TERBAIK I
Nama
: Radian Ardhi Nurcahyo
NIP
: 197610102002121001
Jabatan
: Kepala Subbagian Umum
Unit
: KPPN Mataram
Judul Proyek Perubahan: Upaya Peningkatan Kesiapan Pengamanan Gedung Kantor Terhadap Risiko Kebakaran Pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Mataram
Executive Summary: Proyek perubahan yang diimplementasikan pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Mataram berupa peningkatan kesiapan pengamanan gedung KPPN Mataram terhadap risiko kebakaran. Tujuan jangka panjang yang hendak dicapai dari implementasi proyek perubahan tersebut adalah tersertifikasinya sistem pengamanan kebakaran pada KPPN Mataram sesuai standar yang berlaku, sedangkan dalam tahap laboratorium kepemimpinan/jangka pendek, tujuan yang hendak dicapai berupa tersusunnya sebuah prosedur operasi baku (SOP) dalam rangka pengamanan gedung KPPN Mataram terhadap bahaya kebakaran, terlaksananya pelatihan dalam menghadapi bahaya kebakaran bagi pegawai KPPN Mataram, dan terlaksananya kegiatan penanganan risiko kebakaran. Untuk menjamin terlaksananya proyek perubahan, beberapa tahapan/kegiatan utama yang telah dilakukan adalah koordinasi dengan stakeholders internal terkait rencana kerja proyek perubahan untuk mendapatkan komitmen bersama, pembentukan Tim proyek perubahan, penyusunan SOP pengamanan gedung terhadap bahaya kebakaran, pelatihan pemadaman kebakaran bagi pegawai KPPN Mataram, dan pelaksanaan rencana mitigasi risiko kebakaran pada KPPN Mataram. Selama tahap laboratorium kepemimpinan/jangka pendek, hasil yang telah dicapai berupa tersusunnya SOP pengendalian kebakaran gedung kantor, pelatihan pemadaman kebakaran bagi pegawai, dan terlaksananya mitigasi risiko kebakaran pada KPPN Mataram.
TERBAIK II
Nama
: Rommy Heryadi
NIP
: 198105082002121002
Jabatan
: Kepala Seksi Kepatuhan Internal
Unit
: KPPBC TMP B Tarakan
Judul Proyek Perubahan: Upaya Peningkatan Akurasi dan Validitas Laporan Pengelolaan Kinerja Pada Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Tarakan
Executive Summary: Proyek perubahan ini berupaya untuk meningkatkan akurasi dan validitas laporan pengelolaan kinerja pada KPPBC TMP B Tarakan. Dengan laporan yang semakin akurat dan semakin valid maka kegiatan pengelolaan kinerja dapat memberikan kontribusi terhadap pencapaian tujuan organisasi dan memberikan rasa adil, objektif, dan transparan terhadap seluruh Pejabat/ Pegawai. Upaya tersebut dilakukan berupa peningkatan kesadaran internal mengenai pentingnya kegiatan pengelolaan kinerja dan laporannya, perbaikan sistem teknologi informasi dalam kegiatan pengelolaan kinerja, monitoring dan evaluasi IKU, serta melibatkan pengguna jasa secara aktif dalam melakukan perbaikan kinerja dari KPPBC TMP B Tarakan. Dalam pelaksanaan proyek perubahan ini telah diperoleh hasil berupa peningkatan kesadaran dari Pejabat/ Pegawai akan kegiatan pengelolaan kinerja, meningkatnya akurasi data dan informasi terkait pengelolaan kinerja untuk kepentingan manajemen, dan partisipasi aktif dari para pengguna jasa dalam bersama-sama melakukan perbaikan kinerja dari KPPBC TMP B Tarakan.
TERBAIK III
Nama
: Hamdi
NIP
: 197708102000011001
Jabatan
: Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara I
Unit
: Kantor Wilayah DJKN Lampung dan Bengkulu
Judul Proyek Perubahan: Upaya Peningkatan Kualitas Pembinaan Pengelolaan Barang Milik Negara Pada Kantor Wilayah DJKN Lampung dan Bengkulu
Executive Summary: Proyek perubahan dengan judul "Upaya Peningkatan Kualitas Pembinaan Pengelolaan Barang Milik Negara Pada Kantor Wilayah DJKN Lampung dan Bengkulu" bertujuan untuk untuk meningkatkan kualitas pembinaan pengelolaan Barang Milik Negara melalui peningkatan kemampuan pegawai yang melaksanakan pembinaan, kemudahan dan kecepatan dalam mendapatkan bahan/materi pembinaan, standardisasi kertas ke~a pembinaan sehingga kualitas pembinaan pengelolaan BMN yang dilakukan oleh Kanwil DJKN Lampung dan Bengkulu meningkat. Tahapan pelaksanaan proyek perubahan ini dimulai dari tahapan persiapan yaitu pembentukan tim implementasi proyek perubahan yang kemudian dilanjutkan dengan tahapan pelaksanaan meliputi 5 kegiataan utama yaitu penyelenggaraan Focus Group Discussion, pembuatan mekanisme pembinaan, pembuatan kertas kerja, pembuatan rancangan sistem informasi dan aplikasi SIPPBMN. Pada akhir tahap laboratorium kepemimpinan, kegiatan tersebut berhasil dilaksanakan, dengan diwujudkannya kegiatan tersebut dan diimplementasikan dalam kegiatan pembinaan pengelolaan Barang Milik Negara.
