PRAKTIKUM BASIS DATA
Disusun oleh: Bagus Rachmat Hartanto P. Putri Aylin Marsha Rendy Andriyanto Sania Ulfa Nurfala Tirto Pambuniarto
14102011 14102033 14102035 14102039 14102042
PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM PURWOKERTO 2015
EVALUASI 1. CDM : perancangan basis data yang berdasarkan pengumpulan data dan analisis. Pembuatan CDM adalah suatu tahap dimana kita melakukan proses indentifikasi dan analisa kebutuhan kebutuhan data dan ini disebut pengumpulan data dan analisa. Untuk menentukan kebutuhan kebutuhan suatu sistem database, kita harus mengenal terlebih dahulu bagian-bagian lain dari sistem informasi yang akan berinteraksi dengan sistem database. Tipe data bersifat general dan tidak spesifik.
PDM : Perancangan database secara fisik Tipe data bersifat lebih khusus dan spesifik. Perancangan PDM merupakan representasi fisik / sebenarnya dari database.
Model ERD atau Conceptual Data Model (CDM) : model yang dibuat berdasarkan anggapan bahwa dunia nyata terdiri dari koleksi obyek-obyek dasar yang dinamakan entitas (entity) serta hubungan (relationship) antara entitas-entitas itu.
2. Pengaruh desain terhadap database sangatlah besar, termasuk desain data, tipe data maupun relasinya. Pembuatan desain yang tidak dibangun dengan cermat dapat menyebabkan hilangnya data yang dibutuhkan, data yang tidak konsisten, redundansi data, proses update yang lambat dan banyak hal lain. Untuk menghindari hal tersebut, dibuatlah beberapa contoh kasus yang dapat menunjukkan betapa pentingnya desain sebelum pembuatan database yaitu pembuatan logical data model. Dari contoh kasus yang diberikan, dapat dilihat bahwa desain mempengaruhi database yang akan dibentuk.
STUDI KASUS Analisis Tabel yang Digunakan pembayaran
diskon
kode_pembayaran int
jumlah_pembayaran float diskon_pembayaran varchar(10) ...
kode_diskon kode_member hari_ulang_tahun transaksi ...
int int varchar(5) varchar(10)
transaksi kode_transaksi kode_member tgl_transaksi harga_transaksi ...
int int date float
menu kode_menu kode_pembayaran kode_transaksi nama_menu jenis_menu harga_menu ...
int int int text text float
Pembuatan CDM 1. Bukalah terlebih dahulu aplikasi powerdesigner. 2. Pilih create model.
3. Pilih model types > conceptual data model > conceptual diagram, dan berilah nama pada CDM tersebut dengan nama CDM_cafe-kita.
4. Maka, aplikasi PowerDesigner akan terbuka, buatlah tabel dengan menggunakan table toolkit seperti pada gambar berikut ini.
5. Berikut adalah hasil pembuatan tabel yang masih kosong (buatlah sebanyak Anda inginkan).
6. Tekan double click pada salah satu tabel untuk mengisi data pada tabel tersebut, seperti pembuatan field, table name, dan lainnya.
7. Berikut adalah gambar pembuatan tabel cafe-kita yang sudah selesai.
8. Rapikan tata letak seluruh tabel seperti gambar berikut ini agar pembuatan relasi menjadi lebih mudah. Kemudian buatlah relasi antar tabel tersebut dengan cara menarik relasi antar tabel menggunakan relationship toolkit seperti gambar berikut ini.
9. Berikut ini adalah hasil relasi yang telah dibuat pada studi kasus cafe-kita.
10. Tekan double click pad salah satu relasi untuk mengatur pengaturan serta nama dari relasi antar tabel tersebut, seperti name relatisionship, cardinalities, dan mandatory.
11. Berikut ini hasil pembuatan relasi antar tabel pada CDM_cafe-kita.
12. Langkah selanjutnya adalah melakukan pengecekan pada setiap relasi dan setiap tabel dengan cara masuk ke dalam menu tools > check model atau gunakan tombol F4 untuk lebih cepatnya.
13. Biarkan seperti default dengan seluruh tabel telah ter-checklist, kemudian tekan klik tombol OK.
14. Berikut ini adalah laporan pengecekan CDM_cafe-kita yang berarti tidak ada kesalahan.
Pembuatan CDM_cafe-kita telah selesai.
Pembuatan PDM 1. Setelah CDM_cafe-kita selesai dibuat, maka langkah selanjutnya adalah membuat PDM_cafe-kita dengan cara masuk ke dalam menu tools > generate physical data models atau tekan kombinasi tombol CTRL + Shift + P untuk lebih cepat.
2. Pada tab general, atur nama PDM tersebut menjadi PDM_Cafe-kita, dan atur DBMS dari PDM tersebut menjadi Mysql 5.0.
3. Pada tab detail isikan kolom table perfix dengan nama”TBL_” (tanpa tanda petik), dan atur delete rule dari none menjadi cascade.
4. Berikut ini adalah hasil PDM_cafe-kita yang telah berhasil dibuat.
Pembuatan PDM_cafe-kita telah selesai.
Pembuatan Database 1. Setelah selesai membuat PDM_cafe-kita, maka langkah selanjutnya adalah membuat query database dan import ke dalam database local server kita dengan cara masuk ke dalam menu database > generate database atau gunakan kombinasi tombol CTRL + G untuk lebih cepatnya.
2. Pada tab general, isikan kolom file name dengan nama “sqlcafekita” (tanpa tanda petik) dan atur penyimpanan kolom direktori sesuai dengan keinginan Anda, kemudian tekan klik tombol OK, maka proses pembuatan query database cafe-kita akan segera berjalan.
3. Berikut ini adalah laporan bahwa proses pembuatan query database cafe-kita sudah selesai, untuk melihat query dari isi file tersebut maka tekan klik tombol edit.
4. Berikut ini adalah tampilan query database sqlcafekita.sql.
5. Kemudian, langkah selanjutnya adalah pembuatan database cafe pada server lokal kita melalui command prompt, namun sebelumnya pastikan terlebih dahulu aplikasi XAMPP sudah berjalan dengan baik.
6. Masuklah ke dalam browser dan masuk ke dalam alamat “localhost/phpmyadmi” (tanpa tanda petik) dan lihatlah database cafe_kita sudah berhasil dibuat, lalu untuk memasukkan query yang sudah di-generate di dalam aplikasi PowerDesigner maka aktifkan terlebih dahulu database cafe kita, dan tekan klik tombol import yang tersedia pada tampilan localhost tersebut.
7. Pilih file sqlcafekita.sql yang tadi telah berhasil dibuat.
8. Berikut ini laporan penyelesaian import.
9. Untuk memastikan seluruh isi dari query sudah berhasil diimport maka masuklah ke dalam database cafe-kita.