PROPOSAL KEGIATAN
PELATIHAN MONITORING,TRAINING DAN PLANNING BAGI PETUGAS FARMASI DI PUSKESMAS, RUMAH SAKIT DAN DINAS KESEHATAN
BADAN MUTU PELAYANAN KESEHATAN (BMPK) PROVINSI DIY KOMPLEKS KESEHATAN NO.4 JL.KYAI MOJO, PINGIT, YOGYAKARTA TELP. 0274 552792, EMAIL:
[email protected] Proposal Pelatihan MTP bagi Petugas Farmasi di RS,Puskesmas dan Dinas Kesehatan
A.
LATAR BELAKANG
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 51 tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian, tenaga kefarmasian sebagai salah satu tenaga kesehatan pemberi pelayanan kesehatan kepada masyarakat mempunyai peranan penting karena terkait langsung dengan pemberian pelayanan, khususnya pelayanan kefarmasian.
Dalam kesempatan ini Badan Mutu Pelayanan Kesehatan DIY akan mengadakan Pelatihan mengenai Monitoring, Trainning dan Planning (MTP) bagi Petugas Farmasi di PPK tingkat I, tingkat II, dan dinas Kesehatann.
Adapun pembicara adalah Prof.DR.Dra.Sri Suryawati,Apt , beliau adalah penulis buku MTP yang berjudul MTP: Quality improvement management cycle for better medicine use in hospital, tahun 2009. Melalui kegiatan ini diharapkan peserta mendapat arahan program MTP langsung dari penulisnya.
Materi Pelatihan Manajemen Kefarmasian yang kami tawarkan untuk Pelaksana Teknis Kefarmasian di Instalasi Farmasi di Kabupaten/ Kota ini mencakup tiga hal, yaitu manajemen logistik obat dan perbekalan kesehatan,
manajemen
pelayanan
kefarmasian,
dan
manajemen
penggunaan obat rasional.
B.
MATERI DAN TUJUAN PELATIHAN 1. Materi Manajemen Logistik Obat dan Perbekalan Kesehatan meliputi :
a. Perencanaan Tujuan pelatihan materi ini adalah agar peserta dapat menjelaskan perencanaan kebutuhan obat dan setelah mendapat pelatihan mampu untuk : i.
Berkoordinasi dengan membentuk Tim Perencanaan Obat Terpadu di tingkat Kab/Kota
ii.
Membuat Rencana Kerja Operasional (Plan of Action)
iii. Menyusun rencana kebutuhan obat & perbekalan kesehatan. Proposal Pelatihan MTP bagi Petugas Farmasi di RS,Puskesmas dan Dinas Kesehatan
iv. Melakukan
kompilasi
&
analisis
kebutuhan
obat
&
perbekalan
kesehatan di tingkat kabupaten/Kota v.
Menentukan jenis obat & perbekalan kesehatan sesuai kebutuhan.
vi. Menghitung jumlah obat & perbekalan kesehatan sesuai kebutuhan. vii. Melakukan
tiap
tahap
proses
perencanaan
kebutuhan
obat
&
perbekalan kesehatan dengan baik dan benar.
b. Pengadaan Tujuan pelatihan materi ini adalah agar peserta dapat menjelaskan pengadaan obat dan perbekalan kesehatan dan setelah mendapat pelatihan mampu untuk: i.
Menentukan
metode
yang
cocok
untuk
pengadaan
obat
dan
perbekalan kesehatan yang akan dilaksanakan ii.
Melakukan pemilihan pemasok/rekanan
iii. Melakukan pemantauan waktu pengadaan obat iv. Melakukan penerimaan dan pemeriksaan v.
Mempersiapkan kelengkapan dokumen kontrak
vi. Melakukan
pemantauan
status
pesanan
untuk
menghindari
keterlambatan penerimaan barang
c. Penyimpanan Tujuan pelatihan materi ini adalah agar peserta dapat menjelaskan tatacara
penyimpanan
obat
dan
setelah
mendapat
pelatihan
mampu untuk: i.
Melakukan penyimpanandengan menerapkankonsep FIFO dan FEFO
ii.
Memelihara mutu obat
iii. Menghindari penggunaanobat yang tidak bertanggung jawab
d. Distribusi Tujuan pelatihan materi ini adalah agar peserta dapat menjelaskan tatacara distribusi obat dan setelah mendapat pelatihan
mampu
untuk: i.
Menentukan frekuensi distribusi obat sesuai jadwal.
ii. Menentukan jumlah danjenis obat yang didistribusikan. iii. Melakukan pencatatan pendistribusian e. Pencatatan dan Pelaporan Tujuan pelatihan materi ini adalah agar peserta menjelaskan tatacara pencatatan dan pelaporan obat dan setelah mendapat pelatihan mampu untuk: Proposal Pelatihan MTP bagi Petugas Farmasi di RS,Puskesmas dan Dinas Kesehatan
i.
Mengisi LPLPO dengan akurat
ii. Melakukan pencatatan dan pelaporan obat dan perbekalan kesehatan sesuai prosedur iii. Menyediakan sarana pencatatan dan pelaporan obat. iv. Membuat alur pelaporan obat. v. Membuat jadwal pelaporan obat.
f. Supervisi obat dan perbekalan kesehatan Tujuan pelatihan materi ini adalah agar peserta dapat menjelaskan kegiatan supervisi pengelolaan obat dan perbekalan kesehatan dan setelah mendapat pelatihan mampu untuk: i.
