SBY Bicara SDGs di Semarang

INI DIA NAMA-NAMA WNI

di Dokumen ’Panama Papers’ JAKARTA (TERBITTOP) — Dokumen rahasia yang memuat daftar klien besar yang diduga menginginkan uang mereka tersembunyi dari endusan pajak di negaranya, dibocorkan Konsorsium Jurnalis Investigasi Internasional (International Consortium of Investigative Journalists/ICIJ) pekan lalu. Dari situs ICIJ, ternyata ada 2.961 nama individu ataupun perusahaan yang muncul saat kata kunci ’Indonesia’ dimasukkan. Nama-nama itu terhubung dengan 43 nama perusahaan perekayasa bebas pajak (offshore). Pada laman yang sama, juga muncul 2.400 alamat di Indonesia yang terdata dalam kolom Listed Addresses. Di antara 2.961 nama tersebut, ada beberapa nama individu dan pengusaha yang terkenal di Indonesia seperti Sandiaga Uno, Erick Thohir, Muhammad Aksa Mahmud, Chairul Tanjung, James T Riady, Anindya N Bakrie dan Rachmat Gobel. Nama perusahaan yang terdaftar antara lain Agung Podomoro dan Texmaco Group. Di daftar alamat, sebagian besar berlokasi di Jakarta. Namun, terdapat pula yang berlokasi di Surabaya, Bali, Bandung, dan Medan. Dokumen itu disimpan rapi selama sekitar 40 tahun oleh firma hukum di Panama,

SBY Bicara SDGs di Semarang DALAM rangkaian Dies Natalis Universitas Negeri Semarang (Unnes) yang ke-51, Prof Dr H Susilo Bambang Yudhoyono, terkenal dengan nama SBY, presiden RI ke-6, menyampaikan orasi ilmiah dalam acara yang sangat berbobot serta penuh dengan anjuran mendorong kemajuan bangsa ke depan. Orasi ilmiah itu dilakukan SBY, yang didam-

Oleh: Prof Dr Haryono Suyono pingi oleh Ibu Ani Yudhoyono, di hadapan lebih dari 5.000 tamu undangan yang memadati Auditorium Kampus Unnes di Semarang, antara lain hadir Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Gubernur Jawa Tengah, para mantan menko dan menteri, antara lain Prof Dr Haryono Suyono dan Prof Dr Ir Muhammad Nuh DEA, Wakil Ketua DPR RI, Wakil DPD RI, para pejabat sipil militer dari Jawa Tengah, bupati/wali kota, rektor dan dosen dari berbagai perguruan tinggi di Jawa Tengah, serta alumni dan mahasiswa dari Unnes serta perguruan tinggi lain serta tamu kehormatan lainnya.

instagram.com/terbittop

facebook.com/terbittop

terbittop

Dalam orasi ilmiah yang diisi penuh referensi dari para kepala negara seluruh dunia yang bekerja sama menciptakan dan melahirkan Konsep Sustainable Development dan tim ahli dari seluruh dunia yang bekerja keras di bawah panji-panji PBB. SBY yang merupakan salah satu dari anggota Tim Tiga Kepala Negara  Bersambung ke Halaman 11

[email protected]

www.terbittop.com

Harga Rp5000 (Luar Kota + Ongkos Kirim)

 Bersambung ke Halaman 11

Sandiaga Uno

9 - 19 APRIL 2016

TAHUN KE-III EDISI LXVII TAHUN KE-II EDISI LXI

JAKARTA (TERBITTOP) — Upaya pemerintah mencari penyelesaian atas pelanggaran hak asasi manusia (HAM) berat di masa lalu diam di tempat. Walaupun, secara tegasdan lugas Jaksa Agung HM Prasetyo SH, MH menandaskan kasus-kasus pelanggaran HAM berat masa lalu akan diselesaikan melalui cara nonyudisial dalam bentuk rekonsiliasi.

Letjen TNI (Purn) Agus Widjojo

Diam di tempatnya rekonsiliasi nasional ini, karena adanya dua kelompok yang bersikukuh pada pendirian masing-masing. Pertama kelompok yang memiliki keberpihakan pada eks anggota Partai Komunis Indonesia (PKI), yang bersikukuh harus proses pengadilan bagi pelaku, reparasi bagi korban dari pihak PKI, sampai pada pembersihan nama PKI dengan mendorong pemerintah meminta maaf, sebelum rekonsiliasi dilakukan. Kelompok kedua adalah yang menyatakan PKI sebagai dalang dan berada di belakang Peristiwa G30S/PKI. PKI bukanlah korban melainkan pelaku, sehingga dituntut untuk ikut bertanggung jawab. ”Padahal, rekonsiliasi itu untuk kepentingan bangsa, agar kita tahu, di mana letak kesalahan kita sebagai bangsa. Bukan sebagai pengadilan untuk mencari siapa yang salah. Apakah betul dia itu membunuh, atau tidak. Bukan seperti itu. Tetapi, kita memutar film kembali. Di mana letak salah bangsa ini. Sehingga, kita mampu membunuh saudara kita sebangsa dalam jumlah

besar," kata mantan Kepala Staf Teritorial TNI Letjen TNI (Purn) Agus Widjojo, saat menjadi narasumber bedah buku Peristiwa G30S/PKI: 60 Hari yang Mengguncang Dunia, Mahasiswa Melawan Kiri di Balai Sidang Universitas Indonesia, Kampus UI Depok, beberapa waktu lalu. Putra dari salah satu Pahlawan Revolusi yakni Mayjen (Anumerta) Sutoyo Siswomiharjo yang gugur pada peristiwa G30S/PKI itu menandaskan Peristiwa G30S/PKI sudah memenuhi syarat sesuai undang-undang, untuk diselesaikan secara rekonsiliasi, karena peristiwanya sebelum diundang-undangkannya UU tentang Pengadilan HAM. Selain, karena segala sesuatu yang terkait dengan peristiwa ini, sulit untuk dikumpulkan kembali. Baik pelakunya, maupun barang bukti, sehingga memenuhi syarat untuk rekonsiliasi. ”Jadi kalau kita bicara rekonsiliasi, maka saya sebenarnya merupakan bagian dari itu. Yang ingin saya sampaikan adalah kita sebagai bangsa mau ke mana? Pilihannya ada pada kita sendiri. Pertama kita

HEBOH ’PANAMA PAPERS’

DRAMA PENYANDERAAN KELOMPOK ABU SAYYAF

Messi Gugat Media

Negara Tolak Tebusan, 10 WNI Menunggu Nasib

BARCELONA (TERBITTOP) — Messi diduga mengemplang pajak menggunakan sebuah perusahaan di Panama. Menurut laporan dari Panama, perusahaan itu didirikan Messi bersama ayahnya sehari setelah otoritas pajak Spanyol menyebut La Pulga telah mengemplang pajak senilai 4,1 juta euro. Dugaan ini mencuat setelah Konsorsium Wartawan Investigasi Internasional melakukan penyelidikan terhadap kekayaan Messi.

Menurut The Sun, pemain 29 tahun itu tak terima namanya masuk ke dalam ’Panama Papers’. Ia akan menggugat balik sejumlah media yang mengaitkannya dengan Panama Papers. ”Menanggapi berita yang dirilis oleh berbagai media di mana Lionel Messi bertanggung jawab atas pembentukan sebuah perusahaan dengan tujuan ’melakukan penipuan pajak’, keluarga ingin memperjelas bahwa Messi tidak melakukan tindakan  Bersambung ke Halaman 11

Kelompok Abu Sayyaf dengan sandera warganegara asing

JAKARTA (TERBITTOP) — 10 warga negara Indonesia (WNI) yang disandera kelompok Abu Sayyaf di Filipina tinggal me-

nunggu nasib, setelah negara menolak tebusan 50 juta peso atau sekitar Rp 14,3 miliar. ”Negara ini tidak menge-

luarkan uang, berarti diperas. Tidak mau,” ucap Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu di Istana Negara, Kamis (7/4). Namun, Menhan menyebut jika kemudian jalan keluar bagi pembebasan lewat uang tebusan, tapi sumber dananya bukan dari negara. Melainkan, dari perusahaan di mana 10 WNI itu bekerja. Soal ini juga diungkap Kapolri Jenderal (Pol) Badrodin Haiti. ”Pemerintah tidak ikut, diserahkan ke perusahaan. Tapi, pemerintah bertanggung jawab atas keselamatan mereka,” kata Kapolri.  Bersambung ke Halaman 11

ARTIS TERJERAT HUKUM

Jeremy Thomas Tersangka, Sandy Tumiwa Dua Tahun Penjara

Lionel Messi

JAKARTA (TERBITTOP) — Selain Saipul Jamil, ada dua artis pria lain yang berurusan dengan hukum. Mereka adalah Jeremy Thomas yang saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka dan Sandy Tumiwa yang baru saja divonis dua tahun penjara. Secara kebetulan, perkaranya sama yakni penipuan Jeremy Thomas dan penggelapan. Vonis dua tahun penjara untuk artis peran Sandy Tumiwa dibacakan hakim PN Jakarta Pusat, Selasa lalu. Ganjaran yang sama juga diterima rekan Sandy, seorang perempuan bernama Cici. Namun, putusan ini paling ringan dari tuntutan jaksa 3,5 tahun penjara. ”Keberatan, iya. Tapi, kami menghargai putusan ha-

kim yang memutus lebih ringan dari tuntutan jaksa," kata kuasa hukum Sandy Tumiwa, M Ridwan. Sandy dilaporkan ke polisi dengan tudingan melakukan penipuan investasi bodong. Pelapor, salah satunya penyanyi dangdut Anisa Bahar. Anisa yang dihubungi keberatan dengan putusan yang diniSandy Tumiwa lainya ringan. ”Tapi, mau banding malas, yang penting orang tahu kalau Sandy itu bersalah,” kilah dia. Ridwan juga mengaku tak akan banding. ”Kita udah terima saja. Kalau bisa sih, jaksa nggak banding,” katanya. Sementara, untuk perkara yang menyeret Jeremy Thomas,  Bersambung ke Halaman 11

bisa, bahwa kita secara sadar berusaha untuk merajut kembali soliditas bangsa, soliditas masyarakat. Yang kedua, bisa kita biarkan saja, toh nantinya akan berlalu, dan akan dilupakan,” jelasnya. Jika poin kedua yang dijalankan, generasi yang akan datang dan yang akan datang lagi, tidak tahu menahu tentang Peristiwa G30S/PKI itu, karena akan hilang dengan sendirinya. Tapi, di situ ada kerugian, kerugian bahwa bangsa Indonesia tidak belajar dari pengalaman. Padahal, pasti ada kesalahan-kesalahan, kelemahan-kelemahan sebagai bangsa. Mengapa bangsa Indonesia bisa saling membunuh saudara sebangsa dalam jumlah besar. Siapa pun itu, termasuk PKI. ”Ini juga seperti kebakaran hutan. Api di atas permukaan tanah, kita bisa semprot dengan air, berasap dan mati. Tetapi, selama di bawah tanah itu belum kita tangani, api itu akan mulai muncul kembali. Kerugian yang terbesar adalah, kita tidak belajar dari kesalahan kita,” tegasnya.  Bersambung ke Halaman 11

Irma Bule

TEWAS DIGIGIT KING KOBRA

Irma Bule Dipuji JAKARTA (TERBITTOP) — Media asing menyoroti tewasnya penyanyi dangdut, Irma Bule, yang digigit King Kobra saat manggung di Karawang, Jawa Barat. Misalnya, media Reptile  Bersambung ke Halaman 11

Bang TOP...  Rekonsiliasi penyelesaian kasus HAM berat mandeg!  Rakyat tahu mana yang salah dan benar bro!

STOP PRESS

DIBUTUHKAN KORESPONDEN DI PROVINSI JAMBI, JABAR, SUMUT, DLL Koran TERBITTOP membuka kesempatan bagi Anda yang ingin bergabung. Layangkan Surat Lamaran ke Divisi HRD TERBITTOP. Telp: (021) 93116962, 99746839 Email: [email protected] atau Kontak Person Haris Fadillah - 082299466193

laporan utama 2

EDISI KEENAMPULUH TUJUH / TH III 9 - 19 APRIL 2016

Pemprov DKI Jakarta Dinilai Tergesa-gesa

”Hentikan Megaproyek Reklamasi Pantai” JAKARTA (TERBITTOP) — Proyek reklamasi pantai Jakarta semakin menimbulkan pro dan kontra setelah KPK melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap empat orang dan dua di antaranya ditetapkan sebagai tersangka yaitu Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta Mohamad Sanusi, dan Trinanda Prihantoro selaku Personal Assistant PT Agung Podomoro Land. Selanjutnya KPK juga menetapkan Presiden Direktur PT Agung Podomoro Land (Tbk) Ariesman Widjaja, pengusaha yang menyuap anggota DPRD DKI Jakarta Mohamad Sanusi terkait proyek tersebut. KPK berharap megaproyek reklamasi Teluk Jakarta dihentikan pascatertangkapnya pengusaha yang menyuap anggota DPRD DKI Jakarta Mohamad Sanusi terkait proyek tersebut. “Reklamasi dihentikan itu keputusan pengadilan, jangan mendahului, mudah-mudahan hakim memutuskan keputusan yang berpihak pada rakyat banyak,” kata Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif dalam Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif belum lama ini. PT Agung Podomoro Land melalui anak usahanya yaitu PT Muara Wisesa Samudera diketahui telah mengantongi proyek reklamasi untuk tiga pulau buatan seluas 165 hektare. Dalam Raperda tentang Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Provinsi (RWZP3K) DKI Jakarta dan Raperda tentang Rencana Tata Ruang (RTR) Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta rencananya ada 17 total pulau yang akan dibuat seluas 5.100 hektare. PT Muara Wisesa Samudera sampai saat ini belum melakukan reklamasi Pulau (Pluit City) meski perusahaan telah mengantongi izin reklamasi senilai Rp4,9 triliun dari total proyek pengembangan mencapai Rp 50 triliun. KPK menyita uang Rp1,14 miliar dari Sanusi yang merupakan sisa pembayaran uang dari Ariesman

senilai Rp2 miliar namun belum diketahui commitment fee total dari yang belum diketahui jumlahnya. Terungkapnya ada suap dalam proyek tersebut telah menunjukkan fakta hukum adanya kongkalikong swasta dengan penyelenggara negara dalam memuluskan proyek tersebut. Izin pelaksanaan reklamasi Pulau itu, berdasar Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 2238 Tahun 2014 tertanggal 23 Desember 2014 tentang Pemberian Izin Pelaksanaan Reklamasi Pulau kepada PT MWS. Sebelumnya, tujuh perusahaan siap mengembangkan 17 pulau buatan di kawasan reklamasi seluas 5.153 hektare. Pembangunan Terpadu Pesisir Ibu Kota Negara (National Capital Integrated Coastal Development/NCICD) itu merupakan proyek Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan pemerintah pusat. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menegaskan, izin proyek reklamasi ini berdasar keppres yang terbit pada 1995. Dengan kata lain, izin reklamasi Teluk Jakarta untuk membangun 17 pulau buatan sudah ada sejak keppres tersebut lahir. Pemerintah Perlu Mangkaji Bagi pengembang yang saat itu telah mengantongi izin dan proyek masih berjalan, diminta

REUTERS

BLUSUKAN — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat melakukan blusukan di salah satu sudut Ibu Kota. Ahok yang mencalonkan diri untuk Pilkada DKI Jakarta 2017, mendapat sorotan tajam terkait proyek reklamasi pantai Jakarta. memperbarui izin karena sudah terbit Peraturan Presiden No 54/ 2008 tentang Penataan Ruang Jabodetabekpunjur dan Perda 1/ 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah DKI 2030. Tujuh tahun berlalu setelah PP itu terbit, Kementerian Kelautan dan Perikanan menerbitkan izin pelaksanaan reklamasi kepada pengembang. Aturan baru ini lah yang dianggap Menteri Susi sudah dilanggar Ahok yang sedang memulai tahapan pembangunan tanggul raksasa warisan era Gubernur Foke. Gubernur Basuki Tjahaja Purnama yang disapa Ahok itu menyatakan tidak peduli

’Suap Makin Menjamur’ Haris Fadillah

T

sudah cukup maksimal. Operasi tangkap tangan IDAK bisa dipungkiri korupsi dan suap terbukti efektif dalam upaya pemberantasan komakin menjamur di negeri ini banyak dirupsi di Tanah Air. Belum lagi pemberantasan kolakukan oleh penyelenggara negara. rupsi yang dilakukan oleh kejaksaan. Nampak penyelenggara negara belum kapok Pada 2015, Indonesia menempati peringkat 88 dari untuk mengkorupsi uang negara atau menerima 168 negara atau meningkat 19 peringkat dibansuap demi kantong pribadi dan masih banyak dingkan 2014, yang menempati posisi 107. Namun, yang belum bisa memberikan contoh untuk tidak perbaikan peringkat korupsi itu lebih disebabkan oleh melakukan korupsi. Terakhir operasi tangkap tasektor pelayanan publik yang semakin baik, seperti ngan menangkap anggota DPRD DKI Jakarta M pelayanan satu pintu dan pemangkasan birokrasi, Sanusi dari Partai Gerindra dan orang yang terterutama dalam masalah perizinan. duga mau menyuap jaksa. Dua operasi tangkap Menjamurnya anggota DPRD bahkan hingga tangan oleh KPK menunjukkan pejabat negara DPR-RI menjadi biangkerok menerima suap bukanbelum jera melakukan korupsi dengan menerilah hal yang baru terjadi tetapi selalu berulang ulma suap. Sehingga dengan penangkapan angang. Salah satunya adalah mahar politik bagi kagota DPRD itu semakin menambah deretan pander atau lainnya yang mendapatjang praktik suap di negeri ini. kan dukungan parpol untuk menSementara menurut catatan jadi angota DPRD, DPR atau pejasepanjang 2015 lembaga KPK bat kepala daerah, sehingga berhasil melakukan OTT (OperaMenjamur praktik suap di adanya mahar politik itu memsi Tangkap Tangan) sebanyak lima kali. Dalam OTT itu, KPK me- kalangan penyelenggara negara buat biaya politik di Indonesia menjadi sangat tinggi. Akibatnya nangkap hakim, pengacara sermenjadi lonceng peringatan setelah duduk menjadi anggota ta anggota DPRD dan DPR. Seuntuk lebih meningkatkan DPR mereka harus mengembalicara total, selama 2015, KPK tekinerja pengawasan kan dana yang besar tersebut. lah melakukan 84 penyelidikan, Dalam beberapa sidang perka99 penyidikan, dan 91 penuntu- internalnya. Sebagai pemegang ra suap contoh saja dalam pertan, baik kasus baru maupun sisa kedaulatan rakyat tertinggi di kara terdakwa Abdul Khoir tak hapenanganan pada tahun sebeTanah Air, DPR harusnyaa nya mengalir suap kepada kedua lumnya. Sedangkan dari data anggota DPR yang menjadi teryang dimiliki Direktorat Jenderal bersih dari praktik korupsi. sangka Damayanti Wisnu Putranti Otonomi Daerah (Otda) Kemendan Budi Supriyanto. Di persidangan diungkap terian Dalam Negeri (Kemendagri), dari 2005 bahwa uang suap mengalir sedikitnya kepada hingga 2014, sebanyak 3.169 anggota DPRD empat anggota DPR lain. Mendapat fee tujuh peryang terlibat kasus korupsi, baik di tingkat provinsi sen untuk menggarap proyek dana aspirasi. Prakmaupun kabupaten atau kota. tik korupsi yang dilakukan para penyelenggara Berdasarkan tingkat jabatan, ada 12 perkara negara akan terus terjadi jika parpol masih meyang melibatkan anggota DPR/DPRD dan 13 perlakukan praktik politik biaya tinggi. kara melibatkan swasta. Selain itu, 7 perkara meMenjamur praktik suap di kalangan penyelibatkan pejabat eselon I, II dan III, masing-malenggara negara menjadi lonceng peringatan sing empat perkara yang melibatkan gubernur, untuk lebih meningkatkan kinerja pengawasan wali kota, bupati dan wakilnya, serta masinginternalnya. Sebagai pemegang kedaulatan rakmasing tiga perkara melibatkan hakim dan keyat tertinggi di Tanah Air, DPR harusnyaa bersih pala kementerian/lembaga. Upaya yang telah dari praktik korupsi. dilakukan KPK dalam memberantas korupsi, ter(Penulis adalah Wartawan Koran TERBITTOP) utama yang melibatkan penyelenggara negara

TARIF IKLAN DISKON

”

TARIF IKLAN DISPLAY UMUM BERWARNA (FC) 1 Halaman Belakang ½ Halaman Belakang ¼ Halaman Belakang ¼ Halaman Depan Halaman Depan (Kuping)

: : : : :

HITAM PUTIH (BW) 1 Halaman Dalam ½ Halaman Dalam ¼ Halaman Dalam

: 7 kolom x 530 mm x Rp 5.000 = Rp 18.550.000 : 7 kolom x 260 mm x Rp 5.000 = Rp 9.100.000 : 3½ kolom x 260 mm x Rp 5.000 = Rp 4.550.000

Iklan Keluarga/Duka : Tarif Iklan Display Berwarna: Hitam Putih : Sosial :

Rp 3.000/mm Rp 16.000/mm Rp 9.000/mm Rp 6.000/mm

mm x Rp 7.500 = Rp 27.825.000 mm x Rp 7.500 = Rp 13.650.000 mm x Rp 7.500 = Rp 6.825.000 mm x Rp 15.000 = Rp 13.650.000 Rp 4.000.000

kolom kolom kolom kolom

reklamasi ini tidak transparan,” tuturnya. Selanjutnya, masyarakat Jakarta juga menilai, reklamasi pantai ini tidak mendesak untuk dilakukan. Dan jika dikaji pun yang diuntungkan dibalik agenda reklamasi ini, pihak swasta, bukan masyarakat Jakarta. Selain itu, Deni juga menilai, di balik agenda reklamasi ini ada yang diuntungkan, yakni pengusaha-pengusaha hitam. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengatakan, proyek reklamasi pantai utara yang digagas itu lebih cocok digunakan untuk kepentingan publik seperti pelabuhan umum atau

pembangkit listrik. ”Kepentingan publik yang saya maksud kerap disalahartikan pihak-pihak yang memiliki tujuan lain,” ujar Susi. Untuk itu, Dia mengaku tidak setuju apabila reklamasi pantai digunakan untuk pembangunan hotel dan apartemen komersial. Susi menegaskan reklamasi pantai juga harus memiliki kompensasi untuk mempersiapkan daerah bagi genangan air seperti bendungan atau dam. ”Selain itu, kompensasi yang memadai juga harus diberikan kepada masyarakat yang tempat tinggalnya tergusur akibat reklamasi tersebut,” kata dia. (berbagai sumber/ris)

Pemecatan Fahri Hamzah

TOP SOROT

7 kolom x 530 7 kolom x 260 3½ kolom x 260 3½ kolom x 260

kalau dirinya dikatakan sebagai Gubernur Agung Podomoro yang penting perusahaan tersebut lebih kooperatif dalam melaksanakan ’Corporate Social Responsibilty’ (CSR). Deni Iskandar, koordinator Aliansi Jakarta, menilai, reklamasi pantai yang dilakukan oleh pemprov ini terlalu tergesa-gesa, dan tidak memiliki kajian yang mendalam tentang dampak lingkungan dan dasar hukum yang digunakannya. ”Pemerintah perlu mengkaji, secara komperenshif, selama inikan pemprov tidak pernah melakukan sosialisasi, bahkan agenda

TARIF IKLAN ADVETORIAL HITAM PUTIH (BW) 1 Halaman Dalam ½ Halaman Dalam ¼ Halaman Dalam

: Rp 10.000.000 : Rp 7.000.000 : Rp 3.000.000

BERWARNA (FC) 1 Halaman Belakang : Rp 12.500.000 ½ Halaman Belakang : Rp 7.500.000 ¼ Halaman Belakang : Rp 5.000.000



KONTAK PEMASANGAN: BUNGARIA SAPUTRI 0822 9946 6193

Ledia Hanifa Wakil Ketua DPR dari PKS JAKARTA (TERBITTOP) — Anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPR) RI Ledia Hanifa mengaku kaget, ketika menerima kabar dari Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang menyatakan dirinya menjadi pengganti Fahri Hamzah Ledia Hanifa sebagai Wakil Ketua DPR RI yang dipecat dari partai tersebut. ”Kagetlah. Saya sedang menjalankan tugas Komisi VIII panja BPIH di Saudi, dihubungi oleh Presiden Partai memberi amanat sesuai keputusan Dewan Pimpinan Tingkat Pusat,” kata Ledia Hanifa, Kamis lalu.

