REDESIGN MANAJEMEN JARINGAN KOMPUTER MENGGUNAKAN METODE NETWORK DEVELOPMENT LIFE CYCLE (NDLC) PADA PERUSAHAAN AIRNAV INDONESIA CABANG PALEMBANG Muzakir1, Irwansyah2, Andri3 Mahasiswa Universitas Binadarma1, Dosen Universitas Binadarma2, Dosen Universitas Binadarma3 Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Bina Darma Jl.Ahmad Yani no.12 Plaju Palembang Telp. (0711) 515679 ext.177, Faks. (0711) 515679 ext 124 Pos-el:
[email protected],
[email protected],
[email protected]
Abstract : As the development of information technology continues to evolve, the need for Internet access services is very high. Almost all large companies in the world use the Internet to facilitate communication, one of which Airnav Indonesia Palembang branch. The development of information technology building ATS (Air Traffig Service) Airnav Indonesia Palembang branch to develop existing computer network to update the existing network devices, as well as adding a new unit in the form of hardware and software, which aims to improve the service performance of the company Airnav Indonesian branch Palembang. So with the addition of the need for process redesign work units in the building computer networks Airnav ATS Indonesia Palembang branch. Solutions to redesign the network with methods NDLC (Network Development Life Cycle) which has phases like analysis, design, simulation / prototyping, implementation, monitoring, and management. .Keywords: Internet, Computer network, NDLC. Abstrak : Seiring berkembangnya teknologi informasi yang terus berkembang, kebutuhan akan layanan akses internet sangat tinggi. Hampir semua perusahaan besar didunia menggunakan internet untuk mempermudah komunikasi, salah satunya Airnav Indonesia cabang Palembang. Berkembangnya teknologi informasi gedung ATS (Air Traffig Service) Airnav Indonesia cabang Palembang ingin mengembangkan jaringan komputer yang ada dengan memperbarui perangkat jaringan yang telah ada, serta menambah unit kerja baru berupa perangkat keras dan perangkat lunak, yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kinerja perusahaan Airnav Indonesia cabang Palembang. Sehingga dengan penambahan unit kerja diperlukannya proses redesign jaringan komputer pada gedung ATS Airnav Indonesia cabang Palembang. Solusi untuk meredesign jaringan yaitu dengan metode NDLC (Network Development Life Cycle) yang mempunyai tahapan seperti analysis, design, simulation/prototyping, implementation, monitoring, dan management. Kata Kunci : Internet,
1.
Jaringan komputer, NDLC. penerbangan dengan standar internasional
PENDAHULUAN
yang Seiring
perkembangan
teknologi
informasi yang terus berkembang, kebutuhan akan layanan akses internet sangat tinggi. Airnav
Indonesia
penyelenggara
sebagai pelayanan
penyedia
mengedepankan
keamanan
dan
kenyamanan, yang mempunyai tujuh cabang di Indonesia salah satunya di Palembang. Telah menggunakan teknologi informasi dalam berbagai aspek kegiatan operasional
navigasi Redesign manajemen jaringan komputer menggunakan Metode NDLC pada perusahaan Airnav Indonesia cabang Palembang (Muzakir)1
perusahaan. Dalam hal ini jaringan komputer
perusahaan
merupakan salah satu bagian terpenting
Palembang.
dalam kinerja Airnav Indonesia cabang Palembang.
