PROFILE KECAMATAN LEMAHABANG
I.
GAMBARAN UMUM Kecamatan Lemahabang kabupaten Karawang adalah salah satu Kecamatan dari 30 Kecamatan yang ada diwilayah Kabupaten Karawang, terletak diwilayah utara dari Pemerintah Kabupaten Karawang. Sacara administratif Kecamatan Lemahabang mempunyai batas-batas wilayah sebagai berikut : 1. Sebelah utara : Kecamatan Tempuran 2. Sebelah selatan : Kecamatan Tirtamulya 3. Sebelah barat : Kecamatan Telagasari 4. Sebelah timur : Kecamatan Cilamaya Kulon Kecamatan Lemahabang adalah kecamatan yang terletak ditengah-tengah Kabupaten Karawang yang penduduknya mayoritas bermata pencaharian di bidang pertanian. Kecamatan Lemahabang mempunyai luas wilayah seluas 4.671 Ha, yang terdiri dari tanah darat : 873 Ha dan tanah sawah : 3.798 Ha jumlah penduduk. Kecamatan lemahabang sebanyak 61.439 jiwa terdiri dari Laki-laki : 30.974 jiwa; dan Perempuan : 30.754 jiwa, dengan jumlah kepala keluarga sebanyak : 17.632 KK.
II.
TUGAS POKOK DAN FUNGSI Tugas Pokok Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Karawang nomor 5 tahun 2005 pasal 3 kecamatan merupakan perangkat daerah yang mempunyai wilayah kerja tertentu dan di pimpin oleh camat yang berada dan bertanggung jawab berdasarkan pasal 4 sebagai kelanjutan adalah sebagai berikut : 1. Melaksanakan sebagian kewenangan yang dilimpahkan oleh bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah . 2. Melaksanakan sebagian kewenangan dilimpahkan oleh bupati kepada camat sebaimana tercantum dalam ayat (1) pasal ini diatur lebih lanjut dengan keputusan bupati. 3. Selain tugas pokok, camat juga menyelenggarakan tugas unsur pemerintah meliputi : a. Mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat; b. Mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman ; c. Mengkoordinasikan pencapaian dan penegakan peraturan perundang-undangan; d. Mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum; e. Mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintah di tingkat kecamatan; f. Membina penyelenggaraan pemerintah desa dan atau kelurahan; g. Melaksanakan pelayanan masyarakat tang menjadi ruang lingkup tugasnya dan atau yang belum dilaksanakan pemerintah desa/ kelurahan; Fungsi Kecamatan Lemahabang mempunyai fungsi : 1. Pelaksanaan pembinaan, fasilitas dan penyelenggaraan kegiatan di bidang pemerintahan, ketentraman, dan ketertiban, kesejahteraan sosial, kependudukan, pertahanan serta pelayanan umum; 2. Pengkoordinasian penyelenggaraan kegiatan instansi otonom dari vartikal yang ada di wilayah kerjanya;
III. KEWENANGAN Kewenagan kecamatan berdasarkan Keputusan Bupati Karawang nomor 6 tahun 2005 tentang perlimpahan sebagian Kewenangan Bupati kepada perangkat daerah Kabupaten Karawang adalah sebagi berikut : Bidang Pemerintahan 1. Pembinaan idiologi negara, kesatuan bangsa dan kemasyarakatan; 2. Fasilitas kegiatan yang berhubungan dengan penyelenggaraan pemilihan umum sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku; 3. Pembinaan kerukunan hidup antara umat beragama, antara umat beragama dan antar umat beragama dengan pemerintah; 4. Pendapatan ketanahan nasional dan pengawasan atas kegiatan organisasi untuk kepentingan asing; 5. Pengkoordinasian UPTD/ instansi tingkat kecamatan