DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.9 No.2 September 2016
PENGARUH KARAKTERISTIK PEKERJAAN DAN KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI DINAS PENGELOLAAN PASAR KOTA BANJARMASIN Mailiana
[email protected] STIE NASIONAL BANJARMASIN Abstract, The purpose of this research is to analysis the influence of job characteristics and individual characteristics to job satisfaction of employees at the department of market management Banjarmasin . Data was collected by documentation method, interview method dan questionnare method. Data was analyzed by using multiple regression method. The result of this research is job charcteristics and individual characteristics has significant and positivly influence to job satisfaction. Beside that, this research is also shown that job characteristics has greater influence to job satisfaction individual characteristics than individual characteristics. Keywords : Job and Individual Characteristics, Job Satisfaction Abstrak, Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh karakteristik pekerjaan dan karakteristik individu terhadap kepuasan kerja pegawai di Dinas Pengelolaan Pasar Kota Banjarmasin. Pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi, metode wawancara dan metode kuesioner. Analisis data menggunakan metode regresi berganda. Hasil dari penelitian ini adalah karakteristik pekerjaan dan karakteristik individu memiliki pengaruh yang signifikan dan positif terhadap kepuasan kerja. Selain itu, penelitian ini juga menunjukkan bahwa karakteristik pekerjaan memiliki pengaruh yang lebih besar untuk karakteristik individu kepuasan kerja dari karakteristik individu. Kata Kunci : Karakteristik Pekerjaan dan Karakteristik Individu, Kepuasan Kerja
Kepuasan kerja merupakan perbandingan
antara
apa
dirasakan
yang
dan
diperoleh
oleh
seseorang dibandingkan dengan apa
85
Mailiana. Pengaruh Karakteristik Pekerjaan dan Karakteristik Individu ...
yang
seharusnya
dirasakan
dan
pegawai yang berhubungan dengan
diperolehnya dari suatu pekerjaan.
pekerjaan maupun kondisi dirinya.
Wujud dari kepuasan kerja dapat diindikasikan
dengan
Perasaan yang berhubungan
tingkat
dengan pekerjaan melibatkan aspek-
kerajinan karyawan, tingkat absensi
aspek seperti upaya, kesempatan
yang rendah, tidak adanya keluh
pengembangan
kesah dan jumlah karyawan yang
dengan pegawai lain, penempatan
berhenti secara sepihak atau turnover
kerja,
karyawan rendah. Banyak faktor
Sementara
yang mempengaruhi kepuasan kerja
berhubungan dengan dirinya antara
dari
lain berupa umur, kondisi kesehatan,
seorang
karyawan
seperti
dan
kemampuan
bawahan dengan atasan dan rekan
Keadaan
kerja,
pendidikan
dan
hubungan
struktur itu,
kompensasi, hubungan baik antara
lingkungan
karir,
organisasi.
perasaan
dan
yang
pendidikan.
emosional
yang
kerja,
umur,
menyenangkan dengan mana para
banyak
faktor
karyawan
memandang
pekerjaan
Kepuasan
kerja
lainnya. Penelitian tentang kepuasan
mereka.
kerja ini telah banyak dilakukan oleh
mencerminkan perasaan seseorang
peneliti
terhadap pekerjaannya. Ini dampak
sebelumnya,
baik
pada
organisasi pemerintah atau organisasi
dalam
bisnis.
terhadap
perasaan
Kepuasan
kerja
mendukung
atau
berarti tidak
sikap
positif
pekerjaan
karyawan dan
segala
sesuatu yang dihadapi di lingkungan
mendukung yang dialami pegawai
kerjanya.
dalam bekerja (Newstorm, 1990)
apabila
mengartikan kepuasan kerja sebagai
individu sudah terpenuhi dan terkait
“the way an employee feels about his
dengan
or her job.” Artinya bahwa kepuasan
ketidaksukaan
kerja adalah cara pegawai merasakan
Pegawai, merupakan sikap umum
dirinya atau pekerjaannya, dapat
yang dimiliki oleh Pegawai yang erat
disimpulkan bahwa kepuasan kerja
kaitannya dengan imbalan-imbalan
adalah perasaan yang menyokong
yang mereka yakini akan mereka
atau tidak menyokong dalam diri
terima setelah melakukan sebuah
86
Kepuasan
itu
terjadi
kebutuhan-kebutuhan
derajat
kesukaan dikaitkan
dan
dengan
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.9 No.2 September 2016
pengorbanan. Apabila dilihat dari
berpengaruh terhadap kepuasan kerja
pendapat Robin tersebut terkandung
karyawan. Sesuai rumusan masalah
dua dimensi, pertama, kepuasan yang
yang
dirasakan
tujuan penelitian ini adalah untuk
individu
beratnya
yang
individu
titik
anggota
telah
dikemukakan,
menguji
dan
maka
menganalisis
masyarakat, dimensi lain adalah
signifikansi pengaruh karakteristik
kepuasan yang merupakan sikap
pekerjaan dan karakteristik individu
umum yang dimiliki oleh pegawai.
