PENGARUH OSMOCONDITIONING DENGAN PEG (Polyethylene Glycol) 6000 TERHADAP VIABILITAS BENIH KENAF (Hibiscus cannabinus L.)
SKRIPSI
Oleh:
EVI SUSANTI NIM. 10620095
JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG 2014
i
PENGARUH OSMOCONDITIONING DENGAN PEG (Polyethylene Glycol) 6000 TERHADAP VIABILITAS BENIH KENAF (Hibiscus cannabinus L.)
SKRIPSI
Diajukan Kepada: Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Sains (S.Si)
Oleh :
EVI SUSANTI NIM. 10620095
JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG 2014
i
PENGARUH OSMOCONDITIONING DENGAN PEG (Polyethylene Glycol) 6000 TERHADAP VIABILITAS BENIH KENAF (Hibiscus cannabinus L.)
SKRIPSI Oleh : EVI SUSANTI NIM. 1062010095
Telah Diperiksa dan Disetujui untuk Diuji: Tanggal: 1 september 2014
ii
PENGARUH OSMOCONDITIONING DENGAN PEG (Polyethylene Glycol) 6000 TERHADAP VIABILITAS BENIH KENAF (Hibiscus cannabinus L.) SKRIPSI Oleh : EVI SUSANTI NIM. 1062010095 Telah Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Skripsi dan Dinyatakan Diterima sebagai Salah Satu Persyaratan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sains (S.Si) Tanggal: 12 September 2014
iii
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini: Nama
: Evi Susanti
NIM
: 1062010095
Jurusan
: Biologi
Fakultas
: Sains dan Teknologi
Judul Skripsi : Pengaruh Osmoconditioning Dengan PEG (Polyethylene Glycol) 6000 Terhadap Viabilitas Benih Kenaf (Hibiscus cannabinus L.)
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa skripsi yang saya tulis ini benarbenar merupakan hasil karya saya sendiri, bukan merupakan hasil pikiran atau tulisan orang lain yang saya akui sebagai hasil tulisan atau pikiran saya sendiri, kecuali dengan mencantumkan sumber cuplikan pada kajian pustaka. Apabila dikemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan skripsi ini hasil jiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.
Malang, 1 September 2014 Yang membuat pernyataan,
Evi Susanti NIM. 1062010095
iv
MOTO
Artinya :“ karena Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.
Sesungguhnya
sesudah
kesulitan
itu
ada
kemudahan “. (Q.S Al-Insyirah/94 : 5-6 ).
“Hasil yang kita peroleh merupakan buah dari usaha dan proses yang kita tanam sendiri. Jangan takut untuk mencoba, karena gagal itu hal biasa. Jangan pernah menyerah sebelum berusaha dan mencoba,,,”
v
PERSEMBAHAN Segala puji Syukur Ilahi Rabbi yang memberikan RahmatNya, kini telah terselesaikan karya kecil ini. Ananda tidak bisa berkata apa-apa kecuali ananda persembahkan karya tulis ini untuk orang tercinta: Ayahanda Samijan dan ibunda Siti Khodijah yang tiada henti memberi kasih sayangnya, do’a, motivasi, moril, dan juga materiil. Tetehku tersayang Nur’airin yang telah memberikan nasehat, motivasi, dan dukungannya selama ini demi kesuksesanku, maafkan adek yang sering merepotkan dan sering bikin teteh kesal terutama susah kalau dinasehatin Terima kasih kepada bapak Eko, bapak Barizi, bunda Ruri yang telah membimbingku, memberikan banyak pengetahuan dan yang selalu mendukungku. Mas Basyar, Mas Mail, Mas Zulvan, mbak Lil, dan Mas Sholeh Terima Kasih untuk bantuannya selama ini Serta terima kasih kepada masku Anip Lukiyan, sahabat terbaikku Iqbal Fatawi, dan juga masku bustanul arifin yang telah memberikan motivasi, dukungan dan juga nasehat kepadaku Yang takkan terlupa… Terima kasih sahabat-sahabatku (Bagus Setiawan Anny, Eva, Syafi’, Elik, Mali’ah, Shonhaji, Yanti, Nikmah, Luluk Wahyu, Mufidz, Deni) atas dukungan, semangat dan pengorbanan yang sangat berharga bagiku.
