Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Laporan keuangan tanggal 31 Desember 2016 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut beserta laporan auditor independen
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk LAPORAN KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
Daftar Isi
Halaman Laporan auditor independen Laporan posisi keuangan ................................................................................................................
1
Laporan aktivitas .............................................................................................................................
2
Laporan arus kas ............................................................................................................................
3
Catatan atas laporan keuangan ......................................................................................................
4-17
Lampiran 1 - Laporan kualitas pinjaman menurut wilayah dan sektor usaha Program kemitraan ....................................................................................................
18-19
Lampiran 2 – Laporan penyaluran dana program bina lingkungan ................................................
20-22
***************************
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk LAPORAN POSISI KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
ASET Kas dan setara kas Piutang pinjaman mitra binaan - neto (Setelah dikurangi penyisihan penurunan nilai piutang pinjaman sebesar Rp22.486.728.727 dan Rp22.951.920.723 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015) Piutang jasa administrasi pinjaman
Catatan
31 Desember 2016
2b,4 2c,2e,5
56.813.428.528 1.952.269.535
59.030.344.428 931.484.420
4.821.164
19.034.213
58.770.519.227
59.980.863.061
-
55.000.000
-
55.000.000
58.770.519.227
59.925.863.061
58.770.519.227
59.980.863.061
2d,6
JUMLAH ASET
LIABILITAS DAN ASET NETO LIABILITAS Biaya yang masih harus dibayar
2f,7
JUMLAH LIABILITAS ASET NETO Aset Neto Tidak Terikat
31 Desember 2015
2g,8
JUMLAH LIABILITAS DAN ASET NETO
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan 1
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk LAPORAN AKTIVITAS PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
Tahun yang berakhir pada tanggal _
Catatan
31 Desember 2016
31 Desember 2015
2h,9 2i,10 2j,11
263.813.846 93.931.852 54.088.672
770.079.898 1.448.544.931 524.793
2k, 5c 12
465.191.996 1.535.632.351
1.018.907.000
2.412.658.717
3.238.056.622
3.568.002.551
27.955.819 413.521.501 290.080.986 -
3.568.002.551
731.558.306
PERUBAHAN ASET NETO TIDAK TERIKAT PENDAPATAN Pendapatan Jasa Administrasi Pinjaman Pendapatan Bunga Pendapatan Lain-Lain Pembalikan cadangan penyisihan kerugian penurunan nilai Penerimaan kembali batal program penyaluran JUMLAH PENDAPATAN BEBAN Beban Penyisihan Penurunan Nilai Piutang Pinjaman Beban Operasional Beban Administrasi dan Umum Beban Penyaluran Program
2k,5c 2l,13 2m,14 15
JUMLAH BEBAN KENAIKAN (PENURUNAN) ASET NETO TIDAK TERIKAT
(1.155.343.834)
2.506.498.316
ASET NETO PADA AWAL TAHUN
59.925.863.061
57.419.364.745
ASET NETO PADA AKHIR TAHUN
58.770.519.227
59.925.863.061
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan 2
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk LAPORAN ARUS KAS PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
Tahun yang berakhir pada tanggal _
Catatan ALIRAN KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Pencairan Pinjaman Mitra Binaan Penerimaan Pinjaman Mitra Binaan Pendapatan Jasa Administrasi Pinjaman Penerimaan Kembali Batal Program Bina Lingkungan Pendapatan Bunga Pendapatan Lain - Lain Penyaluran Bina Lingkungan Beban Operasional Angsuran Belum Teridentifikasi Beban Administrasi dan Umum
31 Desember 2016
31 Desember 2015
(1.780.627.778) 1.225.034.659 278.026.895
4.618.453.355 797.251.900
1.535.632.351 93.931.852 54.088.672 (3.568.002.551) (55.000.000) -
1.018.907.000 1.448.544.931 524.793 (408.521.501) (84.268.735) (290.080.986)
Kas Bersih Yang Diterima dari Aktivitas Operasi
(2.216.915.900)
7.100.810.757
KENAIKAN NETO DALAM KAS DAN SETARA KAS
(2.216.915.900)
7.100.810.757
KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN
59.030.344.428
51.929.533.671
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN
56.813.428.528
59.030.344.428
12 10 15
14
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan 3
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
