PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL DAUN KELOR (Moringa oleifera Lam.) TERHADAP PERUBAHAN JUMLAH TROMBOSIT PADA MENCIT YANG DIBERI METOTREKSAT
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
OLEH: NIZALIA NIM 101501016
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014
Universitas sumatera utara
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL DAUN KELOR (Moringa oleifera Lam.) TERHADAP PERUBAHAN JUMLAH TROMBOSIT PADA MENCIT YANG DIBERI METOTREKSAT
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
OLEH: NIZALIA NIM 101501016
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014
Universitas sumatera utara
PENGESAHAN SKRIPSI
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL DAUN KELOR (Moringa oleifera Lam.) TERHADAP PERUBAHAN JUMLAH TROMBOSIT PADA MENCIT YANG DIBERI METOTREKSAT OLEH: NIZALIA NIM 101501016 Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara Pada Tanggal: 10 Oktober 2014
Pembimbing I,
Panitia Penguji,
Aminah Dalimunthe, S.Si., M.Si., Apt. NIP 197806032005012004
Dr. Edy Suwarso, S.U., Apt. NIP 130935857
Aminah Dalimunthe, S.Si., M.Si., Apt. NIP 197806032005012004 Pembimbing II, Drs. Rasmadin Mukhtar, M.S., Apt. NIP 194909101980031002 Drs. Saiful Bahri, M.S., Apt. NIP 195208241983031001 Drs. Suryadi Achmad, M.Sc., Apt. NIP 195109081985031002
Medan, Oktober 2014 Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara Dekan,
Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt. NIP 195311281983031002
Universitas sumatera utara
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan skripsi yang berjudul “Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa oleifera Lam.) Terhadap Perubahan Jumlah Trombosit Pada Mencit yang Diberi Metotreksat”. Skripsi ini disusun untuk melengkapi salah satu syarat mencapai gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara. Penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya Kepada Bapak Dekan Fakultas Farmasi Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., yang telah memberikan fasilitas kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan pendidikan. Kepada Ibu Aminah Dalimunthe, S.Si., M.Si., Apt., dan Bapak Drs. Saiful Bahri, M.S., Apt., yang telah membimbing penulis dengan sabar sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan. Kepada Bapak Dr. Edy Suwarso, S.U., Apt., Bapak Drs. Rasmadin Mukhtar, M.S., Apt., dan Bapak Drs. Suryadi Achmad, M.Sc., Apt., selaku dosen penguji yang telah memberikan saran, arahan, kritik dan masukan kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini. Kepada Ibu Khairunnisa, S.Si., M.Pharm., Ph.D., Apt., selaku penasehat akademik yang telah memberikan nasehat dan arahan kepada penulis selama masa perkuliahan dan Bapak/Ibu Pembantu Dekan, Bapak dan Ibu staf pengajar Fakultas Farmasi USU atas ilmu yang telah diberikan Penulis juga ingin menyampaikan rasa terima kasih serta penghargaan yang tulus dan tak terhingga kepada orangtua tersayang Ayahanda Fadli dan
iv Universitas sumatera utara
Ibunda Irmawati atas doa dan dukungan baik moril maupun materil, kepada kakak dan keenam adik tersayang Yetti Oseva, Merri Asiska, Fera Yunita, Zahratul Ulya, Nazarul Fahrezi, dan Rizkina Aulia Ramadhani, serta kerabatkerabat, sahabat, dan teman-teman Farmasi Klinis dan Komunitas stambuk 2010 atas motivasi dan segala bantuan dalam penyelesaian skripsi ini. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak demi kesempurnaan skripsi ini. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi ilmu pengetahuan khususnya di bidang Farmasi. Medan, 10 Oktober 2014 Penulis,
Nizalia NIM 101501016
v Universitas sumatera utara
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL DAUN KELOR (Moringa oleifera Lam.) TERHADAP PERUBAHAN JUMLAH TROMBOSIT PADA MENCIT YANG DIBERI METOTREKSAT