Ia mengatakan, dengan jabatan baru yang diamanatkan kepada dirinya maka ia menyatakan siap menjalankan tugas tersebut. ”Saya ditugaskan pimpinan partai untuk mengemban amanah ini. Bukan amanah yang mudah. Tapi sebagai kader harus Fahri Hamzah mempersiapkan diri ditempatkan di posisi apapun. Mohon doa,” ujar dia. Ledia Hanifa Amaliah adalah anggota DPR dari PKS untuk Dapil Jawa Barat I, mencakup Kota Bandung dan Kota Cimahi. Ia menikah dengan Bachtiar Sunasto pada tanggal 18 Agustus 1989. Pasangan ini dikaruniai tiga orang putra. (nt)

Imigrasi Belum Tahu Keberadaan Sunny JAKARTA (TERBITTOP) — Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia belum mengetahui keberadaan staf Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama, Sunny Tanuwidjaja. Komisi Pemberantasan Korupsi melayangkan surat permintaan kepada Ditjen Imigrasi untuk mencegah Sunny pergi ke luar negeri. Dirjen Imigrasi Ronny Frankie Sompie mengatakan, pihaknya belum mendeteksi lokasi Sunny saat ini, karena permintaan cegah baru disampaikan KPK, Rabu (6/4) lalu. ”ST (Sunny Tanuwidjaja), saya belum liat data perlintasan karena baru kemarin ada perintah pencegahan,” ujar Ronny kepada media pekan lalu. Sementara itu, Ronny menyampaikan, pemilik PT Agung Sedayu Group (ASG), Sugianto Kusuma alias Aguan, berada di Indonesia. Ronny berkata, berdasarkan data institusinya,

Aguan tercatat sempat pergi ke luar negeri pada bulan Maret lalu dan telah kembali ke Indonesia setelah beberapa hari. ”Terakhir SK (Sugianto Kusuma) alias A (Aguan) itu melintas masuk dari luar negeri ke Indonesia melalui Jakarta itu pada Maret 2016. Setelah itu tidak ada lagi pelintasan yang bersangkutan ke luar dari Indonesia. Artinya yang bersangkutan saat ini masih ada di Indonesia,” ujar Ronny. Diberitakan sebelumnya, KPK menduga Sunny mengetahui pembahasan rancangan peraturan daerah yang berkaitan dengan proyek reklamasi teluk Jakarta. Selain itu, Sunny juga diduga merupakan penghubung antara Pemerintah Provinsi DKI dengan pengembang proyek reklamasi. KPK telah mencekal beberapa nama untuk bepergian ke luar negeri selama enam bulan ke depan. (cnn)

Kejari Jakbar Bangun ’Koperasi Teguh Bersama’ JAKARTA (TERBITTOP) — Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Barat melalui Kepala Sub Pembinaan Priyambudi SH, MH dan Kepala Seksi Pidsus Choirun Parapat SH, MH berkunjung ke Kejaksaan Agung RI untuk bertemu Kepala Biro Umum Setia Untung Arimuladi SH, MH untuk melakukan konsultasi dan diskusi mengenai rencana pengelolaan ’Koperasi Teguh Bersama’. Koperasi Teguh Bersama adalah gagasan pemikiran Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Jakarta Barat Dr Reda Manthovani SH, MH, LLM berkaitan dengan akan diresmikannya rusunawa di Ke-

doya, sehingga dengan begitu membuka peluang usaha bagi koperasi untuk dapat membuka berbagai jenis usaha, seperti penjualan makanan, minimart, Kantin, sembako dan segala kebutuhan rumah tangga lainnya. Menurut Kajari,tersebut akan ditempatkan pekerja yang profesional seperti manejemen yang berbakat di bidangnya. Seperti di rusunawa yang mengelola perparkiran, cleaning service, security, pembayaran tagihan PLN dan PDAM. Selain itu koperasi juga bisa bekerja sama dengan pihak ketiga yang ingin membuka usaha di

lingkungan rusunawa, seperti misalnya laundry, kantin, dan lainnya. Dari hasil konsultasi dan diskusi tersebut pada pokoknya Setia Untung Arimuladi sangat menyetujui rencana Koperasi Teguh Bersama di wilayah Jakbar ini. Dan segera buat mengenai apa saja rencana usaha dan pola manajemen yang akan dijalankan dan target-target yang akan dicapai untuk jangka pendek, menengah, dan jangka panjang, serta bagaimana SDM yang akan dijalankannya. ”Saya tunggu seminggu sudah diserahkan ke sini,” papar Setia Untung Arimuladi. (eddy)

PEMBERITAHUAN

hukum

Narasumber wajib menanyakan identitas wartawan yang melakukan wawancara. Kami tidak bertanggung jawab atas tindakan para pihak yang mengaku-ngaku wartawan Koran TERBITTOP, tetapi namanya tidak tercantum di box Redaksi Koran TERBITTOP edisi terbaru.

3 P

Sehubungan dengan banyaknya pengaduan ke Redaksi, dengan ini kami beritahukan bahwa wartawan Koran TERBITTOP adalah yang tercantum di box redaksi, dan dalam melaksanakan peliputan selalu dilengkapi ID Card TERBITTOP.

EDISI KEENAMPULUH TUJUH / TH III 9 - 19 APRIL 2016

ARTAI NasDem dan Partai Hanura telah secara resmi menyatakan dukungan untuk memuluskan pencalonan Basuki Tjahaja Purnama/BTP alias Ahok dengan Heru Budi Hartono/HBH sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta 2017. Bagi seorang calon perseorangan, maka dukungan dua parpol dengan jumlah 15 kursi di DPRD DKI Jakarta, merupakan tambahan kekuatan yang sangat besar dan strategis secara politik. Ini adalah sebuah fenomena politik yang menarik untuk dianalisis dari aspek hukum dan politik, karena bagaimanapun posisi Partai NasDem dan Partai Hanura dengan jaringan infrastruktur politik di DKI Jakarta, sangat memadai untuk menggerakkan mesin politiknya melakukan dukungan secara total mendampingi Teman Ahok (tim yang bekerja menyiapkan segala sesuatu terkait kebutuhan calon perseorangan dalam Pilkada DKI Jakarta 2017), na-

HOTLINE REDAKSI: 0822-9946-6193

’Kontrak Politik Parpol dengan Calon Perseorangan’ mun pada tataran suprastruktur politik perlu juga dipikirkan jaminan dalam bentuk kontrak politik atau bentuk lainnya antara Partai NasDem dan Partai Hanura dengan BTP-HBH sebagai pasangan calon Perseorangan, manakala pasangan calon ini terpilih sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI 2017. Jika kita mencermati dukungan Partai NasDem dan Hanura dengan infrastruktur politik yang dimiliki, serta modal sosial yang melekat dalam diri BTP/Ahok (popularitas, elektabilitas, keberhasilan dalam beberapa bidang membangun Jakarta, pribadi yang berani, jujur dll), di samping kerja keras Teman Ahok da-

Oleh: Petrus Selestinus SH pat dieksploitasi dengan baik, maka kesuksesan semua pihak membawa bakal pasangan calon BTP-HBH untuk memimpin DKI Jakarta, tinggal menghitung hari, dalam 11 (sebelas) bulan ke depan tepatnya tanggal 8 Februari 2017. Yang perlu dijaga adalah ’harmonisasi’ dan ’kohesivitas sosial’ antara Teman Ahok, parpol pendukung (NasDem dan Hanura) dan BTP-HBH sendiri, mengingat dinamika dan akselerasi politik Pilkada DKI Jakarta 2017 sangat tinggi dan sangat rentan terhadap isu-isu SARA, primordial bahkan hal-hal yang menjurus kepada kriminalisasi yang selalu muncul dan mengancam pasangan calon tertentu pada setiap musim pilkada, se-

mentara pemerintah dan KPU tidak punya kebijakan yang permanen untuk menangkal persoalan SARA, primordial dan kriminalisasi yang kerap muncul dan mengancam psangan calon dalam setiap event pilkada. Dalam kondisi seperti ini, maka sangat diperlukan adanya kontrak politik yang bersifat mengikat antara Partai NasDem dan Partai Hanura di satu pihak, serta Teman Ahok dan bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur BTP-HBH di pihak yang lain, yang mengatur secara jelas dan mengikat hubungan hukum pada tataran suprastruktur, demi menjaga stabilitas pemerintahan pasca-pilkada 2017, mengingat BTP-HBH, sebagai pasangan calon perseorangan tidak memiliki cantelan politik pada tataran suprastruktur, se-

hingga hubungan hukum antara Partai NasDem dan Partai Hanura selaku pihak yang memiliki jaringan pada suprastruktur perlu diatur dalam suatu kontrak politik yang mengikat, bermartabat, berasaskan keadilan dan demi kesinambungan pembangunan DKI Jakarta sebagai ibu kota negara RI. Persoalan hubungan hukum ini harus dibicarakan tuntas dan serius antara Teman Ahok dan bakal pasangan calon BTP-HBH dengan Partai NasDem dan Partai Hanura, mengingat Undang-Undang Pilkada hanya mengatur hubungan hukum antara pasangan calon yang diusung partai politik atau gabungan partai politik melalui wakil-wakilnya di DPRD, sedangakan pasangan calon perseorangan yang terpilih sama sekali tidak memiliki ikatan secara struktur dengan wakilwakil rakyat di DPRD. Inilah yang menjadi problema hukum yang sangat dilematis. (Penulis adalah Koordinator TPDI dan Penasihat Hukum Koran TERBITTOP)

Kajari Jakarta Barat Gelar Rapat Internal JAKARTA (TERBITTOP) — Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Barat Dr Reda Manthovani SH, MH, LLM menggelar rapat Internal di Kejaksaan Negeri Jakbar, yang dihadiri oleh seluruh struktur, jaksa fungsional dan staf serta seluruh pegawai yang terdiri dari jaksa dan tata usaha pada Kejaksaan Negeri Jakarta Barat belum lama ini. Rapat yang dimulai sekitar pukul 10.30 WIB membahas tentang pekerjaan tugas-tugas pokok dan fungsi masing-masing unit harus sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku. ”Setiap penanganan perkara harus dilakukan dengan hati-hati, sehingga Kejaksaan Negeri Jakarta Barat tidak dianggap melakukan diskriminasi, kriminalisasi, atau menzalimi dan mempersulit masyarakat,” ujar Reda di ruang kerjanya, seraya menambahkan, dengan tegas agar seluruh pegawai Kejaksaan Negeri Jakarta Barat, dalam menangani setiap perkara harus dilakukan secara transparan, profesional dan akuntabel serta menghindari segala macam tindakan yang dianggap menyesatkan profesi. Terselenggaranya rapat staf tersebut merupakan amanah dari pimpinan untuk selalu saling mengingatkan sesama pegawai dan agar dapat bekerja menegakkan hukum dengan hati nurani. (eddy)

REUTERS

EKSEKUSI MATI GELOMBANG KETIGA Jaksa Agung HM Prasetyo di Istana Negara belum lama ini menjelaskan rencana eksekusi mati gelombang ketiga bagi para gembong narkoba. Namun, politisi Partai Nasional Demokrat (NasDem) itu masih bungkam soal nama-nama yang bakal dieksekusi mati.

Dua Jaksa Kejati DKI Tidak Tahu Mau Disuap JAKARTA (TERBITTOP) — Tim Pengawasan Kejaksaan masih melakukan pendalaman pemeriksaan internal terhadap sejumlah jaksa di Kejaksaan Tinggi DKI terkait dengan dugaan pelangaran etika dalam kasus operasi tangkap KPK terhadap kasus PT Brantas Abibraya (AB). Jaksa Agung HM Prasetyo meyakini Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Sudung Situmorang dan Asisten Pidana Khusus Kejati DKI Tomo Sitepu SH tidak berniat menerima suap dari PT Berantas Abipraya. ”Kita lihat saja siapa yang aktif dan yang pasif sejauh mana atau belum tentu juga birokratnya tahu, belum tentu orang-orang kejaksaan tahu bahwa dia mau di suap. Bisa jadi kan seperti itu,” tegas Jak-

sa Agung HM Prasetyo di Gedung Kejaksaan Agung, pekan lalu. Dia menegaskan apabila ada anak buahnya yang diduga terlibat dalam kasus suap perkara yang ditangani oleh Kejati tersebut, maka akan dilakukan penindakan tegas. ”Ya nantilah kan ada hukuman berat, sedang dan ringan. Kita lihat seperti apa, kalau tidak ada yang salah kenapa harus dihukum. Kamu mau enggak dihukum

kalau tidak salah,” ujarnya. Hingga saat ini, dari internal Kejaksaan Agung telah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi terkait kasus suap perkara tersebut. Namun, tak dijelaskan lebih rinci. ”Kalau kita kan sekitar yang ada di lingkungan kita, terus kita minta tiga orang dari pihak swasta itu,” ujarnya. KPK sebelumnya menjerat tiga orang tersangka yaitu dua petinggi PT Brantas Abibraya (AB) yakni Direktur Keuangan, Sudi Wantoko, Senior Manager PT BA, Dudung Pamularno, dan Marudut yang diduga perantara. Ketiganya diduga sebagai pihak pemberi suap, namun penerimanya masih nihil. Sebelumnya Wakil Ketua KPK Laode M Syarief mengakui para pe-

nyidiknya masih menghimpun bukti-bukti untuk memperkuat dugaan keterlibatan Jaksa dalam kasus suap penghentian perkara di Kejati DKI. ”Sabar saja,” kata Wakil Ketua KPK Laode Muhammad Syarief. KPK sudah menduga uang suap tersebut ditujukan untuk Kajati DKI Jakarta Sudung Situmorang dan Aspidsus Kejati DKl Jakarta Tomo Sitepu. Hanya, status keduanya masih berstatus sebagai saksi. KPK harus membuktikan jika kedua jaksa itu benar benar terlibat aktif apa tidak. Baik Sudung Situmorang maupun Tomo Sitepu sama-sama telah diperiksa sebagai saksi dalam kasus tersebut. Keduanya bahkan langsung diperiksa setelah KPK mengamankan tiga orang dalam operasi tangkap tangan akhir pekan lalu. (ris)

Imigrasi Jakbar Siapkan Tim Pora Sambut MEA JAKARTA (TERBITTOP) — Kantor Imigrasi Jakarta Barat menyiapkan Tim Pengawasan Orang Asing (Tim Pora) untuk Menyambut program MEA. Peresmian Sekretariat Tim Pora ini diresmikan belum lama ini di Kembangan, Jakarta Barat. Dalam acara peresmian ini dihadiri oleh Wali Kota Jakarta Barat Drs Anas Efendi, Wasdak Ditjen Imigrasi Edi Virian SH, Kapolrestro Jakarta Barat Kombes Drs Rudy Heryanto Adi Nugroho SH, Dandim 0305 Letkol Infanteri M Asmi SH, serta Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Barat Dr Reda Manthovani SH, MH, LLM. ”Tim Pora ini dibentuk untuk melakukan konsolidasi, koordinasi, tukar menukar informasi, mau pun rencana aksi lainnya. Sehingga keberadaannya mampu memberikan kenyamanan terhadap masyarakat maupun negara,” ujar Anas Efendi di Kembangan belum lama ini. Anas menjelaskan pemberlakukan MEA ini Indonesia semakin terbuka terhadap lalu

lintas internasional. Diyakini warga negara asing ke Indonesia akan terus bertambah sehingga kewaspadaan menjadi sangat penting terkait dengan keamanan dan kedaulatan NKRI. ”Jakarta sebagai Ibu Kota negara menjadi daya tarik tersendiri bagi warga negara asing untuk berkunjung dan melakukan berbagai aktivitas di wilayah ini. Khusus di Jakarta Barat tercatat banyak tempat-tempat objek wisata contohnya saja Kota Tua,” ucap Anas. Anas menambahkan, selain itu juga banyak warga negara asing yang beraktivitas di antaranya belanja, kuliner, bisnis, bekerja serta kegiatan lainnya. Ia berharap meningkatnya arus wisatawan asing mau pun investasi asing ke Indonesia dapat meningkatkan ekonomi dan kejahteraan masyarakat. ”Tapi harus diwaspadai juga dampak negatif yang timbul atas kehadiran warga negara asing di negara kita ini,” katanya. (eddy)

KPK Temukan Uang dari Ruang Kerja Sanusi JAKARTA (TERBITTOP) — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan uang berjumlah sekitar Rp850 juta ketika menggeledah ruang kerja Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Mohamad Sanusi. ”Penyidik menemukan uang dalam pecahan Rp100 ribu sejumlah 85 bundel, telah dilakukan penyitaan,” kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha di Gedung KPK, Jakarta, Kamis. Dia mengatakan, pihak penyidik belum mengetahui peruntukan sejumlah uang tersebut. Priharsa juga mengatakan, pihaknya belum memiliki kesimpulan mengenai asal uang terse-

but. ”Masih didalami,” kata dia. Mohamad Sanusi menjalani pemeriksaan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi di Jakarta, Selasa (5/4). Pemeriksaan Sanusi ini merupakan pertama kali setelah dirinya ditahan oleh KPK. KPK pada Jumat (1/4) telah menetapkan Mohamad Sanusi sebagai tersangka penerima suap terkait dengan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda)mengenai Reklamasi Teluk Jakarta. Sanusi mendapatkan uang dari Presiden Direktur PT Agung Podomoro Land Ariesman Widjaja yang juga telah ditetapkan sebagai tersangka.

