The True Power of ASPIKOM Engkus Kuswarno (Profesor Komunikologi UNPAD) Key Note Speech Konferensi Nasional The Power of Communication
Kerjasama Antara Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Mercu Buana Jakarta Universitas Mercu Buana Yogyakarta Universitas Bangka Belitung Stisipol Pahlawan 12 Sungailiat
Hotel Novotel Pangkalpinang 20 September 2016
0
Assalamu’alaikum Wr.Wb. Yang terhormat Bapak Gubernur Bangka Belitung Yang terhormat Bapak Rektor Universitas Mercu Buana Yang terhormat Bapak Dekan Fikom Universitas Mercu Buana Yang terhormat Bapak Ketua ASPIKOM Pusat dan Koordinator Wilayah Yang terhormat Bapak dan Ibu Peserta Konferensi Nasional dan Rakernas ASPIKOM Ketika disebutkan bahwa Konferensi ini bertema The Power of Communication, saya teringat 9 tahun lalu ketika para komunikologi beberapa perguruan tinggi di Indonesia
merasakan
perlunya
menggalang
kekuatan
kebersamaan
untuk
menunjukkan eksistensi Ilmu Komunikasi, dengan mengikat diri dalam suatu Asosiasi. Saya ikut menjadi saksi sejarah bagaimana lahirnya sebuah asosiasi atas kepentingan bersama dan berjuang bersama untuk menegakkan eksistensi Ilmu Komunikasi melalui jalur institusi. Tepat apabila disebut lahirnya The True Power of ASPIKOM. Membangun kekuatan Ilmu Komunikasi dalam paradigma kelembagaan atau institusional penyelenggaraan pendidikan tinggi di Indonesia. Pengembangan paradigmatik keilmuan komunikasi (yang akan saya presentasikan dan diskusikan pada sesi siang hari) dan pengembangan institusional pendidikan tinggi ilmu komunikasi, menjadi suatu perpaduan yang sangat sinergis dan strategis untuk memperkokkoh eksistensi Ilmu Komunikasi yang semakin hari semakin powerfull. Memadukan kedua hal itu menarik juga apabila menjadi bahan diskusi dalam Konferensi Nasional yang juga diikuti Rakernas ASPIKOM ini. Oleh karena Panitia Konferensi memberi kesempatan kepada saya untuk menyampaikan “Paparan Kunci” pada dua perhelatan besar ini, maka saya mendahulukan menyampaikan The True Power of ASPIKOM. Thema ini relevan, mengingat peserta yang hadir di sini adalah para komunikolog yang mewakili program studi setiap jenjang. Bukan hanya keterwakilan, melainkan memiliki gairah sama untuk menikmati dan mengembangkan Ilmu Komunikasi beserta variannya sekaligus ASPIKOM sebagai wadahnya.
1
Saya mencoba mengingat tiga tahun pertama sejak lahirnya ASPIKOM. Hal yang pertama saya ingat adalah bagaimana Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta memiliki peranan yang sangat penting bagi lahirnya ASPIKOM. Inisiasi para komunikolog UMB yang menyukseskan dan mengorganisasikan pertemuan-demi pertemuan. Bermula dari kepentingan bersama untuk eksistensi Ilmu Komunikasi dengan memilih dan menentukan kesamaan gelar akademik, sejumlah komunikolog (dosen dan mahasiswa) yang menjadi perwakilan Perguruan Tinggi Ilmu Komunikasi se Jabodetabek dan Bandung berdiskusi di UMB kemudian di UHAMKA pada pertengahan tahun 2007. Pada akhir 2007 disepakati nama Asosiasi, dengan Akronim APTIKOM, Asosiasi Perguruan Tinggi Ilmu Komunikasi. Akan tetapi ketika nama asosiasi yang baru itu beredar di media sosial, Asosiasi Perguruan Tinggi Ilmu Komputer menyatakan klaim terlebih dahulu menggunakan akronim APTIKOM. Kemudian para komunikolog yang bersepakat bergabung pada asosiasi berembuk kembali untuk mengganti akronim APTIKOM menjadi ASPIKOM. Bagi saya akronim pengganti tersebut bukan hanya menunjukkan identitas yang berbeda dengan asosiasi dalam bidang Ilmu Komputer, akan tetapi sangat cocok untuk lidah Sunda, ketika melafalkannya. ASPIKOM yang terbentuk tidak hanya memperjuangkan persoalan gelar akademik, akan tetapi membahas semua aspek kelembagaan dan keilmuan komunikasi. Dengan dukungan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) waktu itu, ASPIKOM memiliki kesempatan mengembangkan diri secara meluas, baik keanggotaan maupun substansi kepentingan bersama, yang bermuara pada persoalan Eksistensi Ilmu Komunikasi. Paling tidak, tercatat 11 perhelatan besar ASPIKOM yang mendapatkan dukungan Dikti, yaitu di Pekanbaru, 14-15 November 2008; Bandung, 5 Mei 2009; Salatiga, 26 Mei 2009; Jakarta, 26 Mei 2009; Jakarta, 4 – 5 Juni 2009; Yogyakarta, 17 Juli 2009; Malang 28 – 30 Juli 2009; Jakarta, 4 Agustus 2009; Jakarta 7 Oktober 2009; Surakarta, 2-3 Desember 2009; Bandung, 14 Januari 2010. Sampai akhirnya mendapatkan pengukuhan dengan dikeluarkan Surat Edaran Dirjen Dikti No. 1030/D/T/2010 tanggal 26 Agustus 2010.
2
Pendidikan Tinggi vs Perguruan Tinggi Mungkin semua komunikolog anggota ASPIKOM tidak menyadari bahwa akronim ASPIKOM adalah Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi, bukan Asosiasi Perguruan Tinggi Ilmu Komunikasi. Lihatlah asosiasi yang lain yang serupa, misalnya APTISI yang merupakan akronim Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesiaii atau APTIKOM yang merupakan akronim dari Asosiasi Perguruan Tinggi Informatika dan Ilmu Komputeriii. Lalu apa perbedaan makna antara Pendidikan Tinggi dan Perguruan Tinggi? Para pendahulu ASPIKOM futuristik menggunakan konsep Pendidikan Tinggi ketimbang Perguruan Tinggi. ASPIKOM yang akhirnya mendapatkan pengakuan Dikti dengan Surat Edaran pada tahun 2010, dua tahun sebelum lahirnya Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012, tentang Pendidikan Tinggi. Pada UU No. 12 Pasal 1 ayat (1) butir 2 dan 6 dibedakan antara Pendidikan Tinggi dan Perguruan Tinggi. 2.Pendidikan Tinggi adalah jenjang pendidikan setelah pendidikan menengah yang mencakup program diploma, program sarjana, program magister, program doktor, dan program profesi, serta program spesialis, yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi berdasarkan kebudayaan bangsa Indonesia 6. Perguruan Tinggi adalah satuan pendidikan yang menyelenggarakan Pendidikan Tinggi. Dengan demikian konsep Pendidikan Tinggi memiliki makna yang lebih luas dibandingkan dengan Perguruan Tinggi. Keanggotaan Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi adalah semua jenjang pendidikan dalam rumpun Ilmu Komunikasi setelah pendidikan menengah, yang mencakup program diploma, program sarjana, program magister, program doktor, program profesi dan program spesialis yang diselenggarakan oleh Perguruan Tinggi. Jadi, idealnya keanggotaan ASPIKOM tidak hanya berbasis satu Perguruan Tinggi, melainkan berbasis semua jenjang pendidikan tinggi. Apabila misalnya satu Perguruan Tinggi memiliki jenjang program Diploma (2 Prodi), Program Sarjana (5 Prodi), Program Magister (1 Prodi) dan Program Doktor (1 Prodi) dalam rumpun Ilmu Komunikasi, maka keanggotaan di ASPIKOM menjadi 9 Prodi dari 1 Perguruan Tinggi. Jika setiap prodi memiliki 6 dosen tetap (dosen pengampu Prodi), maka Perguruan Tinggi tersebut memiliki perwakilan keanggotaan individual sejumlah 3
54 orang di ASPIKOM.
