RevitalisasiPengaturanAlih FungsiTanah dalamKegiatanInvestasi I GedeAB Wiranata OosenMagislerHukum[.,niversitas BandarLampung Absllacl (penanaman modal)merupakan inveslasi k€gialan vitalbaginegara-negara Kegiatan s€dang Melalui investasi, diha€pkan inv€slor l aksajamembawa modal nanrun selaligus be*embang. jugailmupengetahuan danleknologi, keahlian dankelrampihn di bsrbagai bidang iermasuk pemasaran. manajemen bercruanasasi danmanajemen Dalam setiaplegiataninvoslasi, lanah eraglobaljsasi merupakan objek vihl.Menghadad danbl leb€ndung rnasuknya inveslor kilAl6nya paradagma pengaturan peng€lolaan investor asing,peduperubahan danalihfungsi lanahdengan scialatasbmht€ngielaidramanadGn t€bprnempefthankan fungEi dalam sistem hlkumnasimal.
Kata kunci: PengaturanTanah,Investasidan Alih FungsiAtas Tanah
I.
PENDAHULUAN Tanahmempunyai kedudukan sangatpentingdalamkehjdupan manusia. Manusiahidupdi atastanahdan memperoleh bahanpangan dengancaramendayagunakan tanah.Hampirseluruhaspekkehidupan manusiatidakterpisahkan dari keberadaan tanah.Tanahmempunyai maknayangsangatstrategispula,karenadi dalamnyaterkandung tidak sajaaspeklisikakantetapijuga aspeksosial, ekonomi, budaya, bahkan politiksertapertahanan-keamanan danhukum.Olehkarenafungsitanah mempunyai kedudukan sangalvitaldalamkehidupan manusia, maka mempunyai manusiadengantanah hubungan emosionalyang sangatkuat. Falsafah Indonesia dalamkonsephubungan antaramanusiadengan individudanmasyarakal tanahmenempatkan sebagaikesaluanyanglak Pemenuhan kebutuhan terpisahkan. seseorang terhadap tanahdiletakkan dalamkerangka kebutuhan seluruhmasyarakat sehjngga hubungannya tidakbersilat indivjdualisme semata, telapilebihbersifat kolektif dengan Sebagaihakdasar,hak atastanahsangatberartisebagaieksistensi s e s e o r a n gk, e b e b a s a ns e r t a h a r k a td i r i n y as e b a g a im a n u s i a . T e r p e n u h i n yha k d a s a ri l u m e r u p a k asny a r a tu n t u kt u m b u hd a n R t t i t d l t t a \ t P . t r l t t L R t n A l t l r l r t t e r l A t u t i rt l d l t t r K . e k o n
tl{)n|.,\Bt\'ltnrdtd,65
hak-hakpolitik,karenapenguasaan berkembangnya terhadapsebidang t a n a h m e l a m b a n g k apnu l a n i l a i k e h o r m a l a nk, e b a n g g a a d nan pribadi, sehingga secaraekonomi,sosialdanbudaya,tanah keberhasilan yang dimilikinyamenjadisebuahsumberkehadupan, simbolidentitas, hak kehormatan dan martabatpendukungnya. Kegialaninvesiasipada dasarnyamerupakansualu kebutuhan. Kebutuhan bagisiapasaja,kebutuhan bagiorangperseorangan, institusi, korporasimaupunmasyarakat luaspadaumumnya.Investasimenjadi suatu kebutuhankarenainvestasidapat menjadisalahsatu metode/ cara bagaimanamenyiapkanmasadepanyang belumpasti menjadi suatukepaslian.Investasimerupakansuatutindakan'mengorbankan" uangsekarangdalamrangkamemperolehuangdi masamendatang sehinggamasadepanmenjadilebihbaik. lsu globalisasitelahmengedepan sejakawaltahuntujuhpuluhan hinggasaat ini. Globalisasitelah memupusiarak antaranegaradan bangsahinggaterasatak ada jurangpemisah.Secaramendasardan jangkapanjang gejalaglobalisasi mempunyai terstruktur kecenderungan atau konjungtur.Perkembangan ekonomiduniayang demikianpesat hubungan salingketergantungan telahmeningkatkan danmempertajam yang menambahsemakinrumitnyastrategipembangunan persaingan yangmengandalkan ekspor.Biladicermati,halitumerupakan tanlangan namunsekaliguskendala,namundi pihaklain justerumerupakan peluangbaruyangdapatdimanfaatkan pelaksanaan untukkeberhasilan pembangunan nasional. Memperhatikan vitalnyafungsitanah dalam kegiataninvestasi, dikaitkandengankeberadaantanahyang telah diamanatkandalam sistemhukumnasionalyaitubahwatanahmemilikifungsisosial,maka t u l i s a ni n i h e n d a km e m b e r i k a snu m b a n g a np e m i k i r a nk e a r a h pengelolaan tentangtanahdalamrangkaantisipasi kearahamandemen mengenaipenanamanmodaldi Indonesiayang saal undang-undang proseslegislasidi initelahmemasuki DPR. II.
