Software pendukung Arsitektur berbasis Komputer I. Auto Cad AutoCAD adalah perangkat lunak komputer CAD untuk menggambar 2 dimensi dan 3 dimensi yang dikembangkan oleh Autodesk. Keluarga produk AutoCAD, secara keseluruhan, adalah software CAD yang paling banyak digunakan di dunia.
AutoCAD merupakan sebuah program yang biasa digunakan untuk tujuan tertentu dalam menggambar serta merancang dengan bantuan komputer dalam pembentukan model serta ukuran dua dan tiga dimensi atau lebih dikenali sebagai “Computer-aided drafting and design program” (CAD). Program ini dapat digunakan dalam semua bidang kerja terutama sekali dalam bidangbidang yang memerlukan keterampilan khusus seperti bidang Mekanikal Engineering, Sipil, Arsitektur, Desain Grafik, dan semua bidang yang berkaitan dengan penggunaan CAD. Sistem program gambar dapat membantu komputer ini akan memberikan kemudahan dalam penghasilan model yang tepat untuk memenuhi keperluan khusus di samping segala informasi di dalam ukuran yang bisa digunakan dalam bentuk laporan, Penilaian Bahan (BOM), fungsi sederhana dan bentuk numerial dan sebagainya. Dengan bantuan sistem ini dapat menghasilkan sesuatu kerja pada tahap keahlian dan yang tinggi
ketepatan di samping menghemat waktu dengan hanya perlu memberi beberapa petunjuk serta cara yang mudah. Gambar yang dibentuk melalui program autocad dapt diubah bentuk-nya untuk keperluan grafik yang lain melalui beberapa format seperti DXF ( Data Exchanged File), IGES, dan SLD. Tambahan pula membantu program ini juga, berkemampuan untuk membentuk dan menganalisa model pepejal dalam kerja-kerja rekabentuk kejuruteraan. Untuk memenuhi keperluan yang lebih canggih, perisian ini mampu membawa pengguna mengautomasikan kerja-kerja penggunaan pengaturcaraan sokongan seperti LISP, dan ADS untuk membentuk arahan tambahan tersendiri. Sebelum sesuatu kerja dilakukan, asas mengetahui sesuatu sistem perkomputeran beroperasi adalah penting bagi memudahkan segala kerja yang dilakukan supaya tidak timbul sebarang masalah sama ada sebelum atau selepas penggunaan sistem tersebut.Oleh itu, perkara asas yang perlu diketahui sebelum pengendalian sesuatu komputer adalah seperti pengetahuan dalam penggunaan sistem operasi (operating system), penggunaan “hardware” dan “software”. Yang di maksud Lapis gambar atau layer dalam autoCAD adalah perbedaan warna dan ukuran pada gambar yang di buat dengan tujuan agar gambar tersebut mudah untuk di baca dan di mengerti juga untuk mempermudah pengaturan obyek yang mempunyai karakteristik yang sama. Pengertian Layer dalam Autocad.
