebih muda dan honornya mau lebih kecil. Ini sebaiknya jangan dilakukan. Kalaupun kita menambah honor atau “fasilitas” yang lebih baik, hitung-hitung bantu sosial kepada mereka, dalam keadaan yang serba sulit sekarang ini, daripada kita bantu sosial keluar dari perusahaan
Kalau kita selama ini berbuat kurang baik, kita harus berubah hidup kita menjadi lebih baik. Pakailah hati nurani kita bila mau memutuskan nasib orang kecil. Kita harus bijaksana, jangan sekali-kali memaksakan kehendak kita berdasarkan bisnis semata. Janganlah yang berinteraksi (berhubungan dengan kita) ada yang mengeluh. Tuhan kita Yesus
08 - 14 Februari 2009/No. 06/Tahun Ke XXIII
Hiduplah santai saja, jangan ada ganjalan. Tidak ada yang mengeluh akan perbuatan-perbuatan kita. Karena semuanya (uang, harta) milik kita hanya titipan, yang sewaktu-waktu Tuhan bisa ambil dengan seketika ! Contoh yang sederhana, berapa banyak orang kaya yang jatuh, karena main saham dalam krisis global. Exportir bangkrut karena exportnya tidak jalan dan harus membayar upah buruh atau pesangon dan ongkos-ongkos lainnya. Tapi kalau kita jadi orang baik pasti selamat saja, walaupun dalam keadaan bagaimanapun juga! Contoh : Ada seorang yang kaya raya, dia anak Tuhan, amalnya banyak dan banyak membantu pekerjaan Tuhan. Tiga bulan sebelum krisis dia menjual asset kebun sawitnya 8 triliun kepada seorang konglomerat. Sesudah beres penjualannya, datanglah krisis, harga minyak sawit turun banyak, otomatis harga kebun sawit juga turun banyak. Berapa triliun ruginya, kalau kebun sawitnya dijual sekarang (sahamnya turun banyak). Tapi kalau kita baik dan
tetap minta kepada Tuhan, walaupun ada musibah pasti Tuhan akan meloloskan musibah tersebut dari kita. Jadilah kita meniru sifat Tuhan kita Yesus Kristus, yang selalu iba hatinya melihat orang susah. Seperti tercantum dalam Injil Markus 6:34: “Ketika Yesus mendarat, Ia melihat sejumlah besar orang banyak, maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka seperti domba yang tidak mempunyai gembala. Lalu mulailah Ia mengajarkan banyak hal kepada mereka.” Pastilah Tuhan Yesus akan memberkati
Otong Dharmawan Majelis GBI Mawar Saron
bila kita mempunyai hati nurani dan kasih. Juga orangorang yang kita bantu, pasti banyak berdoa untuk kita. Kita memberi makan atau bantuan, walaupun kita tidak kenal orangnya, percayalah begitu makanan-makanan kita melewati kerongkongannya, amal kita sudah diterima oleh Tuhan kita Yesus Kristus. A m i e n T u h a n Ye s u s memberkati. Otong Dharmawan/***
Datang Dan Berdoalah Di Taman Doa GBI Mawar Saron ( GAZEBO )
Ungkapkan Segala Keluh Kesah Saudara/i Kepada Tuhan Dengan Berdoa Secara Tenang Di GAZEBO Mawar Saron. Dengan Suasana Yang Tenang, Apapun Masalah Saudara/i Yang Sedang Dihadapi Dalam Kehidupan Ini, Niscaya Saudara/i Akan Lebih Mudah Mengungkapkannya Kepada DIA.
“Di mana ada kebenaran di situ akan tumbuh damai sejahtera, dan akibat kebenaran ialah ketenangan dan ketenteraman untuk selama-lamanya”. Yesaya 32:17
Persyaratan Pernikahan Di GBI Mawar Saron Mohon Perhatian Bagi Saudara/i Yang Ingin Melangsungkan Pemberkatan Nikah Di GBI Mawar Saron, WAJIB Memenuhi Persyaratan Yang Telah Ditetapkan: 1. Mendaftarkan Tanggal Pernikahan Paling Lambat Tiga ( 3 ) Bulan Sebelum Bulan Pernikahan. 2. Melengkapi Semua Persyaratan Administrasi (Dapat Disusul) 3. WAJIB Mengikuti Bimbingan Pra Nikah Yang Waktunya Ditentukan Oleh Pihak Gereja.
