Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) TERHADAP KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI JENIS SIMBIOSIS DAN HUBUNGAN ANTAR MAKHLUK HIDUP PADA SISWA KELAS IV SDN BANJARAN KOTA KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2015/2016
SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.).Pada Program Studi PGSD Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Nusantara PGRI Kediri
OLEH: MOCHAMMAD ARY ANSHORI NPM: 11.1.01.10.0216
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016
Mochammad Ary Anshori | 11.1.01.10.0216 FKIP – PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Mochammad Ary Anshori | 11.1.01.10.0216 FKIP – PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Mochammad Ary Anshori | 11.1.01.10.0216 FKIP – PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) TERHADAP KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI JENIS SIMBIOSIS DAN HUBUNGAN ANTAR MAKHLUK HIDUP PADA SISWA KELAS IV SDN BANJARAN KOTA KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2015/2016 MOCHAMMAD ARY ANSHORI 11.1.01.10.0216 FKIP - PGSD
[email protected] Drs. Bambang Soenarko, M.Pd. dan Nur Salim, S.Pd., M.H. Universitas Nusantara PGRI KEDIRI ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan peneliti di SDN Banjaran 2 yang menunjukkan bahwa kemampuan mengidentifikasi jenis simbiosis dan hubungan antar makhluk hidup pada mata pelajaran IPA siswa kelas IV pada semester 1 SDN Banjaran 2 cenderung rendah. Hal ini disebabkan pembelajaran IPA yang selama ini dilaksanakan hanya berpusat pada guru. Guru mendominasi pembelajaran, sehingga siswa menjadi pasif dalam kegiatan pembelajaran dan proses pembelajaran menjadi membosankan. Permasalahan peneliti ini adalah: (1) Apakah metode konvensional berpengaruh terhadap kemampuan mengidentifikasi jenis simbiosis dan hubungan antar makhluk hidup pada siswa kelas IV SDN Banjaran Kota Kediri? (2) Apakah metode cooperative integrated reading and compotition (CIRC) berpengaruh terhadap kemampuan mengidentifikasi jenis simbiosis dan hubungan antar makhluk hidup pada siswa kelas IV SDN Banjaran Kota Kediri? (3) Adakah perbedaan pengaruh metode konvensional dibanding metode cooperative integrated reading and compotition (CIRC) berpengaruh terhadap kemampuan mengidentifikasi jenis simbiosis dan hubungan antar makhluk hidup pada siswa kelas IV SDN Banjaran Kota Kediri? Penelitian ini adalah penelitian eksperimental menggunakan desain penelitian Quasi Experimental Design dengan pendekatan kuantitatif. Adapun subyek penelitiannya siswa kelas IV SDN Banjaran 2 Kota Kediri. Penelitian ini dilakukan pada dua kelas yaitu kelas IV SDN Banjaran 1 sebagai kelas kontrol dengan penyampaian metode konvensional dan kelas IV SDN Banjaran 2 sebagai kelas eksperimen dengan metode CIRC dan menggunakan analisis data menggunakan t-tes. Pada penelitian ini teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa kemampuan mengidentifikasi jenis simbiosis dan hubungan antar makhluk hidup yaitu menggunakan tes. Dari analisis data yang telah dilakukan, untuk kelas IV SDN Banjaran 1 (kelas kontrol) dengan metode konvensional sedangkan untuk kelas IV SDN Banjaran 2 (kelas eksperimen) dengan metode CIRC. Berdasarkan hasil analisis data dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: (1) Penggunaan metode konvensional kurang berpengaruh terhadap kemampuan mengidentifikasi jenis simbiosis dan hubungan antar makhluk hidup pada siswa kelas IV SDN Banjaran 1 Kota Kediri, terbukti dengan hasil th = 6,878 > tt 1% = 2,728 (dengan ketuntasan sebesar 10,1%); (2) Penggunaan metode pembelajaran CIRC sangat berpengaruh terhadap kemampuan mengidentifikasi jenis simbiosis dan hubungan antar makhluk hidup pada siswa kelas IV SDN Banjaran 2 Kota Kediri, terbukti dengan hasil th = 14,732 > tt 1% = 2,728 (dengan ketuntasan sebesar 82,6%); (3) Ada perbedaan pengaruh antara metode konvensional dibanding metode CIRC terhadap kemampuan mengidentifikasi jenis simbiosis dan hubungan antar makhluk hidup pada siswa kelas IV SDN Banjaran 1 dan 2 Kota Kediri, dengan hasil perhitungan th = 8,367 > tt 1% = 2,650 dengan keunggulan pada penggunaan metode CIRC ( KK 59,00< KE 85,00). Kata Kunci : Metode Cooperative Integrated Reading And Composition (CIRC), Kemampuan Mengidentifikasi Jenis Simbiosis dan Hubungan antar Makhluk Hidup
Mochammad Ary Anshori | 11.1.01.10.0216 FKIP – PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
I.
