20 Januari 2015 Market Review
Investor Nantikan ECB, Euro Rebound. Euro naik dari level terendah 11 tahun pada hari Senin, investor menanti rapat kebijakan moneter dari European Central Bank pada pekan ini untuk melihat langkah yang di ambil bank sentral Eropa tersebut untuk memacu perekonomian zona euro. ECB diperkirakan akan meluncurkan program quantitative easing pada rapat di Frankfurt hari Kamis. Namun masih belum jelas bagaimana desain program tersebut, seberapa besar, dan apakah besarnya program tersebut cukup dan kredibel.
Permintaan Safe Haven Topang Yen. Yen stabil terhadap dollar akibat bursa saham China mencatat kemerosotan terbesar sejak tahun 2008, mendorong permintaan akan safe haven. Bursa saham China anjlok di hari Senin akibat sell off sektor finansial dan properti, membuat indeks Shanghai Composite merosot 7,70%. Reuters melaporkan persentase penurunan harian tersebut merupakan yang terbesar dalam enam tahun terakhir.
Poundsterling Terkoreksi Seiring Fokus Bergeser Pada Minutes BoE. Poundsterling terkoreksi melemah dari level tinggi vs Euro, selain itu Sterling juga berada dalam tekanan terhadap Dollar akibat pergeseran ekspektasi kenaikan suku bunga BoE yang diundur menjadi 2016, padahal hanya terpaut satu bulan sebelumnya ekspektasi kenaikan suku bunga tersebut seharusnya terjadi di tahun ini. Kebanyakan investor juga meyakini bahwa ECB akan segera mengucurkan program pembelian obligasi untuk menopang perekonomian zona Euro, sehingga hal ini menimbulkan spekulasi bahwa mata uang Euro sudah mendiskon penuh skenario money printing ECB. Di satu sisi, resiko pelemahan Sterling masih cukup besar menjelang rilis minutes BoE di hari Rabu nanti, bersamaan dengan rilis data tenaga kerja Inggris, terdapat peluang yang cukup besar bahwa BoE akan mengeluarkan pandangan tekanan harga yang berpotensi membaik kembali dari level rendahnya meski laju inflasi Inggris anjlok ke titik rendah 12-tahun, yang berarti bahwa ekspektasi kenaikan suku bunga kemungkinan akan lebih lama dibanding estimasi semula.
ECB Diperkirakan Kucurkan $635 Miliar Untuk Bawa Zona Euro Jauhi Deflasi. Para ekonom memperkirakan Presiden European Central Bank, Mario Draghi, akan mengumumkan program pembelian obligasi senilai €550 miliar ($635 miliar) pada pekan ini. 93% dari ekonom yang disurvei Bloomberg News mengatakan Draghi akan mengumumkan langkah terbesarnya saat ini untuk membawa zona euro menjauhi deflasi dengan mengumumkan QE pada 22 Januari mendatang. Dalam konfrensi pers usai rapat kebijakan nanti Draghi diperkirakan akan meyakinkan investor bahwa ia memiliki strategi besar dan berani untuk memacu perekonomian zona euro.
Sektor Keuangan dan Properti Bebani Bursa Saham China. Bursa saham China anjlok pada hari Senin akibat aksi jual pada saham sektor keuangan dan properti, sementara sentimen positif dari Wall Street menopang bursa Asia lainnya. Indeks saham gabungan Shanghai China dibuka melemah sebanyak 5.5% dan memperlebar penurunan hingga 8% sepanjang sesi, anjlok ke level terendah dalam 3 pekan setelah pihak regulator mengambil langkah guna menghentikan pinjaman spekulatif. Bursa Hong Kong mengikuti pelemahan pada bursa China seiring indeks Hang Seng melemah sebanyak 1.1%, menuju level 23,828.87. Indeks saham Jepang ditutup di atas level 17,000, naik sebanyak 0.9%, pasca data ekonomi AS yang positif menopang sentimen investor dan pelemahan yen membantu saham eksportir seperti Honda Motor Co, namun saham Sharp Corp anjlok akibat peringatan laba. Bursa saham Korea Selatan rebound dari penurunan 1% pada hari Jumat lalu, untuk mencetak kenaikan sebesar 0.8%, terdorong oleh rally di tengah produsen kapal.
