Special Report LAPORAN KHUSUS FUNDAMENTAL & TEKNIKAL
Research Department Senin, 12 December 2016
DISCLAIMER: All contents of this report have been prepared by the Research Dept. of Valbury Asia Futures and are provided solely for informational purpose. We have taken reasonable measures to ensure the accuracy of the report, however, do not guarantee its accuracy and will not accept liability for any consequential loss or damage which may arise directly or indirectly from any use of the report.
Published by RESEARCH DEPARTMENT – PT VALBURY ASIA FUTURES Menara Karya 9th Floor, Jl. HR Rasuna Said Blok X-5 Kav. 1-2 Jakarta 12950 Indonesia, Phone : +6221-25533777 Email:
[email protected] | Twitter: @researchvaf | Web-Link: www.valburyfutures.co.id/futures_research.php
Research Dept.
Special Report Senin, 12 December 2016
Review (05 – 09 December)
1. RBA meeting (DEC) Tuesday, December 6, 2016 Reserve Bank of Australia Rate Decision
Actual Forecast Previous 1.50% 1.50% 1.50%
Seperti yang diperkirakan, Reserve Bank of Australia (RBA) mempertahankan suku bunga acuan tidak berubah pada 1.5% pada pertemuan bulan Desember dan mengatakan apabila pelonggaran kebijakan moneter di awal tahun sudah sesuai dengan keadaan ekonomi. Indikator pasar kerja terus menjadi agak tidak menentu. Tingkat pengangguran telah menurun tahun ini, meskipun beberapa langkah untuk mengoptimalkan tenaga kerja hanya sedikit berubah. Juga adanya perbedaan yang cukup besar pada ketenagakerjaan di seluruh negeri. Pekerjaan paruh waktu telah tumbuh dengan kuat, namun pertumbuhan lapangan kerja secara keseluruhan telah melambat. Pasar saat ini memperkirakan kemungkinan yang hanya sebesar 12% untuk RBA menaikkan suku pada tahun 2017. Untuk jangka panjang, 20 ekonom dalam jajak pendapat Reuters memperkirakan kenaikan suku bunga di awal 2018 berbanding dengan 15 yang memperkirakan akan adanya pemangkasan suku bunga.
LAPORAN KHUSUS FUNDAMENTAL & TEKNIKAL
Page | 2
Research Dept.
Special Report Senin, 12 December 2016
2. Australia Gross Domestic Product (3Q) Wednesday, December 7, 2016 GDP (QoQ) (3Q) GDP (YoY) (3Q)
Actual Forecast Previous -0.50% -0.10% 0.60% 1.80% 2.20% 3.10%
Pertumbuhan ekonomi Australia anjlok pada kuartal ketiga 2016, mencatakan kontraksi terbesar terlihat sejak krisis keuangan global. Ekonomi Australia menyusut untuk pertama kalinya dalam lebih dari lima tahun kuartal terakhir dan yang keempat dilaporkan sejak resesi terakhir Australia pada pertengahan 1991, dimana bisnis, konsumen dan pemerintah semua mengurangi pengeluaran. Menurut Biro Statistik Australia - ABS, GDP riil yang disesuaikan dengan musim turun 0.5%, sehingga pertumbuhan tahun ke tahun menjadi 1.8%.
3. Japan GDP (3Q Final) Thursday, December 8, 2016 GDP (QoQ) (3Q F) GDP Annualized (3Q F)
Actual Forecast Previous 0.30% 0.60% 0.50% 1.30% 2.40% 2.20%
Jepang memangkas pertumbuhan ekonomi kuartal ketiga, merevisi turun perkiraan awal dari belanja modal dan persediaan – mendatangkan kembali kekhawatiran tentang prospek pertumbuhan Jepang.
LAPORAN KHUSUS FUNDAMENTAL & TEKNIKAL
Page | 3
Research Dept.