Airnav
Disinilah
Indonesia
cabang
diperlukannya
proses
redesign sistem jaringan komputer pada
Airnav Indonesia cabang Palembang
gedung
ATS
Airnav
Palembang,
gedung Air Traffic Service (ATS). Pada
jaringan diharapkan bisa mengoptimalkan
gedung ATS memiliki suatu klasifikasi
sistem jaringan komputer di gedung ATS
jaringan komputer Local Area Network
Airnav Indonesia cabang Palembang. Penulis
(LAN) yang saling berhubungan dalam setiap
menyarankan menggunakan metode Network
unit
Development Life Cycle (NDLC) untuk
baik
perusahaan,
untuk
mengirim
mengirim
data
informasi
meredesign
jaringan
melakukan
cabang
memiliki 2 gedung yaitu gedung Office dan
kerja
dengan
Indonesia
redesign
komputer,
dimana
pendistribusian berita penerbangan, serta
metode NDLC mempunyai tahapan-tahapan
untuk mencari pengetahuan terbaru. Pada
seperti analysis, design, simulation prototype,
gedung
implementation,
ATS
Airnav
Indonesia
cabang
Palembang mempunyai 2 koneksi jaringan,
monitoring,
dan
management.
jaringan speedy sebagai akses internet dan jaringan Very Small Aperture Terminal (VSAT) sebagai koneksi jaringan antar
2.
METODOLOGI PENELITIAN
2.1.
Waktu dan Tempat Penelitian
bandara. Pada koneksi jaringan speedy Penelitian dilakukan di satuan kerja
mempunyai bandwith 2Mbps dengan IP Publik 118.97.174.156. Pada koneksi jaringan VSAT mempunyai bandwith 1Mbps dengan
Teknologi Informasi di Perusahaan Airnav Indonesia Cabang Palembang, dimulai pada bulan April 2014 sampai bulan Juli 2014.
IP Consolf 10.46.50.100. Saat ini di gedung Air Traffig Service (ATS) Airnav Indonesia cabang Palembang ingin mengembangkan jaringan komputer yang ada, dengan memperbarui perangkat jaringan yang telah ada, serta menambah unit kerja baru berupa penambahan perangkat
2.2.
Alat dan Bahan Pada
menggunakan
penelitian alat
penelitian
untuk
b. Keyboard dan Mouse
kinerja
berupa
1. Perangkat Keras (Hardware) a. Laptop
pelayanan
penulis
perangkat keras dan perangkat lunak yaitu :
keras dan perangkat lunak, yang bertujuan meningkatkan
ini,
c. Dll Redesign manajemen jaringan komputer menggunakan Metode NDLC pada perusahaan Airnav Indonesia cabang Palembang (Muzakir)2
2. Perangkat Lunak (Software)
3. Simulasi
a. Sistem Operasi Microsoft Window 7 Profesional
2.3.
merupakan
membangun
prototipe
tahapn
penulis
sistem
pada
Perusahaan Airnav Indonesia Cabang
b. Cisco Packet Tracert
Palembang dari data yang telah didapat
c. Dll
pada tahap-tahap sebelumnya dengan menggunakkan
Metode Penelitian
mesin
virtual
atau
software cisco packet tracert sebagai Metode penelitian yang diguanakan penulis adalah metode Network Development Life Cycle (NDLC). Dengan metode ini bertujuan mempunyai fase, tahapan, langkah atau mekanisme proses merancang jaringan komputer dengan baik dan benar. (Menurut Goldman dan Rawles, 2001 ) Dengan mengacu pada model penelitian ini penulis melakukan
pendekatan
dalam
kegiatan
penelitian sebagai berikut :
replikasi dari sistem yang akan dijalankan. 4. Implementasi menggunakan spesifikasi rancangan sebagai masukan prosesnya untuk menghasilkan keluaran yang telah dihasilkan pada tahap simulasi dimana berupa instruksi penerapan sistem secara nyata yang terbagi menjadi dua bagian, yaitu: Konfigurasi dan analisis yang meliputi proses instalasi dan konfigurasi terhadap rancangan topologi jaringan dan
1. Analisis merupakan tahap awal peneliti melakukan, analisa permasalahan yang muncul, analisa kebutuhan user dan
komponen
pada
Perusahaan
Airnav
Indonesia Cabang Palembang. 5. Memantau atau pengawasan terhadap
analisa topologi jaringan yang sudah ada
efektivitas kinerja dari sistem yang sudah
saat ini
dibangun atau diterapkan agar jaringan
pada Perusahaan Airnav
komputer dan komunikasi dapat berjalan
Indonesia Cabang Palembang. 2. Desain
dari
data
yang
didapatkan
sebelumnya, pada tahap desain ini akan membuat gambar desain topologi jaringan interkoneksi diharapkan
yang dari
akan gambar
dibangun, ini
akan
memberikan gambaran seutuhnya dari kebutuhan yang ada pada Perusahaan Airnav Indonesia Cabang Palembang.