Bursa Saham Eropa Reli Karena Ekspektasi Stimulus ECB. Bursa saham dan obligasi Eropa menguat pada hari Senin karena investor yakin bahwa ECB akan luncurkan paket pembelian obligasi pada pekan ini untuk memerangi deflasi dan bangkitkan pertumbuhan, mengabaikan penurunan tajam di bursa saham China yang terjadi sejak Juni 2008. Antisipasi tindakan dari European Central Bank yang akan umumkan pelonggaran kuantitatif, seperti pencetakan uang pada pertemuan kebijakan pada hari Kamis telah mendorong yield obligasi pemerintah dari beberapa negara anggota zona Euro ke level terendah baru, sementara itu bursa sahan Jerman mencapai level tertinggi baru. Bursa saham DAX 30 naik sebesar 0.73% menjadi 10,242.35, indeks CAC 40 menguat 0.35% menjadi 4,394.93 dan indeks FTSE 100 melejit 0.54% menjadi 6,585.53.
Emas Melemah, Namun Dekat Level Tinggi 4 Bulan. Emas bergerak lebih rendah pada hari Senin karena investor menguangkan beberapa keuntungan mereka dari penguatan beberapa pekan yang lalu, namun harga masih bergerak di dekat level tertinggi empat bulan seiring volatilitas di pasar yang lebih luas masih berikan dukungan terhadap daya tarik emas sebagai aset haven dari resiko. Pasar yang bergejolak setelah dirilisnya kebijakan yang tak terduga dari Swiss National Bank yang menghapus batasan nilai tukar franc pada pekan lalu telah berikan penawaran yang kuat untuk emas, yang sering dianggap sebagai aset alternatif terhadap aset beresiko. Kebijakan tersebut mengirim harga emas ke level tertinggi sejak September di $1,218.50 pada hari Jumat. Di saat emas melemah pada hari Senin, para pedagang mengatakan bahwa emas masih mendapatkan dukungan di dekat level puncaknya karena pasar bersiap untuk volatilitas lebih lanjut dalam pekan yang kritis di zona Euro. Harga emas spot turun sebesar 0.3% di $1,276.10/onz, sementara itu emas berjangka AS Februari turun sebesar 70 sen di $1,276.20/onz.
Minyak Melemah, Terpengaruh Laporan Produksi Irak. Minyak tergelincir dari level tertinggi dalam sepekan di London dan di New York karena produksi Irak melejit ke rekor tertinggi, meningkatkan suplai global yang sudah surplus. Harga tergelincir sebesar 2.2% di New York dan London setelah kenaikan mingguan pertama mereka dalam dua bulan. Irak memompa pada laju yang belum pernah terjadi sebelumnya di level 4 juta barel perhari, kata Menteri perminyakan Irak Adel Abdul Mahdi. "Dengan pasokan yang melampaui permintaan, harga minyak tampaknya sangat mungkin untuk akan turun lebih lanjut," kata Christopher Bellew, broker senior di Jefferies International Ltd. di Londn. "Reli di atas $50 telah terbukti hanya berjalan singkat dan perkiraan saya bahwa harga akan bergerak sideways dalam kisaran ini sampai langkah selanjutnya adalah penurunan, yang saya perkirakan akan di kisaran $40 atau lebih rendah lagi." WTI Februari turun sebanyak $1.17 menjadi $47.52 per barel di Nymex.
Samsung Tak Berniat Mengakuisisi BlackBerry. Samsung Electronics Co. ingin mengembangkan kemitraan dengan BlackBerry Ltd., namun tidak berniat untuk mengakuisisi produsen handset asal Kanada itu, menurut pernyataan pimpinan bisnis ponsel Samsung, JK Shin, kepada The Wall Street Journal hari Senin. Samsung sendiri saat ini tengah melakukan pembicaraan dengan BlackBerry untuk memperluas ruang lingkup kerjasama, termasuk potensi penggunaan teknologi BlackBerry pada perangkat Samsung. Rumor tentang kemungkinan akuisisi BlackBerry oleh Samsung telah berlangsung selama bertahun-tahun, terutama seiring kesulitan perusahaan yang berbasis di Waterloo, Ontario itu dalam bersaing di pasar smartphone.
Amazon Studios Berencana Merilis 12 Film/Tahun. Keberhasilan serial "Transparent" menyabet Golden Globes untuk kategori "serial komedi terbaik" dan "aktor utama" telah mendorong optimsime Amazon Studios. Perusahaan pada hari Senin mengumumkan bahwa mereka akan memproduksi dan membeli sampai dengan 12 film orisinil per tahun untuk distribusi di bioskop dan layanan berlangganan Amazon Prime Instant Video. Rencana ini menjadi bagian dari upaya perusahaan untuk mengembangkan konten layanan video berlangganan, yang biasanya membutuhkan waktu sekitar setahun untuk meluncurkan film baru. Amazon berencana untuk merilis setiap film secara online dalam 4 sampai 8 minggu setelah tayang di bioskop, menurut USA Today.
