MINGGU, 14 FEBRUARI 2016 / 5 JUMADIL AWAL 1437 H
HARGA: RP 3.000
www.radarsukabumi.com
Istri Mengandung, Pemuda Cipetir Tewas Terlindas
Dua Hari, Dua Anak Meninggal
FOTO:ANDRI/RADARSUKABUMI
Sengatan DBD Semakin Mengganas Rafly, balita berusia satu setengah tahun ini meninggal akibat serangan DBD.
SUKABUMI - Kecelakaan berlalulintas hingga merenggut nyawa kembali terjadi. Kali ini pengendara motor bernopol F 2011 SV yang diketahui bernama Ujang Solehudin (24) tewas setelah terlindas bus Hiba Utama ber nopol D 7538 AE di depan Hotel Fresh, Jalan Bhayangkara sekitar pukul 10.30 WIB, kemarin (13/2). Informasi yang dihimpun, pemuda asal Kampung Cipetir Rt 13/15, Desa Sukamaju, Kecamatan Kadudampit ini meninggalkan istrinya yang sedang mengandung enam bulan. Ia melaju dari arah Jalan Cagak Degung menuju menuju jalan Keramat dengan kecepatan tinggi.Saat
SUKABUMI-Demam Berdarah Dengue (DBD) merenggut nyawa dua anak di Kabupaten Sukabumi. Mereka adalah Siti Amelia (10) dan Rafly Syahrul Ramadhan yang berusia satu setengah tahun. Keduanya meninggal berturut-turut dalam dua hari.Korban pertama ialah Siti Amelia warga Kampung Babakan RT 1/7 Desa Karangtengah Kecamatan Cibadak. Anak kedua dari pasangan Tatang Supriatna dan Suhaeni ini meninggal setelah mendapat perawatan di salah satu Rumah Sakit Swasta pada Jumat (12/2) sekitar pukul 09.15 WIB.
SENGATAN..Baca Hal 4
di depan Hotel Fresh, korban berusaha menyalip bus yang dikemudikan Ikmaludin (23) warga Kp. Curwangi RT 02/01 Sukatani Kabupaten Cianjur. Namun sayang, dari arah berlawanan, muncul angkutan perkotaan (angkot) Bhayangkara berwarna putih dengan nopol F 1960 SV yang dikemudikan Dede Saepuloh (35) warga Kopeng RT 01/07 Kelurahan Karamat, Kecamatan Gunungpuyuh. “Ketika melihat angkot, korban diduga kaget dan menyenggol angkot yang sempat menghindari motor korban ke arah kiri. Namun naas, korban tidak dapat mengendalikan motornya dan terjatuh ke arah
ISTRI..Baca Hal 4
BERDUKA: Keluarga dari korban DBD seusia melakukan pemakaman Rafly Syahrul Ramadhan di TPU Desa Nargrak Selatan Kecamatan Nagrak, kemarin (13/2).
FOTO : UJANG SALAHUDIN/RADAR SUKABUMI
LAKA LANTAS : Anggota Unit Laka Lantas Polres Sukabumi Kota, Aiptu Hadi Mulyanto menunjukan keadaan motor korban, kemarin (13/2) FOTO:ANDRI/RADARSUKABUMI.
GRAFIS: HERI OWEL/JAWA POS
Samad dan BW Segera Bebas Jaksa Agung Gunakan HakPrerogatif untuk Mendeponering JAKARTA – Mantan ketua dan wakil ketua KPK, Abraham Samad dan Bambang Widjojanto (BW), tampaknya bisa bernapas lega. Kabar bahwa akan dilakukan de
AYA AYA WAE
ponering atau pengesampingan terhadap penanganan kasus keduanya benar-benar terbukti Kejaksaan Agung (Kejagung) di pastikan bakal melakukan deponering untuk menghenti kan kasus mereka. Jaksa Agung M. Prasetyo menegaskan, kasus Samad dan BW memang sedang dipertimbangkan untuk dide-
ponering. Saat ini Keja gung meminta pertimbangan sejumlah lembaga negara seperti DPR, Polri, dan Mahkamah Agung (MA). ”Nanti pertimbanganpertimbangan lembaga negara itu akan dibahas untuk memastikan deponering pada dua kasus tersebut,” kata Prasetyo di kompleks kantor Kejagung kemarin (12/2). Yang menjadi dasar
deponering itu, pemberantasan korupsi merupakan kepentingan umum. Saat ada penggiat antikorupsi yang ter kena kasus pidana, tentu kasusnya harus didalami. ”Ada kekhawatiran proses pidana ini melanggar kepentingan masyarakat banyak,” terang mantan politikus Partai Nasdem tersebut.
SAMAD..Baca Hal 4
Tapi, yang harus jadi catatan, hal tersebut tidak mengikat jaksa agung. Kewenangan sepenuhnya ada ditangan jaksa agung,‰ KAPOLRI JENDERAL BADRODIN HAITI
Hari Ini
Bripka Junaidin, Membangun Pesantren dengan Gaji dan Tenaga Sendiri (2-Habis)
Janji Bawa Santri Terbaik Sekolah ke Makkah
Pemkot Berhati-hati Jalankan Proses Lelang
Para santri di ponpes milik Junaidin juga diajari ilmu hukum sederhana. Jika kelak ponpes bisa menjadi lembaga pendidikan resmi, Junaidin ingin mengundang Kapolri, menteri agama, dan duta besar Arab Saudi. ILUSTRASI: WAHYU KOKKANG/JAWA POS
TAK..Baca Hal 4
SUBUH
04:38
SUKABUMI EKSPRES Kinerja Inspektorat Dipertanyakan „Mana Atuh Disiplin Pagawena....?‰
PERBINCANGAN Jawa Pos dengan Junaidin terhenti sejenak saat waktu sudah menunjuk salat Asar. Junaidin memerintah para santri Ponpes Al Fathul Alim segera mengambil air wudu. ”Kalau air tidak usah khawatir, satu pompa saja cukup. Ini air dari gunung-gunung,” kata Junaidin s e raya menunjuk perbukitan
BAGAIMANA mau disebut hilang jika orangnya tak merasa hilang? Bagaimana mau bisa ditemukan kalau orangnya tak merasa sedang dicari? Begitulah kira-kira kisah hidup Edgar Latulip dalam tiga dekade terakhir.
„Aih Menang Ngiringan Teu.....? Sugan We Hehehe...‰
TRI MUJOKO BAYUAJI, Bima
Tak Merasa Hilang Tiga Dekade
DZUHUR
12:09
ASHAR
JANJI..Baca Hal 4
15:23
MAGRIB
METROPOLIS
TRI MUJOKO BAYUAJI/JAWAPOS.COM
18:19
ISYA
19:31
INSPIRATIF : Bripka Junaidin, petugas Polisi Polsek Rasanae Barat, kota Bima, bersama dengan anak-anak dan pembimbing pondok pesantren Al Fathul Alim, ponpes yang dia dirikan sendiri di desa Songgela, kota NTB, Rabu (10/2) lalu.
Email:
[email protected] i@ d k b i
DETEKSI DETEKSI
HALAMAN 2
MINGGU, 14 FEBRUARI 2016 / 5 JUMADIL AWAL 1437 H
RADAR SUKABUMI RADAR SUKABUMI
Penyanyi Idola di Negeri Fauna GAJAH Hewan bertubuh besar dan berbelalai ini menghasilkan suara yang bisa didengarkan kawanannya hingga jarak 10 kilometer. Namun, ilmuwan lebih tertarik pada cara gajah menghasilkan suara. Apakah caranya sama dengan manusia? Hal tersebut dijawab Christian Herbst dari University of Vienna di Austria. Ilmuwan itu meneliti tenggorokan gajah yang telah mati secara alami di Kebun Binatang Berlin. Mereka mempelajari interaksi udara dan tenggorokan yang bisa menghasilkan getaran. Ternyata, ada dua cara untuk menghasilkan suara. Pertama, disebut myoelastic-aerodynamic (MEAD), yakni udara dari paru-paru menggetarkan kotak suara. Kedua, active muscular contraction (AMC), yakni kontraksi otot untuk menggetarkan pita suara. Hasil riset menunjukkan bahwa gajah menghasilkan suara dengan mekanisme MEAD. Cara itu adalah cara sama yang digunakan manusia dalam menghasilkan suara untuk bicara. Dan, cara AMC dihasilkan kucing saat mengeong.
MESKI hewan tidak mengenal tangga nada dan musikalisasi, mereka cukup kreatif dalam mengeluarkan irama bak instrumen musik orkestra. Bukan sembarang irama, bunyi tersebut berguna sebagai pertahanan diri dan cara menarik perhatian pasangan. Bahkan, beberapa jenis hewan biasa membentuk ”vocal group”. Yuk, kita jelajahi alam fauna yang beraneka ragam! (agf/c6/dri)
KODOK Ingat nggak, zaman dahulu pernah ada dongeng tentang sekelompok orkestra kodok? Yup, ternyata itu bukan sekadar dongeng. Ternyata, kodok memang hewan yang jago bernyanyi. Suara kodok berasal dari resonansi udara yang dipompa bolak-balik melalui paru-paru dan mulut di seberang pita suaranya. Ketika bersuara, kodok tidak membuka mulutnya, melainkan meniupkan udara dari lubang hidung. Binatang amfibi itu punya maksud tertentu saat bersuara. Biasanya, ter mereka bersuara saat akan kawin me pada musim-musim tertentu atau pad menjelang hujan. Nah, saat itulah me
para kodok jantan bernyanyi memanggil para betinanya. Suara kodok jantan akan terdengar khas di masing-masing telinga kodok betina. Selain itu, suara tersebut berfungsi sebagai GPS alias penentu lokasi si jantan. Salah satu kodok yang terkenal adalah Bullfrog (Lithobates catesbeianus). Sebab, suara mereka dapat terdengar hingga radius hampir 3,2 kilometer. Beberapa jenis lain, seperti kodok tegalan (Fejervarya limnocharis), suka membentuk vocal group saat bernyanyi. Caranya, beberapa hewan jantan berkumpul dan berbunyi bersahut-sahutan.
JANGKRIK Jangkrik menghasilkan suara dengan cara mengangkat dan menggesek-gesekkan sayap. Uniknya, tidak semua jangkrik bisa menghasilkan bunyi mengerik seperti itu. Hanya jangkrik jantan yang dapat mengerik. Kerikan sang jangrik juga punya berbagai makna. Di samping untuk menarik pasangan, jangkrik jantan mengerik sebagai tanda kekuasaannya di daerah tersebut. Jika seekor pejantan lain melanggar wilayahnya, ia akan mengerikkan nyanyian perang berupa kerikan lantang dan keras. Selanjutnya, pertarungan dimulai dengan adu kepala dan saling gigit. Jika salah satu menyerah, pemenangnya pun akan mengerik sekeras-kerasnya sebagai tanda kemenangan. Jangkrik merupakan salah satu serangga yang punya suara keras. Kekuatan suaranya bisa mencapai 100 desibel. Hebatnya, mereka dapat mengeluarkan lebih dari 250 jenis suara. Oh iya, suhu juga berpengaruh loh, semakin tinggi suhu sekitar, jangkrik akan mengerik lebih keras.
PAUS
BURUNG
Meski mereka tinggal di dalam air, jangan dikira paus tidak dapat ikut bernyanyi seperti hewan di darat. Umumnya, mamalia laut punya cara bersuara yang sama dengan manusia, yaitu melalui pita suara. Namun, paus memiliki cara yang berbeda karena tidak mempunyai pita suara. Mereka menggunakan kekuatan sound navigation and ranging (sonar) untuk menghasilkan nyanyian di dalam air. Saat bersuara, mereka dapat mengeluarkan bunyi beragam, seperti klik, siulan, dan dengkuran. Gelombang sonar yang dihasilkan seekor paus, selain digunakan untuk berinteraksi dengan pasangannya, berfungsi untuk melacak objek di bawah laut saat malam atau di kedalaman yang minim cahaya. Mereka memanfaatkan transmisi suara gema yang dipantulkan suatu objek hingga mereka menemukan makanan dan menghindari lokasi berbahaya. Menurut penelitian para ahli, jenis paus biru (Balaenoptera musculus) punya suara yang sangat keras. Intensitas suara yang dihasilkan mencapai 188 desibel.
Hewan yang termasuk kelas aves ini paling terkenal dengan kicaunya yang merdu, bahkan beberapa jenis burung dapat menirukan suara yang didengarnya. Setiap burung juga mempunyai suara yang berbeda. Hal itu disebabkan perbedaan tekstur rongga mulut dan paruh setiap burung. Untuk dapat bersuara, burung mengeluarkan udara yang terdapat pada paru-parunya. Suara akan melewati pita suara sehingga mengakibatkan getaran atau vibrasi pada membran pita suara. Namun, pita suara tersebut hanya memproduksi suara dasar. Lidah dan paruh sangat memengaruhi artikulasi akhir saat suara dikeluarkan. Hal itu sekaligus menjawab pertanyaan mengapa burung mempunyai suara yang beragam. Kicau merdu yang diiramakan seekor burung ternyata juga mempunyai beberapa makna. Di antaranya, untuk menarik perhatian pasangan. Saat di alam bebas seperti di hutan, burung bersuara untuk berkomunikasi dengan burung lain guna menunjukkan lokasi makanan atau bahaya.
Suara yang dihasilkan udang pistol dari gelembung udara yang ditembakkan cakarnya bisa membunuh ikan dan udang lain dalam radius 6 meter.
Suara gajah bisa didengarkan hingga jarak 10 km. Hal ini dihasilkan karena pita suara gajah delapan kali lebih panjang daripada manusia.
Suara geraman gajah yang berfrekuensi rendah sering kali digunakan gajah betina untuk memberitahukan bahwa dirinya akan melahirkan.
Burung passerine jenis Malurus cyaneus belajar berkicau sejak masih menjadi embrio.
Burung dickcissel (Spiza americana) menggunakan 70 persen waktunya dalam sehari untuk bernyanyi.
MINGGU, 14 FEBRUARI 2016 / 5 JUMADIL AWAL 1437 H
CERPEN
HALAMAN 3
RADAR SUKABUMI
Judi Kodok-Kodok OLEH SUNLIE THOMAS ALEXANDER ULU saat aku masih kecil, di kampung kami semua orang bisa bermain judi dengan bebas dan riang di teras rumah, pekarangan, bahkan di pinggir jalan, tanpa harus takut diciduk polisi atau sekadar diganggu tentara yang datang meminta uang dengan pongah. Tidak seperti sekarang, mesti sembunyi-sembunyi di sepetak kamar pengap atau di balik kandang babi; yang ujungujungnya jika ketahuan dan digerebek, perkaranya tetaplah juga uang! Itu hanya bisa terjadi pada masa-masa Paman A Nam masih hidup dan berjaya sebagai juragan lada, tauke beras, dan pemilik dua buah toko kelontong besar di pasar, sekaligus bandar togel Singapura. Para anak buahnya --ai, semacam pegawai tak resmi yang jika tertangkap haruslah bungkam-- enjoy berkeliaran dari rumah ke rumah dengan pulpen dan kupon putih. Jumlahnya mungkin ada puluhan: tua-muda, laki-perempuan, sampai gadis-gadis remaja. Layaknya para sales panci, siang-malam mereka menjajakan angka dengan berjalan kaki, bersepeda, maupun bermotor. Sebagian hingga ke kampung-kampung lain di sekitar, termasuk perkampungan Melayu. Pamanku, A Ciap, adalah salah seorang pengedar kupon putih itu. Setiap pagi seusai sarapan --seiring waktu aku berangkat ke sekolah-- dengan sebatang pulpen terselip di saku kemejanya, mulailah ia mengayuh sepeda ke jalan sambil berteriak-teriak seperti tukang ikan atau penjaja daging babi: ”Empat satu, lima empat, shio babi! Hayo, babi besar! Bibi Lian mimpi ketemu babi besar di hutan!” Hm, masih hafal betul aku pada suaranya yang cempleng juga mukanya yang merah keringatan. Aku juga ingat, selain pulpen dan kupon, ia selalu membawa pula buku Tafsir Mimpi di kantongnya. Sebuah buku kecil tebal yang juga dimiliki ayahku, dan kukira oleh hampir semua orang di kampung kami. Dulu aku suka membolak-balik buku tersebut untuk melihat gambar-gambarnya yang menarik. Dari bunga tulip, ikan paus, Stalin sampai pesawat Apollo. Tidaklah kalah lengkap rasanya dari Ensiklopedia Disney di perpustakaan sekolahku. Benar, orang-orang di kampung kami barangkali memang berurat penjudi. Tak nenek-nenek uzur, tak bocah dengan ingus meleleh, semuanya begitu karib dengan beragam permainan kartu maupun dadu. Tersebutlah kiu-kiu, poker, 21, mahyong, ceki, gaple sampai remi --semuanya kami kuasai. Mulai dari taruhan seribu-dua ribu di bawah rimbun embacang hingga yang berkisar ratusan juta saat cukong-cukong pulang dari Jakarta. Dan, di atas semua ini, tentu saja Paman A Nam pun makin berjaya. Semakin hari kian buncit perutnya, kian keras pula tawanya. Bergelegar dan membuat lemak tebal di perutnya berguncang-guncang: ’’Mainlah! Ayo main! Di kampung ini siapa pun bebas bermain! Hahahahaha...” Hm, betapa tidak. Setelah SDSB ditutup oleh pemerintah, gairah berjudi orang-orang di kampung kami bukannya meredup, justru sebaliknya kian menjadi-jadi. Agaknya tak satu pun warga yang tidak membeli togel. Dari mereka yang kerja sehari makan sehari sampai yang punya berhektare-hektare kebun lada dan memelihara puluhan ekor ternak babi. Tentu, yang terakhir sebetulnya tak terlampau mengharapkan nomornya tembus, kecuali jika mereka sedang bertaruh dalam jumlah besar. Tapi kau tahu, betapa mendebarkannya menunggu angka apa saja yang bakal keluar. Seperti juga alangkah menggairahkan saat jari-jarimu menggeser kartu perlahan. Jantung bakal terpacu lebih kencang dan kaki-tangan pun kerap jadi dingin lantaran adrenalin yang terpompa... Uuh, mantap betul rasanya! Namun, bagi kami, bocah-bocah yang riang kala itu, tak ada permainan yang lebih asyik dan mendebarkan selain judi kodok-kodok di Tahun Baru Imlek. Ya, hanya di Tahun Baru Imlek, sejak dua hari menjelang hingga seminggu setelahnya. Tidak seperti judi-judi lain yang bisa berlangsung kapan pun. Ai, janganlah bertanya kenapa demikian. Sebab aku sendiri tiada paham. Seolah-olah hal ini memang sudah ketentuan...
D
*** SUNGGUH, hingga kini masih kerap terbayang olehku betapa serunya permainan itu. Geli rasanya mengingat, bagaimana kami menyerbu layaknya sekawanan kucing garong melihat ikan asin begitu selembar kain atau papan triplek berisi enam buah petak gambar tergelar di teras rumah. Bahkan seringkali belum juga sang bandar mengeluarkan dadu-dadu kayunya yang bergambar serupa, telah berebutan kami merogoh saku dan melemparkan uang kertaslogam ke atas petak-petak gambar. Alangkah menggiurkannya ikan, kepiting, udang itu di mata kami. Sungguh gemas pula melihat gambar labu dan kerincingan! Juga kodok dengan mata separo melotot di atas enceng gondok... Lazimnya, judi kodok-kodok ini baru dibuka selewat tengah hari. Jika bukan di teras yang luas, para bandar biasanya akan menggelar hamparan kain atau papannya di halaman belakang rumah dan mengambil tempat yang rindang, misalnya di bawah pohon. Meskipun jumlah bandarnya bisa mencapai puluhan dan tersebar di seantero kampung, tapi permainan ini tak pernah kekurangan peminat. Senantiasa dikerumuni dengan antusias oleh tua-muda, besar-kecil, laki-perempuan. Namun begitu, aku dan kawan-kawanku lebih suka lari ke teras rumah Paman A Fat. Kendati tak pernah kenakan jas licin berdasi dengan rambut tersisir rapi melainkan hanya sehelai kaus oblong butut dan celana kutung, tetap saja lelaki ceking separo baya itu buat kami bagaikan sosok Chow Yun Fat dalam film God of Gambler,
tampak begitu berwibawa dan memukau di depan papan kodok-kodoknya. Apalagi ketika ia mulai memutar dan membolak-balikkan mangkuk-piringnya dengan gerakan menawan. Kadangkala pula mangkuk-piring yang tertutup rapat itu meluncur cepat di sepanjang lengannya untuk kemudian ditangkapnya dengan tangkas. ’’Ayo pasang, Kawan-kawan. Pasang yang besar!” teriaknya dengan suara parau. Ya, tidak seperti para bandar lain yang cuma mengocok dadu sekenanya, Paman A Fat selalu menyuguhkan atraksi-atraksi kecil yang membuat kami terpukau takjub. Karena itu, walaupun ia lebih sulit ditaklukkan dibandingkan bandar lain, tetaplah kami lebih suka memasang taruhan di tempatnya demi menyaksikan atraksi-atraksi menarik itu. Ai, sampai sekarang seolah masih terngiang betapa merdu kerontangan dadu di dalam mangkuk-piringnya! .’’Gini-gini aku pernah ke Makau dan kerja di kasino!” katanya suatu kali dengan nada jumawa kemudian tertawa terbahak-bahak sampai kedua matanya tinggal segaris. Alhasil, uang angpao kami pun nyaris ludes diraupnya. ’’Dasar pembual! Ke Jakarta saja ia belum pernah, ngaku pernah ke Makau!” demikian gerutu ayah Jen Hiung dengan muka memerah saat tahu uang angpao temanku itu cuma tersisa beberapa lembar seribuan saja. Orang tua lain juga tak kalah berang mengetahui hal serupa terjadi pada anak-anak mereka. Aku sedikit beruntung saat itu karena tak terlampau bernafsu seperti kawan-kawanku. Memang, sejak dulu aku tak pernah membawa ’’seluruh hartaku” setiap pergi memasang taruhan kodok-kodok. Aku, begitu juga Hon Nen, cukup perhitungan lantaran kami masih ingin menonton aksi-aksi Lo Jui dalam film Shao Lin vs Ninja yang akan diputar di bioskop pada hari ketiga tahun baru. Ayahku sudah berjanji akan membawa kami menyaksikan film yang ditunggu-tunggu itu. Lagi pula aku tak rela uang angpao yang capek-capek aku kumpulkan dengan menjura-jura dari rumah ke rumah, ludes begitu saja. Tapi tak urung ibuku bersungut-sungut: ’’Jangan lagi kau pasang taruhan di rumah si A Fat bajingan itu! Ia hanya ingin menguras uang kalian anak-anak! Lelaki tak tahu malu...”