vi
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb. Puji syukur penulis haturkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan studi sekaligus skripsi ini dengan baik di Jurusan Biologi Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Selanjutnya ucapan terima kasih seiring do’a dan harapan Jazakumullah Ahsanal jaza’ penulis haturkan kepada semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan skripsi ini. Ucapan terima kasih ini penulis sampaikan kepada: 1. Prof. Dr. H. Mudjia Raharjo, M.Si selaku Rektor Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. 2. Dr. drh. Hj. Bayyinatul Muchtaromah, M.Si selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. 3. Dr. Evika Sandi Savitri, M.P selaku Ketua Jurusan Biologi Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. 4. Ruri Siti Resmisari, M.Si selaku Dosen Wali sekaligus Dosen Pembimbing I yang senantiasa memberikan pengarahan dan pengalaman yang berharga selama penulis menempuh kuliah dan membimbing dalam menyelesaikan skripsi 5. Dr. H. Ahmad Barizi, M.A selaku Dosen Pembimbing II (Agama), yang telah banyak memberikan pengarahan tentang integrasi sains dan agama islam.
vii
6. Segenap sivitas akademika Jurusan Biologi, terutama seluruh dosen, terima kasih atas segenap ilmu dan bimbingannya. 7. Kedua orang tua penulis Ayahanda Samijan, Ibunda Siti Khodijah dan Teteh Nur’Airin yang senantiasa memberikan kasih sayang, do’a, dukungan dan dorongan semangat kepada penulis selama ini. 8. Teman-teman terbaik penulis Bagus Setiawan, Mufidz, Hariyanti, Mali’ah, Mar’atush yang berkenan membantu penelitian penulis selama ini 9. Teman-teman kost penulis Lailatus syafi’ah, Eva Lestari, Elik Sutriani, Sulfiyah yang telah menemani penulis selama ini dalam suka maupun duka 10. Teman-teman kingdom biologi C Anny, Ikke, Ali, Luluk Lugi, Junu, Setyo, Exma, Nuril, Aisyah, Riftin, Nikmah dan Asif, Shonhaji, Anis, Ustd Subada, Darojat, Deni, Luluk Wahyu, Feni, Ila, serta teman-teman biologi angkatan 2010 11. Semua pihak yang ikut membantu dalam menyelesaikan skripsi ini baik berupa materiil maupun moril. Penulis berharap semoga skripsi ini bisa memberikan manfaat kepada para pembaaca khususnya bagi penulis secara pribadi. Amin Ya Rabbal Alamin. Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Malang, September 2014
Penulis
viii
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL .................................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN .................................................................... ii HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................... iii HALAMAN PERNYATAAN ...................................................................... iv HALAMAN MOTTO .................................................................................. v HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................. vi KATA PENGANTAR .................................................................................. vii DAFTAR ISI ................................................................................................. ix DAFTAR GAMBAR .................................................................................... xi DAFTAR TABEL ........................................................................................ xii DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xiii ABSTRAK .................................................................................................... xiv ABSTRACT ..................................................................................................... xv مستخلص البحث..................................................................................................... xiv BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang .................................................................................. 1.2 Rumusan Masalah ............................................................................. 1.3 Tujuan Penelitian .............................................................................. 1.4 Hipotesis Penelitian .......................................................................... 1.5 Manfaat Penelitian ............................................................................ 1.6 Batasan Masalah ...............................................................................