Dalam operasi tangkap tangan (OTT) Kamis (31/3), KPK menemukan barang bukti uang senilai Rp1,14 miliar dari total Rp2 miliar yang sudah diberikan Ariesman meski belum diketahui total ’commitment fee’ yang diterima Sanusi. ”KPK juga menetapkan petinggi Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma atau Aguan sebagai saksi yang perlu diperiksa. KPK juga telah mencegah Aguan sejak 1 April 2016 untuk enam bulan ke depan,” ujarnya. Selain Aguan, KPK juga telah mencegah dua orang, yaitu Gery Prastya dan Berlian Kurniawati, untuk enam bulan ke depan sejak 4 April 2016. (nt)

DOK/IST

TIM PORA — Kantor Imigrasi Jakarta Barat menyiapkan sekretariat Tim Pengawasan Orang Asing (Pora) menyambut program MEA. Hadir dalam peresmian tersebut di daerah Kembangan, Wali Kota Jakarta Barat Drs Anas Efendi, Wasdak Ditjen Imigrasi Edi Virian SH, Kapolrestro Jakarta Barat Kombes Drs Rudy Heryanto Adi Nugroho SH, Dandim 0305 Letkol Infanteri M Asmi SH, serta Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Barat Dr Reda Manthovani SH, MH, LLM.

opini

T AJUK RENCANA Reklamasi Rawan Korupsi

P

ROYEK reklamasi yang digagas Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menimbulkan pro dan kontra setelah hebohnya tertangkap tangan anggota DPRD DKI Jakarta M Sanusi dari Fraksi Gerindra menerima uang suap terkait dengan terkait pembuatan peraturan untuk memberikan payung hukum bagi reklamasi pantai DKI Jakarta, artinya bagibagi lahan yang dilakukan oleh Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) melalui Megaproyek Reklamasi Pantai telah melahirkan praktik suap dilakukan oleh anggota DPRD DKI, jelas ini merupakan penyalahgunaan kekuasaan dan pelanggaran hukum. Selama satu dasawarsa terakhir, wacana reklamasi Teluk Jakarta semakin kencang. Berbagai kebijakan pemerintah muncul, ada yang melarang, tetapi tak jarang melegalkan reklamasi. Tahun ini, wacana tersebut menguat, dihadirkan dengan mengusung tujuan mulia menambah luasan Jakarta sebagai antisipasi perkembangan ibu kota negara. Dampak yang perlu diantisipasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta atas reklamasi pantai untuk kawasan komersial tersebut adalah nasib para nelayan, keberadaan kawasan mangrove, dan degradasi biota laut. Megaproyek pembangunan tanggul raksasa yang bertujuan untuk membendung Jakarta dari banjir, khususnya di Jakarta Utara hingga 1.000 tahun. Rencana di dalam ada 17 pulau buatan dengan panjang tak kurang dari 32 km. Di atasnya akan terdapat pemukiman, baik rusunawa bagi nelayan ataupun real estate, perkantoran dan mal tentunya. Namun proyek pembangungan bendungan proyek yang berongkos hingga Rp300 triliun itu malah lebih gencar mempromosikan real estatenya, karena pemenang dari proyek ini adalah 7 pengembang properti, dan salah satu yang terbesar adalah Agung Podomoro Land. Khusus untuk Agung Podomoro sendiri, mereka mendapatkan konsesi penggarapan tiga pulau dengan luas ± 500 ha. Inilah yang menjadi cikalbakal dimulainya kasus suap anggota DPRD DKI. Tertangkapnya M Sanusi yang Ketua Komisi D DPRD DKI memberi fakta bahwa proyek reklamasi sudah rawan akan korupsi. Di sisi penegakan hukum kasus ini mengungkap bahwa ada keinginan swasta pengembang properti untuk mendapatkan konsesi secara mudah. Di lain pihak developer ini dinilai sudah mendikte harga properti di negeri ini, karena seakan tidak ada lagi patokan harga berapa harga sebuah rumah hunian. Dan sangat mungkin dalam waktu lima tahun dari sekarang, dipicu oleh meningkatnya harga di kawasan Jakarta Utara, properti Indonesia akan mengalami stagnansi, ketika kemampuan daya beli masyarakatnya semakin tertinggal jauh. Berdasarkan hasil penelitian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), penurunan muka tanah di Jakarta mencapai 18 centimeter per tahun. Hal ini akibat ekstraksi atau pencurian air tanah oleh pengelola gedung-gedung bertingkat maupun perumahan. Kini proyek reklamasi hanya menguntungkan pengembang properti dan kaum borjuis saja, sementara para nelayan semakin sengsara dan hanya diberi janji-janji manis. Mereka menilai proyek reklamasi tidak akan menyelamatkan Jakarta dari banjir, sebab masalah penyebab utama banjir tidak diselesaikan, yaitu mengurangi penggunaan air tanah dalam yang menyebabkan penurunan tanah (land subsidence). Selain itu, proyek reklamasi akan merusak habitat asli tanaman bakau dan hewan-hewan langka yang ada di Jakarta Utara. Dua pendapat di atas sama-sama memiliki dasar yang kuat, informasi tersebut bisa kita peroleh dari jurnal-jurnal ilmiah dan hasil penelitian berpuluh tahun yang lalu. Dari fakta hebohnya kasus suap anggota DPRD DKI, tersirat adanya rencana pat-gulipat dari swasta untuk memudahkan peraturan yang akan mereka garap. Sehingga sepantasnya izin dari pelaksanaan reklamasinya tersebut sebaiknya dihentikan saja. (*)

DITERBITKAN OLEH: Karya Panjang Mediatama SIUP: 0716/10-27/PK/XII/2013 NPWP: 03.350.979.5-412.000 TDP: 10.27.3.46.05022 Website: TERBITTOP.com Email: [email protected] Penasihat/Pelindung Tarman Azzam Penasihat Hukum Petrus Selestinus SH Pemimpin Umum/Penjab Haris Fadillah Pemimpin Perusahaan Aswi Matrawi Pemimpin Redaksi Endang Suherman Manajer IT Endang S Redaktur Mat Nur, Topan Dewan Redaksi Tarman Azzam, Haris Fadillah, Endang Suherman, Mustopa Abas

Membangun dengan Kesabaran Oleh: Prof Dr Haryono Suyono SETELAH selama lima tahun terakhir pengembangan Posdaya di seluruh Tanah Air, yang dilakukan oleh para mahasiswa melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik Posdaya atau melalui para relawan masjid dengan ribuan masjid anggota DMI merambah ke daerahdaerah, mulai dari Papua sampai Banda Aceh. Dewasa ini para relawan mulai mengisi wadah silaturahmi itu dengan isian sesuai pesan global pembangunan yang berkelanjutan. Ini berarti bahwa wadah Posdaya di desa tidak harus menganut arahan global, tetapi justru saudara kita di pedesaan tidak boleh menjadi warga yang terisolasi jauh dari New York atau pusat politisi dunia. Warga desa di mana pun harus dengan kecepatan tinggi menjadi bagian dari warga dunia yang terhormat.

D

engan kesabaran yang tinggi dari Malang, Jawa Timur, dilaporkan mulai bermunculan Posdaya berbasis masjid maupun Posdaya berbasis wilayah di pedesaan yang memperluas kegiatan pembangunan yang semula dipusatkan pada upaya penyegaran hidup gotong royong menuju kearah pembangunan ekonomi keluarga. Beberapa waktu yang lalu seorang relawan Posdaya yang kebetulan adalah seorang santri, Ketua Posdaya Nurul Hasanah di Desa Madiredo Kecamatan Pujon Kabupaten Malang, Joko Kholiq, telah mengubah Posdayanya menjadi pusat penggerak pembangunan untuk masyarakat di sekitarnya. Dengan penuh kesabaran, dibantu arahan Ibu Dr Hj Mufidah Ch, MAg, penggerak Posdaya berbasis masjid dan Ketua LPPM UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, berhasil membantu masyarakat desanya menjadi produsen berbagai kekayaan alam lokal di desanya. Melalui kesabaran dan kemampuan yang bisa dilaksanakan oleh penduduk se tempat, rakyat desa diajari memilah sampah. Melalui pedoman motto sederhana penuh makna, ”Lapang Dada & Bermanfaat bagi Sesama, Memunculkan Kecerdasan Spiritual Pri-

MASIH banyaknya kasus hukum yang melibatkan penyelenggara negara pertanda negeri ini sedang porakporanda. Kabar kejahatan narkoba yang masih tinggi sungguh sangat menyedihkan. Belum lagi kekerasan dalam rumah tangga serta banyak lagi berita lainnya yang sangat menyesakkan dada. Pendek kata, saat ini negara kita dalam keadaan sakit.

Desain Grafis Budhi Permana Sirkulasi Karno, Yudi Permana Sandhi, Zulaila, Bima Kamandanu

Seluruh wartawan dan koresponden Koran TERBITTOP adalah yang tercantum di dalam boks redaksi edisi terbaru. Di luar nama-nama yang dimuat, apabila mengaku sebagai wartawan Koran TERBITTOP bukan tanggung jawab redaksi.

dari berbagai potensi koperasi yang bisa berasal dari Posdaya yang dianggap sudah matang kerja sama gotong royong dalam lingkungannya. Para anggota mendapat pelatihan khusus guna menjadi koperasi dan memperoleh binaan dari Dinas Koperasi setempat. Pengalaman ini juga berlaku terhadap anggota Posdaya di Sumatera Barat yang semua dibina oleh Universitas Tamansiswa Padang, dewasa ini sudah mulai mengembangkan kegiatan simpan pinjam melalui koperasi yang dibentuk bersama anggotanya. Mereka melayani kegiatan simpan-pinjam guna membangun industri yang mengolah bahan baku lokal di rumah masing-masing. Karena prinsipnya keluarga sederhana, maka jumlah pinjaman atau jenis koperasi yang dibangunnya tidak dilihat dari besarnya omset tetapi diukur dari jumlah partisipasi anggota yang terlibat di dalamnya. Pengalaman sederhana yang diukur dari partisipasi masyarakat Desa Pujon dan Padang itu mengubah pemimpin lokalnya makin berwibawa dan menyesuaikan budaya masyarakat kampungnya. Mereka tidak rela melihat tanah kosong tidak diolah dan tidak mau melihat halaman rumahnya menganggur tidak diolah menjadi lahan untuk menanam sayur yang tidak saja dima-

Oleh: Prof Dr Ir Asep Saefuddin MSc

Manajer Iklan/Pemasaran Mulyadi

Tarif Iklan: Hitam Putih Rp9.000 (per-mm kolom), Warna (Full Color) Rp16.000 (per-mm kolom). Iklan Baris Rp9.000 (per-baris). Tarif di atas belum termasuk diskon. Bank: BRI 7202-01-002432-50-3. Alamat Redaksi Kavling BBM Asri Jl. H. Dimun Blok B-30 Sukmajaya Depok, Jawa Barat 16412 Telepon: 021-99746839, 93116962 Alamat Korespondensi Cibubur Village C-3-1 Jl. Harjamukti Cibubur, Jakarta Timur Percetakan: PT Wahana Semesta Inter Media (isi di luar tanggung jawab percetakan)

ma *Ikhlas *Kasih Sayang *Rendah Hati”. Barang-barang berharga yang bisa diambil dari sampah itu diolah menjadi produk yang bisa laku jual dan menghasilkan uang. Bahan-bahan yang tidak bisa diolah diubah menjadi pupuk guna menyuburkan tanaman kebun bergizi yang dianjurkan ditanam di halaman rumah setiap penduduknya. Anakanak muda yang biasanya hanya berperan sebagai santri pondoknya disulap menjadi relawan yang menguasai kepandaian dan keterampilan khusus mengolah sampah dan mempergunakan hasil olahan itu untuk pupuk tanaman yang banyak gunanya. Tanaman menjadi subur dan menghasilkan produk yang melimpah tidak saja guna keperluan penduduk setempat, tetapi berlebih menjadi komoditas yang laku jual karena nilai penampilan dan kadar vitamin yang terkandung di dalamnya memadai. Rakyat desa mulai menghayati nilai tambah dari setiap tanaman yang nampak tidak berubah. Pada bagian lain, Dr (HC) Subiakto Tjakrawerdaja, sekarang ketua Yayasan Damandiri, bekerja sama dengan Menteri Koperasi dan UKM, telah menggelar dan meresmikan koperasi yang para anggotanya berasal dari anggota Posdaya. Koperasi itu menjadi embrio

kan sehari-hari tetapi dijual dan menghasilkan pendapatan yang memadai. Seluruh perangkat desa terheran heran bahwa pemimpin informal dengan pendampingan mahasiswa relawan kalau lapar cukup makan jagung bakar ternyata bisa membantu pemerintah daerah sampai ke tingkat desa dan dusun serta rakyat dusun mengubah budaya masyarakatnya menjadi budaya kerja cerdas, keras dan sejahtera. Sebagaimana sifat suatu gerakan yang berhasil, setelah perluasan jangkauan yang tampak seperti angin lalu, budaya baru yang memberi dampak positif itu menular ke desa di sebelahnya. Para sesepuh Kecamatan Sampit dan punggawa desanya mengundang mahasiswa untuk datang dan menggelar kegiatan bersama. Seperti di desa tetangganya mereka juga mulai dengan kegiatan sederhana yang mengerahkan penduduk setempat untuk secara sukarela mulai melakukan kegiatan gotong royong. Mereka mengolah sampah dan memilah sampah menurut nilai yang bisa dihasilkan dengan mengu-

”

atau di tegalan. Pengalaman di desa sebelumnya membuat pelatihan yang diselenggarakan diikuti dengan sangat tertib oleh rakyat setempat. Biarpun pelatihan ini merupakan kegiatan relawan Posdaya, peresmiannya tak kalah dengan pelatihan yang diadakan oleh aparat pemerintah yang anggaran biayanya disediakan oleh pemerintah. Para pelatih yang berhasil di desa sebelumnya makin percaya diri dan hampir pasti mulai memberikan bimbingan jauh lebih praktis dibanding petugas dari kalangan dinas karena mereka memberikannya dengan penuh kasih sayang pro keluarga prasejahtera, bukan diukur dari jumlah omset produknya tetapi dari jumlah keluarga prasejahtera yang bisa dientaskan. Kalau di tempat lain dikembangkan jamur, di desa ini mereka mengembangkan ternak kelinci. Ternak kelinci ini ternyata bisa menjadi sangat besar dan bisa menjadi pengganti protein daging yang sangat tinggi. Budaya makan daging di samping daging sapi atau daging ayam secara tapak demi tapak diajarkan sesama anggota keluarga dan ka-

Pemimpin informal dengan pendampingan mahasiswa relawan kalau lapar cukup makan jagung bakar ternyata bisa membantu pemerintah daerah sampai ke tingkat desa dan dusun serta rakyat dusun mengubah budaya masyarakatnya menjadi budaya kerja cerdas, keras dan sejahtera.

bah sampah itu menjadi sesuatu yang berharga dan menjadi berkah bagi para pengumpulnya. Beberapa sisa sampah diolah dengan sistem fermentasi untuk dikembangkan atau diawetkan menjadi makanan ternak yang bisa tahan lebih dari sehari, satu minggu dan kalau pengolahannya baik bisa tahan sampai enam bulan. Suatu teknologi canggih yang dengan sabar bisa diajarkan kepada masyarakat desa tanpa harus lulus menjadi sarjana peternakan, tetapi bisa mengolah ternak tanpa harus menggantungkan diri pada ketersediaan rumput di sawah

rena pada umumnya memelihara kelinci di rumah masing-masing, maka kebiasaan baru itu tidak sukar untuk ditularkan sesama tetangga yang memiliki piaraan yang sama. Solidaritas antartetangga menjadikan upaya pengenalan budaya baru seakan keharusan yang ditoleransi oleh setiap warga dengan ’nasib’ yang sama. Solidaritas pendirian Posdaya secara massal yang maju menjadikan gerakan pemberdayaan sebagai kegiatan yang melibatkan kalangan luas secara akrab dengan tanggung jawab bersama. (Penulis adalah Ahli Perubahan Sosial)

Kembalikan Makna Pendidikan

Staf Redaksi Ujang Susanto, Sulastri Sekretaris dan Administrasi Redaksi Theos Pormes, Bungaria Saputri, Topan Husanda

Koresponden DKI Jakarta: Eddy Suheidi Achmad. Depok: Abdul Azis. Tangerang Selatan: M Nur. Sukabumi-Cianjur: Rinto Wahyudi. Cirebon: Titik Sulaksana (Kokab Cirebon), Sudirdja (Cirebon). Serang-Banten-Lebak: Gunawan, Yasril. Lampung: Agus Salim. Palembang: Wawan Setiadi. Pekanbaru: Ikhsan. Pontianak: Yusri. Bengkulu: Heri. Bangkalan: Muhammad Arifin, Pamekasan: Salim. Pasuruan: Muhammad Toha, Cilacap: Mashudi. Purbalingga: Sumarlin. Jember: Sumardi. Sulawesi Barat: Andi Saputra.

4

EDISI KEENAMPULUH TUJUH / TH III 9 - 19 APRIL 2016

M

emang persoalan ini sangat kompleks yang saling kait mengait. Untuk saat ini saya akan menyorotinya dari perspektif pendidikan. Saya pikir tidak ada yang menyangkal bahwa pendidikan adalah landasan yang sangat vital untuk proses kehidupan manusia selanjutnya. Untuk itu pemaknaan pendidikan harus didudukkan secara benar. Jangan sampai direduksi hanya sekadar peningkatan kepintaran dan keterampilan seseorang. Manusia itu mempunyai jiwa yang hidup dan tidak sekadar robotik. Manusia dapat membuat robot dan mesin-mesin pintar, cepat, dan akurat, karena manusia mempu-



nyai jiwa (soul) yang dapat membangkitkan imajinasi, inovasi, dan kreativitas. Robot atau mesin pintar sebagaimanapun canggihnya, sama sekali tidak mempunyai komponen soul itu. Sehingga tidak mungkin robot dapat menciptakan apa pun. Robot hanya mempunyai wilayah ketrampilan, sedangkan manusia mampu menciptakan keterampilan. Dus, reduksi pendidikan menjadi pelatihan akan merusak komponen jiwa dan aspek kreatifitas sangat vital dalam memecahkan berbagai masalah melalui penemuan-penemuan sains dan teknologi. Manusia sebenarnya bisa membuat berbagai alat canggih seperti smartphone,

tablet, mobil, pesawat, jaringan internet, bioteknologi, dan teknologi menakjubkan lainnya karena manusia mempunyai soul. Di dalam jiwa inilah ada unsur-unsur kemanusiaan yang tidak dimiliki produk buatan manusia. Jiwa itulah yang menggerakan manusia dapat berimajinasi, berinovasi, dan berkreasi yang akhirnya menghasilkan konsep dan produk. Tanpa kekuatan jiwa kemanusiaan yang hakiki, jangan harap seorang manusia dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi kemaslahatan umat manusia dan alam sekitarnya. Manusia yang sudah kehilangan esensi kemanusiaannya, hanya mampu berpikir materialistis, short term, brutal, dan

sadistis. Sehingga jangan heran bila mereka senang memanfaatkan jabatan, duniawi, memburu harta, dan tahta melalui jalur-jalur tidak sehat. Kedudukan dan kepintaran sering dipergunakan untuk mengelabui perilaku bejat. Muncullah akhirnya fenomena suap, korupsi, dan perilaku sadis yang dilakukan oleh orang-orang cerdik pandai. Berdasarkan pemikiran itu, saya mengajak semua komponen bangsa untuk merenungkan kembali makna yang mendasar dalam pendidikan. Kita sering ribut mempersoalkan ujian nasional dan angka partisipasi pendidikan, tetapi kita jarang menukik ke pembenahan pendidikan secara hakiki dan mendasar. Kalau dilihat secara statistik, di hampir semua daerah terjadi peningkatan APK (Angka Partisipasi Kasar) dalam pendidikan. Para pejabat pemerintah daerah biasanya bangga bila ada peningkatan APK. Tetapi apakah ruang pendidikan dengan tingginya APK itu telah membuat masyarakat daerah itu semakin tertib, aman, damai, dan lingkungannya bersih? Apakah ada korelasi positif antara APK dan kerbersihan sungai di daerah itu? Sayangnya para peja-

bat, guru sekolah, dan pengamat pendidikan tidak menganggap perlunya korelasi itu. Juga dengan maraknya tawuran dan kerusuhan sosial dianggap tidak ada kaitannya dengan pendidikan yang dicirikan oleh APK itu. Hal ini disebabkan makna pendidikan telah direduksi menjadi pelatihan yang terlalu berorientasi pada kepintaran dan keterampilan saja. Aspek moral pun diajarkan dalam bentuk hafalan, bukan pemaknaan moral yang didukung oleh kondisi wilayah pendidikan yang bermoral. Lebih jauh lagi, pola pendidikan yang sangat superfisial ini tidak akan mampu menghasilkan manusiamanusia kreatif dan beradab. Sehingga negara ini akan semakin tergantung kepada negara lain, termasuk masalah pangan dan energi. Padahal kedua sektor itu sumbernya berlimpah. Jadilah fenomena paradok yang berkepanjangan. Bilamana kita tidak mengembalikan makna pendidikan secara benar, janganlah kita berharap Indonesia menjadi bangsa dan negara yang dihormati bangsa lain. Percayalah. (Penulis adalah Rektor Universitas Trilogi/Guru Besar Statistika FMIPA IPB)

KIRIM TULISAN OPINI ATAU SUARA ANDA: Anda punya gagasan dan opini atau keluhan tentang kebijakan pelayanan publik? Kiriman tulisan Anda ke Redaksi Koran TERBITTOP maksimal 5.000 karakter melalui email: [email protected], ditandatangani dan identitas lengkap.

laporan khusus 5

EDISI KEENAMPULUH TUJUH / TH III 9 - 19 APRIL 2016

Bedah Buku ’60 Hari yang Mengguncang Dunia’

Angkatan ’66 Meluruskan Sejarah DEPOK (TERBITTOP) Buku berjudul ’60 Hari yang Mengguncang Dunia (60 HYMD) yang diterbitkan Dewan Pakar Laskar Ampera Arief Rachman Hakim Angkatan ’66 mendapat respons positif dari berbagai kalangan. Setelah hampir dua tahun tersusun buku yang berisikan kisah heroik Gerakan Mahasiswa Universitas Indonesia dalam gelombang aksi mahasiswa melalui Tiga Tuntutan Rakyat (Tritura) mampu memaksa pemerintah membubarkan PKI. Buku ’60 Hari yang Mengguncang Dunia’ adalah buah tulis empat jurnalis senior, Endang Suherman, Marmi Panti Hidayah, Iskandar Helmi dan Haris Fadillah. Diterbitkan oleh Laskar Ampera Arief Rachman Hakim Angkatan ’66. Menggunakan 150 resensi buku, mewawancarai kurang lebih 30 (tiga puluh) pelaku sejarah. Memakan waktu proses pembuatan buku selama 2 (dua) tahun. Berisi seluruh kejadian atau kisah nyata dari para pelaku sejarah yang di batasi mulai periode 10 Januari 1966 sampai dengan 11 Maret 1966. Pembatasan periode karena seluruh tim yang terlibat dalam pembuatan buku meyakini periode tersebutlah perwakilan perjuangan mahasiswa yang sesungguhnya dengan kata lain murni tanpa tekanan atau pengaruh dari pihak mana pun. Rektor Universitas Indone-

sia Prof Muhammad Anis menyebutkan, buku berjudul ’60 Hari yang Mengguncang Dunia’ bisa menjadi acuan generasi muda sebagai modal dasar dalam melanjutkan tongkat estafet pembangunan.

