RESPONS SISWA MTSN 1 JAKARTA TERHADAP PEMANFAATAN SITUS WWW.ALSOFWAH.OR.ID
Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I)
SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
Disusun Oleh:
EKA KURNIAWATI 107051001806
JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1432 H/2011 M
RBSPONS SISWA MTSN 1 JAKARTA TERHADAP PEMANF'AATAI{ SITUS WWW.ALSOFWAH.OR.ID
Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Kornunikasi Islam (S.Kom.I)
Disusun Oleh:
Eka Kurniawati 1070s1001806
Dibawah bimbingan:
JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM
FAKULTAS ILM DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI TINIVERSITAS ISLAM NEGBRI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA 1432Htz0ll M
PENGESAHAN PANITIA UJIAN
Skripsi berjudul RESPONS SISWA MTSN
I JAKARTA TERHADAP
PEMANFAATAN SITUS WWW.ALSOFWAH.ORID telah diujikan dalam munaqasyah Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi pada tanggal 2
UIN Syarif Hidayatullah
sidang Jakarta
Mei 201I skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat memperoleh gelar
Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I) pada Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam.
Jakarta, 2 Mei 2011
Sidang Munaqasyah
Ketua Merangkap Anggota
Sekertaris Merangkap Anggota
'2-k
./' l'. .,/
J
,1
/;
Dra. Umi Musvl-'-rofelr. MA
Drs. Jumroni. M.Si
NIP: 19630515 199203
,/
I '
I
I 006
NIP: 19710816'199703 2 002 Anggota
-
Pembimbing
LEMBAR PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan: 1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh strata 1 di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. 2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penelitian ini telah saya cantumkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. 3. Jika dikemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil asli karya saya atau merupakan hasil jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima sanksi yang berlaku di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Ciputat, 2 Mei 2011
Eka Kurniawati
LEMBAR PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan: 1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh strata 1 di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. 2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penelitian ini telah saya cantumkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. 3. Jika dikemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil asli karya saya atau merupakan hasil jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima sanksi yang berlaku di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Ciputat, 30 Februari 2011
Eka Kurniawati
i
ABSTRAK Eka Kurniawati Respons Siswa MTsN 1 Jakarta terhadap Pemanfaatan Situs www.alsofwah.or.id Sejalan dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi internet juga semakin maju dimana media ini berguna sebagai media komunikasi yang merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan oleh setiap pengguna internet. Internet juga digunakan sebagai media pertukaran data, mencari informasi serta fungsi komunitas. Di zaman sekarang ini manusia harus menguasai teknologi, karena hal ini dapat mengejar ketertinggalan dari bangsa-bangsa lain. MTsN 1 Jakarta merupakan salah satu sekolah yang telah menyediakan dan memfasilitasi internet sebagai sarana komunikasi dan informasi guna meningkatkan pengetahuan para muridnya. Perumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana respon kognitif dan afektif siswa MTsN 1 Jakarta terhadap pemanfaatan situs www.alsofwah.or.id. Seiring perkembangan teknologi yang semakin pesat, maka kerapkali masyarakat, khususnya bagi umat Islam mulai melupakan kehadiran agama dalam kehidupan. Dengan lahirnya situs www.alsofwah.or.id ini, maka diharapkan untuk membuka mata hati seluruh masyarakat bahwa betapa pentingnya agama bagi kehidupan, baik sebagai petunjuk, maupun sebagai pengetahuan. Alsofwah.or.id juga merupakan bukti bahwa situs ini juga bisa meramaikan globalisasi dengan warna dan misi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori komunikasi SOR (Stimulus, Organism, Response). Oleh karena itu, dalam hal ini penulis ingin sekali mengetahui tanggapan (respon) dari siswa MTsN 1 Jakarta terhadap pemanfaatan situs www.alsofwah.or.id. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan menggunakan analisis deskriptif. Pendekatan desktiptif ini adalah dengan menggambarkan tentang apa dan bagaimana respon siswa dan di analisis sesuai data yang diperoleh. Dari penelitian yang telah dilakukan mengenai respons siswa MTsN 1 Jakarta terhadap pemanfaatan situs www.alsofwah.or.id adalah positif. Dan adapun dari hasil respon kognitif dengan skor sebesar 871 dan mean sebesar 29,03%, sedangkan respon afektif dengan skor sebesar 878 dan mean sebesar 29,7%.
ii
KATA PENGANTAR Bismilahirrahmaanirrahim Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT, yang atas berkat rahmat-Nya sempurnalah segala kebijakan. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah atas utusan Allah SWT, sebagai rahmat untuk semesta alam, junjungan kita Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat dan pengikutnya yang setia hingga akhir zaman. Skripsi yang berjudul “Respons Siswa MTsN 1 Jakarta terhadap Pemanfaatan Situs www.alsofwah.or.id”. Alhamdulillah, telah penulis selesaikan penulisannya berkat bantuan dari berbagai pihak, baik moril maupun materil. Terutama adalah atas berkat Rahmat dan Inayah Allah SWT. Karena itu, penulis merasa bersyukur kepada Allah SWT dan berterimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan serta kemudahan kepada penulis, pada saat penulis menyelesaikan penulisan skripsi ini. Begitu banyak ucapan terimakasih yang ingin penulis sampaikan, karena tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak, skripsi ini tidak akan selesai. Ucapan terimakasih begitu besar dihaturkan kepada: 1. Kepada kedua orang tuaku tersayang, yang telah mendidik penulis sejak kecil sampai saat ini dengan penuh kasih sayang dan cinta yang tak pernah pudar. Orang yang sangat berarti dalam hidupku, yang telah menanamkan berbagai ilmu dan menjadi teman setia untuk berkeluh kesah. Terima kasih telah memberikan semangat, motivasi serta dukungan moril maupun materilnya. Semoga Allah SWT selalu melimpahkan kasih sayang kepada beliau berdua, amin. 2. Terima kasih penulis ucapkan kepada Prof. DR. Komarudin Hidayat, sebagai Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. 3. Terima kasih penulis ucapkan kepada Dr. Arief Subhan, MA selaku Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Drs. Wahidin Saputra, MA sebagai Pembantu Dekan iii
Bidang Akademik, Drs. Mahmud Jalal, MA sebagai Pembantu Dekan Bidang Adminitrasi Umum dan Keuangan, dan Drs. Study Rizal, LK. MA sebagai Pembantu Dekan Bidang Kemahasiswaan. 4. Terima kasih penulis ucapkan kepada Drs.Jumroni, M.Si selaku ketua Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam dan Hj. Umi Musyarofah, MA selaku Sekretaris Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam. 5. Teruntuk dosen pembimbing skripsi Bapak Dr.A.Ilyas Ismail, MA. Tiada kata yang pantas terucap selain terima kasih yang mendalam atas kesediaannya dalam meluangkan waktu ditengah kesibukannya guna memberi masukan, diskusi dan membimbing penulis untuk menyelesaikan skripsi ini. Semoga Allah SWT selalu memudahkan setiap langkah beliau, amin. 6. Terima kasih yang tak terhingga Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, yang telah membimbing dan mengajarkan penulis ilmu yang sangat berharga, serta melayani penulis dalam urusan akademik, mudah-mudahan bermanfaat dan semoga Allah SWT membalasnya dengan pahala yang berlipat, amin. 7. Terima kasih juga kepada pihak perpustakaan baik umum maupun Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, yang telah membantu penulis dalam pencarian data dan referensi dalam penulisan skripsi. 8. Bapak Rahmat selaku kepala sekolah yang telah mengizinkan penulis melakukan penelitian di MTsN 1 Jakarta, serta Tata Usaha MTsN 1 Jakarta dalam mendapatkan informasi dan data-data yang penulis butuhkan. 9. Sahabatku Ela, Ida, Fauziah, Yuli, Eni, K’Siva, K’Ima, Fitri, Nauffa, Pipit, Abang Arief, Adik Ainun, terima kasih banyak atas kasih sayang dan pelajaran yang indah untuk saling berbagi, selalu memberikan semangat dan tawa candanya. Semoga persahabatan kita selalu abadi untuk selamanya.
iv
10. Teruntuk teman-teman seperjuangan “KKN BINTANG 2010” Disfa, Sisil, Rohy, Lany, Aldi, Krisna, Halim, Hafas, Hasan, Dirgan, Tohir, Ari, Rangga, Dicky. Thanks for beautiful moment we have ever hade. Never forget me. 11. Teman-teman KPI D angkatan 2007, terima kasih untuk persahabatan, motivasi, kebahagiaan yang telah diberikan. Semoga semuanya tidak akan pernah berakhir. “I will never forget you all”. Penulis senantiasa berdoa semoga amal baik yang telah diberikan, mendapatkan ridha dari Allah SWT. Akhirnya kepada Allah SWT penulis serahkan semuanya dengan harapan semoga laporan skripsi ini memberikan manfaat yang besar khusus bagi penulis dan umumnya bagi yang membacanya.
Jakarta, 21 Maret 2011
Eka Kurniawati
v
DAFTAR ISI ABSTRAK ....................................................................................................................
i
KATA PENGANTAR ................................................................................................
ii
DAFTAR ISI ................................................................................................................
v
DAFTAR TABEL .......................................................................................................
viii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ...........................................................................
1
B. Pembatasan dan Perumusan Masalah .......................................................
6
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................................
7
D. Metodologi Penelitian ..............................................................................
8
E. Kerangka Teori ........................................................................................
16
F. Tinjauan Pustaka ......................................................................................
18
G. Sistematika Penulisan ..............................................................................
19
BAB II KAJIAN TEORI A. Ruang Lingkup Respons 1. Teori S-O-R ..........................................................................................
21
2. Pengertian Respons ..............................................................................
22
3. Proses Terjadinya Stimulus-Respons ...................................................
25
4. Macam-macam Respon ........................................................................
27
5. Faktor Terbentuknya Respons...............................................................
29
B. Ruang Lingkup Manfaat 1. Pengertian Manfaat ..............................................................................
30
2. Tujuan Pemanfaatan Media ..................................................................
31
vi
C. Internet 1. Pengertian Internet ...............................................................................
32
2. Sejarah Internet .....................................................................................
34
3. Sejarah Internet Indonesia ....................................................................
37
4. Fasilitas di Internet ...............................................................................
40
5. Internet Sebagai Media Dakwah ..........................................................
46
BAB III GAMBARAN UMUM A. MTsN 1 Jakarta 1. Latar Belakang Berdirinya MTsN 1 Jakarta ..........................................
49
2. Visi, Misi dan Tujuan MTsN 1 Jakarta .................................................
54
3. Struktur Organisasi MTsN 1 Jakarta .....................................................
55
4. Program MTsN 1 Jakarta ......................................................................
55
B. Situs Alsofwah.or.id 1. Pengertian Alsofwah.or.id ....................................................................
58
2. Sejarah Situs Alsofwah.or.id ................................................................
59
3. Fitur-fitur Situs Alsofwah.or.id ............................................................
60
C. Siswa 1. Pengertian Siswa ..................................................................................
69
2. Kriteria Masa Usia Sekolah Menengah ................................................
71
3. Sikap Remaja Terhadap Agama ...........................................................
72
4. Pengertian Pengetahuan Agama ...........................................................
75
BAB IV HASIL DATA DAN TEMUAN DATA A. Deskripsi Responden 1. Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ................................................
vii
78
2. Responden Berdasarkan Usia ...............................................................
79
B. Hasil dan Analisa Respons Siswa MTsN 1 Jakarta Terhadap Pemanfaatan Situs www.alsofwah.or.id 1. Respons Kognitif ..................................................................................
81
2. Respons Afektif ....................................................................................
86
C. Analisis Data Dominan Respons Siswa MTsN 1 Jakarta Terhadap Pemanfaatan Situs www.alsofwah.or.id .........................................................................
91
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan .................................................................................................
94
B. Saran ............................................................................................................
95
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................... LAMPIRAN
viii
97
DAFTAR TABEL
Tabel. 1
Responden Berdasarkan Jenis Kelamin .................................................
79
Tabel. 2
Responden Berdasarkan Kelompok Usia ..............................................
80
Tabel. 3
Respon Kognitif Siswa ..........................................................................
81
Tabel. 4
Respon Afektif Siswa ............................................................................
86
Tabel. 5
Perbandingan Skor Respons Siswa MTsN 1 Jakarta Terhadap Pemanfaatan Situs www.alsofwah.or.id ......................................................................
Tabel. 6
Perbandingan Rata-rata
Respons Siswa
MTsN 1
Jakarta
Terhadap
Pemanfaatan Situs www.alsofwah.or.id .................................................
ix
91
93
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi yang ditandai oleh semakin majunya teknologi komunikasi disebut juga dengan era informasi.1 Tidak diragukan lagi bahwa informasi sangat dibutuhkan untuk berbagai kepentingan yang sifatnya sangat mendasar, karena itu peranannya sangat luar biasa. Informasi ini merupakan suatu tantangan dan peluang dalam berdakwah untuk meningkatkan pengetahuan agama pada kalangan masyarakat termasuk para remaja. Seiring dengan perputaran bumi, zaman pun ikut berganti. Dimana saat ini manusia berada di zaman Era Globalisasi yang merupakan dampak dari perkembangan Teknologi Informasi yang berupa internet. Internet sebagai sumber informasi memungkinkan semua orang untuk terus belajar seumur hidup, kapan dan dimanapun serta untuk keperluan apapun. Dan untuk kebutuhan belajar bagi setiap individu, internet tidak hanya menyediakan fasilitas penelusuran informasi tetapi juga komunikasi. Komunikasi merupakan aktifitas dasar manusia, melalui komunikasi manusia dapat berinteraksi. Karena manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri melainkan satu sama lain dan saling membutuhkan. Manusia juga merupakan makhluk yang sangat peka (perasa), dan hanya dapat 1
Mafri Amir, Etika Komunikasi Massa dalam Pandangan Islam, (Jakarta: Logos, 1990),
h.1.
1
2
disentuh dengan membangunkan kesadaran hati nuraninya, sehingga dengan kemauan sendiri, mau merubah nasibnya dari keadaan yang kurang baik kepada yang lebih baik.2 Oleh karena itu hubungan individu antara satu dengan yang lainnya dapat dilakukan dengan berkomunikasi. Pada saat ini beraneka ragam media sebagai sarana komunikasi sudah banyak digunakan pada kalangan masyarakat, sehingga memudahkan manusia untuk menjalankan aktivitas kehidupannya. Salah satu media komunikasi yang sudah sangat fenomenal di kalangan masyarakat yaitu internet. Dan tentunya keberadaan internet juga dapat di manfaatkan oleh kalangan umat muslim sebagai media dakwah yang cukup efektif dalam meningkatkan pengetahuan agama, karena seluruh lapisan masyarakat yang ada di penjuru dunia dengan mudah bisa mengaksesnya dalam waktu yang singkat. Ini terbukti dengan semakin meningkatnya pengguna internet dari tahun ke tahun (data terlampir). Sejarah perkembangan manusia cukup mempengaruhi cara penyebaran agama Islam hingga hari ini. Bermula dengan pengumpulan ayat-ayat alqur'an menggunakan kulit-kulit binatang beralih kepada kertas hingga kepada era penggunaan komputer.3 Internet merupakan media yang tidak bisa dihindari termasuk dalam meningkatkan pengetahuan agama, karena sudah menjadi peradaban baru dalam dunia informasi dan komunikasi tingkat global. Dengan adanya akses internet, maka sangat banyak informasi yang dapat dan layak diakses oleh
2
H.Hasanuddin Abu Bakar, Meningkatkan Mutu Da'wah, (Jakarta: Media da'wah, 1999), Cet ke-1, h.5. 3 http://www.jais.gov.my/index.php?option=com_content&task=view&id=94&Itemid=1.
3
masyarakat internasional, baik untuk kepentingan pribadi, pendidikan, bisnis dan lain-lain. Dimana munculnya jaringan internet dianggap sebagai sebuah revolusi dalam dunia informasi dan komunikasi. Melalui teknologi ini, manusia dapat memperoleh segala macam informasi, baik yang menyangkut seluruh aspek kehidupan yang terjadi maupun yang ada di seluruh belahan dunia. Internet merupakan satu teknologi yang berkembang sangat pesat dan cepat, yang mana dalam kurun waktu yang singkat internet telah merambah seluruh pelosok dunia dengan informasiinformasi yang sangat cepat tersaji. Kehadiran internet di tengah-tengah masyarakat membawa dampak yang sangat signifikan bagi perkembangan manusia, dimana dengan adanya internet beberapa pekerjaan dapat dilakukan dengan waktu yang sangat singkat seperti mengirim surat dan lain sebagainya. Hampir semua bidang tugas manusia, apapun jenisnya, dapat dicari melalui internet. Internet ibarat pisau bermata dua, di satu sisi berbahaya jika disalah gunakan namun di sisi lain bermanfaat jika digunakan dengan baik.4 Karena internet merupakan dunia yang tidak mengenal hukum dan etika, dimana kebaikan dan kebathilan dapat berjalan beriringan. Walaupun sebagian orang memandang internet sebagai hal yang menakutkan dan membahayakan karena tidak adanya filterisasi terhadap situs-situs yang berbau pornografi, namun itu semua kembali kepada diri masing-masing untuk melakukan penyaringan terhadap situs-situs yang tidak memberikan manfaat sedikit pun bahkan dapat
4
Yanto, 28/12/2007, Agar santri tidak gatek, 10-10-2010, http://www.Santriindigo.org/?p=7.
4
merusak akhlak dan moral generasi bangsa. Walaupun demikian, hadirnya internet mau tidak mau harus diterima dan disyukuri sebagai langkah maju untuk memudahkan dalam melakukan komunikasi dan mendapat informasi yang diinginkan. Islam sendiri tidak melarang penggunaan teknologi informasi sepanjang dapat meningkatkan produktivitas kesalehan sosial seperti berlaku baik dan santun terhadap orang lain, melakukan amar ma'ruf terus menerus, dan gemar bersedekah, selain itu juga dapat menambah nilai dalam upaya pengabdian seorang hamba kepada Tuhannya. Karena pada kenyataannya dewasa ini, banyak sekali di kalangan remaja yang belum paham mengenai ajaran atau nilai-nilai yang terkandung dalam agama Islam. Kenyataan seperti ini sungguh ironis mengingat di dalam suatu lingkungan masyarakat bahkan suatu Negara, remaja merupakan generasi penerus bangsa. Kesibukan yang dialami para remaja, ditambah pergaulan yang bebas, yang selalu ingin berhura-hura membuat para remaja enggan untuk memahami agama Islam secara mendalam, sehingga tidak sedikit tingkah laku dan perbuatan para remaja, yang tidak sesuai dengan norma-norma yang diajarkan oleh agama Islam. Dengan adanya penyebaran informasi melalui internet diharapkan agar para remaja dapat memanfaatkan internet sebagai alat teknologi komunikasi untuk memperoleh informasi tentang pengetahuan agama. Maka tidak ada salahnya jika para remaja muslim harus memanfaatkan adanya dunia maya
5
(internet) tersebut sebagai upaya untuk meningkatkan pengetahuan agama. Internet juga merupakan dunia yang tidak mengenal batas pada penyebaran informasinya. Oleh karena itu, internet merupakan media yang cocok dan tepat sasaran untuk meningkatkan pengetahuan agama di kalangan remaja. Seiring perkembangan teknologi yang semakin pesat, maka kerapkali masyarakat, khususnya bagi umat Islam mulai melupakan kehadiran agama dalam kehidupan. Dengan lahirnya situs www.alsofwah.or.id ini, maka diharapkan untuk membuka mata hati seluruh masyarakat bahwa betapa pentingnya agama bagi kehidupan, baik sebagai petunjuk, maupun sebagai pengetahuan. Alsofwah.or.id juga merupakan bukti bahwa situs ini juga bisa meramaikan globalisasi dengan warna dan misi. Dengan tutur kata yang lugas, langsung, menyejukkan dan tidak bertele-tele. Dalam forum tanya jawab diperuntukkan bagi siapapun yang ingin mengetahui lebih dalam lagi mengenai agama, agar tercipta kedekatan dalam cita-cita utama belajar dan mempelajari Islam secara bersama-sama. Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 adalah salah satu sekolah yang memfasilitasi adanya internet yang bertujuan agar para murid tidak GAPTEK (gaGAP TEKnologi). Adanya internet diharapkan pula agar murid dapat meningkatkan pengetahuan, baik di bidang bahasa, agama maupun di bidang umum. Berdasarkan uraian dan penjelasan diatas, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian yang berjudul: "Respons Siswa MTsN 1 Jakarta terhadap Pemanfaatan Situs www.alsofwah.or.id".
6
B. Pembatasan dan Perumusan Masalah 1.
Pembatasan Masalah Agar pembahasan dalam skripsi ini lebih fokus dan terarah serta tidak terjebak pada pembahasan yang terlalu luas, maka penulis merasa perlu membuat pembatasan masalah pada penelitian, dalam hal ini penulis membatasi penelitian ini pada: a. Respons siswa MTsN 1 Jakarta Kelas 3 angkatan tahun 2008-2011. Karena kelas 3 sering menggunakan situs alsofwah. b. Penulis memberi batasan sample yang digunakan adalah 15% dari populasi yang berjumlah 200 orang sehingga menghasilkan 30 orang. c. Respons
dibatasi
secara
kognitif
dan
afektif
pada
situs
www.alsofwah.or.id. Peneliti tidak mengambil respons konatif dikarenakan respons konatif harus melakukan penelitian yang lebih mendalam
kepada
setiap
perilaku
individu
responden,
harus
mengamati setiap harinya tingkah laku responden setelah mengakses situs alsofwah.
2. Perumusan Masalah Stimulus atau pesan yang disampaikan kepada komunikan mungkin diterima atau mungkin ditolak. Komunikasi akan berlangsung jika ada perhatian, pengertian dan penerimaan dari komunikan. Berdasarkan batasan masalah diatas dapat dirumuskan masalahnya sebagai berikut:
7
a. Bagaimana respons kognitif siswa MTsN 1 Jakarta terhadap pemanfaatan situs alsofwah.or.id? b. Bagaimana respons afektif siswa MTsN 1 Jakarta terhadap pemanfaatan situs alsofwah.or.id?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan Penelitian Adapun tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Untuk mengetahui respons kognitif siswa MTsN 1 Jakarta terhadap pemanfaatan situs alsofwah.or.id b. Untuk mengetahui respons afektif siswa MTsN 1 Jakarta terhadap pemanfaatan situs alsofwah.or.id
2. Manfaat Penelitian a. Manfaat Teoritis : penelitian ini diharapkan dapat menambah data dalam bidang ilmu dakwah dan ilmu komunikasi melalui media internet bagi semua kalangan, serta dapat dipergunakan sebagai bahan informasi dan dokumentasi ilmiah untuk perkembangan ilmu pengetahuan. b. Manfaat Praktis : penelitian ini diharapkan bisa memberikan motivasi kepada para siswa untuk menggunakan internet dalam meningkatkan pengetahuan, dan sebagai bahan masukan positif bagi masyarakat dalam penggunaan teknologi komunikasi khususnya internet.
8
D. Metodologi Penelitian 1.
Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, karena metode ini mengungkapkan data dari situasi yang sedang berlangsung. Metode penelitian
deskriptif
kuantitatif
yaitu,
penelitian
yang
berupaya
menghimpun, mengolah, menganalisa dan menafsirkan data secara kuantitatif.5 Dengan
metode
deskriptif
kuantitatif
diharapkan
akan
mendapatkan informasi dari responden dan tidak hanya terbatas pada pengumpulan data, melainkan analisa data, menafsirkan data dan diakhiri dengan kesimpulan. Pendekatan kuantitatif merupakan salah satu pendekatan dalam penelitian yang lebih ditekankan pada data yang dapat dihitung untuk menghasilkan penafsiran kuantitatif yang kokoh.6 Sedangkan desain penelitian ini adalah survey. Dalam penelitian ini, penulis ingin mensurvei dan mengetahui bagaimana respons siswa MTsN 1 Jakarta terhadap pemanfaatan situs www.alsofwah.or.id. Metode survey merupakan metode untuk memperoleh data yang ada pada saat
5
Winarno Surachmat, Penelitian Ilmiah Dasar Metode dan Teknik, (Bandung: Tarsito, 1989), h.132. 6 Syamsir Salam dan Jaenal Aripin, Metode Penelitian Sosial, (Jakarta: UIN Jakarta Press, 2006), h.36.