1. PENJELASAN UMUM a. Pendirian dan Informasi Umum Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (“PKBL”) PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (“BTN”) dibentuk sesuai dengan keputusan Menteri Keuangan RI No. 1232/KMK.013/1989 tanggal 11 November 1989 yang kemudian diperbaharui dengan Surat Menteri Keuangan RI No. 306/KMK.013/1991 tanggal 20 Maret 1991 jo No. 368/KMK.013/1991 tanggal 19 April 1991 yang ditinjau kembali dengan keputusan Menteri Keuangan RI No. 316/KMK.016/1994 tanggal 27 Juni 1994 tentang Pedoman Pembinaan Usaha Kecil dan Koperasi melalui pemanfaatan dana dari bagian laba Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Peraturan tersebut selanjutnya diperbaharui dengan Surat Keputusan Menteri BUMN No. KEP-236/MBU/2003 tanggal 17 Juni 2003 tentang Program Kemitraan Badan Usaha Milik Negara dengan Usaha Kecil dan Program Bina Lingkungan dan Surat Edaran Menteri BUMN No. SE-433/MBU/2003 tanggal 16 September 2003 tentang Petunjuk Pelaksanaan Program Kemitraan BUMN dengan Usaha Kecil dan Program Bina Lingkungan. Kegiatan sebagaimana diatur dalam surat-surat keputusan di atas merupakan kebijakan Pemerintah yang dilaksanakan oleh seluruh BUMN dengan maksud agar BUMN di samping menjalankan operasional bisnisnya, juga melaksanakan tugas sosial sebagai pembina usaha kecil dan koperasi. Peraturan PKBL telah mengalami beberapa kali perubahan, pada tahun 2014 PKBL BTN mengacu pada Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (Permen BUMN) No.PER-05/MBU/2007 tanggal 27 April 2007 tentang Program Kemitraan Badan Usaha Milik Negara dengan Usaha Kecil dan Program Bina Lingkungan yang terakhir diubah dengan Permen BUMN No. PER-08/MBU/2013 tanggal 10 September 2013. Berdasarkan Permen BUMN tersebut, sumber pendanaan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (Program BL) berasal dari anggaran perusahaan (BUMN Pembina) yang diperhitungkan sebagai biaya, maksimal 2% dari laba bersih tahun sebelumnya. Berdasarkan Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara No. PER-07/MBU/05/2015 tanggal 22 Mei 2015 tentang Program Kemitraan Badan Usaha Milik Negara dengan usaha kecil dan program bina lingkungan, menyatakan bahwa peraturan sebelumnya yaitu Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-05/MBU/2007 tanggal 27 April 2007, Peraturan Menteri BUMN No. PER-20/MBU/2012 tanggal 27 Desember 2012, Peraturan Menteri BUMN No. PER-05-MBU/2013 tanggal 1 Mei 2013, Peraturan Menteri BUMN No. PER-07-MBU/2013 tanggal 27 Juni 2013, Peraturan Menteri BUMN No. PER-08-MBU/2013 tanggal 10 September 2013 dan Surat Deputi Bidang Restrukturisasi dan Perencanaan Strategis BUMN No. S-92/DS.MBU/2013 tanggal 3 April 2013 dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara No. PER-07/MBU/05/2015 tanggal 22 Mei 2015 kembali dicabut, yang digantikan dengan Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara No. PER-09/MBU/07/2015 tanggal 3 Juli 2015 tentang Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan Badan Usaha Milik Negara. Pada tahun 2016, Peraturan PKBL kembali diubah dengan Permen BUMN No. PER-03/MBU/12/2016 tanggal 16 Desember 2016 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara No. PER-09/MBU/07/2015 dan berlaku sejak tahun buku 2016. Dalam Permen BUMN terakhir tersebut, antara lain mengatur tentang sumber dana Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan yang bersumber dari penyisihan laba bersih dan/atau anggaran yang diperhitungkan sebagai biaya serta beban operasional PKBL menjadi beban BUMN Pembina.
4
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
1. PENJELASAN UMUM (lanjutan) a.
Pendirian dan Informasi Umum (lanjutan) Definisi Program Kemitraan dan Bina Lingkungan adalah sebagai berikut : a.
Program Kemitraan BUMN dengan usaha kecil, yang selanjutnya disebut Program Kemitraan (PK) untuk meningkatkan kemampuan usaha kecil agar menjadi tangguh dan mandiri melalui pemanfaatan dana BUMN.
b.
Program Bina Lingkungan yang selanjutnya disebut Program BL adalah program pemberdayaan kondisi sosial masyarakat oleh BUMN di wilayah usaha BUMN tersebut melalui pemanfaatan dana BUMN.
b. Kegiatan Utama Kegiatan utama PKBL BTN adalah penyaluran pinjaman dan penyaluran dana pembinaan melalui Program Kemitraan serta pemberian bantuan melalui Program Bina Lingkungan. Realisasi PK dengan Usaha Kecil dan Program BL adalah dalam bentuk: 1. Program Kemitraan (PK) Dana Program Kemitraan kepada Mitra Binaan disalurkan dalam bentuk: a. Pinjaman untuk membiayai modal kerja dan/atau pembelian aset tetap dalam rangka meningkatkan produksi dan penjualan; b. Pinjaman tambahan untuk membiayai kebutuhan yang bersifat jangka pendek dalam rangka memenuhi pesanan dari rekanan usaha mitra binaan; c. Beban pembinaan: 1) Untuk membiayai pendidikan, pelatihan, pemagangan, pemasaran, promosi, dan halhal lain yang menyangkut peningkatan produktivitas mitra binaan serta untuk pengkajian/penelitian yang berkaitan dengan Program Kemitraan; 2) Beban pembinaan bersifat hibah dan besarnya maksimal 20% (d ua puluh persen) dari dana Program Kemitraan yang disalurkan pada tahun berjalan; dan 3) Beban pembinaan hanya dapat diberikan kepada atau untuk kepentingan Mitra Binaan. 2. Program Bina Lingkungan (BL) Dana Program BL disalurkan dalam bentuk: a. Bantuan korban bencana alam; b. Bantuan pendidikan, dapat berupa pelatihan, prasarana dan sarana pendidikan; c. Bantuan peningkatan kesehatan; d. Bantuan pengembangan prasarana dan/atau sarana umum; e. Bantuan sarana ibadah; f. Bantuan pelestarian alam; g. Bantuan sosial kemasyarakatan dalam rangka pengentasan kemiskinan.
