PT. BDG. PENGADILAN TINGGI BANDUNG, yang memeriksa dan mengadili perkara Pidana

PUTUSAN Nomor : 224 / PID.Sus / 2013 / PT. BDG.

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN TINGGI BANDUNG, yang memeriksa dan mengadili perkara Pidana dalam tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : ------------------------------------------------------------------------------------------Nama Lengkap

: ISMED BOY Bin KUSUMA ; ----------------------------

Tempat lahir

: Jakarta ; -------------------------------------------------------

Umur/tgl.lahir

: 53 Tahun /19 Agustus 1959 ; ------------------------------

Jenis kelamin

: laki-laki ; -----------------------------------------------------

Kebangsaan

: Indonesia ; ---------------------------------------------------

Tempat tinggal

: Kp. Bojong Tengah Rt. 04 / 03 Desa Cikopomayak Kec. Jasinga Kab.Bogor ; ----------------------------------

Agama

: Islam ; --------------------------------------------------------

Pekerjaan

: Wiraswasta ; -------------------------------------------------

Terdakwa di persidangan Tingkat Pertama didampingi oleh Penasihat hukum: KHAERUDDIN BAKRI, SH. Dari kantor Pos Bantuan Hukum Pengadilan Negeri Cibinong Kabupaten Bogor, dengan penetapan No:19 / Pid / Sus / 2013 / PN.Cbn, tanggal 11 Februari 2013 yang telah ditunjuk oleh Hakim Ketua Majelis berdasarkan Pasal 56 ayat (1) KUHAP, untuk Tingkat Banding didampingi Penasihat Hukum : NASRI, SH.MH. dan INDRA WAHYUDI, SH., Advokat / Asisten Advokat yang berkantor di Jalan H. Sabeni No. 10 Jakarta Pusat, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 16 Mei 2013 ; -------------------------------------------------------------------------------Terdakwa telah ditahan berdasarkan Surat Perintah / Penetapan Penahanan oleh: ------------------------------------------------------------------------------------------------------

Halaman 1 dari 45 halaman Putusan No.224/PID.Sus/2013/PT.Bdg. |

-

Penyidik, sejak tanggal 07 November 2012 sampai dengan tanggal 26 November 2012 ; -----------------------------------------------------------------------------------------------

-

Perpanjangan Penuntut Umum, sejak tanggal 27 November 2012 sampai dengan tanggal 05 Januari 2013 ; ------------------------------------------------------------------------

-

Diperpanjang oleh Ketua Pengadilan Negeri Cibinong, sejak tanggal 06 Januari 2013 sampai dengan tanggal 04 Febuari 2013 ; --------------------------------------------

-

Penuntut Umum, sejak tanggal 22 Januari 2013 sampai dengan tanggal 30 Januari 2013; ------------------------------------------------------------------------------------------------

-

Hakim Pengadilan Negeri Cibinong, sejak tanggal 30 Januari 2013 sampai dengan tanggal 28 Febuari 2013 ; ----------------------------------------------------------------------

-

Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Negeri Cibinong sejak tanggal 01 Maret 2013 sampai dengan tanggal 29 April 2013 ; ------------------------------------------------------

-

Perpanjangan Ketua Pengadilan Tinggi Bandung sejak tanggal 29 April 2013 sampai dengan tanggal 28 Mei 2013 ; ----------------------------------------------------------------

-

Penahanan Ketua Pengadilan Tinggi Bandung sejak tanggal 21 Mei 2013 sampai dengan tanggal 19 Juni 2013 ; ----------------------------------------------------------------

-

Perpanjangan Penahanan Ketua Pengadilan Tinggi Bandung sejak tanggal 20 Juni 2013 sampai dengan tanggal 18 Agustus 2013 ; ----------------------------------------------------PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ; -------------------------------------------Telah membaca dan memperhatikan : -------------------------------------------------

I.

Berkas perkara dan surat-surat yang bersangkutan dengan perkara ini ; ------------------

II.

Surat

Dakwaan

Jaksa

Penuntut

Umum,

tanggal

22

Januari

2013,

NO.REG.PERK:PDM-13/ CBN/ 01/ 2013, yang pada pokoknya sebagai berikut : ----KESATU : -----------------------------------------------------------------------------------------Primair : -------------------------------------------------------------------------------------------Bahwa ia terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA, pada hari, tanggal yang tidak dapat diingat lagi dengan pasti dalam bulan Juni 2003 sekitar pukul 12.00 WIB sampai

Halaman 2 dari 45 halaman Putusan Nomor:.224 / PID.Sus / 2013 / PT. Bdg.

dengan tanggal 9 Mei 2011 sekitar pukul 21.00 WIB dan pada hari, tanggal yang tidak dapat diingat lagi dengan pasti dalam bulan Juni 2003 sekitar pukul 13.00 WIB sampai dengan tanggal 15 Januari 2007 sekitar pukul 24.00 WIB dan pada hari lupa tanggal 11 Januari 2008 sekitar pukul 12.30 WIB sampai dengan 31 Juli 2012 sekitar pukul 02.00 WIB atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan Juni 2003 sampai dengan bulan Juli 2012 bertempat di Kp. Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec. Jasinga Kabupaten Bogor atau setidak-tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Cibinong, dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain yaitu terhadap Saksi Korban, Saksi Korban, Saksi Korban, Beberapa perbuatan, meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu perbuatan berlanjut, beberapa perbuatan yang harus dipandang sebagai perbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan beberapa kejahatan ; ----------Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : --------------------• Bahwa pada awal mula pada hari,tanggal lupa bulan Juni 2003 sekitar pukul 12.00 WIB bertempat di rumah terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA yang merupakan Bapak tiri saksi korban SAKSI KORBAN Binti Drs.HA.RACHMAN SALEH,MSI. yang saat itu masih berumur 10 tahun

( sesuai dengan Kartu Keluarga

No.3201190404080019 yang lahir pada tanggal 24 April 1993) dan sekarang saksi korban berumur 19 tahun, yang mana perbuatan persetubuhan tersebut dilakukan terdakwa terhadap saksi di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor, yang mana setiap terdakwa pulang kerja terdakwa selalu menelpon saksi dan mengatakan "kamu lagi ngapain" lalu saksi jawab "lagi dikamar mau tidur" kemudian terdakwa mengatakan “jangan tidur dulu papah mau pulang, nanti bukain pintu awas kalau nga dibukain pintu" dan pada saat terdakwa pulang saksi buka pintu dan menyiapkan makan dan mengambilkan


minum setelah itu terdakwa mandi kemudian setelah selesai mandi terdakwa menyuruh saksi untuk memijat terdakwa dan pada saat itu terdakwa hanya menggunakan sarung dengan posisi tengkurap lalu terdakwa terlentang dan pada saat itu terdakwa menyuruh saksi untuk memijat kemaluannya namun saksi tidak mau lalu terdakwa menarik tangan saksi dan memaksa memegang kemaluannya setelah itu saksi disuruh memijat menggunakan handbody kemudian terdakwa memegang kemaluan saksi namun saksi tidak mau akan tetapi terdakwa memaksa dan membuka celana dalam saksi setelah itu kemaluan terdakwa diolesin dengan menggunakan handbody lalu memasukkan kemaluannya kedalam kemaluan saksi dengan gerakan maju mundur selama 5 menit dan saksi merasa kesakitan dan menangis akan tetapi terdakwa tetap memaksa dengan mengatakan

u

jangan

menangis nanti juga ilang ko sakitnya" setelah itu terdakwa memakaikan celana dalam saksi dan saksi masih dalam keadaan menangis ; --------------------------------• Bahwa kemudian sekitar jam 19.30 Wib terdakwa mengajak saksi ke pemancingan milik terdakwa didaerah Jasinga Kab.Bogor akan tetapi setelah sampai kepemancingan saksi korban tidak boleh turun saksi disuruh menunggu di mobil karena terdakwa hanya mengontrol pemancingannya, lalu tidak lama terdakwa datang lagi kemobil dengan mengatakan "sini papah obatain sini mana yang sakitnya" setelah itu terdakwa membuka celana dalam saksi korban dan mengelap kemaluan saksi korban lalu saksi menangis karena perih lalu terdakwa mengatakan "nich kamu obatin sendiri kan kamu yang ngerasain sakit atau tidak" lalu saksi langsung mengelap kemaluan saksi dengan menggunakan tissu power mejig sendiri karena terasa perih lalu tisu tersebut saksi buang ; ---------------------------------------• Bahwa selanjutnya saksi korban dan terdakwa pulang kerumah dan setelah sampai dirumah saksi korban masuk kamar sedangkan terdakwa mandi setelah terdakwa selesai mandi lalu terdakwa menghampiri saksi korban dikamar dan mengatakan "nanti pijitin papah lagi yah" saksi tidak mau lalu terdakwa mengatakan "Cuma mijitin aja nak tidak digituin lagi" dan saksi tetap tidak mau lalu terdakwa


mengatakan“ kalau putri ngak mau nanti papah tidur dikamar putri" setelah mengatakan begitu terdakwa menarik tangan saksi korban kekamar depan dan setelah sampai dikamar terdakwa langsung menyuruh saksi memijat kaki lalu tangan dan jari-jari dengan menggunakan handbody lalu terdakwa terlentang dan menyuruh saksi korban untuk memijat kemaluan terdakwa dan saksi korban tidak mau akan tetapi terdakwa menarik tangan saksi korban untuk memegang kemaluannya setelah saksi korban memijat kemaluannya lalu terdakwa memegang kemaluan saksi dan melepaskan celana dalam saksi lalu mengolesin kemaluan saksi korban dengan menggunakan handbody lalu saksi korban berontak tidak mau kemudian terdakwa mengatakan “jangan takut kan tadi sudah diobati sama papah dan papah masih punya obatnya” lalu terdakwa memasukkan kemaluannya akan tetapi hanya setengah karena saksi kesakitan dan menangis lalu terdakwa mencabut kemaluannya lalu terdakwa memasukkan kemaluannya lagi secara paksa lalu saksi menangis lagi kemudian terdakwa mencabut kemaluannya kembali dan menyuruh saksi untuk memijat kemaluannya dengan menggunakan handbody karena saksi kecapeaan lalu terdakwa menyuruh saksi balik lagi kekamar dan tidur sambil menangis ; -----------------------------------------------------------------• Bahwa apabila saksi korban tidak menuruti kemauan terdakwa maka terdakwa mencubit pantat saksi korban dan mengancam dengan mengatakan "jangan bilang siapa-siapa kalau sampai bilang saya akan membunuh putri walaupun saya didalam penjara putri sama mamah akan tetap mati;" --------------------------------• Bahwa kejadian tersebut juga terjadi pada tanggal 25 April 2011 sekitar jam 17.00 WIB ditempat yang sama yaitu dirumah terdakwa dan pada saat itu terdakwa baru pulang dari kebun dan terdakwa disiapin makan oleh ibu saksi kemudian terdakwa memberi makan ayam dan burung lalu terdakwa mandi selesai mandi terdakwa memanggil saksi dan meminta dipijitin oleh saksi seperti biasa minta dipijitin kaki dan tangan lalu terlentang dan minta dipijit kemaluannya setelah itu terdakwa membuka baju saksi sampai telanjang lalu dengan posisi diatas saksi terdakwa