Dalam menggambar dengan autoCAD khususnya untuk gambar yang relative kompleks di sarankan agar gambar di buat dalam beberapa layer/lapis meskipun bisa juga di susun tanpa lapis.Seperti halnya kita menggambar secara manual dengan menggunakan rafido,tentunya kita butuh minimal 3 rafido lain ukuran
bukan? Sebagai contoh Garis tepi dengan 0.5 mili,garis pokok 0.3 mili dan arsiran dengan 0.1 mili. Fungsi layer dalam AutoCAD kurang lebih sama dengan penggunaan rafido tersebut. Ini adalah salah satu kelebihan menggambar dengan autoCAD,dimana ketebalan tiap garis bisa kita tentukan sendiri tanpa harus keluar duit membeli rafido di tambah lagi warna dari masing-masing karakter/garis bisa kita rubah, sehingga dengan mudah kita bisa membedakan karakter/garis satu dengan lainnya. Misalnya instalasi air kotor dengan air bersih atau arsir genteng dengan balok kasau. Kita juga bisa dengan mudah mengganti layer apabila terjadi kesalahan pada saat proses menggambar sedang berlangsung. Tinggal klik ikon (seperti gambar di samping) pada object properties toolbar sehingga muncul kotak dialog Layer Properties Manager. Klik karakter yang hendak kita ganti,setelah berwarna lain tinggal masukkan data baru yang kita inginkan. Jika layer belum pernah kita edit maka pada layer properties manager tampak kosong. Untuk menambah layer yang kita inginkan tinggal klik New (di kanan atas). Beri nama sesuai kebutuhan misal (arsir atau garis potong) Klik color untuk memilih warna layer, linetypeuntuk merubah garis ( sambung atau putus-putus), lineweight untuk ketebalan garis (misal 0.5 buat garis tepi). setelah selesai klik OK Pada AutoCAD under DOS ( untuk release 12 dan sebelumnya ), kita harus menghafal ratusan perintah termasuk fungsi dari perintah-perintah tersebut, dan menuliskan perintah tersebut setiap kali menggunakannya. Misalnya kita akan menggambar persegi panjang ,kita tuliskan perintah RECTANG lalu tekan enter pada command line. Pada AutoCAD under windows,cukup klik ikonpada toolbar. Coba bandingkan berapa waktu yang dapat di hemat? Kelebihan menggambar rumah dengan autoCAD di bandingkan dengan gambar manual (dengan tangan ) banyak sekali di antaranya: Kelabihan program Autocad : Presisi ukuran sangat tinggi. Ketebalan dan jenis garis banyak variasinya. Ukuran dan model huruf cukup banyak. Dimensi / ukuran muncul sendiri. Gambar yang kecil dan rumit bisa di tampakkan lebih besar. Sebuah gambar bisa di kerjakan oleh beberapa drafter sehingga dapat menghemat waktu. Jika ada perubahan pada gambar yang telah jadi,bisa di lakukan revisi tanpa membuat gambar baru. Dan masih banyak lagi kelebihan yang di tawarkan oleh program AutoCAD. Untuk AutoCAD 2000 memerlukan hardware yang lebih tinggi spesifikasinya dari release sebelumnya antara lain: Prosesor type pentium atau celleron dengan kecepatan 233 atau lebih.
RAM minimum 32 MB ( di sarankan 64 MB atau lebih ) Free space hardisk minimum 200 MB. Monitor SVGAPlotter atau printer jet ( missal BJC1000 SP atau yang lebih besar) Pada masa sekarang ini hampir semua type computer dan printer telah lebih dari mampu untuk menjalankan AutoCAD. Namun demikian apabila para pembaca masih setia dengan hardware type lama dan ingin belajar menggambar rumah dengan AutoCAD 2000, hal-hal di ataslah yang mungkin perlu di perhatikan. Tak di pungkiri bahwa autoCAD 2000 sudah sangat tertinggal karena saat sekarang sudah muncul autoCAD versi 2012 yang mengusung fitur sangat canggih untuk kenyamanan para Drafter dan desainer khususnya teknik civil. Tapi untuk sekedar belajar dan memahami gambar, AutoCAD 2000 sudah cukup lumayan,apabila pembaca sudah lancar dengan autocad 2000 maka dapat di pastikan pembaca akan lebih ‘lihai’ lagi dengan AutoCAD versi-versi anyar. Para drafter pun juga tak selalu beralih dengan versi anyar karena kenyamanan tiap drafter berbeda dalam menggunakan versi AutoCAD. Misalnya seorang drafter telah sehati dengan autoCAD 2007/2008,meskipun telah muncul versi 2009 dan seterusnya mereka tetap bertahan dengan versi 2007/2008. Perhitungan waktu dalam menyelesaikan sebuah gambarlah yang jadi pertimbangan mereka,sebab dengan versi baru tentunya mereka harus beradaptasi dengan fitur-fitur yang ada.
II
. Google Sketch Up
Google Sketch Up adalah program pembuat jenis model, dan model dapat di letakan di google earth dan dapat dipamerkan dalam bentuk 2D atau 3D Tampa basa basi instal Google SketchUp Pro versi 8, disini teman-teman boleh membeli CD nya atau coba di download di situs resminya nya http:// www.sketchup.com.
