PROPOSAL PROGAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM LE~SHAKER(LEGISLATIVE SHAKER) KURSI PLATFORM SEKRAP DENGAN BANTUAN EYE TRACKER DAN QUAKE SYSTEM GUNA MENCIPTAKAN FOKUS WAKIL RAKYAT BIDANG KEGIATAN: PKM KARSA CIPTA
Disusun oleh: Novelya Dorris Velocyta Hilyah Qurratu Ainin Azka Maleo Fibula Mustafa Putra Abi Karami
(145100300111078 (145100300111070 (145100300111059 (145100300111096
/ Angkatan 2014) / Angkatan 2014) / Angkatan 2014) / Angkatan 2014)
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2015
i
ii
DAFTAR ISI HALAMAN DEPAN .........................................................................................i LEMBAR PENGESAHAN ..............................................................................ii DAFTAR ISI ......................................................................................................iii DAFTAR GAMBAR .........................................................................................iv DAFTAR LAMPIRAN .....................................................................................v RINGKASAN ....................................................................................................vi BAB 1. PENDAHULUAN ................................................................................1 1.1.Latar Belakang ..............................................................................................1 1.2.Rumusan Masalah .........................................................................................2 1.3. Tujuan ..........................................................................................................2 1.4. Luaran ..........................................................................................................2 BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA .......................................................................3 2.1.Mesin Sekrap .................................................................................................3 2.2.The Eye Tracker ............................................................................................3 2.3.Quake System ................................................................................................3 2.4. Motor Listrik ................................................................................................3 2.5. Besi ...............................................................................................................4 BAB 3. METODE PELAKSANAAN ..............................................................5 3.1.Waktu dan Tempat Pelaksanaan ...................................................................5 3.2. Alat dan Bahan .............................................................................................5 3.3. Tahap Studi Pustaka .....................................................................................5 3.4. Tahap Pelaksanaan .......................................................................................5 3.5. Tahap Evaluasi .............................................................................................7 BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ................................................8 4.1.Anggaran Biaya .............................................................................................8 4.2.Jadwal Kegiatan ............................................................................................8 DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................8 LAMPIRAN-LAMPIRAN ...............................................................................10
iii
DAFTAR GAMBAR Gambar 1.Data DJHKI 2015……………………………………………………..2 Gambar 2. Skema Motor Listrik………………………………...………………..4 Gambar 3. Desain Le~Shaker…………………………………………………….6 Gambar 4. Bagan Sistem Le~Shaker………………………………….………….6
iv
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1.Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing .........................10 Lampiran 2.Justifikasi Anggaran Kegiatan .......................................................22 Lampiran 3.Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas ............24 Lampiran 4.Surat Pernyataan Ketua Kegiatan ..................................................25 Lampiran 5.Gambaran Teknologi yang Hendak Diterapkembangkan ..............26
v