meremas-remas dan menghisap payudara saksi setelah itu terdakwa mengolesin kemaluan saksi dengan mengunakan handbody dan memasukkan kemaluannya kedalam kemaluan saksi dengan gerakan maju mundur selama 5 (lima) menit dan terdakwa mengeluarkan sperma di luar kemaluan saksi dan setelah melakukan perbuatan tersebut terdakwa memakaikan baju saksi lagi dan saksi disuruh keluar dari kamar ; -----------------------------------------------------------------------------------Sampai kejadian yang terakhir pada tanggal 9 Mei 2011 sekitar pukul 21.00 WIB sehingga perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa terhadap saksi korban lebih dari 10 (sepuluh) kali sedangkan tanggal dan harinya saksi lupa dan itu dilakukan terdakwa hampir 1 (satu) minggu sekali sehingga saksi sudah 2 (dua) kali Aborsi yang pertama sewaktu saksi masih kelas 3 (SMP) kemudian yang kedua sewaktu saksi kelas 3 (SMP) dan saksi merasa takut karena saksi diancam oleh terdakwa dengan mengatakan "jangan bilang siapa-siapa kalau sampai bilang saya akan membunuh putri walaupun saya didalam penjara putri sama mamah akan tetap mati" ; ------------------------------------------------------------------------------------------• Bahwa benar saksi korban pertama kali menjadi korban persetubuhan dan perbuatan cabul yang dilakukan oleh terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA yaitu Bapak tiri saksi korban sendiri yaitu semenjak saksi berumur ± 11 (sebelas) tahun sampai saksi berumur ± 17 (tujuh belas) tahun; ----------------------------------------------------• Bahwa perbuatan terdakwa juga dilakukan terhadap Saksi Korban yang merupakan keponakan terdakwa sendiri, yang mana perbuatan tersebut dilakukan terdakwa pada awal mulanya sekitar bulan Juni tahun 2003 namun hari dan tanggalnya saksi lupa pada saat itu saksi korban masih berumur sekitar 9 (sembilan) tahun (sesuai dengan Kartu Keluarga No.3201190404080019 yang lahir pada tanggal 14 Maret 1992) dan sekarang saksi korban berumur 20 tahun), bahwa terdakwa melakukan perbuatan tersebut rumah terdakwa di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor, pada saat itu saksi sedang menonton televisi kemudian terdakwa menyuruh saksi untuk memijat terdakwa didalam kamar


dan terdakwa hanya mengenakan sarung kemudian saksi disuruh memijat dengan mengunakan handbody lalu terdakwa memaksa saksi untuk membuka celana dan celana dalam saksi akan tetapi saksi tidak mau tetapi terdakwa memaksa dan mengancam saksi dengan mengatakan " jangan berisik nanti ketahuan" sambil mencubit saksi, lalu dalam keadaan terpaksa saksi disuruh telentang oleh terdakwa kemudian terdakwa memasukan jari tangannya sebelah kanan yaitu jari tengahnya kedalam kemaluan (vagina) saksi selama kurang lebih 1 (satu) menit sehingga saksi merasakan sakit pada bagian kemaluan (vagina)saksi; -----------------------------------• Bahwa kemudian pada bulan dan tahun yang sama namun hari dan tanggalnya saksi lupa sekitar jam 24.00 WIB sewaktu saksi tertidur terdakwa masuk kedalam kamar saksi dan membangunkan saksi dengan cara meraba-raba seluruh badan saksi sehingga saksi terbangun dan berusaha berontak dengan menendang terdakwa namun terdakwa tetap memaksa saksi untuk melakukan hubungan badan dengan saksi dengan cara mencubit badan saksi kemudian terdakwa merebahkan badan saksi kekasur sambil berkata “jangan menjerit nanti orang rumah terbangun” saksi menuruti kemauan terdakwa karena takut, kemudian terdakwa membuka celana dan celana dalam saksi sampai saksi tidak telanjang lalu terdakwa membuka pakaiannya sendiri dalam posisi saksi dibawah dan terdakwa diatas kemudian terdakwa memasukkan kemaluannya yang sudah tegang kedalam kemaluan (vagina) saksi sambil terdakwa mengoyangkan pantatnya maju mundur sekitar 1 (satu) menit sampai terdakwa mengeluarkan sperma dikemaluan (vagina) saksi dan kemaluan saksi mengeluarkan darah ; ------------------------------------------------------------------• Bahwa kejadian tersebut dilakukan oleh terdakwa pada tanggal 15 Januari 2007 sekitar jam 24.00 WIB pada saat saksi sedang tidur dikamar kemudian saksi merasakan badan saksi ada yang meraba-raba kemudian saksi langsung bangun dan melihat terdakwa sedang meraba-raba badan saksi lalu terdakwa langsung mengatakan "diam, jangan berisik" kemudian terdakwa langsung membuka celana dan celana dalam saksi sampai telanjang dan terdakwa membuka pakaiannya


semua dan dalam keadaan telentang dikasur kemudian terdakwa membukakan kedua paha saksi dan langsung memasukkan kemaluannya yang sudah tegang ke kemaluan (vagina) saksi lalu terdakwa mengoyang-goyangkan pantatnya maju mundur sekitar 1 (satu) menit sampai terdakwa mengeluarkan spermanya diluar kemaluan saksi dan setelah selesai terdakwa melakukan perbuatan tersebut kemudian terdakwa langsung keluar dari kamar saksi ; ----------------------------------• Bahwa pada saat terdakwa melakukan perbuatan tersebut terhadap saksi korban dengan cara memaksa serta mencubit badan saksi serta mengancam saksi korban dengan kata" jangan berontak ya, lihat aja nanti" ; ----------------------------------• Bahwa terdakwa dalam melakukan persetubuhan tersebut ± 10 (sepuluh) kali dan terakhir kali terdakwa melakukan perbuatan tersebut sekitar bulan Maret 2007 namun hari dan tanggalnya lupa semuanya dilakukan dirumah terdakwa di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor dan apabila saksi menolak melakukan perbuatan tersebut terdakwa selalu mencubit paha dan badan saksi dan mengancam saksi dengan kata-kata " jangan berontak ya, lihat aja nanti" serta meludahi mulut saksi kalau saksi teriak minta tolong ; --------------------------------------------------------------------------------• Bahwa pada saat pertama kali terdakwa melakukan persetubuhan dan perbuatan cabul tersebut terhadap keponakan terdakwa sendiri ketika saksi korban masih berumur ± 9 (sembilan) tahun dan terakhir kali sampai saksi berumur ± 19 (sembilan belas) tahun. Bahwa selama saksi disetubuhi oleh terdakwa saksi korban pernah hamil 2 (dua) kali namun terdakwa menyuruh saksi untuk mengugurkan kandungan saksi ; -----------------------------------------------------------------------------• Bahwa perbuatan tersebut juga dilakukan oleh terdakwa dirumahnya di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor, terhadap Saksi Korban pada hari lupa tanggal 11 Januari 2008 sekitar pukul 12.30 WIB pada saat itu saksi korban masih berumur sekitar ± 12 (dua belas) tahun (sesuai dengan Kartu Keluarga No.3201190404080019 yang lahir pada tanggal 15 Maret 1997/15 Tahun).


Yang mana pada awal mulanya ketika Saksi Korban yang merupakan anak kandung dari terdakwa sendiri, minta izin kepada terdakwa untuk latihan basket namun dilarang oleh terdakwa dengan alasan terdakwa menyuruh saksi korban untuk memijit terdakwa dikamarnya dengan mengunakan handbody dan terdakwa hanya mengenakan sarung dan kemudian terdakwa menyuruh saksi korban memegang kemaluannya akan tetapi saksi korban tidak mau lalu terdakwa melepaskan celana dan celana dalam saksi namun saksi tidak mau akan tetapi terdakwa mengatakan “

diam kamu, jangan bilang-bilang mamah kalo kamu bilang-bilang kamu dan

mamah kamu akan saya matiin” karena saksi takut dengan terdakwa maka saksi korban diam saja lalu terdakwa menyuruh saksi korban tidur terlentang kemudian mengoleskan handbody kekemaluan saksi korban setelah itu terdakwa memasukkan kemaluannya kedalam kemaluan saksi korban dengan gerakan maju mundur lalu terdakwa mencabut kemaluannya dari kemaluan saksi korban dan pada saat itu saksi korban melihat ada darah keluar dari kemaluan saksi dan terdakwa mengeluarkan sperma diluar kemaluan saksi dan setelah itu melakukan perbuatan tersebut kemudian terdakwa memakaikan celana dalam saksi korban lalu terdakwa menyuruh saksi korban kekamar mandi untuk mencuci kemaluan dan saksi merasakan perih pada saat saksi membasuh kemaluan saksi ; ----------------------------------------------------------------• Bahwa kemudian pada tanggal 25 Juni 2012 sekitar 03.00 WIB di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor, pada saat itu saksi sedang tidur saksi kaget karena terdakwa sedang meraba-raba tubuh saksi lalu saksi bilang "saya tidak mau" akan tetapi terdakwa memaksa dengan mengatakan “nga apa-apa nak" dan saksi tetap tidak mau namun terdakwa matanya melotot dengan tatapan marah karena saksi takut akhimya saksi mau lalu terdakwa menarik saksi untuk pindah kekamar sebelah, setelah itu terdakwa membuka celana dan celana dalam saksi lalu saksi disuruh tidur terlentang diatas kasur lalu terdakwa membuka celana dan celana dalamnya lalu memasukkan kemaluannya kedalam


kemaluan saksi kemudian terdakwa menggerakan pantatnya selama 1 (satu) menit dan menggeluarkan sperma di luar kemaluan saksi dan setelah melakukan perbuatan tersebut saksi memakai celana sendiri dan terdakwa memakai celananya sendiri kemudian pergi meninggalkan saksi korban dikamar sendiri ; --------------------------• Kemudian yang terakhir pada tanggal 31 Juli 2012 sekira jam 02.00 WIB pada saat bulan puasa terdakwa masuk kedalam kamar saksi korban dan pada saat itu saksi korban sedang tidur lalu saksi kaget karena ada yang meraba-raba saksi ternyata terdakwa lalu saksi disuruh bangun dan menarik serta menyuruh saksi pindah kekamar samping lalu terdakwa membuka celana dan celana dalam saksi lalu saksi disuruh tidur terlentang diatas kasur lalu terdakwa membuka celana dan celana dalamnya lalu memasukkan kemaluannya kedalam kemaluan saksi lalu tedakwa mengerakan pantatnya selama 1 (satu) menit dan mengeluarkan sperma diluar kemaluan saksi setelah memakai pakaian sendiri terdakwa langsung keluar dari kamar ; ------------------------------------------------------------------------------------------• Bahwa perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa ± 20 (dua puluh) kali sejak tanggal 11 Januari 2008 sampai dengan tanggal 31 Juli 2012 semuanya dirumah terdakwa di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor dan itu dilakukan hampir 1 (satu) minggu sekali kadang-kadang 2 (dua) kali seminggu ; -------------------------------------------------------------------------• Bahwa terdakwa sebagai bapak kandung saksi ketika melakukan persetubuhan tersebut terdakwa mengancam saksi dengan mengatakan

“

jangan bilang sama

mamah kalau sampai bilang sama mamah akan membunuh saksi sama mamah" dan terdakwa juga sering mencubit saksi kalau saksi tidak mau melakukan persetubuhan dengan terdakwa dan saksi takut dengan terdakwa karena terdakwa galak ; -------------------------------------------------------------------------------------------• Bahwa pertama sekali saksi korban menjadi korban persetubuhan ketika saksi masih berumur ±12 tahun sampai dengan saksi berumur ±15 tahun ; -------------------------


• Bahwa saksi pemah mengatakan kepada ibu kandung saksi yaitu sdr. SAKSI KORBANatas perbuatan ayah kandung saksi terhadap saksi namun ibu kandung saksi tidak percaya dan langsung menanyakan kepada terdakwa lalu terdakwa marah dan menyuruh saksi masuk kekamar dan memukul serta menampar saksi ; --------------• Bahwa akibat perbuatan terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA tersebut berdasarkan Visum Et Repertum nomor :135/VER/RM-RS.AZRA/XI/2012 tanggal 5 Nopember 2012 yang ditandatangani oleh Dokter yang memeriksa Dr. IN AYATULLAH RIFAI, SpOG, dari Rumah Saksit AZRA BOGOR, telah melakukan pemeriksaan atas korban yang bernama SAKSI KORBAN; -----------Hasil Pemeriksaan : --------------------------------------------------------------------------Kepala

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Leher

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Dada

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Perut

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Punggung

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Tangan

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Kaki

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Status Lokal

: Selaput dara : Tampak robekan sampai dengan dasar pada arah jam satu, tiga, empat, lima, enam, tujuh, delapan, sembilan, sebelas ; ---------------------------------------