terhadap
Kepuasan itu sendiri tidak
kepuasan
penelitian
ini
kerja.
Hasil
diharapkan
dapat
muncul dengan sendirinya melainkan
memberikan manfaat sebagai suatu
melalui serangkaian proses evaluasi
upaya terhadap pengembangan ilmu
yang
pengetahuan
dilakukan
Rangkaian
oleh
evaluasi
karyawan. ini
dapat
di
bidang
perilaku
organisasi yang berkaitan dengan
diterangkan melalui beberapa teori
karakteristik
kepuasan
diantaranya,
karakteristik individu serta kepuasan
oleh
kerja karyawan, serta bahan acuan
kerja,
Discrepancy
Theory
E.A.
pekerjaan
Locke, Equity Theory oleh J. Stacy
dalam
Adam, dan Expectancy Theory oleh
pengembangan sumberdaya manusia,
Victor V. Room. Masalah kepuasan
khususnya
kerja sangat tergantung dari tiga
kepuasan kerja karyawan.
komponen utamanya yaitu individu
merumuskan
dan
dalam
kebijakan
peningkatan
Penelitian ini berpijak dari
sebagai pelaksana pekerjaan dan
suatu
pekerjaan
kepuasan kerja seseorang sangat
itu
dilakukannya.
sendiri Oleh
yang
sebab
karakteristik
dari
komponen
tersebut
diperhatikan
untuk
itu
pemikiran
tergantung
masing-masing
pada
haruslah
yang
yang dilakukannya dan organisasi
menciptakan
tempat
dia
dikembangkan
Permasalahan dalam penelitian ini
teori
adalah
karakteristik
Karakteristik
pekerjaan, dan karakteristik individu
Karakteristik
apakah
individu
bahwa
melaksanakan pekerjaan, pekerjaan
kepuasan kerja (Robbins, 2003).
:
dasar
87
bekerja,
yang
berdasarkan
teori-
perilaku
organisasi.
pekerjaan individu
dan
merupakan
Mailiana. Pengaruh Karakteristik Pekerjaan dan Karakteristik Individu ...
karakteristik
umum
yang
paling
mampu
melakukan
berbagai
sering dibahas dalam banyak literatur
tugas
yang mengharuskannya
terutama dalam kaitannya dengan
menggunakan keterampilan dan
kepuasan kerja karyawan (Robbins,
kemampuan yang berbeda.
2003). Karakteristik pekerjaan adalah
2. Indentitas tugas (taks identity) :
sebuah pendekatan dalam merancang
tingkat sampai dimana suatu
pekerjaan
pekerjaan
yang
menunjukkan
membutuhkan
bagaimana pekerjaan dideskripsikan
penyelesaian dari seluruh proses
ke dalam lima dimensi inti yaitu
bagian
keanekaragaman
diidentifikasikan.
keterampilan,
pekerjaan
yang
identitas tugas, arti tugas, otonomi
3. Arti tugas (task significance)
dan umpan balik (Robbins dan
adalah tingkat sampai dimana
Judge,2007:
pekerjaan
268).
Pendekatan
berpengaruh
karakteristik pekerjaan merupakan
substansial
tindak lanjut dari proses rancangan
atau pekerjaan individu lain.
pekerjaan.