RINGKASAN Pada negara berkembang seperti Indonesia telah banyak perubahan yang dialami misalnya dalam pemerintahan, baik dari segi individu maupun kinerja.Dari segi kinerja dapat dilihat bahwa produktifitas para wakil rakyat dapat dibilang menurun. Hal ini dibuktikan oleh sebuah penelitian yang dilakukan Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) terhadap 519 anggota Dewan setelah dikurangi anggota yang meninggal dan menjalani pergantian antar waktu, menunjukkan 83,8 persen anggota Dewan Perwakilan Rakyat memiliki kinerja buruk. Dapat disimpulkan bahwa hanya sedikit dari mereka yang mendapatkan predikat memiliki kinerja baik.Salah satu hal yang mengakibatkan mereka mendapatkan predikat memiliki kinerja buruk adalah tertidur saat berjalannya rapat. Hal ini dibuktikan dengan sebuah peryataan yang dilontarkan Nurhayati Ali Assegaf selaku anggota DPR bahwa anggota DPR memang terkadang kelelahan saat menghadiri rapat. Inilah salah satu permasalahan yang dihadapi kancah pemerintahan Indonesia. Namun hingga saat ini belum ada upaya tegas dalam mengatasi permasalahan ini.Upaya yang sudah ada hanya sampai pada pembuatan peraturan tentang Kode Etik Anggota DPR yang dilansir oleh Detik.com pada Februari 2015. Hal ini mungkin efektif untuk beberapa saat namun dapat terulang kembali apabila tidak ada ketegasan.Maka dari itu, diciptakanlah sebuah solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut,yaitu berupa Le~Shaker. Le~shaker merupakan suatu alat berupa kursi platform berukuran tinggi 90 cm dan lebar 50 cm berprinsip kerja seperti prinsip mesin sekrap menghasilkan sebuah quake system dan memakai bantuan teknologi The Eye Tracker yang terletak di atas mikrofon dimana Le~shaker dapat membuat goncangan dengan level quake yang dibutuhkan dan tingkatan yang berbeda. Le~shaker adalah sebuah inovasi baru yang belum ada di Indonesia maupun di luar.Diharapkan dengan adanya goncangan yang ditimbulkan oleh Le~shaker, wakil rakyat yang tertidur tidak tertidur lagi setelah digoncangkan.Tujuan diciptakan Le~Shaker agar dapat mengatasi permasalahan tidur yang terjadi ketika rapat anggota DPR sedang berlangsung. Dan tujuan dibuatnya proposal ini agar mengetahui cara membuat desainLe~Shaker, proses pembuatan Le~Shaker dan bagaimana pengujian Le~Shaker sebagai alat guncang sesuai dengan yang diharapkan. Perancangan dan pembuatan Le~shaker dilaksanakan di Laboratorium Proses Produksi I, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya.Tahap pengujian Le~shaker dilaksanakan di Laboratorium dan kemudian dibawa ke gedung DPRD Kota Malang sebelum di publikasikan secara umum. Secara keseluruhan pelaksanaan program ini membutuhkan alokasi waktu selama 4 bulan dan biaya sebesar Rp. 10.450.000,- dengan rincian terlampir. Kata kunci: Le~Shaker, Quake, wakil rakyat
vi
1
BAB 1. PENDAHULUAN 1.1.Latar belakang Pada negara berkembang seperti Indonesia telah banyak perubahan yang dialami misalnya dalam pemerintahan, baik dari segi individu maupun kinerja.Dari segi kinerja dapat dilihat bahwa produktifitas para wakil rakyat dapat dibilang menurun. Hal ini dibuktikan oleh sebuah penelitian yang dilakukan Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) terhadap 519 anggota Dewan setelah dikurangi anggota yang meninggal dan menjalani pergantian antar waktu,menunjukkan 83,8 persen anggota Dewan Perwakilan Rakyat memiliki kinerja buruk. Berdasarkan berita yang dilansir dalam koran Tempo, sebanyak 61,3 persen anggota DPR mendapat penilaian buruk dan 22,5 persen anggota DPR mendapat penilaian sangat buruk. Sedangkan hanya 0,8 persen anggota Dewan yang masuk kategori sangat baik dan sebanyak 5,6 persen anggota dewan memperoleh nilai baik, sementara 9,8 persen mendapat nilai cukup (Tempo.co,2014). Dapat disimpulkan bahwa hanya sedikit dari mereka yang mendapatkan predikat memiliki kinerja baik.Salah satu hal yang mengakibatkan mereka mendapatkan predikat kinerja buruk adalah tertidur saat berjalannya rapat. Hal ini dibuktikan dengan sebuah pernyataan yang dilontarkanNurhayati Ali Assegaf selaku anggota DPR bahwa anggota DPR memang terkadang kelelahan saat menghadiri rapat apalagi banyak anggota DPR yang sudah tua. Efek yang terjadi apabila terdapat wakil rakyat yang tertidur ketika sidang sedang berlangsung adalah tidak optimalnya hasil yang didapatkan, dan terganggunya jalannya sidang.Bahkan banyak dari wakil rakyat dapat dikatakan kurang dalam menyatakan dan memberikan aspirasinya. Hal ini dibuktikan oleh sebuah artikel yang dilansir dalam Tempo.co menuliskan terdapat 78,4 % anggota Dewan memiliki tingkat keaktifan berbicara dalam sidang komisi di bawah 40 % (Tempo.co, 2014). Hal ini tidak bisa dipungkiri dapat berakibat padajeleknya citra wakil rakyat di mata masyarakat, sehingga rasa kepercayaan masyarakat kepada wakil rakyat semakin hilang. Tentu hal ini juga membawa dampak buruk bagi kemajuan bangsa Indonesia.Maka dari itu diperlukan sebuah upaya untuk mengatasi permasalahan ini. Namun hingga saat ini belum ada upaya tegas dalam mengatasi permasalahan ini. Upaya yang sudah ada hanya sampai pada pembuatan peraturan tentang Kode Etik Anggota DPR yang dilansir oleh Detik.com pada Februari 2015.Hal ini mungkin efektif untuk beberapa saat namun dapat terulang kembali apabila tidak ada ketegasan.Terlebih, fasilitas rapat yang sangat memadai seperti kursi yang empuk dan ruangan yang sejuk, akan menyebabkan setiap wakil rakyat bahkan setiap orang pun ingin tertidur. Jika hal ini terulang kembali dan kembali, mereka dapat menyinggung setiap pemimpin rapat dan efek-efek diatas pun akan terjadi.Maka dari itu, diciptakanlah sebuah solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut,yaitu berupa Le~Shaker.