Kesimpulan : ---------------------------------------------------------------------------------Selaput dara tidak utuh lagi oleh karena trauma tumpul ; --------------------------------• Bahwa akibat perbuatan terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA tersebut berdasarkan Visum Et Repertum nomor : 139/VER/RM-RS.AZRA/XI/2012 tanggal 9 Nopember 2012 yang ditandatangani oleh Dokter yang memeriksa Dr. INAYATULLAH RIFAI, SpOG, dari Rumah Sakit AZRA BOGOR, telah melakukan pemeriksaan atas korban yang bernama SAKSI KORBAN ; -------------


Hasil Pemeriksaan : ------------------------------------------------------------------------Kepala

: Tidak ada jelas ; -----------------------------------------------------

Leher

: Tidak ada jelas ; -----------------------------------------------------

Dada

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Perut

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Punggung

: Tidak ada jelas ; -----------------------------------------------------

Tangan

: Tidak ada jelas ; -----------------------------------------------------

Kaki

: Tidak ada jelas ; -----------------------------------------------------

Status Lokal : Selaput dara : Tampak robekan sampai dengan dasar pada pukul satu, tiga, empat, lima, enam, tujuh, sembilan pada perineum juga robek dalam ; ----------------------------------------Kesimpulan : ---------------------------------------------------------------------------------Selaput dara tidak utuh lagi oleh karena trauma tumpul ; -------------------------------• Bahwa akibat perbuatan terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA tersebut berdasarkan Visum Et Repertum nomor :138/VER/RM-RS.AZRA/XI/2012 tanggal 9 Nopember 2012 yang ditandatangani oleh Dokter yang memeriksa Dr. INAYATULLAH RIFAI, SpOG, telah melakukan pemeriksaan atas korban yang bernama INDAH JUWITA SARI ; --------------------------------------------------------Hasil Pemeriksaan : -------------------------------------------------------------------------Kepala

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Leher

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Dada

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Perut

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Punggung

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Tangan

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Kaki

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Status Lokal : Selaput dara : Tampak robekan sampai dengan dasar pada pukul tiga dan sembilan ; ----------------------------------------------


Kesimpulan : ---------------------------------------------------------------------------------Selaput dara tidak utuh lagi oleh karena trauma tumpul ; -------------------------------Perbuatan terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 81 Ayat (1) Undang-Undang RI No.23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Jo Pasal 64 Ayat (1) Jo pasal 65 Ayat(1) KUHP ; ----------Subsidair : ---------------------------------------------------------------------------------------Bahwa ia terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA, pada hari,tanggal yang tidak dapat diingat lagi dengan pasti dalam bulan Juni 2003 sekitar pukul 12.00 WIB sampai dengan tanggal 9 Mei 2011 sekitar pukul 21.00 WIB dan pada hari,tanggal yang tidak dapat diingat lagi dengan pasti dalam bulan Juni 2003 sekitar pukul 13.00 WIB sampai dengan tanggal 15 Januari 2007 sekitar pukul 24.00 WIB dan pada hari lupa tanggal 11 Januari 2008 sekitar pukul 12.30 WIB sampai dengan 31 Juli 2012 sekitar pukul 02.00 WIB atau setidak-tidaknya nada suatu waktu dalam bulan Juni 2003 sampai dengan bulan Juli 2012 bertempat di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor atau setidak-tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Cibinong, dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain yaitu terhadap saksi korban SAKSI KORBAN Binti Drs.HA.RACHMAN SALEH, MSI, Saksi Korban, saksi korban INDAH JUWITA SARI Binti 1SMED BO, Beberapa nerbuatan, meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu perbuatan bertanjut, beberapa perbuatan yang harus dipandang sebagai perbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan beberapa kejahatan ; ---------------------------------------------------------------------------Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : --------------------


• Bahwa pada awal mula pada hari,tanggal lupa bulan Juni 2003 sekitar pukul 12.00 WIB bertempat di rumah terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA yang merupakan Bapak tiri saksi korban SAKSI KORBAN Binti Drs.HA.RACHMAN SALEH, MSI. yang saat itu masih berumur 10 tahun ( sesuai dengan Kartu Keluarga No.3201190404080019 yang lahir pada tanggal 24 April 1993) dan sekarang saksi korban berumur 19 tahun, yang mana perbuatan persetubuhan tersebut dilakukan terdakwa terhadap saksi di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor, yang mana setiap terdakwa pulang kerja terdakwa selalu menelpon saksi dan mengatakan "kamu lagi ngapain" lalu saksi jawab "lagi dikamar mau tidur" kemudian terdakwa mengatakan “jangan tidur dulu papah mau pulang, nanti bukain pintu awas kalau nga dibukain pintu" dan pada saat terdakwa pulang saksi buka pintu dan menyiapkan makan dan mengambilkan minum setelah itu terdakwa mandi kemudian setelah selesai mandi terdakwa menyuruh saksi untuk memijat terdakwa dan pada saat itu terdakwa hanya menggunakan sarung dengan posisi tengkurap lalu terdakwa terlentang dan pada saat itu terdakwa menyuruh saksi untuk memijat kemaluannya namun saksi tidak mau lalu terdakwa menarik tangan saksi dan memaksa memegang kemaluannya setelah itu saksi disuruh memijat menggunakan handbody kemudian terdakwa memegang kemaluan saksi namun saksi tidak mau akan tetapi terdakwa memaksa dan membuka celana dalam saksi setelah itu kemaluan terdakwa diolesin dengan menggunakan handbody lalu memasukkan kemaluannya kedalam kemaluan saksi dengan gerakan maju mundur selama 5 menit dan saksi merasa kesakitan dan menangis akan tetapi terdakwa tetap memaksa dengan mengatakan " jangan menangis nanti juga ilang ko sakitnya" setelah itu terdakwa memakaikan celana dalam saksi dan saksi masih dalam keadaan menangis ; ---------------------------------• Bahwa kemudian sekitar jam 19.30 Wib terdakwa mengajak saksi kepemancingan milik terdakwa didaerah Jasinga Kab.Bogor akan tetapi setelah sampai kepemancingan saksi korban tidak boleh turun saksi disuruh menunggu di mobil


karena terdakwa hanya mengontrol pemancingannya, lalu tidak lama terdakwa datang lagi kemobil dengan mengatakan "sini papah obatain sini mana yang sakitnya" setelah itu terdakwa membuka celana dalam saksi korban dan mengelap kemaluan saksi korban lalu saksi menangis karena perih lalu terdakwa mengatakan "nich kamu obatin sendiri kan kamu yang ngerasain sakit atau tidak" lalu saksi langsung mengelap kemaluan saksi dengan menggunakan tissu power mejig sendiri karena terasa perih lalu tisu tersebut saksi buang ; ----------------------------------------• Bahwa selanjutnya saksi korban dan terdakwa pulang kerumah dan setelah sampai dirumah saksi korban masuk kamar sedangkan terdakwa mandi setelah terdakwa selesai mandi lalu terdakwa menghampiri saksi korban dikamar dan mengatakan "nanti pijitin papah lagi yah" saksi tidak mau lalu terdakwa mengatakan "Cuma mijitin aja nak tidak digituin lagi" dan saksi tetap tidak mau lalu terdakwa mengatakan " kalau putri ngak mau nanti papah tidur dikamar putri" setelah mengatakan begitu terdakwa menarik tangan saksi korban kekamar depan dan setelah sampai dikamar terdakwa langsung menyuruh saksi memijat kaki lalu tangan dan jari-jari dengan menggunakan handbody lalu terdakwa terlentang dan menyuruh saksi korban untuk memijat kemaluan terdakwa dan saksi korban tidak mau akan tetapi terdakwa menarik tangan saksi korban untuk memegang kemaluannya setelah saksi korban memijat kemaluannya lalu terdakwa memegang kemaluan saksi dan melepaskan celana dalam saksi lalu mengolesin kemaluan saksi korban dengan menggunakan handbody lalu saksi korban berontak tidak mau kemudian terdakwa mengatakan " jangan takut kan tadi sudah diobati sama papah dan papah masih punya obatnya" lalu terdakwa memasukkan kemaluannya akan tetapi hanya setengah karena saksi kesakitan dan menangis lalu terdakwa mencabut kemaluannya lalu terdakwa memasukkan kemaluannya lagi secara paksa lalu saksi menangis lagi kemudian terdakwa mencabut kemaluannya kembali dan menyuruh saksi untuk memijat kemaluannya dengan menggunakan


handbody karena saksi Kecapeaan lalu terdakwa menyuruh saksi balik lagi kekamar dan tidur sambil menangis ; ------------------------------------------------------------------• Bahwa apabila saksi korban tidak menuruti kemauan terdakwa maka terdakwa mencubit pantat saksi korban dan mengancam dengan mengatakan "jangan bilang siapa-siapa kalau sampai bilang saya akan membunuh putri walaupun saya didalam penjara putri sama mamah akan tetap mati"; --------------------------------• Bahwa kejadian tersebut juga terjadi pada tanggal 25 April 2011 sekitar jam 17.00 WIB ditempat yang sama yaitu dirumah terdakwa dan pada saat itu terdakwa baru pulang dari kebun dan terdakwa disiapin makan oleh ibu saksi kemudian terdakwa memberi makan ayam dan burung lalu terdakwa mandi selesai mandi terdakwa memanggil saksi dan meminta dipijitin oleh saksi seperti biasa minta dipijitin kaki dan tangan lalu terlentang dan minta dipijit kemaluannya setelah itu terdakwa membuka baju saksi sampai telanjang lalu dengan posisi diatas saksi terdakwa meremas-remas dan menghisap payudara saksi setelah itu terdakwa mengolesin kemaluan saksi dengan mengunakan handbody dan memasukkan kemaluannya kedalam kemaluan saksi dengan gerakan maju mundur selama 5 (lima) menit dan terdakwa mengeluarkan sperma di luar kemaluan saksi dan setelah melakukan perbuatan tersebut terdakwa memakaikan baju saksi lagi dan saksi disuruh keluar dari kamar. Sampai kejadian yang terakhir pada tanggal 9 Mei 2011 sekitar pukul 21.00 WIB dan terdakwa melakukan perbuatan tersebut terhadap saksi lebih dari 10 (sepuluh) kali sedangkan tanggal dan harinya saksi lupa dan itu dilakukan terdakwa hampir 1 (satu) minggu sekali sehingga saksi sudah 2 (dua) kali Aborsi yang pertama sewaktu saksi masih kelas 3 (SMP) kemudian yang kedua sewaktu saksi kelas 3 (SMP) dan saksi merasa takut karena saksi diancam oleh terdakwa dengan mengatakan “jangan bilang siapa-siapa kalau sampai bilang saya akan membunuh putri walaupun saya didalam penjara putri sama mamah akan tetap mati”; --------------------------------------------------------------------------------------------