TERBAIK IV
Nama
: Nurbiyanto
NIP
: 197910122000011001
Jabatan
: Kepala Seksi Standardisasi Penilaian Khusus II
Unit
: Direktorat Penilaian
Judul Proyek Perubahan: Upaya Penguatan Peran Kanwil DJKN Lampung dan Bengkulu dalam Rangka Meningkatkan Kualitas Laporan Penilaian Barang Milik Negara pada KPKNL
Executive Summary: Pembinaan Kanwil DJKN Lampung dan Bengkulu di bidang penilaian salah satunya adalah melakukan kaji ulang atas laporan penilaian berupa pemanfaatan dan pemindahtanganan BMN yang dibuat oleh Tim Penilai dari KPKNL di lingkup Kanwil DJKN Lampung dan Bengkulu. Berdasarkan hasil kaji ulang, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar laporan penilaian masih kurang berkualitas karena belum memenuhi ketentuan administrasi, penerapan prosedur, dan metode penilaian.Permasalahan tersebut dikarenakan hal-hal sebagai berikut: kurangnya kompetensi Penilai, rendahnya motivasi penilai dalam membuat laporan penilaian yang berkualitas, peraturan terkait penilaian belum terorganisasi dengan baik, panduan dalam menyelesaikan peraturan belum ada, alat bantu monitoring tahapan pembuatan laporan penilaian belum ada, dan masih kurangnya forum diskusi bidang penilaian yang dapat berjalan secara efektif dan efisien. Upaya-upaya untuk meningkatkan kualitas laporan penilaian perlu dilakukan agar laporan penilaian dapat dipertanggungjawabkan (accountable). Kegiatan-kegiatan untuk meningkatkan kualitas laporan tersebut diantaranya adalah melaksanakan pelatihan terhadap Penilai, membuat komitmen bersama penilai agar membuat laporan lebih baik, membuat aplikasi pengelolaan arsip peraturan, membuat buku saku pembuatan laporan penilain, membuat check list penyusunan laporan penilaian, dan membuat forum diskusi bidang penilaian secara elektronik (WhatsApp). Hasil proyek perubahan dalam jangka pendek (2 bulan) diantaranya: terselenggaranyapelatihan (In House Trainning)bagi Penilai/pegawai di KPKNL Bandar Lampung dan KPKNL Metro, penandatanganan piagam komitmen bersama untuk membuat laporan penilaian lebih berkualitas, terwujudnya aplikasi sederhana peraturan bidang penilaian, terwujudnya buku saku dan check listpedoman penyusunan laporan penilaian, terbentuknya forum diskusi di bidang penilaian secara elektronik (WhatsApp) di lingkup Kanwil DJKN Lampung dan Bengkulu.Sedangkan hasil jangka panjang (1 s.d. 2 tahun)yang diharapkan adalah 50% laporan penilaianKPKNL Bandar Lampung dan Metro yang di kaji ulang mendapatkan kategori 1 yaitu laporan penilaian memenuhi semua ketentuan administrasi dan penerapan prosedur dan metode penilaian.
TERBAIK V
Nama
: Haiban Syadad
NIP
: 197309131994021001
Jabatan
: Kepala Seksi Verifikasi dan Akuntansi
Unit
: Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Balikpapan
Judul Proyek Perubahan: Upaya Peningkatan Kualitas LKPP Tingkat Kuasa Bun di Wilayah Pembayaran KPPN Balikpapan
Executive Summary: Berdasarkan hasil pelaksanaan Proyek Perubahan, yaitu Upaya Peningkatan Kualitas lapaoran Keuangan Tingkat Kuasa BUN pada KPPN Balikpapan terdapat beberapa simpulan sebagai berikut : 1. Secara keseluruhan tahap-tahap kegiatan utama (milestone) dapat terlaksana dengan baik, namun terdapat satu kegiatan yang tidak bisa diwujudkan atau dilaksanakan karena sudah tidak relevan lagi dengan kebijakan akuntansi dan penyusunan laporan keuangan. Kegiatan tersebut adalah Pembuatan Jadwal Kesepakatan Rekonsiliasi dengan satuan kerja di KPPN Balikpapan. Alasan tidak dilaksanakannya kegiatan di maksud adalah berdasarkan surat Dirjen Perbendaharaan nomor S4839/PB/2016 tanggal 14 Juni 2016 perihal Pelaksanaan Rekonsiliasi Eksternal Tingkat KPPN Bulan Januari Sampai Dengan Mei 2016, bahwa pelaksanaan rekonsilasi tetap dilaksanakan tanggal 1 sampai dengan 10 bulan berikutnya dan dilaksanakan dengan sistem online, yaitu satker yang melakukan rekonsiliasi data dengan mengunduh ke www.e-rekon-lk.kemenkeu.go.id. 2. Output jangka pendek dapat dilaksanakan dengan baik, tetapi untuk output jangka panjang belum bisa disajikan karena penilaian Laporan Keuangan Kuasa BUN besamaan dengan penilaian LKPP yang dilakukan setelah audit BPK. Jadi untuk penilaian Laporan Keuangan Kuasa BUN tingkat KPPN berasal dari akumulasi laporan keuanngan yang disusun secara bulanan, triwulanan, semesteran, laporan keuangan unaudited dan laporan keuangan audited. 3. Keberhasilan proyek perubahan ini karena adanya kerjasama yang baik di antara anggota Tim Proyek Perubahan di KPPN Balikpapan; a) Dukungan atau komitmen yang maksimal dari seluruh stakeholder internal; b) Koordinasi yang efektif dengan seluruh stakeholders; c) Kerja sama Tim secara efektif dan efisien di setiap langkah-langkah atau tahapan proyek perubahan; d) Terlaksananya kegiatan proyek perubahan sesuai dengan milestone yang telah direncanakan; e) Tersedianya sumber dana untuk mendukung pelaksanaan proyek perubahan..