diwilayah kerjanya; 6. Pemberian rekomendasi penilaian atas kinerja kepala uptd wilayah kerjanya; 7. Pelaksanaan pengambilan sumpah/janji pelantikan kepala desa, pimpinan dan anggota badan permusyawaratan desa (bpd) diwilayah kerjanya; 8. Melakukan penilian atas pelaporan tenggung jawaban kepala desa; 9. Fasilitasi penetaan desa/kelurahan; 10. Fasilitasi penyusunan peraturan desa; 11. Penyelenggaraan lomba/ penilaian desa/ kelurahan tingkat kecamatan; 12. Pelaksanaan administrasi kependudukan; 13. Pelaksanaan inventarisasi asset daerah atau kekayaan daerah lainnya yang ada diwilayah kerjanya. 14. Pertimbangan pengangkatan kepala kelurahan;
1
15. Pembagian keterangan bagi Pegawai Negri Sipil (PNS) yang meninggal dunia/tewas dalam melakukan tugas diwilayah kerjanya; 16. Pelaksanaan pembinaan PNS diwilayah kerjanya; 17. Pembinaan terhadap panitia pencalonan dan pelaksanaan pemilihan calon kepala desa; 18. Fasilitas penyelenggaran kerja sama antara desa dan penyelesaian terhadap persilisihan sengketa yang terjadi di desa/kelurahan; 19. Pembinaan dan penyelesaian sengketa batas antar desa/kelurahan; 20. Pembinaan dan penyelesaian sengketa batas antar desa/kelurahan; 21. Pembinaan dan pengawasan pelaksanaan dan penertiban pendaftaran penduduk bagi Warga Negara Indonesia (WNI) dan catatan sipil serta urbanisasi penduduk diwilayah kerjanya; 22. Fasilitas penyelenggaraan pemilu; 23. Pemberian rekomendasi dan perijinan tertentu; 24. Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintah kelurahan; 25. Penyelenggaraan bidang pertahanan, pencatatan dan pendaftaran hak-hak tanah serta pemberian rekomendasi mutasi hak atas tanah; 26. Penyusunan penataan nama-nama geografi; 27. Pembinaan dan bimbingan teknis penyusunan data dasar monografi kelurahan/desa; 28. Pengusulan penetapan batas wilayah kecamatan 29. Pembinaan dan penyelesaian sengketa batas antara desa/kelurahan 30. Pembinaan dan pengawasan pelaksanaan dan penertiban pendaftaran penduduk bagi Warga Negara Indonesia (WNI). Warga Negara Asing (WNA). Dan catatan sipil serta urbanisasi penduduk diwilayah kerjanya; 31. Fasilitasi penyelenggaraan pemilu; 32. Pemberian rekomendasi dan perijinan tertentu; 33. Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan kelurahan; 34. Penyelenggaraan bidang pertanahan, pencatatan dan pendaftaran hak-hak tanah serta pemberian rekomendasi mutasi hak atas tanah; 35. Penyusunan penataan nama-nama geografi (jalan,batas,wilayah) 36. Pembinaan dan bimbingan teknis penyusunan data dasar monografi kelurahan/desa 37. Pengusulan penetapan pemekaran kelurahan/desa dan pemberian rekomendasi untuk penetapan perubahan kelurahan/desa 38. Pengusulan penetapan pemekaran kelurahan/desa dan pemberian rekomendasi untuk penetapan perubahan kelurahan/desa 39. Rekomendasi pengangkatan anggota BPD; 40. Melantik anggota bpd; 41. Rekomendasi penetapan pjs kepala desa; 42. Rekomendasi pengangkatan perangkat kelurahan; 43. Penilaian kenerja terhadap sekretaris desa 44. Rekomendasi laporan pertanggungjawaban kepala desa; 45. Rekomendasi pembentukan panitia pemilihan kepala desa; 46. Penilaian terhadap peraturan desa keputusan kepala desa; 47. Rekomendasi tukar menukar (ruislag), sewa, gadai, pinjam