5
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
1. PENJELASAN UMUM (lanjutan) c. Struktur Organisasi dan Susunan Pengurus Berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 01/DIR/DPP/2010 tanggal 18 Januari 2010 tentang perubahan struktur organisasi BTN dan Memo No. 485/M/SPMD/SP/XI/2014, pengelolaan PKBL BTN ditetapkan sebagai berikut: i)
Program Kemitraan Pengelolaan Program Kemitraan (PK) dilakukan oleh Small and Medium Lending Division, sedangkan pengelolaan di masing-masing Kantor Cabang berada di bawah unit Lending.
ii)
Program Bina Lingkungan Pengelolaan Program Bina Lingkungan (BL) dilakukan oleh Corporate Secretary Division, dan pengelolaannya berada pada unit Community Development Program. Pelaksanaan Program BL di masing-masing Kantor Cabang dilakukan oleh unit kerja yang ditentukan berdasarkan kebijakan dari masing-masing Kantor Cabang.
Susunan pengurus PKBL BTN untuk tahun 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:
Pembina PKBL
yang
berakhir
pada
tanggal-tanggal
2016
2015
Maryono
Maryono
Elisabeth Novie R. Bambang Dwi Atmadi Reza Primadita Diana Syafrida Putri Ayuningtyas Antariksa Ferdiantarto
Elisabeth Novie R. Sri Astuti Reza Primadita
Eko Waluyo Eko Hapsoro Budi Agusrianto Januar Sudhana Chandrautama
Eko Waluyo Silvia Kardena Budi Agusrianto
Program Kemitraan Pimpinan Pelaksana
Program Bina Lingkungan Pimpinan Pelaksana Manajer Pelaksana
6
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
1.
PENJELASAN UMUM (lanjutan) d.
Ketentuan PKBL BTN telah menyusun ketentuan tentang PKBL sebagai berikut: Program Kemitraan i) Tujuan Penggunaan Program Kemitraan ditujukan kepada mitra binaan yang memiliki skala usaha kecil untuk keperluan investasi dan/atau modal kerja yang bersifat produktif. Persyaratan yang harus dipenuhi oleh mitra binaan untuk mendapatkan dana Program Kemitraan adalah sebagai berikut: • • • • • • ii)
Memenuhi kriteria untuk dikategorikan sebagai Usaha Kecil. Berbentuk usaha perorangan, badan usaha yang tidak berbadan hukum, atau badan usaha yang berbadan hukum termasuk koperasi. Telah melakukan kegiatan usaha minimal 1 (satu) tahun kecuali bagi usaha kecil yang dibentuk atau berdiri sebagai pelaksanaan program BTN. Mempunyai potensi dan prospek usaha untuk dikembangkan serta memiliki izin usaha atau surat keterangan usaha dari pihak yang berwenang. Menyediakan atau memiliki share sendiri sebesar 25% (dua puluh lima persen) dari kebutuhan dana yang diperlukan baik untuk bantuan hibah maupun pinjaman. Prioritas ditujukan kepada Usaha Kecil yang belum memiliki kemampuan akses perbankan (non bankable). Sumber Dana Dana Program Kemitraan bersumber dari: a) Penyisihan sebagian laba bersih BUMN; b) Anggaran yang diperhitungkan sebagai biaya pada BUMN; c) Saldo dana Program Kemitraan yang teralokasi sampai dengan akhir tahun 2015; d) Jasa administrasi pinjaman/marjin/bagi hasil, bunga deposito dan/atau jasa giro dari dana Program Kemitraan; dan atau e) Pelimpahan dana Program Kemitraan dari BUMN lain, jika ada.
iii) Batas Maksimal Jumlah Pinjaman Batas maksimal jumlah pinjaman adalah sebesar Rp75.000.000 (tujuh puluh lima juta rupiah). iv) Bentuk Pinjaman Pinjaman kepada mitra binaan diberikan dalam bentuk sebagai berikut: a. Pinjaman untuk membiayai modal kerja dan/atau pembelian asset tetap dalam rangka meningkatkan produksi dan penjualan; b. Pinjaman tambahan untuk membiayai kebutuhan yang bersifat jangka pendek dalam rangka memenuhi pesanan dari rekanan usaha Mitra Binaan;
7
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
1.
PENJELASAN UMUM (lanjutan) d.
Ketentuan PKBL (lanjutan) v)
Jangka Waktu Jangka waktu pinjaman program kemitraan maksimal selama 5 (lima) tahun dengan memperhatikan rencana penggunaan serta batasan aset atau omset yang dimiliki oleh mitra binaan.
vi) Penyaluran Pinjaman Pinjaman diberikan langsung kepada mitra binaan baik secara individual atau kelompok. vii) Jasa Administrasi (Suku Bunga Pinjaman) Besarnya jasa administrasi pinjaman dana Program Kemitraan ditetapkan satu kali pada saat pemberian pinjaman yaitu sebesar 6% (enam persen) per tahun dari saldo pinjaman awal tahun. viii) Jaminan dan Pengikatan Pinjaman Jaminan dari pinjaman yang diberikan kepada mitra binaan adalah usaha/proyek yang dibiayai oleh dana Program Kemitraan. Untuk pinjaman di atas Rp30.000.000 (tiga puluh juta rupiah), bila dianggap perlu, BTN dapat meminta jaminan tambahan. Pengikatan secara notaril dilakukan untuk pinjaman diatas Rp30.000.000 (tiga puluh juta rupiah).