sesuai dengan keinginan dan tujuan awal dari user pada tahap awal analisis, maka Penulis
perlu
melakukan
kegiatan
memantau atau pengawasan terhadap sistem. 6. Manajemen atau pengaturan, salah satu yang menjadi perhatian khusus adalah masalah policy kebijakan perlu dibuat untuk membuat atau mengatur agar sistem yang telah dibangun dan berjalan dengan
Redesign manajemen jaringan komputer menggunakan Metode NDLC pada perusahaan Airnav Indonesia cabang Palembang (Muzakir)3
baik dapat berlangsung lama dan unsur
Saat ini di gedung ATS Airnav Indonesia
reliability terjaga.
cabang
Palembang
ingin
mengembangkan jaringan komputer yang 2.4.
Metode Pengumpulan Data Metode
pengumpulan
data
ada pada saat ini, dengan memperbarui yang
perangkat jaringan yang telah ada, serta menambah
digunakan dalam penelitian ini adalah
unit
kerja
baru
berupa
penembahan perangkat keras dan perangkat 1. Observasi dilakukan langsung
merupakan dengan objek
metode
cara yang
yang
mengamati berhubungan
langsung dengan judul peneliti. 2. Wawancara
merupakan
metode
lunak, yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan
dilakukan untuk mendapatkan data yang akurat dengan melakukan wawancara untuk melakukan untuk mengetahui tata
perusahaan
Airnav
Indonesia cabang Palembang. Untuk
yang
kinerja
mendapatkan
apa
yang
dibutuhkan pada saat penelitian. Penulis melakukan analisa pada gedung ATS Airnav Indonesia
cabang
Palembang
dengan
pengamatan langsung.
cara dalam mengolah jaringan komputer yang selama ini digunakan.
2.6. Analisis Topologi Jaringan
3. Studi Pustaka merupakan metode yang digunakan untuk penelaahan terhadap buku-buku
sebagai
literature
yang
berhubungan dengan masalah yang akan diteliti sebagai bahan referensi bagi penulis. 2.5.
Pada topologi jaringan lama yang digunakan pada Airnav Indonesia Cabang Palembang di gedung Air Traffig Serrvice (ATS) adalah topologi star. Airnav Indonesia Cabang Palembang di gedung ATS terdapat 2 jaringan, jaringan speedy, dan jaringan VSAT.
Analisis Permasalahan Airnav Indonesia cabang Palembang
pada gedung Air Traffig Services (ATS) memiliki suatu klasifikasi jaringan komputer Local Area Network (LAN) yang saling
Adapun gambar topologi jaringan komputer speedy pada gedung ATS Airnav Indonesia cabang Palembang seperti gambar berikut :
berhubungan dalam setiap unit kerja baik untuk mengirim data perusahaan, mengirim informasi pendistribusian berita penerbangan, serta untuk mencari pengetahuan terbaru.
Redesign manajemen jaringan komputer menggunakan Metode NDLC pada perusahaan Airnav Indonesia cabang Palembang (Muzakir)4
Pada gambar 2 menjelaskan gambaran topologi jaringan gedung Air Traffic Services Airnav Indonesia Cabang Palembang. Media yang digunakan perangkat sistem informasi pada
jaringan
komputer
menggunakan
jaringan Local Area Network (LAN) dengan menggunakan kabel UTP, kabel DB25, dan kabel Coaxial. Modem CDM 570, switch DGambar 1 Topologi jaringan speedy Pada gambar 1 menjelaskan gambar topologi jaringan gedung Air Traffig Serrvice (ATS) Airnav Indonesia Cabang Palembang.