Technical Outlook
EUR/USD. Bias intraday menjadi bearish di jangka pendek namun dibutuhkan penembusan konsisten dibawah area 1.1550, untuk memicu momentum bearish lebih lanjut mengincar area support 1.1450. Resisten terdekat tampak di area 1.1700, tembus secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi netral di jangka pendek kemungkinan menguji area 1.1770.
GBP/USD. Bias intraday menjadi bearish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil anjlok dibawah area 1.5070 untuk menambah momentum bearish mengincar area 1.4980. Resisten terdekat tampak di area 1.5200, tembus secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area 1.5250.
USD/JPY. Bias intraday menjadi bullish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil tembus diatas area 118.50 untuk memicu momentum bullish mengincar area 119.60. Support terdekat tampak di area 116.90, anjlok secara konsisten dibawah area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area support 116.40.
USD/CHF. Bias intraday menjadi bullish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil tembus diatas area 0.8810 untuk memicu momentum bullish lebih lanjut mengincar area 0.8910. Di sisi bawahnya, support terdekat tampak di area 0.8650, anjlok secara konsisten dibawah area tersebut dapat memicu tekanan bearish lebih lanjut mengincar area support kunci 0.8550.
AUD/USD. Bias intraday menjadi netral di jangka pendek dengan potensi range trading tampak di area 0.8100 – 0.8300, tembus secara konsisten diatas area 0.8300 dapat memicu skenario koreksi ke atas lebih lanjut menguji area 0.8350. Di sisi bawahnya, hanya penembusan dibawah area 0.8100 baru dapat melanjutkan trend bearish utama mengincar area 0.8070 atau bahkan lebih rendah.
XAU/USD. Bias masih bullish dalam jangka pendek setelah harga ditutup di atas MA 50-100-200 di grafik 1 jam. Level resisten terdekat terlihat di kisaran area 1285, break di atas area tersebut dapat memicu bullish lanjutan menuju area 1295-1300. Untuk sisi bawahnya, level support terdekat terlihat di kisaran area 1265, break di bawah area tersebut mungkin akan dapat memicu bearish lanjutan menuju ke area 1255.
Hang Seng Futures. Bias bearish dalam jangka pendek terutama jika harga mampu break di bawah area 23650, yang akan memicu momentum bearish lebih lanjut menguji MA-200 hari di sekitar 23500 atau bahkan ke area 23425. Resisten terdekat berada di area 23880, dimana break kembali di atas area itu akan membawa harga ke zona netral dalam jangka pendek dengan kemungkinan menguji area 24030.
Nikkei Futures. Bias netral dalam jangka pendek dengan range perdagangan potensial berkisar antara 16900-17200. Clear break di atas area 17200 bisa memicu momentum bullish menguji MA-21 hari di sekitar 17300 sebelum mengincar area 17425. Sebaliknya, break kembali di bawah area 16900 akan memicu tekanan bearish untuk menguji ulang area 16725 atau bahkan area 16550.
Kospi Futures. Bias sideways dalam jangka pendek untuk Kospi seiring harga ditutup di antara MA 200 di 246.50 dan MA 100 di 244.70 di dalam grafik 1 jam, diperlukan menembus salah satu area untuk dapatkan petunjuk lanjutan. Untuk sisi atasnya, break di atas 246.50 seharusnya memicu bullish lanjutan menuju area 247.35 sebelum mencoba untuk meraih area kunci resisten di 248.30. Sementara itu untuk sisi bawahnya, break di bawah area 244.70 dapat merubah bias jangka pendek menargetkan ke area 243.60 sebelum mencoba untuk mencapai area kunci support di 242.50.
