SOAL UJIAN OLIMPIADE SAINS NASIONAL 2016 TES PRAKTEK LABORATORIUM
GEOGRAFI Waktu: 120 menit
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH ATAS TAHUN 2016
BIODATA PESERTA NAMA NOMOR PESERTA SEKOLAH PROVINSI
Dengan nama Tuhan Yang Maha Esa, saya menyatakan dengan sebenarbenarnya bahwa saya mengerjakan soal ujian ini dengan jujur dan memenuhi ketentuan-ketentuan yang berlaku. Apabila saya terbukti tidak jujur, tidak memenuhi ketentuan-ketentuan yang berlaku dalam pengerjaan soal ujian ini, atau melakukan tindakan-tindakan tidak sportif lainnya, saya bersedia untuk menerima konsekuensi berupa diskualifikasi dari ajang Olimpiade Sains Nasional 2016. Tertanda,
(.................................................................)
NILAI PESERTA (Hanya diisi oleh Juri) I
II-A
II-B
II-C
TOTAL
OLIMPIADE SAINS NASIONAL 2016 BIDANG GEOGRAFI TES PRAKTIKUM LABORATORIUM PETUNJUK UMUM 1.
Tes Praktikum Laboratorium ini terdiri dari empat bagian: Bagian I, Bagian II-A, Bagian II-B, dan Bagian II-C.
2.
Waktu yang disediakan untuk menyelesaikan semua bagian Tes Praktikum Laboratorium adalah 120 menit.
3.
Sebelum mengerjakan tes, periksalah kelengkapan naskah dan bahan yang disediakan. Selain naskah soal ini, terdapat satu lembar peta yang berisi titiktitik ketinggian untuk Bagian I Tes Praktikum Laboratorium ini.
4.
Gunakan ballpoint/pulpen (disarankan ballpoint/pulpen berwarna hitam) untuk menulis setiap jawaban Saudara. Jawaban yang ditulis dengan pensil akan diberi nilai 0. Khusus untuk Bagian I, perhatikan pertunjuk pengerjaan terlampir pada halaman selanjutnya.
5.
Kecuali untuk soal-soal yang membutuhkan jawaban yang diwarnai, Saudara dapat menggunakan alat gambar (pensil warna, krayon, dsb.).
6.
Tuliskan nama dan nomor peserta Saudara pada setiap halaman soal ujian, pada kolom yang telah disediakan.
7.
Jawablah soal sesuai dengan pertanyaan yang diajukan pada masing-masing tempat/kolom yang telah disediakan.
8.
Bagian I bernilai maksimal 60, sedangkan Bagian II-A, Bagian II-B, dan Bagian II-C bernilai maksimal 40.
9.
Peserta diperbolehkan menggunakan kalkulator.
10.
Selama tes, Saudara tidak diperkenankan menggunakan buku, catatan, dan bekerja sama dengan peserta lain.
11.
Mulialah bekerja setelah pengawas memberi tanda dan berhentilah bekerja segera setelah pengawas memberi tanda.
12.
Jika Saudara tetap bekerja setelah pengawas memberi tanda, maka Saudara akan mendapatkan konsekuensi berupa nilai 0.
13.
Semua berkas ujian (naskah soal dan peta untuk Bagian I) dikumpulkan kembali.
14.
Ketentuan lain terkait pengerjaan soal dapat ditambahkan langsung oleh Juri saat pengerjaan soal berlangsung.
NO. PESERTA NAMA PESERTA
BAGIAN I PETA KONTUR PETUNJUK PENGERJAAN PETA KONTUR 1. 2. 3. 4.
5. 6.
Buatlah peta kontur dari titik-titik ketinggian pada peta yang disediakan. Interval kontur untuk peta kontur tersebut adalah 5 meter. Taatilah aturan-aturan garis kontur yang Saudara ketahui. Garis kontur fix dibuat dengan bolpoin/pulpen hitam (tidak diperkenankan dengan pensil, jika garis kontur fix dibuat menggunakan pensil maka nilai nol). Namun demikian, dalam proses pengerjaan Saudara diperkenankan menggunakan pensil atau alat tulis lainnya. Usahakan bahwa pada hasil akhir pengerjaan peta kontur Saudara, yang ada pada muka peta hanyalah garis-garis kontur dan kelengkapannya, tanpa ada garis-garis lain yang dapat membuat makna garis kontur menjadi samar. Cari skala peta kontur tersebut dan tuliskan skala numerik dan gambarkan skala batangnya di kolom skala pada peta yang disediakan. Peta yang diberikan kepada Saudara hanya satu, jika peta tersebut rusak, sobek, atau cacat lain yang diakibatkan oleh kelalaian Saudara sendiri, tidak akan diberikan peta pengganti.