”Harapan kami, buku ’60 yang Mengguncang Dunia’ dapat menjadi bahan kajian sejarah karena memang buku ini memiliki semua pra-syarat ke arah itu,” papar Muhammad Anis dalam bedah buku di Balai Sidang Universitas Indonesia, Kampus UI Depok, belum lama ini. Acara bedah buku menghadirkan dua tokoh pergerakan mahasiswa pada masa jelang kejatuhan Orde Lama. Mereka adalah Fahmi Idris yang menjabat ketua senat Fakultas Ekonomi UI pada tahun 1966 dan Rusdi Husin, aktivis asal Fakultas kedokteran yang merupakan karib dari Arief Rahman Hakim yang gugur saat aksi massa pada 24 Februari 1966 silam. Tokoh Mahasiswa ’66, Fahmi Idris kala itu dikenal sebagai jenderal lapangan pada aksi massa yang secara bergelombang terjadi pada periode awal tahun 1966. Ia dan kawan-kawan

menjadi yang paling bersemangat meneriakkan Tritura kepada pemerintah. Tritura atau tiga tuntutan rakyat tersebut terdiri dari, Bubarkan PKI, Rombak Kabinet dan Turunkan Harga. Tritura digelorakan oleh

HARIS FADILLAH

Bedah buku ’60 Hari yang Mengguncang Dunia’ menghadirkan pembicara mantan Menteri Dr Fahmi Idris, Sejarawan dr Rusdi Husein dan moderator Taufik Bahaudin serta Letjen (Purn) Agus Wijojo bertempat di Balai Sidang Kampus Universitas Indonesia, Depok, belum lama ini (foto atas). Sementara itu, perwakilan Angkatan ’66 Dr Fahmi Idris dan Ketua Dewan Pakar DPP Laskar Ampera Arief Rachman Hakim Angatan ’66 Ir Deddy AQ Baadillah dengan Rektor UI Prof Anis, saling tukar cinderamata (foto bawah). para mahasiswa mengingat pemerintahan yang dipimpin Soekarno itu terlihat lambat dalam mengatasi kondisi Indonesia yang sangat tidak kondusif pasca pemberontakan PKI tanggal 30 September 1965. Melalui Tritura, para mahasiswa bersatu untuk mendorong pemerintah bergerak cepat. Jawab Kesimpangansiuran Ketua Dewan Pakar Laskar Ampera Arief Rachman Hakim Angkatan 66, Ir Deddy AQ Baadilla menyampaikan, bahwa tersimpan harapan besar agar buku tersebut bisa menjawab segala kesimpangsiuran informasi terkait sejarah pemberontakan G30S/PKI dan Supersemar. ”Perjuangan mahasiswa Angkatan 66 adalah sebuah perjuangan murni tanpa pengaruh politik sebelum dan sesudahnya,” tegas Deddy Baadilla. Dikatakan, buku ’60 HYMD’ adalah buah tulis empat jurnalis senior itu diterbitkan oleh Laskar Ampe-

ra Arief Rachman Hakim Angkatan ’66. Menggunakan 150 resensi buku, mewawancarai kurang lebih 30 pelaku sejarah. Memakan waktu proses pembuatan buku selama dua tahun. Dikatakan, buku berisi seluruh kejadian atau kisah nyata dari para pelaku sejarah yang di batasi mulai periode 10 Januari 1966 sampai dengan 11 Maret 1966. Pembatasan periode karena seluruh tim yang terlibat dalam pembuatan buku meyakini periode tersebutlah perwakilan perjuangan mahasiswa yang sesungguhnya dengan kata lain murni tanpa tekanan atau pengaruh dari pihak mana pun. ”Perjuangan mahasiswa hanya mulai dari dikeluarkannya Tritura sampai kelahiran Supersemar, sesudah itu mahasiswa mengikuti imbauan rektor UI untuk kembali ke kampus,” ujar Deddy Baadilla. Kesimpangsiuran informasi yang berkembang saat ini terkait Supersemar turut menjadi penyebab lahirnya buku ’60 Hari yang Meng-

Kantor Imigrasi Berikan Kemudahan bagi Calhaj SUKABUMI (TERBITTOP) — Kemudahan dalam kepengurusan paspor bagi para calon jemaah haji saat ini seakan menemukan titik terang, hal ini dikarenakan saat ini Kantor Imigrasi Kelas II Kota Sukabumi telah memberikan pelayanan yang bisa lebih memberikan kemudahan bagi para calon jemaah haji dalam proses pengurusan paspor keberangkatan menuju tanah suci. Beberapa bentuk kemudahan yang diberikan oleh kantor imigrasi tersebut di antaranya para calon pembuat paspor diwajibkan mengantongi beberapa persyaratan yakni antara lain, harus memiliki kartu tanda penduduk, kartu keluarga, akta kelahiran/akta perkawinan/buku nikah/ijasah. Selain hal di atas, para calon pembuat paspor juga harus melengkapi diri dengan surat pewarganegaraan Indonesia bagi orang asing yang memperoleh kewarganegaraan Indonesia melalui pewarganegaraan atau penyampaian pernyataan untuk memilih kewarganegaraan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan, surat penetapan ganti nama dari pejabat yang berwenang bagi yang telah mengganti nama melampirkan paspor lama bagi

yang telah memiliki paspor serta surat rekomendasi dari Kementerian Agama. Selain itu para calon jemaah haji diwajibkan untuk membawa dokumen asli saat datang untuk foto dan wawancara di Kantor Imigrasi Kelas II Kota Sukabumi, diwajibkan juga kepada semua calon jemaah haji untuk membawa foto kopi setoran BPIH (Biaya Penyelenggara Ibadah Haji). Bagi calhaj yang belum memiliki bukti domisili (KTP, kartu keluarga) dan identitas diri seperti (akta kelahiran/ akte perkawinan/buku nikah/ ijasah) diharapkan segera datang ke instansi yang berwenang, bagi calon jemaah haji yang sudah memiliki bukti domisili (KTP, kartu keluarga) dan identitas diri seperti (akta kelahiran/akta perkawinan/buku nikah/ijasah) namun ada perbedaan data, segera dilakukan perbaikan di instansi yang berwenang. Saat ini calhaj tidak diperkenankan lagi untuk menggunakan surat keterangan dari kepala kantor Kemenag sebagai pengganti identitas diri (akta kelahiran/akta perkawinan/buku nikah/ijasah), bagi calhaj yang sudah memiliki paspor biasa harap diberitahukan kepada Kemenag, sehingga tidak perlu lagi membuat paspor. (rinto)

guncang Dunia’. Mirisnya, penyebabnya adalah dari para ahli-ahli sejarah Indonesia masa kini dengan kajian yang terkesan membelok-belokkan sejarah. Cara paling mumpuni adalah lewat penerbitan buku-buku berisi fakta sejarah. Dan buku ’60 Hari yang Mengguncang Dunia’ (60 HYMD) adalah salah satu contoh konkret dalam menjernihkan apa yang berusaha dipekatkan oleh pihak-pihak tertentu. Harapan semua pihak ke depannya, buku ’60 Hari yang Mengguncang Dunia’ dapat menjadi pegangan generasi muda dalam hal ini mahasiswa dan pelajar untuk mengetahui fakta sejarah yang sebenarnya. Gerakan mahasiswa Universitas Indonesia di tahun 1966 adalah potret sejarah

gemilang dari peran anak muda mahasiswa dalam menjaga kestabilan negara di mana dalam periode 60 hari sejak 10 Januari sejak lahirnya Tritura (Tiga Tuntutan Rakyat) sampai 11 Maret 1966 ketika Presiden Soekarno mengeluarkan Supersemar (Surat Perintah 11 Maret) kepada Jenderal Soeharto. Mahasiswa Tidak Sendirian Mantan Ketua Senat UI, Fahmi Idris yang kini menjabat ketua Dewan Kehormatan Laskar Ampera Arif Rachman Hakim Angkatan 66 mengungkapkan, Tritura digelorakan oleh para mahasiswa mengingat pemerintahan yang dipimpin Soekarno kalau itu terlihat lambat dalam mengatasi kondisi Indonesia yang sangat tidak kondusif pasca pemberontakan PKI tanggal 30 September 1965. Me-

lalui Tritura, para mahasiswa bersatu untuk mendorong pemerintah bergerak cepat. ”Yang pertama PKI dibubarkan, kedua konflik politik di pemerintahan harus diselesaikan. Para Anggota parlemen kala itu banyak dipenuhi unsur komunis. Ketiga situasi mencekam, yaitu kondisi ekonomi parah sekali, poinnya adalah diturunkan harga. Untuk antre beras bisa lama sekali, kebetulan banyak yang dipenuhi. Mahasiswa menuntut pemerintah bertindak cepat untuk mencari solusi,” tambah Fahmi. Fahmi mengungkapkan, mahasiswa kala itu tidak bergerak sendirian. Mereka dibantu dengan Angkatan Darat yang juga meyakini harus adanya revolusi untuk memperbaiki situasi politik, ekonomi, dan sosial Indonesia yang kacau balau saat itu. ”Suasana di kampus saat itu terasa sekali berbeda, teman teman kita di seberang sana menunjukkan ekspansi revolusioner. Kitakita yang nonkomunis tidak tinggal diam, tanggal 30 September komunis melakukan pergerakan. Itu menjadi titik kulminasi pergerakan anak muda yang tergabung dalam KAMI. Kemudian dari situlah tercetus Tritura," kenang Fahmi Idris. ”Gelombang aksi pun terus menerus terjadi, namun pemerintah terlihat tidak berwibawa. Satuan AD yang bisa meredam konflik memuncak kala itu kerja sama dengan kita (mahasiswa). Ketika Bung Karno mengeluarkan Supersemar, Pak Harto langsung melakukan tindakan pertama yaitu membubarkan PKI. Setelah itu, akhirnya kondisi politik mereda. Gerakan mahasiswa menyambut gembira hal tersebut,” papar nya. Sementara itu, Rusdi Husin aktivis asal Fakultas Kedokteran mengatakan, saat itu mahasiswa begitu dekat dan dicintai masyarakat. ”Saya ingat betul bahwa masyarakat kerap mengadu kepada kita mahasiswa tentang kondisinya. Ketika turun ke jalan mereka mendukung. Hal lain yang menjadi bukti kecintaan mereka adalah ketika kawan saya Arif Rahman Hakim gugur. Saat pemakamannya, masyarakat berbondongbondong hadir dan menangis,” kisah Rusdi mengenang. (haris)

Kajari Peduli Bersama Yatim-Piatu FOTO

REUTERS

ANAK JALANAN Seorang pegiat sosial mendampingi seorang anak jalanan (memakai topeng) yang bermain dengan anak-anak lainnya di sebuah pusat rehabilitasi milik pemerintah di Jakarta, belum lama ini. Banyaknya anak jalanan menimbulkan keprihatinan semua pihak, dan anak-anak itu membutuhkan perhatian serius.

JAKARTA (TERBITTOP) — Kajari Jakarta Barat Dr Reda Manthovani SH, MH, LLM bersama dengan Kasubagbin Priyambudi SH, MH, Kasi Intel Teguh Ananto SH, MH dan Kasi Datun Sulvia T Hapsari SH, MHum, beserta jaksa dan staf dari Kejari Jakbar meluangkan waktu untuk mengajak 20 anak-anak yatim-piatu dari Panti Asuhan Insani Harapan Bangsa berlibur ke Sea World dan dilanjutkan makan siang di Pantai Ancol. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian aparat penegak hukum Kejaksaan Negeri Jakarta Barat kepada masyarakat di lingkungan Kejari

Jakarta Barat. ”Kegiatan ini akan dilakukan dengan beberapa panti lainnya dan untuk lebih memeriahkannya lagi Kejari Jakbar, insya Allah tahun

mendatang akan mengajak lembaga-lembaga lain di Jakbar untuk berpartisipasi peduli kepada anak yatimpiatu,” ujar Dr Reda Manthovani. (eddy)

Kejari Jakbar Gelar Pengisian Bersama SPT Tahunan JAKARTA (TERBITTOP) — Kejaksaan Negeri Jakarta Barat (Kejari Jakbar) bersama dengan Dirjen Pajak menggelar kegiatan Pengisian Bersama SPT Tahunan melalui online (e-Filing). Kegiatan tersebut digelar di ruang Aula Dr Suprapto Kejaksaan Negeri Jakarta Barat dihadiri oleh Priyambudi SH, MH selaku Kasubag Pembinaan Kejari Jakbar, Kasi Intelijen Teguh Ananto SH, MH, Kasi Datun Sulvia T Hapsari SH, MHum dan Choirun Parapat SH, MH selaku Kasi Pidsus dan Kasie Pidum Bohal Palambohal SH, MH serta dihadiri oleh para jaksa fungsional dan

para staf Kejaksaan Negeri Jakarta Barat. ”Kami sangat berterimakasih atas kerjasama dan kehadiran bapak-bapak dari Dirjen Pajak karena sangat membantu kami dalam melakukan pengisian dan pelaporan SPT Tahunan, apalagi kebanyakan dari kami masih awam dengan e-Filing ini sehingga memerlukan panduan. Dengan demikian kami pun dapat melaksanakan kewajiban kami sebagai warga negara yang baik,” ujar Priyambudi SH, MH dalam sambutannya. Kegiatan tersebut merupakan

langkah pihak Kejari Jakbar dan Dirjen Pajak untuk menyosialisasikan Surat Edaran Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 8 Tahun 2015 Tanggal 31 Desember 2015 tentang Kewajiban Penyampaian SPT Tahunan PPh Wajib Pajak Orang Pribadi oleh Aparatur Sipil Negara/Anggota Tentara Nasional Indonesia/ Kepolisian Republik Indonesia melalui e-Filing. Sebagaimana peraturan Pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan orang pribadi harus disampaikan selambat-lambatnya

tanggal 31 Maret setiap tahunnya. Sesuai dengan Pasal 7 ayat 1 UU No 28 tahun 2007 tentang perubahan ketiga mengenai Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan. Pendaftaran SPT Online/ e-Filing. Cara melaporkan SPT Tahunan orang pribadi secara online via internet wajib pajak tidak harus datang ke Kantor Pelayanan Pajak, mulai tahun 2014 lalu Direktorat Jenderal Pajak (DJP) membuka fasilitas baru sebagai media untuk pelaporan pajak melalui internet yang bernama e-Filing. (www.pajak.go.id) ujarnya. (eddy)

nusantara

KEBIJAKAN 3 IN 1 DICABUT Foto dokumentasi ini memperlihatkan seorang wanita yang menggendong anaknya tengah mencari pengendara yang membutuhkan jasanya sebagai joki. Profesi joki 3 in 1 tergerus di pusat kota Jakarta, setelah pekan lalu diujicoba penghapusannya. Namun, terjadi kemacetan di ruas jalan yang tadinya memberlakukan kebijakan penumpang minimal tiga orang dalam satu kendaraan tersebut.

REUTERS

6

EDISI KEENAMPULUH TUJUH / TH III 9 - 19 APRIL 2016

Tiket KA Logawa untuk Lebaran Terjual Habis JEMBER (TERBITTOP) — Tiket kereta api kelas ekonomi jarak jauh KA Logawa jurusan Jember-Purwokerto untuk masa angkutan Lebaran 2016 terjual habis untuk keberangkatan pada tanggal 2-5 Juli 2016. ”Sejak dibuka penjualan tiket kereta api untuk mudik Lebaran 2016 pada 28 Maret 2016, banyak masyarakat yang langsung membeli tiket mudik Lebaran, agar tidak kehabisan tiket kereta,” kata Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (Daop) IX Jember, Krisbiantoro, di Jember, pekan lalu. Data di Daop IX Jember hingga Kamis

malam tercatat tiket KA Logawa tujuan Purwokerto yang terjual habis untuk keberangkatan H-4 Lebaran (2 Juli 2016), H3 Lebaran (3 Juli 2016), H-2 Lebaran (4 Juli 2016), dan H-1 Lebaran (5 Juli 2016). ”Data tersebut akan bergerak terus karena pemesanan tiket masa angkutan Lebaran masih berlangsung dan dapat dipesan atau dibeli masyarakat melalui dalam jaringan (daring), sehingga dalam hitungan jam bisa berubah jumlah tiket yang sudah dibeli calon penumpang,” tuturnya. Sementara tiket angkutan Lebaran yang terjual diatas 80 persen yakni KA Logawa

untuk keberangkatan H-5 Lebaran atau 1 Juli 2016 dan KA Sritanjung jurusan Banyuwangi-Lempuyangan Yogyakarta untuk keberangkatan tanggal 2 Juli 2016. ”Cepat habisnya tiket kereta api di sejumlah tujuan mudik Lebaran karena calon penumpang bisa memesan tiket secara daring maupun datang ke stasiun, jauh-jauh hari yakni 90 hari sebelum masa keberangkatan," katanya. Krisbiantoro mengimbau masyarakat yang akan menggunakan moda transportasi kereta untuk mudik Lebaran 2016 dapat melakukan pemesanan tiket

melalui laman tiket.kereta-api.co.id, aplikasi telepon pintar, Contact Center KAI 121, agen tiket KA, toko modern berjaringan, Kantor Pos, Pegadaian, E-kios, dan kanal-kanal eksternal lainnya. ”Sejauh ini belum ada penambahan kereta api baru untuk angkutan Lebaran di wilayah Daop IX Jember, namun jumlah gerbong di masing-masing KA yang sudah ada akan dimaksimalkan sesuai dengan daya angkut lokomotif kereta yang bersangkutan,” ujarnya menambahkan. Rangkaian kereta yang beroperasi di wilayah Daop IX Jember yakni kereta

kelas eksekutif dan bisnis KA Mutiara Timur jurusan Banyuwangi-Surabaya, kemudian kereta kelas ekonomi KA Logawa jurusan Jember-Purwokerto, KA Sritanjung jurusan Banyuwangi-Lempuyangan Yogyakarta, KA Tawangalun jurusan Banyuwangi-Malang, KA Probowangi jurusan Banyuwangi-Surabaya, dan KA Pandanwangi jurusan Banyuwangi-Jember. Sementara salah seorang calon penumpang KA Logawa asal Jember, Hamidah mengaku sudah membeli tiket kereta untuk keberangkatan H-4 Lebaran untuk tujuan Madiun, agar tak kehabisan tiket. (nt)

Dandim Makassar Sebut Sejumlah Nama J Kasus Narkoba MAKASSAR (TERBITTOP) — Dandim 1408/BS Kota Makassar Kolonel Inf Jefry Oktavian Rotty menyebut sejumlah nama oknum TNI saat diperiksa secara maraton di Markas Polisi Militer Kodam (Mapomdam) VII Wirabuana Jalan Robert Wolter Monginsidi No 19A, Makassar. Sebelumnya, tim Denpom yang dipimpin Kasdam VII Wirabuana Brigjen TNI Supartodi, menangkap Dandim Makassar Kolonel inf Jefry dan Kepala Pusat Komando Pengendalian Operasi Kodam VII Wirabuana Letkol Budiman Santoso saat pesta sabu. Kepala Kodam VII Wirabuana Mayjen TNI Agus Surya Bakti menyebutkan dalam pemeriksaan yang dilakukan secara maraton usai terjaring saat pesta narkoba di Ruang Karaoke lantai 12, Hotel D Maleo, pukul 00.30 Wita, Rabu (6/4) lalu, kedua

perwira menengah Kodam VII Wirabuana itu menyebut sejumlah nama lain. Agus menegaskan akan terus melakukan pengembangan untuk membersihkan institusinya dari peredaran narkotika. ”Hasil pemeriksaan dikembangkan, masih ada yang lain akan dipanggil, dari TNI maupun sipil. Kan namanya pemeriksaan banyak menyebut nama, nah kita lihat nyebutnya benar atau tidak,” ujar suami Bella Saphira itu usai mengunjungi penggabungan markas Koramil Tamalanrea, Rabu (7/4). Dari hasil tes urine sementara, kedua petinggi TNI Kodam VII Wirabuana itu positif mengkonsumsi narkotika. Namun untuk mengetahui pasti jenis narkoba yang digunakan, masih menunggu hasil pemeriksaan Labfor Mabes Polri cabang Makassar dan BNN Sulsel. (sind)

Tim Pembina Kota Sehat Provinsi Lakukan Monev SUKABUMI (TERBITTOP) — Untuk mempertahankan ikon kota sehat dengan penghargaan Swasti Saba Wistara, Kota Sukabumi mendapatkan pembinaan langsung dari tim Kota Sehat Provinsi Jawa Barat. Kota Sukabumi merupakan kota terakhir yang dikunjungi Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Provinsi Jawa Barat. Ketua Tim Pembina Kabupaten/Kota Sehat Provinsi Jawa Barat Yulianto mengatakan, Kota Sukabumi merupakan salah satu kota di Jawa barat yang diperhitungkan di tingkat nasional. Untuk itu Kota Sukabumi harus membuat inovasi-inovasi menjelang penilaian kota sehat tahun 2017 mendatang. ”Di tingkat nasional kiprah Kota Sukabumi sebagai kota sehat dengan tatanan paling tertinggi tersebut sangat diperhitungkan, untuk itu Kota Sukabumi harus mempertahankannya dan jangan sampai menurun tatanannya,” katanya. Julianto menambahkan, kesiapan Kota Sukabumi untuk mempertahankan ikon kota sehat dengan tataan tertinggi ini, merupakan kerja keras semua pihak. Bahkan peran forum kota sehatnya cukup bagus dan bekerja keras dalam memberikan masukan kepada Pemkot Sukabumi untuk lokus yang menjadi target penilaian. Ke depan, lanjut Julianto, Kota Sukabumi tentunya

akan mengalami peningkatan sesuai dinamika kota yang memiliki pertumbuhan dan perkembangan pesat. ”Mudah-mudahan penghargaan ini bisa dijadikan momentum bagi Forum Kota Sehat Kota Sukabumi bersinergi dengan SKPD terkait untuk terus bisa meningkatkan kualitas kesehatan lingkungan dan kualitas Kota Sukabumi ke depan,” tandasnya. Tim Pembina Kabupaten/ Kota Sehat Provinsi Jawa Barat Yulianto menyampaikan apresiasinya kepada Kota Sukabumi dan SKPD terkait yang telah bekerja sama merealisasikan Program Kota Sehat ini. ”Intinya harus mempertahankan tatanan yang harus kita kawal dengan diraihnya penghargaan Swasti Saba Wistara,” katanya. Ke depan harus ada koordinasi dengan forum kecamatan dan pokja kelurahan untuk mempersiapkan lokus dan mencari inovasi baru untuk tatanannya. Untuk mencapai hal ini, lanjutnya, tentu harus ada inovasi yang dilakukan oleh Kota Sukabumi, sehingga tercermin dari pelaksanaan di wilayah. Sementara itu, Ketua Tim Pembina Kota Sehat Kota Sukabumi Hanafi Zain menyebutkan, kendati pelaksanaan verifikasi dan penilaian dari nasional baru akan dilaksanakan tahun depan, namun tim dari forum kota sehat sudah mulai bekerja. (rinto)

REUTERS

KAPAL PENANGKAP IKAN ILEGAL DITENGGELAMKAN Sebuah kapal motor patroli laut Indonesia bersiaga dekat kapal-kapal penangkap ikan Malaysia dan Vietnam yang ditenggelamkan, Selasa lalu. Kapalkapal ini ditenggelamkan pemerintah di perairan Pulau Datuk, Kepulauan Mempawah, Kalimantan Barat.