Seluruh dosen tetap pada setiap jenjang program dapat
tercatat menjadi anggota ASPIKOM. Jika basisnya hanya pada tingkat Prodi, maka setiap dosen tetap tidak berhak menyebut dirinya sebagai anggota ASPIKOM. Akan tidak menguntungkan bagi dosen untuk memiliki dan mencatat namanya sebagai anggota asosiasi profesi, karena anggota asosiasinya hanya pada tingkat Program Studi. Kejelasan keanggotaan ini sangat diperlukan, selain untuk memetakan semua sumber daya dosen yang dimiliki pada semua jenjang pada bidang Ilmu Komunikasi, juga catatan keanggotaan dapat dijadikan data yang diperhitungkan dalam akreditasi (Prodi maupun Institusi). Sekaligus untuk kemudahan bagi Asosiasi dalam membantu bersama-sama mengembangkan kapasitas dan kapabilitas dosen. Menetapkan standar dosen selain resource sharing antar Perguruan Tinggi. Idealnya setiap dosen tetap di mana Prodi nya teregistrasi sebagai anggota ASPIKOM mendapatkan juga tanda keanggotaan ASPIKOM. Visi-Misi dan Tujuan ASPIKOM Mari kita simak Visi-Misi dan Tujuan ASPIKOM:iv Visi ASPIKOM : Terwujudnya kemitraan antar pengelola program studi yang professional dan bertanggungjawab dalam mencapai pendidikan Komunikasi di Indonesia yang berkualitas. Misi ASPIKOM : 1. Memetakan lembaga pendidikan tinggi ilmu Komunikasi Indonesia 2. Merumuskan standard kompetensi dosen, kurikulum inti, sarana dan prasarana di lembaga pendidikan tinggi ilmu Komunikasi 3. Membangun jaringan yang dinamis antar anggota untuk mendorong anggota memberikan kontribusi 4. Mendorong peningkatan kualitas pengajaran program studi ilmu Komunikasi 5. Mendorong
peningkatan
kompetensi
dosen
minimal
sesuai
standard
kompetensi pada ilmu Komunikasi 6. Mendorong
peningkatan
kualitas
standard
pengelola
penyelenggara
pendidikan tinggi ilmu Komunikasi 4
7. Memberikan
rekomendasi
dalam
mempengaruhi
proses
pengambilan
keputusan dengan pemegang kebijakan pendidikan tinggi dalam hal pemberian ijin pendirian lembaga pendidikan tinggi ilmu Komunikasi 8. Memanifestasi penyediaan literature, jurnal, hasil-hasil penelitian dan jaringan kerja sama dengan beberapa lembaga pendidikan tinggi ilmu Komunikasi Tujuan 1. Mengembangkan keilmuan Komunikasi dan memajukan program studi Ilmu Komunikasi pada setiap perguruan tinggi 2. Membangun partisipasi pengelola Program Studi ilmu Komunikasi dalam mengembangkan ilmu Komunikasi 3. Membangun dan memerluas jaringan Komunikasi antar program studi Ilmu Komunikasi 4. Memberikan kontribusi ide dan pandangan secara aktif dalam pembuatan kebijakan pemerintah, baik secara local maupun nasional dalam bidang Komunikasi 5. Sebagai wadah interaksi antar program studi Ilmu Komunikasi dalam rangka penyusunan kurikulum, gelar dan hal lain yang dianggap perlu 6. Memberi perlindungan bagi program studi Ilmu Komunikasi 7. Selain itu, dalam mengembangkan Ilmu Komunikasi, ASPIKOM menetapkan kompetensi dan substansi kajian sbb: a. Mempunyai wawasan, pengetahuan dan kemampuan untuk memahami, menganalisis serta memecahkan permasalahan dan fenomena komunikasi yang terjadi di masyarakat. Dengan substansi kajian : Teori dan Perspektif Komunikasi, Etika dan Filsafat Komunikasi, Logika dan Riset Komunikasi b. Mempunyai kemampuan bekerja pada era globalisasi dengan dukungan pengetahuan, ketrampilan, teknologi komunikasi, bahasa Indonesia dan bahasa asing. Dengan substansi kajian: Manajemen Komunikasi, Strategi Komunikasi, Human Relations, Budaya dan Media (Cultural and Media Studies)
5
c. Memiliki sikap dan perilaku sesuai etika profesi dan profesionalisme di bidang komunikasi. Dengan substansi kajian: Pengembangan Kepribadian dan Etika Profesi d. Memiliki kemampuan mengimplementasikan ketiga kompetensi di industri komunikasi. Dengan substansi kajian : Industri Kreatif, Profesionalisme dan Kewirausahaan (enterpreneurship) Menyimak Visi, Misi, dan Tujuan, sangat jelaslah bahwa ASPIKOM mencerminkan asosiasi pada semua jenjang pendidikan tinggi dalam bidang Ilmu Komunikasi, ketimbang hanya fokus kepada satu kelembagaan Perguruan Tinggi dalam bidang Ilmu Komunikasi. Bukan hanya unsur kelembagaan, melainkan juga sbstansi keilmuan dan seluruh potensinya yang dapat dikembangkan. Mari kita bandingkan dengan APTISIv yang dijelaskan sebagai Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) mewakili aspirasi lebih dari 3000 Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Indonesia, selain berkomitmen menyusun program-program untuk memajukan PTS dan pendidikan nasional juga memposisikan diri sebagai mitra kritis pemerintah dalam pembangunan bangsa baik yang berkaitan dengan dengan masalah pendidikan maupun masalah sosial kemasyarakat. Atau APTIKOMvi dalam rumusan misinya: menjadikan berkualitas perguruan tinggi Informatika dan Komputer agar mampu mencipta martabat dan kemakmuran bangsa dan negara Indonesia melalui Informatika dan Komputer. Potret Prodi Rumpun Ilmu Komunikasi dan Permasalahannya Hal lain yang dapat menjadi perhatian ASPIKOM adalah potret para anggotanya yang tercatat pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi, yang sering disebut Forlap. Berikut adalah data Forlap Dikti atau Pangkalan Data Pendidikan Tinggi terkini September 2016vii yang memberikan informasi tentang profil jenjang pendidikan tinggi di berbagai Perguruan Tinggi penyelenggara Prodi Ilmu Komunikasi, setelah sembilan tahun perjalanan ASPIKOM, termasuk variannya Hubungan Masyarakat, Manajemen Komunikasi, Jurnalistik serta TV dan Film. 6
Catatan: Baris yang diberi warna dapat dikategorikan ada masalah dengan rasio dosen-mahasiswa atau ketersediaan dosen tetap. Prodi Ilmu Komunikasi Jenjang Sarjana (S1), Magister (S2) dan Doktor (S3)
No.