Program Bina Lingkungan (Program BL) Dana program BL adalah program pemberdayaan kondisi sosial masyarakat oleh BTN di wilayah usaha BTN. Penggunaan dana program BL adalah sebagai berikut: a. Bantuan korban bencana alam; b. Bantuan pendidikan, dapat berupa pelatihan, prasarana dan sarana pendidikan; c. Bantuan peningkatan kesehatan; d. Bantuan pengembangan prasarana dan/atau sarana umum; e. Bantuan sarana ibadah; f. Bantuan pelestarian alam; g. Bantuan sosial kemasyarakatan dalam rangka pengentasan kemiskinan. Dana Program Bina Lingkungan bersumber dari: a) Penyisihan sebagian laba bersih BUMN; b) Anggaran yang diperhitungkan sebagai biaya pada BUMN; c) Saldo dana Program BL yang teralokasi sampai dengan akhir tahun 2015; d) Hasil bunga deposito; dan atau e) Jasa giro dari dana Program BL yang masih tersisa dari dana Program BL tahun sebelumnya, jika ada.
8
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN a.
Dasar Penyajian Laporan Keuangan Laporan keuangan disusun berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia dan mempertimbangkan Surat Edaran Kementerian BUMN No. SE02/MBU/WK/2012 yang dikeluarkan tanggal 23 Februari 2012 perihal penetapan pedoman akuntansi Program Kemitraan dan Bina Lingkungan. Laporan Keuangan disusun menggunakan dasar akrual kecuali untuk Laporan Arus Kas disusun menggunakan dasar kas. Laporan Arus Kas menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas yang diklasifikasikan dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan yang disusun dengan menggunakan metode langsung (direct method). Tahun buku PKBL BTN adalah 1 Januari sampai 31 Desember dan mata uang penyajian yang digunakan dalam Laporan Keuangan adalah Rupiah.
b.
Kas dan Setara Kas Kas dan setara kas adalah saldo kas dan bank yang dapat dipergunakan secara bebas untuk membiayai kegiatan PKBL dan tidak digunakan sebagai jaminan. Saldo kas dan setara kas dicatat sebesar nilai nominalnya.
c.
Piutang Pinjaman Mitra Binaan Piutang pinjaman mitra binaan adalah pinjaman yang disalurkan oleh BTN kepada mitra binaan. Piutang pinjaman mitra binaan diakui pada saat pinjaman tersebut disalurkan kepada mitra binaan dan diukur serta dicatat sebesar jumlah neto setelah dikurangi dengan penyisihan kerugian penurunan nilai. Penggolongan kualitas piutang pinjaman mitra binaan dilakukan berdasarkan Peraturan Menteri Negara BUMN dan Pedoman Akuntansi Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) Revisi tahun 2012 yang ditetapkan melalui Surat Edaran Menteri Negara BUMN Nomor SE02/MBU/Wk/2012 tanggal 23 Februari 2012 dengan ketentuan sebagai berikut: i) Lancar, apabila pembayaran angsuran pokok dan jasa administrasi pinjaman tepat waktu atau terjadi keterlambatan pembayaran angsuran pokok dan/atau jasa administrasi pinjaman selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari dari tanggal jatuh tempo pembayaran angsuran, sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati. ii) Kurang lancar, apabila terjadi keterlambatan pembayaran pokok dan/atau jasa administrasi pinjaman yang telah melampaui 30 (tiga puluh) hari dan belum melampaui 180 (seratus delapan puluh) hari dari tanggal jatuh tempo pembayaran angsuran, sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati. iii) Diragukan, apabila terjadi keterlambatan pembayaran pokok dan/atau jasa administrasi pinjaman yang telah melampaui 180 (seratus delapan puluh) hari dan belum melampaui 270 (dua ratus tujuh puluh) hari dari tanggal jatuh tempo pembayaran angsuran, sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati.
9
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan) c.
Piutang Pinjaman Mitra Binaan (lanjutan) iv) Macet, apabila terjadi keterlambatan pembayaran pokok dan/atau jasa administrasi pinjaman yang telah melampaui 270 hari dari tanggal jatuh tempo pembayaran angsuran, sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati.
d.
Piutang Jasa Administrasi Pinjaman Piutang jasa administrasi pinjaman adalah jasa administrasi yang sudah menjadi hak PKBL BTN pada akhir tahun namun belum diterima sampai akhir tahun. Piutang jasa administrasi pinjaman mitra binaan dicatat secara akrual mengikuti piutang pinjaman mitra binaan dengan kualitas pinjaman lancar dan kurang lancar. Apabila pinjaman mitra binaan memiliki kualitas pinjaman diragukan atau macet maka tidak dilakukan akrualisasi atas piutang jasa administrasi pinjaman mitra binaan.
e.
Penyisihan Penurunan Nilai Piutang Pinjaman Penyisihan penurunan nilai piutang pinjaman adalah besarnya penyisihan atas piutang pinjaman yang mungkin tidak tertagih dihitung berdasarkan estimasi kerugian yang tidak dapat ditagih. Penyisihan penurunan nilai piutang pinjaman diakui saat akhir periode akuntansi dan diukur dan dicatat sebesar estimasi kerugian yang tidak dapat ditagih. Penyisihan penurunan nilai piutang pinjaman dihitung secara kolektif berdasarkan persentase tertentu tingkat ketertagihan (collection) data historis yang ada.
f.
Biaya Yang Masih Harus Dibayar Biaya yang masih harus dibayar adalah biaya-biaya yang masih harus dibayar PKBL BTN karena telah diterimanya jasa atau prestasi selama tahun berjalan tetapi belum dibayar sampai dengan akhir periode akuntansi karena pembayarannya akan jatuh tempo pada tahun berikutnya.
g.