Tetapi, kau tahu, anak-anak memang tak mudah kapok, bukan? Ada-ada saja akal kami mendapatkan angpao tambahan. Begitu uang angpao pemberian orang tua, kakek-nenek, pamanbibi dan para tetangga menipis, segera pula kami mengayuh sepeda ke kampung-kampung sebelah, menyambangi rumah teman-teman sekolah kami atau satu-dua kenalan untuk mengucapkan ’’Gong Xi Fat Cai”. ’’Sepandai-pandainya tupai melompat, akan jatuh juga!” begitulah keyakinan kami. Karena itu, selihai-lihainya Paman A Fat mengguncang dadu, toh pasti akan ada saatnya ia kena sial. Dan itu sudah beberapa kali terbukti. Pernah, pada tahun sebelumnya, gambar labu dan udang yang kami pasang keluar terus-menerus seakan dadu-dadunya bersekongkol dengan kami untuk mengkhianatinya. Maka, teballah kantung kami seketika. Hanya saja keberuntungan itu rupanya tak bertahan lama, karena pada hari keempat Sin Ngian ia kembali meraup uang kami sambil terkekeh. Akibatnya, Hon Nen yang sudah beriming-iming membeli sepeda BMX nekat mengencingi sumur lelaki itu malam-malam. Hahahaa! Lucu jika mengenang kejadian itu. *** YA, sebagaimana telah kukatakan sebelumnya, orang-orang di kampung kami memang keranjingan berjudi. Kegilaan bertaruh ini, bahkan menjangkiti sejumlah guru di sekolah kami. Pak Hasan dan Pak Ismail misalnya, sering terlihat ikut nimbrung bersama warga; mengotak-atik angka di muka toko kecil Bibi Kim. Sedikit pun tiada risih dengan seragam PNS mereka, lantaran sudah jadi kebiasaan sejak jaman KSOB sampai SDSB. Ai, kukira mereka pasti berpikir buat apa malu? Toh, polisi dan tentara juga sering ikut membeli. Bahkan satudua tampak pula ikut membanting batu-batu domino! Hanya saja --ini menurut seorang tetanggaku-- uang mereka sering dikembalikan oleh warga jika kalah...
Berkat pertemanan baik Paman A Nam dengan Kapolsek, Danramil, Pak Camat, dan Pak Jaksa, boleh dikatakan pada masa itu tak seorang pun ’’petugas berwajib” yang berani mengusik ramainya perjudian di kampung kami. Bukankah sudah rahasia umum jika setiap awal bulan ia bakal membawa satu kantung kresek penuh uang ke rumah dinas orang-orang penting itu? Ah, ’’bagi-bagi jatah” atau ’’setoran bulanan”, begitulah istilah yang kudengar kemudian dari A Kian, temanku yang ayahnya dianggap tangan kanan Paman A Nam. Tak pula heran karenanya, setiapkali ada pergantian Kapolsek, Danramil, camat, atau jaksa, sudah bisa dipastikan Paman A Nam akan hadir dalam upacara penyambutan dengan kemeja batik dan senyum tersungging lebar. Dan, tak lama kemudian, orang-orang penting baru itu pun tampak bertamu ke rumahnya, tertawa-tawa (terkadang sembari ngebir) hingga cukup malam. Sebab itu, kata orang, perut buncitnya --yang tampak bagi kami bagaikan perut Cu Pak Kai-- selalu membuat jerih para polisi maupun tentara berpangkat rendah. Tak ada yang coba-coba membuat masalah jika tak ingin mendapatkan masalah pula dari komandan mereka. Bahkan para preman yang suka memalak di kampung lain perlu berpikir
Ciap juga pernah menjadi salah satu tameng bosnya itu. Tiga minggu lamanya ia ditahan di kantor polisi. Namun tak lama setelah itu, ia pun membeli TV dan video Betamax baru yang membuat wajah anak-istrinya berseri-seri. ’’Bolehlah, kalau kau mau nonton Gaban di rumahku,” kata A Loi, salah satu sepupuku tak lama kemudian. Tetapi mendengar suaranya yang angkuh, sekalipun TV kami telah terjual untuk mencicil hutang ayahku akibat kekalahan tragisnya di meja mahyong, tidaklah sudi aku menerima undangannya yang berkesan merendahkan itu. Huh! *** BEGITULAH, Kawan. Kampung kami barangkali boleh dikatakan hidup dari gairah taruhan. Tapi itu masa lalu. Masa lalu yang gemilang, kata orang-orang seraya mengenang dengan mata sedikit berkaca-kaca. Namun kurasa anggapan itu ada juga benarnya. Maka, tidaklah perlu bingung jika suatu hari kau bertandang ke kampung kami dan menemukan wajah warganya kerap tampak muram walaupun sebagian mereka sebetulnya hidup bercukupan. Saban siang akan kau lihat anak-anak muda nongkrong di pagar jembatan tanpa semangat atau ibu-ibu sedang termenung di beranda rumah, juga bapak-bapak yang sepulang kerja hanya tidurtiduran
belaka jika tak ada siaran tinju dan bola. Anak-anak kecil pun jadi lebih rewel, dan itu kadangkala menimbulkan keributan di rumah yang disusul melayangnya sandal jepit atau sendok dua kali untuk ke tembok. singgah ke kampung kami, jika tak ingin Ya, setelah Paman A Nam meninggal, semuanya diciduk ke tangsi dalam tempo yang seperlahan mulai berubah. Waktu ILUSTRASI BAGUS/JAWA POS singkat-singkatnya. itu aku kelas tiga SMP. Ia terkena Pengecualiannya adalah kalau ada razia resmi serangan jantung mendadak dan tak tertolong dari polres atau instruksi Kapolda di Palembang. lagi dalam perjalanan menuju rumah sakit. Itu pun biasanya sudah bocor jauh hari. Aku Hasil diagnosa dokter menyebutkan ia sendiri pernah memergoki Pak Solihin, sang kegemukan. Jantungnya terimpit oleh lemak. Kapolsek, sedang bertamu di rumah Paman Namun, yang beredar kemudian ada beragam A Nam suatu malam saat pulang menonton versi, dan versi-versi inilah yang lebih divideo dari rumah Hon Nen. Mereka tampak percayai warga ketimbang sang dokter yang bercakap-cakap di ruang tamu sambil ngopi. belum lama berselang kehilangan istri akibat Di sana juga hadir Paman Chiu, ayah A Kian, paru-paru basah itu. 113395 bersama seorang Melayu yang belum pernah Ada yang mengatakan Paman A Nam kekulihat. Rupanya kedatangan Pak Solihin itu na serangan jantung akibat syok berat sebermaksud mengimbau agar sementara kami telah tertipu lebih dari 2 M. Dari bisik-bisik tidak dulu berjualan togel di siang hari, dan yang beredar, konon raja togel itu baru saja dalam waktu dua minggu semua kegiatan judi menanamkan saham di sebuah perusahaan di Jakarta. Perusahaan apa kami tidak tahu. Orang lainnya harus dihentikan. ’’Akan ada razia gabungan dari polres,” yang menipunya itu, syahdan pula, seorang demikianlah kudengar bisik-bisik kedua orang setan judi yang jauh lebih licin! Memang, tuaku sepulang sekolah keesokan harinya. beberapa minggu sebelum meninggal, wajah Tetapi jika operasi itu melibatkan tim dari bulat gemuk Paman A Nam tampak tak seceria Palembang, mereka akan datang ke kampung biasanya. Beberapa warga bahkan sempat mekami dan mengamankan satu-dua orang yang nangkap basah ia tengah melamun. sudah ditunjuk. Nama Paman A Nam tentu Versi kedua menyebutkan ia disantet oleh saja tak pernah disebut. Seingatku Paman A seorang lawannya main poker yang kalah
banyak. Tak tanggung-tanggung mereka bertaruh di Singapura! Siapa lawan mainnya itu, ada yang bilang seorang China Belitung, ada yang mengatakan berasal dari Kalimantan Barat. Versi-versi lainnya kemudian terus berkembang dan membuat kebenaran makin bersimpang-siur. Prosesi pemakaman Paman A Nam adalah upacara kematian paling megah yang pernah kusaksikan dengan mata kepalaku sendiri. Ratusan orang berdatangan dari Belinyu, Sungailiat, Jebus, Koba, Pangkalpinang, dan Mentok. Belum terhitung sanak-keluarga dan teman-temannya yang jauh-jauh datang dari Belitung, Palembang, dan Jakarta. Tenda-tenda didirikan di sepanjang jalan kampung kami sampai ke depan rumahku yang berjarak 400 meter, dan itulah untuk pertama kalinya aku melihat begitu banyak mobil mewah mengilap. Umbul-umbul dan panji bersulam keemasan berisi huruf-huruf China juga terkibar di muka rumahnya dan sepanjang jalan masuk kampung. Musik Tanjidor bermain hampir nonstop membawakan lagu-lagu sedih. Kapolsek, Danramil, camat, jaksa, semuanya tampak hadir. Bahkan Kapolda mengirimkan karangan bunga dari Palembang. Peti matinya yang besar dan berwarna merah menyala harus digotong enam orang saat diusung keluar dari rumah dan dinaikkan ke mobil jenazah. Puluhan bus dan truk disediakan untuk mengangkut para pelayat yang hendak mengantarnya ke tempat peristirahatan terakhir. Perarakan jenazah menuju pemakaman itu dipimpin oleh mobil patroli dengan sirene meraung-raung. Ai, itulah tanda-tanda kejayaannya yang penghabisan. Setelah itu, semuanya mulai memudar. Kebun ladanya yang luas adalah yang pertama-tama lenyap terjual, kemudian salah satu toko kelontongnya terpaksa ditutup. Putra sulungnya yang tak kalah gemuk mencoba mempertahankan kekayaan keluarga mereka dengan ngos-ngosan. Tapi ternyata ia sudah terlanjur jadi anak manja yang gagap mengambil keputusan dan takut menempuh risiko. Ini belum lagi ditambah dengan sifatnya yang suka berfoya-foya. Sementara itu si bungsu yang penyakitan, sama sekali tak bisa diharapkan. Di samping masih terlalu belia, juga tak suka bergaul dan jarang keluar rumah. Konon, kerjaannya cuma membaca komik dan cerita porno stensilan... Begitulah. Setahun-dua tahun sepeninggalan Paman A Nam, judi dan togel masih terus berlangsung dengan lancar di kampung kami. Namun, memasuki tahun ketiga, keadaan mulai runyam. Sekelompok polisi datang menggerebek kampung kami pada suatu malam dan mengamankan belasan orang yang sedang berjudi kiu-kiu di rumah Hon Nen. A Fui, ayah Hon Nen, kendati saat itu sedang tak turut bermain tentu saja ikut dibawa. Cuma dua minggu mereka ditahan di Polsek, tetapi bukan dilepaskan seperti yang sudah-sudah. Melainkan langsung dikirim ke Sungailiat, diadili, dan dijebloskan ke LP Bukit Semut! Bibi Cu, ibu Hon Nen, sampai menggerung-gerung. Ya, semenjak kejadian itu, orang-orang di kampung kami pun mulai takut-takut berjudi dan melakukannya secara sembunyisembunyi. Namun, tentunya kau mafhum pula, selalu saja ada Pak Polisi atau Pak Tentara yang nakal. Yang dengan malu-malu kucing atau tanpa segan-segan menadahkan tangan. ’’Oknum’’ begitulah istilah dalam berita TV. ’’Tapi kalau sudah berjamaah begitu, apa iya masih bisa disebut oknum?” celetuk Pak Hendri, guru sejarahku di SMA suatu hari sambil bersungut-sungut. Karena itulah, setiap Tahun Baru Imlek, kampung kami sebenarnya masih cukup meriah dengan beragam judi, termasuk judi kodokkodok. Togel pun masih terus berlanjut, kupon demi kupon. Tetapi, hujan tidak turun sepanjang waktu, kata sebuah pepatah Barat, yang artinya sama dengan ’’tak ada pesta yang tidak selesai”. Reformasi yang disusul dengan otonomi daerah dan pembentukan provinsi baru membawa cukup banyak perubahan. Tentara dikandangkan, dan polisi jadi sedikit lebih tahu diri setelah koran-koran lokal bermunculan. Meskipun kemudian muncul pula ’’oknumoknum’’ lain yang kerap menadahkan tangan diam-diam: wartawan bodrek! Aku sudah merantau ke Jakarta dan ikut dengan seorang pamanku dari pihak ibu, membantunya mengurus toko elektronik, ketika mendengar kabar itu dari A Phing, adik perempuanku: ’’Tak ada yang berani berjualan togel lagi, Ko. Banyak orang kena tangkap di mana-mana. Bandar, pengedar, maupun pembeli. Sejumlah warga kampung kita diburu-buru polisi. Malah ada yang sampai bersembunyi di hutan...” Itu kira-kira seminggu sebelum Tahun Baru Imlek dan kebetulan aku tidak pulang karena paman sedang sakit. Toh, ini pun bukan kabar mengejutkan yang terakhir. Lantaran pada hari kedua Sin Ngian, terbata-bata ibuku mengabarkan sebuah berita lain lewat telepon: Paman A Ciap ketangkap menggelar judi kodok-kodok di balik kandang babi. Ia babak-belur dihajar polisi dan digelandang ke polsek! Lalu yang lebih mencengangkan buatku, sang Kapolsek meminta uang tebusan 30 juta kepada bibiku! ’’Tengah Sin Ngian kok malah kena sial... Ayyaa, dari mana mereka dapat uang, Nak?” kudengar suara ibuku yang serak seperti hendak terisak. Aku terhenyak. Dari dalam kepalaku, tiba-tiba saja berloncatan keluar udang, ikan, kepiting, kerincingan, labu, dan kodok. Ayyaaa... *** Mantrijeron, Jogja, Februari 2016 Catatan: Tauke: Bos, cukong Sin Ngian: Tahun Baru Imlek (dialek China-Hakka) Ko: Kakak laki-laki
TERUSAN
HALAMAN 4
MINGGU, 14 FEBRUARI 2016 / 5 JUMADIL AWAL 1437 H
RADAR SUKABUMI
Istri Mengandung, Pemuda Cipetir Tewas Terlindas
Menteri Yuddy Dinilai Bikin Ribet JAKARTA - Penyelesaian persoalan honorer kategori dua (K2) seharusnya tidak dibuat ribet oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi. “Saya pikir persolannya simpel tapi kok dibuat ribet oleh Pak Menteri,” kata anggota DPD Delis Julkarson Hehi dalam diskusi ‘Mengejar Takdir Tenaga Honorer’ di kawasan Cikini, Jakarta, Sabtu (13/2). Untuk menyelesaikan persoalan honorer, Delis menjelaskan, harus dilakukan pemetaan terhadap kebutuhan honorer di masing-masing daerah. Sebab, kadangkala ada penumpukan honorer di suatu daerah, tetapi
terjadi kekurangan di daerah lain. Selain itu, Delis menambahkan, perlu ada verifikasi terhadap jumlah honorer. Pengangkatan harus dilakukan terhadap honorer yang memenuhi syarat. “Kemudian diangkat secara bertahap berdasarkan kebutuhan. Honorer K2 mengatakan ‘Kami siap ditempatkan di mana saja, tidak harus di kabupaten mereka’,” ucap Delis. Sementara itu, massa aksi terus bertahan. Seperti Simon (35) yang sudah berada di Jakarta selama sepekan ini. Pria asal Mamasa, Sulawesi Barat itu adalah honorer kategori dua yang ikut melakukan aksi unjuk rasa di Istana, Jakarta, belum lama ini. Simon su-
dah 12 tahun bekerja sebagai tenaga administrasi di Dinas Perindustrian, Energi, dan Sumber Daya Kabupaten Mamasa. “Kami ingin agar janji Menpan-RB pada 15 September 2015 lalu untuk mengangkat kami sebagai PNS ditepati,” kata Simon dalam diskusi ‘Mengejar Takdir Tenaga Honorer’ di kawasan Cikini, Jakarta, Sabtu (13/2). Untuk biaya akomodasi ke Jakarta, Simon yang berpenghasilan Rp 300 ribu per bulan mengumpulkan uang sedikit demi sedikit. Di Jakarta, ia menginap di Wisma PGRI. Selain itu, ada bantuan dari rekan-rekannya di daerah untuk membantu akomodasi ke Jakarta. “Ada yang
sambungan dari Hal 1
Rp 20 ribu. Ini semua demi memperjuangkan nasib,” lanjut Simon. Simon memiliki tiga anak. Anak yang pertama mengenyam pendidikan di sekolah menengah atas. Anak kedua sudah duduk di sekolah dasar. Sementara, yang terakhir berusia tiga tahun. Honornya yang kecil membuat Simon dan rekannya sesama honoree harus memutar otak untuk memenuhi kebutuhan hidup. “Ada yang lain ngojek, saya buka counter,” ucapnya. Meski honornya kecil, Simon tidak berniat untuk berhenti dari pekerjaannya. “Panggilan jiwa, alasan saya masih terus bertahan,” ungkapnya.(gil/jpnn)
Sengatan DBD Semakin Mengganas sambungan dari Hal 1
Selang satu hari kemudian tepatnya Sabtu (13/2), Rafly warga Kampung Cinumpang Rt 4/2 Desa Nagrak Selatan meninggal sekitar pukul 06.00 WIB. Kepala Puskesmas Karangtengah Kecamatan Cibadak, Yudi Mulyadi mengatakan, Siti mengalami sakit panas berturut-turut yang diawali pada hari Senin (8/2). Untuk memastikan penyakit yang diderita, Siti lantas dibawa ke dokter Rabu (10/2). Melalui pemeriksaan yang dilakukan tak nampak indikasi ke arah DBD sehingga dokter menyarankan kembali tiga hari kemudian untuk melakukan pengecekan jika panas berlanjut. Pada Kamis malam (11/2), kondisi Siti memburuk bahkan muntah-
muntah. Keesokan harinya, Siti dilarikan ke IGD salah satu Rumah Sakit Swasta. Akan tetapi tak lama dalam penanganan medis Siti meninggal. “Siti mengalami DBD dengan diagnosa Dengue Shock Sindrom (DSS). Diagonosa ini biasanya diderita oleh anak umur 10 tahun,” ujar Yudi kepada Radar Sukabumi. Ia menuturkan, pihaknya sudah mendatangi keluarga korban bersamaan dengan melakukan penyelidikan epidemologi, hasilnya di lingkungan tersebut positiv ditemukan jentik-jentik nyamuk DBD. Dengan demikian pihaknya akan segera melakukan penanganan seperti pemberantasan sarang nyamuk dengan metode 3 M plus juga fog-
ging. “DBD ini harus menjadi kewaspadaan bersama maka dari itu kami akan melakukan penanganan yang mendalam, disamping itu perlu peran serta yang aktiv dari masyarakat untuk pencegahan,” jelasnya. Sementara itu, gejala yang juga dirasakan kepada korban DBD lainya Rafly Syahrul Ramadhan sebelum meninggal. Putra pertama pasangan Ayang (19) dan Alvin (19) ini merasakan sakit panas pada Selasa (9/2), namun setelah mendapat penanganan dari bidan kondisinya membaik. Lalu pada Kamis malam (11/2) kondisi Rafly kesehatanya tak baik, tangan dan kakinya terasa dingin. “Sakitnya itu diawali hari Selasa itu setelah itu membaik dan kembali dirasakan pada hari
Kamis malam. Pada Jumat (12/2) pagi kami memutuskan membawanya ke dokter yang lantas melakukan uji lab untuk mengetahui diagnosa penyakitnya. Lalu sorenya kondisi Rafly semakin memburuk sehingga harus mendapat perawatan di IGD RSUD BLUD Sekarwangi, Cibadak,” jelas nenek Rafly, Dedeh (46). Ia menuturkan setelah sehari semalam menjalani perawatan, nahas pada Sabtu pagi Rafly meninggal sekitar pukul 06.00 WIB. “Saya tak menduga seperti ini, cucu ini sangat saya sayangi karena sudah diasuh sejak dari bayi ,” lirihnya. Kini keluarga sudah memakam jasad Rafly di Tempat Pemakaman Umum (TPU) tak jauh dari tempat tinggalnya.(dri)
Tak Merasa Hilang Tiga Dekade sambungan dari Hal 1
Pria Kanada itu ’’hilang’’ sejak 1986, tapi kemudian ’’menemukan’’ dirinya sendiri. Yakni, saat ingatannya yang dihajar amnesia akut pulih Dia pun langsung ingat jalan pulang ke rumah orang tuanya di Kitche ner, Kanada. Latulip juga di pertemu kan kembali dengan keluarga. ”Saya rasa, nama asli saya Edgar Latulip,” kata lelaki 51 tahun itu kepada seorang pekerja sosial yang mendata latar belakangnya sekitar sebulan lalu. Di depan si pekerja sosial tersebut, dia juga menyebut Kota
Kitchener, Kanada, sebagai alamat asalnya. Informasi itu pun lantas diteruskan kepada pihak berwajib untuk ditelusuri lebih lanjut. Pada Rabu (10/2), dia dipertemukan dengan keluarga. Pada hari dia hilang 30 tahun silam tersebut, Latulip meninggalkan umahnya tanpa tujuan pasti. Dia menumpang bus jurusan Air Terjun Niagara. Dari air terjun itu, dia lantas melanjutkan perjalanan ke Kota St Catharines, Provinsi Ontario. ”Dalam perjalanan itu, dia jatuh dan mengalami trauma di kepala. Saat itulah dia ke hilangan ingatan,”
terang Kepala Polisi Niagara Phil Gavin. Meski Kitchener dan St Catharines berada di provinsi yang sama, keberadaan Latulip tak terdeteksi sampai 30 tahun. Sebab, Latulip punya identitas baru sebagai penduduk kota yang berjarak sekitar 120 kilometer dari tempat tinggalnya. Dia tak pernah merasa sebagai orang hilang. Latulip juga tak pernah merasa sedang dicari orang tua dan keluarganya. Silvia Wilson, ibu Latulip, akhirnya menyerah. Dia menganggap putranya yang mengalami gangguan mental itu sudah tiada. Sebab, dia tak per-
nah mendengar sedikit pun kabar tentangnya. Sebelum akhirnya dikembalikan ke rumah orang tuanya, Latulip menjalani tes DNA. Ketika itu sampel DNA Latulip dicocokkan dengan sampel DNA seorang kerabatnya yang tinggal di Kota Waterloo. Hasil uji DNA tersebut keluar pekan lalu. Hasilnya positif. Keluarga tentu saja sangat gembira. Tapi, semoga mereka tak keburu memberondongnya dengan per tanyaan ”kapan nikah” atau ”su dah punya pacar belum.” Dikhawatirkan tibatiba amnesia lagi.(AFP/ CNN/hep/c14/ttg)