Kode Prodi
1
70201
2
70101
3
70201
4
70201
5
70201
6
70201
7
70201
8
70201
9
70201
10
70101
11
70201
12
70201
13
70201
14
70201
15
70201
16
70201
17
70101
18
70201
19
70201
20
70201
21
70201
22
70101
23
70201
24
70201
25
70201
26
70101
27
70201
28
70201
29
70201
30
70001
31
70101
32
70201
33
70201
Nama Program Studi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi
Jenjang
Status
Perguruan Tinggi
S1
Aktif
Universitas Komputer Indonesia
S2
Aktif
S1
Aktif
S1
Aktif
S1
Aktif
S1
Jml Dosen Tetap
Jml Mhs
Rasio Dosen Tetap/Jumlah Mahasiswa
17
841
1 : 49.5
Universitas Muhammadiyah Jakarta
4
149
1 : 37.3
Universitas Muhammadiyah Jakarta Institut Manajemen Wiyata Indonesia
11
793
1 : 72.1
2
3
1 : 1.5
15
1.204
1 : 80.3
Aktif
Universitas Bung Karno Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
11
500
1 : 45.5
S1
Aktif
STISIP Pusaka Nusantara
6
0
1:00
S1
Aktif
STIKOM Muhammadiyah Jayapura
16
774
1 : 48.4
S1
Aktif
Universitas Muhammadiyah Jember
7
120
1 : 17.1
S2
Aktif
Universitas Brawijaya
4
44
1:11
S1
Aktif
30
1.615
1 : 53.8
S1
Aktif
Universitas Brawijaya Universitas Sains Dan Teknologi Jayapura
7
60
1 : 8.6
S1
Aktif
Universitas Islam Nusantara
5
105
1:21
S1
Tutup
0
0
1:00
S1
Aktif
Universitas Ars Internasional Universitas Sari Mutiara Indonesia Medan
6
22
1 : 3.7
S1
Aktif
Universitas Sangga Buana
9
20
1 : 2.2
S2
Aktif
Universitas Sebelas Maret
5
52
1 : 10.4
S1
Aktif
Universitas Sebelas Maret
22
408
1 : 18.5
S1
Aktif
Universitas Subang
7
34
1 : 4.9
S1
Aktif
Universitas Mathla ul Anwar
2
65
1 : 32.5
S1
Aktif
Universitas Sam Ratulangi
27
320
1 : 11.9
S2
Aktif
Universitas Persada Indonesia Yai
7
49
1:07
S1
Aktif
Universitas Persada Indonesia Yai
50
3.669
1 : 73.4
S1
Aktif
7
239
1 : 34.1
S1
Aktif
Universitas Djuanda Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Internasional Gurindam Archipelago
13
9
1 : 0.7
S2
Aktif
Universitas Andalas
6
77
1 : 12.8
S1
Aktif
Universitas Andalas
10
270
1:27
S1
Aktif
Universitas Nuku
2
15
1 : 7.5
S1
Aktif
Universitas Pendidikan Nasional
10
86
1 : 8.6
S3
Aktif
Universitas Sahid
3
100
1 : 33.3
S2
Aktif
Universitas Sahid
4
71
1 : 17.8
S1
Aktif
14
1.072
1 : 76.6
S1
Aktif
Universitas Sahid Universitas Mercu Buana Yogyakarta
10
356
1 : 35.6
7
34
70201
35
70201
36
70201
37
70201
38
70201
39
70001
40
70101
41
70201
42
70201
43
70201
44
70201
45
70201
46
70201
47
70201
48
70201
49
70201
50
70101
51
70201
52
70201
53
70201
54
70201
55
70201
56
70201
57
70201
58
70201
59
70201
60
70201
61
70201
62
70201
63
70201
64
70201
65
70201
66
70201
67
70101
68
70201
69
70201
70
70201
71
70201
72
70201
73
70201
74
70201
Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi
S1
Aktif
Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara
0
0
1:00
S1
Pembinaan
Universitas Boyolali
5
1
1 : 0.2
S1
Aktif
26
458
1 : 17.6
S1
Tutup
0
0
1:00
S1
Aktif
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Universitas Veteran Republik Indonesia Universitas Muhammadiyah Bengkulu
6
81
1 : 13.5
S3
Aktif
Universitas Padjadjaran
8
97
1 : 12.1
S2
Aktif
Universitas Padjadjaran
4
74
1 : 18.5
S1
Aktif
Universitas Padjadjaran
42
1.575
1 : 37.5
S1
Aktif
13
757
1 : 58.2
S1
Aktif
0
57
1:00
S1
Aktif
Universitas Semarang Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang Universitas Muhammadiyah Maluku Utara
5
266
1 : 53.2
S1
Aktif
Universitas Pendidikan Indonesia
7
343
1:49
S1
Aktif
Universitas Sultan Fatah
7
6
1 : 0.9
S1
Aktif
Universitas BSI
19
340
1 : 17.9
S1
Aktif
Universitas Mataram
3
51
1:17
S1
Aktif
Universitas Islam Sultan Agung
6
214
1 : 35.7
S2
Aktif
Universitas Gadjah Mada
6
156
1:26
S1
Aktif
Universitas Gadjah Mada
17
432
1 : 25.4
S1
Aktif
Institut Teknologi dan Bisnis Kalbis
11
638
1:58
S1
Aktif
Universitas Negeri Gorontalo
6
226
1 : 37.7
S1
Aktif
Universitas Al-azhar Indonesia
19
786
1 : 41.4
S1
Aktif
STIKS Tarakanita
8
122
1 : 15.3
S1
Aktif
STISIP Widuri
9
211
1 : 23.4
S1
Aktif
Universitas Islam Balitar
5
42
1 : 8.4
S1
Aktif
Universitas Slamet Riyadi
7
266
1:38
S1
Aktif
Universitas Negeri Surabaya
7
161
1:23
S1
Tutup
Universitas Preston Indonesia
0
0
1:00
S1
Aktif
Universitas Teuku Umar
7
156
1 : 22.3
S1
Aktif
Universitas Bina Nusantara
64
1.961
1 : 30.6
S1
Aktif
Universitas Kristen Satya Wacana
6
561
1 : 93.5
S1
Aktif
STISIP Panca Bhakti Palu
8
107
1 : 13.4
S1
Aktif
Universitas Dwijendra
6
246
1:41
S1
Aktif
Universitas Katolik Soegijapranata
6
159
1 : 26.5
S2
Aktif
Universitas Pasundan
6
36
1:06
S1
Aktif
Universitas Pasundan
23
1.027
1 : 44.7
S1
Aktif
Universitas Dian Nuswantoro
8
305
1 : 38.1
S1
Aktif
Universitas Syiah Kuala
5
567
1 : 113.4
S1
Aktif
Universitas Nusa Cendana
13
238
1 : 18.3
S1
Aktif
16
429
1 : 26.8
S1
Aktif
21
699
1 : 33.3
S1
Aktif
Universitas Bhayangkara Surabaya Universitas Bhayangkara Jakarta Raya Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Profesi Indonesia
18
516
1 : 28.7
8
75
70201
76
70101
77
70201
78
70101
79
70201
80
70101
81
70201
82
70201
83
70201
84
70201
85
70101
86
70201
87
70201
88
70201
89
70201
90
70101
91
70201
92
70201
93
70201
94
70201
95
70201
96
70201
97
70201
98
70201
99
70201
100
70201
101
70201
102
70201
103
70201
104
70201
105
70201
106
70201
107
70101
108
70201
109
70201
110
70201
111
70201
112
70201
113
70201
114
70201
115
70201
Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi
S1
Aktif
Universitas Terbuka
8
3.326
1 : 415.8
S2
Aktif
Universitas Sumatera Utara
0
6
1:00
S1
Aktif
Universitas Sumatera Utara
23
4
1 : 0.2
S2
Aktif
Universitas Jayabaya
1
67
0,08819444
S1
Aktif
Universitas Jayabaya
7
206
1 : 29.4
S2
Aktif
Universitas Diponegoro
6
150
1:25
S1
Aktif
Universitas Diponegoro
10
696
1 : 69.6
S1
Aktif
20
489
1 : 24.5
S1
Aktif
6
283
1 : 47.2
S1
Aktif
STISIP Petta Baringeng Soppeng Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi ITKP Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya
15
332
1 : 22.1
S2
Aktif
Universitas Hasanuddin
10
157
1 : 15.7
S1
Aktif
Universitas Hasanuddin
11
312
1 : 28.4
S1
Aktif
Universitas Multimedia Nusantara
36
1.825
1 : 50.7
S1
Aktif
12
15
1 : 1.3
S1
Aktif
11
141
1 : 12.8
S2
Aktif
5
71
1 : 14.2
S1
Aktif
Universitas Ichsan Gorontalo Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Pembangunan Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Inter Studi Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Inter Studi
31
2.011
1 : 64.9
S1
Aktif
Universitas Bandar Lampung
7
141
1 : 20.1
S1
Aktif
Universitas Lampung
18
485
1 : 26.9
S1
Aktif
4
123
1 : 30.8
S1
Aktif
0
0
1:00
S1
