Rencana Program Kegiatan Pembelajaran Semester (RPKPS)
SOSIOLOGI DAN KEBUDAYAAN PERTANIAN PAB 113 (2-1)
Disusun oleh:
TIM PENGAJAR : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Dr. Ir. Ira Wahyuni Syarfi, MS Ir. M. Refdinal, MSi Prof. Dr.Ir. Yonariza, MSc Prof. Ir. Rudi Febriamansyah, MSc Ir. Dwi Evaliza,MSi Ferdinal Asful,SP. MSi Syofyan Fairuzi, STP, MSi Nuraini Budi Astuti, SP, MSi Dr.Ir. Ifdal, MSc
BIDANG KAJIAN ILMU PENYULUHAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT AGRIBISNIS ( BKI PPMA ) PROGRAM STUDI AGRIBISNIS, FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2012
I. Deskripsi Singkat : Mata kuliah ini membahas tentang ruang lingkup sosiologi (struktur sosial, proses sosial dan prerubahan sosial) untuk menganalisis pembangunan pertanian dan pedesaan (potret komunitas desa, sumberdaya lahan, kemiskinan, partisipasi masyarakat desa dalam pembangunan, inovasi dan komunikasi teknologi serta gender dalam pembangunan). II. Kompetensi Dasar Pada akhir perkuliahan ini, mahasiswa diharapkan: (1) Mampu memahami dan menjelaskan berbagai konsep sosiologi, (2) Mampu menjelaskan fenomena sosial masyarakat pedesaan umumnya dan pertanian/agibisnis khususnya dengan menggunakan konsep pokok dan teori sosiologi, serta (3) Mampu mengidentifikasi dan menjelaskan permasalahan dan tantangan yang dihadapi oleh pembangunan pertanian/agribisnis dan pedesaan. III. Strategi Perkuliahan Berbagai strategi instruksional akan digunakan dalam perkuliahan ini, seperti: kuliah singkat pada awal pertemuan untuk memberikan penjelasan tentang kontrak perkuliahan, dan kerangka bagi diskusi kelas. Focus diskusi juga digunakan untuk membahas berbagai permasalahan dan tantangan yang dihadapi oleh pembangunan pertanian di pedesaan. Dalam perkuliahan, mahasiswa diharapkan menyampaikan gagasan dalam pembahasan berupa pendapat pribadi/kelompok, hasil observasi atau kajian pustaka atau hasil penelitian yang telah diketahui. IV. Tugas dalam Perkuliahan Tugas pada mata kuliah ini berupa: • Setiap mahasiswa harus sudah membaca bacaan perkuliahan, dan membuat resume sekitar 2-3 halaman setiap topik perkuliahan. Secara berkelompok membuat makalah atau bahan presentasi. • Setiap mahasiswa menyiapkan diri untuk menyampaikan pandangan pribadi terhadap pokok bahasan yang akan dibahas dan yang sudah dibahas pada minggu sebelumnya. • Evaluasi tengah semester diadakan sekitar bulan Oktober dan UAS pada bulan Desember
V. Jumlah Jam dan Pembagiannya Jumlah total pertemuan yang direncanakan pada mata kuliah ini ialah 24 kali pertemuan di dalam kelas (sekali pertemuan = 2 X 50 menit, kecuali untuk ujian yang memiliki waktu khusus), yang terdiri dari : 14 kali pertemuan tatap muka di kelas membahas bahan/topik-topik kuliah, 2 kali pertemuan ujian (UTS dan UAS), dan 10 kali pertemuan praktikum kelas/diskusi panel dan 2 kali pertemuan ujian praktikum/presentasi kelompok. Pada hari kuliah pertama akan dijelaskan RPKPS sekaligus membangun kontrak belajar dengan mahasiswa tentang : topiktopik kuliah, kombinasi metode yang digunakan dalam seluruh proses belajar mengajar, aturan pelaksanaan kuliah, monitoring dan evaluasi pembelajaran, serta yang paling utama adalah kedisiplinan melaksanakan semua proses belajar. Mahasiswa diberikan kesempatan untuk mengajukan usulan, masukan, atau komentar terhadap rencana kegiatan belajar yang telah dibuat, sehingga pada akhirnya dapat diperoleh kesepakatan dosen dan mahasiswa. Jumlah jam dan pembagian topik lengkap ditunjukkan oleh Tabel 1, 2 dan 3.