bus hingga kepala korban terserempet ban belakang bus,” tutur saksi mata, M Irfan Abdul Aziz (19) kepada Radar Sukabumi. Irfan yang merupakan warga karamat ini menjelaskan, selepas kejadian itu, polisi langsung melakukan evakuasi korban. Akibat kejadian itupun sempat memacetkan arus lalulintas lantaran korban dan motornya tergeletak di tengah jalan. Hal tersebut juga dibenarkan Kepala Unit Kecelakaan Lalulintas
(Kanit Laka Lantas) Polres Sukabumi Kota, IPDA Agus Suherhan. “Korban menggunakan sepeda motor lengkap, namun tidak laik dipakai di jalan raya. Seperti modifikasi rem belakang di alihkan ke stang kiri dan tidak berfungsi baik. Itu salah satu dugaan korban tidak bisa mengendilakan motornya hingga terjatuh,” ungkap Agus. Agus juga menyebutkan, saat di tempat kejadian perkara (TKP), korban dalam kondisi kritis. Pihaknya juga langsung mengevakuasi korban ke RSUD R. Syam-
sudin SH Kota Sukabumi. Namun sayang, nyawanya tidak bisa tertolong. Saat kejadian, pemuda ini diketahui memakai jaket hitam dan celana jeans serta helm yang dikenakannya retak namun bagian kepala tetap utuh. Akibat luka dalam yang dideritanya, korban mengeluarkan darah dari bagian telinga. “Saat ini pihak dari pengendara angkot dan bus tersebut memberikan santunan kepada keluarga korban dan diselesaikan secara kekeluargaan,” imbuhnya. (cr9/t)
Samad dan BW Segera Bebas sambungan dari Hal 1
Nanti berbagai masukan dari lem baga negara dibahas bersama aspirasi masyarakat yang terkait dengan dua kasus itu. Lalu, tentu akan diputuskan apakah langkah deponering dilakukan. ”Yang pasti, deponering ini merupakan hak prerogatif jaksa agung,” tuturnya. Kapan deponering itu diputuskan? Dia menjelaskan bahwa pihaknya saat ini masih menunggu surat ba lasan dari berbagai lembaga ne gara. Namun, secepatnya akan diputuskan jalan deponering itu. ”Yang pasti, kami hormati semua pertimbangan itu,” ujarnya. Di tempat terpisah, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pe merintah tidak akan ikut campur soal rencana deponering untuk kasus Samad dan BW. Menurut dia, hal tersebut mutlak hak prerogatif jaksa agung. ”Itu hak prerogatif jaksa agung. Itu hak jaksa agung, silakan saja,” kata Luhut dalam coffee morning di kantor Kemenko Polhukam kemarin. Mantan kepala Kantor Staf Presiden itu yakin bahwa kejaksaan sudah memiliki sistem yang mengatur hal tersebut. ”Jaksa agung pas ti punya pertimbangan, punya sistem dalam proses pengambilan keputusan,” tutur Luhut. Saat disinggung soal perbedaan antara kasus Samad-BW dan Novel, Luhut enggan menerangkan. ”Menurut hemat saya, jangan bikin gaduh lah. Yang penting, semua selesai dengan baik,” kata Luhut diplomatis. Sementara itu, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti memiliki sikap yang berbeda. Dia
menyebutkan, akan jauh lebih baik bila kasus Samad, BW, dan Novel bisa ditempuh hingga meja hijau. Hal tersebut tentu akan membuat semua pihak me ma hami adanya kepastian hukum. ”Siapa yang bersalah dan tidak bersalah dapat diketahui,” tuturnya. Na m u n , p o l i s i b u k a n penegak hukum yang punya kewenangan hingga penuntutan. Karena itu, semuanya diserahkan kep a d a Ke ja g u n g . ”Kami serahkan semua ke Kejagung,” ujarnya saat ditemui di Mabes Polri kemarin. Koordinator kuasa hukum Samad dan BW, Dadang Tri Sasongko, mengapresiasi langkah deponering kasus kliennya. Namun, dia menye rahkan sepenuhnya hal tersebut ke pada jaksa agung. Dia menyebut sikap jaksa agung yang meminta pertimbangan Komisi III DPR sudah tepat. Sesuai dengan mekanisme yang diatur dalam UU Kejaksaan, jaksa agung d a l a m m e l a ku k a n d e ponering perlu meminta pendapat dari lembaga tinggi negara yang berkaitan dengan hukum. ”Tapi, yang harus jadi catatan, hal tersebut tidak mengikat jaksa agung. Kewenangan sepenuhnya ada ditangan jaksa agung,” jelasnya. Dalam kasus deponering perkara pimpinan KPK jilid II Bibit Samad Riyanto dan Chandra Hamzah, kepu tusan Komisi III DPR juga tidak memengaruhi keputusan jak sa agung. Ketika itu hanya ada tiga fraksi di DPR yang menyetujui deponering. Yang tidak setuju sembilan fraksi. Kenyataannya, jaksa agung tetap bisa mengeluarkan SK deponering. Di tempat terpisah, pimpinan KPK Laode M. Syarif mengatakan, sejak awal pimpinan berharap kasus Samad,
BW, dan Novel bisa diakhiri. Komitmen itu akan terus diperjuangkan oleh pihaknya. Karena itu, dia menyambut positif upaya deponering oleh jaksa agung. Sayang, nasib Novel belum semujur Samad dan BW. Korps Adhyaksa belum memastikan kasus Novel dideponering atau tidak. Prasetyo beralasan tidak bisa melakukan tindakan yang sama terhadap perkara Novel. Dia menyebutkan, penyelesaian kasus Novel akan ditempuh dengan jalur yang berbeda. ”Semua kasus tidak bisa digeneralisasi. Fokus ke dua kasus, Samad dan BW dulu,” ujarnya. Sementara itu, kemarin KPK didatangi dua orang yang pernah menjadi korban salah tangkap saat Novel menjadi Kasatreskrim Polres Bengkulu pada 2004. Dua orang itu adalah Dedi Nuryadi dan Irwansyah. Mereka menemui pimpinan KPK dengan didampingi pengacara Yuliswan. Yuliswan mengungkapkan, kliennya datang untuk beraudiensi dengan pimpinan KPK . Mereka ingin menyampaikan kronologi pengung kapan perkara pencurian sarang burung walet di Bengkulu. ”Mereka ingin mengungkapkan bahwa perkara yang melibatkan Novel itu pidana murni, bukan kriminalisasi,” ujarnya. Versi Yuliswan, keduanya sempat menangis ketika menjelaskan perkara itu kepada pimpinan KPK. ”Pimpinan KPK menyimak dengan baik cerita keduanya. Namun, mereka belum bisa mengambil sikap,” ujarnya. Yuliswan pun mengaku telah berkirim surat ke Kejaksaan Agung. Intinya, dia me minta kasus Novel tetap diteruskan dan dibuktikan di persidangan. (far/idr/gun/c11/agm)
Janji Bawa Santri Terbaik Sekolah ke Makkah sambungan dari Hal 1
yang mengelilingi ponpes yang dia dirikan pada 2009 itu. Sete lah berwudu, para santri yang rata-rata berusia 6–7 tahun secara tertib mengambil saf dengan rapi. Kali ini Junaidin berinisiatif melakukan azan Asar Namun, speaker yang dipakai ternyata bermasalah. Setelah diperiksa, ada sambungan kabel yang terputus. Mengeringkan tangan sebentar, Junaidin memasang kembali kabel itu dan azan pun bisa berkumandang. Seusai salat, polisi yang bertugas di Polsek Rasanae Barat, Kota Bima, tersebut mengaku sengaja sampai sekarang masih fokus membantu di desa kampung halamannya tersebut. ”Kalau saya umumkan juga di desa lain, saya yakin pasti nambah anak-anak di sini,” ujarnya. Semua santri di Al Fathul Alim yang didirikan de ngan
biaya dan tenaga sendiri itu memang berasal dari Songgela. Jumlah totalnya 70 anak. Di ponpes yang cukup jauh dari perkampungan penduduk tersebut, mereka dididik baca dan hafal Alquran. Junaidin menilai, ada nilai tambah bagi seseorang yang bisa menghafal Alquran, apalagi 30 juz. Nah, di sela mengajar baca dan hafal Alquran, dia menyisipkan pelajaran tambahan yang mungkin tidak diberikan di ponpes lain. Yaitu, ilmu hukum sederhana. Itu sesuai dengan latar belakang profesi Junaidin sebagai polisi. Yang diajarkan juga sangat mendasar. Misalnya, kalau mengambil barang milik orang lain, seseorang tidak hanya berdosa dan harus mem pertanggungjawabkannya di akhirat kelak. Tapi, juga melanggar hukum negara. Junaidin merasa tambahan ilmu hukum itu perlu
karena alasan utama yang mendorongnya mendirikan ponpes adalah meningkatnya angka kejahatan di Bima. ”Alhamdulillah, anak-anak di sini tidak bermasalah (dengan hukum, Red),” ujarnya bangga. Untuk ilmu hukum sederhana, Junaidin sendiri yang mengampu. Tapi, untuk baca dan hafal Alquran, Ponpes Al Fathul Alim kini sudah memiliki empat pengajar. Junaidin mengungkapkan, dengan jumlah anak yang terus bertambah, dirinya kesulitan kalau harus mengajar sendirian. Sebab, tugas di kepolisian juga padat. Karena itulah, mulai tahun ini, ada empat tenaga pengajar sukarela yang membantunya. ”Mereka ini pengajar dari sekolah sekitar. Saya ajak ke sini secara sukarela karena saya sudah kewalahan,” ujar pria yang pernah mengenyam pendidikan di madrasah itu. Dengan adanya para pen-
HARIAN PAGI
RADAR SUKABUMI Jl. Salabintana KM 3,5 Panjalu Kab. Sukabumi, Telp. (0266) 219204 /Fax. (0266) 219322
gajar tersebut, anakanak Desa Songgela kini bisa setiap hari nyantri di ponpes. Setelah jam sekolah selesai, pukul 14.00, mereka biasanya sudah berkumpul. Mereka belajar mengaji dan menghafal Alquran sampai pukul 17.00. Dulu, ketika Junaidin sendirian mengajar, belum tentu anak-anak bisa mengaji setiap hari. Sebab, mereka harus menyesuaikan waktu dengan Junaidin. Jika sedang ada demonstrasi di Kota Bima, pria 38 tahun itu sampai harus absen datang ke pesantren hingga tiga hari berturut-turut. Sesekali, Junaidin juga menyediakan makan kepada para santri. Itu dilakukan agar mereka bersemangat selama mengaji. Selain itu, yang bisa fasih dan hafal membaca Alquran diberi hadiah. Kelak, jika ada anak didik ponpes Al Fathul Alim yang bisa hafal Alquran sampai 30 juz, Junaidin berjanji
membantu menyekolahkan mereka ke Makkah dan Madinah. Tak mudah memang, tapi dia yakin ada santri dari ponpesnya yang bakal jadi hafiz. Untuk biaya sekolah ke Makkah dan Madinah, Junaidin mengaku sudah memiliki jalur. Yakni, famili yang tinggal di Makkah. Melalui mereka, Junaidin akan mengirim anak berprestasi itu untuk bersekolah dan tinggal bersama saudaranya tersebut. ”Mereka siap bantu,” ujarnya. Kegigihan Junaidin mendirikan dan menjalankan ponpes sendirian itulah yang membuat Dimas Zakia tergerak. Salah seorang pengajar yang membantu Junaidin itu mengaku terpanggil. ”Saya baru awal tahun ini ada di sini,” kata adik kandung Junaidin itu. Dengan kesibukan Junaidin, Dimas sering mem bantu Junaidin untuk urusan internal ponpes. Selain mengajar,
Dimas yang menginap di ponpes itu rutin membersihkan lingkungan sekitar setiap hari. Dimas mengaku bangga dengan dedikasi dan keikhlasan kakaknya. Sebab, hampir semua waktu luang yang dia gunakan dihabiskan untuk pengembangan ponpes. ”Jadi, saya senang bisa membantu dia,” katanya. Junaidin memiliki mimpi besar, yakni menjadikan pesantrennya semakin berkembang. Salah satunya, bisa memiliki asrama. Kebetulan masih ada sejumlah ruang kosong di kompleks ponpes yang bisa digunakan untuk asrama. ”Kalau saya punya asrama dua lantai saja, itu sudah bagus. Anak-anak sudah ingin menginap di sini,” ujarnya. Adanya asrama tentu menjadi sarana penunjang bagi mimpi Junaidin lainnya, yaitu mengesahkan ponpes itu sebagai lembaga pendidikan resmi. Junaidin berharap
ponpesnya bisa menjadi salah satu madrasah di Kota Bima. Untuk merealisasikannya, Junaidin mengaku saat ini masih mempelajari syarat-syaratnya. Salah satu caranya, intens berhubungan dengan orang dari dinas pendidikan dasar. Bisa jadi impian itu masih lama terealisasi, tapi setidaknya Junaidin sudah berbangga lantaran beberapa syarat sudah terpenuhi lewat jerih payahnya. ”Kan selain bangunan gedung, harus ada muridmuridnya. Nah, kalau murid kan sudah ada,” ujarnya. Jika impian itu terwujud, dia berharap suatu saat bisa mengundang Kapolri, menteri agama, dan duta besar Arab Saudi untuk bisa berkunjung ke ponpesnya. ”Ya, walau sederhana, syukur-syukur kalau atasan bisa tahu. Saya pengin cerita ada anak buahnya yang bangun pesantren,” tuturnya, lantas tertawa. (*/c10/ttg)
PRESKOM: Misbahul Huda KOMISARIS: H.M. Alwi Hamu PELAKSANA DIREKSI: Aswan Achmad,Hety GENERAL MANAGER : Rawin Surwintono PEMIMPIN REDAKSI : Untung Bachtiar REDAKTUR PELAKSANA: Sri Sumarni REDAKTUR SENIOR: Rahmad Yanadi KORLIP: Ferly Rizal REDAKTUR: Nurfalah, Handi Salam, Wahyu REPORTER: Andri Somantri,Widi Fitria, Ikbal Zaelani, Rendi Rustandi, Ujang Herlan GRAFIS: Yuzhar dwika PHOTOGRAPHER: - PRACETAK/ PERWAJAHAN: Ridho Cahya(Koordinator), Wishnu Handika, Darwin Sandy, Hamdan Eka TEKNOLOGI INFORMASI (IT): Beni Irawan IKLAN: Vega Sukmayudha (koordinator) Jakarta: M. Romdhoni PEMASARAN:Asep Gunawan (koordinator) KEUANGAN : Wiwin Winarti HRD: Didit Rahma Aditya BOGOR: GRAHA PENA Jl. K.H.R. Abdullah Bin Muhammad Nuh Bogor Telp. (0251) 7544001 (Hunting) Faks. (0251) 7544008PERWAKILAN JAKARTA: GRAHA PENA Lt. 6 Jl. Kebayoran Lama No. 12 Jakarta 12210Telp./Fax.: (021) 53699624 E-MAIL:
[email protected] [email protected] BANK: BCA Cabang Utama Sukabumi. No Rekening: 0383029209 PENERBIT: PT Bogor Ekspres Media. SIUPP:651/SK/MENPEN/SIUPP/28 Oktober 1998 PERCETAKAN: PT Bogor Media Grafika. Wartawan Radar Sukabumi selalu dibekali identitas dan tidak diperbolehkan menerima apa pun dari narasumber.
AIME
MINGGU, 14 FEBRUARI 2016 / 5 JUMADIL AWAL 1437 H
Si doi lagi sering uring-uringan? Tugas numpuk? Susah bagi waktu? Jangan ngeluh. Lakukan kegiatan singkat yang bisa me-refresh pikiran dan perasaanmu. Keep calm biar masalahmu sama dia cepat kelar. Coba luangkan waktu buat me time biar kamu nggak ikut stres.
Beda pendapat sama ortu masalah sekolah? Well, kadang nggak ada salahnya kok ngikutin kata ortu. Ucapan dan saran dari orang lain sebaiknya dicerna dan dipelajari dulu. Melawan bakal menghabiskan tenagamu sendiri. Lebih baik simpan tenagamu untuk belajar dan buktikan hasilnya untuk meyakinkan mereka.
Kumpul bareng orang yang disayang emang penting. Tapi, perhatiin kantong juga dong. Jangan sampai terserang kanker (re: kantong kering) gara-gara nggak mau dibilang kuper. Yang penting kan pertemuannya berkualitas. Mending jaga jarak dulu deh sama pusat perbelanjaan dan bekukan tuh kartu ATM.
Teman emang kadang suka nyebar-nyebarin hal nggak penting. Karena itu, jangan gampang percaya sama orang. Kamu sih gampang banget curhat sana-sini. Utarakan aja apa yang kamu rasakan. Hidup cuma sekali, jangan disia-siain dengan benci sama orang lain. Memaafkan bakal bikin hidupmu lebih tenang dan bahagia loh.
Yap, sifatmu yang talkative, mudah beradaptasi, fleksibel, dan bertanggung jawab cukup jadi bekalmu untuk menghadapi banyak ujian dan masuk ke sekolah impianmu. Jadi, jangan berhenti berkreasi meski mood lagi nggak bersahabat. Kurangi aktivitas nongkrong atau belanja barang-barang yang nggak perlu ya.
Cieee yang lagi berantem mulu sama pacarnya. Ya udah, doi juga punya kehidupan pribadi keles. Nggak usah cari-cari kesalahan buat cari perhatian gitu. Saling memotivasi dan jangan jadikan masalah kecil sebagai penghambat. Kalau nanti beda sekolah dan LDR, ketemuan lewat medsos bisa jadi jalan keluar kan.
Tahu diri dong. Udah punya pacar, tapi masih aja lirik sana-sini. Tiap hubungan emang nggak bisa lancar terus kan? Kecocokan itu nggak bisa didapat kalau kamu terus-terusan ngerasa nggak puas. Coba deh pikirin nasib jomblo di luar sana yang susah dapat pacar tapi kamu malah gonta-ganti mulu kayak ganti baju.
Sedih gara-gara putus cinta pas lagi sayangsayangnya itu wajar kok. Tapi, jangan sampai kamu menjadikan kesempatan ini sebagai ajang balas dendam. Cukup ingat aja, karma has no menu, you get served what you deserve. Yap, nggak usah buang-buang tenaga, waktu, dan otak buat hal yang nggak penting.
Namanya juga orang sirik, mungkin hidupnya kurang asyik. Kayaknya kamu juga udah lelah menghadapi terlalu banyak cerita sirik tentang hubunganmu dan pacar. Mending percaya sama kata hati deh, terus ajakin doi jalan-jalan. Cara itu cukup ampuh loh buat escape sejenak dari rutinitas dan makin bikin kalian dekat.
Wow, lagi moody banget ya? Eits, tapi jangan overthinking. Soalnya, hal itu bisa memengaruhi sikapmu ke orang lain yang nggak salah. Tiap info harus langsung kamu kroscek kebenarannya dan jangan keburu emosi. Mengungkit masalah yang udah lalu bakal bikin suasana makin nggak nyaman dan kamu juga tersiksa.
HALAMAN 5
RADAR SUKABUMI
Diselingkuhi Mungkin Salahmu Sendiri You Left Problem Unsolved Salah satu penyebab utama seseorang selingkuh, ada yang nggak beres, tapi dia belum siap ninggalin kamu. Bisa dibilang kalian sering banget berantem. Mulai hal-hal sepele sampai masalah besar. Sayangnya, di antara kalian, nggak ada yang mau ngalah. Atau, dia justru udah mau minta maaf, tapi kamu tetap gengsi buat maafin? Ckckck... Meski kadang kalian udah baikan, kamu terlalu naif buat ngebahas masalah tersebut sampai tuntas. And then you let the problem left unsolved... Ujung-ujungnya? Masalah nggak selesai, tapi ditutup-tutupin. Ibarat poop kucing yang ditutupin pasir, sebanyak apa pun pasirnya pasti lama-kelamaan baunya juga bakal kecium #yaelah. Artinya, komunikasimu sama dia benarbenar parah. Coba deh selesaiin masalah sampai tuntas. Cari penyebab masalahnya, terus bikin komitmen satu sama lain buat nggak ngulangin kesalahan yang sama. Atau, kalau perlu, bikin punishment khusus kalau ada yang ngelanggar.
DEAR dr Aime yang superkece... Aku baru jadian sama seorang cowok. Sebut aja namanya Nugroho. Dia itu mantan dari teman curhatku Putri (nama samaran). Aku nggak pernah punya masalah sama Putri karena dia sangat mendukung hubunganku sama mantannya. Tapi, sejujurnya Det, aku masih belum bisa percaya 100 persen sama pacarku. Aku masih ngerasa trauma gitu. Soalnya, dalam tiga kali pacaran sebelumnya, aku diselingkuhin mantanmantanku. Makanya, sampai sekarang aku sering negative thinking gitu deh. Gimana ya caranya supaya aku nggak diselingkuhi lagi dan bisa percaya sama dia? Sincerely, Ratna Wulandari (
[email protected])
Cheating is a choice, not a mistake. Well, well, well... sebenarnya setiap orang bisa memilih kok dia mau selingkuh apa nggak. Tapi, kalau kamu sampai diselingkuhin lebih dari sekali, berarti ada yang nggak beres...sama kamu. Iya, kamu. Ada sesuatu dalam dirimu yang perlu diperbaiki. Nggak usah protes dulu. Coba kamu cek apakah kamu tipe orang yang kayak gini... (afr/c14/adn)
Kamu Kurang Menghargai Dia Ngaku deh, berapa kali kamu sibuk mantengin gadget waktu lagi nge-date sama dia? Hellooow! Kamu tuh pacaran sama manusia yang punya lima pancaindra dan perasaan, bukan sama robot. Ajak ngobrol dong! Jangan malah asyik scrolling timeline Ask.fm atau Instagram. Kalau waktu nge-date aja kamu sibuk sendiri, ya gimana dia nggak lirik sana-sini buat cari yang lebih menyenangkan? Makanya, simpan dulu deh gadgetnya. Atau, kalau perlu, matiin aja gadgetnya sekalian. Cuma boleh ngeluarin gadget kalau mau foto-foto. Terus, satu hal lagi yang bikin dia hobi selingkuh. Coba ambil kaca dan perhatikan dirimu, penampilanmu udah oke belum? Soalnya, nggak jarang orang selingkuh karena pengin cari yang lebih enak dilihat. Kalau kamu waktu nge-date masih suka pakai baju seadanya dan sendal jepit plus rambut nggak keramas dua hari, ya udah say bye-bye aja deh. Nggak mau diselingkuhin? Dandan yang keren dong. Wajah dan postur tubuh emang udah bawaan lahir, tinggal pintar-pintarnya kamu memperbaiki kekurangan aja. Make him/her feel so proud of being in love with you!