Abstrak Kemoterapi metotreksat memiliki efek samping depresi sumsum tulang yang dapat berakibat trombositopenia (trombosit < 150.000 per mm3). Daun kelor memiliki komponen aktif senyawa flavonoid berupa quersetin yang dapat meningkatkan proliferasi dan diferensiasi megakariosit dalam sumsum tulang, sehingga dapat meningkatkan jumlah trombosit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik simplisia dan ekstrak etanol daun kelor serta pengaruh ekstrak etanol daun kelor terhadap perubahan jumlah trombosit pada mencit yang diberi metotreksat. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental, meliputi pembuatan ekstrak etanol daun kelor secara maserasi dengan pelarut etanol 96%, karakterisasi dan skrining fitokimia simplisia dan ekstrak, kemudian dilanjutkan dengan pengujian ekstrak etanol daun kelor terhadap jumlah trombosit pada mencit yang diinduksi metotreksat. Hewan percobaan terdiri dari 30 ekor mencit dibagi dalam 5 kelompok mencit, yaitu kelompok normal/blanko (K0), kelompok K1 diberi suspensi CMC Na 0,5% bb selama 10 hari, kelompok K2 diberi metotreksat dosis 1,3 mg/kg bb pada hari ke-6 sampai hari ke-10, kelompok K3 diberi suspensi ekstrak etanol daun kelor dosis 100 mg/kg bb selama 10 hari + metotreksat dosis 1,3 mg/kg bb pada hari ke-6 sampai hari ke-10, dan kelompok K4 diberi suspensi ekstrak etanol daun kelor dosis 200 mg/kg bb selama 10 hari + metotreksat dosis 1,3 mg/kg bb pada hari ke-6 sampai hari ke-10. Pada hari ke-11, dilakukan pengambilan darah melalui ekor. Kemudian dilakukan pemeriksaan jumlah trombosit menggunakan alat hemositometer. Hasil pengukuran ini dianalisis secara statistik menggunakan program SPSS. Data dianalisis dengan uji One way ANAVA dan dilanjutkan dengan uji post hoc Tukey HSD untuk melihat perbedaan antar perlakuan. Karakteristik simplisia daun kelor diperoleh kadar air 6,65%, kadar abu total 9,69%, kadar abu tidak larut asam 0,97%, kadar sari larut air 29,59%, dan kadar sari larut etanol 12,64%. Sedangkan karakteristik ekstrak etanol daun kelor, kadar air 18,96%, kadar abu total 0,45%, dan kadar abu tidak larut asam 0,21%. Skrining fitokimia simplisia dan ekstrak etanol daun kelor mengandung senyawa golongan flavonoida, alkaloid, steroid/triterpenoid, saponin, dan tanin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan terhadap perubahan jumlah trombosit antar kelompok dengan p = 0,000 (p < 0,05). Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak etanol daun kelor dosis 100 mg/kg bb pada mencit yang diinduksi metotreksat sudah dapat meningkatkan jumlah trombosit menjadi normal, yaitu sebesar 439.000 ± 52.379,39 per mm3. Kata kunci: ekstrak etanol daun kelor, trombosit, metotreksat
vi Universitas sumatera utara
EFFECT OF ETHANOL EXTRACT OF MORINGA (Moringa oleifera Lam.) LEAVES TO CHANGES IN PLATELET COUNTS IN MICE GIVEN METHOTREXATE Abstract Methotrexate chemotherapy has side effects of bone marrow depression which may result in thrombocytopenia (platelet counts < 150,000 per mm3). Moringa leaves have an active component in the form quersetin flavonoid compounds that can increase the proliferation and differentiation of megakaryocytes in the bone marrow, thus increasing the number of platelets. The purpose of this study was to determine the characteristics of crude drugs and ethanol extracts of moringa leaves as well as the effect of ethanol extract of moringa leaves to changes in platelet counts in mice given methotrexate. This research uses experimental methods, including the manufacture of ethanol extract of moringa leaves by maceration with 96% ethanol, characterization and phytochemical screening of crude drugs and extracts, followed by testing ethanol extract of moringa leaves the platelet count in mice induced methotrexate. The experimental animals consisted of 30 mice were divided into 5 groups of mice, the normal group/blanko (K0), K1 group was given suspension of CMC Na 0.5% bw for 10 days, the K2 group was given methotrexate dose of 1.3 mg/kg bw in day 6 to day 10, groups of K3 given suspension of ethanol extract of moringa leaves dose of 100 mg/kg bw for 10 days + methotrexate dose of 1.3 mg/kg bw on day 6 to day 10, and K4 given suspension of ethanol extract of moringa leaves dose group 200 mg/kg bw for 10 days + methotrexate dose of 1.3 mg/kg bw on day 6 to day 10. On day 11, blood sampling is done through the tail. Then examined the platelet count using a hemocytometer. The results of these measurements were statistically analyzed using SPSS. Data were analyzed by One way ANOVA followed by Tukey HSD's post hoc test to see the differences between treatments. Characteristics of moringa leaf botanicals derived water content of 6.65%, 9.69% total ash content, acid insoluble ash content of 0.97%, the levels of watersoluble extract 29.59%, and levels of ethanol soluble extract 12.64%. While ethanol extract of moringa leaves characteristics, moisture content 18.96%, 0.45% total ash content, and acid insoluble ash content of 0.21%. Phytochemical screening of crude drugs and classes of compounds containing ethanol extract of moringa leaves flavonoida, alkaloids, steroids/ triterpenoids, saponins, and tannins. The results showed that there were significant differences in the changes in platelet counts between groups with p = 0.000 (P < 0.05). Based on the research it can be concluded that the administration of ethanol extract of moringa leaves of 100 mg/kg bw in mice induced methotrexate has been increasing the platelet counts to normal at 439,000 ± 52379.39 per mm3. Keywords: moringa leaves ethanol extract, platelets, methotrexate