2
Le~Shaker merupakan suatu alatberupa kursi platform berprinsip kerja seperti prinsip mesin sekrap yang memakai sistem quake dan teknologi The Eye Tracker dimana Le~Shakerdapat membuat guncangan dengan level quake yang dibutuhkan dan tingkatan yang berbeda.Le~shaker adalah sebuah inovasi teknologi yang diharapkan dengan adanya goncangan yang ditimbulkan oleh Le~Shaker, wakil rakyat yang tertidur tidak tertidur lagi setelah digoncangkan. 1.2.Rumusan Masalah a. Bagaimana membuat desain Le~Shaker yang dapat diterapkan untuk wakil rakyat? b. Bagaimana proses pembuatan Le~Shaker? c. Bagaimana pengujian Le~Shaker sebagai alat goncang sesuai dengan yang diharapkan? 1.3.Tujuan 1) Mengetahui cara membuat desain Le~Shaker yang dapat diterapkan untuk wakil rakyat. 2) Mengetahui proses pembuatanLe~Shaker. 3) Mengetahui bagaimana pengujian Le~Shaker sebagai alat guncang sesuai dengan yang diharapkan. 1.4.Luaran Luaran yang diharapkan sebagai hasil kegiatan ini adalah terciptanya Le~Shaker sebagai alat yang dapat menciptakan fokus wakil rakyat yangdiaplikasikan pada wakil rakyat yang berada di pemerintahan. Hasil dari kegiatan ini dapat dipublikasikan secara ilmiah sehingga dapat menambah wawasan bagi akademisi maupun masyarakat. Hak paten juga menjadi salah satu potensi yang dapat dicapai melalui kegiatan ini. Berdasarkan data Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual RI Tahun 2015 masih belum ditemukan peneliti maupun pematenan kursi getar menggunakan prinsip seperti mesin sekrap.
Gambar 1.Data DJHKI 2015 (Sumber: Direktorat Jenderal HKI, 2015)
3
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Mesin Sekrap Mesin adalah alat yang mengubah energi panas menjadi energi mekanik.Energi panas berasal dari hasil pembakaran bahan bakar (Darmawan, 2008). Prinsip kerja Le~Shaker menggunakan prinsip seperti prinsip kerja mesin sekrap dimana Mesin Sekrap atau biasa juga dituliskan sebagai sekrap (Shaping Machine) merupakan jenis mesin perkakas yang memiliki gerak utama yakni bolak balik secara horizontal. Prinsip Kerja Shaping Machine/Mesin Sekrap adalah mesin yang juga bisa membentuk bidang-bidang tak beraturan ini memiliki mekanisme kerja yang cukup sederhana. Pada mesin sekrap, terdapat gerakan memutar yang bersumber dari motor yang kemudian diubah menjadi gerak lurus atau gerak bolak-balik melalui blok geser serta lengan penggerak (Hutahaean, 2010). Le~Shaker mengadopsi prinsip kerja mesin sekrap dimana gerakan memutar yang bersumber dari motor kemudian diubah menjadi gerak lurus maju mundur atau gerak bolak balik secara horizontal.Adanya gerak translasi atau gerak lurus bolak balik horizontal, dapat menyebabkan goncangan yang diharapkan pada Le~Shaker. 2.2 The Eye Tracker Eye Tracker yang digunakan oleh penulis menggunakan mini camera yang diberi sebuah software berbasis eye recognition. Konsep inilah yang penulis pakai dalam menangkap mata wakil rakyat yang sedang tidur sebagai komponen penunjangnya.Kamera video yang tidak membutuhkan biaya yang besar dapat digunakan untuk biometric eye recognition.Kemudian kamera video tersebut dimasukkan eye recognition software. Program tersebut menganalisis foto yang ditangkap dan mengekstrak karakteristik mata yang sudah disesuaikan dengan kode-kode input (Mansfield&Antonakos, 2011). 2.3 Sistem Quake Magnitude adalah unit pengukuran energi sebuah gempa.Sebuah quake dapat menghasilkan besaran magnitude yang berbeda-beda (Hartono, 2007).Quake yang dihasilkan pada Le~Shaker berasal dari mesin sekrap yang bergerak maju mundur atau translasi sesuai dengan prinsipnya. 2.4 Motor Listrik Motor listrik adalah alat untuk mengubah energi listrik menjadi energi mekanik. Alat yang berfungsi sebaliknya, mengubah energi mekanik menjadi energi listrik disebut generator atau dinamo. Motor listrik dapat ditemukan pada peralatan rumah tangga seperti kipas angin, mesin cuci, pompa air dan penyedot debu. Prinsip kerja motor listrik adalah pada motor listrik tenaga listrik diubah menjadi tenaga mekanik. Perubahan ini dilakukan dengan mengubah tenaga listrik menjadi magnet yang disebut sebagai elektro magnet. Sebagaimana kita ketahui bahwa: kutub-kutub dari magnet yang senama akan tolak-menolak dan kutubkutub tidak senama, tarik-menarik. Maka kita dapat memperoleh gerakan jika kita
4
menempatkan sebuah magnet pada sebuah poros yang dapat berputar, dan magnet yang lain pada suatu kedudukan yang tetap(Bueche, 2006).