1 9 9 9 10 10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Perkecambahan Perspektif Al-Qur’an ................................. 12 2.2 Tanaman Kenaf (Hibiscus cannabinus L.) ....................................... 15 2.2.1 Taksonomi Tanaman Kenaf ................................................. 15 2.2.2 Morfologi Tanaman Kenaf ..................................................... 15 2.3 Viabilitas Benih ................................................................................ 20 2.3.1 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Viabilitas Benih Dalam Penyimpanan ............................................................... 23 2.4 Perkecambahan Biji .......................................................................... 24 2.4.1 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkecambahan ............. 25 2.4.1.1 Faktor Dalam .............................................................. 25 2.4.1.2 Faktor Luar ................................................................. 27 2.4.2 Metabolisme Perkecambahan Biji .......................................... 29 2.4.3 Kriteria Kecambah..................................................................... 30 2.5 Kemunduran Benih ........................................................................... 31 2.5.1 Ciri-Ciri Kemunduran Benih ..................................................... 33 2.5.2 Faktor yang Mempengaruhi Kemunduran Benih ...................... 34 2.5.3 Pengendalian Kemunduran Benih ............................................. 35 2.6 Invigorasi ............................................................................................. 36 2.6.1 Osmoconditioning ..................................................................... 37 2.6.2 Matriconditioning ...................................................................... 38
ix
2.6.3 Hidrasi-Dehidrasi ...................................................................... 39 2.7 Penggunaan PEG (Polyethylene Glycol) 6000 untuk Invigorasi …. 39 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian ....................................................................... 44 3.2 Variabel Penelitian ........................................................................... 45 3.3 Waktu dan Tempat Penelitian .......................................................... 45 3.4 Alat dan Bahan ................................................................................. 46 3.5 Subjek Penelitian ............................................................................. 46 3.6 Prosedur Penelitian ............................................................................. 46 2.6.1 Pembuatan Larutan PEG 6000 ................................................ 46 2.6.2 Perendaman Benih dengan PEG 6000 .................................... 47 2.6.3 Pengujian Daya Kecambah ..................................................... 47 3.7 Variabel Pengamatan ........................................................................ 48 3.8 Analisis Data ..................................................................................... 50 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengaruh Konsentrasi dan Lama Perendaman dalam PEG (Polyethylene Glycol) 6000 Terhadap Daya Berkecambah Benih Kenaf (Hibiscus cannabinus L.) ............................................... 51 4.2 Pengaruh Konsentrasi dan Lama Perendaman dalam PEG (Polyethylene Glycol) 6000 Terhadap Keserempakan Tumbuh Benih Kenaf (Hibiscus cannabinus L.) ............................................... 56 4.3 Pengaruh Konsentrasi dan Lama Perendaman dalam PEG (Polyethylene Glycol) 6000 Terhadap Panjang Kecambah Benih Kenaf (Hibiscus cannabinus L.) ............................................... 60 4.4 Pengaruh Konsentrasi dan Lama Perendaman dalam PEG (Polyethylene Glycol) 6000 Terhadap Kadar Air Kecambah Benih Kenaf (Hibiscus cannabinus L.) ............................................... 68 4.5 Peningkatan Viabilitas Benih Kenaf dengan PEG (Polyethylene Glycol) 6000 dalam Pandangan Islam ......................... 71 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan ...................................................................................... 77 5.2 Saran ................................................................................................ 77 DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 78 LAMPIRAN .................................................................................................. 83
x