LATAR BELAKANG
selama ini dilaksanakan hanya berpusat pada
Pendidikan mempunyai peran yang
guru. Guru mendominasi pembelajaran,
sangat
penting
dalam
mempersiapkan
sehingga
siswa
menjadi
pasif
dalam
sumber daya manusia yang mampu bersaing
kegiatan pembelajaran dan proses pem-
pada kemudian hari. Pendidikan yang
belajaran menjadi membosankan.
diselenggarakan dengan baik akan dapat
Berdasarkan uraian tersebut maka
menciptakan manusia yang memiliki sumber
peneliti tertarik untuk melakukan penelitian
daya
dengan
berkualitas.
Seperti
halnya
yang
judul
“Pengaruh
Metode
Co-
terdapat dalam pembukaan Undang-Undang
operative Integrated Reading And Composi-
Dasar 1945 tentang pendidikan, bahwa salah
tion
satu tujuan negara adalah mencerdaskan
Mengidentifikasi Jenis Simbiosis dan Hu-
kehidupan bangsa. Maka jika suatu bangsa
bungan Antar Makhluk Hidup Pada Siswa
memiliki
Kelas IV SDN Banjaran Kota Kediri Tahun
berkualitas
sumber
daya
akan
manusia
mampu
yang
membangun
bangsanya sendiri menjadi bangsa yang
(CIRC)
Terhadap
Kemampuan
Pelajaran 2015/2016 “. II. METODE
berkualitas lebih baik pula. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan
potensi
dirinya
untuk
memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan
peneliti adalah teknik eksperimen dengan jenis desain penelitian Quasi Experimental Design tipe Nonequivalent Control Group Design. Desain ini hampir sama dengan pretest – post-test control group desaign, hanya saja pada desain ini kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol tidak dipilih secara random.
negara. Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan peneliti di SDN Banjaran 2 yang
Penelitian ini teknik yang digunakan
menunjukkan
mengidentifikasi
bahwa
jenis
kemampuan
simbiosis
dan
hubungan antar makhluk hidup pada mata pelajaran IPA siswa kelas IV pada semester 1 SDN Banjaran 2 cenderung rendah. Hal
Penelitian ini pendekatan yang digunakan
peneliti
adalah
pendekatan
kuantitatif karena data-data pada variabel ini cenderung bersifat angka (numerik). Penelitian
dilaksanakan
di
SDN
Banjaran 1 dan 2 Kota Kediri dengan sasaran penelitian pada siswa kelas IV Tahun
ini disebabkan pembelajaran IPA yang Mochammad Ary Anshori | 11.1.01.10.0216 FKIP – PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Ajaran 2015/2016. Tepatnya pada tahun
teknik penskorannya berupa perhitungan
ajaran 2015.
hasil jawaban yang benar.