MODALASINGDANSEJARAHPERKEMBANGANNYA lstilahinvestasi dipadankan denganistilahpenanaman modal,terutama bilamerujukkepadaketentuan Undang-Undang No. 1Tahun1967tentang Penanaman ModalAsingmaupunUndang-Undang No.6 Tahun1968 tentangPenanaman ModalDalamNegeri.lstilahpenanaman modal &f) PLANATAIIL|KUM virl t No. t J t 2(nX)
merupakanterjemahandati kala investment- Bahasa Inggris. kedalambahasaIndonesia sebagai"penanaman modal" Diterjemahkan lstilahinvestasi atau "investasi". seringdigunakan berkaitan dengan penanaman istilah hubunganinternasional,sedangkan modallebihsering perundang-undangan. ditemukandalamberbagaiketenluanperaturan Encyclopaedia B tannica Deluxe CD-Rom Edition Verci 2004 merumuskanpenanamanmcdavinvestmenlsebagaiberikut: ...... processof exchangingincomedutingone peiod ot time tor an assetthatis expectd toproduceeamingsin futurepedods.Thus, consumptionin the currcnt period is loregonein otder to obtain a greater return in the future. Penanamanmodaldinyatakansebagaisuatuprosesyangterjadi padasuatuperiodetertentuterhadaphartakekayaan/asset, hal mana penundaan kemanfaatan merupakansuatu sematanamundengan yang lebihbesardi harapanakan memperoleh suatukeuntungan kemudianhari. Microsoft Encarta Reterence Library Versi 2004 membetlkan balasantentangpenanamanmodavinyestment sebagaiberikut: lnvestment,spending or sefting aside money lor future financial gain. For an individual,investmentmight include the purchase of financial assets, such as stocks, bonds, mutual funds, ot lite insurance. lnvestmentcan also include the purchase ol durable goods, such as housing or a cat. For an economist,investment refers to the increase in rcal capital in an economy,such as an increasein factoies and machinety,or in itshumancapital-thatis, a skilledand educatedlabr torce. Batasandi atas midp dengandelinisiBitannica,namunsecara gambaranmaknainvestasidalamlapangan lebihspesifikmemberikan ekonomisertacontohmengenaiwujuddari investasisecarafisik. Menu(ul Oqanization EuropeanEconomicCo-Operation(OEEC) penanamanmodaldirumuskansebagai: "direct investment,is mean acquisitionof sufficientinterest in an undedakingto insurc its controleby the investol Penanammodalmenurutdefinisidi atasmemberikan keleluasaan pengusahaan dan penyelenggaraan olehpimpinandalamperusahaan di manamodalnyaditanam.Oi sini penanaman modalmempunyai penguasaan atas modal.Titikberatnyaterletakpadapenguasaan R(ritalikt\i Pugdtrk,n Alil, FurSsi Taidlt dtltx, Krqnnu,
tl Cdr ^R Vtlturuktt 67
perusahaan kemungkinan dantidakmemperhitungkan adanyapeluang penanamanmodaldalambentukpodtolioinvestment. Direcl AndeanPactyangmenyangkut Rumusanlaindiberikanoleh Foreignlnvestment,sebagaiberikut: "Contributioncomingtrom abroad,owendby individualsot concerns,to thekapitalotinterprisemustbe infreelyconveftiblecurrencies,industrial plants,machineryor equipmentwith the right to re-expotl their value and to remitprofit abroad.Also consideredas directforeigninvestments are thoseinvestementsin lokalcurencyoriginatingfromrecourceswhich have the right to be remittedabroad". RumusanmenurulAndeanPact dalamPasal 1 lhe Caftagena padapengertian penekanan modal alasintinyamemberikan Agrcementdi Mencermatibeberapauraiantentangmaknapenanamanmodal dalamsuatunegara,dengandemikiantanpakbahwakegiataninvestasi institusi,bahkandapat ituselaluakanberkaitandenganorang,lembaga,i jugakoIporasi. tentangpenanaman Apabiladicermati,pemaknaan/pengertian modaleral kaitannyadenganteoriyang dianuloleh negarapenerima modal.Sedikitnyaterdapat3 (tiga)teori dasar berkaitandengan modal modaldenganpenanaman hubungan anlaranegarapenerima penanaman modalasing,yaitu: khususnya a. Teori ekstrim;leoti ini menolakdan lidak menginginkan terhadap timbulnyaketergantungan dari negara-negara penanamanmodal,khususnyapenanamanmodalasing. pandangan makakelompokinidengan Berdasarkan demikian, penanaman modalasing,karena tegas menolakadanya dianggapsebagaikelanjutanbentukdan proseskapitalisme. Peloporaliranini antaralainKarlMarxdan RobertMagdotf. b. Teori nasionalismedan populismetmenurutteori ini pada d a s a r n y ad i l i p u tki e k h a w a t i r aank a nt i m b u l n y da o m i n a s i penanaman modalasing.Modalasingseringmemilikiposisi padapasar-pasar oligopolis monopolisbahkancenderung penanaman produksi Akan di manausaha modaliluberdomisili. (/awof uneven yangtidakseimbang munculpembangunan pada yang akhirnyamemberikemakmuran development)
a$ fq,lN.tifl ,,'l (lri,
r,,t I Nt) | J11i2t)(n)