pakai, asset milik desa atau asset milik pemerintah kabupaten yang ada didesa; 48. Rekomendasi pemekaran/penghapusan desa, dusun, RW dan RT. Bidang Ekonomi dan Pembangunan 1. Perencanaan, pengkoordinasian, pengawasan dan pembinaan pelaksanaan pembangunan diwilayah kerjanya; 2. Fasilitasi pembangunan dibidang prasarana Desa/Kelurahan dan pengembangan perekonomian desa/kelurahan; 3. Pengkoordinasian, pembinaan dan pengawasan serta pelaporan langkah-langkah penanggulangan terhadap terjadinya pencemaran dan kerusakan, lingkungan; 4. Pembantuan pelaksanaan tugas dibidang pajak bumi dan bangunan (PBB) serta intensifikasi dan ekstensifikasi diwilayah kerjanya; 5. Pelaksanaan pungutan atas pajak dan retribusi daerah tertentu diwilayah kerjanya; 6. Pembinaan dan pengembangan serta pemantauan terhadap pengembangan perindustrian dan perdangan, pertambangan dan energi, pengkoprasian, ukm dan golongan ekonomi lemah; 7. Pengkoordinasian program peningkatan produksi pertanian, perkebunan, perikanan, dan kelautan; 8. Pengawasan penyaluran dan pengembalian kredit dalam rangka menunjang kenerhasilan program peningkatan produksi pertanian; 9. Pelaksanaan pencegahan atas pengambilan sumber daya alam tanpa ijin dan dapat mengganggu serta membahayakan mahluk hidup; 10. Pengawasan perijinan terhadap suatu usaha atau kegiatan diwilayah kerjanya; 11. Pembinaan usaha ekonomi desa dan masyarakat; 12. Pengkoordinasian pelaksanaan pembangunan swadaya masyarakat;
2
Bidang Pendidikan 1. Fasilitasi penyelenggaraan taman kanak-kanak dan pendidikan dasar; 2. Pembinaan dan pengawasan kegiatan program pendidikan, generasi muda keolahragaan, kebudayaan kepramukaan serta peranan wanita; 3. Pelaksanaan penyaluran program wajib belajar; 4. Penyelenggaraan administrasi serta penetapan pendirian dan penutupan sekolah; 5. Peningkatan peran serta masyarakat dibidang pendidikan; 6. perencanaan dan pelaksanaan pengadaan, pendistribusian, pendayagunaan dan perawatan sarana dan prasarana pendidikan; 7. penetapan pelaksanaan petunjuk ijin dan evaluasi penyelenggaraan kursus; 8. penetapan petunjuk pelaksanaan penyelenggaraan program pendidikan luar sekolah; 9. pelaksanaan pelantikan dan pengambilan sumpah kepala sekolah dasar negri (SD) dan madrasah ibtidaiyah (MI); 10. pemberian ijin penyelenggaraan PADU/Taman bermain anak-anak; 11. Rekomendasi pendirian SD/MI, SLTP Swasta; 12. Rekomendasi penghapusan/penggabungan SDN; 13. Rekomendasi pembangunan gedung sekolah; 14. Menyelenggarakan rehab ringan gedung SDN/MI dibawah Rp.50.000.000.Bidang Kesehatan 1. Pembinaan dan pengawasan kegiatan program kesehatan masyarakat; 2. Fasilitasi penyelenggaraan saran adan pelayanan kesehatan; 3. Penyelenggaran keluarga berencana; 4. Pencegahan dan penanggulan penyalahgunaan obat, narkotika, psitropika, zat adiktif dan bahan berbahaya; 5. Pembinaan usaha kesehatan yang bersumberdaya masyarakat (ukdm); 6. Pembinaan pusat kesehatan masyarakat; 7. Pemberian ijin sarana kesehatan sadar swasta; Bidang Sosial dan Kesejahteraan Rakyat 1. Pembinaan dan pengembangan ketenagajerjaan dan perburuhan; 2. Pembinaan kegiatan pemberdayaan masyarakat; 3. Fasilitasi kegiatan orgtanisasi sosial/kemasyarakatan dan lembaga swadaya masyarakat (LSM); 4. Pembinaan lembaga adat; 5. Pencegahan dan penanggulangan benca alam dan pengungsi; 6. Pemberian ijin dan pengawasan pengumpulan uang dan atau barang untuk bantuan sosial; 7. Fasilitasi pelaksanaan pemantauan daerah rawan bencana; 8. Pemberian rekomendasi dan pengawasan ijin pendaftaran lembaga swadaya masyarakat yang bergerak dibidang sosial; 9. Pelayanan penerbitan surat keterangan tidak mampu; 10. Fasilitasi pelaksanaan pelayanan masyarakat dalam hal penanggulangan bencana; 11. Fasilitasi dan penanggulangan masalah sosial; 12. Pemberian dan pengawasan pengumpulan uang dan atau barang untuk bantuan sosial; 13. Fasilitasi pelaksanaan pemantauan daerah rawan bencana; 14. Pemberian rekomendasi dan pengawasan dan ijin pendaftaran lembaga swadaya masyarakat yang bergerak dibidang sosial; 15. Fasilitasi dan penggulangan maslah sosial; Bidang Pertanahan 1. Pengawasan atas tanah-tanah negara dan tanah asset pemerintah daerah wilayah kerjanya; 2. Pembantuan terhadap pelaksanaan pembebasan tanah milik dan pelepasan hak yang akan dipergunakan untuk kepentingan pembangunan serta peralihan status tanah dari tanah negara menjadi hak milik sesuai dengan ketentuan peraturan undang-undang yang berlaku; 3. Pelaksanaan monitoring dan inventarisasi terhadap setiap kegiatan yang berkaitan dengan penggunaan tanah terlantar, tanah negara bebas dan tanah timbul diwilayah kerjanya sebagai bahan masukkan bagi kepala daerah; 4. Pembantuan dalam hal penetapan peruntukan, proses pengalihan dan perubahan status tanah kekayaan desa yang berubah menjadi kelurahan; Bidang Pekerjaan Umum 1. Penunjang kegiatan posyandu lokasi di Kec. Lemahabang dinas kesehatan. 2. Pengadaan sarana dan prasarana posyandu lokasi kec. Lemahabang dinas kesehatan. 3. Pengadaan sarana dan prasarana puskesmas (DAK) lokasi kec. Lemahabang dinas kesehatan. 4. Pendampingan pengadaan sarana dan prasarana puskesmas lokasi kec. Lemahabang dinas kesehatan. 5. Pengerasan jalan lintas desa/kelurahan. 6. Pembangunan turap jalan.
3
7. 8. 9.
Pemeliharaan rutin jalan lokasi kecamatan lemahabang dinas bina marga dan pengairan. Rehabilitasi jalan lokasi kec. Lemahabang dinas bina marga dan pengairan. Rehabilitasi infrastuktur jalan dan jembatan lokasi kecamatan lemahabang dinas bina marga dan pengairan. 10. Penanganan air bersih pedesaan/perkotaan. 11. Prasarana pemukiman Desa/ kota. Bidang Tata Ruang 1. Pendapatan dan pembinaan pedagang yang memperoleh legalisasi dengan menggunakan lahan milik pemerintah; 2. Pengawasan dan pengendalian prasarana; 3. Pengawasan dan pengendalian tanah milik pemerintah; 4. Pemberian rekomendasi pelepasan hak atas milik pemerintah; 2 5. Pemberian ijin peruntukan penggunaan tanah dengan luas lahan sampai dengan 500 M diluar kawasan pembangunan perumahan sesuai dengan RT/RW yang berlaku 6. Pengawasan dan pengendalian pemanfaatan bahan berkas kali mati dan tanah timbul; 7. Pengawasan pemanfaatan pembangunan; 8. Pendataan dan penomoran pembangunan 9. Pemberian ijin mendirikan bangunan sampai dengan luas 200 M² diatas tanah maksimal 500 M² diluar kawasan pembangunan perumahan ( pembangunan secara kolektif); 10. Pengusutan dan pembokaran pelanggaran ijin bangunan denagn luas sampai dengan 