PENGARUH PROMOSI DAN MUTASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT. TASPEN PERSERO CABANG MALANG Muhammad Haikal Misbahuddin Azzuhri Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Brawijaya
[email protected] ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh promosi dan mutasi kerja terhadap kepuasan karyawan. Variabel yang di gunakan dalam penlitian ini terdiri dari promosi dan mutasi kerja .Obyek penlitian pada PT. Taspen Persero Cabang Malang. Sampel penelitian ini adalah semua pegawai tetap PT. Taspen Persero Cabang malang yang terdiri dari 35 orang. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan analisis linear berganda.Hasil penelitian ini membuktikan bahwa secara simultan Promosi dan Mutasi Kerja berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Kerja karyawan dan secara parsial Promosi dan Mutasi kerja berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Kerja. Variabel yang lebih dominan adalah Mutasi Kerja.
Kata Kunci : Promosi, Mutasi kerja, Kepuasan kerja
ABSTRACT This research aims to reveal the effect job promotions and job mutation on employee satisfaction. The variables involved in this research are job promotion and job mutation. The object of this research is PT. TaspenPersero Malang Branch. The sample of this research involves all employees of PT. TaspenPersero Branch with 35 employees as the sample number. This is the quantitative research with multiple linear regression analysis. Based on the multiple linear regression analysis results it reveals that job promotion and job mutation simultaneously influence employee satisfaction. Further, both variable also have partial and significant influence on employee satisfaction. The dominant variable which influences job satisfaction is job mutation. Keywords ; Job promotion, job mutation, job satisfaction
1
Persaingan global adalah fenomena umum
yang dapat dilakukan oleh perusahaan
yang sedang terjadi di seluruh dunia.
untuk
Perusahaan-perusahaan di seluruh dunia
manusia serta meningkatkan kepuasan
bersaing menjadi yang terdepan untuk
kerja
mendapatkan hati konsumennya, termasuk
mengadakan promosi dan mutasi kerja.
mengembangkan
karyawan
sumber
adalah
daya
dengan
di Indonesia. Inovasi dan peningkatan
Menurut Hasibuan (2011), promosi
kualitas produk dilakukan untuk tetap
adalah perpindahan yang memperbesar
survive dalam persaingan global ini.
authority dan responsibility karyawan ke
Terkait hal tersebut, sumberdaya manusia
jabatan yang lebih tinggi di dalam suatu
(SDM) merupakan salah satu faktor kunci
organisasi sehinga kewajiban, hak, status,
dalam persaingan global, yakni bagaimana
dan
menciptakan
berkualitas,
Dengan adanya promosi maka pegawai
berdaya saing tinggi dalam persaingan
akan mendapatkan hak-hak yang lebih
global
baik dari apa yang diperoleh sebelumnya
dan
SDM
untuk
yang
memenuhi
tujuan
penghasilannya
baik
fenomena tersebut dapat di katakan bahwa
misalnya,
sumber manusia memiliki peranan penting
perbaikan fasilitas. Selanjutnya hak-hak
untuk memenuhi tujuan perusahaan.
yang tidak bersifat material misalnya status
mendukung tercapainya tujuan perusahaan adalah
mengetahui
kenaikan
sosial,
non
material
pendapatan
perasaan
bangga
dan
dan
kenyamanan dengan pekerjaan yang baru.
kerja
Menurut Moekijat (2010), mutasi
karyawannya. Menurut Hasibuan (2011),
adalah suatu perubahan dari suatu jabatan
karyawan akan meningkatkan moral kerja,
dalam suatu kelas ke suatu jabatan dalam
kedisiplinan, dan prestasi kerja kerjanya
kelas yang lain yang tingkatnya tidak lebih
jika kepuasan kerjanya di penuhi. Jika
tinggi atau tidak lebih rendah (yang
kepuasan kerja karyawan tersebut tinggi
tingkatnya sama) dalam rencana gaji.