Aset Neto Aset neto adalah aset dikurangi dengan liabilitas. Aset neto diklasifikasikan menjadi Aset Neto Terikat (ANT) dan Aset Neto Tidak Terikat (ANTT). ANT adalah sumber daya yang penggunaannya dibatasi untuk tujuan tertentu atau tidak dapat digunakan untuk kegiatan operasi normal. ANTT adalah sumber daya yang penggunaannya tidak dibatasi untuk tujuan tertentu.
h.
Pendapatan Jasa Administrasi Pinjaman Pendapatan jasa administrasi pinjaman adalah pendapatan jasa yang dipungut atas pinjaman dana program kemitraan yang disalurkan kepada mitra binaan. Akru pendapatan jasa administrasi pinjaman diakui hanya untuk piutang dengan status lancar dan kurang lancar dan diukur serta dicatat berdasarkan nilai yang telah jatuh tempo sesuai dengan kontrak.
10
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan) i.
Pendapatan Bunga Pendapatan bunga adalah pendapatan dari hasil penempatan dana program kemitraan pada rekening giro bank.
j.
Pendapatan Lain-lain Pendapatan lain-lain adalah pendapatan yang tidak dapat digolongkan menurut klasifikasi pendapatan yang telah disebutkan di atas dan diakui pada saat diterima. Pendapatan lain-lain diukur dan dicatat sebesar nilai yang diterima PKBL BTN.
k.
Beban (Pembalikan) Penyisihan Penurunan Nilai Piutang Pinjaman Beban (pembalikan) penyisihan penurunan nilai piutang pinjaman adalah beban (pendapatan) yang timbul akibat pembentukan (pembalikan) penyisihan penurunan nilai atas piutang pinjaman yang mungkin tidak tertagih.
l.
Beban Operasional Beban operasional adalah beban yang digunakan untuk membiayai kegiatan operasional PKBL BTN.
m. Beban Administrasi dan Umum Beban administrasi dan umum adalah beban yang dikeluarkan sehubungan dengan kegiatan penunjang (administrasi) PKBL BTN.
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI a.
Pertimbangan Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi PKBL BTN, Pengelola telah membuat pertimbangan-pertimbangan berikut ini yang telah terpisah dari estimasi dan asumsi, yang memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang tercatat dalam laporan keuangan: Penentuan mata uang fungsional Mata uang fungsional PKBL BTN adalah mata uang dari lingkungan ekonomi primer dimana PKBL BTN beroperasi. Mata uang tersebut adalah mata uang yang mempengaruhi pendapatan dan beban dari jasa yang diberikan. PKBL BTN menentukan bahwa mata uang fungsionalnya adalah Rupiah.
b.
Estimasi dan asumsi Setiap akhir periode pelaporan, PKBL BTN meneliti penyisihan penurunan nilai secara kolektif terhadap risiko kredit mitra binaan yang dikelompokkan berdasarkan karakteristik kredit yang sama, yang meskipun tidak diidentifikasi secara spesifik memerlukan penyisihan tertentu, memiliki risko yang lebih besar tidak tertagih dibandingkan dengan piutang yang diberikan kepada mitra binaan. Penyisihan kerugian penurunan nilai piutang pinjaman mitra binaan dihitung berdasarkan kajian nilai terkini dan historis tingkat ketertagihan dari piutang. Penyisihan piutang mitra binaan dihitung berdasarkan estimasi kerugian yang tidak dapat ditagih yaitu secara kolektif berdasarkan persentase tertentu tingkat ketertagihan (collection) data historis yang ada (minimal 2 tahun). Penyisihan ini disesuaikan secara berkala untuk mencerminkan hasil aktual dan estimasi. 11
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
4.
KAS DAN SETARA KAS Kas dan Setara Kas merupakan penempatan dana PKBL pada rekening giro di PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk yang terdiri dari: 31 Desember 2016 a. Program Kemitraan yaitu: - Rekening Giro Kantor - Pusat - Rekening Giro Kantor - Cabang
b. Program Bina Lingkungan yaitu: - Rekening Giro Kantor - Pusat
Jumlah Kas dan Setara Kas
31 Desember 2015
55.540.348.172 11.112.006
55.656.413.011 79.592.867
55.551.460.178
55.736.005.878
1.261.968.350
3.294.338.550
1.261.968.350
3.294.338.550
56.813.428.528
59.030.344.428
5. PIUTANG PINJAMAN MITRA BINAAN a. Rincian Piutang Pinjaman Mitra Binaan Berdasarkan Wilayah 31 Desember 2016
31 Desember 2015
9.641.457.166 6.720.828.392 2.458.034.475 5.618.678.229
9.796.406.941 5.543.420.854 2.868.350.567 5.675.226.781
24.438.998.262
23.883.405.143
(22.486.728.727)
(22.951.920.723)
Wilayah 1*) Wilayah 2**) Wilayah 3***) Wilayah 4****) Jumlah Piutang Pinjaman Dikurangi penyisihan penurunan nilai piutang pinjaman Neto *) **) ***) ****)
1.952.269.535
Wilayah 1 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat Wilayah 2 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur , Bali dan Nusa Tenggara Wilayah 3 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Sumatera Wilayah 4 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Kalimantan, Sulawesi dan Jayapura
12
931.484.420
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
5. PIUTANG PINJAMAN MITRA BINAAN (lanjutan) b. Rincian Piutang Pinjaman Mitra Binaan Berdasarkan Kualitas Pinjaman 31 Desember 2016
Saldo Piutang
Penyisihan Penurunan Nilai Piutang Pinjaman
Saldo Piutang Neto
Lancar Kurang lancar Diragukan Macet
1.773.844.235 79.787.791 204.912.397 22.380.453.839
95.453.670 7.027.443 3.793.775 22.380.453.839
1.678.390.565 72.760.348 201.118.622 -
Jumlah Piutang Pinjaman
24.438.998.262
22.486.728.727
1.952.269.535
31 Desember 2015
Saldo Piutang
Penyisihan Penurunan Nilai Piutang Pinjaman
Saldo Piutang Neto
Lancar Kurang lancar Diragukan Macet
109.305.167 370.864.797 487.014.671 22.916.220.508
3.643.343 15.621.231 16.435.641 22.916.220.508
105.661.824 355.243.566 470.579.030 -
Jumlah Piutang Pinjaman
23.883.405.143
22.951.920.723
931.484.420
Rincian kualitas pinjaman menurut wilayah dan sektor usaha untuk tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 disajikan pada Lampiran 1.