9
penelitian dilakukan. Data dapat dikumpulkan melalui beberapa teknik, seperti wawancara dan pengamatan atau observasi.7 2. Subjek dan Objek Penelitian Yang dijadikan subjek dalam penelitian ini adalah siswa MTsN 1 Jakarta, sedangkan objek dalam penelitian ini adalah respon siswa MTsN 1 Jakarta terhadap pemanfaatan situs www.alsofwah.or.id. 3. Waktu dan Tempat Penelitian Dalam melakukan penelitian ini, penulis melakukan penelitian selama dua bulan yang dilakukan pada bulan Februari-Maret 2011. Dan penelitian ini dilakukan di Sekolah MTsN 1 Jakarta, tepatnya di Jl. Bangka XI B Pela Mampang 12720. Alasan memilih lokasi penelitian tersebut karena lokasinya cukup mudah dijangkau.
4. Populasi dan Sampel Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian, untuk keperluan penelitian ini diambil populasi dengan berpedoman kepada pendapat Suharsimi Arikunto, seperti di bawah ini: "Apabila subjek kurang dari 100 orang, lebih baik diambil semua, sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Selanjutnya jika jumlah subjeknya besar dapat diambil antara 10-15% atau lebih tergantung
7
h.9.
Irawan Soehartono, Metode Penelitian Sosial, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2004),
10
setidak-tidaknya dari kemampuan peneliti di lihat dari segi waktu, tenaga dan dana."8 Sample adalah sebagian dari populasi. Dalam hal ini, yang menjadi populasi adalah MTsN 1 Jakarta kelas 3 yang kesemuanya berjumlah 200 orang. Sedangkan sample yang digunakan adalah 15% dari jumlah populasi sehingga menghasilkan 30 orang. 5. Sumber Data a. Data primer, yaitu data yang diperoleh langsung dari responden lewat angket. Dalam hal ini peneliti menyebarkan angket atau daftar pertanyaan tertulis yang disampaikan kepada responden (siswa MTsN 1 Jakarta) untuk di isi. b. Data sekunder, yaitu data yang dikumpulkan peneliti berupa catatancatatan atau dokumen-dokumen, buku-buku serta sumber lain yang berkaitan dengan masalah penulisan penelitian ini.
6. Definisi Operasional a.
Respons Siswa Suatu tanggapan, sikap dan reaksi terhadap stimulus atau rangsangan yang diterima oleh komunikan dari komunikator, dalam hal ini tanggapan yang diberikan oleh siswa MTsN 1 Jakarta. Berbicara tentang respons, berbicara pula tentang efek media massa, yang meliputi:
8
h.107.
Suharsimi Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, (Jakarta: Bumi Aksara, 1996),
11
1. Efek Kognitif a. Definisi Operasional Adalah efek secara pengetahuan, terjadi bila ada perubahan pada apa yang diketahui, difahami atau persepsi khalayak. b. Indikator 1. Siswa mendapatkan pengetahuan yang tidak ia ketahui sebelumnya. 2. Siswa mengetahui tentang situs alsofwah. 2. Efek Afektif a. Definisi Operasional Merupakan perasaan yang timbul bila ada perubahan pada apa yang dirasakan, disenangi atau dibenci khalayak. b. Indikator 1. Siswa merasakan perubahan pada dirinya setelah mengakses situs alsofwah. 2. Siswa menyukai materi yang diberikan dalam situs alsofwah. b. Situs alsofwah Situs dapat di artikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi, gambar gerak, suara, dan atau gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan link-link.9 Situs alsofwah
9
http://id.wikipedia.org/wiki/situs_web.
12
merupakan salah satu situs dakwah yang menyajikan materi serta informasi tentang keagamaan.
7. Teknik Pengumpulan Data a. Observasi Observasi yaitu alat pengumpul data yang dilakukan dengan cara mengamati dan mencatat secara sistematis gejala-gejala yang diselidiki.10 Obervasi ini ditujukan kepada siswa MTsN 1 Jakarta dalam mengakses situs www.alsofwah.or.id. b. Angket Angket adalah suatu cara atau usaha dengan mengajukan pertanyaan kepada responden atau merupakan alat pengumpul data yang berisi daftar pertanyaan secara tertulis yang ditujukan kepada responden penelitian.11 Pertanyaan pada angket dalam penelitian ini adalah bersifat tertutup. c. Wawancara Wawancara adalah suatu cara atau tekhnik untuk mencari data sebagai proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara menanyakan pertanyaan kepada sumber yang dianggap tepat untuk memberi informasi seputar masalah yang diteliti.12 Dalam penelitian
10
h.70.
11
Drs.Cholid Narbuko, Metodologi Penelitian, (Jakarta: Bumi Aksara, 2004), Cet.Ke-4,
Faisal Sanafiah, Format-format Penelitian Sosial, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2005), h.122. 12 M.Nazir, Metode Penelitian, (Jakarta: Ghalia Indonesia, 1985), h.234.
13
ini penulis mewawancarai salah satu siswa MTsN 1 Jakarta yang suka menggunakan situs alsofwah. d. Dokumentasi Dokumentasi adalah pengumpulan data yang berkaitan dengan masalah penelitian.13 Sumber data yang berupa catatan atau dokumendokumen
yang
tersedia.
Dokumen
yang
dibutuhkan
untuk
pengumpulan data diambil dari arsip Tata Usaha MTsN 1 Jakarta.
8. Teknik Pengolahan Data dan Analisis Data Data yang diperoleh melalui angket atau kuesioner kemudian diproses melalui tahapan-tahapan: a. Editing, yakni memeriksa jawaban-jawaban responden untuk diteliti dan kemudian dirumuskan pengelompokannya baik respon afektif maupun kognitif. b. Tabulating, yakni memindahkan jawaban responden ke dalam table, lalu kemudian dicari presentasenya. c. Analisa dan interprestasi data yakni merubah data kuantitatif hasil perolehan angket menjadi bentuk kata-kata, sehingga pernyataan persentase tersebut menjadi bermakna. Penelitian deskriptif ini menggunakan pertanyaan secara terstruktur atau sistematis kepada banyak orang untuk kemudian seluruh jawaban yang diperoleh penulis dengan menggunakan analisis kuantitatif yakni suatu 13
Nana Danapriatna dan Roni Setiawan, Pengantar Statistika, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2005), Cet.Ke-1, h.9.
14
metode analisis yang dilakukan dengan cara mengumpulkan, mengolah, menyajikan, dan menganalisis data yang berwujud angka. Analisis ini meliputi perhitungan Mean (menghitung rata-rata), Standar Deviasi, dan Relatif. 1. Mean Adalah nilai tengah atau kecenderungan tengah yang memberikan gambaran umum dari suatu pengamatan. Rumus: x = ∑x1 n
Keterangan: X
= rata-rata
x1
= pengamatan
n
= jumlah pengamatan
2. Standar Deviasi Adalah seberapa jauh nilai pengamatan tersebar disekitar nilai rata-rata. Rumus:
SS = n Keterangan: SS2 = Ragam SS
= Simpangan baku/simpangan standar/simpangan deviasi
15
n
= jumlah pengamatan
3. Relatif Adalah menghitung presentase Rumus: P=
100% n
Keterangan: P = Persentase f = Frekuensi n = Jumlah Responden.14
Teknik Penulisan: Untuk
mempermudah
dalam
pembahasan
ini,
penulis
menggunakan tekhnik penulisan yang didasarkan pada buku pedoman penulisan Skripsi, Tesis dan Disertasi yang diterbitkan oleh UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang dicetak oleh UIN Jakarta Press anggota IKAPI, 2007.15 Dari berbagai data dan informasi yang telah diperoleh, kemudian disajikan dalam bentuk tulisan yang disertai dengan analisis penulis. Dalam hal ini, analisis dilakukan melalui elaborasi data untuk menunjukkan keadaan dan gambaran sebenarnya. 14
Anas Sarjono, Pengantar Statistika Pendidikan, (Jakarta: PT.Grafindo Persada, 1997), Cet.Ke-8, h.40. 15 Hamid Nasuhi dkk., Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis dan Disertasi), (Jakarta: UIN Jakarta Press, Ceqda, 2007), Cet.Ke-1.
16
E. Kerangka Teori Teori Uses and Gratification Teori penggunaan dan pemenuhan kebutuhan (bahasa Inggris: Uses and Gratification Theory) adalah salah satu teori komunikasi dimana titik-berat penelitian dilakukan pada khalayak sebagai penentu pemilihan pesan dan media. “Teori Penggunaan dan Pemenuhan Kepuasaan pada awalnya muncul di tahun 1940 dan mengalami kemunculan kembali dan penguatan di tahun 1970an dan 1980an. Para teoritis pendukung Teori Penggunaan dan Pemenuhan Kepuasan berargumentasi bahwa kebutuhan manusialah yang mempengaruhi bagaimana mereka menggunakan dan merespon saluran media. Zillman sebagaimana dikutip Mc Quail telah menunjukkan pengaruh mood seseorang saat memilih media yang akan ia gunakan, pada saat seseorang merasa bosan maka ia akan memilih isi yang lebih menarik dan menegangkan dan pada saat seseorang merasa tertekan ia akan memilih isi yang lebih menenangkan dan ringan. Program TV yang sama bisa jadi berbeda saat harus kepuasan pada kebutuhan yang berbeda untuk individu yang berbeda. Kebutuhan yang berbeda diasosiasikan dengan kepribadian seseorang, tahap-tahap kedewasaannya, latar belakang, dan peranan sosialnya”.16
Khalayak dilihat sebagai individu aktif dan memiliki tujuan, mereka bertanggung jawab dalam pemilihan media yang akan mereka gunakan untuk memenuhi kebutuhan mereka dan individu ini tahu kebutuhan mereka dan bagaimana memenuhinya. Media dianggap hanya menjadi salah satu cara pemenuhan kebutuhan dan individu bisa jadi menggunakan media untuk memenuhi kebutuhan mereka, atau tidak menggunakan media dan memilih cara lain.
16
Erlbaum.
Evra, Judith van (1990): Television and Child Development. Hillsdale, NJ: Lawrence
17
Teori Penggunaan dan Pemenuhan Kebutuhan menggunakan pendekatan dengan fokus “mengapa sekelompok orang memilih untuk menggunakan media tertentu dibandingkan kandungan isi yang ditawarkan”. Pendekatan ini secara kontras membandingkan efek dari media dan bukan „apa yang media lakukan pada pemirsanya‟ (yang menitik beratkan kepada kehomogenan pemirsa dalam komunikasi masa dan melihat media sebagai jarum hipodermik). “Teori Penggunaan dan Pemenuhan Kepuasan dapat dilihat sebagai kecenderungan yang lebih luas oleh peneliti media yang membuka ruang untuk umpan balik dan penerjemahan prilaku yang lebih beragam”.17 Namun beberapa komentar berargumentasi bahwa pemenuhan kepuasan seharusnya dapat dilihat sebagai efek. Pendekatan “uses and gratification” (penggunaan dan pemuasan) menunjukkan bergesernya fokus penelitian dari komunikator (sumber) ke komunikan (penerima). Khalayak dianggap aktif menggunakan media untuk memenuhi kebutuhannya. Karena penggunaan media adalah salah satu cara untuk memperoleh pemenuhan kebutuhan, maka efek media didefinisikan sebagai situasi ketika pemuasan kebutuhan tercapai. Dalam hal ini peneliti ingin mengetahui respons siswa MTsN 1 Jakarta terhadap situs www.alsofwah.or.id yang mereka gunakan. Pemanfaatan apa yang mereka dapatkan dari penggunaan situs alsofwah tersebut dan mengapa mereka memilih untuk menggunakan situs alsofwah. Oleh karena itu peneliti 17
Denis McQuail, Mass Communication Theory: An Introduction (2nd edn), (London: Sage, 1987), h.266.
18
menggunakan teori uses and gratification (pemenuhan kebutuhan dan penggunaan) ini guna mengetahui secara keseluruhan respons siswa MTsN 1 Jakarta terhadap situs tersebut.
F. Tinjauan Pustaka Penulis menemukan ada beberapa skripsi yang pernah membahas permasalahan seputar pemanfaatan internet. Adapun skripsi yang pernah membahas permasalahan tersebut diantaranya, Pengaruh Penggunaan Media Internet pada Situs www.facebook.com terhadap Perilaku Asertif Remaja – Syarifah Nur‟aini, Manfaat Internet dalam Meningkatkan Pengetahuan Santri Darul Muttaqien Jabon Parung Bogor – Siti Komariyah, Respon Mahasiswa Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi terhadap Manfaat Facebook – Yennie Nur Annisa, Pemanfaatan Jejaring Sosial Facebook di Kalangan Ulama Muda di DKI Jakarta – Noni Nurkholilah, Dakwah melalui internet (studi www.masjidistiqlal.com) – diana aristia, Dakwah melalui internet (Analisis Deskriptif Metode Dakwah Pusat Studi Quran.or.id) – Ade Muhamad Sidik, Dakwah Melalui Internet (Analisis Deskriptif Metode Dakwah pada Situs www.layananquran.com) – Siti Nurul Aini Solihah, Dakwah Melalui Internet (Analisis Wacana terhadap Artikel Situs Djakarta.or.id) – Ika Fitriani. Meskipun penulis menggunakan skripsi tersebut diatas sebagai bahan pertimbangan, namun penelitian yang dilakukan tetaplah berbeda, walau memiliki kesamaan dari repsons dan internet tetapi dalam kajiannya berbeda. Karena yang membahas tentang respons siswa MTsN 1 Jakarta terhadap situs alsofwah belum ada, dalam hal ini penulis akan membahas tentang Respons
19
kognitif dan afektif Siswa MTsN 1 Jakarta terhadap Pemanfaatan Situs www.alsofwah.or.id. G. Sistematika Penulisan Untuk memudahkan penulis dalam penyusunan skripsi ini maka dibuatlah sistematika penulisan yang terdiri dari beberapa bab dan sub yaitu: BAB I
PENDAHULUAN : Membahas Latar Belakang Masalah, Batasan dan Rumusan Masalah, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Metodologi Penelitian, Kerangka Teori, Tinjauan Pustaka, dan Sistematika Penulisan.
BAB II
LANDASAN TEORI : Membahas Teori S-O-R, Pengertian Respons, Proses Terjadinya Stimulus-Respons, Macam-macam Respons, Faktor Terbentuknya Respons, Pengertian Internet, Sejarah Internet, Sejarah Internet Indonesia, Fasilitas di Internet, Internet Sebagai Media Dakwah.
BAB III
GAMBARAN UMUM : Membahas Latar Belakang Berdirinya MTsN 1 Jakarta, Visi, Misi dan Tujuan MTsN 1 Jakarta, Struktur Organisasi MTsN 1 Jakarta, Program MTsN 1 Jakarta, Pengertian Situs Alsofwah.or.id, Sejarah Situs Alsofwah.or.id, Fitur-fitur Situs Alsofwah, Pengertian Siswa, Kriteria Masa Usia Sekolah Menengah,
Sikap
Remaja
Terhadap
Agama,
Pengertian
Pengetahuan Agama. BAB IV
HASIL DATA DAN TEMUAN DATA : Membahas Deskripsi Responden, Hasil dan Analisa Respons Siswa MTsN 1 Jakarta
20
Terhadap Pemanfaatan Situs www.alsofwah.or.id, Analisa Data Dominan Respons Siswa MTsN 1 Jakarta Terhadap Pemanfaatan Situs www.alsofwah.or.id. BAB V
PENUTUP : Membahas Kesimpulan yang merupakan jawaban terhadap rumusan permasalahan, Saran-saran yang dilengkapi dengan daftar pustaka dan lampiran-lampiran.
BAB II KAJIAN TEORI
A. Ruang Lingkup Respons Ruang lingkup respons terbagi atas teori S-O-R, pengertian respons, proses terjadinya stimulus-respons, macam-macam respons, dan faktor terbentuknya respons. 1. Teori S-O-R Teori S-O-R adalah salah satu aliran yang mewarnai teori-teori yang terdapat dalam komunikasi massa. Aliran ini beranggapan bahwa media massa memiliki efek langsung yang dapat mempengaruhi individu sebagai audience (penonton atau pendengar).1 Teori S-O-R sebagai singkatan dari Stimulus – Organism – Respons ini semula berasal dari psikologi. Kemudian menjadi teori komunikasi, tidak mengherankan, karena objek material dan psikologi dan ilmu komunikasi adalah sama, yaitu manusia yang jiwanya meliputi komponen-komponen: sikap, opini, perilaku, kognisi, afeksi, dan konasi. Menurut teori ini, efek yang ditimbulkan adalah reaksi khusus terhadap stimulus, sehingga seseorang dapat mengharapkan dan
1
S.Djuarsa Sendjaya, Teori Komunikasi, (Jakarta: Universitas Terbuka, 2005), Cet.Ke-9,
h.520.
21
22
memperkirakan kesesuaian antara pesan dan reaksi komunikan. Jadi unsur-unsur dalam model ini adalah Pesan (Stimulus, S), Komunikan (Organism, O), dan Efek (Response, R). Dalam proses komunikasi berkenaan dengan perubahan sikap adalah aspek "how" bukan "what" dan "why". Dalam hal ini how to change the attitude, bagaimana mengubah sikap komunikan. Dan proses perubahan sikap tampak sikap dapat berubah, hanya jika stimulus yang menerpa benar-benar melebihi semula. Prof. Dr. Mar'ot dalam bukunya "sikap manusia", perubahan erat pengukurannya, mengutip pendapat Hovland yang sebagaimana diikuti oleh Onong Uchjana Effendy mengatakan bahwa menelaah sikap yang baru ada 3 variabel yang penting yaitu perhatian, pengertian, dan penerimaan. Komunikasi akan berlangsung jika ada perhatian dari komunikan. Proses
berikutnya
adalah
komunikan
mengerti,
kemampuan
komunikan inilah yang melanjutkan proses selanjutnya. Setelah komunikan mengolah dan menerimanya, maka terjadilah kesediaan untuk mengubahnya. 2. Pengertian Respons Respons berasal dari kata response yang berarti jawaban, balasan atau tanggapan (reaction). Dalam kamus besar bahasa Indonesia disebutkan bahwa respons adalah tanggapan atau reaksi jawaban
23
terhadap suatu gejala atau peristiwa yang terjadi.2 Dalam kamus ilmiah populer, respons berarti reaksi, jawaban atau reaksi balik.3 Dari beberapa pengertian di atas, dapat diambil pengertian bahwa respons menurut bahasa adalah reaksi balik atau tanggapan dari seseorang atau orang banyak terhadap suatu peristiwa yang telah terjadi. Dengan demikian yang dimaksud dengan respons tersebut sama juga dengan tanggapan. Istilah respons dalam komunikasi adalah kegiatan komunikasi yang diharapkan mempunyai hasil setelah komunikasi disamakan efek. Suatu kegiatan komunikasi itu memberikan efek berupa respons dari komunikasi terhadap pesan yang dilancarkan oleh komunikator. Sedangkan menurut istilah, seperti yang dikatakan oleh Indung A. Shaleh bahwa respons adalah: “Setiap kegiatan yang ditimbulkan oleh stimulus (perangsang). Jadi suatu perangsang adalah apa yang menimbulkan suatu sambutan. Perangsang tersebut merupakan kekuatan-kekuatan dari luar (lewatnya seorang gadis, lukisan yang indah), atau dari dalam (lapar, haus dan sebagainya) yang bekerja terhadap suatu reseptor. Dalam diri organisme itu sendiri terdapat perangsang yang mendorong atau menggiatkan seluruh bagianbagiannya. Kedua istilah ini, stimulus dan respons, rangsang dan
2
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1996), Ed.Ke-3, h.838. 3 Piter A.Partanto dan M.Dahlan.Al-Barry, Kamus Ilmiah Populer, (Surabaya: Arkola, 1994), h.467.
24
sambutan, tidak bisa dipisah-pisahkan karena merupaka suatu kebulatan”.4 Respons akan muncul dari penerimaan pesan setelah sebelumnya terjadi
rangkaian
komunikasi.
Menurut
Ahmad
Subandi
mengemukakan respon dengan istilah feedback (umpan balik) yang memiliki respons atau pengaruh yang besar dalam menentukan baik atau tidaknya suatu komunikasi.5 Di atas telah dijelaskan bahwa respons sama halnya dengan tanggapan. Oleh karena itu, penulis akan menguraikan beberapa pendapat mengenai pengertian tanggapan, sebagai berikut: a. Agus Sujanto, tanggapan adalah pengamatan yang tinggal dalam kesadaran kita yang sedang mengamati.6 b. M.Alisuf Sabri, tanggapan adalah banyangan atau kesan kenangan dari apa yang pernah kita amati dan kenali.7 Dengan demikian, respons, tanggapan atau pun jawaban, muncul disebabkan oleh karena adanya suatu gejala atau peristiwa yang mendahuluinya. Sehubungan dengan adanya stimulus, khususnya terhadap seseorang, maka akan muncul sebuah respons atau tanggapan terhadap apa yang dilihat, didengar dan dirasakan.
4
Indung A Shaleh dkk, Pengantar Psikologi Umum, (Surabaya: Usaha Nasional, 1982), Cet. Ke-1, h. 78. 5 Subandi, Ahmad, Psikologi Sosial, (Jakarta: Bulan Bintang, 1982), h.81. 6 Agus Sujanto, Psikologi Kepribadian, (Jakarta: Aksara Baru, 1991), h. 30. 7 M. Alisuf Sabri, Pengantar Psikologi Umum dan Perkembangan, (Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya, 1993), Cet. Ke-1, h. 60.
25
3. Proses Terjadinya Stimulus-Respons Suatu perbuatan sadar timbul akibat adanya stimulus, baik yang datang dari luar tubuh maupun dari dalam tubuh. Ada berbagai macam teori tentang kesadaran diri, antara lain aliran behaviorisme yang dikemukakan oleh Watson antara tahun 1930 dan 1940. Ia mengatakan bahwa suatu perbuatan sadar disebabkan oleh adanya tiga faktor, yaitu: a. Pesan (Stimulus, S). b. Komunikan (Organism, O). c. Efek (Respons, R). Dalam proses komunikasi berkenaan dengan perubahan sikap adalah aspek “how”. Jelasnya how to communicate, dalam hal ini how to change the attitude, bagaimana mengubah sikap komunikan.8 Penulis memahami teori diatas, bahwa melalui panca inderalah manusia dapat mengamati apa yang ada disekitarnya, sehingga dalam dirinya timbul kesan atau bahkan respons berupa perbuatan terhadap objek tertentu. Dalam ilmu komunikasi dikenal adanya teori S-O-R, yaitu stimulus-organisme-respons. Menurut teori ini, bahwa reaksi tertentu akan timbul akibat stimulus tertentu, sehingga seseorang dapat mengharapkan dan memperkirakan kesesuaian antara pesan yang disampaikan terhadap reaksi komunikan.9 Unsur-unsur dalam 8
H. M. Arifin, Psikologi dan Beberapa Aspek Kehidupan Rohaniyah Manusia, (Jakarta: Bulan Bintang, 1977), Cet. Ke-11, h. 166. 9 Onong Uchjana Effendy, Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi, (Bandung: Citra Aditya Bakti, 2003), h. 254-255.
26
model ini adalah pesan (stimulus), komunikan (organisme) dan efek (respons). Model teori ini dapat dilihat pada gambar berikut:
Organisme: Stimulus
-perhatian -Pengertian -penerimaan Respons (perubahan sikap)
Gambar di atas menunjukkan bahwa stimulus atau pesan yang disampaikan kepada komunikan mungkin diterima atau mungkin ditolak. Komunikasi dapat berlangsung apabila komunikan menaruh perhatian, pengertian serta penerimaan terhadap pesan
yang
disampaikan oleh komunikator. Setelah itu akan dilanjutkan ke proses berikutnya yaitu perubahan sikap, ini dapat diartikan juga suatu respons atau tanggapan terhadap pesan tersebut. Sedangkan stimulus yang dimaksudkan di atas adalah dapat berupa kata-kata verbal atau pun non verbal dari komunikator kepada komunikan.10
10
Onong Uchjana Effendy, Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi, h. 255.
27
4. Macam-macam Respons Macam-macam respons yang diartikan sebagai tanggapan dapat dibedakan menjadi tiga bagian, yaitu berdasarkan indera yang digunakan, terjadinya dan lingkungannya.11 Yaitu: A. Tanggapan menurut indera yang mengamati, yaitu: 1. Tanggapan auditif, yakni tanggapan terhadap apa saja yang telah didengarnya, baik berupa suara, ketukan, dan lain-lain. 2. Tanggapan visual, yakni tanggapan sesuatu yang dilihat. 3. Tanggapan Perasa, yakni tanggapan sesuatu yang dialami. B. Tanggapan menurut terjadinya, yaitu: 1. Tanggapan ingatan, yakni ingatan masa lalu, artinya tanggapan terhadap kejadian yang telah lalu. 2. Tanggapan fantasi, yakni tanggapan masa kini, artinya tanggapan terhadap sesuatu yang sekarang terjadi. 3. Tanggapan pikiran yakni tanggapan masa datang atau tanggapan terhadap sesuatu yang akan terjadi. C. Tanggapan menurut lingkungannya, yaitu: 1. Tanggapan benda, yakni tanggapan terhadap benda-benda yang ada disekitarnya. 2. Tanggapan kata-kata, yakni tanggapan seseorang terhadap ucapan atau kata-kata yang dilontarkan oleh lawan bicara. Beberapa macam tanggapan di atas tergantung pada jenis stimulusnya, karena tanggapan yang dilakukan oleh seseorang dapat 11
Agus sujanto, psikologi kepribadian, h. 30.
