1 PRAKTIKUM PHP ARRAY M KHARIS AGUNG TRIA NUGROHO 1. Pada variable array ini langsung didefinisikan isi dari setiap indeksnya, untuk pemanggilan varia...
PRAKTIKUM PHP ARRAY M KHARIS AGUNG TRIA NUGROHO 1.
Analisa : Pada variable array ini langsung didefinisikan isi dari setiap indeksnya, untuk pemanggilan variable array disini digunakan dengan variable array pada indeks ke-n.
2.
Analisa : Berbeda dari percobaan sebelumnya yaitu pendefinisian variable array langsung jadi satu yaitu dengan dibatasi oleh tanda kurung dan tiap-tiap indeks nya dibatasi dengan tanda koma. Untuk pemanggilan variabelnya disini menggunakan nama variable yang diikuti dengan indeksnya.
P a g e 1 | 10
PRAKTIKUM PHP ARRAY
3.
Analisa : Sama dengan percobaan sebelumnya yaitu untuk mendefinisikan array yaitu dengan cara langsung, dan untuk pemanggilannya yaitu dengan looping for() yang dimulai dari indeks ke-nol sampai dengan jumlah indeks yang tersedia.
4.
P a g e 2 | 10
PRAKTIKUM PHP ARRAY
Analisa : Pada array kali ini indeks nya bukan berupa angka tetapi berupa date. Nah , untuk pemanggilan variable array yaitu dengan menempatkan date tadi ke variable tertentu , lalu dipanggil dengan variable tertentu tersebut.
5.
Analisa : Pada percobaan ini ada array dua dimensi artinya mendefinisikan sebuah array didalam array. Untuk menampilkan data pada array tersebut yaitu dengan menyebutkan nama variable kemudian diikuti dengan isi variable array tersebut dilanjutkan dengan menyebut nama array.
6.
P a g e 3 | 10
PRAKTIKUM PHP ARRAY
Analisa : Array 2 dimensi ini cara mendefinisikannya sama dengan percobaan sebelumnya. Untuk menampilkan isi dari variabelnya yaitu dengan looping while yang didalamnya terdapat fungsi list.
7.
Analisa : Fungsi arsort() digunakan untuk mengurutkan suatu data secara descending dan fungsi foreach() untuk mengubah data dalam array sebagai variable $key dan variable $val. Dalam percobaan ini untuk mengurutkan data dalam variable $fruits, tapi yang terurut yaitu $val.
8.
Analisa : Sama dengan yang sebelumnya , tetapi disini perbedaannya yaitu pada fungsi yang digunakan yaitu dengan fungsi assort() yaitu untuk mengurutkan suatu data secara ascending sehingga berlawanan seperti percobaan yang sebelumnya.
P a g e 4 | 10
PRAKTIKUM PHP ARRAY
9.
Analisa : Krsort() pada php merupakan fungsi yang mengurutkan array berdasarkan indeksnya tetapi secara descending. Pada percobaan yang sebelumnya yaitu dengan variable $val yang diurutkan , sekarang yang diurutkan yaitu variable $key.
10.
Analisa : rsort() mengurutkan secara ascending, Pengurutan dilakukan dengan mengurutkan pada variable $val.
11.
Analisa : Fungsi sort() mengurutkan isi dari variable yang ada di variable array dengan tidak memperhatikan indeksnya dan akan diurutkan secara ascending.
P a g e 5 | 10
PRAKTIKUM PHP ARRAY
12.
Analisa : Fungsi natsort() mengurutkan nilai pada array dengan mempertahankan isi variable dengan indeksnya dan akan diurutkan secara ascending jadi data terurut akan tetap dengan indeks aslinya.
13.
Analisa : ksort yaitu untuk mengurutkan array dengan terpaku pada indeksnya dan akan diurutkan secara ascending dalam hal ini berarti yang diurutkan adalah nilai pada variabel $key.
14.
P a g e 6 | 10
PRAKTIKUM PHP ARRAY
Analisa : Fungsi array_pop() digunakan untuk menampikan data secara terurut dari indeks yang terkecil, tetapi jika dengan fungsi ini yang bias ditampilkan hanya terbatas.
15.
Analisa : Fungsi array_push() digunakan untuk memasukkan data ke sebuah array, maka jika ditampilakan data yang di push sebelumnya akan tampil , ini terjadi karena data yang di push masuk ke variable penampungdan mempunyai indeks setelah inddeks yang terakhir.
16.
Analisa : Fungsi array_shift() untuk menggantikan isi variable array yang berada pada indeks ke-I menjadi isi dari indeks ke i+1.
17.
P a g e 7 | 10
PRAKTIKUM PHP ARRAY
Analisa : Beberapa kali dicoba tetap tampilannya kosong. Tetapi seharusnya array_unshift() untuk menyisipkan data pada array sehingga data apple dan raspberry berada sebelum orange dan banana dan indeksnya juga berganti.
18.
Analisa : Fungsi array_rand($input, 2) untuk menampilkan data acak , disini sasarannya yaitu variable $input. sehingga ketika menjalankanprogram dan menjalankan program untuk yang kedua kalinay hasilnya akan berbeda-beda.
19.
Analisa : Fungsi array_unique agar isi dari array tidak ada yang kembar yang ada didalamnya.
20.
P a g e 8 | 10
PRAKTIKUM PHP ARRAY
Analisa : Fungsi in_array() ini digunakan untuk melakukan pengecekan apakah string atau nilai yang masuk itu sama dengan yang ada didalam variable.
21.
Analisa : Fungsi rand() untuk menginput nilai acak yang berbeda-beda nilainya. Sedang di fungsi shuffle() diacak lagi.
22.
P a g e 9 | 10
PRAKTIKUM PHP ARRAY
Analisa : Fungsi range() digunakan untuk mendapatkan suatu nilai ke nilai tertentu artinya yang telah didefinisikan awal data dan akhir data.
23.
Analisa : Fungsi Explode() untuk memisahkan suatu string sesuai dengan pemisah yang kita inginkan. menggunakan fungsi explode maka data menjadi pecahanpecahan array.
24.
Analisa : Fungsi implode() yaitu kebalikan dari explode yaitu menggabungkan data menjadi gabungan-gabungan array.