Melaksanakan
kegiatan
supervisi
pengelolaan
obat
dan
perbekalan kesehatan ii. Mengembangkan pelaksanaan program dan kegiatan lain yang terkait iii. Mengidentifikasi
masalah
yang
dihadapi
di
lapangan
dan
mengatasinya. iv. Membina SDM bagi para petugas/pelaksana sehingga kinerja pelayanan meningkat
g. Evaluasi Pengelolaan Obat Tujuan pelatihan materi ini adalah agar peserta dapat menjelaskan cara untuk menjamin ketersediaan obat yang bermutu secara tepat jenis, tepat jumlah dan tepat waktu sesuai kebutuhan dan setelahnya mampu untuk : i.
Menghitung tingkat kecukupan obat di tingkat kabupaten/kota
ii. Peserta
mampu
menggunakan
cara
perhitungan
dengan
indikator evaluasi iii. Peserta
mampu
menyediakan
data
yang
akurat
apabila
sewaktu-waktu diperlukan
2. Materi Manajemen Pelayanan Kefarmasian Tujuan pelatihan materi ini adalah agar peserta mampu memahami salah satu dari kegiatan pelayanan kefarmasian yaitu aspek manajerial, yang meliputi :
Proposal Pelatihan MTP bagi Petugas Farmasi di RS,Puskesmas dan Dinas Kesehatan
a. Pengelolaan Sumber Daya Manusia b. Pengelolaan Sediaan Farmasi dan Perbekalam Kesehatan c. Administrasi d. Kegiatan Organisasi
3. Materi Manajemen Penggunaan Obat Rasional Tujuan pelatihan agar peserta mampu memahami konsep dan dapat melaksanakan penggunaan obat rasional (POR) serta memahami peranan Puskesmas dalam membantu meningkatkan penggunaan obat rasional. Diharapkan setelah pelatihan mampu untuk : a. Menjelaskan pengertian penggunaan obat yang rasional. b. Menjelaskan berbagai masalah penggunaan obat yang tidak rasional dalam pemborosan biaya (cost effectiveness) c. Menjelaskan peranan instalasi farmasi kabupaten/kota dalam pelaksanaan Penggunaan Obat Rasional d. Menjelaskan penerapan konsep penggunaan obat rasional dalam perencanaan kebutuhan obat berdasarkan pada DOEN e. Menjelaskan kegunaan standar pengobatan dalam perencanaan kebutuhan obat f. Menjelaskan aspek penggunaan obat dalam melakukan perencanaan kebutuhan obat g. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi POR
C. BENTUK KEGIATAN DAN FASILITAS KEGIATAN Public Training : Rp 600.000,00 tiap peserta, pendaftaran paling lambat tanggal 20 Januari 2014 jam 12.00 WIB
Fasilitas peserta : Pembicara
: Prof. DR. Dra. Sri Suryawati, Apt
(Penulis Buku : MTP, Narasumber berkelas Internasional) Akomodasi
: tempat di Hotel Berbintang, Lunch 1x, coffee break 2x, sertifikat, seminar kit, materi dalam bentuk hard copy
Proposal Pelatihan MTP bagi Petugas Farmasi di RS,Puskesmas dan Dinas Kesehatan
D. WAKTU PELAKSANAAN Pelatihan MTP ini dilaksanakan pada : Hari / Tanggal : Rabu, 22 Januari 2014 Pukul : 07.00 – 17.00 WIB Tempat : Hotel Gowongan Inn,Jalan Gowongan Kidul,Jetis, Yogyakarta Pembicara : Prof. DR.Dra. Sri Suryawati,Apt. E. SUSUNAN ACARA Tanggal 22 Januari 2014 Jam 07.00-08.00
:
Pendaftaran peserta dan coffee break
Jam 08.00-09.30
:
Materi aspek manajerial pelayanan kefarmasian
Jam 09.30-11.00
:
Materi perencanaan dan pengadaan obat
Jam 11.00-12.00
:
Materi penyimpanan dan distribusi obat
Jam 12.00-13.00
:
Istirahat ( Lunch, sholat dhuhur)
Jam 13.00-14.00
:
Materi pencatatan dan pelaporan
Jam 14.00-15.00
:
Materi supervisi dan evaluasi
Jam 15.00-16.00
:
Materi POR (Penggunaan Obat rasional)
Jam 16.00-16.30
:
Penutupan dan Coffee break
F. PENUTUP Demikian proposal kegiatan ini kami informasi lebih lanjut dapat
sampaikan. Untuk keterangan dan
menghubungi
C.P : Mayasari (Komite
Informasi ) atau Retno (sekretariat) Badan Mutu Pelayanan Kesehatan, Kompleks
Kesehatan
Telp/Fax.0274
552792,
No.4, CS
Jl.Kyai online
Mojo, :
Bener,
085602020244.
Yogyakarta. Email
[email protected] /
[email protected].
Proposal Pelatihan MTP bagi Petugas Farmasi di RS,Puskesmas dan Dinas Kesehatan
: