ISBN :978-602-73159-0-7
SEMINAR NASIONAL KIMIA DAN PENDIDIKAN KIMIA VII “Penguatan Profesi Bidang Kimia dan Pendidikan Kimia Melalui Riset dan Evaluasi” Program Studi Pendidikan Kimia Jurusan P.MIPA FKIP UNS Surakarta, 18 April 2015
MAKALAH PENDAMPING
KEPENDIDIKAN
ISBN : 978-602-73159-0-7
PENGEMBANGAN TES PIKTORIAL UNTUK MENGUKUR DIMENSI PENGETAHUAN SISWA PADA MATERI KIMIA DI SMA Wiwi Siswaningsih1,*, Hernani2, dan Utari Eka Putriani2 1Jurusan
Pendidikan Kimia, FPMIPA, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, Indonesia
2Jurusan
Pendidikan Kimia, FPMIPA, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, Indonesia
email :
[email protected]
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan menghasilkan instrumen tes piktoral yang terstandarisasi untuk mengukur dimensi pengetahuan siswa SMA pada materi larutan elektrolit dan nonelektrolit ditinjau dari aspek validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya pembeda, serta untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap tes piktorial yang dikembangkan. Subjek penelitian ini adalah siswa SMA kelas XI yang melibatkan 95 siswa. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini meliputi tahap pengembangan, uji coba dan produk akhir terstandarisasi. Hasil uji validitas isi dengan metode CVR menhasilkan 23 butir soal yang memenuhi kriteria dengan CVI 0,91. Berdasarkan uji reliabilitas pada uji coba I dan II menghasilkan nilai reliabilitas berturut-turut sebesar 0,69 dan 0,76. Selain itu juga, tingkat kesukaran dan daya pembeda butir soal yang dikembangkan terdapat pada kategori mudah dan cukup baik. Hasil pengukuran dimensi pengetahuan siswa pada pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berturut-turut sebesar 83,5%; 66,4% dan 54,4%. Siswa menyatakan positif terhadap tes piktorial untuk materi kimia yang dikembangkan.
Kata Kunci : Dimensi Pengetahuan, Tes Piktorial
LATAR BELAKANG Dalam
perjalanan
kurikulum-kurikulum dunia
diIndonesia, salah satu
pendidikan
upaya pemerintah
untuk mencapaitujuanpendidikanyangdiharapkanad alahmelakukanperubahan kurikulumpendidikandariKurikulumKTSP menjadiKurikulum2013.Perubahan tersebutmerupakansalahsatulangkahpengem banganantarakurikulumyang
ada
dengan
peraturan
sebelumnya.
pemerintah
No.
Dalam 54
tahun2013,tentang standarkompetensilulusan(SKL)pendidikanm enengah menyatakanbahwasiswadituntutuntuk memiliki
4dimensipengetahuanyakni
pengetahuan konseptual, faktual, prosedural, dan metakognitif.
ISBN :978-602-73159-0-7
Jenis-jenis
pengetahuanini
secarafisikmaupunsecarakimia,
menunjukkanpenjenjangandariyangsifatnyako
sedangkantabelberfungsi
nkret(faktual)
untukmenampilkanprosedursuatupercobaand
sampai
yangsifatnyaabstrak
(metakognitif). Salah satumodel yang
taksonomi
digunakanuntuk
merumuskantujuanpembelajaransesuaidenga nkurikulum2013
modeltaksonomi Bloomrevisi. Menurut [2] model taksonomi Bloom revisi memandang tujuanpembelajarandari
Menurut
[5]kimia
merupakan
dimensi pengetahuan. Taksonomi dimensi
Bloom
pengetahuan
dapatdigunakanolehguruuntukmenentukanha silbelajar,
dipelajari,karenaterdiridarikonsepkonsepyang
abstrak.