• Bahwa benar saksi korban pertama kali menjadi korban persetubuhan dan perbuatan cabul yang dilakukan oleh terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA yaitu Bapak tiri saksi korban sendiri yaitu semenjak saksi berumur ± 11 (sebelas) tahun sampai saksi berumur ± 17 (tujuh belas) tahun ; --------------------------------------------------• Bahwa perbuatan terdakwa juga dilakukan terhadap Saksi Korban yang merupakan keponakan terdakwa sendiri. yang mana perbuatan tersebut dilakukan terdakwa pada awal mulanya sekitar bulan Juni tahun 2003 namun hari dan tanggalnya saksi lupa pada saat itu saksi korban masih berumur sekitar 9 (sembilan) tahun (sesuai dengan Kartu Keluarga No.3201190404080019 yang lahir pada tanggal 14 Maret 1992) dan sekarang saksi korban berumur 20 tahun), bahwa terdakwa melakukan perbuatan tersebut rumah terdakwa di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor, pada saat itu saksi sedang menonton televisi kemudian terdakwa menyurul saksi untuk memijat terdakwa didalam kamar dan terdakwa hanya mengenakan sarung kemudian saksi disuruh memijat dengan mengunakan handbody lalu terdakwa memaksa saksi untuk membuka celana dan celana dalam saksi akan tetapi saksi tidak mau tetapi terdakwa memaksa dan mengancam saksi dengan mengatakan “jangan berisik nanti ketahuan" sambil mencubit saksi, lalu dalam keadaan terpaksa saksi disuruh telentang oleh terdakwa kemudian terdakwa memasukan jari tangannya sebelah kanan yaitu jari tengahnya kedalam kemaluan (vagina) saksi selama kurang lebih 1 (satu) menit shingga saksi merasakan sakit pada bagian kemaluan (vagina) saksi ; -----------------------------------------------------• Bahwa kemudian pada bulan dan tahun yang sama namun hari dan tanggalnya saksi lupa sekitar jam 24.00 WIB sewaktu saksi tertidur terdakwa masuk kedalam kamar saksi dan membangunkan saksi dengan cara meraba-raba seluruh badan saksi sehingga saksi terbangun dan berusaha berontak dengan menendang terdakwa namun terdakwa tetap memaksa saksi untuk melakukan hubungan badan dengan saksi dengan cara mencubit badan saksi kemudian terdakwa merebahkan badan


saksi kekasur sambil berkata “jangan menjerit nanti orang rumah terbangun" saksi menuruti kemauan terdakwa karena takut, kemudian terdakwa membuka celana dan celana dalam saksi sampai saksi tidak telanjang lalu terdakwa membuka pakaiannya sendiri dalam posisi saksi dibawah dan terdakwa diatas kemudian terdakwa memasukkan kemaluannya yang sudah tegang kedalam kemaluan (vagina) saksi sambil terdakwa mengoyangkan pantatnya maju mundur sekitar 1 (satu) menit sampai terdakwa mengeluarkan sperma dikemaluan (vagina) saksi dan kemaluan saksi mengeluarkan darah ; -------------------------------------------------------------------• Bahwa kejadian tersebut dilakukan oleh terdakwa pada tanggal 15 Januari 2007 sekitar jam 24.00 WIB pada saat saksi sedang tidur dikamar kemudian saksi merasakan badan saksi ada yang meraba-raba kemudian saksi langsung bangun dan melihat terdakwa sedang meraba-raba badan saksi lalu terdakwa langsung mengatakan "diam, jangan berisik" kemudian terdakwa langsung membuka celana dan celana dalam saksi sampai telanjang dan terdakwa membuka pakaiannya semua dan dalam keadaan telentang dikasur kemudian terdakwa membukakan kedua paha saksi dan langsung memasukkan kemaluannya yang sudah tegang ke kemaluan (vagina) saksi lalu terdakwa mengoyang-goyangkan pantatnya maju mundur sekitar 1 (satu) menit sampai terdakwa mengeluarkan spermanya diluar kemaluan saksi dan setelah selesai terdakwa melakukan perbuatan tersebut kemudian terdakwa langsung keluar dari kamar saksi ; ----------------------------------• Bahwa pada saat terdakwa melakukan perbuatan tersebut terhadap saksi korban dengan cara memaksa serta mencubit badan saksi serta mengancam saksi korban dengan kata" jangan berontak ya, lihat aja nanti" ; -----------------------------------• Bahwa terdakwa dalam melakukan persetubuhan tersebut ± 10 (sepuluh) kali dan terakhir kali terdakwa melakukan perbuatan tersebut sekitar bulan Maret 2007 namun hari dan tanggalnya lupa semuanya dilakukan dirumah terdakwa di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor dan apabila saksi menolak melakukan perbuatan tersebut terdakwa selalu mencubit


paha dan badan saksi dan mengancam saksi dengan kata-kata

u

jangan

berontak ya, lihat aja nanti" serta meludahi mulut saksi kalau saksi teriak minta tolong ; ---------------------------------------------------------------------------------• Bahwa pada saat pertama kali terdakwa melakukan persetubuhan dan perbuatan cabul tersebut terhadap keponakan terdakwa sendiri ketika saksi korban masih berumur ± 9 (sembilan) tahun dan terakhir kali sampai saksi berumur ± 19 (sembilan belas) tahun. Bahwa selama saksi disetubuhi oleh terdakwa saksi korban pernah hamil 2 (dua) kali namun terdakwa menyuruh saksi untuk mengugurkan kandungan saksi ; ----------------------------------------------------------------------------• Bahwa perbuatan tersebut juga dilakukan oleh terdakwa dirumahnya di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor, terhadap Saksi Korban pada hari lupa tanggal 11 Januari 2008 sekitar pukul 12.30 WIB pada saat itu saksi korban masih berumur sekitar ± 12 (dua belas) tahun (sesuai dengan Kartu Keluarga No.3201190404080019 yang lahir pada tanggal 15 Maret 1997/15 Tahun). Yang mana pada awal mulanya ketika Saksi Korban yang merupakan anak kandung dari terdakwa sendiri, minta izin kepada terdakwa untuk latihan basket namun dilarang oleh terdakwa dengan alasan terdakwa menyuruh saksi korban untuk memijit terdakwa dikamamya dengan mengunakan handbody dan terdakwa hanya mengenakan sarung dan kemudian terdakwa menyuruh saksi korban memegang kemaluannya akan tetapi saksi korban tidak mau lalu terdakwa melepaskan celana dan celana dalam saksi namun saksi tidak mau akan tetapi terdakwa mengatakan “

diam kamu, jangan bilang-bilang mamah kalo kamu bilang-bilang kamu dan

mamah kamu akan saya matiin" karena saksi takut dengan terdakwa maka saksi korban diam saja lalu terdakwa menyuruh saksi korban tidur terlentang kemudian mengoleskan handbody kekemaluan saksi korban setelah itu terdakwa memasukkan kemaluannya kedalam kemaluan saksi korban dengan gerakan maju mundur lalu terdakwa mencabut kemaluannya dari kemaluan saksi korban dan pada saat itu saksi korban melihat ada darah keluar dari kemaluan saksi dan terdakwa mengeluarkan


sperma diluar kemaluan saksi dan setelah itu melakukan perbuatan tersebut kemudian terdakwa memakaikan celana dalam saksi korban lalu terdakwa menyuruh saksi korban kekamar mandi untuk mencuci kemaluan dan saksi merasakan perih pada saat saksi membasuh kemaluan saksi ; ----------------------------------------------------------------• Bahwa kemudian pada tanggal 25 Juni 2012 sekitar 03.00 WIB di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor, pada saat itu saksi sedang tidur saksi kaget karena terdakwa sedang meraba-raba tubuh saksi lalu saksi bilang "saya tidak mau" akan tetapi terdakwa memaksa dengan mengatakan "nga apa-apa nak" dan saksi tetap tidak mau namun terdakwa matanya melotot dengan tatapan marah karena saksi takut akhimya saksi mau lalu terdakwa menarik saksi untuk pindah kekamar sebelah, setelah itu terdakwa membuka celana dan celana dalam saksi lalu saksi disuruh tidur terlentang diatas kasur lalu terdakwa membuka celana dan celana dalamnya lalu memasukkan kemaluannya kedalam kemaluan saksi kemudian terdakwa menggerakan pantatnya selama 1 (satu) menit dan menggeluarkan sperma di luar kemaluan saksi dan setelah melakukan perbuatan tersebut saksi memakai celana sendiri dan terdakwa memakai celananya sendiri kemudian pergi meninggalkan saksi korban dikamar sendiri ; --------------------------• Kemudian yang terakhir pada tanggal 31 Juli 2012 sekira jam 02.00 WIB pada saat bulan puasa terdakwa masuk kedalam kamar saksi korban dan pada saat itu saksi korban sedang tidur lalu saksi kaget karena ada yang meraba-raba saksi ternyata terdakwa lalu saksi disuruh bangun dan menarik serta menyuruh saksi pindah kekamar samping lalu terdakwa membuka celana dan celana dalam saksi lalu saksi disuruh tidur terlentang diatas kasur lalu terdakwa membuka celana dan celana dalamnya lalu memasukkan kemaluannya kedalam kemaluan saksi lalu tedakwa mengerakan pantatnya selama 1 (satu) menit dan mengeluarkan sperma diluar kemaluan saksi setelah memakai pakaian sendiri terdakwa langsung keluar dari kamar ; -------------------------------------------------------------------------------------------


• Bahwa perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa ± 20 (dua puluh) kali sejak tanggal 11 Januari 2008 sampai dengan tanggal 31 Juli 2012 semuanya dirumah terdakwa di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor dan itu dilakukan hampir 1 (satu) minggu sekali kadang-kadang 2 (dua) kali seminggu ; -------------------------------------------------------------------------• Bahwa terdakwa sebagai bapak kandung saksi ketika melakukan persetubuhan tersebut terdakwa mengancam saksi dengan mengatakan "jangan bilang sama mamah kalau sampai bilang sama mamah akan membunuh saksi sama mamah” dan terdakwa juga sering mencubit saksi kalau saksi tidak mau melakukan persetubuhan dengan terdakwa dan saksi takut dengan terdakwa karena terdakwa galak ; ------------------------------------------------------------------------------------------• Bahwa pertama sekali saksi korban menjadi korban persetubuhan ketika saksi masih berumur ± 12 tahun sampai dengan saksi berumur ± 15 tahun ; -----------------------• Bahwa saksi pernah mengatakan kepada ibu kandung saksi yaitu sdr. SAKSI KORBANatas perbuatan ayah kandung saksi terhadap saksi namun ibu kandung saksi tidak percaya dan langsung menanyakan kepada terdakwa lalu terdakwa marah dan menyuruh saksi masuk kekamar dan memukul serta menampar saksi ; --------------• Bahwa akibat perbuatan terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA tersebut berdasarkan Visum Et Repertum nomor :135/VER/RM-RS.AZRA/XI/2012 tanggal 5 Nopember 2012 yang ditandatangani oleh Dokter yang memeriksa Dr. INAYATULLAH RIFAI, SpOG, dari Rumah Sakit AZRA BOGOR, telah melakukan pemeriksaan atas korban yang bernama SAKSI KORBAN; Hasil Pemeriksaan : -------------------------------------------------------------------------Kepala

: Tidak ada jelas ; -----------------------------------------------------

Leher

: Tidak ada jelas ; -----------------------------------------------------

Dada

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Perut

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------


Punggung

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Tangan

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Kaki

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Status Lokal : Selaput dara : Tampak robekan sampai dengan dasar pada arah jam satu, tiga, empat, lima, enam, tujuh, delapan, sembilan, sebelas ; ------------------------------------------------------Kesimpulan : ----------------------------------------------------------------------------------Selaput dara tidak utuh lagi oleh karena trauma tumpul ; --------------------------------• Bahwa akibat perbuatan terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA tersebut berdasarkan Visum Et Repertum nomor :139/VER/RM-RS.AZRA/XI/2012 tanggal 9 Nopember 2012 yang ditandatangani oleh Dokter yang memeriksa Dr. INAYATULLAH RIFAI, SpOG, dari Rumah Sakit AZRA BOGOR, telah melakukan pemeriksaan atas korban yang bernama SAKSI KORBAN ; -------------Hasil Pemeriksaan : --------------------------------------------------------------------------Kepala

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Leher

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Dada

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Perut

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Punggung

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Tangan

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Kaki

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------------------

Status Lokal : Selaput dara : Tampak robekan sampai dengan dasar pada pukul satu, tiga, empat, lima, enam, tujuh, sembilan pada perineum juga robek dalam ; -----------------------------------------Kesimpulan : ---------------------------------------------------------------------------------Selaput dara tidak utuh lagi oleh karena trauma tumpul ; --------------------------------• Bahwa akibat perbuatan terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA tersebut berdasarkan Visum Et Repertum nomor :138/VER/RM-RS.AZRA/XI/2012 tanggal Halaman 22 dari 45 halaman Putusan Nomor:.224 / PID.Sus / 2013 / PT. Bdg.

