BAB 2 TUJUAN DAN KONSEP EVENT 2.1 Tema dan Konsep Event Tema adalah ide dasar, pokok pikiran dalam sebuah pergelaran. Tema muncul karena adanya setting (latar belakang yang mendasari suatu kejadian / peristiwa). Tema yang dibuat hendaknya memiliki beberapa syarat jika ingin dikatakan baik. Beberapa syarat tersebut adalah singkat, padat, jelas, waktu nya terbatas, daerah terbatas, serta aktual. (Wibowo : 2013) Tema dari acara perlombaan yang penulis akan adakan adalah HM Annual Event “Spirit of Globalization”, maksud dari tema ini sangat terlihat jelas, bahwa mahasiswa Bina Nusantara khususnya jurusan Hotel Management siap untuk mengahadapi persaingan internasional (AFTA). Objektif dari AFTA menurut SEACON adalah ”The main objective of AFTA are to increase ASEAN’s competiveness as a production base for both the regional and world markets by eliminating inta-ASEAN tariffs and non-tariff barriers (NTBs) and attract more foreign direct investments (FDIs) into the region.” Tujuan utama dari AFTA adalah untuk meningkatkan daya saing sebagai dasar produksi untuk wilayah dan pasar dunia dengan cara mengeliminasi traif intra ASEAN dan penghalang non tarif (NTBs) dan menarik investor asing dalam menanamkan saham secara langsung lebih banyak (FDIs) kedalam suatu wilayah. DalamHM Annual Event “Spirit of Globalization” yang diadakan oleh jurusan Hotel Management Universitas Bina Nusantara ini, terdiri dari beberapa rangkaian acara. Salah satu dari acara tersebut merupakan acara yang akan penulis adakan, yaitu berupa perlombaan dalam bidang bartending (mixology). Konsep dari acara ini berupa perlombaan mencampur minuman (mixology) dengan menggunakan bahan 19
20 dasar teh dan juga syrup, liquer, spirit dan bahan – bahan lainnya untuk menghasilkan suatu cocktail dan mocktail. Dari perlombaan ini, penulis berharap para peserta lomba dapat menuangkan ide – ide kreatif mereka untuk menghasilkan sebuah minuman baru. Dari perlombaan ini juga, secara tidak langsung penulis ingin agar setiap peserta dapat mengeksplor dan mengembangkanvarian rasa baru dari minuman berbahan dasar teh yang rasanya cenderung hampir selalu sama. Perlombaan bartending (mixology) ini merupakan sebuah kompetisi individu dimana setiap peserta diwajibkan untuk menghasilkan cocktail dan mocktail. Format lomba yang penulisgunakan dalam acara perlombaan ini adalahPre-planned Receipe, yang maksudnya adalah para calon peserta yang akan mengikuti perlombaan harus mempersiapkan dan merancang resep minuman yang akan diperlombakan sebelum hari perlombaan dan menyerahkan data – data mengenai resep minuman tersebut. Bahan yang penulissediakan adalah bahan dasar dari perlombaan ini, yaitu teh dengan 3 jenis varian rasa, yaitu black tea, jasmine tea dan vannila tea. Selain itu penulis juga menyediakan sweet spirit dengan 18 varian rasa yang berbeda, yaitu lemongrass, lapsang sauchong te, wild strawberry, melon, appricot brandy, cacao dark, sour apple, mango, amareto, creme de cassis, creme de bananas, peachtree, ginger, creme de menthe white, vanilla, blueberry, dry orange, lychee. Untuk garnish penulis menyediakan lemon, lime dan strawberry. Disamping itupenulis juga menyediakan ice cube yang mempunyai premium quality dan untuk memudahkan peserta, penulis juga menyediakan beberapa peralatan seperti blender, ice crusher, ice tong, ice pael, cutting board, paring knife, peele dan, lemon squeezer.
21 2.2 Judul Event Judul yang penulis tetapkan untuk acara bartending competition ini adalah Teaxology Competition 2014. Arti dari kata Teaxology adalah penggabungan antara kata tea dan xology yang diambil dari kata mixology yang artinya adalah pencampuran minuman menggunakan teh. Pada perlombaan bartending (mixology) ini peserta diwajibkan untuk membuat 1 cocktail dan 1 mocktail berbahan dasar teh. Masing – masing peserta diberikan waktu selama 10 menit untuk membuat 1 cocktail dan 1 mocktail dimana dalam waktu 10 menit ini dibagi menjadi 3 menit untuk persiapan dan 7 menit untuk membuat 1 cocktail dan 1 mocktail. 2.3 Alasan Event Dilangsungkan Alasan penulis membuat event bartending (mixology) ini adalah agar terbukanya kesempatan bagi para peserta yang memiliki passion didunia bartending dengan menyalurkan ide – ide menarik mereka kedalam kompetisi ini. Selain itu penulis juga ingin agar jurusan Hotel Management Universitas Bina Nusantara lebih dikenal dikalangan masyarakat luas khususnya dari universitas lain. Peserta yang ditargetkan adalah para mahasiswa – mahasiswi universitas yang berada di wilayah Pulau Sumatera, Jawa dan Bali. Penulis juga berharap agar para peserta bisa saling berbagi pengalaman satu dan lainnya. 2.4 Tujuan Event a. Menciptakan varian rasa baru dari minuman berbahan dasar teh. b. Memfasilitasi dan mengembangkan kreativitas para mahasiswa – mahasiswi dalam meracik minuman.