maka
kepada
Mutasi juga ditujukan untuk mengurangi
perusahaan akan semakin tinggi sehingga
kebosanan seorang karyawan dalam suatu
tujuan perusahaan akan lebih mudah untuk
bidang pekerjaan agar kepuasan kerja
di penuhi.
seorang karyawan dapat meningkat. Tidak
ouput
yang
kepuasaan
maupun
besar.
perusahaan (duniabaca.com, 2012). Dari
Salah satu faktor utama yang
material
semakin
diberikan
Setiap perusahaan akan berusaha
seperti promosi yang memiliki banyak
untuk selalu meningkatkan kepuasan kerja
syarat
karyawannya demi tercapainya tujuan
golongan, masa kerja, mutasi lebih mudah
yang telah ditetapkan perusahaan. Usaha
dilakukan dan tidak perlu pelatihan yang 2
seperti
tingkat
pendidikan,
khusus. Promosi dan mutasi juga di
beberapa
faktor
penghambat
yang
terapkan di objek penelitian ini yaitu PT.
menyebabkan karyawan tersebut menolak
Taspen Persero Cabang Malang.
untuk melaksanakan promosi dan mutasi.
PT. Taspen Persero merupakan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
Badan Usaha Milik Negara yang bergerak
hubungan promosi dan mutasi kerja
dalam bidang asuransi yang terdiri dari
terhadap kepuasan kerja secara parsial dan
Program Dana Pensiun dan Tabungan Hari
simultan serta variabel yang lebih dominan
Tua (THT). PT Taspen Persero sangat
di PT. Taspen Persero Cabang Malang.
memperhatikan
METODE
kepuasan
kerja
karyawannya agar perusahaan dapat lebih
Jenis penelitian dalam penelitian
produktif. Salah satu usaha dari PT.
ini adalah penelitian kuantitatif. Menurut
Taspen untuk meningkatkat kepuasan
Sugiyono (2012), penelitian kuantitatif
kerja
dapat diartikan sebagai metode penelitian
karyawannya
adalah
dengan
mengadakan promosi dan mutasi kerja.
yang
berlandaskan
pada
filsafat
Promosi dan mutasi kerja pada PT.
positivisme, digunakan untuk meneliti
Taspen telah di atur dalam peraturan
pada populasi atau sampel tertentu. Teknik
direksi nomor : 12/DIR/2015. Promosi
pengambilan
diberikan sebagai award atau penghargaan
dilakukan secara random, pengumpulan
bagi karyawaan tertentu yang dinilai layak
data menggunakan instrumen penelitian,
dan
syarat-syarat
analisis data bersifat kuantitatif/statistik
promosi yang telah di tetapkan oleh
dengan tujuan untuk menguji hipotesis
perusahaan, sedangkan mutasi diberikan
yang telah ditetapkan.
sudah
memenuhi
kepada seluruh pegawai tetap PT. Taspen
sampel
Populasi
pada
dalam
umumnya
penelitian
ini
Persero Cabang Malang. Mutasi bertujuan
adalah seluruh pegawai taspen yang
mengurangi kejenuhan dalam suatu bidang
berjumlah
pekerjaan dan
memberikan wawasan,
pengambilan sampel dalam penelitian ini
lingkungan dan rekan kerja yang baru.
adalah total sampling. Menurut Sugiyono
Promosi dan mutasi di PT. Taspen
(2012) total sampling adalah pengambilan
Persero Cabang Malang bertujuan untuk
sampel dimana jumlah sampel sama
meningkatkan
dengan populasi. Total sampel dalam
kepuasan
kerja
karyawannya, akan tetapi beberapa orang
35
orang
dan
teknik
penelitian ini berjumlah 35 orang.