padasebagianlainnya.Oleh orangdankemelaratan segelintir r u a n gg e r a k k a r e n ai t u , h a r u s d i l a k u k a np e m b a t a s a n posisi rupa asing tidak mempunyai sedemikian sehinggamodal dominan.Pelopornya aniaralainStreetendanStephenHymer. c. Teori realistis;teori ini melihatperananpenanamanmodal asingsecaraekonomitradisionaldan implikasisenyatanya. padakondisiriil,di mana Teoriini menyandarkan analisisnya penanaman modalasingdapatmembawapengaruhpada perkembangan dan modernisasiekonomiterhadapnegara penerimamodalasing. Adaatautidakpengaturan danfasilitas y a n g d i b e r i k a no l e h n e g a r ap e n e r i m am o d a l ,t i d a k l a h yangmempunyaipengaruh merupakansuatupermasalahan perkembangan terhadap signilikan modalasing.Peloporaliran ini adalahRaymondVemondan CharlesP.Kindleberger. Bagi sebuah negara,investasiberkembangsejalandengan pembangunan negaraitudalammelaksanakan nasionalguna kebutuhan meningkatkankesejahteraandan kemakmuranmasyarakatnya. dana untukmembiayaipembangunan bagi negara Penghimpunan sedangberkembangmengalamikendaladalam rendahnyatabungan pendapatan masyarakat. Salahsatupenyebabadalahmasihrendahnya perkapitamasyarakat. Disisilaintabunganpemerintahjuga seringbelum mencukupi.Selainitu, kegiatanpenanamanmodaljugaterjadisebagai k o n s k e u e n sbi e r k e m b a n g n ykae g i a t a nd i b i d a n ge k o n o m id a n perdagangan.lldak pernahada suatu negaramampumembangun dirinyatanpamelibatkankelergantungannya dengannegaralain. Di bidanginvestasi,secaraumumdalamsejarahbangsa-bangsa sejakabad17 sampaisekarangtelahterjaditigagelombanginvestasi. kuno' antaraabad 17 dan abad 18, Dalam priode"kolonialisme perusahaanperusahaanSpanyol,Belandadan Inggerismendirikan tambanglambangdan perkebunanperkebunandi beberapanegara jajahandi Asia, dengancara mengeksploitasi sumbersumberalam. Dalampriodekedua,atau ada yang menyebutnya "imprialismebaru", yaknipadaakhirabad19,negaranegaradiAlrika,diAsiaTenggaradan beberapanegaralain"lerbelenggu" dalamsistimpenjajahan. Gelombang pada yang tahun 1960an ketikanegaranegara terkahirdimulai sedang berkembang memperkenalkan strategisubsidiimporsebagaicarayang diang-gaplercepatuntukmenujuindustrialisasi. R.tikrli\o\i P.,ltotrtan AIihrtrksinrnh
ldhn K.snuu . (l A..tu AB Wtnnnn) 69
pajak, Melaluipenerapantradebanies"yangketatdankebijaksana perusahaanperusahaan negaranegaratersebutmemaksa Multinasional AmerikaSerikaldan negaranegaramaju lainnyamendirikancabang cabangperusahaaanmanufakturdi negaranegarayang sedang b e r k e m b a n gt e r s e b u t ,d i s a m p i n gm e n d i r i k a nc a b a n gc a b a n g perusahaan di beberapanegaraindustribaruuntukproduksikomponen komponendan dalamrangkapemenuhaneksporke nega-ranegara "Agreementon maju.Sejakdasawarsaterakhirdengandisepakatinya Trade Related lnvestment Measures (TRIMS) dalam GAT| pularan Uruguay(1994)merupakantandaakanter,adinyaarus investasiyang " r a k s a s a "d i m a s a m a s a m e n d a l a n g ,k a r e n a s e t i a p n e g a r a penandatangan persetujuan TRIMSlersebuttidakbolehmembeda-kan antaramodaldalamnegeridan modalasing. penanaman Kecenderungan modalsualunegarake negaralaindi antaranyadidorongolehbeberapafaktor,di antaranya: a. Terdapatnya kemungkinan untuk meningkatkan perkembangkan ekonomi; b. Tingkatstabilitaspolitikdan keamananyangmemadai; c. Ketersediaanprasaranadan sarana diperlukanoleh si Pemodal; d. Secarateoritisada asumsibahwaaliranmodalbiasanya cenderungmengalirdari suatunegaramaju kepadanegara yangting-katpendapalannasionalper kapitanyarendah; e. Ketersedian bahanbaku; l. Terdapattenagakerja(yangumumnyamurah); g. Mekanismepasaryangcenderungberkembang;. h . l s u g l o b a l ,( p e r l i n d u n g ahna k a s a s im a n u s i ah, a k m i l i k inleleklual,dan lainlain) DANPENANAMAN III. INDONESIA MODALASING Banyakpihakyangterlibatdalampenanamanmodal.Namun, parapihak yangtergambar, setidaknya dengankompleksitas hubungan (subjek)dalampenanaman daripenanammodal modalsetidaknyaterdiri penerima pihak pendukung (steak (investo4, holder).Khusus modaldan penanam/pemilik modal,terdiridari tiga bagianbesar,yaituindividu, modal kelompoldkorporasi cjanneqara. Keseluruhan subjekpenanaman ketergantungan, fungsidanperandalammewujudkan inisalingmemiliki l'
ri 1\:1? 1; i lt lll \','l I No ltnlt)oqt
iklimpenanamanmodalyangideal.Apabilahal ini teriadi,makaselain industrike arahmodernisasi, sekaligus dapatmeningkatkan memajukan devisa,pendapatannegaramaupunpemerintah daerah,pertumbuhan lapangankerja, ekonomidan kegiatanekonomilainnya,menciptakan pengetahuan, teknologi, leriadinyaalih alih dan sebagainya. pertamakalidiaturdalam Modalasingdi Indonesia UndangUndang Nomor1 Tahun1967lentangPenanamanModalAsing(disingkatUU PMA). UndangUndangini merupakanundangundangorganikyang padawaktu pembuatannya belumdapatdiramalkanbahwa keadaan ke duniaakan berkembang arahglobalisasisepertisaatini. Titikberat pengafurannya padabagaimana diarahkan mengubah kekuatanekonomi potens,a/menjadikekualanekonomiriil, yangpada akhirnyadiarahkan padapemanfaatannya unluk ke-manfaalan rakyatIndonesiasebesar besarnya,dan bagiduniausahaNasional. Modal asing sangal bermanfaatuntukmembanlupenyuksesan pembangunan. pelaksanaan Denganadanyainveslasiasing,Indonesia daDat: mengelolakekuatanekonomi,yailusumberdaya alamyang a. banyaktsrdapatdi lndonesia; menambahpengalaman,ketrampilandan leknologitenaga b. keria, agar bisa./dapat mengerjakanpekerjaandengan teknologibaru. Filosoliinvestasipadadasarnyaadalahmengubahekonomi potensialmenjadi kekualanekonomiriil.DengankurniaTuhan Esa, terdapat YangMaha banyaksumberekonomipotensial di seluruhwilayahtanahair yangbelumdiolahunlukdijadikan kekuatanokonomiriil. Banyakfaktoryang menyebabkan kondisidemikian, antaralaindisebabkan olehkarenaketiadaan modal,pangalaman dan teknologi. Bila diperhatikanpada latar belakanglahirnyaUU PMA, tujuan penanamanmodalasingmasukke Indonesiaadalah diijinkannya sebagaiberikut: kemerosotanekonomiserta pembangunan a. menanggulangi yangharusdidasarkanpadakemampuan sertakesanggupan rakyalIndonesiasendiri: b. m e n i n g k a t k akne m a k m u r a rna k y a td e n g a nm e n a m b a h produksibarangdan ,asa; Reritolivt\i P.nca tmt Alih f'rhqsi nutuh lokur K.\nttn