Model
pekerjaan
ini
karakteristik
berupaya
dalam
kehidupan
4. Otonomi (autonomy) : tingkat
untuk
sampai dimana suatu pekerjaan
menjelaskan situasi dan merancang
memberikan
pekerjaan
individu
kemerdekaan serta keleluasaan
pendekatan
yang substansial untuk individu
contigency. Dalam istilah umum,
dalam merencanakan pekerjaan
dimensi
dan
efektif
bagi
dengan menggunakan
inti
pekerjaan
adalah
kebebasan,
menentukan
prosedur-
karakteristik umum yang ditemukan
prosedur yang akan digunakan
pada berbagai tingkatan pekerjaan.
untuk
Dimensi
tersebut.
pekerjaan
inti
dari ini
karakteristik selanjutnya
menjalankan
5. Umpan balik (feedback) adalah
digambarkan sebagai berikut :
tingkat
1. Keanekaragaman
pelaksanaan
keterampilan
sampai
(skill variety) adalah tingkat
membuat
sampai
mendapatkan
dimana
memerlukan
pekerjaan
individu
pekerjaan
yang
88
dimana
aktivitas
seseorang
kerja individu
informasi
yang
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.9 No.2 September 2016
jelas dan langsung mengenai
signifikan terhadap kepuasan kerja
keefektifan kerjanya.
(Robbins, 2003:39-40). Walaupun
Karakteristik individu yang tercermin
dari
kemampuan
tidak memberikan pengaruh secara
dan
langsung terhadap kepuasan kerja,
keterampilan, usia, jenis kelamin,
lingkungan sosial dapat mengarah
status
kerja,
pada kepuasan kerja. Lingkungan
sosial,
dimana perusahaan berada maupun
individu
lingkungan industri mempengaruhi
(Robbins, 2001:21-78 dan Gibson at.
kepuasan kerja. Melalui pengalaman,
al., 1996:53). Penempatan karyawan
seseorang mempelajari kebutuhannya
pada bidang pekerjaan yang sesuai
sekaligus mengevaluasi mengenai
dengan
balas jasa organisasi kepada dirinya
perkawinan,
masa
keturunan,
lingkungan
pengalaman,
dan
nilai
kemampuan
dan
keterampilan yang dimilikinya akan
serta
mengarah pada prestasi dan kepuasan
organisasi. Melalui proses belajar
kerja yang tinggi (Robbins, 2001:
inilah pengalaman akan memberikan
46). Hubungan antara kepuasan kerja
pengaruh terhadap kepusan kerja
dan usia masih dalam perdebatan
(Robbins,2003:95).
namun demikian pekerja profesional
antara nilai individu, pekerjaan dan
akan
peningkatan
apa yang diterima dari organisasi
sejalan
dengan
akan mengarah pada kepuasan kerja.
usia
mereka,
Selain itu, nilai-nilai sosial yang
mengalami
kepuasan bartambahnya
keterlibatannya
Kesesuaian
setidaknya sampai pada usia 60
tinggi
tahun. Kaitan antara masa kerja
kepuasan kerja yang tinggi (Robbins
dengan kepuasan kerja telah banyak
2003:64).
diteliti,
kerangka
dari
hasil
penelitian-
akan
dalam
mengarah
Berdasarkan konseptual
yang
kepada
uraian telah
penelitian tersebut ditemukan bahwa
diuraikan, maka model kajian dapat
masa kerja berpengaruh positif dan
digambarkan sebagai berikut:
89
Mailiana. Pengaruh Karakteristik Pekerjaan dan Karakteristik Individu ...
Karakteristik Pekerjaan (X1) 1. Keanekaragaman Keterampilan (X1.1) 2. Identitas Tugas(X1.2) 3. Arti Tugas (X1.3) 4. Otonomi (X1.4) Kepuasan Kerja Pegawai (Y) Karakteristik Individu (X2) 1. Kemampuan dan Keterampilan,(X2.1) 2. Usia,(X2.2) 3. Jenis Kelamin,(X2.3) 4. Status Perkawinan (X2.4) 5. Masa Kerja (X2.5) Gambar 1. Model Kajian bentuk
METODE Penelitian penelitian
ini
adalah
eksplanasi
pertanyaan/pernyataan
dengan
yang
mengikuti
Pengujian
Skala
instrumen
Likert.
penelitian
menjelaskan hubungan antar variabel
dilakukan berdasarkan Uji Validitas
penelitian,
dan Uji Reliabilitas. Analisis data
pendekatan
dengan
menggunakan
kuantitatif.
Populasi
menggunakan analisis regresi linear
dalam penelitian ini adalah seluruh
berganda yang merupakan salah satu
pegawai Dinas Pengelolaan Pasar
alat
Kota Banjarmasin, yang pada tahun
menjelaskan
2015
pengaruh antar variabel.
berjumlah
215
orang.