You’re Dating A Jerk KamuMembosankan Well, kalau ketiga poin di atas nggak terjadi di hubunganmu dan dia tetap selingkuh, berarti kamu yang salah. Yap, kesalahanmu adalah mau macarin a jerk yang emang dasarnya cuma pengin main-main. Dia nggak pernah puas sama kamu meski kamu udah jungkir balik mendaki gunung lewati lembah bareng Ninja Hattori demi dia. Sakit ya sama kenyataan tersebut? Sini deh dr Aime kasih free puk puk... That jerk guy sebenarnya bisa dideteksi kok. Lihat aja masa lalunya dia, lebih sering putus karena apa? Boleh juga ngecek pergaulannya. Makanya, kalau PDKT tuh diteliti yang benar, jangan terlalu cepat ngambil keputusan. Anak sekarang mah susah dikasih tahu. PDKT kelamaan bilangnya digantungin. Padahal, PDKT kan emang bertujuan buat mencari tahu dia cocok nggak sama kamu. Kalau kalian nggak cocok, ya wajar dong kalau ditinggal. Namanya juga PDKT.
Yang namanya pacaran, pasti bakal terjadi fase stuck alias bosan. Sebenarnya sih, kalau kalian udah sayang, rasa bosan itu bisa diatasi bersama. Asalkan, kamu sama dia udah niat bikin hubungan menarik. But wait, coba diingat-ingat lagi, ketika lagi bosan sama hubungan yang gini-gini aja, kamu udah usaha agar hubungan lebih menarik nggak? Atau, dia udah berusaha, tapi kamu malah yang ogah-ogahan? Kalau kayak gitu, ya salahmu sendiri. Nggak enak tahu berjuang sendirian. Bukan cuma itu, sifat overprotektif juga bisa jadi faktor yang bikin dia bosan dan akhirnya selingkuh. Nah, biar dia nggak lari lagi ke rumput yang lebih hijau, sering-sering bikin hubungan lebih berwarna deh. Misalnya, datang ke tempat baru yang belum pernah kalian datengin atau nyobain couple challenge.
It’s time to make future plan! Buang jauh-jauh masalah percintaan yang menghambat. Putusin kalau perlu. Mulai buat jaringan pertemanan yang luas dan kamu bakal makin dekat dengan kesuksesan. Sekarang juga mungkin saat yang tepat untuk membalas kebaikan teman-teman yang selalu ada buat kamu. Traktir bisa kali!
Nilai drop bikin down? Jangan patah semangat. Mulailah konsisten untuk ngatur waku. Jadikan hal ini sebagai motivasi buat belajar lebih rajin. Oh ya, minta teman jadi tutor sebaya juga bisa jadi aktivitas baru yang menyenangkan loh. Buat si jomblo, minta gebetan belajar bareng bisa kali ya he he he. ILUSTRASI: RAGA
INFO BERLANGGANAN KORAN
HUBUNGI 081563182052
WWW.RADARSUKABUMI.COM
HOME
HALAMAN 6
MINGGU, 14 FEBRUARI 2016 / 5 JUMADIL AWAL 1437 H
RADAR SUKABUMI
Saat ini Sinarto belum memiliki ART lagi. Dia hanya tinggal berdua dengan sang istri. Dua anaknya berada di Australia. Untuk menjaga kebersihan rumah, Sinarto mempunyai cara tersendiri: Memanggil office boy kantor untuk membersihkan semua ruangan seminggu sekali. Memanggil tukang khusus kolam renang dua minggu sekali.
GRIYANGGITA RUMAH DESAIN Ingin membangun, merenovasi, atau mendesain interior rumah? Kirimkan pertanyaan Anda ke
[email protected] atau via faksimili 031 8285555
Rencana Bangun Rumah Toko
Bila rumahnya dirasa sudah kotor dan office boy belum waktunya datang, Sinarto membersihkan kamar mandi dan beberapa sudut ruangan sendiri. Setelah digunakan sebagai tempat masak dan makan, dapur langsung dibersihkan. Hindari menumpuk perabot atau pakaian kotor. ANGGER BONDAN/JAWA POS
Seimbangkan Indoor-Outdoor Cara Sinarto Dharmawan
Saya punya tanah ukuran depan 6,25 m, panjang 33,25 m. Bentuk tanah melebar ke belakang, dengan lebar belakang 7,55 m. Di kanan dan kiri terdapat bangunan rumah. Rencananya, saya ingin mendirikan toko sekaligus rumah. Di samping toko, saya ingin ada teras. Di bangunan utama, saya ingin ada dua kamar mandi, tiga tempat tidur, ruang tamu, ruang keluarga, musala, tempat jemur, taman dalam rumah, dapur, dan tempat sepeda motor. Atas bantuannya, saya ucapkan banyak terima kasih. Isyrofil, Surabaya LAHAN Pak Isyrofil bisa dibilang sangat panjang. Potensi panjang lahan ini dapat dimanfaatkan untuk mewadahi kebutuhan niaga sekaligus rumah tinggal. Bangunan toko kami rencanakan di bagian depan, terpisah dari rumah tinggal. Di antara keduanya terdapat area terbuka untuk taman dan tempat parkir kendaraan. Dengan demikian, bangunan rumah akan lebih terlindung dari sisi privasi maupun kebisingan. Sebagian sisi pinggir lahan perlu dialokasikan untuk arus kendaraan, baik untuk kebutuhan bongkar muat barang maupun mobil atau motor pribadi. Area parkir pengunjung berada di bagian terdepan untuk kemudahan sirkulasi sekaligus melindungi privasi penghuni rumah. Bagian belakang toko dimanfaatkan untuk gudang dan bisa menjadi area tangga untuk pengembangan toko pada masa mendatang. Selamat membangun. (*)
ANGGER BONDAN/JAWA POS
Menyinergikan ruangan indoor dan outdoor. Begitulah konsep yang diusung Sinarto Dharmawan dalam pembangunan rumahnya. Di atas lahan 300 meter persegi, dia mendirikan bangunan tidak sampai separonya. Hanya 93,5 meter persegi. Lahan tersisa dibiarkan terbuka.
UNIK: Teras rumah yang tertutup dari depan. Untuk menuju space ini harus melewati kolam renang, ruang keluarga, dan dapur dalam lebih dahulu.
JANGAN berharap menemukan denah mainstream dalam rumah Sinarto. Pembagian ruangan yang tidak biasa terlihat sejak masuk. Begitu melewati pagar, kali pertama yang terlihat adalah pantry mini di sebelah kanan rumah. ’’Ini diperuntukkan asisten rumah tangga (ART) supaya kalau masak tidak repot masuk ke dalam,’’ ujar laki-laki kelahiran Surabaya, 21 November 1954, tersebut. Setelah pantry, barulah terlihat dua bagian pokok rumah, yaitu indoor dan outdoor. Indoor diwakili bangunan untuk hunian, sedangkan outdoor didominasi kolam renang. Luas kolam renang 36 meter persegi dengan kedalaman tidak
DENAH
ANGGER BONDAN/JAWA POS
WARNA HANGAT: Karena penghuni rumah hanya berdua, ruang keluarga dibuat tidak terlalu besar. Tangga menuju lantai dua hanya diberi pegangan di sisi yang menempel tembok untuk memberi kesan luas.
Kamar Utama Bergaya Vila
LEGENDA 1 parkir 2 teras 3 toko 4 r.tamu 5 KM/WC 6 musala
7 r.tidur 8 r.keluarga 9 r.makan 10 dapur 11 r.jemur 12 gudang
RUANGAN di rumah Sinarto dibuat sangat efisien. Di lantai 1, terdapat ruang keluarga, dapur, teras, kamar utama, dan kamar mandi. Yang unik, teras sengaja ditutup. Untuk menuju teras, harus lebih dulu masuk melewati kolam renang, ruang keluarga, dan dapur dalam rumah. Sinarto memang ingin menjadikan teras lebih privat. Hanya orang tertentu yang bisa mengaksesnya. ’’Saya beri kursi, jadi pas untuk menikmati udara sambil makan karena teras ini berada di depan dapur dalam rumah,’’ ujarnya. Menariknya dari lantai bawah adalah kamar utama yang berhadapan langsung dengan kolam renang. Sinarto memberikan jendela dan pintu kaca. Dia mendapat inspirasi tersebut dari vila di Bali. Bila masuk ke kamar mandi kamar utama, bagiannya juga dibagi menjadi indoor dan outdoor. Di bagian shower, atasnya dibiarkan tanpa atap. Di sampingnya, terdapat tanah yang berhias tanaman. Outdoor shower memberikan pengalaman mandi tersendiri. ’’Kalau hujan, ya ikut basah,’’ kata Sinarto. Naik ke lantai 2, ada empat ruangan. Yaitu, dua kamar, perpustakaan, dan balkon depan. Sirkulasi udara juga tetap menggunakan crossed ventilation. Jika AC dimatikan dan semua jendela dibuka, embusan udara di seluruh penjuru ruangan begitu terasa. Apalagi kalau di perpustakaan. Duduk tenang membaca buku terasa makin nikmat dengan semilir angin. (ina/c14/ayi)
sampai 2 meter. ”Memang tidak terlalu dalam,” ucap Direktur Utama PT Intiland Grande tersebut. Pembangunan rumah di kawasan Graha Famili dimulai pada 2012. Butuh waktu tiga tahun hingga Sinarto baru menempati rumah tersebut setahun terakhir. Rumah yang dirancang arsitek Jakarta, Simonata, itu merupakan wujud nyata hunian idaman Sinarto. Dia selalu mengibaratkan rumah sebagai pakaian yang dikenakan sehari-hari. ’’Lebih utama kenyamanan, bukan keindahan,’’ ucapnya. Salah satu yang menginspirasi Sinarto adalah surat tulisan tangan Adrien-Jean Le Mayeur. Dia pelukis Belgia yang lama tinggal di Bali. Sinarto pernah membaca surat itu dalam sebuah kesempatan. Le Mayeur menyebut pentingnya menyinergikan ruangan indoor dan outdoor dalam rumah yang dibangun di negara tropis. ”Itu menjadi cara mensyukuri nikmat Tuhan,” jelas Sinarto. Selain kolam renang, lahan outdoor bisa ditemui di samping kanan bangunan rumah. Di situ berjajar tanaman hijau yang menyejukkan mata. Masuk ke dalam rumah, akan terlihat kaca jendela yang memenuhi dinding. Sinarto memang menggunakan cross ventilation alias ventilasi yang saling berhadapan untuk menunjang keluar masuknya udara. ’’Saya jarang pakai AC. Lebih sering saya buka semua pintu dan jendela,’’ ucapnya. Suasana di dalam rumah yang adem diimbangi dengan pemilihan kayu sebagai bahan lapisan lantai. ”Lantai kayu akan memberikan rasa hangat saat kaki menapak,” katanya. (ina/c7/ayi)
Luas tanah
Luas bangunan
m2
m2
Lama pembangunan
Arsitek (Jakarta) ANGGER BONDAN/JAWA POS
UNIK: Kamar mandi di kamar utama dibuat semi-outdoor. Ada bagian yang terbuka memberi sensasi tersendiri.
113395
ANGGER BONDAN/JAWA POS
DAPUR LUAR: Bagian rumah pertama yang terlihat adalah pantry. ANGGER BONDAN/JAWA POS
MINGGU, 14 FEBRUARI 2016 / 5 JUMADIL AWAL 1437 H
PARIWISATA
HALAMAN 7
RADAR SUKABUMI
Ayam Penyet
Surabaya, Semakin Diburu SUKABUMI - Wisata kuliner merupakan salah satu tujuan warga lokal maupun luar Sukabumi yang dikenal dengan berbagai makanan khas sunda. semakin menjamurnya para pengusaha di bidang makanan, maka semakin ketatnya persaingan bisnis ini. Untuk menjaga eksistensi, Ayam Penyet Surabaya menyajikan beberapa variasi. Selain Ayam Penyet Surabaya, pihaknya juga menyajikan ayam bakar kampung, nila penyet dan lele penyet. Soal harga, penikmat kuliner tak harus merogoh kocek dalam-dalam. Untuk paket meriah, baik ayam penyet maupun ayam bakar hanya dibandrol Rp16 ribu. Itu pun plus minuman segas es teh manis. Selain itu, pelayan dalam penyajian menu benar-benar ramah dan cepat. Dengan tagline nya “Halalan Thayyiban”, Ayam Penyet Surabaya yang berlokasi di Ruko Cikiray Jl. Ahmad Yani No.234 Sukabumi ini siap melayani para pecinta kuliner dengan sajian menu yang bahan bakunya sudah tersertifikasi halal. Manajer Ayam Penyet Surabaya, Robi Surahman (27) Cabang Sukabumi menuturkan, untuk memberikan kepuasan kepada konsumennya, bahan bakunya pun yang segar lokal serta pilihan terbaik. “Soal kebersihan kami menjamin. Namanya juga makanan halal dan baik,” kata Robi kepada Radar Sukabumi, belum lama ini. Robi juga mengaku kerap kewalahan dalam melayanai konsumennya.
SIAP SAJI : Mempersiapkan katering ayam penyet Surabaya. NIKMAT: Ayam Penyet Surabaya siap memanjakan lidah pengunjung .
Terutama pada jam istirahat siang dan makan malam. Yang padahal, ia memiliki 22 karyawan agar pelayanan bisa cepat dan maksimal. “Dalam satu hari kami kedatangan sekitar 200 konsumen pada hari biasa. Sedangkan pada hari libur sekitar 250 orang per hari, perbedaanya tidak begitu signifikan karena jam buka kami tetap sama yaitu pukul 10.00 WIB hingga pukul 22.30 WIB,” jelasnya. Selama enam bulan sejak berdirinya
outlet Ayam Penyet Surabaya di Sukabumi ini, pihaknya menyediakan 26 meja dan 100 kursi yang terletak di lantai satu termasuk lantai dua VIP. Robi mengaku kenaikan omzet mencapai 2-3 persen tiap bulannya. Robi bahkan setiap hari langsung terjun membantu pelayanan demi kenyamanan pelanggan. Bukan hanya itu, Ayam Penyet Surabaya ini juga melayani jasa katering. Pelanggan setia ayam penyet
Surabaya, Koni Kurniasih (45) menuturkan, dirinya merasa nyaman jika makan di tempat itu. Makanya, ia kerap makan siang di sana. “Pelayanannya bagus dan memuaskan, biasanya kami sering kesini ketika habis pulang sekolah anak-anak mampir untuk makan siang.” Tutur Koni yang didampingi anaknya, Irsal dan Nadia yang masih duduk di bangku kelas empat dan enam SD di Bhayangkara, Kota Sukabumi.
Koni menambahkan makan di Ayam Penyet Surabaya ini berbeda dengan ayam penyet lainnya yang ada di Sukabumi, selain plus es teh, sambalnya khas hingga disukai anak-anaknya. Anak saya juga suka dengan tahu krispynya,” imbuhnya. Ayam Penyet Surabaya ini berpusat di Jalan Gajah Mada No. 20 Medan. Saat ini cabang Ayam Penyet Surabaya selain di sukabumi memiliki cabang di Bogor dan Bandung.(cr9/t)
350 Menu di Wisata Kuliner Toserba Selamat SUKABUMI- Berburu kuliner dengan segala sajian makanan dan minuman semua tersedia di Wisata Kuliner toserba Selamat. Wiskul ini menyajikan sekitar 350 menu makanan yang siap untuk memenuhi kebutuhan para pemburu kuliner. Di antaranya makanan khas daerah seperti tutut,ceker ayam pedas,tulang sumsum dan beberapa makanan khas daerah sunda lain nya tersedia disini. “ Semua jenis makanan ada disini, jadi para pengunjung tidak bingung untuk mencari kuliner. Tinggal memilih dan nimati,” ujar Manager toserba selamat,R.Ema Mutagin, kemarin. Cepy sapaan akrabnya menjelaskan para pedagang yang berjualan di wiskul hampir 70 persen asli Kota Sukabumi. Pedagang dibagi menjadi dua area, yaitu satu di dalam bangunan dan satu lagi diluar bangunan dengan konsep terbuka. “ Dari jam 09.00 pengujung bisa menikmati kuliner di dalam bangunan, sementar jam 16.00 pedagang di luar bangunan siap untuk melayani nafsu makan warga Kota Sukabumi,” katanya. Saking banyaknya peminat pedagang yang ingin berjualan disini, sampai saat ini sudah aja sekitar 200 pedagang yang berjualan disini. Namun tetap kami memprioritaskan pedagang asli Kota Sukabumi untuk berjualan disini. “ Kita tetap memperdayakan pedagang asli Kota Sukabumi terlebih dahulu,’ pungkasnya. Kedepan pihak toserba selamat,akan tetap memfasilitasi para pedagang kota sukabumi,dikatakan Cepy,kami telah mengajukan Roda lagi ke-
pada pemda saat ini roda sudah habis.”para pedagang baru yang ingin berjualan harus membawa roda sendiri,tidak usah bayar gratis kalau mereka punya menu unik asal daerah pasti kita prioritaskan karena kita akan membudayakan makanan khas daerah,”katanya. Dalam setiap harinya,lanjut Cepy,pihak selamat dalam bagi hasil usaha dengan pedagang 20 persen yang diambil dari pedagang itu pun sebagian di setorkan kembali ke pihak pemda. “20 persen pihak kami menerima bagi hasil,nilai itu sebagian kita serahkan ke pemda,”katanya. Pengelola toserba dalam seminggu sering mengajak para pedagang untuk mengikuti pengajian mingguan di daerah selamat toserba. Para pedagang diberi pencerahan
untuk berdagang secara islam yang jujur.”kita berikan pencerahan untuk para pedagang dalam pengajian mingguan,kami juga terus mengingatkan mereka untuk tidak meninggalkan sholat dalam usaha,”katanya. Cepi berenacana akan membuka wiskul di pelabuhan ratu dekat dermaga. Pihaknya juga telah mengajukan roda ke pemda dengan tema perahu karena budaya daerah khas nelayan.” Kemungkinan makanan yang di difavoritkan seafood hasil nelayan dengan harga yang harus terjangkau oleh semua lapisan masyarakat,minggu depan semua pedagang akan menyajikan makanan yang akan di jual di cicipi dahulu oleh dinkes,disperindagkop Pemda Kabupaten Sukabumi sebelum makanan tersebut layak di sajikan nantinya,”ungkapnya. (bal/d)
Manager Toserba Selamat memperlihatkan tenan atau space jualan dengan berbagai menu di Toserba Selamat.
FOTO: IKBAL/RADARSUKABUMI
MINGGU, MINGGU
Bagi bapak ibu yang punya buah hati usia balita (5 tahun ke bawah) dan ingin dimuat di kora ini, isi biodata di samping ini, gunting, tempelkan di balik foto dan kirimkan ke Harian Radar Sukabumi, Jl Salabintana Panjalu, Desa Warnasari, Kecamatan / Kabupaten Sukabumi
MINGGU, 3 AGUSTUS 2014 / FEBRUARI 714SYAWAL 1435 H
5 JUMADIL AWAL 1437 H
HALAMAN 98 HALAMAN
RADAR SUKABUMI
Nadya Khanza Putri Haeruman 16 September 2012 TTL : Apit Haeruman Ayah : Lestari Handayani Ibu : Alamat : Perum Taman Asri Blok B 15 No 5 Kota Sukabumi Nama :
Zahra Nurul Cinta 23 November 2013 Panji Apriyanto Nina Fatinah Bumi Cisaat Pratama Blok U 7 Sukamantri Cisaat Kab. Sukabumi
Nama : TTL : Ayah : Ibu : Alamat :
22 Oktober 2008 Ace Taopik Rahman Lia Mauliani Rambay Kaler Rt 01 RW 02 Desa Sukamanah Kec. Cisaat Kab. Sukabumi
Nama : Razka Ramadhan Khalif Ginanjar TTL : Sukabumi, 20 Juli 2012 Ayah : Hendra Ginanjar Ibu : Laelya Rahmah Alamat : Kp. Pakuwon Rt 07/01 Desa Cibodas Kecamatan Bojong Genteng Kabupaten Sukabumi
Nama : Shavia Kyna Anjani TTL : 11 Bulan Ibu : Selvi Alamat : Jl. Raya Cianjur Kp. Sayang Nama : No.39 Desa Margaluyu Kecamatan Sukaraja TTL : Kabupaten Sukabumi 43192
Ayah : Ibu : Alamat :
5 Juni 2011 Rudi Supriadi Rosi Fatimah Jalan Promoya Gg Warga Cianjur
Nama : Muhammad Elgaza Algazali TTL : Sukabumi, 4 Desember 2015 Ayah : Yadi Mulyadi Ibu : Kurniasih Badriyah Alamat : Jalan Parahita Nugraha, Rt 03 Rw 05 Kota Sukabumi
Nama : Akhdan Maulana Ashland TTL : Sukabumi, 05 Januari 2013 Ayah : Hadi Ibu : Juwita Agustiani Alamat : Subang Kidul Rt 04 Rw 13 Kelurahan Subang Jaya Kecamatan Cikole Kota Sukabumi
Nama : TTL : Ayah : Ibu : Alamat :
31 Juli 2011 Andries Muchtar Sendi Susanti Perum Taman Asri Blok B 14 No 3 Kota Sukabumi
Nama : Muhammad Hamka Noezart TTL : Sukabumi,14 Desember 2011 Ayah : Yanuar M Nada Ibu : Dede Sobariah Alamat : Baros Km. 5 Cipeujeuh Rt 01 Rw 04 kecamatan Baros Kota Sukabumi
Kreatifitas PAUD Syafa’atul Ikhwan dalam Mendidik
Dekatkan Anak dengan Tuhan dan Alam Hingga Didik Inklusi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) kini semakin banyak dan berkembang di Kota maupun Kabupaten Sukabumi, memiliki cara dan metode yang berbeda di setiap sekolah yang mengedepankan tumbuh kembang anak sejak DINI. Termasuk PAUD Syafaatul Ikhwan yang beralamat di Gank Karakterdes, Jalan Bhayangkara, Warudoyong, Kota Sukabumi. UJANG SALAHUDIN, SUKABUMI,AGAR menjadi lulusan yang berkualitas, berprestasi, hormat kepada orang tua, mengenal jati diri, patuh kepada perintah Tuhan dan kreatif, Kepala PAUD Syafaatul Ikhawan, Tjutju Sundarsih terus memutar otak. Dengan penuh konsep dan metode, ibu berusia 68 tahun ini terus mengembangkan pembelajaran yang tidak monoton dan menarik hingga siwanya senang datang dan belajar di PAUD. Yang menjadi salah satu kebanggaan, pihaknya menerima dan mendidik anak yang memiliki kebutuhan khusus (inklusi), seperti Muhammad Khadafi Andiko (5.5) dan balita yang masih 2 tahun, Satria Wijayakusuma dan Uga. “Awalnya, Khadafi tidak bisa bicara sama sekali, Alhamdulillah pertumbuhan Khadafi meningkat, Ia sudah mulai bisa mengungkapkan suatu kalimat meskipun belum begitu jelas,” ungkap Tjutju saat ditemui Radar Sukabumi, di sela-sela mengajar, Jum’at (12/2). Selain berfungsi sebagai PAUD, tempat bermain ini juga semi Taman Kanak-kanak (TK). Lantaran, pesertanya mulai dari usia 2 tahun sampai 5,5 tahun. “Lulus di sini bisa langsung ke SD, kita mengajarkan anak yang satu dengan yang lain berbedabeda. Kita hanya mengarahkan anak-anak agar komunikatif. Tidak ada kata memaksa,” papar ibu smart ini sambil tersenyum riang. Seperti Satria yang masih susah diatur. Anak yang satu ini, doyannya bermain di luar ruangan kelas. Meskipun sekali-kali berbaung dengan teman-temannya di dalam kelas. Untuk Khadafi, pada ajaran baru tahun depan rencananya Khadafi akan masuk ke Sekolah Dasar (SD) yang bisa menerimanya. Memo akan diberikan pihak PAUD Syafa’atul Ikhwan kepada SD yang menerimanya sebagai rekomendasi. “Alhamdulillah Sudah sebanyak 46 siswa langsung masuk Sekolah Dasar dan berprestasi,” ucapnya dengan bangga. Metode yang diterapkan diantaranya, mari kita berkebun (Markibun), Anak-anak dikenalkan dengan tanaman mulai menanam, memelihara hingga memanen. “Kita berpikir kebun itu tidak harus luas, tapi bagaimana cara memanfaatkan lahan tidurnya,” tambahnya. Dengan budidaya yang organik,
peserta didik sudah mengenal pola tanam vertikultur dan harus terbiasa menyenangi larut dengan tanah bahkan hewan licin sekalipun seperti belut. Anak dibiarkan senang dalam mengenal lingkungan termasuk air dan alam, seperti ke area Agrowisata Cikundul. Tema pembelajaran sudah diaplikasikan di kelas, seperti tema keluarga, ketuhanan dan alat transportasi sudah sering di ajarkan sebagai motorik halusnya. Untuk motorik halusnya di bawa ke luar sekolah. Cara berbicara dan cara mengungkapkan pendapat sudah disenangi muridnya, keilmuan dari pengajar pun dikedepankan. Dalam satu bulan sekali diadakan makan bersama dengan olahan khas yang cocok untuk pertumbuhan anak di usia dini ini. Seperti halnya membiasakan anak memakan olahan sayuran tanpa penyedap pecin. Sehingga kesehatan anak tetap terjaga. Paud Syafaatul Ikhwan berlokasi 100 meter dari Jalan Bhayangkara gang Karakterdes Kota Sukabumi, memiliki tiga tenaga pendidik. Yakni Sagita Rekamulya (21), Hesti Aulia {22) dan M. Rini (26). Mereka bertugas mengajarkan sebanyak 24 anak. “Kita mengedepankan kualitas dibanding kuantitas. Mudah-mudahan, setelah lulus mereka menjadi anak-anak yang soleh yang berbakti kepada orang tua dan bermanfaat untuk orang lain,” harap Konsultan Lingkungan Hidup (KLH) ini.(cr9/t)
AGAMIS : Siswa PAUD Syafaatul Ikhwan saat belajar shalat dhuha di Masjid. Sementara dua guru, Tjutju dan Sagita Rekamulyani saat mengarahkan siswa termuda, Satria Wijayakusuma agar komunikatif.