(l G.l. AB \rltuhtund) 71
c. adanyapenanaman modalasing,dapalmeringankan tekanantekananpadaneracapembiayaan luarnegeri; d. menambah kemampuan negarauntukmendatangkan modal sk,//danteknologi dariluarnegeri. p e n a n a m a nm o d a ld i b e d a k a na t a s R u m u s a np e n g e r t i a n penanaman m o d a la s i n gd a n p e n a n a m a nm o d a ld a l a mn e g e r i . itudiaturdalam2 (dua)undang-undang yang Kelentuan secaraterpisah, rumusannya masing-masing sebagaiberikut: Pasal1 UU Penanaman ModalAsing penanaman Pengertian modalasingdi dalamUndang-undang ini hanyalahmeliputipenanamanmodalasingsecaralangsung yangdilakukanmenurulatauberdasarkanketentuan-kelentuan ini dan yang digunakanuntukmenjalankan Undang-undang perusahaan di lndonesia, dalamartibahwapemilikmodalsecara langsungmenanggung risikodari penanamanmodaltersebut. Pasal1 UU Penanaman ModaldalamNegeri: Yangdimaksud dengan ModalDalam Negeriadalah Bagian daripada kekayaan masyarakat Indonesia, termasukhak-hakdan bendabenda, baikyangdimiliki olehNegara maupun nasional swasta alau yang yang swastaasing berdomisili di Indonesia, disisihkan/ gunamenjalankan disediakan sesuatuusahasepanjang modal lersebuttidakdiaturolehketentuan-ketentuan pasal2 UndangNo.1 tahun1967tentang undang Penanaman ModalAsing. Pasal2 UUPenanaman ModaldalamNegeri: Penggunaan daripada kekayaan sepertitersebut dalamPasal1,baik secaralangsung atautidaklangsung untukmenjalankan usaha menurut aiauberdasarkan ketentuan-ketentuan ini. Undang-undang M e n u r u tU U P M A , p e n a n a m a nm o d a l h a n y a l a ha p a b i l a dilaksanakansecaralangsung(diect investment\dan bukan bukan penanaman modalsecaratidaklangsung(potttolioinvestemen\.Pada p e n a n a m am n o d a lt i d a kl a n g s u n gp,e m i l i km o d a lh a n y am e m i l i k i s e j u m l a hs a h a md a l a ms u a t up e r u s a h a a tna n p ai k u t s e r t aa l a u nanajemen m e m p u n y akie k u a s a a lna n g s u n g d a l a mp e n g e l o l a am perusahaan iersebut. Haliniperludibedakan, agarmudahdikenali secara yang penanaman tegas manalermasuk kategori modalasing danmana yangbukanpenanaman modalasing(meskipun terdapat di dalamnya pelibatan unsurasing). 72 ?P,IN.1I'\ Ill KUlI \i,l I Nn t.lult )t)(r(r
Penielasan umumPasal1 UU PMAjugamenyatakan bahwakredit penanaman berbedadengan modalasing. Padakreditresikopenggunaan peminjam penerima pada harusditanggung oleh atau kredit,sedangkan penanamanmodal resikopenggunaannya telap berada pada pihak penanam/pemilik modal. halnya denganperumusan modalasingmenurutUUPMA, Berbeda Pasal2UUPMDN,yangdimaksud dalampenjelasan denganpenanaman penggunaan modaldalamnegeriialah modaltersebutdalarnPasal1 yang mendorongpembangunan bagi usaha-usaha ekonomipada umumnya.Penanaman tersebutdapatdilakukansecaralangsung(oleh p€miliknyasendiri),atau tidak langsung(melaluipembelianobligasi. obligasi,surat-suralkertasperbendaharaan negara,emisi-emisi lainnya yangdikeluarkan (saham-saham) olehPerusahaan, sertadepositodan tabunganyangberjangkasekurang-kurangnya satulahun). Bertolak daripemikiran bahwainvostasi merupakan suatukebutuharl bagisiapasaja,makainvestasi harusdilakukan dengansuatuperhitungan yangsempuma.Sempumadalampengertian perludisiapkandandikaji dari semuaaspeksejakawal,baikdariaspek€konomi,sosial,budaya, politikmaupunaspekhukum.Sejumlah studimengenaifungsidanperan investasidalam suatunegaramenunjukkan lingkatberimbang dansaling ketergantungan mengenaieksesyangditimbulkannya. Padaumumnya tersebutmengemukakan studi-studi asumsidasar: a. tidakdapatdisangkalbahwainvestasiberperanpositifbagi kegiatanperekonomian suatunegara; b. investasimenimbulkan eksestertenlubaikdi bidangekonomi, sosial,politik,budayadan hukum; c. investasitidak mungkindilolakhanyakarenamenimbulkan eksesnegatif; d. terdapaturg€nsiperlunyamanajemeninveslasimelalui i n s l r u m e nh u k u m u n t u k m e m i n i m a l i s a seik s e s y a n g ditimbulkannya. Halinitidaklah berlebihan olehkarenainvestasi yangbersifatmendasar. merupakan satukebutuhan Berkailandenganfungsi investasiini, dikemukakanoleh bahwainvestasiitu; Soemantoro .....berfungsi menguntungkan, seperti: menambah devisanegara di bidangproduksiekspor,dapatmengurangi kebutuhandevisa unlukimpor,menambahpendapatan negaraberupapajak-pajak R!\ nttlivti
Pcrtldtrtdr
Alth F|n!\t
ltrkth lnkln
K.snir
| | Gd!
AR Wltthtktt
73
