Pengukuran Kekotaan
Lecture Note: by Sri Rezki Artini, ST., M.Eng
Geomatic Engineering Study Program Dept. Of Geodetic Engineering
Contoh peta bidang militer
peta topografi peta rute pelayaran peta laut peta persebaran ranjau peta pendukung peperangan, peta penerbangan
TEKNOLOGI PEROLEHAN DATA SPASIAL (1)
1
Tersedia beberapa sistem satelit penentuan posisi/navigasi yang makin akurat dan bisa diakses oleh publik kapan dan dimana saja pengguna/user berada ( satelit GPS, Glonass, Galileo, Compass)
2
Tersedia perangkat total station (plus program postprocessing-nya) yang dapat menghasilkan data ukuran terestrial 3D berskala besar dengan relatif cepat dan format digital.
3
Tersedia perangkat digital echo-sounder single/multi-beam (plus program post-processing-nya) sehingga terintegrasi dengan perangkat receiver GPS dapat menghasilkan data ukuran perairan dangkal 3D berskala besar dengan relatif cepat dan format digital.
TEKNOLOGI PEROLEHAN DATA SPASIAL (2)
4 5 6
Tersedia sensor-sensor (termasuk RADAR) atau kamera yang beresolusi tinggi yang dapat menghasilkan data spasial 3D yang akuran dalam format digital. Perangkat ini dapat dibawa oleh platform satelit, pesawat terbang, dan pesawat ulang-alik (SRTM) Tersedia beberapa intitusi resmi yang menyediakan data spasial berupa citra satelit, foto udara, dan DEM secara cepat, mudah, dan murah dalam format digital. Contoh : Google Earth, Google Map, Google Ocean, dll. Tersedianya teknologi pendukung perangkat keras dan lunak, telekomunikasi, dan jaringan internet yang makin canggih
LIDAR Light Detection and Ranging
LIDAR Light Detecting And Ranging
LIDAR merupakan suatu metode survey pemetaan dengan memanfaatkan sinar laser untuk mendapatkan jarak antara dua titik atau lebih. Jika digunakan pada wahana terbang seperti pesawat terbang atau helikopter,
SINAR LASER Sinar Laser adalah sinar yang mempunyai gelombang tidak tampak Infrared yang mempunyai panjang gelombang sekitar 1000 nanometer, karena spesifikasinya tersebut, maka laser bisa menembus celah dedaunan untuk mencapai permukaan tanah dan dipantulkan kembali untuk ditangkap oleh sensor laser untuk dicatat beda waktu yang digunakan mulai keluar dari sensor sampai kembali ditangkap sensor.
LIDAR mempunyai beberapa kemampuan seperti : Dapat menghasilkan resolusi DEM (Digital Elevation Model) yang tinggi Mencakup wilayah yang luas dalam waktu yang lebih singkat Dapat menghasilkan pemodelan secara tiga dimensi (3D) Dapat diintegrasikan dengan data lain untuk aplikasi tertentu.
Teknologi-teknologi dalam LIDAR
LIDAR Light Detecting And Ranging Airborne LIDAR terbagi atas dua, yaitu LIDAR untuk pengukuran topografi permukaan tanah yang disebut Airborne Altimetric LIDAR, dan LIDAR untuk mengukur kedalaman perairan dangkal yang disebut Airborne Laser Bathymetry. Perbedaan utama diantara keduanya adalah pada penggunaan laser, di mana pada Airborne Altimetric LIDAR menggunakan sinar inframerah sedangkan pada Airborne Laser Bathymetry menggunakan sinar hijau atau biru.
Airborne LIDAR terbagi 2, yaitu Airborne Laser Altimetric • LIDAR untuk pengukuran topografi permukaan tanah • menggunakan laser/sinar inframerah
Airborne Laser Bathymetry • LIDAR untuk mengukur kedalaman perairan dangkal • menggunakan laser/sinar hijau atau biru
Contoh Jalur Terbang LIDAR
Land Surveying (mapping) .....
the fundamentals of land surveying haven’t changed and the purpose is still the same, However, the techniques and methods have evolved drastically since the beginning of the history of land surveying
Tanya Jawab LIDAR
Komponen system Lidar manakah yang menentukan ketelitian hasilnya? Kekuatan pancar sinar Laser dan akurasi waktu laser yang digunakan untuk mengukur waktu tempuh akan menentukan akurasi range laser. Akurasi GPS /INS akan menentukan akurasi posisi koordinat dan elevasi sensor yang berakibat pada akurasi obyek yang dibidik.
Bisakah Lidar dilakukan pada malam hari atau menembus awan dan wilayah berair di tanah? Pelaksanaan akuisisi Lidar dapat dilakukan pada malam hari karena Lidar menggunakan energi sendiri berupa sinar Laser. Sinar Laser tidak dapat menembus awan yang merupakan partikel air, berair, dimana sifat sinar Laser tidak dapat menembus badan air. Dengan demikian apabila bidikan sinar Laser mengenai wilayah berair seperti pantai,danau,sungai lebar,wilayah rawa dsb, maka sinar laser dengan gelombang infrared tidak dapat menembus tubuh air.
Apakah Lidar scanning bisa digunakan untuk Mapping bawah air? Bisa, dimana Lidar menggunakan sinar dengan panjang gelombang tertentu (normalnya sinar biru dengan panjang gelombang 300-400 micron yang dikombinasikan dengan sinar infrared. Laser dengan menggunakn sinar infrared digunakan untuk mengetahui elevasi permukaan air,sedangkan lidar dengan sinar biru akan menembus tubuh air sampai dengan kedalaman tertentu sampai dengan permukaan dasar perairan. Sehingga kedalaman dasar perairan dapat diketahui untuk dipetakan.
Apa yang dimaksudkan dengan point-cloud dan bare-earth dari Lidar? Point cloud merupakan kumulan titik hasil bidikan laser pada Lidar scanning yang telah diolah sehingga mempunyai posisi koordinat dan elevasi sesuai dengan referensinya. Bare-earth adalah point cloud yang telah dipilah hanya pada permukaan tanah saja (titik2 permukaan tanah gundul)
Bisakah data Lidar mencapai permukaan tanah jika wilayah yang di scanning adalah ber vegetasi cukup lebat? Salah satu perkiraan apakah Laser dapat menembus kelebatan vegetasi atau tidak, bisa dilakukan pemeriksaan dari bawah lingkungan vegetasi, jika seseorang di bawah lingkungan vegetasi masih dapat melihat sinar matahari, berarti Laser juga dapat menembusnya
Apa yang dilakukan jika data Lidar tidak dapat mencapai permukaan tanah? Guna mengantisipasi tidak menembusnya sinar laser pada wilayah bervegetasi lebat, dilakukan Cross-run dengan arah penerbangan yang berbeda, sehingga beaya Lidar Mapping akan tergantung dari system akuisisinya yang akan menghasilkan akurasi tersendiri. Dengan biaya yang lebih murah, cross run tidak dilakukan sehingga potensi sinar laser tidak akan mencapai permukaan tanah dan akibatnya data elevasi yang diperoleh terbatas dan akhirnya akan memberikan hasil keluaran yang tidak sempurna.
Berapakah ketelitian elevasi hasil Lidar Mapping? Akurasi Lidar Mapping di Indonesia adalah sebagai berikut: Akurasi Horisontal ± 20 cm Akurasi Vertical ± 30cm
Terima kasih