Ikutin langkah - langkahnya tidak ada perbedaan dengan program - program yang lainya, saya yakin semua dapat menginstall sampai selesai. Perlu di ingat untuk meregistrasi SketchUp, perbedaanya dapat dilihat dari tampilan awal memulai program. lihat gambar di bawah:
Apabila sebelum di registrasi terlihat di tampilan awal masuk menu template latar belakang berwarna kuning. maka masukan kode registrasinya. apabila telah selesai maka tampilan latar belakangnya menjadi warna biru seperti gambar dibawah ini:
Selanjutnya melangkah ke pelajaran berikutnya mengenal Fungsi-fungsi tool google sketchup, tak kenal maka tak sayang itulah yang sering pepatah katakan sebelum masuk ke yang lebih dalam alangkah baiknya mengenal fungsi dari tool-tool yang akan kita gunakan supaya memudahkan pengerjaan yang akan kita lakukan .
Mengenal Funsi-fungsi tool google sketch up` untuk mengenal tool - toolnya bisa memulai dari dalam software tersebut dengan cara pilih Windows > Instructor maka akan tampil sebuah jendela kecil yang didalamnya menerangkan fungsi tool tersebut. • Pull Up Down Menu : menu standar di setiap program, digunakan untuk menyimpan, membuka atau meng edit objek gambar, menambah tool pada tollbar dll.
•
• •
Toolbar Standard : pada toolbar standard disini terdapat icon-icon perintah untuk menggambar, mengukur, menseleksi, memindahkan, menyisipkan, mewanai, modifikasi dll. Large Tool Set : Merupakan pengembangan dan penambahan dari Toolbar standard. Measuremens : merupakan panel untuk menegetahui ukuran atau dimensi gambar/object.
Tool Google SketchUp
ke library. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Make Component : Berbeda dengan Group, Make Component digunakan untuk menggabungkan objek satukesatuan Paint Bucket : Digunakan untuk mewarnai atau menyisipkan material pada objek. Eraser : Untuk menghapus gambar atau material. Rectangle : Untuk menggambar objek berbentuk kotak Line : Untuk menggambar garis lurus. Circle : untuk menggambar objek bulat. Arc : untuk menggambara setengah lingkaran. Polygon : Untuk menggambar objek segi banyak Freehand : untuk menggambar bebas. Move : Untuk memindahkan objek. Push/Pull : Untuk mendorong atau mengubah objek menjadi 3 dimensi. Rotate : Untuk memutar objek. Follow Me : Untuk mendorong objek yang disesuaikan. Scale : Untuk mengubah ukuran besar kecil objek yang di skala kan. Offset : Menduplikasi garis objek yang disesuaikan. Tape Measure Tool : Digunakan untuk mengukur. Dimension : Digunakan untuk memberi dimensi pada objek. Protractor : Untuk Ukur sudut miring Konstruksi dan menciptakan entitas Line. Text Tool : Untuk menyisipkan tulisan.
21 22 23 24 25 26 27 28 29
Axes : Memindahkan atau reorientasi sumbu menggambar. 3D Text : Membuat teks 3 dimensi. Orbit : Untuk memutar pandangan objek. Pan : Memindahkan pandangan objek secara vertikal dan horizontal Zoom : Untuk memperbesar atau memperkecil pandangan objek. Zoom Extents : Untuk memperbesar objek satu layar. Previous : Undo preview Next : Redo preview Position kamera : Posisi kamera (pandangan Anda) pada ketinggian tertentu atau memeriksa objek saling berhadapan atau berjalan melalui model. 30 Look Around : Pivot kamera (pandangan Anda) dari titik stasioner. 31 Walk : Berjalanlah melalui (tur) model. 32 Section Plane : Buat pemotongan bagian efek memungkinkan Anda untuk melihat geometri dalam model.