22 c. Lebih memperkenalkan Hotel ManagementUniversitas Bina Nusantara khususnya kepada sekolah tinggi pariwisata dan masyarakat pada umumnya. d. Menciptakan
jaringan
yang
dapat
dijadikan
sebagai
wadah
untuk
memperkaya perkembangan Hotel Managementdan trend di dunia pariwisata. e. Menjalin kerjasama yang baik dengan institusi perhotelan di Jakarta, partner industri, para profesional dan praktisi. 2.5 Hasil Yang Diharapkan Hasil yang diharapkan dari event ini adalah dapat membuka peluang bagi para peserta untuk dapat mengkreasikan atau menciptakan minuman baru berbahan dasar teh agar kelak teh dapat dinikmati dengan varian rasa yang beragam. Disamping itu juga penulis berharap agar seluruh panitia mendapat pengalaman dalam keorganisasian dan dalam proses sebuah event. Melalui event ini juga diharapkan jurusan Hotel Management dapat menjalin kerjasama dengan perusahaan - perusahaan yang menjadi sponsor dari acara Teaxology Competition 2014 dan juga menjalin kerja sama yang baik dengan berbagai universitas dan sekolah tinggi yang berkecimpung di dunia pariwisata dan hospitality. 2.6 Benefit Yang Didapat Benefit adalah salah satu pengukur tingkat kesuksesan sebuah acara. Target benefit dari acara Teaxology competition 2014 adalah : 1. Penulis berharap dengan adanya perlombaan penulis dapat melambungkan nama Bina Nusantara khususnya jurusan Hotel Management kepada masyarakat luas.
23 2. Sebagai referensi perlombaan bagi jurusan Hotel Management Bina Nusantara untuk event – event yang akan diadakan mendatang. 3. Agar kemampuan para peserta Teaxology Competition 2014 dalam meracik minuman lebih terasah dengan tantangan yang penulis berikan dalam menggunakan teh sebagai bahan dasar dalam perlombaan bartending (mixology) ini. 4. Menambah ilmu panitia Teaxology Competition 2014dalam permbuatan sebuah acara dan menambah pengalaman dalam berorganisasi. 5.
Lebih dikenalnya pihak sponsor maupun media partner yang sudah bekerja sama dengan Teaxology Competition 2014. Penulis berharap dengan adanya logo – logo pihak sponsor dan juga media partner pada promotion tools dan juga penyebutan nama sponsor dan media partner oleh MC banyak orang akan lebih mengenal brand – brand tersebut.
2.7 Target Peserta Target peserta dari acara Teaxology Competition 2014adalah sebanyak 10 peserta karena perkiraan akan keterbatasan waktu yang sangat sedikit dalam acara ini (7 jam) dimana perlombaan bartending (mixology) membutuhkan banyak waktu untuk setiap pesertanya. Peserta acara Teaxology Competition 2014 hanya dibuka untuk para mahasiswa mahasiswi universitas. Acara Teaxology Competition 2014 tidak dibuka secara umum dikarenakan penulis mengharapkan agar kemampuan yang dimiliki peserta berimbang satu sama lain.
2.8 Target Pengunjung
24 Penonton yang kami targetkan merupakan karyawan mahasiswa – mahasiswi dan dosen Universitas Bina Nusantara yang sedang menjalankan perkuliahan dan dengan sengaja menonton acara perlombaan yaitu sekitar 5% dari jumlah keseluruhan 20.161 mahasiswa / mahasiswi dan dosen. Kemudian juga penonton dari mahasiswa/i dan pendamping dari universitas lain yang ingin memberikan dukungan bagi temannya atau anak muridnya yang mengikuti perlombaan yaitu masing – masing sekolah diperkirakan sebanyak 2 orang, dan jumlah sekolah yang menjadi target kami adalah 5 sekolah, maka jumlahnya yaitu 10 orang.