danroyalti,menambah kesempatan kerja,membukalapangankerja baru,menaikkanski//(khususnya bagi tenagakerja,memberi pengaruhmodernisasi, menambah arusbarangsehinggaberimbas p a d a e l a s t i s i t a sp e n a w a r a n m , e n d a t a n g k a kne u n t u n g a n , pembangunan terintegrasinya nasional. memungkinkan Sejarahmencatat,negarayangtidakmempunyaitabungandalam pertumbuhan umumnya negeriyangcukupuntukmembiayai ekonomi, menutupkesenjanganpembiayaan denganmencarisumber-sumberluar apabilakemudian negeri.Dengandemikian,tidak mengherankan (pemilik modal)ke negara mengalirarus modaldarisuatu negaraindustri (NSB). sedangberkembang bahwa83 % utangluarnegeriberjangkawaktu Tabel'l menunjukkan panjang. Bila dibedakanutangluar negeriyang masuk menengahdan kesektorpemerintah danswasta,lernyata52 % adalahutangpemerintah dan 487. merupakanutangswasta,utangterbanyakdi sektorswasta adalahPMA,diikutiPMDN,BUMSdanperbankan. Waktu abel l. Posisa Piniaman LuarNeqeril'/lenurut SeKor& Janql(a Periode ninggaApril2001 Swasta .rangxa
Nronbank
Bank 10,9
122,7
PMA
Jumlah
LKEB PmDN BUMN BUtits
2,337 227,O 1.840,0
242,0 2.814,0 7.674
4.427,O 1 . 7 8 0 , 5 4.433,0 1 4 9 , 0 2.432,0 546,0 1.269,0 15.437
Tolaliangka
4.437,9 1.903,2
6.810,0 376,0 4.672,0 828,0 4_083,0 2 3 . 1 1 0
67.759,1 5.904,3 23.069,9 706,9 9.335,1 4.160,6 5.097,5 116.033
Tolal Toial
72197.0 7.807.5 298.879,61.082,914.007,1 4.988.6 9 . 1 8 0 . 5 139.143 7?.197,0 7.807,5 298.879,61.082,914.007,1 4.9EE,6 9.180,5 139.141
Sunber:WorldBank,http!foiww.worldbank.org
74 PRANATAIIUKUM ul I M) I Jrlt )oh
P€rlode 1967-2004
Sumb€r:
BKPM, b!!al
!46ad-EtDE-qajq
Bagi Indonesia,kehadiranpemodalasinglebihdisebabkanoleh beberapafaktor,seperti:(a) Indonesiaadalahssbuahnegarayangsedang (b) kondisiintemalIndonesiayang memilikikeunggulan ber&embang, (terutama kompelalif aspeksumberdaya alamdansumberdayamanusia) yangdimiliki sehingga masihmemerlukan dukungan keunggulan kompetitif oleh investorinvestorasing(c) memilikipeluangsebagaipasar'antara" olehkarenaterletakdi bagianduniakhususnya AsiaTenggara. ReritalisasiPensatorarAlih Fm9ii Tdrah .l(lan Kesiotan....tt Gele AB W|tututu) 75
perundangan mengenaipenanaman modal, Darikeduaperaturan yangsecarajelasdantegasmengaturtentangtanahhanyalahUU PMA. tentangtanah,UU PN4A denganpengaturan dalamPasal14 Berkaitan menyatakan: modalasingdapat Untukkeperluanperusahaan-perusahaan tanahdenganhak gunabangunan, hak gunausaha diberikan perundangan yangberlaku. danhakpakaimenurulperaturan dijelaskan Selanjutnya dalampenjelasan UU PMA Pasal14 sebagaiberikut: pasaliniyangmemungkinkan diberikannya tanah 1) Ketentuan perusahaan-perusahaan yang bermodalasingbukan kepada hakpakai, tetapijuga denganhakgunabangunan saiadengan dan hak guna usaha,merupakanpenegasandari apa yang Pokok ditentukandldalampasal55 ayat 2 Undang-undang Agraria, berhubungan denganpasal10,62 dan64 Ketetapan M.PR.S.No.XXIIYMPRS/1966. PokokAgraria 2) SesuaidengankelentuanUndang-undang Pasal35, Pasal29 danPasal41, makahakgunabangunan tersebutdapatdiberikandenganjangkawaktuyang paling keadaanperusahaan dan lama30 tahun,yang mengingat paling denganwaktu lama bangunannya dapatdiperpanjang denganjangka 20 tahun.Hak gunausahadapaldiberikan waktupalinglama25 tahun.Kepadaperusahaan-perusahaan y a n g b e r h u b u n g a nd e n g a n m a c a m t a n a m a n y a n g diusahakannya memerlukan waktuyang lebihlamadapat diberikan hak gunausahadenganjangkawaktuhak guna palinglama25tahun.Hak usahatersebutdapatdiperpanjang pakaidiberikandenganjangkawaktumenurutkeperluannya, denganmengingatpembatasan-pembatasan bagihak guna bangunandan hakgunausahatersebutdi atas. juga Selainitu dalamPenjelasan UmumUU PMAdinyatakan pentingnya bntangeksistensi tanah,sebagaimana dirumuskan: ......dalam hal ini tidakbolehdilupakan bahwatanah,kekayaan juga dapat alamdan iktikalbaik negaradan bangsaIndonesia sebagaimodalyangberharga. diperhitungkan
76 PRANATAHUKUM U,l I Na I Jrlt 20(n,
IV
NEGAFADANKEWENANGAN PENGELOLAAN TANAH D a l a mb e r b a g aki e p u s t a k a ayna n g m e m b a h a sh u k u md a n pembangunan (ekonomi), hukumpadadasarnya diharapkan mengabdipada 3 (tiga)sektorutama,yaitu(1) hukumsebagaialatpenertib(ordenng\. (2) penjagakeseimbangan hukumsebagaialal (balancring), (3)hukumsebagai yangpadahakekatnya katalisator berfungsi menjagakeseimbangan/ keharmonisan yangada. Pendapalsenadajuga berbagaikepentingan dikemukakan RobertB. Seidman: ..... topronote economicdevelopment, govemnentsmustrcly upon the lav lor legal order is the tilter thrcughtwbh policy becomes oractce. Oengandemikian, makahakokatdankeberadaan hukumtidaklain sebagaiinstrumen keleraluran, saranaakomodasi danpenyeimbang segala yangadadidalam kepentingan hukum, danahu sebagaisaringan kebijakankebijakanhukumyang bersifatpraktis.Olehkarenaitu, politikhukum peranyangpentingbagiberfungsi memegang alautidaknyasuatupranata hukumsebagaitilterterhadap munculnya berbagai kepentingan dimaksud. yang Sebagainegara sedangberkembang, Indonesiamemerlukan keberadaan investordalammengembangkan psmbangunan wilayahnya. Alas dasarpemikirandi atas,tampaksecaramendasarbahwadi dalam kegiatan investasi diperlukan turutsertanya pemerintah berperan sertadalam menganlisipasi ikliminvesiasi dalamsualunegara. Turutcampurnya negarayangutamaadalahdalamkaitanmenjaga keseimbangan kepentingan semuapihakdalammelakukaninvestasi. yang memilikiperancukupbesardalaminvesiasi, Adapunpihak-pihak yaitu:(a) kepentingan