di PT. Taspen Persero Cabang Malang
Dalam
penelitian
ini,
metode
menolak promosi dan mutasi tersebut. Dari
pengumpulan data yang digunakan adalah
masalah di atas dapat di lihat bahwa ada
dengan kuesioner. Menurut Sugiyono 3
(2012)
Kuesioner
merupakan
metode
Uji Normalitas
pengumpulan data yang dilakukan dengan
Tabel 4.10 :
cara memberi seperangkat pertanyaan atau
Hasil Uji Normalitas
pernyataan
tertulis
kepada
responden
untuk dijawabnya. Selanjutnya instrumen
Parameter
Unstandardized Residual
N
35
KolmogorovSmirnov Z
0.548
tersebut akan di uji kelayakannya melalui uji validitas dan uji reabilitas. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini berganda.
adalah analisis regresi
Menurut
Sugiyono
(2012),
Asymp. Sig. (2tailed) 0.925
regresi linear berganda digunakan oleh peneliti
bila
penelitian
bermaksud
meramalkan bagaimana keadaan (naik
Dari hasil perhitungan didapat nilai
turunnya) variabel dipenden sebagai faktor
sig.sebesar 0.925 (dapat dilihat pada Tabel
prediktor dimanipulasi (naik turunnya
4.10) atau lebih besar dari 0.05; maka
nilai). Tujuan dalam penelitian ini adalah
ketentuan H0 diterima yaitu bahwa asumsi
mengetahui besarnya pengaruh promosi
normalitas terpenuhi.
dan
Uji Multikolinieritas
mutasi
terhadap
kepuasan
kerja
karyawan PT. Taspen Cabang Malang. Syarat
melakukan
analisis
Tabel 4.11
regresi
Hasil Uji Multikolinieritas
berganda adalah memenuhi uji asumsi klasik
yaitu
uji
Collinearity Statistics
normalitas, Variabel Bebas
multikolinieritas dan heterokedastisitas. HASIL
Tolerance
VIF
X1
0.716
1.397
X2
0.716
1.397
Berikut adalah hasil dalam penelitian ini. Penelitian
ini
merupakan
penelitian
Pada
kuantitatif dan instrumen yang di gunakan adalah
didapat
bahwa keseluruhan nilai tolerance > 0,1
regresi
sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak
melakukan analisis
terjadi multikolinearitas antar variabel
Penelitian
metode
bergada. Sebelum
pengujian
ini
kuesioner.
menggunakan
hasil
analisis
harus
bebas. Uji multikolinearitas dapat pula
memenuhi syarat uji asumsi klasik regresi
dilakukan dengan cara membandingkan
berganda. Berikut adalah hasil uji asumsi
nilai VIF (Variance Inflation Faktor)
regresi
linear
berganda
maka
klasik liner berganda penelitian ini. 4
dengan angka 10. Jika nilai VIF > 10 maka
Analisis Regresi
terjadi multikolinearitas.
Tabel 4.12 :
Dari hasil pengujian tersebut dapat disimpulkan
bahwa
tidak
Persamaan Regresi Standardized
terjadi Variabel Terikat
multikolinearitas antar variabel bebas.
Variabel Coefficients
t
Sig.
0.805
0.427
Bebas
Dengan demikian uji asumsi tidak adanya
Beta
multikolinearitas dapat terpenuhi.