9 Nopember 2012 yang ditandatangani oleh Dokter yang memeriksa Dr. IN AYATULLAH RIFAI, SpOG, telah melakukan pemeriksaan atas korban yang bernama INDAH JUWITA SARI ; --------------------------------------------------------Hasil Pemeriksaan : -------------------------------------------------------------------------Kepala

: Tidak ada jelas ; --------------------------------------------

Leher

: Tidak ada jelas ; ---------------------------------------------

Dada

: Tidak ada jelas ; ---------------------------------------------

Perut

: Tidak ada jelas ; ---------------------------------------------

Punggung

: Tidak ada jelas ; ---------------------------------------------

Tangan

: Tidak ada jelas ; ---------------------------------------------

Kaki

: Tidak ada jelas ; ---------------------------------------------

Status Lokal : Selaput dara : Tampak robekan sampai dengan dasar pada pukul tiga dan sembilan ; ---------------------------------------------Kesimpulan : ---------------------------------------------------------------------------------Selaput dara tidak utuh lagi oleh karena trauma tumpul ; --------------------------------Perbuatan terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 81 Ayat (2) Undang-Undang RI No.23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Jo Pasal 64 Ayat (1) Jo pasal 65 Ayat(1) KUHP. ; ------------------------------------------------------ ATAU : -----------------------------------------------KEDUA : ------------------------------------------------------------------------------------------Bahwa ia terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA, pada hari,tanggal yang tidak dapat diingat lagi dengan pasti dalam bulan Juni 2003 sekitar pukul 12.00 WIB sampai dengan tanggal 9 Mei 2011 sekitar pukul 21.00 WIB dan pada hari,tanggal yang tidak dapat diingat lagi dengan pasti dalam bulan Juni 2003 sekitar pukul 13.00 WIB sampai dengan tanggal 15 Januari 2007 sekitar pukul 24.00 WIB dan pada hari lupa tanggal 11 Januari 2008 sekitar pukul 12.30 WIB sampai dengan 31 Juli 2012 sekitar pukul 02.00 WIB atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam


bulan Juni 2003 sampai dengan bulan Juli 2012 bertempat di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak KecJasinga Kabupaten Bogor atau setidak-tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Cibinong, yang melakukan perbuatan kekerasan seksual sebagaimana dimaksud dalam pasal 8 huruf a yaitu terhadap saksi korban Saksi Korban, Saksi Korban, Saksi Korban, Beberapa perbuatan, meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu perbuatan berlanjut, beberapa perbuatan yang harus dipandang sebagai perbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan beberapa kejahatan ; -------------------------------------------------Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : --------------------•

Bahwa pada awal mula pada hari,tanggal lupa bulan Juni 2003 sekitar pukul 12.00 WIB bertempat di rumah terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA yang merupakan Bapak tiri saksi korban Saksi Korban, yang saat itu masih berumur 10 tahun ( sesuai dengan Kartu Keluarga No.3201190404080019 yang lahir pada tanggal 24 April 1993) dan sekarang saksi korban berumur 19 tahun, yang mana perbuatan persetubuhan tersebut dilakukan terdakwa terhadap saksi di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor, yang mana setiap terdakwa pulang kerja terdakwa selalu menelpon saksi dan mengatakan "kamu lagi ngapain" lalu saksi jawab "lagi dikamar mau tidur" kemudian terdakwa mengatakan " jangan tidur dulu papah mau pulang, nanti bukain pintu awas kalau nga dibukain pintu" dan pada saat terdakwa pulang saksi buka pintu dan menyiapkan makan dan mengambilkan minum setelah itu terdakwa mandi kemudian setelah selesai mandi terdakwa menyuruh saksi untuk memijat terdakwa dan pada saat itu terdakwa hanya menggunakan sarung dengan posisi tengkurap lalu terdakwa terlentang dan pada saat itu terdakwa menyuruh saksi untuk memijat kemaluannya namun saksi tidak mau lalu terdakwa menarik tangan saksi dan memaksa memegang kemaluannya setelah itu saksi disuruh memijat dengan


menggunakan handbody lalu terdakwa memegang kemaluan saksi namun saksi tidak mau akan tetapi terdakwa memaksa dan membuka celana dalam saksi setelah itu kemaluan terdakwa diolesin dengan menggunakan handbody lalu memasukkan kemaluannya kedalam kemaluan saksi dengan gerakan maju mundur selama 5 (lima) menit sehingga saksi merasa kesakitan dan menangis akan tetapi terdakwa tetap memaksa dengan mengatakan " jangan menangis nanti juga ilang ko sakitnya" setelah itu terdakwa memakaikan celana dalam saksi dan saksi masih dalam keadaan menangis ; --------• Kemudian sekitar jam 19.30 Wib terdakwa mengajak saksi korban kepemancingan milik terdakwa didaerah Jasinga Kab.Bogor, setelah sampai kepemancingan saksi korban tidak boleh turun hanya disuruh menunggu di mobil karena terdakwa hanya mengontrol pemancingannya, tidak lama kemudian terdakwa datang lagi kemobil dengan mengatakan "sini papah obatain sini mana yang sakitnya" setelah itu terdakwa membuka celana dalam saksi korban dan mengelap kemaluan saksi korban lalu saksi menangis karena perih lalu terdakwa mengatakan "nich kamu obatin sendiri kan kamu yang ngerasain sakit atau tidak" lalu saksi langsung mengelap kemaluan saksi dengan menggunakan tissu power mejig sendiri karena terasa perih lalu tisu tersebut saksi buang ; -------------------------------------------------• Bahwa selanjutnya saksi korban dan terdakwa pulang kerumah dan langsung masuk kamar sedangkan terdakwa mandi setelah terdakwa selesai mandi lalu terdakwa menghampiri saksi korban dikamar dan mengatakan "nanti pijitin papah lagi yah" saksi tidak mau lalu terdakwa mengatakan "Cuma mijitin aja nak tidak digituin lagi" dan saksi tetap tidak mau lalu terdakwa mengatakan

“

kalau putri

ngak mau nanti papah tidur dikamar putri" setelah mengatakan begitu terdakwa menarik tangan saksi korban kekamar depan dan setelah sampai dikamar terdakwa langsung menyuruh saksi memijat kaki lalu tangan dan jari-jari dengan menggunakan handbody lalu terdakwa terlentang dan menyuruh saksi korban untuk memijat kemaluan terdakwa dan saksi korban tidak mau akan tetapi terdakwa


menarik tangan saksi korban untuk memegang kemaluannya setelah saksi korban memijat kemaluannya lalu terdakwa memegang kemaluan saksi dan melepaskan celana dalam saksi lalu mengolesin kemaluan saksi korban dengan menggunakan handbody lalu saksi korban berontak tidak mau kemudian terdakwa mengatakan “

jangan takut kan tadi sudah diobati sama papah dan papah masih punya

obatnya" lalu terdakwa memasukkan kemaluannya akan tetapi hanya setengah karena saksi kesakitan dan menangis lalu terdakwa mencabut kemaluannya lalu terdakwa memasukkan kemaluannya lagi secara paksa lalu saksi menangis lagi kemudian terdakwa mencabut kemaluannya kembali dan menyuruh saksi untuk memijat kemaluannya dengan menggunakan handbody karena saksi kecapeaan lalu terdakwa menyuruh saksi balik lagi kekamar dan tidur sambil menangis ; ------------• Bahwa apabila saksi korban tidak menuruti kemauan terdakwa maka terdakwa mencubit pantat saksi korban dan mengancam dengan mengatakan "jangan bilang siapa-siapa kalau sampai bilang saya akan membunuh putri walaupun saya didalam penjara putri sama mamah akan tetap mati”; --------------------------------• Bahwa kejadian tersebut juga terjadi pada tanggal 25 April 2011 sekitar jam 17.00 WIB ditempat yang sama yaitu dirumah terdakwa dan pada saat itu terdakwa baru pulang dari kebun dan terdakwa disiapin makan oleh ibu saksi kemudian terdakwa memberi makan ayam dan burung lalu terdakwa mandi selesai mandi terdakwa memanggil saksi dan meminta dipijitin oleh saksi seperti biasa minta dipijitin kaki dan tangan lalu terlentang dan minta dipijit kemaluannya setelah itu terdakwa membuka baju saksi sampai telanjang lalu dengan posisi diatas saksi terdakwa meremas-remas dan menghisap payudara saksi setelah itu terdakwa mengolesin kemaluan saksi dengan mengunakan handbody dan memasukkan kemaluannya kedalam kemaluan saksi dengan gerakan maju mundur selama 5 (lima) menit dan terdakwa mengeluarkan sperma di luar kemaluan saksi dan setelah melakukan perbuatan tersebut terdakwa memakaikan baju saksi lagi dan saksi disuruh keluar dari kamar. Sampai kejadian yang terakhir pada tanggal 9 Mei 2011 sekitar pukul


21.00 WIB dan terdakwa melakukan perbuatan tersebut terhadap saksi korban lebih dari 10 (sepuluh) kali sedangkan tanggal dan harinya saksi lupa dan itu dilakukan terdakwa hampir 1 (satu) minggu sekali sehingga saksi sudah 2 (dua) kali Aborsi yang pertama sewaktu saksi masih kelas 3 (SMP) kemudian yang kedua sewaktu saksi kelas 3 (SMP) dan saksi merasa takut karena saksi diancam oleh terdakwa dengan mengatakan "jangan bilang siapa-siapa kalau sampai bilang saya akan membunuh putri walaupun saya didalam penjara putri sama mamah akan tetap mati"; -------------------------------------------------------------------------------------------• Bahwa benar saksi korban pertama kali menjadi korban persetubuhan dan perbuatan cabul yang dilakukan oleh terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA yaitu Bapak tiri saksi korban sendiri yaitu semenjak saksi berumur ± 11 (sebelas) tahun sampai saksi berumur ± 17 (tujuh belas) tahun; ----------------------------------------------------• Bahwa perbuatan terdakwa juga dilakukan terhadap Saksi Korban yang merupakan keponakan terdakwa sendiri. yang mana perbuatan tersebut dilakukan terdakwa pada awal mulanya sekitar bulan Juni tahun 2003 namun hari dan tanggalnya saksi lupa pada saat itu saksi korban masih berumur sekitar 9 (sembilan) tahun (sesuai dengan Kartu Keluarga No.3201190404080019 yang lahir pada tanggal 14 Maret 1992) dan sekarang saksi korban berumur 20 tahun), bahwa terdakwa melakukan perbuatan tersebut rumah terdakwa di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor, pada saat itu saksi sedang menonton televisi kemudian terdakwa menyuruh saksi untuk memijat terdakwa didalam kamar dan terdakwa hanya mengenakan sarung kemudian saksi disuruh memijat dengan mengunakan handbody lalu terdakwa memaksa saksi untuk membuka celana dan celana dalam saksi akan tetapi saksi tidak mau tetapi terdakwa memaksa dan mengancam saksi dengan mengatakan “jangan berisik nanti ketahuan" sambil mencubit saksi, lalu dalam keadaan terpaksa saksi disuruh telentang oleh terdakwa kemudian terdakwa memasukan jari tangannya sebelah kanan yaitu jari tengahnya kedalam kemaluan (vagina) saksi selama kurang lebih 1 (satu) menit shingga saksi


merasakan sakit pada bagian kemaluan (vagina) saksi ; -----------------------------------------------------• Kemudian pada bulan dan tahun yang sama namun hari dan tanggalnya saksi lupa sekitar jam 24.00 WIB sewaktu saksi tertidur terdakwa masuk kedalam kamar saksi dan membangunkan saksi dengan cara meraba-raba seluruh badan saksi sehingga saksi terbangun dan berusaha berontak dengan menendang terdakwa namun terdakwa tetap memaksa saksi untuk melakukan hubungan badan dengan saksi dengan cara mencubit badan saksi kemudian terdakwa merebahkan badan saksi kekasur sambil berkata " jangan menjerit nanti orang rumah terbangun" saksi menuruti kemauan terdakwa karena takut, kemudian terdakwa membuka celana dan celana dalam saksi sampai saksi tidak telanjang lalu terdakwa membuka pakaiannya sendiri dalam posisi saksi dibawah dan terdakwa diatas kemudian terdakwa memasukkan kemaluannya yang sudah tegang kedalam kemaluan (vagina) saksi sambil terdakwa mengoyangkan pantatnya maju mundur sekitar 1 (satu) menit sampai terdakwa mengeluarkan sperma dikemaluan (vagina) saksi dan kemaluan saksi mengeluarkan darah ; -------------------------------------------------------------------• Bahwa kejadian tersebut dilakukan oleh terdakwa pada tanggal 15 Januari 2007 sekitar jam 24.00 WIB pada saat saksi sedang tidur dikamar kemudian saksi merasakan badan saksi ada yang meraba-raba kemudian saksi langsung bangun dan melihat terdakwa sedang meraba-raba badan saksi lalu terdakwa langsung mengatakan "diam, jangan berisik" kemudian terdakwa langsung membuka celana dan celana dalam saksi sampai telanjang dan terdakwa membuka pakaiannya semua dan dalam keadaan telentang dikasur kemudian terdakwa membukakan kedua paha saksi dan langsung memasukkan kemaluannya yang sudah tegang ke kemaluan (vagina) saksi lalu terdakwa mengoyang-goyangkan pantatnya maju mundur sekitar 1 (satu) menit sampai terdakwa mengeluarkan spermanya diluar kemaluan saksi dan setelah selesai terdakwa melakukan perbuatan tersebut kemudian terdakwa langsung keluar dari kamar saksi ; ----------------------------------