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Tanaman Kenaf ............................................................................ 16 Gambar 2.2 Biji Kenaf ...................................................................................... 19 Gambar 2.3 Mekanisme Perkecambahan Biji ................................................... 30 Gambar 2.4 Kriteria Kecambah ........................................................................ 31 Gambar 2.5 Struktur Moekul PEG ....................................................................... 40 Gambar 2.6 Struktur Molekul PEG Berikatan dengan Air ............................... 41 Gambar 4.1 Pengaruh Konsentrasi Terhadap Daya Berkecambah ................... 52 Gambar 4.2 Pengaruh Konsentrasi Terhadap Keserempakan Tumbuh ............ 58 Gambar 4.3 Pengaruh Lama Perendaman Terhadap Panjang Kecambah ......... 62 Gambar 4.4 Pengaruh Interaksi Antara Konsentrasi dan Lama Perendaman Terhadap Panjang Kecambah ................................... 65 Gambar 4.5 Pengaruh Konsentrasi Terhadap Kadar Air Kecambah ................ 69
xi
DAFTAR TABEL Tabel Tabel Tabel Tabel Tabel
Tabel Tabel
Tabel Tabel
Tabel Tabel
Tabel Tabel
2.1 Dimensi Serat Kulit dan Kayu Kenaf ................................... 17 2.2 Spesifikasi Persyaratan Mutu Benih Kenaf .......................... 20 3.1 Kombinasi Perlakuan Konsentrasi dan Lama Perendaman ... 20 3.2 Pengenceran Larutan PEG ..................................................... 45 4.1 Hasil ANAVA Konsentrasi dan Lama Perendaman dalam PEG 6000 Terhadap Daya Berkecambah Benih Kenaf............................................................................ 51 4.2 Hasil Uji DMRT Pengaruh Konsentrasi PEG 6000 Terhadap Daya Berkecambah Benih Kenaf ............................... 52 4.3 Hasil ANAVA Konsentrasi dan Lama Perendaman dalam PEG 6000 Terhadap Keserempakan Tumbuh Benih Kenaf............................................................................ 56 4.4 Hasil Uji DMRT Pengaruh Konsentrasi PEG 6000 Terhadap Keserempakan Tumbuh Benih Kenaf .................. 57 4.5 Hasil ANAVA Konsentrasi dan Lama Perendaman dalam PEG 6000 Terhadap Panjang Kecambah Benih Kenaf............................................................................ 61 4.6 Hasil Uji DMRT Pengaruh Lama Perendaman dalam PEG 6000 Terhadap Panjang Kecambah Benih Kenaf ........ 61 4.7 Hasil Uji DMRT Pengaruh Interaksi Konsentrasi dan Lama Perendaman dalam PEG 6000 Terhadap Panjang Kecambah Benih Kenaf ....................................................... 64 4.8 Hasil ANAVA Konsentrasi dan Lama Perendaman dalam PEG 6000 Terhadap Kadar Air Benih Kenaf ............. 68 4.9 Hasil Analisis Uji DMRT Pengaruh Konsentrasi PEG 6000 Terhadap Kadar Air Benih Kenaf ....................... 69
xii
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Data Hasil Pengamatan .................................................................. 83 Lampiran 2 Data Hasil Analisis ........................................................................ 86 Lampiran 3 Dokumentasi Penelitian ................................................................. 98
xiii
ABSTRAK Susanti, Evi. 2014. Pengaruh Osmoconditioning dengan PEG (Polyethylene Glycol) 6000 Terhadap Viabilitas Benih Kenaf (Hibiscus cannabinus L.). Skripsi. Jurusan Biologi Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Dosen Pembimbing: Ruri Siti Resmisari, M.Si, Dr. H. Ahmad Barizi, M.A Kata Kunci: Osmoconditioning, PEG 6000, Viabilitas Benih, Kenaf Osmoconditioning merupakan suatu metode yang mengimbibisikan benih dalam suatu larutan osmotik pada konsentrasi tertentu untuk memperbaiki sifat fisik, fisiologis dan biokimia benih yang berhubungan dengan kecepatan dan keserempakan perkecambahan serta perbaikan dan peningkatan potensial perkecambahan. PEG 6000 adalah salah satu senyawa yang digunakan dalam osmoconditioning. PEG 6000 mempunyai peran dalam membantu imbibisi air oleh benih. Viabilitas benih adalah daya hidup benih yang dapat ditunjukkan oleh proses pertumbuhan benih atau gejala metabolismenya. Kenaf merupakan tanaman penghasil serat yang berasal dari kulit batangnya. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi dan lama perendaman dalam PEG (Polyethylene Glycol) 6000 tertentu terhadap viabilitas benih kenaf (Hibiscus cannabinus L.), meliputi daya berkecambah, keserempakan tumbuh, panjang kecambah dan kadar air kecambah. Penelitian ini menggunakan PEG 6000 dan benih kenaf yang diambil dari Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat (BALITTAS) Karang ploso, Malang. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial 2 faktor. Faktor 1 adalah konsentrasi PEG 6000 yaitu K0 (0%), K1 (3%), K2 (6%), K3 (9%) dan K4 (12%). Faktor 2 adalah lama perendaman yaitu L1 (2 jam), L2 (4 jam) dan L3 (6 jam), sehingga didapat 15 kombinasi perlakuan dengan masing-masing perlakuan 3 ulangan. Parameter yang diamati adalah daya berkecambah, keserempakan tumbuh, panjang kecambah dan kadar air kecambah. Data dianalisis dengan analisis variansi (ANAVA) dan bila berbeda nyata dilanjutkan dengan Uji DMRT ( Duncan Multiple Range Test) 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi PEG 6000 yang efektif untuk meningkatkan persentase daya berkecambah, persentase keserempakan tumbuh dan kadar air kecambah yaitu konsentrasi 3%. Sedangkan lama perendaman dalam PEG 6000 yang efektif untuk meningkatkan panjang kecambah yaitu lama perendaman 2 jam. Terdapat interaksi konsentrasi 3% dan lama perendaman 2 jam terhadap panjang kecambah.