28
terjadi apabila terpenuhi faktor penyebabnya. Hal ini perlu diketahui agar individu yang bersangkutan dapat merespons dengan baik. Pada proses awalnya, individu mengadakan tanggapan atau respons tidak terhadap semua stimulus yang ada, tetapi individu melakukan respons terhadap stimulus yang ada penyesuaian atau yang menarik dirinya. Menurut Steven M. Chaffe respons dibedakan menjadi tiga macam, yaitu respons kognitif, respons afektif dan respons konatif.12 a.
kognitif, yaitu respons yang berkaitan erat dengan pengetahuan, keterampilan dan informasi seseorang mengenai sesuatu. Respons ini timbul apabila adanya perubahan terhadap yang dipahami atau dipersepsi oleh khalayak.
b.
afektif, yaitu respons yang berhubungan dengan emosi, sikap dan menilai seseorang terhadap sesuatu. Respons ini timbul bila ada perubahan pada apa yang disenangi khalayak terhadap sesuatu.
c.
konatif, yaitu respons yang berhubungan dengan perilaku nyata, yang meliputi tindakan atau kebiasaan. Dapat diambil kesimpulan bahwa respons itu terbentuk dari proses
rangsangan atau pemberian aksi atau sebab yang berujung pada hasil reaksi dan akibat dari proses rangsangan tersebut.
12
118.
Jalaludin Rakhmat, psikologi komunikasi, (Bandung: Remaja Rosda Karya, 1999), h.
29
5. Faktor Terbentuknya Respons Tanggapan yang dilakukan seseorang dapat terjadi jika terpenuhi faktor penyebabnya. Hal ini perlu diketahui supaya individu yang bersangkutan dapat menanggapi dengan baik. Pada proses awalnya individu mengadakan tanggapan tidak hanya dari stimulus yang ditimbulkan oleh keadaan sekitar. Tidak semua stimulus itu mendapat respons individu. Sebab individu melakukan terhadap stimulus yang ada persesuaian atau yang menarik dirinya. Dengan demikian maka akan ditanggapi adalah individu selain tergantung pada stimulus juga bergantung pada individu itu sendiri. Dengan kata lain, stimulus akan mendapatkan pemilihan dan individu akan bergantung pada 2 faktor, yaitu: a. Faktor Internal yaitu faktor yang ada dalam diri individu manusia itu terdiri dari 2 unsur yakni rohani dan jasmani. Maka seseorang yang mengadakan
tanggapan
terhadap
sesuatu
stimulus
tetap
dipengaruhi oleh eksistensi kedua unsur tersebut. Apabila terganggu salah satu unsur saja, maka akan melahirkan hasil tanggapan yang berbeda intensitasnya pada diri individu yang melakukan tanggapan atau akan berbeda tanggapannya tersebut antara satu orang dengan orang lain. unsur jasmani atau fisiologis meliputi keberadaan, keutuhan dan cara kerja alat indera, urat syaraf dan bagian-bagian tertentu
30
pada otak. Unsur-unsur rohani dan fisiologis yang meliputi keberadaan, perasaan (feeling), akal, fantasi, pandangan jiwa, mental, pikiran, motivasi, dan sebagainya. b. Faktor Eksternal yaitu faktor yang ada pada lingkungan. Faktor ini intensitasnya dan jenis benda perangsang atau orang menyebutnya dengan faktor stimulus. Menurut Bimo Walgito dalam bukunya, menyatakan bahwa faktor pisis berhubungan dengan objek menimbulkan stimulus, dan stimulus akan mengenai alat indera.13 Seseorang yang melakukan tanggapan suatu waktu menerima bersama-sama stimulus. Supaya stimulus dapat disadari oleh individu, stimulus harus cukup kuat, apabila stimulus akan ditanggapi atau disadari oleh individu yang bersangkutan, dengan demikian ada batas kekuatan yang minimal dari stimulus. Batas kekuatan minimal stimulus yang dapat menimbulkan kesadaran pada individu disebut ambery absolut sebelah bawah atau juga disebut ambery stimulus, kurang dari kekuatan tersebut individu tidak akan menyadarinya.14
B. Ruang Lingkup Manfaat 1. Pengertian Manfaat Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia disebutkan bahwa manfaat adalah guna; faedah; laba; untung.15
13
Bimo Walgito, Pengantar Psikologi Umum, (Yogyakarta: UGM, 1996), h.55. Elisabeth B.Hurloc, Psikologi Perkembangan, (Jakarta: Erlangga, 1991), h.185. 15 Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 2007), edisi ke-3, cet. Ke-4, h.710. 14
31
2. Tujuan Pemanfaatan Media Pemanfaatan Media harus diarahkan untuk mencapai misi pelayanan yang meliputi pelayanan program pendidikan, informasi, kebudayaan, hobi, dan reaksi. Pemanfaatan media memiliki beberapa tujuan yaitu: untuk memotivasi perilaku tertentu (to motivate), menyampaikan informasi (to inform) dan pembelajaran (to instruct). Media memungkinkan pemakainya dapat mengatasi hambatan yang berupa ruang dan waktu dalam memperoleh informasi dan ilmu pengetahuan. Media tertentu seperti media audio visual dapat memberikan pengalaman belajar langsung kepada pemakainya. Medium televisi dapat mengungkapkan peristiwa yang berlangsung ditempat yang cukup jauh. Medium lain seperti halnya film dan video memiliki potensi dalam mengungkapkan kembali peristiwa-peristiwa yang telah terjadi di masa lalu. Medium overhead transparasi, misalnya memerlukan adanya faktor penunjang seperti aliran listrik dengan kapasitas yang sesuai, proyektor dan layar. Penggunaan media dapat mengatasi masalah “ruang” dalam upaya individu memperoleh pengetahuan dan informasi. Pengetahuan dan informasi tentang suatu objek yang berada pada jarak yang jauh dapat dikomunikasikan melalui media tertentu. Media slide suara, contohnya, dapat mengkomunikasikan informasi tentang Candi Borobudur pada pemirsa yang berada pada lokasi geografis yang cukup jauh.
32
C. Internet 1. Pengertian Internet Internet berasal dari kata Interconnection Networking yang mempunyai arti hubungan komputer dengan berbagai tipe yang membentuk system jaringan yang mencakup seluruh dunia.16 Istilah internet berasal dari bahasa latin yang inter berarti jaringan, antara atau penghubung. Jadi, definisi internet adalah hubungan antar berbagai jenis komputer dan jaringan di dunia yang berbeda sistem operasi maupun aplikasinya dimana hubungan tersebut memanfaatkan kemajuan media komunikasi.17 Internet adalah sumber daya informasi yang menjangkau seluruh dunia18 dengan sebuah jaringan komputer yang sangat besar yang terdiri dari jaringan-jaringan kecil yang saling terhubung.19 Internet mengubah komunikasi dengan beberapa cara fundamental. Media
massa
tradisional
pada
dasarnya
menawarkan
model
komunikasi "satu untuk banyak" sedangkan internet memberikan model-model tambahan: "banyak untuk satu" dan "satu untuk banyak". Internet menawarkan potensi komunikasi yang lebih terdesentralisasi dan lebih demokratis dibandingkan yang ditawarkan oleh media massa sebelumnya.20 Internet adalah jaringan komputer dunia yang mengembangkan Arpanet, suatu sistem komunikasi yang terkait dengan pertahanankeamanan yang dikembangkan pada tahun 1960-an. Internet telah berkembang secara fenomenal, baik dari segi jumlah host computer 16
27/09/2007, Internet Warnai Masa Depan Wikipedia dengan Mengambil Bagian dalam Survei Global, 17/04/2008, http://www.id.wikipedia.org. 17 INTERNET: Pengertian, Sejarah dan Fasilitas-fasilitasnya, 25/10/2008, http://www.library.usu.ac.id/modules.php. 18 Lani Shidarta, Internet Informasi Bebas Hambatan, (Jakarta: PT.Elex Media Komputindo, 1996), h.xii. 19 Budi Sutedjo Dharma Oetomo, e-Education: Konsep, Teknologi dan Aplikasi Internet Pendidikan, (Yogyakarta: Andi, 2002), h.52. 20 Werner J.Severin W.Tankard. Jr, Teori Komunikasi, Sejarah, Metode & Terapan di Dalam Massa, h.443-445.
33
(komputer induk) maupun dari segi jumlah penggunaannya, selama beberapa tahun terakhir. Host computer adalah computer yang menyimpan informasi yang dapat di akses melalui jaringan. Internet merupakan sebuah dunia yang tidak mengenal batas, juga tanpa atau belum ada hukum. Etika yang dikenalpun ethical zero alias tidak ada etika. Kebajikan dan kebathilan berjalan secara beriringan di dunia maya. Situs-situs keagamaan bertebaran, berdampingan dengan mal-mal pornografi yang lebih tua dan lebih besar, untuk berpindah medium ibadah ke maksiat, cukup dengan sebuah sentuhan, klik.21 Internet menurut Mac Bride internet adalah jaringan komunikasi global yang terbuka dan menghubungkan ribuan jaringan komputer, melalui sambungan telepon umum maupun pribadi. Secara individual, jaringan
komponennya
dikelola
oleh
agen-agen
pemerintah,
universitas, organisasi komersial, maupun sukarelawan.22 Sedangkan menurut Wing Wahyu internet adalah jaringan komputer yang jangkauannya seluas dunia. Hampir di setiap kota besar dan di daerah yang ada jaringan teleponnya sudah dapat dijangkau oleh jaringan internet. Dengan adanya internet, satu komputer dengan komputer lain yang tempatnya saling berjauhan di seluruh muka bumi ini dapat saling berhubungan untuk saling bertukar data dan informasi.23 Dunia maya (internet) adalah realita yang terhubung secara global, setiap komputer adalah sebuah jendela, terlihat atau terdengar objekobjek yang bukan bersifat fisik dan bukan representasi objek-objek
21
http://www.yapentob.com/in/modules.php?name=Nwes&file=article&sid=5. Mac Bride, Menjelajahi Dunia Cyberspace yang Sangat Luas, (T.tp: Penerbit Megapoin, 1997), h.1. 23 Wing Wahyu Winarno, Sistem Informasi Manajemen, (T.tp: UPPAMI YKPN, t.t), h.4.2. 22
34
fisik. Namun lebih merupakan gaya, karakter dan aksi pembuatan data, pembuatan informasi murni.24 Pengertian situs atau website adalah kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi, gambar gerak, suara, dan atau gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan link-link.25
2. Sejarah Internet Sejarah internet dimulai pada tahun 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana caranya menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik. Program riset ini dikenal dengan nama ARPANET. Pada tahun 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan. Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program email yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program email ini begitu mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, icon @ juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang
24
Werner J.Severin W.Tankard. Jr, Teori Komunikasi, Sejarah, Metode & Terapan di Dalam Massa, h.445. 25 http://members.tripod.com/octa_haris/internet.htm.
35
menunjukkan “at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar Amerika Serikat. Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan ARPANET. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.26 Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network. Pada tahun 1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET. Tahun 1981 France Telecom menciptakan gebrakan dengan meluncurkan telepon televisi pertama, dimana orang bisa saling menelpon sambil berhubungan dengan video link.27 Karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk Transmission Control Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau IP. Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan
26 27
http://hisqynafeka.wordpress.com/2010/10/sejarah-internet.html. http://aagigih.blogspot.com/2007/07/pengertian-internet.html.
36
Eunet, yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984 diperkenalkan dengan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000 komputer. Pada tahun 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat menjadi 10.000 lebih.28 Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah jaringan. Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah. Ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut WWW atau World Wide Web. Tahun 1992, komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer. Tahun 1994, situs internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di internet. Di tahun yang
28
Hidayat, dkk, Tekonologi Komunikasi dan Informasi SMA Untuk Kelas XII, (Jakarta: Erlangga, 2004), h.35.
37
sama Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator 1.0.29
3. Sejarah Internet Indonesia Sejarah internet Indonesia dimulai pada awal tahun 1990-an. Saat itu jaringan internet di Indonesia lebih dikenal sebagai paguyuban network, dimana semangat kerjasama, kekeluargaan dan gotong royong sangat hangat dan terasa diantara para pelakunya. Agak berbeda dengan suasana Internet Indonesia pada perkembangannya kemudian yang terasa lebih komersial dan individual di sebagian aktivitasnya, terutama yang melibatkan perdagangan Internet. RMS Ibrahim, Suryono Adisoemarta, Muhammad Ihsan, Robby Soebiakto, Putu, Firman Siregar, Adi Indrayanto, dan Onno W.Purbo merupakan beberapa nama-nama legendaris di awal pembangunan Internet Indonesia di tahun 1992 hingga 1994. Masing-masing personal telah mengkontribusikan keahlian dan dedikasinya dalam membangun cuplikan-cuplikan sejarah jaringan komputer di Indonesia. Tulisan-tulisan tentang keberadaan jaringan Internet di Indonesia dapat dilihat di beberapa artikel di media cetak seperti KOMPAS berjudul “Jaringan komputer biaya murah menggunakan radio” di akhir tahun 1990 dan awal tahun 1991. Juga beberapa artikel pendek di Majalah Elektron Himpunan Mahasiswa Elektro ITB di tahun 1989. 29
Hidayat, dkk, Tekonologi Komunikasi dan Informasi SMA Untuk Kelas XII, (Jakarta: Erlangga, 2004), h.36.
38
Inspirasi tulisan-tulisan awal Internet Indonesia datangnya dari kegiatan di amatir radio khususnya di Amateur Radio Club (ARC) ITB di tahun 1986. Bermodal pesawat Transceiver HF SSB Kenwood TS430 milik Harya Sudirapratama (YC1HCE) dengan komputer Apple II milik Onno W.Purbo (YC1DAV) sekitar belasan anak muda ITB seperti Harya Sudirapratama (YC1HCE), J.Tjandra Pramudito (YB3NR), Suryono Adisoemarta (N5SNN) bersama Onno W.Purbo, berguru pada para senior radio amatir seperti Robby Soebiakto (YB1BG), Achmad Zaini (YB1HR), Yos (YB2SV), di band 40m. Robby Soebiakto merupakan pakar diantara para amatir radio di Indonesia khususnya untuk komunikasi data packet radio yang kemudian didorong ke arah TCP/IP yang kemudian diadopsi oleh rekan-rekan BPPT, LAPAN, UI, dan ITB yang kemudian menjadi tumpuan PaguyubanNet di tahun 1992-1994. Robby Soebiakto menjadi koordinator IP pertama dari AMPR-net (Amatir Packet Radio Network) yang di Internet dikenal dengan domain AMPR.ORG dan IP 44.132. Sejak tahun 2000, AMPR-net Indonesia di koordinir oleh Onno
W.Purbo
(YC0MLC).
Koordinasi
dan
aktivitasnya
mengharuskan seseorang untuk menjadi anggota ORARI dan di koordinasi
melalui
mailing
list
ORARI,
seperti
orari-
[email protected] Di tahun 1986-1987 yang merupakan awal perkembangan jaringan paket radio di Indonesia, Robby Soebiakto merupakan pionir di 30
http://id.wikipedia.org/wiki/sejarah_internet_indonesia
39
kalangan pelaku radio amatir Indonesia yang mengaitkan jaringan amatir Bulletin Board System (BBS) yang merupakan jaringan e-mail store and forward yang mengkaitkan banyak “server” BBS amatir radio seluruh dunia agar e-mail dapat berjalan dengan lancar. Di awal tahun 1990, komunikasi antara Onno W.Purbo yang waktu itu berada di Kanada dengan panggilan YC1DAV/VE3 dengan rekan-rekan radio amatir di Indonesia dilakukan melalui jaringan amatir radio ini. Dengan peralatan PC/XT dan walkie talkie 2 meteran, komunikasi antara Indonesia-Kanada terus dilakukan dengan lancar melalui jaringan radio amatir. Robby Soebiakto berhasil membangun gateway amatir satelit di rumahnya di Cinere melalui satelit-satelit OSCAR milik radio amatir kemudian melakukan komunikasi lebih lanjut yang lebih cepat antara Indonesia-Kanada. Pengetahuan secara perlahan ditransfer dan berkembang melalui jaringan radio amatir ini. RMS Ibrahim (biasa dipanggil Ibam) merupakan motor dibalik operasional Internet di UI. RMS Ibrahim pernah menjadi operator yang menjalankan gateway ke Internet dari UI yang merupakan bagian dari jaringan universitas di Indonesia UNINET. Protokol UUCP yang lebih sederhana daripada TCP/IP terutama digunakan untuk mentransfer email dan newsgroup. RMS Ibrahim juga merupakan pemegang pertama Country Code Top Level Domain (CCTLD) yang kemudian hari dikenal sebagai IDNIC [1]. Putu sebuah nama yang melekat dengan
perkembangan
PUSDATA
DEPRIN
waktu
masa
kepemimpinan Bapak Menteri Tungki Ariwibowo menjalankan BBS
40
pusdata.dprin.go.id. Di masa awal perkembangannya BBS pak Putu sangat berjasa dalam membangun pengguna e-mail khususnya di jakarta pak Putu sangat berutung mempunyai menteri pak Tungki yang “maniak” IT dan yang mengesankan dari pak Tungki adalah menteri pertama di Indonesia yang menjawab e-mail sendiri.
4. Fasilitas di Internet Di dalam mengakses internet ada satu hal yang paling menarik yaitu bahwa keanggotaan internet tidak mengenal batas Negara, ras, kelas, ekonomi, ideologi dapat dianggap sebagai sumber informasi yang sangat besar, karena bidang apapun yang diminati pasti ada di Internet.31 Menurut Winarno ada sejumlah fasilitas yang tersedia di Internet yang banyak memberikan manfaat kepada para penggunanya. Adapun manfaat internet yaitu: 1. Sebagai Media Komunikasi Komunikasi adalah pertukaran data dan informasi baik yang berupa tulisan maupun gambar (diam atau bergerak). Adapun fasilitas yang disediakan pada layanan ini berupa email, sms, chatting dan faksimile.
31
Sri Rahayu, 4/09/2007, Mengenal dan Memanfaatkan Fasilitas Internet, http://www.Internet.connection-sharing.aspx.archive/tutang/blogs/id.org.
41
a.
Email adalah surat dalam bentuk elektronik yang dapat dikomunikasikan melalui jalur internet. Dan untuk dapat berkirim email seseorang harus memiliki alamat email terlebih dahulu.
b.
Sms adalah fasilitas yang biasa ditemui pada penyedia jasa telepon. Dengan fasilitas ini pemakai dapat saling bertukar informasi penting dengan biaya relatif murah dan seseorang tidak perlu lagi memiliki telepon seluler untuk dapat mengisi pesan singkat.
c.
Chatting adalah pertukaran informasi tertulis secara online melalui satu saluran tertentu. Dengan sarana ini seseorang dapat saling bertukar tulisan secara langsung, dan biasanya digunakan untuk pebicaraan yang bersifat santai.
d.
Faksimile adalah pesan tercetak dan seseorang dapat memiliki fasilitas ini dengan memiliki email dan mendaftar ke salah satu penyedia jasa pengiriman dan penerimaan faks. Setelah mendaftar, penyedia jasa akan memberi nomor faks yang dapat dikirimi oleh rekan-rekan atau kenalan.
2. Sebagai Sumber Informasi
Salah satu kekuatan internet adalah menyediakan fasilitas yang berupa informasi bagi pengunjungnya. Fasilitas yang disediakan ada yang berupa tulisan, gambar, file dan program, bahkan berupa film dan artikel buku.
42
3.
Perdagangan Elektronik Melalui fasilitas ini perdagangan lebih bersifat efektif dan efisien baik dari segi penjualan, waktu dan tenaga bahkan bisa menghasilkan keuntungan yang lebih besar daripada perdagangan yang bersifat konvensional.
4.
Hiburan dan Pendidikan Fasilitas yang disediakan pada layanan ini adalah bermain game secara online, mendengarkan radio tanpa pesawat radio, melihat televisi tanpa pesawat televisi, melihat film tanpa alat pemutar film serta mencari bahan referensi.32 a.
Bermain game secara online. Di internet, para pengunjung dapat bermain game sesuka hati mereka bahkan memilih permainan seperti apa yang disukainya, karena jenis-jenis permainan yang disediakan di internet juga sangat beragam, mulai dari catur, bilyar, dan daftar ini akan bertambah setiap saat.
b.
Mendengarkan radio tanpa pesawat radio. Medengarkan radio lewat internet lebih menyenangkan dibandingkan dengan radio biasa, karena dengan radio biasa seorang pendengar harus berada didekat stasiun radio pemancarnya dengan sebaik-baiknya. Namun berbeda dengan radio internet, seorang pendengar tidak perlu memliki radio, tetapi cukup memliki komputer yang dapat mengakses ke internet. Dengan
32
http://id.wikipedia.org/wiki/fasilitas_internet_indonesia.
43
sarana ini pula seseorang dapat memilih dan mendengarkan salah satu stasiun baik dalam negeri maupun luar negeri. c.
Melihat televisi tanpa pesawat televisi. Melihat televisi lewat internet tidak jauh berbeda dengan ketika mendengarkan radio. Untuk melihat tayangan televisi di internet diperlukan koneksi yang cukup cepat yaitu menggunakan saluran fiber optic, sedangkan saluran yang lambat adalah saluran telepon. Dan dapat menikmati fasilitas ini setelah seorang pengguna internet memasang program pendukungnya seperti Real Player.
d.
Melihat film tanpa alat pemutar film. Salah satu bentuk hiburan yang paling banyak disukai masyarakat adalah melihat film. Melalui internet para penggemar film dapat melihat film tanpa alat pemutar film seperti VCD dan DVD. Sebelum menikmati layanan ini pengguna internet harus menginstal program streaming video terlebih dahulu, misalnya Real Player dan Quick Time.
e.
Mencari bahan referensi. Dengan internet seseorang dapat mengumpulkan bahan tulisan, artikel, karya ilmiah, bahan makalah dan sebagainya.
5. Pertukaran File
Salah satu kebutuhan pemakai internet adalah saling bertukar file dan dalam pertukaran file pengguna internet dapat
44
menggunakan fasilitas yang bernama FTP atau File Transfer Protocol.33 Ada beberapa jenis layanan yang dapat dinikmati dan dirasakan oleh para pengguna internet diantaranya: a. Electronic Mail (Email), layanan ini berfungsi mengirim dan menerima file antar host dari seluruh penjuru dunia. b. Tele Networking (TelNet), layanan ini berfungsi untuk mengakses komputer (host/server) dari jauh. c. User’s Networking (UseNet), layanan ini adalah sistem kelompok diskusi dimana artikel-artikel didistribusikan ke seluruh dunia. d. World Wide Web (www), layanan ini merupakan sistem dalam internet yang memiliki fasilitas pencarian dan pemberian informasi yang cepat dengan menggunakan teknologi hypertext. e. Internet Relay Chat (IRC), layanan ini merupakan fasilitas untuk komunikasi langsung dengan menggunakan keyboard. f. Interner Phone/Conference, layanan ini merupakan fasilitas untuk melakukan percakapan jarak jauh via internet. g. WAIS Server, layanan ini menyediakan cara lain untuk menemukan informasi yang tersebar dalam internet. h. Gopher, layanan ini menyediakan banyak informasi yang dapat diakses penggunanya lewat sistem menu. 33
5/02/2011, http://www.forum indramayu-org/index.php/topic.47.0.html.
45
i. Mailing List, layanan ini berfungsi sebagai kelompok diskusi.34 Saat ini banyak sekali orang yang sudah tahu dan memanfaatkan internet sebagai sarana untuk menjelajahi dunia maya, walaupun banyak juga orang yang belum mengetahui dan belum bisa menggunakan internet. Oleh karena itu, untuk dapat menggunakan internet pengguna internet harus tahu manfaat apa saja yang dapat diperoleh dari fasilitas-fasilitas yang ada di dalam internet. Adapun fasilitas yang tersedia berupa email, transfer file, search engine atau multimedia, mailing list, serta chatting.35 Selain itu ada beberapa manfaat lain yang dapat dinikmati oleh para pengguna internet antara lain: 1.
mencari informasi baik di dalam maupun di luar negeri yang berhubungan dengan pelajaran. Di sini tersedia kelompok diskusi untuk memperluas wawasan.
2.
Tukar informasi dan pikiran antar pelajar di seluruh dunia.
3.
Mengetahui mana informasi yang benar dan yang salah.
