Tugas Akhir Pancasila
Peran Persatuan Indonesia dan Generasi Pemuda Terhadap Pertumbuhan Bangsa Indonesia
Dosen Pembimbing: Drs. M. Khalis Purwanto, MM
Nama : Butet Sesilia Simamora NIM
: 11.02.8088
Kelas : 11-D3MI-02
SEKOLAH TINGGI MANAJEMN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK “AMIKOM” YOGYAKARTA 2011
Abstrak Pemuda adalah sosok manusia yang bergelora berapi-api, berani dan kreatif. Sosok seperti inilah yang seharusnya dapat membangun bangsanya, berprestasi dan peduli dengan negerinya. Hal ini dapat dilihat bahwa tokoh Indonesia atau dunia yang berprestasi luar biasa terjadi saat usia muda. Prestasi ini akan mengharumkan bangsanya dan secara tidak langsung akan mempersatukan perbedaan di negerinya. Tampaknya hal tersebut terjadi juga berpuluh-puluh tahun yng lalu sebulum Indonesia merdeka. Ketika pemuda Indonesia mulai terbakar oleh api semangat Persatuan bangsanya.
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Sila Ketiga Pancasila yang berbunyi “Persatuan Indonesia” merupakan sila yang bunyinya paling pendek diantara keempat sila yang lain. Namun sila ini memiliki pengaruh yang cukup besar dalam sejarah bangsa Indonesia. Karena itu Sila Persatuan Indonesia merupakan pedoman dan kunci keberlngsungan bangsa Indonesia yang terdiri dari berbagai macam suku, agama dan ras serta kebudayaan ini, terutama dalam mendongkrak semangat generasi pemuda Indonesia untuk mempertahankan keutuhan Bangsanya.
B. Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah yang muncul dari latar belakang tersebut diatas adalah sebagai berikut : a) Bagaimana peran/pengaruh sila Persatuan Indonesia terhadap kepedulian generasi pemuda Indonesia sebelum kemerdekaan Indonesia? b) Bagaimana peran/pengaruh sila Persatuan Indonesia terhadap kepedulian generasi pemuda Indonesia setelah kemerdekaan Indonesia? c) Apa makna dan dasar Persatuan Indonesia sebagai sila ke-3 dalam Pancasila?
C. Pendekatan a. Historis Meninjau kembali ke bukti-bukti sejarah perjuangan Indonesia yang berhubungan dengan semangat persatuan Indonesia b. Sosiologis Bagaimana Generasi pemuda Indonesia di jaman yang modern ini mengamalkan sila persatuan Indonesia dalam kehidupan mereka sebagai bagian dari Negara Indonesia. c. Yuridis Persatuan Indonesia sebagai salah satu sila dalam pancasila yang merupakan sumber dari segala sumber hukum, dan karenanya mengikat seluruh bangsa dan negara Indonesia untuk melaksanakannya
PEMBAHASAN
A. Peran Persatuan Indonesia terhadap kepedulian generasi pemuda Indonesia sebelum kemerdekaan Indonesia Pada masa perjuangan kemerdekaan Indonesia, pengertian “ Persatuan Indonesia “ adalah sebagai faktor kunci yaitu sebagai sumber semangat, motivasi dan penggerak perjuangan Indonesia. Kebulatan tekad untuk mewujudkan “ Persatuan Indonesia “ kemudian tercermin dalam ikrar “ Sumpah Pemuda “ yang dipelopori oleh pemuda perintis kemerdekaan pada tanggal 28 Oktober 1928 di Jakarta yang berbunyi : I.
PERTAMA. Kami Putra dan Putri Indonesia Mengaku Bertumpah darah Satu Tanah Air Indonesia.
II.
KEDUA. Kami Putra dan Putri Indonesia Mengaku Berbangsa Satu Bangsa Indonesia.
III.
KETIGA. Kami Putra dan Putri Indonesia Menjunjung Bahasa Persatuan Bahasa Indonesia.
Hari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928 itulah pangkal tumpuan cita-cita menuju Indonesia merdeka. Dan akhirnya arus besar perjuangan kemerdekaan Indonesia secara keseluruhan dengan berkat Ridlo Allah Yang Maha Kuasa berhasil mencapai puncaknya yaitu pada detik Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Perkembangan dan pertumbuhan “ Persatuan Indonesia “ yang berlangsung berabad-abad lamanya kemudian dapat membuahkan hasil yaitu suatu negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Hal ini menjadikan “Persatuan Indonesia” sebagai salah satu sila dari dasar NKRI sampai saat ini.
B. Peran sila Persatuan Indonesia terhadap kepedulian generasi pemuda Indonesia setelah kemerdekaan Indonesia Sila Persatuan Indonesia dapat dijadikan inisiasi pemicu prestasi generasi muda untuk membangun bangsanya. Motivasi kebangsaan ini harus disandingkan dengan segala prestasi di era modern ini. Setiap prestasi di segala bidang akan dapat memacu kebanggaan nasional bagi pelakunya. Hal ini secara tidak langsung dapat membangun rasa persatuan di antara anak bangsa. Peristiwa itu dapat dilihat ketika seorang pemuda bangsa Indonesia berprestasi dunia, maka siapapun yang mengaku putra bangsa di segala penjuru Indonesia akan mengakuinya. Bahkan mungkin saja kelompok yang ingin menyempalkan dirinya dari NKRI dalam lubuk hatinya pasti akan mengakui bahwa prestasi orang itu membanggakan dirinya juga, Hal ini dapat dilihat saat melihat saat bertanding memperebutkan prestasi olahraga. Pasti manusia Indonesia manapun termasuk individu yang ingin memisahkan dirinya dari NKRI akan sulit untuk tidak mendukung wakil Indonesdia itu. Secara psikologis rasa persatuan bangsa Indonesia itu tidak bisa dillepaskan begitu saja dari alam bawah sadar tiap manusia manusia Indonesia. Bila ini terjadi prestasi apapun dari anak bangsa akan selalu mempersatukan negeri ini tanpa disadari.
KESIMPULAN DAN SARAN
Semangat Persatuan Indonesia telah memotivasi para pemuda Indonesia untuk ikut berjuang demi kemerdekaan Indonesia. Dengan melihat kembali bagaimana Sila ketiga pancasila ini telah membakar semangat pemuda Indonesia untuk berjuang demi kemerdekaan. Maka setelah masa perjuangan meraih kemerdekaan telah berakhir, kini saatnya sila “Persatuan Indonesia” kembali menjadi motivasi bagi kita sebagai generasi pemuda Indonesia berikutnya untuk meneruskan perjuangan demi membangun Negara Indonesia menjadi lebih baik lagi baik dimasa kini maupun di masa yang akan datang.
Referensi http://masalimaruf.blogspot.com/ http://www.superkoran.info/ http://mediaanakindonesia.wordpress.com/