Terlebihlagi,apabila
tingkatabstraksisuatu materipelajarantersebut semakintinggi.
duadimensi,yaitudimensi proseskognitif dan
pada
baiksebelummaupunsetelahpercobaan.
matapelajaranyangsulit
dalamsistempendidikandiIndonesiaadalah
revisi
anmenampilkandatakeadaan
menentukanproses
pembelajaranyang
Munadi(2008)
menyatakanbahwasalahsatucarauntuk mengurangitingkatkeabstrakansuatu materipelajaranadalahdenganpenggunaanga mbarsebagaialat
bantuuntuk
mengurangitingkatkeabstrakannya.[8]Salahsa tumateri kimiayangterdiridari konsep-konsep
akandilakukan,danmenentukanalatevaluasi yang sesuai dengantujuanpembelajaranyang telahdirumuskanSalahsatucarauntuk
abstrakadalahmaterilarutanelektrolitdannonel ektrolit.Selainitu,
materilarutanelektrolitdan
nonelektrolitdapatditerapkandalambentukgam
mengukurdimensipengetahuansiswaadalahde ngantes
bar.
Olehkarenaitu,
materiyangdipilihdalampenelitianiniadalahmat
piktorialbentukpilihanganda.Berdasarkanpene litiansebelumnyayang
erilarutan
elektrolit
dan
nonelektrolit
untukmengukurdimensi pengetahuansiswa.
dilakukan[9]padamaterisistemkoloid, Berdasarkanpenjelasantersebut,makaperludil
menunjukkanbahwakeberadaan gambardalampokokujibentukpilihangandapikt orialdapat
memudahkansiswa
memahamimasalahyang
untuk adadalam
pokokuji.Hasilpenelitiantersebut
menjadi
dasar dan alasan untuk mengembangkantes
akukanpenelitian
mengenai
pengembangantespiktorialuntuk mengukurdimensipengetahuansiswaSMApad a materi larutan elektrolit dan nonelektrolit. Pada
penelitian
ini
yang
menjadi
perhatiandalammengembangkantespiktoriala
piktorial.[9]
dalahkesulitan yangdialami, kualitas soal, Tespiktorialadalahtesyang melibatkanbahanbahanmediagambaruntuk
hasil pengukuran dimensi pengetahuan, dan tanggapan
menggambarkansuatukeadaan.
siswa
terhadaptes
piktorial
yangdikembangkan.
Tespiktorialdapatberupagambar,angka,grafik, bagan
maupuntabel.[1]
bentuktes
Padapenelitianini piktorialyang
dikembangkanterdiriatasgambardantabel.Ga mbarberfungsi sebuahfenomenabaik
untukmenjelaskan
Tujuandaripenelitianiniadalah menghasilkaninstrumentespiktorialyang
baik
untuk mengukur dimensi pengetahuan siswa SMA
pada
materi
elektrolitdannonelektrolitditinjaudari
larutan
ISBN :978-602-73159-0-7 aspekvaliditas,reliabilitas,tingkat
kriteriaminimum
kesukarandandayapembeda,sertauntukmeng
dilakukanperbaikanberdasarkan
etahuitanggapansiswaterhadap tes piktorial
diberikanoleh
yangdikembangkan.
soalyangdinyatakan tidak valid secara CVR
saranyang
validator,sedangkan
butir
dihilangkan. Jumlahsoal yang dinyatakanvalid
METODE PENELITIAN
selanjutnya Penelitianiniberlokasi
dilakukan
uji
cobasoal.Hasil
dariuji cobasoal kemudiandilakukan penilaian
disalahsatuSMANegeridi
Kab.Bandung
Baratpadatahun
ajaran2014-2015.
Objekpenelitianiniadalahinstrumenalattespikto rialyang
CVR
dikembangkanpadasiswaSMA
kelasXIMIAyangtelah
dengan
memberikan
benardanskor
skorsatujikajawaban
noljikajawaban
salah.Hasil
daripenskorantersebut kemudian dianalisis untuk
mengetahui
kualitas
soal
pada
aspekreliabilitas, tingkat kesukaran, dandaya
mempelajarimaterilarutan
elektrolit
dan
nonelektrolit.
pembeda
soal.