Special Report Senin, 12 December 2016
Kantor Kabinet mengatakan ekonomi tumbuh pada tingkat tahunan 1.3 % pada Juli-September, revisi besar dari 2.2% pertumbuhan tahunan pertama diperkirakan dan hampir lebih dari setengah perkiraan median untuk ekspansi tahunan 2.4%.
Revisi ini membawa pertumbuhan kuartal-ke-kuartal 0.3% secara riil yang disesuaikan, dibandingkan dengan pembacaan awal 0.5% dan perkiraan median untuk pertumbuhan 0.6%. Belanja modal turun 0.4% dibandingkan estimasi awal 0.0%, dimana perusahaan baja dan real estate mengurangi investasi. Inventory mengurangi 0.3% dari pertumbuhan, lebih besar dari pembacaan awal yang hanya 0.1%. Satu satunya tanda positif adalah belanja konsumen direvisi naik, namun data secara keseluruhan bisa mengganggu optimisme apabila ekonomi bisa tumbuh cepat sampai tahun depan.
4. China Trade Balance (NOV) Thursday, December 8, 2016 Imports (YoY) (NOV) Exports (YoY) (NOV) Trade Balance (NOV) Exports (YoY) CNY (NOV) Imports (YoY) CNY (NOV) Trade Balance CNY (NOV)
Actual Forecast Previous 6.70% -1.90% -1.40% 0.10% -5.00% -7.30% $44.61b $46.90b $49.06b 5.90% -1.00% -3.20% 13.00% 3.60% 3.20% 298.11b 316.48b 325.25b
China melaporkan neraca perdagangan untuk bulan November sebagai surplus $ 44.61 milyar, dibandingkan dengan ekspektasi surplus $ 46.90 miliar dan ekspor membukukan kenaikan tipis 0.10%, jauh di atas ekspektasi -5.0%, sedangkan impor melonjak 6.7%, jauh di atas ekspektasi -1.90%.
LAPORAN KHUSUS FUNDAMENTAL & TEKNIKAL
Page | 4
Research Dept.
Special Report Senin, 12 December 2016
Data ini menjadi berita yang bagus bagi Australia, dengan ekspor dan impor dilaporkan jauh lebih tinggi dari yang diharapkan. Dolar Australia sangat dipengaruhi oleh data Cina, mengingat hubungan dekat dengan perekonomian Cina (mitra dagang utama Australia). Sementara itu, cadangan devisa China turun hampir $ 70 milyar bulan lalu dimana bank sentral negara menggunakanya untuk mempertahankan renminbi dari depresiasi yang lebih besar dibalik meningkatnya arus keluar modal. Cadangan di Bank Rakyat China turun menjadi $ 3.051 trilyun pada bulan November, penurunan sebesar 2.2% dari bulan sebelumnya merupakan penurunan terbesar sejak jatuh bulan Januari.
LAPORAN KHUSUS FUNDAMENTAL & TEKNIKAL
Page | 5
Research Dept.
Special Report Senin, 12 December 2016
5. ECB meeting (DEC) Thursday, December 8, 2016 ECB Rate Decision (DEC 8) ECB Deposit Facility Rate (DEC 8) CB Marginal Lending Facility (DEC 8) ECB Asset Purchase Target (DEC)
Actual Forecast Previous 0.00% 0.00% 0.00% -0.40% -0.40% -0.40% 0.25% 0.25% 0.25% EU60b EU80b EU80b
ECB memberikan kejutan dengan 'tapering' program pembelian obligasi dari bulan April 2017. Bank Sentral Eropa (ECB) mengumumkan kelanjutan dari program pembelian aset pada hari Kamis yang akan dimulai April tahun depan. Pembelian aset saat ini sebesar €80 miliar per-bulan yang akan berakhir Maret 2017, tapi sekarang akan diperpanjang sampai setidaknya Desember 2017 namun akan dikurangi menjadi €60 miliar per-bulan dari April 2017, suku bunga acuan yang ditetapkan tidak berubah. Meskipun EUR/USD awalnya naik dan saham di Eropa turun oleh kekuatiran “tapering” pada QE, Euro dengan cepat berbalik arah dan jatuh terhadap dolar AS dimana pasar mempertimbangkan prospek QE yang lebih panjang.