(Constant)
Uji Heterokedastisitas
Y
Gambar 4.3 : Uji Heteroskedastisistas
X1
0.361
2.549
0.016
X2
0.477
3.369
0.002
Dari Tabel 4.12 di atas dapat di ketahui bahwa : Persamaan regresi : Y = 0,361X1 + 0,477 X2. Kepuasan
sebesar
Kerja akan meningkat
0,361
satuan
untuk
setiap
kebijakan promosi kerja. Kepuasan Kerja akan meningkat sebesar 0,477 satuan untuk setiap kebijakan mutasi kerja. Berdasarkan interpretasi di atas, dapat diketahui bahwa Promosi dan Mutasi Kerja
meningkat
maka
akan
diikuti
peningkatan Kepuasan Kerja. Koefisien Determinasi Tabel 4.13
Dari hasil pengujian tersebut didapat bahwa
diagram
tampilan
Koefisien Korelasi dan Determinasi
scatterplot
tidak
terjadi
R R Square Adjusted R Square 0.736 0.541 0.512 Dari analisis pada Tabel 4.12
sehingga
dapat
diperoleh hasil adjusted R 2 (koefisien
disimpulkan bahwa sisaan mempunyai
determinasi) sebesar 0,512. Artinya bahwa
ragam homogen (konstan) atau dengan
51,2% variabel Kepuasan Kerja akan
kata
dipengaruhi oleh variabel bebasnya, yaitu
menyebar dan tidak membentuk pola tertentu
maka
heteroskedastisitas,
lain
tidak
terdapat
gejala
heterokedastisitas.
Promosi (X1) dan Mutasi Kerja (X2). Sedangkan 5
sisanya
48,8%
variabel
Kepuasan Kerja akan dipengaruhi oleh
Berdasarkan Tabel 4.15 diperoleh hasil
variabel-variabel yang lain yang tidak
sebagai berikut :
dibahas dalam penelitian ini.
- Karena t hitung > t tabel yaitu 2,549 >
Pengujian Hipotesis
2,037 atau nilai sig t (0,016) <α = 0.05
1. Uji f
maka pengaruh X1 (Promosi) terhadap Kepuasan Kerja adalah signifikan.
Tabel 4.14
-
Uji F/Simultan Model
Sum of Squares
df
Mean Square
F
Sig.
Regression
702.618
2
351.309
18.858
0.00
Residual
596.125
32
18.629
Total
1298.743
34
Karena
t
hitung
>
t
tabel
yaitu3,369>2,037atau nilai sig t (0,016) <α = 0.05 maka pengaruh X2 (Mutasi Kerja) terhadap Kepuasan Kerja adalah signifikan 3. Uji Dominan Tabel 4.16
Berdasarkan Tabel 4.14 nilai F hitung
Hasil Uji Dominan
sebesar 18,858. Sedangkan F tabel (α =
Variabel
0.05 ; db regresi = 2 : db residual = 32)
Koefisien
Pengaruh
βeta
adalah sebesar 3,295. Karena F hitung > F
X1
0.361
Signifikan
X2
0.477
Signifikan
tabel yaitu 18,858 > 3,295 atau nilai sig F (0,000) <α = 0.05 maka model analisis regresi adalah signifikan. Hal ini berarti H0
Berdasarkan
pada
Tabel
4.16
ditolak dan H1 diterima sehingga dapat
tersebut, variabel Mutasi Kerja (X2) adalah
disimpulkan
terikat
variabel yang memiliki koefisien regresi
(Kepuasan Kerja) dapat dipengaruhi secara
yang paling besar. Artinya, variabel Y
signifikan oleh variabel bebas (Promosi
lebih banyak dipengaruhi oleh variabel
(X1), Mutasi Kerja (X2))
Mutasi Kerja (X2). Koefisien yang dimiliki
2. Uji t
oleh variabel Mutasi Kerja (X2) bertanda
bahwa
variabel
Tabel 4.15
positif, hal ini menunjukkan hubungan
Hasil Uji t / Parsial
yang searah sehingga dapat disimpulkan
Standardized Variabel Terikat
bahwa semakin baik variabel Mutasi Kerja
Variabel Coefficients
t
Sig.
(X2)
Bebas Beta (Constant)
Y
maka
semakin
Kepuasan Kerja (Y). 0.805
0.427
X1
0.361
2.549
0.016
X2
0.477
3.369
0.002
6
meningkatkan
PEMBAHASAN
Pembahasan Tentang Mutasi Kerja
Pembahasan
Tentang
Promosi
terhadap Kepuasan Kerja Setelah
terhadap Kepuasan Kerja Setelah dengan
melakukan
analisis
regresi
penelitian hasil
membuktikan
dengan
melakukan
analisis
regresi
penelitian hasil
dalam
penelitian ini membuktikan bahwa mutasi
bahwa
kerja
penelitian
ini
promosi
mempunyai pengaruh yang
signifikan
signifikan
terhadap
Karyawan PT. Taspen Persero.
kepuasan
kerja
Karyawan PT. Taspen Persero. Promosi sangatlah
berpengaruh
untuk
mempunyai terhadap
Ada
setiap
pengaruh
yang
kepuasan
kerja
beberapa
mempengaruhi
hal
faktor
seperti
kenyamanan
setelah
rutinitas
mutasi,
menjadi jenjang karir untuk karyawan.
mutasi,
mengembangkan
beberapa
mempengaruhi
hal
faktor tersebut
yang
sosialisasi
seperti
dan
yang
tersebut
perusahaan untuk meningkatkan SDM dan
Ada
dalam
diri
komunikasi.
dan
Menurut
penulis semua faktor di atas sangatlah
loyalitas, tingkat pendidikan, minat dan
berpengaruh
kemampuan,
dan
seorang karyawan. Tujuan utama dari PT.
komunikasi. Menurut penulis faktor yang
Taspen persero untuk melakukan mutasi
paling
kerja adalah untuk mengurangi kebosanan
dan
sosialisasi
mempengaruhi
adalah
tentang
minat dan kemampuan, karena tentunya karyawan
lebih
tertarik
terhadap
kepuasan
kerja
dan mengisi posisi yang kosong.
melakukan
Bagi karyawan PT. Taspen persero
promosi sesuai minat dan kemampuannya.
mutasi adalah sebuah hal yang menjadi
Dan dengan adanya promosi juga dapat
sangat rutin, baik mutasi kerja atau mutasi
menjadi
lokasi
sarana
karyawan
untuk
mengembangkan diri.
kerja.
Setiap
karyawan
wajib
melaksanakan mutasi. Mutasi juga dapat
Kepuasan kerja berpengaruh positif
menjadi sarana untuk mengembangkan diri
terhadap produktivitas perusahaan karena
dan mempelajari hal baru dari kerja
jika
dengan
maupun budaya organisasi di suatu cabang
pekerjaan yang mereka terima maka
perusahaan. Terkadang mutasi juga dapat
mereka
dalam
meningkatkan kepuasan kerja seorang
melakukannya. Kebijakan PT. Taspen
karyawan, karena karyawan tidak merasa
tentang pengembangan karir dan promosi
bosan dengan suatu jenis pekerjaan dan
yang sudah di jelaskan di atas sudah
dapat pengalaman baru.
karyawan
akan
merasa
lebih
puas
maksimal
sangat tepat menurut saya dan harus di
Mutasi merupakan hal yang sangat
pertahankan.
penting dalam sebuah perusahaan. PT. 7
Taspen sangat memperhatikan mutasi
dengan penelitian yang di lakukan oleh
karyawannya, dan mutasi sudah menjadi
Hutapea (2010) yang berjudul "Pengaruh
rutinitas di PT. Taspen Persero Malang.
Kebijakan
Pembahasan
Kepuasan Kerja Pegawai Pada Kantor
Tentang
Variabel
Promosi
Jabatan
Terhadap
Pelayanan Pajak (KPP) Prtama Medan
Dominan Dalam hasil penelitian ini promosi
Petisah". Hasil penelitian ini menunjukan
dan mutasi kerja mempunyai pengaruh
bahwa
signifikan
signifikan
terhadap
kepuasan
kerja
Mutasi
Kerja
terhadap
berpengaruh
kepuasan
kerja
karyawan PT. Taspen Persero Malang.