Penyerapan Anggaran MTQ Ke-20 di Lambar Diduga Menyimpang Laporan: Agus Salim LAMPUNG (TEBITTOP) — Penyerapan Anggaran Program Fasilitasi dan Pembinaan Keagaman MTQ Ke-20 Tingkat Kabupaten Lampung Barat Tahun Anggaran 2016 disinyalir menyimpang, dengan pagu nilai Rp973.011.700, meningkat signifikan bila melihat pelaksanaan tahun lalu anggaran kegiatan MTQ ke-19 dengan nilainya hanya Rp927.430.500. Diduga ada permainan cantik soal anggaran MTQ, dugaan korupsinya tidaklah jauh berbeda, namun tahun ini lebih mahir, sehingga ada kecenderungan keuntungan SHU-nya lebih banyak. ”Kami kecewa terhadap penanggung jawab kegiatan MTQ ke-20, bukan saja dari segi hidangan, namun tempatnya pun kurang melindungi kami dari hujan lebat saat opening,” tutur Sai-

pul (45), warga Liwa kepada TERBITTOP, belum lama ini. Kritik lainnya datang dari Nasrun (38), warga Balik Bukit mengatakan, pelaksanaan kegiatan MTQ pada saat musim penghujan seharus-

nya dilaksanakan di dalam ruangan bukan di areal terbuka dan dipasangkan tenda. Kendati begitu kegiatan dipaksakan di luar gedung kendati kurang memadai dari segi penyesuaian iklim cuaca, sehingga menimbulkan opini pemborosan uang rakyat semata. ”Sudah banyak gedung GSG di Liwa, tapi mengapa pelaksanaannya harus dilakukan dengan pemasangan tenda,” cetusnya. Takut Terekam Saat dihubungi melalui telepon selular, pejabat penanggung jawab kegiatan tersebut, Danang Heri Suseno SAg (45), enggan berkomentar banyak dan terkesan takut terekam pita suaranya, namun sebagai wujud pertanggungjawabannya ke publik dan dunia informasi, ia sarankan untuk

Harga Gabah Anjlok, Bulog Diminta Proaktif LEBAK (TERBITTOP) — Sejumlah petani di wilayah Lebak Selatan Kabupaten Lebak, Banten, mengeluh atas rendahnya harga jual gabah saat ini. Menurut petani, saat ini harga gabah panen di tingkat petani di sejumlah kecamatan wilayah tersebut berada di kisaran Rp2.500 hingga Rp3.000 per kilogram dan harga Gabah Kering Giling (GKG) Rp3.500 per kilogram. Keterangan yang dihimpun TERBITTOP dari sejumlah petani, saat ini para petani di Kecamatan Malingping,Wanasalam dan Bayah dihadapkan pada kondisi yang sangat memperihatinkan. Karena harga gabah hasil produksi sawahnya sangat murah dan sangat jauh dengan harga sebelumnya, ketika para petani masih dalam proses masa tanam

dan tengah membutuhkan beras. ”Kami sangat berharap pemerintah daerah dan Bulog segera turun tangan dan proaktif mengatasi permasalahan ini dalam menyerap gabah petani dengan Harga Patokan Pemerintah (HPP) yakni Gabah Kering Panen (GKP) Rp3.600 per kg dan Gabah Kering Giling (GKG) Rp4.600 per kg dan beras Rp7.300 per kg,” ujar Marto’i, salah seorang petani di Kecamatan Wanasalam, belum lama ini. Saat ini, katanya, tradisi klasik yang sudah sering dihadapi oleh para petani adalah, ketika musim panen harga gabah terpuruk dan ketika musim taman,harga gabah melonjak, sehinga hal ini sangat merugian petani. Karena saat ini menurut petani, harga GKP anjlok hingga mencapai Rp2.500 per kg dan Rp3.500 per

kg GKG, sehingga harga tersebut relatif murah dibandingkan dengan HPP yang berlaku. ”Apabila gabah petani itu terserap dengan harga HPP tentu bisa menguntungkan bagi petani. Kami petani di sini sejak turun temurun ditampung oleh tengkulak,” katanya. Hampir senada dikatakan Ahmad, salah seorang petani di Kecamatan Malingping, yang mengaku bingung dengan harga gabah panen di tingkat petani sebesar Rp2.500 per kg dan harga GKG Rp3.500 per kg. Harga gabah sebesar itu dipastikan pendapatan petani bersih selama empat bulan setelah dipotong biaya produksi cukup kecil antara Rp1,5- Rp2,5 juta per hektare. Sejumlah petani berharap kepada Bulog untuk turun langsung

menyerap beras dari petani, dan tidak mengandalkan pengadaan dari mitra Bulog. ”Harapan kami para petani, Bulog dapat menyerap secara langsung beras dari petani dan tidak melalui tengkulak dan mitra Bulog,” ujarnya. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lebak, Dede Supriatna kepada wartawan mengatakan, pada Maret 2016 diperkirakan panen seluas 19.250 hektare sehingga bisa menyumbangkan ketahanan pangan daerah. Ia tidak menampik soal kondisi memprihatinkan yang dialami para petani karena laporan dari petani harga gabah anjlok akibat curah hujan cukup tinggi. Selain itu, kualitas rendaman gabah di atas 22 persen, sehingga harga gabah menurun dibandingkan HPP tersebut. (gunawan)

menemui di ruang kerjanya. Untuk diketahui masyarakat luas dunia informasi serta para penyidik kepolisian dan kejaksaan, bahwasanya dugaan penyimpangannya dana MTQ, terulang kembali serta para pelaku dapat dimintai keterangan dari perihal waktu pelaksanaan kegiatan yang seharusnya diselenggarakan selama enam hari, namun yang terjadi hanya lima hari kegiatan saja, ditambah snack dan makan minum yang dirasa kurang pada saat opening MTQ. Kemudian sewa hotel, sewa mobil, sewa kursi, sewa tenda, sewa sound system yang tidak sesuai dengan kuantitas yang tertera pada Dipa dan Rap, jenis-jenis honorarium yang dikurangi seperti, honor tim juri, dewan hakim, pembina, dan tenaga tidak tetap. Sementara

uang yang diserahkan ke pihak ketiga berupa hadiah diduga telah disunat, sehingga dana yang diterima pemenang tidak sesuai lagi dengan rencana yang ada tersebut. Bila memang skandal dugaan korupsi MTQ 2016 itu tidak benar, sudah barang tentu ada SHU (sisa hasil usaha), dan akan dikembalikan ke kas daerah lantaran ada anggaran yang tidak terpakai dengan semestinya, namun bila memang dana MTQ itu terserap habis dan menjadi ketentuan SPJ-nya telah tersusun dengan rapi untuk menghilangkan kecurigaan yang muncul terkait praktik korupsi. Namun sangat disayangkan bila SPJ yang telah digarap dimentahkan oleh para pelaku pendukung kegiatan yang berkeinginan kuat agar kasus ini terekpos di publik. (***)

Pemprov DKI Akan Beli Lahan Kedubes Inggris JAKARTA (TERBITTOP) — Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan membeli lahan bekas kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Inggris yang terletak di kawasan Bundaran Hotel Indonesia. ”Saya dari tahun lalu sudah ngamuk-ngamuk, Dinas Pertamanan masa gak bisa dibayar padahal ada uangnya. Pemerintah Inggris sampai minta-minta agar kita beli. Dan alasannya macam-macam,” kata Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, di Jakarta, pekan lalu. Ahok panggilan akrab Basuki menargetkan pada bulan Mei 2016 agar segera dilakukan pembayaran, kalau tidak dia akan memecat semua pegawai di Dinas Pertamanan. Saat ini sisa lebih anggaran tahun sebelumnya (silpa) di Dinas Pertamanan DKI masih begitu banyak. ”Nilai lahan beserta bangunan tersebut seharga Rp500 miliar. Bangunan ini yang mengincar gedung sebelahnya Deutsche Bank,” kata Ahok. Pemerintah Inggris sudah mengirim surat ke Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang menyatakan akan menjual lahan tersebut ke Pemprov DKI Jakarta, katanya. (nt)

nusantara 7

Jepang Jajaki Kerja Sama dengan Pemkot Makassar

EDISI KEENAMPULUH TUJUH / TH III 9 - 19 APRIL 2016

BPN Pandeglang Selenggarakan Sayembara J Bantah Tudingan Pungli PANDEGLANG (TERBITTOP) — Kepala Seksi Hak Tanah dan Pendaftaran Tanah (HTPT) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kantor Pertanahan Kabupaten Pandeglang, Banten, H Mamat Hidayat, mengaku cukup gerah adanya isu oknum pegawai Kantor Pertanahan Pandeglang, melakukan aksi pungutan liar (pungli) dalam program legalisasi aset tahun 2016 di 36 desa yang tersebar di sejumlah kecamatan. Untuk menepis tudingan pungli itu, Mamat menyelenggarakan sayembara, kepada siapa pun yang dapat menunjuk hidung oknum pegawai BPN yang menerima uang

pungli dari program legalisasi aset tersebut, akan diberi hadiah uang tunai sebesar Rp5 juta. ”Tolong tunjukkan siapa nama oknum BPN yang katanya ikut menerima uang dari pungli program Prona, akan saya berikan uang tunai Rp5 juta,” kata Mamat. Mamat berharap kepada stakeholder dan seluruh masyarakat untuk profesional menyikapi adanya dugaan pungli dalam program legalisasi aset di tingkat desa. Sebab, program legalisasi aset atau Prona ini menurut Mamat, tidak semuanya gratis, namun ada beberapa item yang dibebankan kepada pemo-

hon, seperti menyediakan alat bukti perolehan atau penguasaan tanah yang akan dijadikan dasar pendaftaran tanah. Selain itu, pemohon juga harus dapat menunjukkan letak dan batasbatas tanah yang dimohon, menyerahkan bukti setor Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) dan bukti setor Pajak Penghasilan (PPh) dari Pengalihan Hak Atas Tanah dan Bangunan yang terkena ketentuan, memasang patok batas tanah sesuai dengan ketentuan yang berlaku, termasuk penyediaan materai. ”Mindset di tengah masyarakat

itu, program Prona ini semuanya gratis. Padahal ada beberapa item yang menjadi tanggung jawab pemohon,” imbuhnya. Lebih jauh Mamat mengatakan, jika dugaan pungli itu dilakukan oleh oknum panitia di tingkat desa, seyogianya LSM atau masyarakat melakukan aksi demo di desa, atau mengadukan kasus pungli itu kepada aparat penegak hukum, untuk bisa diusut secara pidana, bukannya datang ke kantor BPN. ”Kalau memang terjadi adanya pungli di tingkat panitia desa, silakan tanyakan ke desa, bukan ke BPN,” pungkas Mamat. (gunawan)

MAKASSAR (TERBITTOP) — Wakil Duta Besar Jepang untuk Indonesia yang membidangi hubungan ekonomi Mari Takada menemui Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto untuk menjajaki peluang kerja sama. ”Makassar semakin dikenal dunia dan setiap bulan banyak pihak dari Moh Ramdhan Pomanto luar negeri datang untuk melihat ataupun menjajaki kerja sama,” ujar Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, di Makassar pekan lalu. Wali Kota yang menerima rombongan dari Kedutaan Besar Jepang di rumah jabatannya di Jalan Penghibur Makassar, menyampaikan apresiasi kepada Kedubes Jepang itu, apalagi melihat adanya peluang kerja sama. Ramdhan menerangkan, tahun ini sudah dicanangkan sebagai tahun pembangunan infrastruktur, transportasi, dan penghijuan karena ketiganya sudah sangat mendesak dijalankan. ”Kami sudah canangkan tahun ini sebagai tahun pembangunan infrastruktur, transportasi dan penghijauan. Kami akan melaksanakannya tahun ini karena sudah mendesak,” jelasnya. Mari Takada yang baru kali ini mengunjungi Makassar mengaku senang berada di Kota Makassar, apalagi setelah melihat keramahan warga serta adanya peluang kerja sama itu. Bagi pemerintah Jepang, Makassar di bawah kepemimpinan Ramdhan Pomanto dinilai sukses mencuri perhatian dunia. Kepiawaian Wali Kota itu untuk membuka jaringan global kian menarik minat masyarakat dunia menanamkan investasi di Kota Angin Mamiri ini. Geliat pembangunan di Makassar yang tidak meninggalkan jejak kearifan lokal juga menjadi alasan Takada menemui Ramdhan Pomanto. ”Ini adalah pertama kalinya saya mengunjungi Makassar, dan tujuan saya untuk diskusi tentang peluang investasi dan kerja sama antara Jepang dan Makassar,” ujar Takada lagi. (nt)

Permenperin Peta Jalan IHT Digugat ke MA

REUTERS

TURIS DI GUNUNG BROMO Seorang turis berfoto di Gunung Bromo, di Probolinggo, Jawa Timur, Senin lalu. Gunung Bromo salah satu gunung berapi yang masih aktif namun tetap menjadi destinasi favorit para wisatawan, baik asing maupun domestik.

BPS Terjunkan 260 Petugas Sensus Ekonomi PONTIANAK (TERBITTOP) — Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Singkawang menurunkan 260 petugas untuk pelaksanaan Sensus Ekonomi (SE) di Mei 2016. ”Saat ini kita telah merekrut sebanyak 260 petugas surveyor untuk melakukan Sensus Ekonomi yang digelar dari tanggal 1 sampai 31 Mei 2016,” kata Kepala BPS Kota Singkawang Rosihan Anwar di Singkawang, Kamis. Dari 1 sampai 31 Mei 2016, petugas BPS akan mendatangi rumah ke rumah dan kantor ke kantor. ”Petugas akan melakukan wawancara dan mendata mulai dari tukang cukur, pedagang kaki lima (PKL) sampai perusahaan besar lainnya,” jelasnya. Sebelum sensus itu dilakukan, pihaknya juga telah melakukan berbagai persiapan dan sosialisasi. BPS Singkawang juga memberikan pelatihan petugas PCL dan PWL kegiatan Listing atau Pendataan Usaha/Perusahaan dalam rangka Sensus Ekonomi tahun 2016 di Restoran Kampung Batu Singkawang, Kamis. Kegiatan pelatihan ini, lanjut Rosihan, akan dilakukan selama empat hari dari tanggal 6 hingga 9 April 2016 untuk memberikan pelatihan kepada petugas supaya tidak mengalami kesulitan saat melakukan pendataan di lapangan. ”Petugas ini akan kita berikan pelatihan selama empat hari, dan dibagi menjadi tiga gelombang. Petugas dilatih mengenai cara mengisi kusioner, konsep definisi setiap pertanyaan, bagaimana mewawancarai responden, tujuan pengumpulan data, serta lainnya,” kata Rosihan. Nantinya para petugas diterjunkan untuk mewawancarai dan mendata seluruh kegiatan ekonomi atau unit usaha di luar sektor pertanian, mulai dari usaha mikro paling kecil hingga perusahaan nasional dan multinasional. (nt)

Tiongkok Diharapkan Bangun Pabrik Pengolahan Rumput JAKARTA (TERBITTOP) — Tiongkok yang menjadi pemborong terbesar rumput laut di Asia asal Indonesia diharapkan berinvestasi dan membangun pabrik pengolahan rumput laut di dalam negeri. ”Terus terang, Tiongkok menguasai 70 persen rumput laut ekspor asal Indonesia. Mereka mengolahnya menjadi karagenan,” ujar Direktur Industri Makanan, Hasil Laut dan Perikanan Kementerian Perindustrian Abdul Rochim kepada Antara di Jakarta, Kamis. Disampaikan Rochim, Tiongkok memiliki industri penghasil karagenan yang kuat, sehingga jika berinvestasi di dalam negeri, banyak manfaat yang akan dirasakan. Rochim memaparkan, karagenan merupakan rumput laut berbentuk bubuk, yang kerap menjadi campuran dalam panganan sehari-hari seperti sosis nuget ayam, roti dam campuran bumbu.

”Potensi pengembangannya sangat besar di Indonesia. Sehingga kami dorong terus untuk industri pengolahannya masuk,” ujar Rochim. Menurut data Kementerian Perdagangan, Tiongkok termasuk dalam tiga negara di Asia yang memborong rumput laut produksi dalam negeri dengan nilai kontrak hingga 58 juta dolar AS atau senilai Rp782,71 miliar, disusul Malaysia dan Singapura.

Transaksi pembelian rumput laut kering ini dibeli oleh tiga importir asal Tiongkok, yakni Green Fresh Foodstuff Co. Ltd, Xiamen DSC Import & Export Co. Ltd, dan Fujian Province LVQI Food Colloid Co. Ltd dari PT Phoenix Jaya dengan total nilai kontrak sebesar 24,6 juta dolar AS. Selain itu, pembelian dari Shanghai Brilliant Gum Co. Ltd atas produk rumput laut PT Rika Rayhan Mandiri sebesar 24 juta dolar AS. Sementara perusahaan Singapura Gills & Fins Pte. Ltd melakukan melakukan kontrak kerjasama dengan PT Jaringan Sumber Daya senilai 500 ribu dolar AS.Perusahaan lain yang tercatat melakukan penandatangan kontrak pembelian rumput laut di antaranya adalah, PT Sumber Makmur sebesar 5 juta dolar AS, PT Agro Niaga sebesar 3,4 juta dolar AS dan PT Simpul Distribusi sebesar 1 juta dolar AS. (nt)

JAKARTA (TERBITTOP) — Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 63/m-IND/PER/8/ 2015 tentang Peta Jalan Industri Hasil Tembakau (IHT) 2015-2020 digugat ke Mahkamah Agung (MA) karena dinilai bertentangan dengan banyak peraturan perundangan-undangan. ”Permenperin tersebut bertentangan dengan Undang-Undang Kesehatan, Undang-Undang Hak Asasi Manusia, Undang-Undang Cukai, Undang-Undang Perlindungan Anak dan UndangUndang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup,” kata kuasa hukum pemohon Tubagus Haryo Karbyanto di Jakarta, Kamis. Tubagus mengatakan, Permenperin tentang Peta Jalan IHT 2015-2020 menyebabkan hak masyarakat atas kesehatan sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2009 tentang HAM terlanggar.

”Penerbitan Permenperin tersebut menyebabkan upaya preventif dalam mencapai kesehatan bangsa sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Kesehatan menjadi tidak tercapai, bahkan terlanggar,” tuturnya. Selain itu, Permenperin tentang Peta Jalan IHT 20152020 juga bertentangan dengan semangat pemberian cukai sebagaimana diatur dalam UU Nomor 39 Tahun 2007 tentang Cukai. Penempatan hasil tembakau sebagai warisan budaya bangsa yang tercantum dalam Permenperin tersebut juga bertentangan dengan semangat cukai pada UU Cukai dan semangat kesehatan pada UU Kesehatan. ”Peta jalan yang meningkatkan batas produksi hasil tembakau juga bertentangan dengan konsep perlindungan khusus bagi anak sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak,” katanya. (nt)

PT Tirta Jabar Jual Listrik PLN BANDUNG (TERBITTOP) — BUMD Pemprov Jawa Barat (PT Tirta Gemah Ripah) melaksanakan penandatangan berita acara Commercial Operating Date (COD) Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTM) Cirompang berkapasitas 8 MW, di Desa Cihikeu, Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut. ”Alhamdulillah sudah mulai, sudah empat hari lalu running, hari ini sudah resmi PT Tirta Jabar melakukan penjualan listrik kepada PT PLN, kapasitas maksimal 8 megawatt, 4 x 2 megawatt,” kata Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, di Gedung Negara Pakuan Bandung, belum lama ini. Pihaknya menyambut baik penjualan listrik yang dilakukan oleh PT Tirta Gemah Ripah kepada PT PLN tersebut karena bisa meningkatkan tingkat elektrifikasi di wilayah Jabar. ”Semoga dengan adanya penjualan listrik yang diproduksi oleh PLTM Cirompang kepada PLN ini memberikan multiplier effect bagi masyarakat sekitar,” kata pria yang akrab disapa Aher ini Direktur Utama PT Tirta Gemah Ripah Emryas Imsak Soeleiman menuturkan, bahwa pendapatan yang diperoleh dari penjualan listrik tersebut rata-rata Rp2,6 miliar. ”Listrik yang dihasilkan dari PLTM tersebut kurang lebih sebesar 47,6 GWH per tahun dan akan memenuhi kebutuhan listrik masyarakat sekitar 8 ribu kepala keluarga atau dua kecamatan di sekitar lokasi PLTM,” kata dia. Ia menjelaskan, kontrak jual-beli atau power puchase agreement antara PT Tirta Gemah Ripah dengan PT PLN yang ditandatangani tersebut berjangka waktu 15 tahun. ”Durasi waktu tersebut cukup untuk mengembalikan investasi yang dikeluarkan oleh kami dalam membangun PLTM tersebut serta berkontribusi pada pendapatan asli daerah Provinsi Jawa Barat,” ujar Imsak. (nt)

Penyerapan Anggaran Kecamatan di Lambar ’Sarat Penyimpangan’ LAMPUNG (TERBITTOP) — Besarnya anggaran perawatan kantor dan rutin camat untuk 15 kecamatan yang ada di Lampung Barat menjadi fenomena tersendiri wajar jika banyak yang ingin menjadi seorang camat. Tahun lalu Pemkab Lampung Barat menyediakan anggaran tak kurang dari Rp4 miliar. Namun dari sisi realisasi penyerapan anggarannya sarat dengan penyimpangan. Kendati demikian, camat tak bisa disalahkan begitu saja, sehingga publik menilai, pemkab tidak serius melakukan cek dan ricek yang baik seolah-olah ada pembiaran dalam penyerapan anggaran tersebut. Mengapa demikian, pertama-tama menyoroti minimnya realisasi gaji yang diberikan pihak Kecamatan Gedung Surian kepada sejumlah tenaga kerja honorer non-PNS yang dinilai tak setimpal dengan pengabdian, apakah lantaran minimnya

anggaran rutin atau memang terjadi pemotongan untuk kepentingan pribadi camat-camat itu sendiri. Padahal jika berbicara anggaran rutin kecamatan tahun 2015 penyerapan anggarannya menjadi topik di kalangan masyarakat. Wartawan TERBITTOP berhasil mewawancarai secara ekslusif terhadap Ahmad Syukri SPd yang tidak lain adalah pimpinan kecamatan di Gedung Surian, adapun terkait permasalahan realisasi dan penyerapan gaji kepada pihak tenaga honorer. Saat diwawancarai, Ahmad Syukri SPd mengatakan, anggaran rutin yang ada hanya sekitar Rp260 jutaan, dan pos-pos belanjanya sudah ada peruntukannya masing-masing, sedangkan untuk gaji tenaga honorer kebersihan kantor Rp150.000/bulan, dan untuk tenaga honor lainnya juga sama, kecuali operator E-KTP itu menjadi tanggungan pihak Dis-

dukcapil Kabupaten Lampung Barat. ”Gaji tenaga honorer di sini kami berikan Rp150.000/bulan/orangnya, tidak ada pilihan lain memang ini masalah keterbatasan anggaran, jika diberikan lebih tentu kami tidak mau disalahkan karena pos belanja dalam DPA anggaran 2015 sudah ada peruntukannya masing-masing,” ujarnya. Disinggung masalah pergantian lampu-lampu kantor bila rusak, dia mengatakan, sudah ada anggarannya dalam perawatan gedung, sebab jika melihat PA-nya angaran pembayaran listrik hanya untuk pembayaran rutin listrik per tiap bulannya tidak dikatakan buat beli lampu (bolham lampu listrik),” katanya. Dia melanjutkan, jika anggaran dari APBD tentang perehaban kantor di Kecamatan Gedung Surian tidak ada tahun ini, sebab kantornya masih bagus.