HALAMAN 9
MIN((6 '$"3* 2016/ /5 RABIUL AWAL AKHIR1437 1437HH MINGGU, 14 FEBRUARI 2016 JUMADIL
RADAR SUKABUMI
1.607
Alivia Elena Putri Irawan
Ajeng Novyani SF
1.162
Dilami Aulia Fatima
739
1.607
530
1.246
1.417
Farhana Alkhatiri 372 Alivia Elena Putri Irawan
1.246
1.417
Febby Anandalia
Niken Khaerunnisa S
210 Ajeng Novyani SF
1.162
180 Dilami Aulia Fatima
739
530
MELIHAT LEBIH DEKAT 20 FINALIS LEWAT KEGIATAN ROADSHOW Audri Rostiana
Nadia Aprilliani
Alica Khoirunnisa
Membentuk Kepercayaan Diri dan Pencerahan
Farhana Alkhatiri
168
Febby Anandalia
372
141
Niken Khaerunnisa S
210
Tidak terasa Ajang Pemilihan Muslimah Inspiratif Hijab Geulis Radar Sukabumi 2015 telah memasuki babak pembentukan karakter Audri menuju grand fina. Sebanyak 20 Finalis pada Rostiana hari Kamis (11/02.2016) melakukan kegiatan kunjungan atau roadshow ke beberapa 168 tempat yang telah ditentukan oleh pelaksana kegiatan. Hal tersebut dilaksanakan dalam 128 para finalis sekaligus rangka mengenalkan sebagai upaya pembentukan karakter yang dinamis, percaya diri dan juga sebagai pencerahan. Roadshow 20 Finalis tersebut, diawali dengan memberi pembekalan kepada Anggi 20 Fnalis di graha pena Radar Sukabumi Wulansari oleh ketua pelaksana Nhawal Yusuf Humaedi. Junaliani Selanjutnya dengan menggunakan kendaraan rakyat „wara-wari‰ para finalis akan melakukan kunjungan ke128 Klinik Irna, Batik Geulis, Kantor Walikota Sukabumi, dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Sukabumi
Anggi Wulansari Junaliani
180
Nadia Aprilliani
1 KLINIK AliaKECANTIKAN Firdaus IRNA K
2
Alica Khoirunnisa
141Kecantikan Irna mendapat kunjungan LINIK yang pertama oleh 20 Finalis. Klinik kecantikan tersebut terletak 125 di jalan Bhayangkara, Kota Sukabumi. Setibanya di Klinik Irna, para finalis dan rombongan diterima langsung oleh Dr. Rahmatullah, selaku pemilik Klinik. Para finalis diberi berbagai penjelasan tentang kulit dan jenis perawatan oleh Dr. Metz, panggilan populernya. Finalis dan rombongan juga berkesempatan melihat lebih dekat berbagai peralatan yang digunakan pada klinik tersebut. Setelah Alia Firdaus mendapatkan pencerahan dari Dr.Metz dan diakhiri dengan tanya jawab, 20 Finalis dan rombongan kem125 kunjungannya ke “Batik Geulis”. bali melanjutkan
Vicha Febbi Tiana S
Neng Sindy Dara Permata
120
119
Vicha Febbi Tiana S
Neng Sindy Dara Permata
120
119
Irna
Aeniah
AUNGAN mesin wara-wari kembali mengantarkan 140 para 20 finalis dan rombongan ke sebuah butik batik sukabumi di jalan Titiran Bhayangkara. Butik tersebut dikenal dengan nama “Batik 121 Geulis” sebuah butik yang memiliki banyak koleksi batik sukabumi yang indah dan sangat menawan untuk dikenakan. Pagi itu, finalis dan rombongan disambut oleh Ibu Elis Makfud, pemilik dari butik tersebut. Sambutan yang hangat terkesan dan berbekas bagi para finalis dan rombongan. Rombongan disajikan dengan makanan dan minuman serta sebuah kipas cantik sebagai buah Aeniah tangan. “Alhamdulillah, sungguh menyenangkan berada di butik ini. Rasanya ingin memiliki semua koleksinya cantiknay, 121 ujar Farahana salah satu finalis.
3 S
Siska Mariana KANTOR WALIKOTA SUKABUMI
ETELAH dari Batik Geulis, Rombongan Finalis 117 Hijab Geulis Radar Sukabumi 2015 mengunjungi Kantor Walikota Sukabumi. Rombongan diterima oleh Wakil Siska Walikota Sukabumi Bapak Ahmad Fami. Suasana penuh keakraban terjalin pada kunjungan tersebut. Pak Ahmad Mariana memberikan sambutan yang sangat memberi semangat bagi para117 finalis. Tanya Jawabpun terjadi sebagai bentuk komunikasi yang akrab. Sebuah sambutan yang luar biasa dirasakan oleh para finalis, hal tersebut disampikan oleh Fajar Gumelar selaku penanggungjawab roadshow.
PERPUSTAKAAN DAERAH Maharani Dede Santi KABUPATEN SUKABUMI
115 115
Mutiara Cendekia Sandyakala
Mutiara Cendekia Sandyakala
R
BATIK GEULIS
Dede Santi
Irna
Adelia Abidin Adelia Abidin
140
Maharani
M
111
ENGAKHIRI Roadshow 20 Finalis 111 Hijab Geulis Radar Sukabumi 2015 adalah Kantor Perpustakaan Daerah dan Arsip Kabupaten Sukabum yang berada di Cisaat. Pencerahan kali ini, diperoleh dari sebuah tepat yang selalu disebut sebagai gudangnya ilmu pengetahuan. Tepat pukul 14.30 (Kamis,11-02-2016), rombongan diterima oleh para Pustakawan di ruang pertemuan. Diawali sambutan oleh Fauzia Tridan selanjutnya, rombongan finalis Ibu Nani Purnamawati mendapat penjelasan tentang perpustakaan
4
MASIH MASI di Batik Geulis, para finalis mendapat penjelasan sebagi bentuk pencerahan tentang corak dan jenis-jenis batik sukabumi yang ada. Finalis sangat antusias mendengan penjelasan yang diapaprkan oleh Ibu Elis. Pertanyaan demi pertanyaan terlontar dari mulut para finalis, sehingga membuat suasan menjadi sangat terkesan seperti ruang pembelajaran. “Luar biasa antuiasme para finalis terhadap batik sukabumi”, jelas ibu Elis bangga. Pada akhir kunjungan, seluruh finalis berkesempatan foto baresama di butik tersebut. “Ini perlombaan, jika nantiada yang tidak terpilih janganlah berkecil hati, dengan masuk 20 besar saja, sudah merupakan prestasi”, ujar Elis mengakhiri pembicaraan kepada seluruh finalis.
oleh Bapak Deni selaku pustawakan senior di kantor tersebut. Seperti biasa, antusias dengan sejuta pertanyaanpun terjadi. Setelah mendapat pencerahan, 20 Finalis berkesampatan membubuhkan tandatangan di sebuah media yang telah disiapkan sebagau bentuk dukungan terhadap “Gerakan Sukabumi Membaca”. Dalam sesi dialog, bapak Deni menyampaikan apresiasi atas kegiatan Hijab Gelis ini, dan ingin bersinergi untuk memberi kesempatan menjadi duta baca. Akhir kunjungan seluruh finalis melakuakn foto bersama denga para pustakawan. Dengan berkahirnya kunjungan ke Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Sukabumi ini, maka berakhirlah Roadshow 20 Finalis Hijab Geulis Radar Sukabumi. Kepada seluruh finalis dijarapkan terus mempersiapkan diri menuju malam gran final, jelas Nhawal mengakiri kegiatan tersebut.(*)
Fauzia Tri Purnamawati
TASTE
HALAMAN 10
MINGGU, 14 FEBRUARI 2016 / 5 JUMADIL AWAL 1437 H
RADAR SUKABUMI
Sajian Serba Serbamangga
Bahan Ikan gurami 400 gram Lalapan Kacang panjang Selada Timun Tomat Kubis
1 ekor 80 gram 50 gram 50 gram 1 buah 50 gram
Bahan Sambal Pencit Mangga muda 100 gram Bawang merah 30 gram Cabai merah 30 gram Cabai kecil 40 gram Daun jeruk 4 buah Tomat 1 buah Garam secukupnya Gula secukupnya Cara Membuat • Goreng ikan gurami hingga matang, tiriskan. • Untuk sambal pencit, potong tipis semua bahan atau sebesar korek api, campur jadi satu dan beri gula, galam sesuai selera. • Siramkan sambal pencit di atas gurami. Sajikan dengan lalapan.
UMUMNYA buah mangga disuguhkan sebagai sajian minuman atau disantap langsung. Padahal, mangga juga bisa dikombinasikan dengan bahan yang lain. Hasilnya, olahan istimewa. Kali ini chef Loloh Priyo Galih membagikan lima resep menu serbamangga. Ada makanan pembuka hingga dessert. Dimulai dengan seafood galatine saus mangga pure. Perpaduan seafood, cumicumi dan udang, membalut mangga yang manis. Sekilas menu ini tampak seperti sushi. Meski demikian, tetap berbeda dengan sushi karena berisi fresh buah mangga. Kelembutan seafood bertemu dengan rasa manis dari mangga. Saus mangga melengkapi sajian ini. Bahannya, mangga dikombinasikan dengan yoghurt. ’’Mangga pada menu ini ikut di-steam bersama seafood yang sudah dihaluskan. Ini yang spesial,’’ jelas executive sous chef Mercure Hotel Surabaya itu. Menu pembuka lainnya, ayam bakar dengan saus mangga muda. Dari namanya saja, muncul kesan sajian ini berasa masam. Ternyata, tidak. Mangga muda yang dimaksud dalam menu ini adalah mangga gadung setengah matang sehingga tetap sedikit ada rasa manis. Cita rasa mangga juga diperoleh dari siraman saus mangga pada menu ini. Mangga muda
dikombinasikan dengan cabai. ’’Daging ayam yang digunakan adalah bagian dada,’’ ujar laki-laki 35 tahun itu. Jika menggemari sajian berbahan ikan, ada menu mangut ikan gabus dengan acar mangga muda. Daging ikan gabus yang lembut disantap langsung dengan buah mangga. Rasa lezat diperoleh dari ikan gabus yang sudah dibumbui. Rahasianya, menurut Loloh, ikan gabus dibumbui dengan jeruk lemon dan garam sebelum digoreng. Cara ini mengenyahkan bau amis tanpa mengganggu cita rasa. ’’Tekstur ikan gabus ini lembut seperti ikan dori shingga cocok dengan mangga,’’ ungkap chef dengan spesialisasi mediteranian food dan Indonesian food itu. Khusus menu menggunakan ikan gurami, Loloh memadukannya dengan sambal pencit. Pembuatannya pun mudah dan simpel. ’’Menu ini cocok disantap dengan nasi sebagai menu utama,’’ kata pria kelahiran 20 Juni 1978 itu. Sebagai dessert, disajikan puding mangga. Aroma dan rasa asli dari buah mangga dicampurkan langsung dengan puding. Sajian ini terlihat cantik dengan warna kuning asli khas mangga masak. Ceri sebagai garnish mempermanis tampilan puding. ’’Lebih nikmat disantap dalam keadaan dingin,’’ tegasnya. (bri/c4/nda)
Bahan Ayam bagian dada 160 gram Mangga muda 100 gram Cabai merah 25 gram, buang bijinya Timun 100 gram, potong tipis Selada 80 gram Bahan Saus Bawang merah Sereh Cabai merah Mangga muda Mangga muda Garam Merica Gula
30 gram 30 gram 30 gram 80 gram, cincang 80 gram, iris tipis secukupnya secukupnya secukupnya
Bahan Ikan gabus 300 gram Bawang putih 80 gram Bawang merah 80 gram Cabai 100 gram, buang isinya Kemiri 30 gram Batang sereh 2 buah Daun jeruk 4 buah Minyak goreng 80 ml Gula secukupnya Garam secukupnya Penyedap secukupnya
FOTO-FOTO: YUYUNG ABDI/JAWA POS
Mangga gadung sangat cocok digunakan untuk sambal dan dikombinasikan dengan makanan yang digoreng. Mangga matang cocok digunakan untuk makanan pembuka (appertizer), makanan penutup, dan saus. Mangga gadung memiliki tekstur halus atau tidak ada serat. Cocok digunakan untuk kombinasi makanan. Mangga setengah matang lebih cocok dikombinasikan dengan jenis ikan lokal, seperti gurami dan gabus. Hal ini jika dibandingkan dengan ikan impor, seperti salmon dan tuna. Sambal mangga cocok dihidangkan bersama makanan berbahan ikan. Ikan gabus terkenal amis. Untuk menghilangkan aroma tersebut, taburi garam dan jeruk lemon. Lalu, letakkan ikan di dalam lemari es sekitar 30 menit. Kemudian, bersihkan ikan dan siap diolah. Mix herb terdiri atas rempahrempah Eropa seperti rosemary dan tyme.
Bahan Agar-agar Gula pasir Fresh milk Air Mangga
2 bungkus 200 gram 500 ml 500 ml 100 gram, dihaluskan
Cara Membuat • Campurkan agar-agar, gula, susu, dan air. Aduk hingga rata. • Tambahkan mangga, aduk kembali. • Rebus hingga mendidih, tuangkan ke dalam cetakan. • Tunggu sampai mengeras lalu siap disajikan.
Bahan Cumi Udang Tepung terigu Cream cooking Telur Mangga manis Garam Lada putih Mix herb
30 gram 50 gram 15 gram 50 gram 1 gram 1 gram 1 gram 1/2 gram 1/2 gram
Bahan Saus Bawang merah Ketumbar Yoghurt Mayones Jeruk lemon Mangga muda
20 gram 10 gram 100 gram 50 gram 1 sendok makan 80 gram
Cara Membuat • Bersihkan cumi dan udang, buang kulitnya lalu blender. • Campurkan bahan seafood tadi dengan tepung terigu, cream cooking, telur, mangga, garam, mix herb, dan lada dalam mangkok, lalu haluskan. • Setelah rata, buat adonan memanjang, lalu steam. • Untuk membuat saus, blender seluruh bahan jadi satu. • Siap disajikan dengan salad sayur dan sausnya.
Bahan Acar Mangga muda 100 gram Bawang merah 30 gram Cabai besar 30 gram, buang isinya Cabai kecil 20 gram Air jeruk nipis 1 sendok makan Garam secukupnya Gula secukupnya
Cara Membuat • Lumuri daging ayam dengan garam dan merica, lalu bakar hingga matang, lalu tiriskan. • Untuk membuat saus, blender semua bahan yang sudah disiapkan. • Siapkan mangga muda yang diiris tipis, lalu tata selang-seling dengan potongan ayam. Siram dengan saus yang sudah jadi, sajikan.
Cara Membuat • Bersihkan ikan gabus, rendam dengan jeruk nipis hingga 30 menit. • Blender bawang merah, bawang putih, cabai besar, dan kemiri sampai halus. • Siapkan penggorengan yang sudah diberi minyak goreng. Masak bumbu yang sudah dihaluskan tersebut hingga matang. • Di tempat terpisah, goreng ikan gabus hingga berwarna kecokelatan, tiriskan. • Untuk acar, potong mangga muda sebesar batang korek api, campur dengan bahan acar lain. • Siramkan acar di atas ikan gabus, siap disajikan.
MINGGU, 14 FEBRUARI 2016 / 5 JUMADIL AWAL 1437 H
HEALTH Kenali Alopecia Areata si Pembuat Pitak
Lampu Merah Waspadai Kanker KANKER merupakan penyakit yang serbamisterius. Hingga kini, penyebab serta obatnya belum diketahui. Meski sulit dilacak, perkembangannya bisa dikendalikan bila masih tahap awal. Bertepatan dengan Hari Kanker Sedunia pada 4 Februari lalu, Cancer Research UK merilis beberapa gejala yang merupakan indikator dini adanya kanker dalam tubuh. Ini di antaranya:
HALAMAN 11
RADAR SUKABUMI
n u p s i Al Bisa
k o t n o R
Mendapati rambut rontok dalam jumlah banyak, apalagi sampai menimbulkan ”pitak” pada satu area di kulit kepala, ibarat mimpi buruk. Umumnya, reaksi pertama adalah panik. KONDISI itu disebut alopecia areata. Alopecia areata merupakan kerontokan setempat yang tampak sebagai area botak berbentuk koin. Kondisi itu terjadi pada 5 persen individu, baik anak kecil maupun dewasa, perempuan maupun laki-laki. ”Ciri khas alopecia areata adalah kebotakan yang berbentuk seperti koin, membulat,” ujar dr Gloria Novelita SpKK. Diameter alopecia areata sekitar 2–3 sentimeter. Umumnya bercak kebotakan rambut hanya ada di satu tempat. Namun, pada kasus berat, rambut yang hilang bisa terjadi di seluruh tubuh (alopecia universalis). Sebagian pasien alopecia areata (AA) memiliki anggota keluarga dengan keluhan serupa. AA disebabkan kelainan autoimun. Dokter Gloria menjelaskan, pada pasien AA, sel imun tubuh justru menyerang folikel rambut sehingga terjadi kerontokan. ”Pasien dengan AA juga berisiko mengalami penyakit autoimun lain. Misalnya, vitiligo (bercak putih di kulit), asma, dan eksim,” lanjutnya.
Area yang paling sering diserang alopecia areata adalah kulit kepala. Namun, ternyata kondisi itu juga bisa ditemui pada area lain tumbuhnya rambut. ”Bisa di alis atau jenggot,” beber spesialis kulit dan kelamin dari Beyoutiful Clinic, Jakarta, tersebut. Misalnya, yang dirasakan Nadya Ilham. Pada September 2012, dia menemukan kebotakan kecil di kepala. Down, tertekan, sampai malu dia rasakan. Belum lagi kekhawatiran akan terkena penyakit berat. Setelah menjalani terapi sekitar delapan bulan, rambut di area yang sempat rontok mulai tumbuh. Tapi, kemudian si alopecia muncul lagi di bagian alis. Tidak sepanik sebelumnya, Nadya berusaha menerapkan pola makan sehat dan menghindari stres sambil tetap menjalani terapi. ”Sekarang sudah tumbuh lagi. Cuma karena autoimun, sewaktu-waktu bisa muncul lagi,” ujarnya. Sebagian pasien dengan AA sebelumnya mengalami stres, baik secara fisik maupun psikis. Karena itu, pasien harus menghindari stres. AA juga bisa disebabkan beberapa hal lain. Untuk mempercepat tumbuhnya rambut baru, dokter melakukan terapi. Pilihan obatnya bermacam-macam. Di antaranya, minoksidil, kortikosteroid, dan skin sensitizer. Pilihan terapi disesuaikan dengan kondisi kerontokan, usia, dan kesehatan pasien. (nor/c7/ayi)
BBC
Batuk tanpa henti Tanda awal kanker paru-paru. Batuk yang tidak berhenti meski telah diobati atau batuk kronis yang makin memburuk wajib diwaspadai. Selain itu, batuk kadang disertai nyeri dada, napas berat, serta berdarah.
Berat badan turun drastis Tanda awal beragam jenis kanker. Penurunan berat badan sebanyak 5 kg atau lebih dalam waktu singkat (tanpa diet, olahraga, atau sakit) bisa merupakan sinyal kanker. Terutama bila kanker tersebut berkaitan dengan saluran cerna seperti pankreas, perut, kerongkongan, atau paru-paru.