Gambar 2.Skema Motor Listrik (Sumber: Kamajaya, 2008) 2.5 Besi Besi adalah logam yang berasal dari bijih besi (tambang) yang banyak digunakan untuk kehidupan manusia sehari-hari. Dalam tabel periodik, besi mempunyai simbol Fe dan nomor atom 26. Besi juga mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. Besi adalah logam yang paling banyak dan paling beragam penggunaannya. Hal itu karena beberapa hal, diantaranya (Muchtaridi, 2007): Kelimpahan besi di kulit bumi cukup besar Pengolahannya relatif mudah dan murah, dan Besi mempunyai sifat-sifat yang menguntungkan dan mudah dimodifikasi. Penulis menggunakan besi karena adanya beberapa faktor yang membuat besi lebih baik digunakan dibanding bahan lainnya.Selain beberapa hal diatas, keunggulan dari besi yaitu besi tidak mudah atau tidak gampang rapuh ataupun patah dan dapat bersifat jangka lama. Le~Shaker merupakan Legislative Shaker merupakan sebuah karya cipta berupa alat yang memiliki prinsip kerja yang mengadopsi prinsip kerja mesin sekrap dan mempunyai unsur teknologi – teknologi muktakhir seperti The Eye Tracker dan system quake. Le~Shaker atau disebut Legislative Shaker dirancang berupa kursi berplatform dengan perpaduan dari prinsip kerja mesin sekrap yang memakai sistem quake serta teknologi The Eye Tracker dimana Le~Shaker dapat membuat goncangan sesuai quake yang dibutuhkan. Kemudian kursi yang akan diduduki oleh wakil rakyat itu akan digoncangkan ketika The Eye Tracker atau sensor mata yang terletak diatas mikrofon tidak menangkap adanya pupil. The Eye Tracker disambungkan dengan Le~Shaker dan mengaktifkan Le~Shaker hingga menghasilkan quake dengan level yang berbeda-beda.Semakin besar quakenya, maka semakin besar juga goncangannya.Le~shaker memiliki 3 level besaran quake yang berbeda. Le~shaker memiliki keamanan yang baik dikarenakan
5
quakeyang diciptakan mempunyai level-level goncangan yang berbeda-beda dari kekuatan yang rendah hingga sedikit tinggi sehingga tidak ada pengaruh buruk ke jantung. BAB 3. METODE PELAKSANAAN 3.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Perancangan dan pembuatan Le~Shaker dilaksanakan di Laboratorium Proses Produksi I, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya.Tahap pengujian Le~shaker dilaksanakan di Laboratorium dan kemudian dibawa ke gedung DPRD Kota Malang sebelum di publikasikan secara umum.Secara keseluruhan pelaksanaan program ini membutuhkan alokasi waktu selama 4 bulan. 3.2 Alat dan Bahan 3.2.1 Bahan Dalam pembuatan Le~Shaker ini, dibutuhkan: The Eye Tracker, mesin yang penunjang Mesin Sekrap (roda gigi, motor listrik, rangka, lintasan, dsb), motor listrik, besi, busa sofa dan bahan lainnya untuk pembuatan sofa kursi DPR, kabel. 3.2.2 Alat Dalam pembuatan dan pengujian Le~Shaker, alat–alat yang dibutuhkan adalah laptop atau PC, solder, gunting, perkakas rumah tangga (gergaji, obeng, tang, dsb), mistar alat tulis, mesin jahit, dan alat lain yang diperlukan. 3.3 Tahap Studi Pustaka Metode studi pustaka dilakukan untuk mempelajari teori – teori yang berhubungan dengan proses perancangan dan pembuatan Le~Shaker. Pustaka yang dijadikan rujukan adalah jurnal ilmiah, text book, e-book, maupun informasi yang termuat pada internet atau surat kabar. 3.4 Tahap Pelaksanaan 3.4.1 Tahap Desain Le~Shaker (Legislative Shaker) Sebagai penerapan tahap studi pustaka yang telah dilakukan, tahap selanjutnya yang dilakukan yakni melakukan perancangan Le~Shaker (Legislative Shaker) dengan cara membuat desain visual dari Le~Shaker. Pendesainan Le~Shaker dilakukan meliputi desain platform, mesin, penyambungan dengan The Eye Tracker dan pembuatan kursi DPR termodifikasi yang dijadikan peletakan platform Le~Shaker.Desain Le~Shaker disesuaikan dengan ukuran kursi seperti biasanya yakni tinggi 90 cm dan lebar 50 cm.