karyawan. Hasil penelitian ini sejalan
Tetapi variabel yang lebih dominan adalah
dengan penelitian yang di lakukan oleh
mutasi kerja. Hal ini bisa saja di sebabkan
Dodi,
karena mutasi dilaksanakan lebih rutin dari
"Pengaruh Mutasi, Kompensasi, Motivasi,
pada promosi. Dan syarat-syarat promosi
Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan di
juga memiliki standar yang cukup tinggi
PT. PLN Persero Wilayah Sumatra Barat
seperti tingkat pendidikan, golongan dan
Solok.
masa kerja, sedangkan mutasi kerja tidak terlalu
memiliki
standar
seperti
Evinta
(2014)
yang
berjudul
Selain sejalan dengan beberapa
itu.
penelitian terdahulu, Penelitian ini juga
Terkadang dengan diadakan promosi juga
dapat digunakan sebagai acuan peneliti
menambah beban kerja dan tanggung
lainnya untuk meneliti tentang Kepuasan
jawab yang lebih besar, sedangkan mutasi
Kerja. Menurut hasil dari
kerja hanya perpindahan bidang pekerjaan
Determinasi diperoleh hasil adjusted R 2
saja atau cuma lokasi kerja.
(koefisien determinasi) sebesar 0,512.
IMPLIKASI
Artinya bahwa 51,2% variabel Kepuasan
Implikasi Teoritis
Kerjaakan
Model penelitian dab hipotesis yang di
bebasnya, yaitu Promosi (X1) dan Mutasi
kembangkan, didasarkan pada berbagai
Kerja (X2). Sedangkan sisanya 48,8%
teori dan hasi-hasil penelitian terdahulu,
variabel Kepuasan Kerjaakan dipengaruhi
Oleh karena itu, hasil penelitian ini akan
oleh variabel-variabel yang lain yang tidak
membawa beberapa implikasi terhadap
dibahas dalam penelitian ini.
dipengaruhi
Koefisien
oleh
variabel
teori-teori maupun hasil-hasil penelitian Dari hasil di atas dapat disimpulkan
terdahulu yang mendasarinya yaitu, hasil
bahwa masih ada variabel-variabel lain
penlitian ini menunjukan bahwa Promosi
yang
berpengaruh signifikan terhadap kepuasan
mempengaruhi
karyawan.
kerja karyawan. Hasil penelitian ini sejalan 8
Penelitian
Kepuasan
Kerja
ini
dapat
juga
membantu peneliti lain yang sedang
itu perlunya komunikasi yang baik dan
meneliti tentang Pengembangan Karir
penempatan promosi dan mutasi yang
dengan Promosi dan Mutasi Kerja sebagai
tepat untuk karyawannya. PT. Taspen juga
variabel.
sebaiknya
Implikasi Praktis
mengalami promosi dan mutasi tentang
Hasil penelitian ini memberikan implikasi
teknologi, karena jaman semakin cepat
pada kebijakan PT. Taspen Persero untuk,
berkembang dan peran teknologi sangatlah
secara umum program promosi dan mutasi
besar.
yang dilakukan PT. Taspen Persero telah
KESIMPULAN DAN SARAN
dilakukan dengan tepat, hal tersebut dilihat
Berdasarkan hasil penelitian kualitatif
dari kepuasan kerja karyawaan yang
dengan membagikan kuesioner kepada
meningkat. Dengan diadakannya promosi
pegawai tetap PT. Taspen Persero Cabang
dan
Malang tentang pengaruh promosi dan
mutasi
karyawannya
mengembangkan lingkungan
diri,
kerja
pengalaman
beradaptasi
baru,
baru,
dapat di
melatih
karyawannya
yang
mutasi kerja terhadap kepuasan kerja
mendapatkan
karyawan
menghilangkan
dapat
kesimpulan.
diambil
beberapa
Kesimpulan
tersebut
kebosanan suatu bidang pekerjaan yang
dipaparkan
berpengaruh positif terhadap produktivitas
berpengaruh signifikan terhadap kepuasan
perusahaan.Semua tentang Pengembangan
kerja karyawan PT. Taspen Persero cabang
Karir karyawan PT. Taspen telah di atur
Malang. Dalam hal ini faktor yang
dalam
mempengaruhi
Peraturan
Direksi
PT.