Aktif
Iisip Yapis Biak Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan Universitas Muhammadiyah Luwuk Banggai
6
17
1 : 2.8
S1
Aktif
Universitas Pakuan
24
1.545
1 : 64.4
S1
Aktif
Universitas Islam Majapahit
6
63
1 : 10.5
S1
Aktif
Universitas Trunojoyo
17
261
1 : 15.4
S1
Aktif
Universitas Kebangsaan
5
7
1 : 1.4
S1
Aktif
Universitas Yudharta Pasuruan
6
76
1 : 12.7
S1
Aktif
Universitas Muhammadiyah Riau
9
592
1 : 65.8
S1
Aktif
Universitas Airlangga
9
458
1 : 50.9
S1
Aktif
29
2.052
1 : 70.8
S1
Aktif
9
307
1 : 34.1
S1
Aktif
7
115
1 : 16.4
S2
Aktif
8
175
1 : 21.9
S1
Aktif
43
2.956
1 : 68.7
S1
Aktif
Universitas Esa Unggul Universitas Katolik Widya Mandira Kupang Universitas Pembangunan Jaya Tangerang Universitas Prof Dr Moestopo (Beragama) Universitas Prof Dr Moestopo (Beragama) Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Bandung
11
2
1 : 0.2
S1
Aktif
Universitas Dharma Andalas
7
54
1 : 7.7
S1
Aktif
STISIP Nurdin Hamzah
9
102
1 : 11.3
S1
Tutup
0
0
1:00
S1
Aktif
Universitas Purwakarta Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Mahakam
4
226
1 : 56.5
S1
Aktif
Universitas Tulang Bawang
6
92
1 : 15.3
S1
Aktif
Universitas Langlang Buana
11
350
1 : 31.8
9
116
70201
117
70201
118
70201
119
70201
120
70201
121
70201
122
70201
123
70201
124
70201
125
70201
126
70101
127
70201
128
70201
129
70201
130
70201
131
70201
132
70201
133
70201
134
70201
135
70201
136
70201
137
70201
138
70201
139
70201
140
70201
141
70201
142
70201
143
70201
144
70201
145
70201
146
70001
147
70101
148
70201
149
70201
150
70201
151
70201
152
70201
153
70201
154
70201
155
70201
156
70101
Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi
S1
Aktif
Institut Bisnis Nusantara
11
701
1 : 63.7
S1
Aktif
Universitas Islam 45
9
196
1 : 21.8
S1
Aktif
STISIP Padang
10
4
1 : 0.4
S1
Aktif
Universitas Dian Nusantara
4
12
1:03
S1
Aktif
Universitas Islam Jember
11
68
1 : 6.2
S1
Aktif
25
2.230
1 : 89.2
Aktif
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Lampung
S1
8
115
1 : 14.4
S1
Aktif
Universitas Teknologi Sumbawa
6
45
1 : 7.5
S1
Aktif
Universitas Negeri Yogyakarta
9
112
1 : 12.4
S1
Pembinaan
0
0
1:00
S2
Aktif
6
34
1 : 5.7
S1
Aktif
Universitas Karya Dharma Makassar Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
22
888
1 : 40.4
S1
Aktif
Universitas Muslim Indonesia
10
185
1 : 18.5
S1
Aktif
Universitas Islam Indonesia
16
669
1 : 41.8
S1
Aktif
Universitas Islam Negeri Alauddin
14
611
1 : 43.6
S1
Aktif
Universitas Malikussaleh
11
476
1 : 43.3
S1
Aktif
13
393
1 : 30.2
S1
Pembinaan
4
41
1 : 10.3
S1
1
62
0,08472222
S1
Aktif Alih Bentuk
Universitas Garut Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Manado Universitas Muhammadiyah Makassar Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta
0
0
1:00
S1
Aktif
Universitas Dharmawangsa
9
115
1 : 12.8
S1
Aktif
Universitas Serang Raya
12
534
1 : 44.5
S1
Aktif
3
26
1 : 8.7
S1
Aktif
26
733
1 : 28.2
S1
Aktif
8
232
1:29
S1
Aktif
23
1.205
1 : 52.4
S1
Aktif
Universitas Islam Sumatera Utara Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta Universitas Muhammadiyah Ponorogo Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur
20
821
1 : 41.1
S1
Aktif
Universitas Pancasila
20
1.096
1 : 54.8
S1
Aktif
9
101
1 : 11.2
S1
Aktif
Universitas 45 Mataram Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Indonesia Maju
9
134
1 : 14.9
S3
Aktif
Universitas Indonesia
4
45
1 : 11.3
S2
Aktif
Universitas Indonesia
9
288
1:32
S1
Aktif
Universitas Indonesia
14
733
1 : 52.4
S1
Aktif
Universitas Nasional
20
830
1 : 41.5
S1
Aktif
Universitas Telkom
39
1.181
1 : 30.3
S1
Aktif
Universitas Medan Area
8
263
1 : 32.9
S1
Aktif
Universitas Cokroaminoto Makassar
2
4
1:02
S1
Aktif
6
57
1 : 9.5
S1
Aktif
12
552
1:46
S1
Aktif
Universitas Sahid Surakarta Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Aws
14
513
1 : 36.6
S2
Aktif
Universitas Fajar
0
29
1:00
10
157
70201
158
70201
159
70101
160
70201
161
70201
162
70201
163
70201
164
70201
165
70201
166
70201
167
70201
168
70201
169
70101
170
70201
171
70201
172
70201
173
70201
174
70201
175
70101
176
70201
177
70201
178
70101
179
70201
180
70201
181
70201
182
70201
183
70201
184
70201
185
70201
186
70201
187
70101
188
70201
189
70101
190
70201
191
70201
192
70201
193
70201
194
70101
195
70201
196
70201
197
70201
Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi
S1
Aktif
S1
Aktif
Universitas Fajar Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta
20
840
1:42
25
996
1 : 39.8
S2
Aktif
Universitas Bunda Mulia
6
7
1 : 1.2
S1
Aktif
Universitas Bunda Mulia
22
1.104
1 : 50.2
S1
Aktif
STISIP Persada Bunda
7
307
1 : 43.9
S1
Aktif
Universitas Satya Negara Indonesia
10
766
1 : 76.6
S1
Aktif
Universitas Iskandar Muda
9
162
1:18
S1
Aktif
Universitas Wanita Internasional
6
79
1 : 13.2
S1
Aktif
Universitas Dehasen Bengkulu
11
281
1 : 25.5
S1
Aktif
STISIP Guna Nusantara
1
31
1:31
S1
Aktif
2
15
1 : 7.5
S1
Aktif
Universitas Tanri Abeng Sekolah Tinggi Ilmu Sosial Dan Politik Mbojo
9
318
1 : 35.3
S2
Aktif
Universitas Darma Agung
4
29
1 : 7.3
S1
Aktif
Universitas Darma Agung
5
80
1:16
S1
Aktif
Universitas Pramita Indonesia
7
74
1 : 10.6
S1
Aktif
Universitas Islam Makassar
7
219
1 : 31.3
S1
Aktif
Universitas Kristen Petra
19
452
1 : 23.8
S1
Aktif
Universitas Gunadarma
14
558
1 : 39.9
S2
Aktif
Universitas Budi Luhur
3
102
1:34
S1
Aktif
Universitas Budi Luhur
76
3.604
1 : 47.4
S1
Aktif
7
45
1 : 6.4
S2
Aktif
13
544
1 : 41.8
S1
Aktif
Universitas Respati Yogyakarta Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Lspr Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Lspr
112
4.042
1 : 36.1
S1
Aktif
Universitas Al Asyariah Mandar
2
41
1 : 20.5
S1
Aktif
Universitas Pancasakti
6
29
1 : 4.8
S1
Aktif
Universitas Darussalam Gontor
6
89
1 : 14.8
S1
Aktif
20
859
1:43
S1
Aktif
Universitas Tarumanagara Universitas Tribhuwana Tungga Dewi
7
234
1 : 33.4
S1
Aktif
Universitas Tanjungpura
0
198
1:00
S1
Aktif
Universitas Surakarta
8
104
1:13
S2
Aktif
Universitas Dr Soetomo
5
178
1 : 35.6
S1
Aktif
12
624
1:52
S2
Aktif
6
34
1 : 5.7
S1
Aktif
Universitas Dr Soetomo Institut Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Jakarta Institut Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Jakarta
34
2.624
1 : 77.2
S1
Aktif
Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi
12
321
1 : 26.8
S1
Aktif
Universitas Tama Jagakarsa
9
333
1:37
S1
Aktif
1
1
1:01
S2
Aktif
7
84
1:12
S1
Aktif
9
359
1 : 39.9
S1
Aktif