4.
Dapat bersosialisasi dengan orang lain tanpa prasangka membedakan suku, agama, bangsa atau warna kulit.
5.
Sebagai sarana komunikasi efektif dengan pihak lain.
6.
Bisa melakukan konferensi jarak jauh di sekolah maupun di dunia.
34
Onno W.Purbo, 22/12/2007, kiat memanfaatkan internet sebaik mungkin, 12/02/2008, http://www.stikom-pti kelompok 9.blokspot.com. 35 17/11/2008, fasilitas internet, http://www.belajar internet.com.
46
7.
Meningkatkan pengetahuan berbahasa global.36
5. Internet Sebagai Media Dakwah Sejarah perkembangan manusia cukup mempengaruhi cara penyebaran
agama
islam
hingga
hari
ini.
Bermula
dengan
pengumpulan ayat-ayat al-qur’an menggunakan kulit-kulit binatang beralih kepada kertas sehingga kepada era penggunaan komputer.37 Peyebaran
informasi
melalui
internet
memang
sedang
menggetarkan sendi-sendi masyarakat di seluruh dunia. Gemanya pun semakin terasa di semua negara yang sedang berkembang, termasuk negara islam. Hal itu dapat di lihat dari banyaknya masyarakat yang memanfaatkan internet sebagai alat teknologi komunikasi untuk memperoleh informasi dan pengiriman pesan kepada banyak orang atau khalayak yang dapat di jangkau dan lebih cepat tiba pada penerima-penerima di seluruh dunia.38 Oleh karena itu, tidak salah jika umat islam harus memanfaatkan adanya dunia maya (internet) tersebut sebagai penyebaran agama islam dan mengislamkan kembali orang islam. Tidak hanya itu adanya internet juga bisa mempererat tali silaturahmi dan dapat membuat kita mengenal saudara sesama muslim yang ada di seluruh dunia.
36
H.Achmad Fauzan. H, SH, AKRAB : unggul dalam mewujudkan umat beragama yang berkualitas dan partisipatif, (Jakarta: PT.Mitra Sari, 2006), h.7. 37
http://www.jais.gov.my/index.php?option=com_content&task=view&id=94&Itemid=1. 38 A.Muis, “Komunikasi Islam”, (Bandung: PT Remaja Rosda Karya), h.13.
47
Berdakwah tak musti berceramah. Dakwah bisa menggunakan berbagai sarana. Di era modern sekarang ini, dakwah harus dikemas dengan berbagai zaman. Yang penting inti pesan dakwah “mengajak manusia ke jalan Tuhan” dapat tercapai. Di era saat ini, ada banyak media massa, dijadikan sebagai sarana dakwah. Selain media massa, seperti koran, majalah, buku, radio dan televisi, ada juga sarana lain yang cukup efektif, yakni berdakwah melalui internet.39 Karena kebanyakan masyarakat yang sudah mulai mengenal dunia maya (internet) sebagai pencarian informasi dan hiburan, maka sudah sepantasnya jika Islam pun memanfaatkan adanya teknologi tersebut sebagai penyebaran dakwah. Karena sekarang dan di masa mendatang masih akan terus berlangsung proses diversifikasi kegiatan dakwah Islamiah. Proses itu belum akan selesai menjelang akhir dasawarsa mendatang. Itu disebabkan oleh mekarnya pluralisasi nilai, keragamaan kebutuhan, serta meluasnya pelapisan sosial. Memasuki abad ke-21 memang terjadi sindrom globalisasi, seakan-akan menciptakan tuntutan baru terhadap agama, agar agama melakukan adaptasi dengan globalisasi. Itu berarti timbulnya keperluan agama untuk menjalankan reaktualisasi firman-firman Tuhan dalam Al-Qur’an. Jika tidak demikian, ajaran
39
h.41.
Badiatul Muchlisin Asti, “Berdakwah dengan Menulis Buku”, (Penerbit Media Qolbu),
48
Islam sulit dilibatkan untuk menerangkan globalisasi dalam berbagai dimensi kehidupan umat.40 Para aktivis dakwah telah menggunakan berbagai media untuk menjalankan tugasnya. Banyak yang berhasil menjadikan produk teknologi terkini disetiap zamannya untuk menunjang kegiatan dakwah. Fleksibilitas inilah yang membuat dakwah sangat familiar dengan mesin cetak, radio, televisi, internet dan media lainnya. Sebab, bagaimana mungkin membangun peradaban dunia jika media dakwah Islam tertinggal jauh dibandingkan dengan media dakwah yang merusak peradaban manusia.41 Pada zaman global seperti sekarang ini, pola dakwah bit tadwin (dakwah melalui tulisan) baik dengan menerbitkan kitab-kitab, buku, majalah, koran, internet dan tulisan-tulisan yang mengandung pesan dakwah sangat penting dan efektif. Keuntungan lain dari dakwah model ini adalah tulisan-tulisan tersebut tidak akan musnah meskipu sang da’i atau penulisnya sudah wafat.42
40
A.Muis, “Komunikasi Islam”, (Bandung: PT Remaja Rosda Karya), h.131. Zulheldi Hamzah http://www.cmm.or.id/cmm-ind_more.php?id=A4730_0_3_0_M 42 http://id.wikipedia.org/wiki/Dakwah. 41
BAB III GAMBARAN UMUM
A. MTsN 1 Jakarta 1.
Latar Belakang Berdirinya MTsN 1 Jakarta1 Awal berdirinya Tsanawiyah Negeri I bernama MTsAIN (Madrasah Tsanawiyah Agama Islam Negeri) Jakarta berkedudukan di jalan Kuningan Barat (d/h Jalan KH Abd Rochim)RT 009 RW002 No. 8 Kecamatan Mampang Prapatan Wilayah Jakarta Selatan di lahirkan pada tanggal 17 Mei 1968 Bangunan Madrasah tersebut berdiri di atas tanah wakaf milik Yayasan Raudhatul Mutaallimin seluas 6645 M2-. Yayasan itu sudah lahir sejak akhir Agustus tahun 1945 yang dipelopori oleh Putra Betawi asal Kuningan Khiyai Haji Abd. Rozak Ma’mun, Khiyai Haji Ali Sibromalisi dan Khiyai Haji Syakur Khoiri. Yayasan ini bergerak. Dalam bidang Pendidikan. Sebelum berdirinya Madrasah Tsanawiyah Negeri memang sudah ada
kegiatan
pendidikan,
yaitu
madrasah
Ibtidaiyah
Raudhatul
Muta’allimin, diantara staf pengajarnya saat itu yakni H,M. Siddiq. Fauzi, H. Siddik Jaelani, KH. Abd. Rozak Ma’mun, H. Abd. Syakur Chairi, Abd. Azis Erawan dan H. Ahmad Hairan. Kemudian Bapak Abd. Azis Erawan, Bapak Hisyam Zaini, Bapak Teguh Wiyono, Bapak Jawahir dan Bapak
1
www.mtsn1jkt-online.com, 3/3/2011.
49
50
Jamroni mengusulkan kepada Yayasan agar supaya didirikan sekolah lanjutan pertama. Kemudian usul itu. Diterima dan didirikan PGAP dan PGAA swasta tujuannya adalah untuk menampung para calon murid yang tidak diterima di PGA Negeri. Oleh karena perkembangan Murid. PGAP dan PGAA di Yayasan itu kian tahun semakin mundur ( pada waktu itu keadaan murid. lebih kurang 48 orang ) maka ketua Yayasan Khiyai Abd Razak Ma’mun mengadakan pertemuan dengan kepala Japenda DKI (Bapak.H.Mughni Sulaiman), Kepala Japenda menyarankan kepada Yayasan agar segera membuat surat permohonan tentang Penegerian Sekolah PGAP Raudhtul Muta’allimin. kepada Menteri Agama. Maka pada tanggal 17 Mei 1968 permohonan itu dapat disetujui oleh Departemen Agama Republik Indonesia berdasarkan surat keputusan (SK) Nomor 103 tahun 1968 yang ditanda tangani oleh Menteri Agama Bapak KH M Dachlan. Maka PGAP Raudlatul
muta’allimin
telah
berubah
status
menjadi
Madrasah
Tsanawiyah Agama Islam Negeri I (MTsAIN I) dan diangkat sebagai kepala Madrasah Bapak Abd Aziz Erawan. MTsAIN I Jakarta resmi lahir pada tanggal 17 Mei 1968 sebagai Madrasah Tsanawiyah Agama Islam Negeri(MTsAIN I) yang pertama. Pada
tahum 1978 terjadi perubahan nama
yaitu dari Madrasah
Tsanawiyah Agama Islam Negeri (MTsAIN I) menjadi Madrasah Tsanawiyah Negeri I dengan singkatan (MTsN I), sebagaimana tercantum pada SK Menteri Agama No. 15, 16, dan 17 tahun 1978. Madrasah
51
Tsanawiyah Negeri I Jakarta, dikenal dengan sebutan MTsN-I Mampang Prapatan. Keberhasilan H.Abd.Azis Erawan dalam mengembangkan MTsN-I khususnya di Mampang Prapatan telah didampingi dan dibantu olehBapak H.Ishak Muhasyim selaku pengurus Yayasan Raudhatul Muta’allimin dan banyak didukung oleh tenaga pengajarnya antara lain oleh: KH M Siddiq Fauzie, Drs.Muhamad Tohir Ishak Nurhasmy, H.M.Yusuf Hamdani, HM.Hamim, KH.Abd.Rosyad Fatah, H.Abd.Haq Ahmad, atas dukungan tenaga pengajar itu mengalami kemajuan yang sangat pesat. Kepemimpinnya ini cukup berhasil dalam mengemban tugas-tugas dipemerintahan Kanwil Departemen Agama khususnya dalam dunia pendidikan dan memegang amanah yang telah diberikan oleh pengurus Yayasan Rauhatul Muta’allimin sehingga menjadi Madrasah yang terbesar di DKI Jakarta. Beliau memimpin selama 19 tahun, yaitu dari tahun 1968 sampai tahun 1985/1986. Pada tahun 1975 MTsN-I Mampang Prapatan telah berhasil mengembangkan kelas jauhnya di kecamatan Kebon Jeruk Wilayah Jakarta Barat Madrasah tersebut kini dikenal dengan sebutan. MTsN-I K.J Kebon Jeruk. MTsN-I Kebon Jeruk yang merupakan kelas jauh dari MTsN-I Mampang Prapatan didirikan sejak tahun 1973. Dan mulai beroperasi sejak tahun 1975. Bangunan tersebut semula diperuntukan Madrasah Ibtidaiyah Negeri sebagai kelas jauh MIN Kamal yang berlokasi di kecamatan
52
Cengkareng Wilayah Jakarta Barat. Oleh karena jaraknya terlalu jauh, sedangkan bangunan itu sudah mengalami kekosongan selama dua tahun, akhirnya
Bapak Drs.Buchiar Syam sebagai Kabid Pendais Kanwil
Departemen Agama DKI menjabat Direktur Binpaisum Departemen Agama memerintahkan kepada Kepala MTsN-I Mampang Prapatan untuk dikelola menjadi MTsN-I Kelas Jauh. Bangunan MTsN-I Kebon Jeruk berdiri di atas tanah wakaf yang diserahkan oleh keluarga besar H.Rahmat Asmaw,BA. Pada awal mula berdirinya MTsN-I Kebon Jeruk memang diakui bahwa sambutan masyarakat agak dingin bahkan tidak sedikit sebagian masyarakat yang menghalang-halangi kegiatan tersebut, Sebab pada waktu itu sebagian besar masyarakat belum mengenal apa madrasah Tsanawiyah itu dan bagaimana statusnya. Untuk mengatasi hal itu, maka bekerja keraslah Kepala MTsNT-I Bapak H Abd Aziz Erawan dan Bapak Rahrmat Asmawi, BA sebagai wakif dan sekalgus menjabat kepala SDN di kecamatan Kebon Jeruk. Di dalam rapat yang dihadiri sekitar 40 kepala SDN sekecamatan Kebon Jeruk kedua tokoh itu memperkenalkan status Madrasah Tsanawiyah sebagai Sekolah Menengah Lanjutan Pertama yang sama kedudukannya dengan SLTP Negeri lainnya. Melalui dukungan dari 11 kepala SDN di sekitar kecamatan Kebon Jeruk, Pada tahun ajaran pertama yaitu tahun 1975 MTsN-I Kebon Jeruk telah dapat menerima 93 murid baru yang mayoritas pendaftar berasal dari
53
tamatan SDN. Oleh karena pada tahun itu Madrasah Ibtidaiyah sebagai basis MTsN belum banyak berdiri di sekitar kecamatan Kebon Jeruk. Setelah MTsN-I kelas jauh Kebon Jeruk dibuka, MTsN-I Jakarta terus berkembang pesat ,di Mampang Prapatan sudah tidak dapat menampung siswa yang akan masuk MTsN-I Jakarta, maka Kepala Sekolah MTsN-I Jakarta Bapak H, Abd, Azsiz Erawan bersama POMG (Persatuan Orang Tua Guru dan Murid) Bapak HM Nuh Tabrani berusaha memperjuangkan tambahan gedung baru melalui Kanwil Depag-DKI Jakarta pada Gubernur DKI Jakarta, berkat kerja sama yang baik antara pimpinan MTsN-I Jakarta dengan Tokoh-Tokoh masyarakat di Pela Mampang Prapatan, maka dari keluarga besar H Asmari dengan putraputranya bersedia menyerahkan tanahnya + 2010 M2 untuk kepentingan pendidikan pada MTsN-I Jakarta melalui GUPPI (Gabungan Usaha Perbaikan Pendidikan Islam) DKI Jakarta yang merupakan organisasi dibawah naungan Partai Golongan Karya. Gedung tersebut dibangun sebanyak 8 lokal lengkap dengan sarana dan
prasarananya
(Ruang
Laboratorium
IPA,
ruang
guru
dan
karyawan,rumah penjaga dan ruang Perpustakan), secara resmi pada tanggal 1 April 1981. Wakil Gubernur DKI Jakarta Bapak H Chormaein menyerahkan Gedung kepada MTsN-I Jakarta. Selain MTsN I K J Kebon Jeruk yang sekarang sudah menjadi MTsN 12, juga telah berdiri MTsN I K J Pasar Minggu yang sekarang menjadi MTsN 23 dan MTsN I K J Pondok Labu yang sekarang menjadi MTs N 23.
54
2.
Visi, Misi dan Tujuan MTsN 1 Jakarta2 VISI : “ Pendidikan Islami yang Berkualitas Tinggi ”
MISI : Mengembangkan Pendidikan Islam dengan Kurikulum Integral, dan Holistik Guna Membentuk Kepribadian Ummat / Bangsa yang Utuh dan Siap Mengahadapi Masa Depan.
TUJUAN : Kualitas yang tinggi menjadi tujuan utama dari seluruh upaya yang dilakukan. Melalui peningkatan kualitas SDM, kualitas Proses Pembelajaran, kualitas layanan, kualitas sarana prasarana dan lain- lain yang mengacu kepada Permendiknas No 19 tahun 2006 tentang standar nasional pendidikan dan UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional diharapkan pada akhirnya menghasilkan kualitas lulusan (output dan outcame) yang berkualitas tinggi.
2
Data Dokumentasi Tata Usaha MTsN 1 Jakarta, 3/3/2011.
55
3.
Struktur Organisasi MTsN 1 Jakarta3
KETUA KOMITE
KEPALA MADRASAH KAUR TATA USAHA
WAKABID. PENINGKATAN MUTU DAN HUMAS
STAFF WAKABID. PENINGKATAN MUTU DAN HUMAS
KOORD. MGMP
WAKABID. KURIKULUM DAN PENGAJARAN
WAKABID. KESISWAAN DAN EKSTRAKULIKULER
STAFF WAKABID. KURIKULUM DAN PENGAJARAN
STAFF WAKABID. KESISWAAN DAN EKSTRAKULIKULER
WALI KELAS
GURU
GURU BP/BK
TATA USAHA
SISWA
4. Program MTsN 1 Jakarta 1. Pendalaman materi Ujian Nasional 2. Menambah jam KBM untuk mata pelajaran Matematika dan Bahasa Inggris masing-masing 1 jam pelajaran 3. Peningkatan fungsi MGMP Rumpun Mata Pelajaran dalam pemecahan masalah pembelajaran 4. Peningkatan motivasi belajar siswa melalui penggunaan ICT dalam proses pembelajaran 5. Program Muatan Lokal Bimbingan Baca Al Qur’an untuk kelas VII, VIII dan IX (2 jam pelajaran per minggu)
3
Data Dokumentasi Tata Usaha MTsN 1 Jakarta, 3/3/2011.
56
6. Mengefektifkan 20 menit sebelum jam pertama pada hari Selasa s.d. Kamis untuk kegiatan tadarus di bawah bimbingan guru mata pelajaran pada jam pertama 7. Ekstra Kurikuler Math Club 8. Ekstra Kurikuler English Speaking Club 9. Mengalokasikan waktu 1 jam pelajaran per minggu untuk kegiatan sholat Dhuha berjamaah (kegiatan pembiasaan) 10. Mewajibkan peserta didik untuk melaksanakan Sholat Dhuhur berjamaah di Masjid 11. Mewajibkan seluruh peserta didik pria untuk melaksanakan Sholat Jum’at di masjid madrasah 12. Peringatan Isra’ Mi’raj 13. Peringatan Maulid Nabi Muhammad S.A.W 14. Gema Ramadhan 15. Peringatan Idhul Adha 16. Peringatan Tahun Baru Islam (1 Muharam) 17. Menjadikan Pramuka sebagai Ekstra Kurikuler wajib untuk kelas VII 18. Mengefektifkan ekstra Kurikuler Paskibra 19. Mengefektifkan ekstra Kurikuler UKS/PMR 20. Melengkapi sarana prasarana Ruang PMR/UKS 21. Mengadakan Ekstra Kurikuler Silat/Bela Diri 22. Mengadakan Ekstra Kurikuler Basket 23. Mengadakan Ekstra Kurikuler Futsal 24. Mengadakan Ekstra Kurikuler Bulu Tangkis
57
25. Mengefektifkan Ekstra Kurikuler Basket 26. Mengadakan Ekstra Kurikuler Seni Baca Al Qur’an 27. Mengadakan Ekstra Kurikuler Vokal 28. Mengadakan Ekstra Kurikuler Qosidah 29. Mengadakan Ekstra Kurikuler Tari 30. Membiasakan budaya salam antar warga sekolah 31. Mewajibkan peserta didik pria menggunakan peci dan peserta didik wanita menggunakan jilbab/busana yang sesuai syar’i 32. Memberikan teguran lisan maupun tertulis kepada peserta didik yang tidak rapi/ tertib dalam berbusana 33. Papanisasi Ayat-ayat suci Al Qur’an dan hadits Nabi 34. Perluasan masjid 35. Pembenahan Lab Komputer 36. Perluasan jaringan internet 37. Penambahan unit computer di lab. Komputer 38. Penyediaan jaringan internet di ruang guru 39. Peningkatan ketrampilan pendidik dalam menggunakan perangkat ICT melalui MGMP Rumpun Mata Pelajaran 40. Pemasangan LCD secara permanen pada beberapa kelas dan penyediaan LCD mobile 41. Penambahan media pembelajaran berbasis ICT 42. Pengadaan handycam 43. Pengadaan buku-buku Iptek.
58
44. Pembinaan di Islamic Boarding School dilaksanakan secara intensif oleh para pembina yang berpengalaman dengan mengedepankan pola pembiasaan positif, seperti shalat berjamaah, tadarrus al-Qur’an, belajar bersama (study club) dan lain-lain. Selain itu para siswa juga dikondisikan untuk berkomunikasi dengan bahasa Arab dan Inggris sebagai bahasa sehari-hari. Jenis pembinaan santri meliputi : a.
Akidah akhlak
b.
Ubudiyah
c.
Program bilingual (Arab dan Inggris)
d.
Bimbingan belajar (Study Club)4
B. Situs Alsofwah.or.id5 1. Pengertian Alsofwah.or.id Alsofwah.or.id adalah bentuk dari media dakwah modern yang berbentuk visual. Dengan adanya situs www.alsofwah.or.id ini sebagai upaya untuk membangun kualitas masyarakat umat Islam yang agamis. Dan juga berperan sebagai wadah bagi masyarakat muslim dan mitra bagi elemen masyarakat lainnya yang ingin menegakkan keadilan dan kebenaran dalam wadah negara hukum Indonesia yang sehat dan bertanggung jawab.
4 5
Data Dokumentasi Tata Usaha MTsN 1 Jakarta, 3/3/2011. Wawancara Redaksi Alsofwah dan www.alsofwah.or.id, 21/2/2011.
59
2. Sejarah Situs Alsofwah.or.id Dalam dunia teknologi informasi yang sudah hadir di hadapan umat Islam. Umat Islam seharusnya memanfaatkan teknologi ini sedini mungkin, sehingga mampu memberikan manfaat yang besar. Keadaan kaum muslimin di Indonesia yang masih banyak terpuruk ke dalam kesyirikan, bid’ah, khurafat dan amalan lain yang menyelisihi ajaran Islam serta terpuruk ke dalam kemiskinan melatarbelakangi berdirinya Yayasan Al-Sofwa. Sebagai bagian dari bangsa Indonesia, Yayasan
Al-Sofwa
turut
bertanggung
jawab
untuk
membantu
mencerdaskan bangsa, memperbaiki aqidah dan akhlak masyarakat serta berusaha mengentaskan mereka dari keterpurukan yang dialami. Dalam rangka mewujudkan harapan yang sangat mulia ini, maka didirikanlah Yayasan Al-Sofwa dengan salah satu programnya adalah pembuatan situs www.alsofwah.or.id untuk mengakomodasi pelayanan terhadap umat akan situs yang berdedikasi untuk keagamaan. Dan Yayasan
Al-Sofwa
juga
berupaya
dengan
adanya
situs
www.alsofwah.or.id ini sebagai pusat informasi dan pengetahuan Islam yang bisa di akses dengan mudah dan tanpa batas oleh seluruh lapisan masyarakat, melalui teknologi informasi, khususnya internet. Situs www.alsofwah.or.id di bawah naungan Yayasan Al-Sofwa. Pembangunan
Yayasan
Al-Sofwa
dan
situs
www.alsofwa.or.id
diharapkan menjadi salah satu sumbangan penting bagi keilmuan dan masyarakat, dan ke depan diharapkan bisa menjadi referensi mengenai kegiatan Islam dan perkembangan ilmu pengetahuan Islam.
60
Yayasan Al-Sofwa didirikan pada tanggal 1 Jumadats Tsaniyah 1413 H / 25 Nopember 1992 M melalui Akte Notaris Anis Husin Abdat, SH. No. 46/1992 dan tercatat di Pengadilan Negeri Jakarta Timur No. 21/14 Januari 1993. Yayasan Al-Sofwa beralamat di Jl.Raya Lenteng Agung Barat No.35, Jakarta Selatan, Indonesia 12810 dengan telepon 02178836326, Fax.
62-21-78836326,
e-mail:
[email protected],
website:
www.alsofwah.or.id.
