No. Dokumen
: FMP-04.2.1.2
Revisi
: 00
FORMULIR
Tgl Terbit
:1 Agustus 2013
TERM OF REFERENCE (TOR)
Halaman
: 1 dari 5
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN PAITON PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM
UP PAITON
1. Pendahuluan Nama Program
: Remaining Life Assesment Motor FD fan, PA fan , ID fan #2
Klasifikasi Program
: Keandalan
Lokasi
: PLTU UP Paiton Unit 2
Sumber Dana
: Anggaran Operasi 2017
2. Latar Belakang First synchron pertama kali PLTU Paiton Unit 2 telah dilakukan pada tanggal 24 Nopember 1993. Secara desain operasi motor2 fan memiliki kapasitas 2x50% dan dengan mempertimbangkan Umur peralatan utama yaitu motor2 PA fan, FD fan dan ID fan mendekati 24 tahun, kemudian pada tahun 2016 terjadi FD fan motor trip yang diakibatkan oleh putusnya kabel motor 2 phase, maka perlu dilakukan assesmen pada motor2 tersebut dan Remaining life assessment (RLA) agar diperoleh data umur motor yang lebih akurat serta membantu proses perencanaan yang baik guna menjaga kehandalan unit. 3. Maksud dan Tujuan Maksud dan tujuan dari Remaining Life Assesment (RLA) motor medium voltage #2 adalah untuk mengetahui umur peralatan (motor) dan membantu proses perencanaan yang akurat serta menjaga kehandalan unit.
4. Skope Pengujian 4.1
Data Motor Jumlah motor ada 6 buah : PAF 2B & eks 1A, FDF 2A&2B, IDF 2A&2B PA fan
FD fan
ID fan
Daya (HP)
1.650
650
3.500
Tegangan (V)
3.000
10.000
10.000
Arus (A)
275
41.6
184
Phase
3
3
3
Kecepatan (rpm)
1488
495
743
Frekuensi (Hz)
50
50
50
Cos phi
0.9
0.71
0.85
No. Dokumen
: FMP-04.2.1.2
Revisi
: 00
FORMULIR
Tgl Terbit
:1 Agustus 2013
TERM OF REFERENCE (TOR)
Halaman
: 2 dari 5
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN PAITON PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM
UP PAITON
4.2
Assesmen motor No Peralatan 1 Stator winding
2
Stator core
3
Rotor
Pengujian • Visual Inspection • Wedge Tightness • Insulation Resistance dan Polarization Index • Partial Discharge • Surge Test Comparison • Winding Resistance • Tan delta • Visual Inspection • ELCID test • •
Metode & Reference No Pengujian 1 Visual inspection 2
Insulation resistance & polarization resistance
3
Dissipation factor
Visual Inspection Rotor bar test
Reference IEEE Std 62.2™-2004 Guide for Diagnostic Field Testing of Electric Power Apparatus - Electrical Machinery. IEEE Std 43 – 2000 (Revision of IEEE 43 – 1974) Recommended Practice for Testing Insulation Resistance of Rotating Machinery. - IEEE Std 286-2000 - Recommended Practice for Measurement of Power Factor Tip-Up of Electric Machinery Stator Coil Insulation - VDE O530 PART 1‐1972 “Standard specification for rotating electrical machines”.
4
Partial Discharge
Reference : IEEE Std 1434™-2000 IEEE Guide to the Measurement of Partial Discharges in Rotating Machinery.
5
Winding Resistance
Reference : ANSI/IEEE – C57.12.90 – 1987
6
ELCID
CIGRE, ELCID A1.01.06, 2004, Testing Of Large SteamTurbine-Driven Generators.
