PERAN PONDOK PESANTREN MAMBA’UL HIKMAH DI KECAMATAN SELOGIRI, KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 1994-2012 TERHADAP BIDANG PENDIDIKAN
SKRIPSI Diajukan untuk Melengkapi sebagian Persyaratan guna Mencapai Gelar Sarjana Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret
Disusun Oleh : ANANG SETYO WIBOWO NIM. C. 0508010
FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015
ii
iii
iv
v
MOTTO
Pendidikan yang baik dan keimanan yang kuat membentuk pribadi yang hebat
vi
PERSEMBAHAN
Dengan tulus hati karya ini kupersembahkan kepada mereka yang banyak berkorban dan senantiasa berdo’a demi terselenggaranya studi ini :
1. Bapak dan Ibu tercinta 2. Kakak dan adik tersayang
vii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat, nikmat, hidayah, dan kemudahan serta kesempatan yang tiada terkira, sehingga penulis bisa menyelesaikan penyusunan skripsi ini dengan baik. Penyusunan skripsi ini penulis telah banyak menerima bantuan dari berbagai pihak, baik berupa bimbingan, pengarahan, kesempatan, saran-saran, motivasi, maupun bantuan materi yang sangat besar artinya bagi penulis. Oleh karena itu, dengan segala ketulusan dan kerendahan hati, ijinkanlah penulis menyampaikan rasa terima kasih sebesar-besarnya kepada : 1. Prof. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed.,Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya yang telah memberikan perijinan yang diperlukan dalam penulisan skripsi ini. 2. Tiwuk Kusuma Hastuti, SS, M.Hum., selaku Ketua Jurusan Ilmu Sejarah, yang telah memberikan masukan serta kemudahan-kemudahan pada penulisan skripsi ini. 3. Yusana Sasanti Dadtun, SS, M.Hum., selaku pembimbing utama yang dengan
sabarnya
membimbing
dan
mengarahkan
penulis
dalam
penyelesaian skripsi. 4. Dra. Isnaini W W, M.Pd., selaku pembimbing kedua yang selalu memberi arahan dan bimbingan serta masukan kepada penulis untuk kesempurnaan skripsi ini. 5. Dosen Prodi Ilmu Sejarah dan seluruh Pegawai Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta. 6. Staf Karyawan Perpustakaan Pusat UNS, Fakultas Ilmu Budaya UNS, BPS Kabupaten Wonogiri. 7. Bapak dan Ibu penulis yang selalu memberikan dukungan dan motivasi baik materiil maupun spiritual tanpa henti-hentinya kepada penulis. Dengan doa restu kedua orang tua yang mempengaruhi kehidupan penulis
viii
hingga penyelesaian skripsi ini, kiranya Allah SWT membalas dengan segala berkah-Nya. 8. Kakak dan adik-adik penulis yang tersayang, terimakasih untuk semangatnya. 9. A. Andayani tercantik yang selalu memberikan semangat dan menjadi inspirasi kepada penulis. 10. K.H Abdul Aziez Mahfuf selaku pengasuh Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah, yang telah bersedia melonggarkan waktunya untuk penulis dalam pencarian data skripsi. 11. Ibu Siti Masithoh dan Bapak Mustofa yang telah membantu memberikan data dan informasi bagi penulisan skripsi ini. 12. Teman-teman Historia 2008 yang selalu memberikan dukungan dan motivasi kepada penulis. 13. Teman-teman kost Dream House yang memberikan banyak inspirasi kepada penulis.
Akhirnya, hanya kepada Allah-lah penulis menyerahkan segalanya, semoga Allah berkenan memberikan ridho dan ampunannya atas segala kekhilafan. Semoga skripsi sederhana ini bisa bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.
Surakarta, 7 Juli 2015
Penulis
ix
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ..............................................................................
i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ......................................
ii
HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI ..............................................
iii
PERNYATAAN .....................................................................................
iv
HALAMAN MOTTO .............................................................................
v
HALAMAN PERSEMBAHAN .............................................................
vi
KATA PENGANTAR ............................................................................
vii
DAFTAR ISI ..........................................................................................
x
DAFTAR ISTILAH ................................................................................
xii
DAFTAR SINGKATAN ........................................................................
xiv
DAFTAR TABEL ..................................................................................
xvi
DAFTAR LAMPIRAN ..........................................................................
xviii
ABSTRAK …………………………………………………………….
xix
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................
1
A. B. C. D. E. F. G.
Latar Belakang ........................................................................... Rumusan Masalah ...................................................................... Tujuan Penelitian ...................................................................... Manfaat Penelitian ..................................................................... Kajian Pustaka .......................................................................... Metode Penelitian ...................................................................... Sistematika Penulisan ...............................................................