”Tahun ini nggak ada anggaran buat rehab kantor dari APBD, karena kantor masih dalam keadaan bagus, dan kami belum mengajukan perehaban kepada pemerintahan di kabupaten,” katanya. Menurut warga sekitar yakni, Asep (35), ia menjadi saksi pada saat gedung kecamatan yang dibangun di 2006 ini dilakukan pengecatan ulang di zaman camat yang bernama Yudha, namun setelah pergantian beberapa camat beberapa tahun terakhir ini belum ada lagi kegiatan perbaikan kantor dan pengecatan kantor. ”Entah mengapa setelah zaman camat bernama Yudha, kantor ini tidak pernah lagi diperbaiki, apakah mungkin tidak ada anggaranya, atau mungkin ada anggaranya namun tidak dilaksanakan, dan peruntukanya dialihkan ke hal-hal penting seperti untuk pembayaran gaji honorer non-PNS,” tandasnya. (agus salim)

nusantara 8

EDISI KEENAMPULUH TUJUH / TH III 9 - 19 APRIL 2016

Peratin Ujung Tombak Pelayanan Pemerintah AGUS SALIM

BERI UCAPAN SELAMAT — Bupati Lampung Barat (Lambar) Drs Muhklis Basri MM (kiri) menyalami dan memberi ucapan selamat kepada para peratin usai dilantik di Kecamatan Suoh, Senin (4/4) lalu. LAMPUNG (TERBITTOP) — Bupati Lampung Barat (Lambar) Drs Muhklis Basri MM menghadiri acara pelantikan bersama Peratin Sumber Agung, Peratin Tuguratu, Peratin Sukamarga, Peratin Banding Agung dan Peratin Roworejo di Kecamatan Suoh pada Senin (4/4). Turut hadir dalam pelantikan tersebut, Wakil Bupati Lambar, Asisten I, dan SKPD terkait serta ma-

syarakat setempat. ”Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Lambar mengucapkan selamat kepada Joko Purnomo atas pelantikannya sebagai Peratin Sumbee Agung, kepada saudara Basuki atas pelantikannya sebagai Peratin Tuguratu, kepada saudara Ahm Abdiani atas pelantikannya sebagai Peratin Sukamarga, kepada saudara Supangat atas pelantikannya sebagai Peratin Banding Agung, dan Salawiah sebagai Peratin Roworejo, jabatan yang saudara emban ini adalah amanah dan kehormatan dari tuhan dan masyarakat yang harus saudara laksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab,” ujar Bupati saat menghadiri acara pelantikan peratin di Kecamatan Suoh. Selain itu, Bupati juga menyampaikan amanat usai pelantikan, tugas pertama sebagai peratin terpilih adalah kembali merajut tali persaudaraan antarsesama warga yang dalam pemilihan peratin lalu tentu saja ada perbedaan aspirasi, jangan sampai perbedaan tersebut membawa warga pekon ini ke

arah perpecahan yang akan merusak persatuan dan akan merugikan semua pihak. ”Saya ingatkan, kepemimpinan dan peran peratin dalam pembangunan sangat penting. Karena, peratin adalah ujung tombak pelayanan pemerintah yang langsung bersentuhan dengan masyarakat,” pinta Bupati. Bupati juga mengingatkan satu hal yang perlu ditekankan bahwa pembangunan di era otonomi sekarang ini memberi tempat bagi tumbuhnya prakarsa, kreativitas dan peran serta masyarakat yang langsung menyentuh kepentingan masyarakat, khususnya pembangunan prasarana dan sarana yang berdampak pada peningkatan aktivitas ekonomi masyarakat. Berkaitan dengan pelaksanaan berbagai program pemerintah daerah untuk memajukan Lampung Barat, saya berharap, saudara peratin yang dilantik hari ini beserta perangkatnya dan didukung seluruh komponen masyarakat, harus mempersiapkan diri dengan menggairahkan peran aktif

dan partisipasi masyarakat. ”Sebagai peratin yang telah terpilih, saudara–saudara harus rajin-rajin turun ke bawah. Dengan begitu saudara akan mengetahui secara langsung kondisi dan aspirasi warga pekon yang saudara pimpin. Lalu, mantapkan komunikasi dan koordinasi dengan pihakpihak terkait, sehingga permasalahan yang ada dapat dicarikan jalan keluar yang dengan baik, ke depannya agar mampu mengembangkan semangat keswadayaan dan kegotongroyongan dalam membangun pekon. Sedapat mungkin hindari sikap yang hanya menunggu dan menuntut bantuan, tanpa berupaya dengan gigih dan kerja keras,” jelasnya. Masih kata Bupati, pertahankan hal-hal baik yang telah dilaksanakan peratin sebelumnya. Tingkatkan hal-hal yang masih menjadi kekurangan. Kita harus menyadari, bahwa sebagai pemimpin kita dituntut kesiapannya untuk berkorban baik waktu, tenaga dan pikiran bahkan tak jarang saudara dituntut berkorban dana. (agus salim)

SINGKAT Pastika Minta Masyarakat Kandangkan Anjing Rabies DENPASAR (TERBITTOP) — Gubernur Bali Made Mangku Pastika meminta masyarakat untuk mengandangkan hewan peliharaan salah satunya anjing mengingat daerah setempat masuk zona merah kasus rabies. ”Memang harus dikandangkan, kalau dibiarkan liar di jalan segala sesuatu bisa terjadi,” katanya ditemui usai menghadiri Darma Shanti Nyepi di Kampus Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar,belum lama ini. Menurut dia, tidak mudah mengendalikan anjing liar yang ditemukan berkeliaran di jalan raya. ”Bukan kita ingin mengeliminasi semua anjing tetapi yang liar di jalanan tidak mudah dikendalikan,” katanya. (nt)

Kopi Temanggung Tampil di Ajang SCAA Georgia TEMANGGUNG (TERBITTOP) — Produk kopi Temanggung, Jawa Tengah, bakal ikut ditampilkan dalam ajang Speciality Coffee Association of America (SCAA) pada 14-17 April 2016, di Atlanta, Georgia. ”Pada ajang tersebut kami akan menampilkan kopi arabica dan robusta yang menjadi salah satu komoditas unggulan Temanggung,” kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM Kabupaten Temanggung, Ronny Nurhastuti di Temanggung, pekan lalu. Acara ini merupakan kegiatan paling bergensi di mana setiap produsen kopi dapat mempromosikan produknya dari masingmasing negara. SCAA akan melakukan seleksi kopi yang terbaik untuk dipromosikan sehingga harus ada syarat yang memenuhi kualifikasi SCAA. (nt)

Pemkot Padang Gelar Festival Rendang Tuna PADANG (TERBITTOP) — Pemerintah Kota (Pemkot) Padang, Sumatera Barat, dan panitia penyelenggara kegiatan ’Multilateral Navy Exercise Komodo’ (MNEK) atau Komodo Sail akan menggelar Festival Marandang atau rendang berbahan ikan tuna guna memeriahkan kegiatan latihan angkatan laut dunia di Padang 13 April 2016. ”Festival Marandang kali ini berbeda dari biasanya, bukan daging sapi yang direndang melainkan ikan tuna,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Padang, Medi Iswandi di Padang,pekan lalu.Dia menyebutkan untuk mempersiapkan festival ini pihaknya akan menyiapkan 100 tungku dengan 100 Kilogram ikan tuna segar.Festival ini juga akan melibatkan masyarakat dan seluruh koki kapal negara peserta. (nt)

Adi Oktiadi Perkenalkan Olahraga Gateball PANDEGLANG (TERBITTOP) — Di tengah kesibukannya sebagai pejabat Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kantor Pertanahan Pandeglang, Banten. Namun, Adi Oktiadi masih sempat memperkenalkan olahraga baru ke masyarakat, yaitu olahraga gateball yang mirip croquet dari Perancis. Adi Oktadi, kepala seksi (Kasi) Survei, Pengukuran dan Pemetaan, Kantor Pertanahan Kabupaten Pandeglang ini, sekarang sedang gencar melakukan sosialisasi untuk memperkenalkan olahraga baru di kabupaten yang berjuluk Kota Badak tersebut. ”Memang anggota dari komunitas pecinta olahraga gateball ini belum sebanyak olahraga futsal dan bola voli. Namun, kami terus melakukan sosialiasi untuk memperkenalkan olahraga baru ini kepada masyarakat Pandeglang,” ujar Adi kepada TERBITTOP, Rabu (30/3). Bahkan Adi yang didapuk sebagai ketua gateball di Kota Santri ini sudah berkoordinasi dengan KONI setempat, dan akan melakukan sosialisasi bermain gateball di Batalyon 320 Badak Putih,

Cadasari, Pandeglang dalam waktu dekat. ”Dalam waktu dekat, kami akan melakukan sosialisasi bermain olahraga gateball di lapangan olahraga Batalyon 320 Badak Putih,” imbuhnya. Menurut Adi, untuk memasyarakatkan olahraga baru itu pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan sejumlah instansi pemerintahan dan organisasi masyarakat, termasuk organisasi kewartawanan untuk ikut bermain gateball, olahrga yang lebih menekankan kerja sama tim dari pada permainan individu tersebut. ”Kalau wartawan ingin bermain gateball, silakan nanti datang dalam sosialiasi di Batalyon 320,” katanya. Olahraga yang menggunakan pemukul (stick) tersebut dimainkan oleh dua tim yang saling berhadapan, dan setiap tim terdiri dari lima orang dan lima buah bola. ”Permainan ini melatih konsentrasi untuk memasukkan bola menggunakan stik ke gawang kecil, sehingga juga mirip dengan golf. Olahraga ini mulai digemari di berbagai negara Eropa dan juga Asia seperti Jepang,” ujarnya. (gunawan)

REUTERS

LAHAN TERBAKAR Anggota TNI dikerahkan untuk memadamkan lahan yang terbakar di Pulau Pisang, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, hari Minggu lalu. Kebakaran masih kerap terjadi di beberapa wilayah Indonesia, kendati tidak sehebat tahun lalu yang menimbulkan asap tebal hingga ke negara tetangga.

Penambangan Pasir Laut di Serang Langgar Zona Izin Laporan: Gunawan SERANG (TERBITTOP) — Pejabat Badan Intelijen Negara (BIN) Laksamana Pertama Eden Gunawan menyatakan, penambangan pasir laut di Teluk Banten harus diawasi secara ketat oleh pihak berwenang. Eden menduga, penambangan pasir laut dengan cara disedot itu melanggar zona izin tambang. ”Harus diawasi secara ketat. Kami menduga penambangan dilakukan secara serampangan hingga keluar dari zona yang diizinkan. Di kawasan pantai dan lepas pantai itu ada zona terumbu karang yang dilindungi, penambangan tanpa pengawasan dapat merusak kawasan konservasi terumbu karang,” kata Eden kepada TERBITTOP, belum lama ini. Eden mengisahkan, saat

dirinya menjabat Danlanal Banten pada tahun 2012, anggotanya pernah menangkap kapal milik asing yang tengah penambang pasir di Teluk Banten. Di dalam kapal asing itu ditemukan sedikitnya 50 orang ABK warga negara asal Tiongkok. Pada saat dilakukan penyidikan, kru kapal tidak bisa menunjukkan dokumen perizinan. Tapi dalam beberapa jam, pengusaha yang menjadi pendamping kapal

asing itu memberikan dokumen perizinan yang lengkap, sehingga tidak bisa diproses hukum. ”Saya berpendapat bahwa ada suatu proses perizinan yang dilewati terutama masalah amdal terhadap biota laut dan dampak terhadap hasil tangkapan nelayan yang semakin sedikit. Perlu ada wilayah konservasi yang tidak bisa dieksploitasi oleh penambang pasir di wilayah ini agar ada keseimbangan lingkungan dan manfaat ekonomi terhadap masyarakat,” kata jenderal bintang satu ini. Berdasarkan dokumen yang berhasil diperoleh TERBITTOP, sedikitnya ada empat perusahaan yang hingga saat ini aktif melakukan penambangan pasir laut di sekitar perairan Provinsi Banten. Ketiganya yaitu, PT Jetstar yang beroperasi sejak 2013, PT Hamparan Laut Se-

jahtera (HLS), PT Moga Cemerlang Abadi (MCA), dan Koperasi Tirta Niaga Pantura. Keempat perusahaan ini melakukan penambangan di sepanjang Teluk Banten, mulai dari perairan wilayah Cilegon hingga ke Pulau Tunda. Ada tiga kapal yang dioperasikan, satu unit milik PT Jetstar, satu unit yang disewa oleh PT MCA dan Koperasi Tirta Niaga Pantura dengan nama lambung Queen of The Netherlands dan berbendera Belanda, dan satu unit lagi bernama lambung Vox Maxima yang disewa oleh PT HLS. Sementara dua perusahaan lainnya yaitu, PT Anugerah Tirta Bumi dan PT Pandu Katulistiwa belum diketahui operasionalnya. Sesuai aturan, kapal penambang pasir harus memiliki Surat Izin Kerja Keruk (SIKK) yang dikeluarkan oleh Kemenhub sebelum melakukan opera-

sional. Perusahaan penyewa juga harus mengantongi izin penambangan yang di dalamnya di atur zona tambang. Kapal Queen of The Netherlands dan Vox Maxima diduga kuat belum mengantongi SIKK. Eden mengimbau pihakpihak terkait harus mengawasi secara langsung proses penambangan agar kapal tidak melakukan panambangan serampangan di seluruh perairan Banten, karena di dalam kawasan perairan ada kawasan konservasi yang tidak boleh diganggu. ”Jika melanggar zona, kami meminta aparat terkait menangkap kapal penyedot pasir itu. Apalagi sama sekali tidak mengantongi izin, segera tangkap. Saya tahu ada mafia terorganisasi yang bisa dalam waktu cepat membuat dokumen perizinan kapal,” tegas Eden. (***)

Ada Sejumlah Perusahaan Migas Kabur BALIKPAPAN (TERBITTOP) — Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Agus Rahardjo mengungkapkan adanya sejumlah perusahaan kontraktor kontrak kerja sama atau KKKS minyak dan gas yang telah telah menandatangani kesepakatan dengan pemerintah justru kabur dan tidak melanjutkan usahanya. Saat berbicara pada Rapat Koordinasi dan Supervisi Bidang Energi di Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu, Agus Rahardjo menyebutkan nama sejumlah perusahaan tersebut, antara lain Ecose di Bengkulu, Rombebai Nation Petro-

leum, Halmahera Orna Energy, Air Komering Cahaya Baturaja, dan Rembang Orna. ”Perusahaan-perusahaan tersebut kabur dan tak tentu rimbanya. Mereka ketahuan kabur setelah tidak lagi tersedia data dari wilayah kerja perusahaan yang bersangkutan,” ujarnya. Menurut Agus Rahardjo, boleh jadi perusahaan-perusahaan tersebut memang memenangkan hak pengelolaan wilayah kerja, tapi tidak memiliki uang untuk investasi. Berdasarkan data Inspektorat Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, sampai

dengan Desember 2014 hanya terdapat 83 KKKS (26.10 persen) pemegang wilayah kerja dari total 318 KKKS yang data tertutupnya telah dikelola Pusdatin ESDM yang sudah bekerja di wilayah kerja yang dimenanginya tersebut. Hanya Pemegang Hak ”Oleh karena itu, saya berpesan kepada teman-teman di Kementerian ESDM untuk pelelangan wilayah kerja, bahwa seringkali yang kita pilih untuk jadi pemenang bukan investor yang sesungguhnya. Hanya pemegang hak, tetapi tidak memiliki uang untuk

investasi,” kata Agus Rahadjo di depan para gubernur dan kepala daerah se-Kalimantan yang hadir pada rakor tersebut. Ia juga menambahkan. bahwa hal seperti itu tidak hanya terjadi di bidang energi, karena dalam pengadaan infrastruktur seperti jalan tol juga kerap terjadi. ”Tahun 1997 ada lelang pembuatan jalan tol yang rencananya menghubungkan seluruh Jawa. Pemenangnya ternyata bukan yang memiliki uang. Setelah menang tender terus mencari investor dan berlarut-larut. Sampai sekarang jalan tol itu belum terwujud,” cerita Agus Rahardjo. (nt)

soccer 9

EDISI KEENAMPULUH TUJUH / TH III 9 - 19 APRIL 2016

Benarkah Neymar PINDAH KE PSG? Luis Suarez

Ternyata Suarez Tidak Buang Air Kecil Berdiri BARCELONA (TERBITTOP) — Penyerang Barcelona, Luis Suarez mengungkap kebiasaan saat sedang berada di toilet. Pemain asal Uruguay itu mengaku selalu buang air kecil sambil duduk demi menjaga kebersihan. Seperti diketahui, kebanyakan pria buang air kecil sambil berdiri. Namun, hal itu tidak dilakukan Suarez. Diwawancara televisi Uruguay, Suarez mengungkapkan kalau dia sangat higienis. Eks bintang Liverpool itu tidak mau air seninya berceceran. ”Saat buang air kecil saya adalah orang yang bersih. Ini demi menjaga tetap higienis karena saya memiliki dua buah hati,” kata Suarez. ”Saya tidak mau asal buang air kecil. Jadi saya melakukannya sambil duduk atau jongkok. Anak-anak bermain ke mana saja dan saya tidak mau mereka sakit,” jelasnya dikutip The Sun. Suarez memiliki dua anak bersama istrinya Sofia. Yang pertama bernama Benjamin (3 tahun), sedangkan yang kedua Delfina (2 tahun). (lie)

BARCELONA (TERBITTOP) — Agen Neymar, Wagner Ribeiro, mengungkapkan penyerang Barcelona, Neymar, mencintai kota Paris dan yakin Paris Saint-Germain mampu memenuhi klausa seharga 193 juta euro untuk pemain ini. L’Equipe menyebut Senin lalu, telah memutuskan untuk memasukkan Neymar (24) pada nomor satu daftar transfernya musim panas ini. Kapten Timnas Brasil itu sudah dua tahun memperkuat Barca, namun ayahnya mengatakan Februari silam bahwa pembicaraan mengenai perpanjangan kontraknya tidak akan dimulai sampai Mei nanti. Pembahasan kontrak Neymar melambat karena terganggu investigasi tuduhan penipuan dalam transfer Neymar dari Santos ke Barca pada 2013. Neymar sendiri menyatakan Januari lalu, dia masih perlu bertahun-

tahun lagi sebelum meninggalkan Camp Nou. Ribeiro menyatakan jika PSG benar-benar menawarkan opsi serius untuk mendapatkan Neymar, maka pemain Brasil ini akan sangat mempertimbangkan pinangan PSG. ”Yang bisa saya pastikan kepada Anda adalah Neymar memiliki kontrak dengan Barca sampai 2018. Dia merasa enak di Barcelona, dia suka di sana dan dia tengah bermain untuk tim terbaik di dunia,” kata Ribiero. ”Namun prospek tinggal di kota se-

Tak Mudah Namun, Gerard Pique tak percaya dengan rumor yang mengatakan Neymar akan meninggalkan Barcelona pada akhir musim mendatang. Pique menegaskan tak akan mudah membawa Neymar keluar dari Barcelona. Hanya alasan spesial yang bisa membuat pemain Blaugrana meninggalkan Camp Nou. ”Neymar tidak akan meninggalkan Barcelona. Saya tahu dia dan dia tidak akan pergi, titik,” ujar Pique yang dikutip Sport. (anews)

Ronaldo Rp902 Miliar MADRID (TERBITTOP) — Ada kabar paling anyar datang dari klub bertabur bintang Real Madrid. Kabar itu soal rencana menjual superstar Cristiano Ronaldo dengan harga 60 juta euro atau sekitar Rp902 miliar. Menurut Sky Sports sejumlah faktor mendorong keputusan El Real melepas Ronaldo. Namun, faktor yang utama adalah usianya yang sudah 31 tahun dan durasi kontrak yang akan

Cristiano Ronaldo

segera berakhir pada Juni 2018. Jika dilepas, Ronaldo akan meminta gaji sebesar 20 juta euro sampai 25 juta euro (sekitar Rp300 miliar) per tahun ke klub barunya. Sementara raksasa Liga Inggris, Manchester United, terus dikaitkan dengan kepulangan megabintang itu. Ronaldo yang juga kapten tim nasional Portugal itu berhasil mengemas 42 gol dan

MADRID (TERBITTOP) — Adik kandung Cristiano Ronaldo, Katia Aveiro memanfaatkan kemenangan Real Madrid atas Barcelona untuk mengejek Gerard Pique. Barcelona dipermalukan oleh Real Madrid di laga El Clasico, hari Minggu lalu di Camp Nou. Sempat memimpin satu gol melalui Pique, El Barca justru kalah setelah El Real mencetak gol melalui Karim benzema dan Ronaldo. Dalam laga itu bek senior El Real Sergio Ramos diusir wa-

LONDON (TERBITTOP) — Bocoran data Panama Papers ternyata merembet ke mana-mana, termasuk ke dunia sepak bola. Presiden FIFA yang baru, Gianni Infantino, menurut bocoran itu pernah menandatangani kontrak dengan dua pebisnis yang terjerat kasus suap. Dua pebisnis itu adalah Hugo dan Mariano Jinkis. Keduanya membeli hak siar Liga Champions UEFA tahun 2006, yang kemudian menjualnya dengan harga tiga kali lipat. Kontrak diteken Infantino saat dirinya direktur UEFA. Fakta ini terkuak di antara 11 juta bocoran dokumen dari firma hukum Panama, Mossack Fonseca yang kemudian dikenal sebagai Panama Papers.