Adapun populasi sebagai sumber data
Untuk menguji kevalidan dari butir-
dalam penelitian ini adalah seluruh siswa
butir soal maka menggunakan validitas isi.
kelas IV SDN Banjaran 1 dan 2 Kota Kediri
Perhitungan
tahun ajaran 2015-2016 dengan rincian
menggunakan program SPSS versi 16.0 for
jumlah siswa sebagai berikut.
windows dengan menggunakan uji korelasi
Sampel yang digunakan adalah semua
dari
hasil
validitas
isi
product moment.
anggota kelas IV SDN Banjaran 1 dengan
Nilai rxy (rhitung) yang sudah dihitung
jumlah siswa 35 digunakan sebagai sampel
kemudian dibandingkan dengan rtabel ber-
untuk kelas kontrol yaitu dengan me-
dasarkan cacah kasus penelitian. Kriteria
nerapkan metode konvensional, sedang-kan
pengambilan kesimpulannya adalah jika
semua anggota kelas IV SDN Banjaran 2
rhitung ≥ rtabel, maka item tersebut dinyatakan
dengan jumlah 35 siswa digunakan sebagai
valid. Sedangkan jika rhitung < rtabel, maka
sampel untuk kelas eksperimen yaitu dengan
item tersebut dinyatakan tidak valid.
menerapkan metode cooperative integrated reading and composition (CIRC).
Pengujian reliabilitas dilakukan pada butir-butir soal tes, yang nantinya terdapat
Berdasarkan sumber data yang ada,
dua tes yaitu pre-test dan post-test. Per-
maka instrumen dalam penelitian ini berupa
hitungan dari hasil reliabilitas menggunakan
skor kemampuan siswa kelas IV SDN
program SPSS versi 16.0 for windows
Banjaran dalam mengidentifikasi jenis sim-
dengan menggunakan uji Cronbach’s Alpha.
biosis dan hubungan antar makhluk hidup.
Dalam
Instrumen yang digunakan sesuai dengan
digunakan rumus KR 21.
variabel penelitiannya.
pengujian
reliabilitas
instrumen
Nilai ri yang sudah dihitung kemudian
Variabel bebas dalam penelitian ini
dibandingkan dengan rtabel berdasarkan ca-
adalah “metode konvensional” dan “metode
cah kasus penelitian. Kriteria pengambilan
CIRC”, dimana instrumen penelitiannya
kesimpulannya adalah jika ri ≥ rtabel, maka
berupa
Untuk
item tersebut dinyatakan reliabel. Sedangkan
variabel terikat dalam penelitian ini adalah
jika ri < rtabel, maka item tersebut dinyatakan
“kemampuan mengidetifikasi jenis simbiosis
tidak reliabel.
perangkat
pembelajaran.
dan hubungan antar makhluk hidup.” Untuk
Untuk mendapatkan hasil simpulan
menghimpun data tes tersebut, digunakan
atas data-data penelitian yang didapatkan,
instrumen penelitian berupa tes. Untuk
maka data-data penelitian tersebut harus dianalisis dengan teknis analisis data yang
Mochammad Ary Anshori | 11.1.01.10.0216 FKIP – PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
tepat. Berikut jenis analisis data yang
b. Jika t-hitung ≥ t-tabel, Taraf signifikan
digunakan untuk menguji hipotesis pene-
(5%) berarti signifikan, artinya Ho
litiannya.
ditolak.
Menguji hipotesis yang pertama dan
c. Jika t-hitung < t-tabel, Taraf signifikan
kedua digunakan t-tes l kelompok dengan
(5%) berarti tidak signifikan, artinya Ho
menggunakan program SPSS versi 16.0 for
gagal ditolak.
windows. Sedangkan untuk uji ketuntasan digunakan rumus JP (Jenjang persentil) sebagai berikut:
III. HASIL DAN KESIMPULAN Berdasarkan hasil analisis dan uji hipotesis sebagaimana dikemukakan se-
JP
belumnya, dapat disimpulkan metode pembelajaran konvensional berpengaruh ter-
Keterangan:
hadap kemampuan mengidentifikasi jenis
JP
: Jenjang Persentil
X
: Suatu nilai yang diketahui
Bb
: Batas bawah (nyata) interval yang
simbiosis dan hubungan antar makhluk
di Kota Kediri dengan ketuntasan klasikal
mengandung X
10,1%.