Tabel 1. Jumlah Jam dan Pembagian Kuliah No 1
2
Jenis Program
Jumlah Kegiatan
Jumlah Jam
Keterangan
Tatap muka di kelas (kuliah dan diskusi) Praktikum Kelas/Diskusi Panel
14 kali
28 jam
Interaksi dosen dan mahasiswa dalam membahas materi/topik pembelajaran, baik bersumber dari dosen, pustaka, hasil eksplorasi mahasiswa, dan tugas ter-struktur.*
10 kali
20 jam
Mahasiswa dibagi ke dalam 10 kelompok kecil / sesuai jumlah topik praktikum, lalu dosen memberikan tugas kelompok untuk review bahan bacaan dan atau pedoman program pembangunan pertanian (yng bahannya disediakan dosen atau dicari oleh mahasiswa),yang kemudian hasil review tsb disajikan ke dalam bahan presentasi dalam praktikum mingguan. Kemudian juga membuat makalah akhir kelompok. **
* Mahasiswa secara individu sangat dianjurkan mendalami topik kuliah melalui bahan yg dari dosen dan eksplorasi mandiri mahasiswa terhadap berbagai sumber terkait. ** Interaksi mahasiswa dan mahasiswa memperdalam topik kuliah, melalui metode diskusi panel (satu kelompok kecil mahasiswa menyajikan bahan presentasi mereka tentang review satu bahan bacaan, yang dibahas bersama flour mahasiswa; dan dibimbing/dipandu oleh dosen). Tabel 2. Jadwal Materi dan Topik Pembelajaran Mingguan Minggu ke: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
A B C D E
Materi Pembelajaran (a) Kontrak Perkuliahan dan Ruang Lingkup M.K (b) Kuliah pengantar, dengan topik: “Posisi Sosiologi dan Kebudayaan Pertanian dalam Pembangunan masyarakat Pertanian”. Proses Sosial dan Perubahan sosial Struktur sosial: Kebudayaan dan masyarakat Kelembagaan sosial Kelompok dan organisasi sosial Pelapisan sosial (stratafikasi sosial) Kekuasaan dan kepemimpinan U TS Potret Komunitas Desa/ Nagari Kelembagaan Penguasaan tanah Kelompok dan Organisasi Masyarakat Petani di Indonesia Berbagai aspek kaum tani Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Struktur Sosial dan Inovasi Teknologi Pertanian Gender dalam Pembangunan Pertanian UAS
Bacaan
1, 2, 3,4,5, 6,7 1, 2, 3,4, 5, 9, 16 1, 2,3,4, 5, 6, 7 1, 2,3,4, 5 1, 2,3,4,5 1, 2,3,4, 5 2, 4, 5, 12 4 , 14, 15 2, 4, 3, 4, 14, 15, 16 4, 6, 10 2, 8, 11 6, 7, 8, 11, 17,
Pada setiap tahun akademik, terbuka peluang untuk melakukan modifikasi susunan/urutan topik kuliah dan topik praktikum, yang akan selalu disusun dalam rencana kegiatan tersendiri oleh semua anggota Tim Pengajar. Untuk mendukung pencapaian tujuan perkuliahan, terdapat 10 topik praktikum / bahan bacaan, yaitu : Tabel 3. Topik Praktikum No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Topik Praktikum
Sumber Bahan Bacaan 2, 3,4, 5, 19 2,3,4, 5, 19 2,3,4, 5, 19 2,3,4,5, 19 2,3,4, 5, 19 13,… 4 , 14, 15, 18 15, 16 , 10,… 8, 11, 17,
Kelembagaan masyarakat petani Kekuasaan, dan kepemimpinan Perubahan sosial masyarakat petani Organisasi Masyarakat Pertanian di Indonesia Struktur Sosial dan Inovasi TeknologiPertanian Potret Komunitas Desa/ Nagari Kelembagaan Penguasaan tanah Berbagai aspek kaum tani Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Gender dalam Pertanian