c. Perubahan Penyisihan Penurunan Nilai Piutang Pinjaman Perubahan penyisihan penurunan nilai piutang pinjaman kepada mitra binaan pada tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: 31 Desember 2016
31 Desember 2015
Saldo awal tahun (Pembalikan)/Pembentukan cadangan penyisihan kerugian penurunan nilai piutang pinjaman selama tahun berjalan
22.951.920.723
22.923.964.904
(465.191.996)
27.955.819
Saldo akhir tahun
22.486.728.727
22.951.920.723
13
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
5. PIUTANG PINJAMAN MITRA BINAAN (lanjutan) d.
Rincian Piutang Pinjaman Mitra Binaan Berdasarkan Sektor Ekonomi 31 Desember 2016
31 Desember 2015
Perdagangan Peternakan Jasa Industri Pertanian Perkebunan Perikanan Lainnya
15.068.621.403 3.131.771.875 1.342.163.271 1.092.424.782 1.144.674.429 1.003.770.715 385.053.987 1.270.517.800
15.368.208.509 3.192.426.960 1.264.537.485 1.227.168.440 1.194.863.433 9.270.715 410.337.801 1.216.591.800
Jumlah Piutang Pinjaman
24.438.998.262
23.883.405.143
6. PIUTANG JASA ADMINISTRASI PINJAMAN a.
Rincian Piutang Jasa Administrasi Pinjaman Berdasarkan Wilayah Rincian piutang jasa administrasi pinjaman berdasarkan wilayah adalah sebagai berikut: 31 Desember 2016
31 Desember 2015
Wilayah 1*) Wilayah 2**) Wilayah 3***) Wilayah 4****)
4.752.312 68.852 -
6.148.278 8.233.197 2.280.000 2.372.738
Jumlah
4.821.164
19.034.213
*) **) ***) ****)
b.
Wilayah 1 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat Wilayah 2 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur , Bali dan Nusa Tenggara Wilayah 3 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Sumatera Wilayah 4 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Kalimantan, Sulawesi dan Jayapura
Rincian Piutang Jasa Administrasi Pinjaman Berdasarkan Kualitas Pinjaman Rincian piutang jasa administrasi pinjaman berdasarkan kualitas pinjaman adalah sebagai berikut: Kualitas Pinjaman
31 Desember 2016
31 Desember 2015
Lancar Kurang lancar
1.819.279 3.001.885
925.574 18.108.639
Jumlah
4.821.164
19.034.213
14
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
7.
BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR Biaya yang masih harus dibayar pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing adalah sebesar Nihil dan Rp55.000.000 merupakan biaya profesional fee.
8.
ASET NETO 31 Desember 2016
9.
31 Desember 2015
Aset Neto Tidak Terikat Saldo awal Kenaikan aset neto tidak terikat
59.925.863.061 (1.155.343.834)
57.419.364.745 2.506.498.316
Saldo akhir
58.770.519.227
59.925.863.061
PENDAPATAN JASA ADMINISTRASI PINJAMAN Rincian pendapatan jasa administrasi pinjaman berdasarkan wilayah pada tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: Tahun yang berakhir pada tanggal _
31 Desember 2016
31 Desember 2015
Wilayah 1*) Wilayah 2**) Wilayah 3***) Wilayah 4****)
21.969.327 122.304.979 97.216.027 22.323.513
223.564.279 324.835.898 141.460.234 80.219.487
Jumlah
263.813.846
770.079.898
*) **) ***) ****)
Wilayah 1 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat Wilayah 2 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara Wilayah 3 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Sumatera Wilayah 4 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Kalimantan, Sulawesi dan Jayapura
10. PENDAPATAN BUNGA Pendapatan bunga untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah masing-masing sebesar Rp93.931.852 dan Rp1.448.544.931, diperoleh dari hasil penempatan dana program kemitraan pada rekening giro milik Program Kemitraan di BTN Cabang Harmoni, Jakarta. 11. PENDAPATAN LAIN-LAIN Pendapatan lain-lain pada Program Kemitraan merupakan pendapatan yang berasal dari sumber di luar kegiatan utama PKBL dan tidak bersifat rutin.
15
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
12. PENERIMAAN KEMBALI BATAL PROGRAM PENYALURAN Penerimaan kembali batal program penyaluran pada tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing adalah sebesar Rp1.535.632.351 dan Rp1.018.907.000.
13. BEBAN OPERASIONAL Beban operasional pada tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing adalah sebesar RpNihil dan Rp413.521.501 yang terdiri dari pembayaran atas upah tenaga kerja harian administrasi staf PKBL BTN dan tenaga konsultan profesional yang bekerjasama dengan PKBL BTN. Sejak 1 Januari 2016, beban operasional serta beban administrasi dan umum, sesuai PER-09/MBU/07/2015 ditanggung oleh BUMN Pembina.