• Bahwa pada saat terdakwa melakukan perbuatan tersebut terhadap saksi korban dengan cara memaksa serta mencubit badan saksi serta mengancam saksi korban dengan kata" jangan berontak ya, lihat aja nanti" ; ----------------------------------• Bahwa terdakwa dalam melakukan persetubuhan tersebut ± 10 (sepuluh) kali dan terakhir kali terdakwa melakukan perbuatan tersebut sekitar bulan Maret 2007 namun hari dan tanggalnya lupa semuanya dilakukan dirumah terdakwa di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor dan apabila saksi menolak melakukan perbuatan tersebut terdakwa selalu mencubit paha dan badan saksi dan mengancam saksi dengan kata-kata " jangan berontak ya, lihat aja nanti" serta meludahi mulut saksi kalau saksi teriak minta tolong ; ---------------------------------------------------------------------------------• Bahwa pada saat pertama kali terdakwa melakukan persetubuhan dan perbuatan cabul tersebut terhadap keponakan terdakwa sendiri ketika saksi korban masih berumur ± 9 (sembilan) tahun dan terakhir kali sampai saksi berumur ± 19 (sembilan belas) tahun. Bahwa selama saksi disetubuhi oleh terdakwa saksi korban pernah hamil 2 (dua) kali namun terdakwa menyuruh saksi untuk mengugurkan kandungan saksi ; -----------------------------------------------------------------------------• Bahwa perbuatan tersebut juga dilakukan oleh terdakwa dirumahnya di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor, terhadap Saksi Korban pada hari lupa tanggal 11 Januari 2008 sekitar pukul 12.30 WIB pada saat itu saksi korban masih berumur sekitar ± 12 (dua belas) tahun (sesuai dengan Kartu Keluarga No.3201190404080019 yang lahir pada tanggal 15 Maret 1997/15 Tahun). Yang mana pada awal mulanya ketika Saksi Korban yang merupakan anak kandung dari terdakwa sendiri, minta izin kepada terdakwa untuk latihan basket namun dilarang oleh terdakwa dengan alasan terdakwa menyuruh saksi korban untuk memijit terdakwa dikamamya dengan mengunakan handbody dan terdakwa hanya mengenakan sarung dan kemudian terdakwa menyuruh saksi korban memegang kemaluannya akan tetapi saksi korban tidak mau lalu terdakwa melepaskan celana


dan celana dalam saksi namun saksi tidak mau akan tetapi terdakwa mengatakan “

diam kamu”, jangan bilang-bilang mamah kalo kamu bilang-bilang kamu dan

mamah kamu akan saya matiin" karena saksi takut dengan terdakwa maka saksi korban diam saja lalu terdakwa menyuruh saksi korban tidur terlentang kemudian mengoleskan handbody kekemaluan saksi korban setelah itu terdakwa memasukkan kemaluannya kedalam kemaluan saksi korban dengan gerakan maju mundur lalu terdakwa mencabut kemaluannya dari kemaluan saksi korban dan pada saat itu saksi korban melihat ada darah keluar dari kemaluan saksi dan terdakwa mengeluarkan sperma diluar kemaluan saksi dan setelah itu melakukan perbuatan tersebut kemudian terdakwa memakaikan celana dalam saksi korban lalu terdakwa menyuruh saksi korban kekamar mandi untuk mencuci kemaluan dan saksi merasakan perih pada saat saksi membasuh kemaluan saksi ; ------------------------------------------------------------------------------------------• Bahwa kemudian pada tanggal 25 Juni 2012 sekitar 03.00 WIB di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor, pada saat itu saksi sedang tidur saksi kaget karena terdakwa sedang meraba-raba tubuh saksi lalu saksi bilang "saya tidak mau" akan tetapi terdakwa memaksa dengan mengatakan "nga apa-apa nak" dan saksi tetap tidak mau namun terdakwa matanya melotot dengan tatapan marah karena saksi takut akhirnya saksi mau lalu terdakwa menarik saksi untuk pindah kekamar sebelah, setelah itu terdakwa membuka celana dan celana dalam saksi lalu saksi disuruh tidur terlentang diatas kasur lalu terdakwa membuka celana dan celana dalamnya lalu memasukkan kemaluannya kedalam kemaluan saksi kemudian terdakwa menggerakan pantatnya selama 1 (satu) menit dan menggeluarkan sperma di luar kemaluan saksi dan setelah melakukan perbuatan tersebut saksi memakai celana sendiri dan terdakwa memakai celananya sendiri kemudian pergi meninggalkan saksi korban dikamar sendiri ; --------------------------• Kemudian yang terakhir pada tanggal 31 Juli 20012 sekira jam 02.00 WIB pada saat bulan puasa terdakwa masuk kedalam kamar saksi korban dan pada saat itu saksi


korban sedang tidur lalu saksi kaget karena ada yang meraba-raba saksi ternyata terdakwa lalu saksi disuruh bangun dan menarik serta menyuruh saksi pindah kekamar samping lalu terdakwa membuka celana dan celana dalam saksi lalu saksi disuruh tidur terlentang diatas kasur lalu terdakwa membuka celana dan celana dalamnya lalu memasukkan kemaluannya kedalam kemaluan saksi lalu terdakwa mengerakan pantatnya selama 1 (satu) menit dan mengeluarkan sperma diluar kemaluan saksi setelah memakai pakaian sendiri terdakwa langsung keluar dari kamar ; ------------------------------------------------------------------------------------------• Bahwa perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa ± 20 (dua puluh) kali sejak tanggal 11 Januari 2008 sampai dengan tanggal 31 Juli 2012 semuanya dirumah terdakwa di Kp.Bojong Tengah Rt.04/03 Desa Cikopomayak Kec.Jasinga Kabupaten Bogor dan itu dilakukan hampir 1 (satu) minggu sekali kadang-kadang 2 (dua) kali seminggu ; -------------------------------------------------------------------------• Bahwa terdakwa sebagai bapak kandung saksi ketika melakukan persetubuhan tersebut terdakwa mengancam saksi dengan mengatakan "jangan bilang sama mamah kalau sampai bilang sama mamah akan membunuh saksi sama mamah" dan terdakwa juga sering mencubit saksi kalau saksi tidak mau melakukan persetubuhan dengan terdakwa dan saksi takut dengan terdakwa karena terdakwa galak ; -----------------------------------------------------------------------------• Bahwa pertama sekali saksi korban menjadi korban persetubuhan ketika

saksi

masih berumur ± 12 tahun sampai dengan saksi berumur ± 15 tahun ; ----------------• Bahwa saksi pernah mengatakan kepada ibu kandung saksi yaitu sdr. SAKSI KORBANatas perbuatan ayah kandung saksi terhadap saksi namun ibu kandung saksi tidak percaya dan langsung menanyakan kepada terdakwa lalu terdakwa marah dan menyuruh saksi masuk kekamar dan memukul serta menampar saksi ; --------------• Bahwa akibat perbuatan terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA tersebut berdasarkan Visum Et Repertum nomor :135/VER/RM-RS.AZRA/XI/2012 tanggal


5 Nopember 2012 yang ditandatangani oleh Dokter yang memeriksa Dr. INAYATULLAH RIFAI, SpOG, dari Rumah Sakit AZRA BOGOR, telah melakukan pemeriksaan atas korban yang bemama SAKSI KORBAN ; Hasil Pemeriksaan : ---------------------------------------------------------------------------Kepala

: Tidak ada jelas ; -----------------------------------------------------

Leher

: Tidak ada jelas ; -----------------------------------------------------

Dada

: Tidak ada jelas ; -----------------------------------------------------

Perut

: Tidak ada jelas ; -----------------------------------------------------

Punggung

: Tidak ada jelas ; -----------------------------------------------------

Tangan

: Tidak ada jelas ; -----------------------------------------------------

Kaki

: Tidak ada jelas ; ----------------------------------------------------

Status Lokal : Selaput dara : Tampak robekan sampai dengan dasar pada arah jam satu, tiga, empat, lima, enam, tujuh, delapan, sembilan, sebelas ; --------------------------------------------------------Kesimpulan : ---------------------------------------------------------------------------------Selaput dara tidak utuh lagi oleh karena trauma tumpul ; --------------------------------• Bahwa akibat perbuatan terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA tersebut berdasarkan Visum Et Repertum nomor :139/VER/RM-RS.AZRA/XI/2012 tanggal 9

Nopember

2012

yang

ditandatangani

oleh

Dokter

yang

memeriksa

Dr.INAYATULLAH RIFAI, SpOG, dari Rumah Sakit AZRA BOGOR, telah melakukan pemeriksaan atas korban yang bernama SAKSI KORBAN ; -----------Hasil Pemeriksaan : -------------------------------------------------------------------------Kepala

: Tidak ada jelas ; --------------------------------------------

Leher

: Tidak ada jelas ; -------------------------------------------

Dada

: Tidak ada jelas ; -------------------------------------------

Perut

: Tidak ada jelas ; -------------------------------------------

Punggung

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------

Tangan

: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------


: Tidak ada jelas ; ------------------------------------------

Kaki

Status Lokal : Selaput dara : Tampak robekan sampai dengan dasar pada pukul satu, tiga, empat, lima, enam, tujuh, sembilan pada perineum juga robek dalam ; -----------------------------------------Kesimpulan : ---------------------------------------------------------------------------------Selaput dara tidak utuh lagi oleh karena trauma tumpul ; --------------------------------• Bahwa akibat perbuatan terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA tersebut berdasarkan Visum Et Repertum nomor :138/VER/RM-RS.AZRA/XI/2012 tanggal 9

Nopember

2012

yang

ditandatangani

oleh

Dokter

yang

memeriksa

Dr.INAYATULLAH RIFAI, SpOG, telah melakukan pemeriksaan atas korban yang bernama INDAH JUWITA SARI ; ------------------------------------------------------Hasil Pemeriksaan : --------------------------------------------------------------------------Kepala

: Tidak ada jelas ; --------------------------------------------

Leber

: Tidak ada jelas ; --------------------------------------------

Dada

: Tidak ada jelas ; -------------------------------------------

Perut

: Tidak ada jelas ; --------------------------------------------

Punggung

: Tidak ada jelas ; -------------------------------------------

Tangan

: Tidak ada jelas ; --------------------------------------------

Kaki

: Tidak ada jelas ; --------------------------------------------

Status Lokal : Selaput dara : Tampak robekan sampai dengan dasar pada pukul tiga dan sembilan ; ----------------------------------------------Kesimpulan : ---------------------------------------------------------------------------------Selaput dara tidak utuh lagi oleh karena trauma tumpul ; --------------------------------Perbuatan terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 46 Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga Jo Pasal 64 Ayat (1) Jo pasal 65 Ayat (1) KUHP. ; ----------------------------------------------------------------------------------------


III. Tuntutan Jaksa Penuntut Umum tanggal 23 April 2013 No. REG. PERK : PDM- 13 / CBN / 01 / 2013 yang pada pokoknya menuntut supaya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Cibinong yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan : -------------1.