1 6 6 7 7 10 14
BAB II GAMBARAN UMUM KECAMATAN SELOGIRI, KABUPATEN WONOGIRI.................................................................
16
A. Gambaran Umum Kabupaten Wonogiri………………............. B. Gambaran Umum Kecamatan Selogiri Tahun 1994-2012......... 1. Demografi.............................................................................. 2. Kependudukan...................................................................... 3. Mata Pencaharian.................................................................. 4. Sistim Religi.......................................................................... 5. Pendidikan............................................................................
16 17 17 19 22 25 29
x
BAB III GAMBARAN UMUM PONDOK PESANTREN MAMBA’UL HIKMAH DI KECAMATAN SELOGIRI, KABUPATEN WONOGIRI.......................................................................................... A. Latar Belakang Berdirinya Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah B. Sistem Organisasi, Sarana Dan Prasarana Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah…………………………………………….. 1. Struktur Organisasi…………………………………..... 2. Guru, Ustadz dan Santri.................................................. 3. Sarana Dan Prasarana…………...................................... 4. Sumber Dana Dan Usaha Ekonomi................................. C. Sistem Pendidikan Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah……... BAB IV PERAN PONDOK PESANTREN MAMBA’UL HIKMAH TERHADAP MASYARAKAT SELOGIRI, KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 1994-2012…………………………………………………… A. Peran Dalam Bidang Religi......................................................... B. Peran Dalam Bidang Ekonomi…………………….................... C. Peran Dalam Bidang Pendidikan………………........................ 1. Pendirian Raudhatul Athfal (RA) Tahun 1994…………. 2. Pendirian Program KBIH (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji) Tahun 2000………………………………………... 3. Pendirian SMP NAWA KARTIKA Wonogiri Tahun …. 4. Pendirian SD NAWA KARTIKA Tahun 2012……….. BAB V KESIMPULAN………………………………………………. DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………. DAFTAR INFORMAN……………………………………………….. LAMPIRAN……………………………………………………………
xi
32
32 36 37 39 41 43 44
48 49 55 57 57 61 66 74 77 80 82 85
DAFTAR ISTILAH Abangan
:
Sebutan untuk golongan penduduk Jawa Muslim yang tidak
melaksanakan
ajaran
agama
Islam
secara
keseluruhan. Dhakiliyah
:
Permintaan domestic
Doktrin
:
Ajaran (tentang asas suatu aliran politik, keagamaan.
Drop Out
:
Istilah untuk di keluarkan dari sekolahan.
Dupa
:
Kemenyan yang apabila dibakar asapnya berbau harum.
Dzikir
:
Menyebut, mengingat akan keberadaan Tuhan.
Homogenitas
:
Persamaan macam, jenis, sifat watak dari anggota suatu kelompok.
Indigeneous
:
Orang-orang yang memiliki hubungan kompleks.
Kalafi
:
Metode dalam Agama Islam yang mengajarkan hal-hal yang baru, yang dinilai baik tetapi tetap memelihara tradisi lama.
Kitab
:
Buku, bacaan, Wahyu Tuhan yang dibukukan.
Langgar
:
Tempat beribadah umat Islam yang lebih kecil dari masjid, biasanya berada di rumah-rumah.
Layatan
:
Tradisi upacara kematian dalam Jawa.
xii
Meunasah
:
Bangunan
umum
di
desa-desa
sebagai
tempat
melaksanakan upacara agama. Mubaligh
:
Orang yang menyiarkan atau menyampaikan ajaran agama Islam.
Pasar Tiban
:
Pasar yang keberadaannya tiba-tiba datang.
Salafi
:
Metode dalam Agama Islam yang mengajarkan Syariat Islam secara murni tanpa adanya tambahan dan pengurangan.
Sambatan
:
Dalam Bahasa Jawa meminta bantuan, tenaga untuk mengerjakan sesuatu.
Santri kalong
:
Murid-murid yang berasal dari desa di sekelilingnya, yang biasanya mereka tidak tinggal di pondok kecuali kalau waktu-waktu belajar dan mengaji saja.
Sesaji
:
Mempersembahkan sajian berupa makanan dan benda lain dalam upacara keagamaan sebagai simbolis dengan tujuan berkomunikasi dengan kekuatan ghaib.
Slametan
:
Suatu bentuk acara syukuran dengan mengundang beberapa kerabat atau tetangga . Secara tradisional acara syukuran dimulai dengan doa bersama, dengan duduk bersila di atas tikar, melingkari nasi tumpeng dan lauk pauk.