III . C4D Cinema 4D
Cinema 4D atau biasa di singkat C4D merupakan software 3D animasi dan motion graphic buatan Maxon. Maxon sendiri adalah perusahaan software yang berkedudukan di Jerman. Seperti halnya dengan software 3D lainnya, tentunya
C4D bisa menangani semua pembuatan seperti modeling,lighting, animation, texturing, rendering dan lainnya. Modules atau Add-On dari C4D Untuk melengkapi persenjataan dari C4D, Maxon menanamkan 10 modules atau add-on pada C4D sebagai senjata untuk melawan competitor software 3D lainnya. Modules C4D di antaranya adalah : 1 Advanced Render. Add-on untuk pecahayaan. 2 Mocca. Add-on untuk membuat sebuah karakter atau dengan kata lain character studio. 3 Pyrocluster. Add-on untuk membuat efek api, asap dan awan. 4 Thinking Particles. Add-on untuk membuat animasi partikel. 5 Dynamics. Add-on ini berfungsi untuk menambahkan efek grafitasi, angin, dan kekuatan alam. 6 BodyPaint 3D 7 Net Render. Fasilitas render dengan menggunakan jaringan sehingga bisa meningkatkan kecepatan rendering. 8 Hair. Memudahkan untuk membuat dan menambahkan rambut, jenggot dan kumis untuk karakter. 9 MoGraph. Salah satu andalan selain bodypaint 3D. 10 Sketch and Toon. Membuat efek render seperti gambar kartun dengan menggunakan efek-efek seperti Charcoal, pencil dan anime User interface C4D tidak jauh berbeda dengan software animasi 3D lainnya.
Langkah dan tutorial pembuatan animasinya sebagai berikut:
•
3D Modeling, dilakukan ketika keseluruhan sketsa dua dimensi sudah selesai kita buat. Secara umum, jumlah polygon pada model ditentukan sesuai kebutuhannya. Untuk kebutuhan game biasanya cukup menggunakan jumlah polygon yang sedikit. Namun untuk kebutuhan model yang detail harus menggunakan jumlah polygon yang banyak.
•
Material/Texturing, dilakukan ketika tahap modeling telah selesai. Pemberian material dan tekstur pada objek bertujuan agar model merepresentasikan kebutuhan konsep kita.
•
Rigging/Bone, digunakan untuk mengatur objek kita agar dapat di animasikan. Pemberian bone biasanya ditujukan bagi pembangunan model 3D karakter desain, namun tidak menutup kemungkinan semua objek diberi bone juga. Yang penting harus sesuai konsep.
•
Environment Setting, adalah pembuatan unsur-unsur pendukung dalam projek tersebut. Misalnya pembuatan sebuah ruang tamu, dimana di dalamnya banyak berisi furnitur mewah dan ruangan tersebut nantinya akan digunakan dalam adegan (scene) baku tembak. Tahap ini biasanya dilakukan sejalan berbarengan dengan pengerjaan karakter desain, namun berbeda divisi/team-nya. Berarti yang harus dibuat untuk menjawab kebutuhan adegan tersebut: membuat model ruangan, berbagai macam furnitur mewah, penyesuaian material, teknik pencahayaan, alur pergerakan kamera. Sedangkan lip-sync disini adalah kegiatan pengisian suara yang dilakukan oleh para pengisi suara di studio rekaman suara. Animating, tugas yang dilakukan oleh animator. Mereka bertanggung jawab membuat model-model yang bergerak memiliki gerakan yang sesuai, sehingga model tersebut akan terlihat hidup. Sebagai catatan Animation atau Animasi berasal dari Bahasa Latin, yaitu Animare yang berarti memberi jiwa. 3D Rendering, kalau semua "draft" atau semua langkah diatas sudah selesai, maka tahap selanjutnya hanya tinggal menunggu proses rendering di software 3D
•
•
IV . Adobe Photoshop Tutorial Edit Gambar Rendering from Sketchup With Photoshop
Oke langsung saja bagaimana cara mengedit gambar Rendering Sketchup dengan menggunakan Photoshop. langkah awal adalah kalian harus sudah memiliki hasil gambar dari rendering google sketchup, pada hasil renedering tersebut, kalian harus siap 2 file yaitu File gambar.JPG dengan gambar.Aplha. biasanya gambar alpha hanya memiliki 2 warna yaitu hitam dan putih, gambar tersebutlah yang nanti akan kita gunakan untuk memotong bagian gambar object bangunan tersebut. kebetulan tutorial kali ini kami menggunakan gambar bangunan seperti pada gambar di atas. awal mula kita import gambar Rendering pada program aplikasi Photoshop, dengan cara (Klik Tanah gambar > Drop Arahkan ke Photoshop) ukuran layer gambar kerja photoshop akan menyesuaikan ukuran gambar aslinya.