6
Gambar 3.Desain Le~Shaker 3.4.2 Tahap Instrumentasi Le~Shaker (Legislative Shaker) Wakil rakyat tertidur
Wakil rakyat akan mematikan Le~Shaker
Le~Shaker akan bergetar dengan level quake selanjutnya
Eye tracker menangkap tidak terdapatnya pupil
Eye tracker mengirimkan sinyal kepada Le~Shaker
Wakil rakyat bangun Jika…
Le~Shaker aktif secara otomatis dan menggetarkan kursi dengan quake awal
Wakil rakyat tetap tertidur
Gambar 4. Bagan Sistem Le~Shaker Dalam instrumentasi Le~Shaker ini, dirangkai komponen – komponen yang dibutuhkan hingga membentuk sebuah mesin yang dirancang sedemikian rupa sesuai prinsip mesin sekrap yang berkomponenkan roda – roda gigi, rangka, motor listrik, dan sebagainya.Kemudian setelah pembuatan mesin Le~Shaker yang berlandaskan seperti prinsip mesin sekrap, dilanjutkan perangkaian sehingga platform yang terbuat dari besi dapat menutupi mesin yang telah dirangkai.Platform ini juga berfungsi sebagai kaki kursiatau penopang kursi yang diperuntukkan bagi wakil rakyat.Setelah pembuatan platform, dilanjutkan dengan
7
pembuatan kursi sofa. Kursi sofa ini yang nantinya akan disinkronisasikan dengan platform dengan menggunakan rel besi agar dapat bergerak maju mundur. Setelah pembuatan kursi sofa, kami menyatukan kursi sofa yang akan diduduki oleh wakil rakyat tersebut dengan platform sekrap yang sudah dibuat. Kursi yang dirancang pun sesuai dengan kriteria kursi yang sesuai untuk diduduki oleh para wakil rakyat dimana kursi yang terbuat dari busa dan oscar yang terbaik. Kemudian komponen – komponen tersebut dirancang dan dirakit sedemikian rupa sehingga terjadi perpaduan yang diharapkan mampu bekerja dalam menciptakan goncangan yang bersifat gerakan maju mundurdengan posisi dan waktu yang tepat saat wakil rakyat yang dituju tidur ditengah jalannya rapat.Le~Shaker juga diprogram agar memiliki level quake yang berbeda dengan 3 level quake dari rendah ke tinggi. Le~Shaker juga akan memanfaatkan The Eye Tracker yang diletakkan di atas mikrofon untuk menangkap mata yang tengah tertidur melalui infra merah yang menjadi salah satu unsur penunjangnya. Dimana The Eye Tracker akan dihubungkan dengan Le~Shaker hingga terjadi perpaduan cara kerja yang baik. 3.4.3. Tahap Pengujian Alat Pengujian alat dilakukan setelah Le~Shaker telah selesai dibuat.Pengujian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji kelayakan alat untuk menghasilkan getaran pada kursi yang diduduki wakil rakyat. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, akan dilakukan pengujian Le~Shaker di Laboratorium Proses Produksi I, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya. Dalam tahap pengujian alat ini diawali dengan seorang wakil rakyat tertidur, atau minimal menutup matanya selama 1 menit pertama, maka sensor mata atau The Eye Tracker yang telah tersambung dengan Le~Shaker, akan mengaktifkan Le~Shaker dan menggoncangkan kursi yang diduduki oleh wakil rakyat dengan gerakan maju mundur dan level quake awal yang tidak terlalu kuat goncangannya hingga quake akhir jika wakil rakyat tetap tidak terbangun atau tidak mematikan Le~Shaker. Kemudian dilakukan evaluasi pada alat untuk perbaikan alat ke depannya sehingga alat dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan.Pengujian dilakukan setelah alat dibuat. 3.5.Tahap Evaluasi Tahap evaluasi ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas dari Le~Shaker dalam menciptakan fokus wakil rakyat.Hasil evaluasi ini dijadikan acuan untuk mengetahui potensi Le~Shaker untuk diaplikasikan pada wakil rakyat yang berada di pemerintahan. Le~Shaker dikatakan memiliki tingkat efektivitas yang mencukupi untuk diaplikasikan pada wakil rakyat yang berada di pemerintahan kehidupan nyata, dengan target pengaplikasian pada apabila dari total pengujian dicapai keberhasilan sebesar 80-100%. Tahap evaluasi ini juga dilakukan untuk mengetahui keefektifan program kegiatan yang dijalankan.