Pengumpulan data dalam penelitian ini
menggunakan
dokumentasi, kuesioner
wawancara,
teknik
yang
dan
analisis
kuantitatif
untuk
hubungan
atau
Model
persamaan
regresi
akan
diestimasi
dalam
penelitian ini adalah:
yang disusun dalam
90
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.9 No.2 September 2016
Y = a + b1 X1 + b2 X2 + b3 X3 +
perkawinan (X2.4) dan masa kerja
b4 X4+ b5 X5 + b6 X6+ b7 X7 + b8
(X2.5)
X8+ b9 X9 + e. HASIL DAN PEMBAHASAN
Keterangan : Y
=
variabel
Secara umum, penelitian ini
kepuasan kerja
bertujuan
(variabel terikat) X1
=
karakteristik
pekerjaan dan karakteristik individu terhadap kepuasan kerja pegawai
keanekaragaman keterampilan (X1.), tugas(X1.2),
arti
Dinas
tugas
berdasarkan
X2 = karakteristik individu (variabel
responden
bebas) yang terdiri dari kemampuan
Pasar
Hasil data untuk
Kota analisis
primer
dari
mengestimasi
persamaan regresi linier berganda
dan keterampilan,(X2.1), usia,(X2.2), kelamin,(X2.3),
Pengelolaan
Banjarmasin.
(X1.3), otonomi (X1.4)
jenis
mengetahui
signifikansi pengaruh karakteristik
pekerjaan
(variabel bebas) yang terdiri dari
identitas
untuk
dapat dilihat pada Tabel 1 di bawah
status
ini: Tabel 1. Hasil Koefisien Unstandardized Beta Model
Unstandardized Coefficient (Beta)
Sig
Ket
karakteristik pekerjaan : keanekaragaman keterampilan (X1.) identitas tugas(X2) arti tugas (X3) otonomi (X4)
0,180 0,205 0,180 0,208
0,006 0,002 0,002 0,001
Sig Sig Sig Sig
karakteristik individu kemampuan dan keterampilan,(X5) usia,(X6) jenis kelamin,(X7) status perkawinan (X8) masakerja(X9)
0,279 0,180 0,240 0,241 0,188
0,004 0,011 0,000 0,001 0,006
Sig Sig Sig Sig Sig
Sumber : Output Statistik SPSS
91
Mailiana. Pengaruh Karakteristik Pekerjaan dan Karakteristik Individu ...
Berdasarkan data pada Tabel
masa
kerja
berpengaruh
positif
1, dapat dibuat model persamaan
terhadap kepuasan kerja pegawai
regresi
Dinas
pengaruh
karakteristik
Pengelolaan
Pasar
Kota
pekerjaan, karakteristik organisasi,
Banjarmasin,
dan karakteristik individu terhadap
ditunjukkan oleh koefisien regresi
kepuasan
yang bertanda positif. Ini berarti
kerja
pegawai
Dinas
Pngelolaan Pasar Kota Banjarmasin,
bahwa
sebagai berikut Y = 0,252 + 0,180
variabel karakteristik pekerjaan dan
X1 + 0,205 X2+ 0,180 X3 + 0,208
karakteristik
X4+0,279X5+ 0,180 X6+ 0,240 X7
meningkatkan skor kepuasan kerja
+ 0,241 X8+0,188X9 + e. Persamaan
pegawai Dinas Pengelolaan Pasar
regresi tersebut menunjukkan bahwa
Kota Banjarmasin, demikian pula
variabel karakteristik pekerjaan yang
sebaliknya, dengan asumsi faktor
terdiri
keanekaragaman
lain yang mempengaruhi kepuasan
keterampilan, identitas tugas, arti
kerja pegawai Dinas Pengelolaan
tugas, otonomi dan karakteristik
Pasar Kota Banjarmasin dianggap
individu
konstan.