LAPORAN KHUSUS FUNDAMENTAL & TEKNIKAL
Page | 6
Research Dept.
Special Report Senin, 12 December 2016
Fokus (12 – 16 December) 1. Japan Tankan Index (4Q) Tuesday, December 13, 2016 Tankan Large Manufacturers Index (4Q) Tankan Large Manufacturers Outlook (4Q)
Actual Forecast Previous 6 6
Pengeluaran investasi dan produsen besar untuk USD/JPY akan menjadi focus dalam survei Tankan minggu ini. Terlepas dari sentimen yang masih di atas rata-rata, pengeluaran investasi tidak bagus pada tahun 2016. Salah satu alasan untuk ini adalah penguatan Yen. Pelemahan Yen belakangan ini bisa meningkatkan prospek investasi di Jepang. Perusahaan besar telah menurunkan perkiraan mereka untuk rata-rata USD/JPY pada tahun 2016, namun kenaikan baru-baru mungkin akan menrubah semua ini, yang akan menjadi indikasi eksportir Jepang tidak merasa tertekan untuk menjual USD/JPY untuk tujuan hedging. Ini juga akan menjadi pertanda baik untuk investasi.
2. FOMC meeting (DEC) Thursday, December 15, 2016 Federal Open Market Committee Rate Decision (DEC 14) FOMC Rate Decision (Lower Bound) (DEC 14)
LAPORAN KHUSUS FUNDAMENTAL & TEKNIKAL
Actual Forecast Previous 0.75% 0.50% 0.50% 0.25%
Page | 7
Research Dept.
Special Report Senin, 12 December 2016
Semua mata akan tertuju pertemuan FOMC, yang akan memulai pertemuan Desember pada hari Selasa (Rabu dini hari WIB) dan akan mengumumkan kenaikan suku bunga - yang pertama kalinya tahun ini pada hari Rabu (Kamis dini hari WIB). Pertemuan akan dilanjutkan dengan konferensi pers dengan Ketua Fed Janet Yellen, dan akan diselingi dengan pidato dari Presiden Fed Richmond Jeffrey Lacker. Pengumuman dari the Fed akan menjadi sangat menarikm tidak hanya tentang perubahan suku bunga, tetapi juga untuk sinyal akan kebijakan mereka kedepannya. Berikut adalah lima hal yang mungkin muncul dari pernyataan komite kebijakan Federal Reserve dan konferensi pers berikutnya oleh Ketua Fed Janet Yellen. •
The Fed akan menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin, peningkatan yang hanya kedua kalinya dalam 10 tahun. Ini disebabkan oleh kemajuan tambahan menuju “dual objectives” – full employment dan inflasi menuju ke 2%.
•
Perihal “dual objectives”, pertimbangan kebijakan The Fed akan dipengaruhi oleh penurunan tingkat pengangguran menjadi 4.6% seiring dengan tingkat partisipasi yang menurun, meskipun terus terciptanya lapangan kerja yang kuat tiap bulan. Dalam hal inflasi, kecenderungan untuk sepenuhnya mengikuti kenaikan pada ekspektasi pasar akan terganggu oleh penurunan tingkat pertumbuhan pada penghasilan per jam rata-rata belakangan ini.
•
Untuk hal “forward guidance”, The Fed akan tetap membuka kemungkinan beberapa kenaikan rate di tahun 2017. Hal ini disebabkan tidak hanya untuk antisipasi atas dasar ekonomi yang kuat untuk tahun depan, tetapi juga upside pada pertumbuhan dan inflasi yang terkait dengan kebijakan baru-baru ini oleh Presiden terpilih Donald Trump. Satu pertimbangan penting di sini adalah sejauh mana kebijakan fiskal yang bisa lebih aktif, terutama jika dijalankan oleh belanja infrastruktur produktif, akan memungkinkan normalisasi lebih cepat pada kebijakan moneter.