vii Universitas sumatera utara
DAFTAR ISI Halaman JUDUL .....................................................................................................
i
HALAMAN JUDUL ................................................................................
ii
PENGESAHAN SKRIPSI .......................................................................
iii
KATA PENGANTAR .............................................................................
iv
ABSTRAK ...............................................................................................
vi
ABSTRACT .............................................................................................
vii
DAFTAR ISI ............................................................................................
viii
DAFTAR TABEL .....................................................................................
xii
DAFTAR GAMBAR ...............................................................................
xiii
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................
xiv
DAFTAR SINGKATAN .........................................................................
xv
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................
1
1.1 . Latar Belakang ...........................................................................
1
1.2 Perumusan Masalah ...................................................................
3
1.3 Hipotesis ...................................................................................
4
1.4 Tujuan Penelitian .......................................................................
4
1.5 Manfaat Penelitian .....................................................................
4
1.6 Diagram Kerangka Pikir Penelitian ...........................................
5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..............................................................
6
2.1 Uraian Tumbuhan ......................................................................
6
viii Universitas sumatera utara
2.1.1 Sejarah Tumbuhan ............................................................
6
2.1.2 Sistematika Tumbuhan ......................................................
6
2.1.3 Nama Asing ......................................................................
7
2.1.4 Nama Daerah ....................................................................
7
2.1.5 Morfologi Tumbuhan .......................................................
7
2.1.6 Kandungan Kimia .............................................................
8
2.1.7 Khasiat Tumbuhan ............................................................
8
2.2 Ekstraksi .....................................................................................
9
2.3 Metotreksat ................................................................................
11
2.4 Darah .........................................................................................
12
2.5 Hemopoiesis ................................................................................
12
2.6 Trombosit ...................................................................................
14
2.6.1 Definisi Trombosit ............................................................
14
2.6.2 Pembentukan Trombosit ...................................................
15
2.6.3 Struktur Trombosit ...........................................................
16
2.6.4 Fungsi Trombosit ..............................................................
17
2.7 Kelainan Trombosit Kuantitatif .................................................
17
2.7.1 Trombositopenia ...............................................................
17
2.7.2 Trombositosis ....................................................................
18
2.8 Pemeriksaan Trombosit dengan Cara Manual (Hemositometer)
19
BAB III METODE PENELITIAN ...........................................................