3. Fitur-fitur Situs Alsofwah.or.id a. Buletin Dengan meng klik buletin, user (pengunjung) dapat menikmati secara
online buletin An-Nur. Bulletin ini berisi bermacam- macam artikel. Isi dari indeks fitur Buletin, antara lain : 1. Aqidah: a. Syirik dan sejenisnya b. Wala dan bara c. Iman d. Tauhid e. Aliran dan agama f. Syafa’at 2. Al-Qur’an: a. Hukum seputar mushaf dan Al- qur’an b. Keutamaan Al-qur’an c. Tasfir Al-qur’an
61
d. Ulum Al-qur’an 3. Hadits dan Ilmunya: a. Syarah hadits b. Ulum hadits 4. Fiqih Ibadah: a. Thaharah b. Shalat c. Zakat d. Shaum e. Haji dan umrah f. Hukum jenazah g. dengan Jihad dan muamalah non muslim 5. Fiqih muamalah: a. Jual beli b. Waris c. Ekonomi d. Peradilan e. Pernikahan f. Safar g. Adat istiadat h. Buruan dan sembelihan i. Sumpah dan nazar j. Syiasah dan syariyyah k. Kewanitaan
62
6. Tarikh dan sirah: 7. Akhlaq dan tarbiyah 8. Tazkiyatunnufus 9. Da’wah dan tsaqofah 10. Kejiwaan dan social
b. Do’a Pada fitur do’a disajikan berbagai macam doa-doa. Adapun doa-doa
yang disajikan antara lain : 1. Doa mohon keberkahan 2. Doa ketika ziarah kubur 3. Doa diberi ketetapan hati 4. Doa berlindung dari kebinasaan 5. Doa agar diberi ilmu yang bermanfaat dan berlindung dari ilmu yang tidak manfaat.
c. Fatwa Fitur ini menyajikan tanya jawab tentang permasalahn yang sering terjadi di masyarakat, berdasarkan fatwa dari para ulama salaf. Indeks dari fitur fatwa ulama salaf, antara lain : 1. Aqidah: a. Syirik dan sejenisnya b. Wala dan bara c. Iman
63
d. Tauhid e. Aliran dan agama f. Syafa’at 2. Al-Qur’an: a. Hukum seputar mushaf dan Al- qur’an b. Keutamaan Al-qur’an c. Tasfir Al-qur’an d. Ulum Al-qur’an 3. Hadits dan Ilmunya: a. Syarah hadits b. Ulum hadits 4. Fiqih Ibadah: a. Thaharah b. Shalat c. Zakat d. Shaum e. Haji dan umrah f. Hukum jenazah g. dengan Jihad dan muamalah non muslim 5. Fiqih muamalah: a. Jual beli b. Waris c. Ekonomi d. Peradilan
64
e. Pernikahan f. Safar g. Adat istiadat h. Buruan dan sembelihan i. Sumpah dan nazar j. Syiasah dan syariyyah k. Kewanitaan 6. Tarikh dan sirah: 7. Akhlaq dan tarbiyah 8. Tazkiyatunnufus 9. Da’wah dan tsaqofah 10. Kejiwaan dan social
d. Hadits Dalam fitur hadits terdapat berbagai macam hadits yang dapat kita pelajari, Karena dalam fitur hadits tersebut dipaparkan hadits tentang apa, kosakata, dan pesan yang terkandung dalam hadits tersebut. Indeks dari fitur hadits ini adalah : 1. Syarah hadits: Penjelasan hadits 2. Ulum hadits: Ilmu hadits
65
e. Khutbah Jika biasanya kita menyimak khutbah jum’at melalui khotib di masjid dan selebaran-selebaran, melalui situs alsofwah ini kita dapat menyimaknya, dengan mengklik fitur khutbah, kita akan menjumpai berbagai macam khutbah jum’at.
f. Kisah Bagi user (pengunjung) yang menyukai cerita bernuansa Islami, user dapat mengunjungi fitur ini. Dalam fitur kisah ini disajikan kisahkisah nyata bernuansa Islami.
g. Qur’an Pada fitur ini user dapat mengetahui berbagai tafsir ayat yang terdapat dalam Al-Qur’an. Indeks dari fitur Al-Qur’an, antara lain : 1. Tafsir ayat Al- Qur’an 2. Pengantar ilmu tafsir dan Al-Qur’an.
h. Sakinah Dalam fitur ini disajikan berbagai artikel tentang trik dan tips, serta permasalahan dalam keluarga.
66
i. Tarikh Bagi user (pengunjung) yang menyukai sejarah Islam dapat memenuinya di fitur ini. Adapun isi dari tarikh Islam, antara lain : 1. Sirah Nabawiyah 2. Qashashul Anbiyaa’ (kisah-kisah para Nabi)
j. Tokoh Dengan mengklik fitur ini, user dapat mengetahui tentang biografi tokoh-tokoh Islam mulai zaman sahabat, tabi’in, tabiut tabi’in, tokoh islam pasca abad 3 H dan tokoh islam kontemporer. Indeks dari fitur tokoh antara lain : 1. Sahabat: a. Ummu fadhl (Istri Al-Abas paman Nabi) b. Khaulah Binti Tsa’labah (wanita yang aduannya didengar Allah dari langit ke tujuh) 2. Tabi’in: a. Salamah Ibn Dinar (Abu Hazim Al-A’raj) b. Abu Hanifah (sikap bela agama dan agrumentasinya yang kuat) 3. Tabiuttabin: a. Imam Syafi’i 4. Pasca abad 3 h: a. Mengenal Imam Al- Bukhary b. Imam Ath- thahawi
67
5. Kontemporer: a. Syaikh bin Baz b. Syaikh Muhammad bin Shalih Al-utsaimin Rahimahullah
k. Aqidah Pada fitur ini disajikan artikel-artikel tentang berbagai aspek keimanan. Dalam fitur aqidah ini memiliki 10 sub bagian, yaitu : 1. Pendahuluan 2. Agama Islam 3. Rukun Islam 4. Prinsip aqidah Islam 5. Iman kepada Allah 6. Iman kepada malaikat dan kitab 7. Iman kepada Rasul 8. Iman kepada hari akhir 9. Iman kepada takdir 10. Tujuan aqidah Islam
l. Fiqih Dalam fitur fiqih user dapat mengetahui seluk beluk hukum Islam yang bersumber dari Al- Qur’an, hadits, dan dalil-dalil syar’i lainnya. Isi dari fitur ini adalah :
68
1. Fiqih Ibadah: a. Thaharah b. Shalat c. Zakat d. Shaum e. Haji dan umrah f. Hukum jenazah g. dengan Jihad dan muamalah non muslim 2. Fiqih muamalah: a. Jual beli b. Waris c. Ekonomi d. Peradilan e. Pernikahan f. Safar g. Adat istiadat h. Buruan dan sembelihan i. Sumpah dan nazar j. Syiasah dan syariyyah k. Kewanitaan
m. Sastra Bagi user yang mengemari puisi dan sajak, dapat mengklik fitur sastra, disana disajikan berbagai puisi dan sajak.
69
n. Dunia Islam Dalam fitur dunia Islam, disajikan tentang kejadian atau peristiwa yang berkaitan dengan Islam di seluruh dunia.
o. Ekonomi Islam Dalam fitur ini di isajikan artikel seputar masalah ekonomi Islam. Seperti : akhlak usahawan, hukum- hukum umum dalam perjanjian usaha , harta, usaha, dan keuntungan.
p. Senyum Bagi user yang menyukai cerita -cerita lucu atau lelucon, dapat mengkliknya di fitur senyum.
C. Siswa 1. Pengertian Siswa Siswa dapat diartikan sebagai murid yaitu orang (anak) yang sedang berguru (belajar, bersekolah).6 Atau dapat juga diartikan sebagai anak didik. Siswa merupakan masukan (input) utama dalam proses belajar mengajar, karena siswa berkemampuan untuk aktif belajar bagi dirinya diseluruh hasil usaha serta penataan pengajaran atau agar siswa dapat menjalankan tugas belajarnya secara efektif dan
6
h.601.
Tim Penyusun Kamus Pembinaan dan Pengembangan, Kamus Besar Bahasa Indonesia,
70
efisien.7 Anak didik adalah anak yang sedang tumbuh dan berkembang, baik secara fisik maupun logis untuk mencapai tujuan pendidikannya melalui lembaga pendidikan. Definisi tersebut memberi arti bahwa anak didik merupakan anak yang belum dewasa yang memerlukan orang lain untuk menjadi dewasa. Kadar kemampuan anak didik sangat ditentukan oleh usia atau perkembangannya, karena usia itu dapat menentukan tingkat pengetahuan, intelektual, emosi, bakat, minat anak didik, baik dilihat dari emosi biologis, psikologis maupun dedaktis. Siswa atau peserta didik merupakan salah satu anggota masyarakat yang
berusaha
mengembangkan
potensi
diri
melalui
proses
pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu.8 Dasar hakiki diperlukannya pendidikan bagi peserta didik adalah karena manusia adalah makhluk susila yang dapat dibina dan diarahkan untuk mencapai derajat kesusilaan. Peserta didik menurut sifatnya dapat di didik, karena mereka mempunyai bakat dan disposisidisposisi yang memungkinkan untuk diberi pendidikan, diantaranya: a. Tubuh anak sebagai peserta didik selalu berkembang sehingga semakin lama semakin dapat menjadi alat untuk menyatakan kepribadiannya.
7
A.Ramana, Sistem Pengajaran, (Yogyakarta: Kanisius, 1992), h.14. Undang-undang Republik Indonesia No.20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional Tahun 2003, (Jakarta: CV.Jaya Abadi, 2003), h.5. 8
71
b. Anak dilahirkan dalam keadaan tidak berdaya. Keadaan ini menyebabkan dia terikat kepada pertolongan orang dewasa yang bertanggung jawab. c. Anak
membutuhkan
pertolongan
dan
perlindungan
serta
membutuhkan pendidikan. d. Anak mempunyai daya eksplorasi. Anak mempunyai kekuatan untuk menemukan hal-hal yang baru didalam lingkungannya dan menuntut kepada pendidik untuk diberi kesempatan. e. Anak mempunyai dorongan untuk mencapai emansipasi dengan orang lain.9
2.
Kriteria Masa Usia Sekolah Menengah Masa usia sekolah menengah pertama bertepatan dengan masa remaja. Masa remaja termasuk kedalam tahap pembentukan watak dan pendidikan agama (usia 12,0 – 20,0 tahun). Pada tahap ini, anak mengalami perubahan biologis yang drastis. Pada tahap ini anak mengalami masa transisi, masa yang menuntut anak untuk hidup dalam kebimbangan antara norma masyarakat yang telah melembaga ia ingin melepaskan diri dari belenggu norma dan susila masyarakat untuk mencari jati dirinya, ia ingin hidup sebagai orang dewasa, diakui, dan dihargai, tetapi aktivitas yang dilakukan masih kekanak-kanakan, sehingga acapkali orang tua masih mengikat dan membatasi kehidupannya agar nantinya dapat mewarisi dan mengembangkan hal
9
Hj.Zurinal Z dan Wahdi Sayuti, Ilmu Pendidikan-Pengantar dan Dasar-dasar Pelaksanaan Pendidikan, (Jakarta: UIN Jakarta Press, 2006), Cet.1, h.69.
72
yang diperoleh orang tuanya. Proses edukasi fase ini adalah memberikan satu model, model dan modus yang Islami pada anak tersebut, sehingga ia mampu hidup “remaja” di tengah-tengah masyarakat tanpa meninggalkan kode etis Islaminya.10 3. Sikap Remaja terhadap Agama Dapat ketahui kita bahwasannya masa remaja yang berbeda pada masa kanak-kanak dan dewasa, tidak terdapat dalam Islam. Dalam Islam seorang muslim bila telah akil baligh, telah bertanggung jawab atas setiap peraturan yang terdapat dalam agama pada dasarnya merupakan nilai tertinggi bagi manusia, demikian pula bagi remaja. Norma-norma agama tetap diakui sebagai kaidah-kaidah suci yang bersumber dari tuhan, yang bertujuan untuk membimbing manusia kearah yang benar.11 Jika anak remaja benar-benar mendalami dan memahami agama, maka besar kemungkinan mereka akan menjadi anggota masyarakat yang baik dan tidak mengganggu hak-hak orang lain, baik harta maupun nyawa. Prof. Dr. Zakiah Derajat membagi sikap remaja terhadap agama ke dalam 4 (empat) bagian, yaitu:12 a. Percaya Turut-turutan/ikut-ikutan Remaja yang percaya kepada Tuhan dan menjalankan ajaran agama disebabkan mereka terdidik dalam lingkungan beragama, apakah itu karena keluarga, teman-temannya, dan 10
Muhaimin, Abd.Mujib, Pemikiran Pendidikan Islam: (Kajian Filosofi dan Kerangka Dasar Operasionalisasinya), (Bandung: Trigenda Karya, 1993), Cet.1, h.178. 11 Sudarsono, Kenakalan Remaja, (Jakarta: PT.Grafindo Cipta, 1995), Cet.Ke-3, h.119. 12 Zakiah Derajat, Ilmu Jiwa Agama, (Jakarta: Bulan Bintang, 1978), h.91.
73
masyarakat sekelilingnya rajin beribadah, tentunya mereka ikut percaya dan melaksanakan ibadah serta ajaran-ajaran agama, sekedar mengikuti lingkungan dimana ia hidup. Percaya seperti ini disebut percaya turut-turutan. Kepercayaan turut-turutan biasanya terjadi bila orang tuanya memberikan masukan dan pemahaman agama dengan cara menyenangkan,
jauh
dari
pengalaman-pengalaman
yang
menggoncangkan jiwanya, sehingga cara kekanak-kanakan dalam beragama itu berjalan, tidak perlu ditinjau kembali. Sebaliknya remaja akan gelisah dan kurang aman apabila agama dan keyakinannya berlawanan dengan agama dan keyakinan orang tuanya. Keyakinan orang tua dan keteguhannya dalam menjalankan ibadah serta memelihara nilai agama dalam agama dalam kehidupannya sehari-hari, mendorong agama dari kebimbangan agama.
b. Percaya dengan kesadaran Kesadaran remaja atau semangat agama pada masa remaja mulai dengan cenderungnya remaja kepada meninjau dan meneliti kembali
bagaimana
cara
beragama
dimasa
kecil
dahulu.
Kepercayaan tanpa pengertian tidak memusnahkan lagi, patuh dan tunduk kepada ajaran tanpa komentar, alasan tidak lagi menggembirakannya. Mereka ingin menjadi agama sebagai suatu lapangan baru untuk membuktikan pribadinya, karena ia tidak mau lagi beragama sekedar ikut-ikutan saja.
74
c. Percaya tapi agak ragu-ragu/bimbang Kebimbangan remaja terhadap agama tidak sama, berbeda antara yang satu dengan lainnya, sesuai dengan kepribadian masing-masing. Ada yang mengalami kebimbangan ringan, yang sangat cepat dapat diatasi, dan ada yang sangat berat sampai berubah kepada agama. Satu hal yang tidak boleh kita lupakan ialah kebimbangan itu tergantung pada dua faktor penting, yaitu keadaan jiwa orang yang bersangkutan dan keadaan sosial serta kebudayaan yang melingkupi remaja tersebut.
d. Tidak percaya sama sekali, atau cenderung atheis Salah satu perkembangan yang mungkin terjadi pada akhir masa remaja adalah mengingkari wujud Tuhan sama sekali dan menggantinya dengan keyakinan lain. Keadaan remaja mungkin sekali mengalami bahwa ia tidak percaya kepada Tuhan, mengaku bahwa dirinya atheis. Perkembangan remaja kearah tidak mempercayai adanya Tuhan itu sebenarnya mempunyai akar atau sumber dari kecilnya, apabila seorang remaja merasa tertekan, kecewa, menderita batin atau sakit hati yang telah bertumpuk-tumpuk, sehingga putus asalah ia terhadap keadilan dan kekuasaan Tuhan, lambat laun keputusan itu menjadi benci dan akhirnya tidak mau lagi mengakui Tuhan.
75
4. Pengertian Pengetahuan Agama Pengetahuan berasal dari kata latin (scientia) dan bahasa inggris (science) yang berarti ilmu. Kata "scientia" berasal dari bentuk kata kerja "scire" yang artinya mempelajari, mengetahui. Jadi pengetahuan adalah semua yang diketahui. Namun pengetahuan dapat diartikan juga sebagai informasi yang disaring dan dimaknai.13 Menurut Bergeron pengetahuan
untuk
meningkatkan
pengertian,
kesadaran
atau
pemahaman.14 Dr.Muhammad Hatta dalam bukunya yang berjudul "pengantar ke jalan ilmu dan pengetahuan" mengatakan bahwa tiap-tiap ilmu harus bersendikan pengetahuan. Pengetahuan adalah tangga yang pertama bagi ilmu untuk mencari ketenagaan lebih lanjut. Adapun pengertian ilmu pengetahuan adalah karya manusia dalam usaha mencari kebenaran tentang pengertian-pengertian yang didasarkan pada kenyataan dengan susunan yang sistematis, logis, dan metodis (menggunakan metode-metode).15 Dikalangan ilmuan ada keseragaman pendapat, bahwa ilmu selalu tersusun dari pengetahuan secara teratur, yang diperoleh dengan pangkal tumpuan (objek) tertentu dengan sistematis, metodis, rasional/logis, empiris, umum dan akumulatif. Pengertian pengetahuan sebagai istilah filsafat tidaklah sederhana karena bermacam-macam 13
Drs.Alex Sobur, M.Si, Psikologi Umum dalam Lintasan Sejarah, (Bandung: CV.Pustaka Setia, 2003), h.34. 14 Knowledge Management, Suatu Pengantar Memahami Bagaimana Organisasi Mengelola Pengetahuan: Divisi Buku Perguruan Tinggi, (Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada, 2002), h.7. 15 Maman Abdul Djalil, Prinsip dan Strategi Dakwah, h.37.
76
pandangan
dan
teori
(epistemologi),
diantaranya
pandangan
Aristoteles, bahwa pengetahuan merupakan pengetahuan yang dapat di inderai dan dapat merangsang budi, menurut Descrates ilmu pengetahuan merupakan serba budi, oleh Bacon dan David Home diartikan sebagai pengalaman indera dan batin, menurut Immanuel Kant pengetahuan merupakan persatuan antara budi dan pengalaman, dan masih banyak lagi pandangan yang lain-lainnya.16 Ilmu pengetahuan yang senantiasa dijunjung tinggi dan diserukan oleh Islam adalah ilmu pengetahuan dalam pengertiannya yang kompleks dan komprehensif yang mengatur segala sesuatu yang berkenaan dengan kehidupan dan tidak hanya terbatas pada ilmu syar'iyah atau ilmu agama seperti yang selama ini diketahui oleh kebanyakan orang muslim. Ilmu pengetahuan dalam perspektif Islam adalah sebuah keniscayaan yang harus dijalankan oleh setiap kaum muslimin, karena tanpa ilmu pengetahuan masyarakat dapat terjerumus dalam jurang kebodohan dan ketersesatan. Maka dari itu mencari ilmu sebelum dikembangkan merupakan kewajiban bagi setiap muslim.17 Menuntut ilmu dalam perspektif Islam selain sebagai sebuah keharusan juga merupakan Ibadah, maka dari itu respon muslim terhadap adanya kewajiban menuntut ilmu di pahami secara jujur, arif,
16
Munandar Soelaeman, Ilmu Sosial Dasar, (Jakarta: Refika Aditama, 2001), Cet.Ke-10,
h.213. 17
Abudin Nata, M.A, Pendidikan dalam Perspektif Hadits, (Jakarta: Jakarta Press, 2005), Cet.Ke-1, h.136.
77
dan ikhlas, dan bahkan banyak dijumpai komunitas kaum muslimin yang sangat luar biasa.18 Adapun pengetahuan agama adalah karya manusia dalam usaha mencari kebenaran berdasarkan ajaran dan ilmu-ilmu agama dengan susunan yang sistematis, logis dan metodis, empiris, umum, dan akumulatif.
18
Abudin Nata, M.A, Pendidikan dalam Perspektif Hadits, h.153.
BAB IV HASIL TEMUAN DATA ANALISA RESPONS SISWA MTSN 1 JAKARTA TERHADAP PEMANFAATAN SITUS WWW.ALSOFWAH.OR.ID
A. Deskripsi Responden Pada penelitian ini terdapat 30 orang responden yakni terdiri dari siswa MTsN 1 yang memanfaatkan situs www.alsofwah.or.id. Data diperoleh dengan menggunakan angket tertutup yang terdiri dari 14 pertanyaan. Pertanyaan yang diajukan oleh penulis telah dirumuskan dengan bentuk tabel berdasarkan aspek kognitif
dan
afektif
yang
berkaitan
dengan
pemanfaatan
situs
www.alsofwah.or.id. Pertanyaan yang menyangkut dengan aspek kognitif terdiri dari 7 pertanyaan, sedangkan pertanyaan yang menyangkut aspek afektif terdiri dari 7 pertanyaan, dan hasil angket dengan 14 pertanyaan tersebut akan menjadi data respons siswa MTsN 1 Jakarta terhadap pemanfaatan situs www.alsofwah.or.id. Dari 30 angket yang terkumpul, peneliti juga mendapatkan data mengenai indentitas responden yaitu: 1. Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Dilihat dari jenis kelamin responden, terdapat dua bagian yaitu lakilaki dan perempuan. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada tabel berikut ini:
78
79
Tabel. 1 Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
No
Jenis Kelamin
Responden
Prosentase
1
Laki-laki
13
43
2
Perempuan
17
57
30
100
Jumlah
Dari tabel diatas, dapat dilihat bahwa responden yang berjenis kelamin laki-laki yaitu sebanyak 13 orang atau 43% dan yang berjenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 17 orang atau 57%. Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa mayoritas responden yang terbanyak mengisi angket adalah perempuan, karena hampir setiap kelasnya jumlah perempuan lebih banyak daripada jumlah laki-laki.
2. Responden Berdasarkan Kelompok Usia Dilihat dari segi usia responden, terbagi pada dua kelompok usia yaitu kelompok usia 14 tahun dan 15 tahun. Data ini dapat dilihat pada tabel berikut:
80
Tabel.2 Responden Berdasarkan Kelompok Usia No
Kelompok Usia
Responden
Prosentase
1
14
26
87
2
15
4
13
Jumlah
30
100
Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa responden terbagi ke dalam dua kelompok usia, yaitu usia 14 tahun sebanyak 26 orang atau 87% dan usia 15 tahun sebanyak 4 orang atau 13%.
B. Hasil dan analisa respons siswa mtsn 1 jakarta terhadap pemanfaatan situs www.alsofwah.or.id Dalam penelitian ini penulis menggunakan skala likert dalam angket yang telah digunakan. Dengan skala nilai STS = sangat tidak setuju (1), TS = tidak setuju (2), R = Ragu (0), S = setuju (4) dan SS = sangat setuju (5). Dimana setiap jawaban yang dipilih sesuai dengan tabel yang ada, maka hasilnya dikalikan dengan skala nilai tersebut diatas.
81
1. Respons Kognitif Respons kognitif / pengetahuan, yakni respons yang berkaitan erat dengan pengetahuan keterampilan dan informasi seseorang mengenai sesuatu hal. Respons ini akan timbul apabila adanya perubahan terhadap apa yang dipahami atau dipersepsikan oleh orang banyak. Respons yang ditimbulkan dari efek kognitif berhubungan erat dengan pikiran atau penalaran, sehingga khalayak yang semula tidak tahu, yang sebelumnya tidak mengerti, yang sebelumnya bingung menjadi jelas. Pada tabel dibawah ini terdapat pernyataan yang berkaitan dengan pengetahuan responden akan pemanfaatan situs alsofwah.or.id, karena tidak semua orang memanfaatkan situs alsofwah.or.id, maka pada tabel 3 berikut menjelaskan mengenai respons kognitif terhadap pemanfaatan situs alsofwah.or.id, yaitu: Tabel. 3 Respons Kognitif Siswa No
1
Pertanyaan Koginitif
SS
S
R
TS
STS
(Tentang Pengetahuan)
(5)
(4)
(0)
(2)
(1)
situs
13/65
17/68
0
0
situs
11/55
16/64
0
6/30
10/40
0
Saya
mengetahui
Skor
Ranking
0
133
2
3/6
0
125
5
14/28
0
98
7
www.alsofwah.or.id 2
Saya
mengakses
alsofwah.or.id selama ≤ 5 jam Saya 3
mengakses
situs
alsofwah.or.id selama ≥ 5 jam Tujuan
mengakses
situs
82
alsofwah.or.id adalah mencari 4
dan bertukar informasi
16/80
12/48
0
2/4
0
132
3
13/65
15/60
0
2/4
0
129
4
14/70
16/64
0
0
0
134
1
10/50
15/60
0
5/10
0
120
6
Situs alsofwah.or.id sebagai penyampaian informasi sudah baik 5
Situs alsofwah.or.id sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan agama
6
Situs
alsofwah.or.id
digunakan
untuk
selalu mencari
bahan referensi tugas sekolah 7 Jumlah
871
Mean (rata-rata) = 871 : 30 =
29,03
Berdasarkan tabel 3 nilai tertinggi yang menempati ranking pertama ada pada pernyataan situs alsofwah.or.id sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan agama. Dari pernyataan ini dapat diketahui bahwa pengetahuan
agama
siswa
dapat
bertambah
melalui
akses
situs
alsofwah.or.id. Dalam pemanfaatan atau penggunaan media komunikasi dalam situs alsofwah.or.id, pengguna situs juga telah memenuhi salah satu kebutuhan yang telah mereka pilih dalam menggunakan media apa untuk mencari informasi dalam pemenuhan kebutuhannya. Ada banyak cara untuk dapat meningkatkan kualitas diri sebagai manusia yang memiliki wawasan luas dalam berbagai bidang sehingga mampu memiliki potensi yang dicap sebagai intelektual. Salah satunya yaitu dengan mengakses situs-situs
83
keagamaan yang bermanfaat untuk menambah pengetahuan dalam bidang keagamaan. Isi pernyataan situs alsofwah.or.id sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan agama, dapat menjawab teori respons yang digunakan dalam penelitian ini. Dimana teori stimulus mengatakan bahwa proses stimulus akan terjadi dengan baik ketika terjadi peroses perubahan sikap berupa pemahanan dari apa yang komunikan peroleh sebelumnya.1 Stimulus respons yang terjadi mengenai pengetahuan siswa yang bertambah terhadap pengetahuan agama mereka mendapat pemahaman yang positif di mana responden dapat memahami dengan jelas tentang pengetahuan agama tersebut. Pengguna situs untuk menyerap dan memahami pengetahuan yang diberikan telah melahirkan dan menambah kecerdasan seseorang, dan juga dengan adanya pengetahuan dan pemikiran yang didasarkan dengan ilmu pengetahuan. Respons kognitif sangat berkaitan erat dengan pengetahuan, kecerdasan dan informasi seseorang terhadap sesuatu. Respons ini akan timbul apabila adanya perubahan terhadap apa yang dipahami. Dan transformasi nilai-nilai dakwah dan informasi pesan dakwah yang disajikan dalam situs alsofwah ini sangat menyentuh aspek kognitif responden. Yang menempati ranking kedua ada pada pernyataan Saya mengetahui situs www.alsofwah.or.id. Dari pernyataan ini dapat diketahui bahwa siswa mengetahui situs alsofwah.or.id. Karena dengan situs tersebut 1
Onong Uchyana Effendy, Ilmu, Teori, dan Filsafat Komunikasi (Bandung: PT. Citra Aditya Bakti, 2005), h. 255.
84
mereka ingin memperoleh pengetahuan yang lebih mengenai agama. Situs alsofwah.or.id adalah situs dakwah yang merupakan media yang banyak memberikan manfaat kepada para penggunanya baik dari segi komunikasi maupun informasi dalam bidang agama. Yang menempati ranking ketiga ada pada pernyataan Tujuan mengakses situs alsofwah.or.id adalah mencari dan bertukar informasi. Pernyataan ini menempati posisi ketiga, responden mengakui bahwa dalam mengakses situs alsofwah.or.id ini mereka dapat mencari dan bertukar informasi seputar agama. Karena situs alsofwah merupakan salah satu media dakwah alternatif untuk mendapatkan informasi dalam bidang agama. Sebenarnya media dakwah ini bukan saja berperan sebagai alat bantu dakwah, namun bila ditinjau dakwah sebagai suatu sistem, yang mana sistem ini terdiri dari beberapa komponen (unsur) yang komponen satu dengan lainnya saling kait mengkait, bantu membantu dalam mencapai tujuan. Maka dalam hal ini media dakwah mempunyai peranan atau kedudukan yang sama dibanding dengan komponen yang lain, seperti metode dakwah, obyek dakwah dan sebagainya. Apalagi dalam penentuan strategi dakwah yang memiliki azas efektifitas dan efisiensi, peranan media dakwah menjadi dampak jelas dalam peranannya. Yang menempati ranking keempat ada pada pernyataan Situs alsofwah.or.id sebagai penyampaian informasi sudah baik. Pada pernyataan ini siswa menyetujui bahwa informasi yang disampaikan oleh situs alsofwah sudah baik. Responden yang menyatakan setuju dengan pertanyaan tersebut,
85
hal itu dikarenakan sudah baiknya alsofwah.or.id dalam hal pemberian informasi yang dibutuhkan oleh penggunanya (pencari informasi). Yang menempati ranking kelima ada pada pernyataan Saya mengakses situs alsofwah.or.id selama ≤ 5 jam. Dari pernyataan ini dapat diketahui bahwa respons siswa terhadap kapasitas penggunaan situs alsofwah.or.id atau seberapa sering mereka menggunakan situs alsofwah ini, mereka menyetujui bahwa mereka sering mengakses situs alsofwah.or.id ini hingga ≤ 5 jam. Disini terlihat jelas mereka mengakses situs alsofwah.or.id bertahan dengan waktu yang cukup lama yaitu selama 1 sampai 5 jam. Yang menempati ranking keenam ada pada pernyataan Situs alsofwah.or.id selalu digunakan untuk mencari bahan referensi tugas sekolah. Pada pernyataan ini siswa menyetujui bahwa yang menjadi salah satu referensi untuk menyelesaikan tugas sekolah yaitu dengan mengakses situs alsofwah. Karena pada dasarnya setiap siswa yang menggunakan internet pada situs tersebut sudah pasti ingin memudahkan dalam mengerjakan tugasnya. Dan nilai terendah yang menempati ranking ketujuh ada pada pernyataan saya mengakses situs alsofwah.or.id selama ≥ 5 jam. Pernyataan ini mendapatkan nilai terendah dikarenakan responden tidak bisa mengakses dalam jangka waktu yang terlalu lama. Karena akan menimbulkan kejenuhan dan ketidaknyamanan bagi diri responden itu sendiri.
86
2. Respons Afektif Respons afektif / perasaan, yakni respons yang berhubungan dengan emosi, sikap dan menilai seseorang terhadap sesuatu. Respons ini timbul bila ada perubahan pada apa yang disenangi khalayak terhadap sesuatu. Respons yang ditimbulkan dari efek afektif berhubungan erat dengan perasaan yang menyangkut keanekaragaman seperti : takut, marah, sedih, gembira, kecewa, senang, benci, was-was dan sebagainya. Setelah diketahui data responden yang berkaitan dengan pernyataan mengenai pengetahuan, maka selanjutnya penulis ingin mengetahui bagaimana perasaan responden setelah memanfaatkan situs alsofwah.or.id, maka pada tabel 4 berikut menjelaskan mengenai respons kognitif terhadap pemanfaatan situs alsofwah.or.id, yaitu: Tabel. 4 Respons Afektif Siswa No
1
Pertanyaan Koginitif
SS
S
R
TS
STS
(Tentang Pengetahuan)
(5)
(4)
(0)
(2)
(1)
Saya merasakan kepuasan
13/65
15/60
0
2/4
13/65
17/68
0
12/60
18/72
0
setelah
mengakses
Skor
Ranking
0
129
4
0
0
133
1
0
0
132
2
situs
alsofwah.or.id 2
Dengan situs alsofwah.or.id saya bisa merasa senang dalam mempelajari agama
3
Saya
merasa
alsofwah.or.id
situs
memberikan
pengaruh yang positif dalam
87
kehidupan sayaSitus 4
Saya merasakan perubahan
11/55
15/60
2/0
2/4
0
119
5
10/50
16/64
2/0
2/4
0
118
6
12/60
17/68
0
1/2
0
130
3
9/45
17/68
2/0
2/4
0
117
7
pada diri setelah mengakses situs alsofwah.or.id 5
Karena situs alsofwah.or.id, saya merasa menjadi pribadi yang lebih baik
6
Karena situs alsofwah.or.id, saya merasa menjadi lebih rajin belajar agama
7
Dengan
mengakses
situs
alsofwah.or.id saya merasa bisa mendapatkan rasa damai dan tenang
Jumlah
878
Mean (rata-rata) = 878 : 30 =
29,7
Berdasarkan tabel 4 nilai tertinggi yang menempati ranking pertama ada pada pernyataan dengan situs alsofwah.or.id saya bisa merasa senang dalam mempelajari agama. Dari pernyataan ini dapat diketahui bahwa para siswa merasa senang dalam mengakses situs alsofwah.or.id untuk belajar dalam bidang pengetahuan agama Islam. Karena melalui situs ini responden bisa mendapatkan informasi apa saja dan tentang apa saja yang mereka butuhkan dalam kehidupan seharihari mereka mengenai agama. Dalam hal ini situs alsofwah mampu membantu dan memberikan informasi yang diinginkan oleh pengguna situs
88
alsofwah, termasuk didalamnya mencari pengetahuan yang bersifat agama islam. Sedangkan belajar merupakan suatu aktivitas yang bertujuan. Tujuan belajar ini ada yang benar-benar disadari dan ada pula yang kurang begitu disadari. Tujuan belajar afektif yaitu untuk memperoleh sikap, apresiasi, dan karakterisasi.2 Yang menempati ranking kedua ada pada pernyataan saya merasa situs alsofwah.or.id memberikan pengaruh yang positif dalam kehidupan saya. Pada pernyataan ini responden menyetujui bahwa manfaat dalam menggunakan situs alsofwah.or.id yang mereka dapatkan adalah manfaat yang positif yang membawa pengaruh yang positif pula ke dalam kehidupan mereka, sehingga mereka dapat melakukan hal-hal yang positif. Karena informasi yang disampaikan oleh situs alsofwah.or.id berisi informasi yang positif. Yang menempati ranking ketiga ada pada pernyataan karena situs alsofwah.or.id, saya merasa menjadi lebih rajin belajar agama. Dari pernyataan ini dapat diketahui bahwa dengan mengakses situs alsofwah menjadikan responden rajin belajar keagamaan. Arden N.Frandsen mengatakan bahwa hal yang mendorong aktivitas belajar adalah sebagai berikut:3 a. Adanya sifat ingin tahu dan ingin menyelidiki dunia yang lebih luas.
2 3
Alisuf Sabri, Psikologi Pendidikan, (Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya, 1996), h.59. Sumadi Suryabrata, Psikologi Pendidikan, (Jakarta: Rajawali, 1989), h.249.
89
b. Adanya sifat yang kreatif yang ada pada manusia dan keinginan untuk selalu maju. c. Adanya keinginan untuk mendapatkan simpati dari orang tua, guru, dan teman-teman. d. Adanya keinginan untuk memperbaiki kegagalan yang lalu dengan usaha yang baru, baik dengan koperasi maupun dengan kompetisi. e. Adanya keinginan untuk mendapatkan rasa aman.
Setiap rubrik yang ditayangkan oleh situs keagamaan pasti memiliki tujuan yang positif. Selain untuk menambah pengetahuan seseorang juga dapat dijadikan motivator bagi penggunanya, yang awalnya orang itu tidak mengetahui apa-apa lewat situs keagamaan jadi tahu. Situs alsofwah.or.id ini pun ingin mengajak penggunanya untuk terus belajar dan berusaha. Yang menempati ranking keempat ada pada pernyataan saya merasakan kepuasan setelah mengakses situs alsofwah.or.id. Pernyataan ini menempati posisi keempat, responden mengakui bahwa setelah mengakses situs alsofwah.or.id ini mereka merasakan kepuasan dalam mendapatkan informasi yang mereka butuhkan. Yang menempati ranking kelima ada pada pernyataan Saya merasakan perubahan pada diri setelah mengakses situs alsofwah.or.id. Dari pernyataan ini dapat diketahui bahwa setelah mengakses situs alsofwah.or.id responden merasakan perubahan pada dirinya. Ini dikarenakan bahwa setiap orang punya perasaan, dan bisa merasakan.
90
Seperti halnya siswa MTsN 1 Jakarta yang dapat merasakan perubahan pada diri setelah mengakses situs alsofwah.or.id. Dan belajar merupakan faktor penentu proses perkembangan, manusia
memperoleh
perkembangan
berupa
pengetahuan,
sikap,
keterampilan, nilai, reaksi, keyakinan dan lain-lain melalui belajar.4 Dengan demikian belajar melalui situs alsofwah.or.id dapat memberikan perubahan, dan perubahan itu terjadi karena usaha dengan sengaja. Yang menempati ranking ke enam ada pada pernyataan karena situs alsofwah.or.id, saya merasa menjadi pribadi yang lebih baik. Pada pernyataan ini responden menyetujui bahwa dengan mengakses situs alsofwah dapat menjadikannya pribadi yang lebih baik. Karena didalam situs alsofwah terdapat banyak informasi yang positif yang dapat menjadi acuan untuk menjadikan pribadi mereka yang lebih baik lagi. Dan nilai terendah yang menempati ranking ketujuh ada pada pernyataan dengan mengakses situs alsofwah.or.id saya merasa bisa mendapatkan rasa damai dan tenang. Pernyataan ini memperoleh nilai terendah, karena tidak hanya dengan mengakses situs alsofwah saja mereka dapat merasakan ketenangan dan kedamaian. Salah satunya yaitu dengan bersantai mereka juga dapat merasakan ketenangan dan kedamaian.
4
Alisuf Sabri, Psikologi Pendidikan, h.54.
91
C. Analisis Data Dominan Respons Siswa MTsN 1 Jakarta Terhadap Pemanfaatan Situs www.alsofwah.or.id Berdasarkan data penilaian yang diperoleh dari penelitian lapangan dapat diperoleh kesimpulan bahwa sebagian besar respons siswa mtsn 1 jakarta terhadap pemanfaatan situs www.alsofwah.or.id sudah berusia 1415 tahun dan kebanyakan mereka adalah perempuan. Penelitian berasumsi bahwa kebanyakan siswa sering mengakses situs-situs dalam internet, jadi bisa dikatakan adalah konsumen atau pengguna yang lebih sering mengakses situs di internet. Tentu memang benar sesuai dengan data di lapangan, dihasilkan bahwa sebagian besar siswa mtsn 1 jakarta senang mengakses situs di internet, walaupun mereka hanya mengakses situs di internet ≤ 5 jam/hari saja. Kemudian situs yang sering mereka akses sesuai dengan topik penelitian yang penulis tengahkan, yaitu situs www.alsofwah.or.id Adapun menurut pendapat penulis yang dapat disimpulkan sebagai berikut: Tabel. 5 Perbandingan Skor Respons Siswa MTsN 1 Jakarta Terhadap Pemanfaatan Situs www.alsofwah.or.id No
Respons
Skor
Ranking
1
Kognitif/Pengetahuan
871
2
2
Afektif/Perasaan
878
1
92
Dari tabel 5, terlihat bahwa responden menilai bahwa respons afektif (perasaan) sebagai hal yang pertama yang dianggap baik. Skor dari respons afektif tersebut mencapai angka 878 atau menempati ranking pertama. Karena banyak responden yang tersentuh hatinya sehingga responden bisa merasa senang dalam mempelajari agama dan dapat merasakan perubahan pada dirinya setelah sering mengakses situs alsofwah. Dari data yang didapat terlihat siswa merespon positif akan situs alsofwah.or.oid dan menyukai materi yang disajikan oleh situs alsofwah tersebut. Materi yang menengahkan tema tentang kehidupan sehari-hari dan bahasa yang ringan, ternyata dapat menyentuh perasaan siswa atau pengguna situs alsofwah tersebut. Hal kedua yang dianggap baik oleh responden adalah respons kognitif (perasaan). Dalam hal ini banyak responden yang berpendapat bahwa mereka banyak mendapatkan pengetahuan agama dari situs alsofwah ini. Skor dari respons kognitif ini adalah 871 atau menempati ranking kedua. Para siswa terlihat merespon situs alsofwah ini. Karena dengan mengakses situs alsofwah ini, mereka menjadi tahu ilmu-ilmu agama yang belum mereka ketahui sebelumnya. Materi-materi yang disajikan memang praktis dan menarik, karena berkenaan dengan kehidupan sehari-hari, sehingga siswa pun dapat lebih mudah memahami materi tersebut.
93
Tabel. 6 Perbandingan Rata-rata Respons Siswa MTsN 1 Jakarta Terhadap Pemanfaatan Situs www.alsofwah.or.id No
Respon
Mean
Ranking
1
Kognitif/Pengetahuan
29,03
2
2
Afektif/Perasaan
29,7
1
Respons afektif adalah berkaitan dengan perasaan yang bergejolak di dalam hati, sehingga siswa merasakan perubahan yang positif pada dirinya setelah sering mengakses situs alsofwah ini. Peringkat dari respons afektif ini adalah ranking pertama dengan mean atau rata-rata 29,7. Respons kognitif adalah yang berhubungan dengan pikiran atau penalaran, sehingga yang awalnya tidak tahu menjadi tahu. Ranking dari respons kognitif ini adalah kedua dengan nilai mean atau rata-rata 29,03. Karena banyak responden yang berpendapat bahwa setelah siswa mengakses situs alsofwah ini, mereka mendapatkan pengetahuan yang baru dalam bidang agama.
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan Dari hasil penelitian yang telah penulis lakukan di MTsN 1 Jakarta dan yang mana kelas 3 angkatan 2008-2011 yang dijadikan sebagai responden terhadap masalah yang penulis angkat. Yaitu respons siswa MTsN 1 Jakarta terhadap pemanfaatan situs www.alsofwah.or.id, yang mana dalam penulisan ini penulis menghubungkan dengan respons yang terbagi kepada dua efek, yakni efek kognitif, dan efek afektif. Maka penelitian ini dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Respons kognitif berhubungan dengan pikiran atau penalaran, sehingga khalayak yang semula tidak tahu, yang tidak mengerti, yang tadinya bingung menjadi merasa jelas. Hasil dari temuan data respons kognitif melalui 7 pertanyaan telah diperoleh bahwa siswa MTsN 1 Jakarta merespon positif terhadap pernyataan yang disampaikan. Hal ini menunjukkan bahwa respons siswa MTsN 1 Jakarta memperoleh respons positif dan sebagian besar siswa MTsN 1 Jakarta setelah mengakses
situs
alsofwah
dapat
meningkatkan
pengetahuan
agamanya. Penilaian siswa MTsN 1 Jakarta terhadap pemanfaatan situs alsofwah sangat baik, baik dari segi materi dan informasi yang
94
95
diberikan. Hal ini terbukti dengan nilai mean/rata-rata yang dihasilkan dari jawaban responden sebanyak 29,03%.
2. Respons afektif berhubungan dengan emosi, sikap, dan menilai seseorang terhadap sesuatu. Respons ini timbul apabila ada perubahan pada apa yang disenangi khalayak terhadap sesuatu. Respons afektif berkaitan dengan perasaan. Perasaan akibat mengakses situs alsofwah bisa bermacam-macam yaitu senang, sedih, penasaran, dan lain sebagainya. Hasil dari temuan data respons afektif melalui 7 pertanyaan telah diperoleh bahwa siswa MTsN 1 Jakarta merespon positif terhadap pernyataan yang disampaikan. Hal ini menunjukkan bahwa respons siswa MTsN 1 Jakarta setelah mengakses situs alsofwah senang dan merasakan perubahan pada dirinya.
B. Saran 1. Bagi para siswa MTsN 1 Jakarta diharapkan lebih fokus lagi dalam mempelajari tentang pengetahuan agama. Dengan harapan agar para siswa dapat menguasai pengetahuan agama dengan mudah dan cepat. 2. Penulis berharap informasi-informasi yang ada di situs alsofwah.or.id dapat dikemas dengan kemasan yang menarik, sehingga dapat memberikan cerminan yang baik kepada siswa MTsN 1 Jakarta khususnya yang masih dalam masa pencarian jati diri dan dapat menjadi bekal dalam kehidupannya.
96
3. Untuk para pengguna situs alsofwah.or.id secara umum penulis menyarankan dalam megakses situs alsofwah tersebut digunakan kepada hal-hal yang baik dan juga posistif. Baik dalam berinteraksi dan berkomunikasi dalam penyampaian informasinya tersebut. 4. Untuk masyarakat umumnya hendaklah dapat melihat dan menilai dalam penggunaan media komunikasi dan informasi yang bermanfaat atau tidak, bukan hanya digunakan untuk hiburan saja tetapi dilihat juga dari segi pengetahuan yang didapatkan. Selain itu, jangan menyalahgunakan penggunaan media komunikasi dan informasi saat ini untuk melakukan hal-hal yang akan merugikan baik kepada diri sendiri ataupun orang lain. 5. Dengan adanya penelitiannya ini, penulis mengharapkan semoga siswa MTsN 1 Jakarta dapat menjadi partisipan aktif dalam dunia cyber (internet) dengan menggali potensi dan mengasah kreatifitas dalam menuangkan ide-ide. Dan semoga informasi yang telah diterima dapat mnjadi bekal dalam kehidupan bermasyarakat.
97
DAFTAR PUSTAKA
Buku: Abu Bakar, H.Hasanuddin, Meningkatkan Mutu Da'wah, Jakarta: Media da'wah, 1999, Cet ke-1. Amir, Mafri, Etika Komunikasi Massa dalam Pandangan Islam, Jakarta: Logos, 1990. A.Partanto, Piter dan M.Dahlan.Al-Barry, Kamus Ilmiah Populer, Surabaya: Arkola, 1994. Arifin, M. Psikologi dan Beberapa Aspek Kehidupan Rohaniyah Manusia, Jakarta: Bulan Bintang, 1977, Cet. Ke-11. Arikunto, Suharsimi, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, 1996. A.Shaleh, Indung dkk, Pengantar Psikologi Umum, Surabaya: Usaha Nasional, 1982, Cet. Ke-1. B.Hurloc, Elisabeth, Psikologi Perkembangan, Jakarta: Erlangga, 1991. Bride, Mac, Menjelajahi Dunia Cyberspace yang Sangat Luas, T.tp: Penerbit Megapoin, 1997. Danapriatna, Nana dan Roni Setiawan, Pengantar Statistika, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2005, Cet.Ke-1. Darajat, Zakiah, Problematika Remaja Indonesia, Jakarta: Bulan Bintang, 1978, Cet.Ke-3. Derajat, Zakiah, Ilmu Jiwa Agama, Jakarta: Bulan Bintang, 1978. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 1996, Ed.Ke-3. D.Dagum, Save, Kamus Besar Ilmu Pengetahuan, Jakarta: Lembaga Pengkajian dan Kebudayaan, 1997, Cet.Ke-1. Effendy, Onong Uchjana, Ilmu, Teori, dan Filsafat Komunikasi, Bandung: PT. Citra Aditya Bakti, 2003, Cet.Ke-3. Fauzan. H.Achmad, AKRAB : unggul dalam mewujudkan umat beragama yang berkualitas dan partisipatif, Jakarta: PT.Mitra Sari, 2006. Hidayat, dkk, Tekonologi Komunikasi dan Informasi SMA Untuk Kelas XII, Jakarta: Erlangga, 2004. Mapiare, Andi, Psikologi Remaja, Surabaya: Usaha Nasional, 1982. Muhaimin, Abd.Mujib, Pemikiran Pendidikan Islam: (Kajian Filosofi dan Kerangka Dasar Operasionalisasinya), Bandung: Trigenda Karya, 1993, Cet.1. Narbuko, Cholid, Metodologi Penelitian, Jakarta: Bumi Aksara, 2004, Cet.Ke-4. Nasir, M. Metode Penelitian, Jakarta: Ghalia Indonesia, 1985.
98
Nasuhi, Hamid dkk., Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis dan Disertasi), Jakarta: UIN Jakarta Press, Ceqda, 2007, Cet.Ke-1. Nata, Abudin, Pendidikan dalam Perspektif Hadits, Jakarta: Jakarta Press, 2005, Cet.Ke-1. Panuju, H.Panut, et-al, Psikologi Remaja, Yogyakarta: Tiara Wacana, 1999, Cet.Ke-1. Rakhmat, Jalaluddin, Psikologi Komunikasi, Bandung: Remaja Rosda Karya, 1999. Ramana, A. Sistem Pengajaran, Yogyakarta: Kanisius, 1992. Sabri, M.Alisuf, Pengantar Psikologi Umum dan Perkembangan, Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya, 1993, Cet. Ke-1. Salam, Syamsir dan Jaenal Aripin, Metode Penelitian Sosial, Jakarta: UIN Jakarta Press, 2006. Sanafiah, Faisal, Format-format Penelitian Sosial, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2005. Sarjono, Anas, Pengantar Statistika Pendidikan, Jakarta: PT.Grafindo Persada, 1997, Cet.Ke-8. Sarwono, Psikologi Remaja, Jakarta: Rajawali Press, 1991, Cet.Ke-2. Sendjaya, S.Djuarsa, Teori Komunikasi, Jakarta: Universitas Terbuka, 2005, Cet.Ke-9. Shidarta, Lani, Internet Informasi Bebas Hambatan, Jakarta: PT.Elex Media Komputindo, 1996. Sobur, Alex, Psikologi Umum dalam Lintasan Sejarah, Bandung: CV.Pustaka Setia, 2003. Soehartono, Irawan, Metode Penelitian Sosial, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2004. Soelaeman, Munandar, Ilmu Sosial Dasar, Jakarta: Refika Aditama, 2001, Cet.Ke-10. Subandi, Ahmad, Psikologi Sosial, Jakarta: Bulan Bintang, 1982. Sudarsono, Kenakalan Remaja, Jakarta: PT.Grafindo Cipta, 1995, Cet.Ke-3. Sujanto, Agus, Psikologi Kepribadian, Jakarta: Aksara Baru, 1991. Surachmat, Winarno, Penelitian Ilmiah Dasar Metode dan Teknik, Bandung: Tarsito, 1989. Suryabrata, Sumadi, Psikologi Pendidikan, Jakarta: Rajawali, 1989. Sutedjo Dharma Oetomo, budi, e-Education: Konsep, Teknologi dan Aplikasi Internet Pendidikan, Yogyakarta: Andi, 2002. Undang-undang Republik Indonesia No.20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional Tahun 2003, Jakarta: CV.Jaya Abadi, 2003. Wahyu Winarno, Wing, Sistem Informasi Manajemen, T.tp: UPPAMI YKPN, t.t. Walgito, Bimo, Pengantar Psikologi Umum, Yogyakarta: UGM, 1996.