Setelahmengetahuikualitassoal
Desainpenelitianyangdigunakandalampeneliti
yang
anini meliputitahap pengembangan, tahap uji
menghitung
coba, dan tahap penyimpulan(produk akhir
pengetahuan
terstandarisasi).Tahap
menghitungpersentase jawabansiswa yang
pengembangan
dikembangkan,
tespiktorial
hasil
selanjutnya pengukuran
dimensi
siswadengan
cara
menjawabbenarpadamasing-masing dimensi
terdiriatasanalisis KI&KDdanstudikepustakaan
mengenaites
pengetahuan.Untuk
mendapatkan
piktorialdan
tanggapansiswaterhadap
dimensipengetahuan,penyusunanindikator,pe
tespiktorialyangdikembangkan,
nyusunan
makadilakukan
kisi-kisi,
validasi isi. Tahap
pembuatansoal,
dan
uji coba terdiri atas uji
yangdigunakandalam
terdiri
adalahbentuk
pengolahan
data,
temuan
pemberianangket
kepadasiswa.Bentuk
coba I dan uji coba II.Tahap penyimpulan dari
adalah
angket penelitian
ini skala
&pembahasan, serta kesimpulan.Instrumen
Likert,yaitubentuksebuahpernyataan,baikpern
penelitianyangdigunakanadalahlembarvalidas
yataanpositif
i, soal tes piktorial, danangket.
olehkolomlainnyayang menunjukkantingkatan mulaidari sangatsetuju (SS),setuju (S),tidak
Semuadatayang diperolehdarihasilpengujiansoal,diolahdandia nalisis untuk diuji kualitassoalnyabaik secara kualitatif
maupun
kuantitatif.
Untuk
mengetahui kualitas soal dilakukandengan pengujian
validitas
validasidaripara
isi.
Soal
ahli(validator)
hasil kemudian
dihitungvaliditassetiapbutir soalnya dengan menggunakan
metode
CVR,selain
itu
dihitungjuga nilai CVI untuk mengetahui ratarata
nilaiCVR
dinyatakanvalid
maupunnegatifdiikuti
soal. dan
Butirsoal
yang
memenuhi
tahu (TT),tidak setuju (TS),dan sangattidak setuju(STS)
.Siswadiminta
untukmenjawabpernyataandengan memilihsalahsatupilihanjawabanyang disediakan.
Setelah
menghitung
jumlah
masing-masing jawabanyang diisi olehsiswa, kemudianmenghitung bobot untuk masingmasingjawabanyangsesuai
dengantabel
penyekoran yangselanjutnya dianalisis. HASILDAN PEMBAHASAN
ISBN :978-602-73159-0-7
Kesulitan
mengetahuikualitastes
dalamPengembanganTesPiktorial
dilakukandenganujivaliditasisi.
Kesulitan yang dibahas berdasarkan pada pengembangan tes yang dikemukakan[10]. Dalam mengembangkan tes piktorial terdapat beberapa
kesulitan
pada
tahap pengembangan
masing-masing
diantaranya pada
tahap analisis KI & KD yaitu sempitnya cakupan KI & KD, sehingga kesulitan untuk menurunkan indikator pembelajaran. Pada tahap penyusunan indikator, kesulitan yang dialami
adalah
menentukan
kata
kerja
operasional yang tepat dan sesuai dengan tuntutan KD tuntutan
yang berhubungan dengan
jenjang
kognitif
dilakukan
dengan meminta pertimbangan para yang berkompeten
ahli
di
bidangnya.Paraahlimempertimbangkankeses uaianindikatordenganbutirsoal yangdikembangkandanketepatangambardeng anbutirsoal, sehinggates yang dikembangkan dapat
mengukur apa yang akan diukur [4]
Berdasarkanhasil
ujivaliditasisidengan
metodeCVR,maka
23butirsoalyang
dikembangkandinyatakanvaliddandapatditeri makarenamemilikiCVIsebesar 0,91.