Gangguan kebiasaan berkemih Tanda awal kanker saluran kemih atau kanker prostat. Problem buang air kecil seperti rasa ingin kencing terus-menerus, sakit saat berkemih, atau ’’aliran’’ kemih yang lambat bisa merupakan gejala umum kanker di saluran kencing. Selain itu, bercak darah pada air seni merupakan tanda kanker.
Sariawan tak kunjung sembuh Tanda awal kanker mulut. Cancer Treatment Centers of America menegaskan, rasa nyeri serta sariawan di area mulut yang sukar hilang atau kambuhan merupakan gejala awal kanker mulut. Normalnya, luka pada area mulut atau tenggorokan sembuh setelah seminggu.
DAILY MAIL
Perubahan pada tahi lalat
MIODEL: ECHY DESY, RAKA DENNY/JAWA POS
Diawali dengan Warna Rambut Memudar KERONTOKAN rambut yang tibatiba sering dikaitkan dengan gejala penyakit berat. Namun, sebaiknya Anda tidak perlu langsung panik. Cari penyebabnya dulu. Diagnosis harus dilakukan secara hati-hati. Gejala alopecia areata mirip dengan gejala beberapa penyakit lain. Di antaranya, vitiligo, anemia pernisiosa, dan inflammatory bowel disease yang semua terkait dengan sistem imun. Bila pemeriksaan awal dari dokter spesialis kulit dan kelamin ditemukan bahwa kebotakan itu bukan karena jamur atau inflamasi pada kulit kepala, pemeriksaan berikutnya bisa dilakukan dokter spesialis penyakit dalam. Rambut juga bisa rontok lantaran
defisiensi kalsium atau vitamin E. Gizi yang kurang pun berdampak pada pertumbuhan rambut. ’’Gejalanya bertahap. Warna hitam rambut memudar, kusam, lalu mulai patahpatah hingga terjadi kerontokan,’’ papar dr Andhika Rachman SpPD KHOM dari RSCM. Jika kerontokan rambut bukan karena defisiensi nutrisi, akan diobservasi ada tidaknya gejala yang berkaitan dengan autoimun. Yakni, kelelahan yang terus dirasakan, HB turun, dan muncul ruam pada tubuh. Untuk menghasilkan diagnosis yang lebih spesifik, dokter akan memeriksa darah melalui tes antinuclear antibodies (ANA). (nor/c14/ayi)
Tanda awal kanker kulit. Melanoma, kanker kulit paling mematikan. Perlu segera ke dokter jika memiliki tahi lalat dan membesar hingga berdiameter lebih dari 6 milimeter. Berubah bentuk dan warna. Juga, berdarah atau membentuk kerak dan terasa gatal atau nyeri.
Penyebab Lain Trichotillomania atau hair pulling disorder merupakan gangguan psikologis berupa dorongan menarik rambut hingga rontok.
Menyerang Pada
Rambut kepala, alis, kumis, jenggot.
Alopecia Areata
Menyikapinya
DEFINISI
Lakukan terapi. Jenisnya akan disarankan dokter spesialis kulit dan kelamin.
Faktor Penyebab
Jangan Panik Kerontokan rambut kadang memang menjadi gejala penyakit tertentu. Untuk menjawab keraguan, lakukan pemeriksaan detail.
Kerontokan rambut setempat yang tampak sebagai area botak berbentuk koin.
Autoimun. Faktor hormonal. Penurunan berat badan secara drastis sampai malanutrisi. Infeksi jamur Tinea capitis. Kosmetik rambut yang tidak cocok. Stres dan gaya hidup tidak sehat.
Gaya Hidup Sehat Hindari stres dan terapkan pola makan sehat. GRAFIS: DEWA/JAWA POS
Dikira Flu, Ternyata Terjangkit Penyakit Langka
Kesulitan menelan yang terus-menerus Tanda awal kanker esofagus atau kerongkongan. Rasa tidak enak saat menelan yang berlangsung lebih dari dua minggu bisa jadi merupakan tanda awal kanker. Bila sudah parah, ketidaknyamanan tersebut bisa menimbulkan penurunan selera makan dan berat badan.
Meninggal Hanya Tiga Pekan setelah Keluhan
Muncul benjolan
Penyakit yang sering dianggap ringan ternyata bisa jadi awal penyakit mematikan. Natalia Spencer, 41, telah mengalaminya. Kehilangan putri tercinta karena salah menduga penyakit.
Tanda awal beragam jenis kanker. Benjolan asing atau kulit menebal di area payudara, testis, atau bagian tubuh lain bisa jadi merupakan gejala awal atau lanjut kanker. American Cancer Society mengungkapkan, pada kasus kanker payudara, gejala lain yang juga muncul adalah kulit terasa tebal atau memerah. (fam/c7/ayi)
SPENCER hanya bisa merelakan kepergian Elizabeth, putrinya yang meninggal pada 10 Desember 2015 dalam usia 5 tahun. Semua berawal pada 21 November 2015. Saat itu, Elizabeth mengeluhkan berbagai hal. Mulai sakit kepala hingga demam. Mirip gejala
DAILY MAIL
DUKA IBU: Natalia Spencer menunjukkan foto putrinya, Elizabeth.
orang terkena flu. Tetapi, Spencer tidak menanggapinya dengan serius. ’’Bahkan, kami sempat berta-
masya,’’ kenang Spencer. Namun, pada malam, Elizabeth mulai mengalami gangguan yang
lebih intens. ’’Dia sulit tidur, batuk-batuk, dan demam tinggi,’’ jelas Spencer. Pada hari berikutnya, napas Elizabeth semakin cepat dan akhirnya dilarikan ke Cheltenham General Hospital. ’’Kami bahkan harus menggendongnya karena dia sulit berjalan,’’ ujar Spencer. Karena kondisinya bertambah parah, Elizabeth masuk ICU Gloucestershire Royal Hospital, dan akhirnya dipindah ke Bristol Children’s Hospital. Dari hasil visum dokter, dia mengidap kondisi langka bernama Hemophagocytic lymphohistiocytosis. Kondisi itu mengakibatkan tubuh Elizabeth mengalami shock. Aki-
batnya, kinerja organ terhenti. Darah pun tidak bisa tersuplai ke seluruh anggota tubuhnya. Hingga hampir tiga pekan kemudian Elizabeth meninggal. Virus yang mirip flu itu memicu sistem imun tubuhnya bekerja ekstra. Tubuhnya kolaps. ’’Hati saya hancur. Rupanya, Elizabeth meninggal karena sistem imunnya,’’ ujar Spencer. Spencer punya cara tersendiri untuk melupakan kesedihan. Dia akan berjalan di sepanjang tepi pantai Inggris serta menggalang dana untuk riset penyakit tersebut. ’’Pantai adalah tempat favorit Elizabeth semasa hidup,’’ jelasnya. (len/c19/ayi)
INTERNASIONAL
HALAMAN 12
MINGGU, 14 FEBRUARI 2016 / 5 JUMADIL AWAL 1437 H
RADAR SUKABUMI
Tahap Awal Akhiri Perang MUNICH – Pertemuan 17 negara yang tergabung dalam International Syria Support Group (ISSG) di Munich, Jerman, Kamis (11/2) membuahkan hasil. Mereka sepakat menghentikan permusuhan di Syria. Penghentian itu berlaku dalam kurun seminggu mendatang. Kesepakatan tersebut disetujui pada Kamis malam lalu dan resmi diumumkan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) John Kerry kemarin (12/2). ’’ K a m i t e l a h s e t u j u m e n g i m p l e m e nt a s i k a n penghentian permusuhan secara nasional yang di tar getkan mulai berjalan dalam sepekan mendatang. Itu memang ambisius, tapi semua pihak ingin bergerak sece-
patcepatnya untuk merealisasikan hal ini,’’ tegas Kerry. ISSG memang gagal menyepakati gencatan senjata secara penuh. Karena itulah, Kerry memakai istilah menghentikan permusuhan. Meski begitu, langkah itu su dah termasuk kemajuan besar jika benarbenar diaplikasikan di la pangan. Dalam kesepakatan itu, se rangan terhadap pem be rontak Syria harus dihentikan. Begitu pula sebaliknya. Pemberon tak Syria tak boleh menyerang pasukan pe merintah. Serangan hanya boleh di lan carkan terhadap Front Al Nusra dan militan Islamic State (IS) atau ISIS. Nah, begitu oposisi dan rezim Pres-
BERHARAP LEBIH BAIK: Bocah pengungsi Syria menanti untuk menyeberang perbatasan Syria-Turki di Kilis OSMAN ORSAL/REUTERS
iden Syria Bashar Al Assad tidak lagi saling serang, bantuan kemanusiaan akan
CV SAHABAT (H. Nanang , Hj. Jeje & Ado) Spesialis Pemasangan : Krey, Rolling Door, Awnings, Pagar, Trali Besi Tangga Putar dll Jl Cagak No 337 Cisaat-Sukabumi Tlp (0266)225863 - 6247855 INDOBATA menyediakan : Genteng beton multiline/urat batu, batako press, paving block (Brg2 tsb brsrti¿kat SNI). Jl. Ry Karang Hilir no.833 Cibadak 43351 Smi. 0266-532888/0818107180. CV. SILIWANGI PUTRA Jual & Terima Pesanan : Alat alat Pertanian Aneka Pisau Import & Lokal, Perlengkapan TNI/Polri, Pengecoran Logam Jl Raya Cisaat No. 217 Cisaat Sukabumi Tlp (0266)231324 ANUGRAH CIPTA EKAPUTRA Industri Logam & Perbengkelan, Cibatu kec. Cisaat kab. smi tlp. 0266-218021 PD Mandiri, Sedia pesanan daging sapi, daging kerbau, sapi Qurban dll. Pasar Pelita Sukabumi, Tlp. 085793968881 JUAL BELI Brg bkas: embr, jrigen, koran, krts kntr, dll. Hub: 081563111478 Toko Perhiasan Perak “MANDIRI” Jual-beli Perhiasan Perak Menerima Pesanan: Sepuh Kuning, Sepuh Merah, dan Patri Emas/ Perak. Jl. Terminal Sukaraja Block CI No. 33 PT ARMINAREKA PERDANA (BIRO UMROH & HAJI PLUS) JL. JEND. SUDIRMAN NO.64, U n t u k Te n a g a P e m a s a r a n 087878119191 PD SETA LOGAM Jual & Terima Pesanan Borgol, Pisau, Samurai, Perlengkapan ABRI, Alat Pertanian & Pengecoran Logam Jl Raya Cibatu No 314 Cisaat Sukabumi (0266)226501 PT GAS Tanjungsari Grosir Gas Elpiji Jl Jendral Sudirman no.31 (222483) PT A’ReSTU Anugerah Jaya Danalaga Squere Blok 68 081911952129 DINAMO ABADY Menerima Service Dinamo Jl Cibatu Cisaat Tlp 085759555824
TOKO MEDIA, Sedia : Perlengkapan bengkel, Stainless steel, Kuningan,Almunium,Acrylic dll Jl. Siliwangi III No 4 Cibatu Cisaat Sukabumi HP 085724043777 ( Lutfhi Fauzi / Kaka ) CV TENAR PERKASA SUKABUMI siap mnrima pmasangan RANGKA ATAP BAJA RINGAN ‘unggul’ & Grosir Genteng MANTILI. Jl. Ry Karangtengah 548 Cibadak. 0266533287/085659072324. TOKO ‘ABI’ Jl. Raya Pakuwon 27 (dpn STM DD= Dwi Dharma Parungkuda PD MULYA AGUNG Menjual dan Menerima pesanan siap antar : kusen Pintu, jendela dll Jl. Sukaraja No 176 Sukaraja Smi
BUTIK NOER GORDEN Menerima, jual, Cuci gorden, Àit dan rupa2 gorden, Vitrage, Karpet, pesanan Jl. RA Kosasih No. 359 (Pintu Hek) Tlp. 0266 - 221359
tuan tersebut dikirimkan secepatnya. PBB dan ISSG juga bakal
yang lebih banyak diserang Rusia adalah pasukan oposisi. Terlebih, saat ini rezim Assad yang dibantu Rusia tengah menggempur dan hampir menguasai Aleppo. Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov menyatakan, Moskow tidak akan menghentikan serangan udara terhadap Front Al Nusra dan ISIS di Syria. ’’Pasukan udara kami bakal terus menyerang organisasi-organisasi ini,’’ jelas Lavrov. Di tempat terpisah, pemerintah Turki mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya telah menjaga lebih dari 100 ribu pengungsi Sy ria. Penjagaan tidak dilakukan di Ankara, tetapi di wilayah Syria yang berbatasan dengan Turki.(AFP/Reuters/ BBC/CNN/sha/c14/ami)
IKLAN BARIS RADAR SUKABUMI
TARIF IKLAN BARIS. RP. 15.000 MAKS 10 BARIS MINI 3 BARIS (38 Karakter)
ANEKA
dikirimkan. Terutama ke kota-kota yang telah diblokade pasukan pemerintah. Ban-
mendesak Syria untuk membuka rute-rute menuju kotakota tersebut. Sebab, di antara 116 akses yang diajukan PBB, baru belasan saja yang disetujui. Begitu situasi di lapangan nanti mulai stabil, pembicaraan damai antara oposisi dan pemerintah akan kembali dilanjutkan di Jenewa. ’’Yang harus kita lihat dalam beberapa hari mendatang adalah aksi di lapangan dan medan peperangan. Tanpa transisi politik, tidak mungkin perdamaian tercapai,’’ ujar Kerry. Meski sudah ada kesepakatan, banyak pihak yang masih waswas Rusia bakal terus menggempur para pemberontak. AS dan negaranegara Eropa kerap menegaskan bahwa selama ini
FLORIST
KULINER
KAWANUA FLORIST terima pesanan karangan bunga, jl. Jendral Sudirman. Tlp (0266) 224361
Warung mkn BEBEK JONTOR, jontornya bikin keSOHOOORR !! Jl. Selabintana Km.3 Smi. 085624101595
CHEN’S FLORIST, Terima pesanan Rangkaian Bunga,Rental Tanaman Hias, Jl Sriwijaya No.43 Tlp (0266)231058 HP 081584105896
Aneka Kue Maya Rasa menerima pesanan siap antar Alamat: Jl. Raya Sukaraja No. 6 Tlp. (0266) 230354
STA LA TANSA FLORIST Terima pesanan berbagai karangan Bunga & Dekorasi Tlp. 082130135833
Catering Mumtaza, Terima Pesanan Nasi Bakar, Nasi Pepes, Nasi Box, Dll. Jl. Selabintana Telp. 081546899941
HOTEL RAHARJA HOTEL Jl. Arif Rahman Hakim No. 59 Sukabumi Tlp ( 0266) 222264 SELABINTANA HOTEL Jl. Selabintana km. 7 Sukabumi Tlp.(0266) 221501 TAMAN SARI HOTEL Jl. Suryakencana no. 112 Sukabumi Tlp. (0266) 225008 AUGUSTA HOTEL Jl. Raya Cikukulu No 72 Sukabumi Tlp. ( 0266 ) 227456 Jl. Raya cisolok Palabuhanratu INA SAMUDRA BEACH HOTEL Jl. raya Cisolok Km. 7 Palabuhanratu Tlp. ( 0266 ) 431200 MUSTIKA HOTEL Jl. Bhayangkara No 101 Sukabumi Tlp ( 0266 ) 222287 PANGRANGO HOTEL Jl. Selabintana Km. 7 Sukabumi Tlp. (0266)211532
JUAL TANAH DIJUAL Tanah Kavling SHM Jl. Gotong Royong Dekat Mesjid Masuk Dari Jl. Bhayangkara Kota Sukabumi. Luas 200m2, 300m2. Dll.. Hubungi : Ibu Esti Telp : 08164586699 / 081284920244
KURSUS LES / KURSUS PRIVAT / kelompok untuk bahasa inggris & sulap hub. 081804424788 / 082119977030 Juliana Jaya, tempat Kursus Menjahit Terkemuka Jl. Brawijaya No.12 Dpn Mamih Ungu Tlp 085107003867 / 085860728275
KEDAI KOPI BATOK Kopi asli brgaransi disajikan dlm gelas batok mnghasilkn cita rasa khas tradisional, Jl. RA Kosasih (dkt simpang goalpara/batas kota) 085720520555.
KESEHATAN
HLG STNK F - 5735 -uw An. riski yuniar septiansah
LOWONGAN KERJA
HLG STNK F - 4726- uad An. lina wati HLG STNK F - 5482- tf An. adang kusnandang HLG STNK F - 4654- tkAn. ulfah apipah HLG STNK F - 2059- tn An. risman budiawan HLG STNK F - 5719- st An. winda endriyani
KULINER Rumah Makan Tunas Jaya 2, Jl. Bhayangkara No. 85, 085871159919, 082117254065, sedia sop iga dan rendang sapi, dll WARUNG AA, Sedia menu enak dan nikmat : soto betawi, sate kambing, sop dll, Batas Kota, Jl Palabuhan Dua Km 9 SMI. “ “ Tlp:0266-6325279 CAH SOLO Ayam bakar dan ikan bakar “bukan sekedar ayam dibakar” Tlp. 0266 -7031031 Smi Rm DA, RAOS Jl Pabuaran No 44 Tlp 085659132289 BUBUR BAPAK JIBRIL Bundaran Sukaraja Dpn Pos Polisi Sukaraja di jamin 100 % halal Sip dech... RM Tunas Jaya, masakan padang, rendang bukan sembarang rendang tp rendang padang asli. Terima Pesanan Katering Jl. Jend Sudirman No.3
RADIO
DONAT MADU CIHANJUANG BANDUNG Sedia donat Fresh open kitchen yang halal & sehat dengan harga terjangkau, 1 = 4 rb, 6= 23 rb, 12=45 rb Jl. RA Kosasih No 85 Ciaul Smi Tlp 0266-245149
HLG STNK F -1650 -ug An. apon sopandi b.idi.
HLG STNK F - 1574-so An. muhamad hari siswowiyoto
TELEVISI
SUKA NGOPI ? mau tau cara beda mnm kopi ? kunjungi STARBOOTH COFFEE ICE CAPPUCINNO Cincau (capcin) prtama di smi, DAGO (sebrang DPRD). Rasa dunia,harga kaki lima.
DETOK CENTER ONE STOP SOLUTION Solusi seluruh masalah kesehatan anda Jl. Siliwangi No. 80 B Hp 0819.1178.8822 Sukabumi
KEHILANGAN STNK
LOWONGAN KERJA
Dibutuhkan Sales Freeline Kosmetik Untuk Area Sukabumi dan Sekitar nya, Memiliki Motor Hub/ SMS : 085624024202 Butuh Sopir Kanvas, Min. SMA, Max 35 Thn. SIM B, Disiplin & Kuasai area Cjr & SMI. Hub. 085871255717 / 089657560358 ( Bpk. Indra) DIBUTUHKAN segera staf/ operator elektrik untuk instlasi Pompa, Genset, AC, elekto hub PT. Pasir Kantjana 085722222854 email:
[email protected]
OTOMOTIF DEALER LARIS II Jual Beli Mobil Bekas (Second), Jl Sekarwangi Cibadak SUZUKI PUSAKA MOTOR All Pick Up & Ertiga HUB : 085214096200 Toko Aki Odeon Jual Berbagai Macam Aki Berkualitas Jl Pajagalan no 30 , Tlp 222461 KIKI MOTOR Jual Suzuki APV & Daihatsu Grand Max Jl Arif Rahman Hakim No 49 Tlp 085723474977 SUZUKI PUSAKA MOTOR all pick up HUB: 0266-222258 / 222280 / 0857123465429 O’GEM MOBIL Jual Beli Kend a r a a n S e c o n d J l . Ve t e r a n I No.80 Kota Sukabumi Tlp. (0266)220418,081318134640
OTOMOTIF
SELULER
MIWA “ CAR WASH” Cuci Mobil/ Motor, Bersih, Cepat, Murah, Aman. Siap Antar Jemput. Alamat : Jl. Pelda RE. Suryanta No.44-56 Depan Kantor Kelurahan Nanggeleng, telp 08154636823 / 085722516751
666 Phone Shop Jual Beli Tukar Tambah Hp Baru/Second Super Mall Sukabumi Lt 3 Jl Ahmad Yani Tlp081563916006, 085759573219
ZAHANARA HOME SPEED.Me nerima Service,Tune Up,Spart Part. Alamat Jl Koleberes Kp Selaeurih Tlp 081573700441/085863455050
OPTIKAL P E R M ATA O P T I K A L , J u a l macam2 kacamata, frame, & lensa/lensa kontak Jl. Pelabuhan II No 34 Smi Hp. 081563162128 Jl. Raya Cisaat No 214 Smi Hp. 085863321214 Jl. Siliwangi ( Pertigaan Cidahu ) Cicurug Hp. 085724135845.
PENGOBATAN Apotik Sudirman, Jl. Jend Sudirman No 51. Telp: (0266) 222291
PEMBERITAHUAN Di berthkan kpd ibu siti fatimah kp Ciburial Rt06 Rw02 buniwangi surade smi utk menghadap bpk supriadi erawan/erna erlina kp ciputat Rt0/03 cikangkung ciracap 085724631661
PERCETAKAN WAY WAY P R I N T I N G m e n erima bikin stempel otomatis, cetak brosur, neon box, bilboard, undangan, souvenir, krtu nama dll. Almt GIANT smi plaza. Hp. 085793561997. P e r c e t a k a n R u s y d a Te r i m a o r d e r s p a n d u k , b a n n e r, billboard,nota, kartunama dll Jl Bhayangkara No.64 Rawasalak 085720888878
PELUANG USAHA Usaha Resto & I.T yg sdg berkembang dibbrp negara butuh partner utk diajak kelola bareng dsana. hanya dg min ikut 10% share, anda sdh dpt profit,gaji blnan & fslts penddkan kesehatan gratis dsna. Minat H.081288924004.
