PENULISAN HUKUM / SKRIPSI IMPLIKASI REGULASI PEMERINTAH MENGENAI PENETAPAN HARGA TABUNG GAS 3KG BESERTA ISINYA DI WILAYAH KABUPATEN KLATEN UNTUK MENCEGAH PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT
Disusun oleh : KRISTIAN ADY NUGROHO NPM Program Studi Program Kekhususan
: : :
02 05 08082 Ilmu Hukum Hukum Ekonomi Bisnis (PK1)
UNIVERSITAS ATMAJAYA YOGYAKARTA Fakultas Hukum 2010
HALAM MAN PER RSETUJU UAN IM MPLIKASI REGUL LASI PEM MERINTA AH MEN NGENAI PENET TAPAN HARGA H T TABUNG GAS 3KG G BESER RTA ISIN NYA DI WIL LAYAH KABUPA K ATEN KL LATEN UNTUK M MENCEGA AH PER RSAINGA AN USAH HA TIDAK K SEHAT T
Diajukan oleh : KRIST TIAN ADY Y NUGROH HO NPM : 02 05 0 08082 : Ilmu u Hukum Program Studi Program Kekususan n : Hukum Ekonom mi Bisnis (P PK1)
T Telah disetu ujui oleh Dosen Pemb bimbing Pada tanggal 25 Februari F 20010
Dosen Pemb bimbing,
W S.H., M.H Hum Dr. Y. Saari Murti W,
ii
HALAM MAN PEN NGESAH HAN
P Penulisan H Hukum / Sk kripsi ini teelah dipertaahankan diihadapan tiim penguji ujian u Penuliisan Hukum m / Skripsii Fakultas Hukum H Un niversitas Atma A Jaya Yogyyakarta
daalam sidangg akademik k yang disellenggarakaan pada : Hari
: Jum’at J
Tanggal
: 12 1 Maret 20 010
Tempat
: Ruang R disk kusi Dekanat
usunan tim penguji : Su Ketua
Tanda Tan ngan
Y Sari Murrti W, S.H., M.Hum : Dr. Y.
-------------------
Sekretariis : Immaa Indra Dew wi, SH.,M.H Hum
-------------------
Anggota
-------------------
: N.Bud di Arianto Wijaya, SH H.,M.Hum
Mengesah hkan Dek kan Fakulta as Hukum Universittas Atma Ja aya Yogyak karta
Dr. Y. Sarri Murti W, W S.H., M.H Hum.
iii
HALAMAN PERSEMBAHAN
Penulisan Hukum / Skripsi ini penulis persembahkan kepada :
1. Tuhan Yang Maha Esa. 2. Ayahanda DRS.Dudung Tugio dan Ibunda Sri Rukmini orang tuaku tercinta. 3. Saudaraku Eko Putranto Hery Wibowo, S.E beserta Istri Vita Meilani dan Keponakanku Audrey Michaela Putri. 4. Calon istriku Etheldreda Virliariasari. 5. Teman-teman seperjuanganku di “PEADOCK TUTUL 20” AND TROTOAR FAN’s CLUB.
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan berkatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan
judul
“IMPLIKASI
REGULASI
PEMERINTAH
MENGENAI
PENETAPAN HARGA TABUNG GAS 3KG BESERTA ISINYA DI WILAYAH KABUPATEN KLATEN UNTUK MENCEGAH PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT” sebagai syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Atas selesainya penulisan skripsi ini, tidak lepas dari bantuan serta dukungan dari berbagai pihak, maka dalam kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada :
1. Dr. Y. Sari Murti W, S.H., M.Hum; selaku Dekan Fakultas Hukum, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
2. Dr. Y. Sari Murti W, S.H., M.Hum; selaku Dosen Pembimbing yang telah berkenan meluangkan waktu disela kesibukanya untuk memberikan bimbingan dan arahan dengan arif dan bijaksana sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi ini.
3. Bapak dan Ibu dosen pada Fakultas Hukum, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
4. Bapak dan Ibu staf Tata Usaha, Perpustakaan, serta Cleaning Service di Fakultas Hukum, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
v
5. Para pemilik agen tabung gas beserta isinya di Kabupaten Klaten. 6. Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam skripsi ini masih terdapat banyak kekurangan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun. Akhirnya, penulis mengharapkan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca.