setelah kita import gambar renderingnya, kita import juga gambar Alpha, lakukan hal yang sama pada saat kalian mengimport gambar rendering tadi,
sudah saya sampaikan sebelumnya, Gambar.alpha di gunakanuntuk memisahkan bagian object 3D dengan bagian luarnya, untuk memsiahkannya kita manfaatkan gambar alpha yang sudah terpisah antara warna hitam dan putih, kita gunakan Magic tools untuk menyeleksi bagian yang akan kita potong atau yang akan kita buang, seperti gambar langit yang di wakili oleh warna hitam pada gambar alpha. kita seleksi bagian warna hitam pada gambar Alpha. atau bisa juga kita gunakan (Select > Color Range) untuk menyeleksi semua warna yang sama pada rasio (Fuzzinees) terntentu, karna disini kita memiliki warna netral dan sangat berlawanan, kita bisa gunakan Rasio (Fuzzinees) maksimal untuk mendapatkan hasil potongan yang maksimal pula.
setelah kita mendapatkan seleksi dari gambar alpha, kemudian kita bisa aktif pada layer 0 untuk menghapus bagian langit pada gamber rendering layer 0. kita bisa nonaktifkan terlebih dahulu bagian gambar Alpha, dengan cara klik tombol layer Visibility. dan kita bisa langsung klik Del ( Delet ) pada layer 0 atau pada gambar rendering yang kita import tadi. setelah selesai terdelet, maka gambar akan tampak seperti gambar di bawah ini, bagian awan yang awalnya berwarna biru maka sekarang sudah hilang, karna sudah kita delet bagian tersebut.
Setelah bagian awan kosong, maka kita bisa tambahkan gambar awan sesuai dengan bentuk awan yang kita inginkan, kita bisa browsing dan cari gambar awan yang sekiranya cocok untuk gambar rendering ini, sesuaikan dengan suasana pada gambar rendering, ketika kita inginkan gambar pada posisi malam hari kita bisa ambil gambar awan yang gelap atau menjelang gelap, nanti pada bagian gambar rendering kita bisa sesuaikan dengan merubah warna dan menyesuaikan dengan awan yang kita inginkan tadi. pada saat ini kami akan memposisikan suasana awan pada siang hari, maka kami akan tambahkan awan dengan suasana siang hari. caranya sama seperti kalian mengimport gambargambar sebelumnya tinggal kalian drop saja gambar awan kedalam gambar rendering, hanya saja posisikan layer awan, di bawah layer rendering.
Setelah kita import gambar awan, kemudian kita bisa sesuaikan warna kontras menggunakan Levels. begitupun gambar rendering, agar terlihat lebih menyatu, sesuaikan kedua gamabr tersebut. dan terakhir, agar gambar rendering lebih terlihat hidup, kita bisa import bebrapa element gambar seperti manusia, hewan dan tumbuhan, agar terlihat lebih real. untuk bagian element manusia kita juga harus perhatikan bayangan pada gambar manusia tersebut, agar tidak kentara kalau gambar tersebut hasil edited photoshop. dan jangan lupa gambar yang kalian import harus sudah dalam bentuk PNG, atau sudah di croping agar nantinya kalian bisa langsung import tanpa seleksi ulang lagi.
bisa kalian simak pada gambar di atas, penyesuaian posisi orang berjalan dan bayangan mengikuti alur bayangan pada gambar rendering. dan hasilnya seperti berikut.