1
NO. PESERTA NAMA PESERTA
ASPEK PENILAIAN PETA KONTUR (HANYA DIISI OLEH JURI) No.
Aspek
Nilai
1.
Kesesuaian dengan pola umum.
2.
Aturan GK untuk kehalusan (smothness) GK.
3.
Aturan GK untuk GK yang berimpit/berpotongan.
4.
Aturan GK untuk sungai.
5.
Aturan GK untuk jalan.
6.
Aturan GK untuk bangunan buatan manusia.
7.
Orientasi teks GK.
8.
Kerapihan peta kontur.
9.
Kelogisan peta kontur.
10.
Skala numerik dan batang. TOTAL (MAKS. 60)
Nilai: 6 = 5 = 4 = 3 = 2 = 1 = 0 =
Sempurna; tidak ditemukan kesalahan. Baik; ditemukan satu kesalahan. Cukup; ditemukan dua kesalahan. Kurang; ditemukan tiga kesalahan. Sangat kurang; ditemukan empat kesalahan. Buruk; ditemukan lima kesalahan. Sangat buruk; ditemukan lebih dari lima kesalahan.
2
NO. PESERTA NAMA PESERTA
BAGIAN II-A ANALISIS DATA DAN INFORMASI METEOROLOGI Cermati gambar di bawah ini untuk menjawab soal (a), soal (b), soal (c), dan soal (d)!
Gambar 1. Peta Prakiraan Curah Hujan Indonesia Bulan April 2016 (Sumber: BMKG)
(a) Diprakirakan curah hujan di Palembang adalah: (dalam satuan mm) .......................................................................................................................................[2,5]
(b) Besaran curah hujan seperti disebut pada soal (a) bermakna: ............................................................................................................................................... ............................................................................................................................................... ..........................................................................................................................................[5]
3
NO. PESERTA NAMA PESERTA
(c) Bila ditinjau profil spasialnya, maka curah hujan di pantai barat Sumatera yang terletak satu garis lintang dengan kota Palembang akan: .......................................................................................................................................[2.5] dibandingkan dengan curah hujan di kota Palembang.
(d) Hampir setiap tahun, khususnya pada bulan Mei 2016 ini, cuaca panas dirasakan setiap hari di Palembang. Hal ini disebabkan lokasi geografis Palembang yang dekat dengan lintang: ..........................................................................................................................................[5] dan dipengaruhi oleh keberadaan Bukit Barisan di sebelah baratnya, yang menyebabkan suatu efek khusus yang disebut: ..........................................................................................................................................[5] serta oleh karena: ..........................................................................................................................................[5]
4
NO. PESERTA NAMA PESERTA
BAGIAN II-B ANALISIS DATA DAN INFORMASI METEOROLOGI Cermati gambar di bawah ini untuk menjawab soal (e) dan soal (f)!
Gambar 2. Indeks Panas dan Ketidaknyamanan (Sumber: EuroWEATHER) Merujuk kepada Gambar 2 di atas, terdapat hubungan antara temperatur dan kelembaban relatif yang bisa digunakan untuk menyatakan kenyamanan dan ketidaknyamanan seseorang yang terpapar oleh kedua kondisi tersebut. (e) Bila suhu udara di Palembang saat ini adalah 29o C dan kelembaban relatifnya adalah 70%, maka seseorang akan merasakan: ..........................................................................................................................................[2]
5
NO. PESERTA NAMA PESERTA
dan orang itu harus melakukan: ..........................................................................................................................................[1] (f) Bila suhu udara mencapai 25o C dan kelembaban relatifnya adalah 70%, maka seseorang akan merasakan: ..........................................................................................................................................[2]
6
NO. PESERTA NAMA PESERTA
BAGIAN II-C ANALISIS DATA DAN INFORMASI METEOROLOGI Cermati gambar di bawah ini untuk menjawab soal (g) dan soal (h)!
Gambar 3. Potensi Kemudahan Terjadinya Kebakaran Ditinjau dari Analisis Parameter Cuaca (Sumber: BMKG) Kejadian kebakaran hutan tahun lalu yang menimpa banyak lokasi di Indonesia sudah sepatutnya dicegah dengan salah satunya melakukan pencerdasan masyarakat akan fungsi hutan. Setiap waktu BMKG juga melakukan prakiraan potensi kemudahan terjadinya kebakaran di seluruh tanah air berdasarkan parameter cuaca. (g) Tuliskan tiga provinsi di luar Jawa yang sangat mudah mengalami kebakaran hutan! ..........................................................................................................................................[5] (h) Tuliskan tiga parameter cuaca yang dimaksud dalam Gambar 3 di atas! ..........................................................................................................................................[5]
- HALAMAN TERAKHIR TES PRAKTEK LABORATORIUM OSN GEOGRAFI 2016 7