Link DES 3200 24 Port, tiga unit hub DLink DES-1008A 8 Port dan bandwith 1Mbps. 2.7.
Media yang digunakan perangkat sistem informasi
pada
jaringan
komputer
menggunakan jaringan Local Area Network (LAN) dengan menggunakan kabel UTP, modem TP-Link TD-8840DT, switch D-Link DES 3200 24 Port, tiga unit hub D-Link Des 1008A 8 Port dan dengan bandwith 2Mbps, yang berguna untuk fasilitas layanan internet pada gedung Air Traffic Services.
Analisis Kebutuhan. Dari
analisis
permasalahan
pada
gedung ATS perusahaan Airnav Indonesia cabang jaringan
Palembang maka perlu dirancang yang
terstruktur,
agar
semua
permasalahan pada perusahaan tersebut dapat terpecahkan. Untuk merancang jaringan yang baru ada beberapa tahapan yang harus kita perhatikan : 2.7.1 User Requirements. Setelah melakukan wawancara kepada administrators jaringan perusahaan Airnav Indonesia
Cabang
Palembang
adapun
kebutuhan dalam mengembangkan jaringan komputer seperti tabel 1. Tabel 1 User Requirements No. 1. 2. 3. 4.
User Requirements Manajemen IP Manajemen Bandwith Penambahan Unit Kerja Upgrade Hardware
Gambar 2 Topologi jaringan VSAT
Redesign manajemen jaringan komputer menggunakan Metode NDLC pada perusahaan Airnav Indonesia cabang Palembang (Muzakir)5
2.7.2. Rencana
skema
jaringan
dan
sistem, dengan demikian penulis dapat
pengalamatan IP Address. Berikut ini perancangan ulang topologi jaringan komputer baru yang akan digunakan sebagai sistem jaringan yang baru sesuai dengan
kebutuhan
perusahaan
dibangun sebagai simulasi dari implementasi
Airnav
mengetahui gambaran umum dari proses komunikasi, keterhubungan, dan mekanisme kerja dari interkoneksi keseluruhan elemen sistem yang akan dibangun. Proses simulasi yang akan dilakukan penulis menggunakan 2
Indonesia Cabang Palembang.
tool network yang mempunyai cara kerja masing-masing yaitu GNS3 dan cisco packet tracer. GNS3 sebagai simulasi untuk pembuatan load balance menggunakan mikrotik dimana pada simulasi menggunaka GNS3 tidak bisa menampilkan hasil pengujian simulasi, dan cisco packet tracer sebagai simulasi untuk Gambar 3 Topologi jaringan baru
menampilkan
hasil
pengujian
koneksi
jaringan. Adapun hasil simulasi sebagai Pada
gambar
3.3
menjelaskan
gambaran topologi jaringan yang akan
berikut : 1. Hasil Load Balance di GNS3
dibangun pada gedung Air Traffic Services Airnav Indonesia cabang Palembang. Dari hasil desain topologi jaringan baru yang akan dibangun untuk mengembangkan jaringan komputer
Airnav
Indonesia
Cabang
Palembang terdapat penambahan unit kerja baru serta penambahan perangkat keras untuk
meningkatkan
perusahaan
Airnav
pelayanan
kinerja
Indonesia
Cabang
Palembang.
3.
HASIL
3.1
Simulasi
Gambar 4 Hasil Load Balance di GNS3
Pada tahap ini menggambarkan proses simulasi untuk melihat sistem yang akan Redesign manajemen jaringan komputer menggunakan Metode NDLC pada perusahaan Airnav Indonesia cabang Palembang (Muzakir)6
2. Hasil Simulasi Packet Tracer
simple PDU dari user yang ada di lantai 1 ke server google.com yang memiliki route ke switch lantai 1 kemudian ke switch diteruskan ke router dan dilanjutkan ke router ISP kemudian sampai ke server google.com
telah
(successful),
ini
berhasil
terkirim
menunjukkan
bahwa
jaringan telah terkoneksi dengan baik. 2. Hasil Pengujian Lantai 2 Gambar 5 Hasil Simulasi packet Tracer 3.2.