Persyaratan-Persyaratan Diatas WAJIB Ditaati Untuk Dapat Melangsungkan Pemberkatan Nikah Di GBI Mawar Saron Kelapa Gading Permai GEMBALA SIDANG GBI Mawar Saron
Mawar Saron I
Serial Khotbah Baru Tujuh Aktifitas Setiap Orang Kristen h : PDT. DR. JACOB NAHUWAY, MA e l O Mulai bulan Maret 2009 yang akan datang, Pdt.
DR. Jacob Nahuway, MA, Gembala Sidang kita akan memulai Serial Khotbah barudengan tujuh topik khotbah menarik dengan tema: “Tujuh Aktifitas Setiap Orang Kristen”. Setiap orang Kristen harus aktif dan tidak boleh menganggur di dalam “kebun anggur” Tuhan “Adapun hal Kerajaan Sorga sama seperti seorang tuan rumah yang pagi-pagi benar keluar mencari pekerja-pekerja untuk kebun anggurnya. Setelah ia sepakat dengan pekerja-pekerja itu mengenai upah sedinar sehari, ia menyuruh mereka ke kebun anggurnya. Kira-kira pukul sembilan pagi ia keluar pula dan dilihatnya ada lagi orang-orang lain menganggur di pasar. Katanya kepada mereka: Pergi jugalah kamu ke kebun anggurku dan apa yang pantas akan kuberikan kepadamu. Dan merekapun pergi. Kira-kira pukul dua belas dan pukul tiga petang ia keluar pula dan melakukan sama seperti tadi. Kira-kira pukul lima petang ia keluar lagi dan mendapati orang-orang lain pula, lalu katanya kepada mereka: Mengapa kamu menganggur saja di sini sepanjang hari? Kata mereka kepadanya: Karena tidak ada orang mengupah kami. Katanya kepada mereka: Pergi jugalah kamu ke kebun anggurku. Ketika hari malam tuan itu berkata kepada mandurnya: Panggillah pekerjapekerja itu dan bayarkan upah mereka, mulai dengan mereka yang masuk terakhir hingga mereka yang masuk terdahulu (Matius 20:1-8) Setiap orang Kristen adalah pekerja dan bukan penganggur, karena ladang telah menguning namun pekerja sedikit. “Bukankah kamu mengatakan: Empat bulan lagi tibalah musim menuai? Tetapi Aku berkata kepadamu: Lihatlah sekelilingmu dan pandanglah ladang-ladang yang sudah menguning dan matang untuk dituai” (Yoh.4:35). Selama tujuh minggu berturut-turut, mulai hari Minggu tanggal 1 Maret 2009, Pdt. DR.Jacob Nahuway, MA akan mengkhotbahkan topik ini, dengan mengajak semua kita menyadari tujuh aktifitas orang Kristen sebagai pekerja dan bukan penganggur. Topik-topik menarik dari tema “Tujuh Aktifitas Setiap Orang Kristen” adalah sebagai berikut: * * * * * * *
Bersinar ( Efesus 5:14 ) Berlari ( 1 Korintus 9:24-27 ) Menolong ( Filipi 4:3 ) Menabur ( Galatia 6:7-9 ) Bertanding ( 1 Timotius 6:12 ) Berdoa ( 1 Timotius 2:1-2 ) Menjala ( Matius 4:19 )
Ajaklah Keluarga, Sahabat, Teman, Dan Rekan Anda Untuk Diberkati TuhanMelalui Firman-Nya Yang Hidup Dan Berkuasa Nyanyian ziarah Daud. Aku bersukacita, ketika dikatakan orang kepadaku: "Mari kita pergi ke rumah TUHAN ( Mazmur 122:1 )