22
3.1 Alat dan Bahan ............................................................................
22
3.1.1 Alat - alat ...........................................................................
22
3.1.2 Bahan-bahan .....................................................................
22
ix Universitas sumatera utara
3.2 Hewan Percobaan .......................................................................
23
3.3 Identifikasi Tumbuhan ................................................................
23
3.4 Pembuatan Pereaksi ....................................................................
23
3.5 Pengumpulan dan Pembuatan Simplisia .....................................
25
3.5.1 Pengumpulan Sampel ........................................................
25
3.5.2 Pembuatan Simplisia ..........................................................
25
3.6 Karakterisasi Simplisia dan Ekstrak ...........................................
26
3.6.1 Pemeriksaan Makroskopik ................................................
26
3.6.2 Pemeriksaan Mikroskopik .................................................
26
3.6.3 Penetapan Kadar Air ..........................................................
26
3.6.4 Penetapan Kadar Sari Larut dalam Air ..............................
27
3.6.5 Penetapan Kadar Sari Larut dalam Etanol .........................
27
3.6.6 Penetapan Kadar Abu Total ...............................................
28
3.6.7 Penetapan Kadar Abu Tidak Larut Asam ..........................
28
3.7 Pemeriksaan Skrining Fitokimia Serbuk Simplisia dan Ekstrak
28
3.7.1 Pemeriksaan Alkaloida .....................................................
28
3.7.2 Pemeriksaan Flavonoida ....................................... ...........
29
3.7.3 Pemeriksaan Tanin ............................................................
29
3.7.4 Pemeriksaan Glikosida ......................................................
29
3.7.5 Pemeriksaan Saponin ........................................................
30
3.7.6 Pemeriksaan Steroida/Triterpenoida .................................
30
3.8 Tahapan Persiapan Percobaan ..................................................
30
3.8.1 Pembuatan Ekstrak Etanol Daun Kelor ............................
30
3.8.2 Pembuatan Suspensi CMC Na 0,5% ................................
31
x Universitas sumatera utara
3.8.3 Pembuatan Suspensi Metotreksat 0,025% .......................
31
3.8.4 Pembuatan Suspensi Ekstrak Etanol Daun Kelor 1% .......
31
3.9 Tahap pengujian ........................................................................
32
3.10 Pemeriksaan Trombosit ............................................................
33
3.11 Analisis Statistik .......................................................................
33
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................
35
4.1 Hasil Identifikasi Tumbuhan .....................................................
35
4.2 Hasil Karakterisasi Simplisia dan Ekstrak ................................
35
4.3 Hasil Skrining Fitokimia Simplisia dan Ekstrak ........................
38
4.4 Hasil Pengujian Ekstrak Etanol Daun Kelor Terhadap Jumlah Trombosit Mencit .......................................................................
39
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...................................................
44
5.1 Kesimpulan ...............................................................................
44
5.2 Saran ..........................................................................................
44
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................
45
LAMPIRAN .............................................................................................
49
xi Universitas sumatera utara
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 4.1 Hasil Karakterisasi Simplisia dan Ekstrak Etanol Daun Kelor
36
Tabel 4.2 Hasil Skrining Fitokimia Simplisia dan Ekstrak Etanol Daun Kelor .................................................................................
38
Tabel 4.3 Hasil Rata-Rata Perhitungan Jumlah Trombosit Mencit (per mm3) Setelah Perlakuan 10 hari ........................................................ ... 39
xii Universitas sumatera utara
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1.1 Diagram Kerangka Pikir Penelitian ..................................
5
Gambar 2.1 Struktur Metotreksat ..........................................................