Ruko Cisuda Riverside Blok D-E Jalan R.A Kosasih No. 80 Sukabumi Telp. (0266) 625 4411, 234 938
Abrael Warung Blackberry Jual Beli Tukar Tambah Hp Baru/Second Super Mall Sukabumi Lt 3 Jl Ahmad Yani Tlp 081563630909, 081319260909, 0856236667 Akano Komunika Jual Beli Tukar Tambah Hp Baru/Second Super Mall Sukabumi Lt 3 Jl Ahmad Yani Tlp (0266) 7027137, 7017121, 7027134
TOKO OBAT TOKO HERBAL A LONG, Menjual Produk Kecantikan, Acsessories Alat Bantu Orang Dewasa dan obat kuat herbal Pesan Antar Gratis, Hub: 085723456080
TOKO KOMPUTER APOLLO COMPUTER Menjual Hardware, Note-book, CCTV, Accessories, Printer, tablet, dll Jl. Jend. A. Yani No.124 Tlp (0266)222685, (0266) 7001977, HP 08572320 8455 Sukabumi. RNY COMPUTER , Hardware, Notebook, CCTV, Camera Digital, GPS, PC, Tablet, Projector, Jl. A. Yani No 216 /232 Tlp ( 0266 ) 221079 Fax . ( 0266) 217890 Sukabumi. PLANET COMPUTER Sales, Service, Upgrade, Accessories Jl A Yani Shopping Center Lt I Block C1-C3 Kota Sukabumi Tlp (0266) 240758 APOLLO COMPUTER Menjual : Hardware, Note-book, CCTV, Accessories, printer , tablet dll Jl. Jend. A. Yani No 124 Tlp ( 0266 ) 222685, (0266) 7001977,HP 0857 2320 8455 Sukabumi METRO COMPUTER Accessories, Sale & Service Jl JEndral A Yani No 179 Kota Sukabumi MULTI TECH COMPUTER Sales, Service, Accessories, Upgrade Jl A Yani Shopping Center Lt Dasar
MOVIE
MINGGU, 14 FEBRUARI 2016 / 5 JUMADIL AWAL 1437 H
HALAMAN 13
RADAR SUKABUMI
PARTNER IN CRIME: Kelinci Judy Hopps mengajak rubah merah yang sangat cerewet untuk menyelesaikan misi utamanya.
BOSTONMAGAZINE
KORUP: Polisi lokal yang telah melakukan pencurian diperas mafia yang dipimpin Kate Winslet.
Keluar dari Zona Nyaman
FANPOP
Mi s i s i Ke l i n c i Me m b u kt i k a n D i r i JIKA sutradara dua an imasi hebat disatukan, apa yang aka n terjadi? Kirakira seperti itulah yan g dipikirkan Disney sebelum memu tuskan untuk membuat Zootopia. Me ng sutradara Tangled (20 gandeng 10), Byron Howard, dan sutradara Wreck-It Ralph (2010), Rich Moore, film animasi hewan tersebut mulai tayang di Indonesia pada 17 Februari mend atang. Untuk menyempurnakan hasilny a, Jared Bush ditunjuk sebagai co-direct or. ’’Film tentang hewan di habitat hewan sudah ada. Film tentang hewan di dunia manusia jug a sudah ada. Tapi, belum ada film ten tang binatang di habitatnya yang lebih modern,’’ kata Howard pada Coming Soon. Karena itu, Zootopia jelas patut din pencinta animasi. Selain anti para itu, Howard menyatakan bahwa tw ist ceritanya berhasil membuat Produ ser Eksekutif John Lasseter sangat exc ited. Seperti apakah habit at hewan yang diangkat? Ses modern ungguhnya habitat modernnya tidak jauh berbeda dengan kota metropo lis manusia.
Hanya, animal city itu dihuni hewan mamalia. Iklan-iklan yang terpampang pun dibintangi hewan. Misalnya, iklan Preyda, pelesetan fashion brand Prada, dibintangi Gazelle (Shakira), seekor kijang. Hewan-hewan tersebut berjalan dengan dua kaki dan memanfaatkan fasilitas-fasilitas modern layaknya manusia. Suatu hari, seekor kelinci datang ke kota. Ia adalah Judy Hopps (Ginnifer Goodwin). Dengan berani, ia bergabung dengan Kepolisian Zootopia yang beranggota hewanhewan berbadan besar. Otomatis, ia diremehkan. Untuk membuktikan kemampuannya, Hopps memutuskan menyelesaikan kasus hilangnya berang-berang. Dibantu seekor rubah merah, Nick Wilde (Jason Bateman), mereka hanya punya waktu 48 jam. Sebelumnya, pada D23 Expo tahun lalu, tim produksi menampilkan karakter Wilde sebagai peran protagonis dan Hopps sebagai pemeran pendukung. Namun, pada trailer yang dirilis November 2015, Hopps telah menjadi pemeran utama. Ternyata Howard dan Moore ingin menampilkan karakter si rubah Wilde
pps. dari sudut pandang Ho ng karakter Meski tidak mengusu otopia tidak Zo ali, sek a sam manusia tantangan. pa tan lantas dikerjakan n waktu 18 hka utu mb me ksi du Tim pro ua yang sem i jar ela bulan untuk memp Mulai n. wa he an ng de an ng berhubu Walt di m gdo Kin al menjelajahi Anim Kenya ke gi per i pa sam rld Disney Wo pan hewan di untuk mengamati kehidu pai di situ, sam up cuk ak Tid as. alam beb uat detail bulu mereka juga harus memb an. hew iap set tuk un berbeda itu menjadi Untungnya, tantangan sama yang ja ker t rka be ti tidak berar sutradara. ua ked sangat baik antar ada sesen gka an en ny me ’’Rasanya saat ada g, dan Ka i. orang untuk berbag ih baik leb g yan na ma ya yang bertan dah mu ih leb ua antara dua hal, sem a kamu bis g yan g an eor ses ketika ada bagaimana tanyai, ’Aku tidak yakin, rd pada wa Ho r uja ?’’’ menurutmu lu mendukung ComingSoon. ’’Kami sela i bagian dari aga seb n lai satu sama mbuat cerita me kepercayaan dalam s/c14/rat) /al (bs . ore Mo ini,’’ tandas
MOVIECLIPS
FANPOP
Terima Tawaran, Shakira Minta Perbesar Pinggul ditolak Shakira karena tidak sesuai dengan karakternya. Karena itu, dia tidak merasa sungkan saat meminta animator Disney memperbesar pinggul Gizelle. ’’Bagiku sih, ia (Gizelle, Red) terlalu kurus. Ia perlu pinggul untuk bergoyang di panggung. Makanya, aku meminta mereka memperbesarnya,’’ ujar Shakira pada surat kabar El Pais ketika premiere Zootopia di Barcelona. ’’And they did it!’’ lanjutnya. Akhir Januari lalu, salah satu lagu yang dinyanyikan Gizelle dalam film dirilis sebagai soundtrack utama. Lagu tersebut berjudul Try Everything. Dilansir dari Music Times, lagu itu ternyata merupakan hasil kolaborasinya dengan Sia sebagai co-writer. Tidak heran bila Try Everything punya pesan yang dalam, khususnya bagi anak-anak. Lagu tersebut menggambarkan optimisme dan percaya diri dalam menghadapi masalah. (bs/cak/c14/rat) FORBES
Sayangnya, semangat Winslet yang berapiapi dalam memerankan penjahat berdarah dingin itu sempat membuat dirinya celaka. Jari kaki Winslet patah saat proses syuting karena tertimpa kursi. Peristiwa tersebut terjadi saat dia melakukan adegan bersama Chiwetel Ejiofor. ’’Gara-gara itu, aku tidak bisa menggunakan sepatu bot untuk syuting keesokan harinya. Padahal, bot sangat cocok dikenakan pada adegan selanjutnya,’’ ujar Winslet kepada Independent. Mendalami peran seorang Irina Vlaslov ternyata tidak membuat aktris asal Inggris itu iba kepada karakter yang dimainkannya. Winslet justru tidak habis pikir dengan kekejaman Vlaslov. ’’Aku benar-benar tidak suka dengan apa pun yang Vlaslov lakukan atau katakan. Bahkan, cara dia berdandan dan berpakaian pun sangat aneh. So not me,’’ ungkapnya seperti dilansir dari Reuters. Triple 9 berkisah tentang pencurian di Los Angeles yang dilakukan sekelompok polisi koruptor. Untuk mengalihkan perhatian petugas kepolisian lain, kelompok tersebut membunuh salah satu polisi muda bernama Chris Allen (Casey Affleck). Kelompok polisi pencuri itu akhirnya diperas sekelompok mafia yang dipimpin Irina Vlaslov. (bs/msh/c23/rat)
• Mayoritas Àlm Hollywood hasil adaptasi game berakhir tidak memuaskan. Namun, bukan berarti Hollywood akan berhenti mencoba mengadaptasi game lagi. Buktinya, Sega dan Sony Pictures sedang mematangkan rencana untuk live-action/animasi CG Sonic the Hedgehog. ’’Kami berencana merilisnya pada 2018. Seperti produksi animasi CG lain, kami juga ingin mengeksplorasi ke bidang entertainment lain,’’ kata Presiden Sega Sammy Holdings Inc Hajime Satomi dilansir dari Screenrant.
• Tidak lama lagi, Frozen (2013) akan menjadi animasi musikal Disney yang paling dicintai. Sebab, Àlm garapan Chris Buck dan Jennifer Lee itu akan dibawa ke panggung Broadway. Menurut The Wrap, Frozen versi Broadway bisa dinikmati pada musim semi 2018. Proyek tersebut bakal kembali menggandeng pasangan Robert Lopez dan Kristen AndersonLopez selaku penulis lagu-lagu dalam Frozen. MOVIEBUZZ
ANIMAL CITY: Melalui Zootopia, sutradara Byron Howard dan Rich Moore ingin menampilkan kehidupan hewan di dunia modern. Karena itu, mereka juga mengusung pelayanan umum seperti departemen kepolisian dan kantor administrasi.
SELAMA ini, selain cerita yang menyentuh dan penuh pesan, film-film Disney dikenal dengan soundtrack yang indah. Tidak heran jika kali ini Disney menggandeng Shakira sebagai pengisi suara Gizelle, sang diva. Uniknya, selebriti Zootopia itu mengenakan kostum panggung yang sama dengan dirinya. ’’Hampir seluruh detailnya merupakan gambaran diriku. Mulai mata, hidung, sampai jenis rambut,’’ kata Shakira dilansir dari Billboard. Sebelum menyetujui ajakan sutradara untuk bergabung, Shakira mengunjungi studio Walt Disney di Los Angeles untuk melihat penggambaran para karakter, termasuk karakter Gizelle. ’’Aku langsung jatuh cinta dan tanpa berpikir dua kali menyetujuinya,’’ tutur penyanyi asal Kolumbia tersebut pada Latin Times. Padahal, tawaran proyek film yang beberapa kali datang
JIKA biasanya Kate Winslet tampil feminin dan protagonis, kali ini dirinya memberanikan diri untuk tampil berbeda. Pada Triple 9, dia berperan sebagai Irina Vlaslov, seorang bos mafia yang menggantikan posisi suaminya yang sedang dipenjara. Vlaslov dikenal sadis dan tidak ragu menggunakan cara apa pun untuk menghabisi lawannya. Diceritakan berdarah Rusia dan Israel, Winslet harus menyesuaikan aksennya dengan asal kelahiran Vlaslov. ’’Irina Vlaslov itu sangat jahat dan aku butuh tantangan itu,’’ kata Winslet seperti dikutip dari Reuters. Winslet yang terkenal sebagai Rose dalam Titanic (1997) menyatakan, kepribadian Vlaslov belum pernah dia temui dalam peran-perannya sebelumnya. Saking jahatnya, Vlaslov mendapat julukan ’’trashy sl*t’’ alias perempuan ’’nakal’’. Meski begitu, Winslet menolak untuk tampil tanpa busana seperti yang pernah dia lakukan pada Titanic. Keseksian maksimal yang bisa dia berikan sebatas menggunakan lingerie dan jubah merah. ’’Pose itu sudah cukup sensual untuk usiaku yang menginjak kepala empat. Ditambah dengan mengisap sebatang rokok, aku rasa sudah cukup,’’ jelas Winslet kepada Daily Mail.
Sutradara: Byron Howard, Rich Moore, Jared Bush Produser: Clark Spencer Pemain: Ginnifer Goodwin, Jason Bateman, Shakira, Idris Elba, J. K. Simmons, Nate Torrence, Jenny Slate, Bonnie Hunt, Don Lake, Octavia Spencer, Tommy Chong Screenplay: Jared Bush, 113395 Phil Johnston Musik: Michael Giacchino Produksi: Walt Disney Pictures, Walt Disney Animation Studios Distributor: Walt Disney Studios, Motion Pictures Rilis: 17 Februari 2016 Durasi: 108 menit Rating: IMDb
HALAMAN 14
CYCLING SUNDAY
MINGGU, 14 FEBRUARI 2016 / 5 JUMADIL AWAL 1437 H
RADAR SUKABUMI
Young Surgeon Cycling Community Tour de Lombok 2016
Kegembiraan Kami tanpa Tandingan Meski bukan atlet sepeda profesional, kami senantiasa mencoba menguji batas. Toh, hidup harus penuh kejutan. Termasuk saat menjalani Tour de Lombok 2016. Oleh dr Hari Nugroho SpOG
YSCC FOR JAWA POS
INDAH: Penulis (kanan) bersama YSCC antusias menjelajahi Pulau Lombok. Kualitas aspal yang begitu halus dan jalanan yang tidak terlalu ramai membuat nyaman.
Tak Ingin Pulang BAGI saya, jalan dan rute di Lombok itu begitu luar biasa. Kualitas aspal yang begitu halus, pemandangan yang begitu indah, dan jalan yang tidak terlalu ramai membuat bersepeda di sini begitu nyaman. Rute Surabaya–Pandaan, Surabaya–Gresik, Laguna Loop, dan Royal Resident Loop sudah bukan tandingan dengan jalanan serta atmosfer di Lombok. Tanjakan di Sekotong kami lahap dengan pemandangan Pelabuhan Lembar di sisi kanan. Kabut tipis membuat pemandangan bukit di sisi kiri seperti gunung berlapis-lapis. Jalanan superhalus, maaf, mungkin saya salah memilih kata, jalan ultrahalus. Apalagi, kepadatan lalu lintas juga sangat rendah, hanya satu atau dua kendaraan bermotor di pagi itu. Praktis, hanya suara burung, suara gesekan ban kami di aspal ultralembut itu, dan suara tawa kami berdua belas yang menghiasi indra pendengaran kami. Sesekali saya lihat ke belakang, senyum teman-teman tidak bisa dibendung saat menikmati indahnya Lombok. Tidak ada satu pun yang bisa menggantikan kegembiraan kami hari ini. Rata-rata anggota kami adalah dokter bedah yang supersibuk. Karena itu, kabur sejenak dari rutinitas seperti itu mampu me-recharge pikiran kami. Mematikan handphone adalah suatu hal yang haram bagi orang-orang seperti kami. Sebab, panggilan emergency bisa terjadi kapan pun. Namun, pada kesempatan berharga ini, kami berjanji, ketika bersepeda, kami mematikan handphone. Tentu kami sudah menunjuk dokter pengganti jika terjadi sesuatu yang darurat. Bersepeda membuat kami merasa menjadi manusia biasa lagi, mengembalikan kesenangan di antara kesibukan kami sehari-hari. Terakhir, saya mengutip perkataan teman saya di YSCC, dr Arifandi SpOT yang rumahnya kami jadikan base camp selama di Lombok, ”Jangan cycling ke Lombok, Bro, nanti nggak mau pulang.” Sebelumnya, saya hanya mencibir dan tertawa. Sekarang saya mengerti apa maksud dia. (*)
TIDUR nyenyak kami di rumah dr Arifandi SpOT mendadak diguncang alarm di smartphone yang menjerit keras. Segera saya ambil smartphone, tombol snooze jelas bukan pilihan. Sebab, jalur Sekotong yang menjanjikan sudah ada di benak kami sejak akhir tahun lalu. Ini merupakan kali kedua bagi kami, Young Surgeon Cycling Community (YSCC), menjelajahi indahnya alam Pulau Lombok. YSCC berdiri sejak Februari 2013 di Surabaya. Kami yang terdiri atas para dokter bedah dan kandungan memang masih tergolong muda. Karena itu, gairah untuk menjelajah alam dengan road bike selalu menggebu-gebu. Hingga saat ini, ada sekitar 60 anggota YSCC yang tersebar di seluruh Indonesia. Mulai Sumatera, Jawa, Kalimantan, hingga NTB. Waktu sudah menunjukkan pukul 04.30 Wita. Segera kami melompat ke luar tempat tidur, menyiapkan berbagai perlengkapan bersepeda, bib shorts, jersey, monitor detak jantung, cyclocomputer dengan GPS, sarung tangan, lampu, kaus kaki, sepatu, serta tidak lupa smartphone dan action camera untuk mengabadikan momen berharga. Kami cek ulang tekanan ban. Ternyata hanya 70 psi. Beberapa kali udara saya tambahkan dengan pompa untuk mencapai 110 psi. Bagian dari rutinitas pre-workout kami juga selalu mengandung kafein. Segera saya ambil teko pemanas air, memasukkan air yang cukup untuk beberapa teman cyclist. Air mendidih, saya lantas campur dengan biji kopi Sembalun dengan tingkat gilingan lembut, asli dari kaki Gunung Rinjani. Waktu tepat pukul 05.03 Wita, azan Subuh berkumandang. Segera saya pakai sarung, memasang sajadah, lalu salat Subuh. Segera setelah salat, datanglah rombongan rekan-rekan dokter lain dari Mataram dengan road bike masingmasing, siap mengantar kami mengarungi Sekotong Loop. Seminggu sebelum berangkat ke Mataram, kami menyempatkan diri untuk melakukan survei. Tur YSCC ke Lombok kali ini dibagi
dalam tiga hari. Hari pertama, Jumat sore, kami melakukan pemanasan 40 km ke arah Pantai Senggigi, untuk mengejar sunset. Pada hari kedua, Sabtu pagi, kami melahap rute Sekotong Loop yang terletak di dekat Pelabuhan Lembar, pelabuhan yang menghubungkan feri dari Bali (Padang Bay) ke Pulau Lombok dengan jarak tempuh 60 km. Jalur tersebut memiliki elevasi maksimal 94 meter dengan climbing gradient tertinggi yang cukup curam, yakni 12,6 persen. Cyclocomputer kami mencatat, total tanjakan kami di jalur roller coaster itu 237 meter. Pada hari ketiga, hari ini, kami akan melahap jalur yang cukup menantang, yaitu Pusuk–Bangsal– Mantang dengan total jarak tempuh 136 km serta elevasi maksimal 348 meter di Pusuk dan 364 meter di Malimbu. Climbing gradient di Pusuk cukup bikin kami gelisah karena mencapai sekitar 20 persen. Tapi, kita lihat saja nanti. Kami bukan atlet sepeda profesional, tapi senantiasa mencoba menguji batas dengan climbing gradient mencapai 20 persen. Sejujurnya, itu kadang masih bikin kami pucat menahan gentar. Tapi, kita lihat saja. Toh, bagi kami, hidup harus penuh kejutan. Luar biasa support dari tim YSCC regional Lombok. Ada dr Dimas SpOT, dr Arifandi SpOT, dr Ferdiansis SpOT, dr Pandu SpU, dr Komang, dr Tisna, dan dr Bayu. Mereka menyediakan fasilitas penjemputan di airport, memandu rute di Lombok, hingga menunjukkan wisata kuliner lokal. Itu semakin membuat kami tidak bisa melupakan rute tersebut. Rombongan YSCC yang datang ke Lombok adalah dr Achmadi SpOG (Gresik), dr Beny SpAn (Mojokerto), dr Risandi SpOT (Banyuwangi), dr Zuhad SpOT (Solo), dan saya sendiri yang berasal dari Surabaya. Di antara enam founder, hanya satu yang ikut ke Lombok. Yakni, dr Achmadi SpOG. Sementara itu, lima founder lain berhalangan hadir. Mereka adalah dr Dewangga Ario SpB, dr Theri Effendi SpOT, dr Saut Idoan SpB, dr Yodi Soebadi SpU, dan dr Dani Prasetyanto SpBTKV. (*)
KOMPAK: Anggota YSCC yang mengikuti ajang ini datang dari beberapa kota di Jawa Timur, antara lain Gresik, Mojokerto, Banyuwangi, dan Surabaya. Ada juga yang datang dari Solo dan tuan rumah Lombok.
YSCC FOR JAWA POS
MEJENG: Peserta Tour de Lombok 2016, anggota YSCC, di salah satu tetenger Lombok Barat, Tugu Giri Menang.
YSCC FOR JAWA POS
CANTIK: Para anggota YSCC melewati Pelabuhan Lembar dalam perjalanan ke Sekotong. YSCC FOR JAWA POS
113395
ZAENAL ABIDIN-KALIWUNGU, KENDAL
ANANG JATMIKO-MAGELANG
AFRIZAL-DENPASAR
Redaksi menerima kiriman kartun bertema SEPEDA. Kirim karya Anda dalam kertas ukuran A4, hitam putih, tulis nama dan alamat lengkap di balik karya + sertakan fotokopi KTP yang masih berlaku ke: Redaksi Jawa Pos, Graha Pena Lt. 4 Jl. A. Yani 88 Surabaya 60234, atau lewat e-mail:
[email protected]. Honor menarik bagi kartun yang terpilih. Selamat berkarya. Merdeka!
MINGGU, 14 FEBRUARI 2016 / 5 JUMADIL AWAL 1437 H
TOTAL SPORT
HALAMAN 15
RADAR SUKABUMI
MotoGP Bisa Balik ke Sentul Dorna Beri Waktu sampai Juni
HENDRA EKA/JAWA POS
DISAMBUT HUJAN: Marc Marquez tiba di Terminal 2E Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, kemarin (12/2). Meski kelelahan, dia tetap menebar senyum.