dimensi
Untuk mengetahui kualitas soal tes piktorial
pengetahuan. Pada tahap penyusunan kisi-
yang memenuhi kriteria soal yang baik dari
kisi soal tidak ada kesulitan yang berarti.
aspek reliabilitas, tingkat kesukaran, dan
Pada tahap penulisan awal soal (draft soal),
daya pembeda, maka dilakukan uji coba soal
kesulitan yang dialami adalah pemilihan
sebanyak dua kali. Hasil uji coba I, tes yang
kalimat yang mudah dimengerti dan tidak
dikembangkan memiliki reliabilitas sebesar
menimbulkan
serta
0,69; berdasarkan kategori harga koefisien
menggambarkan soal pada aspek faktual,
korelasi reliabilitas instrumen menurut [3] nilai
konseptual, dan prosedural. Pada tahap
reliabilitas
validasi isi, kesulitan yang dialami adalah
rentang 0,61-0,80 yang termasuk kedalam
penentuan validator yang sesuai dengan
kategori tinggi. Artinya jika tes diujikan pada
bidangnya yang akan memberikan penilaian
kelompok yang sama meskipun dilakukan
terhadap tes piktorial yang dikembangkan
oleh
dan waktu yang dibutuhkan oleh validator
memberikan hasil yang sama [4] Hasil
untuk memvalidasi butir soal membutuhkan
penyajian tingkat kesukaran pada uji coba I
waktu yang cukup lama.
dapat dilihat dalam bentuk diagram batang
interpretasi
dan
Menurut[6]pengujianvaliditasisi
ganda,
Untuk mengetahuikualitassoaltespiktorialyangdikem dilakukan
kualitatifdankuantitatif.Untuk
orang
analisissecara
diperoleh
yang
pada gambar 1.
Kualitas SoalTesPiktorial
bangkan,maka
yang
berbeda
berada
maka
pada
akan
ISBN :978-602-73159-0-7 Gambar 1. TingkatKesukaranUji Coba I
ISBN :978-602-73159-0-7
Berdasarkangambar1,
arihasilskoryang
dapatdilihatbahwasecarakeseluruhansoaltes
diperolehsiswa,makadapatdikategorikankedal
piktorial yang dikembangkan memiliki tingkat
amtiga
kesukaran pada kategori mudah 30,4%;
kelompokatas,kelompoksedangdankelompok
sedang
bawah.Masing-
56,5%;sukar13,1%.Namunsoaltidakmemilikiti
masingkelompokatasdankelompokbawahseb
ngkat
esar27%
kesukaranyang
kelompok,yaitu
dan46%
darikelompok
beragam,karenasebagianbesarsoalberada
sedangdisisihkan.Kelompokatasdankelompok
dalamkategorisedang.Selanjutnya
bawah
untuk
masing-masingsebanyak
8
mengetahuikualitassoalsecarakuantitatifadala
orang.Berdasarkanperhitungandayapembeda
hdayapembeda.Daya
soalpadaujicobaI,semuabutir
pembedadilakukanuntuk
membedakan
soalmemilikidayapembedadantidakadabutirso
kemampuansiswaantarasiswayang
alyangmemilikidayapembeda
nol
atau
berkemampuantinggi
negatif.Hasil daya pembeda soal untuk uji
dengansiswayangberkemampuanrendah[4]D
cobaI terdapat pada gambar 2.
Gambar 2. Daya PembedaSoal Uji Coba I Butirsoalyangdikembangkanmemilikidayapem
ngkurangbaikperludilakukan revisiuntuk diuji
bedayangberagam.Padabutir
soalnomor1,
cobaselanjutnya.