produsen/distributor; (b) kepentingan konsumerV publiumasyarakal; (c) kepentingan investor;(d) kepsntinganpenerima (e)kepentingan investasi; karyawaMenaga kerja;(l) kepentingan Negara/ (g) kepentingan PemkovPemda; wajib pajak;dan (h) kepentingan pemungutpajak. Berkailandengansejarahpolitikdi negeriini, bila dicermati pembangunan kebijakandi bidangpertanahan juga terimbas tampaknya politik (dalam derasolehkebijakan arli luas;tidakhanyapotitikekonomi). yangmenyebabkan Faktor-faktor politikagrariapadazamanOrde kegagalan jnya.Landreform Lamaantaralain karenaketidakberhasilan implementas yangdalampolitikpopulisOrdeLamaternyaladitentang baikolehpetani m a u p u nt u a nt a n a hy a n g m a s i n g - m a s i b ne g r j a l a ns e n d i r i - s e n d i r j . Retiktltv^t
Paigart\rt
Ahl' F[qtt
nMth.ldkn
K.ek
tt
tt Glth AB Wlltutre)
77
Selainitulaktorjaktorstruktursosialpetaniyangsangatmencolok p e r b e d a a n n y ao, r i e n t a s i k e a g a a m a a ny a n g j a u h b e r b e d a , perkembangan organisasi massapetanidandukungandaripKl maupun jatuhdan bangunnyapKl juga merupakanfaktoryangberperandaiam dinamikapolitikkeagrariaanwaktu itu. Sebaliknyapada masaOrde Baru,gagalnyakebijakandi bidangperlanahantebihdisebabkanoleh Polilikpembangunanisme yangmenghilangkan parsitisipasj demokrasi rakyatyangdiangap dapatmenghalangijalannya pembangunan. Selain i t u a d a k e c e n d e r u n g apne m u s a t a nk e k u a s a a nd a n k e b i i a k a n penalagunaan hanyapadapemerintah pusatsaja. Berkacadari kegagalanera sebelumnya,pemerintahMega_Gus DurdanSBY-Kalla tampaknyamencobamenetralisir antaralaindenoan menalaulangrumusankebijakanpenatagunaan tanahyang berkaiian dengankepentingan perpres36Tahun umum.Terakhirdengan keluarnya perpres 2005yang kemudiandiamandemen dengan 65 Tahun2006. keduapasangpemimpinitu mulai terkesanbepihak kepadapemilik lanahdenganmemberikan definisilebihkongkritmengenaimakna kepentingan umum.Namunimplikasipraktis dilapanganternyatakedua aturaninipunmasihmenuaikritikdari berbagaipjhakkarenamasihada kesandominasipemerintah terhadappenentuanpolitikkebijakan penatagunaan lanahdalamkonteksinveslasi. Publikmasihmenengarai bahwarumusankepentingan umum merupakansebagianalih-alihpemerintahuntukmempercepat proses peralihanhakatastanahkepadainvesiorantaralainmelaluikonsinvasi ganlirugimelalui pengadilan meskipun berstatus litipan.Kondisiinilak berbedajauh bila kita melongokkebelakangpadaberbagaikasus pengalihan"paksa"hak atas tanah sebagaimana kasusSukolilo_ Surabaya dankasusKedung OmbodiJawaTengah danberbagai kasus tanahlainnyayangpenyelesaiannya relativememerlukan waktucukup lamadan memakankorbanjiwa dan material. V. CATATANKHUSUSTEBHADAPKONSEPPENGELOLAAN TANAHDALAMRUUPENANAMAN MODAL Sebagaiakibalkeikutsertaan Indonesiadalamberbagaikerjasama Internasional melaluipenandalanganan dokumen GATTS, AFIAOanWfO, maka UU Nomor1 Tahun1967tentangpenanamanl\.4odat Asing sebagaimana telahdiubahdengan Undang-Undang Nomor1l Tahun1970 I]UKUM V,I ] NO.I JIII2dr) 78 PPIANAI:A
Penanaman ModalDalarn No.6 Tahun1968tentang danUndang-Undang telahdiubahdenganUU Nomor12Tahun1970kini Negerisebagaimana tidakmemadailagi.Usaha-usaha ke arahamandemen UU dirasakan penelahaan dan lelah dilakukan Modal telah digulirkan secara Penanaman seminar,lokakarya khususolehparapakardalamberbagaikesempatan dandiskusiintensit. RUUPMsudahsampaipadatahap Sejaktahun2003draftakademik mengenaipemakaian kebijakanlegislasidi DPR.Bumusanamandemen modaltertuangdalamRUUPMBab tanahdalamkegiatanpenanaman Xl Pasal15: penanaman modaldapat diberikan hakatastanahsesuai Perusahaan perundangan yangberlaku. denganperaturan biladicermati ketentuan Pasal5 yangberbunyi: Selanjutnya perlakuanyang samakepadasemua Pemerintahmemberikan perusahaan penanaman penanam modaldan modalkecuali ditenlukan undang-undang ini, undang-undang lain,ataL/ lain berdasarkan yangbedaku. perjanjian internasional dinyatakan: Dalampenjelasannya perlakuan Pemerinlah tidakmembedakan kepadapenanaman modal penananl asingyangberasaldarinegarayangberbeda kecualikepada modaldari negara-negara tertentudi manalndonesia terikatdalam pulahalnya suatupersetujuan atauperjanjian inlernasional. Demikian perlakuan penanam pemerintah tidakmembedakan anlara modalasing yang modaldalam negeriberdasarkan danpenanam undang-undang berlaku. dinyatakan : Dalampenjelasannya yang perludilakukan akar permasalahan Di sinilahsebetulnya pencermatan danpenelahaan sejauhmanaimplementasinya kelakbilaBUU (Presiden dan Eksekutit ini disetujuilembagaLegislatif dan DPB).Sebab, pengelolaan tanahdi Indonesiaselamaini telah mempunyailandasan yangkuat.Landasan tersebuttercantumdalamPasal33 konstitusional Ayat(3) UUD1945: "Bumi,airdanruangangkasayangterkandung didalamnyadikuasai negaradan dipergunakan sebesar-besarnya untukkemakmuran rakyat'. Pasalini kemudiandijabarkan dalamUU Nomor5 Tahun1960 Pokok-pokok TentangPeraturan Dasar Agraria(seringdisebutUUPA). (National nasional LandPolicyJ dan Selainmemuatkebjjakanpertanahan menjadi dasarpengelolaan tanahdi Indonesia, undang-undang inisekaligus R.\itulitun Pcrgatukot Alih Fut&\t nirtlt l.hoh Kqidtdh.