200 M²; 11. Pemberian rekomendasi IMB untuk bangunan diatas 200 M² Bidang Pertanian 1. Pemberian rekomendasi ijin usaha bidang peternakan dan pertanian tanaman pangan (pemberian rekomendasi usaha) 2. Pendaftaran usaha kecil, meliputi: penggilingan padi/penggilingan beras/heuleur, pebgolahan hasil pertananian lainnya, peternakan rakyat, usaha kecil ikan hias, kolam pemancingan; 3. Pendataan harga pasar peternakan, perikanan dan pertanian tanaman pangan; 4. Pemberian rekomendasi ijin usaha burung walet; 5. Pemberian ijin pemotongan hewan; 6. Pembinaan pengawasan dan pengendalian bidang peternakan, perikanan, pertanian tanaman tangan dan hutan rakyat; Bidang Perhubungan 1. Pengawasan bidang rambu-rambu lalu lintas dilingkungan jalan pemukiman dan jalan umum; 2. Penetapan pangkalan operasi kendaraan bermotor (ojek) sebagai kendaraan penumpang/umum perintis dan kendaraan tidak bermotor diwilayah kerjanya; 3. Pengelolaan penyelenggaraan perpakiran dijalan dan tempat umum pada kegiatan-kegiatan tertentu; 4. Pemberian ijin tempat-tempat parkir yang dipakai garasi yang disewakan; Bidang Industri, Perdagangan dan Koperasi 1. Pencatatan, pendataan, penyuluhan, monitoring dan pengawasan sektor formal dan koprasi; 2. Pengaturan lokasi/ tempat IKDK non formal; 3. Pemberian surat keterangan domisili usaha industri maupun perdagangan dan pendirian koperasi; 4. Pemberian rekomendasi atas usulan bantuan modal usaha kecil dan operasi; Bidang Kepariwisataan dan Budaya 1. Membantu melaksanakan pengawasan dan pengendalian sarana dan prasarana kepariwisataan; 2. Membantu melaksanakan pengawasan dan pengendalian sarana dan prasarana kepariwisataan; 3. Membantu pelaksanaan pengawasan dan pengendalian terhadap semua kegiatan kepariwisataan; Bidang Lingkungan Hidup 1. Pendataan dan pengawasan perusahaan baik yang sudah maupun belum mempunyai alat pengendali dampak lingkungan; 2. Penyuluhan, pengawasan dan pengkoordinasian pengelolaan sampah; 3. Pendataan dan pengawasan perusahaan yang menimbulkan dampak lingkungan; 4. Pemberian ijin penyimpangan sementara limbah (TPS); Bidang Tenaga Kerja 1. Monitoring pelaksanaan UMR; 2. Proses penetapan tenaga kerja; 3. Pengawasan penyaluran tenaga kerja; Bidang Ketentraman dan ketertiban 1. Pembinaan ketentraman dan ketertiban serta kemasyarakatan; 2. Membantu pendataan penggunaan alat pemadaman kebakaran pada semua jenis unit bangunan;
4
3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14.
Pembentukan satuan relawan kebakaran (satlakar) disetiap kecamatan; Pembinaan pedagang kaki lima pkl, becak dan ojeg; Pendataan dan pengawasan penertiban perijinan; Pemberian ijin keramaian umum dan pertunjukan (daya dibawah 10.000 watt); Fasilitas komunikasi ormas dalam parpol dalam kesatuan bangsa; Penertiban pemasangan spanduk, billboard, pamplet dan selebaran yang bersifat komersil; Fasilitas penyelenggaraan operasi penegakan ketentraman dan ketertiban umum; Pelayanan penerbitan surat keterangan serba guna; Pembinaan rekomendasi keterangan kelakuan baik; Penerbitan surat ijin tempat usaha (situ) nagi pengusaha kecil; M embantu pengawasan dan penegakan peraturan daerah; Pelaksanaan koordinasi dan pembinaan kesatuan polisi pamong praja dan perlindungan