Universitas Peradaban Universitas Islam Kalimantan M A B Banjarmasin Universitas Islam Kalimantan M A B Banjarmasin Institut Bisnis Dan Informatika Kwik Kian Gie
8
354
1 : 44.3
S1
Aktif
Universitas Mpu Tantular
9
84
1 : 9.3
11
198
70201
199
70201
200
70201
201
70201
202
70201
203
70101
204
70201
205
70201
206
70201
207
70201
208
70201
209
70201
210
70201
211
70201
212
70201
213
70201
214
70201
215
70201
216
70201
217
70201
218
70201
219
70201
220
70201
221
70201
222
70201
223
70201
224
70135
225
70201
226
70201
227
70101
228
70201
229
70201
230
70201
231
70201
232
70201
233
70201
234
70201
235
70201
236
70201
237
70201
238
70201
Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Hindu Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi
S1
Tutup
Universitas Sisingamangaraja XII
0
0
1:00
S1
Aktif
Universitas Abdurrab
8
30
1 : 3.8
S1
Aktif
Universitas Putra Indonesia
6
27
1 : 4.5
S1
Aktif
6
698
1 : 116.3
S1
Aktif
Universitas Sriwijaya Universitas Muhammadiyah Cirebon
6
113
1 : 18.8
S2
Aktif
Universitas Satria Makassar
7
199
1 : 28.4
S1
Aktif
7
94
1 : 13.4
S1
Aktif
Universitas Satria Makassar Universitas Muhammadiyah Palangka Raya
6
18
1:03
S1
Aktif
Universitas Putera Batam
7
104
1 : 14.9
S1
Aktif
Universitas Bina Darma
9
165
1 : 18.3
S1
Aktif
Universitas Jenderal Soedirman
20
347
1 : 17.4
S1
Aktif
Sekolah Tinggi Ilmu Sosial Mutiara
5
101
1 : 20.2
S1
Aktif
13
381
1 : 29.3
S1
Aktif
1
5
1:05
S1
Aktif
STISIPOL Candradimuka Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Timur Universitas Islam Negeri Sunan Ampel
9
497
1 : 55.2
S1
Aktif
STISIPOL Pahlawan 12
1
61
0,08402778
S1
Aktif
Universitas Swiss German
7
80
1 : 11.4
S1
Aktif
Universitas Udayana
6
169
1 : 28.2
S1
Aktif
Universitas Bumi Hijrah Tidore
1
2
1:02
S1
Aktif
30
1.429
1 : 47.6
S1
Aktif
Universitas Atma Jaya Yogyakarta Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Jati
28
832
1 : 29.7
S1
Aktif
Universitas Nusa Nipa
6
23
1 : 3.8
S1
Aktif
8
7
1 : 0.9
S1
Aktif
12
619
1 : 51.6
S1
16
903
1 : 56.4
S1
Aktif Alih Bentuk
Universitas Pancasakti Universitas Muhammadiyah Surakarta Universitas Muhammadiyah Tangerang Universitas Teuku Umar Meulaboh
0
0
1:00
S2
Aktif
Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Gde Pudja Mataram
6
24
1:04
S1
Aktif
11
437
1 : 39.7
S1
Aktif
Universitas Lambung Mangkurat Universitas Informatika Dan Bisnis Indonesia
10
37
1 : 3.7
S2
Aktif
Universitas Islam Bandung
6
205
1 : 34.2
S1
Aktif
Universitas Islam Bandung
48
1.823
1:38
S1
Aktif
Universitas Ekasakti
6
128
1 : 21.3
S1
Aktif
13
435
1 : 33.5
S1
Aktif
Universitas Presiden Universitas Teknologi Sulawesi Utara
5
101
1 : 20.2
S1
Aktif
Universitas Ratu Samban
5
2
1 : 0.4
S1
Aktif
Universitas Teknologi Indonesia
0
23
1:00
S1
Aktif
Universitas Indonesia Timur
10
62
1 : 6.2
S1
Aktif
STISIP Muhammadiyah Madiun
5
46
1 : 9.2
S1
Aktif
5
170
1:34
S1
Aktif
Universitas Ibnu Chaldun Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka
16
597
1 : 37.3
S1
Tutup
STISIP Pancasakti
0
0
1:00
12
239
70201
240
70201
241
70101
242
70101
243
70201
244
70201
245
70201
246
70201
247
70201
248
70201
249
70201
250
70101
251
70201
252
70201
253
70101
254
70201
255
70201
256
70201
257
70201
258
70201
259
70201
260
70201
261
70201
262
70201
263
70201
264
70201
265
70201
266
70201
267
70201
268
70201
269
70135
270
70201
271
70201
272
70201
273
70201
274
70201
275
70201
276
70201
277
70201
278
70101
279
70201
Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Hindu Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi
S1 S1
Aktif Alih Bentuk
Universitas Tadulako Universitas Singaperbangsa Karawang
20
639
1:32
0
0
1:00
S1
Aktif
Universitas Surya Bogor
4
87
1 : 21.8
S2
Aktif
Universitas Mercu Buana
12
455
1 : 37.9
S1
Aktif
Universitas Mercu Buana
116
4.577
1 : 39.5
S1
Aktif
Universitas Buddhi Dharma
4
16
1:04
S1
Aktif
Universitas Merdeka Madiun
6
79
1 : 13.2
S1
Aktif
Universitas Merdeka Malang
11
277
1 : 25.2
S1
Universitas Kristen Indonesia Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jatim
6
142
1 : 23.7
S1
Aktif Alih Bentuk
0
0
1:00
S1
Aktif
Universitas Timika
5
80
1:16
S2
Aktif
Universitas Paramadina
6
83
1 : 13.8
S1
Aktif
19
536
1 : 28.2
S1
Aktif
Universitas Paramadina Universitas Sari Putra Indonesia Tomohon
1
9
1:09
S2
Aktif
Universitas Riau
6
0
1:00
S1
Aktif
Universitas Riau
11
952
1 : 86.5
S1
Aktif
Universitas Pelita Harapan Medan
0
0
1:00
S1
Aktif
Universitas Halu Oleo
38
826
1 : 21.7
S1
Aktif
Universitas Mulawarman
9
264
1 : 29.3
S1
Aktif
7
75
1 : 10.7
S1
Aktif
STISIP Widyapuri Mandiri Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Wangsa Jaya
5
18
1 : 3.6
S1
Aktif
6
78
1:13
S1
Aktif
Universitas PGRI Ronggolawe Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
7
255
1 : 36.4
S1
Pembinaan
0
0
1:00
S1
Aktif
10
155
1 : 15.5
S1
Aktif
12
455
1 : 37.9
S1
Aktif
Universitas Cakrawala Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa APMD Universitas Singaperbangsa Karawang Universitas Veteran Bangun Nusantara
6
124
1 : 20.7
S1
Aktif
Universitas Timbul Nusantara
5
64
1 : 12.8
S1
Aktif
Universitas Swadaya Gunung Djati
11
401
1 : 36.5
S1
Aktif
Institut Manajemen Telkom
0
961
1:00
S2
Aktif
5
26
1 : 5.2
S1
Aktif
20
1.461
1 : 73.1
S1
Aktif
Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar Universitas Islam Negeri Sulthan Syarif Kasim Universitas Pejuang Republik Indonesia
5
239
1 : 47.8
S1
Aktif
Universitas Bakrie
9
475
1 : 52.8
S1
IAIN Sunan Ampel Universitas Pembangunan Nasional Veteran
0
490
1:00
S1
Aktif Alih Bentuk
0
0
1:00
S1
Aktif
Universitas Majalengka
5
56
1 : 11.2
S1
Aktif
Universitas Gajah Putih
6
207
1 : 34.5
S1
Aktif
Universitas Islam Riau
10
10
1:01
S2
Aktif
Universitas Bengkulu
0
0
1:00
S1
Aktif
Universitas Bengkulu
13
494
1:38
13
280
70101
281
70201
282
70201
283
70201
284
70201
285
70201
286
70201
287
70201
288
70201
289
70201
Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Pelita Harapan
5
60
1:12
S1
Aktif
Universitas Pelita Harapan
16
377
1 : 23.6
S1
Aktif
Universitas Baturaja
6
311
1 : 51.8
S1
Aktif
8
204
1 : 25.5
S1
Aktif
Universitas Islam Syekh Yusuf Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
16
639
1 : 39.9
S1
Aktif
Universitas Karimun
3
1
1 : 0.3
S1
Aktif
10
429
1 : 42.9
S1
Aktif
2
19
1 : 9.5
S1
Aktif
8
113
1 : 14.1
S1
Aktif
Universitas Ahmad Dahlan Institut Bisnis Muhammadiyah Bekasi Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta Universitas Kristen Indonesia Maluku
5
37
1 : 7.4
Jml Dosen Tetap
Jml Mhs
Program Studi Hubungan Masyarakat D3 dan S1
No.