xiv
ABSTRACT Susanti, Evi. 2014. The Effect of Osmoconditioning with PEG (Polyethylene Glycol) 6000 Kenaf (Hibiscus cannabinus L.) Seed Viability.Thesis. Department of Biology Faculty of Science and Technology State Islamic University of Maulana Malik Ibarahim Malang. Advisor :Ruri Siti Resmisari, M.Si, Dr. H. Ahmad Barizi, M.A Keyword :Osmoconditioning, PEG 6000, Seed of Viability, Kenaf
Osmoconditioning is a method that imbibe seed in an aqueous solution of osmotic at certain concentration to improve physical properties, physiological and for biochemical seeds that related to the speed and simultaneity of germination, and the potential improvement of germination. PEG 6000 is one of a compound used in osmoconditioning. Peg 6000 have a role in helping the imbibition of water by the seed. Viability of seed is the potential of living seed that can be shown by growth process of the seed or symptoms at its metabolic. Kenaf is plant that producing fiber derived from the bark of its stock. The porpose of this research is to find out the concentration and long immersion in certain PEG (Polyethylene Glycol) 6000) against kenaf seed (Hibiscus cannabinus L.) viability, covers germination, growing simultaneity, length of sprouts and sprouts water content. This research used PEG 6000 and kenaf seed taken from balai research plant sweetener and fibers ( balittas ) karangploso, Malang. The design of research that used was Completely Randomized Design (RAL) factorial 2 factors. Factor 1 is concentration of PEG 6000 namely K0, K1 (0%) (3%), K2 (6%), K3 (9%) and K4 (12%). The factor 2 is a soaking time, L1 (2 hours), L2 (4 hours) and L3 (6 hours), so obtained 15 combinations of treatment with each treatment 3 replicates. The observed parameter are germination, growing simultaneity, length of sprouts and sprouts water content. Data were analyzed by analysis of variance (ANAVA) and when significantly different, followed by Test DMRT (Duncan Multiple Range Test) 5%. The results of research showed that the effective concentration of PEG 6000 to increase the percentage of germination, percentage of growing simultaneity and sprouts water content is 3%. While the effective time soaking in PEG 6000 to increase the length of the sprouts is 2 hours. There are interaction of concentration and long soaking on the length of sprouts, that is 3% concentration and soaking time is 2 hours.