10,14,15,
19,20,dan21
mempunyaidayapembedayangbaik;butir soalnomor4dan23
anbutirsoal nomor 2,3, 5, 6,7, 8, 9,11, 12,13, 16,17, 18, dan22 memilikidayapembedayang kurangbaik,sehingga
soaltespiktorial,selanjutnyadilakukanuji 65siswaSMA
kelasXIprogramMIA Negeridi
padasalahsatu
Kab.Bandung
mampu
membedakankemampuanpesertadidikpadake kelompok
bawah.Soalyangmempunyaidayapembedaya
SMA Barat.
Soalyangdikembangkansebanyak23soal,wakt uyang
soalyangdikembangkanpadabutirsoaltersebut
lompokatasdan
terhadap
cobaIIkepada
mempunyaidayapembedacukupbaik;sedangk
belum
Setelahdilakukanrevisi
digunakanuntuk
mengerjakansoaliniadalah45 ujicobaII,tes
yang
menit.Hasil dikembangkan
memilikinilaireliabilitassebesar0,76. Perhitunganreliabilitas tersebutberdasarkanpersamaanKR#20.Meng acupadapedomanpenafsiranyang
dikemukakan[3]reliabilitasbutirsoalyangdikem
kukanolehorang
bangkan
memberikanhasilyang
termasuk kedalamkategoritinggi
karenaberadapadarentang
0,61-0,80.
Artinyajika
yangberbeda
kesukaranbutirsoal.Hasil
tingkat
diujikanpadakelompokyangsamameskipundila
sama[3]Setelah
menghitung nilai reliabilitasnya,selanjutnya menghitungtingkat
tes
makaakan
kesukaranpada
ujicobaIIdapatdilihatdalam bentukdiagrambatang padagambar3.
Gambar 3. TingkatKesukaranUji Coba II Berdasarkangambar3,makadapatdilihat
merata.Selanjutnyauntuk
bahwasecarakeseluruhansoaltes
mengetahuikualitassoalsecarakuantitatif
yang
dikembangkan
kesukaran
pada
memiliki kategori
piktorial tingkat
adalahdayapembedasoal.Berdasarkan
mudah
perhitungandayapembedasoalpadauji
coba
52,2%;sedang43,5%;sukar4,3%.Namunsoalti
II,semuabutirsoal
dakmemilikitingkat kesukaranyang beragam,
pembedadantidakadabutirsoalyangmemilikida
karenasebagianbesarsoalberadadalamkatego
yapembedanolataunegatif.
rimudah.Soalyangbaik harus memilikitingkat kesukaranyangtersebarsecara
Hasil
dayaprmbedasoal
ujicobaIIterdapatpadagambar 4.
Gambar 4. Daya PembedaSoal Uji Coba II
memilikidaya
untuk
ISBN :978-602-73159-0-7
Gambar 5.Ketercapaian
Butirsoalyangdikembangkanmemilikidayape
DimensiPengetahuan
mbedayangberagam.Padabutir soalnomor2,10,13,14,15,16,17,dan19memil ikidayapembedayangkurangbaik,butirsoalno mor 4, 5, 6, 7, 8, 9, 11, 12, 18, 20, 21, 22, dan23mempunyaidaya
pembeda
cukup
baik; sedangkan butir soal nomor 1 dan 3 mempunyai
daya
pembedayangbaik.
MenurutArifin(2009),[3]semakinbesarkoefisi endayapembeda,
Hasilujicobainidapatditafsirkanbahwapenget ahuanfaktualadadiatas75% artinyahampirseluruhsiswayang menjadisubjekpenelitiandapatmenjawabsoa l
denganbaik.
Rata-rata
adalah
66,44%.