Kode Prodi
1
70401
2
70401
3
70401
4
70401
5
70401
6
70401
7
70401
8
71441
9
7441
10
70401
11
70401
12
70401
13
70401
14
70501
15
70401
16
71441
17
70401
18
70401
19
70401
20
70401
21
70401
22
70401
23
70401
24
70401
Nama Program Studi Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat, Kampus K. Pekanbaru Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat
Jenjang
Status
Perguruan Tinggi
Rasio Dosen Tetap/Jumlah Mahasiswa
D3
Aktif
Universitas Komputer Indonesia
2
7
1 : 3.5
D3
Pembinaan
Akademi Ilmu Komunikasi Padang
0
0
1:00
D3
Aktif
STIKOM Muhammadiyah Jayapura
2
40
1:20
D3
Pembinaan
0
6
1:00
D3
Aktif
Universitas Ars Internasional Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Internasional Gurindam Archipelago
6
8
1 : 1.3
D3
Tutup
Politeknik PPKP
0
0
1:00
D3
Aktif
Universitas Sahid
5
91
1 : 18.2
S1
Aktif
Universitas Padjadjaran
15
105
1:07
S1
Tutup
Universitas Padjadjaran
0
0
1:00
D3
Aktif
Universitas Padjadjaran
29
604
1 : 20.8
D3
Pembinaan
Universitas BSI
0
0
1:00
D3
Aktif
Universitas Gadjah Mada
0
1
1:00
D3
Aktif
Politeknik LP3I Bandung
13
201
1 : 15.5
D2
Aktif
Politeknik LP3I Bandung
2
10
1:05
D3
Tutup
Universitas Preston Indonesia
0
0
1:00
S1
Aktif
Universitas Kristen Satya Wacana
5
48
1 : 9.6
D3
Tutup
Universitas Kristen Satya Wacana
0
0
1:00
D3
Aktif
Universitas Diponegoro
6
414
0,08958333
D3
Aktif
Universitas Muhammadiyah Sukabumi
6
4
1 : 0.7
D3
Aktif
Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi ITKP
6
49
1 : 8.2
D3
Aktif
Universitas Lampung
6
89
1 : 14.8
D3
Tutup
Universitas Esa Unggul
0
0
1:00
D3
Pembinaan
1
13
1:13
D3
Aktif
Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Bandung Akademi Komunikasi Media Radio Dan TV Jakarta
12
365
1 : 30.4
14
25
70401
26
70401
27
70401
28
70401
29
70401
30
70401
31
70401
32
70401
33
70401
34
70401
35
70401
36
70401
37
70401
38
70401
39
70401
40
70401
Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat Hubungan Masyarakat
D3
Tutup
Universitas Muhammadiyah Ponorogo
0
0
1:00
D3
Aktif
Politeknik LP3I Jakarta
10
109
1 : 10.9
D3
Aktif
Politeknik Global Indonesia
4
17
1 : 4.3
D3
Aktif
Universitas Fajar
0
9
1:00
D3
Aktif
Universitas Darma Agung
2
8
1:04
D3
Aktif
Akademi Komunikasi BSI Jakarta
42
757
1:18
D3
Aktif
Universitas Surakarta
4
3
1 : 0.8
D3
Aktif
Universitas Muhammadiyah Cirebon
5
51
1 : 10.2
D3
Aktif
8
57
1 : 7.1
D3
Tutup
0
0
1:00
D3
Pembinaan
ASM Marsudirini Santa Maria Akademi Komunikasi Radio Dan Televisi Hutama Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Wangsa Jaya
1
13
1:13
D3
Tutup
Universitas HKBP Nommensen
0
0
1:00
D3
Aktif
Universitas Negeri Jakarta
9
372
1 : 41.3
D3
Aktif
Akademi Komunikasi Indonesia YPK
8
80
1:10
D3
Aktif
Universitas Pandanaran
7
179
1 : 25.6
D3
Tutup
Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta
0
0
1:00
Program Studi Jurnalistik D3-D4 dan S1
No.
Kode Prodi
Nama Program Studi
Jenjang
Status
Perguruan Tinggi
1
70402
Jurnalistik
D3
Pembinaan
2
70402
Jurnalistik
D3
3
70402
Jurnalistik
4
70202
Jurnalistik
5
70202
6
70302
7
Jml Dosen Tetap
Rasio Dosen Tetap/Jumlah Mahasiswa
Jml Mhs
0
0
1:00
Pembinaan
Akademi Ilmu Komunikasi Padang Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Internasional Gurindam Archipelago
7
0
1:00
D3
Tutup
Politeknik PPKP
0
0
1:00
S1
Aktif
0
89
1:00
Jurnalistik
S1
Aktif
Universitas Padjadjaran Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
6
424
1 : 70.7
Fashion Jurnalistik
D4
Pembinaan
Sekolah Tinggi Desain La Salle
7
23
1 : 3.3
70402
Jurnalistik
D3
Aktif
Akademi Komunikasi Yogyakarta
3
85
1 : 28.3
8
70202
Jurnalistik
S1
Aktif
IAIN Raden Fatah Palembang
0
255
1:00
9
70202
Jurnalistik
S1
Aktif
Universitas Islam Negeri Alauddin
8
266
1 : 33.3
10
70202
Jurnalistik
S1
Aktif
IAIN Ambon
4
45
1 : 11.3
11
70202
Jurnalistik
S1
Aktif
Universitas Halu Oleo
1
164
0,155555556
12
70402
Jurnalistik
D3
Pembinaan
Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Wangsa Jaya
3
2
1 : 0.7
13
70202
Jurnalistik
S1
Aktif
Universitas Bengkulu
0
27
1:00
14
70402
Jurnalistik
D3
Aktif
Universitas Bengkulu
6
87
1 : 14.5
Program Studi Manajemen Komunikasi S1
No. 1
Kode Prodi 57207
Nama Program Studi Manajemen
Jenjang
Status
S1
Aktif
Perguruan Tinggi Universitas Padjadjaran
Jml Dosen Tetap 0
Jml Mhs 94
Rasio Dosen Tetap/Jumlah Mahasiswa 1:00
15
Komunikasi 2
57207
Manajemen Komunikasi
S1
Aktif
Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI
6
21
1 : 3.5
Program Studi D4 dan S1 Televisi dan Film 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
91261 91361 91362 91361 91261 91261 91461 91261 91362 91361 91261 91261 91261 91261 91261
Televisi dan Film Televisi Dan Film Televisi dan Film Televisi dan Film Televisi Dan Film Televisi Dan Film Televisi dan Film Televisi Dan Film Televisi dan Film Televisi Dan Film Televisi dan Film Televisi dan Film Televisi dan Film Televisi Dan Film Televisi Dan Film
D4 D4 S1 S1 S1 S1 D3 S1 S1 D4 D4 S1 D4 S1 S1
Tutup Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Alih Bentuk Tutup Aktif Aktif Tutup Aktif
Institut Seni Budaya Indonesia Bandung Institut Seni Budaya Indonesia Bandung Universitas Potensi Utama Universitas Padjadjaran Institut Seni Indonesia Yogyakarta Institut Kesenian Makassar Universitas 45 Surabaya Universitas Jember Universitas Multimedia Nusantara Sekolah Tinggi Seni Indonesia Bandung Sekolah Tinggi Seni Indonesia Bandung Institut Seni Indonesia Padang Panjang Institut Seni Indonesia Denpasar Sekolah Tinggi Seni Indonesia Padang Panjang Institut Seni Indonesia Surakarta
0 8 6 0 15 1 6 10 0 0 0 15 6 0 14
0 73 40 40 508 16 10 321 0 0 0 216 20 0 229
1:00 1 : 9.1 1 : 6.7 1:00 1 : 33.9 1:16 1 : 1.7 1 : 32.1 1:00 1:00 1:00 1 : 14.4 1 : 3.3 1:00 1 : 16.4
Jml Mhs
Rasio Dosen Tetap/Jumlah Mahasiswa
Program Studi Ilmu Komunikasi S2
No.