Cuma Mau Ngobrol Soal Barcelona BIENVENIDO, bienvenido Marc Marquez! Kemarin (12/2) bintang Repsol Honda Marc Marquez tiba di Jakarta. Dia tiba sekitar pukul 15.00 WIB. Wajahnya tampak tidak fresh setelah menempuh perjalanan total hampir 24 jam dari Barcelona via Dubai. Namun, Marquez tetaplah Marquez. Meski jet lag, senyum lebarnya yang tak pernah gagal bikin melting tetap tersungging. Kedatangan juara dunia dua kali itu disambut hujan deras di Bandara Soekarno-Hatta. Dia langsung menuju ke salah satu lounge bandara, lalu menyantap mi goreng plus sayuran. Namun, cowok yang pekan depan (17/2) berulang tahun ke-23 itu tidak memberikan statement apa pun terkait kedatangannya yang sudah kali ketiga ke Indonesia. Manajer Motorsport and Safety Riding AHM Anggono Iriawan menyebut Marquez memang
kelelahan. Selama di lounge, Marc tidak banyak menyampaikan hal khusus. ’’Dia cuma mau ngobrol yang ringan-ringan saja. Salah satunya tentang sepak bola. Marc itu fans berat Barcelona,’’ kata Anggono. Marquez bersama rekan setimnya, Dani Pedrosa, sudah ditunggu serangkaian agenda selama di Jakarta. Yakni, meet and greet dengan penggemar, sekaligus menjadi saksi peluncuran produk terbaru PT Astra Honda Motor di Sirkuit Sentul besok (14/2). Pedrosa dijadwalkan tiba di Jakarta pagi ini. Di tengah gempita kedatangan Marquez di Jakarta, Repsol Honda sedang sibuk. Itu terkait hasil uji coba pramusim perdana di Sepang lalu yang mengirimkan sinyal lampu kuning. Secara overall, Marquez dan Pedrosa mengakhiri sesi tiga hari itu di posisi kelima 5 dan ke-11 pada. Honda mengakui sistem elektronik anyar
menjadi sandungan terbesar dalam pengembangan motor generasi terbaru. Dari hitungan selisih waktu dengan pembalap tercepat Jorge Lorenzo(MovistarYamaha)jarakkeduariderRepsol Honda memang bukan main-main. Marquez 1,3 detik, sedangkan Pedrosa 1,8 detik. Honda, pada awalnya, mengarahkan pengembangan mesin RC213V untuk mengurangi karakternya yang terlalu binal tahun lalu. Namun tak bisa dipungkiri bahwa perilaku mesin berkaitan langsung dengan sistem elektronik. Honda mengalami kesulitan menemukan setting yang cocok dengan mesin mereka. ”Yang pasti, isu terbesarnya adalah mengadaptasikan sistem elektronik yang baru dengan mesin kami,” ujar Bos Repsol Honda Livio Suppo. Dari uji coba di Sepang, lanjutnya, para insinyur mengambil langkah-langkah penting untuk mendapatkan solusinya. (nap/cak/c17/na)
JAKARTA – Deadline Indonesia meneken kontrak kerja sama dengan Dorna Motor Sports selaku operator MotoGP memang 31 Januari lalu. Namun, setelah Kemenpora bertemu dengan Managing Director/Events Area Dorna Javier Alonso pekan lalu (3/2), tenggat itu diundur. Kemarin Menpora Imam Nahrawi menjelaskan, Indonesia punya tempo hingga Juni guna menyiapkan segala yang dibutuhkan untuk menggeber MotoGP. ’’Sebelumnya dibatasi sampai 31 Januari. Tapi, permintaan kami untuk delay dikabulkan Dorna,’’ ujar Imam di kantornya kemarin (12/2). Lantas, apa yang bisa dilakukan dalam waktu kurang dari lima bulan ke depan? Imam menyampaikan, dalam pertemuan sebelumnya, pihaknya sudah menawarkan sejumlah opsi venue untuk menggelar MotoGP. Salah satu opsi yang mengemuka adalah kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Trek bisa membentang hingga ke dua jalan utama di sekitar Senayan. Yakni, Jalan Gerbang Pemuda dan Jalan Asia Afrika. Jika opsi itu yang diambil, Indonesia bakal menjadi negara pertama yang menggunakan sirkuit jalanan untuk ajang balap MotoGP. Sebelumnya, karakter sirkuit jalan raya hanya digunakan untuk balap mobil. Namun, Imam menegaskan, rencana tersebut masih sangat mentah. Apalagi, hal itu harus berkoordinasi dengan Kemen PUPR yang juga akan menangani renovasi SUGBK untuk kebutuhan Asian Games 2018. Nah, dalam kesempatan yang sama, opsi menggunakan sirkuit permanen yang sudah ada kembali menguat. Sebab, jika dituntut untuk membangun sirkuit baru, pemerintah bakal kembali dihadapkan kepada mission: im-
WAHYUDIN/JAWA POS
PALING SIAP: MotoGP bisa diadakan di Sirkuit Sentul jika renovasinya tidak menggunakan APBN. Pemerintah membantu keamanan dan imigrasi.
OPSI APA YANG KITA PUNYA? Sentul
• Butuh renovasi di sana-sini. Biayanya besar dan pemerintah tidak mau mengucurkan dana APBN untuk keperluan itu. • Namun, sebagai sirkuit existing, tentu lebih praktis daripada harus membangun sirkuit baru. • Pengelola sirkuit bersedia merogoh kocek sendiri untuk renovasi. Gelora Bung Karno
• Sama saja, butuh renovasi yang melibatkan lebih banyak pihak. • Karakter sirkuit jalan raya belum pernah diterapkan untuk MotoGP.
possible. Itu berkaitan dengan proses birokrasi yang kerap tampil menjadi penghambat. Lalu? Apakah opsi kembali mengarah ke Sentul? Sentul sebelumnya dicoret oleh pemerintah lantaran membutuhkan biaya renovasi yang terlampau besar. Presiden Joko Widodo sendiri yang meminta Sentul dicoret sebagai calon venue. Namun, menurut Imam, tidak tertutup kemungkinan sirkuit tersebut yang akhirnya menjadi
host MotoGP di Indonesia. Syaratnya satu, pengelola sirkuit menanggung seluruh biaya renovasi dan persiapan infrastruktur yang lain. Tanpa APBN. ’’Jadi, kalaupun ada bantuan dari pemerintah, bukan soal biaya renovasi,’’ kata Imam. ’’Pemerintah nanti hanya membantu di sisi keamanan, imigrasi, dan juga mungkin pembenahan jalur di exit tol yang diperlukan,’’ terangnya. Dana yang dibutuhkan pengelola Sirkuit Sentul untuk merenovasi sirkuit menjadi standar MotoGP sekitar Rp 200 miliar. Jumlah tersebut bisa naik. Namun, melihat perkembangan sekarang, pengelola Sentul Tinton Soeprapto menegaskan bahwa pihaknya siap merenovasi sirkuit secara mandiri. ’’Kami punya anggaran buat renovasi Sentul. Tetapi, kami juga berharap pemerintah bisa ikut andil dalam renovasi,’’ katanya. Tetapi, disinggung soal APBN, Tinton menegaskan bahwa pihaknya sama sekali tidak berniat memanfaatkan momentum menjadi tuan rumah MotoGP untuk mendapatkan bantuan APBN. ’’Kalau memang dipercaya, kami siap melakukan renovasi. Sirkuit Sentul yang sudah ada sekarang butuh renovasi besar,’’ ucapnya. (nap/c4/na)
Kemenpora Sindir Swasta
LUIZIA ANAZILI
JAKARTA – Kepastian Rio Har yanto ambil bagian dalam musim balap Formula 1 2016 akan ditentukan awal pekan ini. Selasa nanti (17/2) diketahui apakah Rio berhasil mendapat kursi Manor untuk sepanjang musim balap, atau dia hanya bisa tampil di sepertiga musim? Atau sebaliknya, tidak bisa tampil sama sekali. Itu tentu bergantung kepada berapa duit yang mampu disetor ke Manor ketika jatuh tenggat nanti. Sebagaimana diberitakan, Manor mematok fee EUR 15 juta (setara Rp 227,6 miliar). Pihak Kemenpora berharap, manajemen Rio tidak hanya bergantung kepada bantuan pemerintah untuk melunasi ongkos tersebut. ’’Harapannya memang begitu.
Valentine Bikin Pengin Married VALENTINE’S Day yang (lazimnya) terasa sweet dan romantis memang berpotensi membikin siapa saja jadi baper. Kebawa perasaan maksudnya. Baik yang sudah punya pasangan maupun yang single. Misalnya, yang dialami Luizia Anazili. Atlet layar Jatim itu kepengin cepat-cepat menikah. ’’Hari Valentine kan bawaannya romantis dan penuh kasih sayang,’’ ucap Luizia malu-malu. Usut punya usut, keinginan untuk meninggalkan status single itu juga dipicu kesibukannya saat ini. Di tengah kesibukannya mempersiapkan diri menghadapi PON Jawa Barat September mendatang, dia juga sibuk membantu sepupunya mempersiapkan pernikahan. Hari spesial itu dilangsungkan besok. ’’Aku kebagian handle suvenir,’’ ujarnya. Di musim hujan seperti saat ini, dia berinisiatif memilih item yang tidak hanya cantik, tetapi juga bermanfaat. ’’Aku milih payung warna-warni,’’ tutur atlet yang juga hobi surfing tersebut. Valentine’s Day tahun ini dipastikan tidak ada yang spesial karena dia masih berstatus jomblo. ’’Kalau lihat saudara atau teman yang mau married d itu aku jjadi pengin p g cepat-cepat p p ikutan married gitu. Apalagi di hari Valentine,’’ ucapnya, lantas tertawa. (nes/c15/na)
Tapi, nanti, kalau sudah mentok, saya yang mimpin buka kotak amal buat Rio di lapangan Kemenpora,’’ ujar Imam kemarin (12/2). Tentu ungkapan itu merupakan sindiran halus kepada pihak swasta nasional yang diharapkan bisa ambil bagian dalam kampanye Rio menuju F1. Kemenpora memang dihadapkan posisi sulit sepanjang tiga bulan terakhir. Dimulai dari persiapan Asian Games 2018 yang terkesan jalan di tempat, kepastian menjadi tuan rumah MotoGP 2017–2019, hingga upaya mendukung Rio tampil di F1. Dua kali kegiatan fundraising yang dijadwalkan batal karena keterbatasan waktu serta situasi tidak kondusif setelah teror bom Thamrin. ’’Ini menjadi pelajaran besar
buat kami ke depannya. Mendukung atlet kita di pentas internasional yang membutuhkan dana besar perlu juga usaha yang besar,’’ timpal Gatot S. Dewa Broto, kepala komunikasi publik Kemenpora. Menurut Gatot, peluang yang dimiliki Rio masih terbuka lebar. Indah Pennywati, ibunda Rio sekaligus marketing manager PT Kiky Sport, mengupayakan segala daya buat pembalap asal Solo itu. ’’Harapan kami, Rio bisa tampil di seluruh seri yang ada. Itu prioritas kami,’’ ujar Indah. Manor maupun pihak Rio berpacu dengan waktu. Sebab, pabrikan asal Inggris tersebut dijadwalkan menjalani latihan pertama pada Senin pekan depan (22/2). (nap/c4/na)
PBSI FOR JAWA POS
OPTIMISTIS: Dari kanan, Ketua Umum KONI Jatim Erlangga Satriagung, Achmad Soetjipto, dan Dhimam Abror bersama jajaran berdiskusi dengan Jawa Pos tadi malam.
AYO, JUARA!: Hendra Setiawan (depan)/Mohammad Ahsan saat bermain di semifinal Thailand Masters tadi malam. Di final hari ini, mereka menghadapi Kim Gi Jung/Kim Sa Rang.
Satu Gelar di Depan Mata, Jangan Lepas JAKARTA – Indonesia bisa membawa satu gelar dari Thailand Masters 2016. Satusatunya wakil Merah Putih yang tersisa, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, telah lolos ke final. Di partai puncak hari ini, mereka menghadapi wakil Korea Selatan Kim Gi Jung/Kim Sa Rang. Namun, mereka harus benar-benar konsisten. Hendra/Ahsan nyaris kalah ketika menghadapi Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol di semifinal kemarin. Mereka bermain susah payah dan harus menempuh rubber game. Game ketiga berjalan ketat. Hendra/ Ahsan mengakhiri pertandingan tersebut dengan skor 21-15, 13-21, 21-18. ’’Sebenarnya kami nggak kaget harus bermain tiga game,’’ ungkap Ahsan dalam surat elektronik yang diterima Jawa Pos tadi malam. ’’Ko/ Shin itu pasangan juara dunia. Kualitas mereka sangat bagus,’’ lanjut dia. Hendra menimpali, tadi malam dirinya tidak terlalu banyak bermain dengan rally panjang. ’’Kami tidak mau diserang duluan oleh lawan. Makanya, sedini mungkin kami menyerang duluan,” ucapnya. Sempat tergelincir di game kedua, daya juang membuat juara dunia 2013 dan 2015 itu sukses
ARI GANESA/JAWA POS
melewati game ketiga. Perubahan pola permainan yang dijalankan Ko/Shin juga membuat permainan mereka menjadi lebih safe. Nah, menghadapi Gi Jung/Sa Rang tentu juga bukan perkara mudah buat Hendra/ Ahsan. Tetapi, track record pertemuan keduanya masih berpihak kepada pasangan Indonesia. Di antara tujuh pertemuan yang sudah berlangsung, lima dimenangkan Hendra/Ahsan. Termasuk pertemuan terakhir di Hongkong Open 2016. Di final, Herry Iman Pierngadi, pelatih 113395 ganda putra Indonesia, menegaskan bahwa anak didiknya pantang terbawa permainan Gi Jung/Sa Rang. ’’Mereka harus konsisten dengan permainan sendiri, sektor depannya harus dikuasai duluan, dan sebaiknya mereka mengincar serangan ke arah Kim Gi Jung,’’ tulis Herry I.P. via pesan singkat. Di sisi lain, Tiongkok akhirnya menempatkan dua wakilnya di final ganda putri. Tang Yuanting/Yu Yang dan Tian Qing/Zhao Yunlei membuat all Chinese final terwujud. Sedangkan tuan rumah meloloskan wakil ke final tunggal putri. Unggulan kedua Ratchanok Intanon akan bersua unggulan keempat asal Tiongkok Sun Yu. (nap/c4/na)
ARYA DHITYA/JAWA POS
Optimistis dengan Sports Science SURABAYA – Prakualifikasi seluruh cabang olahraga di PON 2016 telah selesai digelar. Kecuali sepak bola. Melihat hasilnya, KONI Jatim optimistis bisa meraih target optimal di PON mendatang. Jatim dan DKI Jakarta bersaing ketat. Total, Jatim mengumpulkan 142 emas, defisit lima keping dari DKI yang mengoleksi 147 emas. ”Kekuatan Jabar sebagai tuan rumah belum diketahui, karena nggak ikut Pra PON. Tapi estimasi kami, mereka menargetkan sekitar 187 emas,” papar ketua umum KONI Jatim Erlangga Satriagung ketika berkunjung ke kantor Jawa Pos tadi malam (12/2). ”Hasil Pra
PON itu gambaran saja. Nanti di PON, bisa kita salip,” yakinnya. Optimisme itu datang dari sistem puslatda yang telah mengadopsi tiga pilar sports science. Tiga pilar tersebut mencakup kesehatan fisik, kondisi psikologis, serta gizi atlet. KONI Jatim melibatkan banyak ahli di ketiga bidang itu. ”Sports science itu penting buat jangka panjang atlet,” ucap Erlangga. ”Gizi, penanganan cedera, dan aspek psikologis harus kita perhatikan supaya dia tidak hanya berprestasi saat ini saja. Tapi juga nanti setelah dia masuk usia tidak produktif sebagai atlet,” sambungnya.
Sementara itu, sisa waktu yang kurang dari enam bulan menuju PON tidaklah lama. Persiapan terus digeber. Diakui Erlangga, agenda masing-masing cabor berbeda. ”Cabor-cabor yang berpotensi emas ada yang kami jadwalkan TC ke luar negeri. Kalau yang sudah oke tinggal menjalani try out di luar negeri,” jelasnya. Ada juga cabor yang mendatangkan pelatih asing. Para pelatih juga diharapkan lebih jeli membaca kekuatan lawan. Agar emas yang tadinya dimiliki oleh Jatim tidak bergeser dan jatuh ke tangan provinsi lain. (nes/na)
TOKOH
HALAMAN 16
MINGGU, 14 FEBRUARI 2016 / 5 JUMADIL AWAL 1437 H
RADAR SUKABUMI
pojoksatuid
pojoksatu
Lelah Dekat dengan Presiden ASEAN PROFESSIONAL DEVELOPMENT, Indra A Oktariawan
Kembangkan Wawan Pemuda Asean ASEAN PROFESSIONAL DEVELEOPMENT (ADD) sebagai organisasi regional di Asia Tenggara di bawah naungan Asean Foundation. Organisasi yang dibentuk oleh Roda Foundation ini memiliki prinsip unik yang menjadi landasan dalam pembentukannya. Prinsip tersebut dinamakan sebagai prinsip non-intervensi yang menyebabkan Negaranegara anggota ASEAN akan cenderung untuk tidak melakukan intervensi kepada konflik-konflik internal yang terjadi pada sesama anggota ASEAN lainnya. Karakteristik unik yang kemudian diberi nama ASEAN WAY, ini kemudian memberikan dampak dua sisi, di satu sisi prinsip ini mampu mengurangi ketegangan di antara anggota sesama. Di satu sisi lain, ASEAN merupakan organisasi regional tidak mampu memberikan pengaruh yang signifikan dalam penyelesaian konflik intra negara, yaitu konflik terjadi di internal negara-negara ASEAN. Apa sih manfaat bergabung di organisasi ini ? berikut petikan wawancara wartawan Radar Sukabumi, Perli Rizal dengannya, kemarin.
dan kehidupan sehari-hari terutama di lingkungan kampus.
Kegiatanyanya kami melakukan kajiankajian, kunjungan, serta pelatihan untuk kegiatan simulasi bagi pemuda yang bersifat Internasional.Organisasi ini lebih mengarah kepada kegiatan yang bergerak dalam bidang pembelajaran, pelatihan dan pengembangan Internasional. Pelatihan dan pengembangan yang berdasarkan pada minat dan pengetahuan dari anggota yang disatukan. Selain mengadakan pelatihan dan pengembangan APD juga melakukan pembelajaran bersama dalam bidang lain. Yaitu selain pengembangan bidang Bahasa Inggris yang berintikan belajar mengunakan bahasa Inggris. Karena bahasa asing dalam Observasi secara ilmiah bersama sangat dibutuhkan, baik di bidang social maupun budaya serta kegiatan Workshop berskala Internasional Oleh karena itu perlulah suatu wadah yang dapat mendidik pemuda untuk menjadi pemuda yang mampu bersaing dan sportif dalam setiap kegiatan
Keuntungan bergabung dengan kami adalah wujud dari sempurnanya suatu kampus yang mempunyai unit-unit kegiatan yang merupakan wujud sehatnya suatu kampus. Pemuda yang menjadi bibit dari APD, yang mana Pemuda akan digemleng untuk menjadi pemuda yang mandiri yang tidak kaku dengan perkembangan dunia karya-karya real berskala Internasional.
1. Apa itu ASEAN PROFESSIONAL DEVELEOPMENT ? ASEAN PROFESSIONAL DEVELOPMENT adalah Organisasi Cabang yang dibentuk di Kota Sukabumi, yang berpusat di DKI Jakarta. Organisasi ini bagian dari A non-governmental organization (NGO) Roda Foundation yang sebagai Vendor dari beberapa kementerian yang bekerjasama dengan NGO Roda Foundation. 2. Kapan organisasi ini didirikan ? APD ini asal mulanya hanya suatu kumpulan kelompok pemuda-pemuda dari luar kota bahkan berdomisili luar provinsi. Kegiatan ini berdiri pada Akhir Desember lalu. Meskipun baru berdiri, kita memiliki target dalam wadah ini. 3. Kegiatannya apa saja sih ?
4. Berapa anggota yang sudah tergabung sampai saat ini ? Sampai saat ini, baru 13 orang sebagai pengurus. Kita menargetkan untuk melakukan perekrutan. Sasarannya tentu mahasiswa yang sduah pernah ikut pertukaran pelajar di Asia. Dalam setahun, sesuai kuota ada 5 pelajar di Kota Sukabumi yang ikut pertukaran pelajar. 5. Apa Keuntungan bergabung dengan ASEAN PROFESSIONAL DEVELOPMENT?
6. Kegiatan yang sering dilaksanakan ? Beberapa program yang berkenaan dengan ASEAN atau di luar ASEAN, seperti sosialisasi program pertukaran mahasiswa, Sosialisasi program pertukaran pemuda antar negara, NGOPI ( Ngobrol Inspirasi ) antar Anggota bertujuan memotivasi, Pra Tes TOEFL IBT/TOEIC/ IELTS, Pelatihan Public Speaking, Public Relationship dan Leadership. 7. Apa yang menjadi visi dan misi
anda mendirikan n organisasi ini ? Visi saya adalah internalisasi nilai-nilai sosial, dalam rangka ngka mengembangkan perekonomian masyarakat asyarakat menjadi lebih pesat, serta upayaa peningkatan stabilitas pendidikan di bidang ang ilmu pengetahuan, teknologi, keterampilan mpilan bahasa administrasi. Misinya yang pertama, menjalin relasi dengan antar anggota ASEAN, guna membuka ruang untuk melakukan kerjasama di bidang sosial, ekonomi dan budaya. Kedua, ua, pemberdayaan masyarakat kat sebagai upaya meningkatkan atkan kesejahteraan melalui lui peran serta aktif masyarakat arakat itu sendiri dalam mewujudkan wujudkan pemenuhan kebutuhan butuhan hidup, meningkatkan tkan kesejahteraan ekonomi, onomi, ser ta memperkukuh kukuh martabat manusia ia dan bangsa Ketiga, mengupaypayakan peningkatan tan usaha dan pembangunan sarana na prasarana. Keemmpat, meningkatkan kan produktivitas dan pendapatan masyarasyarakat serta eskalasi kualitas pendidikan gunaa memperluas pemahaman n ilmu pengetahuan secaraa masiv Yang terakhir Program m padat karya sebagai bentuk training aining dalam meningkatkan keterampilan eterampilan berbahasa dan pemahaman emahaman yang bersifat administratif. ministratif.
Indra A Oktariawan
DATA DIRI Nama Lengkap Alamat TTL E-mail Nama Orang Tua
: Indra Aris Oktariawan : Jl.R.A. Kosasih No.101. Sukabumi Kp. Babakan Jampang RT03/19 No. 20 : Sukabumi, 27 Oktober 1994 :
[email protected] : A. Saepudin, S.Pd.I Ely Sulastri
2. PENDIDIKAN Tahun 2006 2009 2012 2013
Institution SD Negeri 03 Cicurug SMP Negeri 15 Sukabumi SMA Negeri 5 Sukabumi Universitas Muhammadiyah Sukabumi
3. PENGHARGAAN NON-AKADEMIK Tahun 2010 2010 2012 2012 2013 2013 2013 2013 2015
Remarks Forum Komunikasi Pelajar English Speech di PASIM Duta HIV/AIDS Tingkat Pelajar Kongres Kebudayaan Pemuda Indonesia Peserta Lintas Nusantara Pemuda Remaja Bahari Sailing Indonesia Peserta Pemilihan Mahasiswa Berprestasi UMMI 2013 Putra Bahari Jawa Barat Pertukaran Mahasiswa Antar Negara Pertukaran Pemuda Antar Provinsi Ekspedisi Nusantara Jaya, Kawasan Indonesia Timur
4. PENGALAMAN ORGANISASI Tahun 2013 2014
KOMPAK : Jajaran pengurus dan Anggota ASEAN PROFESSIONAL DEVELOPMENT
JLN. RAYA PANTAI CITEPUS PALABUHANRATU SUKABUMI JAWA BARAT TELP. 0266-432273 / 085871535157 / 081319196960 FAX.0233-432274 E-MAIL :
[email protected] Web Site : www.augusta-ind.com
Remarks Latihan Pengembangan Wawasan Pemuda, Kemenpora PCMI