7
Surge Test Comparison
-
IEEE Std 522™-2004 (Revision ofIEEE Std 522-1992) IEEE Guide for Testing Turn Insulation of Form-Wound
No. Dokumen
: FMP-04.2.1.2
Revisi
: 00
FORMULIR
Tgl Terbit
:1 Agustus 2013
TERM OF REFERENCE (TOR)
Halaman
: 3 dari 5
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN PAITON PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM
UP PAITON
No
Pengujian
Reference Stator Coils for Alternating-Current Electric Machines
5. Lingkup Pekerjaan Lingkup pekerjaan yang harus dilaksanakan oleh pihak pelaksana pekerjaan adalah melaksanakan Remaining Life Assesment (RLA) motor untuk PT. PJB Unit Pembangkitan Paiton yang meliputi: 5.1. Lingkup pelaksanaan pekerjaan Persiapan yang harus dilakukan oleh pihak pelaksana pekerjaan adalah sebagai berikut: 1. Membuat jadwal rencana kerja (time schedule) harian lengkap serta prosedur pengetesan/pengujian secara rinci untuk setiap bagian pelaksanaan pekerjaan sesuai standar yang terupdate dan disampaikan pada saat kick off meeting sebelum pekerjaan dilaksanakan. 2. Kick off meeting dilaksanakan 30 hari sebelum Shutdown unit/overhaul dimulai 3. Mobilisasi tools, consumable, serta alat kerja disediakan oleh pihak pelaksana pekerjaan. 4. Melaksanakan pengujian motor seuai dengan poin 4.2 diatas ”Assesmen Motor” 5. Pekerjaan pull out dan pull in rotor motor dilakukan oleh PJB Paiton. 6. Apabila dibutuhkan data tambahan baik berupa data operasi dan pemeliharaan peralatan agar menghasilkan RLA motor yang akurat, maka pihak pelaksana pekerjaan harus berkordinasi dengan direksi pekerjaan PJB Paiton setelah menerima kontrak dan maksimal sebelum kick off meeting .
5.2. Kebutuhan Material dan Peralatan Material dan peralatan yang diperlukan pada saat pelaksanaan pekerjaan antara lain: 1. Sarana penerangan seperti lampu, kabel, rol kabel, dan sebagainya disediakan oleh pihak pelaksana pekerjaan. 2. Sarana berupa catu daya listrik untuk mengoperasikan peralatan atau air untuk pembersihan di lokasi pekerjaan disediakan oleh PT. PJB Unit Pembangkitan Paiton.
No. Dokumen
: FMP-04.2.1.2
Revisi
: 00
FORMULIR
Tgl Terbit
:1 Agustus 2013
TERM OF REFERENCE (TOR)
Halaman
: 4 dari 5
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN PAITON PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM
UP PAITON
5.3. Laporan Hasil Pekerjaan Adapun isi dan ketentuan dari laporan hasil pekerjaan yang dibuat oleh pihak pelaksana pekerjaan adalah sebagai berikut: 1. Report harian pekerjaan. 2. Hasil pengujian RLA dan rekomendasi 3. Laporan hasil pekerjaan diserahkan dalam bentuk hard copy sebanyak 3 rangkap (berwarna) dan soft copy dalam bentuk DVD. 4. Meyampaikan dalam presentasi hasil asesment dan RLA motor beserta laporan maksimal 14 hari setelah unit sinkron/beroperasi normal 6. Persyaratan Pihak Pelaksana Pekerjaan Adapun syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh pihak pelaksana pekerjaan RLA motor adalah sebagai berikut: a. Memiliki engineer/supervisi yang telah berpengalaman di bidang pekerjaan RLA motor dengan kapasitas yang minimal sama dengan menunjukkan daftar pengalaman dan kompetensinya. b. Memiliki expert RLA motor yang dibuktikan dengan curiculum vitaee c. Memiliki tools (peralatan kerja) yang digunakan untuk RLA motor dengan menunjukkan daftar tools (peralatan kerja) yang akan digunakan untuk pekerjaan tersebut. d. Pelaksana pekerjaan harus memiliki STR/STRW yang dikeluarkan PT. PJB sesuai bidangnya. e. Apabila tenaga kerja adalah Warga Negara Asing (WNA), maka pihak pelaksana pekerjaan harus menyediakan tenaga penerjemah yang paham akan teknis dan administrasi pekerjaan.
7. Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan Adapun ketentuan dari jadwal pelaksanaan pekerjaan adalah sebagai berikut: •
Pekerjaan dilakukan saat overhoule Unit 2 th.2017 selama 14 hari kalender
No. Dokumen
: FMP-04.2.1.2
Revisi
: 00
FORMULIR
Tgl Terbit
:1 Agustus 2013
TERM OF REFERENCE (TOR)
Halaman
: 5 dari 5
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN PAITON PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM
UP PAITON
Paiton, 15 Nopember 2016
1
General Manajer Abu Hasan
2
Manajer Pemeliharaan Agus Prastyo Utomo
3
Spv Senior Pemeliharaan Listrik Suparno
4
Rendal Outage Agus Wahyudi