masyarakat (linmas) di wilayah kerjanya; 15. Penegakan dan pelaksanaan peraturan daerah dan keputusan kepala daerah serta peraturan daerah dan keputusan kepala; 16. Penerbitan ho untuk heuleur di bawah 60 pk. Bidang kepegawaian, umum dan perlengkapan 1. Pengusulan mutasi, rotasi dan formasi perangkat Kecamatan, Dinas/Intansi, termasuk guru di tingkat kecamatan; 2. Penilaian DP-3 Dinas/Badan/Lembaga dan lingkup kecamatan; 3. Pelantikan jabatan yang diangkat dilingkungan kecamatan dan kelurahan termasuk perangkat lainnya; 4. Pengusulan, pemberhentian sementara pensiun dan pemberian penghargaan untuk pegawai dilingkungan kecamatan; 5. Pengadaan barang inventarisasi kecamatan dan kelurahan/desa; 6. Pengusulan penghapusan barang kecamatan dan kelurahan/desa; Bidang Perimbangan Keuangan 1. Penyampaian surat pemberitahuan pajak terhutang (SPPT) PBB kepada wajib pajak untuk perkotaan dan pedesaan; 2. Monitoring pembayaran PBB dari masyarakat ke Bank tempat pembayaran (TP) untuk buku I sampai dengan V; 3. Mengelola anggaran rutin dan pembangunan; IV. SUMBER DAYA APARATUR Sumber daya Aparatur pegawai kecamatan Lemahabang sebagian berpendidikan SLTA dan komposisi pegawai kecamatan Lemahabang berdasarkan tingkat pendidikan, dapat dilihat pada Tabel di bawah ini : Tabel Komposisi Pegawai Kecamatan Lemahabang Berdasarkan Tingkat Pendidikan NO 1 2 3 4 5 6
SD SLTP SLTA Sarmud/Akademi STRATA 1 (S1) STRATA 2 (S2)
I -
GOLONGAN II III 3 10 5 5 -
IV 1 -
JUMLAH
-
13
1
PENDIDIKAN
10
JUMLAH 3 15 6 24
Selanjutnya, untuk menunjang pelaksanaan tugas dan fungsinya Kecamatan Lemahabang Kabupaten Karawang didukung pula oleh tenaga kontrak kerja sebanyak 1 orang dan tenaga sukarelawan 8 orang.
V.
VISI DAN MISI KECAMATAN LEMAHABANG Visi Visi Kecamatan Lemahabang yaitu : ”Kecamatan Lemahabang Mampu Menyelenggarakan Tugas Pemerintah, Pembangunan dan Masyarakat Melalui Pelayanan Prima Ditunjang Pertanian Yang Tangguh dan Dilandasi Iman dan Taqwa.” Dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan kiranya perlu di pahami arti semua visi yang telah disepakati bersama dalam upaya mencapai sasaran dan tujuan. Penjelasan VISI menggambarkan tata nilai dan falsafah yang dianut bersama dalam pelaksanaan tugas yang tentunya akan terkait dengan mutu pelayanan terhadap masyarakat dengan menjabarkan inti-inti visi sebagai berikut :
5
1. 2. 3. 4. a. b. 5. 6. 7.
Mampu menyelenggarakan tugas, dapat melaksanakan pekerjaannya sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya (Tupoksi) masing-masing. Pemerintah, pembanguanan dan kemasyarakatan yaitu bidang pemerintahan, Bidang pembangunan dan Bidang Kemasyarakatan. Melalui pelayanan yaitu : Pelayanan prima. Pelayanan yang salingmenyenangkan, antara yang melayani dengan yang dilayani Dengan sapaan kata-kata/janji, nanti dan sebagainya. Ditunjang yang tangguh, yaitu didukung dengan kodisi faedah Pertanian yang tangguh, yaitu kondisi pertanian yang betul-betul bisa ditingkatkan produksinya dengan kondisi lahan teknis, petani yang ingin maju pengetahuannya ditingkatkan dan pernah ikut supra insus. Dilandasi iman dan taqwa yaitu setiap melaksanakan tugas harus dibarengi dan selalu beriman pada yang Khaliq tidak lupa malaksanakan perintah Allah.