Yogyakarta, 25 Februari 2010 Penulis
Kristian Ady Nugroho
vi
ABSTRACT
The crisis in world oil price caused the Indonesian Government
implements conservation programs and reorientation of fiscal policy, among others, is the conversion of kerosene to LPG gas. To make it succeed, the government releases a small size of LPG cylinders that the price can be afforded by marginal communities, which are LPG cylinders 3-kilo grams. The 3 kilo grams tube size was priced less than Rp. 12.000,00. On the count, the use of LPG is less expensive than kerosene. 1 kilo grams of LPG equal with 3 liters of kerosene. The current price of LPG is Rp. 4.250, 00 / kilo grams and kerosene is Rp. 2.000, 00 / litter, so that it can be reached by the society. The government’s programs are applicable to the entire territory of Indonesia, as well as for the district of Klaten in Central Java. The author would like to know whether the implementation of 3 kilo grams gas price fixing agreement and its contents in Klaten district by the business actors is in conflict with Law No. 5 of 1999 concerning Prohibition of Monopolistic Practices and Unfair Business Competition. To determine this problem, the author conducts a research using direct observation and interviews to the respondent, that are the agents covering 3 kilo grams gas cylinder and as well as the contents, in some district of Klaten Regency. Data and information collected by the author is analyzed in qualitative and quantitative methods based on legislation. The author obtain some indications that businessmen in Klaten district have violated a road pricing agreements with other business actors, and very clearly it is contrary to what has been mandated in Law No. 5 Year 1999 concerning Prohibition of Monopoly and Unfair Business Competition. In the end, the author concludes that these violations carried out in various ways, and how the most common approach is to always sell loss associated with market domination. The author gives suggestions to the Klaten District government to carry out control measures to impose sanctions to the perpetrators of business in Klaten regency immediately. In addition, businessperson should give priority to the interests of society as consumers. It's because their consumers who will enjoy what has been produced by the perpetrators of these efforts either goods or services and do not practice price fixing agreements that are not exempted in Article 50 of Law No. 5 Year 1999 concerning Prohibition of Monopolistic Practices and Unfair Business Competition. Based on these things, people should be more careful and meticulous with the price fixing agreement practices by the businessman by noticing the difference in price of similar goods and services together in a similar market.
Keywords : Implication, LPG Pricing and it’s contents, Prevent unfair competition
vii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN Dengan ini penulis menyatakan bahwa penulisan hukum ini merupakan hasil karya asli dari penulis, bukan merupakan duplikasi ataupun plagiasi dari hasil karya penulis lain dan apabila dikemudian hari ditemukan penelitian yang sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis lain sebelumnya, maka penulis bersedia mempertanggung jawabkan berdasarkan hukum yang berlaku.
Yogyakarta, 25 Februari 2010 Penulis
Kristian Ady Nugroho
viii
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL …………………………………………………......
i
HALAMAN PERSETUJUAN ……………………………………………
ii
HALAMAN PENGESAHAN ………………………………………........
iii
HALAMAN PERSEMBAHAN …………………………………………
iv
KATA PENGANTAR ……………...…………………………………….
v
ABSTRACT ……………………………………………………………...
vii
PERNYATAAN KEASLIAN PENULISAN …………………………….
viii
DAFTAR ISI ………………………………………………………….......
ix
BAB I : PENDAHULUAN ……………………………………………….
1
1. Latar Belakang Masalah ………………………………………...
1
2. Rumusan Masalah ……………………………………………....
4
3. Tujuan Penelitian ……………………………………………......
4
4. Manfaat Penelitian ………………………………………………
4
5. Metode Penelitian ……………………………………………….
5
6. Sistematika Penulisan ……………………………………….......
6
BAB II : PEMBAHASAN ……………………………………………….
8
A. Kebijakan Pemerintah terkait dengan masalah konversi minyak tanah ke gas ……………………………………………………………….. 8 B. Kebijakan Pemerintah terkait dengan masalah persaingan usaha terutama dalam hal penetapan harga ……………………………………... 11 C. Perjanjian penetapan harga ………………..…………………....
23
C.1. Tinjauan umum tentang perjanjian penetapan harga ……...
23
ix
C.2. Praktek perjanjian penetapan harga tabung gas 3kg beserta isinya oleh para pelaku usaha di Kabupaten Klaten …………….. 33 D. Konversi minyak tanah ke gas ………………………………....
47
D.1. Tinjauan umum kebijakan konversi minyak tanah ke gas ..
47
D.2. Dasar hukum kebijakan konversi minyak tanah ke gas …..
51
D.3. Tujuan kebijakan konversi minyak tanah ke gas ………….
52
D.4. Pelaksanaan dan kendala kebijakan konversi minyak tanah ke gas 53 E. Himpunan Pengusaha Swasta Nasional Minyak dan Gas …......
61
E.1. Pengertian dan tujuan dibentuknya ……………………….
61
E.2. Peran serta dalam pelaksanaan kebijakan konversi minyak tanah ke gas ………………………………………………………... 62 F. Fakta-fakta yang berhubungan dengan terealisasinya kebijakan pemerintah dalam program konversi minyak tanah ke gas …...... 64 BAB III : PENUTUP ................................................................................
68
A. KESIMPULAN ………………………………………….......
68
B. SARAN ……………………………………………………...
69
DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………
xi
x