[7]hasil
ujicobapadaketercapaianpengetahuan konseptual
Padapenelitianini, dimensipengetahuanyangdiukuradalahpeng konseptual,
Dengan
ketercapaianmenurut
Hasil Pengukuran Dimensi Pengetahuan
dan
prosedural. Untuk mengukur kemampuan
beradadiatas
50%,artinyasebagianbesarsiswayang menjadisubjekpenelitian
dapat
menjawabsoaldenganbaik.Untuk
rata-rata
ketercapaianpengetahuan
dimensi
proseduralsecarakeseluruhanadalah54,35
pengetahuansiswa,makadibutuhkansuatu tesyangmemilikikriteriabutirsoal baikyangmeliputi kesukaran,
83,46%.
menggunakankriteriapenafsiran
menguasi denganyangtidak menguasai.
tingkat
keseluruhan adalah
keseluruhan
membedakanantarapesertadidikyang
faktual,
secara
ketercapaianpengetahuankonseptualsecara
semakinmampubutirsoaltersebut
etahuan
Rata-rata ketercapaian pengetahuan faktual
yang
validitas,reliabilitas, dan
dayapembeda.
menggunakankriteria
penafsiranketercapaianmenurut7] ujicobadiatas50%,
hasil
artinyasebagianbesar
siswayangmenjadisubjekpenelitiandapatme
Sebaranmasing-masing indikatordalambutirsoalpengetahuanfaktual sebanyak4 soal; pengetahuankonseptual 16 soal; sedangkanbutir soal pengetahuan
njawabsoal
tersebutdenganbaik.
Berdasarkangambar5, dapatdisimpulkanbahwasoalyang dikembangkanpada
prosedural3soal.Ketercapaianrata-
jenispengetahuanfaktual,konseptualdanpros
ratadimensipengetahuansiswadapatdilihat dalamdiagrambatangpadagambar
%.Dengan
5
edural dapat mengukurpengetahuan siswa denganbaik. Untuk
mengetahuitanggapan terhadaptes
piktorial
siswa yang
dikembangkan,siswadiberikanangket.Datat anggapansiswapadatiappernyataan pertanyaandalam padagambar6.
angket
dapat
atau dilihat
Gambar 6.PersentaseTanggapan Siswa
Berdasarkanpersentasetanggapansiswapad agambar6,siswamenyatakanpositif terhadaptes piktorialyangdikembangkan.
KESIMPULAN Berdasarkantemuantemuanyangdiperolehdaripenelitianini,mak adapat ditarik kesimpulan sebagaiberikut : 1. Kesulitandalampengembangantes piktorialterjadipadabeberapatahap,yait u pada tahap analisis KI &KD yaitu sempitnya cakupan KI &KD, sehingga kesulitanuntuk menurunkanindikatorpembelajaran. Padatahappenyusunan indikator,kesulitanyangdialamiadalah menentukankatakerjaoperasional yangtepatdansesuaidengantuntutanK Dyangberhubungandengan
tuntutan
jenjangkognitifdandimensipengetahua n.Pada
tahappenulisanawalsoal
(draftsoal),kesulitan
ISBN :978-602-73159-0-7 dan
yangdialamiadalahpemilihankalimatyang mudah
nonelektrolit
ditentukan rata-rata
denganmenghitung
dimengertidantidak
menimbulkaninterpretasiganda,serta
ketercapaiandarisetiapdimensipengetahua
menggambarkan
n.
soalpadaaspekfaktual,konseptual,danpros
ketercapaianpengetahuanfaktual
edural.Padatahap
sebesar83,5%;pengetahuan
validasiisi,
kesulitan
Hasilyangdiperoleh
yang dialami adalah penentuan validator
sebesar
yang sesuai dengan bidangnyayang akan
prosedural sebesar54,4%.
memberikanpenilaianterhadaptespiktorialy ang
4.
dikembangkandan
Siswa
66,4%;
yaitu
konseptual
danpengetahuan
menyatakan positif terhadap tes
piktorial yang dikembangkanbahwa.
waktuyangdibutuhkanolehvalidatoruntuk memvalidasi butirsoalmembutuhkanwaktuyangcukupla ma. 2.