Pivot Levels Support
PIVOT
Resistance
Trend
EUR/USD
1.1421
1.1509
1.1558
1.1597
1.1646
1.1685
1.1773
Bearish Bullish Bearish
USD/JPY
115.69
116.55
117.06
117.41
117.92
118.27
119.13
GBP/USD
1.4992
1.5062
1.5088
1.5132
1.5158
1.5202
1.5272
USD/CHF
0.8178
0.8442
0.8620
0.8706
0.8884
0.8970
0.9234
Bullish
AUD/USD
0.8120
0.8168
0.8189
0.8216
0.8237
0.8264
0.8312
Sideways
Hang Seng
22762
23305
23550
23848
24093
24391
24934
Bullish
Nikkei
16590
16810
16930
17030
17150
17250
17470
Sideways
KOSPI
241.00 6411.2
243.45 6465.7
245.00 6498.8
245.90 6520.2
247.45 6553.3
248.35 6574.7
250.80 6629.2
Sideways
DAX DOW Gold
10038.3 17063
10143.8 17242
10197.7 17318
10249.3 17421
10303.2 17497
10354.8 17600
10460.3 17779
1259.11
1268.03
1272.54
1276.95
1281.46
1285.87
1294.79
Sideways Sideways Bullish
OIL
45.16
46.53
47.02
47.90
48.39
49.27
50.64
Bearish
FTSE
Sideways
Upcoming Data and Events Monday, January 19th WIB --06:01 06:30 07:30 11:30 12:00 15:15 16:00 20:30
Loc CN GB AU AU JP JP CH EZ CA
Economic Data China House Prices y/y Rightmove HPI m/m MI Inflation Gauge m/m New Motor Vehicle Sales m/m Industrial Output Rev m/m Consumer Confidence PPI m/m Current Account SA, (EUR) Foreign Securities Purchases m/m (C$)
Period Dec Dec Dec Dec Nov Dec Dec Nov Jan
Impact Med Low Low Med Low Low Med Low Med
Actual -4.3 1.4 0.0 3.0 -0.5 38.8 -0.4 18.1 4.29
Forecast N/F N/F N/F N/F -0.5 38.6 N/F 21.3 7.23
Val % % % % % Ind % Bln Bln
Last -3.7 -2.2 0.1 -0.5 -0.6 37.7 -0.7 20.5 9.53
Period Dec Dec Dec Dec Dec Nov Jan Jan Nov Dec
Impact High Med Med Low Low Med High Med High Med
Actual
Forecast 7.2 15.8 7.4 11.7 -0.4 4.320 40.0 37.6 -0.6 58
Val % % % % % Bln Ind Ind % Ind
Last 7.3 15.8 7.2 11.7 0.0 5.397 34.9 31.8 -0.6 57
Tuesday, January 20th WIB 09:00
14:00 16:00 17:00 17:00 20:30 22:00
Loc CN CN CN CN DE IT DE EZ CA US
Economic Data GDP q/y Fixed Asset Investment ytd/y Industrial Output y/y Retail Sales y/y German PPI m/m Italian Trade Balance German ZEW Economic Sentiment ZEW Economic Sentiment Manufacturing Sales m/m NAHB Housing Market Index
AGENDA ON JANUARY 20th, 2015 Tokyo - Bank of Japan holds monetary policy meeting (to Jan. 21) Beijing - International Monetary Fund releases latest snapshot of the global economy (08:30 WIB). IMF Economic Counselor Olivier Blanchard holds a press conference on the update to world economic forecasts London - Conference on "How do you deliver Europe's Economic Growth? The Role of Financial Services in a Reformed Europe." Speakers:- Bank of England Deputy Governor Jon Cunliffe, Belgium Finance Minister Johan Van Overtveldt and Lithuania Finance Minister Rimantas Sadzius Washington - Federal Reserve Governor Jerome Powell and UK Financial Conduct Authority Chief Martin Wheatley discuss financial market conduct and structure (22:00 WIB) Vienna - Central and Eastern European Forum (to Jan. 21). Speakers:- Portugal former Finance Minister Vitor Gaspar, Serbia Finance Minister Dusan Vujovic, Lithuania Deputy Finance Minister Algimantas Rimkunas, Central Bank of Hungary Executive Director Marton Nagy, National Bank of Ukraine Acting Deputy Governor Vladyslav Rashkovan, Croatian National Bank Governor Boris Vujcic. ECB Governing Council member Ewald Nowotny, Czech National Bank Governor Miroslav Singer, Central Bank of the Republic of Turkey Deputy Governor Turalay Kenc, National Bank of Poland Management Board Member Andrzej Raczko, National Bank of Romania Deputy Governor Liviu Voinea, Croatian National Bank Governor Boris Vujcic will also be speaking.
