202
Judul Bab
204
Produksi Kedelai; Strategi Meningkatkan Produksi Kedelai Melalui PTT, oleh Ir. Atman, M.Kom. Hak Cipta © 2014 pada penulis GRAHA ILMU Ruko Jambusari 7A Yogyakarta 55283 Telp: 0274-889398; Fax: 0274-889057 E-mail:
[email protected] Hak Cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memperbanyak atau memindahkan sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apa pun, secara elektronis maupun mekanis, termasuk memfotokopi, merekam, atau dengan teknik perekaman lainnya, tanpa izin tertulis dari penerbit. ISBN: Cetakan ke I, tahun 2014
BAB ..... KATA PENGANTAR
”Bangkit Kedelai”, singkatan dari Pengembangan Khusus dan Intensif Kedelai, merupakan program pemerintah yang dicanangkan sejak tahun 2006 lalu. Bertujuan untuk membangkitkan gairah petani dalam mengembangkan kedelai melalui upaya peningkatan produktivitas, perluasan areal tanam, kemitraan, dan lain-lain. Namun, program tersebut belum mampu membangkitkan gairah petani dalam membudidayakan tanaman kedelai. Terbukti, luas panen kedelai di Indonesia mengalami penurunan sampai 220% dibanding puncaknya pada tahun 1995. Berkurangnya minat petani dalam mengusahakan tanaman kedelai disebabkan antara lain; harga kedelai yang rendah di pasaran karena dibukanya kran impor sebesar-besarnya, masih rendahnya produktivitas kedelai, dan lain-lain. Perlu strategi khusus untuk meningkatkan produksi kedelai, yaitu: (1) perbaikan harga jual; (2) pemanfaatan potensi lahan; (3) intensifikasi pertanaman; (4) perbaikan proses produksi; dan (5) konsistensi program dan kesungguhan aparat. Intensifikasi pertanaman dapat diupayakan melalui peningkatan produktivitas. Saat ini telah diperkenalkan sebuah
vi
Produksi Kedelai; Strategi Meningkatkan Produksi Kedelai …
inovasi teknologi yang dikenal dengan nama Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) kedelai atau Soybean Integrated Crop Management (ICM). PTT kedelai adalah suatu pendekatan inovatif dan dinamis dalam upaya meningkatkan produksi dan pendapatan petani melalui perakitan komponen teknologi secara partisipatif bersama petani. Tujuannya meningkatkan produksi, produktivitas, dan pendapatan petani kedelai, serta menjaga kelestarian lingkungan, Buku ini berisi berbagai informasi tentang tanaman kedelai, dan inovasi PTT kedelai. Diharapkan dapat membantu petani, penyuluh, guru, dosen, dan stakeholder lainnya dalam mengembangkan kedelai di Indonesia. Kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyusunan buku ini disampaikan penghargaan dan terimakasih. Penulis
Ir. Atman, M.Kom.
BAB ..... SAMBUTAN KEPALA BALITBANGTAN KEMENTERIAN PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA
Potensi lahan sawah dan lahan kering untuk pengembangan kedelai di Indonesia cukup besar (hampir 18 juta ha). Sementara itu, produktivitas kedelai masih cukup rendah (<1,5 t/ha) dibanding potensinya yang dapat mencapai 4,68 t/ha. Di sisi lain, minat petani bertanam kedelai terus menerus berkurang yang dibuktikan dengan penurunan luas panen sampai 220% dibanding puncaknya tahun 1995. Untuk memanfaatkan potensi lahan bagi pengembangan kedelai, hal yang paling mendasar adalah mengupayakan agar minat petani dalam berusaha tani kedelai meningkat. Sedangkan untuk meningkatkan produktifitas kedelai, hal yang perlu tersedia adalah inovasi teknologi kedelai mulai dari perbenihan, budidaya, panen dan pascapanen pada berbagai agro ekosistem. Sehubungan dengan hal di atas, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) telah banyak menemukan inovasi teknologi kedelai, salah satunya melalui pendekatan Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) kedelai. Pendekatan PTT kedelai ini mampu meningkatkan hasil sampai 30% di lahan sawah dan 70% di lahan kering.
viii
Produksi Kedelai; Strategi Meningkatkan Produksi Kedelai…
Saya sangat memberikan apresiasi atas upaya terbitnya buku ini. Semoga bisa bermanfaat bagi petani, penyuluh, guru, dosen, dan stakeholder lainnya dalam mengembangkan kedelai di Indonesia.
Kepala Balitbangtan Kementrian RI,
Dr. Haryono, M.Sc.
BAB ..... DAFTAR ISI KATA PENGANTAR SAMBUTAN KEPALA BALITBANGTAN DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL
v vii ix xi xiii
BAB I
SEJARAH DAN MANFAAT KEDELAI 1.1 Sejarah 1.2 Manfaat
1 1 2
BAB II
LINGKUNGAN TUMBUH KEDELAI 2.1 Tanah 2.2 Iklim
5 9 12
BAB III
POTRET KEDELAI DI INDONESIA 3.1 Luas Areal Panen, Produktivitas, dan Produksi 3.2 Proyeksi Areal Tanam 3.3 Strategi Peningkatan Produksi
17 17 21 22
BAB IV
INOVASI PENGELOLAAN TANAMAN TERPADU KEDELAI
31
BAB V
VARIETAS UNGGUL BARU KEDELAI
37
BAB VI
BENIH BERMUTU DAN BERLABEL 6.1 Tentang Benih Bermutu dan Berlabel 6.2 Teknik Produksi Benih Kedelai Bermutu dan Berlabel
45 45 50
x
Produksi Kedelai; Strategi Meningkatkan Produksi Kedelai ..
BAB VII
PENYIAPAN LAHAN
59
BAB VIII
PEMBUATAN SALURAN DRAINASE
63
BAB IX
PENGATURAN POPULASI TANAMAN
65
BAB X
PEMUPUKAN SESUAI KEBUTUHAN 10.1 Pupuk dan Pemupukan 10.2 Pemupukan Spesifik Lokasi
71 71 74
BAB XI
PEMBERIAN BAHAN ORGANIK
79
BAB XII
AMELIORAN PADA LAHAN KERING MASAM
83
BAB XIII
PENGAIRAN PADA PERIODE KRITIS
87
BAB XIV
PENGENDALIAN ORGANISME PENGGANGGU TANAMAN SECARA TERPADU 14.1 Hama 14.2 Penyakit 14.3 Gulma
91 91 107 116
BAB XV
PANEN DAN PASCAPANEN 15.1 Panen 15.2 Pascapanen
119 120 122
BAB XVI
ANALISIS USAHATANI
129
DAFTAR PUSTAKA
135 -oo0oo-