Hasil Pengujian Koneksi Jaringan
1. Hasil Pengujian Lantai 1
Gambar 7 Hasil Pengujian Lantai 2 Pada gambar 7 merupakan pengujian koneksi dari user lantai 2 ke server Gambar 6 Hasil Pengujian Lantai 1 Pada gambar 6 merupakan pengujian koneksi dari user lantai 1 ke server google.com yang telah dilakukan oleh penulis dengan cara pengujian Ping menggunakan Command Prompt dari user lantai 1 ke server google.com yang melalui route user lantai 1 ke switch lantai 1 kemudian ke switch diteruskan ke router dan dilanjutkan ke router ISP kemudian sampai ke server google.com dan hasil ping
berhasil.
Adapun
pengujian
google.com yang telah dilakukan oleh penulis dengan cara pengujian Ping menggunakan Command Prompt dari user lantai 2 ke server google.com yang melalui route user lantai 2 ke switch lantai 2 kemudian ke switch diteruskan ke router dan dilanjutkan ke router ISP kemudian sampai ke server google.com dan
hasil
pengujian
ping
berhasil.
pengiriman
paket
Adapun icmp
menggunakan simple PDU dari user yang ada di lantai 2 ke server google.com yang
pengiriman paket icmp menggunakan Redesign manajemen jaringan komputer menggunakan Metode NDLC pada perusahaan Airnav Indonesia cabang Palembang (Muzakir)7
memiliki route ke switch lantai 2
diteruskan ke router dan dilanjutkan ke router
kemudian ke switch diteruskan ke router
ISP kemudian sampai ke server google.com
dan dilanjutkan ke router ISP kemudian
telah
sampai ke server google.com telah
menunjukkan bahwa jaringan telah terkoneksi
berhasil
dengan baik.
terkirim
menunjukkan
(successful),
bahwa
jaringan
ini
berhasil
terkirim
(successful),
ini
telah 3.3.
terkoneksi dengan baik.
Hasil
Pengujian
Koneksi
dengan
Firewall Access Control List (ACL).
3. Hasil Pengujian Lantai 3
1. Hasil Pengujian ACL Lantai 1
Gambar 8 Hasil Pengujian Lantai 3 Pada gambar 3 merupakan pengujian
Gambar 9 Hasil Pengujian ACL Lantai 1
koneksi dari user lantai 3 ke server google.com
Pada gambar 9 merupakan hasil pengujian
yang telah dilakukan oleh penulis dengan cara
koneksi dari user Lantai 1 ke server
pengujian
google.com
Ping
menggunakan
Command
dengan
firewall
(Access
Prompt dari user lantai 3 ke server google.com
Control List) yang telah dilakukan oleh
yang melalui route user lantai 3 ke switch lantai
penulis didapatkan hasil pengiriman paket
3 kemudian ke switch diteruskan ke router dan
icmp dengan simple PDU dari user ruang
dilanjutkan ke router ISP kemudian sampai ke
lantai 1 ke server google.com gagal
server google.com dan hasil ping berhasil.
terkirim (failed), ini menunjukkan bahwa
Adapun pengujian pengiriman paket icmp
dengan menggunakan firewall (Access
menggunakan simple PDU dari user yang ada
Control List) penulis dapat mengatur
di lantai 3 ke server google.com yang memiliki
jaringan.