14. BEBAN ADMINISTRASI DAN UMUM Beban administrasi dan umum pada tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing adalah sebesar RpNihil dan Rp290.080.986. Sejak 1 Januari 2016, beban operasional serta beban administrasi dan umum, sesuai PER-09/MBU/07/2015 ditanggung oleh BUMN Pembina.
15. BEBAN PENYALURAN PROGRAM Penyaluran Bina Lingkungan BUMN Pembina pada tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:
31 Desember 2016
31 Desember 2015
Sarana dan Prasarana Umum Pengentasan Kemiskinan Pendidikan dan Pelatihan Pelestarian Alam Bencana Alam Sarana Ibadah Peningkatan Kesehatan
1.513.254.100 1.016.604.551 666.693.900 21.300.000 50.000.000 295.650.000 4.500.000
-
Jumlah
3.568.002.551
-
16. PENGELOLAAN DANA TITIPAN BUMN PEMBINA Program BL selain menyalurkan saldo awal dana yang berasal dari alokasi dana BUMN Pembina dari tahun-tahun sebelumnya juga mengelola penyaluran program bantuan dimana dananya berasal dari titipan BUMN Pembina selama tahun berjalan. Penerimaan Dana Titipan dari BUMN Pembina di atas merupakan dana yang berasal dari anggaran yang diperhitungkan sebagai biaya BUMN Pembina. Penetapan besaran dana dari BUMN Pembina didasarkan pada hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS) pada tanggal 12 April 2016 dimana diputuskan alokasi dana Program BL untuk tahun 2016 sebesar Rp14.800.000.000. Dari jumlah ini untuk 2016 telah diterima sebagai dana titipan dan disalurkan via aktivitas Program BL adalah sebesar Rp9.585.134.244.
16
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
16. PENGELOLAAN DANA TITIPAN BUMN PEMBINA (lanjutan) Rincian pengelolaan penyaluran program bantuan lingkungan yang dananya berasal dari dana titipan BUMN Pembina adalah sebagai berikut: 31 Desember 2016
31 Desember 2015
Pengentasan Kemiskinan Sarana dan Prasarana Umum Peningkatan Kesehatan Pendidikan dan Pelatihan Pelestarian Alam Sarana Ibadah Bencana Alam
3.306.168.944 2.998.959.500 1.667.545.000 952.166.000 385.294.800 175.000.000 100.000.000
-
Jumlah
9.585.134.244
-
17. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN Laporan Keuangan ini diselesaikan dan disetujui untuk diterbitkan oleh Pengelola Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk pada tanggal 17 Februari 2017.
17
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk LAPORAN PENYALURAN DANA PROGRAM KEMITRAAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
LAMPIRAN 1 Laporan Kualitas Pinjaman Menurut Sektor Usaha Program Kemitraan Tahun 2016
Kualitas Pinjaman Sektor Industri Sektor Perdagangan Sektor Pertanian Sektor Peternakan Sektor Perkebunan Sektor Perikanan Sektor Jasa Sektor Lainnya Total Lancar 614.252.735 1.000.000.000 159.591.500 1.773.844.235 Kurang Lancar 4.997.000 62.967.591 9.991.500 1.831.700 79.787.791 Diragukan 4.166.750 28.824.996 3 3.833.200 2.500.000 165.587.448 204.912.397 Macet 1.083.261.032 14.362.576.081 1.144.674.429 3.121.780.372 3.770.715 381.220.787 1.180.071.771 1.103.098.652 22.380.453.839 Jumlah 1.092.424.782 15.068.621.403 1.144.674.429 3.131.771.875 1.003.770.715 385.053.987 1.342.163.271 1.270.517.800 24.438.998.262
Laporan Kualitas Pinjaman Menurut Wilayah Program Kemitraan Tahun 2016
Wilayah 1 2 3 4 Jumlah
*) **) ***) ****)
Lancar 1.760.813.724 13.030.511 1.773.844.235
Kualitas Pinjaman Kurang Lancar Diragukan 6.248.503 79.787.791 8.291.650 25.076.496 165.295.748 79.787.791 204.912.397
Macet 9.635.208.663 4.871.935.227 2.419.927.468 5.453.382.481 22.380.453.839
Wilayah 1 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat Wilayah 2 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur , Bali dan Nusa Tenggara Wilayah 3 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Sumatera Wilayah 4 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Kalimantan, Sulawesi dan Jayapura
18
Total 9.641.457.166 6.720.828.392 2.458.034.475 5.618.678.229 24.438.998.262
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk LAPORAN PENYALURAN DANA PROGRAM KEMITRAAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
LAMPIRAN 1 (lanjutan) Laporan Kualitas Pinjaman Menurut Sektor Usaha Program Kemitraan Tahun 2015
Kualitas Pinjaman Sektor Industri Sektor Perdagangan Sektor Pertanian Sektor Peternakan Sektor Perkebunan Sektor Perikanan Lancar 17.040.550 58.157.897 11.916.500 4.999.950 6.333.200 Kurang Lancar 33.375.534 259.259.050 577.000 15.462.167 1.941.040 Diragukan 56.294.856 251.560.328 683.400 29.152.000 1 Macet 1.120.457.500 14.799.231.234 1.193.603.033 3.135.896.293 4.270.765 402.063.560 Jumlah 1.227.168.440 15.368.208.509 1.194.863.433 3.192.426.960 9.270.715 410.337.801