Kode Prodi
Nama Program Studi
Jenjang
Status
Perguruan Tinggi
Jml Dosen Tetap
1
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Muhammadiyah Jakarta
4
149
1 : 37.3
2
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Brawijaya
4
44
1:11
3
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Sebelas Maret
5
52
1 : 10.4
4
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Persada Indonesia Yai
7
49
1:07
5
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Andalas
6
77
1 : 12.8
6
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Sahid
4
71
1 : 17.8
7
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Padjadjaran
4
74
1 : 18.5
8
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Gadjah Mada
6
156
1:26
9
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Pasundan
6
36
1:06
10
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Sumatera Utara
0
6
1:00
11
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Jayabaya
1
67
0,088194444
12
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Diponegoro
6
150
1:25
13
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Hasanuddin
10
157
1 : 15.7
14
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Inter Studi
5
71
1 : 14.2
15
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Prof Dr Moestopo (Beragama)
8
175
1 : 21.9
16
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
6
34
1 : 5.7
17
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Indonesia
9
288
1:32
18
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Fajar
0
29
1:00
16
19
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Bunda Mulia
6
7
1 : 1.2
20
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Darma Agung
4
29
1 : 7.3
21
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Budi Luhur
3
102
1:34
22
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Lspr
13
544
1 : 41.8
23
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Dr Soetomo
5
178
1 : 35.6
24
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
6
34
1 : 5.7
25
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Institut Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Jakarta Universitas Islam Kalimantan M A B Banjarmasin
7
84
1:12
26
70101
S2
Aktif
199
1 : 28.4
70135
S2
Aktif
Universitas Satria Makassar Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Gde Pudja Mataram
7
27
Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Hindu
6
24
1:04
28
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Islam Bandung
6
205
1 : 34.2
29
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Mercu Buana
12
455
1 : 37.9
30
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Paramadina
6
83
1 : 13.8
31
70101
S2
Aktif
Universitas Riau
6
0
1:00
32
70135
Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Hindu
S2
Aktif
Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar
5
26
1 : 5.2
33
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Bengkulu
0
0
1:00
34
70101
Ilmu Komunikasi
S2
Aktif
Universitas Pelita Harapan
5
60
1:12
Program Studi Ilmu Komunikasi S3
No.
Kode Prodi
Nama Program Studi
Jenjang
Status
Perguruan Tinggi
Jml Dosen Tetap
Jml Mhs
Rasio Dosen Tetap/Jumlah Mahasiswa
1
70001
Ilmu Komunikasi
S3
Aktif
Universitas Sahid
3
100
1 : 33.3
2
70001
Ilmu Komunikasi
S3
Aktif
Universitas Padjadjaran
8
97
1 : 12.1
3
70001
Ilmu Komunikasi
S3
Aktif
Universitas Indonesia
4
45
1 : 11.3
Menyimak Tabel data dari Forlap, diketahui bahwa dalam ketersediaan dan rasio SDM Dosen Tetap masih menjadi masalah krusial. Dapat dibaca bahwa dari 289 prodi Ilmu Komunikasi pada semua jenjang, maka ditemukan 38,06% prodi bermasalah. Dikti menyebutnya PTB atau Perguruan Tinggi Bermasalah. PTB Prodi Hubungan Masyarakat pada 62,5%, PTB Prodi Jurnalistik pada 71,4%, PTB Prodi Manajemen Komunikasi pada 50%, PTB Prodi Televisi dan Film pada 46,6%. PTB pada jenjang S2 Ilmu Komunikasi pada 47,05% dan PTB pada jenjang S3 Ilmu Komunikasi pada 66,6%. Apabila ditelusuri lebih jauh dari angka-angka tadi, kemungkinan akan ditemukan masalah lainnya, misalnya kualifikasi keilmuan, standar kompetensi, jenjang akademik
studi
yang
ditempuh,
manajemen
organisasi,
standar
fasilitas
laboratorium, termasuk kemungkinan pelanggaran atas regulasi. 17
Kepatuhan pada Regulasi PTB yang tercantum pada Forlap dapat terjadi karena ketidakakuratan data, yang dapat terjadi di dalam 2 kemungkinan, yaitu Prodi tidak melakukan update yang baik, kedua karena sistem Forlap nya mengalami gangguan. Seandainya data yang tercatat pada Forlap benar, maka PTB dapat dianggap bahwa PT bermasalah oleh karena tidak terpenuhinya kembali syarat pembukaan Prodi dan Pendirian PT, di antaranya
tersedianya
minimum
6
dosen
dan
memenuhi
nisbah
yang
ditentukanviii. Mengacu pada Permenristekdikti No. 50 tahun 2015 Pasal 29 butir h, i dan j menyebutkan bahwa: h. perguruan tinggi menyelenggarakan Program Studi di luar kampus utama tanpa izin dari Menteri; i. perguruan tinggi menyelenggarakan pendidikan jarak jauh tanpa izin dari Menteri; j. perguruan tinggi dan/atau Program Studi tidak lagi memenuhi syarat pendirian perguruan tinggi dan/atau pembukaan Program Studi; dan/atau terjadi sengketa. Ketiga contoh pelanggaran di atas adalah termasuk pada pelanggaran berat, dan sanksinya seperti tercantum pada Pasal 30, ayat (3): Sanksi Administratif berat terdiri atas: a. penghentian pembinaan; b. pencabutan izin Program Studi; dan/atau c. pencabutan izin PTS atau pembubaran PTN. Berdasarkan
cacatan
catatan
Tim
Evaluasi
Kinerja
Akademik
(Tim
EKA)
Kemenristekdikti tahun 2015ix, 243 PTB yang beberapa waktu lalu serentak diberi sanksi non-aktif pada laman Forlap Dikti, mayoritas permasalahannya ada pada ketersediaan dan kualifikasi Dosen Tetap beserta nisbahnya. Selain itu, oleh karena melakukan pelanggaran Kelas Jauh dan Sengketa Yayasan dan atau Pengelola Perguruan Tinggi. Semua jenis pelanggaran tersebut dapat masuk pada kategori pelanggaran yang memungkinkan berlakunya Pasal 30 Ayat (3). ASPIKOM dapat berperan sebagai unit advokasi yang membantu penyelenggara pendidikan tinggi Ilmu Komunikasi yang menghadapi masalah. Selain meluruskan 18