dari
yang
terdiri
dari
kemampuan dan keterampilan, usia,
setiap
sebagaimana
peningkatan
individu
skor
akan
Hasil koefisien determinasi
jenis kelamin, status perkawinan,
dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 2. Model Summary R Adjusted Standart Error Square R Square of The Estimate 1 0,928 0,862 0,833 0,20022 Sumber : Output Statistik SPSS Model
Hasil
R
pengaruh
R2) = 0,833. Ini berarti bahwa
variabel karakteristik pekerjaan dan
variabel karakteristik pekerjaan dan
karakteristik
karakteristik individu secara simultan
kepuasan
analisis
individu kerja
pengelolaan menghasilkan
terhadap
pegawai
pasar nilai
dinas
dapat menjelaskan 83,3% variasi
Banjarmasin,
tinggi rendahnya kepuasan kerja
koefisien
pegawai Dinas Pengelolaan Pasar
determinasi (Adjusted R Squared =
Kota
92
Banjarmasin,
selebihnya
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.9 No.2 September 2016
(16,7%) dijelaskan oleh variabel lain
pekerjaan dan karakteristik individu
yang tidak tercakup dalam model
secara
regresi
berpengaruh
yang
menguji
digunakan.
signifikansi
Untuk
pengaruh
simultan
kepuasan
(bersama-sama)
signifikan
kerja
terhadap
pegawai
Dinas
variabel karakteristik pekerjaan dan
Pengelolaan Pasar Kota Banjarmasin.
karakteristik
terhadap
Dengan demikian, dapat disimpulkan
kepuasan kerja karyawan asuransi di
bahwa hipotesis penelitian ini, yang
Banjarmasin, dilakukan uji-Fisher
menyatakan
(uji-F). Hasil analisis sebagaimana
pekerjaan, dan karakteristik individu
disajikan pada Tabel 1 memberikan
berpengaruh positif dan signifikan
nilai
terhadap kepuasan kerja pegawai
individu
FHitung
=
22,6
dengan
bahwa
signifikansi sebesar 0,000. Ini berarti
Dinas
bahwa
Banjarmasin dinyatakan diterima.
variabel
karakteristik
Pengelolaan
karakteristik
Pasar
Kota
Tabel 3. Hasil Analisis Varians Pengaruh Karakteristik Pekerjaan dan Karakteristik Individu Terhadap Kepuasan Kerja Pegawai Dinas Pengelolaan Pasar Kota Banjarmasin Sources Sum of Squares Mean Square F Regression
11,29
3,76
22,06
Residual
24,40
143
0,17
Total
35,69
146
Sumber : Output Statistik SPSS status
SIMPULAN DAN SARAN Hasil
penelitian
ini
perkawinan
masa
berpengaruh positif dan signifikan
menyimpulkan bahwa karakteristik
terhadap kepuasan kerja
pekerjaan
Dinas
yang
terdiri
keanekaragaman ,identitas
tugas,
dari
keterampilan arti
tugas
kerja
Pengelolaan
pegawai
Pasar
Kota
Banjarmasin, baik secara parsial
dan
maupun secara simultan. Oleh karena
otonomi, dan karakteristik individu
itu,
yang terdiri dari kemampuan dan
peningkatan kepuasan kerja pegawai,
keterampilan, usia, jenis kelamin,
maka disarankan kepada pengambil
93
dalam
upaya
mendorong
Mailiana. Pengaruh Karakteristik Pekerjaan dan Karakteristik Individu ...
Robbins, Stephen P., 2001. “Perilaku Organisasi: Konsep, Kontroversi, Aplikasi”, Edisi ke 8, Jilid 1, Pearson Education Asia, PT. Prenhallindo, Jakarta.
keputusan untuk mempertimbangkan kedua
variabel
tersebut,
yakni
karakterstik
pekerjaan
dan
karakteristik
individu,
baik
digunakan secara simultan maupun Robbins, Stephen P., 2003. “Organizational Behavior”, 10th Edition, Edition, Prentice Hall International, Inc., Person Education, Inc., Upper Saddle River, New Jersey, 07458.
secara parsial. DAFTAR PUSTAKA Robbins, Stephen P. 1994. “Toeri Organisasi: Struktur, Desain, dan Aplikasi”, Edisi ke 3, Prentice Hall inc., A Division of Simon & Schuster, Penerbit Arcan, Jakarta.
Siagian, Sondang P. Prof., Dr., MPA.,2001. ”Manajemen Sumber Daya Manusia”, Edisi 1, Cetakan ke 9,Aksara, Jakarta.
Robbins, Stephen P. 1996. “Perilaku Organisasi: Konsep, Kontroversi, Aplikasi”, Edisi ke 7, Jilid 2, Pearson Education Asia, PT. Prenhallindo, Jakarta.
Umar,
94
Husein. 2001. “Strategic Management in Action”, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.