Sowan
:
Dalam Bahasa Jawa, menemui atau menghadap seseorang yang dihormati.
Suluk
:
Jalan ke arah kesempurnaan batin atau tasawuf.
xiii
Surau
:
Tempat umat Islam melakukan ibadahnya (masjid).
Tafaqquh Fiddin
:
Mengetahui dan memahami suatu pekerjaan dan mendalami seluk beluk ajaran Agama Islam.
Tauhid
:
Kepercayaan bahwa Allah hanya satu.
Tipologi
:
Ilmu watak tentang bagian manusia dalam golongangolongan.
Ukhrawi
:
Hal-hal mengenai akhirat.
Wirid
:
Kutipan-kutipan dibaca.
xiv
Al-quran
yang ditetapkan
untuk
DAFTAR SINGKATAN EPT
:
Evaluasi Penggunaan Tanah
KBIH
:
Kelompok Bimbingan Ibadah Haji
KH
:
Kyai Haji
NU
:
Nahdlatul Ulama
PNS
:
Pegawai Negeri Sipil
POLRI
:
Polisi Republik Indonesia
RA
:
Raudhatul Athfal
RAPB
:
Rancangan Anggaran Pendapatan dan Biaya
TNI
:
Tentara Nasional Indonesia
xv
DAFTAR TABEL TABEL 1
:
Jumlah
Penduduk
Berdasarkan
Desa/Kelurahan
di
Kecamatan Selogiri tahun 2012 TABEL 2
:
Jumlah Penduduk Di Kecamatan Selogiri dari Tahun 2005 s/d 2011
TABEL 3
:
Penduduk Menurut Mata Pencaharian Per Desa/Kelurahan Di Kecamatan Selogiri Tahun 2012
TABEL 4
:
Jumlah Pemeluk Agama Diperinci Per Desa/Kelurahan Di Kecamatan Selogiri Tahun 2012
TABEL 5
:
Penduduk Menurut Pendidikan Yang Ditamatkan Di Kecamatan Selogiri Tahun 2012 Jadwal dan Agenda Formal Pondok Pesantren Mamba’ul
TABEL 6
Hikmah TABEL 7
:
Data Pendidik Taman Kanak-Kanak Ra Mamba’ul Hikmah Kecamatan Selogiri Tahun 2012
TABEL 8
:
Daftar Anak Didik Ra Mamba’ul Hikmah Kecamatan Selogiri
TABEL 9
:
Daftar Jamaah yang mengikuti bimbingan di KBIH Manba’ul Hikmah Tahun 2012
TABEL 10
:
Kepala Sekolah dan Wakil Kepala Sekolah
TABEL 11
:
Jumlah Guru Menurut Latar Belakang Pendidikan
TABEL 12
:
Ruang Belajar SMP NAWA KARTIKA Tahun 2012
xvi
TABEL 13
:
Ruang Belajar lain-lain SMP NAWA KARTIKA Tahun 2012
TABEL 14
:
Ruang Berdasarkan Kegunaan di SMP NAWA KARTIKA Tahun 2012
TABEL 15
:
Prestasi Non Akademik Tahun 2011 Lomba Olah Raga, Kesenian, dan Kegiatan nonakademik lain yang pernah diikuti dan hasilnya
xvii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1
:
Peta Kecamatan Selogiri
Gambar 2
:
Gapura pintu masuk Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah
Gambar 3
:
Bagan Organisasi Pengurus Yayasan Mamba’ul Hikmah Tahun 2011 S/D 2016
Gambar 4
:
Foto Kyai Haji Abdul Aziz Mahfuf beserta keluarga
Gambar 5
:
Asrama santri putra Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah
Gambar 6
:
Asrama Santri Putri Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah
Gambar 7
:
Pendopo Sebagai Gedung Serbaguna Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah
Gambar 8
:
Kegiatan Bimbingan KBIH Mamba’ul Hikmah Tahun 2012
Gambar 9
:
Bangunan Sekolah SMP NAWA KARTIKA
Gambar 10
:
Pengajian Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah tahun 2012
Gambar 11
:
Pengajian Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah tahun 2012
Gambar 12
:
Kegiatan Pawai Ta’aruf Santri
xviii
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1
:
Surat izin penelitian
Lampiran 2
:
Peta Kecamatan Selogiri
Lampiran 3
:
Sertifikat Akreditasi Raudhatul Athfal
Lampiran 4
:
Surat keterangan terdaftar Bkbppm
Lampiran 5
:
Piagam Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah
Lampiran 6
:
Foto kegiatan Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah Wonogiri
Lampiran 7
:
Denah lokasi Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah
Lampiran 8
:
Proposal pendirian SD Nawa Kartika Selogiri
xix