•
Untuk pertama kalinya dalam waktu yang lama, "dot plot" FOMC - ekspektasi individu anggota dewan Fed pada suku bunga masa depan - tidak akan turun secara signifikan. Sebaliknya secara umum tidak akan banyak berubah, sementara ekspektasi akan terus naik dari waktu ke waktu.
•
Meskipun demikian, sinyal the Fed pada pengetatan kebijakan moneter akan lebih moderat, dan bank sentral akan ingin menunggu rincian dari kebijakan ekonomi pemerintahan Trump sebelum bergerak menuju perubahan yang signifikan dari “forward guidance” yang masih akan sangat "tergantung pada data."
Reuters poll: Semua 121 ekonom yang disurvei satu suara apabila the Fed akan menaikkan suku pada 14 Desember sebesar 25 bps (0.25%) menjadi 0.50% - 0.75%
LAPORAN KHUSUS FUNDAMENTAL & TEKNIKAL
Page | 8
Research Dept.
Special Report Senin, 12 December 2016
3. Australia Unemployment Rate (NOV) Thursday, December 15, 2016 Employment Change (NOV) Unemployment Rate (NOV) Full Time Employment Change (NOV) Part Time Employment Change (NOV) Participation Rate (NOV)
Actual Forecast Previous 9.8k 5.60% 41.5k -31.7k 64.40%
Tingkat pengangguran yang disesuaikan secara musiman Australia berada pada 5.6% pada bulan Oktober 2016, sama seperti pada bulan September dan sejalan dengan ekspektasi pasar. Tingkat pengangguran berada di tingkat terendah sejak September 2013, sebagai partisipasi angkatan kerja tidak berubah sementara jumlah pengangguran mengalami penurunan sebesar 2.000. Survey NAB mengharapkan penambahan kerja sebanyak 13ribu dan tingkat pengangguran tetap pada 5.6%. Selain menyoroti pengangguran, perubahan bulanan dalam pekerjaan akan menjadi fokus utama pada survey tersebut.
LAPORAN KHUSUS FUNDAMENTAL & TEKNIKAL
Page | 9
Research Dept.
Special Report Senin, 12 December 2016
AUD/USD: Ascending triangle! •
Dolar Australia cukup tertekan sejak awal November oleh serangkaian data ekonomi yang mengecewakan. Pada hari Kamis minggu ini biro statistik akan mengeluarkan data tenaga kerja untuk bulan November. Survey Reuters menunjukkan akan adanya penambahan sebesar 20 ribu pekerjaan dengan tingkat pengangguran bertahan di 5.6%. • Technical: Chart 4H menunjukkan apabila harga pada fase bearish sebelum membentuk ascending triangle di akhir November dan awal Desember. Triangle berkonsolidasi di kisaran 0.75 adalah resistance pada pola konsolidasi ini. Clearbreak diatas 0.75 akan memberikan sinyal bullish. Estimasi konservatif adalah 0.76 yang merupakan resistance fibonacci retracement 61.8%.
USD/JPY: Menguji fibonacci retracement 61.8%! •
Serangkaian data ekonomi Jepang yang mengecewakan serta antisipasi akan kenaikan suku bunga US membuat dolar melaju dengan cepat terhadap Yen dalam kurun waktu 2 bulan terakhir dimana bulan November adalah reli USD/JPY mencatat kenaikan hampir 10%. • Technical: Rally pada USD/JPY sementara ini tertahan. Waspadai retracement 61.8% dari 126 - 100 di 115.90! Apabila harga berhasil melewati 116 maka kesempatan up-trend jangka panjang hingga 125.85. Sebaliknya, koreksi berpotensi membawanya ke level 110.
LAPORAN KHUSUS FUNDAMENTAL & TEKNIKAL
Page | 10