route ke switch lantai 3 kemudian ke switch
Redesign manajemen jaringan komputer menggunakan Metode NDLC pada perusahaan Airnav Indonesia cabang Palembang (Muzakir)8
2. Hasil Pengujian ACL Lantai 2
Pada
gambar
11
merupakan
hasil
pengujian koneksi dari user Lantai 3 ke server
google.com
dengan
firewall
(Access Control List) yang telah dilakukan oleh penulis didapatkan hasil pengiriman paket icmp dengan simple PDU dari user ruang lantai 3 ke server google.com gagal terkirim (failed), ini menunjukkan bahwa dengan menggunakan firewall (Access Control List) penulis dapat mengatur Gambar 10 Hasil Pengujian ACL Lantai 2
Pada
gambar
10
merupakan
hasil
pengujian koneksi dari user Lantai 2 ke server
google.com
dengan
jaringan.
firewall
4.
SIMPULAN Dari
hasil
penelitian
mengenai
(Access Control List) yang telah dilakukan
redesign
oleh penulis didapatkan hasil pengiriman
menggunakan
paket icmp dengan simple PDU dari user
perusahaan
ruang lantai 2 ke server google.com gagal
Palembang, maka kesimpulan yang dapat di
terkirim (failed), ini menunjukkan bahwa
ambil di antaranya :
dengan menggunakan firewall (Access
1. Bahwa dengan adanya redesign jaringan
Control List) penulis dapat mengatur
komputer membuat jaringan komputer
jaringan.
lebih terstruktur dan lebih terarah sesuai
3. Hasil Pengujian ACL Lantai 3
manajemen
jaringan
metode Airnav
komputer
NDLC
Indonesia
pada cabang
dengan kebutuhan perusahaan Airnav Indonesia cabang Palembang.
2. Dengan adanya penambahan perangkat mikrotik router operating system sebagai pengontrol arus lalu lintas serta sistem manajemen
jaringan
membuat
suatu
termanajemen
komputer jaringan
dengan
baik
bisa yang sesuai
kebutuhan perusahaan Airnav Indonesia cabang Palembang. Gambar 11 Hasil Pengujian ACL Lantai 3 Redesign manajemen jaringan komputer menggunakan Metode NDLC pada perusahaan Airnav Indonesia cabang Palembang (Muzakir)9
3. Memberikan kebijakan untuk membatasi akses situs internet atau memberi jam tertentu untuk membolehkan membuka situs internet, agar tidak mengganggu jam kerja dan lebih optimal dalam bekerja. 4. Perlunya dilakukan penelitian lebih lanjut dengan
menerapkan,
memantau
dan
manajemen jaringan pada perusahaan Airnav Indonesia cabang Palembang di gedung ATS sehingga nantinya bisa memenuhi tujuan bisnis perusahaan.
lintas media’, Skripsi, Universitas Bina Nusantara Setiawan, D. (2009), Fundamental Internetworking Development & Design Life Cycle. Diakses 19 April 2014, dari http://deris.unsri.ac.id/materi/jarko m/network_development_cycles.pd f/ Sofana, I. (2013), Membangun jaringan komputer mudah membuat jaringan komputer (Wire & Wireless) untuk pengguna Windows dan linux, Bandung, Informatika Bandung.
DAFTAR RUJUKAN Aliansyah, R. (2013), ‘Perancangan dan implementasi manajemen bandwidth menggunakan vyata pada PT Ginting Jaya Energi Palembang, Skripsi, Universitas Bina Darma Andinata, L., Wilson., Henche, M. (2006), ‘Analisis dan perancangan sistem manajemen jaringan menggunakan mikrotik pada PT Insan Sarana Telematika’, Skripsi, Universitas Bina Nusantara Ferina. (2012), ‘Redesain wisma fajar senayan untuk fungsi wisma atlet yang mendukung pemulihan kelelahan konsep perencanaan dan perancangan’, Skripsi, Universitas Bina Nusantara Sehan, F., GO., Yusfianto, G. (2010), ‘Perancangan jaringan berbasis pc router mikrotik pada pt. cakrawala Redesign manajemen jaringan komputer menggunakan Metode NDLC pada perusahaan Airnav Indonesia cabang Palembang (Muzakir)10