Misi Untuk mencapai Visi tersebut maka harus melaksanakan pencapaian misi tersebut, untuk mencapai misi kecamatan Lemahabang maka perlu agar melaksakan misi tersebut di antaranya sebagai berikut : 1. Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan kerja pegawai artinya dalam rangka pelaksanaan tugas, maka perlu diadakan peraturan/ job training untuk meningkatkan pengetahuan agar kemampuan dalam bekerja meningkat. 2. Meningkatkan disiplin, untuk mencapai tujuan visi tersebut, maka perlu peningkatan disiplin, tanpa adanya disiplin tidak akan berhasil dengan meningktkan rasa disiplin untuk ekerja dan tugas akan behasil. 3. Meningkatkan layanan masyarakat, dengan pelayanan yang baik dengan gaya bahasa yang menyenangkan pelayanan saling menyenangkan yang dilayanai dan yang melayani. 4. Mewujudkan partisipasi masyarakat dalam pemerintahan yang baik yaitu perlu adanya partisipasi fungsi masyarakat, sehingga terwujudnya good government. Sedangkan Misi yang emban oleh Kecamatan Lemahabang adalah sebagai berikut: 1. Meningkatkan kualitas pelayanan umum pemerintah; 2. Menigkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program intensifikasi dan diserfikasi pertanian; 3. Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia yang sehat, cerdas, terampil, mandiri dan bermoral melalui pendidikan formal dan nonformal; 4. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam rangka mendukung pelaksanaan Govermance; 5. Mendukung dan membantu pemerintah khususnya visi Kabupaten Karawang;
VI. PROGRAM DAN KEGIATAN STRATEGIS Program Kegiatan, adalah sebagai berukut: 1. Program administrasi perkantoran, Kecamatan Lemahabang selaku SKPD yang berhubungan langsung dengan masyarakat berupaya untuk meningkatkan kinerja baik dalam pelayanan maupun dalam pelaksanaan kegiatan yang di programkan oleh tingkat kabupaten. 2. Program peningkatan disiplin aparatur berupaya untuk meningkatkan kinerja baik dalam pelayan kepada masyarakat maupun pelaksanaan kegiatan dari berbagai progran yang masuk, yang merupakan kebijakan dari pemerintah Kabupaten ditunjang dengan sarana dan prasarana yang memadai yang dapat memperlancar berbagai kegiatan. 3. Program peningkatan disiplin aparatur, semua kegiatan yang di program dapat berjalan dengan baik dengan disiplin dari semua aparat. Program peningkatan pemberdayaan masyarakat, Kecamatan Lemahabang dengan potensi yang ada khususnya sumberdaya manusia merupakan aset dalam pembangunan.. 4. Program peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan, suatu kegiatan yang dapat menciptakan suatu lingkungan yang kondusif dan nyaman. Program penigkatan partisifasi masyarakat dalam pembangunan, masyarakat Kecamatan Lemahabang di tuntut untuk berperan serta dalam pembangunan, dari mulai perencanaan, pelaksanaan pembanguanan, potensi wanita yang ada di kecamatan Lemahabang yang tergabung dalam organisasi wanita baik ditingkat kecamatan maupun tingkat desa dituntut untuk melaksanakan kegiatan sesuai dengan program yang dapat dilaksanakan oleh kaum perempuan. Program pembinaan dan pemasyarakatan olahraga, untuk memberdayakan generasi muda dalam pembangunan melalui kegiatan olahraga dan kepemudaan. VII. PRIORITAS PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN TAHUN 2010 Memperhatikan RKPD Kabupaten Karawang bahwa prioritas Program dan kegiatan pembangunan masih terfokus pada empat sektor prioritas pembangunan, yaitu : 1. Pembangunan sektor pendidikan; 2. Pembangunan sektor keseharan; 3. Pembangunan ekonomi kerakyatan; 4. Pembangunan infrastruktur wilayah, untuk mendorong pertumbuhan sektor-sektor lainnya dikabupaten Karawang.