Kualitas
UCAPAN TERIMA KASIH Penulis
soal
tes
piktorial
yang
mengucapkan
terima
kasih
atas
dukungan Tim Dosen dan Mahasiswa KBK
dikembangkan untuk mengukur dimensi
Asessmen
pengetahuansiswaSMApada
Pendidikan Kimia FPMIPA UPI.
serta
Kepala
Departemen
materilarutanelektrolitdannonelektrolit ditentukansecarakualitatifdankuantitatif.Se carakualitatif,hasilujivaliditas isi 23 butir soal yang dikembangkan memiliki CVI sebesar 0,91. Secara kuantitatif, hasil uji coba I memiliki nilai reliabilitas sebesar 0,69 yang termasuk ke dalam kategori
DAFTAR RUJUKAN [1]
Abadzivor, H.E. (2006), Assessment of
tinggi, tingkat kesukaran soal sebagian
pictorial materials in Ghanaian pre-
besar berada dalam kategori sedang,
school education (a case study in
dengan daya pembeda soal berada dalam
Kumasi metropolis). [Online]. Tersedia:
kategoriyangkurang baik. Hasil uji coba II,
http://dspak.knust.edu.gh:8080/jspui
soal tes piktorial yang dikembangkan
/bitstream/123456789/627/1/HUMP
memilikinilai
HRY%20ABADZIVOR.pdf.
reliabilitas0,76dengankategoritinggi,tingkat
Januari 2014].
[27
kesukaransoalsebagianbesar beradadalamkategorimudah,dengandaya pembedasoal beradadalam kategori yang cukupbaik.
[2]
Anderson, L.W. dan Krathwohl, D.R. (2010).
Kerangka
Pembelajaran, Assesmen:
3.
Hasil pengukuran dimensi pengetahuan siswa SMA pada materi larutan elektrolit
Landasan
untuk
Pengajaran,
dan
Revisi
Taksonomi
Pendidikan
Bloom.
Yogyakarta:
Pustaka Pelajar. [3]
Arifin,
Penanya : Budi Utami
Z.
(2009).
Evaluasi
Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. [4]
Arikunto,
S.
(2012).
Evaluasi
Pendidikan
(Edisi
Dua).
of Teaching Models and Chemical Representations in Developing Mental of
Chemical
Thesis.
Science
and
Phenomena. Mathematics
Education Centre. [6]
Firman, H. (2000). Penilaian Belajar dalam Pengajaran Kimia. Bandung: Jurusan Pendidikan Kimia FPMIPA UPI.
[7]
Koentjaraningrat. metode
(1990).
Penelitian
Metode-
Kemasyarakatan.
Jakarta: Gramedia Pustaka. [8]
Munadi,
Y.
Pembelajaran
(2008). sebuah
Media
Pendekatan
Baru. Jakarta: Gaung Persada. [9]
Octafiani, F. (2009). Pengaruh Gambar dalam
Pokok
Uji
Pilihan
Ganda
terhadap Taraf Kemudahan dan Daya Pembeda Soal pada Bahan Kajian Sistem
dan Sifat Koloid. (Skripsi).
Jurusan Pendidikan Kimia, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung. [10]
a) Apakah 23 soal tersebut menggunakan gambar?
semua
Jawaban:
a) Butir soal yang berjumlah 23 soal tes
Chittleborough, G.D. (2004). The Role
Models
Pertanyaan :
Dasar-dasar
Jakarta: PT. Rineka Cipta. [5]
TANYA JAWAB
Susetyo, B. (2011).Menyusun Tes Hasil Belajar. Bandung: CV. Cakra.
piktorial terdiri dari gambar berbentuk level spesi kimia secara makroskopis dalam bentuk tabel, diagram alir, dan skema.