Menyatakan terdakwa ISMED BOY BIN KUSUMA bersalah melakukan Tindak Pidana dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya beberapa perbuatan, meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu perbuatan berlanjut, beberapa perbuatan yang harus dipandang sebagai perbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan beberapa kejahatan sebagaimana diatur dalam pasal 81 ayat (1) UU Rl No. 23 tahun 2002 Jo pasal 64 Jo pasal 65 KUHP dalam surat dakwaan Alterntif Kesatu ; -----------------------------

2.

Menjatuhkan Pidana terhadap terdakwa ISMED BOY BIN KUSUMA dengan pidana penjara selama 14 (empat belas tahun) tahun penjara dikurangi selama terdakwa berada dalam penahanan sementara dengan perintah tetap ditahan, Denda sebesar Rp. 60.000.000.- (enam puluh juta rupiah) Subsidair 6 (enam) bulan kurungan ; --------------------------------------------------------------------------------------

3.

Menetapkan barang – barang bukti bukti berupa : --------------------------------------- 1 pasang baju tidur celana warna pink dan atasan warna putih ; Dikembalikan kepada saksi Saksi Korban ; --------------------------------------------------- 1 pasang baju tidur celana pendek warna coklat dan atasan kaos warna putih motif kotak kecil warna biru ; Dikembalikan kepada saksi Saksi Korban ; ----- 1 buah botol hand body merk CITRA warna pink ; Dirampas untuk dimusnahkan ; ------------------------------------------------------------------------------

4.

Menetapkan supaya terdakwa dibebani biaya perkara sebesar Rp. 1000.- (seribu rupiah) ; ----------------------------------------------------------------------------------------


IV. Salinan resmi Putusan Pengadilan Negeri Cibinong telah menjatuhkan putusan pada tanggal 14 Mei 2013, Nomor: 19 / Pid.Sus / 2013 / PN.Cbn., yang amarnya berbunyi : ----------------------------------------------------------------------------------------1.

Menyatakan Terdakwa ISMED BOY BIN KUSUMA terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Dengan sengaja melakukan ancaman kekerasan memaksa anak untuk melakukan persetubuhan dengannya secara terus menerus ; -----------------------------------------------------------------------

2.

Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa ISMED BOY BIN KUSUMA oleh karena itu

dengan

pidana

penjara selama 11

(sebelas) tahun dan denda sebesar

Rp. 60.000.000,- (enam puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayarkan akan diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan kurungan ; -----------------------------------------------------------------------------3.

Menetapkan lamanya masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan kepadanya ; --------------------

4.

Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ; -------------------------------

5.

Memerintahkan barang bukti berupa : ----------------------------------------------------- 1 pasang baju tidur celana warna pink dan atasan warna putih. Dikembalikan kepada saksi Saksi Korban ; ------------------------------------------------- 1 pasang baju tidur celana pendek warna coklat dan atasan kaos warna putih motif kotak kecil warna biru. Dikembalikan kepada saksi Saksi Korban ; ------ 1 buah botol hand body merk CITRA warna pink. Dirampas untuk dimusnahkan ; ---------------------------------------------------------------------------

6.

Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 1.000,(seribu rupiah) ; -------------------------------------------------------------------------------

V. Akta Permintaan banding masing-masing Nomor : 12 / Akta Pid / 2013 / PN.Cbn. Jo. No.19 / PID.Sus / 2013 / 2013 tanggal 21 Mei 2013, yang dimohonkan oleh Penasihat Hukum Terdakwa dan Jaksa / Penuntut Umum ; ---------------------------------------------


VI. Surat Pemberitahuan permohonan banding yang diajukan oleh Penasihat Hukum Terdakwa dan Jaksa/ Penuntut Umum masing-masing Nomor : 12 / akta Pid / 2013 / PN.Cbn. Jo. No.19 / PID.Sus / 2013 telah disampaikan kepada Jaksa / Penuntut Umum pada tanggal 21 Mei 2013 dan kepada Terdakwa pada tanggal 04 Juni 2013 secara patut dan seksama ; ------------------------------------------------------------------------------VII. Memori banding dari Terdakwa tanggal 14 Juni 2013 yang yang diterima oleh Pengadilan Negeri Cibinong pada tanggal 07 Juni 2013 ; ---------------------------------VIII. Akta pemberitahuan dan penyerahan memori banding No.19 / Pid.Sus / 2013 / PN. Cbn. Jo. No. 12 / akta Pid / 2013 / PN.Cbn. pada tanggal 10 Juni 2013, kepada Jaksa / Penuntut Umum dengan seksama ; ---------------------------------------------------IX. Kontra memori banding dari Jaksa Penuntut Umum tanggal 18 Juni 2013 yang diterima oleh Pengadilan Negeri Cibinong pada tanggal 18 Juni 2013 dan diterima oleh Pengadilan Tinggi pada tanggal 28 Juni 2013 ; ----------------------------------------X. Akta pemberitahuan dan penyerahan kontra memori banding No. 19 / Pid.Sus / 2013 / PN. Cbn. Jo. No. 12 / akta Pid / 2013 / PN.Cbn. pada tanggal 20 Juni 2013, kepada Terdakwa dengan seksama ; --------------------------------------------------------------------XI. Surat pemberitahuan inzage untuk mempelajari berkas perkara sebelum dikirim ke Pengadilan Tinggi Bandung telah diberitahukan dengan seksama kepada Terdakwa pada tanggal 04 Juni 2013 dan kepada Jaksa / Penuntut Umum pada tanggal 10 Juni 2013, dalam tenggang waktu 7 (tujuh) hari kerja sebelum berkas dikirim ke Pengadilan Tinggi Bandung ; ---------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa permintaan banding dari Penasihat Hukum Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum, masing-masing berdasarkan Akta permohonan Banding Nomor : 12 / akta Pid / 2013 / PN. Cbn. Jo. No. 19 / PID.Sus / 2013 tertanggal 21 Mei 2013, telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara serta telah memenuhi syarat-syarat yang


telah ditentukan Undang-Undang, oleh karena itu permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima ; -----------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa terdakwa telah menyampaikan memori banding yang diterima oleh Pengadilan Negeri Cibinong pada tanggal 07 Juni 2013, yang pada pokoknya yang menjadi alasan keberatannya dalam memori banding tersebut sebagai berikut : ------------------------------------------------------------------------------------------------ Bahwa selama Penyidikan terdakwa tidak didampingi Penasehat Hukum, sehingga sesuai dengan hukum acara bahwa terdakwa wajib didampingi Penasehat Hukum, karena ancaman pidananya diatas 5 tahun, Negara wajib didampingi ; -------------------- Bahwa berdasar hasil Visum Et Revertum Nomor : 135/VER/RM-RS.AZRA/2012 tanggal 5 Nopember 2012 oleh dr. Inayatulloh Rifai, SpOG., tidak menyebutkan trauma baru dan lama sehingga tidak menggambarkan waktu proses kejadian ; --------- Bahwa keterangan saksi-saksi korban saling tidak berhubungan satu sama lain, sehingga waktu tempus delity berbeda hari, tahun, jam dan orang yang terkait ; -------- Bahwa keterangan Saksi Korban., bahwa perkawinannya dengan Almarhum (Ibu saksi Inzafani) tidak terdaftar di KUA, selaku orang tua saksi Saksi Korban maupun Saksi Korban dan Indah Juwita Sari telah diprovokasi oleh Drs, H.A. Rachman Saleh, MSI., agar membuat bahwa perbuatan terdakwa seolah-olah merupakan berlanjut atau berulangkali dengan orang berbeda dan waktu yang berbeda, sedangkan waktu membuat laporan saksi Inzafani sudah berumur 20 tahun sehingga tidak terawasi lagi perjalanan hidupnya, sehingga saksi tidak berhak untuk melaporkan peristiwa tersebut ; ---------------------------------------------------------- Bahwa dalam persidangan dimana terhadap terdakwa tidak dilakukan pemeriksaan psikiater oleh dokter kejiwaan untuk memastikan apakah terdakwa sehat rohani dan dapat dipertanggung jawabkan ; -----------------------------------------------------------------


- Bahwa khusus keterangan saksi Asep telah dibantah oleh terdakwa karena saksi tidak tahu kejadian ; -------------------------------------------------------------------------------------- Bahwa

Majelis

Hakim

Pengadilan

Negeri

Cibinong

dalam

putusan

tidak

mempertimbangkan secara arif kejadian pada tahun 2003 sebagaimana dalam Visum Et Revertum tapi hanya berdasarkan keterangan saksi-saksi, yang kalau dikaitkan dengan Visum Et Revertum para korban belumlah tentu terdakwa sebagai pelakunya ; - Bahwa selama pemeriksaan ini ternyata saksi Inzafani telah menikah siri dengan pria bernama Rizky Permana dan Saksi Korban telah menikah dengan Andi alias Kemeng (Novum terlampir) ; ------------------------------------------------------------------------------- Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Cibinong telah hilaf mempertimbangkan unsur kekerasan dan memaksa anak untuk melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain. Dalam pasal 81 ayat (1) UU Nomor 23 Tahun 2002 adalah seorang yang belum berusia 16 tahun, sedangakan dalam fakta-fakta surat dalam persidangan dikuatkan Visum Et Repvertum Inzafani Rahman sudah berumur 19 tahun, sehingga Majelis Hakim telah keliru dalam menerapkan pasal 81 ayat (1) UU Nomor 23 Tahun 2002 ; ------------------------------------------------------------------------------------------------ Bahwa Majelis Hakim telah hilaf mempertimbangkan kesaksian Saksi Korban dan Indah Juwita Sari karena mereka tidak membuat laporan paksa, disini Penyidik telah memaksa kehendak agar perbuatan terdakwa dapat dikenakan pasal 81 ayat (1) UU Nomor 23 Tahun 2002 ; -------------------------------------------------------------------------- Bahwa para saksi korban dan saksi-saksi lain telah sepakat dan musyawarah memaafkan kejadian tersebut setelah melihat hukuman berat bagi terdakwa ; ----------Berdasarkan alasan-alasan hukum tersebut diatas terdakwa mohon kiranya Ketua Pengadilan Tinggi dapat memberikan putusan sebagai berikut : ------------------------------1. Membatalkan putusan perkara Nomor : 19 / Pid.Sus / 2013 / PN.Cbn. ; ------------------


2. Mengadili secara sendiri dengan amar putusan membebaskan terdakwa dan apabila pendapat Majelis Hakim Tinggi berbeda terdakwa memohon hukuman seringanringannya ; -----------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum

telah menyampaikan Kontra

Memori tertanggal 18 Juni 2013, yang pada pokoknya Penuntut Umum menyatakan sependapat dengan putusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Cibinong dengan pertimbangan sebagai berikut : -------------------------------------------------------------------- Putusan a quo telah mempertimbangkan terhadap semua fakta-fakta yang terungkap selama dalam persidangan ; ---------------------------------------------------------------------- Putusan a quo telah mempertimbangkan terhadap persesuaian keterangan antara saksisaksi dan terdakwa satu dengan terdakwa yang lain ; ---------------------------------------- Putusan a quo telah menerapkan hukum pembuktian secara benar dan sebagaimana mestinya ; ------------------------------------------------------------------------------------------ Putusan a quo telah mempertimbangkan secara sungguh-sungguh terhadap hal-hal yang telah dikemukakan oleh Tim Penasihat Hukum maupun Terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA sendiri dalam Nota Pembelaan / Pledooi ; ---------------------------------- Putusan a quo telah mencerminkan dan memenuhi rasa keadilan dalam masyarakat ; Sehubungan dengan hal-hal tersebut diatas, kami Penuntut Umum dari Kejaksaan Negeri Cibinong, memohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Jawa Barat yang mengadili perkara a quo : ---------------------------------------------------------------------------1. Menolak Banding yang diajukan oleh Tim Penasehat Hukum Terdakwa ISMED BOY Bin KUSUMA ; ----------------------------------------------------------------------------------2. Menguatkan Putusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Cibinong Nomor : 19 / Pid.Sus / 2013 / PN.Cbn tanggal 14 Mei 2013 tersebut ; ------------------------------------------Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum dalam pemeriksaan banding ini tidak menyampaikan memori banding ; -----------------------------------------------------------


Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi meneliti dan mempelajari dengan seksama salinan resmi Putusan Negeri Cibinong, tanggal 14 Mei 2013, Nomor : 19 / Pid.Sus / 2013 / PN. Cbn. dan Berita Acara Persidangan, yang diminta banding tersebut, Pengadilan Tinggi berpendapat bahwa pertimbangan-pertimbangan hukum dari Majelis Hakim Pengadilan Negeri Cibinong sebagaimana terurai dalam putusannya telah tepat dan benar dalam membuktikan kesalahan Terdakwa. Oleh karenanya Terdakwa secara sah dan meyakinkan

dapat dipersalahkan telah melakukan tindak pidana

sebagaimana dalam dakwaan kesatu primair Jaksa Penuntut Umum melanggar pasal 81 ayat(1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Jo. Pasal 64 ayat (1) Jo. Pasal 65 ayat (1) KUHP, dengan demikian segala pertimbangan hukum

dalam putusan Pengadilan Negeri tersebut diambil alih dan

dijadikan sebagai pertimbangan hukum Pengadilan Tinggi sendiri dalam mengadili dan memutuskan perkara ini dalam tingkat banding, kecuali sekedar mengenai lamanya pidana penjara yang telah dijatuhkan kepada Terdakwa pada prinsipnya Pengadilan Tinggi tidak sependapat, oleh karenanya perlu untuk diperbaiki dengan alasan-alasan hukum sebagaimana dalam pertimbangan dibawah ini : --------------------------------------Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi setelah mempelajari dengan seksama pertimbangan hukum dalam putusan Pengadilan Tingkat Pertama di mana sebelum menjatuhkan pidana kepada Terdakwa telah mempertimbangkan

hal-hal

yang

memberatkan dan ha-hal yang meringankan dengan tujuan untuk memenuhi rasa keadilan dan kemamfaatan dari pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa dan kepada Para Saksi Korban, sehingga benar-benar rasa keadilan yang berimbang dapat dirasakan oleh Terdakwa dan manfaat dari pidana yang dijatuhkan kepadanya dapat terwujudkan , karena tujuan dari pemidanaan bukan semata-mata sebagai Pembalasan namun dari Teori Kemasyarakatan tujuan pemidanaan pada prinsifnya adalan Pembinaan. Dengan Pembinaan selama Terdakwa menjalani pidananya diharapkan setelah Terdakwa menjalani pidana kelak Terdakwa dapat merubah prilaku dan moralitasnya menjadi


warganegara yang baik, taat hukum dan menempatkan dirinya di tengah masyarakat yang diterima oleh masyarakat sebagai warga lainnya ; ----------------------------------------------Menimbang, bahwa berkaitan dengan pertimbangan diatas, Pengadilan Tinggi pada dasarnya setelah mempelajari segala pertimbangan hukum dan putusan Peradilan Tingkat pertama dengan dikaitkan dengan alasan-alasan hukum yang menjadi keberatan dalam memori banding Terdakwa dihubungkan pula dengan keterangan saksi Saksi Korban, saksi Maya dan saksi Indah Juwita Sari serta keterangan Terdakwa, bahwa kejadian peristiwa sudah cukup lama, sejak tahun 2003 dan baru dilaporkan pada tanggal 02 Nopember 2012, dimana pada saat pelaporan kedua saksi sudah berusia + 20 tahun dalam arti sudah dewasa, disamping itu juga saksi Inzafani Rahman sudah menikah dengan seorang pria bernama Rizky Permana dan saksi Saksi Korban sudah menikah dengan pria bernama Andi alias Komeng, sehingga menurut pendapat Pengadilan Tinggi bahwa dampak psikologis mental saksi korban sudah dapat terobati dengan adanya pernikahan saksi-saksi tersebut. Selanjutnjya juga Terdakwa sangat menyesali perbuatannya, dengan Terdakwa menyesali perbuatannya diharapkan Terdakwa akan merobah tingkah laku perbuatan sebagai warga yang sadar hukum dan taat akan norma agama yang dianutnya dilihat dari perilaku dapat dikatakan sakit secara sosial yaitu sejenis kelakuan yang perlu dibina sikap mental kearah perobahan perilaku yang lebih baik dengan pendekatan kemanusiaan yang apabila maksud tersebut dilakukan pada Terdakwa diharapkan Terdakwa dapat menjadi anggota masyarakat yang baik ; ----------Menimbang, bahwa selanjutnya selain itu Terdakwa dalam pertimbangan hukum Pengadilan Tingkat Pertama telah mempertimbangkan hal-hal yang meringankan, perlu juga ditambahkan sebagai fakta yang meringankan, bahwa Terdakwa sebagai tulang punggung kehidupan keluarga, sehingga semakin lama Terdakwa berada dalam tahanan diperkirakan kehidupan keluarga bertambah terpuruk ; ----------------------------------------Menimbang, bahwa berdasar segala alasan-alasan hukum sebagaimana dalam pertimbangan diatas, menurut pendapat Pengadilan Tinggi alasan-alasan hukum tersebut


dapat dijadikan sebagai hal-hal yang meringankan dalam penjatuhan pidana bagi Terdakwa dan lamanya Terdakwa berada dalam masa menjalankan pidana yang akan dijatuhkan adalah dimana Pengadilan Tinggi berpendapat bahwa telah patut dan adil waktu dipidana yang dipandang cukup untuk membina kembali Terdakwa bukan sebagai pembalasan, dengan harapan tujuan dan mamfaat dari penjatuhan pidana itu sendiri dapat tercapai, diharapkan setelah Terdakwa menjalani masa pidana ia Terdakwa dapat menjadi anggota masyarakat yang taat hukum dapat diterima kembali sebagai bagian dari anggota masyarakat kembali sebagaimana layaknya sebelum Terdakwa dinyatakan bersalah ; ----Menimbang, bahwa terhadap keberatan-keberatan dalam Memori banding yang lainnya menurut pendapat Pengadilan Tinggi bukan merupakan hal-hal yang baru untuk dipertimbangkan karena sudah dipertimbangkan oleh Pengadilan Negeri dalam putusannya, termasuk keberatan dari Jaksa Penuntut Umum dalam Kontra Memori Bandingnya maka patut tidak dipertimbangkan dan untuk dikesampingkan ; --------------Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah telah melakukan tindak pidana dalam dakwaan Kesatu Primair melanggar pasal 81 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Jo pasal 64 ayat (1) Jo. Pasal 65 ayat (1) KUHP, karena ancaman pidana dari pasal yang didakwakan bersifat komulatif maka terhadap Terdakwa disamping dipidana penjara juga dipidana denda, untuk itu terhadap pidana denda sebagaimana dalam amar putusan Pengadilan Negeri Cibinong menurut pendapat Pengadilan Tinggi sudah patut dan pantas, oleh karenanya terhadap pidana denda tersebut patut untuk dipertahankan ; ----------------------Menimbang, bahwa oleh karena pemeriksaan ini Terdakwa telah ditahan maka sesuai dengan ketentuan pasal 22 ayat (4) dan pasal 242 KUHAP, terhadap tahanan yang telah Terdakwa jalankan tetap diperhitungkan dengan pidana penjara yang dijatuhkan oleh Pengadilan Tinggi dan karena Terdakwa dalam pemeriksaan ini berada dalam tahanan maka terhadap tahanan tersebut tetap dipertahankan walaupun ada upaya hukum selanjutnya ; -------------------------------------------------------------------------------------------


Menimbang, bahwa berdasarkan segala pertimbangan tersebut diatas, Pengadilan Tinggi berpendapat bahwa putusan Pengadilan Negeri tanggal 14 Mei 2013 Nomor : 19 / Pid.Sus / 2013 / PN.Cbn. yang dimintakan banding tersebut harus DIKUATKAN DENGAN PERBAIKAN sekedar mengenai lamanya pidana penjara yang dijatuhkan, sehingga amar putusan selengkapnya sebagaimana dalam amar putusan ; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana, maka terhadap Terdakwa dibebankan pula untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding sebagaimana dalam amar putusan ; ----------------------------------------------------------------------------------------------Mengingat akan 81 ayat (1) Undang-Undang RI No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Jo. Pasal 64 ayat (1) Jo. Pasal 65 ayat (1) KUHP dan pasal-pasal dari KUHAP., serta Peraturan lain yang bertautan : -------------------------------------------------------------------------------- M E N G A D I L I ---------------------------------- Menerima permintaan banding dari Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum tersebut ; -------------------------------------------------------------------------------- MEMPERBAIKI putusan Pengadilan Negeri Cibinong tanggal 14 Mei 2013, Nomor : 19 / Pid.Sus / 2013 / PN. Cbn. yang dimintakan banding tersebut, sekedar mengenai pidana penjara yang dijatuhkan kepada Terdakwa, sehingga amar putusan selengkapnya berbunyi sebagai berikut : --------------1.

Menyatakan terdakwa ISMED BOY BIN KUSUMA terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana dengan sengaja melakukan ancaman kekerasan, memaksa anak untuk melakukan persetubuhan dengannya secara terus menerus ; -------------------------------

2.

Menjatuhkan Pidana kepada terdakwa ISMED BOY BIN KUSUMA tersebut dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) tahun dan 6 (enam) bulan dan Denda sebesar Rp. 60.000.000.- (enam puluh juta rupiah) dengan


ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayarkan diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan ; -----------------------------------------------3.

Menetapkan lamanya masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan kepadanya ; ---------

4.

Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ; --------------------

5.

Memerintahkan barang bukti bukti berupa : ----------------------------------- 1 pasang baju tidur celana warna pink dan atasan warna putih. Dikembalikan kepada saksi Saksi Korban ; ---------------------- 1 pasang baju tidur celana pendek warna coklat dan atasan kaos warna putih motif kotak kecil warna biru. Dikembalikan kepada saksi Saksi Korban ; ------------------------------------------------------------------------ 1 buah botol hand body merk CITRA warna pink. Dirampas untuk dimusnahkan ; ------------------------------------------------------------------

6.

Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan yang dalam Tingkat Banding sebesar Rp. 2.500.- (dua ribu lima ratus rupiah) ; -----------------------------------------------------------

Demikian diputuskan dalam sidang Pengadilan Tinggi pada hari :

R A B U,

permusyawaratan Majelis Hakim

tanggal 31 Juli 2013, oleh

kami :

H. SYAMSUL ALI, SH., MH. selaku Hakim Ketua Majelis dengan H. NUZUARDI, SH., MH. dan H. SUMARDIYATMO, SH., MH. masing-masing sebagai Hakim Anggota, berdasarkan Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Bandung tanggal 19 Juni 2013, Nomor : 224 / Pen / Pid.Sus / 2013 / PT. Bdg., ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara ini ditingkat banding, dan putusan tersebut pada hari dan tanggal itu juga diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis dengan didampingi

oleh

Hakim-Hakim

Anggota

dan

dibantu

oleh

HJ. NENDEN

KHAERANI, SH. Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi tersebut, akan tetapi tidak dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa. ----------------------------------------------


HAKIM ANGGOTA,

Ttd. H. NUZUARDI, SH.MH.

HAKIM KETUA MAJELIS,

Ttd. H. SYAMSUL ALI, SH.MH.

Ttd. H. SUMARDIYATMO, SH.MH. PANITERA PENGGANTI, Ttd. HJ.NENDEN KHAERANI, SH.


PT. BDG. PENGADILAN TINGGI BANDUNG, yang memeriksa dan mengadili perkara Pidana

Recommend Documents