Katia Aveiro

LONDON (TERBITTOP) — Tiba-tiba saja muncul rumor bahwa David Beckham dan Victoria Adams siap cerai. Rumor ini muncul bukan tanpa alasan. Yakni, mencuatnya berkas pengadilan dari perusahaan Victoria Beckham Ltd yang diperoleh Radar Online. Berkas itu menyebut, Beckham mengundurkan diri sebagai direktur perusahaan setelah enam tahun mengepalai perusahaan dengan Victoria dan Robert Dodds. Tak hanya itu, seluruh modal pun dipindahkan ke induk perusahaan, Beckham Brand Holdings Ltd. Modal ini diterbitkan kembali dengan 1/3 untuk Victoria, 1/3 untuk David, dan 1/3 untuk Robert. ”Semua kontrak yang dipegang oleh perusahaan terkait dengan David Beckham dipindahkan ke DB Ventures Limited yang difokuskan pada peDavid Beckham-Victoria Adams

UEFA semula membantah pernah berbisnis dengan 14 orang yang telah didakwa Gianni Infantino FBI dalam investigasi korupsi di dunia sepak bola. Namun, belakangan UEFA mengatakan kepada BBC, hak siar televisi dijual kepada penawar tertinggi dalam proses tender yang terbuka dan kompetitif. Seorang pejabat senior FIFA mengungkapkan, kalau urusan hak siar tersebut perlu diperiksa oleh komite etik demi transparansi. Infantino telah memberikan pernyataan pers, mengatakan bahwa dia ’kecewa’ karena ’integritasnya diragukan’. (bc)

Adik Ronaldo EJEK GERARD PIQUE sit setelah mendapatkan dua kartu kuning. Di saat Leonel Messi mengucapkan selamat kepada Ronaldo atas kemenangannya, adik Ronaldo yang tinggal di Portugal ini justru mengejek bek Barcelona tersebut. Pertama dia bertanya kepada Pique melalui Periscope (sebuah aplikasi video berbasis android) yang terkenal. ”Pertanyaan saya adalah jika hari ini Gerard Pique membuat akun Periscope. Semuanya dimulai dari Anda, bukan?” tulisnya di Twitter. Cuitan tersebut dibuat setelah laga El Clasico berakhir. Namun cuitannya tentang Pique telah dihapus, sehingga saat ini sudah tak ditemukan lagi. Katya juga memposting foto sang kakak yang menjadi pahlawan kemenangan Real Madrid dengan kostum Superman. (sep)

13 assist dari 39 penampilannya untuk Madrid di semua kompetisi musim ini. Ronaldo juga mencetak gol penting saat El Clasico teranyar, Minggu lalu. Selain United, klub tajir Paris Saint Germain juga dikaitkaitkan dengan kepindahan Ronaldo. Hal itu mungkin saja terjadi lantaran PSG dikabarkan bakal ditinggal Ibrahimovic dan Cavani. (sin)

Ini Alasan Rumor BECKHAM-VICTORIA CERAI

Bos FIFA Juga Masuk SKANDAL PANAMA PAPERS

MANCHESTER (TERBITTOP) — Banyak yang mengaku bisa melihat makhluk halus. Tapi, bagaimana di sepak bola? Kemampuan melihat alam lain itu, ternyata dimiliki gelandang Manchester City, Fabian Delph. Pemain yang didatangkan dari Aston Villa tersebut mengaku bisa melihat hantu atau makhluk halus. ”Saya melihat hantu sepanjang waktu. Saya pikir saya telah melihat empat. Beberapa bulan lalu saya melihat dua hantu di kamar tidur saya,” ungkap Delph dalam sesi tanya jawab dengan fans di kanal YouTube resmi The Citizens. ”Hantu di kamar tidur saya sebenarnya membawa tubuh dan pergi lewat balkon untuk kemudian menghilang,” tambah pemain 26 tahun itu. (bln)

Neymar

MADRID SIAP JUAL

Gelandang Citizens Mampu Melihat Makhluk Halus Fabian Delph

perti Paris dan bermain untuk klub seperti PSG adalah juga impian setiap pemain,” sambungnya yang dikutip laman ESPN.

manfaatan David Beckham tanpa Victoria,” begitu bunyi pernyataan di berkas. Rumor ini pun belum dikomentari perwakilan semua pihak. Namun, rumor perceraian memang telah mengelilingi David Beckham dan Victoria Adams sejak tahun 2014 setelah mereka menjual rumah di beberapa tempat. (bin)

Messi DEKATI REKOR Batistuta BARCELONA (TERBITTOP) — Bintang tim nasional Argentina Lionel Messi kian dekat untuk bisa melampaui rekor Gabriel Batistuta, sebagai pemain paling produktif Argentina, setelah mencetak gol saat melawan Bolivia. Penyerang yang bermain untuk Barcelona ini mencetak gol melalui tendangan penalti, dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2018, yang berakhir dengan kemenangan 2-0 untuk Argentina. Dengan gol ini, Messi telah mencetak 50 gol untuk timnas Argentina, sementara rekor yang dipegang Batistuta adalah 56 gol.

”Saya tentu saja puas dengan gol yang ke-50 dan lebih senang lagi karena kami menang,” kata Messi. Pemain depan berusia 28 tahun ini mengatakan golnya yang ke50 ini menambah motivasinya untuk memecahkan rekor Batistuta. Messi adalah salah satu penyerang paling produktif di dunia. Di klubnya, Barcelona, hingga akhir Maret 2016 ia telah mencetak 499 gol di semua kompetisi dan ia bisa mencetak golnya yang ke-500 ketika Barcelona menghadapi musuh bebuyutan mereka, Real Madrid, di lanjutan La Liga. (bc)

Lionel Messi

pendidikan & kesra

Pakuan Wisuda 778 Sarjana Baru BOGOR (TERBITTOP) — Universitas Pakuan bukan menara gading yang tidak memberikan manfaat, melainkan menara air yang berupaya memberikan kemaslahatan pada setiap orang. Demikian pesan Rektor Universitas Pakuan Dr Bibin Rubini, M.Pd di hadapan 778 sarjana baru, saat pelepasan sarjana baru gelombang I Tahun 2016 di Gedung Brajamustika, Cilendek, Bogor, belum lama ini. ”Para wisudawan hendaknya menjadi lulusan yang yang cerdas, mandiri, kreatif, inovatif dan produktif,” tambahnya. Ke-778 wisudawan itu berasal dari tujuh fakultas yaitu Program Pascasarjana S3 3 orang dan S2 71 orang, Fakultas Hukum 49 orang, Fakultas Ekonomi S1 171 orang dan D3 5 orang, FKIP 249 orang, FISIB 60 orang, Fakultas Teknik 62 orang, Fakultas MIPA S1 96 orang dan D3 12 orang. Pelepasan dilakukan dalam Sidang Senat Terbuka yang disaksikan orang tua wisudawan dan para undangan. Widya Febri Pratiwi, wisudawan dari Fakultas Hukum terpilih menjadi lulusan S1 terbaik, denganIPK 3,99. Sedangkan untuk S2 di raih Herta Pari dari Program Studi Manajemen dengan IPK 3,59 dan S3 Alan Setyoko dari Program Studi Manajemen Pendidikan dengan IPK 3,63. (rel)

10

EDISI KEENAMPULUH TUJUH / TH III 9 - 19 APRIL 2016

28 Mahasiswa UPI Bandung Ikuti Pelatihan di Malaysia BANDUNG (TERBITTOP) — Sebanyak 28 mahasiswa angkatan 2014 Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) mengikuti acara Outward Bound Training of Trainers yaitu Program Kegiatan Pelatihan Outdoor Education, di Langkawi, negara bagian Kedah Darul Aman, Malaysia, belum lama ini. Kegiatan tersebut didampingi oleh tiga orang dosen pembimbing, yaitu Mustika Fitri PhD, Unun Umaran MPd, dan Sam Hardwis MPd dari Program Studi Ilmu Keolahragaan (Ikor) Jurusan Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi (PKR). Dekan FPOK Dr Yunyun Yudiana MPd dalam amanatnya mengatakan,

kegiatan ini merupakan bagian dari pengembangan kompetensi dalam proses perkuliahan. Pembelajaran ini diharapkan membawa manfaat yang baik bagi kehidupan di masa depan, membentuk integritas dan loyalitas. Peserta harus dapat menjaga nama baik UPI, katanya. Berperilakulah sebagai mahasiswa FPOK UPI yang menjunjung tinggi nilai dan norma serta etika. UPI merupakan LPTK yang terpandang di Indonesia karena lulusan UPI memiliki nilai-nilai keteladanan, oleh karenanya jaga baik nama UPI, agar memperoleh kemudahan di kemudian hari. ”Sekembalinya dari pelatihan, hendaknya berbagi pengalaman dengan yang lain,” pungkasnya.

Ketua Departemen Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi Agus Rusdiana MSc, PhD menjelaskan, program ini merupakan kegiatan yang kedua, hasil kerja sama antara Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) dengan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). ”Ke-28 mahasiswa tersebut akan terlibat dalam kegiatan Pelatihan Outdoor Education (Training of Trainer) sebagai bagian dari mata kuliah Olahraga Petualangan, Event Organizer, Sport Recreation, ataupun Olahraga Alam Terbuka," ungkapnya. Lebih lanjut dijelaskan, kegiatan ini diciptakan untuk mempersiapkan para mahasiswa menjadi instruktur Outdoor Education dengan sertifikat inter-

nasional yang dikeluarkan oleh UKM. Pelatihan didukung dengan menerapkan keilmuan yang telah didapat selama mengikuti mata kuliah yang diampu. Pelatihan dikondisikan dengan menciptakan interaksi langsung dengan alam sekitar. Sejatinya, kegiatan ini diharapkan mampu menambah pengalaman di bidang pendidikan. ”Prodi Ikor adalah prodi non kependidikan, yang tujuannya menghasilkan ilmuwan dan tenaga profesional bidang keolahragaan yang handal sesuai visinya. Prodi Ikor ditantang untuk menciptakan para wirausahawan, tidak harus jadi pegawai negeri sipil, nah kegiatan inilah yang ditonjolkan sebagai ciri khasnya,” jelasnya. (rel)

UGM Kerja Sama dengan Universitas Szent Istvan Godollo Hungaria YOGYAKARTA (TERBITTOP) — Rektor UGM Prof Dwikorita Karnawati dan Rektor Universitas Szent Istvan Godollo Hungaria menandatangani kerja sama pendidikan tinggi, dalam upaya memperkuat ilmu pertanian. Duta Besar RI untuk Hungaria Wening Esthyprobo menyambut baik kerja sama tersebut dan menjelaskan kesepakatan tersebut merupakan titik awal atau payung dalam kerja sama di bidang pendidikan, riset, dan lainnya yang lebih konkret, ungkap

Pensosbud KBRI Budapest, Yudhi Gunawan, Rabu lalu. Dwikorita Karnawati yang didampingi Wakil Rektor UGM Urusan Kerja Sama dan Alumni Dr Paripurna Sugarda dan Dekan Fakultas Pertanian UGM Dr Jamhari menjelaskan, UGM tidak hanya mengabdikan diri dalam hal keilmuan tetapi juga di sektor pertanian melalui PT Pagilaran yang memproduksi teh celup pilihan. Selain unit usaha PT Pagilaran tersebut dikombinasikan dengan

agrowisata di perkebunan PT Pagilaran yang merupakan perkebunan teh terbesar kedua setelah perkebunan teh milik negara. Melalui kerja sama ini diharapkan akan didapatkan produk unggulan yang memiliki kekuatan bisnis mampu menopang kehidupan masyarakat sekitar berupa kegiatan penelitian bersama, saling kunjung para peneliti dan pakar, saling kunjung staf pengajar dan mahasiswa serta melakukan simposium atau seminar bersama. (rel)

Beasiswa Dokter PTKI Dilakukan Online JAKARTA (TERBITTOP) — Dosen Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) dan PNS pada Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, mendapat gelontoran beasiswa untuk program doktor semester ganjil tahun akademik 2016/2017. Bantuan beasiswa yang diberikan selama enam semester dengan skema pembiayaan dari DIPA Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI itu, meliputi biaya pendaftaran dan ujian seleksi yang akan diberikan bila lulus di perguruan tinggi yang dituju, biaya SPP/tuition fee (at cost), biaya hidup, biaya buku dan referensi, biaya riset dan tunjangan domisili. Pendaftaran beasiswa S3 yang merupakan ba-

gian dari Program 5.000 Doktor Kementerian Agama (Kemenag) ini dilakukan secara online mulai 5-22 April 2016 di laman http://scholarship.kemenag.go.id. Kelulusan administrasi diumumkan pada 2 Mei 2016. Pendaftaran ke Perguruan Tinggi Mitra PTKIN dibuka mulai 3 Mei 2016 - 13 Mei 2016, sementara untuk PTU dilakukan sesuai jadwal pada masingmasing perguruan tinggi. Seleksi akademik dilakukan di PTKIN pada 30 dan 31 Mei 2016. Sementara untuk PTU sesuai dengan jadwal pada masing-masing perguruan tinggi dan pengumuman penetapan penerima beasiswa akan diunggah pada 13 Juni 2016. (nu)

DOK UPI

PELATIHAN DI MALAYSIA — Para mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung yang diberangkatkan ke Langkawi, negara bagian Kedah Darul Aman, Malaysia, untuk mengikuti Program Kegiatan Pelatihan Outdoor Education.

Rancang Grand Design Kualitas Pekerja Indonesia

Universitas Trilogi Digandeng Kemenaker JAKARTA (TERBITTOP) — Dalam sebuah negara, tenaga kerja itu sangat dibutuhkan. Oleh karenanya dibutuhkan upaya yang menyeluruh agar mereka mempunyai kompentensi yang mumpuni. Untuk kemudian memberikan kemanfaatan tidak hanya bagi dirinya, namun juga bagi bangsanya. Oleh karena itu, perlu kerja sama berbagai pihak dalam menciptaan kaum pekerja Indonesia yang berkualitas tersebut. Salah satunya dengan perguruan tinggi yang merupakan pencetak para kader intelektual. ”Akademisi diyakini lebih objektif dan memiliki spektrum lebih luas sehingga mampu melihat dan menemukan sisi lain dari masalah ketenagakerjaan,” ujar Abdul Wahab Bengkona, Sekjen Kemenaker saat acara penandatanganan perjanjian kerja sama dengan Universitas Trilogi di kantor Kemenaker, belum lama ini. Rektor Universitas Trilogi Prof Dr Ir Asep Saefuddin MSc sangat me-

nyambut baik kerja sama ini. Menurutnya sudah saatnya pemerintah berkolaborasi dengan perguruan tinggi untuk menyelesaikan persoalan bangsa yang semakin kompleks. ”Khusus untuk kualitas pekerja Indonesia, sebagai perguruan tinggi, Universitas Trilogi bisa mempersiapkan dari sisi peningkatan skill dan akademiknya melalui perkuliahan ataupun pelatihanpelatihan. Selain itu akan dilakukan juga berbagai kajian terkait pekerja Indonesia, sehingga permasalahan selama ini terselesaikan dengan baik,” ucap Wakil Forum Rektor Indoensia (FRI) ini. Ditambahkan Prof Asep, Univer-

sitas Trilogi di awal pendiriannya memang telah berkomitmen untuk menciptakan generasi teknopreneur. Alasannya selain untuk menambah jumlah para pengusaha di Indonesia, perkembangan teknologi yang melesat cepat juga menjadi hal yang tidak bisa diabaikan. ”Generasi teknoprneur ini diyakini menjadi daya dobrak untuk peningkatan mutu manusia secara umumnya,” tambahnya. Untuk diketahui, acara penandatangan kerja sama bersama kementerian yang sekarang dikomando oleh Muhammad Hanif Dhakiri ini juga diikuti oleh kampus lainnya. Ada sembilan kampus yang terpilih ikut menandatangani nota kesepahaman itu. Di antaranya Universitas Trilogi, Universitas Sumatera Utara, Universitas Airlangga, Perbanas, Universitas Negeri Yogyakarta, IAIN Jember, Center for Indonesia Policy Studies, Universitas Hasanuddin, dan Universitas Padjajaran. (rel)

”Kemajuan Teknologi Dimanfaatkan agar Lebih Kreatif”

Universitas Negeri Jakarta Mewisuda 2.223 Lulusan JAKARTA (TERBITTOP) — Universitas Negeri Jakarta (UNJ) mewisuda 2.223 mahasiswa dan mahasiswi D3, S1, S2, dan S3 untuk tahun 2015/2016 di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta, belum lama ini. Dengan jumlah wisudawan ini, secara keseluruhan jumlah alumni UNJ mencapai 101.171 orang. ”Ini berarti kita sedang mewisuda alumni UNJ yang ke-100 ribu. Hal ini menunjukkan UNJ memiliki potensi yang besar untuk berperan serta dalam pros-

es pembangunan bangsa Indonesia,” kata Prof Dr Djaali, Rektor Universitas Negeri Jakarta. Dalam kesempatan tersebut, Rektor juga menyampaikantiga hal pokok yang berkaitan dengan wisudawan dan civitas akademika UNJ. Antara lain: 1) Kesiapan wisudawan UNJ dalam menghadapi tantangan dan kompetisi global; 2) Upaya UNJ untuk meningkatkan mutu lulusan; dan 3) Peran UNJ dalam pembangunan nasional. (rel)

JAKARTA (TERBITTOP) — Sebagai kampus yang dikenal dengan pencetak generasi teknopreneur, Universitas Trilogi terus berkomitmen memberikan stimulus positif. Tujuannya agar generasi yang diharapkan mampu membawa perubahan bangsa itu, bisa disemai dengan baik. Berbagai skenario pun dilakukan. Mulai dari pembelajaran yang berbasis ketenopreneuran sampai dengan praktik. Selain itu, pihak kampus juga selalu memberikan motivasi dengan menghadirkan berbagai pakar dan pelaku yang terkait dengan teknopreneur itu. Seperti pada Kamis lalu, bertempat di auditorium Universitas Trilogi diadakan Seminar Teknologi Informasi. Seminar ini untuk memberikan pemahaman bagi para mahasiswa dan masyarakat, bahwa kemajuan teknologi harus memberikan manfaat. Menurut Rektor Universitas Trilogi Prof Dr Ir Asep Saefuddin MSc dalam sambutannya, bahwa orang

Prof Dr Ir Asep Saefuddin MSc Indonesia itu sebenarnya punya kreativitas yang tinggi. Kreativitas ini seharusnya dijaga dan ditularkan agar lebih luas, dan agar semakin banyak yang kreatif. ”Kemajuan teknologi harus dimanfaatkan agar kita menjadi lebih kreatif. Dari sisi binis atau entrepreneur, hal ini sangat mampu menumbuhkembangkan bisnis itu sendiri. Dari sinilah munculnya para teknopreneur itu,” katanya.

Lebih lanjut, pakar statistika ini mengajak para peserta yang mayoritas adalah generasi muda untuk bangga menjadi bangsa Indonesia. ”Banggalah menjadi bangsa Indonesia, dan buatlah bangsa ini semakin bangga dengan kreativitas yang memberikan citra positif bangsa,” tambahnya. Sementara Andi Prasetyo, salah satu pembicara yang juga desainer UI/UX (User Experience) mengatakan, banyak hal yang bisa dilakukan oleh kita semua dengan adanya teknologi. Jika bicara teknopreneur, maka dengan menggunakan teknologi akan menumbuhkan bisnis yang dimiliki. Termasuk di antaranya dengan program promosi yang bisa dilakukan secara digital atau online. Seminar ini juga diisi oleh Dandi Kurniadi, pakar bisnis online, yang mengungkapberbagai trik dalam mengembangkan bisnis dengan menggunakan tekologi. ”Dari teknologi kita juga bisa menciptakan peluang bisnis baru,” ujarnya. (rel)

11

EDISI KEENAMPULUH TUJUH / TH III 9 - 19 APRIL 2016

Damandiri Berdayakan 2.300 Komunitas di Desa  Program Sahabat Damandiri YAYASAN Damandiri melaunching Program Komunitas Sahabat Damandiri. Program ini untuk mendukung pengembangan ekonomi masyarakat desa agar tidak terjerat rentenir atau lintah darat. Program ini berbasis pada komunitas usaha guna pengembangan potensi ekonomi desa.