xv
مستخلص البحث س٘ساّخ ، ٜإٝف 4102 . ٜحأرٞش ٍ Osmoconditioningع ( PEGاىب٘ى ٜاٝزٞي ِٞصالٝن٘ه ) اىضذٗٙ 0111بزٗس اىخٞو ( .).Hibiscus cannabinus L.أطشٗحت .قسٌ ميٞت اىعيً٘ ٗالٝت األحٞاء ٗاىخنْ٘ى٘صٞا ف ٜصاٍعت اإلسالٍٞت ٍ٘الّا ٍاىل إبشإٍ ٌٞاالّش . اىَششف :سٗس ٛسخٗ ،M.Si resmisari ٜاىذمخ٘س .Hأحَذ M.A ،Barizi ميَاث اىبحذ ،PEG 6000 ،Osmoconditioning :بقاء اىبزٗس ،اىخٞو ٕ٘ Osmoconditioningاألسي٘ب اىز mengimbibisikan ٛاىبزٗس فٍ ٜحي٘ه االسَ٘صٛ بخشمٞض ٍع ِٞىخحس ِٞاىخ٘اص اىفٞضٝائٞت ٗ اىفس٘ٞى٘صٞت ٗ اىب٘ٞمَٞٞائٞت بزٗس راث اىصيت ىسشعت اإلّباث ٗ اىخضاٍِ ٗمزىل ححس ٗ ِٞحعضٝض إٍناّاث اإلّباثٗ ٜٕ PEG 6000.احذة ٍِ اىَشمباث اىَسخخذٍت فٜ osmoconditioning . PEG 6000ىٔ دٗس فٍ ٜساعذة حششب ٍِ اىَاء عِ طشٝق اىبزٗس .بقاء اىبزٗس َٝنِ أظٖشث قابيٞت اىبزٗس عِ طشٝق عَيٞت اىَْ٘ أٗ أعشاض األٝط اىبزٗس .اىخٞو ٕ٘ ٍحاصٞو األىٞاف ٍشخقت ٍِ ىحاء ٗ .ماُ اىغشض ٍِ ٕزٓ اىذساست ٕ٘ ححذٝذ حشمٞض ٍٗذة اىغَش ف ( PEG ٜاىب٘ى ٜاٝزٞيِٞ صالٝن٘ه ) ّ 0111ظشا ه قابيٞت اىبزٗس ٍِ اىخٞو ( ، ).Hibiscus cannabinus L.بَا ف ٜرىل اإلّباث، حضاٍِ اىَْ٘ ٗ ،ط٘ه بشاعٌ بشاعٌ ٗ اىَحخ٘ ٙاىَائ. ٜ أخزث ٕزٓ اىذساست باسخخذاً ٗ PEG 6000بزٗس اىخٞو ٍِ ٍعٖذ بح٘د اىْباث ٗ األىٞاف اىَحيٞاث ( ) Balittasم٘ساه ٍ ، Plosoاالّش .ماُ حصَ ٌٞاىبحذ حسخخذً حصَ ٌٞماٍو اىعش٘ائٞت ( ) RAL ٍضشٗب 4اىع٘اٍو .عاٍو ٕ٘ 0حشمٞض K3 (،K2 ( 6%) ،K1 (3% ) ،K0 (0%) ٕ٘ PEG 6000 K4 ( 12%). 2 ٗ ( 9%عاٍو ٕ٘ اى٘قج حَشغ ٕ٘ L1 (2ساعت) L2 (4 ،ساعاث) ٗ L3 (6ساعاث)، ٍِ أصو اىحص٘ه عي ٚاىعالس ٍ 01ضخَعت ٍع بعضٖا اىعالس ٗ ٍ 3نشساثٗ .ماّج اىَعيَاث قٞاط اإلّباث ،حضاٍِ اىَْ٘ ،ط٘ه بشاعٌ بشاعٌ ٗ اىَحخ٘ ٙاىَائٗ . ٜقذ حٌ ححيٞو اىبٞاّاث عِ طشٝق ححيٞو اىخباِٝ ( ٗ ) ANAVAحخخيف اخخالفا مبٞشا إرا ٝيٖٞا اخخباس DMRTاخخباس (ٍخعذدة اخخباس اىَذ ٙدّناُ ) %1 . أظٖشث اىْخائش أُ حشمٞض PEG 6000ماّج فعاىت ىضٝادة ّسبت اإلّباثّ ،سبت اىخضاٍِ حَْ٘ بشاعٌ ٗ اىَحخ٘ ٙاىَائ ٕ٘ ٜحشمٞض . 3%بَْٞا غَش ط٘ٝو ف PEG 6000 ٜماّج فعاىت ىضٝادة ط٘ه بشاعٌ ٜٕٗ ، حَشغ اى٘قج 4ساعتْٕ .اك حفاعالث حشمٞض 4 ٗ 3%ساعت حَشغ اى٘قج عي ٚبشاعٌ ط٘ٝيت.
xvi