VI. Evaluasi Walaupun mata kuliah ini menekankan pada proses belajar mengajar yang mendorong partisipatif aktif mahasiswa dalam setiap pertemuan perkuliahan, namun tetap harus dilakukan kegiatan evaluasi secara terstruktur guna mendapatkan nilai akhir perkuliahan untuk individu mahasiswa. Komponen evaluasi terstruktur, yaitu : kualitas bahan presentasi dan makalah akhir kelompok, kemampuan presentasi kelompok di dalam praktikum, keaktifan individu di dalam praktikum, serta tingkat pemahaman individu terhadap seluruh bahan perkuliahan melalui indikator ujian tengah semester dan ujian akhir semester. Bobot nilai evaluasi secara proporsional untuk semua komponen. Dalam menentukan nilai akhir akan digunakan pembobotan sebagai berikut: No Komponen Nilai Bobot A Praktikum 1 Bahan Presentasi dan Makalah Mingguan dan keaktifan 10 % 2 Presentasi Kelompok dan keaktifan dalam dalam praktikum 10 % 3 Makalah Akhir/ujian praktikum 10% B Ujian Tengah Semester (UTS) 35 % C Ujian Akhir Semester (UAS) 35 % Total 100 % Konversi penilaian adalah sebagai berikut : Angka Huruf >85 81-84 76-80 70-75 66-70
A AB+ B B-
Angka
Huruf
60-65
C+
56-60 50-55 40-49 > 40
C CD E
VII. Bahan Bacaan : 1. Soerjono Soekanto. 2002. Sosiologi Suatu Pengantar. PT. RajaGrafindo Persada. Jakarta. 2. Yayuk Yuliati, dkk. 2003. Sosiologi Pedesaan. Lappera Pustaka Utama. Yogyakarta. 3. Ulrich Planck. 1993. Sosiologi Pertanian. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta. 4. Bahrein T. Sugihen. 1997. Sosiologi Pedesaan, Suatu Pengantar. PT. RajaGrafindo Persada. Jakarta. 5. Jefta Leibo Sosiologi Pedesaan. Andi Offset. Yogyakarta. 6. Sunarto Kamanto. 1993. Pengantar Sosiologi. FEUI. Jakarta. 7. Johnson, Doyle Paul dan Robert M.Z. Lawang. 1986. Teori Sosiologi Klasik dan Modern. PT Gramedia. Jakarta 8. William J. Goode. 2002. Sosiologi Keluarga. Bina Aksara. Jakarta 9. Koentjaraningrat. 1996. Kebudayaan Mentalitas dan Pembangunan. Grameddia. Jakarta. 10. Oakley, Peter and David Marsden, 1984. Approaches to Participation in Rural Development, International Labour Office, Geneva. 11. Ester Boserup. 1984. Peran wanita dalam perkembangan ekonomi. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta. 12. Astrid S. Susanto. 1984. Sosiologi Pembangunan. Binacipta. Jakarta. 13. Mohamad Hasbi. Nagari, Desa dan Pembangunan Pedesaan di Sumatera Barat. 1990. Yayasan Genta Budaya. 14. Koentjaraningrat. 1982. Masalah-Masalah Pembangunan. Bunga Rampai Antropologi Terapan. LP3ES. Jakarta 15. Faisal Kasrino. 1984. Prospek Pembangunan Ekonomi Pedesaan Indonesia. Yayasan Obor Indonesia. 16. Eric R. Wolf. 1985. Petani Suatu Tinjauan Antropologi. 17. Sajogyo, Pudjiwati. 1985. Peran Wanita dalam Perkembangan Masyarakat Desa. YIIS 18. Roll, Werner. 1983. Struktur Pemilikan Tanah di Indonesia, CV. Rajawali. Jakarta. 19. Sajogyo. 1980. Sosiologi Pedesaan.
======================