ABSTRAK ANANG SETYO WIBOWO. C0508010. Peran Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah Di Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Tahun 1994-2012 Terhadap Bidang Pendidikan. Skripsi: Prodi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sebelas Maret Surakarta. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui latar belakang berdirinya Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah di Kecamatan Selogiri, peranan Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah terhadap masyarakat Kecamatan Selogiri tahun 1994-2012.dan dampak berdirinya Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah terhadap masyarakat di Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, tahun 1994-2012 Sejalan dengan tujuan penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode historis yang mencakup empat langkah, yaitu heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah didirikan oleh Ustadz Abdul Aziz. Bermula dari diwakafkannya sebidang tanah seluas 113 m2 oleh Bapak H. Sukirno pada tahun 1994. Latar belakang Ustadz Abdul Aziz mendirikan pondok pesantren ini adalah untuk menaungi aktivitas dakwahnya, pondok pesantren yang diberi nama Mamba’ul Hikmah yang berarti “Sumber Kebijakan”, pada 20 Rabi’ul Awal 1415 H atau pada tanggal 27 Agustus 1994. Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah pada saat berdiri tahun 1994 sudah mulai mengembangkan pendidikan di wilayah Kecamatan Selogiri, hal itu dibuktikan dengan kiprah Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah dalam mendirikan sekolah-sekolah yang mengacu pada kurikulum Departemen Agama maupun Departemen Pendidikan Nasional di Kecamatan Selogiri, seperti; Raudhatul Athfal (RA) pada tahun 1994, Kelompok Bimbingan Haji (KBIH) pada tahun 2000, SMP NAWA KARTIKA Wonogiri pada tahun 2004 dan SD NAWA KARTIKA tahun 2012. Pengaruh yang ditimbulkan dengan adanya Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah bagi masyarakat Kecamatan Selogiri di antaranya adalah Pondok Pesantren Mamba’ul hikmah mampu meningkatkan aktivitas religi masyarakat. Munculnya aktivitas ekonomi baru di Kecamatan Selogiri. Meningkatnya Aktivitas Pendidikan di Kecamatan Selogiri. Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah pada saat berdiri tahun 1994 sudah mulai mengembangkan pendidikan di wilayah Kecamatan Selogiri. Dengan adanya Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah ini Masyarakat Selogiri khususnya dalam bidang keagamaan dan pendidikan menjadi lebih baik serta menjadikan masyarakat yang berpendidikan khususnya ajaran agama islam. Kata kunci: Pondok Pesantren, Pendidikan
xx
ABSTRACT ANANG SETYO WIBOWO. C0508010. Mamba’ul Hikmah Islamic Boarding School In District Selogiri ,Wonogiri ,Year 1994-2012 for Education . Skripsi :Historical studies of Faculty of Cultural sciences , Sebelas Maret University. The research aims to know about the background of Mamba’ul Hikmah Islamic Boarding School establishment in district Selogiri and the role of Mamba’ul Hikmah Islamic Boarding School for society of Selogiri year 19942012. The methodology used is historical method which is included in; heuristics, criticism of sources, interpretation , and historiography. The result of the research shows that Mamba’ul Hikmah established by Abdul Azis. It is Started from getting a benefaction of a plot of 113 m2 by Mr. H. Sukirno in 1994. Giving a place of missionary endeavor for moslem become a background of Abdul Azis for establish Mamba’ul Hikmah. It is named Mamba’ul Hikmah which means “the wisdom centre” in August 27, 1994. Mamba’ul Hikmah Islamic Boarding School has developed education in distric Selogiri,it is evidenced by the gait of Mamba’ul Hikmah in builds the school refer to Department of Religious Affairs and the Department of Education in District Selogiri: Raudhatul Athfal ( RA ) in 1994 , Haji Guidance Group ( KBIH ) in 2000 , Junior High School of NAWA KARTIKA Wonogiri in 2004 and Elementary school NAWA KARTIKA in 2012. The influence caused by the Mamba’ul Hikmah Islamic Boarding School for the society Selogiri is Mamba’ul Hikmah Islamic Boarding School can increase the activity of religious communities. The appearance of new economic activity in the District Selogiri. Increasing in education activity in district Selogiri. Mamba’ul Hikmah Islamic boarding school has developed education in distric Selogiri since 1994. That’s have Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah hope people at Selogiri to religion and knowledge more good advance so can make people is good in Islamic religion.
Keyword: Islamic boarding school, education
xxi