P
: Lebar interval
fd
: Frekuensi dalam interval yang
belajaran konvensional memiliki kelemahan
: Frekuensi kumulatif dibawah
yaitu suasana pembelajaran kurang me-
interval yang mengandung X n
Hal ini membuktikan kebenaran teori pada bab II bahwa dalam metode pem-
mengandung X fk
hidup pada siswa kelas IV SDN Banjaran 1
: jumlah Frekuensi/individu yang
nyenangkan dan kurang aktif sehingga membuat siswa tidak semangat untuk meng-
diamati
ikuti pembelajaran, selain itu selama proses Untuk
menguji
hipotesis
ketiga
pembelajaran berlangsung siswa cenderung
menggunakan t-tes 2 kelompok dengan
pasif. Dengan demikian, selama proses pem-
menggunakan SPSS versi 16.0 for windows
belajaran berlangsung siswa tidak me-
Untuk pengujian hipotesis digunakan
lakukan kegiatan apapun selain hanya men-
diuji pada taraf signifikan 1% - 5% yang
dengarkan penjelasan dari guru. Keadaan
digunakan secara suksesif sebagai berikut:
yang demikian membuat siswa merasa bo-
a. Jika t-hitung ≥ t -tabel, Taraf signifikan
san. Sehingga ketuntasan klasikal siswa
(1%) berarti sangat signifikan, artinya Ho
dalam mengidentifikasi jenis simbiosis dan
ditolak.
hubungan antar makhluk hidup <75%.
Mochammad Ary Anshori | 11.1.01.10.0216 FKIP – PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Metode Cooperative Integrated Read-
belajaran menjadi membosankan. Sedang-
ing And Composition (CIRC) berpengaruh
kan penggunaan metode Cooperative Inte-
terhadap kemampuan mengidentifikasi jenis
grated Reading And Composition (CIRC),
simbiosis dan hubungan antar makhluk
siswa belajar secara berkelompok dan apa-
hidup pada siswa kelas IV SDN Banjaran 2
bila ada kesulitan bisa saling membantu
di Kota Kediri dengan ketuntasan klasikal
dengan anggota kelompoknya.
82,6%. Hal ini membuktikan kebenaran teori pada bab II bahwa pada penggunaan metode Cooperative Integrated Reading And Composition (CIRC) siswa lebih aktif dalam proses pembelajaran karena selama proses pembelajaran berlangsung siswa belajar secara berkelompok, sehingga akan berpengaruh terhadap minat siswa dalam belajar. Apabila minat siswa baik, maka siswa akan mudah menerima pembelajaran. Sehingga ketuntasan klasikal siswa dalam mengidentifikasi jenis simbiosis dan hubungan antar makhluk hidup ≥75%. Ada perbedaan pengaruh antara penggunaan metode konvensional dibanding dengan metode Cooperative Integrated Reading And Composition (CIRC) terhadap kemampuan mengidentifikasi jenis simbiosis dan hubungan antar makhluk hidup pada siswa kelas IV SDN Banjaran 1 dan 2 di Kota Kediri, dengan keunggulan pada metode Cooperative Integrated Reading And Composition (CIRC). Hal ini membuktikan kebenaran pada bab II yaitu penggunaan metode konvensional kurang sesuai untuk siswa, karena
IV.