P

rogram Sahabat Damandiri dilaunching di Pendopo Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, tepat 3 April lalu. Program pemberdayaan masyarakat yang digulirkan Yayasan Damandiri di tahun 2016 bekerja sama dengan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Nusamba Group ini merupakan program untuk mendukung pengembangan ekonomi masyarakat desa agar tidak terjerat rentenir atau lintah darat. Program ini berbasis pada komunitas usaha guna pengembangan potensi ekonomi desa. Program pengentasan kemiskinan ini akan dilakukan di 2.300 desa, sebagai permulaan di lakukan di Jawa dan Bali. Dalam pelaksanaannya, dukungan pemerintah daerah menjadi bagian penting dari program ini. ”Program ini untuk sementara digulirkan di 2.300 desa di seluruh Jawa dan Bali. Untuk desa di Jawa Tengah sekitar 200 desa,” kata Ketua Yayasan Damandiri Subiakto Tjakrawerdaja, pada launching program Komunitas Sahabat Damandiri di Pendopo Kabupaten Kendal, belum lama ini. Launching Program Komunitas Sahabat Damandiri tersebut dihadiri Ketua Dewan Pembina Damandiri Bob Hasan, Direktur Utama BPR Nusamba Group Joko Suyatno, dan Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Joni Supriyanto, Dandim 0715 Kendal Letkol Inf Piter

Dwi Ardianto, sedang Bupati Kendal dr Mirna Anissa selaku tuan rumah tidak hadir, diwakili asisten. Lebih lanjut Ketua Damandiri mengatakan, program Sahabat Damandiri yang bekerja sama dengan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Nusamba tersebut, bertujuan memberdayakan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang belum tersentuh layanan perbankan sehingga lebih sejahtera, mandiri, dan bankable. Melalui program ini, kata Subiakto, Yayasan Damandiri akan menginisasi pembentukan dan pengembangan komunitas-komunitas usaha kecil di masyarakat desa. Mantan Menteri Koperasi ini menegaskan, upaya ini juga untuk memutus lingkaran setan akibat rentenir atau lintah darat yang selama ini menjerat ekonomi masyarakat di desa. ”Program Komunitas Sahabat Damandiri, nantinya Yayasan Damandiri membantu memberikan pelatihan, pendanaan, dan pendampingan kepada kelompok-kelompok masyarakat. Dana bantuan yang diberikan mulai dari Rp500.000 sampai Rp5 juta setiap komunitas sesuai usahanya tanpa agunan. Program Komunitas Sahabat Damandiri untuk mengentaskan kemiskinan yang sebenarnya tugas pemerintah,” ujar Subiakto. Ketua Damandiri menambahkan, berdasarkan data Badan Pu-

DOK DAMANDIRI

BERDIALOG — Ketua Yayasan Damandiri Subiakto Tjakrawerdaja (kiri), disaksikan Ketua Dewan Pembina Bob Hasan (tengah), berdialog dengan Ny Emi, ketua Posdaya Limbangan Kendal. sat Statistik pada 2015 jumlah warga miskin di Indonesia lebih dari 28,59 juta jiwa atau 11,22 persen dari total jumlah penduduk. Desa Harus Maju Sementara, Ketua Dewan Pembina Damandiri, Bob Hasan mengungkapkan, desa harus maju dengan cara masyarakatnya harus berkelompok membentuk komunitas usaha bersama. ”Kami memberikan bimbingan, pelatihan dan bantuan permodalan kepada komunitas-komunitas usaha masyarakat desa. Dengan cara ini desa akan maju,” tandas dia. Dalam proses pendampingan ada bantuan dari BPR Nusamba,

REKONSILIASI UNTUK SOLIDITAS BANGSA———————————(dari halaman I) Lulusan dari Akademi Militer tahun 1970, seangkatan dengan dua mantan KSAD, Subagyo Hadi Siswoyo dan Tyasno Sudarto ini menilai, kerugian yang tak kalah besarnya adalah bangsa ini bisa dikucilkan dari pergaulan internasional. Indonesia ketinggalan peradabannya, dibanding bangsa lain yang telah berdamai dengan masa lalu. ”Kita seharusnya secara sadar harus mengambil pelajaran dari masa lalu. Ini memang sulit karena memang diperlukan kesadaran yang besar,” kata Agus yang saat ini bergiat di sebuah organisasi bernama Forum Silaturahmi Anak Bangsa, bersama generasi kedua, generasi ketiga dari keluarga-keluarga yang terlibat dalam peristiwa-peristiwa kekerasan yang memecah bangsa ini dalam dendam. Karena, dalam organisasi ini ada anaknya tokoh PKI DN Aidit, juga anak Kartosuwiryo, dan cucu dari Daud Beureuh. ”Banyak yang mengkritik saya, kok mau-maunya kamu duduk bersama dengan anak orang yang telah membunuh ayah Anda? Tetapi, saya duduk di sana bersama dengan anaknya Aidit, bukan dengan sikap permisif, bahwa saya

bisa menerima orang tuanya membunuh orang tua saja, tetapi saya ingin memaksakan kelompok mereka, kelompok PKI, agar mereka juga ikut bertanggung jawab atas terjadinya peristiwa tersebut,” jawab Agus. Kenapa? Karena sekarang ini mereka mempublikasikan diri seolah-olah orangtua mereka adalah korban. ”Yang ingin saya tekankan kepada mereka, bahwa PKI itu juga harus ikut bertanggung jawab atas terjadinya Peristiwa G30S/PKI. Bahwa tangan PKI itu bukan tidak berdarah. Tangan PKI itu berdarah. Kalau sekarang yang kita lihat, selalu dituduhkan yang bertanggung jawab atas pembunuhan massal itu selalu kepada TNI,” kata Agus. Diakui mantan Komandan Sekolah Staf dan Komando TNI (Seko TNI) ini, bahwa salah satu kendala besar menuju rekonsiliasi adalah, belum pahamnya banyak komponen bangsa tentang konsep rekonsiliasi. Kemudian, ada yang ingin memanfaatkan rekonsiliasi demi kepentingan dirinya. ”Padahal, sebetulnya rekonsiliasi itu tidak berpihak pada salah satu pihak mana pun. Saya katakan

bahwa, tiap-tiap yang bertikai sampai tingkat tertentu, pasti mengandung bertanggung jawab terhadap terjadinya peristiwa tidak kekerasan. Semuanya. Tidak mungkin satu pihak saja yang harus mempertanggungjawabkan sebagai pelaku tindak kekerasan, dan yang satunya sebagai korban. Itu tidak mungkin. Sampai tingkat tertentu, semua punya tanggung jawab. Oleh karena itu, maka rekonsiliasi tidak akan berpihak dan menjustifikasi, oh betul dia yang salah, dia yang benar. Oh betul dia pelaku, dia korban. Bukan seperti itu,” kata Agus. Apakah Peristiwa G30S/PKI akan terjadi lagi? Anggota Komisi Kebenaran dan Persahabatan ini menyebut, kejadian di tahun 1965 itu tidak mungkin terjadi lagi. ”Mengapa? Karena pada masa itu masyarakat kita belum punya kemampuan untuk mencari penyelesaian terhadap perbedaan, apalagi politik, melalui cara-cara damai. Sekarang kita sudah berada dalam kondisi demokrasi. Sekarang sudah diajarkan kepada masyarakat kita, sehingga peristiwa seperti itu tidak terulang kembali,” pungkasnya. (ris/end)

HEBOH ’PANAMA PAPERS’, MESSI GUGAT MEDIA————————(dari halaman I) yang dituduhkan. Tuduhan penipuan pajak dan pencucian uang adalah palsu dan fitnah,” tulis pernyataan keluarga Messi. Keluarga Messi telah menginstruksikan pengacara dari firma hukum Cuatrecasas Goncalves

Pereira untuk menganalisis kemungkinan pengajuan tindakan hukum terhadap media yang menerbitkan berita ini. Panama Papers adalah bocoran 11,5 juta dokumen dari pusat data firma hukum Mossack Fon-

seca yang bermarkas di Panama. Dokumen tersebut memberi gambaran bagaimana para orang kaya dunia melakukan pencucian uang dan menghindari pajak atau sanksi internasional. (lie)

NEGARA TOLAK TEBUSAN, 10 WNI MENUNGGU NASIB——————(dari halaman I) Bagaimana upaya penyelamatan secara militer? Ternyata terkendala larangan dari pemerintah Filipina, yang tidak menerima masuknya militer asing ke negaranya. Walaupun, personel TNI saat ini telah siaga di perbatasan kedua negara.

”Kalau operasi militer pasti ada korban, kalau teroris nggak apaapa. Tapi kalau rakyat kan susah,” kata Ryamizard. Lalu, langkah apa yang bakal ditempuh? Yang pasti, ke-10 WNI itu menunggu nasib. Pilihannya hanya dua, dibebaskan

dengan uang tebusan atau dibebaskan dengan langkah militer. Jika opsi kedua dilakukan, sangat bergantung pada otoritas Filipina, membolehkan atau tidak. Hingga berita ini diturunkan, belum ada opsi yang dipilih. (end)

TEWAS DIGIGIT KING KOBRA, IRMA BULE DIPUJI————————(dari halaman I) Magazine yang menulis judul ”Indonesian Pop Star Irma Bule Dies After King Cobra Used as Stage Propit Bites Her.” Kemudian The Australian menurunkan berita dengan judul ”Indon snake dancer

dies after fatal bite”. Sementara Special Broadcasting Service (SBS) dari Australia mengambil sisi berbeda dari peristiwa yang menimpa penyanyi berusia 35 tahun itu. Irma dipuji karena ia

tetap menyanyi usai digigit ular berbisa. Begitu juga dengan The Mirror menulis judul ”Tragic singer bitten by cobra on stage keeps singing for 45 MINUTES before collapsing and dying.”(end)

JEREMY THOMAS TERSANGKA, SANDY TUMIWA DUA TAHUN PENJARA——(dari halaman I) Simon Nahak yang menjadi kuasa hukum menyatakan keberatan jika kliennya dijadikan tersangka atas kasus dugaan penipuan dan penggelapan. ”Itu bentuk pembunuhan karakter, bisa-bisa semua kontraknya batal,” ungkapnya, Rabu lalu. Tuduhan untuk Jeremy dilayangkan warga negara Australia, Patrick Alexander, yang tengah bersengketa vila di Ubud dengan Jeremy, sejak 2013 lalu. Apakah Jeremy akan menggugat balik Patrick dan kuasa hukumnya, Ida Bagus Astina, menurut Simon tergan-

tung kliennya. ”Saya kira bisa saja. Tapi, sementara ini saya belum diberi kuasa untuk hal itu,” jelasnya. Bagaimana reaksi Jeremy? ”Sangat merugikan nama baik saya dan keluarga dan langkah paling baik adalah secara hukum,” tuturnya. Apakah ini artinya akan menggugat balik? Saipul Jamil Lalu, bagaimana perkembangan kasus yang menjerat Saipul Jamil? Pedangdut belum lama menjadi penghuni Rutan Cipinang, Jakarta Timur, dan ia lang-

sung mendapatkan job di sana. ”Ada acara gitu di (Rutan) Cipinang. Dia udah di-request,” tutur kuasa hukum Saipul, Nazarudin Lubis, Rabu lalu. ”Dia dalam sana nyaman. Karena orang-orangnya bersahaja sama dia,” tambahnya. Saipul Jamil, tersangka kasus dugaan pencabulan anak, dipindahkan ke Rutan Cipinang dari sel tahanan Polsek Kelapa Gading, setelah berkasnya lengkap atau P21. Dengan kata lain, dirinya sebagai tersangka beserta barang bukti kini telah menjadi wewenang kejaksaan. (end)

Joko Suyanto yang juga direktur Holding BPR Nusamba Group menambahkan. ”Untuk pendampingan kami BPR Nusamba akan melakukan peningkatan kapasitas masyarakat desa atau capasity building. Itu diperuntukkan bagi mereka, baik layak atau visible usahanya maupun yang belum layak atau belum bankable,” tuturnya. Ia menambahkan, program ini mempunyai karakter yang berbeda dari program lain yang dijalankan perbankan pada umumnya, dalam hal ini perbankan akan melakukan penilaian jika visible dibiyai, kalau tidak visible tidak dibiayai, sementara ini, kita

akan ikut meningkatkan kapasitas mereka sehingga semua layak dibiayai,” paparnya. Dalam launching Program Sahabat Damandiri, yang diramaikan pula dengan kegiatan fun run serta pentas seni yang diisi musisi dari kalangan anggota Persatuan Penyandang Tuna Netra Indonesia (Pertuni), serta tradisonal Kendal ini juga dihadiri dua cucu Presiden RI kedua HM Soeharto, Retnosari Widowati Harjojudanto atau akrab disapa Eno Sigit dan Danty Indriastuti Purnamasari yang dikenal dengan Danty Rukmana. Penduduk Miskin Meningkat Data Badan Pusat Statistik Pu-

sat (BPS) pada bulan Maret 2015 lalu meng-update data jumlah penduduk miskin di perdesaan mengalami peningkatan. Jumlah penduduk miskin di pedesaan tercatat 17,94 juta orang, atau naik 570.000 orang dari bulan September 2014 sebanyak 17,37 juta orang. Secara total, jumlah penduduk miskin di Indonesia per Maret 2015 mencapai 28,59 juta orang atau meningkat 0,26 persen dari September 2014. Padahal, penduduk miskin mestinya menjadi aktor pembangunan yang sebenarnya agar dia tidak miskin lagi. Memang butuh kesabaran dan biaya tidak murah menjadikan keluarga miskin sebagai aktor pembangunan desa. Perlu sinergi dan kolaborasi berbagai pihak baik swasta, masyarakat dan pemerintah daerah. Melalui Program Sahabat Damandiri yang merupakan program pemberdayaan masyarakat dengan sasaran dan pelaku utamanya masyarakat miskin dan prasejahtera di pedesaan sebagai masyarakat yang diberdayakan. Program ini, nantinya akan menginisiasi pembentukan komunitas-komunitas di masyarakat desa dengan merangkul sejumlah pihak sebagai mitra, seperti Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Nusamba dan koperasi. Mitra kerja Damandiri ini diperlukan untuk melakukan pemberdayaan, pembinaan, pendampingan, dan bantuan permodalan bagi komunitas-komunitas masyarakat tersebut sehingga mereka bisa sejahtera dan mandiri. Terkait program pemberdayaan Damandiri 2016, Ketua Yayasan Damandiri Subiakto Tjakrawerdaja mengungkapkan, upaya memberdayakan masyarakat dengan menggandeng mitra BPR, salah satu tujuannya juga untuk memutus lingkaran setan kemiskinan akibat rentenir atau lintah darat yang selama ini menjerat masyarakaat pedesaan. (rel/ris)

SBY BICARA SDGS DI SEMARANG—————————————(dari halaman I) yang terdiri dari Perdana Menteri Inggris, David Cameron, Presiden Liberia, Ellen Johnson Sirleaf dan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono, secara rinci membahas falsafah, sejarah dan pokok-pokok penting dari Konsep SDGs yang disahkan PBB pada akhir September 2015 yang lalu. Konsep SDGs itu kemudian diberlakukan PBB setelah diterima secara aklamasi pada tanggal 26 September 2015 dan berlaku untuk masa pembangunan Global lima belas tahun berakhir pada tahun 2030. SDGs yang membawakan 17 target itu memuat tiga target utama pengentasan kemiskinan dan penghapusan kelaparan sampai titik nol pada tahun 2030. Pada periode yang sama diharapkan angka kesenjangan antara negara dan keluarga miskin dan kaya diperkecil. Pencapaian target utama itu harus disertai keseimbangan nilai Human Development Index (HDI) dengan nilai Ecological Footprint, yaitu keseimbangan lingkungan dan kekayaan alam agar anak cucu kelak bisa membangun secara berkelanjutan. Orasi ilmiah yang luar biasa itu dikaitkan dengan harapan agar bangsa Indonesia dapat mengambil peran positif dalam pembangunan dunia berkelanjutan. Tiga Perdana Menteri dan Pemimpin Dunia yang dipilih PBB adalah Inggris yang nyata-nyata mewakili negara yang sudah sangat maju dalam era pembangunan MDGs dan akan berlanjut dengan mulus dalam lima belas tahun mendatang. Indonesia yang diwakili SBY dalam Tim Tiga Kepala Negara Dunia yang bila berhasil dalam pembangunan Global akan sangat membawa perubahan karena jumlah penduduk yang sangat tinggi yang bila disertai kenaikan kesejahteraan yang berarti akan menjadi raksasa dunia yang pengaruhnya sangat tinggi. Liberia adalah salah satu negara Afrika yang mewakili negara-negara yang relatif ter-

tinggal dan didorong berhasil maju dalam kancah dunia. Pada awal orasi ilmiahnya SBY menjelaskan keadaan dunia pada awal abad ke 21 yang ditandai adanya revolusi demografi yang berbeda dibanding abad yang lalu karena terjadinya ledakan penduduk usia kerja dan lansia, revolusi teknologi dengan kecepatan yang sangat tinggi, terjadinya urbanisasi bukan karena penduduk pindah ke daerah urban saja tetapi karena daerah pedesaan berubah menjadi daerah urban dengan segala cirinya yang berubah drastis, serta adanya arus globalisasi yang merekah di hampir semua sudut dunia. Karena itu, menurut SBY, terdapat empat tantangan yang kita hadapi bersama, yaitu transformasi yang memerlukan keteguhan dan determinasi dan tidak boleh berhenti; kemajemukan yang memunculkan kerawanan, demokrasi yang sering melahirkan kerawanan ’instabilitas’ yang harus mampu dikelola dengan baik; serta diperlukannya persatuan yang kokoh, kerja keras bersama, daya saing yang tinggi dan ke pemimpinan yang efektif dan visioner; serta perlunya konsep dan cara ’baru’ untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat, ’sustainable development’. Oleh sebab itu perlu segera dilakukan perubahan besar, suatu revolusi agar dunia tidak ambruk. SBY, seperti halnya sekitar 200 kepala negara se dunia yang akhirnya memutuskan kesepakatan SDGs pada akhir tahun 2015, menyatakan bahwa kita perlu merombak cara berpikir dari ’black economy’ menjadi ’green economy’, yaitu kegiatan ekonomi yang tidak saja mengejar pertumbuhan setinggi-tingginya dan secara serakah, menggerus sumber daya alam dan menyebabkan bumi makin panas karena sumber daya alam dikuras habis tidak ada sisa lagi untuk anak cucu. Tetapi bagi Indonesia perlu menentukan ’road map’ menjadi ’emerging econo-

my’ di tahun 2030, menjadi ’strong nation’ di tahun 2045, dan akhirnya menjadi ’developed country’ di abad ke-21 ini. Dari pikiran itulah kemudian SBY mengajak seluruh hadirin dan rakyat Indonesia untuk mengubah pendekatan ekonomi kapitalistik yang menyerahkan segalanya kepada hukum dan mekanisme pasar yang mengancam kehidupan manusia dan bumi kepada konsep baru green economy yang memberi perhatian yang tinggi kepada kualitas manusia, keadilan sosial dan kelestiarian ekosistem, atau yang kemudian dirumuskan sebagai tatanan pembangunan global dengan SDGs target yang mengandung 17 target utama. Ketujuhbelas target pembangunan itu oleh SBY disampaikan sebagai trilogi pembangunan baru yaitu stability, growth dan equity, suatu growth, equiry dan sustainability, atau ’sustainable growth with equity’. Pembebasan dari kemiskinan, kelaparan, menyempitnya kesenjangan, keseimbangan dan kelestarian lingkungan untuk pembangunan berkelanjutan bagi anak cucu di kemudian hari. Ini juga berarti bahwa growth harus cukup, harus merata, adil dan tidak lebih dari ambang batas ekologis. Kita berharap orasi ilmiah itu menjadi ajakan kepada para pemimpin politik untuk bergerak maju mendekat kepada rakyat dengan program pro poor, pro job, pro keadilan, pro kelestarian dan pro kesejahteraan. Orasi ilmiah itu mendorong bupati dan wali kota segera melakukan kegiatan bersama rakyat di tingkat pedesaan, melihat rakyat dengan segala kegiatannya di lapangan dan bagaimana rakyat mengolah sumber daya alam dengan kearifan lokalnya dan mencarikan jalan membantu kegiatan rutin dari tahun ke tahun itu dengan ilmu dan teknologi modern agar mendorong pembangunan berkelanjutan. (Penulis adalah Sosiolog)

INI DIA NAMA-NAMA WNI DI DOKUMEN ’PANAMA PAPERS’–———(dari halaman I) Mossack Fonseca. Karenanya, ketika dibocorkan ke publik, dokumen itu kemudian diberi nama Panama Papers. Dokumen Panama Papers masuk dalam file sebesar 2,6 terabyte (TB). Ada 4,8 juta e-mail; 3 juta database; 2,1 juta dokumen PDF; 1,1 juta foto; 320.000 dokumen teks; dan 2.000-an file lainnya. Sebanyak 12 tokoh politik kelas dunia, termasuk mantan pemimpin negara, yang akhirnya harus memberikan penjelasan panjang lebar kepada publik tentang persekongkolan pajak yang diduga telah mereka lakukan. Mereka menyerahkan pengelolaan aset dan kekayaan mereka kepada Mossack Fonseca. Tepatnya mengelola harta mereka supaya tidak terdeteksi nega-

ra. Dengan demikian, mereka tidak perlu membayar pajak. ”Mossack Fonseca membantu para kliennya mencuci uang, menghindari sanksi hukum, dan mengingkari pajak,” tulis BBC, dalam laporannya. Ada juga sederet nama selebriti kelas dunia yang mengakali pajak dengan bantuan profesional Mossack Fonseca. Di antaranya bintang Bollywood Amitabh Bachchan dan legenda film kungfu Jackie Chan. Mossack Fonseca juga menyimpan data beberapa negara menjadi tujuan para orang kaya dunia menyembunyikan uangnya. Setidaknya ada sepuluh negara yang masuk kategori tax haven atau surga pajak, negara yang menetapkan pajak rendah atau bahkan bebas pajak.

Diungkap Marketwatch, negara-negara surga pajak menurut laporan Panama Paper itu antara lain British Virgin Island, Panama, Bahamas, Seychelles, Niue, Samoa, British Anguilla, Nevada, Hong Kong, dan Inggris. Namun, Ramon Fonseca yang merupakan salah seorang pendiri firma hukum Mossack Fonseca menjelaskan tidak ada yang salah dengan aktivitasnya selama ini. Buktinya, selama ini mereka tidak pernah terjerat kasus hukum. Ramon bersikeras pembocoran tersebut adalah sebuah kejahatan, pelanggaran, dan serangan terhadap Panama. ”Beberapa negara tidak suka saat kami begitu kompetitif dalam menarik minat sejumlah perusahaan,” tutur Ramon. (afp/rtr/bbc)

EDISI KEENAMPULUH TUJUH / TH III 9 - 19 APRIL 2016

12