99
Wirawan Sarwono, Sarlito, Psikologi Remaja, Jakarta: Rajawali Press, 1991, Cet.Ke-2. Zakiyah Darajat, Problematika Remaja Indonesia, Jakarta: Bulan Bintang, 1978, Cet.Ke-3. Zurinal Z dan Wahdi Sayuti, Ilmu Pendidikan-Pengantar dan Dasar-dasar Pelaksanaan Pendidikan, Jakarta: UIN Jakarta Press, 2006), Cet.1.
Internet: 17/11/2008, fasilitas internet, http://www.belajar internet.com. Yanto, 28/12/2007, Agar santri tidak gatek, 10-10-2010, http://www.Santriindigo.org/?p=7. http://www.jais.gov.my/index.php?option=com_content&task=view&id=94&Ite mid=1. http://www.yapentob.com/in/modules.php?name=Nwes&file=article&sid=5. http://members.tripod.com/octa_haris/internet.htm. http://aagigih.blogspot.com/2007/07/pengertian-internet.html. http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Internet_Indonesia. http://id.wikipedia.org/wiki/Dakwah. http://www.jais.gov.my/index.php?option=com_content&task=view&id=94&Ite mid=1. 5/02/2011, http://www.forum indramayu-org/index.php/topic.47.0.html. 27/09/2007, Internet Warnai Masa Depan Wikipedia dengan Mengambil Bagian dalam Survei Global, 17/04/2008, http://www.id.wikipedia.org. INTERNET: Pengertian, Sejarah dan Fasilitas-fasilitasnya, 25/10/2008, http://www.library.usu.ac.id/modules.php. Sri Rahayu, 4/09/2007, Mengenal dan Memanfaatkan Fasilitas Internet, http://www.Internet.connection-sharing.aspx.archive/tutang/blogs/id.org. Onno W.Purbo, 22/12/2007, kiat memanfaatkan internet sebaik mungkin, 12/02/2008, http://www.stikom-pti kelompok 9.blokspot.com. www.mtsn1jkt-online.com, 3/3/2011. www.alsofwah.or.id, 21/2/2011 ZulheldiHamzah http://www.cmm.or.id/cmm-ind_more.php?id=A4730_0_3_0_M
ANGKET RESPONS SISWA MTSN 1 JAKARTA TERHADAP PEMANFAATAN SITUS WWW.ALSOFWAH.OR.ID
Assalamu’alaikum Wr.Wb Sehubungan dengan diadakannya penelitian skripsi yang berjudul “Respons Siswa MTsN 1 Jakarta terhadap Pemanfaatan Situs www.alsofwah.or.id”, maka saya selaku Mahasiswa di Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam, mengharapkan bantuan siswa-siswi MTsN 1 Jakarta untuk dapat meluangkan waktunya, guna mengisi angket ini. Atas waktu dan kesempatan yang diberikan siswa-siswi MTsN 1 Jakarta untuk mengisi angket ini, saya ucapkan terima kasih. Mohon maaf apabila ada hal-hal yang kurang berkenan, semoga hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amien.
Wassalam,
(Eka Kurniawati)
IDENTITAS SISWA Jenis kelamin : Umur
:
Kelas
:
Petunjuk Pengisian Angket: 1. Bacalah setiap pertanyaan dengan teliti 2. Berikan tanda silang (X) pada setiap pertanyaan yang sesuai dengan pendapat Anda 3. Setiap item pertanyaan hanya boleh di isi dengan satu tanda silang, dan pengisian tanda silang merupakan pertanyaan yang paling sesuai dengan pendapat Anda 4. Jawaban Anda dijamin kerahasiaannya 5. Selamat mengerjakan!
Keterangan: SS
: Sangat Setuju
(5 Point)
S
: Setuju
(4 Point)
TT
: Tidak Tahu
(0 Point)
TS
: Tidak Setuju
(2 Point)
STS
: Sangat Tidak Setuju
(1 Point)
Respon Kognitif (Pengetahuan) No
Pertanyaan
1.
Saya mengetahui situs www.alsofwah.or.id
2.
Saya mengakses situs alsofwah.or.id selama ≤ 5 jam
3.
Saya mengakses situs alsofwah.or.id selama ≥ 5 jam
4.
Tujuan mengakses situs alsofwah.or.id adalah mencari dan bertukar informasi
5.
Situs alsofwah.or.id sebagai penyampaian informasi sudah baik
6.
Situs alsofwah.or.id sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan agama
7.
Situs alsofwah.or.id selalu digunakan untuk mencari bahan referensi tugas sekolah
SS
S
TT
TS
STS
Respon Afektif (Perasaan) No Pertanyaan 1. Saya merasakan kepuasan setelah mengakses situs alsofwah.or.id 2.
Dengan situs alsofwah.or.id saya bisa merasa senang dalam mempelajari agama
3.
Saya merasa situs alsofwah.or.id memberikan pengaruh yang positif dalam kehidupan saya
4.
Saya merasakan perubahan pada diri setelah mengakses situs alsofwah.or.id
5.
Karena situs alsofwah.or.id, saya merasa menjadi pribadi yang lebih baik
6.
Karena situs alsofwah.or.id, saya merasa menjadi lebih rajin belajar agama
7.
Dengan mengakses situs alsofwah.or.id saya merasa bisa mendapatkan rasa damai dan tenang
SS
S
TT
TS
STS
WAWANCARA Narasumber : Ainun Jariyah Kelas
: 9-3
Lokasi
: Sekolah MTsN 1 Jakarta
T : Kenapa kamu suka mengakses situs www.alsofwah.or.id? J : Karena aku menyukai isi dari rubrik yang ada pada situs alsofwah itu kak, terus juga selain bisa mendapatkan pengetahuan yang belum kita tahu, situs itu juga bisa menjadi bahan referensi tugas sekolah. Hehe... T : Bagaimana dengan materi yang disampaikan situs alsofwah? J : Kalo menurut aku sih, udah bagus yah, soalnya kan isinya juga berhubungan dengan pengetahuan agama Islam juga gitu, jadi kita pun nyambung dengan apa yang disuguhkan sama situs alsofwah itu. Belum lagi dengan pengetahuan dan informasi yang disampaikan oleh situs alsofwah dan itu sangat bermanfaat buat kita. T : Bagaimana dengan penempatan rubrik di situs alsofwah? J : Soal penempatan rubrik sih ga ada masalah kalo buat aku, sudah baik ko. T : Hal apa yang ingin kamu lakukan setelah mengakses situs alsofwah? J : Jujur... kalo aku setelah mengakses situs alsofwah, aku pasti langsung ambil pulpen dan buku catetan kecil. Terus aku catet tentang hal-hal baik yang bisa aku ambil dari isi situs alsofwah itu. Yaa, yang penting setelah membacanya aku mendapat wawasan baru dan jadi lebih open aja. Heee... T : Apa yang memotivasi kamu mengakses situs alsofwah? J : Kalo yang memotivasi diri aku yaa, yang jelas pasti kemauan diri sendiri dulu mau maju apa engga. Nah, kalo mau maju yaa harus banyak membaca, karena kan dengan membaca dapat membuka wawasan baru, terus ga ketinggalan berita juga,hee... terus ngakses situs alsofwah juga biar bisa ngisi waktu luang dengan kegiatan yang bermanfaat, gitu...
Kepada Yth: Redaksi Alsofwah Di Tempat
Assalamualaikum Saya Eka Kurniawati Semester 8 Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam UIN Jakarta sedang menyusun skripsi dengan judul Respons Siswa MTsN 1 Jakarta Terhadap Pemanfaatan Situs www.alsofwah.or.id. Oleh karena itu saya ingin melakukan wawancara. Berikut pertanyaan-pertanyaannya: 1. Bagaimana sejarah latar belakang berdirinya www.alsofwah.or.id? 2. Apa tujuan dari situs alsofwah? 3. Apa saja fitur-fitur yang ada pada situs alsofwah? 4. Fasilitas apa saja yang ada pada situs alsofwah? 5. Konsep design yang dipakai pada situs ini seperti apa (bahasa dan fitur gambar)? 6. Seberapa efektif penyampaian informasi Islam ini melalui internet. Apakah sudah ada penelitian khusus mengenai hal tersebut? 7. Bagaimana keadaan pengunjung pada situs alsofwah? Demikianlah daftar pertanyaannya, saya harap anda bersedia untuk menjawab semua pertanyaan-pertanyaannya demi kelancaran skripsi saya. Sebelum dan sesudahnya saya ucapkan terima kasih. Wassalam.
Jawaban:
1. Keadaan kaum muslimin di Indonesia yang masih banyak terpuruk ke dalam kesyirikan, bid’ah, khurafat dan amalan lain yang menyelisihi ajaran Islam serta terpuruk ke dalam kemiskinan melatarbelakangi berdirinya Yayasan Al-Sofwa. Sebagai bagian dari bangsa Indonesia, Yayasan Al-Sofwa turut bertanggung jawab
untuk membantu mencerdaskan bangsa, memperbaiki aqidah dan akhlak masyarakat serta berusaha mengentaskan mereka dari keterpurukan yang dialami. Dalam rangka mewujudkan harapan yang sangat mulia ini, maka didirikanlah Yayasan Al-Sofwa dengan salah satu programnya adalah pembuatan situs www.alsofwah.or.id untuk mengakomodasi pelayanan terhadap umat akan situs yang berdedikasi untuk keagamaan. Dan Yayasan Al-Sofwa juga berupaya dengan adanya situs www.alsofwah.or.id ini sebagai pusat informasi dan pengetahuan Islam yang bisa di akses dengan mudah dan tanpa batas oleh seluruh lapisan masyarakat, melalui teknologi informasi, khususnya internet. Situs www.alsofwah.or.id di bawah naungan Yayasan Al-Sofwa. Pembangunan Yayasan Al-Sofwa dan situs www.alsofwa.or.id diharapkan menjadi salah satu sumbangan penting bagi keilmuan dan masyarakat, dan ke depan diharapkan bisa menjadi referensi mengenai kegiatan Islam dan perkembangan ilmu pengetahuan Islam. Yayasan Al-Sofwa didirikan pada tanggal 1 Jumadats Tsaniyah 1413 H / 25 Nopember 1992 M melalui Akte Notaris Anis Husin Abdat, SH. No. 46/1992 dan tercatat di Pengadilan Negeri Jakarta Timur No. 21/14 Januari 1993. Yayasan AlSofwa beralamat di Jl.Raya Lenteng Agung Barat No.35, Jakarta Selatan, Indonesia 12810
dengan
telepon
02178836326,
Fax.
62-21-78836326,
e-mail:
[email protected], website: www.alsofwah.or.id.
2. Situs alsofwah ini bertujuan merealisasikan pembangunan dan saling tolong menolong dalam kebajikan dan takwa, guna mencapai kehidupan lahir dan batin yang layak bagi manusia terutama msyarakat Islam di dalam arti yang seluas- luasnya untuk mencapai ridho Allah SWT. Untuk mewujudkan tujuan tersebut, maka yayasan alsofwah mengelola secara maksimal beragam sumber daya bagi kepentingan dakwah, pendidikan dan sosial, antara lain melalui : penyebaran ilmu dan pengetahuan Islam, riset ilmiah, pemberdayaan potensi lembaga pendidikan dan sumber daya manusia pendidikan serta kegiatan sosial.
3. Fitur-fitur Situs Alsofwah.or.id a. Buletin Dengan meng klik buletin, user (pengunjung) dapat menikmati secara online buletin An-Nur. Bulletin ini berisi bermacam- macam artikel.
Isi dari indeks fitur Buletin, antara lain :
Aqidah: - Syirik dan sejenisnya - Wala dan bara - Iman - Tauhid - Aliran dan agama - Syafa’at
Al-Qur’an: - Hukum seputar mushaf dan Al- qur’an - Keutamaan Al-qur’an - Tasfir Al-qur’an - Ulum Al-qur’an
Hadits dan Ilmunya: - Syarah hadits - Ulum hadits
Fiqih Ibadah: - Thaharah - Shalat - Zakat - Shaum - Haji dan umrah - Hukum jenazah - dengan Jihad dan muamalah non muslim
Fiqih muamalah: - Jual beli - Waris - Ekonomi - Peradilan - Pernikahan - Safar - Adat istiadat - Buruan dan sembelihan
- Sumpah dan nazar - Syiasah dan syariyyah - Kewanitaan
Tarikh dan sirah:
Akhlaq dan tarbiyah
Tazkiyatunnufus
Da’wah dan tsaqofah
Kejiwaan dan social
b. Do’a Pada fitur do’a disajikan berbagai macam doa-doa. Adapun doa-doa yang disajikan antara lain : Doa mohon keberkahan Doa ketika ziarah kubur Doa diberi ketetapan hati Doa berlindung dari kebinasaan Doa agar diberi ilmu yang bermanfaat dan berlindung dari ilmu yang tidak manfaat. c. Fatwa Fitur ini menyajikan tanya jawab tentang permasalahn yang sering terjadi di masyarakat, berdasarkan fatwa dari para ulama salaf. Indeks dari fitur fatwa ulama salaf, antara lain :
Aqidah: - Syirik dan sejenisnya - Wala dan bara - Iman - Tauhid - Aliran dan agama - Syafa’at
Al-Qur’an: - Hukum seputar mushaf dan Al- qur’an - Keutamaan Al-qur’an - Tasfir Al-qur’an - Ulum Al-qur’an
Hadits dan Ilmunya: - Syarah hadits - Ulum hadits
Fiqih Ibadah: - Thaharah - Shalat - Zakat - Shaum - Haji dan umrah - Hukum jenazah - dengan Jihad dan muamalah non muslim
Fiqih muamalah: - Jual beli - Waris - Ekonomi - Peradilan - Pernikahan - Safar - Adat istiadat - Buruan dan sembelihan - Sumpah dan nazar - Syiasah dan syariyyah - Kewanitaan
Tarikh dan sirah:
Akhlaq dan tarbiyah
Tazkiyatunnufus
Da’wah dan tsaqofah
Kejiwaan dan social
d. Hadits Dalam fitur hadits terdapat berbagai macam hadits yang dapat kita pelajari, Karena dalam fitur hadits tersebut dipaparkan hadits tentang apa, kosakata, dan pesan yang terkandung dalam hadits tersebut.
Indeks dari fitur hadits ini adalah : Syarah hadits: Penjelasan hadits Ulum hadits: Ilmu hadits e. Khutbah Jika biasanya kita menyimak khutbah jum’at melalui khotib di masjid dan selebaran-selebaran, melalui situs alsofwah ini kita dapat menyimaknya, dengan mengklik fitur khutbah, kita akan menjumpai berbagai macam khutbah jum’at. f. Kisah Bagi user (pengunjung) yang menyukai cerita bernuansa Islami, user dapat mengunjungi fitur ini. Dalam fitur kisah ini disajikan kisah- kisah nyata bernuansa Islami. g. Qur’an Pada fitur ini user dapat mengetahui berbagai tafsir ayat yang terdapat dalam Al-Qur’an. Indeks dari fitur Al-Qur’an, antara lain : Tafsir ayat Al- Qur’an Pengantar ilmu tafsir dan Al-Qur’an. h. Sakinah Dalam fitur ini disajikan berbagai artikel tentang trik dan tips, serta permasalahan dalam keluarga. i. Tarikh Bagi user (pengunjung) yang menyukai sejarah Islam dapat memenuinya di fitur ini. Adapun isi dari tarikh Islam, antara lain : Sirah Nabawiyah Qashashul Anbiyaa’ (kisah-kisah para Nabi) j. Tokoh Dengan mengklik fitur ini, user dapat mengetahui tentang biografi tokoh-tokoh Islam mulai zaman sahabat, tabi’in, tabiut tabi’in, tokoh islam pasca abad 3 H dan tokoh islam kontemporer.
Indeks dari fitur tokoh antara lain : Sahabat: - Ummu fadhl (Istri Al-Abas paman Nabi) - Khaulah Binti Tsa’labah (wanita yang aduannya didengar Allah dari langit ke tujuh) Tabi’in: - Salamah Ibn Dinar (Abu Hazim Al-A’raj) - Abu Hanifah (sikap bela agama dan agrumentasinya yang kuat) Tabiuttabin: - Imam Syafi’i Pasca abad 3 h: - Mengenal Imam Al- Bukhary - Imam Ath- thahawi Kontemporer: - Syaikh bin Baz - Syaikh Muhammad bin Shalih Al-utsaimin Rahimahullah k. Aqidah Pada fitur ini disajikan artikel-artikel tentang berbagai aspek keimanan. Dalam fitur aqidah ini memiliki 10 sub bagian, yaitu : Pendahuluan Agama Islam Rukun Islam Prinsip aqidah Islam Iman kepada Allah Iman kepada malaikat dan kitab Iman kepada Rasul Iman kepada hari akhir Iman kepada takdir Tujuan aqidah Islam l. Fiqih Dalam fitur fiqih user dapat mengetahui seluk beluk hukum Islam yang bersumber dari Al- Qur’an, hadits, dan dalil-dalil syar’i lainnya. Isi dari fitur ini adalah :
Fiqih Ibadah: - Thaharah - Shalat - Zakat - Shaum - Haji dan umrah - Hukum jenazah - dengan Jihad dan muamalah non muslim
Fiqih muamalah: - Jual beli - Waris - Ekonomi - Peradilan - Pernikahan - Safar - Adat istiadat - Buruan dan sembelihan - Sumpah dan nazar - Syiasah dan syariyyah - Kewanitaan
m. Sastra Bagi user yang mengemari puisi dan sajak, dapat mengklik fitur sastra, disana disajikan berbagai puisi dan sajak. n. Dunia Islam Dalam fitur dunia Islam, disajikan tentang
kejadian atau peristiwa yang
berkaitan dengan Islam di seluruh dunia. o. Ekonomi Islam Dalam fitur ini di isajikan artikel seputar masalah ekonomi Islam. Seperti : akhlak usahawan, hukum- hukum umum dalam perjanjian usaha , harta, usaha, dan keuntungan. p. Senyum Bagi user yang menyukai cerita -cerita lucu atau lelucon, dapat mengkliknya di fitur senyum.
4. Fasilitas -fasilitas Alsofwah a. Konsultasi Konsultasi merupakan salah satu fasilitas yang dimiliki oleh situs Alsofwah. Melalui fitur alsofwah ini user dapat mengajukan berbagai pertanyaan mengenai agama melalui email. Untuk mengirimkan konsultasi, user tinggal mengklik ‘kirim konsultasi’ pada fitur konsultasi, disana telah disedikan form yang harus di isi oleh user. b. KIT (Kajian Islam Terbuka) Kajian Islam terbuka (KIT) merupakan suatu sistem pembelajaran jarak jauh tentang ilmu- ilmu keislaman, tanpa menganggu kesibukan atau pekerjaan, menghemat waktu dan biaya. Dan yang lebih penting KIT ini ditangani oleh pembimbing yang memiliki otoritas dibidangnya. Tujuan dari KIT ini adalah 1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan. 2. Memudahkan mempelajari ilmu- ilmu Islam, terutama dibidang aqidah. 3. Membantu orang-orang yang sibuk untuk dapat belajar Islam. 4. Meningkatkan pemahaman tentang materi-materi keislaman. 5. Mempererat dan mengikat persaudaraan dan sesama muslim.
c. Search engine (mesin pencari) Dengan memanfaatkan fasilitas search engine ini kita dapat dengan mudah menemukan informasi yang akan kita cari di situs alsofwah. Untuk dapat memanfaatkannya kita ketik satu kata atau frase yang dapat mewakili informasi yang sedang kita cari pada kotak pencarian, dan kita ingin mencarinya di fitur (menu) apa, kemudian klik cari, maka
informasi yang kita cari tersebut akan
muncul. d. Download Dengan menggunakan fasilitas ini kita, dapat mengambil (men download) materimateri yang kita inginkan. Seluruh artikel yang dimiliki situs alsofwah dapat di download secara gratis. e. Jadwal shalat Dalam fasilitas shalat ini ditampilkan jadwal shalat di seluruh Indonesia. Untuk mengetahui waktu shalat daerah yang kita inginkan, kita tinggal mengklik jadwal
shalat dan klik daerah yang diinginkan, maka akan muncul waktu shalat yang kita inginkan. 5. Bahasa memakai bahasa Indonesia sesuai EYD baru dan memakai design dari joomla. 6. Penyampaian informasi melalui internet sangat efektif untuk saat sekarang ini, kita belum mengetahui adanya penelitian khusus mengenai ini, paling tidak yang ditujukan untuk website dakwah seperti alsofwah ini. 7. Dari data terakhir, situs alsofwah telah dikunjungi sebanyak 3.682.170 pengunjung (Tgl 3 Maret 2011). Dengan pengunjung mayoritas di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Bogor, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Medan, Samarinda, Pontianak, Lombok. Bahkan adapula pengunjung dari luar negeri seperti Australia, Malaysia, Jepang, Arab Saudi, Mesir, Kuwait, Amerika, Yaman. Meskipun para user tersebut merupakan orang Indonesia yang sedang belajar atau bekerja di Negara-negara tersebut.
NB : untuk lebih selengkapnya klik www.alsofwah.or.id, atau langsung menghubungi alsofwah untuk data tambahan.
Standar Deviasi Data
F
F.Xi
Xi-X
2 (Xi.X)
1
30
30
-2
4
120
2
30
60
-1
1
30
4
30
120
1
1
30
5
30
150
2
4
120
120
360
X = 360= 3 120 2 Ss = 300=2,5
120 Ss = 2,5= 1,58
Mean (rataan) a. Nilai kognitif X = ∑ X1 n keterangan: X =X1= 871 n = 30 871/30=29,03 Rataan=29,03
F. (Xi.X)
300
2
b. Nilai afektif X = ∑ X1 n keterangan: X =X1= 878 n = 30 878/30=29,7 Rataan=29,7
Populasi dan Pengguna Internet di Asia ASIA INTERNET USAGE AND POPULATION
ASIA
Population ( 2011 Est.)
User Internet Internet Penetration Users Growth Users, Users, (% (%) ( 2000(Year 2000) Latest Data Population) in Asia 2011 )
Afganistan 29,121,286
1,000
1,000,000
3.4 %
99,900.0 0.1 % %
Armenia 2,966,802
30,000
208,200
7.0 %
594.0 % 0.0 %
Azerbaijan 8,303,512
12,000
3,689,000
44.4 %
30,641.7 0.4 % %
100,000
617,300
0.4 %
517.3 % 0.1 %
500
50,000
7.1 %
9,900.0 0.0 % %
30,000
318,900
80.7 %
963.0 % 0.0 %
6,000
78,000
0.5 %
1,200.0 0.0 % %
Bangladesh 158,065,841 Bhutan 699,847 Brunei 395,027 Darussalem Cambodia 14,753,320
China * 1,330,141,295 22,500,000 420,000,000 31.6 %
1,766.7 50.9 % %
Georgia 4,600,825 Hong Kong * 7,089,705
20,000
1,300,000
28.3 %
6,400.0 0.2 % %
2,283,000
4,878,713
68.8 %
113.7 % 0.6 %
India 1,173,108,018 5,000,000 Indonesia 242,968,342 Japan 126,804,433
2,000,000
81,000,000 6.9 %
1,520.0 9.8 % %
30,000,000 12.3 %
1,400.0 3.6 % %
47,080,000 99,143,700 78.2 %
110.6 % 12.0 %
70,000
5,300,000
34.3 %
7,471.4 0.6 % %
Korea, North 22,757,275
--
--
--
--
Korea, South 48,636,068
19,040,000 39,440,000 81.1 %
107.1 % 4.8 %
51,600
2,194,400
39.8 %
4,152.7 0.3 % %
6,000
527,400
7.5 %
8,690.0 0.1 % %
60,000
280,900
49.5 %
368.2 % 0.0 %
Kazakhstan 15,460,484
Kyrgystan 5,508,626 Laos 6,993,767 Macao * 567,957
0.0 %
Malaysia 26,160,256
3,700,000
16,902,600 64.6 %
356.8 % 2.0 %
Maldives 395,650
6,000
87,900
22.2 %
1,365.0 0.0 % %
Mongolia 3,086,918
30,000
350,000
11.3 %
1,066.7 0.0 % %
Myanmar 53,414,374
1,000
110,000
0.2 %
10,900.0 0.0 % %
Nepal 28,951,852
50,000
625,800
2.2 %
1,151.6 0.1 % %
Pakistan 177,276,594
133,900
18,500,000 10.4 %
13,716.3 2.2 % %
Philippines 99,900,177
2,000,000
29,700,000 29.7 %
1,385.0 3.6 % %
Singapore 4,701,069
1,200,000
3,658,400
77.8 %
204.9 % 0.4 %
121,500
1,776,200
8.3 %
1,361.9 0.2 % %
6,260,000
16,130,000 70.1 %
157.7 % 2.0 %
2,000
700,000
34,900.0 0.1 % %
2,300,000
17,486,400 26.3 %
660.3 % 2.1 %
-
2,100
0.2 %
0.0 %
2,000
80,400
1.6 %
3,920.0 0.0 % %
7,500
4,689,000
16.8 %
62,420.0 0.6 % %
200,000
24,269,083 27.1 %
12,034.5 2.9 % %
Sri Lanka 21,513,990 Taiwan 23,024,956 Tajikistan 7,487,489 Thailand 66,404,688 Timor-Leste 1,154,625 Turkmenistan 4,940,916 Uzbekistan 27,865,738 Vietnam 89,571,130
9.3 %
TOTAL ASIA 3,834,792,852 114,304,000 825,094,396 21.5 %
621.8 %
0.0 %
100.0 %
Berdasarkan sumber dari www.internetworldstats.com, data update 07 Februari 2011 dapat dilihat pada tabel diatas bahwa jumlah populasi penduduk Indonesia tahun 2011 adalah 242.968.342 orang, dimana pada tahun 2000 pengguna internet adalah 2.000.000 orang, pengguna internet Indonesia pada tahun 2011 meningkat menjadi 30.000.000 orang, jumlah pengguna internet di Indonesia menduduki peringkat ke-5 di Asia.