dan membina kepatuhan pada regulasi, juga dengan jaringan Cabang di seluruh Indonesia ASPIKOM dapat menjadi sumber informasi bagi resource sharing, juga ketersediaan SDM yang memenuhi standar kualifikasi. Pemetaan lulusan dan tracer study yang dilakukan oleh para pengelola Prodi, menjadi catatan sumber data juga di ASPIKOM. Sehingga catatan pangkalan data Dikti, secara spesifik tercermin pada Pangkalan Data yang dimiliki ASPIKOM. Pada Draft Naskah Akademik tahun 2010, tercantum cita-cita ASPIKOM sebagai penjamin mutu SDM (Dosen) yang memenuhi standar kualifikasi yang ditetapkan, sebelum dapat ditempatkan pada PT yang membutuhkannya. Terutama Dosen dari kalangan profesional yang belum tentu memenuhi syarat kualifikasi akademik formal (yang belakangan diketahui bernama Standar KKNI, sesuai Perpres no. 8 Tahun 2012). Lagi-lagi ASPIKOM futuristik telah menetapkan suatu ketentuan sebelum ada ketetapan nomenklatur resmi yang dikeluarkan Pemerintah. Berdasarkan pengalaman di dalam Tim EKA, sangat dirasakan bahwa Kopertis yang tersebar di 14 Wilayah memerlukan mitra kerja, dalam melaksanakan Pengawasan Pengendalian dan Pembinaan (WASDALBIN) Perguruan Tinggi dan atau Prodi. Mengingat potensi masalah yang terbesar adalah terjadi di PTS, yang berjumlah lebih dari 4000 PTS. ASPIKOM dapat mewujudkan kemitraan sesuai visinya dengan Kopertis yang sudah berjalan melakukan WASDALBIN, sesuai amanat Surat Keputusan Mendiknas No. 184/U/2001. Kelak, ketika Pemerintah sudah mewujudkan amanat UU No. 12 tahun 2012 tentang pembentukan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (L2 Dikti), di mana semula fungsi Kopertis yang menjalankan fungsi WASDALBIN hanya kepada PTS, akan beralih kepada L2 Dikti yang memberikan pelayanan WASDALBIN kepada PTN x. ASPIKOM di wilayah masing-masing dapat memerankan fungsi kemitraan sesuai visi ASPIKOM, dengan L2 Dikti berdasarkan wilayahnya, memberikan pelayanan WASDALBIN untuk PTS maupun PTN. Selain memberikan manfaat bagi anggota ASPIKOM, juga menjadi mitra yang harmonis dan sinergis dengan L2 Dikti.
19
Dalam memerankan fungsi advokasi bagi para anggotanya, ASPIKOM Pusat dan seluruh Cabangnya idealnya memiliki persepsi yang sama terhadap semua regulasi yang ada. Sebagai contoh, dalam Permendikbud 154 tahun 2014 disebutkan gelar akademik rumpun Ilmu Komunikasi adalah S.I.K, sementara dalam naskah akademik ASPIKOM yang dikukuhkan oleh SE Dirjen Dikti 1030 tahun 2010 adalah S.I.Kom. Beberapa prodi, seperti Jurnalistik tidak diakui Permen terebut sebagai program Sarjana, melainkan Diploma. ASPIKOM dapat memberikan penegasan secara formal kepada Pemerintah. Selain itu, belum tersedianya jenjang Profesi dalam rumpun Ilmu Komunikasi pada Permen tersebut. Jenjang Profesi sering disebut sebagai Jenjang S1 Plus. Suatu kesempatan baik, karena Permen tersebut sedang dalam proses revisi. Melalui media resmi, ASPIKOM dapat memberikan diseminasi atas regulasi dan interpretasinya kepada seluruh cabang, agar memiliki persepsi yang sama. Seperti menjelaskan tentang SE Dirjen Dikti Nomor 696/E.E3/MI/2014 tanggal 11 Agustus 2014 tentang Linearitas Bidang Ilmu Bagi Dosen. Intinya adalah untuk persyaratan dosen pada izin prodi baru dan kenaikan jabatan fungsional dosen yang dilihat adalah memadukan antara relevansi bidang ilmu dan Prodi dengan hasil karya ilmiah selama dan setelah menempuh jenjang pendidikan lebih tinggi. Contoh kongkritnya, tidak mesti semua dosen (minimum 6 dosen) untuk ditetapkan sebagai Dosen Tetap (pada pengusulan izin prodi baru dalam Ilmu Komunikasi) harus memiliki latar belakang pendidikan Ilmu Komunikasi. Misalnya dipilih seorang dosen yang berlatarbelakang bidang Magister Filsafat, oleh karena kompetensi lulusan Ilmu Komunikasi yang akan dibuka lebih memberi penekanan pada Teori dan Filsafat Komunikasi. Konsekuensi dosen yang dilipih itu harus memiliki karya ilmiah dalam bidang Filsafat Komunikasi dan Teori Komunikasi. Termasuk risetriset
yang
berhubungan
dengan
filosofi
Ilmu
Komunikasi.
Jika
dalam
perkembangannya, dosen tersebut tidak menunjukkan hasil karya ilmiah dalam bidang itu, maka dosen tersebut tidak dapat berlanjut pada jenjang fungsional tertinggi (profesor) dalam bidang penugasannya.
20
Berikut contoh matriks linearitas yang dikutip dari Buku Pedoman Operasional Penilaian Angka Kredit Kenaikan Pangkat/Jabatan Fungsional Dosen xi
Implikasi dari kepatuhan atas regulasi tersebut, ASPIKOM menetapkan standar kurikulum rumpun
Ilmu
Komunikasi
beserta
seluruh
viariannya,
termasuk
pengembangan filosofisnya. Selain itu, di samping ASPIKOM menetapkan standar kompetensi dosen dalam rumpun Ilmu Komunikasi dengan seluruh variannya, ASPIKOM juga menetapkan standar kompetensi tendik, laboran, pustakawan, termasuk instruktur dan operator pendukung program. Dokumen awal sudah tersusun pada Naskah Akademik tahun 2010, tentu memerlukan updating, sehingga dapat menjadi salah satu ketetapan dalam Rakernas ASPIKOM 2016 ini. Dalam membantu pengembangan karir dosen seluruh anggota ASPIKOM, penyediaan Penerbitan Jurnal adalah tindakan yang sangat tepat dan strategis, mengingat ketersediaan Jurnal Ilmu Komunikasi yang masih terbatas. Bahkan lebih terbatas lagi yang telah memenuhi kualifikasi Terakreditasi. Menyangkut hal tentang publikasi ilmiah hasil riset, menarik apa yang disampaikan Ketua Dewan Riset Nasional (BKN) Bambang Setiadixii bahwa yang ditakuti negara lain dari Indonesia bukanlah jumlah publikasi atau doktor. “Mereka takut jika Indonesia berkomitmen menggunakan hasil risetnya”.
21
Jika seluruh anggota ASPIKOM berkomitmen mengimplementasikan hasil risetnya, diikuti publikasi melalui jurnal dan media lainnya, maka The True Power of ASPIKOM akan semakin nyata. Hidup ASPIKOM, dan tetaplah powerfull.
i
Komunikolog adalah ilmuwan, pemerhati dan praktisi Ilmu Komunikasi http://aptisi.org/ iii http://www.aptikom.or.id/ iv http://aspikom.org/ v Op cit vi Op cit vii http://forlap.dikti.go.id/ viii Lihat Permenristekdikti No. 50 tahun 2015, Bab V Pasal 23, terutama ayat (2) ix Kuswarno, Engkus, Kopertis (Segera) Bubar, opini HU Pikiran Rakyat 29 Agustus 2016 x Ibid xi Buku Pedoman Operasional Penilaian Angka Kredit Kenaikan Pangkat/Jabatan Fungsional Dosen, Oktober 2014 xii Harian Umum KOMPAS, Riset dan Inovasi Tak Terarah, 19 September 2016 ii
22