8
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1. Anggaran Biaya No. Jenis Pengeluaran 1. Peralatan penunjang 2. Bahan habis pakai 3. Perjalanan 4. Lain-lain Total
Biaya (Rp) Rp. 1.325.000,Rp. 7.065.000,Rp. 1.035.000,Rp. 1.025.000,Rp. 10.450.000,-
4.2. Jadwal Kegiatan Bulan ke-1 Bulan ke-2 Bulan ke-3 Bulan ke-4 Rencana Kegiatan 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Studi Literatur Persiapan Sarana dan Prasarana, Pembuatan alat (Kasar dan Halus)
Tahap Pemograman
Pengujian Alat Monitoring Evaluasi
PJ Novelya Dorris Velocyta Abi Karami
Hilyah Qurratu Ainin Azka Maleo Fibula Mustafa Putra Novelya Dorris Velocyta
DAFTAR PUSTAKA Bueche, Frederick J. 2006. Tss. Fisika Universitas/10. Jakarta: Erlangga. Damarjati, Danu. 2014. Anak SD Minta DPR Tak Tidur Saat Rapat dan Tidak Korupsi.http://news.detik.com/read/2014/12/09/141236/2772070/10/. Diakses pada tanggal 10 Oktober 2015. Darmawan, Iwan. 2008. Merawat dan Memperbaiki Mobil Bensin. Jakarta: Puspa Swara Hartono. 2007. Geografi: Jelajah Bumi dan Alam Semesta. Bandung: Citra Praya. Hutahaean, Ramses Y. 2010. Mekanisme dan Dinamika Mesin. Yogyakarta: Andi.
9
Kamajaya. 2008. Fisika. Bandung: Grafindo Media Pratama. Mansfield, Kenneth. C. Antonakos, James. L. 2011. Computer Networking from LANs to WANs: Hardware, Software, and Security. USA: Cengage Learning. Muchtaridi, dkk. 2007. Kimia 1. Bandung: Yudhistira. Purnowo, W. A. 2014. Penelitian: 83 Persen Anggota DPR Berkinerja Buruk. http://pemilu.tempo.co/read/news/2014/04/03/269567571/Penelitian-83Persen-Anggota-DPR-Berkinerja-Buruk. Diakses pada tanggal 2 Februari 2015. Purnowo, W. A. 2014. 78 Persen Anggota DPR Jarang Ngomong. http://pemilu.tempo.co/read/news/2014/04/03/269567571/78-PersenAnggota-DPR-Jarang-Ngomong. Diakses pada tanggal 2 Februari 2015.
10
LAMPIRAN-LAMPIRAN Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing 1) Biodata Ketua a. Identitas Diri 1
Nama
Novelya Dorris Velocyta
2
Jenis Kelamin
Perempuan
3
Program Studi
Teknologi Industri Pertanian
4
NIM 145100300111078 Tempat Tanggal dan 22 November 1995 Lahir
5 6
Email
[email protected]
7
Nomor Telepon/ HP
085245653929
b. Riwayat Pendidikan SD
SMP
SMA
Nama Institusi
SD Kristen Immanuel Pontianak, SD Kristen Methodist 5 Medan
SMP Katolik Santu Petrus Pontianak
SMA Negeri 1 Pontianak
Jurusan
-
-
IPA
Tahun MasukKeluar
2001-2007
2007-2010
2010-2013
c. Pemakalah Seminar Ilmiah No. Nama Pertemuan Judul Artikel Ilmiah Ilmiah/Seminar 1.
Waktu dan Tempat
d. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya) No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun Penghargaan 1. Juara II PKM-MABA TIP FTP UB Malang 2014 Tingkat Jurusan , Teknologi Industri Pertanian FTP Bidang PKM-KC 2014
11
2.
Juara I PKM-MABA Tingkat Fakultas Bidang PKM-KC, FTP 2014
FTP UB Malang
2014
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam bioldata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah ‘‘Le~Shaker (Legislative Shaker) Kursi Platform Sekrap dengan Bantuan Eye Tracker dan Quake System Guna Menciptakan Fokus Wakil Rakyat”.
Malang, 13 April 2015 Pengusul,
Novelya Dorris Velocyta
12
2) Biodata Anggota 1 a. Identitas Diri 1
Nama
Hilyah Qurratu Ainin Azka
2
Jenis Kelamin
Perempuan
3
Program Studi
Teknologi Industri Pertanian
4
NIM Tempat Tanggal dan Lahir
145100300111070
6
Email
[email protected]
7
Nomor Telepon/ HP
081945941631
5
Malang, 16 Mei 1996
b. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi Jurusan Tahun MasukKeluar
SD
SMP
SMA
MIN Malang 1
SMPN 8 Malang
SMAN 9 Malang
-
-
IPA
2002-2008
2008-2011
2011-2014
c. Pemakalah Seminar Ilmiah No. Nama Pertemuan Judul Artikel Ilmiah Ilmiah/Seminar 1. 2. 3.