['
tilcrnh Al-Quran & Mutiara Hadits
try://www.als
ofi rah- or. ir
Menu Utama
Statistik Situs
'Home
Selasa,5-4-2011 M 13:42:52 Hijri: l Jumadal Ula 1432 H
' Tentang Kami
' Suku Tamu ' Produk Kami ' Formulir
Hits...: 38134212 Online : 69 users
' Jadwal Shalat
Pencarian
' Kontak Kami ' Download Art;kel ' Download Murattal
selamat Datang di situs AL-soMA, yang menyajikan website bernuansa Isrami berisikan Hikmah Ar-eur'an dan t"rutiira"H"ais;;t; Ailah dapat memberikan kesejukan hati dan ketenteraman jiwa bagi Anda yiig mlngun;ungi site ini. Membawa A.nda kepada pemahaman Isram yang-benu. r.r,iui yang dibawa Rasurutah Muhammad shallalahu btaihi wasaitai. retangsuffi d5t*in riumi dukungan materil dan moril dari kaum Muslimii.
ipi
Aqidah .I4ENGHINA ULAMA 3
.
MEIJGHINA ULAFlA 2
s9lylqn_qlkungan ljUnlal No. Rek.
anda ke : [Formutir Donatur ] 3O4.0OO9O.1S (BMI) an. iayasan Al_Softrv; (isi berita : Website)
Firqah (Aliran-aliran)
. TAMAAH rsLAMryAH . ]AMAAH ISLAIqIYAH
MEsrR #
'
._-.":_"---
:--::--
Search
A_sstf,alia lt€naubah paradioma rslamofobia Jumaq 01 April 11
UDHIYAH 2 UDHIYAI-I
Fenomena Islamofobia terus berlangsung di negaranegara sekuler Barat pasca peristiwa f SeplemOer ZtOi. banKan dt Eropa, fenomena ini dirasakan bertambah
i
Ekonomi Islam
'
:_:_
Berita Dunia Islam & Internasional Analisa
.
::-
Iklan
MESIR
4
.
;i ;;;;i;;i;;
Denda Dalam Kacamata Syari'ah
marak.akhir-akhir ini dengan munorlnya partai_fa,Ui
Kanan Jauh yang sengaja ...selengkapnya
PEGADAIA|I dalam l-injauan Syari'at..l!
Hit
Produk Kami
; 129 | Index I kirim ke ternan I versi cetak
Artikel lainnya:
I
Hasil survei: 69 Persen warga AS setuju pendirian Mag'id di Lingkungan Mereka
r bJU sse q-J*Jl9 Ad!-lyl pglejl ,r-^ u\lcl oo r Menteri Keuangan Jerman: Umat Islam Bagian dari Jerman Berita Kegiatan yayasan
Dept. Pendidikan-,
pendidikan yang baik, akan
men garahkan siswa memperoleh ilmu'pengetahuan yan g
$mbang dan terpadu. Sehingga siswa ?apat mdtihit kesatuan alam dan keberagiman renomina aunia.
Pendidikan memiliki tujuan yang ...selengkapnya
Hit : 158 | Index I kirim ke teman I versi cebk
Artikel lainnya:
r
I r
lGli lambe Mekarsari Baratrambun Meruap, yayasan Ar-sofiara sarurkan Bantuan Yayasan Al-Sofi^ra Jalin Kerjasama dengan 12g Lembaga Al-Sofiara Distribusikan Wakaf Mushhaf
Al-eurhn & Terjemahnya,
917120042:10PM
knah Al-Quran
& Mftiara Hadits
hq://www.alsofivab-or.id
Konsrltasi Islam
@
Kamrs, 31 Maret
1l
Peftanyaan, pemuda ketika $ons- brnan perempuan $lya mencintai seorang-nd
tahun. takt-laki
iu
...selengkapnya
berusia sepuruh tahun
dia berusia 13
airrnya.-s;"s-fi6';;;
teoirr
Hit: 234 | Inder I kirim keteman
I versi cetak
Informasi!
'
Kajian Bulanan: HAM Dalam Perspektif Islam
'
Telah Terbit Buku paket SDIJ dan SDIT Edisi Revisi Tahun A kademik 2011/20 12
'
Pengadaan Ambulance Gratis Untuk l"luslimin
Artikel lainnya:
r r r
Apa Pengertian Zina Sebenarnya..?? Hukum Asuransi pendidikan..?? APAKAH BOLEH MENIKAH DENGAN SYAMTTIDAKBERSENGGAMA?
fajak pendapat gulletin Jum'at An-Nur
Liputan Kegiatan
' Kcnsultasi Islam ' Penyaluran He\/an Qurban '
Santunan Yatim
Konsultasi Online tr>
Rubrik apa yang paling anda sukai di situs ini ?
ANYA
Kamis, 31 Maret 11
Lu Analisa
segala puji bagi Allah subhanahu wa Ta'ala, sholawat serta salam semooa tetaD terlimpahk€n kepada junjungan kita Nabi Muh'ammad stratratiitru niaitrii\r;;ir.il
shahabaf keluarga serta orang-oran g ...selen g kapnya
ffii$lq
Hit : 123 | Index I kirim ke teman I versi cebk
Ust.Husnul Yaqin, Lc
ffiffi ffi-ffit
Ust.Muhammad Ruliyandi, Lc
Ust.Izudin Karimi. Lc
$ Artikel lainnya:
r r r
tffi.$.:T.'....E1j
BIOGMFI IMAM ASY-SYARI (U) BToGMFI IMAM ASY-SYAFII (r) Mengapa Harus Bermanhaj
ffiF:ffi
Salaf?(If
Wffi
Fatura Seputar Sholat Berangkatnya Wanita Muslimah ke Masjid Apa Hukum Shalat Wanita
Doa Seseoranq Untuk Oranc
Wanita di Rumah Berma'murn Kepada Imam
di
tvlasjid
Apakah Shalatnya Seorang Vr'anita di rumah Lebih Utama Ataukah di t"lasjidil Haram
.:-.tilih
,
Hasil Jajak Pendapat
Memuiinva Berbuat Demikian{l&f April 11
lGmi meriwayatkan dalam shahih al-Bukhad dan shahih Muslim, dari Abdullah bin Abbas
ndiyallahu 'anhu, dia berkata,
selengkapnya...
:Jti ,-6r-
GJs ,tigzs '"J
i-.:-{l
,;\liJl
^[-
9
oo
t.
d11
.r.1- "*rilf
J
ke teman I versi cetak
Artikel lainnya:
r r r
Mutiara Hikmah Ditanyakan kepada
Hit : 38 | Index I kirim
DZKIR YANG BERMACAM-MACAM BAB DOA YANG DIUCAPKAN KFIKA TERNAKNYA TERGELINCIR JATUH BAB DOA YANG DIUCAPMN ORANG YANG PADA LISANNYA TERDAPAT PERKATAAN KEJI
sebagian ahli hikmah, )Apa perbedaan antara yakin dan tawakkal...?'mereka menjawab, "Adapun yakin adalah engkau
membenarkan Allah Ta'ala tentang perkara-perkara yang menyebabkan teraihnya Akhiral sedangkan Tawakkal Fiqh Wanita
Fatwa-Fatwa Islam
M;nalreh \/.nn I ahih t ti.m,
Info Khusus
yangJelah Berbuat Baik Keoadanva- Serta
Tokoh
Senin, 04
di }lasjid Haruskah Wanita Melaksanakan Shalat Uma Waktu di Dalan Masjid
*)
Ensiklopedia Dzikir Dan Do'a
Ust. Sujono
rc."n
0 Konsultasi 0 Nama Islami * qurun * Tarikh
Ust. Andri Abdul Halim
Ust.Amar Abdullah
$ Brr"tin * Fut*u * K"yi.n * Khrtb"h
lyqta FAirwa Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasatlam pernah Oisihir-tr@
Senin, 04
April U
Pertanyaan : Apakah benar bahwa Nabi Shallallahu'Alaihi Wasallam pernah disihir ?
Jawaban :
917120042:10 PM
& Mutiara Ha.dits
Iornh Al-Quran
ht4://www.alsofivahor.id
Y4 brmaktub dalan a-Shahihain...elengkapnya
Cinta Rasul
Hit : 28 | Inds( | kirtm ke
Ada Apa Dengan ValenUne!
Benarkah lGum Wanita Tidak Boleh lf6,k t\4aSid lGrena lvlereka Adalah Najis
Fnan I verd ctak
Day ?
Artikel lainnya:
Manisnya Iman
.
Hukum Merayakan Hari Valentine
r r
Adakah Amalan Khusus di Qrrl>n
D:i:h?
Jika lvleodapat KesJcian Setel* Shubuh
yang tebth Taqwa kepada Ailah Subhanahu Wata,al4 maka dlalah yang lebih utama
llgpu
Haid Datang Beberapa Saat Sebelum Mabhari
Terapi Mimpi Buruk
Terbenam
Mimpi Yang l'lenakutkan Merasa Ada Darah Tapi
Kajian Islam
'
Ada Apa Dengan ValenUne's
Hadits ( Syarah dan
Day..??
' .
'
Mutiara Fiqih islam KITAB TAUHID 3
Belum Keluar Sebelum Matahari Terbenam
llmu Hadits )
Hukum Wanita Yang Mandi Setelah Jima', Kemudian
I5lAlil^jtlE:l',tgF AGAMA MUDAH. JANGAN DTMUDAH-MUDAHKAN
Jumat 01 April 11
Untuk Diketahui Setiap
Dari Abu Hurairah radhiyallahu bnhu, dariNabi shallaltahu braihi wasallambersabda:
Muslim
6erle
o9&JL 19r." wlg le1;ale
lsarlSg ler.r-u3
c-Jc Ul g,,.rJl :L^l
Jg
._+ oerJl ol
selengkapnya...
Hit: 81 | Index I kirim
ke
".gis
teman I versi cetak
Artjkel lainnya:
r r r
SEBAB MUNCULNYA HADITS P,ALSU (bagian-2) NASEHAT BERHARGA UNTUK SAUDAMKU PEDAGANG MUSUM
Senyum Salah seorang penghuni
kost menelepon pemilik kosq sambil marah dia berts:f.ak:'A pakah eng kau bisa manben'kan jalan keluar u n fu kku rekarang ?,, Pemilik kost b€rkatai'Apa yang Erjadi?,Dia menjawab: 'Ada lubang di abp rumah dan arr hujan menetes mengenai keoalaku sdanakan aku
SEBAE MUNCULNYA HADITS PALSU
Laporan Dana Mobil
Ambulance Credit Transfer No.
Kumpulan Khutbah Jum'at HAIAL. TAPI DIBENCI Rabu, 30 Maret 11
Khutbah Pertama Amma baAu: Awuhal muslimun rahimakumullah ! Bertakwalah kepada Allah Subhanahu wata'ara. Tuhan anda. Bertakwarah kpadaNya daram menghidapi airi senJirr J* ilJ;Jrs; ...selengkapnya
Hit
i
471 | Inder I kirim ke teman I versi cetak
Artikel lainnya:
r r r
00090301 = Rp 100.000,CreditTransfer No. 00130301 = Rp 100.000,Credit Transfer No. 0090301 = Rp 200.000,Usamah Abdat SE = Rp 100.000,Maimunah = Rp 50.000,-
Teddy Ardian Sabi = Rp 400.000,Juni Prihanto = Rp 500.000,Kotak Amal Al-Sofuia Maret 2011
=
Wasiat Unfuk Suami dan Istri
Rn 87O.00O.-
Pernikahan Adalah Perlindungan dan Kabahagiaan
Mengadu Domba Adalah perbuatan Tercela
Kisah-Kisah Islami
akiba!-l4Jnrqe rlaku ka n seora no rbu Senin, 04 April 11
se ba oa
i pem
ba
ntu
Ba
oi
Di ri n va
{#*
seorang anak berlaku kasar kepada ibunya. Dia tidak hanya suka teriak-teriak di
wajahny.a, akan tetapi suka mencaci.dan memakinya. Ibunya yang telah tua, berdoa kepada Allah h'ala agar Allah ...selengkapnya
Hit : 27 | Index I kirim
ke
*inskuli
teman I versi cetak
Artikel lainnya:
r r
seorarig Amirul Mukminin Memilih putri wanita penjual susu sebagai Istri Bagi Anaknya
Infak UTSMAN BIN AFFAN Radhiallahu'Anhu
91712004
2; l0 PM
ihnah Al-Quran
& Mutiara Hadits
lrtp://www.alsofivallor. id
.
ll3h $orang
Lumpuh
Anak yang Berusaha Mernbunuh lbunyE Ttba_dba Tangannya
Mu,Jizat eur,an & Sunnah
WAilEERHUBUNGANIffr Rabu, 30 Maret 11 Allah Subhanahu wa Ta,alabqfirman:
'"u';tr
*iff#ij #
irr,ft* #f; r,k#."*, *F."w Hit: 75 I Indo( I kirim
ke teman I versi
etak
Artikel lainnya:
r r r
KEAJATBAN PERBEDAAN TANAH Di BUMI, DARITANAH YANG SAMA TUMBUH BUAH YANG BERBEDA RASA HIKMAH LARANGAN MELAKUIGN ABORSI
MUK]IZAT AL-QURhN SEBAGAI OBAT PENYAKT KEJIWAAN
Tafsir Ayat Dan llmu Al_eur'an Tafsir Surat Al-Baoarah Avat 251
Jumat 01 April
11
-v;E;i&k"l;*;,*3r6-.#*#ififr.:-"i5t#-;-g-ftrg Hit : 35 | Index I kirim ke teman I versi cetak
Artikel lainnya:
I r r
PENGUMPULAN ALQUR'AN PADA MASA 'UTSMAN radhiyailahu ,anhu.
Tafsir Surat AL-BAQAMH Ayat 250 PENGUMPULAN ALQURAN PADA MASA ABU EAKAR Tadhiyallahu ,anhu
Keluarga Sakinah
Menoaiak Keluaroa BeribadAh{@ Senin, 04 April 11 Kebaikan bukan untuk dimonopori oreh diri sendiri karena orang yang baik adarah baik dan.m.ernperbaiki, dan orang yang patins berhjk kit" Krcl rrbatt(an dalam kebaikan adalah ...selengkapnya
p*riliiil"li
g,.:is*f1s
Hit: 16 | Inder I kirim
ke teman I versi cetak
ArUkel lainnya:
r r r
Bayang-bayang Talak CURHAT
AlternatifTerakhir
Tarikh Islam
Kamis, 31 Maret 11 rmam.Ahmad .rahimahullah, dari lbnu 'Abbas radhiyallahu bnhumabahwaRasulullah snailatanu aaihi waellam pernah melewati lembah Aaaq (biru), lalu beliau
bertanya: "Lembah apa ini?,'Merek (para Shahabat
raanryannu'...setatifapiyi'
--
91712004
2;10 PM
kmah Al-Quran
& Muriara Hadits
lry: / / w w w .als ofwatr. or. id Hit:
40 |
Inde( | kiim keHnan
I
vegf
cffik
Ardkel lainnya:
r r r
KEUTAMAAN-KEUTAMAAN NABI MUSq'abihissalanr (bagian_2) KzuTAMAAN-KEUTAMAAN NABI MUSA'alaihissalam
KSAH QARUN BERSAI4A NABI MUSA ,ataihissalam (bagtan -3)
Tokoh-Tokoh Islam
Nama seberanya adalah Syamoddin Abu Abdillah Muhammad bin Abi Bakr bin Ayyub bin Sa'ad bin Huraiz az-2afi, kemudian ad-Dimasyqi, Dikenal dengan ibnul
Qayyim ...selengkapnya
Hit : 61 | Index I kirim
ke teman I versi cetak
Artikel lainnya:
r I r
IMAM AT-TIRMIDZI Rahimahufiah (Watut 279 H) UMMU AIMAN Radhiallahu Anha IMAM MUSUM Rahimahullah (pemilik Kitab Shahih Muslim, Wafat 271 H)
Fiqih Praktis & lengkap gis.kin vano Kuat dan Mamou Senin, 04
April
Berusaha{ffi'
11
Bila ses€orang itu tergolong fuqara' maka dia berhak menerima zakat bila dia lenrah
l1l.-:l1t
berusaha, masatahnya bagaimana
^T-lTpuorang ...selengkapnya Derusana, Apat(ah
bila dia kuat dan
Hit : 7 | indo< | kirim
mampu
ke teman I versi cetak
Artikel lainnya:
r r r
AshnafTsamaniyah
Zakatdan pajak' Zakatsaham
Sastra Islam Kebaikan Berbalas Keburukan{S? April 1l
Senin, 04
Peribahasa Indonesia berkata, "Air susu dibalm dengan air tuba.',Tuba adalah racun ikan, air.susu sebagai kehidupan dibalas dengan air tuba yang merupakinf;;ti;;. Dalam khazanah sastra Arab terdapat peribahasa ...selengkapnya
Hit:
12 | Indo< | kirim keteman I versi cetak
Artikel lainnya:
I r I
Saya Bertaubat Siapa Dia? Sehingga Aku Menyesal
rt.Rava Lentens Asuns BaratYfoY.lssi**l;?ltli'f, rakarra seraran - rndonesia Phonet 62-21-78836327 ' Faxt 62-21-78836326. e-mail:
[email protected] website: www.alsofl,,rahJr.io I
1
t'lember Info Al,Sofi,tra
917120042:10 PM
KEMENTERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SYARIF HIDAYATULLAH IAKARTA
FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUITIIKASI Telepon/Fax : (02\ I1.
Ir. H. Juanda No.95 Ciputatls4Tzlndonesia
Noinor
: Un.0l/F5/I(M
.01.3/
7
a32728
/
7
4703580
Website : m'w,fdkuinjakarta.ac.id, E-mail :
[email protected]
V?,ll nOn
Jakarta,
Lamp :1(Satu)bundel
Hal
l{Marct2}|l
: PenelitianAilawancara Kepada Yth.
Kepala
MTsN l Jakarta
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Dengan hormat bersama
ini kami
sampaikan bahwa mahasiswa Fakultas Ilmu
Dakwah dan llmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di bawah ini, Nama Nomor Pokok Jurusan /Semester
: Eka Kurniawati :107051001806
:
Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) / VIII
bermaksud melaksanakan penelitian/wawancara untuk bahan penulisan skripsi yang
berjudul Respons Siswa MTsN
I Jakarta
terhadap Pemanfaatcn
Situs
www.alsofwah.or.id. Sehubungan dengan
itu, kami
memohon kepada Bapak kiranya berkenan
menerima mahasi swa kam i tersebut dalam pelaksanaan penelitian/wawancara dimaksud. Atas perhatian dan perkenan Bapak kami ucapkan terima kasih. lf/as s alamu'
alaikum Wr.
Wb.
Dekah,
Subhan, MAF lr0 199303 r 004 Tembusan
l.
:
Pembantu Dekan Bidang Akademik 2. Ketua Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPl Fakultas llmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi
KEMENTERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SYARIF HIDAYATULLAH IAKARTA
@L
lrrrEI
ItrrrEl -_*--_\./,-
FAKJLTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI Telepon/Fax :(02\7a3n28
fl. Ir. H. fuanda i{o. 95 Ciputat 15412Indonesia
Nomor
Lamp
Hal
: Un.0l/F5/KM.01.3/ t49
: :
/ 74703W
lVebsite : u'ww.fdkuiniakarta.ac.id,
tZOtt
E-mail :
[email protected]
Jakarta,'Lf Januari 201 I
l(satu)bundel Bimbingan Skripsi
Kepada Yth.
Dr. H.A.Ilyas lsmail, MA Dosen Fakultas llmu Dakwah dan llmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
A
s s al
amu' alai latm
ltr. llrb.
Bersama ini kami sampaikan sebuah out line skripsi yang diajukan oleh nrahasiswa Fakultas llmu Dakwah dan llmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sebagai
berikut Eka Kurniawati
Nama Nomor Pokok
10705 100 r 806
Jurusan /Semester
Komunikasidan Penyiaran Islam (KPI) / VII
Judul Skripsi
Respons Siswa Pemanfaatan
S
MTs Negeri I Jakarta terhadap
itus ww'w. A lsofivah.or. id
Kami mohon kesediaannya rrntuk meqbimtling mahasiswa tersebut
dalam
penyusunan dan penyelesaian skripsinya pada waktu yang tidak terlalu lama.
Atas perhatian dan kesediaannya kami sampaikan terima kasih. Was s alamu'alaikum
Wr. Wb.
u Dekan Bidang Akademik
Saputr4 MA 3 199603 l 00r Tembusan: 1. Dekan 2, Ketua Jurusan KPI Fakultas Ilmu Dakwah dan llmu Komunikasi
r*..
"
*i
KEMENTERIAN AGAMA
.ffi i@tr@{ r
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SYARIF HIDAYATULLAH IAKARTA
lrrre, l$dtE;l *.\*-**
I
FAKULTAS ILMU DAKI^/AH DAN ILMU KOMUNIKASI Telepon/Fax
fl. Ir. H. Juanda No.95 Ciputatl.s4lzlndonesia
Nomor
Lamp
Hal
:
Un.0l/F5A(M
:
(02\ 7a3n'28
/
Website : wn'w.fdkuinjakarta.ac.id,
.01.3/\tJT tZOtt
74703580 E-mail :
[email protected]
Iakarta,
: I (Satu)bundel
\{Maret2}l1
: Penelitian/Wawancara Kepada Yth.
Pimpinan Yayasan Al-Sofwah
Assalamu' alaikum Wr. Wb.
Dengan hormat bersama
ini kami
sampaikan bahwa mahasiswa Fakultas Ilmu
Dakwah dan Ilrrru Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dibawah ini, : Eka Kurniawati :107051001806
Nama
Nomor Pokok Jurusan /Semester
:
Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) i VIII
bermaksud melaksanakan penelitian/wawancara untuk bahan penulisan skripsi yang
berjudul Respons Siswa MTsN I
Jakarta terhadap Pemanfaatan
Situs
www.also.fwah.or.id.
Sehubungan dengan itu, kami memohon kepada Bapak kiranya berkenan menerima mahasiswa kam i tersebut dalam pelaksanaan penelitian/wawancara dimaksud. Atas perhatian dan perkenan Bapak karni ucapkan terima kasih. Wassalamu' alaikum Wr.
Lftb.
Dekan,
ir:
Tembusan
:
Akademik 2. Ketua Jurusan Komunikasidan Penyiaran Islam (KPI) Fakuh.rs Ilmu Dakrvah dan Ilmu Komunikasi 1. Pembantu Dekan Bidang
ubhan, MAts I l0 199303 I 004
KEMENTERIAN AGAIVIA
MADRASAH TSANAWTYATI NEGERI
I
JAI{ARTA Jl. Bangka XI B Pela Mampang Telp. 7L79O842 Jakarta Selatan L272O
SURAT KETERANGAN NOMOR: MTs.03.0
Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri
I
1
/TL.,0A I A9
l20lr
Jakarta Selatan menerangkan:
Nama
Eka Kurniawati
NIM
107051001806
Fakultas
Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi
Jurusan
Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI)
Adalah benar telah melaksanakan penelitian pada Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 lakart4 dalam raurgka pclibuaiau skripsi yang t'erjudul: *Respons Siswa MTsN I Jakarta terhadap Pemanfaatan Situs wrvw.alsofrvah.or.id".
Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dipergunakan seperlunya.
Jakarta, 17 Maret 2011
7--(1
irf'
k*Ht
H. M.Rachmat Syah 1 95307071 982031 007