11
Gambar 2.2 Peran Faktor Pertumbuhan dan Hemopoiesis Normal ......
13
Gambar 2.3 Kamar Hitung Improved Neubauer ...................................
21
Gambar 3.1 Grafik Hasil Rata-Rata Perhitungan Jumlah Trombosit Mencit (per mm3) Setelah Perlakuan 10 hari .....................
40
xiii Universitas sumatera utara
DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1. Hasil Persetujuan Etik Penelitian .....................................
49
Lampiran 2.
Hasil Identifikasi Tumbuhan ............................................
50
Lampiran 3.
Karakteristik Tumbuhan Kelor (Moringa oleifera Lam.)
51
Lampiran 4.
Hasil Pemeriksaan Mikroskopik Daun Kelor ..................
53
Lampiran 5.
Perhitungan Hasil Pemeriksaan Karakterisasi Simplisia
55
Lampiran 6.
Perhitungan Hasil Pemeriksaan Karakterisasi Ekstrak ...
60
Lampiran 7.
Bagan Kerja Penelitian .....................................................
63
Lampiran 8.
Bagan Pembuatan Ekstrak ................................................
64
Lampiran 9.
Bagan Alur Perlakuan Terhadap Mencit ..........................
65
Lampiran 10. Bagan Kerja Pengambilan Darah dan Pemeriksaan Jumlah Trombosit .............................................................
66
Lampiran 11. Alat, Bahan, dan Objek yang Digunakan .........................
67
Lampiran 12. Contoh Perhitungan Dosis ...............................................
70
Lampiran 13. Contoh Gambar Trombosit Mencit Perbesaran 10 x 40 ...
72
Lampiran 14. Contoh Perhitungan Jumlah Trombosit ...........................
73
Lampiran 15. Hasil Analisis ANAVA Jumlah Trombosit pada Mencit
74
xiv Universitas sumatera utara
DAFTAR SINGKATAN
5-HT
5-hidroxitriptamin
ADP
Adenosine Diphosphate
ANAVA
Analisis Variansi
ATP
Adenosine Triphosphate
bb
berat badan
bw
body weight
BFU-E
Burst Forming Unit-Erytroid
BFU-EMeg
Burst Forming Unit-Erytroid Megakaryocyte
CFU
Colony Forming Unit
CFU-E
Colony Forming Unit-Erytroid
CFU-Eo
Colony Forming Unit-Eosinophil
CFU-G
Colony Forming Unit-Granulocyte
CFU-GEMM
Colony Forming Unit-Granulocyte Erytroid Monocyte Megakariocyte
CFU-GM
Colony Forming Unit- Granulocyte Monocyte
CFU-GMEo
Colony Forming Eosinophil
CFU-M
Colony Forming Unit-Monocyte
CFU-Meg
Colony Forming Unit-Megakariocyte
CSF
Colony Stimulating Factor
DIT
Drug Induced Thrombocytopenia
DNA
Deoxynucleic Acid
EEDK
Ekstrak Etanol Daun Kelor
EPO
Eritropoietin
Unit-Granulocyte
Monocyte
xv Universitas sumatera utara
G-CSF
Granulocyte-Colony Stimulating Factor
GM-CSF
Granulocyte Macrophage-Colony Stimulating Factor
GP
Glikoprotein
HSD
Honestly Significant Different
IL
Interleukin
M-CSF
Monocyte-Colony Stimulating Factor
MTX
Metotreksat
NF-κβ
Nuclear Factor Kappa-beta
NO
Nitric Oxide
PDGF
Platelet Derived Growth Factor
PSC
Pluripotent Stem Cell
RNA
Ribonucleic Acid
ROS
Reactive Oxygen Species
SCF
Stem Cell Factor
SPSS
Statistical Product and Service Solution
THFA
Tetrahydrofolate Acid
TNF-α
Tumour Necrosis Factor-alpha
TPO
Trombopoietin
vWF
von Willebrand Factor
xvi Universitas sumatera utara