Waktu dan Tempat
d. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya) No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun Penghargaan 1. Juara II PKM-MABA TIP FTP UB Malang 2014 Tingkat Jurusan , Teknologi Industri Pertanian FTP Bidang PKM-KC 2014 2. Juara I PKM-MABA FTP UB Malang 2014
13
3.
Tingkat Fakultas Bidang PKM-KC, FTP 2014 Juara Harapan I Lomba Karya Ilmiah Tingkat SMP Kota Malang
DIKNAS
2010
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam bioldata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah ‘‘Le~Shaker (Legislative Shaker) Kursi Platform Sekrap dengan Bantuan Eye Tracker dan Quake System Guna Menciptakan Fokus Wakil Rakyat”.
Malang, 13 April 2015 Pengusul,
Hilyah Qurratu Ainin Azka
14
3) Biodata Anggota 2 a. Identitas Diri 1
Nama
Maleo Fibula Mustafa Putra
2
Jenis Kelamin
Laki-laki
3
Program Studi
Teknologi Industri Pertanian
4
NIM Tempat Tanggal dan Lahir
145100300111059
6
Email
[email protected]
7
Nomor Telepon/ HP
081288218117
5
Jakarta, 18 April 1995
b. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi Jurusan Tahun MasukKeluar
SD
SMP
SMA
SD Tunas Jakasampurna
SMP IT Halimiyah
SMAN 72 Jakarta
-
-
IPA
2001-2007
2007-2010
2010-2013
c. Pemakalah Seminar Ilmiah No. Nama Pertemuan Judul Artikel Ilmiah Ilmiah/Seminar 1. 2. 3.
Waktu dan Tempat
d. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya) No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun Penghargaan 1. Juara II PKM-MABA TIP FTP UB Malang 2014 Tingkat Jurusan , Teknologi Industri Pertanian FTP Bidang PKM-P 2014 2. Juara I PKM-MABA FTP UB Malang 2014 Tingkat Fakultas
15
3.
Bidang PKM-KC, FTP 2014 Juara Favorit Remaja Ceria Tingkat DKI Jakarta
KEMENPORA
2011
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam bioldata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah ‘‘Le~Shaker (Legislative Shaker) Kursi Platform Sekrap dengan Bantuan Eye Tracker dan Quake System Guna Menciptakan Fokus Wakil Rakyat”.
Malang, 13 April 2015 Pengusul,
Maleo Fibula Mustafa Putra
16
4) Biodata Anggota 3 a. Identitas Diri 1
Nama
Abi Karami
2
Jenis Kelamin
Laki-laki
3
Program Studi
Teknologi Industri Pertanian
4
NIM
145100300111096
5
Tempat Tanggal dan Lahir
Malang, 9 Juli 1995
6
Email
[email protected]
7
Nomor Telepon/ HP
089631818354
b. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi Jurusan Tahun MasukKeluar
SD
SMP
SMA
SD Mardiwiyata
SMP Santa Maria 2
SMA Santo Albertus
-
-
IPA
2002-2008
2008-2011
2011-2014
a. Pemakalah Seminar Ilmiah No. Nama Pertemuan Judul Artikel Ilmiah Ilmiah/Seminar 1. 2. 3.
Waktu dan Tempat
b. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya) No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun Penghargaan 1. Juara I PKM-MABA FTP UB Malang 2014 Tingkat Fakultas Bidang PKM-KC, FTP 2014 2. 3.
17
18
5) Dosen Pembimbing a. IdentitasDiri 1. Nama Lengkap
Yusron Sugiarto, STP., MP., M.Sc
2.
JenisKelamin
Laki-Laki
3.
Program Studi
Keteknikan Pertanian
4.
NIDN
0001028401
5. 6. 7.
Tempat dan Tanggal Lahir E-mail NomorTelepon/HP
Tulungagung, 01 Februari 1984
[email protected] 085235890508
b. RiwayatHidup Nama Institusi Jurusan TahunMasuk Lulus
S-1 Universitas Brawijaya Teknik Pertanian 2002-2007
S-2 UB-KMUTT (Thailand) Bioteknologi Agroindustri 2008-2011
c. Pemakalah Seminar (Oral Presentation) No. Nama JudulArtikelIlmiah PertemuanIlmiah 1. Oral Presentation. Performance and International stability of th Conference of the 7 anaerobic hybrid Sustainable Energy reactor subjected to and Environment hydraulic load fluctuations 2. Poster Presentation. A significant role of nd The 22 Annual biomass attachedMeeting and zone on International performance and Conference of the stability of Thai Society for anaerobic hybrid Biotechnology reactor under hydraulic shock loads 3. Oral Presentation. Young Scientist Seminar. Yamaguchi University.
WaktudanTempat 20-23 September 2010, Hanoi Vietnam
20-22 October 2010, Thailand
November, Yamaguchi, Jepang
19
4.
Seminar Nasional PERTETA 2011
6-8 Desember 2011 di UniversitasPadjajaran, Jatinangor, Jawa Barat
d. Penghargaan Dalam 10 TahunTerakhir No JenisPenghargaan InstitusiPemberiPenghargaan 1.
Outstanding Poster Presentation
2.
Pembimbing dari Peraih Medali Perak Katagori PKM–T PIMNAS 26Mataram Pembimbing dari Peraih Medali Perak Katagori PKM-KC PIMNAS 27Semarang Pembimbing dari Peraih Medali Perunggu Katagori PKM-T PIMNAS 27Semarang Pembimbing dari Peraih Medali Perak Katagori PKM-T PIMNAS 27Semarang Pembimbing dari Peraih Medali Perunggu Katagori PKM-K PIMNAS 27Semarang
3.
4.
5.
6.
Tahun
Poster Presentation. The 22nd 2010 Annual Meeting and International Conference of the Thai Society for Biotechnology DIKTI 2013
DIKTI
2014
DIKTI
2014
DIKTI
2014
DIKTI
2014
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah ‘‘Le~Shaker
20
21
Lampiran 2. Anggaran Biaya 1. PERALATAN PENUNJANG Material Justifikasi Kuantitas Pemakaian (buah) Soldier Pembuatan 1 Le~Shaker Perkakas Pembuatan 1 set Tangan/Alat Le~Shaker Pertukangan Mistar Pembuatan 3 Le~Shaker Gunting Pembuatan 2 Le-Shaker ATK Pembuatan 1 set Le-Shaker SUB TOTAL (Rp)
2. BAHAN HABIS PAKAI Material Justifikasi Bahan Pemakaian Utama Sewa Penjahit Pembuatan Kursi dan Le~Shaker Tekstil (Serta (Sofa) BahanBahannya Penunjang Sofa) Penunjang Roda Gigi, Motor listrik, Platform Rangka, Rel Pintu Mini Video Penunjang Camera The Eye Tracker Software Eye Penunjang Recognizing The Eye Tracker Penunjang Perkakas kecil (sekrup, Platform baut, paku) Kayu Besi SUB TOTAL (Rp)
Harga Satuan (Rp) 100.000
Jumlah (Rp) 100.000
1.158.000
1.158.000
15.000
45.000
11..000
22.000
30.000 1.325.000
Kuantitas
Harga Satuan (Rp)
Jumlah (Rp)
-
1.500.000
1.500.000
1 set
4.045.000
4.045.000
1
470.000
470.000
-
150.000
150.000
-
100.000
100.000
-
250.000 550.000
250.000 550.000 7.065.000
22
3. PERJALANAN Material Justifikasi Pemakaian Bensin Transportasi belanja bahan penunjang dan habis pakai serta survey Konsumsi Selama Proses SUB TOTAL (Rp)
4. LAIN-LAIN Material Justifikasi Pemakaian Kertas A4, Proposal Fotokopi, Penjilidan Pembuatan Promosi Pamflet Pembuatan Promosi Brosur Sewa tempat Promosi pameran Komunikasi Sarana Kontak SUB TOTAL (Rp)
Kuantitas
Jumlah (Rp)
35 liter
Harga Satuan (Rp) 9.000
48 kali
15.000
720.000 1.035.000
Kuantitas
315.000
Jumlah (Rp)
2 Rim
Harga Satuan (Rp) 30.000
500 Eksemplar
900
450.000
500 Eksemplar
650
325.000
-
30.000
30.000
16 kali
10.000
160.000 1.025.000
60.000
23
Lampiran 3.Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas No Nama / Program Bidang Alokasi Uraian Tugas NIM Studi Ilmu Waktu (jam/min ggu) 1 Novelya Teknologi Teknologi 20 - Studi pustaka Dorris Industri Industri - Survei alat dan Velocyta/1 Pertanian Pertanian bahan 451003001 - Pendesainan 11078 - Pengujian LE~SHAKER - Evaluasi 2 Hilyah Teknologi Teknologi 20 - Studi pustaka Qurratu Industri Industri - Penulisan Ainin Pertanian Pertanian Laporan Azka/1451 - Publikasi 003001110 - Pengujian 70 LE~SHAKER - Evaluasi 3 Maleo Teknologi Teknologi 20 - Studi pustaka Fibula Industri Industri - Penulisan Mustafa Pertanian Pertanian Laporan Putra/1451 - Pengelola 003001110 keuangan 59 - Pengujian LE~SHAKER - Evaluasi 4 Abi Teknologi Teknologi 20 - Studi pustaka Karami/14 Industri Industri - Pembuatan 510030011 Pertanian Pertanian LE~SHAKER 1096 - Pengujian LE~SHAKER - Evaluasi
24
25
Lampiran 5.Gambaran Teknologi yang Hendak Diterapkembangkan