Dana
sebagai
berikut,
hal
Promosi
tersebut
adalah
Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri
loyalitas, tingkat pendidikan, minat dan
(Persero) Nomor PD - 12 /DIR/ 2015.
kemampuan,
Peraturan
menjelaskan
komunikasi. Selanjutnya, mutasi kerja
secara rinci tentang Pengembangan Karir
berpengaruh signifikan terhadap kepuasan
karyawan terkait dengan promosi jabatan,
kerja karyawan PT. Taspen Persero cabang
syarat-syarat promosi, demosi, assesment
Malang. Dalam hal ini faktor yang
dan
mempengaruhi hal tersebut adalah rutinitas
tersebut
mutasi
kerja.
telah
Menurut
peneliti
dan
sosialisasi
peraturannya sudah sangat jelas dan semua
mutasi,
karyawan mendapatkan kesempatan yang
mengembangkan diri dan sosialisasi dan
sama untuk promosi dan mutasi.
komunikasi.
Manajer SDM sangatlah berperan penting
dalam
pengembangan
kenyamanan
setelah
dan
Kemudian,
mutasi,
mutasi
kerja
adalah variabel yang dominan dalam
karir
mempengaruhi kepuasan kerja PT. Taspen
karyawan PT. Taspen Persero, oleh karena
Persero 9
cabang
Malang.
Hal
ini
menunjukan bahwa Mutasi kerja sangatlah
di jadikan motivasi untuk karyawan agar
penting untuk meningkatkan kepuasan
semakin giat untuk mendapatkan jenjang
kerja karyawan.
karir yang mereka inginkan dan penelitian
Berdasarkan
penelitian
ini juga sejalan dengan beberapa penelitian
kualitatif dengan membagikan kuesioner
terdahulu mengenai promosi, mutasi kerja,
kepada pegawai tetap PT. Taspen Persero
dan kepuasan kerja.
cabang Malang variabel promosi dan
DAFTAR RUJUKAN
mutasi kerja terhadap kepuasan kerja
Duniabaca.com. 2012. SDM Indonesia
karyawan
penulis
hasil
dapat
memberikan
Dalam Persaingan Global.
beberapa saran. Saran tersebut dapat di
Hasibuan. Malayu S.P. 2011. Manajemen
paparkan sebagai berikut, promosi dan
Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT
mutasi kerja ternyata sangat berkontribusi
Bumi Aksara
dalam kepuasan kerja seorang karyawan
Moekijat. 2010. Manajemen Sumber Daya
hendaknya hal ini lebih di perhatikan oleh
Manusia. Bandung: Mandar Maju.
manajemen personalia PT. Taspen Persero
Sugiyono. 2012.Metode Penelitian Bisnis.
terhadap karyawannya sehingga dapat
Bandung : Alfabeta.
meningkatkan kepuasan kerja karyawan tersebut.
Selanjutnya
perlu
adanya
pendekatan khusus untuk karyawan yang menolak program promosi dan mutasi kerja,
karena
perusahaan
disamping
juga
dapat
merugikan merugikan
karyawan tersebut. Karena promosi dan mutasi dapat meningkatkan soft skill dan menambah
pengalaman
bagi
seorang
pegawai. Promosi dan mutasi kerja PT. Taspen Persero cabang Malang sudah di atur dalam peraturan direksi no. PD - 12 /DIR/ 2015 tentang sistem pengembangan karir karyawan tentunya peraturan ini di kembangkan menyesuaikan
setiap
tahunnya
dengan
untuk
kebutuhan
perusahaan dan keputusan dewan direksi. Peraturan ini sudah sangat jelas dan dapat 10