tl Cqfu AB WItatunt) 79
merupakandasar bagi penyusunanhukumagrarianasionalyang diharapkan merupakan alatuntukmembawakemakmuran, kebahagiaan dan keadilanbaginegaradan rakyat. sebagaireformasi UUPAdipandang agrariaIndonesia. Dimaknai karenaundang-undang demikian, ini bertujuan untukmempersatukan (dandengandemikianmenghilangkan) sistemgandadari undangundangagrariayangdidasarkanatas undang-undang agrariakolonial tahun1870-an. Salahsatuhalmendasardalam undang-undang kolonial adalahmengenaihak-hakyangberdasarkan atashukumbaratdengan yangberlakuunlukpenanaman corakindividualnya modalasingdi satu pihakdan hak-haktradisionalsetempatberdasarkan adat untukorang lndonesia di lainDihak. UUPAbaruhanyadidasarkan atashukumadat(ketentuanPasal5 U U P A ) s, e h i n g g ad a p a td i h a r a p k a sne s u a id e n g a nj i w a b a n g s a yangtidakbersifatindividualisme. Indonesia, Hak milikdan hak-hak lainnyamenurut hukumadatbercorak komunal danmempunyai fungsi s o s i a ly a n g m e l e k a tp a d at a n a hd a n t i d a k m u n g k i nm e r u g i k a n masyarakat di sekitarnya. Hak mjliklanahmenurutadal (berbedadari satudaerahdengandaerahlainnya)dapatdijadikanfaktorpersamaan penyatuandan pembentukan tertentuyang memungkinkan suatu agraria,karenahak milikitu adalahhak dasaryang undang-undang diakui.TedapatempatprinsipdasardalamUUPA,meliputi: a. tanahperlanianadalahuntukpetanipenggarap; b. hakutamaatastanah,misalnya hakmilikpribadiadalahkhusus unlukwarganegaraIndonesia, bagiwarganegaraasingdapat memperolehhak lambahanuntukmenyewaatau memakai tanahdalamluasdan jangkawaKutertentuyangdiaturoleh undang-undang; guntai(absentee)3 c. pemilikan tidakdibenarkan kecualibagi merekayangbertugas aktifdalamdinasnegaradan dalam lain; Pengecualian yangekonominya d. petani-petani lemahharusdilindungi lerhadap yangkedudukannya petani mereka lebihkuat.Untukmenjamin ataspemilikan tanahyangluasnya cukupbagikelangsungan hidupnya, undang-undang menetapkan batasminimum tanah sawahmaupuntanahkeringbagisetiapkeluarga inti.Di lain 8A PRANATAIIUKUM Un. I No.I Jrli 2006
pihak,ditetapkan suatubatasmaksamum untukmengawasipemilikan luaslanahyanqberlebihan. PenelapanUU No 22 Tahun1999dan UU No 25 Tahun1999telah menempatkan Indonesiamenjadisalahsatunegaradaribanyaknegara proseskehidupan di duniayang(kembali)mengarahkan berbangsa dan bernegalanyadalam salu eksperimenbesar menuju ke proses dan otonomidaerah.Desentralisasi desentralisasi mengantarkan perubahan bobotdaripemerintah kemasyarakatdan daripusatkedaerah. Halini merupakan bagiandariprosesyanglebihbesarlagi,yaitumenuju ke demokratisasi dalamsemangatkedaulatan rakyatyangsebenamya dalamkehidupanberbangsadan bernegara. Prosesdesentralisasi diharapkanakan membentukmasyarakatyang lebih berdaulat, yang kemudiandapat demokratis,lebihterbuka,dan lebihparlisipatif; mewujudkan keadilandan kesejahteraan. Haltersebutkemudianharus diwujudkandalam berbagaiaKivitasmasyarakat,termasukaktivitas ekonomiyangdilakukannya. Dengandesentralisasi setiapdaerah- dapatmenetapkan artinyamasyarakat di daerahyangbersangkutan slrategipengembangan ekonomiyangpalingsesuaidengan kondisidan pembangunan kepentingan mereka.Sltrategi tidaklagi menjadisebuah yangditentukan rencanadan rancangan olehsegelintir orangsajatetapi merupakan sebuahgerakbersamayangpenuhkeragaman. Denganberlakunya UUPemerinlahan Daerah,sistemPemeriniahan yangcukupsignifikan,yaitu RepublikIndonesiamengalamiperubahan yang dianulnyakewenangan luas,nyata,dan bertanggung iawaboleh daerahsecara proporsional.Sejalandenganperubahansislem pemerintahan lersebut,makadiperlukan adanyapembagian kewenangan yangjelasantaraPemerintah, DaerahPropinsi,DaerahKabupaten dan DaerahKota(Pasal2 Ayat 1). Adapunkenenanganyang dimilikioleh pemerintahdaerah disebutkan dalamPasal7: (1) kewenangan Daerahmencakupkewenangan dalamseluruh kecualikewenangan bidangpemedntahan, dalambidangpolitik peradilan, luarnegeri,pertahanan keamananan, moneterdan fiskal,agama,serlakewenangan bidanglain; (2) kewenangan bidanglain,sebagaimana dimaksudpadaAyat (1), meliputikebijakantentangperencanaan nasionaldan pengendalian pembangunan nasionalsecaramakro,dana Reritalit^i Pensotu m Alih Fikesi Tdnoh.lalon'Kezuno" . (l GedeAB wtnNkr)
81
perimbangan keuangan,sistemadministrasi negaradan p e r e k o n o m i a n negara, pembinaan dan lembaga p e m b e r d a y a asnu m b e rd a y a m a n u s i ap, e n d a y a g u n a a n sumberdaya alam sertateknologitinggiyang slrategis, konservasi, dan standardisasi nasional. PeraturanPemerintah No. 25l1999yang merupakan Selanjutnya, pelaksanaan dari undang-undang Pemeriniahan Daerahmenyatakan pertanahan Pemerintah Pusat bidang tinggal5 bahwakewenangan di yaitudalamhal penetapan: kewenangan persyaralan penetapan pemberianhak-hakatastanah; a. penetapanpersyaratanlandreform; b. penetapanstandaradministrasipertanahan; c, penetapan pedomanbiayapelayananpertanahan; d. penetapan kerangkadasarKadaslralNasionaldan e. p e l a k s a n a apne n g u k u r akne r a n g k ad a s a rK a d a s t r a l Nasional Ordeldan ... S e d a n g k a ne m p a t k e g i a t a nd i b i d a n g p e r t a n a h a ny a n g yaitu: kepadaPemerintah Kabupaten/Kota terdesentralisasikan (land-use), tata-guna{anah a. pengelolaan pengaturan penguasaan tanah(landlenure); b. hakatastanah(landrights/titling); dan c. pengaluran pengukuran, pemetaan, dan pendaftaran bidang d. pengelolaan lanah (land registration\. VI. PENUTUP modalkhususnya Sejakawalpemerintahan OrdeBaru,penanaman modalasingsangatdiperlukan oleh Indonesiaunlukpembangunan selebar Keputusan Pemerintah membukakesempatan ekonominya. bagiinvestor asingmelalui lebarnya UUNomor1 Tahun1967merupakan terobosanyang sangatberani.Terobo-san ini diperlukanuntuktujuan di duniainternasional dalammenarikinvestasi agarmampubersaing pembangunan. yang sangatdiper-lukan dalam modal M e r u p a k adni l e m m ab a g iI n d o n e s i sae b a g ani e g a r as e d a n g penanaman modal anlaramenolak danataukah menerima berkembang, nilai ini.Sebagaimana halnyatanahyangmempunyai di eraglobalisasi yangberbeda-beda. menggunakan inipemilik tanahcenderung Selama 82 PR,ll\A1Al{tt KUM u,l 1 No.lJrlt2t)t)()