Sektor Jasa Sektor Lainnya 7.191.670 3.665.400 53.836.536 6.413.470 44.645.101 104.678.985 1.158.864.178 1.101.833.945 1.264.537.485 1.216.591.800
Laporan Kualitas Pinjaman Menurut Wilayah Program Kemitraan Tahun 2015
Wilayah 1 2 3 4 Jumlah *) **) ***) ****)
Lancar 30.973.727 44.070.438 21.330.502 12.930.500 109.305.167
Kualitas Pinjaman Kurang Lancar Diragukan 56.104.399 71.418.007 254.044.910 131.032.332 40.602.812 118.879.995 20.112.676 165.684.337 370.864.797 487.014.671
Macet 9.637.910.808 5.114.273.174 2.687.537.258 5.476.499.268 22.916.220.508
Wilayah 1 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat Wilayah 2 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur , Bali dan Nusa Tenggara Wilayah 3 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Sumatera Wilayah 4 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Kalimantan, Sulawesi dan Jayapura
19
Total 9.796.406.941 5.543.420.854 2.868.350.567 5.675.226.781 23.883.405.143
Total 109.305.167 370.864.797 487.014.671 22.916.220.508 23.883.405.143
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk LAPORAN PENYALURAN DANA PROGRAM KEMITRAAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
LAMPIRAN 2 Laporan Penyaluran Program Bina Lingkungan Tahun 2016
No
Wilayah
1 Wilayah 1 2 Wilayah 2 3 Wilayah 3 4 Wilayah 4 Total
*) **) ***) ****)
Bencana Alam
50.000.000
50.000.000
Pendidikan dan Pelatihan
Peningkatan Kesehatan
26.855.000 39.400.000 70.000.000 530.438.900
4.500.000
666.693.900
4.500.000
Sarana dan Sarana Ibadah Pelestarian Alam Prasarana Umum 9.993.600 732.907.000
104.450.000 191.200.000
21.300.000
770.353.500 1.513.254.100
Wilayah 1 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat Wilayah 2 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur , Bali dan Nusa Tenggara Wilayah 3 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Sumatera Wilayah 4 terdiri dari kantor cabang pada wilayah Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Jayapura
20
295.650.000
21.300.000
Pengentasan Kemiskinan 65.000.000 118.990.000
Total
832.614.551
232.098.600 1.132.497.000 70.000.000 2.133.406.951
1.016.604.551
3.568.002.551
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk LAPORAN PENYALURAN DANA PROGRAM KEMITRAAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
LAMPIRAN 2 (lanjutan) Penyaluran Program Bina Lingkungan Kantor Wilayah I Tahun 2016 No 1 2 3 4 5 6
Kantor Cabang Bandung Timur Cimahi Harapan Indah Jakarta Cawang Kantor Pusat Kelapa Gading Square Total
Bencana Alam -
Pendidikan dan Pelatihan 26.855.000 26.855.000
Peningkatan Kesehatan
Sarana dan Prasarana Umum
4.500.000 4.500.000
9.993.600 9.993.600
Sarana Ibadah 10.000.000 25.000.000 50.000.000 19.450.000 104.450.000
Pelestarian Alam 21.300.000 21.300.000
Pengentasan Kemiskinan 60.000.000 5.000.000 65.000.000
Total 81.300.000 10.000.000 25.000.000 50.000.000 61.298.600 4.500.000 232.098.600
Penyaluran Program Bina Lingkungan Kantor Wilayah 2 Tahun 2016 No 1 2 3 4 5 6 7 8
Kantor Cabang Bangkalan Gresik Kupang Pekalongan Purwokerto Semarang Solo Yogyakarta Total
Bencana Alam 50.000.000 50.000.000
Pendidikan dan Pelatihan 39.400.000 39.400.000
Peningkatan Kesehatan -
Sarana dan Sarana Ibadah Prasarana Umum 38.000.000 16.200.000 25.000.000 39.600.000 19.000.000 636.307.000 150.000.000 732.907.000 191.200.000
21
Pengentasan Kemiskinan
Pelestarian Alam -
118.990.000 118.990.000
Total 54.200.000 25.000.000 118.990.000 39.600.000 39.400.000 69.000.000 636.307.000 150.000.000 1.132.497.000
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk LAPORAN PENYALURAN DANA PROGRAM KEMITRAAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah)
LAMPIRAN 2 (lanjutan) Penyaluran Program Bina Lingkungan Kantor Wilayah 3 Tahun 2016 No
Kantor Cabang
1 Medan 2 Palembang Total
Bencana Alam -
Pendidikan dan Pelatihan 20.000.000 50.000.000 70.000.000
Peningkatan Kesehatan -
Sarana dan Prasarana Umum -
Sarana Ibadah -
Pelestarian Alam -
Pengentasan Kemiskinan -
Total 20.000.000 50.000.000 70.000.000
Penyaluran Program Bina Lingkungan Kantor Wilayah 4 Tahun 2016 No
Kantor Cabang
1 Jayapura 2 Ternate Total
Bencana Alam -
Pendidikan dan Pelatihan 530.438.900 530.438.900
Peningkatan Kesehatan -
Sarana dan Sarana Ibadah Prasarana Umum 770.353.500 770.353.500
22
Pelestarian Alam -
Pengentasan Kemiskinan 22.513.524 810.101.027 832.614.551
Total 22.513.524 2.110.893.427 2.133.406.951