6
VIII. POTENSI KECAMATAN Dengan ketinggian dari permuakaan laut kurang lebih 12 m, suhu rata-rata maksimum 32º C minimum 27º C, Kecamatan Lemahabang dilalui oleh dua Saluran Sekunder yang dapat mengairi seluruh pesawahan yang ada di Kecamatan Lemahabang, yaitu Saluran Palem dan Sekunder Langseb. Saluran Sekunder Palem dapat mengairi sawah yang ada di Kecamatan Lemahabang, mengairi sebanyak lima desa seluas 1.534 Ha, dengan perincian tersebut dalam tabel Tabel Nama Desa Yang Diairi Oleh Saluran Sekunder Lemahabang (SS. Lemahabang) No 1 2 3 4 5
Desa
Luas
Kedawung Karangtanjung Pasirtanjung Ciwaringin Waringin Karya
Keterangan
325 Ha 330 Ha 280 Ha 312 Ha 287 Ha
Saluran Sekunder Langseb mengairi sawah di enam desa seluasa 2,262 Ha, dengan perincian sebagai berikut : Tabel Nama Desa Yang Di Airi Oleh Saluran Sekunder Langseb Desa Luas Keterangan
No 1 2 3 4 5 6
Lemahabang Karyamukti Lemahmukti Pulokalapa Pulojaya Pulomulya
360 Ha 250 Ha 455 Ha 378 Ha 450 Ha 369 Ha
Dengan adanya dua Saluran Sekunder yang melintas dan mengairi pesawahan di wilayah Kecamatan Lemahabang, maka pesawahan yang ada di Kecamatan Lemahabang dapat melaksanakan pengelolaan tanam dua kali dalam setahun, dengan rata-rata produksi 6 -8 ton/Ha. Keadaan penduduk Kecamatan Lemahabang sebanyak 61.765 jiwa dengan rincian 31.151 laki-laki dan 30.615 perempuan, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel Komposisi Jumlah Penduduk dan Kepala Keluarga No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
L
Penduduk P
JML
L
Kepala Keluarga P
JML
Ciwaringin Pasirtanjung Karangtanjung Lemahabang Pulojaya Pulokalapa Lemahmukti Kedawung Waringin kaya Pulomulya Karyamukti
3908 2002 287 4453 3634 2042 2210 2985 2333 1315 3982
3858 2012 2288 4392 3534 2026 2205 2638 2272 1284 4106
7766 4014 4575 8845 7168 4068 4415 5623 4605 2599 8087
2131 1017 1090 2073 1669 1050 1283 1551 1333 703 2027
227 76 209 240 240 119 75 113 25 69 312
2358 1093 1299 2313 1909 1169 1358 1664 1358 772 1339
JUMLAH
31151
30615
61765
15927
1705
17632
Desa
IX. PRODUK UNGGULAN KECAMATAN LEMAHABANG 1. Bidang pertanian Produk unggulan di Kecamatan Lemahabang yang paling dominan dari bidang pertanian, dari lahan pertanian seluas ± 46.000 Ha. Dengan pengairan teknis (irigasi) dimana satu tahun dua kali panen dengan pola tanam padi dan palawija, menghasilkan gabah kering giling dalam satu panen mencapai ± 322.000 Ton.
7
Produk palawija sebagai sampingan tanaman padi seperti : kedelai, mentimun, terong, kacang panjang, semangka, cesin, emes, dll ditanam tersebardi sebelas desa wilayah kecamatan Lemahabang. 2. Bidang Pariwisata Selain dari produk unggulan di bidang pertanian, kecamatan Lemahabang mempunyai Obyek Wisata Keagamaan yang cukup tekenal di tanah air Indonesia yaitu Wisata Religius Jiarah ke Maqom Syech Quro di Pulobata yang terletak di Desa Pulokalapa, 7 Km sebelah utara kantor kecamatan Lemahabang. 3. Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kecamatan Lemahabang berhasil sebagai juara I Tingkat Nasional dalam Penyelenggaraan Program Nasional Masyarakat Mandiri (PNPM) Tahun 2009. 4. Bidang Sosial Dalam lomba P2WKSS yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat tahun 2009 kecamatan Lemahabang meraih peringkat ke II Tingkat Jawa Barat. 5. Bidang pendidikan Di kecamatan Lemahabang terdapat satu SMAN 1 Lemahabang dan SMAN I Lemahabang meraih Peringkat Pertama Tingkat Jawa Barat sekolah berwawasan lingkungan tahun 2010.
8