yang memberikan tanahmiliknyauntuktujuan-tujuan manfaatyang tertinggi bagidirinyasendiri. Nilai ekonomi(economicvalue) lanah ini sangat berpengaruh pemilikatauyang mengusahakannya. terhadaptingkatkesejahteraan juga Olehkarenaitu,tanahdipandang sebagaiasetekonomisekaligus sebagaidasar nilai, terkaitdenganbeliel systemsuatu masyarakat. Namun,selamabeberapa dekadeterakhirini telahterjadikekeliruan pemaknaan tanah.Disebabkan olehhadirnyainvestasiasing,polahidup yangcenderungkonsumtif, mudahnyaterjadipelepasan hakatastanah, yang danadanyaiming-iming hargatanah relatiftinggijusteru semakin pemiliktanah. memarginalkan Apabilaakhirnya amandemen UUPMdisetujui, berkaitan dengan pengelolaandi bidangpertanahanharus diingatbahwa maksud d i a d a k a n n y aP M A h a n y a l a h s e b a g a i p e l e n g k a p / p e n u n j a n g pembangunanekonomiIndonesiayang pada hakekatnyaharus dilakukan dengankekuatan sendirimasyarakat Indonesia. Olehkarena itu pemberaanpersetujuan bagiPMAharusdiberikansecarabijaksana yang tinggl'agartidakberdam-pak dan denganp(insip"kehati-hatian burukdi kemudian hari. Perludilakukan antisipasi melaluisosialisasi mengenai akibatdari keberadaan modalasing berkaitan denganalihfungsilahanini.Selama inipemiliktanah telahleluasa melakukan alihfungsilahan, hanyakarena d i m i l i k i n y a" h a k m i l i k " s e h i n g g as e b a g a ip e m i l i k i a l e l u a s a "mengapasajakan" hak miliknya.Pemaknaan tanahsebagaiobjek investasisemataperludiimbangidenganmapannyanilai-nilaireligius, nilaimoral,dan sosialbudayaatas tanah,selainimplementasi nilai politik, ekonomi, lingkungan danhukumatastanah. AmanatUUPAsudah sangatjelas, bahwatanahmemilikilungsi sosial. Meskipun UU memberikewenangan kepadanegarauntukmelakukan pengelolaan upayapenguasaan tanah(melalui danbukannya kepemilikan) amanahfungsisosialtanahdemiuntukmemakmurkan seluruhbangsa tetapharusdiposisikan sebagaiprimusenterpares, bukanmalahhomo hominilupus,yang meniadakankausaatas kuasa.Bersinerginya keberadaan nilai-nilai atastanahdi atassecarautuh,akanmemperkokoh yangdiamanatkan asasnasionalitas sebagaimana olehUUPA. otonomi,makaberdasarkan Sejalandenganpelaksanaan rumusan pada perlu penguatan di atas, dilakukan upaya daerahmelalui R.rilalisdsi P.ttpaI ktrtAIih trnae
T o t r t hr l a h n K t , \ k n d ,
IICarkABwlrdrdkt)
83
institusilokal,sepertimelaluitokohmasyarakat dan tokohinformal peluang alih sehingga dapatmengantisipasi danmemperkecil terjadinya fungsitanahdan lahankepadapihakyangtidakbertanggungjawab. Pada lataran lain, perlu diupayakanproteksiterlentuterhadap pengalihanhak atas tanah secaralegal formalmelaluiamandemen terhadapUUPAsehinggaantaraUUPAdan UUPMkeduanyaakan bersifalsalingmelengkapi. Salahsatukonsepdasaryangmasihharus dipertahankan adalahkonsepkepemilikan atastanahyanghanyadapat hak dimilikiolehWNl,sementara hak-hak lainsepertihakpengelolaan, gunausahadanhakgunabangunan untuk dll.dapatdirekomendasikan menuniangkeberadaaninvestasi. penerapan Padatataranhukum,perludicanlumkan sanksiterhadap pengalihanhak alastanaholehpemiliktanahterutamabilapengalihan hak itu dilakukansecaratidakprosedural,anlaralain pengalihanhak secaradi bawahtangan,pengalihanhak kepadaorangasing(bukan WNI),dan peralihanhakatastanahyangtidaksesuaiperuntukkannya. Padatataranterakhirini, PemerintahDaerahperlumenyusunkonsep tata ruangyangjelas,transparandan terbukakepadapublik.Dengan mddel demikian,maka publikdapat berperanserla secaraaktif melakukanpengawasaninternalbila terjadiperalihanhak yang tidak sesuaiperuntukkannya.
84 PRir:,tttTA|tUKUM
\ttt | .t,, t.tttt:tnx)
DAFTARPUSTAKA EncyclopaediaBritannicaDeluxeCD-RomEdition Versi2004 Mictosoft Encafta RetercnceLibnry CD Rom Edition Versi2004 A r i e f , S r i t u a d a n A d i S a s o n o . 1 9 8 1. K e t e r g a n t u n g a nd a n Keterbelakangan. PustakaSinarHarapan.Jakarta. 1993. PemikiranPembangunandan Kebijakan Ekonomi. LembagaRisetPembangunan. Jakarla. - 1987. MNalAsing, BebanHutangLuarNegei dan Ekonomi lndonesia.Ul-Press.Jakarla. Fabozzi,FrankJ. 2OOO. Manajemenlnyestasl(BukuI dan ll). Salemba EmDat.Jakarta. Hartono,Sunaryati.1972. BeberapaMasalahTransnasional Dalam PenanamanModal Asingdi lndones,a.BinaCipta.Bandung. Hartono, Sri Redjeki.2000. Kapita SelektaHukum Ekonomi. Mandal Maju.Bandung. Lipsey,RichardG, dkk. 1993. PengantarMakroekonomi.Etlangga. Jakarta. PanjiAnoraga. 1995.Perusahaan MultiNasionaldanPenanaman Modal Asrhg.PustakaJaya. Jakarta. Soemantoro.'lg84BungaRampaiPermasalahan PenanamanModal dan PasarModavPrcblemof lnvestmentin Equitiesand Securi-ties.Bina Cipta.Eandung.
R . \ l l i w t i P . n q d t t u i u A l l h f r r t a e h t u n ht l t k t r t K r q r r d r
tl(;.&
48 wlttuunlt 85
1984,Keia Sama PatungandenganModalAsing, Alur ,,
Bandung. MariaS.W.2ool.Kebiiakn Penanahan Anta1 Regulasi Soemardjono, Kompis.Jakarta & lmple,nentasi. Suny,lsmaildan RudioroRochnrt. 1968. Tinjauandan Pelaksanaan UU PMA dan Kredit Luar Negei Pradny Paramita. Jakarla. SedionoM.P (Eu).1984.I uaAbatlPenguasaan Tanah, Tjondronegoro, Tanah Penguasaan Pertanian di Jawa dari M€sa ke Masa. Pola Gramedia.Jakarta. Wiranata,I GedeA.B. 2006.ReodentasiTerhadapTanahSebagaiObjek lnvestasi-Oisertasipada ProgramDoktor llmu HukurnUniversitas Diponegoroliemarang,(tidakDipublikasikan).
HUKI' t t, 86 PRANATA
l N,' IJrh:tnf,