DAFTAR PUSTAKA
Amri, Sofan. 2013. Pengembangan dan Model Pembelajaran dalam Kurikulum 2013. Jakarta: Prestasi Pustaka. Anitah, Sri. 2008. Strategi Pembelajaran di SD. Jakarta: Universitas Terbuka. Aqib, Zainal. 2013. Model-model, Media, dan Strategi Pembelajaran Kontekstual. Bandung: Yrama Widya. Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT Rineka Cipta Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT Rineka Cipta Asep dan Asra. 2007. Belajar dan Pembelajaran SD. Bandung: UPI Press. Asyi’ari, Maslichah. 2006. Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta Barat: Indeks. Aunurrahman. 2013. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta. Djamarah, S.B. & Aswan, Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar (Edisi Revisi). Jakarta:Rineka Cipta. Djamarah, S.B. & Aswan, Zain. 2008. Strategi Belajar Mengajar (Edisi Revisi). Jakarta:Rineka Cipta. Faizi, Mastur. 2013. Ragam Metode Mengajarkan Eksakta Pada Murid. Yogyakarta: Diva Press. Hamalik, Oemar. 2001. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
siswa lebih cenderung pasif dan pemMochammad Ary Anshori | 11.1.01.10.0216 FKIP – PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 8||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Rosda.
Haryanto. 2013. Sains untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Erlangga.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Huda, Miftahul. 2013. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogya-karta: Pustaka Pelajar Iskandar. 2013. Metodologi Penelitian dan Sosial. Jakarta: Referensi Majid, Abdul. 2014. Pembelajaran Tematik Terpadu. Bandung: PT. Remaja Rosda karya Muslich, Mansur. 2007. Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan Kontekstual. Jakarta: Bumi Aksara N.K., Roestiyah. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta. Hayati, Nurul. 2002. Strategi Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka Rusman. 2012. Model-Model Pembelajaran: Mengembangkan Profesional Guru. Jakarta: Raja Grafindo Persada Sanjaya, Wina. 2007. Strategi Pembelajaran: Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Sanjaya, Wina. 2008. Strategi Pembelajaran: Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Samatowa, Usman. 2006. Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jakarta: Indeks. Slavin, Robert. 2005. Cooperative Learning. Bandung: Nusa Media. Slavin, Robert. 2007. Cooperative Learning : Teori, Riset dan Praktik. Bandung: Nusa Media. Sudjana, Nana. 2005. Cara Belajar Siswa Aktif dalam Proses Belajar-Mengajar. Bandung: Sinar Baru.
Mochammad Ary Anshori | 11.1.01.10.0216 FKIP – PGSD
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Suprihatiningrum, Jamil. 2013. Strategi Pembelajaran Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media. Suprijono, Agus. 2011. Cooperative Learning: Teori & Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Soetopo. 2005. Komponen-komponen dalam Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta Trianto. 2007. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Kontruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasinal. Jakarta: Sekertariat Negara Yamin, Martinis. 2013. Strategi & Metode dalam Model Pembelajaran. Jakarta: GP Press. Lina Wahyuni Nuzulia. 2010. Pengaruh Penggunaan Upaya Peningkatan Hasil Belajar Dengan Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC (Cooperative Integrated Reading And Composition) Dalam Materi Pokok Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Pada Peserta Didik Kelas VIII B Mts NU 03 Al Hidayah Kendal Tahun Pelajaran 2009/2010. tersedia: http://library.walisongo.ac.id diunduh 9 Agustus 2015.(online) Umi Farokhatun. 2011. Upaya Peningkatan Hasil Belajar Peserta Didik Melalui Metode CIRC Materi Fikih Pokok Bahasan Makanan dan Minuman simki.unpkediri.ac.id || 9||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Semester Genap Kelas VIII Mts Darul Ulum Semarang. (online), tersedia: http://library.walisongo.ac.id diunduh 9 Agustus 2015.
Mochammad Ary Anshori | 11.1.01.10.0216 FKIP – PGSD
Yusdi. 2010. Pengertian Kemampuan. Blogspot.com pengertian kemampuan.html (20 Agustus 2015)
simki.unpkediri.ac.id || 10||