EARNINGS & FACTORS TO WATCH FOR INDICES ON TUESDAY United States : Earnings from Allegheny Technologies Inc.; Baker Hughes Inc.; Delta Air Lines Inc.; Halliburton Co.; International Business Machines Co.; Johnson & Johnson; Morgan Stanley; M&T Bank Corp.; Netflix Inc.; Regions Financial Corp. DIARY GOVERNMENT DEBT AUCTIONS Japan : Auction of 5-year Government Bond Spain : Auction of 6- and 12-month bills
THE HIGHEST AND LOWEST LEVEL 2015 A Week CUR HIGH LOW RANGE EUR JPY GBP CHF AUD IDR GOLD
1.1637 117.77 1.5177 0.8793 0.8242 12620 1281.36
1.1549 116.91 1.5107 0.8529 0.8194 12590 1272.44
88 86 70 264 48 30 8.92
January HIGH LOW
Year 2015 HIGH LOW
1.2108 120.74 1.5584 1.0238 0.8295 12750 1281.86
1.2108 120.74 1.5584 1.0238 0.8295 12750 1281.86
CURRENCY MARKET RANGE TRADING on January 19th 2015 Currency Open High Low Close EUR JPY GBP CHF AUD CAD SGD IDR GOLD SILVER OIL
1.1559 117.59 1.5141 0.8578 0.8223 1.1968 1.3255 12600 1279.91 17.80 48.60
1.1637 117.77 1.5177 0.8793 0.8242 1.1983 1.3338 12620 1281.36 17.93 48.77
1.1549 116.91 1.5107 0.8529 0.8194 1.1932 1.3244 12590 1272.44 17.58 47.40
CURRENCY CROSSES RANGE TRADING Currency Open High Low EUR / JPY EUR / CHF EUR / GBP CHF / JPY AUD / JPY GBP / CHF GBP / JPY EUR / CAD EUR / AUD GBP / AUD AUD / NZD
135.94 0.9923 0.7633 136.90 96.70 1.2983 178.02 1.3837 1.4052 1.8404 1.0553
136.81 1.0212 0.7682 136.93 96.85 1.3311 178.35 1.3939 1.4164 1.8491 1.0575
135.11 0.9856 0.7625 133.51 95.91 1.2923 176.97 1.3808 1.4026 1.8362 1.0516
1.1458 115.84 1.5033 0.8058 0.8031 12380 1168.25
1.1458 112.56 1.5033 0.8058 0.8031 12380 1168.25
Range
Change
Previous
1.1606 117.56 1.5113 0.8797 0.8211 1.1936 1.3336 12620 1277.05 17.67 47.52
88 86 70 264 48 51 94 30 8.92 0.35 1.37
0.32% -0.06% -0.24% 2.60% -0.19% -0.32% 0.61% 0.24% -0.21% 0.00% -1.98%
1.1569 117.63 1.5150 0.8574 0.8227 1.1974 1.3255 12590 1279.80 17.67 48.48
Close
Range
Change
Previous
136.43 1.0210 0.7679 133.72 96.55 1.3293 177.67 1.3859 1.4136 1.8405 1.0547
170 356 57 342 94 388 138 131 138 129 59
0.30% 2.81% 0.60% -0.98% -0.29% 1.95% -0.34% 0.15% 0.74% 0.04% -0.13%
136.02 0.9931 0.7633 135.05 96.83 1.3039 178.28 1.3838 1.4032 1.8397 1.0561
GLOBAL MARKET INDICES RANGE TRADING Open High Low Currency SSIamH5 SSIpmH5 .N225 NIYH5 KSH5 HSIF5 .HSI .JKSE FFIH5 FDXH5 DJH5 .DJI NQH5 .IXIC ESH5 USD
17030 16995 17000.78 16975 244.80 24101 23971.23 5152.159 6491.0 10255.0 17442
17050 17130 17039.80 17130 246.80 24147 24049.55 5171.684 6541.5 10301.0 17524
4138.75
4155.00
2013.50 92.664
2023.75 92.725
16910 16965 16911.58 16910 244.35 23604 23590.05 5132.706 6487.0 10195.5 17345 H O 4113.00 H O 2003.00 92.328
Close 17025 17055 17014.29 17055 246.50 23794 23738.49 5152.093 6532.0 10251.5 17394 L I D 4127.25 L I D 2008.50 92.549
Range
Change
Previous
140 165 128.22 220 2.45 543 459.5 38.978 54.5 105.5 179.0 A Y 42.0 A Y 20.8 0.397
1.16% 0.18% 0.89% -0.12% 1.38% -1.10% -1.51% 0.07% 0.23% -0.37% -0.22%
16830 17025 16864.16 17075 243.15 24058 24103.52 5148.379 6517.0 10289.5 17432
-0.16%
4134.00
-0.22% -0.10%
2013.00 92.645
DISCLAIMER: Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
Composed by:
Research and Analysis Team Email:
[email protected] www.monexnews.com